Ta'asil MuWfialaf Al Hadits
ke,pada orang lain.
Karena hadits yang datang pada kami, "Sesungguhnya mereka
adalah orang Majusi umat ini."rorMereka adalatr kaum lang mirip dengan
orang Majusi, karena orang lUajusi mengakui dua Tirlran dan kepada merekalah
Allah SWT menginginkan firmaurya: Allah SWTberErman,
bsFl i _b *i *ti;l+i,t
*,t
"Janganlah kamu menyembah dua tuhan; Sesungguhnya dialah
Tuhan yang Maha Esa." (Qs. An-Nahl [ 1 6] : 5 1)
Kekeliruan dan Kesesatan Sekte Qadariyah
Sekte Qadariyatr berkata: Kami dapat berbuat sesuatu yang tidak
diinginkan olehAllatr SWT dan kami mampu melakukan sesuatu yang tidak
mampu dilakukan olehAllatr SWT.
Aku (Abu Muhammad) mendengar seorang laki-laki dari ahlul
mutakalim berkata kepada laki-laki lain FrIg merupakan orang kafir dzinrmi,
'Mengapa engkau tidak masuk Islam wahai fulan?."
Dia me,njawab, "SampaiAllah SWT menginginkmnya."
I-alu laki-laki dari mutakalim berkata kepadanya "Allatr SWT telatr
dirimu masuk Islam, tetapi Iblis tidak me,nrbiarkanmu begitu
saja."
Orang kafir dzimmi berkata kepadany4 "dl6u akan bersama sosok
yang lebih kuat dari keduanla. "
Ishak bin Ibrahim bin Hubaib binAsy-Sfhid menceritalan kepadaku,
ia berkata: Quraisy bin Anas menceritakan kepada kami, ia berkata: Di hari
tot Telah ditakbrij sebelurmya.
Flg l
Ta'uil Mukhtalaf Al Hadits
kiamat akan didatangkan kepadaku sosok yang berdiri di hadapanAllah SWT,
lalu ia berkata kepadaku, "Mengapa engkau mengatakan bahwa orang yang
membunuh berada di neraka?" lalu aku menjawab, "Engkau telah
mengatakanny4" kemudian ia membaca ayat ini,
;iw, t4,t )1i; ,:iir'# G#1 ti"i ".fu
"Dan barangsiapa yang membunuh seorang mulonin dengan
sengaja, mala balasannya ialahjahanam, kekal ia di dalamnya. "
(Qs.An-Nisaa'[4]:93)
Aku mengatakan kepadanya, apakah engkau mengetahui bahwa
seeorang berkata kepadamu di mana engkau telatr mengatakan,
Ho;. -4);s -ar3 C 'fi, -* .tn ,i { .4i.llll 4
u'
Ol
t1'.'
cti)
" Sesungguhnya Allah tidak mengampuni dosa memperselattukan
(sesuatu) dengan Dia, dan Dia mengampuni dosa orang yang
Dia kehendah. " (Qs. An-Nisaa' [a]: I 16)
Dari mana englou tahu bahwa aku tidakmenghendaki r:ntrkme,lnberi
ampunan?. Maka ia pun tidak dapat membalas apapur padaku.
Abu Al Khaththab menceritakan kepadaku, ia berkata: Daud bin
Al l{ufadhdhal menceritakan kepada kami, dari Muhammad bin Al
Mufadhdhal dari Muhammad bin Sulaiman dari Al Ashbag bin Jami, dari
ayahnya, ia berkata: Aku melakukan thawaf bersama Umar bin Al
Khaththab RA di baitullatl, lalu ia mendatangi Multazam berdiri di antara
pintu dan HijrIsmail lalu menempelkanperutnya danberkata" "YaAllah
ampunilah aku, atas apa yang telah Engkau takdirkan buruk untul*u dan
janganlah Engkau mengampuni diriku atas apa yang Engkau belum
takdirkan buruk untuklru. "
Satrl bin Muhammad me,nceritakan kepadakq iaberkata AlAshma'i
@
Ta'anil MtrWttalaf Al Hadits
meirceritakan kepada kami, dari Muadz bin Mu'adz, ia berkata: Al Fadhl Ar-
Raqasyito2 me,nde,ngar seorang laki-laki berdo 4"Ya Allahjadikanlah alcu
seorangmuslim."
Ialu iaberkatahal ini mustahil, lalu seseorangbe*at4
in'zM, ii tg:\ u; $ W a;.t','d3
"Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang unduk
patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) di antara anak cttan kami
umat yang tundukpatuh kepada Englcau." (Qs.Al Baqarah [2]:
t28)
Sahl menceritakan kepadalcu, ia berkata: Al Ashma'i me,nceritakan
kepada kami dari Abu Ma'syarAl Madani, ia berkata: Muhammad bin
Ka'ab Al Qardhi berkat4 'Tlamba-hanrbaAllah lebih hina dari seseorang
yang berada di dalm keraj aan Allatr SWT se,rnentara keberadaanrya tidak
fiiinginlsm"
SahI menceritakan kepadakq iaberkata: Al Asbnna'i menc€ritakan
kepadakmi iaberkata: Abu Amub€*ata: Akubersaksi bahwaAllah SWT
m€,nyesatkan orang )ang ia kehendaki dan me,nrberikan hidafiah bagi omrg
png dikehendaki danAllah SWT memrpakan hujjatr atas kami dan barang
siapabertata'IGmarilah aku akan memrusutrimu." Maka aku akan berkata
kepadmp, "Aku akan mernuliakan dirimu"
Abu Al Khaththab menceritakan hadits kepadaku, ia berkata: Abu
Daud menceritakan kepada kami dari Al Hasm bin Abul Hasan, ia berkata:
Aku mendengarAl Huijaj berpidato dan ia berada di tengatr lalu, berdoa:
'Ya Allah perlihafkanlah hidafh kepadaku, hida)rah yang aku dapat
r@Al FadlAr-Raqasyi adalahAl Fadl binAbdushamad binAl Fadl, wafat pada tahun
zul.
Ta'util Mukhtalaf Al Hadits
mengikutinya dan perlihatkanlah kesesatan kepadaku, kesesatan yang aku
dapat menjattrinya danj anganlatr Engkau merrbuat ku ragu dalam hidalabku
lalu aku meqjadi sesat dengan kesesatan yangjauh."
Abu Muhammadberkata : Hat ini seperti firmanAllah SWT,
Jr# e -QiL tli
"Kamfitun akan jadikan merelm tetap ragu sebagaimana kini
mereka ragu." (Qs. AlAn'aam [6] : 9)
Amru bin Aun A1 Qisi berkata - ia termasuk orang )xang senantiasa
menangis sryai matarrya buta : Aku mende,ngu Said binAbufuubah b€rkat4
,6 ; -sr*) ,6 ; Y-j Je, A!4 {; d b)
"ndak ada satu ayatpun di dalam Al Qur'an yang lebih keras
bagifu dari perkataan nabi Musa, "Itu hanya cobaan dari
Englau, Engkau sesatkan dengan cobaan itu siapayang engkau
lrehendaki." (Qs. AlNraaf l7l: 155)
Maka aku berkata kepadanya: Al Qur'an bersikap keras padamu.
Demi Allah aku tidak akan berbicara kepadarnu dengan satu kalimat sama
sekali dan aku pun tidak be,tbicara kepadanya sarrrpai ia wafat.
Tuduhan Sekte Qadariyah terhadap Perawi yang Terpercaya
Ishak bin Ibrahim Asy-Syahidi me,nceritakan kepadaku dari Yahya
bin HumaidAttFThawil dariAmru binAn-Nadhr, iabe,rkata: Aku berpapasan
dengan Amnr bin lJbaid lalu aku duduk bersamanla, lalu ia me,ngemukakan
sesuatu kernudian aku berkata, '?ara pengikut kami tidak mengatakan hal
sepertiini."
Dia berkata, "Siapa para pengikutnu?."
Aku meirj awab, "Ayytb, Ibnu Aun, Yr:nus dan At-Timi."
(?-t
Ta'uil Mal&talaf Al llailits
Dia bertata 'Mereka adalatr orang-orang yang kotor dan najis serta
omrlg-orang mati yan,g tidak hidup lagi."
Abu Muhmmad berkata: Mereka-<mpat orang png disebutkm-
adalah orang-orang terkerlrka di masa mereka dalam ilmu fikih dan sangat
bersungguh-sungguh dalam masatatr ibadah serta se,lrantiasamenglonstmsi
makanan png e,nak dan meniti jalan se,perti orang-orang sebelum mereka
dari katalrgan sahabat dm tabi'in-
Dengp derrikiq m€r*a itu di matapra sababatjugmeqiadi ormg-
orang yang kotor dm najis.
Apabila mereka mengklaim bahwa para sahabat dan tabi' in tidak
mene,mplhjalan yang seperti mereka temputU maka samahalnyamereka
bebicra dalm masalah taldir.
Kmi katakan kepada mereka,'Me,ngpa kalim kaitkm denganAl
Hasm, Amr bin lJbaid dm Ghailm?-
Mengapatidakkalimkaitkm denpAlu Ibnuldas'u4Abu ubaidall
Muadz, said binAl Musay5ab dan ulama-ulama sepadan de,lrgan mereka
Sesungguhnlxa mereka adalah paa tokoh yang paling agrrng dalam hal suri
teladan dan kokoh di dalam hujah dai pada Qatadab Al Hasm dan IbnuAbi
Ambab-"
Adryun pendryat Orang-orang Qadarilah, "sesungguhnya mereka
(Ahli Hadits) adalah orang-orang yang menulis hadits dari para periwayat
hadits yang bertentangan dengan merek4 seperti Qatadatr, Ibnu Abi
Najihro3dan IbnuAbi Dzi'b dimana mereka melarang penulisan hadits dari
ormg{ftmg yang sepadan dengan mereka sepertiAmnr binubai{ Amrubin
Fa'id dan Ma'badAl Jtrhani. SesunggUhnya mereka-mereka yang melrulis
hadits tentang paham Qadar|,ah adalah pakar ilrnu pengetatruan dan orang
rG Ibnu Abi Najih adalahAbdullah bin Yasar wafat pada tahun 13 lH'
@
Ta'ail Mukhtalaf Al Hadits
yang jujur di dalam periwayatan hadits.
Barangsiapa yang berada pada posisi ini, maka tidak mengapa
hukumqramenulishaditsdanmengarnalkan kecualiapabila
di dalarnnya diyakini tedapat unsur hawa nafsu" mal<a ia tidak boleh melrulis
hadits dan tidak boleh mengamalkan
Sebagaimana orang terpercaya yang adil, maka kesalsiannya dapat
diterima rmtuk orang lain, tehpi kesalaian rurtuk dirinya anak dan ayabnya
maka ia tidak diterima kecuali apabila kesalisian tersebut me,narik manfaat
ataume,nolakbahaya
Penerimaan pendapat perawi yang jujur dapat ditolak apabila
pandangan haditmya sesuai dengan maazmUnya dan teft€ntuk oleh hawa
nafsunya kareira dirirya mernperlihatkan bahwa kebenaran adalah apa yang
ia yakini, sementara beribadah kepada Allah dalam menetapkan setiap
pendapat boleh dengan pandangan apapun. Bersamaan dengan hal tersebug
maka dianggry tidak man adaqra pe,[gantia& peiranrbahm atau pengurangan
redaksihadits.
Apabila sekte Qqdariyah berkata: Ahli bahasa berpendapat bahwa
masing-masing dari mereka berpandangan kebenaran adalah apa yang
mereka yakini dan orang yang berbeda pandangan berada pada kesesatan
dan hawa nafsu. Demikian pula dengan Ahlul hadits terhadap apa yang
merekayakini.
Darimanamereka de,nganyakinbahwamerekab€rada
di ataskebenaran?
Dikatalon k€pada mereka: Sesunggtrhnya pakar bahasa, sekalipun
me,lelo berselisib, makn rnasing-masing kelorrpok dari mereka berpandangan
bahwa kebenaran adalah qa png mereka dal$rahkan. Mereka ses,ungguhryra
sepakat dan tidak be,rbeda pendapat.
Hanya saja barangsiapa yang berpegang teguh dengan Al Qur' an
dan Hadits, mah ia telah me,r$adi terang dengan cahaya pintu petunjuk telah
@
Ta'util Mukhtalaf Al Hailits
teftuka dan telah menuntut kebenaran dari asumsi mereka se,ndiri.
