Al-BaqrRAH [2] €ffi
Dalam ayat'tifr vi Vli it';4Lv. u'r, tuk menyelamatkan diri mereka dari ancaman
pembunuhan dan penahanan.
terdapat dua jenis qiro'ah (bacaan):
Perbuatan semacam itu sama saja dengan
#11.'ttjirr. vi it';412G v1 dengan meng- menipu diri sendiri. Tipuan itu disangka akan
dapat mewujudkan cita-citanya dan meraih ke-
gunakan huruf aliil-ni adalah qira'ah versi bahagiaan. Kenyataannya justru merusak diri
dan menjerumuskannya pada siksa.
Nafi, lbnu Katsir, dan Abrj'Amr.
Firman Allah $#,
2. Versi lbnu'Amir, Ashim, Hamzah, al-Kassa'i,
J)F. V)',,o7)01,1,,
AbCr Ja'f6r, Khalaf, dan Ya'q0b, mereka
sedang mereka tidak sador
membaca ;ti$- ui '#i nt ,srLtZ vi,tan-
Orang-orang munafik tidak menyadari dan
pa huruf alif. mengetahui bahwa dengan kemunafikan dan
konspirasi mereka itu justru menipu dan men-
Dua versi di atas berdekatan satu sama lain jelek-jelekkan diri mereka sendiri. Mereka juga
karena merujuk ke dalam makna yang sama. tidak menyadariterjerumus ke dalam kemurka-
Yaitu bahwa akibat tipu daya mereka kembali an Allah iH karena mereka buta dari pengeta-
menerpa diri mereka sendiri. Justru menipu diri huan.
mereka sendiri, bukan kepada Allah d6 maupun
kaum Mukmin. Tentang tipuan orang munafik, lbnu Juraij
berkata, "Mereka memperlihatkan ucapan '/ri
Tipu Daya Kaum Munafik ildha illalldh'dengan maksud menjaga nyawa
dan harta mereka, padahal dalam diri mereka
Ibnu Jarir ath-Thabdri bertanya, "Bagaimana tidaklah terwujud hal tersebuti'
orang munafik itu dianggap menipu Allah $E Menurut Qat6dah, sifat munafik adalah
dan kaum Mukmin, padahal mereka memper-
lihatkan keimanannya dengan cara toqiyyah akhlakyang rendah. Dia membenarkan dengan
lisan tetapi hatinya mengi ngka ri. Perbuatannya
(sembunyi-sembunyi), sementara kaum Musl im pun bertolak-belakang dengan ucapan. Di pagi
hari, ia berada dalam suatu keadaan, tetapi di
mengetahui hal tersebut?" sore hari telah berubah dalam keadaan lain. la
terombang-ambing bagaikan sebuah perahu
Menurut ath-Thab6ri, orang-orang Arab me- yang diterpa angin kencang sehingga bergerak
mengikuti arah angin semata.
nyebut orang yang ucapannya bertentangan
ltidengan hati sebagai lpenipu), baik per-
buatannya itu didorong toqiyyah maupun ra-
sa takut. Orang-orang munafik adalah penipu.
Sebab, mereka memperlihatkan keimanan de-
ngan lisan, padahal hakikatnya kafir, semata un-
"Sungguh orang-orang munafi k Ayat 10
itu menipu Allah, dan Allah akan
membalas tipuan mereka. Dan "i! +tu 'fii"eaf frit '1,;9 b? V.,Y'J-
apabila mereka berdiri untuk shalat, C J,1<, t7sg
mereka berdiri dengan malas. Mereka
bermaksud riya (dengan shalat) di Dalom hati mereko ada penyakit,lalu ditambah
hadapan manusia. Dan tidaklah Allah penyakit mereka; don bogi mereko siksa
mereka menyebut Allah kecuali
sedikit sekalil' (an-Nis6' [4]: 1 42) yang pedih, disebobkan mereko berdusto.
(al-Baqarah [2]:10)
ITafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 8-9
re AL-BA(U\RAH [21
dalam hati orang-orang munafik itu ada nya dengan (turunnya) surah ini?" Adapun orang-
orong yong berimon, maka surah ini menamboh
lJ--l\ipenyakit,lalu Allah ffi menambah penyakit imon mereko, sedang mereka merasa gembira.
Don bogi orang-orong yang di dolam hati me-
mereka itu. reka oda penyakit, moka dengan suroh itu ber-
tombah kekofiran mereka, di samping kekafiran
lbnu 'Abb6s mengatakan bahwa yang di- mereko (yang telah ado) dan mereko mati dalom
ke a d a a n kafi r. (at-Tauba h [9]: 1 24-l 251
iaimaksud @enyakit) di sini adalah keraguan.
Allah ffi menjadikannya lebih jahat dari ke-
Maksudnya, dalam hati mereka ada sikap ragu.
jahatan sebelumnya, lebih sesat daripada kese-
Lalu Allah iE menambah keraguan itu. Perkata- satan sebelumnya. Penafsiran'Abdurrahmdn
bin Zaid ini masuk dalam kaidah pembalasan
an senada diriwayatkan dari Mujdhid, lkrimah, yang sesuai dengan jenis amal perbuatan, se-
suaifirman Allah $6,
al-Hasan al-Bishri, AbCr al-'Aliyah, Qatddah, dan
it$ I,t;Ii oti, t38 tj-uit Aiti
ar-Rabi'bin Anas.
D a n oro ng - o ro n g yo ng m en do pat petunj u k, Al I oh
Thawus dan lkrimah berkata bahwa yang menambah petunjuk kepado mereka dan mem-
berikan kepoda mereka (bolasan) ketakwaon me-
kidimaksud ai sini adalah penyakit riya. lni reko. (Muhammad [47]: 17)
dekat dengan pandangan pertama. Tentang firman Allah d6, 'olit*-VtSkaaa
Dalam riwayat lain, lbnu'Abb6s menafsirkan dua jenis bacaan.
bahwa dalam hati mereka ada sifat munafik,lalu
Allah dc menambahkannya lebih munafik lagi. 1. Versi Ashim, Hamzah, al-Kisa'i, dan Khalaf
lnijuga persis sama dengan pendapat pertama.
yang membacanya dengan redaksi '09;r*-,
HatiOrang Munafik itu Sakit tanpa tasydid. Artinya adalah berdusta.
Maksud ayat itu, "Bagi orang munafik ada
'Abdurrahm6n bin Zaid bin Aslam mempu- siksa yang pedih sebagai akibat dusta da-
lam ucapan mereka".
nyai pandangan yang lebih cerdas mengenai
2. Versi Nafii lbnu Katsir, lbnu'Amir, AbO'Amr,
tafsiran kf ai sini. la menafsirkan ayat ini
Abtj Ja'f6r, dan Ya'k0b. Mereka membaca-
dengan ayat lainnya yang berbicara mengenai nya'o;a'!Ki' dengan tasydid. Artinya men-
dustakan. Jadi, maknanya "Mereka men-
kaum munafik. dapatkan siksa pedih karena pendustaan
mereka pada kebenaran'i
Firman Allah $6,
Dua jen is giro'ah tersebut saling meleng ka pi.
r. ,tr ,, e Orang-orang munafik memang mengumpul-
v'* kan dua jenis kejahatan, yaitu berdusta dan
"?Dalam hatimereka ada penyakit mendustakan. ltulah sebabnya mereka disiksa
Maksudnya adalah sakit dalam masalah karena kejahatan mereka itu.
agama, bukan pada fisik. Sakit tersebut adalah Mengapa Rasulullah Tidak Membunuh
sikap ragu yang menyelinap ke dalam diri me- Kaum Munafikl
reka tentang lslam. Dalilnya adalah firman Allah Meski kaum munafik itu jelas kekufurannya,
$#, mengapa Rasulullah # tidak membunuh mere-
g^i;\ &j ji?, # W?'Y- :'jil v $y
,iA
W;+ gsry g;i 5:.$t $li,'()G)
bies'f V.,:,t e Git 6i ,';:3W.
6jls;+t$uiW.t JLwt
Dan apabila diturunkon suatu suroh, di antora
mereka (orong-orong munofik) odo yang berkota,
"Siapokah di ontoro komu yang bertamboh imon-
I Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 10
AL-BACU\RAH [21 ffi
ka? Padahal, Allah dg telah mengabari tentang hingga apa yang ditampakkan itu dapat
mereka, Nabi# pun mengenal mereka dengan
mata kepala sendiri. Para mufassrr (ahli tafsir) menutupi apa yang dilakukan sebelumnya.
mencoba menjawab pertanyaan itu sebagai Beliau berpijak pada hadits Rasulullah #
berikut: yang berbunyi,
1. Tidak membunuh mereka agar orang-orang biiyayn Dt & 3.t1t 5a'01
tidak berkata, "Muhammad telah membu- {t;S itu: gt g}ab t iti ti1 ,:l'l
nuh para sahabatnyal' Ai & &qt,t4y,it,
Secara faktual, mereka itu Muslim' Jika di- Aku diperintahkan untuk memerangi orang-
bunuh, tentu menjadi penghalang banyak orong hinggo mereko mengucapkon, "Tidok
orang masuk lslam.
odo Tuhon selain Alloh." Apobilo mereka
Argumentasi ini berdasarkan dalil tatkala
m en g u ca pko n nyo, m e reko te I oh mem el i h ara
'Umar bin al-Khathth6b meminta izin untuk
membunuh pemimpin kaum munafi k,'Ab- daroh don harta bendo mereko doriku, kecu-
dull6h bin Ubay, ternyata Rasulullah 4E ber- ali berdasorkan olasan yang dibenarkon, se-
dangkan perhitungan hisab mereko diserah-
sabda, kan kepado Allah."
,p (r# "ii t;J\ L"^ri 'oi ifr, Hadits ini menjelaskan, siapa yang meng-
t-,ri,i\ibol ' ucapkan kalimat tersebut, maka akan diber-
lakukan kepadanya hukum lslam menurut
Aku tidok suko bilo nanti orong-orang Arob lahiriahnya. Jika orang yang bersangkut-
m e ngotako n bohw o M uho m m od m em b u n u h an mengucapkan hal itu disertai dengan
keyakinan, ia akan memperoleh pahala
temon-temonnya.16
di akhirat. Jika tidak meyakininya, akan
Kata al-Qurthubi, "lnilah pendapat ulama
diberlakukan hukum lslam di dunia tetapi
dalam madzhab kami maupun di luar tidak akan mendapatkan kebahagiaan di
akhirat. Mereka akan langgeng bersama
madzhab kamii' orang-orang kafir dalam neraka.
*2. Menurut lmam M6lik, Rasulullah tidak 4. Rasulullah &E tidak membunuhnya karena
membunuh mereka agar menjelaskan kepa- tidak merasa khawatir pada kejahatan dan
da umatnya bahwa seorang hakim tidak makar mereka. Rasulullah # masih hidup
boleh main hakim sendiri atas dasar penge- di antara kaum Mukmin dan membacakan
ayat-ayat Allah $# sehingga tak ada perasaan
tahuan sendiri pula, tetapi berdasarkan
pada bukti-bukti yang ada di hadapannya. terancam.
Semua ulama sepakat bahwa seorang ha- Adapun setelah masa Rasulullah *, kaum
kim tidak boleh menjatuhkan vonis mati
atas dasar pengetahuannya sendiri, tetapi munafik secara keyakinan jelas-jelas mem-
harus berdasarkan bukti yang nyata dalam perlihatkan kemunafi kannya serta diketahui
diriterdakwa. banyak kaum Muslim. Dalam kondisi seperti
ini, maka mereka boleh dihukum mati. Me-
3. Menurutasy-Syafil,Rasulullah#tidakmem- nurut M6lik, "Kaum munafik zaman Rasul
adalah kaum Zindiq pada masa sekarangl'
bunuhnya karena mereka itu secara lahiriah
adalah umat lslam. Mereka memperlihatkan Pendapat-pendapat tersebut saling berde-
keislaman dan mengucapkan buktinya, se- katan. Hanya, pendapat asy-Syaf i lebih kuat.
'16 BukhArl,4905 49[7;dan Muslim dalam sahihnya,2584. Un- 17 BukMd, 25; dan Muslim, 32
tuk lebih lengkapnya lihat buku Sahih Sirah karya lbr8him Ali
432
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 10
E@ Al-BnqrneH [21
Dua kelompok Munafik Zaman Rasulullah = g;4 w"1"'5e.3tu ,fu iLW;jj:4
Rasulullah 4E tidak mengetahui secara per- L.*Ws,:+l
sis nama semua orang munafik. Diduga mereka
terbagi ke dalam dua kelompok: Sungguh jiko tidak berhenti orong-orong
1. Allah $# mengabarkan tentang nama dan munafik, orong-orong yong berpenyakit do-
tokoh-tokoh mereka sehingga Rasulullah lam hati mereko, dan orang-orong yong
ffi mengenalnya, terutama tokoh kelompok menyebarkan kabar bohong di Madinah (da-
kaum munafik,'Abdull6h bin Ubay. NabiW
juga mengabari Kh0dzaifah bin al-Yaman ri menyakitimu), niscoyo Komi perintohkon
nama-nama orang munafik tatkala baru
pulang dari PerangTabukdan ia mengalami komu (untuk memerongi) mereko, kemudian
upaya pembunuhan oleh nama-nama ter- mereko tidak menjaditetonggomu (di Modi-
noh) melainkon dalam waktu yang sebentor
sebut di malam hari.l8
dalam keodoan terlaknot. Di mana sajo mere-
2. Allah dftj tidak mengabarkan kepada Rasu-
ka dijumpoi, mereka ditangkap dan dibunuh
lullah ffi nama dan tokoh-tokoh kaum mu- dengan sehebot-hebatnya. (al-Af,zrib [33]:
nafik, tetapi Dia mengancam untuk mem- 60-61)
buka kedok mereka. Namun, Dia tetap
mengenalkan kepada Rasulullah S sebagi- Allah lk juga membukakan ciri-ciri kelom-
an tanda gerak-gerik kemunafikan mereka.
Allah lk berfirman, pok munafik ini kepada Rasulullah ffi,ii
,F ni"'ql4i ;tsit U E* *i qfi:'i U; V# ei;.;3t
gLuJ P1:&t;{ +ulr ); |i7*n;at ^!i'qq, ti*iWAl €c;'l ;t:, i S,
€itit &" firi. J;;tr,f e #Fs.
P vte Jl i:3i;"i *,; &;e .
Atou apokoh orang-orang yong ada penyokit do-
Di antara orong-orang Arab Baduiyang di se- lam hati mereka mengira bohwa Alloh tidak okan
kelilingmu itu, oda orong-orang munofik; don menampakkon kedengkian mereka? Dan kolau
(juga) di ontaro penduduk Madinoh. Mereka Komi kehendaki, niscaya Kamitunjukkan mereka
keterlaluan dalam kemunafikan mereko. Ka- kepodamu sehingga kamu benar-benar dapat
mu (Muhammad) tidok mengetohui mereko, mengenol mereka dengan tonda-tanda mereka
(tetapi) Komi-lah yong mengetohui mereko. don kamu benar-benar okan mengenal mereka
dari kiason-kioson perkotaan mereka dan Allah
Nonti mereko akon Komisikso dua kali kemu-
dian mereka akon dikembalikon pada ozob mengetahui perbuotan-perbuatan komu. (Mu-
yang besar. (at-Taubah [9]: 101) hammad l47l:29-3Ol
Ayat itu menjelaskan bahwa Rasulullah ffi Bahkan, ketika pemimpin kaum munafik
tidak mengenal para munafik. Allah pun meninggal, Rasulullah ffi menshalatkan, meng-
iringi jenazahnya, dan ikut menguburkannya.
mengancam kaum munafik itu jika tidak Sebagian kaum Muslim melakukan hal serupa.
Padahal, beliau tahu bahwa dia itu munafik!
menghentikan konspirasi, Dia akan mem- Ayat11 1 2
buka kedok mereka kepada Rasulullah ffi,
*i8n.--r6 V.,iS ei;.$g Ltlit;t ;i, {,Z ,;*, riy
i e./V'"i U GI t(y4ti uucd;fitteiC.tjt'.#it n
gt-t;"t
fi,ust a 'o$1ytt; 6
'18 Muslim, 2779 A J LiJJqJo'rr,.o.l.J,
( \f
ratsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 10
!
Al-tlnryrnAH I2| e&
fill Don apabila dikotakon kepado mereko, #.Tidak berarti bahwa ia menafikan adanya ka-
um munafik yang senang berbuat kerusakan
"longonloh kamu membuat kerusokan di muka sebagaimana pendapat para ulama tafsir. Na-
mun, pernyataan Salman ini benar adanya.
bumi," mereka menjawob, "Sesungguhnya kami
Rusak karena Mengangkat Kaum Kafir
orang-orang yang mengadakan perbaikan." fl2l sebagai Penolong
lngatloh, sesungguhnya mereko ituloh orang-
orong yang membuat kerusokon, tetopi meteko
tidak sador. (al-Baqarah [2]: 1 1-l 2)
Kaum Munafik Perusak di Muka Bumi lbnu Jarir berpendapat bahwa kaum mu-
nafik sering berbuat rusak di muka bumi de-
fika orang-orang beriman melarang kaum ngan sikap kekufuran dan kemunafikannya. Ju-
) munafik berbuat kerusakan di muka bumi, ga dengan pembangkangan kepada Allah ti#,
melakukan segala larangan-Nya, menyia-nyia-
mereka tidak mengakuinya. Mereka malah kan segala kewajiban, serta keraguan mereka
akan agama mereka. Mereka pun mendustakan
mengklaim sebagai pelaku perbaikan. Padahal, kaum Mukmin dan berpihak kepada kaum
hakikat mereka adalah para perusak.
kafir-musuh Allah ffi-baik Yahudi maupun
lbnu'Abb6s dan lbnu Mas'0d mengatakan,
kerusakan kaum munafik adalah karena keku- yang lainnya.
furan dan kemaksiatan.
Apa yang dikatakan lbnu Jarir ini baik dan
Sementara itu, Abri al-'Aliyah berkata, "Ke- tepat. Fenomena kerusakan yang paling berba-
rusakan kaum munafik adalah dengan pem- haya dimuka bumiiniadalah ketika menjadikan
bangkangan kepada Allah $6. Siapa yang mem- kaum kafir sebagai para penolong.
bangkang atau memerintahkan membangkang
kepada-Nya, maka ia telah berbuat rusak di ;i* it.,-##\ru4i;&idb$x WtJ4sFi.ts
muka bumi. Kebaikan di muka bumi adalah de-
ngan ketaatan dan kerusakannya dengan pem- Adapun orang-orang yong kafir, sebagion mereka
bangkanganl'
menjodi pelindung bagi sebagion yong loin. lika
Menurut Muj6hid, jika orang munafik ber- komu (hai paro Muslim) tidok meloksanakon apo
buat maksiat lalu ditegur orang-orang beriman yang teloh diperintahkon Allah itu, niscoyo akan
untuk tidak melakukan ini-itu, mereka menja- terjodikekocouon di muka bumidan kerusakan
yang besar. (al-Anfil l8l:73)
wab, "Kami justru pembuat kebaikan yang
Allah d6 mengharamkan kaum Mukmin
mendapat hidayahl'
berpihak kepada kaum kafir,
Semua pendapat di atas mengarah pada
b;q) G.sdt\W i 5!t eit 4i u
satu makna tentang kerusakan yang dilakukan
6Lb i<tb $ $r{oi ;4!s-ii.;;*stst ;3"
*.kaum munafik pada zaman Rasulullah ,L'o;*.!
Namun, Salman al-Firisi punya pendapat Hai orong-orang yong berimon, iangonlah kamu
lain. Berdasarkan riwayat dari lbnu Jarir ath- mengambil orong-orong kofir meniadi woli de-
Thab6ri tentang orang-orang munafik, Salman ngan men i n g gal kan ora n g- o rong M ukm i n. I n I i n -
mengatakan, "Pelaku kerusakan dalam ayat ini kah kamu mengadakon olasan yang nyata bogi
belum munculi' Alloh (untuk menyiksamu)i (an-Nis6' [a]: 144)
Dalam pandangan ath-Thabdri, maksud per-
kataan Salman adalah orang-orang yang ber-
buat kerusakan di masa mendatang jauh lebih
merusak dari kaum munafik zaman Rasulullah
Tafsir Surah al-Baqarah [2] AVat77-72
ip AL-BAQTIRAH I2I
Seorang munafik adalah manusia Allah d6l menyanggah klaim itu dengan fir-
perusak di muka bumi karena kemu- man-Nya,
nafikan dan keberpihakannya kepa-
b:*i Si'qi;itie$r
da kaum kafir.
lngatlah, sungguh mereka itulah orang-orang
Setelah itu, Allah iH mengabarkan bahwa yong membuat kerusokan, tetapi mereka tidok
kaum munafik itu akan bertempat tinggal di
sadar
dasar neraka karena sikap mereka yang memi-
hak kepada orang-orang kafir, Apa yang dilakukan kaum munafik dan
klaim mereka berbuat kebaikan, pada dasarnya
,H{a ,;i )6t iy FSt !;1t 4'fr)tAt'"oL adalah inti utama dari kerusakan. Namun, kare-
na bodoh, mereka mengira bahwa perbuatan
Su ng g u h o ra n g-ora ng mu nofi k itu (d itempatkan) itu adalah kebaikan.
pada tingkatan yqng paling bawah dari nerako.
Dan kamu sekali-kali tidak okan mendapat se- Ayat 13
orong pun penolong bagi mereka. (an-Nis6'[4]:
14s) bii tt6 3.6t 3il ul gil { -,yttb
Seorang munafik adalah manusia perusak i Si;W)t i it{i,l&tr Uiv.s
di muka bumi karena kemunafikan dan keber-
pihakannya kepada kaum kafir. Tatkala mereka ffi 3*1
memperlihatkan keislaman mereka, hal itu EZ7
membingungkan kaum Muslim. Mereka pun le- Apabila dikatakon kepada mereka, "Berimanlah
luasa memperdaya dan menipu dengan klaim kamu sebagaimona orong-orong lain telah ber-
keislaman mereka. Padahal, sesungguhnya me- imoni mereko menjawob,'Akon berimankoh kami
reka adalah musuh bagikaum Muslim dan ber- sebagoimano orong-orong yong bodoh itu telah
pihak kepada kaum kafir. beriman?" lngatlah, sungguh merekalah orang-
orong yong bodoh, tetapi mereka tidak tohu,
Firman Allah tH,
(al-Baqarah t2l:13)
sltrhi p Gt
fman yang benar adalah seperti imannya
S esu ngg u h nyo ka mi oran g- o rang yo ng
mengadakan perbaikan. Imanusia-manusia yang beriman sejati. lman
yang dibangun di atas rukun-rukunnya, yaitu
Ketika kaum Mukmin melarangnya berbuat iman kepada Allah lH, para malaikat-Nya, kitab-
rusak, mereka justru menjawab sebagai pemba- kitab-Nya, para rasul-Nya, Hari Akhir, dan qa-
wa kebaikan. Mereka menilai kebaikan itu da- dha-qadar. Juga berupa ketaatan kepada Allah
lam sifat munafik. Artinya, ingin membimbing dd, menjalankan segala perintah-Nya, dan men-
kelompok Mukmin dan kaum kafir serta mela- jauhi segala larangan-Nya.
kukan kebaikan dengan setiap kelompok terse-
but. Menurut lbnu 'Abb6s, maksud ayat tersebut Jika halitu diserukan kepada kaum munafik,
mereka akan menolak. Mereka justru mengata-
adalah "kami ingin mendamaikan kelompok
kan, ?pakah kalian menginginkan kami ber-
orang-orang beriman dengan Ahlul-Kitabi' iman seperti berimannya orang-orang yang
bodoh? Juga agar kamidan mereka sama-sama
dalam satu derajat?"
Orang bodoh yang mereka makud adalah
para sahabat Rasulullah #. Begitulah pendapat
Tafsir Surah al-Baqarah [2] AVatlt-72
AL- [}A(URAH [21 ee
lbnu 'Abbds, lbnu Mas'0d, ar-Rabi'bin Anas, Ayat 14-15
'Abdurrahman bin Zaid bin Aslam, serta yang
VJL t\y tz\ PG SrT j;it $ sy
lainnya dalam menafsirkan ayat ini.
@ rij.i&t *4s;\$6i*6
Kata 'nlall (bentuk tunggal dari itij.l.Jt) ber-
arti bodoh, lemah akalnya, serta sedikit penge- C ojir& Vt* U,ikt lt ts;:u.'itt
tahuannya akan segala sebab kebaikan dan
keburukan. Merekalah yang dimaksud dengan fi41 Dan bilo mereka beriumpo dengon orong-
orang-orang yang bodoh dalam firman Allah oro ng ya n g be r i ma n, me reko m eng atakon, "Ka m i
telah beriman." Dan bila mereko berpaling kepo-
$6, da setan-setan mereka, mengatakan, "Sungguh
komi sependirian dengon komu, kami hanyo-
YW E'Jit ;F et'Eyrt.t4:,ilt tii ii
6;;tlp {tipi i*rl:W tij/s lah berolok-olok." Il5l Alloh okan (membolos)
Dan jangonloh kamu serahkan kepada orang- olok-olokan mereko don membiarkan mereko
orong yang belum sempurno akol mereko, harto terombang-ambing dolam kesesotan mereko.
