The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by masjiddarussalam18, 2022-05-09 18:41:38

Mudah Tafsir Ibnu Katsir Jilid 2

Mudah Tafsir Ibnu Katsir Jilid 2

AN- N tsA', [41 @ffi

*Dari AbO Hurairah, Rasulullah bersabda, di dunia atau tanda takwa kepada Allah d6, ten-

"Jongonloh seorung Mukmin membenci seorang *tunya Nabi lebih dahulu melakukannya da-

Mukminah (istrinya). Jika dia tidak menyukoi ripada kalian."'
suotu okhlok dorinya, boleh jadi dio menyukai
Rasulullah * tidak pernah memberikan ma-
akhlaknya yang loin !'216
har kepada seorang pun dari istri-istrinya me-
Firman Allah ds, lebihi 12 0qiyah.217 Demikian pula tidak seorang
pun dari anak-anak perempuannya menerima
'".,ttJ;t,Hi C; i:61 6i: itt*t ir:i'tt: mahar lebih dari itu.

t3-;r'+ g1* ia trab. Masruq mengisahkan, "'Umar bin al-Khath-

Dan jiko komu ingin mengganti istrimu dengan th6b pernah menaiki mimbar Rasulullah *,

i str i ya n g I a i n,sed an g ka n ko m u tel oh mem be ri kan lalu berkata, 'Wahai orang-orang, mengapa
kalian meninggikan mahar wanita, padahal
kepado seorong di antara mereka harta yang
bonyak, maka jonganlah komu mengombil dulu Rasulullah # dan para sahabatnya tidak

kemboli sedikit pun dorinyo memberikan mahar melainkan hanya empat
ratus dirham, bahkan kurang dari itu? Sean-
Jika salah seorang di antara kalian hendak dainya meninggikan mahar itu bentuk takwa
menceraikan istrinya, kemudian mengganti- kepada Allah $6 atau dianggap sebagai kemu-
nya dengan istri yang lain, maka janganlah dia liaan, tentu kalian tidak akan sanggup men-
meminta kembali sedikit pun mahar yang te- dahului mereka dalam hal ini. Maka dari itu,
lah diberikan di masa lalu. Meskipun yang telah aku benar-benar tidak mau mendapati lagi
seseorang yang memberikan maharnya me-
diberikannya itu berupa \(L.,i,yaitu harta yang lebihi empat ratus dirhaml
banyak.
Setelah selesai, 'Umar turun dari mimbar.
Firman Allah d*, Lalu, ada seorang wanita dari kalangan Quraisy
berkata, 'Apakah engkau melarang orang-
Vz. t u'?\i a,ot atij"j,i.4ti:lirr orang untuk memberikan mahar para wanita
tru.ii melebihi empat ratus dirham?'

Apokah kamu akan mengambilnya kembali de- 'Ya,' jawab'Umar.
ngan jalon tuduhan yang dusta dan dengon (me-
Wanita itu berkata lagi, 'Tidakkah engkau
nanggung) doso yang nyato? mendengar bahwa Allah telah menurunkan

Mengambil sesuatu dari mahar yang telah ayat dalam al-Qur'an?'
diberikan suami kepada istrinya adalah suatu
pelanggaran, dosa, dan kebathilan. Yang demi- 'Manakah ayat itu?'
kian itu diharamkan.
Wanita tersebut segera membacakan fir-
Firman-Nya r_,W "r^tt|Li&tj menjadi dalil
man Allah E:5t4'";,;:et1,$i5 $edongkon ko-
dibolehkannya memberikan mahar dengan
jumlah yang banyak dan melimpah. mu teloh memberikon kepodo seorong diantara
mereko horta yong bonyokl!
'Umar bin al-Khaththdb pernah melarang
mahar dengan jumlah yang banyak, namun se- Mendengar ayat itu, 'Umar mengatakan,
'Ya Allah, berikanlah ampunan kepada'Umar.
telah itu dia membolehkannya. Ternyata banyak orang yang lebih pandai
daripada'Umarl
AbO al-'Ajf6' as-Sulami mengisahkan,'Aku
'Umar kembali menaiki mimbar,lalu berka-
pernah mendengar 'Umar bin al-Khathth6b ta, 'Wahai orang-orang, aku pernah melarang

berkata, Janganlah kalian berlebih-lebihan da- 217 Satu uqiyah setara dengan29,75 gram emas.

lam menetapkan mahar para wanita, karena
kalau mahar itu dianggap sebagai kemuliaan

216 Muslim, 1469

Tafsir Surah An-Nisi' l4l Avat 79-22

AN-NISA'[4I

kalian menetapkan jumlah mahar kaum wanita "Allah mengetahui bahwa salah satu dari
kalian berdua ada yang berdusta, maka apakah
lebih dari empat ratus dirham. Sekarang, siapa di antara kalian ada yang mau bertaubat?"
saja yang hendak memberikan maharnya se-
Beliau mengulang kalimat tersebut hingga
berapapun dia mau, dan dengan kerelaan hati, tiga kali.

dia dapat melakukannyal" Lalu, si suami berkata, "Wahai Rasulullah,
bagaimana dengan hartaku?" Maksudnya, ma-
Dalam riwayat lain disebutkan, "Ketika har yang telah dia berikan kepada istrinya.
'Umar mendengar perkataan wanita itu, dia
Rasulullah # bersabda, "Kamu bukan pemi-
mengatakan, 'Benar perkataan wanita ini dan
'Umar salahrtr2ts lik harta itu lagi. Jika kamu telah memberikan-
nya sebagai mahar, maka hal itu sebagai imba-
Firman Allah ds,
lan bagi wanita yang telah kamu halalkan
-YFz. J-,l\ sh!. \,,,*ri i; ',;'5t(: -r:13
kemaluannya. Jika kamu adalah orang yang
,WGW&'j'Eit berdusta atas dirinya, maka harta itu lebih jauh
lagi darimu!"21e
Dan bagaimaro frrr'ofon mengombilnyo kem-
Diriwayatkan bahwa Bashrah bin Aktsam
bali, podohalkamu teloh bergoul satu sama loin pernah menikahi seorang wanita yang masih
(sebogai suami-istri). Dan mereko {istri-istrimu)
telah mengambil perjanjion yang kuat (ikatan perawan yang berada dalam pinggitannya. Ter-
nyata wanita tersebut sedang hamil dari hubu-
pernikahan) darikomu ngan zina,

Wahai suami, bagaimana kamu akan me- Lalu, Bashrah datang kepada Rasulullah *E
ngambil kembali maharyang telah kamu serah- dan menerangkan masalah tersebut. Maka be-
kan kepada istrimu, padahal kamu telah ber- liau memutuskan agar dia memberikan mahar
gaul dan bercampur dengannya? Dia juga telah kepada wanita itu, lalu beliau memisahkan ke-
bergaul dan bercampur denganmu? duanya, dan memerintahkan agar wanita terse-
but dihukum dera. Setelah itu, beliau bersabda,
Menurut lbnu'Abb6s, Muj6hid, dan as-Sud- "Anak itu adalah budakmu, sedangkan mahar
di, yang dimaksud dengan ',.t;,i\1 (kata dasar yang diberikan adalah sebagai ganti dari farji-
,--aiD datam ayat tersebut adalah berhubungan
intim. nYal'220

Diriwayatkan bahwa ada sepasang suami Berdasarkan keterangan ini, siapa yang

dan istri saling melaknat di hadapan Rasulullah. menceraikan istrinya dengan sebab apa pun,
maka dia tidak boleh mengambil sedikit pun
Lalu, beliau bersabda, mahar yang telah diberikannya.

t* ;p ,Q)K tit;i "oi ,& Firman Allah dE,
'$t>>
,U/r.4olre< ,t1t,L.n.l./ :.S2oj" j'rct'l"ic
J,)li -&7,S,1 69Ir:oj.':i,Ut ,r,b,F-.)t6jE6(f.JviV6 \

r"i,::i f0u Dan mereka (istri-istrimu) telah mengombil per-
jonjion yang kuot (ikatan pernikahon) dorikamu
,b-*lj-'n\ t,6. 'n J\r" .w YL'43t SiJt'dv
Yang dimaksud dengan tb{i 6q adalah
fi ;*3b ek "q .U iu t, ,-1J;;
#,uK ,3'oy.wt b,a;&tG akad nikah yang telah dilangsungkan oleh se-

.(ti+ eJ'fii 219 Bukh6ri, 5313;Muslim, 1493, 1494;Tirmidzi, 1203;danan-Na-
sa'i 3473.
218 Ahmad, li40; AbO D5w0d, 2106; Tirmidzi, 1114; an-Nasa'i,
220 AbO D6w0d, 2131, dan derajat haditsnya hasan Maksud
9611170; lbnu MAjah, 1887. lmam Tirmidzi mengatakan, 'ganti dari kemaluan' adalah karena Bashrah telah menyetu-
"Hadits tersebut derajatnya hasan." Menurut lbnu Katsir,
"5anad haditsnya joyyid dankuat! buhi istrinya itu.-ed

Tafsir Surah An-Nis5' l4l Ayat L9-22

AN-NrsA' [41 €e

orang laki-laki dan wanita. lni adalah pendapat Lalu, bekas istri Ab[r Qais datang kepada
lbnu 'Abb6s, Muj6hid, dan Sa'id bin Jubair.
Rasulullah E seraya bertanya, 'Ab0 Qais telah
j,iI -t4b '&\ Jfj- {'\ *j.r./- ,V ,f
-1ti #'n, meninggal dunia, dan anaknya hendak melamar
*u e iu +t jy.i diriku. Dia adalah orang yang Shalih di antara
'#ii':+i Eg,'f r4\ \r*Ft, :{3'}t kaumnya, sedangkan aku telah menganggap
dia sebagaianakku sendiri. Bagaimanakah me-
nurut pendapatmu, ya Rasulullah?'

.<*t a.&.'",j#lt ;iixtg q)t'rv\ Beliau bersabda, 'Pulanglah ke rumahmu.
Dari J6bir bin 'Abdill6h ,$i,, Rasulullah *E Tunggulah jawabannyal Tidak lama kemudian

bersabda, "Hendoklah kolian berloku baik ter- Allah Cs menurunkan ayat,

hadap wanita. Sesungguhnyo kalian telah me- i-t, u {1 t4\ fiv, '6 u y;.Ss ie

ngombil mereka dengan omanah Allah, don 3it

menghalalkan kemaluon mereka dengon kolimat

Alloh'221 Don jonganlah komu menikohi perempuan-pe-
rempuon yang telah dinikahi oleh ayohmu, ke-
Firman Allah Cs, cuoli (kejadion poda moso) yong teloh lampou ...
(an-Nis6' l4l:22l."
6,uJr ,.; $V\ u !ri-G \i

Don jangonloh kamu menikahi perempuan- Firman Allah dc, "i ,t,_ 3
perernpuon yang teloh dinikohioleh ayahmu
srIJ -i9 -)t,l

Allah d6 mengharamkan kepada anak meni- kecuali (kejadion podo masa) yang telah lompau
kahi istri-istri yang pernah dinikahi ayahnya.
Hal tersebut dimaksudkan guna memuliakan, Apa yang telah terjadidi masa lampau bisa
dimaafkan, yaitu seorang anak menikahi man-
menghargai, dan menghormati kedudukan tan istri ayahnya, sebelum turun ayat yang
mengharamkan halitu.
ayahnya yang telah lebih dulu melakukan per-

senggamaan dengan istri-istrinya.

Bahkan mantan istriayah diharamkan untuk As-Suhaili menduga bahwa menikahi man-
anaknya, walaupun pernikahan istri ayahnya itu tan istri ayah pernah berlaku di masa Jahiliyah.
baru sebatas akad (belum sampai dicampuri). Demikian pula menikahidua orang perempuan
Masalah initelah disepakati para ulama. bersaudara sekaligus. Tatkala Allah dg mengha-
ramkannya, maka Dia memaafkan perbuatan
Sebab turun ayat di atas berkenaan dengan yang dilakukan pada masa lalu itu.

Qais bin al-Aslat ketika hendak menikahi man- lbnu'Abb6s menuturkan, "Orang-orang Ja-
tan istri ayahnya.
hiliyah masa lampau mengharamkan apa yang
'Adi bin TsAbit berkata bahwa seorang sa-
telah diharamkan Allah $6, kecuali istri man-
habat dari kalangan Anshar mengisahkan, "Ab0
Qais bin al-Aslat termasuk seorang Anshar yang tan ayah dan menikahi dua orang perempuan

Shalih. Ketika dia meninggal dunia, anaknya bersaudara_ sekaligus. Maka Allah $s berfirman,
(Qais) datang hendak melamar bekas istrinya. f-t:, u {1 ,uJr g {t1i 7f, v rn3 i';. oia
qijuga beffirman,5:, 1! u .j1
Maka istriAbr) Qais berkata,'Aku menganggap- G ,fi:
mu sebagai anak, dan kamu termasuk orang Pendapat serupa diungk"a*=pk'.ajtn oleh 'Ath6'
yang Shalih dari kaummu. Namun demikian,
aku akan menanyakan halini kepada Rasulullah dan Qatddah.

*. Menikahi istri mantan ayah adalah sesuatu
yang diharamkan dalam lslam. ltu merupakan

221 Muslim, 1218

Tafsir Surah An-Nis5' l4l AVat 79-22

p AN.N ISA' t4I

perbuatan yang sahgat buruk. Oleh karena itu beliau lebih besar dan lebih agung dibanding-
Allah $ts berfirman,
kan dengan hak ayah, berdasarkan kesepakatan
s v iy r4t G €ivi 6 v t;<s ti para ulama. Kecintaan seseorang kepada Nabi
wajib didahulukan daripada kecintaan kepada
fu ?6t c;"i'+s';:rs i:y, 3h
semua manusia. Hal ini juga berdasarkan ke-
Dan janganlah kamu menikahi perempuon-
perempuon yang telah dinikahi oleh oyahmu, sepakatan ulama.

kecuoli (kejadian pada masa) yong telah lampau. Sehubungan dengan kata (ii,'Ath6' bin
Sungguh, perbuotan itu sangot keii dan dibenci Abi Rabbah mengatakan bahwa maksudnya

(oleh Alloh) dan seburuk-buruk jolan (yang Allah tk bencidan murka terhadap orang yang

dite m pu h), (an-N is6' l4l: 221 9 rrimelakukannya. Sedangkan makna

Hal itu juga merupakan perbuatan kejiyang adalah alangkah buruknya mereka yang me-
diharamkan. Sungguh Allah d* telah melarang nempuh jalan tersebut.
perbuatan tersebut sebagaimana disebutkan
dalam firman-Nya, Barang siapa yang melakukan perbuatan
tersebut setelah adanya larangan ini, berarti dia
,Fuiw pv j+\g)tvrii telah murtad dariagama lslam dan dijatuhihu-
kuman mati. Selain itu, hartanya menjadidisita
Janganlah kamu mendekati perbuatan keii, baik dan diserahkan kepada baitul-mdl.
yang terlihot ataupun yong tersembunyi. lal-
An'5m [6]:151) t ,fei-|-t ? :its -& tlrt
)G ,t3\ ,*
Zina juga termasuk perbuatan keji, berda- -*t &-qtjzt't L'rit rgL'Jt,,J'^iiiL1*t
sarkan dalil al-Qur'an, ,..1b t3 y,
d ,"f 63 :'^) Uh
fu r*it^L6'ots 'i1."s'1t ttllp i5 ":
*v'at
Dan janganlah kamu mendekati zina; (zina) itu ia v'&i *b ,v- +t iy": gia.
sungguh suotu perbuaton keji, dan suatu jolan i'*i 'oi's;l; ,*j^itbt tyj ih d, *
yang buruk. (al-lsrl'[17]: 32)
.r^ZL
Dalam ayat tentang larangan menikahi istri
Al-Barra' bin 'Azib mengisahkan, "Paman-
mantan ayah terdapat tambahan kata (l;. Rllah ku, al-Harits bin 'Amru, berjumpa denganku.

*berfirman, tti bi"+6 'b\f ';1. Saat itu ia tengah membawa pasukan yang
dipercayakan oleh Nabi ffi kepadanya. Aku
Kata d, artinya perbuatan yang dibenci.
bertanya, 'Wahai pamanku, ke manakah Rasu-
Maksudnya, menikahi mantan istriayah adalah
perbuatan yang berdampak sangat buruk. ltu lullah & mengutusmu?'
dapat mengundang kebencian dari pihak anak
terhadap ayahnya. Pada umumnya, menikahi Jawab pamanku,'Beliau mengutusku untuk
perempuan yang dicerai dapat menimbulkan mendatangi seseorang yang menikahi wanita
rasa tidak suka dan kebencian kepada suami mantan istri ayahnya, dan aku diperintahkan
yang sebelumnya. oleh beliau agar menebas lehernya.'222

Oleh karena itulah, maka istri-istri Nabi Para ulama sepakat bahwa haram seseorang

*Muhammad diharamkan bagi umat ini. Me- menikahi wanita yang pernah digauli oleh

reka adalah istri-istri Nabi yang mulia. Kedu- ayahnya, baik melalui nikah, perbudakan, atau
dukan beliau sama dengan ayah. Bahkan hak syubhat (persetubuhan secara keliru).

222 ALmad, 41290, 292; Abl) D6w0d, 21457; an -Nas6'i, 6/190, dan

lbnu Mdjah, 2607. Deraiat haditsnya adalah shahih.

Tafsir Surah An-Nis0' l4l Ayat t9-22

AN-NISA t'TI

Ayat 23-24 (towanan perang) yang kamu miliki sebogai
ketetapan Allah atas komu. Dan diholalkan
E*it ?<vi $,qi €" :rf bagimu selain (perempuan-perempuan) yong
r-{, bui 1it iq; Fi.-1 #wi
?&j*vj\ C &t*ii demikian itu jika komu berusaho dengon
;,out {,,wi1
i 5:# a i;!' #.t:i"&u', iwii hartomu untuk menikahinya bukon untuk
&r berzina. Maka koreno kenikmatan yang telah
cioSt .Vit'#$,ai iiV,JUyi ?* u.y,, 8v;
kamu dapatkan dari mereka, berikanlah
ae )" U,
a, nu 6:i1 ;;*'',i t tllj.";:i5;S.l*i maskowin mereko kepoda mereka sebogoisuatu
kewajiban. Nomun, tidak mengapo jika ternyata
\F;y .>rieLab s r$ v>: tt{ at';y, di o nta ra kom u tel oh sali n g m erel okannya setel ah
.# It aq ditetopkan. Sungguh, Allah Moha Mengetahui,
"itiii€74'iU ga isb, u {1 ,r;-tr
;vi \1 Mahobijaksana.
ei 7<;i ",yii,
(an-Nis6' [al: 23-24)
t;j,i ,, 5'o, e'c , , -i ,s .t , p'. 't
ft , f WJ*:v*;iril.;';"! irman Allah de yang mulia ini merupakan
tg\;+ i<Y ii,"'^U.j ';.'*I#.SU
fL ayat yang menjelaskan tentang wanita-wa-
#t;try ;tts At',:1,y,)rZ\t ,e. b r,
{:,(T*.:) ,L.,3;/-, \i nita yang haram dinikahi, baik karena hubung-
an nasab, persusuan, atau pernikahan.
[23] Dihoramkan atas komu (menikahi) ibu-
Firman Allah $s,
ibumu, anok-onokmu yang perempuon,soudara-
#)zut ".'l i<I vu?
saudaramu yang perempuon, soudara-soudora
Diharamkon otas komu (menikahi) ibu-ibumu,
oyahmu yang perempuon, soudora-soudoro
lni adalah pengharaman menikahi ibu yang
ibumu yong perempuan, anak-onok perempuan melahirkan (ibu kandung).

dari saudoro-saudaramu yang lakilaki, anok- Firman Allah.d6,
anak perempuon dari soudoro-soudoromu yong
perempuon, ibu-ibumu yang menyusui komu, r. ?*2t,''l.r.
saudara-saudaro perempuonmu sesusuan, ibu-
ibu istrimu (mertuo), anak-anok perempuon dari onak-onokmu yong perempuon
istrimu (anak tiri) yang dolom pemelihoroanmu
dori istri yang telah komu campuri, tetapi jiko Yaitu anak perempuan yang terlahir darimu
komu belum compur dengan istrimu itu (don (anak kandung).

sudoh kamu ceroikan), maka tidokberdoso kamu Para ulama berbeda pendapat terkait
(menikohinyo), (dan diharomkan bagimu) istri- dengan anak perempuan yang terlahir dari
istri anak kondungmu (menantu), dan (dihorom- perbuatan zina. Apakah boleh dinikahi oleh
kan) mengumpulkan (dolom pernikohan) duo
ayahnya atau tidak?
perempuon yang bersaudara, kecualiyang telah
1. Diharamkan bagiayahnya untuk menikahi-
terjadi pada masa lampou. Sungguh, Allah Maha
nya, sebagaimana diharamkan menikahi
Pengampun, Maha Penyayong. [24] Dan (diho- anak perempuannya yang dihasilkan dari
ramkan juga kamu menikahi) perempuan yong pernikahan yang sah. Dalilnya adalah ke-
bersuami, kecuoli hombo sohayo perempuan umuman firman Allah ** tersebut.

Pendapat ini dipegang oleh AbO Hanifah,
Milik, Ahmad, dan jumhur ulama.

2. Tidak diharamkan bagi sang ayah untuk

mengawininya, karena anak perempuan

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 23-24

AN- N ISA I4I

tersebut tidak terlahir dari hasil perkawinan Ayat ini menjadidalil pengharaman menika-
yang syaii. Sesuai dengan r.lma', anak hasil hi ibu yang menyusui dan saudara perempuan
satu susuan. Dengan kata lain, sebagaimana
perzinaan itu tidak dapat mewarisi harta ibu yang melahirkan (ibu kandung) itu haram
dinikahi, demikian pula ibu penyusuan. Kedu-
ayahnya. Dengan demikian, tidak terlarang dukannya sama dengan ibu kandung.

bagi sang ayah untuk menikahinya. Sebagaimana pula haram menikahi saudara
perempuan sekandung, maka diharamkan pula
Pendapat ini dipegang oleh asy-Sy6f i. menikahi saudara perempuan sesusuan.

Alasannya, anak perempuan hasil perzina- \ J< *t tit'c rW *t t*i- *.G t
an itu tidak termasuk dalam golongan anak-
$t
anak yang mewarisi harta peninggalan i; ,b-,- , i
aW),-rt>>
ayahnya. Sebagaimana dalam firman Allah :J. u- n' fri a

&, ;-;{t F,p. fq"ti3i g'lur'6+y -&S *G

(Allah mensyariatkan [mewajibkan] kepada- i{u.<9s.jjr U

mu tentong [pembagion worisan untuk] Dari 'Aisyah, Rasulullah &g bersabda, "5e-

anok-onakmu, [yoitu] bagian seorang onok sungguhnyo persusuan itu dapot menjodikon
loki-laki soma dengon bagian duo orong
mohrom sebagaimana mahram kareno kelohir
anakperempuon).
on,t223
Dengan demikian, dia juqa tidak tercakup
Dalam riwayat lain, Nabi* bersabda,
$Violeh makna firman Allah dc: @naf-anok-
At Uiyv*v")t Uiy
mu yong perempuon).

Pendapat yang kuat dalam hal ini adalah
pendapat jumhur ulama.

Firman Allah..6, "Perkaro yang dihoramkan dolom persusuon,
somo holnyo dengon yong diharamkon dalam
5V5 rlt 3,\ij#i?i Ewt &'*ii
nosob."
+!r
Terkait dengan bilangan penyusuan yang
saudara-saudoramL) yong perempuan, soudara- menyebabkan terjadinya mahram, di kalangan
soudora ayohmu yong perempuon, soudora-
soudara ibumu yong perempuan, onok-anak ulama ada beberapa pendapat:

perempuan dari soudara-saudaromu yong 1. Sudah dianggap menjadi mahram hanya

laki-laki, anak-anak perempuon dori saudoro- dengan satu kali susuan saja.Tidak disyarat-
kan adanya beberapa kali penyusuan. Hal
saudaramu yang perempuon
'&i'ojtgdsini didasarkan kepada keumuman ayat:
lniadalah lima golongan wanita yang haram
dinikahi. Mereka adalah saudara perempuan, Pendapat ini diriwayatkan dari lbnu 'Umar
bibi dari pihak ayah, bibi dari pihak ibu, anak- dan dipegang oleh Sa'id bin al-Musayyab,
anak perempuan dari saudara-saudaramu yang 'Urwah bin az-Zubair, dan az-Zuhri. lni pula
laki-laki dan anak-anak perempuan dari sauda- yang dikemukakan oleh lmam MAlik.
ra-saudaramu yang perempuan.
2. Tidak menjadi mahram bila penyusuannya
Firman Allah d6,
kurang dari tiga kali. Jika hanya satu atau
*V) i f\rtiLt 't L)(z-.-;;- jr'e i. lzt -', dua kali susuan, maka tidak bisa dijadikan
alasan terjadinya mahram. Dalilnya adalah
3Nr ifuL{/rj hadits yang diriwayatkan dari 'A'isyah bah-
wa Rasulullah # bersabda,
ibu-ibumu yong menyusui kamu, saudara-
soudora perem puo nm u sesusuon

223 Bukh6ri 2646; Muslim, 1t144

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 23-24

AN-N rsA' l4l e&

.<otiLit 3'^*it f/ i, Pendapat ini dipegang oleh asy-5y6f i dan

'Tidaklah menjadikon mohram satu kali se- murid-muridnya.
dotan otou dua kali sedofqp.t'22a
Perlu dicatat, hendaknya masa penyusuan
Diriwayatkan pula dari Ummu al-Fadhl bah- itu dilakukan dalam usia masih kecil, yakni
wa Rasulullah &E bersabda, di bawah usia dua tahun. Jika usianya telah
melebihi itu, maka mahram sudah tidak ada
i d' i j,qua+lt *lt r/ i, lagi. Hal ini didasarkan firman Allah d6,
.<,-ttlLit
^bsdo*.ffii:;:k
'Tidaklah menjadikan mohrom sekali susuan
atau dua kali susuan, tidak pula sotu koli se- Dan ibu-ibu hendoklah menyusui anak-anak-
nya selomo duatohun penuh, bogiyang ingin
doton atou dua kalisedotan.t22s menyusui secora sempurna. (al-Baqarah [2]:
233)
lni adalah pendapat lmam Ahmad bin
Menurut mazhab yang empat dan jumhur
Hanbal, lsh6q bin Rahawaih, Ab0' Ubaid, dan ulama, yang menyebabkan terjadinya mahram
adalah air susu dari pihak ayah persusuan (la-
AbCl Tsaur. Pendapat tersebut diriwayatkan ban al-fobl). Maksudnya, status mahram itu me-
dari 'Ali,'Aisyah, Ummu al-Fadhl, lbnu az- rembet kepada pihak ibu, ayah, saudara laki-la-
ki, saudara perempuan, bibi dari pihak ayah,
Zubair, Sulaiman bin Yasar, Sa'id bin Jubair, bibi dari pihak ibu, paman dari pihak ayah, dan
dan yang lainnya. paman dari pihak ibu susuan.