Tidak ada 1ag menolakAhul lladits k@udi ormg 1mg dulim l@€na
mereka sana sekali tidak mengerrbalikar urusm agffiiakqada istilrsa1 Qlas,
Analisis, kar5a-karya filosofklasik dm mutakalim mutaalfiirin
Apabila sekte Qadariyahmenglrtaim terjadiryakesalahanpada ahlul
hadits karena mer,eka telah memrbawa kebohongan dan pertentangan, maka
dikatakan kepadamereka: Adaprm kebohongan, kesalahan dan kelerraharu
makapra ahli hadits telah mengingafl<anqia sebagaimma 1mg sayajelaskan"
Sementara sesuatu ngbertentmgan, makakami memberikm kabar
kepadmu dengan b€rbagai smad dan mengingatkanmu atas informasi png
telah ada padamu dan pandanganmu png terbatas. Allah Yang Terpecaya
dar Allah SWT adalahDatYang Maba Menolong.
Ta'ail Mukhtalaf Al Hailits
HADITS-HADITS YANG DII(LAIM
I(ONTRADII(TIF DAN I(ONTRA
DENGAN AL QT]R'AN SERTA
HADITS-HADITS YANG
DITOLAI(
BERDASARKAN ANALISIS DAN
DALIL AI(AL
Hadits Yang Bertentangan Dengan Ayat AI Qgr'an
1. Mengambil ]anii Anak Cucu Adam AS.
Mereka (Ahlu Mutakalim) berkata Kalian meriwayatkm hadits,
*eri 4 e?l:,ii^l"1' *Li,,r ;.1-jrhr lf
'"51'#( ;''i,#f t .llil' lel ,i.qt 97 ,A,
.,-*. ,'jo t'$.t
"sesungguhnya Allah SW mengusap punggung Nabi Ada n;,
dan mengeluarlan ketuntnannya sampai hari kiamat seperti buah
jagung dan memberi kesaksian pada diri mereka apakah aht
adalah Tuhan kalian? merela menjawab: Tenfit."ru
ror HR At-Tinnidzi dalam Sunan-nya (3075), Abu Daud dalam Snnan.ltya (4693),
@
Ta'uil Muwfialaf Al Hailits
Iladits ini bertentangan dengan firmanAllah SWT,
"@an ingatlah) ketikn Tuhanmu mengehnrkan kcttnttnan anak-
anak Adam dari sulbi merelca dan Allah mmgambil kesaksian
terhadap jiwa mereka (seraya berfirman) 'bulcankah aht ini
tuhanmu? 'mercka menjawab, 'betul (engkau Tuhan kamt) '." (Qs.
Allfraaf[7]:172)
I(m€nahadits nabi mengabarkanbahwaketunrnmnabiAdmr dianbil
dari punggrrng nabi Adam sernentaraAl Qur'an me,mberitahukan batrwa
kefirnrnan nabi Muhmmad dianrbil dari prmggung Baf Adan-
Abu Muhammad berkata: me,nurut kami, hal tersebut tidak
sebagaima'ta ryapng mereka asumsikan' melainlan duamalcnapqg sam4
di mana keduaqra be,nar, karena Al Qur' an datang membawa firman Allah
SWT ngbersift global kmrdiarhadits1agmenyingftryryram€m€rincinla-
Tidakkah engkau ingat batrwa Allah SWT saat mengus4 punggung
nabiAdamAs, laluAdam me,ngeluarkan k*unrnannya darinya sep€rti buatt
jagung sanrpai hri kianat Sesmgguhrya di dalan ketunran tersebut terdryat
anak-malq sucu den cicit sampai hari kiarnat.
Ahad dalam Al Mttsrud (Mll) dan ia dalamMusnadDarAl Fik (3 I l),Al llakim dalam
AlMustadrakQTll)d^t(5$12),AlHindidalam KanzAl'Umnal(529),Malikdala-Al
Muwaththa' (899) sertaAl Baghawi dalamSyarh As-Sunnah (l79ll): Sesungguhnya
Allah SW menciptaktn nabi Adam kemudian ia mengusap Wnggangnya dengan
tangan lcananya dan mengeluarkan keturunan dainya. Allah SW berfirman: "Aht
menciptalran mereka-mereka untuk surga dan dengan perbuatan ahli surga mereka
belrerja, lalu Ia mengusap punggungnya lccmudian mengeluarkan lreturunan darinya
lalu Ia berfirman: Aht menciptakan mereka-mereka untuk neraka dan dengan
perbuatan ahli neraka mereka bekcria.
@
Ta'uil Mrkhtalaf Al Hailits
Apabila peijanjian diarnbil dari selunrh mereka dan Allah SWT
meryaksilannp, maka Allah SWT sungguh telah mengarnbilnya dari Bani
Adarn secara keseluruhan dari punggung mereka, yaitu kefurunan-
keflrunannya dan Allah SWT meryaksikannya-
Hal seperti ini terrdapatpada firmanAtlah SWT dalamAl Qur'an,
lr'';i -f";,t*. un 'i *i; 'i ";s'3
?s<l
"Sesungguhnya kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu kami
bentuk tubuhmu, kemudian kami katakan kepada p ara mal ailcat,
"bersujudlah lamu kepada Adam." (Qs. Al A raaf[7]: I I )
Firrran Allah ini ditujukan kepada malaikat, " B ersuj udlah kamu
lrcpada Adam" setelah "Kami telah menciptakan kamu (Adan) lalu kami
bentuk tubuhmu."
SesunggrrhyaAllah SWT mengfuendaki dengan firmm-Np, *K@ni
telah menciptakan kamu (Adam)j'dan Firman Allah, "Kami bennk
tuhthmu, " maksudnya, Kami ciptakanAdam AS dan kami b€Nfuk tubuhrya
kernudian Kami katakan kepada para malaikat bersujudlatr kamu kepada
Adm-
Hal tersebut boleh saj a karena Allah SWT ketika m€nciptakan nabi
Adam, maka Allah menciptakan di dalam tulang rusukn),a dan menyiapkan
bahan-batran sesuai dengan 1ag Dia kehendaki.
Dengan demikiaq makapenciptaanAllah SWT teftadry nabiAdarn,
berarti penciptaanAllah untuk kita (manusia) karena kita berasal darinya-
Hal ini seperti seorang laki-laki lang aku berikan kambing pej antan
dan betina, lalu aku berkata kepadanya: Aku telah me,rnberikanmu karrbing
yang banyak. Di sini pasti yang dimaksudkan sesungguhnya aku telah
merrberikanmu dua ekor kanrbing ini dengan keturunannya yang dilahirkan
@
Ta'anil Mtrl&talaf Al Hailits
dari sepasang kmbing itu
Umar binAbdul Aaz mqytberikan uang seribu dirtrmr kepada Dakin
Ar-Rajiz lalu de,ngan uang tersebut Dakin membeli beberapa ekor onta
kemudian Allah SWT memberikan keberkahan lalu onta-onta tersebut
berkembang dan menjadi banyak
Dakin Hata: Ini adalah pe,nrberian dai UmarbinAMulAziz.
Harta benda tersebut tidak sernuanya perrberian Umar bin AMul
Azi,z, sfiabpe,mberiamya haqa indukrya sajq )altu pejmtm dan betinaqa,
tetapi talu dihubrmgkm kepadaq,a karena itu menrpakan hasil dari rya ),ang
telahdiberikan
Hal ymgmirb dengm ini adalah, ucqmAlAbbas binAbful Mrrbalib
pada sosok Rasulullah SAW :
Engkau telah berbuat baik sebelumnya di dalam naungan
Dan di dalam gudang di mana kcnas di tempelkan.
Maksudqa engkau telatr berbuat baik dalam narmgan surga dan di
dalam t€mpat penitipan Maksud dari tempat penitipm, >aitu surgq dimana
tubuh nabiAdm dm llara diteryelkan deng@ dam{am 1ang ada di sqga
SesrngguhyaAtlah SWTmengingint<mbahwanabi Mubmrad saat
itu menjadi minyak wangi di dalam tulang rustrk nabi Adam laluAbbas bin
Abdul Muthalib berkata :
Kemudian engkau tutan ke suatu daerah yang tidak ada manusia
Seperti engkau, segumpal darah dan segumpal dagingtos.
Maksudqa nabiAdamAS turun ke suatu daerab png saat itu tidak
ada manusia, tidak ada segumpal darah dan daging kemudian ia berkata:
tG Al Mudghai adalah potongan daF"g seukuran benda yang dihmyah. Se,mentara
al Alaqah bentuk jamak d^ri Al Alaq, ia adalah ulat hitam yang menyedot darah-
Ta-uil Muklfialaf Al Hailits
Melainknn air sperma yang menaiki perahu dan sungguh
Dia telah mengekang berhala sernentara pendudubtya tenggelam-
IIal png dimaksudkar'sesungguhrryra e,lrglau' adalah air qpma 1ag
adadi dalam tulang rusuk nabi Nuh saat iamenaiki perahu, ke,mudian ia
berlcata:
Dipindahkan dai tulang rusuk kcpada rahim
Apabila dunia telah berlalu, maka akan tampak tingkntan-tingkatan
manusla.
UArsr,dn1a sesrngguhya air qpqmaberpindah di dalm hrlmg rusttk
dmrahim.
Allah SWT me4jaliken nabi Muhmmad s6agai wmgi-umgim dm
turun kesuafir daerah lalu naik perahu sebehrm ia diciptakan Sesungguhq,a
png dimaksud deirgan itu adalah nenek molangnlxa png mecakup tulang
rusukmereka
fhra Hadits yang Kontradiktif
2 Menghadap Kiblat Saat Membuang Haiat
Mereka (Ahlul Mutakalim) berkata: kalian meriwayatkan hadits,
bahwa Rasulullah SAW bersabda,
J';.ri Y.\tArttifu't
"Janganlah kalian mmghadap Hblat saat membuang air besar
dan membuang air kecil"r6
tG HR Al Baihaqi dilarn AstSunan Al Kubra 991/I), IbnuKhuzaimah Aalen Shahih-
nya (57), AbuAwanah dalamAl Mtunad (l99ll) dan Ibnu Hajar dalam Fath Al Bari
(t!7n0).
@
Ta'util Mal&talaf Al Hailits
'Kalimjuga meriwayatkm hadits dari Isa binYrnrs, ddAbuAwmatr
dad KhalidAl Hadza dariArak bin Malik dariAislah RA sesungguhqra ia
berkate
bf olk c:jif '{, ,& lirr Jt" .hr )r) f';
,os>'*.;V'iu, ,k Ct ;t l;.\f Y\aratt,t**;
.^t3:t y J;Lti
'Dike,mukakan kepada Rasululah bahwa ada sratu karm yang tidak
suka menghadap kiblat saat merrbuang air besar dan air kecil, lalu
nabi Muba'nmad SArfr/ memerintahkamla di teryat buang hajmya
(WC),dengantetap kiblat."roT
Halinibertentmgru"
Abu Muhammad berkata: menunrt kami, hadits ini boleh saja
dinasakh (dihryus) krena ia menrpakan hadits yang mengmdrmg perintah
dan larangan. Mengqa mereka tidak berpendapat bahwa salah satu hadits
sebagai nasiHt (penghapus) dan hadits yang lain sebagai mansukh (Fng
dihryrs)? KaenamAmpmal$a dalm kedumyatelahhilatg dai merreka
Menurut karni tidak ada n asiWt dan,mansukh,melainkan masing-
masing di pahamai sesuai konteksryra.
Tempat yang tidak boleh menghadap kiblat bagi orang png buang
air besar dan air kecil adalah padang pasir danr{ I barahah.ts
Ir07 rrnarnl$safl dal"rn Al Musnad (1831Q dmia terdapat dalanMusnad DarAl
Fik (25556) d.riAiry.,n nA ia berkata: "Sesungguhnya nabi menerintahkan unnk
membuang air di tempat buutg hajanya (WC) dengan tunp menghadap kiblat saat
ia mendengar bahwa orang-orong membenci hal tersebut."
t6 Al Barahai adalah teqat -t€ryat yang tidak ada pohon dan t namann]ra.
@
Ta'wil Mukhtalaf Al Hailits
Orang-orang Arab apabila singgah saat bepergian untuk
melaksanakan shalat, maka sebagian dari merekamenghadap kiblat unfirk
melaksanakan shalat dan sebagian png lain dari mereka menghadap kiblat
untuk buang air besar. LaIu Nabi memerintahkan mereka agar jangan
menghadap kiblat saat buang air besar atau air kecil@ dalam rangka
memuliakan kiblat dan mensucikm pelalsanaan Shalar
Suatukamberasumsi bahwahal inijuga dimalrruhkan saat di dalarn
(WC)rumahdan Kakusrlo.