(mereka yang oda dalam kekuasaanmu) yong (al-Baqarah t2l: 1a-l5)
dijodikan Allah sebagai pokok kehidupon. Beriloh Tika bertemu dengan orang-orang beriman,
mereka belanjo don pakaion (darihasilhorto itu)
dan ucapkanlah kepado mereka koto-koto yong UmI munafik memperlihatkan keimanan
baik (an-Nis6'[4]: 5)
ian keislaman dengan mengatakan, "Kamitelah
Sebagian ulama berpendapat bahwa yang berimanj' Semua itu dilakukan untuk menipu,
melindungi dni $aqiyyoh), dan mendapatkan
dimaksud iteil Jt dalam ayat di atas adalah wa-
nita dan anak-anak. Namun, pengkhususan ghanimoh (rampasan perang).
seperti ini tidak berdasar. Yang benar, kata ter-
sebut mencakup segala orang yang bodoh, Jika kembali dan pergi dengan setan-setan
lemah akal dan tindakannya, baik itu wanita, mereka (orang-orang kafir), mereka mengata-
kan, "Kami bersama kalian. Kami bukanlah
anak-anak, maupun yang lainnYa. orang-orang yang beriman. Kami mengatakan
beriman hanyalah mengolok-olok merekai'
Ketika kaum munafik menuduh orang-
Antata Tonowub dan fodhmin
orang beriman dengan sebutan bodoh, maka
Secara gramatikal, kata kerja .,11 (tata
Allah {E menolaknya seraya menjelaskan bahwa
dasar dari lts) harus ditransitifkan pada kata
kebodohan itu menimpa diri qnereka sendiri.de-
setelahnya melalui huruf bd'. Dengan demikian,
:6i ingan berfirm an 't 3:txri &fi
LW,.'JI redaksinya berbunyi r'y. Maksudnya "ber-
(lngatlah, sesungguhnya merekalah orang- kumpul dengannya'l
orang yang bodoh, tetapi mereka tidak tahu). Namun, mengapa dalam ayat itu ditran-
sitifkan dengan ilA? Sehingga, redaksinya
Kebodohan itu hanya berkisar di sekitar
Wt:;, 'J,ty trb. Para ulama berbeda penda-
mereka dan menegaskan sikap bodoh mereka
pat mengenai jawabannya.
itu. Orang-orang munafik tidak mengetahui
1. Sebagian ulama menyatakan bahwa itu ter-
bahwa kebodohan itu hanya menerpa mere-
jadi karena tadhmin. Yaitu kata kerja yang
ka sebagai akibat kebodohan dan kesesatan disebut mengandung makna kata kerja
yang tidak disebut, sehingga kalimat itu
yang berat. Ungkapan ini lebih kuat untuk
menggambarkan kebutaan mereka dan jauh-
nya mereka dari hidayah.
Tafsir Surah al-Baqarah ta avat tg
I
ip Al-Bnq,RAH [21
menunjukkan pada dua kata kerja. Kata ii.V;* )ytt *,F;4 UL@ Vg
kerja gla di sini mengandung makna kata
kerja t:&i1 (berpaling) yang ditransitifkan 3'r:ft.r ui $:ii"ii13 u C; ;r:,
dengan huruf Jf. Jadi, kalimat ini menunjuk Dan demikianloh Kamijadikan bagi tiap-tiop nobi
itu musuh, yaitu setan-setan (dorijenis) monusio
pa d a d u a kata ke rj a, ya itu t'':.a! dan|i.la. M a- d a n (d a ri jen is) ji n, sebag i a n m ereko mem bi si kka n
kepoda sebogian yang lain perkataon-perkatoan
ka, maksud ayat itu:"Jika mereka berpaling yong indah-indoh untuk menipu (monusio). Jiko
Tuhonmu menghendaki, niscaya mereka tidak
kepada setan-setan mereka dan berkumpul mengerjokannya, tinggalkanloh mereka don opo
yong mereko oda-odokan. (al-An'6m [6]: 112)
bersama mereka...'i lni adalah pendapat
Orang munafik berkata kepada para setan,
lmam lbnu Jarir ath-Thab6ri. "Kami tetap bersama dengan kekufuran kalian
dan akan menjadi kafir seperti kalian."
2, Ulama lain memaknainya dengantonhwub
'irp)*dt#ttFirman Allah iH,
(saling bergantian). Huruf jar (preposisi)
yang disebut itu menggantikan huruf jor
yang tidak disebut. Huruf jar "jf" (kepada)
di sini bermakna "9" (bersama), sehingga
maknanya, "Jika mereka berpaling bersama
para setan mereka...'i
Dari kedua pendapat tersebut, pendapat
pertama lebih kuat.
Makna Setan Sesungguhnya kami sependirian dengan kamu,
ko m i h a nyo I ah berol ok- ol ok.
Firman Allah iH,
Menurut lbnu'Abbds, maksud dari perkata-
Wv*, Jl.Ut tttJ an itu adalah kami ini akan persis seperti kalian.
Kami mengolok-olok kaum Muslim, memper-
Don bila mereko kemboli kepoda setan-setan mainkan mereka, serta menertawakannya, tat-
kala kami katakan kepada mereka, "Kami telah
mereka. beriman kepada agama kalian."
Mengenai maksud "setan" dalam ayat terse- Masih menurut lbnu 'Abbds, maksud ayat
but, para ulama berbeda pendapat. tersebut adalah kami mengolok-olok para saha-
bat Muhammad #. Maka, Allah tk pun mengabari
1. Teman dan pemimpin-pemimpin yang kafir. bahwa Dia mengolok-olok mereka (kaum mu-
nafik) sebagai akibat dari sikap mengolok-olok
lni pendapat lbnu Mas'0d dan lbnu'Abb6s. mereka kepada orang-orang yang beriman. ltu-
lah sebabnya Allah dii akan (membalas) olok-
2. Yahudi, karena mereka menyuruh untuk ka- olokan mereka dan membiarkan mereka terom-
bang-ambing dalam kesesatan.
fir dan mendustakan Rasulullah &8. lni ada-
lah pendapat lbnu'Abb5s dan Mujdhid. Makna Allah' *:. Mengolok-olok l(aum
3. Para pemimpin mereka dalam syiril! kejelek- Munafik
an, dan kekufuran. lni adalah pendapat Qa- Para ulama berbeda pendapat mengenai
t6dah, Abt) Malik, Abr) al-'Aliyah, as-Saddi, penafsiran pengolok-olokan Allah $i# kepada
dan ar-Rabi'bin Anas. kaum munafi k dan alasan pengolok-olokan-Nya
itu.
Ketiga pendapat ini masih berdekatan satu
sama lain dan merujuk pada makna yang sama. 1. Hal itu akan terjadi pada Hari Kiamat, saat
Menurut lbnu Jarir, setan adalah segala sesuatu
yang tertolak, yang boleh jadi berupa manusia mereka berada di dekat orang-orang ber-
atau jin. Allah tH berfirman,
",fti ,"ii\ &qr 8'e ",5'l*at+ EKi
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 14-15
AL- BACU\RAH [21 offi
iman yang selamat dari siksa neraka. Awal- Allah ile mengolok-olok mereka di Hari Kia-
mat dan menunda siksaan mereka sampai
nya mereka mengira akan selamat seperti datangnya kiamat tersebut, sesuai dengan
halnya orang-orang beriman, tetapi tiba-tiba
Allah da memisahkan mereka dari kelompok firman-Nya:
orang beriman lalu menjerumuskannya ke
Wt!. F { V 6i,:t l"if";;.aii
dalam kegelapan.
"rni +tl;u i5i,GYt3!,t,4{ UGY.
t*t GN i>t;2r3ti';:$itAt iX g"
#{;\ti,\ia\'e {r.i b (41t Dan jangonloh sekali-koli orang-orang kafir
avi*W,-jit33igt*1v m enyan gka bohwo pemberi an to n g guh Ka m i
*,,-,t'*jr :r i7;vi .Alt y 4v kepodo mereka adoloh lebih boik bagi mere-
#t A'is "i*r *r c:t':r" ka. Sungguh Kami memberitangguh kepoda
mereka honyoloh ogor bertambah-tambah
#,av\t $;i'r:tS*^ii dosa mereka; don bogi mereko ozob yang
b.i ats6 ,''ls)t b\'€"5 4)t F;\+
o. p^2roa t,-o, menghinakon. (Ali'lmrin t3l: 178)
€iu,W SituniL.
4 -u3. 2. Allah tW mengolok-olok dengan mencela
dan mencerca mereka di dunia, akibat
'bAt ?;"fly Gr"j\ll
melakukan kekufuran dan kemunafi kan. lni
Poda hori ketika orong-orong munofik laki- tafsiran yang terlalu lemah dan jauh dari ke-
laki don perempuon berkato kepado orong-
orong yong beriman, "Tunggulah komi agar benaran.
ka m i d opot m eng omb il sebagi an da ri cah aya- 3. Allah tH mengolok-olok mereka dengan
mu." Dikatokan (kepoda mereka), "Kembali-
menimpakan akibat dari perbuatan mereka
loh kamu ke belakong dan corilah sendiri yang telah mengolok-olok kaum Muslim. lni
cahoya (untukmu)." Lolu, diodokan diontoro seperti perkataan seseorang kepada orang
mereko dinding yong mempunyoi pintu. Di lain yang telah menipunya ketika ia berhasil
sebeloh dalomnya, ada rahmat don di sebe- mengalahkannya, ?kulah yang menipumu
loh luarnyo dari situ ada sikso. Orang-orang dan kamu sama sekali tidak menipukul'Pa-
dahal, kenyataannya ia tidak menipunya.
m u nafi k itu m em ong gi I m ereko (ora ng - orong
Mukmin) seroya berkato, "Bukankoh komi da- Kaum munafik menganggap diri mereka
hulu bersamo-samo dengan kamu?" Mereko
menjawob, "Benar, tetopi komu menceloka- mampu mengolok-olok kaum Muslim. Na-
kon dirimu sendiridan menunggu (kehoncur-
mun, mereka sebenarnya tidak berhasil
an kami) dan kamu ragu-ragu serta ditipu
angon-angan kosong, sehingga dotanglah karena akibat perbuatan mereka justru me-
ketetapan Allah; don kamu teloh ditipu otos nimpa mereka sendiri. Bahkan Allah *g ba-
Allah oleh (seton) yang omat penipu. Mako, las mengolok-olok mereka. Penafsiran se-
pado hari initidok diterimo tebuson dori ko' perti inijuga lemah.
mu dan tidok pula dori orong-orang kofir.
Tempat kamu ialoh neraka. Dialah tempat 4. Penisbahan olok-olok kepada Allah {E itu
berlindungmu. Dan dia adoloh seiohat-iahat
tempot kembalr. (al-Hadid [57]: 13-15) dalam gaya musydkolah (resiprokal). Ketika
mereka mengolok-olok kaum Muslim, ma-
ka Allah dE pun segera membalasnya de-
ngan menurunkan siksa atas mereka.
Musyakdlah adalah kesamaan dua kata da-
lam lafal, padahal makna keduanya berbe-
da. Semua ayat yang dinisbahkan kepada
Allah iH berupa tindakan-tindakan seperti
Tafsir Surah al-Baqarah l2l Avat 74-15
ffiD AL-BAQARAH l2l
ini saat membalas kejahatan orang-orang um Mukmin. Allah ti6 menggambarkan sik-
kafir, masuk gaya musydkoloh, seperti fir- sa atas kaum munafik dengan redaksi yang
sama dengan tindakan mereka kepada
man-Nya, kaum Muslim.
4qiAt'e|reUi\iSt.tit&U'&q4t*",y+#,iGt;<i:t)tt,:te*4LyGtA4itt Contoh lain gaya musydkaloh adalah firman
Allah $tl,
'ioi'(z-dJ-LO) l. '!'<C9' "'i\9'' *qili "q #' ryi
;b.aa- t*n*;.i"t
'i:ti &'+:6
(Orang-orang munafik) yoitu orang-orang Dan balason suatu keburukan adolah kebu-
yang mencelo orong-orang Mukmin yong rukon yang serupa, mako siapa yang mema-
memberi sedekah dengan sukarela dan
ofkon dan berbuat baik, paholonyo otas
(mencela) orang-orong yong tidak mendapat
(untuk disedekohkon) selain sekadar kesong- (tanggungan) Allah. Sungguh Dia tidak me-
guponnya, maka orang-orong munafik itu nyukai orong-orang yong zhalim. (asy-Sy0ri
menghina mereko. Allah okan membalas
penghinoan mereko itu, don untuk mereko ta2l: a0)
ozob yang pedrh. (at-Taubah [9]: 79)
Keburukan pertama adalah permusuhan
Pengolok-olokan Allah SE kepada kaum mu-
nafik sebagai akibat tindakan mengolok- dan kezhaliman, sedangkan keburukan
olok kaum Mukmin juga tampak dalam fir-
man-Nya, kedua adalah keadilan.
kwLup5et?t i;ryit?t #l
#v ,)\, Qb D3j;ti u:^-t :n,
e ^t itl g;iti frit gfrg.i$b .U;:#\otl
FU&LwyttJ5'orXltttt
.":0jfAyt"6,f #U'o:*-S
,tj|'U E
{tt t4,-iA)$
6#i Bulan Haram dengan bulan Harom, don poda
sesuatu yang potut dihormati, berlaku hu-
';:3;rtL\t i',ji,,tJlt kum qishash. Oleh sebob itu, siopa yong me-
nyerong komu, mako seranglah io, seimbong
Orang-orang munafik laki-laki dan perempu- dengan serangannya kepodamu. Bertakwa-
an, sebagion dengan sebagianyang lain ado- lah kepada Alloh don ketahuiloh bohwo
lah sama, mereka menyuruh membuat yong
munkor dan melorang berbuot yang mo'ruf Alloh beserta orang-orang yang bertakwa.
don mereka menggenggamkan tangan me- (al-Baqarah [2]: 19a)
reka. Mereka teloh lupa kepado Allah, maka
Allah melupakon mereka. Sungguh orong- Serangan pertama adalah kezhaliman, se-
dangkan serangan kedua adalah keadilan.
orong munafik itulah orung-orong yang Penafsiran dalam menjelaskan alasan Allah
lH mengolok-olok kaum munafik semacam
fosi k... (at-lau bah [9]: 67) itu bisa diterima karena sesuaidengan kon-
teks ayat, juga didukung sejumlah ayat lain-
Maksud dari Allah W melupakan mereka nya.
adalah dengan membiarkan mereka dalam 5. Allah il# mengolok-olok kaum munafik de-
neraka Jahanam sebagai balasan atas sikap-
nya melupakan ajaran-Nya di dunia. Allah ngan menerima sikap zahir mereka di dunia.
d# mengolok-olok kaum munafik sebagai Tatkala mereka mengaku sebagai Muslim,
balasan atas olok-olok mereka kepada ka-
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 14-15
AL-BAQ\RAH [21 €ffi
maka diberlakukanlah hukum lslam secara Sebagian ulama mengatakan, setiap kaum
lahiriah sehingga terjagalah nyawa dan har- munafik membuat dosa baru, maka Allah d*
ta mereka. Namun, Allah dai memperlakukan pun menurunkan nikmat kepada mereka. Pa-
mereka di akhirat sesuai dengan sikap me- dahal, nikmat tersebut pada hakikatnya adalah
reka sebenarnya karena mereka dianggap
orang-orang kafir. Demikianlah memang siksa.
kenyataannya. ltulah sebabnya Dia pun me-
masukkan mereka ke dalam dasar neraka. Ayat yang senada dengannya adalah firman
lni pendapat yang dipilih lmam lbnu Jarir
Allah iH,
ath-Thabdri.
{'e* ,wi 4Y b, t'i 6 t'Y.*:
Menurut lbnu Jarir, olok-olok itu ada dua 1. qtpt q
tl*{
macam:
Apakah mereko mengira bahwa harta don
1. Olok-olok dalam gaya mempermainkan
anok-onok yang Kami berikan kepada mereka
dan ini tidaklah pantas dinisbahkan kepada itu (berartibahwa) Kami bersegero memberikan
Allah ds. keboikon-kebaikan kepada mereka? Tidok, sebe-
narnyo mereka tidak sodar. (al-Mu'min0n [23]:
Segala perbuatan Allah ds, baik makar, tipu-
an, olok-olok, dan lainnya, itu tidak ada un- ss-56)
sur sia-sia dan main-main belaka.
qtA &):\*" "?r{l \"G, 4{:, iS U;s
2. Olok-olok dalam gaya membalas keburuk-
,* Arr-r'"ot.J ;.$s,svjt;.i
an dengan kejelekan seruPa.
Mako, serohkonlah (ya Muhommad) kepado-Ku
Pembalasan atas orang-orang yang meng- (urusan) orong-orong yong mendustokan perka-
olok-olok tidaklah bertentangan dengan
kesucian Allah i[E karena tidak ada larangan toan ini (al-Qu/on). Nanti Kami okan menorik
yang tidak pantas untuk-Nya. lnilah gaya ts-
tihzd'(olok-olok) Allah de kepada kaum mu- mereka dengan berangsur-angsur (ke orah kebi-
nafik.
nosaan) dori orah yang tidak mereko ketahui, dan
lbnu Jarir berpijak pada pendapat lbnu
'Abb6s dalam menafsirkan makna ol-istihzd'. Aku memberitangguh kepada mereko. Sungguh
Menurut lbnu 'Abbis, maksud ayat tersebut rencona-Ku amot teguh.(al-Qalam [68]: 44-45)
adalah mengolok-olok mereka untuk menyiksa t:t't':;'9lr"+'^1:k,rtS';;uirtLSttlitf$fi.,FlDt Gi\F.'V'')#; vr,\yW3(rN(^6$i
mereka.
Kaum Munafik tebih Sesat dan Buta .,^^iuir J', $
v-i )J /,
Firman Allah $#, Moko, saot mereka melupakon peringatan yang
teloh diberikan kepado mereko, Kamipun mem-
'2" bukokan semua pintu kesenangan untuk mereka;
vw 4iuoii)-u,r;-{o,.- o'.r,'2 sehingga apabila mereka bergembira dengon
apo yang telah diberikan kepada mereka, Kami
dan membiorkon mereka terombang-ambing sikso mereka dengan sekonyong-konyong, mo-
dalom kesesatan mereka ka ketiko itu mereka terdiam berputus aso. Moko,
orong-orong yang zhalim itu dimusnahkan sam-
Allah d6j membiarkan dan menambahkan pai ke akar-akarnyo. Segola puii bagi Alloh, Tu-
han semesta alam. (al-An'6m [6]: 44-45)
kesesatan mereka. Menurut lbnu 'Abbds,
y'',iia artinya "m em b ia rka n m ere ka. . .'i Ada p u n
menurut Mujdhid, makudnya adalah menjadi-
kan mereka semakin sesati'
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 14-15
lp AL-BAQTRAH [21
Sebagian ulama mengatakan, setiap ftSebagian ulama membedakan antara
kaum munafik membuat dosa baru,
maka Allah l$iu pun menurunkan nik- (buta) dan 1A,. GrJl adalah buta mata, sedang-
mat kepada mereka. Padahal, nikmat kan'';j1 adalah buta hati. Namun, sebagian lagi
itu pada hakikatnya adalah siksa. menolak pendapat ini karena u#l terkadang
Menurut lbnu Jarir, maksud ayat tersebut juga dipakai bagi butanya hati, sebagaimana
adalah Allah dg membiarkan mereka dalam ke- firman Allah 1H,
pongahan dan pembangkangannya. Ayat ini
senada dengan firman Allah di#, &,lt +ltl ,#,.fl, jt^e,$t \ 6g
6j't y, t;ry"{ 'o:if*,VVits",b{*g+-r11;rtnl,i ,sf ;'-rbt 3
Koreno sesungguhnyo bukanlah mato itu yong
buta, tetopi yang buta iolah hoti yong di dolam
d ad a. (al-Haii l22l: a6l
Ayat 16
Dan (begitu pulo) Kami memalingkan hoti don Le; u* ituU iiZst t,rp,r i;-$t ejJ
pe n gl i h ota n m e reka se pe rti m ereka be I u m pe rnoh
beriman padonyo (al-Qu/an) pada permuloan- @ C.++ tgt{u5 #14
nya, don Kami biarkan mereka bergelimong da- Mereko ituloh orong yang membeli kesesatan
lam kesesaton mereka yong songat. (al-An'6m dengan petunjuk, maka tidaklah beruntung per-
t6l:110) niagaon mereko dan tidakloh mereka mendapat
ie#Yang dimaksud adalah melampaui petu njuk. (al-Baqarah I2l: 1 6)
batas, sebagaimana fi rman-Nya,
{";4t q$:J; tt,Jt u;L $ \ l/aum munafik lebih memilih kesesatan dari-
\.pada hidayah. Kata lbnu 'Abb6s, maksud
Sungguh Kami, totkalo air teloh naik (sampoi ke
dari l'1;it adalah mereka membeli kekufuran
gunung), Kami bowa (nenek moyang) kamu ke dengan iman. Sementara, menurut Muj6hid,
maksudnya mereka beriman kemudian kafir.
dalam bahtera. (al-H6qqah 169l: 1t)
Qatddah mengatakan, mereka lebih mencintai
Arti i:ti4 labdnaul'Aahbb"dmse,re';ktarjs4ellaalutibo6la4k--
kesesatan daripada hidayah. Pendapat eat6dah
balik'i Menurut
ini lebih kuat karena selaras dengan firman
tinya "mereka selalu bolak-balik dalam kekufur-
Allah fl#,
an". Pendapat semacam ini juga dilontarkan
,* g;)t tp"tl t l# 3* si,
AbO al-'Aliyah, Qat6dah, ar-Rabi'bin Anas, Mu- trg g,s$t -;tJ;]t +V # .,eG gtt
jahid, Abr) Mdlik, dan'Abdurrahmdn bin Zaid.
()#r.
(akalrbnkuatJaa'roir tmi*elngaadtaalkaahn,keysaensgatdainm. aJkasdui,dmi'a;kjr-
Don odopun kaum Tsam1d, moka mereko teloh
sud ayat tersebut adalah dalam kesesatan dan Kami beri petunjuk tetapi mereka lebih menyukai
kekufuran mereka-yang didukung kegelapan buta (kesesatan) dari petunjuk itu, maka mereka
dan kotoran jiwa-sehingga mereka selalu me- disombor petir ozab yang menghinakon disebab-
ka n apo ya ng tel ah mereka ke rjo ko n. (Fushshilat
nerima segala kesesatan hidup. Mereka pun ti-
dak mendapatkan jalan keluar dari kegelapan 14112171
itu karena Allah lk telah menutup hati dan
membutakan pandangan mereka.
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 74-1.5
At.- IIA() rul-t [21 ex
Ringkasnya, para mufasir sepakat bahwa Ayat 17-18
maksud ayat tersebut adalah kaum munafik
menukar hidayah dengan harga yang rendah, v ,>;61 W 5(, n,lt ,:it ,F '#
juga berpaling dari hidayah menujusesatan' i ;& g 6ii etfi'tnt c^i it;
Mereka itu terbagi ke dalam dua kelompok:
1. Mereka sempat beriman,lalu perlahan me- @'oy*'t i # * 8'"i" @'oi;*
ninggalkan keimanan, dan akhirnya menja-
di kafir. lni sesuai dengan firman Allah $8, fl 71 Perumpomoan mereka odalah seperti orang
yang menyolakan opi, maka seteloh opi itu
ttit.bt W \3U a+ ;ir{i g'rt
*, c\ E\ V;r;ifsuabs:'s*'ul';;t; menerongi sekelilingnyo, Alloh hilongkan cahayo
? '03#4j (yong menyinari) mereka, dan membiarkan me-
&r
reka dalam kegelapan, tidak dapot melihat. fi81
Mereko itu meniadikon sumpoh mereka sebo'
goi perisoi,lalu mereko mengholongi (monu- Mereko tuli, bisu, dan buto, moka tidakloh mereka
sia) dori jolon Allah. Sungguh omat buruklah akon kemboli (ke jalan yong benor). (a!-Baqarah
apo ya n g tel ah mereko ke riokon. Yan g demi ki -
on itu adolah kareno sesungguhnyo mereka 121217-1Bl
teloh berimon, kemudion meniodikafir (logi),
lalu hatimereko dikuncimati;karena itu me- Perumpamaan bagi Kaum Munafik
reko tidak dopot mengert,. (al-Mun6fiq0n
llatali; itu sejenis dengan lfir dan ip. Ben-
t63):2-3)
I\tuk jamaknya adalah Jwi.
2. Kelompokyang belum beriman sama sekali
't4u;at itW. vs ",fil. \4r*' )utit,lti
dan semata mereka lebih menyenangi ke-
sesatan daripada hidayah. Dan perumpomoan-perumpomaon ini Komi bu-
otkon untuk manusia; dan tiodo yong memoho'
Firman Allah d6,
minya kecuoli orang-orang yong berilmu. (al'
i.# Vsvi *:g:rriw 'Ankab0t [29]:43)
mako tidokloh beruntung perniagoon mereka Perumpamaan ini dibuat untuk kaum mu-
dan tidoklah mereka mendapot petuniuk. nafik. Pada ayat sebelumnya disebutkan bah-
wa kaum munafik membeli kesesatan dengan
Keduo kelompok ini membeli kesesatan hidayah sehingga mereka pun merugi. Dalam
ayat ini, Allah $g menyerupakan tindakan itu
dengan hidayah. Karena itulah mereka pun dengan orang yang menyalakan aPi.
merugi, sesuai dengan firman Allah # tersebut.