3. Tidak menjadikan mahram apabila kurang Sedangkan menurut sebagian ulama salaf,
mahram dengan susuan itu berlaku khusus pa-
dari lima kali susuan. Dalilnya adalah hadits da ibu saja. Namun, yang lebih kuat adalah pen-
yang diriwayatkan dari 'A'isyah bahwa dia dapat jumhur ulama di atas.

,;* uberkata, Firman Allah tk,
qilt Sili W str
,e H? q;f".?Yvblut; t, ,.

"vF"Dahulu termasuk di antara ayat yang ditu- $';w SWti

runkan adalah tentang sepuluh kalisusuan (Don) ibu-ibu istrimu (mertuo)

yang dimaklumi menjadikan adanya mah- lbu mertua itu menjadi mahram bagi

ram, kemudian ayat tersebut di-nasakh de- seorang laki-laki begitu akad nikah telah dilak-
sanakan terhadap anak perempuannya. ltu ber-
ngan lima kali susuan yang dimaklumir'226 laku baik ia telah menggaulinya atau pun be-
lum. Kemahraman ibu mertua tersebut bersifat
e:- W *-W"a,iei; A, mu'abbad (selamanya). Dari sini muncul sebuah
, - , ,. t ?,'ili:" kaidah, "Akad yang dilakukan terhadap anak-
,b-li -&:c,c u7it ,. anak perempuan, maka menjadikan ibu mereka
*c'fnt haram untuk dinikahii'
#t Jy-t
.?wi u;'ft.':* ij jr\a,v gF Firman Allah d#,
*Dari Sahlah binti Suhail, Rasulullah me-
a.yt'&1 i. {rW'e a)' €qvtt
merintahkan kepadanya agar menyusui Sa-

lim, sahaya Abr) Hudzaifah, sebanyak lima

kali susuan."227

224 Muslim, 1450
225 Muslim, 145'l;an-Nas5'i,3308; dan lbnu Mejah, 1940.
226 Muslim, 1452; AbO Diw0d, 6062, at-Tirmidzi; 1 I 50; an-Na#'i,

3307; dan lbnu Mejah, 1 944.

227 Muslim,1453; AbO D'wid,2067; M6lik dalam a/-Muwdththo',

1283.

Tafsir Surah An-Nis6' [4] Ayat 23-24

rp AN-NrsA't4l

ae ti6 U t3 )fi#i:,y U #t kannya), maka anak-anak perempuannya tidak
menjadi mahram bagi kalian. Dalam kondisi
r"<-ib ini, tidaklah berdosa bila kalian menikahi anak-
anak tiri perempuan itu.
anak-anok perempuon dari istrimu (anak tiri)
yang dalom pemeliharaonmu dori istriyang teloh Menurutjumhur ulama, anaktiri perempuan
komu compuri, tetapi jiko komu belum campur itu tidak menjadi mahram bagi seorang laki-laki
dengon istrimu itu (dan sudoh kamu ceroikan), hanya karena melakukan akad nikah dengan
ibu anak itu.Terjadinya kemahraman itu karena
maka tidak berdoso kamu (menikohinya) adanya persetubuhan dengan ibunya.

Yang dimaksud dengan 4,f (jamak Oari Lain halnya dengan sang ibu. Sesungguhnya

sa-tij) adalah anak tiri perempuan. Dia tidak dia langsung menjadi mahram bagi laki-laki
tadi setelah laki-laki itu melakukan akad nikah
menjadi mahram bagi seseorang, kecuali sete-
dengan anak perempuannya, meskipun belum
lah dia menggauli ibu dari anak perempuan ter- bersetubuh dengannya.
sebut. Dan jika dia menceraikan ibu darianakti-
ri perempuan itu sebelum menggaulinya, maka Demikian menurut keempat Ulama Mah-
zab, ketujuh Ahli Fiqih, dan mayoritas ahlifiqih,
dia boleh menikahi anak perempuan si ibu baik dahulu maupun sekarang.
tadi. Dari sini muncul kaidah, "Persetubuhan
yang telah dilakukan terhadap para wanita, Firman Allah de,

menjadikan mahram terhadap anak-anak pe- $3* "r-J.yt €*,vtt

rempuannyal' onok-onok perempuon dari istrimu (onak tiri)

Oleh karena itu, ayat di atas menjadi yong dalom pemeliharoanmu

ketetapan mengenai kemahraman anak tiri, Menurut jumhur ulama, anak tiri perempu-
bila seseorang telah menggauli ibu anak ti- an itu haram dinikahi, baik dia berada dalam
pemeliharaan suami ibunya, atau bukan dalam
ri tersebut-. Sebagaimana firman Allah {s,
'j- P3 Uyl, |(;u+ i@ariistriyang tetah ko- pemeliharaannya.

mu campuri). Makna firman Allah ffi 6'"- U keluar dari

Ayat tersebut dengan terang menyatakan keumuman redaksi, sehingga tidak memiliki
bahwa jika seseorang belum menyetubuhi wa- pengertian kebalikannya. Artinya, tidak ber-
nita, maka anak perempuan wanita tadi tidak arti bahwa apabila anak tiri perempuan itu ti-
menjadi mahram baginya. Dengan kata lain, ti- dak berada dalam rumah suami ibunya, lan-
dak ada larangan dan tidak berdosa ketika sese- tas dia tidak menjadi mahram bagi suami
orang menikahi anak tirinya itu. ibunya. lntinya, anak tiri perempuan tersebut
haram dinikahi, apakah dia berada dalam pe-
* tq Ji'jSebagian memahami bahwa kata qanti .ip
dalam kaiimat #ttF*. i\V meliharaan suami ibunya maupun tidak.

merujuk kepada para ibu dan anak tiri perem- Makna ayat tersebut senada dengan firman
Allah de,
puan secara bersamaan. Anak tiri perempuan
rki i35i jl zet ,G 8,W t*# ii
tidak menjadi mahram bagi seseorang, kecua-
... Don jonganloh komu pokso hombo sahoya
lijika dia telah mencampuri ibunya. Tidak pula perempuanmu untuk melakukan pelocuran, se-
dangkan mereka sendiri menginginkan kesucian
ibu menjadi mahram baginya, kecualidia telah ... (an-N0r [24]:33)

mencampuri anak tiri perempuannya.

Pemahaman tersebut tidak dapat diterima.

Pembicaraan ayat di atas berkenaan dengan

para ibu, bukan anak-anak tiri perempuan. Mak-
nanya, jika kalian belum bercampur dengan

istri-istri kalian itu (dan kalian sudah mencerai-

Tafsir Surah An-Nis5' [4]Ayat 23-24

AN-N rsA' l4l q

Ayat ini juga keluar dari keumuman Sesungguhnya dia adalah anak perempuan

redaksi dan tidak mengandung pengertian saudara lelaki sesusuku. Aku dan Abrj Salamah

kebalikannya. Jadi, maknanya adalah dilarang pernah disusui oleh Tsuwaibah. Karena itu
memaksa budak-budak wanita untuk melaku- janganlah kalian menawarkan anak-anak
kan pelacuran, apakah mereka menghendaki perempuan dan saudara-saudara perempuan
kesucian atau pun tidak menghendakinya.
kalian kepadakurr22s
:dtr -W'jot ig:- b$t fj,+'i *
:iu .';:W i"dq qt,eVi:g6i6l ,it iyr,v. Dalam riwayat lain disebutkan bahwa

+{^X*. seui Etr #Rasulullah bersabda, "Meskipun aku tidak
fi t iir)^*'jl,(..!-4).$t'r-ye.x''a'i/j,A,;J- r"1.l Ui:
)f e,ifru menikohi Ummu Salamah, nomun dia (onok
v:t+w,)t'*-
ts',us perempuon Abl Solomah) tetap tidok holal
t A 31,
bagiku!'
d, ,jS t'",A;
Di sini Rasulullah menjadikan sebab haram-
v is.;. 'r_:*; J* i i 6y,iv .€ nya putri Ummu Salamah adalah karena beliau
#iii-',";fi,,vyv.),,*t Vili4u.^:{r"Li'a.:Jk :u*,i5 menikahi Ummu Salamah, meskipun anak tiri
u .-'Fr, t'fl'q perempuan beliau itu tidak berada dalam pe-
meliharaannya.
*f
Ada yang mengatakan bahwa anaktiri perem-
Dari Ummu Habibah-Ummul-Mu'mi- puan tidak haram dinikahi, kecualijika dia berada
dalam pemeliharaan laki-laki (ayah tirinya). Jika
nin-, dia pernah berkata kepada Rasulullah *€, dia tidak berada dalam pemeliharaannya, lalu
ibunya mati atau diceraikan, maka dia tidak ha-
"Wahai Rasulullah, nikahillah saudara perempu- ram dinikahi laki-laki itu.
anku, yaitu anak perempuan AbCl Sufyinl'
Namun, pendapat tersebut aneh. Pendapat
"Apakah kamu menyukai hal itu?" tanya be- yang dinisbatkan kepada 'Ali bin AbiThdlib ini
liau.
dikemukakan oleh Daud bin 'Ali azh-Zhahiri
Jawab Ummu Habibah, "Ya. Aku tidak ingin dan menjadi pilihan lbnu Hazm. Pendapat ini
hanya berdua denganmu, dan aku ingin orang diriwayatkan pula oleh AbCr al-Qasim ar-Raf i
yang menyertaiku dalam kebaikan adalah sau-
dara perempuanku." dariMalik.

Beliau bersabda, "Sesungguhnya hal itu ti- AbO'Abdillah adz-Dzahabi mengemukakan
bahwa dia pernah mengemukakan pendapat ini
dak halal bagikuJ' kepada Syaikh al-lmam Taqiyuddin bin Taimiy-

Ummu Habibah berkata, "Sesungguhnya yah-semoga Allah mencurahkan rahmat
kamidiberitahu bahwa engkau bermaksud un- kepadanya-. lbnu Taimiyyah memandang
tuk menikahi anak perempuan Abri Salamahl'
pendapat inianeh. Dia memilih bersikap diam.
"Anak perempuan Ummu Salamah?" tanya
beliau. Pendapat tersebut tidak bisa diterima.

"Ya," jawab Ummu Habibah. Sebab, anaktiri perempuan itu menjadi mahram
bagi suami ibunya, meskipun anak tersebut
Beliau bersabda, "Sesungguhnya meski dia tidak berada dalam pemeliharaannya.

bukan anak tiri perempuan yang ada dalam Terkait dengan masalah anak tiri perempu-
an dalam kasus budak perempuan yang diperis-
pemeliharaanku, dia tetap tidak halal bagiku. tri oleh tuannya, menurut jumhur ulama, anak
tiri perempuan tersebut menjadi mahram bagi
tuan ibunya. Oleh karena itu, tidak dihalalkan

228 Bukh6ri,5101; Bukhari 1449

1LTafsir Surah An-Nis5' tOl Ot^r a

p AN-NrsA [4]

bagi seorang laki-laki menggauli wanita dan Dengan alasan tersebut, Allah tk memerin-
anak perempuannya, yang keduanya merupa-
*tahkan kepada Rasulullah untuk menikahi
kan budak.
istri Zaid bin Haritsah, yang merupakan anak
Syaikh AbO'Umar bin'Abdul Bar menutur- angkat beliau pada masa Jahiliyah.

kan, "Tidak ada perselisihan pendapat di ka- # w'ort"- \ :r< Wu+S t?i W's;

langan para ulama bahwa tidak halal ba- W ttt ig.VIi tJ eA, 'wirt &
.1',p5'fu
gi seorang laki-laki menggauli wanita dan
... Maka ketiko Zaid teloh mengakhiri keperluan
anak perempuannya yang keduanya meru- terhadap istrinya (menceraikannya), Kami nikah-
kan engkau dengon dia (Zainab) agar tidak ada
pakan budak. Sebab, sesungguhnya Allah keberotan bogi orang Mukmin untuk (menikohi)
istri-istri anak-onak ongkat mereko, apabila anak-
d* telah mengharamkan hal itu dalam perni- onak angkot itu telah menyelesoikan keperluon
mereka terhadap istri mereka. (al-Ahzib [33]: 37)
6j* pllkahan.Se3baJtg- aimanadalam firman-Nya:
| ',*ulw\Al-Hasan bin Muhammad menuturkan,'Ayat
i]_ &.v:i.Menurut mereka, perso-
alan budak perempuan pun dalam hal ini dika- oan $,d;1 b Aivg.ql A.vi

tegorikan ke dalam masalah nikah. mengandung makna yang mubham (samar)."
Pendapat ini diungkapkan pula oleh Th6w0s,
t3Makna firman Allah eE: 3t O)t lyong lbr6him, az-Zuhii, dan Makhul.

telah kamu compuri) adalah telah kalian menika- Pengertian mubhom yang dimaksud adalah

hi dan kalian campuri mereka. Yang dimaksud ayat ini umum, mencakup istri yang telah

dengan i+lli (trt, dasar dari ilias) dalam ayat dicampuri dan yang belum dicampuri. Hal
tersebut menjadikan mahram bagi seseorang
ini adalah berhubungan intim.
meski hanya sekadar melakukan akad nikah de-
Jika seseorang belum bercampur atau me- ngannya. Hal inilah yang disepakati oleh para
lakukan hubungan intim dengan istrinya, maka ulama.

anak perempuan istrinya itu tidak menjadi Berdasarkan pendapat jumhur ulama, istri
dari anak sepersusuan itu adalah mahram. Hal
mahram baginya. Sebagaimana Allah Js berfir- tersebut didasarkan pada keumuman sabda

,.n' pQr; tg t6 U p3 V# I 'tp (tetapiii- *Nabi yang menyatakan bahwa perkara yang

ko kamu belum compur dengan istrimu itu [dan haram karena persusuan itu sama halnya de-
sudah kamu ceraikonl, mako tidakberdoso kamu ngan perkara yang haram karena hubungan

[menikahinyo]). nasab.

Firman Allah d6, Firman Allah tk,

'&,tui a Ait,$,qi biui Ilrr '"oy"a, 3i u ,;ttit J* tjLc 'aii

(dan dihoramkon bagimu) istri-istri onak kan- q3rty3s
dungmu (menantu)
dan (diharomkan) mengumpulkon (dalom perni-
Diharamkan bagi kalian menikahi istrianak kohan) duo perempuon yang bersaudara, kecuali
kalian yang terlahir dari tulang sulbi kalian. yang telah terjadi pado masa lampau. Sungguh,

Ungkapan E)U"l iy @ari tulang sulbi ka- Allah Maha Pengampun, Maha Penyoyang

lian [anak kandung]) merupakan batasan yang
mengecualikan anak-anak adopsi yang banyak
terjadi pada masa Jahiliyah. Hal ini kemudian
dibatalkan dan diharamkan oleh lslam.

Anak adopsi tidak dianggap anak yang se-
sungguhnya. Oleh karena itu, istri dari anak
adopsi itu tidak menjadi mahram bagi orang
yang mengadopsinya.

Tafsir Surah An-Nisi' [4] Ayat 23-24

AN-NrsA t4l @

Allah $a mengharamkan kaum Muslim Fairuz ad-Dailami menceritakan, "Ketika aku
masuk lslam, aku dalam keadaan mempunyai
menghimpun dua perempuan bersaudara da- dua orang istri yang bersaudara. Lalu, Rasulul-
lam pernikahan sekaligus. Demikian pula dalam lah *E memerintahkan aku agar menceraikan
perkara budak perempuan. Kecuali hal tersebut salah seorang dari keduanya."22e
telah terjadi di masa lampau. Orang-orang da-
hulu pernah melakukan hal yang serupa, lalu Fairuz ad-Dailami adalah salah seorang
Allah memaafkan dan mengampuninya. amir Yaman yang mendapat tugas untuk
membunuh Aswad al-'Anasi yang mengaku-
Ayat ini menunjukkan bahwa larangan aku sebagai nabi di Kota Yaman.

menghimpun dua orang wanita bersaudara itu Hukum keharaman menghimpun dua
berlaku di masa yang akan datang, tepatnya se- orang saudara perempuan yang merupakan
telah turun ayat tersebut. Ayat tersebut telah
mengecualikan apa yang pernah terjadi pada budak disamakan dengan menghimpun dua
masa lampau. orang saudara perempuan merdeka. Demiki-
an menurut mazhab jumhur ulama, keempat
Pengertian tersebut senada dengan yang lmam Mahzab, dan yang lainnya.
disebutkan dalam ayat berikut:
Qabishah bin Dzuaib menceritakan, "Sese-
., j;,2Vo r ,, o iy" opto tl+ t, pik, n orang pernah bertanya kepada 'Utsm6n bin
'Aff6n tentang hukum menghimpun dua orang
a:ytt saudara perempuan yang merupakan budak.

Mereko tidok okon merosokon moti di dolam- Jawab'Utsm6n,'Keduanya dihalalkan oleh
nya, seloin kematian pertomo (di dunia)... (ad- satu ayat dan diharamkan dengan ayat yang
Dukh6n [44]:56) lain. Namun, aku tidak ingin berbuat seperti iniJ

Orang-orang yang beriman tidak akan per- Laki-laki itu pergidari hadapan'Utsm6n, la-
nah mengalami kematian di surga. Sebab kema- lu bertemu dengan salah seorang sahabat Ra-
tian yang pertama telah mereka alamididunia. sulullah #. Dia menanyakan lagitentang masa-
lah itu kepadanya.
Demikian pula dengan larangan menghim-
pun dua orang wanita bersaudara dalam se- Kemudian sahabat tersebut mengatakan,
buah pernikahan, hal tersebut berlaku selama- 'Seandainya aku punya wewenang, lalu aku
mendapati seseorang melakukan hal tersebut,
nya. Ayat yang menyatakan demikian telah niscaya aku akan menghukumnyal"
mengecualikan apa yang telah terjadi di masa
lampau dan telah mengharamkannya di masa lyas bin 'Amir mengisahkan, "Aku pernah
bertanya kepada 'Ali bin Abi Thalib, Aku me-
yang akan datang. milikidua saudara perempuan diantara budak-
budak wanita yang aku miliki. Lalu, aku meng-
Para sahabat, tabi'in, para imam dan pa- gauli salah seorang dari keduanya, hingga dia
melahirkan beberapa orang anak untukku. Ke-
ra ulama, baik dulu maupun sekarang, telah mudian aku tertarik kepada saudarinya. Apakah
yang harus aku lakukan?'
sepakat bahwa menghimpun dua wanita ber-
Jawab'Ali,'Kamu merdekakan budak wani-
saudara dalam satu pernikahan adalah sesuatu ta yang telah kamu campuri itu,lalu kamu boleh
menggauli yang satunya lagiJ
yang haram. Barang siapa yang masuk lslam,
229 Ahmad,41232;Iimidzi, 'l129, I130; lbnu M6jah, l951, dan
sedangkan dia mempunyaidua orang istriyang
Ab0 D5w0d,2243
bersaudara, dia harus memilih salah satu dan

menceraikan yang lain.

t:*i i tvigc'l,;t r^i:1r: l_'tzr., - r,z,s ,ir3

-rLS*'A,,*-6,,7 JJJ-

J*:ritt U-Vv ,,st Ll
t , oz I c'.
.UFU-ltlv,.'iLbl ,il

Tafsir Surah An-Nisi' [4]Ayat 23-24

AN-NrsA'[4]

Tanyaku,'Tetapi orang-orang mengatakan Firman Allah ik,
bahwa aku boleh menikahiyang pertama dan
menggauli yang lainnyal ,4t 'a oti:aAAtj

'Ali mengatakan,'Bagaimanakah menurut- Don (diharamkan juga komu menikahi) perem-
mu, jika dia diceraikan oleh suaminya atau di-
tinggal mati olehnya, bukankah dia akan kem- puon yong bersuami
bali kepadamu? Sesungguhnya kamu dengan
memerdekakannya adalah jalan yang lebih se- Diharamkan bagi kalian wanita-wanita

lamat bagimuJ asing yang muhshan, yaitu wanita-wanita yang
bersuami.
Kemudian 'Ali memegang tanganku dan
Firman Allah $e,
berkata,'Sesungguhnya diharamkan bagimu
berkaitan budak-budak milikmu perkara-per- stz' .o'e - (j; U j,
kara yang diharamkan didalam Kitab Allah ber- E,
kaitan dengan wanita-wanita merdeka, kecuali isit{l
masalah poligami. Diharamkan pula bagimu
terkait dengan masalah persusuan perkara-per- kecuali hamba sahaya perempuan (tawanan
kara yang diharamkan bagimu di dalam Kitab
Allah terkait dengan nasabl" perong) yong kamu miliki

Abrj 'Umar bin Abdi al-Bar menuturkan, Maksudnya, budak-budak yang kalian miliki
"Riwayat ini berkaitan dengan perjalanan se- sebagai tawanan perang. Dihalalkan bagi kali-
an menggauli mereka setelah kalian melakukan
orang laki-laki. Kalaulah setelah perjalanannya
dari ujung barat atau ujung timur itu dia hanya istibrd! Sebab, mereka telah menjadi budak
mendapatkan riwayat tersebut, perjalanannya
itu tidak sia-sial' yang dimiliki.

Berdasarkan pernyataan 'Ali dan 'Utsm6n, Allstibrd' adalah seorang wanita mengalami
keharaman menghimpun dua orang saudara satu kali haid di rumah tuannya, sehingga dike-
perempuan budak disamakan dengan meng- tahui bahwa ia tidak hamil. Dengan demikian
himpun dua orang saudara perempuan mer- tuannya dapat menggaulinya.

deka. AbCr Sa'id al-Khudri mengisahkan, "Kami
pernah memperoleh tawanan perang wanita
Para ulama telah sepakat bahwa menika- dari Perang Authas. Ketika itu kami tidak mau
hi budak wanita adalah haram jika budak itu menggauli mereka. Sebab, mereka mempunyai
suami. Lalu, kami menanyakan hal itu kepada
termasuk ke dalam kategori wanita-wanita Rasulullah #.
yang haram dinikahi di dalam ayat tersebut.
K". L_alu, Allqh Cg menurunkan ayat:
Maknanya, budak perempuan itu menjadi mah-
ram bagi seorang laki-laki, jika mereka berasal '€JGi u {gruJr ;2 Ui;a6. setetah itu
dari kelompok ini, sebagaimana orang-orang
merdeka menjadi mahram. kami menghalalkan farji mereka."23o

Dengan kata lain, dua saudara perempuan, Sejumlah ulama salaf berpendapat bahwa
anak-anak tiri dan ibu istri kalian (ibu mertua) menjual budak wanita berarti dia diceraikan
dari pihak suami. Hal tersebut didasarkan pada
dari kalangan hamba sahaya, mereka sama-
sama menjadi mahram bagi laki-laki, se- keumuman uyrt';(Gj ,>9u v {g. ualikrn yung
bagaimana yang berlaku pada perempuan-
baru membelinya dapat menggaulinya karena
perempuan merdeka.
dia dipandang sebagai miliknya.