Nabi Muhanmad SAW merrerintabkm unhrk buang air diterryatqra
(WC) dan mengfuadap kiblat
Di sini Rasulullah SAW ingin me,ngajarkan kepada mereka bahwa
beliau SAW tidak me,mbenci hal tersebut apabila di lakukan di dalm (WC)
nrmah-nmah dm kakus 1ang digali 1ang dapat menutupi pe,lbuatan hadats
dan tempat-te,mpat png sepi, yaitu te'rnpat-te,mpat yang di dalamqra tidak
dip€rkenmkmshalaL
3. Berialan dengan satu sandal
Mereka berkata: Kalian meriwayatkan hadits dari rilfaqi'dari Al
A masy driAbu Shalih driAbu Hurairatr dari Nabi Muhmad SAW: beliau
bersabda
.e+tt ,f e "*\ti*f '"a'g;:t riy
"Apabila sandal salah seorang dari kalian terputus, maka
r@ IIR. IrmmAbmad dalamAl Musnad (437 / 5) laterdapat dalam Musnad Dar Al Fik
(23764),AlHindi dal",r,KaruAl 'UmrnalQ7202')danp7209),IbnuAbi Syaibahdalart
Al Mushanaf(223|14).
tto Al Kanifu b€ntuk tunggalnya Al funaifu maksudnya kakus.
to
Ta'util Mukhtalaf Al Hailits
seseorang tidak boleh berjalan menggunakan satu sandal
saia"ttt '
Kalian meriwayatkan hadits dari Mandal, dari Al-Laits dari
Abdurahman bin Al Qasim dari ayahnya dari Aisfh RA" ia berkata,
G e:r, *, * *?', i, {;,, U'Ft d:,
. o ;\t'*-.?4+t )t i,,$t
'Barangkali sandal Rasulullah SAW terputus lalu beliau berjalan
d€ngilr satusmdal smpai beliaumelqelbafti sdal ymglafurnlatu."
Mereka berkata: Hadits ini bertolak belakang dengan hadits
sebelmnya
Abu Muhammad berkata: me,nunrtkami, tidak adaperbedaan,
l<a€xm laki-laki ymg putus salah satu sandalnya maka ia melepas lmg satunya
lalu menetengnya. Adapun berjalm dengan satu smdal diberlahkan hingga
iamendapatkm tali unhrk memperbaiki sandalnla-
Adryun apabila tali sandal dari seormg laki-laki tersebut terputus
lalu iaberjalar dengan satu smdal, selang[alq dua atau tiga largka]r sanpai ia
me,mperbaikiqa, maka hal ini bukan perkara mrmgfar dan buruk
Hukum untuk suatu png sedikit terkadang berbeda dengan hukum
mayoritas dalam baqak tempat.
rrt I{R }vI16lirn flafum Shahih-nya dalammasalahpakaian(69) rl"n(71),Abu Daud
da,le Sunan-nya dalem masalah pakaian danAt-Tirmidzi dalam Sznan-tya (43), Ar-
Nasa'i dalamSunan-nya (118/8),Almad dalamAl Musnad(3L412) ia terdapat dalam
Musnad DarAl Fikr (7157), (9721), (9488), (10192), (10225) (10840) dan (14120),
Ab&rrrazaq dalam Al Mus hanaf (202 1 6), Ath-Thab rati dalamMu'j am Al Kabir (337 I
7), Al Hindi dalamKanz Al 'Ummal (90601), Ibnu Haj ar dalamAl Mathalib Al Aliyah
(3352) dan AI Bukhari Ml"mAl Adab Al Mufrad (956).
r t2 HR At-Tirmidzi dalam Sunan-nya dalam masalah pakaian(36)
@
Ta'ail Mukhtalaf Al Hailits
ApakahAndatidak melihat bahwa orang png sedang melaksanakan
shalat boleh berjalan satq dua atau beberapa langkatr -padatral ia sedang
ada di hadapannya, tetapi ia
ruku- menuju shaf yang tidak boleh bojalan
--dalarn posisi nrku- sejarak serafus sampai dua ratus hasta-
Seseorang tidak boleh mengembalikan serban yang jatuh pada
pnndakrp'(baca: mankibaih)tt3 .
Seseorang tidak boleh melipat bajrmya saat shalat dan tidak boleh
mengerjakm suatu pek€rjaan yang me,rnakm waktu lma
Seseorang tidak batal shalatnya apabila ia tersenyun dan batal
stralahya ryabila ia tertawa
4 Buang Air Kecil dengan Posisi Berdiri
Metelra (Ahlul Mutalolim) b€drata I(alie meriwayadrm hadits dai
AiErah, diabe*ata,
u*iht * !,,:?; Jt;.t1
'Rasuhrllah SAW tidak pernah buang air kecil sma sekali de,ngm
posisiberrdiri."
Kmrdim kalian meriwaldkm hadits dai Hudzaifah:
*:i lr;lf;
'tsahwa Rasulullah SAW buang air kecil dengan posisi berdiri."
Hadits ini b€rtolakbelakang dengan hadits sebelumrya
tt' Mankibaihi: Al Mankib adalah pertemuan bagian ujung bahu dan lengan bagian
atas atau bagran anggota tubuh di antara tulang bahu oan.. leher. Bentuk jamqlcnya
adalah manaakib.
Ta'uil Mukhtalaf Al Hailits
Abu Muhammad berkata: me,lrunrt kami, tidak ada kontadiktif.
Rasulullah SAW tidak pexrmh buang air kecil dengan posisi berrdiri smra sekali
di kodiamanrya dan ternpat 1ang dikunjungi olehAiqah RA.
Adapun Rasulullah SAW buang air kecil dengan posisi berdiri di
tempat-te,rnpat yang tidak adaketenangan di dalamrrya, baikbuang airkecil
di lubang yang ada di dalarn tanah, pada tanah itu sendiri atau saat terdapat
kotoran
Demikian pula terrpat di mana Hudzaifah melihat Rasulullah SAW
buang air kecil dengan posisi berdiri, yaitu tempat tersebut adalah tempat
sarpah ngtidakmungftinsuatul<arundlduk,sekaligustidakadakaenagm
di dalamn)"a Hukum png berkaitan dengan kondisi daurat berbeda dengan
hkum yarlg tidafr dalam ko-ndisi dar:r{
Abu Muhammad berkata: Muharnmad bin Ziyad Az-Zabadi
menceritakan kepadakq ia berkata: Isa binYunus me,nceritakan kepadaku,
iabed<ata: Al/fmasymenceritakmkepdaka* driAbuWail dai Hudzaifitr,
ia berkata : Aku melihat Rasulullatr SAW mendatangi te,mpat sarnpah
(Sabbatlah) suatu karm lalu beliau buang air kocil dengro posisi berdiri lalu
aku peagi menyingkir, kerrudian beliau berkata, *Mendekatlah kepadaht,"
lalu aku mendekd kgpada Rasulullah SAW sryai aku b€rdiri di sisi tunitpra
lalu beliau beirn trdhu dan me,ngusap kedua sepatu kulitqaa-
As-Sabbathah adalah tempat sampah. Demikian prilakata Al
Kasahah dan Al Qamamah.
@
Ta'anil Makhtalaf Al Hailits
Sebuah Hadits Bertentangan dengan Al Qur'an
5. Merajam Pelaku Zina
Moeka (Ahlu Mutakalim) berkata: Kalian meriwayatkan hadits dari
su$/ar bin Ulainah dar: Az-Ztrhitui Ubaidillah binAMullah binAtabah dtri
Abu Hurairah, Zaid bin Khalid dan Syibl,
Miri'Tlahwa seorang laki-laki menuju nabi Muhamnad SAW lalu
berkata 'Wahai Rasulullah aku menyerumu atas namaAllatr agar engkau
me,netapkan hukum di antara kita dengan Al Qur'an dan berikanlah izin
kepadaku.' Nabi bersabda:' Katakanlah,' iabe*at4'Sesungguhnya anak
laki-lakiku bekerja pada orang ini, lali ia beruina dengan isti majikanya
kerrudian aku diberitahu batrwa maeJnr dikenalm hukum rajmt 15. Kerntrdim
aku membapr tebusm dengur merrberikur serailrs *orkambing dan seormg
budak, lalu aku menanyakan kepada para ulama kemudian mereka
mernberitahu bahwa anakku harlls dicambuk seratus kali dan diasingkan
selama satu tahun se,mentara wanita tersebut hrus dirajam.
Rasulullah SAW bersabda
i$'iur .Irr 76r(Sq.';i\ ri,f ,sl,t)
,*'*.rfi *'*.t ,:a\Lit
,P t iV ,vt 12ary
,
* ,?')tca t.j.c.r4el,
-.. u.^ elyt 'r^:it s- Gts tt,- 1?yr
Olp
.:llL:rtl
'Demi Allah Dzat yang jiwaht berada di tangan-Nya, alat alan
menetaplran huhtm lalian berdu. dengan Al Qur'an. Adapun
seratus ekor unta dan seorang budak harus dikembalikan
tts Ar Raj mu seperti kdimat Ramyrzz ani mzlcsudrya meleryar pezina dengan batu
sarryai rneninggal dunia
Ta'atil Mal&talaf Al llailits
lrepadamu, sementara anabnu hants dicambuk seratus kali dan
diasingkan satu tahun. Sementara wanita tersektt harus dirajam.
Pergilah wahai Unais kepada wanita tersebut. Apabila ia
mengahti, maka raj amlah'.
Lalu Unais pergi menemuinya dan wanita itu pun me,ngakui, lalu
Rasulullah SAW mer4i rnnya"
Abu Muharnmad berkata: Seperti inilah Muhammad bin Ubaid
me,nceritakm hadits kepadaku dari Ibnu Uyainah
Mereka (Ahlul Mutakalim) berkata: "Ini bertentangan denganAl
Qur' an karena ia bertanya agar nabi menetrykan hukrm di mtra keduaqra
dengan AI Qtr'an, lalu ia berkata kepadanya, 'Demi Dzat yang jiwaht
berada ditangannya niscaya aht akan menetapkan hukam diantara
lreduanya dengan Al Qur' an.'
Kemudim nabi menetapkan hukum dengan rajam da pengasingan,
se,rne,ntara masalah rajam dan pengasingan tidak disebutkan di dalamAl
Qu'an. Hadits ini b€rarti tidak lepas sebagai hadits yang bathil atau benar.
BeratiAlQur'anjugahrmg masalahqimdanpe,ngasingm-"
Abu Muhammad berkata: Sesmgguhnya Rasulullah SAW tidak
me,njawabnya dengan sabda, "Kami menetapkan huhtm diantara kalian
berdua dengan kitabullah." melainkan yang dimaksud adalah, rc2{ku
mene@kan huhm padakali6nlerduadengar hukrmAllah-" sementaakata
&raD mengandung beberapa makna
D antrarryra hil<un dan kewajiban sepefii firman Allah SWT,
'A;i € fic 'Jrla "'leL ,-tE
"w*(Allah telah menetapkan huhtm itu) sebagai ketetapanNya atas
lcamu. Dan dihalalkan bagi kamu selain yang demikian." (Qs.
An-Nisaa' [4] : 24), maksudnya diwajibkan pada kalian.
@
Ta'uil Mukhtalaf Al Hailits
6*{tW#
*Diwajibkan atas kamu Qishash." (Qs.Al Baqarah (2) :178)
Utq 4L eg a sJ ljus
"Mereka berkata, 'Ya Tuhan kami, nengapa Engkau wajibkan
berperang kcpada lcami'." (Qs. An-Nisaa' [4]: 77), maksudnya
difadhkm-
p, jr1)iLi-Y#.* 6s
"Dan kami telah tetapkan terhadap mereka di dalamnya (At
Thurat) bahwasannya jiwa (dibalas) dengan jiwa." (Qs. Al
Maa'idah [5] :45), maksudrryra kami tetapkan dan kami wajibkan.
Hadits Yang Dibatalkan Oleh Ijma
6. Tidak Ada Potong Tangan Bagi Orang Yang Meminiam
Sesuatu
Mereka (Ahlul Mutakalim) berkata IGlian meriwaptkan hadits dari
Az-Z;iflrj,, drniUrwatr dari AiEah RAb
* Ut tL n#i,l?l'u,tL'# uk ilrr Lf
.14;- Pr;t ,U.a*:r;V\t
"Sasunggubnya seorag wanitamerninjam perhiasan dari beberrya
karm, laluiamer$ualrya, kemudianhal teisebut diberitahkmk€pada
CE
Ta'ail Mul&talaf Al Hailits
nabi Muhammad SAW, beliau me,merintablcan untuk mernotong
tltrlgann1talr5."