Maksudnya, tidaklah beruntung kontrak da- Ketika api itu menerangi sekitarnya, mereka
bisa mengambil manfaat. Bagian kanan atau ki-
gang mereka dan tidak pula mereka mendapat rinya menjadi terang, sedangkan mereka asyrk
menghangatkan tubuh mereka. Lalu, tiba-tiba
petunjuk dalam beramal. api itu padam sehingga mereka ditimpa kegela-
pan, tidak bisa melihat dan tidak mendapat pe-
Menurut Qat6dah, maksud ayat L"1t-t tunjuk. Ditambah lagi ia buta dan tuli. Dan karena
semua itu, ia tidak bisa kembali seperti semula.
adalah telah kalian saksikan kaum munafik itu
keluar dari hidayah menujusesatan, dari jamaah Itulah gambaran kaum munafik tatkala
menuju perpecahan, dariaman menuju ketaku-
tan, dan dari sunnah menuju bid'ah. mengganti hidayah dengan kesesatan. Mereka
lebih memilih kebodohan daripada kecerdasan.
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 17-18
.89 AL- BAQ\RAH [21
Beriman kemudian Kafir iarir ath-ThabAri-adalah kata-kata iman yang
diucapkan sehingga mendapatkan keuntungan
Muncul pertanyaan, mereka itu kafir sejak duniawi. Adapun di akhirat kelak, mereka akan
awal atau beriman lalu kafir? Para ulama tafsir merasakan kegelapan serta siksa dalam neraka
berbeda pendapat mengenai kaum munafik
yang digambarkan dalam perumpamaan terse- Jahanam.
but.
Dari beberapa pendapat tadi, yang paling
Sekelompok ulama berpendapat bahwa kuat adalah pendapat pertama. Ayat itu tengah
mereka sempat beriman kemudian kafir dan berbicara mengenai orang-orang munafik,
menjadi orang munafik. Hal ini antara lain dika- yaitu mereka yang pernah beriman lalu menjadi
takan ar-Razi. Penyerupaan mereka dengan kafir. Dalilnya adalah penyerupaan dengan
orang yang menyalakan api menunjukkan hal orang yang menyalakan api. Juga berdasarkan
itu. dalil yang menyatakan bahwa kelompok orang
munafik itu beriman kemudian mereka kafir.
Tatkala beriman, mereka mendapat cahaya.
Dalam firman Allah dif di atas, terjadi
Lalu, karena menjadi munafik, cahaya itu di-
penyerupaan sekelompok orang dengan sese-
padamkan mereka sendiri. Akhirnya, mereka orang. Yang diserupakan adalah orang-orang
pun terjebak dalam kebingungan dan kege- munafik, sedangkan yang diserupainya adalah
lapan yang pekat, yaitu kekafiran dan kemu- seseorang yang menyalakan api. lni perumpa-
nafikan.Tidak ada kebingungan yang lebih ber- maan yang baik sekali karena menyerupakan
bahaya daripada kebingungan dalam agama. mereka yang mendapatkan cahaya iman de-
Dalilnya adalah firman Allah lH, ngan seseorang yang mendapatkan cahaya dari
ev* lr'&sf'i$t {\i4\ api yang dinyalakannya. Titik persamaannya
:rW.n
adalah mendapatkan cahaya. Dengan demiki-
Yong demikian itu adoloh korena bahwa sesung- an, seolah-olah penyerupaannya terjadi antara
guhnyo merekatelah beriman, kemudion menjadi individu dan individu, bukan kelompok dan in-
kafir (lagi),lalu hati mereka dikunci moti;karena dividu.
itu mereka tidakdopat mengerti. (al-Mun6fiq0n
163l:3) Contoh serupa ada dalam firman Allah lH,
Ulama lainnya bertpendapat bahwa mereka #tipz. ei: :ipt ;t+ tty " 4i
tidak pernah beriman sama sekali walau sesaat. oAt ,A;+*bgF\.yts{i*,soWyt l.;3ij'i,tqitL,,
Yang mengatakan pendapat ini antara lain lbnu
Jarir ath-Thab6ri yang berhujjah dengan firman 4i
Allah d6, . {t';t xt a+u *k i eij , ft *c
t#- L
ui ;\t j*?AUt Au tLt t s,e6t/A:yii $t )i.
);'cK5
Di ontara monusia ado yang mengotakon, "Kami
beriman kepado Allah dan HariKemudian", pado- Mereko kikir kepadamu. Apabilo dotong ketakut-
holmereko itu sesungguhnya bukan orong-orong on (bahaya), kamu lihat mereko itu memondang
kepodamu dengon mato yang terbolik-batik se-
yang berimon. (a!-Baqarah t2l:8) perti orong yang pingsan kareno akan mati, don
opabilo ketokutan telah hilang, mereka mencaci
Ketika mereka tidak pernah beriman, maka kamu dengan lidah yang tojom, sedong mereka
yang mereka terangi-dalam pandangan lbnu kikir untuk berbuat kebaikon. Mereko itu tidak
berimon, maka Allah menghapuskan (pohata)
omol mereko. Don yang demikion itu adalah mu-
dah bagiAlloh. (al-Ahzib I33l: 19)
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 17-18
Al- BnqrRAH [21 €ttr
Zahir ayat menyerupakan kelompok de- Mereka memunculkan cahaya saat beriman,
ngan individu. Padahal, hakikatnya adalah tetapi cahaya ini menghilang saat mereka kafir
menyerupakan individu dengan individu lain-
sehingga hidup dalam kegelapan. Perumpama-
nya. Ayat ini menyerupakan membelalaknya annya seperti seseorang yang menyalakan api
sehingga ia mendapat cahaya untuk menyinari
mata orang munafik karena ketakukan dengan
membelalaknya mata seseorang yang pingsan sekelilingnya. Namun, tiba-tiba cahaya itu
karena akan mati. Hal inidikuatkan dengan ayat menghilang saat dibutuhkan sehingga pemilik-
nya hidup dalam kegelapan. lnilah pendapat
lain, yang paling kuat dalam menjelaskan titik persa-
maan dan alasan penyerupaan kelompok de-
HU,Kit &'itt'"oy"i+ti ngan individu.
n5 {Jv Y
Tidaklah Allah menciptakan dan membangkitkan Sebagian mufassir mengatakan bahwa titik
komu (daridalom kubur) itu meloinkan honyoloh persamaannya adalah kisah. Jadi, maknanya
seperti (menciptakan dan membongkitkon) satu
jiwa. Sesungguhnya Allah Maho Mendengor logi adalah perumpamaan kisah kaum munafik da-
lam kekufurannya setelah beriman, seperti ki-
Moha Melihot (Luqmin [31]:28) sah orang yang menyalakan api.
Penciptaan dan pembangkitan mereka itu Ada juga ulama lainnya yang mengatakan
diserupakan dengan penciptaan dan pembang-
kitan satu jiwa saja, sehingga penyerupaannya sebenarnya penyerupaan itu terjadi antara
antara sesuatu yang tunggal dan yang tunggal
lagi. kelompokdan kelompok. Orang yang menyala-
kan api memang sendirian, tetapi ia menyala-
Ada juga firman Allah $H,
kannya untuk sekelompok orang. Seolah-olah
/,,r!' ,gW_ u''ii-"\s+i( atiprt* eit'p
Allah ffi berfirman, "Perumpamaan mereka
eUU t7k G;it f,Ft'F e,.5\ti bZ
adalah seperti orang-orang yang menyalakan
;/u'Jt (Ar,$*l'6,5.$t
apil'
Dengan ddeamlaimkiain'#, tkatra.i,fs;aSmbbeurmngak,nSait
(orang yang)
I;jJl (orang-orang yang). Sebagaimana dalam
sebuah syair:
Perumpomaan orang-orong yong dipikulkan ke- i'g3v: qa, Uw tsit'l:1
podanyo Tourat kemudian mereka tidak memi-
kulnya adalah seperti keledoi yang membowa 'il:.n ?l U ?Ft tF f,pt
kitob-kitab yang tebol. Amatlah buruk perumpa-
moan koum yang mendustokan oyat-ayat Allah Sungguh orang yang darilnya tertumpah' di F al4,
itu. Dan Alloh tidak memberi petuniuk kepada
koum yang zalrm. (al-Jumu'ah [62]: 5) merehAadalahhaumpemberani,wahail)mmu
Yahudi yang tidak mengambil manfaat da- rchatid
ri Taurat diserupakan dengan keledai yang ti-
dak mengambil manfaat dari buku yang dipi- Dalam syair diatas, kata sambung .sriirOigr-
kulnya. Titik persamaan dalam ayat ini adalah nakan dengan makna jamak:
tidak adanya sikap mengambil faedah. Semen-
Namun, pendapat yang hbih kuat adalah
tara titik persamaan dalam perumpamaan pendapat pertama. ltu sesuai-dengan konteks
yang dibua! untuk kaum munafik dalam ayat, ayat dan didukung beberapa ayat lainnya.
t3t, i'yit qlt ,[* i,{3 TlTlTll hilangnya caha- Analisis Gaya Bahasa
ya setelah bersinar ketika dibutuhkan. Dalam fi rman Allah,{B,'tr U b;t-i _r:11 aaa
peralihan dari tunggal ke jamak. Tunggalnya
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 17-78
.iB9 AL-tsA(Ur{AH [2]
t*terdapat dalam kalimat syarat '^;t- v b;Oi ,* #,#i,lt+l,,At n Wp
jua.$t
(maka setelah api itu menerangi sekelilingnyo),
sedangkan jamaknya terdapat dalam jawab ,\'.rbt J
a:syarat ietA'fit
gllah hilangkan cahaya
[yang menyinari] merekal. Gaya bahasa iltifilt Korena sungguh bukanlah mota itu yong buta,
(peralihan) seperti ini adalah gaya bahasa yang tetapi yang buto ialah hati yang di dalam dada.
(al-Hajj 122lza6)
paling tepat dan paling mengena.
Firman Allah tH, Pendapat Iabi'in tentang Xaum Munafik
9'1"'il't 1; Menurut as-Saddi saat Nabi E tiba di Madi-
nah, banyak orang yang masuk lslam, lalu mere-
Allah hilongkon cahaya (yong menyinori) mereka ka menjadi munafik dan kafir. Perumpamaan
mereka seperti seseorang yang sedang dalam
Allah {W tidak mengatakan p.,[.'f,rt ,:ai kegelapan lalu menyalakan api. Seketika api itu
menyinari sekelilingnya sehingga bisa menge-
(Allah hilangkan api [yang menyinari] mereka). nal dan melihat segala objek. Tiba-tiba apinya
lni adalah perumpamaan yang paling pantas padam.la pun kembalitidak bisa menyadarise-
gala bahaya yang akan menimpa.
bagi kerugian yang dialami kaum munafik.
Demikian halnya dengan orang munafik.la
Allah {W menghilangkan sesuatu yang sa- berada dalam kegelapan syirik, lalu masuk ls-
ngat bermanfaat bagi mereka, yaitu cahaya dari lam. la pun mengenal halal-haram, baik-buruk.
api yang dinyalakan. Dia malah menyisakan Tiba-tiba ia menjadi kafir, maka kembali tidak
mengenal halal-haram dan baik-buruk.
bagian dari api yang sangat merusak dan
As-Saddi berpijak pada pendapat lbnu'Ab-
menyakiti mereka, yaitu panas yang membakar. bds yang mengatakan bahwa cahaya itu adalah
Hal yang senada dengan firman Allah 0H, &
qpSSi adalah segala kegelapan sikap ?,
"Wragu, kekafiran, dan kemunafikan yang tersisa "Cahaya itu ada,;ika enqkau
menyalakannya..Jika
dalam d iri mereka. Karenanya, Dia berfirman
Oc'a-) j,a maksudnya mereka tidak mengetahui dipadamkan, cahaya akan
menghilang. Demikian pula
jalan kebaikan, juga tidak mendapatkan petun- dengan orang munafik. Setiap
juk pada jalan-Nya. kali mengucapkan' La ilaha
illallah,' maka ia menyalakan
Firman Allah tK, cahaya. Namun, jika ragu, ia
'oni.i #t#8" hidup dalam kegelapan."
(Abu al 'Aliyah)
Mereko tuli, bisu,don buto, mokatidaklah mereko
akan kemboli(ke jalanyong benol. s9z,
Segenap kaum munafi kdi tengah kegelapan
itu tuli sehingga tidak mendengar kebaikan.
Juga bisu sehingga tidak bisa berbicara yang
mendatangkan manfaat bagi mereka. Mereka
pun buta dalam kesesatan dan padamnya mata
jiwa.
Maksud irny-n adalah mereka tidak bisa
kembali mendapat hidayah sepertidulu karena
telah menukarnya dengan kesesatan. Buta di si-
ni adalah buta mata hati, sesuai dengan firman
Allah 1K,
Tafsir Surah al-Baqarah 12) AVat 77 -78
AL- BAQ,RAH t2I tr
iman mereka yang diucapkannya. Adapun kege- Ayat 19-20
lapan adalah kesesatan dan kekufuran yang 'Ayt'*:i btAb #)C ,\-Ltt G i
juga mereka katakan. Mereka dulu mendapat
hidayah, lalu hidayah itu dicabut dari mereka. js qtpt s, ?ittl 'e iel; 'ol{i
Mujdhid, lkrimah, al-l-lasan, ar-Rabi' bin Anas,
'Atha' al-Khurasani, dan'Abdurrahmdn bin Zaid t"';ar#;yr*,"tw*-j.@iJ{'itit+L;agGi \tk94i,"VfGrnvWtii, ?i'L*tizl
bin Aslam juga cenderung pada pendapat ini. ;* ,f P@ ,:?
At"oy,pua.i3
Ada pendapat lain yang diriwayatkan dari
lbnu'Abb6s.Yaitu mereka adalah kaum munafik fl91Atau seperti (orang-orang yang ditimpa) hu-
yang tidak pernah merasakan iman. lni adalah jan lebat dori langit disertoi gelap gulita, guruh,
perumpamaan yang dibuat Allah flg bagi kaum dan kilat; mereko menyumbat telinga mereko
munafik. Mereka sebelumnya bangga dengan dengan anak jarinyo, karena (mendengor suora)
lslam, sehingga mereka dinikahi kaum Muslim, petir, sebob takut akan mati. Dan Allah meliputi
juga mendapat warisan dan mendapat harta orang-orong yang kafir. [20] Hompir-hompir kilot
rampasan perang. Saat mereka meninggal, itu menyambor penglihaton mereko. Setiap ka-
li kilat itu menyinari mereko, mereka berjalan di
Allah lk mencabut kemuliaan itu dari mereka,
bawoh sinar itu, don bila gelap menimpa mereka,
sebagaimana pemilik api dipadamkan sinarnya.
mereka berhenti. Jika Allah menghendoki, niscoya
lbnu Jarir berpegang pada pendapat lbnu Dio melenyapkon pendengaran dan penglihotan
'AbbAs dalam masalah ini. Yaitu mereka sama
sekali tidak pernah merasakan iman dalam hati mereka. Sungguh Allah berkuoso atas segola se-
s u ot u. (al-Baqara h 12lz 1 9-2Ol
walau sekejap.
f niadalah perumpamaan yang dibuat Allah d#
AbCr al-'Aliyah berkata, "Cahaya itu ada jika
engkau menyalakannya. jika dipadamkan, ca- Iberkaitan dengan salah satu corak kelompok
haya akan menghilang. Demikian pula dengan
orang munafik. Setiap kali mengucapkan '[d munafik. Yaitu terkadang dihadapkan dengan
ihha illalldh,'maka ia menyalakan cahaya. Na-
mun, jika ragu, ia hidup dalam kegelapan." kebenaran, tetapi mengalami keraguan setelah-
Sementara Qatidah berkata, "Kalimat 'Ld nya. Perumpamaan mereka dalam keadaan ra-
ildha illalldh'itulah yang menyalakan api bagi gu seperti air hujan turun dari langit disertai
orang munafik, sehingga mereka bisa makan kegelapan, kilat, dan petir, sehingga mereka
dan minum dengan bantuannya. Mereka pun sampai menutupitelinga karena takut mati.
beriman didunia, sehingga dinikahi kaum Muk-
min serta terjagalah nyawa mereka. Namun, ke- Tampaknya kebenaran diumpamakan kilat
tika mereka meninggal, Allah $g pun melenyap- di tengah kegelapan, sedangkan menguatnya
kan cahaya mereka karena amal mereka tidak rasa ragu dirupakan dengan suasana gelap
sesuai dengan faktanya serta tidak berakar da-
lam hati merekai' *ksetelah sempat disinari cahaya kilat. Kata
Menurut lbnu'Abb6s, mereka tuli, bisu, dan adalah hujan yang membasahi bumi dan me-
buta sehingga tidak mendengar hidayah dan nyuburkannya.
meresapinya. Oleh karena itu, mereka tidak bisa
kembali memeluk hidayah dan lslam. Sementa- Di atas adalah pendapat lbnu Mas'0d, lbnu
ra menurut Qat6dah, maksudnya tidak bertau- 'Abb6s, Muj6hid, Said bin Jubair, AbO al-'Aliyah,
bat dan tidak sadar diri. 'Athaf Hasan al-Bashri, Qatddah, Athiyah al-Aufr,
as-Saddi, dan ar-Rabi' bin Anas. Adapun me-
Tafsir Surah al-Baqarah l2l Ayat79-2O
HD AL- BAQARAH [2]
nurut adh-Dhahh6k, yang dimalsud:-ik 24r- Namun, cahaya itu segera menghilang secepat
kilat pula.
lah awan.
Firman Allah S6i,
*kPendapat yang paling kuat, makna
G-),5l;Vwx'i
adalah hujan. Maksud perumpamaan iniadalah
ketakutan kaum munafik ketika diterpa hujan don Allah meliputi orang-orang yang kafir
lebat disertai kegelapan, kilat, dan petir. Allah
fld mengabarkan bahwa rasa takut dan ngeri itu Maknanya, tak ada manfaat sedikitpun dari
terus menggelayutijiwa kaum munafik sehing- sikap waspadanya kaum munafi k karena Allah t$*
ga mereka menjadi kaum penakut tak punya selalu meliputi mereka dengan kekuasaan-Nya.
nyali. Sungguh, mereka di bawah kendali dan kehen-
dak-Nya. Hal ini senada dengan firman Allah d6,
6tfriqg&tl'u't'Wo
eit ,'jW,s$v,:r';i,Fbj ',e:Avt,e*#i* aei y
Jtu i;5w i't* r:1 lJoy*ip
, at a-W
b3t-&* i4 l\.ty,;
Telahkah datang kepadamu berita koum-koum
Dan mereko (orang-orarg munafik) bersumpah penentong, (yaitu koum) Fir'oun dan (kaum) Tsa-
dengon (noma) Alloh bahwo sungguh merekater- mhd? Sungguh, orong-orong kafir selalu mendus-
mosuk golongonmu; podahal mereko bukonloh tokan, padoholAlloh mengepung dari belokong
dari golongonmu, tetopi mereko odoloh orang- mereko. {a!-Bur0j [85]: 1 7-20)
orong yong songat tokut (kepadamu). Jika mere-
ko mendapat tempat perlindungon otou guq- Penyerupaan antara Kaum Munafik
guo otou lubonglubang (dolom tanah), niscayo dan Korban Hujan Lebat
mereko pergi ke sona dengan secepat-cepotnyo.
(at-Taubah t9l:56-57) Di antara pendapat ulama salaf mengenai
keterkaitan antara perumpamaan inidan kondi-
g tj*'ot)"Wwl s?# .#3 t:ty) si kelompok kaum munafik adalah penjelasan
lbnu'AbbAs di bawah ini:
*,F'ofi,"i'r|l +:rL #V "Ufr
lt*y- 5l ;at,#o.fr)ev jdt,i. W Firman Allah dH,
Don opobilo kamu melihat mereka, tubuh-tubuh ftai 5LY' hPt',tg
mereka menjadikan kamu kogum. Dan jika mere-
ka berkoto kamu mendengarkan perkotaan me- hampi r-hampir kilat itu menyambar penglihaton
reka, mereko seokan-okon kayu yang tersandar. mereka
Mereka mengira bahwo setiop teriakan yong
keras ditujukon kepada mereka. Mereka itulah Maksudnya, hampir saja al-Qur'an secara te-
musuh (yong sebenarnya), mako waspadalah ke- gas mengungkapkan keburukan kaum munafik.
poda mereka; semoga Alloh membinosakan me-
reka. Bogai ma nakoh mereko so m po i dipo Ii ng kan Firman Allah &i,
(dari kebenoron)7 (al-Mun6f, q0n [63]: 4)
*'W{;oTv$
Kilat yang menyertai hujan itulah yang dise-
rupakan dengan cahaya iman yang terkadang setiap kali kilat itu menyinari mereka, mereka
berjalan di bawoh sinar itu
bersinar di hati kaum munafik kelompok ini.
Maksudnya, karena saking terangnya sinar
kebenaran, setiap kali muncul sedikit keimanan,
mereka segera mendekat dan mengikutinya.
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat t9-2O
AL- IIAQTRAH [2 | ffi
Firman Allah 18, Masih menurut lbnu 'Abbis, maksudnya
hal di atas disebabkan mereka meninggalkan
vvw'*ttw
kebenaran setelah mengetahuinya.
dan bila gelop menimpa mereka, mereko berhenti
Firman Allah f,g:
Ketika keraguan menghinggapi hati mere-
ka, gelaplah hati itu sehingga mereka terpaku fiF zV "i? go at itY
kebingungan.
sungguh, Allah berkuasa otos segola sesuatu.
Dalam riwayat kedua dari lbnu'Abbds, mak-
sud ayat tersebut adalah setiap kali kaum mu- Allah d6 Mahakuasa atas segala sesuatu. Se-
nafik merasakan keuntungan dari kemenangan suai kehendak-Nya, Dia akan menghukum ma-
lslam, mereka merasa tenang. Namun, jika ujian nusia atau mengampuni mereka.
menerpa kaum Muslim, mereka pun kembali
pada kekufuran. lni senada dengan firman Allah Menurut lbnu iarirath-Thab6ri maksud ayat
tersebut adalah Allah ilk menyifatidiri-Nya de-
-$*i, ngan kesempurnaan kekuasaan pada segala se-
suatu. Dia mengingatkan orang-orang munafik
oi?13\bi b\i * l:k :j ,/6t 'uj
E4 \',Ar;vi^i5t'ol)q"'y-t,rS#:CtyPi tentang keperkasaan dan kedahsyatan-Nya.
i.* +t:ur
',rt*t '$ Dia juga mengabarkan bahwa Dia melingkupi
segala sesuatu yang ada pada diri mereka. Dia
i*l pun mampu menghilangkan pendengaran dan
Don di antara manusio ada orang yang menyem- mata mereka. ;-F juga semakna dengan j;6,
bah Allah dengan berado di tepi; maka iika ia seperti kata fiF dengan |li.
memperoleh kebojikon, tetoploh io dolam keoda- Kaum Munafik di Hari Kiamat
on itu, don jika ia ditimpa suatu bencona, berbo-
liklah ia ke belokang. Rugilah ia didunia dan di Di Hari Kiamat, orang-orang beriman mem-
akhirat.Yang demikian itu adalah kerugian yang berikan cahaya kepada kaum munafik sesuai
nyata. (al-Eaij [22]: 11) dengan tingkat keimanan dan amal mereka di
dunia. Sebagian orang beriman ada yang mem-
Dalam riwayat ketiga, lbnu'Abb6s menjelas- berikan cahaya dengan jangkauan yang sangat
kan bahwa kaum munafik itu mengenal kebe- jauh. Bahkan, ada yang lebih jauh lagi. Ada pu-
naran dan membicarakannya. Mereka secara la yang memberinya kurang dari itu. Juga ada
yang kadang memadamkan cahayanya di satu
konsisten membicarakan kebenaran itu. Na- kesempatan, tetapi menyalakannya dalam ke-
mun, ketika kembali pada kekafiran, mereka sempatan lain. Di antara mereka ada yang ber-
berdiri kebingungan. lni adalah pendapat Abti jalan di atas ash-shirrit (jembatan) sebentar-
al-'Aliyah, al-Hasan al-Bashri, Qatidah, ar-Rabi'
bin Anas, dan as-Saddi. Pendapat ini lebih kuat bentar, ada juga yang berhenti sewaktu-waktu.
dan lebih jelas menerangkan kondisi kaum mu-
nafik. |;. t3, t#.qQAU |bYst Ls? (i
Firman Allah {8, b tsr bb i;;t €t* VGLs eii
VrUiiW,:;;J'6tr;s !5 'Pr';yt '$ 0).\,W, G.rv :WltW
J i ka Al I ah m en ghendaki, n i scoya Dia mel enyopkon (Yaitu) poda hari ketika komu melihat orang Muk-
pendengaran dan penglihatan mereka. min laki-lokidan perempuan, sedang cohoya me-
reka bersinar di hadapan dan di sebelah konan
mereko, (dikatakan kepada mereka), "Pada hari
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 19-20
,p Al-Bnql'nau [21
ini ada berito gembiro untukmu, (yoitu) surga nyai pintu. Disebelah dalomnya ada rahmat dan
di sebelah luarnya ada siksa. (al-Hadid [57]: 13)
yong mengolir di bawahnyo sungai-sungoiyang
Pendapat Ulama tentang "9i"dalam
komu kekal di dalamnya. ltuloh keberuntungan
"45 1i"
yang bonyok. (a!-Hadtd 15712121
Para mufassir terfokus pada upaya pemba-
\r*: 'uy f't JL ty{ tyi Sit 4i u
hpaesruanmkpaatma"ajka(natatau)ddia-blaamga"ikya"nt"o,ir<a'ng3i':yOanrag
*ui'&V'&'i5)Li &, W
Af menyalakan api dan seperti terkena hujan de-
'8)t qF n g" :ta$t q/ u 2V ras-berkenaan dengan satu kelompok orang
&*i e W. eo"'* rfii 5;;3g 1r
dt,6 eU (,:i 6 6 a; :'i* ectt munafik. Para ulama lalu menafsirkan kata "ji"
it|-* z:!1 ",t'
yang terbagi ke dalam beberapa pendapat.