Pendapat ini diungkapkan oleh 'Abdull6h
bin Mas'0d. Dia berkata,'Apabila seorang bu-
dak wanita dijual dalam keadaan bersuami,
maka tuan yang membelinya lebih berhak
mendapatkan farjinyal'

230 Muslim, 1455; Tirmidzi, 1132, an-Nasa'i dalam ol-Kubr6,

11097; dan Ahmad, (3/72)

Tafsir Surah An-Nis3' [4] Ayat 23-24

AN-NIsA'[4] @$

Demikian pendapat lbnu 'Abb6s, Jdbir bin diharamkan bagi kalian sampai kalian memiliki-
'Abdillah, 'Ubay bin Ka'ab, lbnu al-Musayyab, nya melalui pernikahan, saksi-saksi, mahar, dan

dan al-Hasan al-Bashri. wali, baik para wanita itu berjumlah seorang,

Sedangkan menurut jumhur ulama, dua orang, tiga orang, atau empat orang.

menjual budak wanita tidak berarti mence- 'Umar bin al-Khaththib menuturkan, "Mak-
raikannya dari suaminya. Sebab, pihak pem-
beli merupakan pengganti dari pihak penjual sud firman-N ya ...y4t ;a bw;Agadalah se-
tentang kepemilikan terhadap budak itu. Keti-
ka si penjual telah sepakat tentang status per- lain dari empat orang istri, haram bagi kalian
nikahart budak wanitanya, berarti dia telah menikah lagi, kecuali budak-budak wanita yang
mengeluarkan manfaat tersebut dari kepemi-
likannyb (tidak dapat ikut campur dalam me- kalian milikii'
ngubah status pernikahannya). Dengan kata
Firman Allah ds,
lain, apbbila seseorang menjual budak wanita-
nya, belartidia telah menjualnya tanpa manfaat iK$^2;.ei. tiu
tersebut.Tatkala seseorang membelinya, berarti
telah rnembeli dalam keadaan budak wanita sebagai ketetapan Allah atos kamu
tersebut tanpa memiliki manfaat tadi. Dengan
demikian, menjual budak wanita tidak berarti Pengharaman ini adalah hukum Allah dd
menceraikannya dari suaminya.
yang ditetapkan bagi kalian. Maka berpegang-
Argumentasinya adalah hadits Barirah dan lah kalian kepada ketetapan-Nya dan janganlah
Mugits.'Aisyah membeli Barirah, lalu memer-
dekakannya. Namun demikian pernikahan Bari- kalian menyimpang dari hukum-hukum-Nya.
rah dengan suaminya tetap utuh, tidak dibatal-
kan. Rasulullah g[ menyuruhnya memilih antara 'Ubaidah,'Athdl dan as-Suddi mengatakan
membatalkan status pernikahannya atau tetap
dalam ikatan pernikahan dengan suaminya bahwa yang dimaksud dalam firman-Nya
suaminya. Ternyata Barirah memilih status per-
nika hannya dibatalkan.23l 6y $t vti| adalah kebolehan menikah de-

Kesimpulannya, seandainya menjual budak ngan empat orang istri.
wanita berarti menceraikannya dari suaminya,
"il| +qSedangkan menurut lbrdhim an-Nakha'i,
niscaya Rasulullah # tidak menyuruh memilih yang dimaksud dalam ayat St "ar-

hal itu. Ketika beliau menyuruh memilih an- lah hal-halyang diharamkan bagi kalian.
tara membatalkan status pernikahan atau tetap
berada dalam status pernikahan dengan sua- Firman Allah ffi,
minya, itu menunjukkan bahwa status pernika-
.,
hannya tetap utuh. f:S.,Ji 2-1rJ1i U 5f J U'L-,1ra

Inilah pendapat yang kuat. Menjual seorang Don dihalolkon bogimu seloin (perempuon-pe-
budak wanita tidak berarti menceraikannya da ri rempuon) yang demikion itu
suaminya.
Terkait maksud ayat ini, para ulama terbagi
Dengan demikian, makna ayat kepada dua pendapat penafsiran, yaitu:
...11\ y Lt!")Jti adalah wanita-wanita
1. Selain dari wanita-wanita mahram yang te-
yang terpelihara kehormatannya dan merdeka
lah disebutkan, semuanya halal kalian nika-
231 Bukh6ri 2578; Muslim,1504 hi. Demikianlah menurut pendapat'Atha:

2. Dihalalkan untuk kalian istri kurang dari

empat orang. Pendapat ini dipegang oleh
'Ubaidah dan as-Suddi.
Pendapat 'Ath6' adalah yang benar. Para

wanita yang diharamkan Allah dg bagi kaum
Muslim untuk dinikahijumlahnya ada em-
pat belas orang. Adapun selainnya, diboleh-
kan bagi kaum Muslim untuk menikahinya.

Tafsir Surah An-NisA' [4]Ayat 23-24

rB@ AN-NrsA'[4]

Firman Allah tk, ta? Dan bagaimano komu okon mengombilnyo
kemboli, padahol kamu telah bergoul satu samo
.i-JtJ 'j'Lj:1,';L t*iJ .:i lain (sebagai suami-istri)... (an-Nis5' lalz 2O-21)

jika kamu berusaha dengan hartamu untuk meni- \i;h'"$N 0. g*\: "J €i'Jl it
kahinya bukan untuk berzina
Tidok holal bagi komu mengombil kemboli dori
Dihalalkan bagi kalian untuk menyerahkan sesuotu yang teloh kamu berikon kepado mereka.

sebagian harta kalian sebagai mahar kepada (a!-Baqarah l2l:229)

empat orang istri, atau budak-budak wanita se- Ayat .. *j, :.;r*i'#gc,k,*,'4*t w

banyak yang kalian sukai melaluijalan yang di- ini menjadi dalil kalangan yang membolehkan
nikah mut'ah.Tidak diragukan lagi bahwa nikah
bolehkan oleh syariat. mut'ah itu dibolehkan pada masa permulaan ls-
lam, kemudian sesudah itu di-nasakh (dihapus).
Yang dimaksud dengan l.+4y (kata dasar
Menurut lmam Sy6f i dan segolongan ula-
d^ri'uVLl dalam ayat diatas adalah pernikah-
ma, pada awalnya nikah mut'ah diperbolehkan,
an yang syar'i. Sedan Okan it;^lt (kata dasardari kemudian di-nasakh, lalu diperbolehkan lagi,
adalah zina. dan akhirnya di-nasakh lagi. Penghapusan ter-
jeg%) hadapnya terjadi hingga dua kali.

Firman Allah d6, Sedangkan ulama lainnya berpendapat

@tZ..o< failr..'t'-f P,-lvror.ia ;aPro c .ro,.,o,t-1 Lqi bahwa nikah tersebut dibolehkan kemudian di-
nasakh, hingga tiga kali.
r:r:d'dr
Menurut sebagian yang lain, nikah mut'ah
Maka karena kenikmatan yong telah kamu da- hanya diperbolehkan sekali, kemudian di-na-
potkan dori mereka, berikanlah maskowin me- sakh dan tidak diperbolehkan lagi sesudahnya.

reka kepodo mereka sebagaisuatu kewajiban Diriwayatkan dari lbnu'Abbis dan sejum-
lah sahabat sebuah pendapat yang mengata-
Sebagaimana kalian telah memperoleh ke- kan bolehnya melakukan mut'ah bila dalam
senangan darimereka, maka berikanlah mereka
mahar sebagai imbalan hal tersebut. keadaan darurat. lni adalah sebuah riwayat dari
lmam Ahmad. Namun pendapat tersebut tidak
Makna tersebut senada dengan firman dapat diterima.

Allah t$6, Pendapat yang kuat adalah yang menyata-
kan bahwa nikah mut'ah itu diharamkan sela-
,"iV ,6.Siz ;t:-lt t 1I3 ma-lamanya.

Dan berikonlah maskawin (mohar) kepado pe- u{ ,iu -&'ttt gi- }"'u),1 iy y
*,;te6 F -'J;li *vi,t ,-i;- iti;:
rempuon (yang kau nikohi) sebagai pemberian
#&#\t*teA*s
yang penuh kerelaon. (an-Nisi' [4]: 4)
'Ali bin AbCr Thalib mengatakan, "Rasulullah
#t'Lt, #15 ei o* 6t i jr'*tit; iV ffi melarang nikah mut'ah dan melarang mema-
kan daging keledaikampung pada Perang Khai-
Gt: et* q3iitl,W giLL i6 9q
barn232
V,,h!4'vrt\\'rSbv.'!r;';A iiJ|r4-1,/A: 6--Js---,.,8.j
232 Bukh?tii,4216; Muslim, 1407
Don jiko kamu ingin menggontiistrimu dengon
istriyang lain, sedongkan kamu telah memberi-

kon kepada seorang diontora mereko hartoyong
bonyok, maka janganlah kamu mengambil kem-
bali sedikit pun dorinyo. Apakoh kamu akon me-
ngombilnya kemboli dengon jalon tuduhan yong
dusto dan dengan (menanggung) dosayong nyo-

Tafsir Surah An-Nisi' [4] Ayat 23-24

AN-NISA't4I q

\';';i -'&*te:- t#t # c;r* t tubuhnya. Hal tersebut dilakukan sebelum ma-
{r e -*S * it I*- (#t Jy, sa berlaku nikah mut'ah yang disepakati kedua
U i$t4: U, ,-*i *v:tut ,k- i6 belah pihak habis. Caranya adalah pihak laki-laki
'";ty mengatakan,'Aku akan menikahimu lagi secara
mut'ah dengan imbalan sekian dan sekian."'
;'rb
.rt )r U 7W\.t 4,6 U$ lr:? Pendapat tersebut bathil dan tidak bisa

i)tt ,F yqt Qy" JL,l)t (? i Al diterima. Nikah mut'ah telah diharamkan ber-

Li:t*i Qg;-u'li,tty W t;t'"k dasarkan beberapa hadits shahih yang telah

dijelaskan sebelumnya.

.<\i;1 yjtY*a.nqJbyeyn;air*,Vmaqksu*d firman Allah #

Dari Saburah bin Ma'bad al-Juhani, ia per- tq ii adalah:
nah berperang bersama-sama Rasulullah dE pa- Apabila kamu telah menentukan sejumlah mas-
da hari penaklukan Kota Makkah. Rasulullah
bersabda, "Wahoi manusio! Sungguh aku dahu- kawin kepada pihak wanita, sementara pihak
lu pernah mengizinkon kalion melokukan nikah
mut'ah terhadap wonita. Dan sesungguhnya wanita merelakan sebagian darinya untuk
Allah telah menghoromkan holtersebut sompai
Hari Kiamat. Karena itu, borang siopo yong pa- pihak laki-laki atau keseluruhannya, maka tidak
donya terdapot sesuatu dori nikah mut'ah ini,
hendaklah ia meleposkannya. longanlah kolion ada dosa bagi kamu dan bagi pihak wanita.
mengambil kemboli apo yong telah kalian beri-
Wanita berhak merelakan sebagian haknya
kon kepoda mereka barang sedikit pun."213
sebagai suatu kebaikan yang dia berikan
Firman Allah ds,
untuk suaminya. Pendapat inilah yang dipilih
i*b,"";.-lt )4 wF \r:t ce ji
oleh lmam lbnu Jarir ath-Thabari dan inilah
Nomun, tidok mengopa jikaternyoto diontara ko-
mu telah soling merelakannya setelah ditetapkan pendapat yang benar.

Orang yang berpendapat bolehnya nikah Menurut lbnu'Abb6s, yang dimaks ud r5rlF
mut'ah menganggap ayat tersebut bermakna (kata dasar d ari;b1)adalah bila pihak laki-laki

bahwa nikah mut'ah itu berlangsung hingga memberikan mahar secara penuh kepada pihak

batas waktu yang disepakati dalam pernikahan. wanita, kemudian pihak laki-laki menyuruh pi-
hak wanita menentukan pilihan antara tetap
Tidak ada dosa bagi seseorang melakukan
menjadi istri atau berpisah (cerai).
kesepakatan baru bersama wanita yang
Firman Allah de,
dinikahinya secara mut'ah untuk melebihkan
\* tt)e- ;tt{ 'at o1
waktu yang telah disepakati sebelumnya,
Sungguh, Alloh Maho Mengetahui, Mohobijakso-
dengan kesepakatan akan memberikan im- no
balan penambahan harta.
Setelah menjelaskan tentang semua wanita
As-Suddi menuturkan, 'Jika pihak lelaki
yang haram dinikahi, sangatlah sesuaijika Allah
menghendaki, dia boleh menyenangkan pihak
wanita sesudah mahar yang pertama dengan Ce menutup ayat tersebut dengan menyebut-
tambahan upah yang telah diberikannya ke-
pada pihak wanita sebagai imbalan menikmati kan dua sifat-Nya yang mulia, yaitu\x,12 (Maha
tifMengetahui) dan
(Mahabijaksana).

Ayat 25

&,>tileLAt E'.t1 ** w.i ti

'{;.w a 86 *<& v L4 ,'qfll

233 Muslim, 1406

Tafsir Surah An-NisA' l4l Avat 25

,,p AN-NISA I4I

U"i,,'#,+i,y$1qq,i y"i*, &t &ti,,.>6)3at Rabi'ah menuturkan, "Yang dimaksud de-

;\y U'F:v,,* ngan kata 'jp ai sini ialah rasa suka. Maksud-
,-.,t-V?, ii 2t4t* '* *G -tjlA\
nya, apabila dia suka menikahi budak perempu-
'eru" *6, ;fri 3V '"rnti r:g,ot*i an, maka dia boleh menikahinyal'
F A;\.,-,tiJt b ,>\Q;,-lt ,So u 5', )
Namun, pendapat tersebut mendapat sang-
F &ati,& \ir,a ";t1i, e)\ G*
gahan dari lmam ath-Thabari. Sanggahannya
@'U "'Ya tersebut memang tepat.

Firman Allah de,

oqf,\'EW U'$GJ ge,v W

Dan siapa yang di ontaro komu tidak mempu- maka (diholalkan menikahi perempuan) yang
nyai biaya untuk menikahi perempuan mer- beriman dari hamba sahaya yang komu miliki
deka yang berimon, maka (dihalalkon menika-
Barang siapa tidak mampu menikahi wa-
hi perempuan) yang beriman dori hamba nita-wanita yang menjaga diri dan beriman,
maka hendaknya dia menikahi budak-budak
sohoyo yang komu miliki. Allah mengetahui wanita beriman yang dimilikioleh orang-orang
Mukmin.
keimananmu. Sebogian dari komu adalah dari
lbnu 'Abbds menuturkan, "Hendaklah dia
sebagian yang loin (samo-samo keturunan Adam menikahi budak-budak perempuan kaum Muk-

Hawa), koreno itu nikahilah mereka dengan min."

izin tuon mereko dan berilah mereka moskawin Firman Allah de,

yang pantas, kareno mereka adolah perempuon- yeiP,$.W,*t'Jl'i

perempuon yang memelihoro diri, bukan pezina Alloh mengetahui keimonanmu. Sebogion dori
dan bukon (pula) perempuon yong mengambil kamu adalah dori sebogion yang lain

laki-laki lain sebagoi piaroonnya. Apabila Ungkapan ini merupakan kalimat sisipan
guna menetapkan hakikat ilmu Allah {tE. Dia
mereko teloh berumah tangga (bersuami),
mengetahui semua hakikat perkara dan rahasia-
tetopi melakukon perbuaton keji (zina), moko rahasianya. Sedangkan kalian hanyalah me-
(hukuman) bagi mereko setengoh dari apa (hu- ngetahui yang zhahir saja dari perkara-perkara
kuman) perempuon-perempuon merdeka (yang tersebut.
tidak bersuami). (Kebolehon menikahi hamba

sohoya) itu, adalah bagi orang-orong yang tokut

terhodop kesuliton dalam menjago diri (dari per-
buatan zina). Namun, jiko kamu bersobar itu lebih
boik bogimu. Alloh Maho Pengampun, Moha

Penyayang. (an-Nis6' [4]: 25]

Firman Allah tk,

Firman Allah d6, :-.#-t'c c #Y-5u\)

ot!,A$t'(i;3 3ii* EW.i ni ;\y

,v$l karena itu nikohilah mereka dengan izin tuon me-
reka
Dan siopa yong di ontaro kamu tidak mempunyai
biaya untuk menikahi perempuan merdeka yang Hal ini merupakan arahan untuk menikahi
budak-budak perempuan kaum Muslim. Hal
beriman tersebut dilakukan atas seizin tuan-tuan mere-

Maksudnya, tidak mempunyai kemampuan ka.
dan kemudahan untuk menikahiwanita merde-
ka lagimenjaga diri. lni menunjukkan bahwa tuan yang memiliki
budak adalah wali. Seorang budak perempuan

Tafsir Surah An-Nisi' l41AVat25

AN-NtsA' I4l @

tidak boleh dinikahkan kecuali dengan izin tu- Firman Allah de,

annya. Demikian pula halnya si tuan merupa- i\'r}I ,"t-\;ii ie 2t4t;l ,* ;G

kan wali dari budak lelakinya. Budak lelaki tidak

diperkenankan menikah tanpa izin tuannya. karena mereka adalah perempuon-perempuon
yang memelihoro diri, bukon pezina don bukan
Jyi V -\:i:; a\ e! !'\ t *,q*/-* * (pula) perempuan yong mengambil lakilaki loin

i:9 * rfi, ,is -*t * *t sebogai piaraannyo

il.("J,, at;
zJ3 *Jta;!t ) Nikahilah budak perempuan, dengan syarat
dia menjaga diri dari perbuatan zina dan tidak
Jc ,-/J , pernah melakukannya.

'4.

Dari J6bir bin 'Abdilldh, Rasulullah 4E ber-

sabda, "Budak loki-laki mona sajo yong menikoh Yang dimaksud dengan ,WVi adalah

tanpa seizin tuon-tuonnyo, mako dia odalah se- wanita-wanita pelacur yang tidak pernah meno-

orong pezino!'23a lak lelakiyang hendak berbuat zina dengannya.

Apabila tuan seorang budak wanita adalah lbnu'Abbds menuturkan, "Yang dimaksud
seorang wanita juga, maka bukan tuannya itu
yang menikahkannya. Sebab, seorang wanita ?qv) adalah wanita-wanita pelacur yang ti-
tidak boleh menikahkan seorang wanita. Budak
wanita tersebut dinikahkan oleh orang yang dak pernah menolak lelaki yang hendak ber-
menikahkan tuannya dengan izin tuannya. zina dengannya. Sedangkan yang dimaksud

f -&t\ J!*t 'li't _6e:-4$ A V dengan ttt;i .:,t** adalah wanita-wanita
c -*i p e-'rty":t i> :jr! ar
yang mengambilteman laki-laki (untuk berbuat
C,1, e4q\'"Jy ,\4*) itY":t i5 ,ttPt
asusila)l'

Ab0 Hurairah juga menuturkan bahwa
u13i sd3l36 teman-teman lelaki (untuk ber-

buat asusila).236

'<<wci..t,,7,.tn,x Pendapat inidiriwayatkan pula dari Mujdhid,
asy-Sya'bi, adh-Dhahh6k,'Atha' al-Khurasani,
Dari AbCr Hurairah, Rasulullah *E bersabda, Yahya bin Abi Katsir, Muq6til, dan as-Suddi.
"Wonita tidok boleh menikohkon wonito lainnyo,
don wonita tidok boleh menikahkan dirinyo sen- Menurut al-Hasan al-Bashri, 3-rlj adalah
diri, kareno sesungguhnya perempuan pezina
odaloh wonita yong menikahkon dirinyo sen- teman lelaki (untuk berbuat asusila).

dirit23s Demikian pula menurut adh-Dhahhdk,

Firman Allah ds, yang dimaksud dalam ayat tersebut adalah
wanita yang mempunyai seorang teman laki-
q')-oFr\c.-i, ,"firF-,rti.P,t'tJsLi, laki (untuk berbuat asusila). Allah C6 melarang
menikahi wanita seperti itu selagi dia masih te-
dan berilah mereka maskawin yang pontos tap dalam keadaan demikian.

Bayarlah oleh kalian maskawin mereka de- Firman Allah Ss,
ngan cara yang makruf, dengan kerelaan hati.
Jangan mengurangi maskawinnya karena me- *q,,fi's"ktw, tl;,o'-e). 3y '",yili vg
remehkan, meskipun mereka adalah budak.
-,ti;it ;1 ot*;Jt 1;

234 T i midzi, 7171, 17L2 ; Abi D5w0 d, 2078; Hakim, 2 / 794, derc)at 236 Pada dasarnya kata .rt3i merupakan bentuk jamak dari 5.r7
yang berarti teman laki-laki. Namun, kata ini lebih sering
haditsnya hasan shahih. digunakan dengan konotasi negatil yaitu teman untuk

235 lbnu M5jah,1882; Baihaqi,T/tLO. Deraiat haditsnya shahih. berbuat asusila.-ed

Tafsir Surah An-Nisi' [4] Ayat 25

p AN-NISA't4]

Apobila mereko teloh berumah tongga Pendapat tersebut dipegang oleh lbnu

(bersuomi), tetapi melokukon perbuatan keji 'AbbAs, Mujdhid, 'lkrimah, Thdw0s, Sa'id bin
(zino), moko (hukuman) bagi mereko setengoh
dori apa (hukuman) perempuan-perempuan Jubair, al-Hasan, dan Qat6dah.

merdeka (yong tidak bersuomi) Pendapat yang kuat adalah yang kedua.

Dalam membaca kata3a;1,26a dua macam Yang dimaksuO ,it*;)il adalah menikah. Se-
qira'ah, yaitu:
bab, konteks ayatnya memang menunjukkan
1. Qira'ah Hamzah, al-Kisai Khalaf, dan Syu'- pengertian demikian.
bah dari'Ashim. Mereka membacany a';;";i
, dengan mem-fothoh-kan huruf hamzah Konteks ayat ini menunjukkan pembicaraan
tentang budak-budak wanita yang beriman.
dan shad. lni merupakan bentuk kata kerja Mereka adalah para wanita Muslimah dan Mu-
aktif. Jadi, makna ayat terebut adalah: Apa- minah sebelum mereka menikah, di mana ben-
bila mereka (para wanita itu) menjaga ke- tuk penjagaan diri mereka adalah dengan me-
maluan mereka. nikah.

2. Qiro'oh N6fi lbnu Katsir, lbnu 'Amir, Abu Dengan demikian, makna: 3o-1 s$adalah
apabila para wanita tersebut telah menikah,
'Amir, AbO ja'far, Ya'q0b, dan Hafsh dari
' Ashim. Mereka membacanya l.roii, 6gng3n kemudian seseorang dari mereka berzina, maka

men-dhommoh-kan huruf hamzah dan dia dikenakan hukuman separuh dari hukuman
meng-kosrgh-kan huruf ra1 lni merupakan yang dikenakan kepada wanita merdeka. De-

bentuk kata kerja pasif. Jadi, maknanya ada- miklan menurut mazhab Syaf i dan para pe-
lah: Apabila budak wanita itu dijaga dirinya
dengan menikah, yaitu dia hanya memiliki ngikutnya.
seorang suami yang menjaga dirinya.
Berdasarkan zahir ayat, hukum had tidak
Nampaknya, makna kedua qira'ah tersebut
dikenakan kepada budak perempuan yang ber-
saling berdekatan.
zina, kecuali apabila dia telah masuk lslam dan
Para ulama juga berbeda pendppat terkait
den ga n tata,i u"';11 (a ka r kata',y:il.Penda pat menikah. ltulah yang dimaksud oleh ayat ini,
mereka terangkum menjadi dua, yaitu:
''jfrlo.t,- \tV
l. Yang dimaksud dengan 'oC! dalam ayat
JVlon
ini ialah lslam. Sehingga keislaman budak I
wanita berarti bentuk penjagaan diri bagi
dirinya. Apabila dia melakukan perbuatan ,>t*;Jt ,)s
zina, dia dikenai hukuman had.
Apobila mereko telah berumah tanggo (bersua-
Demikian menurut pendapat'Abdull6h mi), tetopi melakukon perbuatan keji (zina), moka
bin Mas'0d, lbnu 'Umar, Anas bin M6lik, (hukuman) bagi mereka setengah dori opa (hu-
al-Aswad bin Yazid, Zurr bin Hubaisy, Sa'id kuman) perempuan-perempuon merdeka (yang
bin Jubair,'Ath6i lbrdhim an-Nakha'i dan tidok bersuamr). (an-Nis6' tal: 25)

as-Suddi. Pengurangan separuh hukuman bagi bu-
dak perempuan yang berzina itu berlaku pada
2. Yang dimaksud dengan ItW! adalah hukuman dera saja. Yakni hukuman dera seba-
nyak 50 kali. Adapun dalam hukuman rajam,
pernikahan. Sehingga bentuk penjagaan maka tidak ada pengurangan separuh huku-
diri budak wanita tersebut adalah dengan man. Oleh karena itu, apabila seorang budak
wanita yang telah menikah melakukan zina,
menikahkannya. maka tidak dikenai hukuman rajam, tapi hu-

kumannya didera sebanyak 50 kali.

Menurut jumhur ulama, budak perempuan
yang berzina wajib dikenai hukuman 50 kalide-

Tafsir Surah An-Nis5' [4]Ayat 25

AN-N,itsA i.ti

ra, baik dia Muslimah ataupun kafir, baik sudah hukuman hod, namun tidok boleh memakinya.
menikah ataupun masih gadis. Padahal zahir Kemudian jiko si budak berbuot zina untuk ketiga
ayat menunjukkan bahwa hukuman dera itu kolinya dan perbuotan zinonya terbukti, hendak-
tidak dikenakan, kecuali apabila dia telah me- lah ia menjualnya, sekoli pun dengan sehorga
nikah. seutas tali bulu!"238

Dalil yang dijadikan landasan mereka ada- Hadits tersebut membicarakan budak pe-
rempuan secara umum, tidak mengkhususkan
lah pemahaman tersurat dari hadits yang me- para wanita yang telah menikah di antara me-

nunju(kan ditegakkannya hukuman hod ter- reka.

hadap budak wanita yang berzina, meskipun

dia belum menikah. Pemahaman tersurat hadits lbnu'Abb6s mencoba mengompromikan

tersebut menurut mereka harus didahulukan antara ayat dengan hadits di atas. Menurutnya,
seorang budak wanita bila berbuat zina, se-
daripada pemahaman tersirat ayat. dangkan dia belum menikah, maka tidak ada
hukuman had atas dirinya, berdasarkan pe-
'Ali bin Abi Thalib pernah berkhutbah, mahaman tersirat ayat. Dia hanya dikenai hu-
kuman dera sebagai hukuman ta'zir23e sesuai
"Hai manusia, tegakkanlah hukuman bad bagi dengan pengertian tersurat hadits di atas. Na-
mun, apabila budak wanita tadi berbuat zina
budak-budak perempuan kalian, baik yang te-
setelah menikah, maka ia dikenai hukuman
lah menikah ataupun yang belum menikah.
dera sebanyak lima puluh kali, berdasarkan pe-
Karena sesungguhnya ada seorang budak pe-
mahaman tersurat hadits.
rempuan milik Rasulullah # pernah melakukan

perbuatan zina, maka Rasulullah # memerin-

tahkan kepadaku untuk menderanya. Ternyata

budak perempuan tersebut baru selesai da-

ri nifas, maka aku merasa khawatir bila men- Pendapat inilah yang dipegang olehThAw0s,
Sa'id bin Jubair, Abrj'Ubaid al-Qasim bin Salam,
deranya dia akan mati. Ketika aku ceritakan hal dan yang lainnya. Yang menjadi argumentasi
mereka adalah hadits yang diriwayatkan Abri
tersebut kepada Rasulullah #, maka beliau ber- Hurairah dan Zaid bin Kh6lid berikut,

sabda,'Tindakanmu baik. Biarkanlah dia dahulu

hingga keadaannya membaik."'237

ryiU ,is -'^*'lot @- rt$ $ e t,b t--'y$t

'ui $tl,> it -&3 *a x &- *t '.Yv'
-'&i *a'ltt *t iy.:'ii

,W L.f, i1 it ai++ ut ;';1;s {*i '? ,u;"+S :-: "cL, ,JA ;aZ iS , ttt,
Lflii'it iiutf.<;ift, ,o:+S Ut):tL
,\4* r;tt+* ,;6t U;"01(
Rasulullah & pernah ditanya mengenai ma-
:y,y, i3 t6,4t ar,;',1;s a1t v; bY'i' salah seorang budak wanita yang berbuat zina,
sedangkan ia belum menikah. Beliau &E men-
.u_# jawab, "Jika dio berbuat zina, moko deralah oleh
kalian. Kemudion jika dia berbuat zina lagi, moko
AbCt Hurairah menceritakan, "Aku pernah deralah oleh kalian. Kemudion juolloh dia, seka-

mendengar Rasulullah E bersabda, 'Apabila lipun hanyo dengan harga seutos toli."

budak perempuon seseorang di antaro kalion Dalam hadits ini tidak disebutkan batasan
hu kuman bad, tidak seperti hukuman terhadap
berbuot zino, don perbuatannyo itu terbukti, hen- budak wanita yang telah menikah, yaitu se-

doklah io menderanya sebogoi hukuman hod, 238 Bukh6rt,5813; dan Muslim, 1703
239 Ta' zi r adalah h u ku man ya n g kadarnya d isesuai kan kebijakan
namun tidok boleh memokinya. Kemudian jika si
pempimpin atas perbuatan dosa tertentu.-ed
budok perempuonnyo berbuat zino untuk keduo

kolinyo, hendakloh dio menderanyo sebogai

237 Muslim, 1705

Tafsir Surah An-Nis6' [4] Ayat 25

p AN-NrsA'[4]

banyak50 kali. Hal ini menunjukkan bahwa dera setengoh da ri apa (h uku ma n) pere m p ua n-perem -
bagi budakwanita yang berzina dan belum me- puan merdeko (yong tidak bersuami)
nikah adalah sebagai bentuk pendidikan dan
ta'zir. Ayat ini menunjukkan bahwa makna yang

Firman Allah fls, dimaksud dari hukuman tersebut adalah

,-,tiiit g.>\i:eAAr ,* v :"-a" W hukuman yang dapat dibagi, yaitu hukuman
dera, bukan hukuman rajam.
mqka (hukuman) bogi mereka setengoh dari
Demikianlah masalah hukuman dera bagi
o po (h u ku m o n) pe rem pu o n-p e re m pu a n m erd e ka budak wanita yang berzina. Adapun hukuman
(yang tidak bersuami) pengasingan, di dalamnya terdapat berbedaan
pendapat.
Ayat ini menunjukkan bahwa hukuman
Menurut mazhab Sy6f i ada tiga pendapat,
bagi budak wanita yang berzina adalah separuh
yaitu:
dari hukuman wanita merdeka yang berzina.
Dengan kata lain, hukuman bagi budak wanita 1. Diasingkan.
yang berzina adalah didera 50 kali, yaitu sepa- 2. Tidak diasingkan sama sekali.
3. diasingkan selama setengah tahun, yaitu
ruh dari hukuman wanita merdeka, baik
separuh hukuman orang merdeka yang di-
budak itu masih perawan atau sudah menikah.
Namun, hukuman separuh initidak berlaku pa- asingkan.
da hukuman rajam. Sebab, hukum rajam tidak
dapat dibagi dua. Menurut lmam AbO Hanifah, pengasingan
itu adalah bentuk ta'zir, bukan termasuk bagian
lmam Sy6f i berkata, "Tidak ada perselisih- dari hukuman had. Hukum pengasingan ini se-
mata-mata pendapat imam belaka. Jika dilihat
an di kalangan kaum Muslim bahwa hukum ra- perlu dijatuhkan, dilaksanakan. Jika tidak perlu,
jam itu tidak dikenakan terhadap budak yang boleh ditiadakan, baik terhadap pihak laki-laki
ataupun pihak wanita yang bersangkutan.
berzina, baik laki-laki maupun wanita. Hal
tersebut didasarkan pada makna ayat yang Menurut pendapat Mdlik, pengasingan itu
hanya diberlakukan bagi kaum laki-laki yang
menunjukkan bahwa bagi wanita budak yang berzina. Bagi para wanita, hukuman tersebut ti-
melakukan zina adalah separuh hukuman yang dak bisa diberlakukan karena pengasingan itu
diberlakukan pada wanita merdekal' bertentangan dengan keharusan menjaga dan
melindungi mereka.
Alif-tdm pada lafal ,->(:,"LAt dalam ayat di
Argumentasi Malik yang meniadakan ada-
atas menunjukkan makna li al-'ahdi (merujuk nya pengasingan bagi para wanita yang berzina
nampak lebih mengena. Pendapatnya paling
kepada kata yang sama yang telah disebutkan). kuat.
Maksudnya, mereka adalah wanita-wanita mer-
deka yang telah disebutkan di permulaan ayat, Firman Allah tk,
yaitu firman Allah t!k,
i"s2!, c.,;-tit,# ,
oti:eLAt &'oii!" &w"i rs
... ,,u-il\ Fa;t

Dan siapa yong di ontara kamu tidak mempunyai (Kebolehon menikahihamba sahaya) itu, adalah
bioya untuk menikahi perempuan merdeka yang bogi orang-orang yang takut terhadop kesuliton
beriman... (an-Nis6' [a]: 25)
dalam menjaga diri (dari perbuatan zina)
Firman Allah ds,
Dibolehkan menikahi budak wanita-de-
-,ri;jr ;.,a .>\ia;"At Ji V r 4 ngan syarat-syarat yang telah dikemukakan

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 25

AN-N ISA 14] q

sebelumnya-adalah bagi seseorang yang ...dan perempuon-perempuan yong menjaga ke-
hormatan diontara orang-orong yang diberi Ki-
khawatir terjatuh ke dalam perbuatan zina. Se- tob sebelum kamu... (al-M6'idah [5]: 5)
lain itu, dirinya tidak sabar menahan keinginan
penyaluran biologisnya. Bila keinginan ini di- Yang dimaksud dengan Ltb;,At adalah
tahan, maka akan menyebabkan kepayahan.
Dalam kondisi seperti ini seseorang dapat me- wanita-wanita yang memelihara kehormatan-
nikahi budak perempuan. nya. Pengertian tersebut mencakup wanita

Firman Allah Ss, merdeka dan budak.

Aif ';ntt6F\fi::i1 Namun, argumentasi jumhur ulama nam-
pak lebih jelas dan lebih kuat. Ayat tersebut
Dan kesoboran itu lebih boik bagimu. Don Allah mensyaratkan dibolehkannya menikahi budak
Maha Pengampun logi Moho Penyoyang. wanita ketika dalam keadaan tidak mempunyai
perbelanjaan yang cukup untuk menikahi wa-
Jika ia tidak menikahinya dan berjihad me- nita merdeka dan kesulitan menjaga diri dari
lawan hawa nafsunya agar tidak berzina, hal ini perbuatan zina.
lebih baik baginya. Dikatakan demikian karena
bila terpaksa menikahi budak wanita, kelak Ayat 26-28
anak-anaknya yang akan lahir menjadi budak-
budak bagi tuannya. S; tir;t:bS;itg6?ji g- *'J\(f'u,lr'4a.

Ayat ini dijadikan landasan dalil oleh jum- oi ova-ilr
hur ulama yang mengatakan bahwa menikahi , J9
budak wanita itu baru diperbolehkan bagi se- o',!3 9E,..ti;-';jx,r-e!-i.-n:.J/i.lJ-6rfe;,\:."i!3*5'.''ttlit-rJ:'r'.JJt"s,t-;
orang laki-laki, dengan syarat tidak mempunyai J ).
perbelanjaan yang cukup untuk mengawiniwa- t;6 *,w.iKb 3;i'ii'$r i:+;
nita yang merdeka. Dia takut akan terjerumus ii.jr6V9 t1,.;
ke dalam perbuatan zina dan merasa kesulitan t v,''aBJr
untuk menjaga diri.
[26] Allah hendak menerongkon (syariat-Nya)
Sebenarnya menikahi budak wanita akan kepadamu, dan menunjukkon jolan-jalan (kehi-
menimbulkan kerusakan bagi anak-anaknya
kelak. Mereka akan menjadi budak seperti ibu- dupan) orong yong sebelum kamu (para nabidon
nya. Juga karena beralih menikahi budak wani-
ta dengan meninggalkan wanita merdeka me- oro ng-oron g sh o I i h) dan D ia me n e ri m a ta ubotm u.
rupakan sesuatu yang dipandang rendah.
Allah Maha Mengetahui, Mahabijaksano. l2il
Menurut pendapat Abr) Hanifah dan para
pengikutnya, diperbolehkan bagi seseorang Dan Alloh hendok menerima taubatmu, sedang-
menikahi budak wanita, baik dalam keadaan kan orang-orong yang mengikuti keinginan me-
mempunyai perbelanjaan yang cukup untuk
menikahi wanita merdeka atau tidak, baik dia reka menghendakiagar kamu berpaling sejauh-
takut terjerumus ke dalam perbuatan zina atau
tidak. jouhnyo (dari kebenaron). [28] Allah hendak

Dasarnya adalah zahir firman Allah d6, memberikan keringanan kepadamu, korena mo-

# n aa,<t $1 ;;"$t ;1 .>ti,:a;*at1 nusi a d icipto kan (be rsifat) lem ah.

(an-Nisi' tal: 26-28)

I llah Cs memberitahukan kepada orang-

-{ \orang yang beriman perkara-perkara yang

dihalalkan maupun yang diharamkan, baik

yang disebutkan dalam surah ini maupun yang

lain.

Tafsir Surah An-Nisi' [4] Ayat 26-28

p AN.NISA'I,II

Firman Allah $s, kan-Nya bagi kalian. Karena itu, Dia memperbo-
lehkan kalian menikahi budak-budak wanita
.2,* o'/.'/_-o+',l7, '-!'.t- r.l2i9..+",+-, dengan syarat-syarat tertentu.

Plt .++9 Firman Allah tk,

dan menunjukkan jalan-jalan (kehidupon) orong \b:r'Jii\ :tgi
yang sebelum kamu (poro nabidan orang-orong

sholih)

Allah tk hendak memberi petunjuk kepada kareno manusia diciptokan (bersifat)lemah
orang-orang yang beriman menuju jalan orang-
orang terpuji sebelum mereka serta mengikuti Adanya keringanan ini sangatlah sesuai,
syariat yang dicintai dan diridhai Allah. mengingat kondisi manusia itu lemah. Begitu

Firman Allah tk, pula tekad dan kemauannya.

P,2\."ri',. j-. jo.tqt ,i ThAw0s berkata, "Maksud ayat

tlo:a l:u:'1t *f3 adalah manusia lemah dalam

perkara wanita."

dan Dio menerima taubatmu Sedangkan Waki' menuturkan, "Maksud

Allah ds hendak menerima taubat kaum @ ,f3[tt:-'1t adalahlemah ketika mengha-
Muslim dari dosa yang mereka lakukan.
dapiwanital'
Firman Allah ik,
Ayat 29-31

g-r> gf,ro/.^tot,ti'-

atttg

Allah Maho MenEetahui, Mahabijaksana i? f&r"/ ,,rpqxU*i'ieJ@;,s\'*6L, i'.9iJ4pj uq)8r-V,r'tsvyJWr&g/ ttL'eoLiitrl.$$ii:AuiIt

Allah Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana ,t;\::K1.gL *h: JF uiaS(6f' ,4\
dalam syariat-Nya, dalam takdir-Nya, dalam se-
mua perbuatan dan ucapan-Nya. 'e iw v j.t{t*,tz316 zu +t P

Firman Allah ik, @c J*u 6ql; frV & iS

t?vi,w, t / ii6'. etfrAt;4$' ";tt3 1:-;; [29] Woha i oran g- o ron g yo n g beri ma n! J ang an loh
'-u'c komu saling memakan harta sesamomu denEan
sedanEkan orang-orong yong mengikuti keingi- jolan yang bathil (tidak benar), kecuali dalam
nan mereka menghendakiagar kamu berpoling perdagongon yang berlaku atos dosor suka somo
suka di antara kamu. Dan jongonlah kamu mem-
seja u h -j a uh nyo (d o r i kebena ra n)
bunuh dirimu. Sungguh, Allah Maho Penyayong
Pengikut setan dari kalangan Yahudi dan kepadamu. [30] Don siapo yang berbuat demiki-
Nasrani serta para tunasusila bertujuan me- an dengan cara melanggor hukum dan zalim,
nyimpangkan kalian dari kebenaran menuju okan Kami mosukkon dia ke dalam neraka. Yong
kebathilan, menyimpangkan sejauh-jauhnya. demikian itu mudah bogi Allah. [31] Jika kamu
menjauhi dosa-doso besar di ontaro dosa-doso
Firman Allah da,
yo n g d i la ro ng men ge rja kan nyo, n iscaya Ka m i h a-
f,b e ii:jl^lo, ..1r1 o't ii-tl pus kesolahon-kesolahanmu dan akan Kami mo-

Al I ah h en d a k m e mberi ko n keri n gono n kepada m u sukkan kamu ketempatyang mulio (surga)"

Allah Sa menghendaki keringanan dalam (an-NisA'[4]: 29-31)
syariat-syariat-Nya, perintah-perintah-Nya, lara-
ngan-larangan-Nya, serta semua yang ditentu-

Tafsir Surah An-Nisi' [4]Ayat 29-37

AN-NISA'[4] €8

Firman Allah ds, tatal E{merupakan predikat dari kata ,-r;i'
. Dengan demikian, makna ayatnya adalah:
& 6r;t ui*t v th, J.it 41 u Kecuali jika harta itu berupa perdagangan
9u. uiu) yang berlaku dengan suka sama suka di an-

Wohai orang-orang yong beriman! Janganloh tara kalian.

komu saling memakan harta sesomamu dengon I stitsnd' (pengecual ian) berdasarka n qira'ah
jolon yong bathil (tidokbenal
ini adalah munqothi'(terputus). Jadi, makna
Allah de melarang para hamba-Nya yang ayatnya adalah: Wahai orang-orang yang
beriman, janganlah kalian memakan harta
beriman saling memakan harta diantara mereka sebagian kalian dengan jalan bathil, karena
dengan cara yang bathil. Yaitu melalui usaha hal yang demikian adalah perbuatan yang
yang tidak diakui oleh syariat, seperti riba, judi, diharamkan. Namun, apabila harta terse-
serta cara-cara lain yang termasuk ke dalam but didapat dengan cara perniagaan yang
dilakukan suka sama suka, maka diboleh-
kategori tersebut. Demikian pula cara-cara kan. Sebab, yang demikian tidak termasuk
yang mengandung berbagai macam tipuan ke dalam perbuatan memakan harta de-
ngan jalan bathil.
dan pengelabuan. Sekali pun pada lahiriahnya
memakai cara yang diakui oleh agama, tetapi 2. Qiro'oh Nafi', lbnu Katsir, lbnu 'Amir,
AbCr 'Amir, Abr) Ja'far, dan Ya'q0b.
Allah lebih mengetahui bahwa sesungguhnya
para pelakunya hendak menyamarkan perbuat- Mereka membacany" ij4,dengan men-

an riba. dhommoh-kan huruf akhir meniadi:

lbnu 'Abbds menuturkan, "Ayat ini diturun- \i-fi..YevJ 9:;i:Li# 3f {l

kan sehubungan dengan seorang lelaki yang tafal E4 menurut qira'ah ini adalah sub-

membelisebuah pakaian dari lelaki lain. Si pen- jek dari kata o;5s, sebagai kata kerja yang
jual mengatakan, Jika kamu suka, kamu dapat sempurna, dengan arti terjadi. Maka mak-
na ayatnya adalah: Kecualiterjadi perdaga-
mengambilnya. Jika kamu tidak suka, maka ka- ngan di antara kalian, maka hal itu dibo-
lehkan. Sebab, hal demikian tidak termasuk
mu kembalikan ditambah uang satu dirhaml" memakan harta dengan jalan bathil.

lbnu 'Abb6s melanjutkan, "Hal inilah yang lstitsnd'menurut qira'ah ini juga munqathi'.
Maka, Allah dE telah mengharamkan kepada
&'6tr;i !disebutkan oleh Allah d6 dalam firman-Nya:
*4U rtku (Jansanlah kamu sa- orang-orang yang beriman memakan har-

ling memakan harta sesamamu dengan jalan ta-harta mereka dengan cara bathil. Dia mem-

yang bathil [tidak benar])l' bolehkan perdagangan yang terjadi di antara

lbnu Mas'0d menuturkan, 'Ayat ini muh- mereka. Sebab, hal itu tidak termasuk ke dalam
kam (tetap berlaku), tidak di-nasakh (dihapus) larangan yang terkandung dalam ayat tersebut.

dan tidak akan di-nasakh sampai Hari Kiamati' Berdasarkan dua qiro'ah di atas, maka mak-
na ayatnya dapat disimpulkan sebagai berikut:
Firman Allah d6,
Allah {kr melarang kaum Muslim untuk
i;*t1s.1'Y-'a" ti :t'i:G. :i .j1 menjalankan semua usaha yang diharamkan
dalam memperoleh harta, seperti praktik riba
kecuoli dolam perdagangan yang berlaku atos dan judi. Namun, Dia telah membolehkan
kepada mereka untuk menjalankan semua
dasor suko somo suka di ontoro komu
perdagangan yang disyariatkan, yang dilakukan
Terkait lafal fQ,ada dua qiro'oh, yaitu:

1. Qiro'oh 'Ashim, Hamzah, al-Kis6'i, dan ula-

ma khalaf. Mereka membacanya'aiQ, de-

n/o-^an 2mte;mat-ifaqi't'hjva-.-hi-;ksra-i-n.iilhu)I!r.uf akhir meniadi:
\i's,J,Jy,

Tafsir Surah An-Nisa' 141 AVat 29-37

p AN- N tsA' I4l

suka sama suka di antara pihak pembeli dan Di antara bentuk kesempurnaan dasar su-

pihak penjual. ka sama suka dalam berjual beli adalah dengan

Contoh lain mengenai istitsnd' munqothi' adanya khiydr mojlis (hak pilih di tempat). Mak-
yang terdapat dalam al-Qur'an di antaranya fir-
sudnya, selama penjualdan pembelimasih be-
man Allah ds,
rada di lokasi akad, maka keduanya boleh me-
,*Uit&t(? ,lt t^ttP ni
laku ka n khiyd r (pilihan), a nta ra mela ng su n gkan

transaksi atau membatalkannya.

Jonganloh kamu membunuh orang yang diha- ti1,. ,-t;ix *t ej- * j #t ;:' t
a' 'a

9:.'int
ramkon Alloh kecuali dengon alasan yang benor. -*) ,b-gqJo,,., ,.
(al-An'5m 16l:151)
tJB #t JY"t

1., 5lr6 o -iF3, 4\, .uvT'"i u ,r+\
ljlr wcpr,le'd
Dari'Abdulldh bin'Umar, Rasulullah * ber-
Yl
sabda, "Penjuol don pembeli mosih memiliki pili-
Mereko tidak okon merasakan moti di dolamnyo, han selagi keduonya belum berpisah.'aal
seloin kemotion pertomo (di dunio).(ad-Dukh6n
*Dalam redaksi lain, Rasulullah bersabda,
[44]:56)
"Apobila dua orang lakilaki melakukan transoksi
Para ulama berbeda pendapat terkait jual beli, moka masing-masing pihak dari keduo-
dengan sah dan tidaknya jual beli secara nya boleh melokukon pilihon selagikeduanyo be-
lum berpisah."2a2
mu'dth0h2a0:
Orang yang berpendapat sesuai dengan
1. Menurut mazhab Syaf i, cara tersebut tidak
makna hadits ini ialah lmam Ahmad, lmam
sah, karena harus ada pelafalan kalimat
serah terima di dalam jual beli. Sy6fi't serta murid-murid keduanya. Demikian
pula mayoritas ulama salaf dan khalaf.
Beliau berpendapat bahwa jual beli tidak
sah, kecuali jika ada lafal serah terima. Se- Termasuk ke dalam pengertian suka sama
bab, hal tersebut menunjukkan dasar su-
ka sama suka. Sedangkan jual beli seca- suka dalam transaksi jual beli adalah adanya

ra mu'dthdh tidak menunjukkan hal syariat kh iyd r syo roth.2a3

demikian. Sedanqkan Allah $# berfirman: Firman Allah ds,

#\ 'Y,'rg e';:V'of: 'oi iy {kecuoti datam q 8,;tt 'irt "oy,;K.AitP ni

perdcigangan yang berlaku atos dasar suka Dan janganlah kamu membunuh dirimu. Sung-
somo suko diontaro kamul. guh, Allah Moha Penyayong kepadomu

2. Cara demikian sah secara mutlak. Pendapat Janganlah kalian mengerjakan hal-hal yang

ini dipegang oleh lmam M6lik, lmam Abr) diharamkan Allah M dan melakukan perbuatan-

Hanifah, dan lmam Ahmad. Mereka berpen- perbuatan maksiat terhadap-Nya, di antara
dapat bahwa sebagaimana ucapan itu me-
nunjukkan adanya suka sama suka, begitu bentuk perbuatan yang diharamkan adalah
pula dengan perbuatan.
memakan harta orang lain secara bathil.
3. Jual beli mu'6thdh hanya sah dilakukan da-
241 Bukh6ri, 2107 dan Muslim, 1531
lam hal-hal kecil, bukan dalam hal-hal be- 242 Bukhii,2l07
sar. Demikian pandangan sebagian ulama 243 Khiydr syoroth artinya pilihan berjual beli yang terikat syarat
ahli dari kalangan mazhab SyAf i.
meskidalam masa yang panjang, Misalnya, jika pembeli men-
240 )ual beli secara mu'6thdh adalah dengan cara serah terima
langsung, tanpa melafalkan kalimat serah terima.-ed dapati cacat pada barangnya, dia boleh mengembalikan-

nya.-ed

Tafsir Surah An-Nis5' [4]Ayat 29-37

AN- N ISA t4I eEi

Allah ds Maha Penyayang dalam semua pe- Barang siopa membunuh dirinya sendiri de-

rintah-Nya kepada kalian dan dalam semua la- ngon besi, maka besi itu akon beroda dita-
ngannya dan dengonnyo dia menusuk-nu-
rangan-Nya. suk sendiri perutnyo di Hori Kiamot didolam
Neroko Johonom. Dia dalom keodaon ke-
'Amru bin al-'Ash mengisahkan ketika Ra- kal don dikekolkon di dalomnyo selamo-lo-
manyo. Borang siapo membunuh dirinyo
*sulullah mengutusnya dalam perang Dzat sendiri dengan rocun, moko rocun itu okan
berodo di tongonnya untuk ia teguk di do-
as-Sal6sil, "Di malam yang sangat dingin, aku lam Neroko Jahanam. Dia dalom keodaon
bermimpi basah. Saat itu malam benar-benar kekol don dikekolkan di dalamnyo seloma-

sangat dingin. Aku khawatir akan matijika aku lamonyo. Don borong siopo membunuh di-
mandi. Karena itulah aku hanya bertayamum. rinyo dengan menjatuhkan diri dari bukit,
Kemudian aku melaksanakan shalat Shubuh moko kelok pado Hori Kiamat dia akon men-
jatuhkon dirinyo dori atas bukit secaro ber-
bersa ma sahabat-sahabatku. Ketika aku kem bali ulong-ulang di dalom neroka Jahanom. Dio
dolam keadaan kekal dan dikekolkon di do-
dan menemui Rasulullah, aku menceritakan hal I a m nya sela m o-l om o nyo.2o5

tersebut kepada beliau. Beliau bersabda,'Wahai 2. DariTs6bit bin adh-Dhahhdk, Rasulullah tE
'Amru, kamu shalat bersama para sahabatmu
pernah bersabda,
sedangkan kamu sedang dalam keadaan
.<y.\ i;; y,J* ,?,d .,F i,
junub?' Aku berkata, 'Wahai Rasulullah, sung-
guh aku bermimpi basah di malam hari yang Barang siopo yang membunuh dirinyo de-
benar-benar sangat dingin. Aku khawatir akan ngon sesuotu, mako kelok pada Hari Kiomot
mati jika aku mandi. Lalu, aku teringat firman dio okon diazab dengan sesuotu itu." 2#

Allah, vr; &,jK ar 51 i3li\*-\i (Don 3. Dari Jundub bin 'Abdull6h al-Bajali, Rasu-

jongonlah komu membunuh dirimu. Sungguh, lullah &E pernah bersabda,

Allah Moha Penyayang kepadomu). Karena itulah

aku bertayamum kemudian shalati Mendengar

itu Rasulullah tertawa dan tidak mengatakan

apa pun."24

Ayat tersebut melarang seseorang melaku- ,Li rs,
kan bunuh diriatau membunuh orang lain. Ba-
nyak pula hadits yang melarang bunuh diri, di 6 'o6

antaranya: Y,(;K5 q(V3s i*.r'f:4*
int'u: va ,i4 v
1. Dari Abr) Hurairah, Rasulullah *E bersabda,

e* q';$r# ,ii-q 'ok ',F i, 'U''V tS* ,,yt ? tht itA . ov
t{g ,'& )6'J_r,qt g-'eb:.V"e <i+t#u?,*,
6"? "*'^*: 1S ,", .tki qt ff;
Dahulu ada seorong lelaki dari kolangon
t"tht* ,"{4+ ,u 3 it*"i- ,r.1a.'oli c* umot sebelum kalion yong terluka. Lolu, dio
mengombilsebilah pisau dan memotong urot
'P .F A VJt,a) nadi tongannya, lolu daroh terus mengolir
t-- 6 I 'i t.{=i lr"6ll'4t hinggo dio mati. Mako Alloh !*i berfirmon,
"Hombo-Ku mendohuluiku terhadap dirinya,
,s"'? 't{41
#t.r1J,it raJl6 ;&. + )(, A_ ji3 l,-c) Aku haromkon surgo atas dirinya.2aT

.<tki r4i.

244 Abl DAw0d, 334,335; Ahmad, 41203 dengan derajat ha- 245 Bukh6ri 5778; Muslim, 109
246 Bukh5ri,6048; Muslim, 110;Abr] D6w0d,3258; an-Nas6'i,7/5;
dits yang shahih.
Tirmidzi,2636

247 Bukh5ri, 1354; Muslim, 113

Tafsir Surah An-Nis5' [4] Ayat 29-31

w9 AN-NISA'I4I

Firman Allah C6, Kemudian dia membacakan firman Allah 0*,

t3(,r.# 4*;be(giL E\,fr as 8V &:;<'eb$u;$ffi'o1.
G.f J,til &Xi
W";it 1; E\ its1,

Don siapa yong berbuat demikian dengon co- Jiko kamu menjouhi doso-dosa besor di ontara
ra melanggar hukum dan zolim, akan Kamima-
sukkan dia ke dolom neroka. Yong demikian itu dosa-d oso yo ng di lo ro n g mengerja kan nya, nisco-
yo Komi hopus kesolohon-kesalohanmu don akan
mudoh bogiAlloh Komimasukkon kamu ketempatyong mulio (sur-

Barang siapa melakukan apa yang Allah goJ. (an-Nisi'[4]:31)
larang, dengan melanggarnya, zhalim dalam
melakukannya, tahu akan keharamannya, ser- Banyak hadits yang senada dengan mak-
ta berani melampaui batasan-Nya, maka Allah na ayat ini. Hadits-hadits tersebut menjelaskan
pasti memasukkannya ke dalam Neraka Jaha- tentang dosa besar dan kecil. Di antaranya:

nam. 1. Dari Salman al-Farisi Rasulullah ffi pernah

Ayat ini mengandung ancaman keras dan bersabda tentang keutamaan hari Jumat,
peringatan tegas. Karena itu, semua orang yang
berakal lagi cerdas, hendaknya mereka berhati- iy'i ,'{ilL l#1 ,|F.lt 'iLi. i>
ik Ac,y,:o?):,*, ivlt G.?;-t ,'"*iS ,:'o;At
hati. cta;j+t &J v 'n i1.

Firman Allah d6, 4t.<*J;it v ,ajr;ttt

8.V & i|,:'&3$ v;6 V-i;1'rL Tidak sekoli-koli seorang laki-loki bersuci dan
dia melakukonnya dengan baik,lalu dia pergi
Jika komu menjauhi dosa-dosa besor di ontora
dosa- d oso yang d i I o ra n g men gerja ko n nya, n i sca - shalat Jumot dan mendengarkon khutboh
hingga imom menyelesaikon sholotnya, me-
ya Ka m i h opu s kesal ah a n -kesol a h a n m u lainkon hol itu menjadi penghopus dosa-do-
so baginya ontaro Jumot itu sampoi Jumat
Apabila kalian menjauhi dosa-dosa besar, berikutnyo, selama dosa-doso yang membi-
maka Kami akan menghapus dosa-dosa kecil
kalian, dan Kami masukkan kalian ke dalam sur- nosakan (dosa besor) dijouhi.2$
ga. Oleh karena itu, dalam firman selanjutnya
2. Dari AbCt Hurairah dan AbO Sa'id al-Khudri
disebutkan: G-flty &iti ldon okan Kami
mengisahkan,
masukkan komu ketempotyong mulial.Yang di-
maksud di sini adalah surga. Yy.-.&i *(-bt Jr- 4t fii5qt
( ,;V -Js <<y*,:# Aiti>> :iv"
Anas pernah mengatakan, "Kami belum bJii,*ti,f:,,F GY,G
pernah melihat hal semisal ini dalam apa yang gt af-^:.1b: erq'"Li.',c*i3aK, $v Jb
disampaikan kepada kami dariTuhan kami. Ka- ,a,Fl
mi tidak perlu keluar meninggalkan keluarga #'
dan harta bendai' # t 3rv> :ith
c3,..LLr
Kemudian Anas terdiam sebentar, lalu me-
lanjutkan perkataannya, "Demi Allah, sung- "t';Ut
guh Tuhan kami membebani kami lebih ringan
daripada itu semua. Kami diberikan pengam- 248 Af,mad, 5 / 439; Ha itsam i dalam o l- M oj m o', 2 I L7 4, dan Tha bra-
punan atas semua dosa selain dosa-dosa besar."
ni dalam olKabir dengan isnad yang hasan.

Tafsir Surah An-Nis6' [4] Ayat 29-37

AN-NrsA [41 (ui

;6t #-i ,a41t 5i_u owi iy*i "Mempersekutukan Allah, membunuh jiwa

,'d-u,'? ,*t i,tgi;i L4.il ,iit' yang diharamkam Allah kecuali dengan alasan

'u(Y, tLt yang benar, sihir, memakan riba, memakan
harta anak yatim, lari dari medan perang, dan
Rasulullah 4 suatu hari berkhutbah kepa- menuduh berzina wanita Mukminah yang
memelihara kehormatannya dan tidak tahu
da kami. Beliau bersabda, " Demi Dzot yang
apa-apaJ'250
jiwoku berada di dalam genggomon-Nyo!'
Kalimat ini diucapkan sebanyak tiga kali, Penyebutan tujuh macam dosa tersebut ti-
dak berarti menafikan yang lain. Di dalam be-
lalu beliau menundukkan kepalanya. Maka berapa hadits juga disebutkan macam-macam

masing-masing dari kami menundukkan dosa besar selain yang tujuh tadi.
kepala pula seraya menangis. Kami tidak
Berikut adalah hadits yang menganggap
mengetahui hal apa yang membuat beliau bahwa durhaka kepada kedua orang tua dan
bersumpah palsu adalah dosa besar,
bersumpah.

Setelah itu beliau mengangkat kepalanya, f; ,iu -&'ltt et- +.v i ,fi :t
i,eL ,iVSir -*i *v,*t J*- yti-:
sedangkan pada roman wajahnya tampak 3r, ,Lbi !)Jz'!t ,;Kir .b
tanda kegembiraan. Hal tersebut lebih ka- ,.iu ,,ith
9 IJ /,' I
mi sukai ketimbang mendapatkan ternak 3*i.g46st

*unta merah. Lalu, Rasulullah bersabda, Dari Anas, Rasulullah S pernah menyebut-
kan macam-macam dosa besar-atau pernah
"Tidak sekali-kali seorang homba shalat lima ditanya mengenai dosa-dosa besar-beliau

woktu, puoso Ramadhan, menunaikan zakat, bersabda, "Yoitu menyekutukon Allah, membu-

dan menjauhi tujuh dosa besor, meloinkon nuh jiwo, don durhaka kepoda keduo orang

dibukakan boginya semuo pintu surgo, tUOt2sl

kemudian dikotakan kepodonya,'Mosuklah i;: is ,Jv -'&'it ;*i- ift 3i ,i

dengon selamot."'2ae ki *;ri, ,-4;*'xi jI-";o'

Dosa-dosa Besar wJ-*i,.yu,i?l,tirsi*s.w*ti$ii;ti-r-:ui;ligi*.jitn,f'fail*.iutit;,.,i#6iuit

Berikut ini adalah beberapa hadits yang .& I ,$ 3, t^jf.r. i5

menjelaskan tentang macam-macam dosa be- *Dari AbCr Bakrah, Rasulullah bersabda,

sar: "Moukoh kolian aku beritahukon tentong mo-
cam-mocom doso besor poling besorT'
DariAbtr Hurairah, Rasulullah S pernah ber-
sabda, "Ya mau, wahai Rasulullahi jawab para sa-

v'e ,$t ii:U :$t. .<,-ri.ilidlJl t#t>> habat.

*t (? gt 4t,,Fi,$u, !s;1, ,iut;r;

,#t lu ,,Fii ,u.)t ,,Fii ,'H6 ,:*U iL

-kiq$fir 9\i:a:"At *t.ilt (h,J-.i'sti

.<oqill

'lauhilah oleh kalian tujuh dosa yang mem-
binasakani' Ada yang bertanya, "Wahai Rasu-
lullah, apa sajakah hal itu?" Beliau bersabda,

249 An-Nasa'i,5/98; lbnu Khuzaimah, 315; lbnu Hibb8n,'1745;al- 250 BukhSri, 2765, 2857; Muslim, 89; AbO D5w0d, 2874; an-Nas6'i,
5/2s5
Hakim, 2/240. Dishahihkan dan disepakati oleh adz-Dzahabi.
251 BukhAri, 2653; Muslim,88

Tafsir Surah An-Nisi' l4l AVat29-3L

#@ AN-NISA'I4I

Beliau bersabda, " Menyekutukon Allah, dur- nuh orang yang diharamkan Allah kecuali de-
ngan (alasan) yang benar, dan tidok berzina;
haka kepada kedua orang tua,"-ketika me- don barong siapa melakukan demikion itu, nis-
coyo dio mendopot hukuman yang berat, (yakni)
ngatakan demikian, beliau dalam keadaan ber- akan dilipotgondokon ozob untuknyo pada Hari
Kiamat adn dio okan kekal dolam azab itu, do-
sandar, lalu duduk-dan beliau melanjutkan lam keodoan terhino, kecuoli orong-orong yong
bertaubat dan berimon dan mengerjokan ke-
sabdanya, "lngotloh, juga perkatoan polsu don bajikan;maka kejohatan mereko diganti Alah de-
kesoksion polsd' Beliau terus mengulang sab- ngan keboikon. Allah Maha Pengampun, Moha
danya. Sehingga kami berkata, "Barangkali be- Pe nyoyo n g. (al-Furq6n [25]: 68-791"us:
liau diam (setelah ini)."usz

,i(t -* tt g:- )'tW:i ,irt#j-4:ul * t
yir
ii> iu tp* ,ilt
.p
:i6 r.t<s<i',iri;L'&eb.<i'Aatrfbuelslstiq'p4t Ada pula hadits yang menyatakan bahwa
"oi,
,& sumpah palsu termasuk dosa besar, yaitu:

*.ultV C9 ii>> 'i6 tuif f ',1Y*t_et, tf i l'\,* r
idt,jVKr "rsi, ,is -*i *'ji't *Y*- dl
'Abdul16h bin Mas'0d menuturkan, "Aku 3*i,&t ,,1"4t4t ,ii,U !)r;rt

pernah bertanya kepada Rasulullah 49, 'Wahai .<b!j.;lt"j#ti

Rasulullah, dosa apakah yang paling besar?'

Jawab beliau, 'Engkau menjadikan tondi- Dari'AbdullAh bin'Amru, Rasulullah *ber-
ngan untuk Alloh, podahal Dia telah mencipto-
konmu.' sabda, "Dosa yang poling besor adaloh menyeku-

tukan Allah, durhoko kepodo keduo orang tua,

'Kemudian apa lagi?' tanyaku. membunuh jiwo, don bersumpah palsun2s4

Beliau bersabda,' Engkau membunuh anak- Ada juga hadits yang menyatakan bah-
mu korena takut dia makan bersamomu (takut
kelaparon); wa menyebabkan laknat atau mencaci kedua

orang tua termasuk dosa besar, yaitu:

'Kemudian apa lagi?'tanyaku lagi. js:jr1-\^& i't et- ,f *E r't t

Jawab beliau, 'Engkou berzina dengon istri fi .b-u :-ibio,?cA'!"'', +t Jy-t
tetanggamu.' ,t1>
*b';ut
iy-: u :'E .<i4tj y)t i#-iri ;Ct
Kemudian beliau membacakan ayat:

iL!*-, *s ?i ri; $t 'e 'opk" eiit vi {il-> :is ri$i',trp\ :;x. ,.{3 ,*t
:it .'rgi ns v\.i1 i"'.1r $t ;,;tt
fr(i +t:,i,;lt'n 3A23- ,v\i :*; U,1 .uSt,tra *tt*i,ttii fu S41t

*p;,P>tii':u.^lLS'i.a#()'$3t,'Ji:t&,t1l,A+si7G &.iJ'y."@t 'Abdull6h bin 'Amru menuturkan bahwa

qV i6 Rasulullah ffi pernah bersabda, "Termasuk dosa
paling besor adoloh seseorang melaknat kedua

orang tuanyo!'

qj\#'&t Stsi Ada yang bertanya, "Wahai Rasulullah, ba-
gaimana mungkin ada seseorang melaknat ke-
Don orang-orang yong tidak mempersekutukon dua orang tuanya?"
Allah dengan sembohan lain dan tidok membu-

252 Bukh6ri, 2654; Muslim, 87; at-Tirmidzi, 2301 253 Bukh6ri,4477; Muslim, 86
254 Bukh6ri 6870; Tirmidzi, 3021; an-Nasa'i 7 /89; Af,mad,2/207

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 29-37

AN-NrsA'[41 @a

"Dosa yang paling besar adalah menyekutukan Allah,

durhaka kepada kedua orang tua, membunuh jiwa, dan

bersumpah palsuJ'

Jawab beliau, "Dio mencociayah orang loin, Meninggalkan shalat pun termasuk dosa
lantas orang lain itu balos mencaciayahnyo. Dan
dio mencaciibu orang lain,lantos orong lain itu besar. Berdasarkan hadits,

balas mencaci ibunya!'zss J;kb>,-,ti1ub-*lt, ,y:- ,$ ry ,/ ,V r
J;"-
Ada pula hadits yang menyatakan bahwa *u-'ii\ $t Jyj
memerangi orang muslim termasuk dosa besar, l<;)bt lf {ti !.H\;kt J4l
yaitu,
Dari J6bir bin 'Abdill6h, Rasulullah *€ ber-
Jyt V -^,,'*t et- )W j *ii\ *
gjr +q> ,js -l:;,i *a'it &- *t sabda, "Batos ontora seseorang dengan perbuoton

.uf it4,fui; syirik don kufur adalah meninggolkan sholot!'2s&

Dari 'Abdull6h bin Mas'0d, Rasulullah 4E t_ itt J)*j 2b ,-'& O, g:- if:r Y

bersabda, "Mencoci seorong Muslim termasuk ,b-
perbuatan fosik, dan membunuhnya odalah ku- '&S W tsit i#11, ,iu -'*t *b
.uF ik\6f ;ri,iJ,bs^rl
furt2s6
*Dari Buraidah, Rasulullah bersabda, "Per-
Berlaku sewenang-wenang terhadap ke-
hormatan seorang muslim pun termasuk dosa janjian antara kito dengon mereko odalah shalat,
besar. Haditsnya yaitu,
maka barang siapo yang meninggolkannya be-
iot Jy: t -'^b *t L*r t;l 'C_:*
rorti dio telah kafi r!'2se
idt . b;rL, ,iu -'rui -''i,t e-
:yt,f b,*F,r;"4,.tslt. Pendapat Para Sahabat tentang Dosa Besar

.<*)\ g\#t jdt 1. Thaisalah bin Mayy6s mengisahkan,

Dari AbCr Hurairah, Rasulullah 49 bersabda, "Ketika aku masih bergabung dengan an-
"Sesungguhnya yang termosuk doso paling besar
odaloh berloku sewenang-wenang terhadap ke- Najaddt,260 aku melakukan banyak dosa
hormaton seorang Muslim tanpa aloson yang be-
nor, dan membalas sotu kali cocian dengan dua yang menurutku termasuk dosa besar. Lalu,
koli cocian!'2s7 aku menemui 'Abdull6h bin'Umar dan ber-

Maksudnya, jika ada orang yang mencaci- tanya kepadanya, 'Sungguh, aku pernah
melakukan banyak dosa yang menurutku
mu satu kali, engkau membalasnya dengan dua
kali cacian. termasuk dosa besarl

255 Bukh6ri,9572; Muslim, 145; AbO D4w0d,5141; Ahmad,2l2L6 Dia bertanya,'Apa saja itu?'
256 BukhAri,8; Muslim,64
257 Abo Ddw0d, 4877, derajat haditsnya hasan. Aku menjawab, Aku telah melakukan dosa
ini dan itui

Dia berkata,'ltu bukan dosa besarl

258 Muslim, 82;fimidzi,262; Abt D?m0,d, 4676; lbnu M6jah,

1 078.

259 An-Nase'i, 463; Tirmidzi, 2621; lbnu M6jah, 1079, dera-
jat haditsnya shahih.

260 Salah satu sekte Khawarij, pengikut Najdah bin 'Amir aF

Hanafi. -ed

Tafsir Surah An-Nis5' [4]Ayat 29-31

p AN-NrsA'[4]

Aku berkata lagi, Aku juga telah melakukan jid ini, yakni masjid Kuffah. Ketika itu Khali-
inidan itul fah 'Ali bin Abi Thalib tengah berkhutbah,

Dia menjawab, 'ltu juga bukan dosa besarl dan dalam khutbahnya dia menyeru,'Wahai
Kemudian lbnu 'Umar mengatakan, 'Dosa manusia! Dosa besar itu ada tujuh macaml

besar itu ada sembilan macam, aku akan Mendengar hal itu, orang-orang menajam-
menyebutkannya kepadamu, yaitu me- kan pendengaran mereka.
nyekutukan Allah, membunuh jiwa tanpa
'Ali mengulangi ucapannya sebanyak tiga
alasan yang benar, lari dari medan perang, kali, kemudian berkata, 'Mengapa kalian ti-
menuduh berzina wanita yang terpelihara dak bertanya kepadaku tentang dosa-dosa
kehormatannya, memakan riba, memakan
harta anak yatim secara zhalim, bertindak besar itu?'

semena-mena di Masjidil-Ha16m, melaku- Jawab mereka, 'Wahai Amirul Mukminin,

kan sihir, dan membuat kedua orang tua apa sajakah dosa-dosa besar itu?'
menangis karena durhaka kepada merekai
Ketika lbnu 'Umar melihat kekhawatiran Jawab 'Ali, 'Yaitu menyekutukan Allah,
dan ketakutanku, dia bertanya, 'Apakah ka-
mu takut masuk neraka?' membunuh jiwa yang diharamkan Allah,
menuduh berzina wanita yang terpelihara
Jawabku, 'Tentu.' kehormatannya, memakan harta anak ya-
tim, memakan riba,laridari medan pertem-
Dia bertanya, Apakah kedua orang tuamu puran, dan kembali berperilaku seperti
masih hidup?'
orang Arab Badui setelah berhijrahJ"
Jawabku,'Hanya ibuku yang masih hidupl
Sahal bin Abi Khaitsamah melanjutkan,'Aku
Lalu, Dia berkata,'DemiAllah, jika kamu da-
pat berkata lemah lembut kepadanya dan bertanya kepada ayahku,'Apa alasannya dia
memberinya makan, niscaya kamu benar-
benar akan masuk surga selagi kamu men- (Khalifah 'Ali bin Abi Thalib) menyatakan

jauhi dosa-dosa yang memastikan kamu bahwa kembali berperilaku seperti orang
Arab Badui sebagai dosa besar?'
masuk neraka."'
Ayahku menjawab,'Putraku, tidak ada yang
2. AbCr Qatddah aljAdawi mengatakan, "Kami lebih besar dari seseorang yang berhijrah
di jalan Allah, sampai saat dia telah men-
pernah dibacakan surat dari 'Umar bin al- dapatkan bagian harta rampasan dan dia
Khathth6b. Di dalamnya dia mengatakan, wajib berjihad, dia berlepas diri dari kewa-
'Termasuk dosa besar adalah mengumpul- jiban tersebut. Lalu, dia kembali seperti se-
kan dua shalat tanpa ada alasan yang benar, orang Arab Badui."'
lari dari medan perang, dan merampokl"
6. Al-Hasan mengisahkan, "Sekelompokorang
3. 'Abdulldh bin Mas'0d menuturkan, "Ter-
pernah bertanya kepada 'Abdull6h bin
masuk dosa paling besar adalah menye- 'Amru bin al-'Ash di Mesir,'Sesungguhnya
kutukan Allah, berputus asa dan berputus
harapan dari rahmat Allah, serta merasa kami melihat dalam Kitab Allah banyak per-
aman dari skenario Allah] kara yang diperintahkan Allah agar dilaksa-
nakan, namun ternyata tidak dilaksanakan.
4. 'Abdullih bin 'Umar berkata, "Termasuk Oleh karena itu, kami hendak bertemu de-
ngan Amirul Mukminin,'Umar bin al-Khath-
dosa paling besar adalah berburuk sangka th6b untuk menanyakan hal tersebut.'
kepada Allahl'
Maka'Abdul16h bin'Amru datang ke Madi-
5. Sahal bin Abi Khaitsamah mengisahkan, nah bersama mereka. Kemudian lbnu'Amru
menanyakan hal tersebut kepada'Umar.
"Sesungguhnya aku sedang berada di mas-

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 29-3L

Att-NtSA'l4l EE

'Umar bertanya,'Kapan kamu tiba?' segala sesuatu yang terdapat dalam Kitab
Jawab'Abdull6h bin 'Amru, 'Kami tiba be-
berapa hariyang laluJ Allah? Padahal sungguh Allah telah me-

Apakah kamu datang dengan membawa ngetahui bahwa kita memiliki banyak ke-
izin?' tanya 'Umar.
salahanl
Aku tidaktahu bagaimana lbnu'Amru men-
jawab pertanyaan tersebut. Namun, kemu- Setelah itu 'Umar membacakan firman
dian dia berkata kepada 'Umar, 'Sesung-
guhnya sekelompok orang dari penduduk Allah da,
Mesir telah datang menemuiku dan berta-
nya,'Sungguh kami melihat banyak perka- & WiS 'ib 'rW Y ju1 ';tt
ra didalam Kitab Allah. Dia memerintahkan
agar semua itu dilaksanakan. Namun, ter- (;f')'ti| &Xi8V
nyata tidak dilaksanakani Oleh karena itu,
mereka hendak bertemu denganmu untuk Jiko kamu menlauniaosa-dosa besar dianta-
menanyakan hal tersebutl
ra dos a- d o sa yo n g d i I o ro ng menge rjo ka n nyo,
Jawab' Umar,'Kumpulkanlah mereka kepa-
dakui niscaya Kami hapus kesolohon-kesalahanmu
Setelah mereka dikumpulkan, 'Umar me- don akan Kami masukkan kamu ke tempot
manggil salah seorang laki-laki yang pa-
ling dekat dengannya dan bertanya, Aku Iyong mulio (surga). (an-NisA' I: 31 )
meminta jawabanmu dengan jujur, demi
Allah dan demi hak lslam atas dirimu. Apa- Kemudian'Umar bertanya kepada mereka,
kah kamu telah membaca al-Qur'an selu- 'Apakah salah seorang dari penduduk Madi-
ruhnya?' nah mengetahui apa yang menyebabkan
kalian datang ke sini?'
Jawab laki-laki itu,'Ya.'
'Tidakjjawab mereka.
'Umar melanjutkan, Apakah kamu telah
mengamalkannya pada dirimu?' 'Umar berkata, 'Seandainya mereka me-
ngetahuinya, niscaya aku berikan nasihat
Jawab orang itu,'Belumi kepada mereka tentang masalah kalian inii"

Seandainya dia mengatakan, 'Ya,' niscaya 7. Th6w0s mengisahkan,'Aku bertanya kepa-

'Umar mendebatnya. da lbnu 'Abbds, 'Apa saja yang termasuk tu-
'Umar bertanya lagi, Apakah kamu telah juh dosa besar itu?'
lbnu 'Abbds menjawab,'Dosa besar itu le-
mengamalkannya pada penglihatanmu? bih dari itu, bahkan mendekatitujuh puluh
macam."'
Apakah kamu telah mengamalkannya pada
lisanmu? Apakah kamu telah mengamal- 8. Sa'id bin Jubair menceritakan, "Seseorang
kannya pada jejakmu (anak dan keluarga-
mu)?' pernah bertanya kepada lbnu 'Abb6s, 'Be-
'Umar menanyai mereka satu per satu hing- rapakah jumlah dosa besar itu? Apakah tu-
ga sampai pada orang yang terakhir. juh macam?
Kemudian 'Umar berkata, 'Celakalah 'Umar,
apakah kalian membebaninya untuk mene- Jawab lbnu'Abbds,'Dosa besar itu menca-
gakkan semua orang agar mengamalkan pai tujuh ratus macam, bukan hanya tujuh.
Namun, tidak ada dosa besar bila disertai
dengan memohon ampunan, dan tidak ada
dosa kecil bila dilakukan secara terus-mene-

rus.ttt

9. AbO al-Walid mengatakan,'Aku pernah ber-

tanya kepada lbnu 'Abb6s tentang apa saja
yang termasuk dosa besar itu.

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 29-3L

B@ AN-NISA'I1I

Jawab lbnu'Abbds,'Setiap sesuatu yang di- 2. Dosa besar adalah kemaksiatan yang pela-
pandang sebagai perbuatan maksiat kepa-
da Allah adalah dosa besar."' kunya mendapatkan ancaman keras dalam
al-Qur'an dan as-Sunnah.
10. Diriwayatkan bahwa lbnu'Abbds berkata,
"Dosa besar adalah setiap dosa yang dinya- Pendapat kedua ini adalah pendapat yang
takan oleh Allah bahwa pelakunya akan paling sering mereka utarakan. Pendapat
masuk neraka, mendapatkan murka, laknat, inijuga cenderung mirip dengan pendapat
atau siksa yang beratl' pertama. Namun, pendapat kedua lebih se-
suai dengan apa yang mereka utarakan ke-
11. Muhammad bin Sirin mengatakan, "Aku ti- tika memerinci dosa-dosa besar.
dak menduga seseorang membenciAb0 Ba-
kar dan 'Umar tetapi mengklaim mencintai 3. lmam al-Haramain menuturkan, "Dosa be-

Rasulullah #i' sar adalah setiap tindak kejahatan yang me-
nunjukkan pelakunya tidak mengindahkan
Sebagian ulama menganggap bahwa
agama atau minimnya nilai keagamaan.
orang-orang yang mencaci para sahabat Dengan demikian perilaku tersebut dapat
adalah kafir. Sementara sebagian yang lain membatalkan predikat adil dalam agama-
memandang bahwa orang yang mencaci
para sahabat telah melakukan dosa besar. nya."

,t Qatddah menuturkan, "Maksud firman Allah 4. Al-Qadhi AbO Sa'id al-Harawi berkata, "Dosa

oW u ;qW,)laaatatr Dia berjanjiakan besar adalah setiap perbuatan yang telah di-
nyatakan oleh al-Qur'an tentang keharaman-
memberikan ampunan kepada siapa saja yang
nya dan setiap perbuatan maksiat yang
menjauhkan diri dari perbuatan dosa besar." mengharuskan diterapkannya hukuman

DefinisiDosa Besar f,ad. Misalnya pembunuhan, meninggalkan
semua ibadah wajibyang diperintahkan agar
Para ulama berbeda pendapat terkait de- dikerjakan dengan segera, serta berdusta da-
ngan definisi dosa besar. lam persakian, periwayatan, dan sumpahl'

Sebagian berpendapat bahwa dosa besar 5. Al-Qadhi ar-Rauydni berkata, "Dosa besar
adalah perbuatan yang ada hukuman had-nya
dalam syariat. Sebagian yang lain berpendapat itu ada tujuh macam, yaitu membunuh jiwa
bahwa dosa besar adalah perbuatan yang tanpa alasan yang benar, zina, homoseksual,
terdapat ancaman khusus dalam al-Qur'an dan meminum khamr, mencuri, mengambil har-
as-Sunnah. ta secara paksa, dan menuduh berzinal' Da-
lam Kitab asy-Sydmil, dia menambahkan sa-
lmam Abtj al-Q6sim'Abdul Karim bin Mu- tu lagi, yaitu sumpah palsu.

hammad ar-R6f i mengatakan dalam kitabnya 6. Penulis Kitab al-'lddah menambahkan bah-

yang terkenal, asy-Syarh al-Kabir, dalam bab wa dosa besaradalah memakan riba, berbu-
asy-Syah6dit bahwa para sahabat dan genera- ka di siang hari di bulan Ramadhan tanpa
si sepeninggal mereka berbeda pendapat ten- alasan yang benar, sumpah dusta, memu-
tang definisi dosa besar serta perbedaan antara tuskan silaturahim, durhaka kepada orang
dosa besar dengan dosa kecil. tua, lari dari medan perang, memakan harta
anak yatim, curang dalam menakar dan me-
Di antara sebagian sahabat terdapat bebe- nimbang, mendahulukan shalat dari wak-
rapa pandangan tentang yang dimaksud de- tunya, mengakhirkan shalat dari waktunya
ngan dosa besar, yaitu: tanpa alasan yang benar, memukul orang

1. Dosa besar itu adalah kemaksiatan yang Muslim tanpa alasan yang benar, dusta

mengharuskan adanya had. *atas nama Rasulullah dengan sengaja,

Tafsir Surah An-Nis6' [4] Ayat 29-31

Au-N ts^' l-ll @3

mencaci sahabat-sahabat Rasulullah N, dalam al-Qur'an dan as-Sunnah. Adapun
menyembunyikan kesaksian tanpa alasan jumlahnya bisa mencapai dua puluh ma-
yang benar, menerima suap, menjadi ger-
mo, menjilat penguasa, tidak membayar cam kemaksiatan.
zakat, meninggalkan amar makruf dan nahi
mungkar padahal mampu melakukannya, Ayat 32
melupakan al-Qur'an sesudah mempelaja-
rinya, membakar hewan dengan api, wanita .l- sbx 8t ,F u ti* ii
menolak ajakan suaminya tanpa sebab, pu- G,4 )q")
tus asa dari rahmat Allah, merasa aman dari Y, a\rx\.',;ib
skenario Allah, mencela ahli ilmu dan para q: t,
penghafal al-Qur'an, melakukan zhih6r261, ti. ;));j,tfi-,{t
memakan daging babidan bangkai kecuali ;F,'uu- '!xr ;t1,,M b lnt t;Yrr.'|$t

karena terpaksa. (qrJ()' LLl, ezQoj

iSelanjutnya, ar-R6f menuturkan setelah "

memerinci dosa-dosa besar tersebut, "Teta- Dan jangonloh komu iri hati terhadap karunio
yang telah dilebihkan Allah kepada sebagian
pi pada sebagian hal yang disebutkan di komu otos sebagian yang loin. (Karena) bagi laki-
atas masih ada yang masih memerlukan
laki ada bagian dari apa yang mereko usohakan,
pembahasan lebih lanjutl' dan bagi perempuan (pun) oda bagion dariapa
yong mereka usahakan. Mohonlah kepado Allah
Banyak ulama menulis tentang dosa-dosa sebogion dari korunio-Nyo. Sungguh, Allah Maha
besar dalam berbagai karya mereka. Misal-
nya yang ditulis oleh al-Hafizh Abr)'Abdillah Mengetahui segolo sesuatu.
adz-Dzahabi yang menyebutkan di dalam
karyanya dosa besar sebanyak sekitar tujuh (an-Nis6' Ial: 32)
puluh.
i-: U :d\3 -\S,L'^t iigi :i-uUlt ;p$ *
Jika yang dimaksud dosa besar itu adalah
hal-hal yang pelakunya diancam oleh pe- t+tHt J:a ai ,3r ,$r
nentu syariat (Allah) akan masuk neraka-
seperti dikatakan oleh lbnu 'Abbis dan t* t'fit ;!,*; v g*.j5, ,r{r '}i,t SgG
lain-lain-, maka hal yang masuk kepada
pengertian ini akan terhimpun banyak ma- .u*;*

cam dosa besar. Ummu Salamah pernah bertanya kepada

Jika dosa besar adalah semua yang dilarang Rasulullah *, "Wahai Rasulullah, kaum pria da-
Allah d#, maka jumlahnya menjadi lebih ba-
nyak lagi. pat ikut berperang, sedangkan kami (kaum wa-

Pendapat yang lebih tepat terkait dengan nita) tidak dapat ikut berperang, dan bagi kami
definisi dosa besar adalah setiap kemak- hanya separuh warisan (yang diterima lelaki)?"
siatan yang telah ditetapkan oleh lslam
hukuman had padanya, atau kemaksiatan -e i1;F tf*Maka Allah C# menurunkan firman-Nya:
yang pelakunya mendapat ancaman keras Ua S#, "'iu, u (Dan ia

261 Zhhdr dalah seorang suami berkata kepada istrinya,'Kamu iganlah kamu iri hatiterhadap korunia yang te-
bagiku sudah seperti punggung ibukul'dengan makud dia
tidak boleh lagi menggauli istrinya, sebagaimana dia tidak lah dilebihkan Allah kepoda sebagian komu atas
boleh menggauli ibunya. Menurut adat Jahiliyah, kalimatzhi
hdr seperti itu sudah sama dengan menalak istri.-ed seba gi an ya n g la i n1.262

lbnu'Abb6s menggambarkan maksud ayat
ini,'langanlah seorang lelaki berharap demiki-
an, misalnya dengan berkata, 'Sekiranya aku

262 Ahmad, 21322;Iirmidzi, 3022; Hakim, 2/305, dan dia
mensahkan haditsnya yang telah disepakati oleh Dza-
habi.

ITafsir Surah An-Nisd' [4]Ayat 32

p AN-NISA'14]

mempunyai harta dan istri sepertiyang dimiliki Ayat tersebut juga melarang mengharap-
oleh si fulani Allah dd melarang hal tersebut. kan perkara-perkara duniawi atau keagamaan
Hendaklah dia memohon kepada Allah sebagi-
an dari karunia-Nyal' yang Allah khusus karuniakan kepada sebagian
orang, sebagaimana yang dijelaskan dalam ha-
Pendapat senada dikemukakan oleh al-
Hasan, Muhammad bin Sirin,'Athdi dan adh- dits Ummu Salamah dan lbnu'Abbis.

Dhahhdk. Pengertian ini merupakan makna la- Firman Allah de, )vy.
hiriah dari ayat di atas.
# (4g$tG. rr:"g;1, E
Makna tersebut tidak bertentangan dengan <" , :?t
Jt\#) I

hadits tentang diperbolehkannya melakukan iri

hati berikut ini, (Karena) bogi laki-laki oda bagion dari opa yong
mereka usohokon, don bogi perempuan (pun)
,!tt )y-: ,f ,:& &t e:- )W jjt;-f
ada bagian dori opa yang mereka usohakan
eg*i1.:uJbi'>fu'ii,G{u-',*jiit *'tt :i!:,3t
Setiap orang, baik laki-laki maupun pe-
i6l "J4
rempuan, akan memperoleh balasan atas amal
,:^irUA tfiv.$.,J_"ir 3:,fia ,"6+t yang dilakukannya. Jika amal perbuatannya
baik, maka balasannya pun baik. Jika amal per-
:4. <t{;J;ti V, 34,u#t'}itt iel y*.15 buatannya buruk, maka balasannya pun buruk
pula.
Dari lbnu Mas'0d, Rasulullah ffi bersabda,
Makna tersebut mencakup masalah harta
"Tidok boleh iri, kecuali dalam dua hal, yoitu ter- warisan. Setiap ahliwaris, baik laki-laki maupun
perempuan, berhak mendapatkan bagian wa-
hadap seorong seseorong yong dianugerahi risnya sesuaidengan ketentuan yang telah dite-
oleh Alloh harto yong bonyak, lolu dia meng- tapkan Allah d#.
habiskannyo dijolon yong benar. Kemudian ada
Firman Allah de,
lel oki lai n me n g atako n,'Seonda i nya aku m em i li ki
seperti apo yang dimiliki si fulan, niscoyo oku p blo. i o 'd' ll Ut4l-li
melakukan halyang somo,'don seseorong yang
dianugerohi hikmoh (ilmu), lalu dia beramal don Mohonlah kepada Allah sebagion dari karunia-
Nyo
m eng aja rka n nya kepad a m o n u si 0."263
Allah dk memberikan arahan dan petunjuk
Hadits tersebut membicarakan sesuatu yang kepada kaum Muslim menuju perkara yang da-
tidak dilarang dalam ayat di atas. Bahkan hadits pat membuat mereka tetap dalam kebaikan.
Seakan-akan Dia berfirman, 'langanlah kalian
tersebut berisi anjuran untuk mengharapkan iri terhadap apa yang telah Kami lebihkan bagi
kenikmatan yang dimiliki seorang kaya yang sebagian dari kalian atas sebagian yang lain.
bersedekah. Harapan tersebut harus didasari Sebab, sesungguhnya hal ini merupakan takdir.
oleh keinginan melakukan hal yang sama de- Berharap memperolehnya merupakan hal yang
tidak ada manfaatnya sama sekali. Tetapi min-
ngannya. talah kalian sebagian dari kemurahan-Ku, nis-
caya Aku akan memberinya kepada kalian ka-
Yang dilarang oleh ayat di atas adalah rena sesungguhnya Aku Mahamulia lagi Maha
Pemberil'
mengharapkan kenikmatan itu sendiri, tanpa
didorong tujuan berupa ketaatan. Misalnya
seseorang mengharapkan agar kenikmatan
yang dimilikiorang kaya itu hilang dan beralih

kepadanya. lnilah sikap iriyang diharamkan.

263 BukhAri 816

Tafsir Surah An-Nis6' 141 Ayat 32

AN- N ISA i4l @3

Firman Allah d6, Dalam riwayat lain lbnu'Abb6s menyatakan
bahwa yang dimaksud dengan Jlj, adalah'ash-
,g,ft ;Kl,r4al,,-.* o., . '' 7 abah (ahliwaris yang memperoleh bagian sisa).

ar 31 Orang-orang Arab menamakan anak paman

Sungguh, Allah Maha Mengetohuisegala sesuotu jy(saudara sepupu) dengan sebutan (b.ntrt

Allah Maha Mengetahui segala sesuatu. Dia tunggal dari kata l.tr).Seperti yang dikatakan
Maha Mengetahui orang yang berhak mem- oleh al-Fadhl bin 'Abbas dalam salah satu bait
peroleh duniawi,lalu Dia memberinya sebagian syairnya, yaitu:
dari duniawi. Dia juga mengetahui orang yang
berhak mendapat kemiskinan, lalu Dia mem- lryfuq:iw
buatnya miskin.
OFk JSV 1"r,43Hn
Allah Maha Mengetahui orang yang berhak
mendapat pahala ukhrawi,lalu Dia memberinya TungguLah.,hairanab-anah.pamanhami,tunguLah,
tuntunan untuk mengamalkannya. Dia Maha haimawaLihami,
Mengetahui terhadap orang yang berhak mem-
peroleh kehinaan,lalu Dia membuatnya hina. )angansampaitampahdiantarahltahaL-halyang
sejah.sebelumnyaterpendam
Ayat 33
Yang dimaksud dalam ayat:
, o;}\ti )\4gt + u. 1rg rt + "l<, ;gaiti !;9ti)g)t ti. adalah berupa harta pe-
a.7r J! . i,l3)1i li-liu aoJ-.,a. e
\'-:NtJl-)t,,o', ,-liJli ninggalan kedua orang tua dan karib kerabat.

f, *striJk)G-tr3,ro .-Y ,,"<i Dengan demikian, penjelasan ayatnya ada-
lah: Bagi masing-masing dari kalian, hai ma-
Dan untuk mosing-masing (loki-laki dan pe- nusia, telah kami jadikan para ahli waris yang
rempuan) Kami teloh menetapkon para ahli menerima pokok bagian dan ahli waris yang
waris otos apa yong ditinggalkan oleh kedua menerima bagian sisa. Kalian semua akan me-
nerima bagian dari harta warisan kedua orang
orang tuonyo don karib kerabatnya. Dan orang- tua dan karib kerabat.

orong yong kamu teloh bersumpah setio dengan Perianjian sebagai Sebab Adanya Waris
mereka, moko berikonloh kepoda mereka ba-
giannya. Sungguh, Allah Maho Menyaksikan se- Firman Allah dc,

gala sesuatu. (an-Nis6'[4]: 33) wepu 8c: b'$b Glt:

Firman Allah d6, Don orang-orong yong kamu telah bersumpah
setia dengan mereko, moko berikonlah kepoda
Wi;3ir5
irrJrrr !s; t,'Jtr :g.fr/Ji mereka bogionnyo
' --J
Orang-orang yang telah bersumpah setia
Don untuk masing-masing (laki-loki dan pe-
bersama kalian dengan sumpah yang kukuh, be-
rempuan) Kamiteloh menetapkan para ohliwaris rilah mereka bagian harta warisan, sepertiyang
telah kalian janjikan kepada mereka dalam sum-
atas apa yang ditinggalkon oleh kedua orang pah-sumpah kalian yang telah diteguhkan itu.

tuonyo dan karib kerobatnya Firman Allah d6,

Yang dimaksud dengan )ty dalam ayat ini t*) ,ii "S *;uf aXr ;1

ialah para ahliwaris. Demikian menurut penda- Sungguh, Allah Moha Menyoksikan segola sesuotu
pat lbnu'Abb6s, Muj6hid, Sa'id bin Jubair, Abt)

Shalih, Qat6dah, as-Suddi adh-Dhahhdk, dan

lain-lain.

Tafsir Surah An-Nisi' [4] Ayat 33

,p AN-NISA I4I

Sesungguhnya Allah Maha Menyaksikan Orang-orang yong mempunyai hubungon darah
perjanjian yang terjadi di antara kalian. Karena sotu somo lain lebih berhok (woris-mewarisi) di
itu, tepatilah perjanjian itu. Janganlah kalian
dolam KitabAlloh doripoda orong-orong Mukmin
ingkari. dan orang-orong Muhojirin (al-Ahzib [33]:6)"

lni terjadi pada permulaan lslam. Namun, Riwayat serupa disampaikan dari Sa'id bin
kemudian Allah menghapus ketetapan ini. Dia Jubair, Mujdhid, 'Ath6| al-Hasan, lbnu al-Mu-
memerintahkan orang-orang muslim untuk
memenuhi sumpah yang telah mereka lakukan sayyab, asy-Sya'bi, 'lkrimah, as-Suddi, adh-
sebelumnya. Namun mereka jangan membuat Dhahh6k, dan Qatidah. Mereka mengatakan
sumpah yang baru setelah turunnya ayat ini. bahwa ayat tersebut berbicara tentang orang-

orang yang melakukan sumpah setia di antara

lbnu'Abb6s menuturkan, "fang dimaksud mereka.

di dalam ayat ini 'JVW+ Ji.1 adalah pa- * p ##i*t
$rar{a: huli iwxa;rJis.tj. ,Seddaahnuglukaknettikdantkaanugm ayat ini ,u- *t iy.t iv:iu V

Muhaji- 6i,r2i:yr a- (+'ir, -'su:

rin tiba diMadinah, seorang Muhajirin mewarisi .u|'g 'i1;d-jr ;"'1i {t24t a

harta dari seorang Anshar. Dia didahulukan

daripada karib kerabat orang Anshar itu sen- Dari Jubair bin Muth'im, Rasulullah # ber-

diri. lni disebabkan persaudaraan yang te- sabda, "Tidak ada sumpoh setio (untuk berbuat

lah ditentukan oleh Nabi &E di antara mere- buruk) dalom lslam. Setiap sumpah setio (un-

ka. Tetapi ketika turun firman Allah dd: tuk berbuot baik) yong terjadi di mosa Johili-
t;'ty,Sit3 G..J-tf ti+ "S<t;, hukum ten- yah, lslam tidak menombohkonnya meloinkon
9i4t'St

tang saling mewarisi antara'kaum Muhajirin kekukuhan'.'26s

dan Anshar tersebut di-nosakh (dihapus)l' t i ilt *b.-,&:i^utir:- E* #

Kemudian lbnu 'Abb6s melanjutkan, e-| o -'&S ^xL Jy"j
&"Sre'd'ia?nsgk'ra{n-G, tei nuttalang;affi,5r,mmaaknsuAdnlylaa hadlak- lii jr- ltt
,:FltL 'e i>c -t-
lah berilah mereka bagian berupa pertolongan, sii 1ffiit

bantuan, dan nasihat, setelah hak waris mereka ,kiei5 #t#,J_'ii

ditiadakan.2n Dari 'Abdurrahman bin'Auf, Rasulullah #

lbnu'Abb6s berkata dalam riwayat lain ten- bersabda, 'Aku menyaksikan hilf al-muthayyo-

tans fi rman Attah'rilj'i|\i €iGi' b:* i,-iti bin2tr ketika aku masih remaja bersama paman-

, "Dahulu sebelum lslam, seorang lelaki meng- pamanku. Aku tidak suka bila aku mempunyai
adakan perjanjian dengan lelaki lain. Lalu dia
mengatakan, 'Engkau dapat mewarisiku dan ternak unta merah tetapi harus melanggar per-

aku dapat mewarisimuJ Hal seperti ini telah janjian tersebut."267
mengakar dalam tradisi banyak kabilah, yaitu
i.:;vil"t'tiiq-&-'l*ti et- fg i ,,# t
saling bersumpah setia.
*a *t &- *t jy.:
Ketentuan tersebut kemudian di-nasakh
oleh firman Allah CI6, 265 Muslim,2530; Ahmad,4/83; Ab0 D6w0d,2925; dan an-Nas6'i

*,u bt "q q @Ui ry,'it S]ts dalam ol-Kubrd,6418

i.nVNtj(bfll 266 Perjanjian untuktidak berperang. Saat itu orang-orang yang
berjanji memasukkan tangan mereka ke dalam bejana be-
264 BukhSri,4580 sar berisi minyak wangi. Karena itulah perjanjian tersebut
dinamakan dengan H/f ol-Muthowdbin (perjanjian para

pengguna minyak wangi).-ed

267 Ahmad, 1190, 193; Bukh5ri dalam al-Adob ol-Kobir, 567;

al-Baihaqi 6/366

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 33

AN-NtsA'[41 @e

,r)t:yr a-4 'i :i);5 ij'*st *G j& moka berikonloh kepada kerabat yang paling

.rti%'bur C* y3rtv5 dekot."26e

Dari Qais bin 'Ashim, dia pernah bertanya Dengan kata lain, bagikanlah harta warisan
kepada ahliwaris yang mempunyai bagian-ba-
*kepada Rasulullah tentang sumpah setia. gian tertentu yang disebutkan oleh Allah dc
dalam dua ayat tentang waris. Sisa yang masih
Maka Nabi gE bersabda, "Tidakodo sumpoh setio ada sesudah pembagian tersebut, berikanlah
dalam lslam. Sumpah setia (untuk berbuat baik) kepada kerabat yang mendapatkan jatah sisa.

yong dilokukon dimasa Johiliyah, moka pegong Perbedaan Ulama tentang Nasakh Ayat ini

teguhloh oleh kolian !'268 Para ulama berbeda pendapat tentang ayat
tersebut. Apakah hanya me-nasakh hukum
Keterangan di atas menunjukkan bahwa sumpah setia di masa lalu atau hukum sumpah
setia di masa setelah turunnya ayat? Pendapat
pada permulaan lslam, kaum Muslim saling mereka adalah sebagai berikut:
mewarisi melalui jalan sumpah setia di antara
mereka. Kemudian ketentuan saling mewarisi 1. Ayat tersebut me-nasakh hukum sumpah

den ga n ja la n su m pa h setia ini di- n a so kh. Na m u n, setia di masa yang akan datang (setelah turun
ayat) dan menetapkan sumpah setia yang ter-
sumpah setia (untuk melakukan kebaikan) jadi di masa lalu. Berdasarkan pendapat ini,
tetap berlaku. Allah pun memerintahkan me-
reka agar menepati dan memenuhi janji dan makna ayat ,t)i #F$ 5l;Gj L't;; 5.iti

sumpah setia. adalah: Orang-orang yang telah membuat
sumpah setia bersama kalian sebelum turun
Sebagian ulama berpendapat bahwa ayat di atas, maka berilah mereka bagian
warisnya. Adapun orang-orang yang telah
saling mewarisi dengan sebab sumpah masih membuat sumpah setia bersama kalian se-
tetap berlaku. Pendapat ini dipegang oleh AbCt sudah turun ayat di atas, maka hal itu tidak
Hanifah dan murid-muridnya. berlaku lagi. Maka bagian waris mereka tidak
bisa lagidiberikan.
Pendapat yang benar adalah tidak ada
2. Ayat di atas menghapus sumpah setia di
lagi saling mewarisi dengan sebab sumpah.
masa mendatang, juga menghapus hukum
Pendapat ini dipegang oleh jumhur ulama sumpah setia di masa yang lalu. Tidak ada
saling mewarisi lagi di antara orang-orang
iseperti lmam MAlik, lmam Sy6f serta lmam yang terlibat didalam sumpah setia tersebut.

Ahmad menurut riwayat yang terkenal darinya. 3. Pada ayat tersebut tidak terjadi nosakh.

lni adalah pendapat yang kuat berdasarkan Dengan kata lain, ayat tersebut tidak me-
nosokh hukum sebelumnya, dan tidak ada
t;firman Allah';ti']$ti 9t4rit &.J,y tk+ "lEt: ayat lain yang me-ndsakh-nya. Ayat terse-
but tidak berbicara tentang masalah pe-
. Makna ayat tersebut adala: Kami menjadi'kan warisan dengan sumpah setia, tetapi ten-

ahliwaris untuknya dari kalangan kedua orang tang sumpah setia untuk memberikan

tua dan karib kerabat. Mereka inilah yang me- pertolongan, menasihati, dan saling mem-
bantu. Dengan demikian, hukum tersebut
warisidarinya, bukan para sekutu yang bersum- tetap berlaku terus-menerus serta tidak di-
hapus dengan hukum mana pun.
pah setia itu.
269 Bukh6ri 6732; Muslim, 161 5
$t jy,t "d ,-tg *-tPret :-*vdVir'jtj;f-

,:u,tAtt#), ,is
*.rri, f,,S:tt, G,a.wl4i\

Dari lbnu 'Abb6s, Rasulullah # bersabda,

"Berikanloh bagian-bagion tertentu kepada pe-

miliknyo mosing-masing. Apo yong masih tersiso,

268 Ahmad, 5/6l,derajat haditsnya shahih

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 33

ip AN-N ISA t4I

Pendapat yang ketiga ini menjadi pilihan Kemudian turunlah firman Allah ds:
li'oypfilg
lbnu Jarir ath-Thabari. Menurutnya, maksud etnlilr G.-J_tl dt+ "lgJj (Don un-
firman Allah lk tersebut adalah sumpah se-
tia berupa pertolongan, bantuan, dan nasi- tuk masing-masing flaki-laki 'don perempuonl
hat. Ayat tersebut menunjukkan adanya
keharusan menepati sumpah yang sudah Kami telah menetopkan paro ahli waris atas
dibuat dan disepakati untuk saling meno-
long dan memberi nasihat, bukan saling apa yang ditinggalkan oleh keduo orong tua-
mewarisi. Kesimpulannya, ayat tersebut
bersifat muhkom (tetap,) tidak me-nasakh, nya dan korib kerobotnya). Dengan ini hu-
dan tidak pula di-nasakh oleh ayat mana-
pun. W a*kum tellrtsle;Kburt{dii-nasok5h.;.,iTt5uru(nDapunlaoraoynast:-

Pendapat yang kuat dalam masalah ini ada- orang yang kamu telah bersumpoh setio dengan
lah yang menyatakan bahwa ayat tersebut
me-nosakh dan di-nosakh. mereko, moko berikonlah kepada mereka bagi-

Pandangan lbnu 'Abbis annya). Yang dimaksud dengan bagian di sini

lbnu 'Abbds dengan tegas menyatakan adalah bagian berupa pertolongan, bantuan,
adanya nosokh. Ayat ini telah me-nasakh hu-
dan nasihat. Dengan demikian, ketentuan pe-
kum yang terdahulu. Kemudian ayat ini juga
di-nasakh dengan ayat yang disebutkan kemu- warisan untuk mereka telah dihapus, namun
dian, yaitu firman Allah tH,
wasiat masih berlakul'
iis6t ^ar1ii"iyfti a a-.ytU'lii'"tr
lbnu 'Abb6s juga pernah mengatakan ten-
iut v$'q.,&,5i W 9r;$r $i" 'iF( 'fjril U'*;lig, "Dahu-
Wtans ayat
&.q;i JLt;w biiyS:.et1tt;b#t iy lu sebelum datang lslam, orang biasa melaku-

uSvo)opO kan sumpah setia dengan orang lain dengan

Nabi itu lebih utomo bagi orang-orang Mukmin mengatakan,'Aku akan mewarisimu dan kamu
dibandingkon diri mereko sendiri dan istri-istrinyo juga akan mewarisikui Hal itu dilakukan pula
odalah ibu-ibu mereko. Orang-orong yang mem-
punyaihubungan daroh satu sama lain lebih ber- oleh kabilah dengan kabilah lainnya.
hak (waris-mewarisi) di dalom Kitab Alloh dari-
pada orong-orang Mukmin dan orang-orang Rasulullah &8 kemudian bersabda, 'Setiap
Muhojirin, kecuali kalau komu hendak berbuot sumpah setia yang telah terjadi pada masa Jahi-
bai k kepada sa ud ara-sa uda ra m u (sea ga ma). lal- liyah, atau perjanjian yang terjadi setelah lslam
lahir, maka lslam tidak menambahkannya me-
Ahzib I33l:6) lainkan kekukuhan. Tidak ada perjanjian dan
lbnu 'Abb6s menuturkan, "Dahulu ketika sumpah setia (sepertiitu lagi)dalam lslami

orang-orang Muhajirin berhijrah ke Madinah, Hukum tersebut dihapus dengan ayat beri-
seorang Muhajirin dapat menerima warisan kut:
dari seorang Anshar tanpa kerabat Anshar itu
mendapatkannya. ltu dapat terjadi karena ada- $t;V 3_*,[i W ryr$t$i
nya persaudaraan yang telah ditetapkan oleh
Orang-orang yang mempunyai hubungan darah
Rasulullah * pada waktu itu. sotu sama lain lebih berhok (waris-mewarisi) di

dolam Kitob Allah. (al-Ahzdb [33]:5)"

Terkait dengan perkara ini, lmam lbnu Hajar

telah menjelaskannya di dalam kitabnya, Fat[

aLBdri. Ringkasnya adalah sebagai berikut:

li"Firman Allah .$f yanq berbunyi:
oi,giti 9tn1,rst G.CV ,ir+'-J<i s^e"t-iaro. rYoaLknhi

waris yang disebablian sumfah

ketika seseorang telah mengikat sumpah

setia, lalu dia meninggal, maka harta yang

ditinggalkannya diwarisi oleh orang lain yang

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 33

AN- N lsA' [41 @ffi

telah mengikat sumpah setia dengannya. Dia Ayat 34
mengatakan,'Darahku adalah darahmu, kamu
akan mewarisiku dan aku akan mewarisimui w bt ;F v r4r,-* (,ytg iu|t
Lqtbtl .ltgl Gb, #t.#iirt;v4e t*
Ketika lslam datang dan ayat tersebut u)b,'$t b;;
turun, ayat tersebut me-nosokh pewarisan Lg\t
semacam itu. Namun, orang yang melakukan
sumpah setia tetap memperoleh bagiannya, ;eJ;1\L,"AWt i eti#$5tJ'"#$ritr';0t'Vft;#$'ig9*6ti
@ W$2 ;:r{ t'tt';:1
yaitu seperenam.. Dasarnya adalah firman Allah
Laki-laki (suami) itu pelindung bogi perempuon
,k:i,i:il t|-s 86 :,:* 5.$i. (istri), korena Allah teloh melebihkon sebagian
mereka \aki-loki) atas sebogian yang lain (pe-
Kemudian Allah tk menurunkan ayat yang rempuon), don korena mereko (laki-loki) telah
me-nasakh ketentuan di atas. Sehingga orang memberikon nafkoh dari horto mereka. Moka
yang melakukan sumpah setia tidak memper- perempuon-perempuan yong shalihah, odalah
mereka yang taot (kepada Allah) dan menjoga
oleh bagian warisan sedikit pun. Ayat yang me- diriketika (suami mereka) tidokodo, koreno Allah
nasakh adalah fi rman-Nya, telah menjago (mereka). Perempuon-perempuon

$t ;$ 'q,*,5i W eu;rJt Sjl yong kamu khowatirkon okon nusyuz, hendokloh

tq;i ULtY* i'iiy56q.:lr:1b#t u ko m u beri n osi h ot kepod a m ereko, ti n ggol ka n loh
nt4vo)rop7 mereko ditempattidur (pisoh ronjong), dan (kalou

Orang-orang yang mempunyai hubungan darah perlu) pukullah mereka. Nomun, jiko mereka
sotu somo lain lebih berhak (waris-mewarisi) di
dalam Kitab Alloh daripodo orong-orong Mukmin menootimu, moko jonganlah komu mencori-cori
dan orong-orong Muhajirin, kecuolikalou kamu
hendak berbuat baik kepoda saudara-saudaro- alasan untuk menyusohkon mereka. Sungguh,

mu (seogoma). (al-Ahz6b I33l:6) Al lah Mohati nggi, Moh abeso r.
(an-Nis6' tal: 3a)
Meskipun bagian warisan mereka yang me-
lakukan sumpah setia telah dihapus dengan Firman Allah #,
turunnya ayat ini, namun mereka masih tetap
berhak diperlakukan secara baik oleh saudara- ,r-)t ,_P'ryw jv.)t
nya. Kebaikan itu berupa wasiat, pertolongan,
dan nasihat."27o Laki-laki (suomi) itu pelindung bogi prrr*puo,

Firman Allah ds, (istri)

tV ,V'f, * tt{ '1tt'ar Laki-laki adalah pelindung bagi wanita.
Dia adalah pemimpin baginya, juga yang me-
Su n gg u h, Al lah Moh o Menyoksi kan segalo sesu otu ngendalikan dan mendidik jika dia menyim-

Ketentuan hukum ini berlaku di masa per- pang.
mulaan lslam, kemudian di-nasakh sesudah-
nya. Tetapi mereka tetap diperintahkan agar Firman Allah d6,

memenuhi janji terhadap orang-orang yang ",4*{4^t'Fg
mengadakan perjanjian. Mereka tidak boleh
korena Alloh telah melebihkan sebagion mereko
melupakan keberadaan sumpah setia yang te- (loki-lakil atas sebagion yong lain (perempuon)
lah mereka lakukan setelah ayat ini diturunkan.

270 Keterangan ini diku6p berdasarkan ringkasan tohgiq yang baik

oleh Syaikh Ahmad Syakit semoga Allah mencurahkan rahmat
kepadanya.

Tafsir Surah An-Nis6' 14) AVat3a

ip AN-NISA I4I

Allah de telah melebihkan laki-laki di atas rintahkannya dalam kebaikan. Karena itulah,
hendaknya wanita berlaku baik kepada keluarga
wanita. lni berarti bahwa laki-laki lebih baik da-
ripada perempuan. ltulah sebabnya mengapa suaminya dan menjaga harta suaminyal'
kenabian itu dikhususkan bagi laki-laki, begitu
juga kepemimpinan. Karenanya, seorang wani- lmam Muq6til, as-Suddi, dan ad-DhahhAk
ta tidak boleh menjadi raja atau khalifah. mengungkapkan pendapat serupa.

J*- $t Jyr,;,&'jot g:- ,6.t: V Sementara menurut asy-Sya'bi laki-laki itu
lebih utama daripada wanita. Sebab, dialah
e';t tii ip &;j, ,jG -'ty4 *v'nt yang membayar mahar, memberi nafkah, dan
uit;t bisa melakukan li'dn (laknat)jika dia menuduh
istrinya berzina. Sedangkan wanita jika melon-
Dari Abrj Bakrah, Rasulullah *bersabda,'Tidak tarkan tuduhan bahwa suaminya berzina, maka
wanita itu akan terkena hukuman had. Karena
akan beruntung suatu koum yang menyerahkan itulah suami lebih utama dari istri.

uruson mereka kepoda seorang wanito."27t Firman Allah da,

Demikian pula wanita tidak boleh menjabat '$t y;; c,# LWe Lg$ bt+tA$
sebagaihakim.

Firman Allah dc, Mako perempuan-perempuon yang shalihah,
adalah mereka yong toot (kepado Allah) dan
,'#i\#"t'-i v ti menjaga diri ketiko (suomi mereko) tidok ada,

dan karena mereka (laki-laki) teloh memberikon korena Alloh telah menjoga (mereka)
nafkoh dari horta mereka
Mereka adalah wanita-wanita yang ber-
Laki-laki itu dibebani kewajiban memberi
iman, shalihah, taat beribadah kepada Allah ds,
nafkah dari harta mereka, membayar mahar, ke-
butuhan-kebutuhan, dan biaya-biaya lain yang menaati suami, dan menjaga diri serta harta

diwajibkan oleh Allah tk kepacja kaunr laki-laki suami ketika suaminya tidak ada.

terhadap kaum wanita. Dengan sendirinya, laki- Menurut lbnu'Abb6s, maksud SEti adalah
laki lebih utama daripada perempuan. Laki-laki
mempunyai keutamaan diatas wanita, juga laki- para istriyang taat kepada suami.
laki-lah yang memberikan keutamaan kepada
wanita. Untuk itu, sangat sesuaijika dikatakan Menurut as-Suddi, makud ,l[s, it4v
bahwa laki-laki adalah pemimpin bagi wanita.
Dia (suami) memiliki satu derajat kelebihan di adalah para wanita yang menjaga diri mereka
atas istrinya.
serta menjaga harta suami mereka.

b+Maksud dari '.irl qadalah orang yang

terpelihara itu merupakan orang yang dipeliha-

ra oleh Allah ds.

# W}.f t'tt1"!^+5s )vyj ,i't Ji: * ,-&'iot ig:- rrt ,t) ,f
r:1ii;t ,4t F, :i6 -,5-i *v'it J*-
Namun, poro suami mempunyai kelebihan di otas
(+ ttb,Obtii W? ttl),*; W op
mereka. Alloh Mahoperkasa, Mahabijaksana.
.<,$ViW3_,lL* tae
(al-Baqarah 12122281
*Dari Abr] Hurairah, Rasulullah bersabda, '5e-
lbnu'Abb6s menuturkan, "Maksud dari ayat
boik-baik wanito ialah seorang istri yang opabila
,4t &';:rrp jt;Jr adatah kaum laki-taki me-
kamu memondangnya, dio membuatmu gembi-
rupakan pemimpin bagikaum wanita. Seorang ra; dan opabila komu memerintahkannya, dia
istri hendaknya menaati suaminya, jika meme-

271 Bukhiri 7099.

ratsir Surah An-Nis5' [a]Ayat 34

!

AN-NrsA'[41 @&

menootimu; don opabila kamu pergimeninggal-

kannya, dio memelihoro kehormoton dirinya dan Allah y-, telah melebihkan
laki-laki di atas wanita. lni
hortomu."272 berarti bahwa laki-laki lebih
baik daripada perempuan.
U ,-'ob a ,-ff ,* ci i4t * t Itulah sebabnya mengapa
kenabian itu dikhususkan
.).b b!> :Jt" -'{) *U.-'a\ ,b- ,tt $-t bagi laki-laki, begitu juga
kepemi mpinan. Karenanya,
,W?\W,ttp Uvi,@itpt seorang wanita tidak boleh
,$;y,Vi;*vti menjadi raja atau khalifah.
*i Vi b #i .uq*t

Dari 'Abdunahman bin'Auf, Rasulullah *E ber- ,V.y)'&il [:i;iytt Lyl *7:^+u ii
sabda, "Seorang wonita itu apabila melakukan b
.<\4* e p
sholot limo woktu, puoso pada bulan Ramodhan,
memelihara kemaluannya, don taot kepoda sua- Dari Qais bin Sa'ad, Rasulullah 3E bersabda,'5e-
minya, dikatakan kepadanyo,'Masukloh komu ke ondainyo oku diberi wewenang untuk memerin-
dolom surgo dari pintu mana pun yang kamu su-
tah seseorang agar bersujud kepada orang lain,
kai.ila73 niscayo aku perintohkan kepodo wonita agar ber

Firman Allah $s, sujud kepoda suominyo, koreno hok suamiyang

"j',lr;; "$r:,:* jqg 3.ytt b eso r terhada p di r i nya.'D 7o

Perempuon-perempuan yong kamu khawatir- t tj t,!tt Jy, ,-& jtt ig:- ij
kon akan nusyuz hendaklah kamu beri nasihat jr-'^ir;r ,y."Sr Gt ttl.,ju -1Ui *v'it
# &2^E".iit\4*J ,-':16 ,9V JL
kepodo mereka
Da ri Abrj H u ra i ra h, Rasu I u I la h !fi bersabda,'Apa-
Potongan ayat ini membicarakan tentang bilo seorang suomi mengajak istrinya ke tempot
tidur, lolu si istri menolaknyo, moko para molaikot
para wanita yang dikhawatirkan berbuatnusy0z m el okn otnyo so m pai pag i h a ri.a75
kepada suamimereka.
Firman Allah d6,
Nusylz artinya tinggi diri. Wanita yang nus-
yizialahwanita yang bersikap sombong, selalu L*,,r':--i1--Ia)ijl,J;).iiri/
meninggikan diri terhadap suami, tidak mau
menaati perintah suami, berpaling darinya, dan tinggatkanlah di tempot tidur (pisah ran-
membencisuami. ^rrrkojang)

Apabila muncul tanda-tanda nusyiz pada di- Hendaknya suami mengabaikan istri yang
ri istri, hendaklah si suami menasihatidan mena- bersikap nusy0z padanya.
kutinya dengan ancaman azab dari Allah $a
akibat durhaka terhadap suami. Allah telah me- 274 Abi Ddw0d,2140; Darimi, 1453, derajat hadits ini hasan.
wajibkan seorang istri agar taat dan haram ber- 275 Bukhari,5194, Muslim, 1439; AbO Dawod, 2141.
buat durhaka pada suami, karena suami memili-
ki keutamaan dan tanggung jawab atas diri istri.

;r\ U*ttr&At ei- F i,t:f

tt;i y\ Lk '1, ,iv -t;1i ^xb'oti J*-

272 Hadits ini telah di-tokhry sebelumnya.
273 A[mad, 71197, dercjat hadits ini hasan.

Tafsir Surah An-Nisi' l4l Ayat34

8@ AN-NISA I.+I

lbnu'Abb6s menuturkan, "Manakala suami ,{* )*Ei c,frf ,2t:-;)t ,2 At t htg>
merasa khawatir terhadap sikap nusy0z dari
istri, hendaknya suami menasihatinya. Jika is- #bVliykfiI {a? *g{tW
tri mau menerima, maka itu baik baginya, Na-
mun jika istri menolak, hendaknya suami tidak a*E3 i'Ab ili ,#r' '; v;b t;yfy
menyetubuhinya. Jika terpaksa tidur bersama,
hendaknya suami memunggunginya. Suami ti- ,<+yAu
dak perlu menceraikannya, karena dengan ca-
Dari J6bir bin 'Abdill6h, Rasulullah # bersab-
ra-cara seperti itu sudah cukup menjadikan istri
merasa berat dan jeral' da pada saat haji wada', "Bertokwolah kepado
Alloh Ai; dolam urusan wanito, korena sesung-
Halyang sama juga dikatakan oleh'lkrimah,
adh-Dhahh6k, as-Suddi, MujAhid, asy-Sya'bl, guhnyo mereko di sisi kalion odolah bagoikon
Qat6dah, dan yang lainnya,
towonon. Bogikalion ada hokyang horus mereko
g-&t'trttt;;el lt\-t $t*Fvt,i$+t JpE:toUS,wJ6 e laksanokon, yoitu mereko tidok boleh mempersi-
fi lokan seseorong yong tidok kalion sukal menem-
potitempot tidur kalion, Jiko mereko melokukon-
ri1.r4;,! l> :-iJilt 5'a*bt *- J$ nyo, pukulloh mereko dengon pukulon yang tldok
fi *5,(*,o. jr o. 'l5,t Trlt ti1.qt melukai, Don bagi mereka ado hak mendapot
.u$t q!'*'15, ,Efr'li nafkoh don pokaionnyo dengan coro yong la-

Dari Mu'awiyah bin Haidah al-Qusyairl, dia per- YOk.'on
nah bertanya kepada Rasulullah,'Apakah hak
seorang istri salah seorang dari kami yang harus lbnu'Abb6s dan ulama lainnya menuturkan
dilakanakan suaminya?" Beliau bersabd a, "Hen- bahwa pukulan itu tidak boleh menimbulkan
doknyo komu memberi dia mokon jiko komu mo- luka. Sedangkan menurut al-Hasan al-Bashri,
kon, memberinya pakoion jlko komu berpokoian, malaudnya adalah pukulan yang tldak membe-
jongonloh komu memukul wojohnyo, jangon
menjelek-jelekkon, jongonlah komu mengaboi- kas. Sementara para ulama fiqlh mengatakan
kannya, kecuali dolam lingkungon nt mah.476 bahwa makudnya lalah pukulan yang tidak

Firman Allah'!x, sampai mematahkan salah satu anggota badan
pun dan tidak membekas sedikit pun.
egfti
lyAs bln Abl Dzu'6b mencerltakan bahwa
dan (kolau perlu) pukulloh mereko Rasulullah pernah bersabda,'langanlah kalian
memukul hamba-hamba perempuan Allahi' La-
Apabila nasihat suami untuk istrinya tidak lu datanglah'Umar menghadap Rasulullah dan
berdampak, dan memisahkan diri ketika tidur berkata, "Banyak istri yang membangkang ter-
juga tidak berhasil, maka kalian boleh memukul- hadap suaminyal' Lalu, Rasulullah memperbo-
nya tanpa melukai, lehkan memukul ringan mereka sebagai pelaja-

JiLiiJ,-v!)i.'Atii:- *itt q. ,v r ran,
:(gt'1i* 'J-Jv -*i ,P'i; *- lot
Akhirnya banyak istri datang kepada Rasu-
276 Abt OAwfid, L242; lbnu M6Jah, 1850; an-l{asl'l dalam ol- lullah mengadukan suami mereka. Beliau pun
bersabda, "Sungguh banyak lstriyang berkeru-
Kubr6, LLL04; Abfiad, 41447. Hadits inl deralrtnya shahih. mun dl rumah keluarga Mubammad untuk me-
ngadukan suami mereka, Mereka yang berbuat
demikian terhadap istrinya bukanlah orang
yang balk di kalangan kalian'!270

277 Musllm,LZLB

827 Ab[ Olw 0d, 2La6; lbnu M6jah, L985 ; Dlrlml, 2219, hadlts lnl

shahih.

Tafsir Surah An-NisA' t41Ayat34

AN- N ISA i4I €88

Firman Allah ffi, \i {eLi:)F itu datang dari pihak istri. Adapun dalam ayat
ini dijelaskan tentang nusy0z dari kedua belah
3p* 'Wt*us At pihak.

W(x? Firman Allah dg,

Namun, jika mereko menoatimu, maka jangan- #i Ut:S+ tytu W aq e'oy
lah kamu mencori-cori alason untuk menyusah- ,L,rgoi o" rL.?.i.e, J
kon mereka. Sungguh, Allah Mahatinggi, Maha-
'J./
besar
Dan jika kamu khawatir terjadi persengketoan
Apabila istri menaati suami dalam sega-
la urusan yang baik dan perkara-perkara yang antara keduanyo, maka kirimlah seorong juru da-
dibolehkan oleh Allah dE, maka tidak hak bagi mai dari keluargo loki-loki dan seorang juru do-
suami melakukan hal-hal di atas. Suami tidak
mai dari keluarga perempuon
berhak memukul dan tidak diperkenankan me-
ninggalkan istrinya di tempat tidur. Menurut para ahlifiqih, jika terjadi sengketa
antara suamidan istri, maka hakimlah yang me-
Firman Allah ds, lerai keduanya. Hakim menjadi pihak penengah
yang mempertimbangkan perkara keduanya
WW;:t{'&t";1 dan mencegah perbuatan aniaya dari pelaku-
nya.
Sungguh, Allah Mahatinggi, Mohabesar
Jika sengketa dan perselisihan bertambah
lni merupakan ancaman dan peringatan dari panjang, maka pihak hakim memanggil sese-
Allah lB bagi kaum laki-laki. Jika mereka mem- orang yang dipercaya dari keluarga perempuan
perlakukan istri mereka dengan zhalim, maka dan seseorang dari keluarga laki-laki. Kemudian
Allah Yang Mahatinggi dan Mahabesar adalah keduanya berkumpul untuk mempertimbang-
kan persengketaan itu. Mereka mencari solusi
pelindung bagi kaum perempuan tersebut. yang paling baik bagi keduanya, antara berpisah
Allah akan membalas siapa pun yang telah atau tetap bersatu sebagai suami-istri. Namun
demikian, syariat tetap menghimbau keduanya
berlaku zhalim terhadap kaum perempuan. agar menjaga keutuhan rumah tangga terlebih
dahulu. lni terkait dengan ayat berikutnya:
Ayat 35
Firman Allah d*,
*f A6e tytu W 6q e,, :ty
vilx x Yi,lt-,-r1tl/-_l,-,*t jl.rj Jl
'61 ,r,,fr eibl. \'t-; :)1. Wi U Lkt
Jika keduanya (juru domoi itu) bermaksud me-
w r-) ngadakan perbaikan, niscayo Alloh memberi tou-
Dan jika komu khawati terjadi persengketaon
antoro keduanya, moka kirimlah seorang juru fi k kepada suomi-istri itu
damai dori keluorga lakilaki dan seorong iuru
damai dari keluorgo perempuon. Jika keduanya lbnu'Abbds mengatakan, "Allah iffi meme-
(juru damaiitu) bermokud mengadakon perbai- rintahkan agar mereka mengundang seorang
kan, niscaya Allah memberitoufik kepada suami' yang shalih dari keluarga laki-laki dan seorang
yang shalih dari keluarga perempuan. Lalu, ke-
istri itu. Sungguh, Allah Maho Mengetohui, Maha- duanya mengadakan penyelidikan terhadap
teliti. (an-Nisi' [4]: 35) yang terjadi di antara suami-istri tersebut, siapa
di antara keduanya yang telah berbuat kebu-
alam bahasan ayat sebelumnya dijelaskan
tentang nusy0z dan sikap membangkang rukan.

Tafsir Surah An-Nis6' [4] Ayat 35

p AN-NISA'I4I

Apabila yang berbuat buruk itu pihak suami, 'Ubaidah mengisahkan, 'Aku pernah me-
maka keluarganya hendaklah menghalanginya nyaksikan 'Ali bin Abi Thalib kedatangan se-
orang wanita beserta suaminya. Masing-ma-
dari menemui istrinya. Mereka hendaknya sing diiringi oleh beberapa orang keluarga.
Akhirnya'Ali mengangkat dari masing-masing
membatasi suami agar hanya memberikan ke- rombongan satu orang sebagai penengah.
wajiban nafkahnya pada istrinya.
Kemudian beliau berkata kepada kedua pe-
Jika yang berbuat keburukan adalah pihak nengah tersebut, 'Tahukah apa yang mesti ka-
istri, maka mereka hendaknya memerintahkan lian lakukan? Kewajiban kalian berdua adalah
jika menyaksikan kedua pasangan tersebut se-
agar istri tetap berada dalam naungan suaminya, baiknya dipisahkan, maka kalian pisahkan me-
tetapi mereka mencegahnya dari mendapatkan reka. Jika kalian menyaksikan kedua pasangan
nafkah dari suaminya. tersebut sebaiknya disatukan kembali, maka
kalian harus menyatukan merekal
Kemudian jika kedua utusan keluarga terse-
Si istri berkata, Aku rela dengan keputusan
but sepakat untuk memisahkan atau meng- apa punJ
himpun kembali suami dan istri itu dalam
Namun, pihak suami berkata, 'Aku tidak
keutuhan rumah tangga, kedua hal tersebut di-
perbolehkanl' mau berpisahJ

lbnu Abi Mulaikah meriwayatkan bahwa Khalifah 'Ali berkata, 'Kamu dusta. Demi

'Aqil bin AbiThalib menikah dengan F6thimah Allah ffi, kamu tidak boleh meninggalkan tem-
binti'Utbah bin Rabi'ah. F6thimah berkata, "Ka- pat ini sebelum kamu rela dengan keputusan
mu ikut denganku, aku bisa menafkahimui' apa pun berdasarkan Kitab Allah, baik kamu su-
kaiatapun tidak kamu sukai."'
Apabila 'Aqil hendak masuk menemui is-
trinya, si istri berkata, "Di manakah 'Utbah bin Para ulama berbeda pendapat mengenai
Rabi'ah dan Syaibah bin Rabi'ah?" Yang dia tugas kedua orang penengah dari masing-
maksud adalah ayahnya dan pamannya yang masing pihak suami dan istri tersebut.
terbunuh pada Perang Badar dalam keadaan
kafir. Mereka tewas di tangan 'Ali bin AbiThalib 1. Tugas mereka ialah menyatukan dan memi-
dan Hamzah bin'Abdil Muththalib.
sahkan antara pasangan suami-istri.
'Aqil menjawab, "Mereka berdua ada di se-
belah kirimu di neraka, jika kamu masuk ke da- An-Nakha'i mengatakan bahwa jika kedua
penengah itu menghendaki perpisahan di
lamnyal' antara kedua pasangan yang bersengketa
tersebut, keduanya berhak menjatuhkan
Mendengar jawaban seperti itu, FAthimah satu kalitalalC atau dua kalitalak, atau tiga
marah dan merapikan bajunya (untuk pergi).
Lalu, dia menghadap Khalifah 'Utsmdn dan kali talak secara langsung.
mencerita ka n kejad ia n itu. Kha I ifa h pu n tertawa,
lalu mengutus lbnu'AbbAs dan Mu'awiyah un- 2. Dua orang penengah mempunyai hak sepe-
tuk mendamaikan keduanya.
nuhnya untuk mempersatukan pasangan
Kata lbnu'Abb6s, "Sungguh aku akan memi- yang bersangkutan, tetapi tidak untuk me-
sahkan keduanya (agar bercerai)J' Sedangkan misahkannya. Hal ini dikatakan oleh Qat6-
Mu'awiyah berkata, 'Aku tidak akan memisahkan dah, Zaid bin Aslam, lmam Ahmad bin Han-
bal, lmam Daud, serta AbO Tsaur.
antara dua orang dari kalangan BaniAbdi Manafl'
Dalilnya adalah firman Allah dHi:
Ketika lbnu'Abbds dan Mu'awiyah datang
kepada keduanya, suami-istri itu telah berbaik- Lii'.; iirr i,;w)Jrt,t'JJ;).LL Uika keduanya
an. Keduanya menutup pintu rumah untuk ber- ljuru damai itul bermaksud mengadakan
duaan. Akhirnya lbnu 'Abb6s dan Mu'awiyah
kembalii'

Tafsir Surah An-Nisi' [4] Ayat 35

AN-NISA'I4I @3

perbaikan, niscaya Allah memberitaufik ke- Dalilnya adalah perkataan'Ali bin AbiThelib
pada suami-istri itu). Dalam ayat ini hanya kepada suamiyang berkata,'Aku tidak me-
disebutkan mempersatukan pasangan, ti-
dak disebutkan tentang memisahkan an- nginginkan perpisahanJ' Lalu, 'Ali berkata
tara suami-istri.
kepadanya, "Kamu dusta. Kamu tidak bisa
Hal ini terjadijika status kedua utusan ter- pergi sebelum kamu menyetujui apa yang
sebut hanya sebatas penengah yang tugasnya disetujui istrimul'
mempersatukan dan mendamaikan pasangan
tersebut. Namun, jika keduanya sebagai wakil Seandainya ked ua orang penengah tersebut
dari masing-masing pihak yang bersangkutan, benar-benar memiliki kewenangan penuh,
maka hukum yang ditetapkan keduanya dapat niscaya tidak diperlukan persetujuan dari
dilaksanakan, baik yang kesimpulan akhirnya pihak suami.
tetap menyatukan pasangan tersebut atau me-
misahkan keduanya. Tidak ada perselisihan di Pendapat pertama lebih kuat. Keduanya
kalangan ulama dalam hal ini.
merupakan penengah berkewenangan penuh.
Para ulama fiqih berselisih pendapat me- Keputusannya berlaku terhadap kedua pasa-
ngan suami-istri, meskipun pasangan tersebut
ngenai hukum kedua penengah ini. Apakah ke- tidak menyukainya.
duanya diangkat oleh penguasa, ataukah ber-
kedudukan sebagai wakil dari masing-masing Ayat 36
pihak? Dalam hal initerb.rgi menjadi dua pen-
dapat, yaitu: Y,' 4'triliti , t?*:, y,) . \f-;; ie At \'r+\i #
'
1. Jumhur ulama berpendapat bahwa kedua J.

orang penengah tersebut harus diangkat ,tlti j,{.r*A\i Vqtj J}t ,:*j futL
atau disetujui oleh penguasa. Oleh kare-
AJtt4*l\',xfr@u3rgg p"8rl?e{+:i t*s)es\+ti o)tq:
na itu, keputusan kedua penengah itu
v') Jl-:l
harus dilaksanakan, sekalipun pasangan
Don sembohloh Alloh dan janganlah komu mem-
tersebut tidak puas. Hal itu berdasarkan persekutukan-Nya dengon sesuatu opo pun. Dan
makna lahiriah dari firman Allah d#: berbuat baiklah kepoda keduo orong tuo, korib-
kerabat, anak-anok yatim, orang-orong miskin,
t+i Urzg*1g,ti Ji\1* g,!r1 (maka ki- tetonggo dekot don tetongga jouh, teman sejo-
wot, ibnu sabil dan hombo sohaya yang kamu
rimlah seorang juru damai dari keluarga miliki. Sungguh, Alloh tidak menyukoiorong yang

laki-laki dan seorang juru damai dari sombong don membonggakan diri.

keluarga perempuan). (an-Nis6'[4]: 36)

Dalam ayat ini, keduanya dinamakan oleh Firman Allah d#,
Allah ik sebagai penengah (juru damai). Su-
dah sepantasnya penengah itu memutus- W y,tfF ii'iur ttt:Lr5
kan perkara pasangan yang bersangkutan,
sekalipun pasangan yang dikenai putusan Don sembohlah Alloh dan jongonloh kamu
itu merasa tidak puas.
mempersekutukan-Nyo dengan sesuotu opa pun
Pendapat ini diutarakan oleh lmam Abri
Allah ds memerintahkan kepada hamba-
Hanifah serta murid-muridnya, juga dalam hamba-Nya agar menyembah Dia semata.Tidak
pendapat terbarunya lmam Sy6f i.
ada sekutu bagi-Nya. Sebab, sesungguhnya Dia-
2. Kedua orang penengah adalah wakil dari

masing-masing pihak, bukan sebagai pe-
nengah yang memiliki kewenangan memu-
tuskan perkara.

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 36

,,p AN-NISA I4I

lah yang Maha Pencipta, Pemberi Rezeki, Pem- Bersyukurlah kepado-Ku dan kepada keduoorong
tuomu. Honya kepada Aku kembalimu. (Luqmin
beri Nikmat dan Karunia bagi seluruh makhluk-
[31]:14)
Nya pada setiap ruang dan waktu. Dialah yang

berhakdisembah oleh para hamba-Nya dengan ,(:r-;;t ;4ti\Stgti1tj-'; tt eh [*'i

mengesakan-Nya dan tidak mempersekutukan-

Nya dengan suatu apa pun dari makhluk-Nya. Don Tuhanmu teloh memerintahkan ogor komu
jongon menyembah selain Dia don hendokloh
":,7:lV,-,itilV,>,>is,--''&o&)'$9Y:,t;"'',;,u-t ','wb;' -9.:'*t'lwJ,uy2.3t b e r b u a t b o i k ke p a d o i b u b o p o k. lal -lst 6' 11 7 lt 23l

,*'.1r :iu; j6 <t;r+ir itt $; v gri:i Firman Allah de,

rtfl"ii. <tL;r t:i*ii>,'i6 Pt n*:i .^'t;eir; ,;t:jte v'i/"jjr ,v<,)-J,.,i
& tfVr& ttL int
)U.Jt v 6r,xisv ,io ? Y', J i,S - J

korib-kerabot, onok-anok yotim, orong-orang

miskin

.u&&i iiteu:, Selanjutnya, berbuat baik kepada kedua
orang tua ini diiringi dengan perintah berbuat
Dari Mu'6dz bin Jabal, dia berkata, "Rasulul-
baik kepada kaum kerabat dari kalangan laki-
lah pernah berkata kepadaku,'Wahai Mu'adz,
tahukah engkau apakah hak Allah dd atas ham- lfrlaki dan perempuan. Lafal qsi maknanya

ba-Nya?"' Mu'6dz menjawab,'Allah tk dan Ra- ialah kaum kerabat dari kalangan laki-laki dan
sul-Nya lebih mengetahui." Nabi 4E bersabda, perempuan.
"Hendaknya mereka menyembah-Nya dan ti-
dak mempersekutukan-Nya dengan apa pun." Jyt:f ,-ib'xt ?ri ,G j (,y:*
Beliau juga bersabda, "Tahukah kamu, apakah ub'^16, ,iu -&j *v'it &- $t

hak hamba-hamba Allah atas Allah $#, apabila .uUi'r'* r-)t *:\ &5,!u'*;;5.-4t
mereka melakanakan hal tersebut? Yaitu Dia
tidak akan mengazab mereka."27e *Dari Salman bin 'Amir, Rasulullah bersabda,

Firman Allah ffi, "Bersedekoh kepado orang miskin adalah sede-

fu*;-tt9'.:ijr't;iu"ti kah, dan bersedekah kepada kerobot adaloh se-

Dan berbuot baiklah kepada kedua orangtua dekoh d a n bentu k si I at u rah i m."2N

Setelah Allah de memerintahkan agar ma- Selanjutnya, Allah ds berfirman,
nusia beribadah kepada-Nya, Dia mewasiatkan
agar memperlakukan kedua orang tua dengan ('J;tjj,tJ'-
baik. Allah telah menjadikan keduanya sebagai
penyebab keberadaan kalian, dari alam ketiada- onak-onakyatim
an menjadiwujud ada.
Mereka adalah anak-anak yang telah kehi-
Seringkali Allah ik menggandengkan anta- langan orang yang mengurus keperluan dan
ra perintah beribadah kepada Allah dengan
kepentingan mereka, serta kehilangan orang
berbakti kepada orang tua, seperti halnya pada
ayat: yang memberi nafkah mereka. Maka Allah *;

"rrrAt',Jl,,!i4gi "J fit $ memerintahkan agar mereka diperlakukan de-
ngan baik dan penuh kasih sayang.

Firman Allah tk,

Y,'.f,rsirrJ

orong-orong miskin

279 Bukh5ri 2856; Muslim,30 280 An-Nas6'i 2528; lbnu Ma,ah, 1841, dan yang lainnya. Derajat

hadits ini hasan.

Tafsir Surah An-Nis5' [4] Ayat 36

AN-NI5A I.+I

Mereka adalah orang-orang yang memerlu- ,i1> 'i*6o.ypqit ?y.Jl,itf W,i;ii'at
*2a1 u ylt a#
kan bantuan karena tidak mendapatkan apa ,'01
yang mencukupi kehidupan mereka. Maka b.<<yv jr.

Allah ds memerintahkan agar mereka dibantu Al-Miqdad bin al-Aswad menuturkan bahwa
hingga kebutuhan mereka dapat terpenuhi
Rasulullah bersabda, "Bagaimanakah menurut
dan terbebas dari kesulitan.
kalian perbuatan zina itu?" Mereka menjawab,
Firman Allah ds,
"Perbuatan haram yang diharamkan oleh Allah
,*t ,9;ti $)t q; ,Atj
ds dan Rasul-Nya, zina tetap diharamkan hingga
tetangga dekot dan tetongga jauh
#terjadinya Kiamatl' Rasulullah bersabda,
4lbnu 'Abbds menuturkan, "'Jfit t.t
(tetangga dekat) adalah tetangga yang rqemilj- "Sesungguhnya jika seorang laki-laki berbuat
jftkihubungan kekerabatan. Sedangkan
,tft zina dengan sepuluh wanita, hal itu lebih

(tetangga jauh) adalah tetangga yang tidak me- ringan baginya daripada dia berzina dengan

miliki hubungan kekerabatanJ' istri tetangganyal' Rasulullah # bertanya pula,
"Bagaimanakah menurut kalian perbuatan
Pendapat serupa diriwayatkan pula dari
mencuri itu?" Mereka menjawab, "Perbuatan
' I krimah, Mujdhid, adh-Dhahhdk, Qatddah, ser-
ta yang lainnya. haram yang diharamkan oleh Allah lk dan Rasul-
Nya, mencuri tetap diharamkan hingga Hari
Sementara Mujihid berpendapat bahwa
Jftyang dimaksud Kiamat." Rasulullah # bersabda, "Sesungguhnya
,41 adalah teman di per-
jika seorang laki-laki mencuri dari sepuluh
jalanan.
rumah, hal itu lebih ringan baginya daripada
Dalam banyak hadits, Rasulullah sering ber-
dia mencuri dari rumah tetangganyaJ'282

pesan tentang tetangga, di antaranya, U ,Lh :jv -&'&t 1Q,*Ji- ),JW .;t ,.r

';r1 ,ju -\#'litt 6ej- * jrd-,pt{t*:iyf.t b.p 't:i> Y'Y
'p 'oi, iu
i\ v, ,iu -&t *v li't iv t,ptt i-rsr 'ei ,,pt iy.t

.4t#';i e ,y ,$9 U;fL-Uqr rtsf i ,& *ulv #i,'+
is rteif ,& .<<,:);i -i--"0i "^fu !i:i

'Abdull6h bin 'Umar menuturkan bahwa Ra- .oltV ^tf,; gtf'::1>>

su I u I la h *E bersa bda, I" J i b ri sena nti osa berpesa n lbnu Mas' 0d menuturkan,'Aku bertanya,'Wahai
kepadaku mengenai tetanggo, hingga aku me-
*,Rasulullah dosa apakah yang paling besar?'
n gi ro bohwo J i b ri I aka n m embe ri nya ha k wo ri s !'281
*Nabi menjawab, lika kamu menjadikan
ju:jv
tandingan bagi Allah d*, padahal Dia yang
i cJ-'-j'||'rtt
et--^u,jtt )-;-qt )',;1.]l\ menciptakan kamui
i, / , t'
:-l-i ,b-v>
*b';ut #t J'r-t Kemudian aku bertanya, 'Kemudian apa lagi?'

itr # ,i-:i'litt a7 Qf $s <tfilt Nabi *g menjawab, 'Bila kamu membunuh
anakmu karena kamu takut dia akan makan
-,F,',F1t Oi-:r1, ,irZi .a;tUt eV JL
bersama kamul Aku bertanya lagi,'Kemudian
i <yV "W c; il b # 'fri 6fr
282 Af,mad,5/8; Bukh6ri dalam ol-Adob ol-Mufrad, 103; sanad
\++ ,it" :t3su <tapt a ()i* u>> :iu
kedua hadits tersebut adalah shahih; al-Mundziri menyebut-
281 Bukh6ri,6105; Muslim, 2525 kannya dalam of-Iorghib, 31233, yangbeliau nisbatkan kepada
lmam Ahmad; az-Zawaid,8/L68. Para perawi hadits ini adalah
tsigoh (dipercaya).

Tafsir Surah An-Nisa' l4l AVat36

t.p AN-N lsA' l4l

apa lagi?'Nabi# menjawab,'Bila kamu berzina lbnu 'Abb6s mengatakan bahwa yang di-

dengan istri tetanggamurrl2s3 itmaksud dengan ,YJt adalah tamu. Sedang-

ip::J, Wi -W*t e:-'4G y kan Mujdhid, al-Hasan al-Bashri, adh-Dhahh6k,

f.3,Gt W1 iV ,qjV J_'uL ,dt; ,$t dan Muq6til mengatakan, "Maksud dari

.uW *t-uJ Jl.>:iu -l.#Jl :jl adalah orang- yang dalam perjalanan

yang mampir kepadamuJ'

Diriwayatkan dari 'Aisyah bahwa dia berta- Kedua pendapat tersebut jelas bermakna
sama. lbnu 'Abbds menyebutnya "tamu'i yaitu
nya kepada Rasulullah, "Sesungguhnya aku
orang yang sedang dalam perjalanan dan ber-
mempunyai dua orang tetangga, kepa yang
tamu.
*manakah aku memberikan hadiah?" Beliau
Firman Allah ffi,
menjawab, "Kepada tetangga yang pintunya
#tit oKi; ui
paling dekat kepadamu." 284
dan homba sohoyayang kamu miliki
Firman Allah ds,
lni merupakan pesan dari Allah lE agar
-+ol9U =>tbr't
memperlakukan budak dengan baik. Sebab,
' para budak adalah orang-orang yang lemah ke-
adaannya dan dikuasai oleh pemiliknya. Oleh
tem'on'sejawat
karena itu, dalam banyak haditst, Rasulullah *E
'Ali bin Abi Thalib dan lbnu Mas'0d me- berpesan agar berbuat baik kepada para bu-
nuturkan bahwa yang dimaksud dengan dak. Bahkan pada akhir hayatnya pun beliau te-

*\ istri. sedangkan lbnu'Ab- tap berpesan tentang mereka.

b6s dan-usleajudmalalah hulama lain mengatakan bah- i ir:;4't iy"J{i ,-ibat re:- 4v
q. <?€idaj-idseVv*i,,iJYL)t-;*iLiI\*>x:jt**4- \
*\wa yang dimaksud tamu.
lbnu 'Abbds, f\4ujdhid-f,,'illktarimdaalha,hdan Qa-

tddah mengatakan bahwa yang dimaksud

adalah teman dalam perjalanan. Anas bin M6lik menuturkan bahwa Rasu-
lullah # mulai berwasiat kepada umatnya pada
*\ -UlSedangkan Sa'id bin Jubair mengatakan bah- sakit yang berakhir dengan wafatnya. Beliau
wa glrt .?)A\ itu adalah teman yang sha-
bersabda, 'Jagalah shalat. Jagalah shalat. Ber-
lih. Adapun Zaid bin Aslam menuturkan, "Yang buat baiklah kepada budak yang kalian mili-
&\dimaksud dengan
adalah teman kin28s
-Albaik di lingkungan i"*pit tinggal dan teman

baik dalam perjalananJ'

Pendapat-pendapat tersebut berdekatan ,iG -.b'irlt rg:- afi.# i 14t ,"
maknanya dan tidak ada perselisihan. Sebab,
makna ayat tersebut mencakup kesemuanya u) ,-'&t *a'fut J*- fit i*: iS

itu.

Firman Allah d6, c-wi v5 ,t63b ,il ')i3 A# &i

Ut,'lt;Jt t)''jJti ib;; tfii vi ,13'* U ji3 ltiS

ibnu sabil ,!) 3b 4;;e aL'i vi :i'r:P u ti3

.<ii*

283 Hadits ini telah di-tokhrl sebelumnya. Bukh6ri 4477; Muslim, 285 lbnu Mdja6,2697;Ahmad, 3/117; lbnu Hibb6n, 6571, hadits

86, hadits ini shahih. ini shahih lighairihi.

284 Bukh6ri, 22s9, 2595, 6020

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 36

AN-NISA'I4I @

Al-Miqdam bin Ma'dikarib menuturkan i';F Jj'i| ,ryI i'^Ki 3i ,**i ,i
bahwa Rasulullah *i bersabda, "Apa yong kou
'<i+t',
berikan kepada dirimu sendiri sebogoi mokonon,
Abu Hurairah menuturkan bahwa
itu merupokan sedekoh. Apayang kau berikon ke-
pada onokmu sebagai mokanan, itu merupokon Rasulullah S bersabda, "Apobilo peloyon soloh
sedekoh. Apa yong kau berikon kepoda istrimu
sebogoi mokonon, itu merupakon sedekah. Don seorong dori kalian dotang kepodo kalian un-
opo yong kau berikon kepodo peloyonmu sebo-
gai makonon, itu merupakan sedekoh!'286 tuk menyuguhkon mokonan, lalu dia tidak
mempersilokan pelayannya untuk makan
)'-jutu.p:*..t.i-,(>bt,-js#-'ltt4gt,\g6j'r;,j3-jU*'"o\y,;*t#:$;Vt *JI^tp),s:il kepodo bersomanya, moka hendokloh dia

bt #"J fl'#t F, ,iu -rLt memberinyo sesuop atau duo suap mokonon,
.u€F,ty. sotu porsi atou dua porsi makonan. Sebab,
sesungguhnyo pelayonlah yang teloh memasak
'Abdullah bin 'Amru bertanya kepada se-
kretarisnya, "Sudahkan kamu memberikan d o n m e n g h i d a n g ko n ny a !' 28e
makanan pokok kepada para budak?" Dia
menjawab, "Belum." 'Abdul16h berkata, "Per- ,t{b3ljytys';i;4pyki'i->'i&'$tFi.U,X:l&itGiE*?d"-';.rrt':Luxt;iV\ftt*t*'4s&x' ')Lintit;i'*,E1#-l"LY*.i
gilah sekarang dan berikan makanan pokok
itu kepada mereka. Sebab, Rasulullah 48 per- 'n#k:t1

nah bersabda,'Cukuplah seseorang itu berdosa Abr] Dzar al-Ghifari menuturkan bahwa

bila dia menahan makanan pokok untuk para #Rasulullah bersabda, "Mereko (paro budak)

budaknyaJ"287 adaloh saudara-saudara kalion dan peloyan-
pelayon kalion. Alloh tki teloh menjodikan me-
t-- C,,f ,-'&'ilt gj- * t; * reka di bowoh kekuosaon kalion. Moko barong

'i,rsi'uw -d,ti::-il> :js -ruj &'n, siopo yong soudaronya di bawoh kekuasaannya,
.<Ju'-.j u.1<ir iy 5K"ii
hendaklah dia memberinya makan dariyang dia
AbCr Hurairat", ,.nrtr*an bahwa Rasu- mokon don hendoklah dio memberinya pokoion
lullah # bersabda, "Budak berhok mendapat-
doriyang dia pakai. Janganloh kalion membebani
kon mokonon dan pokoion. Tidok boleh di-
mereka pekerjaon yong tidak mampu mereka
beboni dengon pekerjoan yong di luar botos
lakukan. Jika kolion terpakso membebani mereko,

m oko bontu I oh m e re ka !'2eo

kemompuannyo'i288 Firman Allah ik,

{t-i91:)Jt, p ,ti:i -'& iltr .ei- eJi'J',A uia-).i ,3 {1i13Li i€; rs y iut 't,
/ Gt t;t, ,is '&,
9' / u

-'rui * ,V.- Sungguh, Alloh tidak menyukai orang yong som-
C +W 'e '^ni | ",t$ e"t;h, &:; bong don membanggakan diri

286 Ahmad,4/131, sanad hadits ini shahih. Menurut al-Hafidz 289 BukhAri,4560; Muslim, 1663
290 Bukhdri,30; Muslim, 1661
lbnu Katsir hadits ini shahih.
287 Muslim,996
288 Muslim, 1626

Tafsir Surah An-Nis6' [4] Ayat 36

,p AN-N ISA 14]

Allah d# tidak menyukai orang yang memi- V $\ osi.'ltt i6r: G,t*1i 2it 1.3;;t1
liki sikap congkak dalam diri, bangga diri, dan /&\ ,L..-61,,,
sombong terhadap orang lain. Dia merasa diri- lw-"11
nya lebih baik daripada mereka dan merasa di-
rinya besar. DisisiAllah, orang seperti itu sangat [3] (Yoitu) orong yang kikir, don menyuruh orang
hina dan juga dibenci.
lain berbuot kikir, dan menyembunyikan karunia
Muj6hid menuturkan, "Yang dimaksud de-
yong teloh diberikan Allah kepadanyo. Komi teloh
ngan {r:I adalah orang yang sombong. Se- menyediakan untuk orong-orang kafir azab yang
dangkan yang dimakud dengan $jJ adalah menghinakan. [38] Dan (juga) orang-orong yang
menginfakkan horta mereka kareno pamer ke-
orang yang membanggakan diri di hadapan
pado orong loin (ingin dilihat dan dipuji), dan
manusia lainnya dengan nikmat-nikmat Allah orang-orang yang tidak beriman kepada Alloh
dan poda Hori Kemudian. Barong siapa men-
ik yang telah diberikan kepadanya. Sikapnya jadikan setan sebagoi teman nyo, moko (ketah ui-
lah) dia (setan itu) odalah teman yong songat
itu menunjukkan bahwa dia merupakan orang johat. [391 Don apa (keberoton) bagi mereko jika
yang sedikit bersyukur kepada Allahi'
merekaberiman kepada Allah dan HariKemudian
Abr) Raj6' al-Harawi menuturkan, "Kamu ti- dan menginfokkan sebagion rezeki yang teloh
dak akan mendapati seseorang yang tabiatnya
buruk, melainkan dia juga adalah seorang yang diberikon Allah kepadanyo? Don Allah Moha
sombong dan membanggakan diri. Allah pun
berfirman, Mengetahui keadaan mereka.

iv# tG; os u, i At "01 (an-Nisi' [4]: 37-39)

Sungguh, Allah tidok menyukai ororn ,onn I llah $s mencela orang-orang yang kikir de-
sombong don membonggakon dir. (an-Nis6'
lal:35) ,{ \ngan harta bendanya sehingga tidak mau

Kamu juga tidak akan mendapati seseorang menginfakkannya di jalan yang diperintahkan
yang durhaka, melainkan kamu mendapatinya oleh Allah. Misalnya untuk berbuat baik kepa-
juga sebagai seorang yang sombong lagi cela- da kedua orang tua, karib-kerabat, anak-anak
ka. Allah pun berfirman, yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan
tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan
$i rv :*{su)y,r;.s budak-budak yang dimiliki miliki. Mereka ini
adalah orang-orang yang telah disebutkan da-
Don berbakti kepada ibuku, dan Dio tidak men- lam ayat sebelumnya.
jodikon oku seorong yang sombong logi celaka.
(Maryam [19]:32)" Firman Allah &1,

Ayat 37-39 jir,Uirl\),e .;.lt ;tJ)r!U5 t3t4-

;:",*;; Mu ',6r ii'it ; t'i;: .:it (Yaitu) orang yang kikir, dan menyuruh orang loin
berbuot kikir
t3\it G"A<q (,Eti "lai b $1,$uT u
i5 ,tlt ;u:, {tgi :414, G,rtt @q Mereka itulah orang-orang yang kikir. Me-
reka enggan menunaikan hak-hak Allah tk yang
$\ itY"i W r1u3 @ A-; li'ii u ada pada harta mereka. Bahkan lebih dari itu,
mereka jgua menganjurkan orang lain untuk
bersikap kikir.

Ji- rt15- ^, :g:-

Tafsir Surah An-Nis6' [4]Ayat 37-39


Click to View FlipBook Version