Orang-orang sepakat batrwa tidak ada potong tangan bagi orang
png memi4iam sesuatu karena ia orang 1mg mem(gang ananat
a[1 1Vfuftammad berkata: menunrt karni, hadits ini sft dtih,hnya
saja hadits ini tidak mewajibkan suatu hukum, karcna Rasulullah SAW tidak
bersabd4'?otong tangannya-'. Rasulullah SAW hmya me,merintahkan 4gar
memotong t argr.nya saja
Boleh saja nabi memerintatrkan sesuatu, tetapi beliau tidak
mengerjakanqa- tlal ini terkadang muncul dai paraulmra png menrpakan
mjuran danmenakut-nakuti,,lan tidak diinginken terjadinya suatu perbuatar
I{al ymg sepadm dengro hadi6 didas rdalah hadib 1mg diriwa}adffii
olehAl Hasan dan Samrah bin Jundub sesungguhnla.Rasulullah SAW
bersabda,
i."? L:L ;iit]tiiJ?,F i
"Barangsiapa yan^gLm:reembunuh hambanya, maka kami
membunuhnya dan barang siapa yang melahtkan ampiasi pada
hambanyattT maka kami melahtkan amputasi jugaltE.
u6 HR Abu Daud dalam.Szzaz-nya (4395) dan (4396).
tt7 Jada'a- jad'az: Seseorang dipotong hidrmg atau dipotong salah safir anggota
tubnbqra.Ivlaka i^Ajda'(dzlambent*mr&akar) danialad'a(dalamb€ntukmr'anats)
sementara bentrk jarnaknya adzlahjud'un.
ttt HRAt-Tirmidzi dzlamSunan-nya(1414),An-Nasa'i dalam.Srnan-tya(2018,21
dan 2Q, Abu Daud dalam.Sznan-nya (1515), Ahmad dalam Al Mwnad ((10/5,1 1, 12, I 8
dan 19).Iaterd4atdalernMusradDarAlFilr(20124),(20142),(20145),Q0152),,(20157),
Q0218)d^a(20235),AlHakimdzbmAlMusudrak(36714)IbnuAbiSyaibahdalarnll
Musluaaf(303/9) dan(187/14)Ath-Thabrani dzlaaAl Mu'jamAl Kabir(23817,239
d^a270) danAl Hindi daltrn Kanz Al 'Ummal (39809) dan (39956)
@
Ta'ail Mukhtalaf Al Hailits
Para ulama sepakat bahwa seseorang tidak wajib dibrmuh apabila ia
mernbunuh seorang hanrba sahalanya dan ia tidak terkena hukuman Qisltash
hanlakerenamenrbunuhhanrba sahaya tersebut. Para ulama hanlaberselisih
pendapat mengenai hamba sahaya orang lain.
Di sini Rasulullatr SAW ingin menakut-nakuti (arhib) padaseorang
majikm, sdraligus merrperingatinya )aitu dalan hal membunuh hanba salnya
atau sejenimp, tetryi Rasulullah SAW sendiri tidak menginginkm terjadinya
hukuntersebut
Hukum yang ada harus dikatakan, batrwa seorang majikan harus
dibuntrh 4abila ia mmburuh hmrba satralmya atau diqishash" Ad4un sabda
Rasulullab "Barangsiapa melalatkan hal seperti ini, malca kami juga
melalatlrannya." Makahal tersebut hanya peringatan dan menalqt-nakuti.
De,mikim pula saMa Rasulullah SA\ilf,
rii v ;G',:$,i .it)*u'>G 0!i ,iji.tli*v}At ,c,J
.;rttu;a a.
0!i
"Barangsiapa yang meminum minuman lceras, maka cambuklah,
apabila ia mengulangi, rhalu cambuklah, apabila ia mengulangi,
maka cambuklah. Apabila ia mengulangi lagi, maka
bunuhlah."tte
r tt I{R Abu Daud dalam Suz an-tya (4485), Al Baihaqi dzlam Sunan Al Kubra (813I
8 dan3l4),Alll6l5nrnidalarn MawaridAzlr-Zton'm(1518),AlHaitsmi dalenMaima'
Az-fua'id(27716d^1278),iaterdapatdalamMajma'Az-fu a'idcntalratDarAlFih
(10660, (10668), (10669) dao(10675),AlBaruar Atlarn Swtan-rya(1562),Ibnullajar
dabmAtMathalibAlAliyaft(1760),Ath-Thabrani dalamAlMu'jamAlKabir(lg8/l)
dnQ8zn),3lllwhtut*rnl(ozAl'Uranal(13213),(13269'),(13708),(13710),(13711),
(t3723),(t3213x13269),(13708X13710),(13711)dm(13723),At-TahiziAWtMan
Al Mashabih (3617), (361E) dan (3619), serta Al Mrmdziri dzlam At-@hib wa At-
rafiibQ6fr.
Ta'wil Mal&talaf Al Hailits
Hadits ini menryakan peringatan agar seseormg tidak membiasakan
diri dengan minuman keras tersebut. Hd seperti itu ditunjutkan kepadamu
dengan sesormglagmelahrkm.ya s*aryak qatkali di mznaRasulullah
mencambtrkqra dm tidak merrbunutnrya
. Demikianlah kami katakan di dalam seluruh ancaman: Boleh saja
terj adi atau tidak terj adi hukum tersebut be,rdasartan hadits Abu Hurairah
driNabiMuhmmadSAW,
;, i ,f(.W;t;\f d\. ll otttte) oz
d |'n:: ,(:; gl1,.
.y
.. '!. yot..tt1{
-rLf.ltr
"Barangsiapa yang dijanjikan oleh Allah SWT pahala tuhadap
stmfit perbuatan, nafu Dia alcan melakanaknt nubrya dan
barangsiapa yang diancam dengan suatu sl'ihsa, maka Dia
melah*on penilihan di dalannya "rn.
Hadits YangDitolak Oleh Analisie dan DaIiI Rasional
7. Mengecam Para Nabi
Mereloberkata trhlimmeriwayatkmhadits driAz-Zuhi, daiAbu
Salmah dari Abu Hurairah dari nabi Muhmmad SAW, beliau b€rsabd4
t2o lil. Al Haitsani dalamMafina' Az-Znws' id (21 l/10), As-Supfri dzlzmAd-Dar Al
Uaatsw (17 OD)AI llindi .lal"r" Ikw Al' Ummal (lMlQ &nAd-Dailami Aalen Swtot-
rya(576).
Ta'util Makhtalaf Al Hailits
6lotf o1 ,Gi'lir .t,AG.\ , ! "il1:su. '6;f tr
$.,-l
f:t..-t.u't-, ft,g,'6 Jt'*!'ii ,*-* AqV
- .'-",
*Aht lebih berhak ragu dari bapak*a, nabi lbrahim. Mudah-
mudahan Allah membei kasih s ayang kepada nabi Luth. Apabila
ia ada, maka ia akan berlindung pada penopang yang kokoh.
Apabila aht diajak sebagaimana Nabi Yusuf diaiak, maka
niscaya aht memenuhinya."rzr
Merekaberkata: Hadits ini menrpakan tuduhanburuk te,ltadry nabi
Ibrahino, nabi I,rrth dm trdlhm pada diri beliau sendiri.
Abu Muhammad berkata: Apa yang mereka kemukakan tidak
be,nar sarra sekali, adqun sabda Rasulull ah,*Alil lebih berhak ragu dari
bapakht nabi Ibrahim AS, malca saat turun firman Allah SWT, 'Dan
(ingatlah) letika lbrahim berkata, "Ya Tuhanht, perlihatkanlah padalat
bagaimana Engkau menghidu.pkan orang mati." All ah berfirman, " B elum
yakinlrah lramu?" Ibrahim menjawab, "Aht telah meyakininya, alran
'2t HR Al Bukhri dztzrn Slnhih-rya Q37 2), (337 5), Q387), (46%) dan (699Q, Ahad
dal^nAlMusnod(32612),i^terdapatdalamMusnadDarAlFila(833Q,Muslimdalam
Shahih-nya(l33) dan(1839),IbnuMajah ddamSunan-nya (4026),Ath-Thahawi dalam
Musykil Al Atsar (134/l),NBaghawi dalam Syarh As-Sunah (ll4ll),At-Tabrizi dalam
Mbylrah Al Mashabih (57 05), Al Hindi dalam Karu Al'Ummal (32291) dan (35570), Al
Albani dalamls-^Silsilah Ash-shahihah (1867), "Karni lebih berhak ragu dai nabi
Ibrahim karena beliau berdoa: 'Ya Tuhanht, perlihatkanlah padaka bagaimana
Englcau menghidupkan orang mati.' Allah berfirman: 'Belum yakinkah kamu?'
Ibrahim menjawab: 'Aht telah meyakininya, akan tetapi agar hatiht tetap mantaP
(dengan imanlal. Mudah-mudahan Allah SW memberikan kasih sayang-Nya
kepoda nabi Luth yang berlindung pada sandaran yang kakoh. Seandainya ahr
hants mendekam dalampenjaraselama apayang dialami olehnabi YusufAS, niscaya
alat akan menenuhinya. "
@
Ta'uil Mul&talaf Al Hailits
tetapi agar hatihr tetap mantap (dmgan imanht)." (Qs.Al Baqarah [2]:
260), suatu kaurn png me,nde,ngar ayat tersebut berkata: Nabi Ibrahim ragu
tetapi nabi Muhammad SAW tidak. Lalu Rasulullah Saw bersabda: 'Aht
lebih berhak ragu dari bapakht nabi lbrahim l,S" sebagai bentuk
kerendahan hati dan mendatrulukan kerruliaan nabi Ibrahim atas diriqa-
Hal yang dimaksud oleh Rasulullah sesungguhqakami tidak ragu
padatral kami berada dibawahny4 maka me,ngapa ia ragU?
Dan penafsiran perkataan nabi Ibrahim, "Aht telah meyakininya,
akan tetapi agar hatiht t etap mantap (dengan imanht)." (Qs. Al Baqarah
[2]:260)
Maksudnya ia tenang dengan keyakinan berdasarkan analisis.
Terdryat duajenis kepkinm; pertona,keyakinnberdasaftan pendengruan
Kedtn ; keyakinm berrdasa*an penglihatan
Kepkinan berdasarkan penglihatan lebih tinggi. Oleh karena itu
Rasulullah SAW bersabda, " Orang yang lwnya membritalru (bedas arkan
pendengaran) tidak seperti orang yang melihat langsung."t2
qidK€filoAllah SWT meogwrukakm perihal kn'm nabi Musa dm
mereka te,rhad4 patung anak sryi.
Allah SWTmengabakm bahwakaum nabi Musatelahmenyembah
patung sryi, maka nabi Musa tidak melemparkm dam pintu Tetryi tatkala ia
melihat kaumnlra bersujud kepadanya, maka ia marah dan mele,rnpar darm
pintusryaihmcur.
r22 HR Al KhatibAl Baghdadi dzlam Tarikh Al Baghfud Q00B), IbnuAdi dalamAl
t(2sitrlalam AlMandh'rutQ93lq.NHakimdalam AlMustodrak(3802),Alllai6ami
dzlaa"MawaridAzh-Zham'an (2088),Az-Zrhaidi dalam/rlafAs-Sadah Al Muttaqin
(36416), Al Hindi dalam Kanz Al 'Ummal (44130): "Orang yang memberitahu
berdasarkan penglihatan tidak seperti orang yang memberitahu berdasarkan
pendengaran."
@
Ta'uil Mul&talaf Al llailits
hriDe,mikian pula orang-omng yang beriman kepada hari kianat
{ankebangkitan, strga dan neral<4 yang )xakin bahwa hal tersebut benar
mercka di hari kianat- saat menrandang dan melihat (semua itu| akat l€bih
fkin-
Nabi Ibrahimlngin m€o€omgl<anhatiqrad€ngm@mg@as@ra
langnmg di mmaiamen4akm keyakinat tertinggi.
Adapun sabda Rasulullah, *Mudah-mudahan Allah SWT
memberikan kasih sayang apabila ia berlindwrg Wda sandaran yang
kokohtts ." Maka maksud ucqan nabi Ierth pada karnnya adalab "Apabila
aht memiliki kehtatan terhadap lcalian (untukmenolabnu) atau lalau
alat dapat berlindung kepada keluarga yang htat (tenu aht lahtkan)."
(Qs. Huud I I I ] : 80), maksudqra kealpaan nabi Ifih, yaitu. Sekarang ini di
mana dadaterasase, pit danketakutan semakinmenguat dengm serbuan
kanmnya sampai ia berkata "Atau aht dapat bolindung kepodo kehnrya
yang htat." (Qs. Hud I I I ] : 80), nabi Luth berlindung kepada Allah png
menrpakm sandran paling kuat.