Hoi orang-orang yong beriman, bertaubotlah ke-
pada Alloh dengan taubot yang semurni-murni- 1. Boleh jadi huruf 'athaf (penghubung) terse-
nya, mudoh-mudahan Tuhanmu akon mengha-
pus kesalohon-kesalahanmu don memosukkan but berarti wdwu (dan) Jadi, maksud ayat
kamu ke dalam surgoyong mengalir dibawahnyo itu adalah "perumpamaan mereka adalah
sungoi-sungoi, poda hari ketiko Alloh tidak meng- seperti orang yang menyalakan api dan
hinakan Nobi dan orong-orang yang beriman perumpamaan mereka juga seperti yang
bersamo dengan dia;sedong cahayo mereko me- terkena hujan deras dari langit'i Pendapat
mancor di hodapon dan di sebelah konan mere-
ko, sambil mereko mengatokan, "YaTuhan kami, ini merujuk pada firman Allah iW,
sempurnokanlah bagi kami cohoya komi dan
ompuniloh kami; sungguh Engkou Mahakuosa v# IG; e,&itu;& *s
otos segala sesuatu." (al-Tahrim [56]:8)
Mako, bersabarlah komu untuk (melaksona-
Ketika kaum munafik bersama kaum Muk- kan) ketetapon Tuhanmu, dan jongonlah ka-
min, tiba-tiba cahaya dipadamkan. Mereka pun mu ikuti orong yong berdoso don orang yang
meminta tolong kepada kaum Mukmin, tetapi kofir diantaro mereka. (al-lns6n 17612241
diabaikan.
Arti ayatnya, "Janganlah engkau menaati
(,]Ft Vt Al i>t4r$ti'orlitilt iX ey
w$ {4LVa5:.tvhilt mereka yang berdosa dan kafir'i
|p.{r,i b b,*
*Jt y ,;-. &4 2, Boleh jadi "ji' di rini untuk tokhyir(memilih)
ap 1;;,
karena menunjukkan kesesuaian dua per-
,.,rJiiir *. bibvi umpamaan atas mereka. Jadi, maknanya
adalah, "Buatlah perumpamaan bagi mere-
Pada hari ketika orang-orang munafik loki-laki ka dengan ini dan kalau mau, buatlah per-
don perempuan berkata kepada orang-orong umpamaan dengan yang itu'i
yong beriman,'Tungguloh komiagar kami dapot
3. Bisa jadi";i"di sini menunjukkan kesamaan.
m en g am bi I sebagi an d o ri ca h oyo m u." Di kota kan
(kepado mereka), "Kembalilah kamu ke belokang lni adalah pendapat az-Zamakhsyari dan al-
don carilah sendiri cahoya (untukmu)." Lalu, di- Qurthubi. Jadi, maknanya adalah, "Perum-
adakan di antaro mereka dinding yong mempu- pamaan apapun yang engkau buat untuk
orang-orang munafik, baik perumpamaan
yang iniatau yang itu, maka itu sama cocok-
nya bagimereka'i
Hal ini misalnya seperti ungkapan sese-
orang, "Duduklah dengan Hasan al-Bashri
Tafsir Surah al-Baqarah l2l Ayat 79-20
AL- BAQ,RAH [2] €8
atau Muhammad bin Sirrin!" Maksudnya, cahaya kilat, tetapiterkadang juga menghi-
langkan cahaya itu dan kembali ke dalam
dengan yang mana pun sama saja. kegelapan.
Orang lain yang berpendapat seperti ini Itulah yang diumpamakan dengan turunnya
adalah lmam lbnu Jarir ath-Thab6ri dan se- air hujan. Mereka ini lebih ringan keadaan-
jumlah mufassir lainnya. nya daripada kelompok pertama.
Ada juga pendapat yang mengatakan Terkait dengan perumpamaan kedua jenis
kaum munafik itu, ternyata ada sisi-sisi yang mi-
bahwa kedua perumpamaan itu ditujukan kepa- rip dengan Surah an-N0r ketika menceritakan
da dua kelompok orang-orang munafik, kelom- perumpamaan orang beriman dan orang kafir.
pok pertama adalah yang paling munafik dan
kafir. Allah $6 mengumpamakannya dengan ca- Orang beriman yang kukuh dalam hatinya
haya api yang dipadamkan. Adapun kelompok itu bagaikan pelita di dalam kaca sehingga se-
kedua adalah yang lebih rendah kadar kemuna- perti bintang yang berkilauan. ltulah hati orang
fikannya. Allah dg umpamakan mereka dengan beriman yang berfitrahkan keimanan dan ber-
hujan deras, kilat, petir, dan kegelapan. sumberkan pada syariat lslam yang suci, yang
datang tanpa ada kotoran atau campuran apa-
Menurut pendapat ini, huruf "jf" menun- pun.
jukkan variasi, karena setiap perumpamaan itu Firman Allah lH,
sangat cocok bagi setiap jenis kaum munafik.
lnilah pendapat yang paling kuat. Kaum muna- j,6,J,r,1*J*VEV ,"; :W ,fi$\ ei*ilt ji N
fik itu memang bermacam-macam kondisi dan taKLu$ fqu_td.Lu:*W
karakternya, Pendapat ini juga didukung penje- i idz3'-3
lasan Surah at-Taubah tentang jenis dan sifat-
sifat mereka. --/J
- *'3', "^fu L'-,; 2- !c,! !3"5
Tiga Jenis Manusia -J -J -). )
.)(, 1"*i I sL4WIK")va./*l,fiivi
Setelah membahas dua puluh ayat dalam
Surah a!-Baqarah ini, selanjutnya kita fokuskan Alloh (Pemberi) cahayo (kepodo) langit dan bu-
pada kesesuaian dan keterkaitan di antara ayat- mi. Perumpamoan cahoyo-Nya, seperti sebuah
ayat tersebut. lubang yang tidak tembus, yong di dalomnya ado
pelitabesar. Pelita itu didolom tobung koca, (don)
Ayat-ayat tadi membagi manusia ke dalam tabung koca itu bogoikon bintang yang berkilou-
tiga golongan: an, yong diyalakan dengan minyak dori pohon
yang yang diberkohi, (yoitu) pohon zoitun yong
1. Kaum Mukmin sejati yang disebutkan da- tumbuh tidok di timur dan tidak pula di borat,
yang minyoknyo (sojo) hampir-hampir menera-
lam lima ayat pertama. ngi, woloupun tidak disentuh opi. Cohayo di atas
cahaya. (an-N0r [24]: 35)
2. Kaum kafir sejati yang disebutkan dalam
Sementara orang kafir, terbagi ke dalam dua
ayat ke-6 dan7. kelompok. Masing-masing memiliki perumpa-
maan tersendiri seperti halnya dua perumpa-
3. Kaum munafikyang disebutkan setelahnya. maan bagi dua kelompok orang munafik.
Kaum munafik juga terbagiatas dua kelom- 1. Kelompok kafir yang bodoh dengan kebo-
pok:
dohan ganda. Tidak berpengetahuan sama
1. Munafik sejati yang sangat dalam sifat ke-
munafi kan dan kekufurannya.
lnilah yang diumpamakan dengan apiyang
dipadamkan.
2. Kaum munafikyang ragu.Terkadang mere-
ka menampakkan cahaya iman bagaikan
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 79-20
p Al- BnrlrneH l2 |
Tiga Golongan Manusia Tiga perkara yang jika ada dalam
diri seseorang, maka ia akan
1. Kaum Mukmin. Kelompok initerbagi
menjadi munafik sejati. Siapa yang
lagi menjadi dua, yaitu kaum Muk- ada satu perkara daritiga hal itu,
min yang muqarrab (telah dekat) maka ia telah menjadi munafik
dan Mukmin yangobrdr (shalih).
sampai ia menanggalkannya. Yaitu
2. Kelompok kafir. lni terbagijuga da- jika berbicara ia berdusta, jika
lam dua kelompok, yaitu kelompok berjanji dia mengingkari, dan jika
kafir militan yang menyeru pada diberi amanah dia khianat...
kekafiran. Merekalah kafir terburuk,
dan kafir pembeo yang lebih ringan Kvl;Z\ivJ,ia"uYJ,- i',x-(;y',Yi s,tv ax
daripada kelompok sebelumnya. ;'
:v'^s w 6i { tttt
3. Kaum munafik. Ada dua juga, yaitu )i
kaum munafik sejati dan munafik Atau seperti gelop gulita di lautan yang do-
yang lebih rendah kadar kemunafik- lam, yang diliputi ombak, yang di otasnyo
ombak (pula), di otasnyo (lagi) awan; gelap
annya. gulita yang tindih-bertindih, opabila dia me-
ngeluarkan tangonnyo, tiadalah dia dapot
sekali, meskipun mereka mengira pandai. melihatnya, (don) barang siapa yang tiado
Mereka diumpamakan dengan fatamorga- diberi cahaya (petunjuk) Alloh, tiadaloh dio
na yang menipu. memiliki cohaya sedikitpun. (an-N0r [24]:
40)
'^4#,qF {wlVF Giti
Dari ayat-ayat di atas dapat disimpulkan
+iiW tV{i;V til.b;v ir*uir
bahwa manusia itu terbagitiga macam:
i6g ilb'fitt
1. Kaum Mukmin. Kelompok ini terbagi lagi
"41 €. ^5'4qDon orang-orong yang kafir amalamalme-
menjadi dua, yaitu kaum Mukmin yang mu-
reka laksano fatamorgano di tanoh yang da- qa rrob (telah dekat) da n M u km i n yang ab rd r
tor, yong disangko air oleh orang-orang yang (shalih).
dahaga, tetapi bila didatangi mereka air itu,
mereka tidak mendopatinyo sesuotu apapun. 2. Kelompok kafir. lni terbagijuga dalam dua
Don didapatimereka (ketetapan) Alloh disisi
mereko,lalu Allah memberikan kepado mere- kelompok, yaitu kelompok kafir militan
ka perhitungan omol-amal dengan cukup
dan Allah sangot cepat perhitungan-Nya. yang menyeru pada kekafiran. Merekalah
(an-N0r [24]:39) kafir terburul<, dan kafir pembeo yang lebih
ringan daripada kelompok sebelumnya.
2. Kelompokyang bodoh tapi kebodohan me-
3. Kaum munafik. Ada dua juga, yaitu kaum
reka lebih ringan daripada kelompok perta-
munafik sejati dan munafik yang lebih
ma. Allah tH mengumpamakan mereka
rendah kadar kemunafi kannya.
dengan orang-orang yang terjebak dalam
kegelapan. Manusia kadang terkena sebagian cabang
kemunafikan. Ini tergambar dalam dalil yang
:i $ I*V^/.3J'e3 e/vJ itjJtr'-?' r.v+U. ->|a8 :i diriwayatkan'AbdullSh bin'Amr, Rasulullah ffi
bersabda,
ry qb:i bt-ab'o Qv:* g.p u ty
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 19-20
Ar-- BAe\RAH l2 | €E
cs ii,tA,vtfuili\t *'f a L* mengingkari. Adapun hatiyang terbuka odolah
hati yang odo iman don kemunafikan dalam
,* e$t U\ib, * Us ':,*+i+tS y
tty ,oUi *5 t;y ,qS et; tiy:W4 hatinya. Perumpomaon imon di dalamnyo
\tt3it adolah seperti sayuron yong disiram dengan
oir jernih. Adopun perumpomoan kemunofikan
Tiga perkaro yang jiko ada dalom diri seseorang,
adalah seperti luka yang diisi dengon nanah dan
ia akan menjadi munofik sejoti. Siapo yang oda
darah. Maka, manakah di antara keduanya yang
satu perkara doritiga hol itu, maka ia telah men- paling dominan, ituloh yang akon menguasai
jadi munafik sampoi io menanggalkonnya. Ya-
itu jika berbicoro io berdusto, jiko berjanji dio bagion loinnya....ko
mengingkori, dan jika diberi amonah dia khia-
Ayat 21-22
tsit#ue$i6t"
+Jr?:it E-,p
not...1e f{frirtyfigi't#3,.$;tq\1e
Dalam dirimanusia kadang ada satu cabang 6l1i ,,v ,t:&r U Jili 1r". ;t;il6 r3,g
dariiman dan juga munafik, baikmunafikdalam fili r,t:il btw >$"il G;, qt4t u ,,
keyakinan atau dalam perbuatan. Hal inidikuat-
kan sebuah hadits yang diriwayatkan Abr) Sa'id @3p
al-Kh0dri, Rasulullah BE bersabda,
#i,ytrti\ UilU i?lcJ/'*J'1Al_J,a) / ^/-2:t,\aj +At [21] Hai monusio, sembahloh Tuhonmu Yang
,bfJ, *Lyy 5;t uti
uA ,l'tijr .{zt uS; Telah Menciptakan kalian dan orong-orang yang
;'..f,t uti i';$r Y:u
(,.r;]r Ul p+9 sebelum kolion, agar kalian bertakwa. [22] Dia-lah
;6Jt Jii:Jr sti Yang Menjadikon bumi sebagaihamporan bogimu
,v,4' (Lt &vit e i#t dan longit sebagoi atop, don Dia Menurunkon
* utu LXA: unt v,t5 ,;1t 65
air (hujan) dari langit, lolu Dia Menghasilkon
6i "i t:f dengan hujan itu segalo buoh-buahan sebagai
*uka;4t ,F qr;$t',p SteibC; rezeki untukmu; korena itu jonganlah kamu
mengadakan sekutu-sekutu bagi Allah, padahal
kamu mengetahuL (al-Baqarah [2]: 21-221
uk 9$)t'W * Oqt ff;i .4)t ;tat Nikmat Allah sebagai Bukti Keesaan-Nya
u?l\t ,b'LlL ,fidt 'tsu ii,st5 -1tt T)r, ayat diatas menjelaskan keesaan Allah
4o.1i,, .o' *,tift
L-, *s melalui penjelasan turunnya berbagai
Hati itu odo empat mocom: Kalbu yang jernih
nikmat dari-Nya. Dia-lah satu-satunya Tuhan
dengan ado pelita di dalamnya, kalbu yang semesta alam. Dia-lah Maha Pemberi nikmat
terbungkus pembungkusnyo, kalbu yong kepada hamba-Nya dengan berbagai nikmat
yang banyak. Dia-lah Yang telah Menciptakan
tertutup, dan kalbu yong terbuka. Hati yang mereka dari tidak ada menjadi ada. Dia-lah
yang menyempurnakan segala nikmat yang la-
bersih adalah hatinya orang beriman dan dalam hir maupun yang batin bagi mereka.
pelitonya oda cohoya. Hati yang terbungkus
odolah hatinyo orong kofir. Hoti yong tertutup 20 Abmad, Musnad,3/17;lbnu Katsir berkata bahwa sanad ha-
odalah hatinya munofik sejati, ia tohu lalu io ditsnya lumayan bagus
19 Bukh6ri,34; dan Muslim,58
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 79-20
,p AL-BAQ,RAH [2]
Firman Allah {}6, Allah adalah Satu-satunya Pencipta bumi
dan segala isinya. Dia-lah Pemilik bumi dan se-
t/< gala makhluk di dalamnya. Allah pula Pemberi
E:Fti.Yt rezeki bagi manusia sebagai penghuni bumi.
79 -1 Karena itu, maka Dia haruslah Satu-satunya Tu-
han Yang disembah. Tidak boleh dipersekutu-
?)\t Artt kan dengan sesuatu apapun.
Dio-loh Yong Menjodikon bumi sebogoi Haram Menyekutukan Allah :.;
hamparan bagimu dan langit sebagoiatap
Allah ik berfirman,
Di antara nikmat Allah d6 bagi hamba-Nya
adalah Dia Menjadikan bumi sebagai hamparan :)3:rt3 filititni StiA*
bagi kalian dan langit sebagai atap. Maksudnya,
Dia jadikan bumi itu sebagai alas seperti kasur, karena itu janganlah kamu mengadokan sekutu-
Dia tegakkan gunung-gunung sebagai tiang sekutu bogi Allah, podahal kamu mengetahui.
yang kukuh. lni senada dengan firman Allah iH,
Maksudnya, janganlah kalian membuat se-
gUI :f ij " v# G;; ;r;ill'J\l*irrj kutu bagiAllah tls.
Don Komi Menjadikon langit itu sebagai atap lbnu Mas'0d pernah bertanya kepada Rasu-
yong terpelihora, sedang mereka berpaling dari lullah ffi, "Dosa apakah yang paling besar di sisi
segalo tanda-tondo (kekuosoon Alloh) yang ter- Allah tH?" Beliau menjawab,
dopat padanya. (a!-Anbiy6' [21 ]: 32)
aJE4iaii++'F'oi
Firman Allah $H,
Engkau menjodikan sekutu bagi Allah, podahal
Fe:reYAt Ar{F6l.v gJjier.trilt Dia Menciptakonmu."
dan Dia Menurunkan oir (hujan) dari langit,la- Dari Mu'adz bin Jabal, Rasulullah *E berta-
lu Dia Menghosilkan dengan hujon itu segolo nya, "Tahukah kamu apa hak Allah atas hamba-
buoh-buohan sebogoi rezeki untukmu hamba-Nya?" Mu'adz menjawab,'Allah ik dan
Maksud langit di sini adalah awan. Dari Rasul-Nya itu lebih tahu." Beliau bersabda,
awan itu Allah ffi menurunkan air hujan yang
€":i *,tf4nirl:\x":i )qt ,* $t'V
dibutuhkan manusia dan mengeluarkan berba-
gai jenis tanaman dan buah-buahan yang ba- Hak Allah atas hambo-hombo-Nyo adolah hen-
daknya mereko menyembah-Nyo dan tidak me-
nyak sebagai rezeki dan nikmat dari-Nya. Ayat nyekutukan-Nya dengan sesuotu opapun.2z
ini senada dengan firman Allah fl6, Dari Thufail bin Sakhbarah-saudara seibu
dengan'Aisyah, Rasulullah *E bersabda,
€ |p?6. ;r:,ilt1 w e:lit tsit'l$t
ji ti*i. \t\-3, v ti# , W ;ti vi fiit ;t; u ti$:
"@t',;lu;lti({*)5tj'frVt l:tu** 3*\i
" 8j'&t'{l\ it\&t
Allah-lah Yong Menjadikon bumi bogi kamu J on g an lah koli an kataka n, Apo yo n g di kehenda ki
tempat menetop dan langit sebagoi atap, dan Allah dan opo yang dikehendaki Muhammadi
membentuk komu lalu memboguskon rupomu tetapi katakan, "Md syd'Alldh semato.h,
serto memberi kamu rezeki dengan yang baik-
baik. Yong demikian itu adaloh Allah Tuhanmu, 21 Bukh6ri, zl47; dan Muslim,86
Mahoagung Allah, Tuhan semesto olam. (al- 22 Bukh6ri,7373; dan Muslim,30
Mu'min0n [a0]:6a) 23 Ahmad, 5/72; ad-Darimi, 2/295; dan lbnu M6jah, 2119;
hadits ini sahih karena berbagai hadits yang menjadi
p endukun gny a, syaw a h i d.
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 27-22
At.- tlActaRAH l2l ffi
lbnu'AbbAs meriwayatkan, "Seseorang kepada kalian selain Allah. Juga kalian me-
ngetahui bahwa touhidullilh yang diserukan
berkata kepada RasuIuIlah, "Md syA'Alldh wa m0
Rasulullah # adalah sesuatu kebenaran yang
*syi'to'J Maka, Nabi bersabda,
tidak diragukan lagil'
:*ii.x;-'9'ltt;A V',J'tt::q $
lbnu'Abb6s juga mengetengahkan contoh-
Apokoh engkau jadikan oku sebogoi sekutu bogi contoh sekutu dalam riwayat lainnya. Beliau
Allah? Kotokan saja, "Mdsyd' Alhh!"'). menjelaskan:
[arangan Demi Menjaga Aqidah dan Tauhid Para sekutu adalah syirik yang lebih halus
daripada gerakan semut hitam di atas batu hi-
Dari al-Harats al-Asy'ari bahwa Rasulullah BE tam ditengah kegelapan malam. Syirik itu ada-
bersabda,'Allah memerintahkan Yahya bin Za- lah ketika seseorang berkata, "Demi Allah dan
karia dengan lima pesan untuk diamalkannya demi hidupku dan hidupmu, wahai fulani'Atau
seseorang berkata,"Kalau bukan karena anjing
dan juga Bani lsrail. ... Pertomo, hendaklah ini, kami pasti kemasukan maling di malam ta-
di," dan "Kalau saja tidak ada angsa, pencuri pas-
mereka menyembah Allah dan tidak menyeku- ti datangJ'Atau juga seseorang berkata kepada
tukan-Nya dengan sesuatu apapun. Maka, per- sahabatnya, 'M0 syd'Alldh wo syi'ta'.'Atau per-
umpamaan itu adalah seperti seseorang yang kataan seseorang, "Kalaulah tidak ada Allah d4j
membeli seorang hamba dengan harta bersih- dan si fulan."Semua ini adalah perbuatan syirik.
nya berupa uang kertas atau emas. Lalu, hamba
itu pun bekerja, tetapijustru lebih setia kepada lnilah yang dikatakan ar-Rabi' bin Anas, Qa-
selain tuannya. Siapakah di antara kalian yang t6dah, as-Saddi, Abrj Malik, dan lsmd'il bin Abi
merasa senang dengan hal itu? Sesungguhnya, Khalid. Dua ayat tadijelas menunjukkan wajib-
Allah de telah menciptakan dan memberikan nya mengesakan Allah iH, semata menyembah
rezeki kepada kalian, maka sembahlah Dia dan kepada-Nya dengan tiada sekutu apapun bagi-
janganlah kalian menyekutukan-Nya dengan Nya.
sesuatu apapun...."25
Penciptaan Makhluk, BuktiAdanya Allah ,,
Menurut lbnu 'Abb6s, yang diperintah da-
lam ayat di atas adalah semua manusia, baik Banyak mufassir berpegang pada dua ayat
orang beriman, kafir, maupun orang munafik. diatas sebagai dalil adanya Allah d6.
lbnu Mas'0d juga mengatakan bahwa itu Ar-Rdzi memandang kedua ayat tersebut se-
adalah perintah bagi dua kelompok kafir dan bagai dalil pembuktian adanya Allah dE dengan
cara yang paling rasional. Siapa yang memper-
munafik. Jadi, maknanya adalah, "Esakanlah Tu- hatikan berbagai mahkluk yang ada, juga per-
han kalian yang telah menciptakan kalian dan bedaan bentuktubuh, warna kulit, karakter, dan
orang-orang sebelum kalian..i' berbagai kemanfaatan makhluk, maka ia akan
mengetahui kekuasaan Sang Penciptanya, ke-
Dalam menafsirkan 't'rtil" di ayat di atas, bijaksanaan-Nya, ilmu-Nya, ketelitian-Nya, dan
keagungan kekuasaan-Nya.
lbnu'Abbds mengatakan bahwa itu maksudnya
adalah, "Janganlah kalian menyekutukan Allah Ada seorang Arab ditanya,'Apa dalil adanya
iH dengan para sekutu selain-Nya, yang tidak
bisa mendatangkan kemanfaatan atau kemu- Allah d6?" Jawabnya, ?nak unta menunjukkan
dharatan. Padahal kalian telah mengetahui adanya unta. Bekas telapak kaki menunjukkan
adanya makhluk yang berjalan. Langit memiliki
bahwa tidak ada Tuhan yang memberi rezeki galaksi, bumi mempunyai pasak, laut memiliki
24 lbnu Mijah, 2'l 1 7; dan an-Nas6'i dalam kitab Amalul-Yaum wa gelombang. Bukankah semuanya itu menun-
Loiloh, 988; dengan statusnya sahih
25 at-Tirmidzi, 2863,2864; Ahmad dalam Musnod, 41130 202;
dan Hakim, l/1 l7
Tafsir Surah al-Baqarah l2l Avat2t-22
|
,m AL- BAQARAH I 2I
jukkan adanya Tuhan Yang Mahalembut dan emas. Ketika benteng itu dalam keadaan demi-
kian, tiba-tiba temboknya terbelah dan keluar-
Maha Mengawasi?" lah darinya seekor hewan yang dapat mende-
ngar, melihat, serta bentuk dan suaranya lucu.