ParaAhli Hadits berkataAllah SWT tidak mengutus seorang nabi
setelah nabi Ifihkecuali dalamjumlah )aog bm)ak dari kaum4ra.tz
Adapun sabda RasulullalL "Apabila ahr diajak kepada ajalcan
yang dilahtkan terhadap nabi Yusufi niscaya aht memenuhinya."
Maksudqra ketika nabi Yusuf diaj ak untuk dibebaskan dari penangkapan
setelatr terjadi kesurmm 1mg panjang maka iabersabda kepada utusanqa,
"Berlratalah Yusuf: kembalilah kepada tuhanmu dan tanyakanlah
lrcpada-Nya bagaimana halnya wanita-wanita yang telah melukai
t23 HR Al Hakim dala$ Al Mustadrak (5 6 I /1 ) As-Supthi dalamAd-Dur Al Mantsur
(34313) fl6tr1 lftufi dalam Kmz Al' Ummal (33361).
t21 'I\aru,ah min Qawihi makzudnya banyak jumlah dan memiliki kekuatan yang
t€rftat
@
Ta' uil Mukhtalaf Al Hadits
totgouln ;' (Qs. ltusuf I I 2] : 50). Di sini Nabi Ysuftidak kelur dai tahanan
saat itu, melainkan kenyataan ini dihadapi dengan kemurahan hati dan
kesabarm.
Rasululah SAW bersab dao"Apabila aht berada pada posisi nabi
Ytnaf kemudian afu diajak seperti ajakan yang terjadi pada nabi fitsuf,
yaitu kcluar dari tahanan, malca niscaya aht memenuhilrya dan fidak
tinggal diam begitu saja."
Hal ini juga menryakan benhrk keremdahm hati Ra$lullah SAVf. Di
sini, tidek b€rarti Rasulullah menernpati posisi nabi Yusuf, Apabila nabi
Muhammad SAW menempati posisi nabi Yusu{, nisca5ra ia akan bergegas
dan keluar. Tetapi apabila hal ini terjadi pada nabi Yusuf, yaitu apabila ia
bergegas pergi bersama seorang utusan, meka hal tersebut menrpakan
kekurangan den tidak be,rdosa
Sesunggubahal fmg diinginkm oleh nabi lfusufAS di sini, bahwa
beliau tidak keberatan dengan ujianAllatr SWT dimana ia hanrs beqgegas
peryi, tetapi ia saban dan melakukm intopeJsi.
Hadits Y*g Dianggap Bohong Oleh Penglihatan
8. Makhluk Hidup Tidak akan Abadi
Memeka (Ahlul Mutakalim) hkata IGlim meriwalatkrr hadits dtri
Abu Said Al I(hudri, Jabir bin Abdullalu Anas bin Malilq bahwa nabi
Muharnmad SAWbersabd4 lalu me,ngemukakan tentang seratus tahun
mendatang
,y;t|r$Lrir-,6tt-t..., .c. I .a ..a. *b ,fiYtt
"Tidak akan ada maWiluk hidup (di muka bumi) yang telah
@
Ta'wil Mukhtalaf Al Hailits
berlalu seratus tahun, lalu ia tetap hidttp sampai sekarang." rzs
Hadits di atas bathil. cukup jelas sekali berdasarkan pe,nglihatan,
seme,lrtarakamitelahberadaditatruntigaratus,jus0nrjumlahmakhlukhidup
se,rnakin banyak dari masa itu
Abu Muhammad berkata: me,lnrrut kami, hadits ini adalah hadits
di mana para perawiqra telatr menggUgurkan satu kata dari redaksinya baik
kare,na mereka lupa atau karena Rasulullah SAW menye,mbunyikalrrya dan
para perawi tidak mendenganrya. IGrni melihatryra- bahkan kmi tidak ragu
lagi -bahwaRasulullah Saw bersabdq
.Ly,,^ y.;;-'& ir\t Je eir
"Tidak akan ada nakhluk hidup dai kalian di muka bumu ini
yang akan tetap hiduP $eratus tahun mendatang)-"t26
Maksudnya adalah ormg-orang png mengladiri majlis saat itu atau
pra shahabat (merekapasti meninggal dunia). Disini pe,rawi menggugu*an
reOatsirya ( i3i:; : dari kalimr).
Hadits ini sep€rti ucrym Ibnu lvlas'ud pada waktu malm ymg gelap
gulit4 di mana ia b€ftata (tidak ada seorang pun yang meryaksikan selain
dirilultzz.pi sini seormg perawi menggugrnkan redat<si (selain didlal)
Di antara hadits pendukung dari apa yang aku katakan adalah:
r25 r{R. Ahme ddalamAl Mttstud (32613) dan ia terdapat dalamMusnad DarAl Fik
(1a500) danMuslimdalam,Siahih-tytdzlarrmasalahkeutamaanpara shahabat (218),
At-Tabrizi dalam Misykah Al Mashabrl (5510), Ibnu Asakir dalam Tahdzib lhrilfi
Dimasyq (16L15) Mereka bertanya kqadafu tentang hari kiamat dan sesungguhnya
pengetahuan tentang hari kianat berada di sisi Allah. Maka demi Dzat di mana
jiwafu berada di ungannya hui ini afu fidakmengetahuiiiwa yang dihembuskan
datang berusia serafits bhun.
t26 Lihathadia yang lalrr
r27 Telah ditakhrij sebehnmya.
@
Ta'util Mukhtalaf Al Hailits
SesunggulnryaAbu Kadinah meriwalatlrrr hadib dai MuthrrifdmAl Mntral
binAmr, sesungguhnlaaAti RAberkatakepadaAbu I\das'ud'sesungguhqra
engkau telah memoberi fatwa pada orang-orang?"
Ibnu Mas'ud berkata "Tentu, aku memberitahukm mereka bahwa
hari-bari alfiir itu bunrk"
Ali binAbi Thalib berkaa'tseritahukmlah kepadaku apalcah engtrau
mendengr p€rihal itu dari Rasulullah SAW?"
Ibnu Mas'ud berkata: Aku mende,ngar Rasulullah SAWbersabda,
*Tidak ada orang yang berusia seratus tahun sementara di atas
permulraan bumi masih masih ada maHiluk hidup."t2l
AIi bedrat4'Endkau salall sesungguhla Rasulullah menyatakm hal
terssut kepada ormg yang mengfuadiri m4j lis saja tidak ada hrqan setelah
seratustahun-"
Senada dengilt hadiE ini, dirnmaterjadi kesalahmdi date'trnla, "dalah
hadits png disaryaikan kepadaku dari Muhanmad bin Khatid bin Khadasy
ia berkata: Ayahku menceritakan kepada kami dai Hammad bin zaid dari
Ayub daiAl Irasm dai shal&r bin QudmahAl Uqaili iabe,rkata Rasulullah
SAWbersabda
4I-/.+rL' > 4J {.:jyiV :-'fi.'i;- i
"Iidak ada seorang bayi yang dilahirkan setelah seratus tahun
lrecaali Allah SW memiliki kepentingan dalam hal tersebut." t2s
r2E I{R. Ahm, d' dalam AI Musnad (93 I l) ia terdapat dalam mrsnad Dar Ar Fikr (714)
den (1187), Ath-Thabrani dalamAl Mu jam Ash-shaghir (3r/r\,Al Haitsami dalam
Majma'Az-zawa'id (198), ia terdapat dilam.Majma'Az-Zawa tz cetakan DarAl Filr
(963) danAl Hindi dztarn Kanz Al 'Ummal (38354) dan (39567).
t29HRAth-Thabrani dilernllfu[a'jamAlKabir(31/8)Asy-Syaukani dalamAlFawaid
Al Majmu'ah (51),IbnuAraq dalamTanzihusy syaiah (34512),IbnuAl Jauzi dal",n Al
Maudhu'at (19213) " ridak ada seorang bayi yang dilahirlcan berusia tebih dari
seratus tahun karena Allah SW dalamnya memiliki kepentingan.
Ta'util Mul&talaf Al Hailits
Ayrb berkata: Aku bertemu dengan Shalfirbin Qudamall lalu aku
taqakan kepadaqra mengenai hadits tersebut, lalu ia menjawab, *Aku tidak
mengdahuinya"
Abu Muhamrnad berkata: Ini adalah hadits yang di dalamnya
terd4at kesalahan dan dengan periwayatan hadits png Meda-beda
Hadits Yang Ditolak Oleh Logika
9. Matahari dan Rembulan merupakan Dua Sapi
Mereka (Ahlul Mutakalim) berkata: IGlian meriwayatkmhadits dtri
AMulAziz binAl MulhtarAlAnshari dari AMullahAd-Danaj, ia berkata:
Aku menyaksikanAbu Salamah binAbdurahman di dalam masjid png ada
di Basrah. Hasan datang ke,mudian ia duduk dekatqra. Diceritakan dari Abu
Hurairah dari nabi Muharnmad SAW, beliau bersaMa
yqt?7- ,6t A gt:f-, Ptr;'P\ c
nfut ol
" Sesungguhnya matahai dan rumbulan merupakan &ta sapi yang
hitam di neraka jahanam di hari lsis1l4lto.tt
Al Hasan b€rkat4 "Apa dosa keduanya?"
Diabertrata'sesungguhryra akumenceritakm hadits kepadamu dari
Rasululah SAW," lalu dia terrdiam.
Hasan telah benar (apa dosa keduaqra).
r3o r{R. Muslim dalam Shahih-rya dalam masalah gerhana (22), As-Suyuthi dalam
Jam'AlJawami'(5602),IbnuKatsirmenyatakandalam tafsirnya (35218),Al Qurthubi
dalamta8imya(97l19),Alllindi d^lm,IfuizAl'Umnul(39033),As-Sa'atidal"m Minhoh
Al Ma'bud (2285). As-Suyrthi berkata dalam Al-Alai Al Mashnu'ah (4311\ hadiu
maudhu'.
t@
Ta'ail Mul&talaf Al Hailits
kri adalah pend4atAl Hasan 1mg menpakmjawabm atasnya atau
atasAbuHurairab"
Abu Muhammad berkata: me,lrunrt kami, matahari dm rernbulan
tidak disr:lsa di neraka saat keduaqra dimas*km kedalannn lalu dikatakan
apa dosa kedumya? Akan tetapi keduaqra diciptakan dari neraka k€,mudian
dikerrbal ikan kepadaqra
Rasulullah SAwbersabdamengenai matahri+ad iatenggelrn-
di dalamApiAltah SWT png meryrala-ryala "fundainya Allah SWT fidak
mencegahnya, maka niscaya akan binasa aparyn yang berada di atas
bumi."t3t
Dan Rasulullah SA\4r bersabda "Derajat sesaorang tidak akan
naik di langit kcamli diktkakan padanya satupintu dari beberapa pintu
neraka. Apabila wabu tengah hari tiba, maka pintu-pintu tersebut
ters ebut difukn senntarrya."
Hal ini menunjukkan kepadamu bahwa panas yang me,mbara
tersebut berasal dari bias nerakajahanam oleh krelra itu Rasulullah SAW
bersabda,
trYUPI iVt6tt ,7. 9. l, Ly ,1),i,du..b:';l
" Lahtkanlah s halat s aat cuaca dingin, s esunguhtrya panas y ang
menyengat berasal dari bias (faihun)|32 neraka jahanam."r33
t:t 1a1 Ahmad dalar" Al Musnad QO7 12) i^ tqdapat dalam Musnad DarAl Fik (695 I ),
AlHaitsami dalam Majma'Az-fua'id(l3ll8'),As-Suyrthidalam Ad-DurAl Mantsur
(2a81$ Az-Zabaididalam^IriafAs-SadahAl Muttaqin(2l4ll0) danAl kaqi dalamAl
Mughni daibab mengembanbuku-bukubesar(430/4). DariAmrubinAsh, ia berkata:
Rasulullah SAW melihat matahari saat tenggelam lalu beliau bersabda "Di dalam
neralca Allah SWyang menyala-nyala seandainya Allah SW tidakmencegahnya,
mala niscaya ia akan membinasakan apa yang ada di bumi".
r32Asal krlilns5* Fauhun. Pembenaran ini berasal dariAl Bulfiari dan Muslim
t33 HRAlBulfiari delernShahih-nya(3259),Mnslimdalam^Sia*ri-qradalammasalah
Al Masajid (181), Ibnu Majah dalam.Szzaz-nya (680), Abmad dalam Al Mwnad (4621
Ta-util Mal&talaf Al Hailits
Sesrdu ymg b€rasal dri neralca, niscrya ia dikembalikm ke neraka
Rasulullah SAW tidak bersabda bahwa ia disiksa
flua HadiB Yang Bertolak Belakang
10. Penularan Penyakit dan Tanda Bunrk
fuiM€relra (Ahlul Mrrakalim) b€dota: kalia meriwayaflsm hadits
Rastrlullah SA\il scstmgguhqa bcliat bersabdat
i*'.lt ,s:tb l
"Trdakboleh ada (keyakinan) bahwa peryakit memiar dengan
sendirilryn dan fidak ada tanda kmtk (kcsialan).'av
Sesrmgguhqraartdakm kepadaRasulullah: Sesunggubq/a hfimg
(An-Nuqbah) t35 kecil terlihat pada bibir onta ymg tebal lalu onta tersebut
te*eira peryakit hdis, k€mudim Rasulullah SAW balnyao"Kenqa fidak
menwang yang pertanu.'{s Dia bertata: derrikian redaksiqra atau yang
semaloladengml,a
2) dan Q5014) ia terdapat dalam Musnad DarAl fikr (18209), Al Baihaqi dalamls-
Sttttoill Kubra(439/l),AbruNu'aimdalamll HiWQ74O, (17318) dan(22819),Ib,trtr
Hajardal"mllMathalibAl'Aliyah(223),AlBultridalam At-TsiklrAlltubb(372n),
Al Haitsami ,latem Mav'arid Azh-Zhant'an (269) danAl Hindi dzlzmKaru Al 'Ummal
(19373), (1e374) tu 09B7r.
tr HR Mnslim dilzlrr Slmhih-q'a (1717),Ahad dalal,n Al MtutdDaAl Fik (2425),
QO32),@n5\,(6114),(9115), (tftsg7),(1232s),(12s65),Qm8),Q2n2\O36v),(t3v22)
dan (13951),AlBaihaqi dalam As-SmanAl Kubra(21617), (139/8),IbnuAbi Syaibah
delern Al Mushouf (4019, 41, 45), Al Haisami dal"m Manna' Az-fu 'rd- cealan Dar
Al Fikr (8390) (8392) (8395), AbruYa'la dalem Al Mumad (1580),Al lltmuidi dabn Al
lvfiisud(lll7),AlBulfiari.l"tm AlAdabAlfhdmd(913),IbmrHajardzlm.AlMalwlib
Al Aliah (U5), (2452), NAtbani dalam As-Silsilah As h-Shahihah (7 8l), 97 82).
ns An-Nuqbafr adalah lubang kccil.
nfitr6 HR Al Hindi dalen l(oa Al' Urrmol (28269), Al Khait al Bagldadi dalarn ft
Baghdad(t69ltt).
@
Ta'util Mttl&talaf Al Hailits
Kmudim kalimmeriwaptkan hadib ymgbertolakbelalmg d€ngm
haltersebut:
U JLpGjll;.;j.,t
"Orangyang sakit tidak akan menularkan (penyakit) pada orang
yang sehat."r37
+-,tr 'u !.,1.i-.1.11;jr 'u';
"Berlarilah dari penyakit lepra, seperti "r; berlari dari
(kejaran) singsrtt."
Sormg laki-lald ymgtertenaperyakit lepradatmgpadaRasulullah
untuk dibaiat akan masuk Islam, beliau lalu melangsrmglan baiat dan
memerintablce'nr.5a agr segsra kenrbali da tidakmemben}m izin (bergalamg
dengroYmgt"in).
Rasulullah SAW bersabda,
{ftlt: ,rro;)tj ,ifir e Cbt
"Kesialan terdapat pada wanita, nrmah dan lcendaraan. "rse
t3? HR Al Bnlfiad daten Sluhih+ry,a (5770), (5n D dn(577 4), Muslim dalam Shahih-
nya dalnm bab salnm (104) dan (105), Abu Daud dalam Sunan-nya dalam rnasalah
kedoktcranbab (24),Ibnu lvlajahdalamSzzan-nya(3541),AhmadMusnadDarAlFik
(9274)iaterdryatdalamMtrsnadDarAl Fikr (9274)iatsrdapatdalamMusnadDarAl
FiTta(927 (9274) dan(9618),AlBagbawi dalamSyo{tAs-Sumah(168/12),Ath-Thabawi
dzlam Musykil Al A* ar (26U1), Al Hindi dal am Kanz Al' Ummal (28628), Ibnu Haj ar
dal n Fath Al Bori (lffill0).
'3t HR Al Bukhari ,talan Shahih-nya (L64t7),Ahmad dalam Al Musnad, (44312\ ia
terdapat dalam Musnad DarAl Fila (9728) Al Baihaqi dalam As-Sunan Al Kubra (1351
7 dan 2 l 8) Ibnn Abi Syaib ah dalamAl Ms lnnaf (1321 8) dan (44l 1 9), Al Albani dal am
As -S ils il ah As h- Sha hihah (428I 2).
tn H& Al Bnthari dalamshahih-nya (5093),Ar Rabi'bin Syihab dalamAl Musnad
(294) rmam Muslimmeriwayatkan dalan Shahih-nya dalam masalah salam (l 15) Abu
@
Ta'uil Mnkhtalaf Al Hailits
Mereka (Ahlul Mutakalim) berkata: Hadits-hadits ini bertolak
belakang dan tidak ada yang mirip sama sekali.
Abu Muhammad berkata: menurut kami, tidak ada kontradiksi
dalam hadits-hadits ini. Masing-masing dipahami sesuai dengan situasi dan
kondisirya- Apabila ia diletaldran pada tempatry,4 maka kontadil<si te,rsebut
tidakada.
Penularan penyakit ada dua j enis :
Pertama, penularan penyakit lepra (Al judzatn)tq, karena bau
penyakit ini sangat menyengat hingga akan meracuni orang-orang yang
Uersamarya-
Begittpula isti png suamirya terkena penyakit lepra karena ia tidrn
ahdalam satrr selimr4 t€rtutaperyakit seperti peqakit leprajrrga. Demikian
pulaanak-anakqra-
Hal ini juga terjadi pada orang yang tertena penyakit TBC, dan cacar.
Para dokter menyarankan agar seseorang tidak tinggal bersama orang yang
terkena penyakit TBC dan lepra
Sebenarnya para dokter tidak bermatrsud menyatakan terjadinya
penularan penyakig tetapi yang mereka makzud adalah adanya penrbahan
bau di mana bau inilah yang dapat merdmbulkan penyakit banr bagi orang
png mencirrmrya tedatu lama
Para dokter adalah orang-orang yang sangat tidak percaya dengan
sumpah sempah dan adanya kesialan.
Daud dalam sunanya dalam masalah kedokteran (bab24), An-Nasa'i dalam ,Szz an+rrya
dalam masalah kuda bab(5): "Kesialan terdapat pada rzmah, wanita dan htda."
t$ Al Judzam (panyakit lepra) adalah penyakit yang dapat menggerogoti anggota
tubuh dan merontokkannya. Sesungguhnya orang yang terkena penyakit lepra, maka
bau tubuhnya menyengat sehingga orang-orang yang duduk dan makan-makan
bersamanya bisa menjadi sakit juga-
@7)
Ta'uril Mul&talaf Al Hailits
Demikian pula penyakit cacar yang ada pada onta, yaitu cacar air
yang apabila terdapat onta sehat lalu ia bercampur baur dengan onta yang
terkena penyakit cacar di mana pnta-onta png terkena penyakit cacar ini
mengganrknya lalu ia bernaung dikandang onta png sehat, maka onta yang
sakit ini deat mqularkan peryrakitryra pada onta ymg sehat yaitu melalui air
yang mengalir dariqra dan tetesanbacarpada onta sejenisnya
Inilatr maksud hadits yang dikatakm olehRasulullah SAW,
U ;"'*G\:t1;,i-,t
"Orang yang sakit tidak akan menularkan (penyakit) pada orang
yang sehat."'al
Rasulullah SAW tidak memginginkm ormg ),mg sakitta bercaryur
de,ngan orang yang sehat karena orangyang sehat akanterkenapenyakit
j rrgzu melalui tetesm dan gruukm sqerti yang adapada ormgymg memiliki
peryakit
Suattr karmb€rp€Ndapat bahwayng dimaksud olehRasulullah agr
seseorang tidak berasumsi bahwa pemilik onta yang berpelryrakit menj adi
berdosakarenanya.
Adrytmjenis lain dari penyakit menular adalah peiryrakit Tha'unr43
png menimpa zuatu daerah lalu penduduknya keluar dari daerah tersebut
karenatakuttertular.
Abu Muhammad berkata: Sahl binMuharmadberkafa: AlAsluna'i
menceritakan hadits kepada kami dari seorang penduduk Basrah, yang
melarikan diri dari peryakit tha'urL ia pergt de,ngan me,naiki keledai b€rsama
tat Telah ditalfirij dalam bab ini.
tQ Al Ma'yuft adalah orang yang terkena garyguan kesehatan.
tl' At-'Iha'un adalah wabah penyakit menular yang akut, yang menimbulkan
pembengkakan pada kelenjar getah bening. Penulararnya terjadi melalui s€xrgatan
nyarnuk yang hidup bergerombol yang terjadi pada jenis hewan ini.
Ta'uil Mukhtalaf Al Hadits
keluarganya menuju Safwanl{ lalu ia mende,ngar seseorang yang berdiam
diri yang mengikutirya dari belakang sanrbil melantunkan syair.
Allah SW tidak akan didahului oleh seekor keledai
Demikian pula oleh orang yang berlari kencang
Kematian alan datang sesuai takdir
TerlradangAllah SWtelah ada dihadapan orangyang berlari
Rasulullah SAW bersabda,
v fr.- fr ,y. ii qlt ;t)u ot{ r5r
D
"Apabila kalian berada di dalam daerah (yang terkena wabah),
maka janganlah kalian keluar darinya."ras
Rasulullah SAW juga bersabda,
)il':b-s qr. t:6 tiy
"Apabila penyakit tha'un ada didalam suatu ao"rot, maka
jangalah kalian memasuki daerah tersebut"r6.
Maksud sabda nabi : Janganlah kalian keluar dari suatu daerah yang
di dalamnya terdapat penyakit di mana seakan-akan kalian memiliki asumsi
lari dari takdirTuha& maka seseorang akan selamat.
Sementara yang dimaksud dengan sabda nrabi "Apabila kalian
berada di dalam suatu daerah (yang terkena wabah penyakit), maka
taa Sofwan adalah suatu teupat di kawasan Basrah.
r4s r{R. Ahmad dalamAl Musnad (1615): "Apabila terdapat penyakit tha'un pada
suatu daerah, makajanganlah kalian singgah padanya"
tro IIR. {fup d dzlamAl Musnad (17 606) 'Apabila penyakit tha 'un ada pada suatu
daerah dan kalian ada di dalamnya, maka janganlah kalian keluar dainya."
Ta'wil MuWttalaf Al Hailits
janganlah lcalian keluar darinya"'o', ydtu pada posisi kalian berada di
tempatyngtidak adaperyakit tha'ur didalmnryra. Ol€hkiltlraihr menet4lah
dan peft aikilah hi&ry kaliu.
Di mtra hal laimya adalatr seorang wmita atau runah dik€nal dengut
kesialanqa, di mana seorurg lakiJaki menrbenciqa, lalu dikafakan seorang
wanita sebagai perrbawabe,ncana ke,mudan seorang laki-laki be*at4 eer{ku
tertula kesialan" Ini adalah yang dirnaksud de,ngat istilah Al'Adwa drnuna
Rasulullah SAW bersab d4 "La'Adwa." (tidakada penyakit me,nular). r{
Adapun hadits png diriwayatkan oleh Abu Hurairah dari nabi
Muhammad SAW, beliau bersabdq
{:itti ,r'"tst j ,;fr.st ei'ht
*Pesimis terdapat pada seorang wanita, ntmah dan binatang
pglg1g." t19
Sesungguhryrahadits inimenrpalonhadits ngterindikasi adanya
kesdahan pada diri Abu Hurairab dimana ia telah me,ndengar sesuatu dari
Rasulullah SAW tetryi ia tidak mempqhatikam),a-
Abu Muhammad berkata: Muhammad bin Yahya Al Qath'i
menceritakan kepadaku, lalu ia berkata: AbdulA la menceritakan kepada
kami, dari Said, dari Qatadatr dari Abu Hasan Al lf raj, bahwa dua ormg
\laki-laki masukme,ne,nruiAiryah R lalu keduanyaberkata: Sesungguhnp
Abu Hurairah menceritakan hadits dari Rasulullah SArly, beliau SAW
bersabda,
r'7 Tclah ditakhrij sebeh'rmya.
r1r lbid.
to lbid.