Ar-Razi meriwayatkan bahwa Khalifah Ha-
Beliau bermaksud menjelaskan tentang
run ar-Rasyid bertanya kepada lmam M6lik proses sebuah telur menetas.
tentang keberadaan Allah i}#. Beliau lalu
memberikan dalil dengan perbedaan bahasa, Pendapat yang lain dan indah pernah dilon-
tarkan Abr} Nawas dalam syairnya:
suara, dan langgam manusia yang bervariasi.
Reiungkanlah.beiadrantumbvh-tumbuhandimuka
Sebagian kaum Zindiq bertanya kepada
lmam AbO Hanifah tentang dalil adanya Allah bumiinidanperhattkanlahhasil-hasildariapayang
ik. Beliau menjelaskan sebagai berikut:
dhuat Tuhan Y angl\4ahakuasa Air yangj ernth bah
Ada beberapa orang yang menceritakan ke-
padaku bahwa sebuah kapal sedang berlayar di perah.mananuhiparit-parltbagaihancet*anem;s
tengah lautan, penuh dengan muatan, tak ada matgairilahan-lahanindahbagaihanbalupermata
seorang pun yang menjaga atau menakhodai-
zaharjad, semuanya ttu, adalah saksi yang membuhti-
nya. Meski demikian, kapal itu tetap bergerak
dengan sendirinya, mengarungi ombak dengan kan b ahwa Allah tidah memiLlhl sehutu ap apun.
selamat. Kapal itu pun bergerak sekehendak-
Hal senada dikatakan al-Mu'taz dalam syairnya:
nya'!
!'.+r l!*! a;? "tt iyl ;a- J:ltiii W
Kaum Zindiq berkomentar,"lni sesuatu yang
tidak masuk akal bagi siapa pun yang berakal." *t,ti'ii ,f'i'-s'El il zC A;
Beliau berkata, "Celakalah kalian. Seluruh Alanghahanehny4bagaLmanahah"Tuhandidurhahal,
makhluk yang ada di langit dan bumi ini serta
segala kejelian ciptaan, bukankah ada pencipta- dan b agaimanakah seseo rang mengingkari-Ny a,
nya?"
padahalsegalasesuatumerupahantandabagtnya
Mereka pun terdiam, lalu kembali pada ke-
benaran dan masuk lslam di bawah bimbingan yangmenunjuhhanbahwaTuhanadalahEsi?
AbO Hanifah.
Alam dengan segala isinya adalah dalilter-
lmam Syaf i juga pernah ditanya tentang kuat mengenai adanya Allah d* dan keesaan-
Nya. Langit dengan bentangannya yang luas,
dalil adanya Allah Sg. Beliau menjelaskan bahwa juga dengan segala galaksi besar dan kecil di
dalilnya adalah daun berry yang rasanya sama. dalamnya. Bumi dengan lautan di dalamnya,
Daun ini bila dimakan ulat sutra, akan mengha- gunung-gunung yang tegak kukuh di atasnya
silkan sutra. Bila dimakan lebah, akan mengha- dengan berbagi bentuk dan warna, juga segala
silkan madu. Bila dimakan kambing, sapi, atau jenis hewan, segala jenis tumbuhan beraneka
unta, akan menjadi kotoran bahan pupuk. Jika rasa, bau, bentuk, dan warnanya. Dan ayat-ayat
al-Qur'an tentang keesaan Allah i!.+ jumlahnya
dimakan kijang, akan keluar dari tubuh kijang
itu bibit minyak kesturi. Padahal, daunnya dari sangat banyak.
satu jenis. Ayat23-24
Sementara lmam Ahmad bin Hambal per- €irrty::'utbt(*qi*':iufvt;iE#?Vi :qU€# :'v
nah ditanya tentang dalil adanya Allah fl#, maka
beliau menjawab: i
56r g33vti* Uitit X i ip @ ,c:a
Di depan kita ada sebuah benteng yang @ G+@ bq";}+ti uStu:'$i gr
kuat lagi licin, tidak mempunyai pintu dan juga
lubang. Bagian dalamnya putih bagaikan perak,
sedangkan bagian luarnya kuning bagaikan
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 21'22
Ar-tlnq6RAH I2l ffi
[231 Dan jiko kamu (tetap) dolam keraguan hasa untuk bersaksi bahwa kalian akan mampu
memenuhiapa yang dipinta dari kalian.
tentang ol-Qufon yang Kami wohyukan kepado
hambo Kami (Muhammod), buatloh sotu Surah Menurut AbO Malik, maksudnya panggillah
(sajo) yong semisal ol-Qufon itu dan ojokloh orang-orang lain yang bisa membantu kalian
penolong-penolongmu selain Alloh, jiko kamu untuk memenuhi permintaan tersebut. Juga ar-
orang-orong yang benar. [24] Maka, jiko komu ti- tinya, "Mintalah bantuan kepada tuhan-tuhan
dok dopot membuat (-nyo) dan posti kamu tidak kalian sehingga mereka bisa membantu dan
okon dapat membuot (nyo), peliharolah dirimu menolong kalian semua.'
dari neroka yong bahan bakarnya manusia dan
l-ima Ayat Iantangan dalam al-Qur'an
batu, yong disediakan bogi orang'orang kafir.
Ayat di atas adalah sebagian dari ayat-ayat
(al-Baqarah t2l: 23-2a) tantangan Allah iffi kepada kaum kafir. Allah tk
menantang mereka mendatangkan sesuatu
T\ua ayat terdahulu berbicara mengenai ke- yang mirip dengan al-Qur'an, maka mereka
L) Allah d6. Yang harus disembah ha-
pun tidak mampu melakukannya. Ada banyak
nyala"hr^D"nia dengan tidak menyekutukan-Nya.
ayat serupa, di antaranya:
Sementara dua ayat berikut iniadalah menguat-
kan kenabian Muhammad &E dan menegaskan il t*UiV;u :vb,v./c;i
bahwa al-Qur'an adalah Kaldmullah.
"tF :v
Firman Allah $d, J qJ 6, (,*,1Ja--.!\*t 6i;+ ,
* {,)h,V'$ (# 6i G,?" 'r- 3t: o) qD&"iii, o)
# it $t qii i {;\# v"'ti # a
:j,,'q03e,5''"LF,i4('y$tlstiy,U}w;69Y,Vfu ut[\i
(zV(Ar') v-'o^',-3, ),L, , ;fr{'S\" 'lt
1231Dan jika kamu (tetap) dolom keraguan ten- Moko, totkalo datong kepoda mereka kebenaron
tang al-Qur'on yong Kami wahyukon kepado
hamba Kami (Muhommad), buotlah satu Suroh dari sisi Komi, mereka berkata, "Mengopakah ti-
dok diberikon kepodonya (Muhommod) seperti
(saja) yang semisal al-Qur'an itu dan oiaklah yang teloh diberikan kepoda Mlsd dahuluT" Dan
penolong-penolongmu selain Allah, iika komu bukonkoh mereka itu telah ingkar (juga) kepado
orang- orang yang benar. apa yang diberikon kepodo M0s0 dahulu? Mereko
Jika ragu pada al-Qur'an yang Allah Ss dohulu teloh berkata, "Mlsd dan Hdrin adolah
turunkan kepada hamba-Nya, Muhammad #,
dan menyangka bahwa al-Qur'an initurun dari dua ahli sihir yong bantu-membantu." Dan mere-
selain Allah it6i, sodorkan kepada hamba-Nya,
ko (jugo) berkota, "Sesungguhnyo, komi tidok
Muhammad g, sesuatu yang serupa dengan memercoyai mosing-masing mereko itu." Koto-
yang diturunkan itu. Datangkanlah perkataan kanlah, "Datongkonloh olehmu sebuah kitab dori
seperti perkataan Allah ds dan mintalah bantu- sisi Allah yong kitab itu lebih (dapat) memberi
an kepada siapa pun selain Allah iE, maka pasti petunjuk dari keduanyo (Taurat don al-Qufon)
manusia tidak akan mampu melakukannya.
niscoyo aku mengikutinyo, jika komu sungguh
Menurut lbnu 'Abb6s, maksud dari ayat,
'€'"t|t419ii5 adalah ajaklah para penolong ka- orong-orang yang benor!' (al-Qash6sh [28]: tf8-
4el
lian.
ti,#B,V$1W'S A(b':s;;ti Uit .*4r i'S
Sementara menurut Muj6hid, maksudnya !i*.t'*{eH'
panggillah orang-orang pintar dan fasih berba-
ITafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 23-24
,p AL-BAQ'RAH [21
Katokonloh, "Sungguh, jiko manusia dan jin ber- mengerjakan yang demikian), niscaya Dia okon
kumpul untuk membuot yang serupo ol-Qufon
ini, niscoyo mereko tidok akan dapot membuot memberi kenikmatan yong baik (terus-menerus)
yang serupo dengon dia, sekolipun sebagion me-
reko menjadi pembantu bogi sebagion yong lain." kepodamu sampoi poda waktu yong telah diten-
(a!-lsr6'[17]: 88)
tukon dan Dia akon memberikan kepoda setiap
orong yang mempunyai keutomoon (bolasan)
keutomaonnya. Jiko komu berpoling, sungguh
,65 $t )j" b e1))"'oi ';:i$t w |:tsu5 aku takut komu akan ditimpa siksa Hari Komat.
qj'l v$t t$i iq;;, tsit a,u (H0d tl1l: 3)
*g3:B #,itpt '$2, it .'54t;:t L) b * c(,*6)3:-; VlG ar G, 7r'e :ty
;i3 4il,it ,5rr .Jv.IYJ2J."i,rJl)?,b:"t ..,; lrL">t; ;',,'o* gC:tt3tf6ut,fti6qtii#i€l;rt't#pVi:'r'rVt,#'eruo
cil:v€ Gr,q b'|'; "it+ti 3t1t ui4i
Tidaklah mungkin al-Qufan ini dibuat seloin Dan jiko kamu (tetop) dalam keroguan tentong
Alloh; tetapi (al-Qufan itu) membenorkon kitob- al-Qulan yong Kamiwahyukan kepoda hambo
Komi (Muhommod), buotlah sotu Surah (soja)
kitobyang sebelumnyo dan menjeloskan hukum-
yong semisalal-Qur'an itu dan ajoklah penolong-
hukum yang telah ditetapkannya, tidak ado penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orong
yang benar. Moka jika kamu tidak dapat membu-
keraguon di dalamnyo, (diturunkan) dariTuhon se- at (nya) dan pasti komu tidok akan dapot mem-
mesto olam. Apakoh pantas mereko mengotakan buot (nya), peliharolah dirimu dori neroko yang
dia (Muhammad) yong teloh membuat-buatnyo?
Katakanlah, "Buatloh sebuah surah yong semisal bahan bakornya monusio dan batu,yang disedio-
dengon suroh (al-Qur'on), dan ajoklah siapa sajo kan bagiorong-orang kofir. (al-Baqarah [2]: 23-
di antora komu orong yong mampu (membuot- 241
nyo) selain Allah, jiko komu orong-orong yong be-
nar." (Y0nus [1 0]: 37-38) Yang dituntut dalam surah-surah Makkiyyah
di atas -kecuali surah al-Baqarah yang adalah
*:tr # i- *,$:r1',y"at;*tSi*fi surah Madaniyyah- adalah menghadirkan satu
atau sepuluh surah yang mirip dengan al-Qur-
€ icie.:b :tt$t $:' 6 {a:-t t:b3ti 'an. Dalam surah Y0nus, Allah fl&i berfirman,
Buotlah sebuoh surahyang semisaldengan surah
Bahkan mereka mengotakon, "Dia (Muhammod) (ol-Qu/an).
telah membuat-buat al-Qufan itu." Katakanlah,
"(Kalau demikion), datongkanloh sepuluh surah Dalam surah H0d: Dotangkanlah sepuluh
sem isal d en ga n nya (ol-Qu f an) yo n g d i b u at-b uot, surah semisal dengonnya (al-Qu/an).
don ojaklah siopa sajo diantora kamuyang song-
gup seloin Alloh, jika komu orong-orong yang be- $Kata ganti dalam kata kembali pada al-
nor."(Hid [11]:13)
Qur'an sesuai dengan kesepakatan para ulama.
tkGti $*t1i'i fJJt3g*t t:i.' Jadi, maksudnya: "Maka datangkanlah oleh ka-
lian satu surah yang mirip dengan al-Qur'an ini."
,*3ls",M ,F a: iF ygi ,yi
f it'i;rX i,$ €qb *ei ")y Tetapi dalam surah al-Baqarah, ada
Don hendoklah kamu meminta ampun kepoda tambahan huryf jor (preposisi) "!f." dalam ayat
Tuhanmu dan bertoubot kepada-Nyo. (Jiko kamu
# U ty-,5.it1. Karenanya para ulama berbeda
pendapat mengenai hu(uf "hd'' dalam "9Jj1" 11u
merujuk ke mana. Setidaknya ada dua pendapat
dalam masalah ini.
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 23-24
u6A r-- ft,tr r(A {2 i @&
l. Huruf " hd"' kembali pada al-Qur'an. Katakanlah, "Sungguh jika
manusia dan jin berkumpul untuk
Jadi, maknanya adalah,"Maka datangkanlah membuat yang serupa al-Qur'an
oleh kalian sebuah surah yang semisal de-
ngan al-Qur'an ini yang Kami turunkan ke- ini, niscaya mereka tidak akan
pada hamba Kami." dapat membuat yang serupa de-
lni adalah pendapat'Umar bin al-Khaththdb, ngan dia, sekalipun sebagian
'Abdullih bin Mas' 0d,'Abdul16h bin'Abb6s, mereka menjadi pembantu bagi
al-Hasan al-Bashri, Muj6hid, QatAdah, dan sebagian yang lain." (al-tsri tl7l: 8s)
lain-lain. Pendapat inijuga diikuti lbnu Jarir
ath-Thab6ri, az-Zamakhsyari, ar-Razi, dan Rasulullah ffi telah mengabarkan-dalam
mayoritas para pakar tafsir. ayat ini-dengan berita yang pasti tanpa ada
2. Huruf "hd' kembalikepada Rasulullah &8. keraguan lagi bahwa al-Qur'an tidak mungkin
ditandingi siapapun. Selamanya. Tak ada se-
lnilah yang dimaksud dengan kata"()+" da- orang pun yang bisa menandingi al-Qur'an, se-
lam ayat itu. Jadi, maknanya,"Maka datang- jak turunnya sampai sekarang ini, bahkan sam-
kanlah oleh kalian dengan satu surah dari paiHari Kiamat!
seseorang yang mirip dengan hamba Kami
Manusia dan Batu, Bahan Bakar Neraka
yang buta hurul Muhammadi' Namun,
Firman Allah d6,
pendapat inilemah.
qq5 3,6t uirsS $t 5rtrr g*u
Pendapat yang kuat adalah yang pertama
karena merupakan pendapat para sahabat, peliharalah dirimu dari neraloyang bahan
tabi'in, dan mayoritas ahli tafsir. Juga selaras bakamyo manusia dan botu.
dengan adanya tantangan dari kemukjizatan
al-Qur'an. Tantangan itu berlaku umum untuk Kata 3p;-dengan dr-fothoh-kan-adalah
mereka semua, baikyang awam maupun terpe-
lajar, karena mereka adalah umat yang paling segala yang dilontarkan ke dalam apiagar me-
fasih. nyalakan dan membakarnya, sepertikayu bakar,
Al-Qur'an telah menantang mereka bebera- batu-batuan, dan lain-lain. iika di-dhommah-
kan (iFj), artinya proses penyalaan dan pem-
pa kali, baik di Makkah maupun Madinah.
bakaran. Dan di antara bahan bakar neraka di
Ternyata mereka tidak mampu melakukannya, Hari Kiamat adalah manusia dan batu.
padahal mereka sangat memusuhi Rasulullah
BE dan benci dengan agamanya. Mereka tetap Allah lH juga mengabarkan dalam ayat-ayat
tidak mampu. lainnya tentang fakta ini,
Demikianlah, Allah d6 memang sudah me- 'il '& &, $t $1,b0:*vt#L
i'$5 "q:r,i \1 41 ,i3i 3K ,';:3i'7i a
mutuskan bahwa mereka tak akan mampu
$4e q+.
menjalankan apa yang diminta.
Sesungguhnya komu dan opo yong kamu sembah
Firman Allah S#, selain Allah adolah umpon Jahanam, komu posti
mosuk ke dalamnya. Andaikato berholo-berholo
trI tro. J<i tt| fr,. i4 j,P, itu tuhon, tentulah mereka tidak masuk neraka.
Maka jila kamu tidakdapat membuat (-nyo) dan
posti kamu tidak akan dapat membuot (-nya)
Huruf "j" (tidak akan) maknanya menafikan
sesuatu untuk selamanya di masa mendatang.
Maksudnya,"Selamanya kalian tidak akan mam-
pu melakukannya'i lnilah mukjizat.
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 23-24
B@ AL-BAQ\RAH [2]
Peliharalah dirimu dari neraka Neraka Ada di Masa Kini
yang bahan bakarnya manusia
Dengan landasan dalil ayat di atas, maka
dan batu. (al-Baqarah t2l:23-24) mayoritas ulama ahlus-sunnah berpendapat
Dan semuanya akan kekaldidalamnya. (al-An- bahwa neraka itu sudah ada pada saat sekarang.
biy6'[21]: 98-99)
Firman Allah dH 'bG'maksudnya disiapkan.
*i'& l* "';:ia-at q5 bfl,ar r\ fi5
Banyak hadits sejenis yang membicarakan hal
t K'q4t|,st tXti asi tr? qrt itu.
t$, AbCr Hurairah meriwayatkan, Rasulullah ffi
bersabda,
Don sungguh di antara kami ada orang-orang
yang toat dan odo (pulo) orong-orong yong me- ;i.fdu L;ji:3tilt iG3 .3r1t5**t Gd
nyimpang dari kebenaron. Siapa yang taat, moko il ,*n 'i U *, ,'ilt .,,sv'i i.fi,::t5
mereka itu benar-benor telah memilih jalon yang
lurus. Adapun orang-orong yang menyimpang GL,4 Jwi !s:6 ttt ir;, rr"6r LGib
dori kebenaron, moko mereka menjodi kayu opi
nera ka J ah anom. (al-Jinn 17 2lz 1 4-1 5l iuS .ts:V b',ai U *'el',6: Si
Batu yang disebutkan dalam ayat tersebut *b;tl,i U G.c *4qA,-^i-4'' Ut"iF,'l.ij',GAyt :,Vr' (t
masih samar. Tak ada kejelasan. Karenanya kita
membiarkannya tetap samar karena tidak ada Surgo dan neroka berdebat. Neraka berkata,
hadits yang sahih tentang kepastiannya. Yang 'Aku hanya diisiorang-orangyang sombong dan
jelas, itu adalah batu yang Allah jadikan bahan zhalim." Kata surga, Apalogi oku yang tidok di-
bakar neraka Jahanam. masuki kecuoli oleh monusia-manusio lemoh."
Moko Alloh berfirmon kepada surgo, "Komu itt)
Firman Allah *i, raso soyang-Ku, sehingga dengonmulah Aku
menyayangi siopa saja homba-Ku yang Aku pilih
J6.,"\")J &i.r,i
untuk dirahmati." Kepada nerako Allah berfirman,
yang disedia*an Aagi orang-orang kafir "Kamu itu adzab-Ku, sehingga dengonmulah Aku
siksa siapapun hamba yong Aku pilih. Masing-
Maksudnya, neraka itu disiap[an untuk masing kolion akon penLth.hu
orang-orang kafir. Subjek kata"bU\" (disedia- AbCr Hurairah meriwayatkan, Rasulullah ffi
bersabda,
kan) merujuk kepada neraka.
W.St LrV:utfi,G; JL3$r 6*1
Menurut lbnu Mas'0d, subjek itu merujuk
ke kata ij'++, (U"Uutuan). Maksudnya, batu ini FG"S*i5,|?lttU+_5Fi+:uj,nkii.0.,*'Jt.lr3^.:a.sWr 3_
disiapkan untuk orang-orang kafir agar menjadi
bahan bakarnya di neraka Jahanam. 4Vi-lslt Uo .o611 . 1-o','
Pendapat yang paling kuat adalah pendapat Neraka mengadu kepada Tuhannya, "Wahoi Tu-
pertama. Yaitu, yang dipersiapkan untuk orang- han, sebagianku memakan sebagion yang lain."
orang kafir adalah neraka. Meskipun demikian,
tidak ada kontradiksi di antara dua pendapat Mako diizinkonnya ia memiliki duo embusan,
tadi. Semua saling melengkapi satu sama lain.
satu embuson di musim dingin, satu logidimusim
26 Bukh6ri,4850;danMuslim,2846
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 23-24
Al- Bnq,RAH [2] (@ffi
pano* Embuson itu adaloh yang poling ponas perinciyang diturunkan dari sisi (Alloh) Yong Ma-
yong kalion temui. Dan embuson poling dingin
hobijaksona lagi Mahatahu. (HOd [11]: l)
yong koliantemui.2l
Al-Qur'an itu kata-katanya jelas,
AbO Hurairah berkata, begitu pula maknanya. Semua
redaksi dan maknanya fasih, tak
Kami pernah duduk bersama Rasulullah &8, ada cacatnya sedikit pun.
tiba-tiba kami mendengar suara gemuruh. Ra-
suluIlah bertanya, "Kalian tahu apakah itu?" Ka- Allah d6 telah mengabarkan berita gaib
mi menjawab,'Allah dan Rasul-Nya lebih tahu." masa lalu yang benar-benar terjadi seperti
Beliau bersabda, yang diberitakan al-Qur'an, Kaldmuldlh ini juga
,r1:; '& $ .#. q-,yi W t:-; menyuruh yang baik dan melarang yang jelek.
Karenanya Allah berfi rman,
\5y5 d,,ri:!r o:iu
9t;!,) it+i.lt;i6V U;4 {ii
Itu adalah botu yang dilemporkon ke neraka Ja-
honam semenjak tujuh puluh tahun silam, don ;'"j,At L',',,":St ,',1)'o
seko ro n g ba ru so m pai ke d o so r nya.28
Telah sem pu rna Iah kali m at Tuh on m u (al-Qu / o n),
Namun pendapat ini ditentang kelompok
Mu'tazilah. Dengan kebodohannya mereka sebagai kalimat yang benar dan odil. Tidok ada
mengatakan,"Neraka itu sekarang belum adai' yong dopat mengubah-uboh kalimot-kolimat-
Nyo don Dia-lah Yang Moha Mendengor logi Mo-
Pendapat batil ini didukung pula oleh ha Mengetohui. (al-An'6m [6]: 115)
Mundzir bin Said al-Ball0ti, seorang qadhi dari Maksudnya, kata-kata Allah S6 telah sem-
Andalusia! purna, benar dalam beritanya, adil dalam kepu-
tusannya. lsi al-Qur'an seluruhnya benar, adil,
Kemukjizatan al-Qur'an dan memberi hidayah. Tak ada dusta atau di-
buat-buat. lni berbeda dengan tradisi Arab dan
lni adalah salah satu dari sekian banyak ayat yang lainnya. Banyak syair yang ingin terlihat
indah maka dibuat sedemikian rupa dengan
tantangan dalam al-Qur'an. Allah &i meminta memasukkan unsur kebohongan. Tak berlebih-
an jika ada pepatah "Sebaik-baik syair adalah
orang-orang kafir mendatangkan sebuah surah yang paling bisa berdusta!"
saja, namun mereka tidak mampu melaku- Seringkali ada puisi yang dibuat panjang
kannya. Karenanya, kemukjizatan al-Qur'an hanya untuk melukiskan kecantikan wanita,
kuda, juga khamar. Terkadang juga memu-
adalah sesuatu yang pasti karena benar-benar
koldmulldh. Selain itu, juga menegaskan bahwa ji seseorang, seekor kuda perang, atau unta,
Muhammad itu utusan Allah. peperangan, dan perkara lahiriyah lainnya
Siapa yang merenungi al-Qur'an, akan me- yang tidak banyak faedah, juga tidak mencer-
minkan kualitas sang penyair.
nemukan berbagai segi kemukjizatan. Mukjizat
Tidaklah ditemukan dalam syair kecuali satu
itu baik secara zahir, tersembunyi, juga dari segi atau dua bait saja yang layak dianggap berkua-
litas, selebihnya tak bermakna. Sementara al-
makna dan redaksi. Allah d# berfirman, Qur'an kaya dengan kefasihan. Nilai puncak
sastranya bisa diketahui secara global maupun
li n ry) ? ';ut i**i +q , )l
p5.3
,/ t,
Alif ldm rd, (inilah) suotu kitabyang oyot-oyatnyo
disusun dengan rapi serto dijeloskan secoro ter-
27 BukhSri, 573,3260; Muslim, 615 617
28 Muslim,2844
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 23-24
L
ix@ Al- BnqrRAH l2l
terperinci bagi orang yang faham bahasa Arab Al-Qur'an tidak membosankan bagi
dan keahliannya dalam berekspresi. para ulama. Juga tidak diciptakan
untuk banyak dibantah. Jika Anda
Al-Qur'an tidak membosankan bagi pa- menyelami berita-beritanya, maka
akan bertemu dengan keindahan
ra ulama. Juga tidak diciptakan untuk banyak bahasanya, baik secara global mau-
dibantah. Jika Anda menyelami berita-berita- pun terperinci. Yang diulang-ulang
nya, maka akan bertemu dengan keindahan ba- atau tidak diulang. Setiap kali di-
hasanya, baik secara global maupun terperinci, ulang-ulang, maka akan semakin
baik yang diulang-ulang maupun yang tidak di-
ulang. Setiap kali diulang, maka akan semakin terasa keindahan sastranya.
terasa keindahan sastranya.
* Ui'oi ,r;tt eU &:i'i ,:!i g
Al-Qur'an itu Berpengaruh di Segala Tema ;r$ 6'q:&n'"u.er;
Jika al-Qur'an berbicara tentang janji dan Apakah kamu meraso omon terhadop Allah yong
ancaman, itu bisa menggetarkan gunung seku-
kuh apapun. Apalagi bagi hati yang jernih! di langit bahwa Dia akon menjungkirbalikkon
Jika al-Qur'an berbicara tentang kabar gem- bumi bersomo kamu, sehinggo dengan tibo-tiba
bira, bagaimanakah mungkin hati dan telinga
tidak akan terbuka sehingga rindu menggelora bumiitu berguncong? Atau opakah kamu meroso
ke surga yang penuh kedamaian?
aman terhodop Allah yong di longit bahwo Dia
Allah dg berfirman dalam memotivasi,
akan mengirimkan badai yong berbatu? Maka
gLrf ,F r9 U { i#i s J3^}:w'rE.sto
kelak kamu akan mengetahui bagoimano (aki-
Tak seorang pun mengetohui berbagoi nikmat bot m e nd u sta ka n) peri n g ata n-Ku. (al-Mulk [67]:
yang menanti, yang indah dipondong sebagai
bolasan bogi mereko, atos apa yang mereka ker- 16-171
jakon. (as-Sajdah t32l: 1 7)
# :* tUi ii "pt qv'&,
bi \1i
Dalam ayat motivasi lainnya Dia berfirman, €q'01 ii'{ ,JSi ,Eb'#i+tns';'Ii Vn
vr, y
t 3A;oi? &'iit {ia*t5vi i)t A qG W
W vWj"?tfis *t A Ea,*, W y,t:\L iK D4n'i,'$**,*X
';,t4t*W X5 e\t Mako apakah kamu merasa aman (darihukum-
iiS",#$r
an Tuhan) yang menjungkirbalikkan sebagian
Masuklah kamu ke dalam surgq kamu dan istri-is- doratan bersamo kamu otau Dio meniupkan
tri kamu digembirakon. Diedarkan kepoda mere- (angin keros yang membowa) batu-batu kecil?
ka piring-piring doriemas, dan piala-pialo, dan di
dalam surga itu terdopat segala apa yong diingini Dan kamu tidok okan mendopat seorang pelin-
oleh hatidon sedap (dipandang) mato dan komu dung pun bagikamu, otou opakah kamu meroso
ke ko I d i d a Io m nya. (az-Zukh ruf [43] : 7 0-7 1l aman daridikembalikon-Nya komu ke laut sekali
lagi, lalu Dio meniupkon otos kamu angin to-
Juga firman tentang ancaman, pon dan ditenggelamkon-Nyo komu disebabkon
kekafiranmu? Don kamu tidak okan mendapat
syi 61t ,&, :"+'ui ,t;ut a, u &'rt
seorong penolong pun dalam hol ini terhadap
(si ksa a n) Ka m i. (al-lsrit' [ 1 7]: 68-59)
I Tafsir Surah al-Baqarah [2JAyat 23-24
AL-BAQ,RAH [21 @&
Tentang peringatan, Allah $g berfirman, .: jlilu e;U ;;;;U fiilt a_ iry (ilgr
@u\Le\it);':$-+arL#r(atWr:t1{;w''tziP";;G*iY4:;ii",tg.'t;l;it1lrite(l,ys"itt?i 64k:14)t3 i'#rr't$"irrj$#,'{&g !iYky; i$*Atrrrt.*iW.+li
Maka masing-masing (mereka itu) Kami siksa g:;jg gfi5 ry?t y, t*\ i,ts , ttib
disebabkan dosanya, mako diontara mereka ada 'q*tilt i,,l4,ri"k iii tsit :At
yang Kamitimpakon kepodonya hujon batu ke-
rikildan di antara mereka ado yang ditimpa suo- (Yaitu) orang-orong yang mengikuti Rosul, Nabi
ra keras yong mengguntur, dan di ontora mereko yang ummiyong (nomonya) mereka dopati tertu-
ada yong Kami benamkon ke dalam bumi, dan lis di dalam Taurat dan lnjil yang ado di sisi me-
di antora mereko odo yang Komitenggelamkan, reko, yong menyuruh mereko mengerjakan yong
don Alloh sekali-kali tidok hendak mengoniaya mo'ruf dan melorong mereka dori mengerjakan
mereko, okon tetapi merekaloh yong mengo- yong munkar don menghololkan bogimereka se-
nioyo diri mereka sendiri. (al-'AnkabOt [29]: 40) gola yong baik don mengharamkan bagi mereka
segolo yang buruk don membuong dori mereka
Tentang nasihat, Allah lH berfirman: beban-beban dan belenggu-belenggu yang odo
pado mereko. Maka orong-orang yang berimon
Vs s irq ? ,;b t\1Y 'ot *ip kepodanya, memuliokonnyo, menolongnya, don
'qt1i.grrV &b g;-t u ,q!ag. mengikuti cahaya yong terang yong diturunkan
Moka bagaimono pendopatmu jika Kamiberikon kepadonya (ol-Qu/on), mereka itulah orong-
kepado mereko kenikmoton hidup bertohun-to- orong yong beruntung. (al-A'r6f 171:1571
hun? Kemudion datang kepada mereko ozab
yang teloh dioncomkon kepoda mereka, niscoyo Jika al-Qur'an berbicara tentang akhirat,
tidak berguna bogi mereko opa yong mereko se- maka menjelaskan segala kedahsyatan di Hari
lal u menikmatinyo. (asy-Syu'ar5 [26]: 2O5-2O7l- Kiamat. Juga menggambarkan surga dengan
segala kenikmatan yang dipersiapkan bagi pa-
Jika al-Qur'an berbicara tentang hukum, ra penghuninya, serta menggambarkan neraka
perintah, dan larangan, maka kitab ini meme- dengan segala penderitaan bagi para musuh-
rintah terhadap segala yang ma'ruf, baik, ber-
manfaat, dan disenangi. Al-Qu/an juga mela- nya.
rang segala kejelekan, kenistaan, dan kehinaan, Selain memberi kabar gembira, ayat-ayat-
sebagaimana perkataan "Abdull6h bin Mas'0d nya juga memberi peringatan, mengajak ke-
berikut ini: pada kebaikan dan menjauhi segala kejelekan,
zuhud di dunia, berorientasi akhirat, istiqamah
Jika engkau mendengar firman Allah iH dalam kebenaran, bimbingan menuju jalan
dalam al-Qur'an, Wahai orang-orong yong ber- yang lurus, serta menyingkirkan kotoran setan
imon..., maka pasanglah pendengaranmu darihati.
karena ada kebaikan yang diperintahnya atau
AI-Qu/an adalah Mukjizat Rasulyang Terbesar
kejelekan yang dilarang-Nya.
Segala lafaz, makna, dan tema al-Qur'an
Karena hal tersebut, Allah dE berfirman ten- adalah mukjizat. Karena itu pula al-Qur'an ada-
tang tugas Rasul, lah mukjizat terbesar Rasulullah &E.
*;4 ts;it 'gtllt '"u;t j;:"')t sry"- e;it Abr3 Hurairah meriwayatkan bahwa Rasu-
lullah 49 bersabda,
ITafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 23-24
$8@ AL-BAQ\RAH t2l
u^$ l*Kata itu bentuknya nakirah (tak ten-
"Jika engkau mendengar tu). Dalam pandangan para ulama bahasa, na-
firman Allah ,, dalam kirah dalam kalimat syarat mencakup semua
al-Qur'an, Wahai orang-
hal yang termasuk di dalamnya. lni sama se-
orang yang beriman..., maka
pasanglah pendengaranmu perti nokiroh dalam kalimat negatif. Dalam ayat
karena ada kebaikan yang
diperintahnya atau kejelekan ...*'a-€'otj, yang digunakan adalah no-
yang dilarang-NyaJ' kirah dalam konteks kalimat syarat. Sebab, ia
('Abdul16h bin Mas'0d) disebutkan sebagai jawab syarat.
\9u. Tak begitu penting membicarakan perbe-
daan pendapat tentang batasan kemukjizatan
;E:ir A P) S it e ;y ,ri;\t 31 v al-Qur'an. Yang jelas, pendapat yang paling
kuat adalah bahwa setiap surah dalam al-Qur'an
&u adalah mukjizat. Baik itu surah yang panjang se-
perti al-Baqarah, maupun surah pendek seperti
"41'$t ;;3i tz; al-Ashr dan al-Kautsar. Karenanya, lmam Syaf i
* tia,*,(j'\f;a{i\;::'tirfiG'ryi,fr' berkata tentang surah al-Ashr, "Kalaulah orang-
yqt &. orang merenungi surah al-Ashr, maka itu sudah
*)6 cukup luas bagi merekal'
Tidoklah ada seorang nabi pun kecuoli telah Ayat 25
diberi ayat-oyat yang diimani oleh manusia yang '";b:rq{'".aVi .t,&r!r"b)rWtkqi \*Wi l.ibt Afi i
semisolnyo. Adapun yang dianugerahkon kepa-
daku odolah wohyu yong Alloh berikan kepodo- Wt* y,t$i",,y aw;j glirwt S.,u;)
ku. Mako aku berharap di Hari Kiamot menjodi
n obi ya n g pali n g banyok pen g i kutnyo.'ze @ c;4e W tt"ifuJ i{:;t W {i,
Maksudnya, Allah S*j telah mengistime- Dan sompoikonlah berito gembira kepada mereka
wakan Muhammad daripada nabi lain dengan yang beriman don berbuot baik bohwo bogi
al-Qur'an yang penuh mukjizat ini. Manusia tak mereka disediakan surgo-surga yong mengalir
mampu dan tak akan mampu menandinginya. sungai-sungai di dolomnyo. Setiap mereko diberi
Hal semacam ini tidak terjadi pada kitab sebe-
lumnya sepertiTaurat yang tidak memiliki muk- rezeki buoh-buohan dalom surga-surga itu, mereka
jizat. mengatakan, "Inilah yong pernoh diberikon kepodo
komi dohulul' Mereko diberi buah-buahon yong
*Sebagaimana diketahui, Rasulullah juga serupo dan untuk mereko di dolomnya odo istri-isui
dibekali dengan mukjizat fisilq tetapi jumlahnya yang sucidon mereka kekal didalamnyo.
terbatas. Adapun al-Qur'an adalah mukjizat ter-
besar. Allah S# telah menantang orang-orang (al-Baqarah t2l:25)
kafir untuk mendatangkan satu surah yang Ialam ayat sebelumnya,Allah $# menyebut-
semisalnya, baik surah yang panjang maupun
Ltrkan segala yang dipersiapkan bagiorang-
yang pendek.
orang kafir, baik itu silsa maupun penderitaan
lainnya. Dalam ayat iniAllah menyebutkan sega-
la halyang dipersiapkan bagipara hamba-Nya
yang beruntung dari kaum Mukmin berupa ke-
29 Bukh8ri,4981; Muslim, 152
Tafsir Surah al-Baqarah l2l AVat23-24
AL- BAQC\RAH l2l @&
nikmatan surga. Kerena itulah, penyebutan sik- dan menyantapnya, lalu dihidangkan lagi
sa disandingkan dengan penyebutan surga. buah-buahan lainnya untuk kedua kalinya,
maka mereka berkata, "lnilah yang pernah
Al-Qur'an menyebutkan iman, kemudi- diberikan kepada kami sebelumnyal' lni
an menyebutkan kafir, atau sebaliknya. Juga adalah pendapat Muj6hid dan ar-Rabi' bin
menyebutkan kondisi kaum Mukmin yang ba- Anas.
hagia, lalu menyebutkan kondisi orang-orang
kafir yang celaka, atau sebaliknya. lnilah yang Tampaknya pendapat kedua ini lebih kuat,
berdasarkan firman Allah.d6 sesudah ayat itu,
dalam bahasa Arab disebut ot\oqAbd bn-
\?)g y,,jii
tonim) dalam gaya bahasa al-Qur'an.
mereko diberi buah-buohon yong serupo
Dalam ayat ini, Allah dg menjanjikan orang-
orang yang beriman sejati karena berbagai amal Buah-buahan 5urga, Serupa tapi Beda Rasa
shalihnya dengan surga yang mengalir berbagai
Firman Allah d#,
"
G.va y,t$i
sungai di bawahnya, di sela-sela pepohonan, ka-
mar-kamar, dan istana-istananya.
Rezeki
Firman Allah $6,
t ;: t5it13 $j6,6:; y bWU;:uk mereko diberi buoh-buahan yang serupo
'*u Para ulama tafsir berbeda pendapat me-
ngenai makna buah-buahan yang serupa da-
setiap mereko diberi rezeki buah-buahan dalom
lam surga..
surgq-surga itu, mereka mengatokon, "lniloh
1. Sebagian ulama berpendapat bahwa mak-
yang pernah diberikan kepada kamidahulu"
sudnya adalah serupa dengan buah-buah-
Ketika buah-buahan disodorkan kepada pa- an di dunia dalam hal nama, tetapi berbeda
ra penduduk surga, mereka pun berkata, "lnilah
rezeki yang pernah diberikan kepada kami se- dalam bentuk, warna, dan rasa.
belumnyal'Dalam memaknai ayat ini, setidak-
nya ada dua pendapat ulama. 2. Menurut lbnu 'Abbds, segala apa yang di
1. Sebagian ulama mengatakan bahwa yang surga itu tidak ada yang menyerupai de-
ngan segala yang di dunia kecuali dalam
dimakud ayat itu adalah segala apa yang
diberikan kepada mereka sebelumnya nama saja.
di dunia. Menurut lbnu 'Abbds dan lbnu
Mas'0d, makudnya adalah tatkala diberi 3. Sedangkan menurut lkrimah, buah-buahan
buah-buahan surga, mereka pun menatap-
nya lalu berkata, "lnilah yang pernah diberi- surga itu serupa dengan buah-buahan di
kan kepada kamitatkala di dunial'
dunia, hanya saja buah-buahan surga jauh
Hal senada dikemukakan oleh Qat6dah,
Abdurrahmdn bin Zaid bin Aslam, lalu di- lebih lezat.
kuatkan oleh lbnu Jarir ath-Thabdri. 4. Menurut Abdurrahmdn bin Zaid bin Aslam,
2. Ulama lainnya mengatakan bahwa mak- mereka mengenal buah-buahan surga se-
bagaimana mengenal buah-buahan di
sud ayat itu adalah apa yang diberikan dunia; apel dengan apel, delima dengan
kepada mereka sebelumnya di surga. Tat- delima. Maka mereka berkata, "lnilah yang
kala mereka diberikan buah-buahan surga pernah diberikan kepada kami di dunial
Mereka diberi buah-buahan yang mirip
dengan apa yang mereka kenal, tetapi
rasanya berbeda.
,,*t25LTafsir Surah al-Baqarah
8@ Al-Beq,RAH [2]
Para lstri yang Suci dan Abadi * tkfrit stii 6v ,i:\# glK 5;$t rlti"
Firman Allah {H, itr,'",yu5.tff , ry*jtE y,ib,
'uj4n W lii"i# 1i)i W $i ,'eo;#bi;yi*'t9W"bi:)y,*'^jt,Aeuj,(4@ia;;qbaat+t
dan untuk mereka didalomnyo oda istri-istriyang @ i;;rir i 4ri,*)$t n
suci dan mereka kekol di dalomnya
[26] Sesungguhnya Alloh tioda segon membuat
Menurut lbnu 'Abb6s, maksudnya adalah perumpomaan berupo nyamuk atau yong lebih
istri-istri suci yang terbebas dari kotoran dan
penyakit. Sementara Mujihid mengatakan bah- rendah doripodo itu. Adapun orong-orong yang
wa mereka bersih dari haid, nifas, buang air be- berimon, mako mereka yakin bahwo perum-
sar, buang air kecil, meludah, keluar mani, dan
pomaon itu benar dari Tuhan mereko, tetapi
melahirkan.
mereko yong kafir mengatokan, "Apa maksud
Menurut Qatidah, mereka disucikan dari Allah dengan perumpomoan ini?" Dengan per-
kotoran dan dosa. Hal serupa diriwayatkan umpomaon itu banyak orang yong disesatkan
oleh Athal al-Hasan, adh-Dhahh6k, Abr] Salih,
Athiyyah, as-Saddi, dan Abdurrahm6n bin Zaid. Allah, dan dengan perumpamaon itu (pulo)
Semua pendapat itu masih berdekatan satu banyok orang yong diberi-Nyo petunjuk. Dan
sama lain, tidak ada yang kontradiktif. Bahkan tidok odo yang disesatkan Alloh kecuali orong-
boleh dimaksudkan maknanya satu, yaitu para orang yang fosik, [27] (yoitu) orong-orang yang
wanita surga terbebas dari haid, nifas, melahir- melonggor perjanjian Allah sesudah perjanji-
kan, buang air kecil, buang air besar, meludah, an itu teguh, dan memutuskan apa yong dipe-
berbuat sia-sia, menghardik, dosa, penyakit, rintahkan Allah (kepada mereka) untuk men-
penuaan, dan sebagainya. ghubungkonnya dan membuat kerusakan di
muko bumi. Mereko itulah orang-orang yong
Firman Allah iH,
rugr. (al-Baqarah [2]: 26-27)
tt;t34r* W
Qetidaknya ada dua pendapat tentang sebab
mereka kekal di dolamnyo \)turunnya dua ayat ini.
lnilah kesempurnaan kebahagiaan. Mereka 1. Tatkala Allah S6 menyebutkan lalat dan
laba-laba dalam al-Qur'an, kaum musy-
menikmati keindahan surga, baik itu kebun- rik menolak hal itu dengan mengatakan,
'Apa maksud lalat dan laba-laba itu dise-
kebun, istana, sungai, maupun para istri yang
suci. Mereka berada dalam zona aman dari butkan Allah dalam al-Qur'an?" Maka Allah
ancaman kematian sehingga tidak akan pernah menurunkan ayat,
keluar dari surga, ataupun berhenti menikmati
"'^4!, V f,5 oli'oi 4-6
segala keindahan. Allah lH punya otoritas
Y 'rIJl ,)l
mengumpulkan kita semua ke dalam golongan pt'ii ig.itat*I tlli,\6F t-o
mereka. Sesungguhnya Dia Maha Pemurah lagi
Maha Pengasih.
Ayat26-27 syi t;u'o*14 gi( Git6i"F,j b
w'** ;ra$ Je a/."3- ::1 i'Jrt'lt1 rF y, U#j r# y,'"J4,f,5 t$'frr
& a's+t li lr""W Vt Sit cli,Wy ,;i;rtat iL ,,,;H ri.
Tafsir Surah al-Baqarah I2l Ayat25
AL- BAQ'RAH [21 (@ffi
lni adalah pendapat Qatddah. Namun Mako saat mereka melupokan peringotan yang
teloh diberikon kepada mereko, Komipun mem-
pendapat ini lemah karena menunjukkan bukokan semuo pintu kesenangan untuk mereka;
bahwa kedua ayat tersebut masuk dalam sehingga apabilo mereka bergembiro dengan
opq yang teloh diberikan kepado mereka, Kami
surah Makkiyyah sebagai bantahan terha- sikso mereko dengon tibo-tiba, moka ketika itu
dap kaum musyrik. Padahal mayoritas mu- m e r eka t e r d i a m b e rp utu s asa. (a !-An'6 m 161: 441
fassir berpendapat bahwa keduanya adalah
Firman Allah lH,
surah Madaniyyah.
w'*ya 6 5, aF::i ;rtx-t'ltt i:y
2, Ulama lain mengatakan bahwa Allah d6
\#F
menurunkan dua ayat ini sebagai bantah-
an terhadap kaum munafik. Tatkala Allah Sungguh Allah tioda segan membuat
membuat perumpamaan kepada orang- perumpamaan berupo nyomuk otau yang
orang munafik dengan dua ayat terdahulu,
maka kaum munafik menolak dengan me- lebih rendoh daripada itu.
ngatakan,'Allah itu lebih tinggi dan agung
daripada sekadar membuat perumpamaan- :;4 iMakna dalam ayat tersebut adalah
perumpamaaan seperti itul'Maka Allah pun
tidak akan berhenti membuat perumpamaan
menurunkan ayat ini sebagai bantahannya.
dengan seekor nyamuk. Ada yang mengatakan
lni adalah pendapat lbnu 'Abb6s dan lbnu
Mas'0d. Juga pendapat Qatddah dalam satu bahwa maknanya adalah tidak takut membuat
riwayat, "sungguh Allah ketika menyebut-
kan lalat dan laba-laba dalam al-Qur'an, para perumpamaan apapun, baik sesuatu itu kecil
pelaku kesesatan berkata,Apa yang diingin-
kan Allah dari perumpamaan ini?' Maka ataupun besar.
Allah segera menurunkan dua ayat inil'
Dua penafsiran di atas masih berdekatan
Dari kedua pendapat tersebut, pendapat satu sama lain. Allah dH tidat takut membuat
yang kuat adalah pendapat kedua. Sungguh
Allah d* menurunkan dua ayat ini sebagai ban- perumpamaan dengan apapun, dan tidak akan
tahan kepada kaum munafik yang menolak berhenti melakukan hal itu. Tak ada yang bisa
perumpamaan-perumpamaan itu dalam al- menghalangi-Nya untuk berbuat demikian,
Qur'an. Juga karena selaras dengan konteks karena Dia Maha Mengendalikan segala sesua-
ayat-ayat sebelumnya yang membuat dua per-
umpamaan bagi orang-orang munafi k. tu.
Menurut ar-Rabi' bin Anas, inilah perumpa- Kata S dalam Y J:; ,"J*,adalah untuk me-
maan yang Allah buat untuk dunia. Nyamuk itu
jika lapar, ia hidup. Jika kegemukan, ia akan mati. negaskan yang kecil. Jadi, maksudnya Allah ti-
dak akan pernah berhenti membuat perumpa-
Demikian pula dengan kaum-kaum yang maan apapun, meski dengan sesuatu yang kecil
Allah buat perumpamaannya dalam al-Qur'an. sekalipun seperti nyamuk. Kata'ii:" itu menjadi
Jika mereka telah kenyang dengan segala yang
objek bagi katakerja +1+t.
ada di dunia, Allah segera menyiksa mereka. La-
lu ia membacakan firman Allah, Tinjauan Tata Bahasa
S *t;1 ".elL \3.fi y, ryF) v \:,-u \A) Saat membedah kata tl dalam ayat itu, ter-
tir; "ak $t,rti yil k,91 rir,:r ,?
dapat beberapa pendapat ulama:
JF# E,.,o11o1 ot
1. Kata t-X adalah dalam posisi noshob karena
menjadi sifat bagi kata j3. Maksudnya ada-
lah fu i'i; +r*,-(membuat perumpamaan
yang remeh).
2. Kata S adalah nokirah (kata tak tentu)
yang dibatasi dengan sifat dalam keadaan
ITafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 26-27
tx@ AL-BA%RAH [2]
nashab. Oleh karena itu, maknanya nya, kata tersebut haruslah di-mojrur-kan
'AlA l*1r UG:if'r.',)ri (membuat per-
karena menjadi mudhdf /arh (kata kedua
umpamaan seremeh nyamuk).
,t*-frasa). Sehingga ungkapan asalnya adalah
3. lbnu )arir ath-Thabdri lebih memilih t6g w'*ye. ',fr. C J,x (membuat
bahwa t-f di sini adalah isim maushll (kata perumpamaan-antara nfamuk atau yang
sambung) dalam keadaan nashab karena lebih kecil darinya). Kata"',*" dibuang, lalu
,+3.t pun meryadi'*afi.
menjadi objek [edua. Jadi, maknanya ada-
Yang memilih i'rab seperti ini adalah al-Kas-
An'^2fi. # t:lt fu ara- (membuat per- sa'idan al-Farra.
umpamaan yaitu seekor nyamuk).
Para ulama juga berbeda pendapat menge- Pendapat yang paling kuat adalah yang ke-
nai ked uduk an'+4 sebagaimana mereka ber- dua.
beda pendapat mengenai kedudukan tX. frab'()'itu adalah nokirah (kata tak tentu)
yang dibatasi dengan sifat dengan arti "\*,
1. t.b* ini adalah badal (pengganti) dari
" (sesuatu). Juga kata "'o4f," adalah badot dari
kata J,g, sehingga makndnya adalah
n a ki rah yan g d is ifati, y aitu " 9". Ma ka, ma kna nya
fuz+* t.rzi (membuat perumpamaan
adalah "Sungguh Allah tidak malu membuat
yaitu seekor nyamuk). sebuah perumpamaan sesuatu, yaitu seekor
nyamuk'i
z. ',bfiiniadalah badal (pengganti)y angmon-
shhb dari tX. Dengan demikian, maknanya
+*adalah '+F. W >'*
(membuat per- Dengan kata lain, walaupun perumpamaan
umpamaan seremeh nyamuk). itu menggunakan sesuatu yang kecil, seperti
3. lbnu Jarir ath-Thabdri lebih memilih 'A;;tini nyamuk misalnya, Allah tk tetap akan membuat
perumpamaan tentangnya.
sebagai shiloh maushOl (yang dihubungkan
kata sambung) dari t-X dan meng ambil i'rab Apa Maksud'WF @"!
"tl"yangadalah objek kedua bagi kata kerja Dalam menjawab pertanyaan tersebut, pa-
',ibi". Ada pu n'^+ j4 dr-n asn ab-kan ka rena ra ulama terbagi ke dalam dua golongan:
mengikuti susunan sebelumnya. 1. Yang di atas nyamuk itu adalah sesuatu
yang kecil dan hina, sehingga makna
Terkadang shilah maushll '$' (apa yang) Wy uJ (yang di atasnya) adatah +j3 tai
dan"f,i" (siapa yang) itu diberi i'rabkarena bawahnya).
kedua posisinya ini. Gambaran semacam ini
tampak jelas dalam perkataan penyair Has- Jadi, maksud ayat itu adalah Allah membu-
san bin Tsdbit: at perumpamaan dengan nyamuk, bahkan
e* u JrJ66,63 dengan yang lebih kecil dan hina dari
lvL#"4'+,
nyamuk sekalipun.
D an cuhupLah bagi kami seb agal heutamaan di Sebagai ilustrasi. Jika ada seseorang yang
atls orang- orang selain kami
disebut kikir di hadapan Anda, lalu Anda
Yaita rasa cinta Nabi wtuhammad hepadakami j ,t'mengatakan, 'r11.\ ai #
(Ya, bah-
Kata [jl363lah shilah maushlldariea ]ang
dr-mojrur-kan karena mengikuti susunan kan di atas itu). Maksudnya, dia lebih dari
ffsebelumnya. itu dalam keadaan majrhr. sekadar kikir.
4.'"+F ini di-noshab-kan karena dibuangnya
lni adalah pendapat al-Kisa'i dan Abr) Ubaid
kata pertama frasa sebelumnya. Pada dasar-
al-Qasim bin Salam. Ar-Razi menganggap
bahwa ini adalah pendapat mayoritas ula-
ma ahli.
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 26-27
Al- BnQTRAH [21 @
2. Yang dimaksud rel; tiadalah dalam besar- mereka dopat merebutnya kembali dari lolot
itu. Amot lemahlah yong menyemboh don
annya, karena tidak ada Amakhluk yang le- amat lemah (pulalah) yong disembah. (al-
bih kecil dan hina dari nyamuk. Yang selain
nyamuk, ukurannya lebih besar. Hajj t22l:73)
lni adalah pendapat Qatidah bin Da'amah 2. Perumpamaan dengan laba-laba.
yang juga dipilih lbnu Jarir ath-Thab6ri. lni
dikuatkan dengan hadits yang diriwayatkan tX ;q.i $r gj:, 3, t3it eit F
Aisyah bahwa Rasulullah &E bersabda,
opt gii ';tV,tg. bit ,>i$At
qiy\$pusKy lte # bu
JjAx.r $\< | ",>#Ut ir,i)
?'+t V'& 4S ci;.i'> q'^)
Peru mpam aon orong- oro n g yang men gambi I
Tidakloh seorong Muslim tertusuk duri atou
yang di atasnya kecuali dicototkon baginyo pelindung-pelindung seloin Allah odaloh se-
sebuoh deraiat kebaikon dan dihopuskan se-
buoh kesalahon.'o perti lobolobo yang membuot rumah. Don
sungguh rumoh yong poling lemoh ialah ru-
Maksudnya, yang lebih besar ukurannya mah loba-labo kalau mereka mengetahui.
(al;AnkabOt [29]:41)
dari duri itu.
3. Perumpamaan dengan pohon yang baik
Dari kedua pendapat tersebut, pendapat
yang paling kuat adalah pendapat kedua. Allah untuk kalimat yang baik, serta pohon yang
{k tidat< segan-segan membuat perumpamaan jelek untuk kalimat yang jelek pula.
dengan makhlukapapun, bahkan makhluk kecil
dan hina bentuknya semacam nyamuk. Dia juga "+4**xta?35i$
tak segan-segan membuat perumpamaan yang
lebih besar bentuknya, bahkan lebih besar lagi, qt *t 2\:,ilt Q.WP| tA:"'i 6f
seperti lalat dan laba-laba. '"5 Vi{i 'i.F
# ;tf*'#;b'tur +r*-i "W; )\-U,
Enam Perumpamaan dalam Al-Qur'an ';pi ,rt, iu"llr
f)\t4Pb*+t#rtr'#
1. Perumpamaan dengan lalat.
,i*iu r:ii .:ir 'flr is i ,ti ?n YL v
'ttr,'l g|^*u 'y a? bgt 4) Y
I bWW\ $t )")i ttLt: 5:"$t 'ttr''Fj,'flt J-j rllr arir e,Z9lt
i ti{, .;qjr.lr W.Lt:s,u t3t;;t jsi
" Ll;- U'itt l;,;,i,',il.fut
+luiti 4at Jhab o ^4 t3:i*s"
Ti dakkah kom u perhati ko n''bagai mo no Al Ioh
Hai monusio, teloh dibuat perumpomoon, telah membuat perumpomoon kolimat yang
moka dengorkonloh olehmu perumpomoan baik seperti pohon yong baik, akarnyo teguh
itu. Sungguh segola yang komu seru seloin don cobongnyo (menjulang) ke langit, pohon
Alloh sekoli-kali tidok dopot menciptakon itu memberikon luahnya pado setiap musim
seekor pun lalot, waloupun mereka bersatu dengon seizin Tuhannya. Allah membuot pe-
untuk menciptokonnya. Dan iika lolat itu r u m pomo o n-per u mp oma o n itu u ntuk m o n u si o
merompos sesuatu dari mereka, tiodoloh agor mereko selalu ingat. Don perumpamaan
kalimot yong buruk seperti pohon yang buruk,
30 Bukhari,5640;Muslim,2572 yang telah dicobut dengon akor'akarnya dari
permukaon bumi; tidak dopot tetop (tegak)
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 26-27
E@ AL- BAq\RAH [2]
sedikit pun. Allah meneguhkan (iman) orang- ,€.Ai $'rilr;h#rAfiiv61'i,tg,W; ,*1,-f,itt
orong yong beriman dengon ucapon yong
teguh itu dalom kehidupan di dunio dan di
akhirat; don Allah menyesotkon orang-orong Dia membuat perumpomaan bagimu dori
yang zhalim dan berbuat apa yong Dia ke-
h e nd a ki. (l br6him 11 41: 24-271 dirimu sendiri. Apokoh (kamu rela jika) oda
4, Perumpamaan tentang seorang hamba sa- di ontara hambo sahoya yang kamu miliki,
haya yang tidak dapat berbuat apapun, ju- menjadi sekutu bogimu dalom (memiliki)
ga dengan dua lelaki: yang satu menjadi
rezeki yang teloh Komi berikon kepadamu, se-
beban lagi lemah dan satu lagi gesit. hingga komu menjadisetora dengan mereka
* $rizV trji f:*J5tnt qp dolam hol ini, lolu komu tokut kepoda mere-
tk+ #rb 'J4r" ka sebogoimana kamu takut kepada sesoma-
ai$t3;, tu.;3 mu. Demikianloh Komijeloskan ayat-oyot itu
* t:tfr :j, $ 3;Lt.qi:;" :F,Ws bogi kaum yong mengerti.(ar-R0m I30l: 28)
€;i 6ki &4f,5,$t ,tra5 ,'bt 6. Perumpamaan dengan seorang budakyang
q.In$; A:,'F ri rt? *:** dimiliki bersama.
r$.w Ls? y *4 J,, {\t ,,,,b
|U tS'p A*-',y"f,"'t, )i +l- ry*i:,:ir . J:,5 9u*-.t L:i
WrW F'es')AV il;l&" Y elri U,b
Alloh membuat perumpamoan seorang hom- Allah membuot perumpomaon (yaitu) se-
ba sohaya di bowoh kekuosoan orong lain, orong loki-laki (budak) yong dimiliki beberapa
yang tidok berdoya berbuat sesuotu dan se- orang yong berserikot yang dalam perselisih-
orong yong Kami beri rezeki yang bailg lolu dio on dan seorong budak yong menjodi milik
menginfokkon sebogion rezekiitu secaro sem- penuh dari seorong lokilaki (sojo); odokoh
kedua budok itu somo halnya? Segala puji
bunyi-sembunyi dan secoro terang-terongon.
Samakoh mereka itu? Segala pujibagiAlloh, bogi Allah, tetapi kebonyokon mereka tidak
mengetohui. (az-Zumar t39]: 29)
tetopi kebanyokan mereko tidok mengetahui.
Don Allah (jugo) membuot perumpamoon, Semua perumpamaan di atas, tidaklah bisa
dipahami kecuali orang-orang yang berilmu,
dua orong loki.laki, yong seorang bisu, tidak sebagaimana fi rman-Nya,
dapat berbuot sesuatu don dio menjadi be-
ban panggungnya, ke mono saja dio disuruh w*,t
(oleh penonggungnya itu), dio samo sekoliti-
dok dopot mendatangkan sesuotu kebaikan. ny
vtx v5 " q$ iclt ,1,;
Samakoh orang itu dengan orong yong
';:.;i]r;Sr
menyuruh berbuot keadilon, don diberado di
Dan perumpomoon-perumpomaan ini Kami bu-
jalan ya ng /urus7 (an-Nah! [1 6]: t 5-7 61 otkon untuk monusia; dan tiada yang memaha-
minya kecuali orang-orong yang berilmu. (al-
5. Perumpamaan seorang hamba dan tuan- 'Ankabot [29]:43)
nya.
A & y"#)i Uya E +*
€*;: v'e.;\S;, U #Gi &k rt
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 26-27
AL-BAQ\RAH l2l (@e
Pengaruh Perumpamaan al-Qur'an Bagi pt isf;iy eW.$$yu;4L
Kaum Mukmin dan Kaum Kafir
Dan yang Kamijodikon penjaga nerako itu honya
Firman Allah ds, dari malaikat; dan Komi menentukon bilangan
mereko itu honya sebogai cobaan bagi orang-
Yti"y.j u'At Xi Sp:q gtt 5;it u\i orong kafir, ogar orong-orong yang diberi kitab
"ift ;it.Ja t's,':ttr s(i trv menjadiyokin, ogor orong yang beriman bertom-
W bah imonnyo, ogor orong-orang yang diberi kitab
Adapun orang-orong yong beriman, maka mere- don orong-orang Mukmin itu tidak ragu-rogu;
ko yakin bohwa perumpamoan itu benar dari dan ogar orong-orangyang di dalam hotinyo ada
penyakit dan orong-orang kafir (berkoto), "Apo-
Tu ho n m ereko, tetap i m ereko yan g kofi r m en g oto - kah yong dikehendaki Allah dengan (bilangon)
kan: "Apo moksud Allah dengan perumpomoon ini sebagai suatu perumpomoan?" Demikionloh
Allah membiarkon sesot orong-orang yang Dia
ini?" kehendaki don memberi petuniuk kepoda orang-
orang yong Dio kehendaki. Don tidok ado yang
Ayat ini menjelaskan pengaruh perumpama- mengetahui bala tentoro Tuhonmu kecuoli Dia
an al-Qur'an bagi manusia. Orang-orang ber-
iman meyakini dan membenarkannya karena sendiri. Dan Saqar itu tidok loin honyoloh per-
hal itu adalah benar datang dariTuhan. Semen- ingatan bagi monusio. (al-Muddatstsir [74]:
tara orang-orang kafir menentangnya dengan
berkata, "Mengapa Allah membuat perumpa- 31)
maan seperi itu? Apa sih maunya?"
Firman Allah ds,
Menurut Mujdhid, semua perumpamaan
al-Qur'an, baik besar maupun kecil, semuanya iy r,',V vi,Y';K , ts#i rF y, tb
diimani kaum Mukmin. Mereka mengetahui
bahwa itu adalah benar datang dariTuhan. ltu 'fitd\
karena mereka diberi-Nya hidayah pada jalan
Dengan perumpamaon itu banyak orang yong
itu. disesotkon Alloh, dan dengon perumpamoon itu
(pulo) banyok orong yang diberi-Nyo petuniuk.
Pendapat senada datang dari Qatddah, al- Dan tidak ada yong disesatkan Alloh kecuali
Hasan, ar-Rabi' bin Anas, dan Abr) al-'Aliyah.
orang-orong yang fasik
Surah ini senada dengan ayat dalam surah
Mengenaiayat ini, ada beberapa penafsiran
al-Muddatstsir ketika menjelaskan perbe-
daan pandangan orang Mukmin dan orang ulama:
kafir pada perumpamaan-perumpamaan al- 1. Mereka itu adalah kaum munafik. Saat ber-
Qur'an. Orang beriman bertambah iman dan
petunjuk, sedangkan orang kafir justru ber- buat fasik, Allah pun menyesatkan mereka.
Akibatnya, mereka tambah berbuat fasik.
tambah membangkang dan sesat.
2. Mereka adalah orang-orang kafir yang me-
\1i+ vj,"a*t6 iy .Strt a\r-bi tti+ vi
ngetahui perumpamaan al-Qur'an ini tetapi
vi' ei'N.uf ifr,+iyffV mengingkarinya., Menurut lbnu'Abb6s,
Git +ey.*1,ffi;ght 5:.$t lsii at$\ maksud 'jjr\AflLy,",b- U; adalah mereka
Ul"\' ,tJ. Uv+ L,).-;. $t J-J 't;-.J.,;ryf,rS -r'$3t $$ mengetahui hal itu lalu mengingkarinya.
,!)K .fu ro, Xr ''(1 sv i4gr3tt :-?'; Dua pendapat ini berdekatan. Orang-orang
kafir itu adalah orang-orang fasik, begitu juga
& ui n',fr-'i 4#i LC;- U'^t |y- dengan orang-orang munafik. Keduanya ber-
tambah sesat dan ingkar.
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 26'27
iB@ AL-BAQTRAH [21
Kata j:4ir (a ka r kata aari';b:6r)send i ri a rti - fs'op* i.;it,.rqi{r i,j ptGL, #
v A'q Gi6 ,orilt 6*ii.iS $t #,
nya keluar. Maka ada pepatah Arab"'1.1t +3ri
,- il:t$rt-i W :t#-i ;):ry-'oi +'fitr
" artinya "kurma keluar dari kulitnya'i Tikus juga V6i t; .i;qt V* G"itt ,.7vlt
i*;:'o3:;rx-i lJei fb G. tr",i, iJ,Lsr
disebut it;riflt karena keluar dari sarangnya I qt+Uorb Lt1+ ,lfnt 6iL qJ
es;l;i b61s CjI :y t* utt$ltk
untuk merusak. itu ,;v;t' U W tgk
^GkQ,Wti"
*'Aisyah meriwayatkan bahwa Rasulullah e,i*,t't)r 6/L
bersabda,
iie6 +Ct:gt5 )Lt r_& brtg U:*
,pt +Si5;)iltj +ptti
Lima hewan berbahaya boleh dibunuh ketika di
tempat halalatau pun horam;gogak, elang, kala-
jengking, tikus, don anjing liar.,,
;dr lorang fasik) itu mencakup kafir dan Maka apakah orong yong mengetohui bahwaso-
nyo apa yang diturunkon kepadamu dari Tuhon-
munafik, juga Muslim yang berbuat maksiat. Ya,
karena Muslim yang berbuat maksiat itu fasik, mu itu benor sama dengan orang yang buto?
keluar dari aturan Allah 06. Namun, kefasikan Hanyalah orang-orong yang berakal yang dopat
mengambil pelajaron, (yoitu) orang-orang yang
orang kafir itu lebih besar, jelek, dan tercela, memenuhijanji Alloh dan tidak merusak perjanji-
karena berdasar kekafiran, bukan kemaksiatan.
Yang dimaksud kaum fasik di sini adalah an, don orong-orong yong menghubungkon apa-
apa yong Alloh perintohkan agar dihubungkan,
orang-orang kafir dan munafik. Dalilnya, mere- don mereko takut kepado Tuhannya don tokut
pada hisab yang buruk. Don orang-orang yang
ka disifati dengan sifat-sifat yang jelek di ayat
sobor kareno mencori keridhoon Tuhannya, men-
selanjutnya,
dirikan shalot, dan menafkahkan sebagian rezeki
- Firman Allah ffi, yang Komi berikon kepada mereko, secaro sem-
3#i y,q & b $t $"'q:zli|.5;it bunyi atau terang-terangan dan menolak ke-
a-:,tj:jh&sit * jahoton dengan kebaikan; orang-orong itulah
, *)\ 't*F" 'oi ttt 7i u yong mendopat tempat kesudahan (yang baik),
(yoitu) Surgo 'Adn yong mereka masuk ke dalam-
i Uri
(Yaitu) orong-orang yong melonggor perjonjian nya bersoma-sama dengon orong-orong yang
Al la h sesudah perja nj i o n itu teg uh, d o n m em ut us- sholih dari bopok-bapoknya, istri-istrinya, dan
kan apo yong diperintahkan Alloh (kepado mere- anok cucunyo, sedong malaikot-moloikat mosuk
ka) untuk menghubungkannya don membuat ke tempot-tempat mereko dari semua pintu;
kerusokan di muka bumi. Mereka ituloh orong- (sambil mengucapkan), "Solomun 'aloikum bimo
shabartum." Maka alangkoh baiknya tempat ke-
orangyang rugi. sudahan itu. (ar-Ra'd [13]: 19-24)
Sifat-sifat itu adalah sifat orang kafir. Penje- Setelah menjelaskan sifat-sifat orang ber-
lasan tentang hal initermaktub dalam Surah ar-
Ra'd yang menjelaskan sifat-sifat orang Muk- iman dan orang kafir, Allah i}E berfirman,
min dan kafir. ,i':u';i-t yq * b \tt:W:t#" Giti
f, ,f)fir q (ti':",.-!"5 ;j"1 3i + 'ltt v
F i*t uj a UL iii 6 ,*. t^s i,)t:"nt Li" &i
'{ A4;
31 Bukh6ri, 1829; dan Muslim, 1198
Tafsir Surah al-Baqarah [2] Avat26-27
I
AL-BAQARAH t2I @ffi
Orang-orang yang merusok ianii Allah seteloh ka untuk menegakkan tauhid dan dalil-dalil
diikrarkan dengan teguh dan memutuskon opo- atas keesaan-Nya. Janji lainnya adalah jan-
opo yang Allah perintahkan agar dihubungkan
ji ketaatan pada segala aturan agama dan
don mengodakon kerusokon di bumi, orang-
komitmen yang kuat di di dalamnYa.
orang ituloh yang mendapat kutukan dan bogi
mereko tempot kediaman yong buruk (Jahanom). Menurut az-Zamakhsyari, jika Anda berta-
(ar-Ra'd [13]: 25) nya,'Apakah yang dimaksud janji kepada
Yang menarik, tiga sifat orang kafir dalam Allah?" Maka aku jawab, "Hujjah dalam akal
surah ar-Ra'd itu sama dengan tiga sifat yang
disebutkan Allah ik dalam surah al-Baqarah. mereka untuk bertauhid, sebagai sebuah
Apa yang Dimaksud Melanggar Janji? perintah yang diwasiatkan kepada mereka,
Firman Allah d*, juga ditetapkan atas mereka, sebagaimana
yq & b $t :,,at i4b13.';ir dalam firman Allah tk,
(Yaitu) orong-orang yong melonggor perianiion t v"&t, tAl #:1 g; g'l:ii
Alloh setelah perianjian itu teguh
*Kil.yqt&t*f i"('V,U
Para ulama berbeda pendapat dalam me-
nafsirkan ayat itu: |;$v tt,.
1. Yang dimaksud adalah segala aturan Allah Dan Allah mengombil kesoksian podo iiwa
mereka (seroya berfirmon),"Bukankah Aku ini
d*i yang mengandung hukum halal dan ha- Tuhanmu?" Mereko menjawab, "Benor (Eng-
ram. Juga perintah untuk taat kepada-Nya kau Tuhon kami), kami menjodi saksi." (Kami
dan larangan membangkang kepada-Nya' lakukan yong demikion itu) agar di Hori Kia-
Jadi, maksud membatalkan janji itu adalah mat komu tidak mengatokan, "Sungguh ka-
meninggalkan hukum atau aturan Allah. mi (Bani Adam) odolah orang-orang yang
lengoh pada ini (keesaan Tuhan)." (al'A'r6f
2. Orang-orang yang melanggar janji kepada
171t172)
Allah adalah orang-orang kafir dari kalang-
an Ahlul-Kitab. 4. Ulama lainnya mengatakan bahwa yang di-
Janji yang tercantum dalam kitabTaurat dan maksud janji mereka adalah janji manusia
lnjil adalah janji mengikuti Nabi Muhammad di hadapan Allah ds saat masih dialam gaib.
Hal ini tercantum dalam Surah al-A'r6f di
# ketika datang masa pengangkatannya atas. Pelanggaran mereka yaitu tidak me-
dan mengimani ajarannya. Mereka juga menuhi segala komitmennYa.
membangkang pada kenabian Muhammad Empat pendapat ulama di atas telah dise-
setelah mengetahuinya. Mereka pun ber- butkan lbnu Jarir ath-Thab6ri. Semuanya masih
dusta dan berupaya menyembunyikan si- berdekatan, tidak ada pertentangan. Semua ter-
fat-sifat Nabi Muhammad dalam kitab-kitab cakup dalam ayat di atas, yaitu modeljanji yang
diwajibkan Allah kepada semua hamba-Nya'
mereka. lni adalah pendapat Muq6til bin
Hayyan, dan dikuatkan lbnu Jarir ath-Tha- Menurut Ab0 al-'Aliyah, ada enam ciri kemu-
nafikan.Yaitu jika berkata mereka berdusta; jika
bdri. berjanji mereka menyalahi;jika diberi amanah
mereka mengkhianati. Mereka juga melanggar
3. Mereka adalah semua orang kafir dari ka-
janji Allah setelah mengucapkan sumpahnya.
langan kaum musyrik, munafik, dan Ahlul- Mereka memutuskan segala apa yang diperin-
Kitab. tahkan Allah untuk menyambungkannya dan
mereka berbuat rusak di muka bumi.
Janji kepada Allah ik yang dilanggar adalah
fitrah yang ditanamkan ke dalam jiwa mere-
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 26-27
iB@ AL-BAQd\RAH [2]
.+, 1. Yang diputus adalah silaturahim yang Allah
UN perintahkan untuk disambungkan. Mereka
malah memutuskannya, bukan menyam-
Enam ciri kemunafi kan: Jika bungkannya.
berkata mereka berdusta; jika
berjanji mereka menyalahi; jika lni adalah pendapat Qatddah yang dikuat-
diberi amanah mereka meng- kan lbnu Jarir ath-Thab6ri dengan berpe-
khianati. Mereka juga melang- gang pada firman Allah tk,
gar janji Allah setelah meng-
ucapkan sumpahnya. Alereka ,fl$t a_bry oi#; rLW:k
memutuskan segala apa yang &r:i trilti
diperintahkan Allah untuk me-
nyambungkannya dan mereka Maka apokah kiranya jiko komu berkuoso
berbuat rusak di muka bumi. kamu okan membuot kerusakan dimuka bu-
mi dan memutuskon hubungan kekeluarga-
(Ab0 al-'Aliyah) an7 (Muhammadl47lz22)
\z.9, 2. Maksudnya lebih umum daripada sekadar
?
silaturahim, tetapi segala yang diperintah-
Jika orang semacam itu tampak di hadapan
banyak orang dan mereka menguasainya, me- kan Allah ffi yang diputuskan kaum kafir.
reka hanya memperlihatkan tiga sifat. yaitu jika Pendapat yang kedua ini lebih kuat. Ke-
berkata mereka berdusta, jika berjanji mereka
melanggarnya, dan jika diberi amanah mereka umuman bagi segala yang diperintahkan
mengkhianatinya. Allah untuk menyambungkannya.
Menurut ar-Rabi'bin Anas, yang dimaksud Firman Allah ffi,
dalam ayat tersebut adalah kaum munafik. Janji
yang dilanggar adalah janji mereka di hadapan it'r:lLt'i,Y;
Allah untuk mengimani al-Qur'an. Mereka Mereko ituloh orong-orong yang rugi.
mengingkari dan melanggar janjinya. Menurut Muq6til bin Hayyan, orang-orang
Kaum Munafik yang Merugi kafir itu merugi di akhirat berdasarkan ayat
Firman Allah ffi, dalam surah ar-Ra'd. Setelah menyebutkan ti-
gb;'$.i ky. ,'oi &\ ;J u qlaai ga sifat mereka, Allah tk menyebutkan laknat
72
*)'tt atas mereka serta masuknya mereka ke tempat
dan memutuskan apo yong diperintahkan Altah kembali yang paling buruk. Artinya, mereka itu
(kepo d o mereka) u nt u k m en g h u b u n g ka n nya d a n
merugi diakhirat.
membuot kerusokan dimuka bumi.
'o*Li qyW(t;e'$bi 4,t W i'#" jeiv'i
Tentang maksud ayat ini, ada dua versi
, f)$t kg. 31 a ltt
pendapat ulama: )t'nt LjL &S'^At 'l .gl
Orang-orong yong merusok jonji Allah setelah
diikrarkan dengan teguh dan memutuskon opo-
opo yong Allah perintahkon ogor dihubungkan
don mengadokan kerusakan di bumi, orong-
orong itulah yong mendapat kutukon dan bagi
mereka te mpat ked iam an yo n g b u r uk (J a h a n om).
(ar-Ra'd [13]:25)
rarsir Surah al-Baq arah l2l Ayat 25-27
!
AL- BA(U\l{AH I2l @ffi
Menurut lbnu 'Abbds, jika kata rugi dinis- Firman Allah de,
bahkan kepada non-Muslim, itu maksudnya {gUi:5;ifi
adalah kekufuran. Namun, jika dinisbahkan ke- padahal komu todinya mati,lolu Allah
pada Muslim, maknanya adalah dosa. menghidupkan kamu
Sementara lbnu Jarir ath-ThabAri mengata- Maksudnya, padahal dulu kalian tidak ada,
kan bahwa ketika mereka membangkang kepa- lalu Allah d* ciptakan kalian menjadi ada.
da Allah, maka Dia mengharamkan mereka un-
Ada ayat-ayat lain yang senada, antara lain:
tuk mendapat kasih sayang-Nya. Oleh karena
t f bW'lt;b i\ ,';41s'.;wttj-'iii ,V
itu, mereka berkurang nasib kemujurannya. lni- 31. u>:\t5 etjr-;il\
lah kerugian mereka seperti halnya pedagang
yang merugi modal dagangnya. Apokah mereka diciptokan tanpa sesuatu pun
ataukoh mereka yong menciptakan (diri mereko
Orang kafir dan munafik itu merugi saat sendiri)? Atoukah mereka telah menciptokan lo-
Allah mengharamkan kasih-sayang-Nya atas
mereka di Hari Kiamat. Padahal itu adalah hal ngit don bumi itu? Sebenarnyo mereka tidak me-
yakini (apa yong mereko kotakon). (ath-Th0r
yang amat dibutuhkan. Sementara Allah meng-
hamparkan rahmat-Nya bagi kaum beriman. t52l:35-36)
lfrr* ;jt!.raljr k,k"i ,i:v;itr- J - \ 4
Pendapat yang kuat adalah yang mengata- vt2 v- ' / , \, \, i/
kan bahwa kerugian kaum kafir itu terjadi, baik aO
di dunia maupun di akhirat.
Bukankoh telah datang kepado monusio satu
Ayat 28 woktu dori moso, sedong dia ketika itu belum me-
rupakan sesuatu yang dopot disebut? (a!-lnsin
'#.'i "tg:v (tg,t'g lU iy* e:r
@:'hiqL'i#-f t76l:1)
Bagaimono komu kafir kepado Allah, podohal Semua ayat tadi menegaskan bahwa manu-
kamu tadinyo moti, lolu Alloh menghidupkonmu, sia dulunya tidak ada, lalu diciptakanlah mereka
kemudian komu dimatikon don dihidupkan-Nyo oleh Allah sehingga mereka ada dan hidup.
kem bol i, Ial u kepod a-Nyo-l oh ko m u d ikembalikon ? Fase Perjalanan Hidup Manusia
(al-Baqarah t2l:28) Firman Allah ds,
A yat ini menjadi dalil adanya Allah lk dan 'i, #?'#?"fsvr;t';i$i
Akeesaan-Nya. Dia-lah satu-satunya Pen- :r.*; g\
cipta, Yang Mahakuasa, yang mengurus semua Padohol kamu tadinya mati, lalu Allah menghi-
hamba-Nya. dupkan komu, kemudion komu dimatikan dan
Firman Allah d6, dihidupkan-Nya kemboli, lolu kepada-Nyalah
t U l;,jk :6 kamu dikembalikon?
Bogoimano komu kafir kePada Alloh Allah dE mengabarkan bahwa manusia itu
melalui dua kematian dan dua kehidupan' Per-
Maksudnya, bagaimana mungkin kalian tomo,lidak ada. Kedua, hidup di dunia. Ketiga,
, kematian dan keluarnya ruh serta pemakaman
mengingkariadanya Allah atau kalian menyeku-
tukan-Nya dengan selain-NYa?
ITafsir Surah al-Baqarah [2] Ayat 28
E@ AL-BAQTRAH [21
di kuburan. Keempat, kehidupan abadi setelah Allah {H mengabarkan bahwa manu-
kebangkitan. sia itu melaluidua kematian dan dua
kehidupan . Pertoma, tidak ada. Kedua,
Menurut lbnu Mas'0d, ayat ini senada de- hidup didunia. Ketiga, kematian dan
ngan firman Allah ik berikut ini, keluarnya ruh serta pemakaman di
kuburan. Keempot, kehidupan abadi
6pG q t t$ii Ftr-*t tz; til
setelah kebangkitan.
,b b gi? JL:kat+
kalian, kemudian Dia hidupkan kalian dalam ku-
Mereka menjawab, "Ya Rabb kami, Engkou telah bur. Setelah itu, Dia mematikan kalian kembali.
mematikan kamidua kalidon telah menghidup- Namun, ini pendapatyang janggaldan tertolak.
kan kami dua kali (pulo), lalu kami mengokui Sementara 'Abdurrahmdn bin Zaid bin
doso-dosa kami. Moka adokah sesuatu jalan (bo-
gi komi) untuk keluar (dari neraka) 7" (a!-Gh6fir Aslam menjelaskan, Allah d* menciptakan ma-
[40]: 1l) nusia di punggung Adam, lalu Dia mengambil
sumpah dari mereka. Kemudian Dia mematikan
Adapun'Abdull6h bin Mas'0d menjelaskan mereka,lalu Dia menciptakan mereka dalam ra-
sebagai berikut: him-rahim, kemudian Dia mematikan mereka.
Lalu Dia menghidupkan mereka diHari Kiamat.
Maksud ayat,'(bl !Jli"adalah dulu kalian lni juga pendapat yang janggal dan tertolak.
adalah sebongkah tanah sebelum diciptakan
Firman Allah tk yang semakna dengan ayat
Allah. lni adalah kematian pertama. ini,
"€Vb' Maka Allah tE menciptakan kalian. yar r;.ut{r+',i #."i #..*nqtJjit
lnilah kehidupan pertama. Katokanlah, Allah-loh yang menghidupkonmu
'iJl-?'. Maka katian kembati ke kuburan- lalu mematikonmu, seteloh itu mengumpulkonmu
pada Hari Kiomat yang tidak ada keroguan pado-
kuburan kalian. lnilah kematian yang kedua. nyo. ;' (al-tdtsiyah [45]: 26)
#'f"";tF.N rlt't Kemudian Dia mem- Ayat 29
bangkitkan kalian di Hari Kiamat, inilah kehi- *,st:"t'i ry dlt a_v'& ;lt tsit
dupan yang kedua. Maka ada dua kematian ,:? F,ii,?riw'*'",fW rt-J;lt Jt
dan dua kehidupan. @ilr
Dalam riwayat lain dari lbnu'Abbds, mak- Dioyong menciptokan segolo sesuotu dibumiun-
sud ayat tersebut adalah dulu kalian ada dalam tuk kolian, kemudian Dio menuju longit,lolu dijo-
tulang sulbi bapak-bapak kalian yang belum dikon-Nyo tujuh langit. Dan Dio Maha Mengeta-
menjadiapa-apa sampai Dia menciptakan kali-
hui segala sesuotu. (al-Baqarah [2]: 29)
an. Kemudian Dia mematikan kalian dengan ke-
matian yang sebenarnya, lalu Dia menghidup-
kan kalian di Hari Kebangkitan kalian. Ayat ini
senada dengan surah Gh6fir di atas.
lnilah pendapat yang kuat dalam menafsir-
kan dua kematian dan dua kehidupan itu.
Pendapat ini dinyatakan mayoritas sahabat dan
tabi'in seperti lbnu Mas'0d, lbnu'Abb6s, Muj6-
hid, Qatddah, al-Hasan al-Bisri, AbO al-'Aliyah,
adh-Dhahhdk, dan'Athai
Adapun menurut Abfr Salih, dulu kalian ma-
ti lalu Dia hidupkan kalian,lalu Dia mematikan
Tafsir Surah al-Baqarah l2l Ayat28
Al- BnqSrRAn [21 G
f\alam ayat terdahulu disebutkan pencipta- 3_WtgW,'siq+, !:ViWy b e\5j
L) an manusia sebagai dalil dan argumen t\-1ilt J\ is'y:,r'i ,*.^.',r; $1 f'ii
6f i\ Gp Vt q:t)r: YL i\13 Lvi ;g:
bagi keesaan Allah {k dan kekuasan-Nya. Ma- ij '& ri$fi
ka dalam ayat ini, ada dalil juga dari pencipta- .vtJt't? {iEV t15 \t\3
an langit dan bumi sebagai bukti keesaan dan -t U u
kekuasaan-Nya. 'rl-r$l *;:.wrl ,W ',F U_ eiS Wn
Firman Alah d6,
,uJ,Jt Jl; is.*t ilt#t E\.(+i,;,6
11,ui;,ratt:t
Dio menuiu longit Katokonloh, "Sungguh patutkoh komu kafir kepo-
Maksud ayat ini adalah menyengaja naik ke daYong Menciptokan bumidalom duo moso don
kamu adakan sekutu-sekutu bagi-Nyo?" ltu oda-
langit. Karenanya, is'y-\ di sini juga dimaknai lah Rabb semesta alom. Dan Dio menciptokan di
"menyengaja" menuju sesuatu, sebab kata bumi itu gunung-gunungyong kukuh di atasnyo.
Dia memberkahinyo dan Dio menentukon pado'
kerja i.s'jit itu ditransitifkan ke kata setelah- nya kodar makanan-makanon (penghuni)-nyo
nya dengan huruf Jf, sebagaimana dalam dalom empat masa. (Penjeloson itu sebagai ia'
,\!)\ J!,UgLt i.
wabon) bogi orong-orang yong bertanya. Lalu,
Makna ;ytfi adalah Allah men- Dia menuju pada penciptoan langit dan langit itu
ciptakan tuj"u\htwlan'Ugit. Kata langit di sini adalah mosih merupokon osap,lolu Dia berkota kepada-
kata jenis yang cocok diterapkan untuk tujuh nya dan kepado bumi, "Dotonglah kamu kedua'
nyo menurut perintah-Ku dengan suko hati atou
langit. terpoksa," Keduonya menjawab, "Komi datang
Firman Allah ik, dengan suka hoti." Mako Dia meniodikannyo tu'
juh longit dolam dua mosa. Dio mewohyukan
€Uol'. ,- {o ,. q"k-, r,i); pado tiop+iop langit urusonnyo. Dan Komi hiosi
longit yang dekat dengan bintang-bintong yang
Dia Moho Mengetohui segola sesuotu. cemerlang don Kami memelihoranya dengan se-
baik-boiknya. Demikionlah ketentuan Yong Ma'
Maksudnya, pengetahuan Allah meliputi haperkosa logi Moha Mengetahui, (Fushshilat
semua yang Dia ciptakan, sebagaimana firman- [41]:9-12)
Nya,
Berdasar ayat-ayat dalam surah al-Baqarah
vi * A &{i,;''5t "'t|rltryl"'\;'tl,t dan Fushshilat di atas, Allah lk telah mencipta-
kan bumi terlebih dahulu, lalu menciptakan
Sungguh Dio Moha Mengetohui segala isi hati. langit sebanyak tujuh. ltulah teknik bangunan
Apokoh Allah yong menciptakan itutidakmenge- saat manusia membangun rumah.Yang didahu-
tahui (yang komu lohirkon otou rahosiakan)? Dan lukan adalah membangun fondasi, baru mem-
Dio Mohaholus logi Moho Mengetahui. (a!-Mulk
t67l:13-14) bangun bagian atasnya.
.,
Penciptaan Bumi dan [angit
Kata'f (kemudian) dalam ayat Jti!i:-t?
Ayat di atas masih global. Penjelasan detail- bukanlah mengaitkan kata kerja ke'uakrar ta kerja,
nya ada dalam surah Fushshilat berikut, tetapi mengaitkan predikat ke predikat lagi.
Terkadang predikat kedua itu sudah lebih dulu
,/t-'e,rr:qt ;* tsiU'rit# #i # ada sebelum predikat ke satu. Contohnya per-
W'Ft ,'i;ltAt {: l,t.tistii i ,tit'.4i kataan penyair:
Tafsir Surah al-Baqarah l2l Ayat29
E@ AL- tsA(URAH l2J
F#;!v a;;.k sa u'f ryr st;( st; W 'ei ,.\6\3. uLt,at i) tiE t*i g:*
i?ti:GSU;5,6v^\Ltv+qGi i6, lWi 4;;Evs5E\
Katakanpadaorargyangmenjadltokoh,hemudian rF
(seb eLumnya) ay ahya menj adi tohoh *
Bahkan hemudtan sebelumnya telah meniadi tohoh &o\; # uu ,tiv)i jV5
pulakahebnya
f..t- Apakah kamu yang lebih sulit penciptoonnya
Kata di sini tidak menunjukkan urutan atoukoh longit? Alloh teloh membongunnya, Dia
waktu, tetapi untuk mengaitkan predikat ke meninggikan bongunonnya lalu menyempurna-
konnya, don Dia menjadikon molamnya gelop
predikat lainnya. Sebab, ayah berkuasa sebelum gulito dan menjadikan siangnya terong bende-
rong. Don bumi seteloh itu dihamparkon-Nyo.
anak, dan kakek berkuasa sebelum ayah. Begitu
la memancorkan darinya mota oirnyo don
pula kata 'f Outm surah Fushshilat, ia me-
(menumbuhkan) tumbuh-tumbuhannya. Don
ngaitkan predikat ke predikat lainnya, bukan gunung-gunung dipancongkon-Nyo dengan te-
menunjukkan urutan waktu. Sebab, ayat-ayat guh, (semua itu)untukkesenonganmu don untuk
yang ada menegaskan bahwa Allah mencipta-
kan bumi itu dalam waktu dua hari. Kemudian hewon-hewan ternakmu. (an-Nizi'it ltglz 27-
Dia jadikan gunung-gunung kukuh di atasnya
33)
serta menentukan kadar makannya dalam dua
hari selanjutnya, sehingga semuanya berjum- Seseorang pernah bertanya kepada lbnu
lah empat hari. Setelah itu, Dia bersemayam di 'Abb6s tentang penciptaan langit dan bumi,
langit,lalu langit itu dijadikan tujuh dalam dua manakah di antara keduanya yang lebih dulu
hari, sesuaifirman Allah tersebut. diciptakan? lbnu'Abbds menjawab,'Allah men-
ciptakan bumi sebelum langit, baru kemudian
Berdasar penjelasan tentang kata 'f tadi, menciptakan langit, lalu melengkapi kebutuhan
bumi setelah selesai menciptakan langitl'
para ulama berpandangan bahwa penciptaan
lnilah pendapat kebanyakan ahli tafsir.
bumidan langit itu melaluitiga fase:
Bumi dilengkapi setelah penciptaan langit de-
l. Penciptaan bumidalam waktu dua hari.
ngan menjadikan sumber air sehingga bisa
2, Bersemayam ke langit yang masih berupa
menumbuhkan berbagai jenis tumbuhan de-
asap. Lalu menciptakannya dalam dua hari. ngan berbagai bentuk,jenis, dan warnanya.
3. Menyempurnakan kondisi bumi-setelah lbnu Jarir menyebutkan bahwa Qatddah
sebelumnya diciptakan-dengan mencip- berpendapat langit itu diciptakan sebelum bu-
takan gunung-gunung, sungai-sungai, dan mi. Pendapat ini lemah dan tertolak karena ber-
menentukan bahan makanan dan rezekinya tentangan dengan ayat-ayat di surah a!-Baqa-
rah dan Fushshilat di atas. Juga bertentangan
dalam dua hari. Dengan demikian, semua-
nya berjumlah enam hari, sesuai firman dengan perkataan lbnu 'Abbis dan mayoritas
Allah t!ls: ulama.
qv+* vt &::iv etjt;ilt fu ai
..iiJ.l .:, V-; V; ,g4i'i--
)J t-t/ I \o'
Don sungguh telah Kami ciptokon langit dan Sementara al-Qurthubi memilih diam, tidak
bumi dan opoyong ado ontoro keduanya da- cenderung pada salah satu pendapat. Kendati
lam enam moso, don Kami sedikit pun tidok demikian, yang paling kuat adalah pendapat
ditimpa keletihan. (Q5f I50l: 38) lbnu'Abbis. Wolldhu o' lam.
Adapun dalil penyiapan perlengkapan bu-
mi dilakukan pada fase ketiga adalah,
Tafsir Surah al-Baqarah l2l AVat 29
AL-BAQTRAH l2l @
Hadits tentang Penciptaan [angit dan Bumi dan menyucikan EngkauT" Tuhan berfirmon,
Berkaitan dengan penciptaan langit dan "sungguh Aku mengetahui opa yang tidak kamu
bumi, ada sebuah hadits shahih yang sanadnya ketah u i l' lal-Baqarah [2]: 30)
diriwayatkan AbO Hurairah ..S:
Llf-1alam ayat ini dan sesudahnya, Allah ds me-
Rasulullah iE meraih tanganku lalu bersabda, ngabarkan tentang anugerah yang diberi-
Alloh menciptakan tonah di hori Sabtu, mencip- kan kepada anakcucu Adam.Yaitu Dia membin-
tokan gunung di hari Ahad, menciptakan pepo-
cangkannya di hadapan para malaikat-Nya
honon di hori Senin, menciptakon yong dibenci
poda hori Selasa, menciptokan cohaya di hori sebelum menciptakannya di muka bumi.
Rabu, menyebarkon hewan melata dihariKamis,
menciptakon Adam setelah Ashor dihori Jumot, Firman Allah lk,
sejok penghujung waktu di hari Jumot, diontara
*j4ci jv\Y
Asar sompoi woktu molom...32
Dan ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepoda
Kendati hadits di atas sanadnya shahih, te- pora malaikot
tapi para ulama membincangkannya. Hadits Maksudnya, "lngatlah, wahai Muhammad,
saat Tuhanmu berfirman kepada para malaikat
inidiriwayatkan lmam Muslim sehingga dipan- tentang berita ini, ceritakanlah kisah ini kepada
dang para ulama sebagai hadits janggal dalam kaummui'
Shahih Muslim.
Kata !l dalam ayat itu adalah keterangan
Hadits ini dibincangkan 'Ali al-Madini, al-
waktu lampau. Jadi, maksudnya "Ceritakanlah
Bukhdri, dan para ahli hadits dan dianggapnya kepada kaummu tatkala Tuhanmu berfirman. . ."
sebagai perkataaan Ka'ab bin al-Ahbar. AbCr AbCr Ubaidah-Mumammar bin al-Matsna-
berpendapat bahwa !1dl sini hanyalah tambah-
Hurairah hanya mendengarnya dari Ka'ab. Lalu an, sehingga makna ayatnya: "Dan berkatalah
terjadi kesimpangsiuran pada sebagian perawi, Tuhanmu kepada para malaikat..j' Namun,
maka mereka pun menjadikan hadits ini marfu' pendapat ini dibantah ath-Thab6ri. Menurutnya,
kepada Rasulullah #. Al-Baihaqi telah memba- dalam al-Qur'an tidak ada tambahan.
has tuntas masalah ini. Menurut al-Qurthubi, semua ahli tafsir
Ayat 30 menolak pendapat AbO Ubaidah ini. Bahkan
az-Zujaz mengatakan, apa yang dilakukan AbCr
filit a. ",Yv 'U :d9{a) sli itt \Li Ubaidah adalah bentuk kelancangan terhadap
iqt i FW,'+e. W tis,|i7l+ Kaldmulldh.
'U i6"d bpi !l* t# *i rutt
Manusia sebagai Khalifah di Muka Bumi
@';'u.:r;i u'tt
Firman Allah $8,
Dan ingotlah saot Tuhonmu berfirman kepada
para malaikat, "Sungguh Aku hendak meniodikan 11
seorong kholifah dimuko bumi!' Mereko berkata,
"Mengopo Engkau hendak menjodikan (khalifoh) e)lt J-",yq 0)
dibumiitu orangyang okan membuat kerusakan
padonyo don menumpahkan darah, podohol ko- Sungguh ekuhendak menjadikon seorang kholi'
mi senantiasa bertasbih dengan memuii Engkou fah di muka bumi.
32 Muslim, 2789; dan Ahmad, Musnad,21327 Allah lH mengabarkan kepada malaikat
bahwa Dia akan menciptakan khalifah di muka
bumi. Kata 'f9ti" digunakan, padahal sesuatu
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 30
,B@ AL-BAQ\RAH [2]
itu belum terjadi. lni untuk menguatkan dan Aku akan mengongkot pengganti-Ku di muko
bumi, yang mewakili-Ku dalam memutuskan
meneguhkan akan kebenaran peristiwa itu. hukum dengan odil di antaro pora homba-Ku.
Menurut Qatddah, ini adalah berita dari Khalifah itu adalah Adam, dan siapapun
Allah ik kepada malaikat dengan berfirman ke- yang menggantinya selama taat kepada
pada mereka , Aku akan berbuat begini. Allah dan memutuskan hukum dengan adil
di antara makhluk-Nya. Adapun kerusakan
Siapakah khalifah di sini? Apakah Adam di muka bumidan pertumpahan darah tan-
pa alasan di dalamnya itu muncul dari se-
sendiri atau manusia dengan segala jenisnya? lain khalifah Allah.
Ada beberapa pendapat:
2. Khilafah manusia untuk manusia.
1. Sebagian mufasir menyebutkan bahwa
Seorang manusia mengganti manusia
yang dimaksud adalah Adam sendiri. Menu- lainnya dari masa ke masa, satu periode
rut Qatddah, ini dikemukakan lbnu Mas'0d, ke periode lainnya. Karenanya, pengua-
lbnu'Abb6s, dan ahli tafsir lainnya. sa disebut "khalifah" (pengganti/penerus)
karena mengganti penguasa sebelumnya.
2. Yang dimaksud adalafr manusia yang akan
A-Khalifah dalam artiini-dengan pola
diangkat sebagai khi*fah di muka bumise-
bagai penguasa dan yang mengendalikan diambil dari perkataan,
segalanya. lni dikemukakan para mufasir.
3j,7.
Pendapat pertama dtolak. Kalau yang di-
;11
t.', maksud dalam ayat itu dalah Adam, mengapa ti,6 u1,,\t "J5,
'': malaikat berkata, 'Apat* Kau akan jadikan Sifulan menggantika, ,ifrU, dolom uruson
&+ orang yang berbuat krusakan di dalamnya
ini
dan menumpahkan dar.h?" Padahal kala itu
Adam belum pernah bcrbuat kerusakan dan Hal itu terjadijika ia menggantikan posisi-
menumpahkan darah cfi muka bumi.
nya. Contoh penggunaannya tampak dalam
Pendapat kedua lebih kuat. Maka makna firman Allah d*,
dari pertanyaan malaikat adalah,'Apakah Eng-
kau akan jadikan manusia di muka bumi se- gi *r\t r}t e eit ri
bagai khalifah, padahal ia dan jenisnya akan u c {H ?qit ,f o,; S*
berbuat kerusakan dan menumpahkan darah?"
A 34 *tr rqt b;,tu;'"0Y";t:t
Dua Macam Khilafah
Dan Dialah yang menjadikan kamu penguo-
Khilafah di muka bumi itu terbagi dua: so-penguoso di bumi don Dio meninggikan
sebagion kamu atas sebogion (yang loin)
1. Kekhilafahan dari Allah ds untuk manu- beberopo derojot, untuk mengujimu tentong
a po yan g di beri ka n -Nya kepad am u. S u n gg u h
sia. Tuhonmu omat cepot siksoan-Nya, dan sung-
guh Dia Moho Pengompun lagiMoho Penya-
Maksudnya, Allah akan mengangkat ma-
yo n g. (al- An'im [6]: 1 65)
nusia sebagai khalifah di muka bumi. la
er\L. uft 'it a ;.':$,jt'f+rJt3t5fuN?
akan menjadi khalifah atas perintah dan
kehendak-Nya serta mewakilkan hukum La I u Ka m ijod i ka n kam u pe ng ga nti -pengg anti
dan pemakmurannya. Khilafah jenis iniada- (mereko) di muka bumisetelah mereka, ogar
lah bentuk penghormatan kepada manusia,
dan itu hanya bisa dilakukan kaum Mukmin
yang shalih.
Menurut lbnu Jarir ath-ThabAri, maksud
ayat itu: Allah lts berfirman kepada malaikat,
Tafsir Surah al-Baqarah [2]Ayat 30