@
Ta'wil Mukhtalaf Al Hadits
,(nt j i:!-tr: ,tf';rr Ai:p:t Cy,
"sesunguhnya tanda buruk (kesialan) hanya ada padawanita,
binatang ternak dan rumah."lso
Ketika rasa takut hilang, Aisyah pun berkata,'Bohong -demi Dzat
yang me,nurunkanAl Qur'an pada nabi Muhammad SAV/, siapakah orang
yang menceritakan hadits dari Rasulullah ini?. Rasulullah SAW hanya
bersabda,
: -itbti ,yfit e i,At CL ,b'j:-fr -bat $f ok
,t''it
"Masyarakat jahiliah dahulu berkata: Sesungguhnya tanda
buruk (lr.esialan) terdapat pada binatang ternak, wanita dan
rumah."tst
Kemtrdian Aiqah membaca ayat
t ti
6?irl
#a{1
-A 1S ,-p't:fi e, ,v +wi Y
l;ii' oi # ;7a
"Tiada suaht bencanapunyang menimpa di bumi dan (tidakpula)
pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (lauh
mahfuzh) sebelum kami menciptakannya." (Qs.Al Hadiid [57]:
22)
r50I{R. Al HaitsanidzlamMazma'Az-Zawa'id(LMls) iaterdapat dalamMazna'Az-
bw a' id cealcanDar Al Fik (8aM).
(28557) dan (28585),AlBaihaqi dalam As-Sunan Al Kubra (140/8),As-Suyuthi dalarn
Ad-Dur Al Mantsur (61 17 6), Al Albani dalamls-Sils ilah As -Shahihah (7 25 l2).
@
Ta'atil Muklfialaf Al Hadits
Ahmad bin Khalil menceritakan kepadaku, ia berkata: Musa bin
Mas'udAn-Nalrdi menceritakan kepada karni dari Ikrimah bin Imar dari Istmk
binAMullah binAbu Thalhah dariAnas bin Malik iaberkafa "seorang laki-
laki datang kepada nabi lalu ia berkata: Sesungguhnya kami singgah pada
sebuatr nrmalq jumlah kami banyak dan harta kami juga banyak, kemudian
kami pindah ke tempat lain lalu harta kami menjadi sedikit danjumlah kami
jugasedikit"
Rasulullah SAW bersabda
+e,C:r:rty&fie\,
*Pergilah darinya dan tinggalkanlah sebab ia,ereela." rsz
Rasulullah me,merintahkan merekaberpindah dari kawasan tersebut
padahal mereka sudah menetap. Hd ini karena merasa berat berada di
kawasan tersebut dan merasa tidak nprnan dengan harta png diperolehqra
laluRasulullah me,rnerintahkan agarmereka berpindah tempat.
Allah SWT telahmanciptakan dslal in$ing dmstuldrtrbuhmmusia
sikap merasa susatr dengan keburukan yang diperolehnya, sekalipun tidak
ada penyebabnya dan manusia sangat se,nang tertradry kebaikan png ada di
tangannya sekalipun hal itu tidak teredisir, sekaligus me,lnbenci terhadap
keburukan yang ada di tangannya sekalipun ia sebenarnya tidak
mengingink"nn),a
Dengm demikianbagaimana Rasulullah bisamengaggap hal-hal itu
sebagai tanda buruk, padatral perbuatan itu beras al daij ibt.t'3
r52 HR Al HaitsTsi dalxn l[ajma' Az-kwa'id(l0al5) ia terdapat delarrn Mazma' Az-
kwa'id - cetakan Dar Al Fik -98409), Al Bazar dalam Al Musnad (3051) dengan
redaksi " Tlnggalkanlah, sebab ia tercela"
r53 Segala sesuatu yang disembah selainAllah dari berhala, sihir , tukang sihir dan
paranorml.
@
Ta'util Mukhtalaf Al Hailits
Banlakmaqarakatjahiliyahyang tidakmerrandang adaryapaimistis
ini dan mereka memuji orang yang berbohong dengarmlna.
Seorang peqrair memuji seorang laki-lakil54
Tidak perlu talai apabila di perjalanan seseorang menghadapi
kendala
Seseorang berknta: Hari ini burung elang (Waq) dan burung gagak
(Hatim) mendatangimu
Tetapi seorang telah melewati hal tersebut terlebih dahulu.
Apabila seseorang yang mengemukakan kesialan menjaga cacat
tersebut.
Abu Muhammad berkata: Al Khatsaimu adalah orang yang
mengunglr4km pesisnistis. Al Waq fraleh burung elang danAl Hatimadalatr
bunmgGagalc
Al Muraqisy lgrkata' tss
Aht sungguh telah peryi dan aht tidak
Peryi berdasarlcan adanya burung elang dan burung gagak
Maka kesialan itu seperti keberuntungan
Dan keberuntungan itu seperti kesialan
Demikian pula tidak ada kebaikan dan
Keburukan pada s es eorang s elamanya
Ishak bin Rahawaih menceritakan kepada kami: Dia berkata
Abdurrazaq mengabarkan kepada kami dari Muammar dari Ismail bin
Uma15ral1 ia berkata Rasulullah SAW bersabda
t5a Penyairnya adalah Ar-RaqashAl Kalbi.
r55 Bait-bait syair ini dihubungkan kepada Khazar bin LudzanAs-Sadusi .
Ta-uil Mul&talaf Al Hadits
3;it r,!'ut,i,;-at,Lf W'# t'.>r
"Tiga hal yang tidak diterima dari siapapun tanda buruk
(kesialan), prasangka dan iri fto11.t;rs6
Ialu ditaqakan apajalan keluamla? Beliau me,njawab,
;;k>; *'t; l'tLt ,u7n)'.::b ri|: ,. >otPd,s.'.. l>\
H.,:
*Apabila Engkau merasa ada tanda buntk, maka j angan mentjuk
lrepadanya, apabila engkau memiliki pras angka, maka j anganlah
direalisasilcan dan apabila engkau berlalu iri hati, maka
j anganlah englcau fiintti."ts7
Abu Hatim menceritakan kepadaktr, ia berkata: Al Ashma'i
menceritakan kepada kami dari Said bin Muslim dari Ayalrnya bahwa
Rasulullah tertreran-heran dengan orang )EE pe,rca),a pada almrat bunrk dan
sangatmencelmp-
Dia berkata: seekor onta memisatrkan kuni (faraq a/)158, semelrtara
aku berada di sisinya lalu aku menaikinya dan mengikuti jejalaryra kemudian
Hani' bin Ubaid dari Bani Wa' il menjurnpailnr dengan bergerak cepat sarnbil
berkata:
Dan keburukan diberikan di ujung lengan
Kemudian laki-laki lain menjumpailw dari suatu desa lalu ia
t56 Hadis diriwayatkan oleh Ibnu Haj ar dzlam Fath Al Bari (l0l3l3).
rsT r{R Ibnu Hajar dalamFath Al Bari (2l3ll0), IbnuAbdil Ban dalamlt-Tamhid
( 125lO, kalimat-kalimt ini dan sejenisnya.
rit Dibawa oleh onta yang sudah melahirkan
@
Ta'wil Makhtalaf Al Hadits
berkatarse
Apabila engkau berbuat zhalim kepada kami
Malra engkau sebagai perompakpadahal tidak ada perompakyang
kami jumpai.
Ke,mudian kami mendorongnya pada seorang lakiJaki yang ketika
masa kecilnya pematr terbakar api serta memiliki waj ah buruk dan rusak.
Aktr katakan ke,padanla: Apakatr engkau ingat dengrur onta png melahirkan?
Diamenjawab,'Di sini, di kediaman orangArab Iihatlah!." Kemudian
aku melihat onta tersebut dan telah berkerrbang bialq lalu aku ambil berikut
anak-anakqra.
Abu Muhammad berkata: Al Fariq adalah onta yang sedang
mengandrmg dan memisabkan diri dari onta lafuuryra-
Ilaimahberkata: Karri sedang duduk di sisi IbnuAbbas lalu seekor
burung bersiul. Seorang laki-laki dari suatu kaum berkata, "Suara bunmg itu
adalah pertandabaik'
Ibnu Abbas RA, ia berkata: Tidak ada kebaikan dan tidak ada
kebunrlcm" Rasulultah SAW mencintai nana yary bagus dm tanda ymg baik
Ar-Riyasyiro menceritakan kepadaku, ia berkata: Al Ashma'i
menceritakan kepada kami, aku bertanya kepadaAbuAun tentang alamat
yang baik lalu ia berkata: Itu tanda ia akan sakit karena bisikan yang ada
(wahai orang png menyerahkan) atau orang lang me,lrcari sesuatu, lalu yang
terdengar (wahai orang png menjumpai).
t5e Syair ini ka4'a seomng pqryair Lubaid.
160 Dikatakan Ar-Raqasyi.
@
Ta'atil MuHttalaf Al Hadits
6[u [[uhammad berkata: Riwayat inijuga yarg ma{adikan insting
manusia menginginkan dan mendekat padanya sebagaimanaAllah SWT
menciptakan pada lisan-lisan mereka ucapan selamat, ucapan harapan,
memberi kabar gembira dengan adanya kebaikan.
Sebagaimana dikatakan, "Berilah kenilanatan dan serahkan, lalu
berilah kenihnatan di pagr hari." Demikian pula orang-orang Persia berkata,
"Hiduplah dengan s er' bu Nainz."l6l
Orang lang mendengar hal ini akan mengetahui bahwa ungkapan
tersebut tidak untuk mempercepat dan tidak untuk mernperlarnbat sesuatu,
tidak menarnbah dan tidak mengrranginy4 akan tetei ia dij adilan olehAllah
SWT di dalarn tabiat manusia sebagai cinta pada kebaikarU kenyamanan bagi
manusi4 pandangan yang elegan, wajah yang berseri dan ungkapan yang
ringur
Sesorang terkadangberpapasan dengan tarnan png menawan, lalu
taman tersebut menggembirakan orang png melihatnya padahal tidak ada
yang dapat dimanfaatkan dari taman tersebut, atau seseorang melewati air
1ang jemih di mana ia merasa kagum denganqra padalral ia tidak meminum
dan turun ke dalarn dasamya.
Di dalam sebuatr hadits, Itasulullah SAWbersabda' Rasulullah SAW
merasa kagum dengan pohon citon."r62
Di dalam hadits lain dikatakan, "Rasulullah SAW kagum dengan
t6t An-Nairuz ndalnh rrngkapan bahasa Persia yang berarti Tahun bam. Ia adalah hari
pertama dari perhitungan Tahun Syamsiah (putaran matahari) bengsa Iran. Ia sesuai
dengan tenggal 2l Maret tahun Masehi . Nairuz adalah apresiasi keb4ngsaan terbesar
bangsa Persia.
t52 HR. Al HaitsamidalamMaznta'Az-Zawa'id (6714) iaterdzpatdalaimMazma'Az-
hwa'id-+ntalonDarAl Fila (6263) danAth-Thabrani dalam Al Mu'jam Al Kabir (3391
22), Rasulullah SAW kagum memandang pohon citrun (ll Atra), Al Atraj adalah
pohon jenis ariam-asannn dari rurrpun jeruk merriliki buah ukuran besar, berbentuk
panjang, berwama kuning emas, rnemiliki bau semerbak dan air perasarmya asam
rasanya. Benhrk tunggalnya Atrajah.
Ta'wil Makhtalaf Al Hadits
bunmg merpati lngl2[" /6r Sertahadits,'R.asulullah SAWjugakagum dengrr
Al Faghiyaft (cahala bunga henna)."r64
IIal inijuga seperti kekagrmar Rasulullahjugapadanama-nanayang
bagus dan pada isprat-iryarat yang baik.
Hal s€perti inijugaterjadi padak$enciar Rasulullah" )aitupadanama
png bunrk seperti Bani Nar, Bani Haraq, Bani Ziryah dan Bani Hazn serta
nfl lur-nami sej enisnfra
Dua Hadits yang Bertentangan
11. Menunggu Sampai Teduh dalam Melaksanakan Shalat
Me,reka (Atrlul Mutakalim) berkata: Kalian meriwayatkan hadits
sesunggutqaKhabab binAlArat berkat4
* ,.U')ti:+ *3 ;v'iut ,* *ur );, jtrrO
w.
'Kami mengeluh kepadaRasulullah akan panasnya terik matahri,t65
tetryi Rasulullah SAWtidak mengindahkan keluhan karnittr.
163 HR Al Haitsami Aalxn Majma' Az-fua'id -ceakan DarAl Fik (6263)Ad-Dulabi
dalamAlKuruwaAlAsma' (50/1),AlHindi dalamKaruAl'Ummal(383/2), "Rasulullah
SAW kagummemandang burung merpati berwarna merah."
161 HR Ahmad dilam Al Musnad (15313) ia terdapat dalam Musnad Dar Al Fikr
(12543) "Rasulullah kagtm dengan bunga Henna. " Ia adalah cahaya brmga henna.
t65 Ar-Ramdha'adalah s€ngatan panas matahari dan tenah yang terpanggang panas
maahari.
t65 HR Al Haitsami dzlamMaj ma' Az-kwa' id Q05/ I ) ia terdap at dalern Manna' Az-
bva'id - ceakanDarAl Fik ( I 69 I ).
@
Ta'wil Mukhtalaf Al Hadits
Maksudnp" para satrabat mengelutr telrtang penasryra matahari dan
tanah png terkena sinarnya dan mereka merninta (dispensasi) sampai terik
matahari itu hilang (eduh) untuk melaksanakan shalat dan Rasulullah tidak
menerima keltrhan merek4 maksudnp Rasulullah SAW tidak mewajibkan
4gar mereka mengakhirkannla.
Kemudian kalian meriwayatkan, batrwa Rasulullah SAwbersabd4
'# ,j'n et r:+"oV ,;>il;. ttr;.(
"Lahiranlah shalat (zhuhur) lcetika anaca teduh, karena sengatan
panas matahari akibat bias neraka jahanam."r67
Kedua hadits ini bertentangan.
Abu Muhammad berkata: menurut kami, di sini tidak ada
pertentangan karena awal waktu shalat merupakan RidhaAllah danAkhir
waktu shalat menpakan maafAllah dan maafAllah SwT tidak t€rj adi kecuati
karenameremetrkan.
Shalat di awal waktu sangat dikuafkan seme,lrtaa shalat di alfiir waktu
menryakm keringanan hukum.
Dalam hal ini Rasulullah SAWhanrs melakukanhal png lebih utama
dan lebih mendekatkan diri kepadaAllah (yaitu shalat di awal waktu).
Sementara keringanan huhm (rukhshatf dilakukm oleh Rasulullah SAW satu
atau dua kali haryra untuk melrunjukkan kebolehannya saja .
Adryun berkesinanrbungan dalam hal png buruk dan meninggalkan
hal yang lebih kuat dan lebih utama (meninggalkan shalat di awal waktu),
MusnadDarAlFila(18209)AlBaihaqidalam As-SunanAlKubra(439l1),AbuNu'aim
dalamAlHilyah(27116)(17318),(22819)IbnuHajar dalamNMathalibAlAliyahQ23'1,
Al Haitsami dalam Mawarid Azh-Zham'an (269), danAl Hindi dalam Karu Al'(Jmmal
(t937 3) (re37 I ) dan ( I e3 75).
Ta'uil Mukhtalaf Al Hailits
maka hal tersebut tidak boleh.
Ketika para sahabat yang melaksanakan shalat bersama Rasulullatt
mengeluh perihal terik matatrari dan mereka ingin mengakhirkanp sampai
hawapanas rodrry, maka Rasulullah SAW tidak mementrhi tuntutur itu padaltal
merekabersaman)ra.
Rasulullah SAW memerintahkan kebolehan melaksanakan shalat
sampai udara sejuk bagi orang yang saat itu tidak hadir saj4 yaitu sebagai
bentuk kelapangan bagi umatrya dan kemudahan pada mereka. Demikian
pula gelapqra waktu faj a/ s seperti sabda Rasulullalf
/r):l*l
"Lakukan (shalat Shubuh) saat mega menguning."r6e
Di antara hal yang menunjukkan bahwa Rasulullah SAW
melalsanakan slralat ztnrhrn pada saat tergelincimya matatrri, di mmabeliau
tidak mengakhirkamya adatah hadits Ismail bin Ulay5ralL dariAu[ dari Al
Mnhal daiAbu Barzah sesungguhnya Rasulullatl SAWbersabda,
'nfut';;il',e J:\t ti:;:li ;t 1, ,rr;- tk
"Rasulullah melaksanakan shalat pada waktu Al Hajir
(Zhuhur)[7o, di mana mereka menyebutkan shalat yang pertama
t6t Tbghlisuhz yaitu al Ghals kegelapan di akhir malam apabila telah bercanpur
dengan cahaya pagi.
[email protected] dalam&tnan-nya(154)An-Nasa'idalamSrnan-nyaQlzll).Ahrnad
dalan At Musnad Qa2l$dan ( 143) dat (429 I 5) ia terdapat dalam Musnad DarAl Fikr
(17280)(17287)d^1Q3698),AlBaihaqidalamAs-SunanAl Kubra(45711)Ath-Thabrani
dalam Al Mu'j am Al Ka b ir (29 5 I 4) N B aghawi dalan Sy ar h A s - Sunnah ( 1 9 6/2) Ibnu
Hajar dalam Fath Al Bari (5512) Al Hindi dalam Karu Al 'Ummal (19274) (19277),
(19282), (19283) dan ( I 9284).
t1o Al Hajir adzlah tengah hari dalam pertengahan rrnrsim panas.
@
Ta'atil Mukhtalaf Al Hailits
(di siang hari), saat matahari tergelincir."t7r
Dua Hadits yang Kontradiktif
12. Sebelum diangkat menjadi Nabi, apakah Muhammad
SAW Memeluk agama kaumnya?
Mereka (Ahlul Mutakalim) berkata: kalian meriwayatkan bahwa
Rasulullah SAW bersabda
g$-uq*
aoa';r A rf| ,atu ltr;s Y
4-b
1,k JLL3r'i :frrtp ^ni:*;,
*Tidak satupun nabi yang kafir terhadap Allah SWT,
sesungguhnya Allah SW mengutus kepada nabi dua orang
malaikat, keduanya mengeluarkan gumpalan darah kecil,
lremudian kedua malaikat tersebut menanci hatinya (hati nabi)
lremudi an mengemb alikan ket emp afitya."t1z
Disisi lain, kalian meriwayatkan bahwa Rasulullah SAril/ Memeluk
agilnal<amnlila selanra40 tatnur darbeliaumenikabkmkeduaprtiqa densn
Utbah bin Abu Latrab dan Abu Al Ash bin Ar-Rabi' dan keduanya orang
lofir.
Me,reka mengatakankedua hadits ini berbeda dan bertolak belakang
serta menciderai Rasulullah SAW.
45s lVfufiammad berkata: menrrtrt kami batrwa dalam hal ini tidak
t7t HR Al Bulfiari d^lam Shohih-nya $ a7), An-Nasa'i dalam Sunan-nya (26A D dz\
IbnuAbi Syaibahdalam Al Mushanaf.
r72 Tih- As-Sirah An-Nabawiyah,Ibnu Ishak.
@
Ta-anil Mukhtalaf Al Hadits
seorzulgpun lang berkomelrtarjika iamengetahui artinla, krena semtnoluulg
Arab menrpakan ketunrnm Isrnail bin IbrahimAS kecuali Yaman, dan me,rcka
tetap memegang sisa-sisa agama moyang mereka lbrallim. Diantara aj araruryra
adalatr; pergihaji dan ziarahkebaitullah, kttitan, nikah, jatuhnyatalakjika
dij atuhkan sebanyak- tiga kali (ba'in fubra) dan seorang suami
-sudah
istinya jika talakrya banr satu atau du4 merrbayar diyat jiwa
bisa menrjuk
(menghilangkan nyawa) sebanyak 100 ekor unt4 mandi karena junub,
menghukumi khunts a atau yang memilki dua kelamin (apakah ia dihukumi
perempuan atau laki-laki) berdasarkan tempat keluarnya air seni,
diharamkannya perempuan-perempuan yang masih mahram karena
kekerabatan, pernikahan dan nasab. Hal-hal tadi me,nrpakan perlara-perlara
lang populer dari mereka.
Meskipun demikian, mereka mempercayai dua malaikat pencatat
(kebaikan dan kebunrkan). AIA sya seorang penyairjahili berkata:
Jangan engkau sangka kafir bagimu nilonat # atas dua saksi wahai
s alrsi Allah b ers aks il ah.
Maksudnya ia ingin hengxlskan atas apa yang aku ucapkan, wahai
malaikatAllah Saksikanlah apa png aku katakan.
Sebagian mereka me,rnpercayai akan adaqa hari kebangkitan dan
hari kiarnat Zutrair binAbu Salma seorangjahili dan sebehrm Islam datang
berkata dalam qashidahnya yang terke,nal dan termasuk tujuh karya sya'ir
terbaik:
Dialrhirkan dan diletakkan didalam kitab dan disimpan # untuk hari
perhitungan atau dipercepat sehingga disiksa
Mereka (orang-orangArab sebelum datangnla Islam) mengatakan
bahwa al baliyah(unta ymg diikat diatas larbtr pemilikryE, tidak dib€ri makan
dan minum hinggamati),'Bahwapemilikunta te,lsebut akan datang padahari
kiamat denggrmerurggmginy4 jikakehrqgilryatidakmelakukan hal texrs€hfi
(mengikat unta diatas kubumya setelah kematiannya), maka ia akan datang
@
Ta'wil Mul&talaf Al Hailits
denganberjalankaki."
Mengenai a t baliyahiniAbu Zaidberkata:
Seperti halnya al baliyayang kepalanya di dalam al bardza'ah (sadeU
l+ursi yang berada dipunukunta)
Merelra melubangi al bardza'ah dan memasukJrannya l<e dalam leher
unta.
An-Nabighahberkata:
Bumi mereka memiliki Tuhan dan agama mereka lunts, apa yang
merelca harapkan selain siksaan
Maksudnya ganjaran atau pahala dari perbuatan mereka-
'Rasulullah SAW memeluk agiarna lmumnla' 5ang dimaksud adalah:
batrwaRasulullah SAWmeyakini apa yang mereka)akini )aitu iman kepada
Allah, mengamalkan spri'at mereka sqerti khitaq mandi, h4ii, mepkini hari
kebangkitan dan hari kiamat serta balasan. Meskipun de,nrikian beliau SAW
SArfr/tidakmendekatiberhalabatrkanbeliau sebagai sesuatu
yang buruk Beliau SAW bersabda "Alat benci4erhalc-." Rasulullah SAW
Tidak mengetahui kewajiban-kewajiban dan qari'at png ditunrnlanAllah
kepadapara hamba-Nya melalui dirinya sampaiAllah melrunrnkan watryu
kepadanya.
Begitu jugaAltah SWT beffirman:
U3$t'lV r)Gi, e'r6 t:i- 'aq "J
"Bulcanlcah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia
melindungimu? Dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang
bingung, lalu Dia memberikan petunjuk." (Qs. Ad-Dhuhaa [93]:
6-7)
@
Ta'util Mukhtalaf Al Hadits
Yang dimaksud dengan kata dhaalan pada ayat diatas adalatr
kebingungan Rasulullah atas penge,tian iman, Islam dan syari'at secara detail
sehinggaAllatr SWT merrberikannla hidayah.
Allah SwTjugaberfirmm:
J4ii .t'e .ixit c ,stt '* c
"sebelumnya lumu tidaklah mengetahui apakah Al kitab (Al
Qur'an) dan tidakpula mengetahui apakah iman itu- " (Qs. Asy-
Sytruraa [42]: 52)
Yang dimaksud de,lrgan kata"maa htnta tadrif' padaayat diatas
adalatr: engftau sebehlnqra tidak mengetatrui rya itu Al Qur' an dan iman.
Yang dimaksudbukan iman dalarn pengerti N. "iqraar" (komitne,lr),
kare,na molang Rasulullah SAW yang meninggal dalam keadaan musyrik,
merekamengetahui dan mengimani akan adanyaAllah, bethaji, me,lryenrbah
Tuhan selainAllah untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Pendekatan diri
mereka seperti yang mereka sebutkan. Menjaga kezhaliman dan
merrperingatkan akan akibatrla, bersumpah rmtuk tidakbqbuat aniaya dan
zhalim kepada sesoorang.
AMul Muthalib beftata kepada raj a Habsyi, ketika ia menanyakan
akan keinginmrya, "[Jntatelahpeqgi karenaku""
Raja Habsyi he,ran dengan apa lang dikatakan olehAMul Muthalib,
kenapa iatidakme,mintmyauntukmenyinglirdari runah.
Abdul Muthalib berkata, "sesungguhnya rumah ini ada yang
mencegahnya."
Mereka se,rnua sebelumnya telah menegaskan dan mengimani akan
adanya Allah, bagaimana tidak --{ikatakan- suci dan baik orang yang
beriman kepadaAllatr sebelum ditun:nkaruryra wahyu? Siryapun mengetahui
hal ini, bahwaymg dimaksudAllah SWT Dalam firman N1a: