:tArsrR At-MuNrR JrLID 1 1
Balaa$hah bentuk gejala alam berupa pengiriman angin
dan penurunan hujan, Allah SWT menuturkan
{#} {yJ} di antara kedua kata ini ter- dalil dan bukti lain yang ada pada diri manusia,
dapat ath-Thibaaq. yaitu penciptaan manusia dan tahapan-
(i-.'r:t ;1lr| kedua kata ini merupakan tahapan berbeda yang dia lalui dalam hidup-
nya yang semua itu membutuhkan ilmu penge-
bentuk shiighah mubaalaghah mengikuti tahuan dan kuasa yang sempurna, mutlak dan
total yang hal ini tidak dimiliki kecuali oleh
wazanfa'iil. Maknanya adalah yang sempurna,
Allah SWT.
lengkap dan total ilmu dan kuasa-Nya.
Mufradaat Lughawlyyah Tafslr dan Penlelasan
4* ; ,<a; $it ilr) Allah SWT Yang qF"li'; * y;:F'i *;.<ii;,sii'llr)
4*'t e ;l ,l;
menciptakan kalian dari asal-usul yang lemah, sesungguhnya Allah SWT Dialah
yaitu nuthfah. Atau menciptakan kalian pada
awal mulanya sebagai makhluk yang lemah Yang menjadikan manusia melewati fase-
dan menjadikan kelemahan sebagai sifat fase dan tahapan-tahapan penciptaan yang
alamiah kalian, seperti firman-Nya dalam ayat
"karena manusia diciptakan (berstfat) berbeda-beda dari satu keadaan ke keadaan
Iemah." (an-Nisaa': 28) yang lain. Mula-mula Allah SWT menjadikan
p)h1 (kelemahan) adalah lawan dari asal-usul manusia dari tanah, kemudian dari
1;!ry (kekuatan). {d f y ,z F i} setelah
nuthfah, kemudian dari segumpal darah, ke-
keadaan lemah pada fase bayi dan anak-anak,
mudian dari segumpal daging. Kemudian Allah
Allah SWT menjadikan kalian kuat pada fase SWT membentuk tulang-belulangnya, kemu-
remaja setelah usia akil baligh. '. q *'ib dian menutupi tulang-belulangnya dengan
4+t e ;l setelah keadaan kuat pada fase daging, dan meniupkan ruh ke dalam dirinya.
remaja dan dewasa, Allah SWT menjadikan Kemudian Allah SWT mengeluarkannya dari
kalian lemah kembali pada fase usia lanjut dan rahim ibunya dalam keadaan lemah, tipis dan
beruban ketika usia lanjut. <J.i.ilr> artinya adalah tidak berdaya, Kata (?ii] maksudnya adalah
memutihnya rambut [uban). Kata 1]]y bisa Allah SWT menciptakan manusia pada awal
dibaca dengan huruf dhad dibacafathah atau mulanya dalam keadaan lemah.
dhammah.(,t{ u u,*y attrt SWT menciptakan Kemudian dia mulai mengalami tumbuh
apa yang dikehendaki-Nya berupa keadaan kembang sedikit demi sedikit, sampai dia
lemah, kuat, remaja, dan beruban. {t-"at 41r;y menjadi seorang anak kecil. Kemudian dia
sesungguhnya fase-fase dan tahapan-tahapan mencapai usia remaja dan dewasa yang me-
yang dilalui oleh manusia dalam hidupnya itu rupakan fase kekuatan setelah kelemahan fase
dengan kehendak Allah SWT adalah menjadi anak-anak.
dalil dan bukti petunjuk akan ilmu dan kuasa
Allah SWT yang mutlah total, dan absolut. Kemudian dia mulai memasuki fase
Allah SWT Maha Mengetahui pengaturan kelemahan kembali yang diawali dari fase usia
makhluk-Nya lagi Mahakuasa atas apa yang
tua sampai usia lanjut yang merupakan fase
kelemahan setelah fase kekuatan usia remaja
dikehendaki-Nya. dan dewasa sehingga dia mulai kehilangan
kekuatan, semangat dan energinya terus
Persesualan Ayat mengalami penurunan, ciri-ciri fisik luar dan
Setelah memaparkan dalil-dalil dan bukti- dalam serta sifat-sifat dan karakteristiknya
bukti atas keesaan Allah SWT dari berbagai
baik luar maupun dalam mulai berubah.
Perpindahan dan perubahan secara mengambil iktibar; memetik pelajaran, sadar
gradual dari satu keadaan ke keadaan yang dan bergegas untuk beriman kepada Allah
lain itu menjadi dalil dan bukti petunjuk akan
kuasa Ilahi Yang mencipta serta menjadi bukti SWT dan hari akhir. Suatu alatyangmerupakan
petunjuk tentang ba'ts yang diingkari, ditolak benda mati akan tetap pada satu pola secara
monoton dan statis karena pembuatnya, yaitu
dantidakdipercayai oleh orang-orangmusyrik.
manusia, sangat terbatas kemampuannya.
Karena Zat Yang kuasa untuk melakukan Adapun manusia yang melewati tiga fase dan
tahapan yang berbeda, mengalami dinamika
perubahan dan penggantian seperti itu sudah naik turun, lemah dan kuat, tidak statis dan
barang tentu juga kuasa untuk mengulang tidak monoton pada satu keadaan, tetapi terus
kembali dan mengembalikannya ke kehidupan
yang pertama seperti sedia kala. Karena Zat mengalami perubahan.
Yang kuasa-Nya bersifat sempurna, utuh, total,
mutlak dan absolut tidak bisa dibandingkan Perubahan secara gradual dan dinamis
dengan kuasa dan kemampuan manusia yang sama sekali bukanlah semata-mata terjadi
bersifat relatif. Tiada suatu apa pun yang begitu saja secara alami tanpa ada yang
berada di luar kuasa Allah S\M[, baik dalam mengatur dan mengubah. Akan tetapi, setiap
mengawali penciptaan maupun mengulang
dan mengembalikannya seperti semula. fase dan tahapan dari tahapan-tahapan
(ili' #';,t:i.c,l".YAllah swr melakukan perubahan yang terjadi pasti membutuhkan
Sang Pencipta, Kreator dan Inovator Yang
apa pun yang Dia kehendaki, mengadakan dan Mahakuasa lagi Mahaagung. Tidak ada satu
pun yang sanggup melakukan semua itu selain
menciptakan apa pun yang Dia kehendaki Allah SWT Sang Pemilik ciptaan, kehendah
seperti keadaan lemah dan keadaan kuat, titah dan pengaruh yang menyeluruh, mutlak
dan absolut. Hanya Allah SWT semata Sang
memulai penciptaan, mengulangnya kembali
dan mengembalikannya seperti semula, ber- Pencipta apa pun yang dikehendaki-Nya
buat apa pun yang Dia kehendaki terhadap
hamba-hamba-Nya dengan cara apa pun yang termasuk kondisi kuat dan lemah. Allah SIvlIT,
Dialah Yang Maha Mengetahui pengaturan-
Dia inginkan.
Allah SWT Maha Mengetahui dengan pe- Nya, Mahakuasa atas kehendak-Nya, dan
Dialah Yang Maha Berbuat dan Pelaksana
ngetahuan yang sempurna, mutlak dan total
tentang pengaturan makhluk-Nya, Mahakuasa terhadap apa pun yang Dia kehendaki, Yang
atas apa pun yang Dia kehendaki dengan kuasa Maha Berbuat terhadap makhluk ciptaan-Nya
yang sempurna, lengkap, mutlak dan total.
Di antara manifestasi dan jejak-jejak kuasa sekehendak Dia.
Allah SWT adalah menghidupkan manusia dan
mematikan mereka kemudian membangkitkan KONDISI HARI KEBANGKITAN DAN
dan menghidupkan mereka kembali ketika Dia PERBANDINGANNYA DENGAN KONDIS!
DUNIA
menghendaki.
Surah ar-Ruum Ayat 55-57
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
K, li4 u r<,,i$\ #; 4^;6t i4 il:
Ayat ini berisikan paparan tentang dalil
o$Jq;6 <,Kit3\4a:K"*cG
dan bukti petunjuk lain atas kuasa Allah SWT
tt#;i J\ i'\ "b "4 "^A-r(y r'SJt 6it
Dalil dan bukti petunjuk itu terdapat pada
diri manusia. Hal itu supaya mausia bisa
-..-r!
ro.srner-mr"rnlrlro tt ,r*r*r,
ciYi,* #*1&gr;7ri"gfii bermakna hari Kiamat dan kata (r;r) yang
t'z) bermakna ukuran waktu yang sudah diketahui
@3;i.gl#" bersama.
"Dan pada hari (ketika) terjadinya Kiamat, Mulradaat Lu$hawWah
orang-orang yang berdosa bersumpah, bahwa
mereka berdiam (dalam kubur) hanya sesaat (Lrrr ii i;Jy pada hari terjadinya
(saja). Begitulah dahulu mereka dipalingkan (dari Kiamat. Hari Kiamat disebut llullry karena
hari Kiamat terjadi pada saat yang paling
kebenaran). Dan orang-orang yang diberi ilmu
terakhir dari waktu-waktu dunia, atau karena
dan keimanan b erkata (kep ada orang- orang kafir),
hari Kiamat terjadi secara tiba-tiba. Kata
"Sungguh, kamu telah berdiam (dalam kubur) ini sudah menjadi kata yang identik untuk
nama hari Kiamat, sama seperti kata 15!ry
menurut ketetapan Allah, sampai hari berbangkit.
Maka inilah hari berbangkit itu, tetapi (dahulu) yang identik untuk nama bintang az-Zuhrah
kamu tidak meyakini(nya)l' Maka pada hari itu
tidak bermanfaat (lagi) permintaan maaf orang- (Venus, Iohar; Zohral). {*tt i,ri c i'i';Ar 1$
orang yang zalim, dan mereka tidak pula diberi
kesempatan bertobat lagil' (ar-Raum: 55-57) orang-orang kafir bersumpah bahwa mereka
Qlraa'aat tidak tinggal di dunia atau di dalam kubu4,
{i", {} dibaca: melainkan hanya sesaat saja. {ifi! t;C '!r.ky
L. 6";'ly ini adalah qiraa'aat'Ashim, Hamzah, sebagaimana mereka terpalingkan dari fakta
yang sebenarnya tentang lamanya tinggal di
dan al-Kisa'i.
dunia atau di dalam kubur, seperti demikian
2. 16*'iy ini adalah qiraa'aat imam yang lain.
itu pulalah mereka terpalingkan di dunia
l'raab
dari yang hak, seperti ba'ts, mengucapkan
(#' i; u;) Uuruf /a' dalam kalimat
yang benar dan berbicara dengan benar dan
ini merupakan /o' iawab untuk syarat yang
iujur, Diucapkan, 1..1,i1r iYi> yaitu seseorang ter-
dibuang yaitu 1li; t<; ,c-;4t G.$ # i9 fiika palingkan dari kebenaran, keiujuran, perkara
kalian mengingkari dan tidak memercayai yang hak dan kebaikan.
adanya ba'ts, inilah hariba'ts itu). Yaitu benar- (rq)b ;l1r ry:ripir id;p yang dimaksud dengan
benar telah nyata dan terbukti kebatilan dan
kekeliruan pengingkaran kalian itu. orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan
dan keimanan di sini adalah malaikat atau
4:'r5;f. i'{t #,y 9:* u.it {;.:t ,a;$ ffit
manusia yang Mukmin. {.i:r 7q qY sesuai
(g.r) dibaca dengan hurufya'dan ta'. Adapun
bacaan dengan hurufta) itu berdasarkan aturan dengan apa yang telah Allah SWT tetapkan
fasal, yaitu kesesuaian antara il dan faa'il. Se' dalam pengetahuan-Nya atau qadha'Nya
dangkan bacaan dengan hurufya) itu disebab- yang terdahulu. { i ir i'i. t+Y inilah.hari ba'ts
yang kalian ingkari itu. {i/ii i ,Xs',:'3ir} at<an
fkan adanya pemisah antara il dan faa'il,
tetapi, kalian tidak mengetahui bahwa hari
Balaaghah
ba'ts adalah hak, nyata dan pasti terjadi karena
flyt i'r1c t,i;at 14:.;ttt il 6) terdapat
iinaas taamm di antara kata (Lirr) yrng kalian teledor dalam melihat, mengamati dan
memerhatikan. (ifrf) alasan, udzur dan
apologi mereka menyangkut sikap mereka
mengingkari ba'ts. (t;r;A. i irh dan tidak
pula mereka diminta untuk mengutarakan
penyesalan, permintaan maaf dan ampunan,
TAFSTRAT.-MUNrR JrLrD 1 1
serta berianji untuk memperbaiki diri dan dimaklumi atas keteledoran mereka dan me-
reka memiliki hak untuk protes dan melaku-
kembali kepada apa yang bisa membuat Allah kan pembelaan diri.
SWT ridha, Diucapkan <4;b i# 6;ljU yaitu Ini menjadi dalil yang jelas tentang
<*t[ ,lwiry (si Fulan memintaku supaya me- pendeknya masa dunia selama apa pun itu
minta maaf kepada-Nya dan memohon ke- jika dibandingkan dengan akhirat, bahwa
ridhaannya, lalu aku pun melakukan apa yang orang yang terancam dengan keburukan dan
membuatnya ridha dan memaafkanku). adzab menganggap masa kehidupan dunia
Persesualan Ayat yang dilaluinya adalah terlalu pendek dan
sebentar. Adapun orang yang mendapatkan
Sebelumnya, Allah SWT telah memapar- janji kebaikan, nikmat dan pahala, sesingkat
kan dalil dan bukti-bukti tauhid yang ada
apa pun masa kehidupannya di dunia, dia
pada diri manusia pada penciptaan yang
merasakannya terlalu panjang dan lama,
pertama serta bukti-bukti petunjuk tentang
ba'ts dan dihidupkannya kembali manusia. "Pada hari ketika mereka melihat hari
Selanjutnya, di sini Allah SWT menuturkan hal Kiamat itu (karena suasananya hebat), mereka
ihwal ba'rs dan membandingkannya dengan merasa seakan-akan hanya (sebentar saja)
tinggal (di dunia) pada waktu sore otau pagi
hal ihwal dunia, apa yang terjadi pada hari harr." (an-N aazi' aat:. 46)
Kiamat berupa perdebatan antara ahli iman
4l{-l- 6C d.sy sebagaimana mereka
dengan orang-orang kafir, serta menampilkan terpalingkan dari fakta yang sebenarnya
kebodohan dan ketidaktahuan orang-orang tentang jangka waktu tinggal di dunia, seperti
demikian itu pulalah mereka terpalingkan di
kafir di dunia dan akhirat, Adapun kebodohan dunia dari yang hak kepada yang batil, dari
mereka di dunia adalah ketekunan dan kebenaran kepada kebohongan.
persistensi mereka dalam menyembah berhala Maksudnya adalah bahwa mereka ber-
dan arca. Sedangkan kebodohan mereka di bohong dalam sumpah dan perkataan mereka
akhirat adalah sumpah mereka bahwa mereka bahwa merekatidaktinggal di dunia melainkan
tidak tinggal di dunia melainkan hanya sesaat hanya sesaat saja. fuga, bahwa mereka ter-
pedaya dan terbuai oleh gemerlapnya per-
saja.
hiasan dan kesenangan dunia.
Tafslr dan Penlelasan
Hal ini dijelaskan dengan tujuan supaya
4:r;'* tl i or:,;3r ;r;. Lttt ii ;;.rb ketika mereka mengetahui dan menyadari hal itu
sehingga barangkali bisa membuat mereka
hari Kiamat terjadi, dan Allah SWT pun
membangkitkan umat manusia dari kubur sadar dan insal lalu meninggalkan keangkuhan
mereka, dan mereka mengalami berbagai dan sikap keras kepala mereka serta mau
meniti jalan kebenaran dan lurus.
kengerian-kengerian luar biasa dalam jangka
waktu yang sangat lama, orang-orang yang Di sini mengandung pengertian yang
kafir dan pendosa bersumpah-sumpah bahwa
mereka tidak tinggal di dunia atau di dalam menunjukkan bahwa sikap persisten mereka
kubur melainkan hanya sesaat saja. Mereka
dalam meneguhi kekafiran telah memalingkan
mengatakan seperti itu, maksudnya adalah mereka dari memikirkan mana yang hak serta
dari meyakini dan memercayai ba'ts dan hari
bahwa mereka ingin protes dan mengajukan
keberatan karena mereka tidak diberi waktu akhir.
yang cukup sehingga mereka semestinya
Kemudian, Allah SWT menuturkan perbuat, Penyesalan dan pertobatan mereka
jawaban dan tanggapan orang-orang Mukmin tidak akan diterima pada hari itu. Karena
terhadap pernyataan orang-orang kafir ter- kesempatan tobat adalah ketika di dunia yang
sebut pada hari Kiamat..r;jr()r, :1ltVri merupakan tempat beramal. Adapun akhirat
4*ti;" ilyt :YtS tatu orang-orang M";uirktimEiYn adalah tempat pembalasan bukan waktu
yang mengetahui dan meyakini keberadaan untuk beramal.
negeri akhirat menyanggah orang-orang kafir
yang mengingkari keberadaan ba'ts yang iKalimat 43;;.U" Yr) maknanya adalah
bersumpah dan mengatakan bahwa mereka
tidak tinggal di dunia melainkan hanya sesaat bahwa mereka tidak diminta lagi untuk mem-
saja. Dalam jawaban dan sanggahan itu, orang-
orang Mukmin berkata kepada orang-orang perbaiki diri dan memperbaiki kesalahan
kafi6, "Sungguh kalian telah tinggal di dunia
sesuai dengan ilmu Allah SWT dan qadha-Nya dengan bertobat dan taat yang bisa meng-
dalam jangka waktu yang lama mulai sejak hapus jejak-jejak perbuatan dosa karena per-
kalian diciptakan hingga kalian dibangkitkan tobatan dan ketaatan ketika itu sudah tidak
diterima lagi dari mereka, dan mereka sudah
kembali." tidak ditegur lagi atas dosa-dosa mereka,
tetapi mereka langsung dihukum. Allah SWT
Di mengisyaratkan bahwa seorang berfirman,
Mukmin yang berilmu merasa jangka waktu "Meskipun mereka bersabar (atas adzab
hidup di dunia ini terlalu lama baginya. Hal
itu karena hasratnya kepada nikmat surga dan neraka) maka nerakalah tempat tinggal
keabadiannya begitu menggelora, sementara mereka dan jika mereka minta belas kasihan,
dia tahu dan yakin bahwa dirinya akan ber- maka mereka itu tidak termasuk orang yang
ujung ke surga sehingga jangka waktu hidup p antas dikasihani." (Fushshilat= 24)
di dunia ini terasa begitu lama baginya dan dia
sudah tidak sabar lagi. Keadaan mereka ketika itu sudah tidak
# #4t i SAt :4t ii. t+b jr ka kalian wahai perlu lagi ditegur dan diminta memperbaiki
diri.
orang-orang kafir mengingkari adanya ba'ts,
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
inilah hari ba'ts benar-benar terjadi dan nyata
adanya tanpa ada jalan untuk mengingkari dan Dari ayat-ayat tersebut bisa diambil
menyangkalnya. Dengan begitu, nyata sudah
kebatilan dan kekeliruan sikap kalian meng- sejumlah kesimpulan seperti berikut.
ingkarinya. Hanya saja, kalian adalah orang-
orang bodoh dan tidak mengetahui bahwa se- 1. Sesungguhnya umur dunia sangat singkat
sungguhnyaba'ts adalah sesuatu yang hak dan
nyata adanya, disebabkan keteledoran kalian jika dibandingkan dengan akhirat.
dalam memandang dan memerhatikan serta
kelalaian kalian dari dalil-dalil dan bukti-bukti 2. bKearliamrtai tm4e*n.gin*gtAkari"abdasnaymaaasdezkaabliktuidbaukr
petunjuk atas kepastian ba'ts.
atau meremehkannya. Ada riwayat shahih
6L;u. ! ,tt g,y 'r:w u.it 'g;. i y',h
dari Rasulullah saw. bahwa beliau me-
pada hari Kiamat, tidak ada gunannya bagi mohon perlindungan dari adzab kubur
mereka udzu[ alasan, dalih dan apologi yang dan menyuruh agar memohon perlin-
mereka utarakan atas apa yang telah mereka
dungan dari adzab kubur.
Al-Bukhari, Muslim, dan yang lainnya
meriwayatkan dari Ibnu Mas'ud, dia ber-
kata "Rasulullah saw. mendengar Ummu
Habibah berdoa, "Ya Allah, senangkanlah
hamba dengan suamiku Rasulullah, de-
TATSTRAL-MUNrR IrLrD I 1
ngan ayahku Abu Suffan dan dengan mana mereka berbohong terhadap diri
saudaraku. Mu'awiyah (maksudnya ada- mereka sendiri. Dan sesembahan yang me-
lah panjangkanlah umur mereka supaya
saya bisa lebih lama bersama-sama de- reka ada-adakan dahulu akan hilang dari
ngan mereka)J' Lalu Rasulullah saw. ber- m ereka." (al-An'aam z 23 -24)
kata kepada-Nya,
4. Orang-orang yang mengetahui dan me-
Lzfi* gVlt ,l:'*.Jt;Y ittr Jt; S yakini akhirat, mengimaninya dan ber-
iman kepada Allah SW'T dari kalangan
?tbj'rfu; .7rl- b 1#b1 *- ,6i malaikat dan manusia, mereka merasa
masa dunia terlalu lama bagi mereka.
j.a-ct Hal itu disebabkan kerinduan dan hasrat
mereka yang begitu menggelora kepada
"Sungguh kamu telah meminta kepada kehidupan akhirat dan surga. Adapun
Allah SWT untuk ajal yang telah ditetapkan
dan rezeki yang telah dibagi. Akan tetapi, orang-orang kafir adalah sebaliknya,
mohonlah kepada Allah SWT agar Dia me-
lindungimu dari adzab lahannam dan adzab mereka merasa masa tinggal di dunia bagi
kubur." (HR Bukhari dan Muslim)
mereka terasa begitu singkat, mereka
Ayat {3$g, $ttl;s\ menunjukkan bahwa lebih memilih dan menginginkan hari
berbangkit ditunda dan tetap berada di
orang-orang kafir berbohong ketika di dalam kubur karena ingin menghindari
dunia, berpaling dari yang hak kepada adzab akhirat. Oleh karena itu, orang-
yang batil. Iuga, bahwa sebagaimana orang Mukmin menanggapi pernyataan
orang-orang kafir dengan berkata kepada
mereka terpalingkan dari yang hak,
mereka, "Sungguh, kalian telah tinggal di
kebenaran dan kejujuran dalam sumpah dunia atau di dalam kubur kalian sampai
mereka bahwa mereka tidak tinggal di hari berbangkit (ba'ts)."
dunia melainkan hanya sesaat, seperti
5. Fakta dan realitas adalah sebaik-baik saksi
itu pulalah mereka berpaling dari yang
hak ketika di dunia, sebagaimana yang dan bukti. Oleh karena itu, orang-orang
Mukmin berkata kepada orang-orang
digambarkan oleh Al-Qur'an dalam ayat kafi4 "fika dulu kalian mengingkari dan
menyangkal adanya hari ba'ts, inilah hari
"(lngotlah) pada hari (ketika) mereka
ba'tsyang dulu kalian ingkari itu."
semua dibangkitkan Allah, lalu mereka
6. Apabila kematian atau hari Kiamatterjadi,
bersumpah kepada-Nya (bahwa mereka tidak ada gunanya lagi pengetahuan dan
bukan orang musyrik) sebagaimana me- keyakinan tentang Kiamat dan tidak ada
reka bersumpah kepadamu; dan mereka gunanya pula alasan, dalih dan apologi
menyangka bahwa mereka akan mem-
peroleh sesuatu (manfaat). Ketahuilah, apa pun pada hari itu. Pada hari itu,
bahwa mereka orang-orang pendusta." (al-
Muiaadilah:18) orang-orang kafir tidak lagi diminta untuk
"Kemudian tidaklah ada jawaban memperbaiki diri dan memperbaiki
bohong mereka, kecuali mengatakan,
kesalahan dengan bertobat yang bisa
"Demi Allah, ya Tuhan kami, tidaklah kami
mempersekutukan Allah." Lihatlah, bagai- menggugurkan dosa. Di hadapan mereka
hanya tinggal pembalasan dan hukuman.
Mereka pun dihukum atas amal-amal
perbuatan yang pernah mereka kerjakan.
ry.er-f,tu"r*lr.ro 11 *+l{tr.
FUNGSI DAN TUGAS AL.QUR'AN DALAM contoh, permisalan, ibarat dan perumpamaan,
M EMAPARKAN DALI L.DALIL TAUHI D SERTA
PERINIAH KEPADA NABI MUHAMMAD guna mengingatkan dan menyadarkan me-
SAW. AGAR SABAR DALAM MEI{GHADAPI
BERBAGAI CELAITN DAI.AM BERDAKWAH reka. 1J3) adalah sifat yang dijadikan sebagai
contoh, gambaran dan tamsilan dalam hal
keanehan dan keunikannya. (* .+3 4y
sungguh jika kamu Muhammad datang kepada
Surah ar-Ruum Ayat 58-6O mereka dengan membawa suatu ayat dari
A;iY,P,,i, rld\ u..I 4,,vYlw i6l (p)ayat-a)rat Al-Qur'an. Huruf lam pada kata
adalah lam qasam.4l,# ir,5i ir tF ,lt iSl}
5 i{+ttrUi 1 y WK <:3\"Jfri,"1,.
niscaya orang-orang yang kafir akan berkata
<ii\4* a$-3y;ti't$1K@
"Kalian wahai Muhammad dan orang-orang
'ujllii;qs s k A\ t;'6
Mukmin tidak lain hanyalah orang'orang
"ai\'<;;'si$
yang melakukan manipulasi, membuat-buat
"Dan sesungguhnya telah Kami jelaskan
kepalsuan dan kebohongan serta mengikuti
kepada manusia segala tnacam Perumpamaan
dalam Al-Qurhn ini. Dan jika engkau membawa yang batill' 'fr'& 4.i) seperti
*4i,r:t;:.
suatu ayat kepada mereka, pastilah orang- SWT menyegel dan
orang kafr itu akan berkata, "Kamu hanyalah demikian
orang-orang yang membuat kepalsuan belaka." n 7*
Demikianlah Allah mengunci hati orang-orang itu"l.a$h'
Allah
yang tidak (mau) memahami. Maka bersabarlah
mengunci mati hati orang-orang bodoh itu
engkau (Muhammad), sungguh, janji Allah itu
yang tidak mau menuntut ilmu, persisten
benar dan sekali-kali jangan sampai orang-orang
yang tidak meyakini (kebenaran ayat-ayat Allah) dalam memercayai khurafat dan mitos yang
itu menggelisahkan engkaui (ar-Ruum: 58-60) mereka yakini. Karena jahil murakkab men'
jadi penghalang untuk menangkap dan me-
mahami kebenaran serta mendorong untuk
mendustakan dan tidak memercayai pihak
yang benar.
(,.1,,;) tabah dan bersabarlah kamu
wahai Muhammad dalam menghadapi gang-
Qlraa'aat guan kaummu dan dalam menyampaikan
(ylr') Ibnu Katsir dan Hamzah ketika daloanhmu. (o- .ir' j.i! ,i1 sesungguhnya janji
waqaf membaca f,iplry. Allah SWT untuk menolongmu terhadap
{r.t} As-Susi dan Hamzah ketika waqaf mereka, membuat kamu berjaya atas mereka
membaca (&).
dan membuat agamamu berjaya atas semua
agama yang lain, adalah ianji yang hak yang
pasti terpenuhi. {ffi i ,}' t€*.'i'1} dan
janganlah sampai orang-orang yang tidak
Mufradaat Lufhawlyyah percaya kepada Allah SWT dan hari akhir
4f' F q {il.'";ta91.:;lto..'';rt\ sungguh membuat kamu bersikap sembrono, teledor;
Kami benar-benar telah menerangkan dan gelisah, tertekan, frustrasi, depresi dan
menjabarkan kepada mereka di dalam Al- tidak sabar. Yaitu ianganlah sekali-kali kamu
meninggalkan kesabaran dan ketabahan gara'
Qur'an berbagai bentuk dalil-dalil dan bukti-
gara sikap mereka yang mendustakan, meng-
bukti petunjuk tentang tauhid, ba'ts dan
kebenaran Nabi Muhammad saw.. Semua itu ganggu dan menyakiti karena sesungguhnya
dijelaskan dibarengi dengan berbagai tamsil, mereka itu adalah orang-orang sesat.
Persesualan Ayat mereka bisa menangkap dan memahami
yang hak dengan jelas dan mengikutinya.
Setelah memaparkan dalil-dalil dan
Nabi Muhammad saw. juga tidak sedikit pun
bukti-bukti petunjuk tentang tauhid, ba'ts dan melakukan keteledoran dalam menyampaikan
dakwah. Karena itu, jika manusia masih me-
kebenaran Rasulullah saw., Allah SWT menutup minta dan menuntut sesuatu yang lain sesudah
surah ar-Ruum ini dengan menjelaskan gam- itu, itu adalah bentuk sikap angkuh, kepala
baran global tentang Al-Qur'an. Yaitu bahwa batu, arogansi dan keras kepala. Barangsiapa
Al-Qur'an adalah kitab yang berisikan banyak
ibrah, pelajaran, tamsilan, ibarat, contoh dan yang begitu mudah mendustakan, menolak
perumpamaan supaya tidak ada celah yang dan menyangkal suatu dalil dan bukti, dia juga
tersisa untuk mengajukan protes, dalih dan mudah untuk mendustakan dan menyangkal
apologi karena semuanya sudah dipaparkan semua bentuk dalil dan bukti karena didorong
dengan begitu jelas dan gamblang. Al-Qur'an oleh kekafiran, keangkuhan, arogansi, keras
juga merupakan sebuah kitab yang sangat
tulus kepada umat manusia dengan menyam- kepala, sinisme.
paikan berbagai peringatan yang mencukupi.
Oleh karena itu, dalam lanjutan ayat Allah
Kemudian dilanjutkan dengan penegasan
SWT berfirman, {l pi i'yr;,< ,.itl*l *& l.rb
tentang terwujudnya semua target dan
[itt$sungguh demi Aflah, seandainya mereka
tujuan-tuiuan Al-Qur'an di tangan Rasulullah
saw. yang benar-benar telah menyampaikan melihat suatu ayat dan tanda bukti apa pun, baik
dakwah beliau secara sempurna tanpa ada
apakah ayat dan tanda bukti itu berdasarkan
keteledoran sedikit pun dari beliau. usulan dan permintaan mereka sendiri atau
yang lainnya, pastilah mereka tetap tidak me-
Oleh karena itu, iika orang-orang kafir
masih meminta sesuatu yang lain selain mercayainya, bersikap sinis terhadapnya, ber-
Al-Qur'an dan Nabi Muhammad saw., bisa
pikir bahwa itu adalah sihir, kebatilan dan
dipastikan bahwa itu adalah bentuk sikap
kepalsuan, serta menuduh bahwa kalian wahai
keras kepala, keangkuhan, arogansi dan kepala Muhammad dan orang-orang Mukmin hanya-
lah segerombolan orang yang membuat-buat
batu sehingga keterangan dan penjelasan kepalsuan, manipulasi dan kebohongan serta
orang-orang yang mengikuti kebatilan.
apa pun sudah tidak berguna lagi dan tidak
Hal itu sebagaimana komentar mereka
mempan lagi bagi mereka. Karena barangsiapa
menyangkut ayat berupa terbelahnya rem-
yang begitu mudah mendustakan, menolak
dan menyangkal suatu dalil dan bukti, dia juga bulan dan lain sebagainya seperti yang dijelas-
mudah untuk mendustakan dan menyangkal
semua bentuk dalil dan bukti. kan dalam ayat
Tafslr dan Penlelasan "Sungguh, orang-orang yang telah
4,!,f c)l.:ltrJ, Iqtuinfi;) sungguh Kami dipastikan mendapat ketetapan Tuhanmu,
tidaklah akan beriman meskipun mereka
benar-benar telah menjelaskan dan meng- mendapat tanda-tanda (kebesaran Allah),
uraikan yang haq kepada mereka. Di dalam
hingga mereka menyaksikan adzab yang pedih,"
Al-Qur'an ini Kami juga telah memberikan
(Yuunus:96-97)
berbagai bentuk tamsilan, ibarat, contoh dan
Akibat dari berpalingnya mereka dari
perumpamaan yang menunjukkan tentang
keimanan karena didorong oleh sikap keras
keesaan Sang Khaliq, menunjukkan ba'ts dan kepala, keangkuhan, arogansi dan sinisme
adalah hati mereka disegel dan dikunci mati.
kebenaran Nabi Muhammad saw. supaya
TATSTRAL-MUNrR JrLID 11 Ini mengisyaratkan keharusan Nabi
{;;& 't ;.4t 4 * rtt *. eu;s} seperti demi- Muhammad saw. untuk terus konsisten dan
kian itulah, yaitu penguncian, penyegelan persisten dalam menyampaikan dakwah
serta terhalang dari kebaikan dan kebenaran, untuk mengajak kepada keimanan.
Allah SWT mengunci mati dan menyegel hati
Ibnu farix, Ibnu Abi Hatim, Ibnu Abi
orang-orang bodoh yang tidak mau belajar Syaibah, Ibnul Mundzic al-Hakim dan al-
dan tidak mengetahui hakikat ayat-ayat yang
Baihaqi meriwayatkan bahwa ada seorang
nyata, jelas dan gamblang di dalam Al-Qur'an. laki-laki dari kelompok Khawarij memanggil
Ali bin Abi Thalib yang waktu itu sedang me-
Hal itu disebabkan buruknya watah tipikal
nunaikan shalat Shubuh, dengan ayat
dan predisposisi mereka, sikap mereka yang
persisten dalam bertaklid secara membabi Dan sungguh, telqh diwahyukan kepadamu
buta kepada leluhur serta meyakini berbagai
dan kepada (nabinabi) yang sebelummu,
khurafat dan mitos.
"Sungguh, jika engkau mempersekutukan
Selanjutnya, Allah SWT memerintahkan
kepada Rasul-Nya agar tetap tabah dan (Allah), niscaya akan hapuslah amalmu dan
sabar menghadapi penentangan dan pem- tentulah engkau termasuk orang yang rugi."
(az-Zumar:65)
bangkangan mereka, gangguan mereka, sikap
Ali bin Abi Thalib pun mendengarkan apa
kepala batu, sinisme, arogansi dan keras yang disampaikan oleh laki-laki Khawarij itu
hingga dia memahami apa yang diucapkannya,
kepala mereka. (r- I' *t :'t y$Y tabah dan
maksudnya dan tujuannya. Lalu Ali bin Abi
bersabarlah kamu wahai Rasul atas berbagai
gangguan yang dilancarkan oleh orang-orang Thalib pun dalam shalatnya membaca ayat
musyrik itu. Tetap konsistenlah kamu dalam
"Maka bersabarlah engkau (Muhammad),
meneruskan misi penyampaian dakwah
sungguh, janji Allah itu benar dan sekali'
dan risalahmu. Karena sesungguhnya janji
Allah SWT yang dijanjikan-Nya kepadamu kali jangan sampai orang-orang yang tidak
adalah janji yang haq, benar dan pasti tanpa meyakini (kebenaran ayat-ayat Allah) itu
ada keraguan sedikit pun terhadapnya serta menggelisahkan engkau." (ar-Ruum: 60)
pasti dipenuhi dan dilaksanakan. Yaitu janji
bahwa Allah SWT akan menolong kamu supaya sekaligus untuk menjawab dan
terhadap mereka, menjadikan kamu menang
dan berjaya atas mereka, serta meniadikan menanggapi perkataan dan sindiran laki-laki
kesudahan yang baik pasti untukmu dan untuk Khawarij tersebut.
para pengikutmu di dunia dan akhirat. Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
{c# i ait d;x. {;} langanlah apa yang Ayat-ayat tersebut menunjukkan sejumlah
hal seperti berikut.
dilakukan dan diucapkan oleh orang-orang
kafir yang tidak percaya kepada Allah SWT L. Sesungguhnya Al-Qur'an adalah nikmat
dan hari akhir itu membuat kamu patah teragung bagi umat manusia dan kaum
Muslimin. Karena Al-Qur'an dengan ke-
semangat, risau, depresi, frustrasi dan gelisah. terangannya yang menakj ubkan, tamsilan,
Karena sesungguhnya mereka adalah orang-
orang yang sesat. Konsistenlah kamu dalam contoh, ibarat dan perumpamaan-per-
meneguhi apa yang Allah SWT mengutusmu umpamaannya yang begitu ilustratif me-
untuk menyampaikannya karena sungguh nuntun, membimbing dan memandu me-
reka kepada apa yang mereka butuhkan,
itulah yang haq, bahkan kebenaran semuanya
hanya ada di dalamnya.
serta mengingatkan mereka kepada mereka yang angkuh, kepala batu, keras
kepala, berpaling arogan dan sinis serta
tauhid dan kebenaran para rasul. tidak memiliki kemauan, kecenderungan
2. fika Nabi Muhammad saw. mendatangkan dan predisposisi untuk menerima dakwah
suatu ayat Al-Qur'an atau menampilkan kebenaran, kebaikan dan tauhid.
suatu mukjizat seperti mukjizat-mukjizat
4. Setiap Mukmin harus teguh di atas yang
yang bersifat konkret dan indrawi seperti
hak yang tiada keraguan sedikit pun ter-
yang dimiliki oleh para nabi terdahulu,
seperti terbelahnya lautan, tongkat dan hadapnya, yaitu agama Islam. Seorang
lain sebagainya, pastilah orang-orang kafir
tetap akan berkata dengan nada sinis, Mukmin jangan sampai terpengaruh oleh
"Kalian wahai orang-orang Mukmin tidak kebodohan orang-orang musyrik yang
lain hanyalah orang-orang yang mengikuti tidak beriman kepada Allah SWT dan hari
kebatilan, kepalsuan dan sihir." ba'ts,
3. Sebagaimana hati para tokoh, pemuka Khithaab atau perkataan pada ayat
dan pimpinan kekafiran dan kesyirikan {i# i ;.ir ,it*t ie} secara redaksional
disegel dan dikunci mati hingga mereka
tidak bisa memahami ayat-ayat dari Allah adalah ditujukan kepada Nabi Muhammad
SWI seperti demikian itu pulalah dikunci saw., tetapi yang dimaksud adalah umat
mati dan disegelnya hati orang-orang yang beliau. Namun jika yang dimaksudkan
tidak mengetahui tauhid dan pokok-pokok
adalah hanya Nabi Muhammad saw. saja,
aqidah, hakikat ibrah, nasihat dan pelajaran
serta ayat-ayat Allah SWT yang nyata, jelas maksud ayat ini adalah keharusan Nabi
Muhammad saw. untuk konsisten dan
dan gamblang. Mereka pun menjadi orang-
teguh melaksanakan dakwah beliau karena
orang yang tidak bisa memahami, me-
seandainya beliau mengalami penurunan
nangkap, menghayati dan meresapi setiap semangat atau diam, pastilah orang kafir
akan berkata "Muhammad adalah orang
ayat Al-Qur'an yang dibacakan kepada yang mudah berubah pikiran, plin-plan,
mereka. Semua itu disebabkan oleh sikap
inkonsisten dan tidak memiliki komitmen
terhadap prinsipnya sendiri."
t@-,
SuneH tuqtenN
MAKI(IYYAH, TIGA PULUH EMPATAYAT
Penamaan Surah "Dan sesungguhnya telah Kami jelas-
kan kepada manusia segala macam perum-
Surah ini dinamai surah Luqmaan karena pamaan dalam AI-Qur'an inr." (ar-Ruum:
memuat kisah Luqman al-Hakim yang me- s8)
miliki pemahaman yang mendalam tentang
untuk mengisyaratkan bahwa Al-
substansi hikmah dengan mengenal, mengerti,
dan memahami betul keesaan Allah SWT dan Qur'an adalah mukjizat. Sementara, pada
bagian awal surah Luqmaan, Allah SWT
penyembahan kepada-Nya, perintah untuk berfirman,
mempraktikkan akhlak mulia, adab dan etika,
serta larangan terhadap perilaku-perilaku "Inilah ayat-ayat Al-Qur'an yang
buruk dan mungkar.
mengandung hikmah, sebagai petunjuk
Tema Surah dan rahmat bagi orang-orang yang ber-
buat kebaikaa" (Luqmaan: 2-3)
Pembicaraan surah ini memuat tema-
2. Begitu juga, pada bagian akhir surah ar-
tema surah Makkiyyah, yaitu pengukuhan
Ruum, Allah SWT berfirman,
pokok-pokok aqidah berupa keimanan kepada
Allah SWT dan keesaan-Nya, membenarkan "Dan jika engkau membawa suatu ayat
kepada mereka, pastilah orang-orang kafir
dan memercayai kenabian, ba'ts dan hari itu akan berkata,'Kamu hanyalah orang-
orang yang membuat kepalsuan belaka,"'
akhir. (ar-Ruum:58)
Sebab dan latar belakang turunnya surah
untuk mengisyaratkan bahwa orang-
Luqmaan ini adalah bahwa orang-orang orang musyrik ingkar terhadap ayat-ayat.
Sementara dalam surah Luqmaan Allah
Quraisy bertanya kepada Nabi Muhammad SWT berfirman,
saw tentang kisah Luqman dan putranya serta "Dan apabila dibacakan kepadanya
baktinya kepada kedua orang tua, lalu turunlah ayat-ayat Kami, dia berpaling dengan me-
surah Luqmaan. nyombongkan diri seolah-olah dia belum
Persesuaian Surah lni dengan Surah mendengarnya, seakan-akan ada sum-
Sebelumnya
batan di kedua telinganya, maka gembira-
Hubungan surah Luqmaan dengan surah
ar-Ruum bisa dilihat dari sejumlah aspek. kanlah dia dengan adzab yang pedih."
fluqmaan:7)
1. Pada bagian akhir surah ar-Ruum, Allah
SWT berfirman,
3. Dalam kedua surah ini, Allah SWT men- inkonsisten. Ketika baru dalam kesulitan,
mereka merengek-rengek kepada Allah
deskripsikan kuasa-Nya untuk memulai SWT, namun ketika baru dalam kondisi
penciptaan makhluk pertama kali dan lapang dan makmu4 mereka kafir dan
ingkar terhadap-Nya. Dalam surah ar-
membangkitkannya kembali (ba'ts). Dalam
surah ar-Ruum, Allah SWT berfirman, Ruum misalnya, Allah SWT berfirman,
"D an Dialah y ang memul ai penciptaan, "Dan apabila manusia ditimpa oleh
suatu bahaya, mereka menyeru Tuhannya
kemudian mengulanginya kembali, dan itu dengan kembali (bertobat) kepada-Nya,
lebih mudah bagi-Nya. Dia memiliki sifut kemudian apabila Dia memberikan sedikit
rahmat-Nya kepada mereka, tiba-tiba
yang Mahatinggi di langit dan di bumi. sebagian mereka mempersekutukan Allah,"
Dan Dialah Yang Mahaperkasa, Maha' (ar-Ruum:33)
bijaksana." (ar-Ruum: 27) Sedangkan dalam surah Luqmaan,
Sedangkan dalam surah Luqmaan, Allah SWT berfirman,
Allah SWT berfirman, "Dan apabila mereka digulung ombak
"menciptakan dan membangkitkan yang besar seperti gunung, mereka me-
nyeru AIIah dengan tulus ikhlas beragama
kamu (bagi Allah) hanyalah seperti (men' kep ada- Ny a." (Luqmaan= 32)
ciptakan dan membangkitkan) satu iiwa
saja (mudah). Sesungguhnya AIIah Maha Dalam surah ar'Ruum ayat 15 disebutkan
Mendengar, Maha Melihat." (Luqmaan:
kalimat 4a#*U +.) yang ditafsiri dengan
28)
makna mendengarkan. Sedangkan dalam
4. Dalam kedua surah, Allah SWT menegas-
surah Luqmaan ayat 6 disebutkan ;5!
kan keimanan orang-orang Mukmin ke- (*+t 'i tst U qfi yang ditafsiri dengan
pada ba'ts. Dalam surah ar-Ruum misal-
nya, Allah S\{T berfirman, makna nyanyian dan alat-alat musik.
7. Dalam kedua surah ini, Allah SWT meng-
"Dan orang-orang yang diberi ilmu dan
gambarkan antara dua tipikal manusia
keimanan berkata (kepada orang-orang yang bertolak belakang, serta dua hal
kafir), "Sungguh, kamu telah berdiam yang berlawanan. Dalam surah ar-Ruum,
Allah SWT menuturkan sikap orang-orang
(dalam kubur) menurut ketetapan Allah, musyrik yang begitu bangga dengan harta
sampai hari berbangkit. Maka inilah hari
berbangkit itu, tetapi (dahulu) kamu tidak kekayaan mereka dan tidak ingin ada
mey akini (nyaJ."" (ar-Ruum: 56) orang lain yang menjadi sekutu mereka
pada harta kekayaan tersebut dan ikut
Itu tidak lain adalah ekspresi
memiliki hak di dalamnya. Sedangkan
keyakinan mereka akan negeri akhirat dalam surah Luqmaan, Allah SWT
seperti yang disebutkan pada bagian awal menyebutkan kisah Luqman al-Hakim,
surah Luqmaan, seorang hamba saleh yang berwasiat
"(yaitu) orang - orang yang melaksana- kepada putranya agar bersikap tawadhu
kan shalat, menunaikan zakat, dan mereka dan meninggalkan sikap sombong. Begitu
meyakini adanya akhirat." (Luqmaan: 4) juga, dalam surah ar-Ruum, Allah SWT
5. Dalam kedua surah ini, Allah SWT men-
ceritakan sikap dan keadaan orang-
orang musyrik yang mudah berubah dan
TAFSTRAL-MUNtR JILrD 1 1
menyebutkan peperangan antara Romawi Kemudian dilanjutkan dengan kecaman
dan Persia dalam dua pertempuran besar.
Sedangkan dalam surah Luqmaan, Allah terhadap orang-orang musyrik atas sikap me-
SWT menyebutkan perintah bersaba[ me- reka yang tetap persisten dalam meneguhi
ngedepankan perdamaian, dan menghin- kesyirikan meskipun mereka telah menyak-
dari konflik. sikan dalil-dalil dan bukti-bukti tauhid, sikap
mereka yang bertaklid buta kepada leluhur;
Kandungan Surah
sikap mereka yang tidak tahu bersyukur;
Surah ini memuat sejumlah tema. Pertama-
tidak tahu berterima kasih dan mengingkari
tama, surah ini memaparkan keterangan yang
menegaskan mukjizat Nabi Muhammad saw. nikmat-nikmat Allah SWT yang melimpah tak
yang abadi, yaitu Al-Qur'an yang merupakan terhingga. fuga pemberitahuan kepada me-
konstitusi hidayah rabbaniyyah, serta sikap reka bahwa jalan keselamatan adalah Islam,
manusia terhadapnya. Ada segolongan manu-
sia yang mengimani, membenarkan dan me- berserah diri sepenuhnya kepada Allah SWT,
mercayai semua hal yang termuat di dalam dan ihsan dengan mengerjakan amal saleh.
Al-Qur'an sehingga mereka pun menggapai Selanjutnya, surah ini juga membeberkan
surga. Ada segolongan manusia lagi yang kafix, sikap mereka yang kontradiktif ketika di satu
mengejek, mencemooh, menghina dan meng- sisi mereka mengikrarkan bahwa Allah SWT
olok-olok, berpaling dari ayat-ayat yang ter- Pencipta segala sesuatu, namun pada waktu
kandung dalam Al-Qur'an, serta tersesat dari
jalan Allah SWT karena kebodohan mereka yang sama di sisi lain mereka menyembah
sehingga mereka memperoleh adzab yang
yang lain di samping Allah SWT, padahal Allah
sangat menyakitkan dan memilukan. SWT Pemiliklangitdan bumi, Pemberi nikmat-
nikmat yang besa4, ilmu-Nya meliputi segala
Selanjutnya, surah ini membicarakan
sesuatu tanpa ada suatu apa pun yang berada
seputar bukti-bukti yang ada pada penciptaan
alam semesta yang menunjukkan tauhid, ke- di luar pengetahuan-Nya, bahwa menciptakan
esaan Allah SWT dan kuasa-Nya yang luar
semua manusia dan membangkitkan mereka
biasa.
kembali tidak lain hanyalah seperti mencipta-
Kemudian dilanjutkan dengan pema- kan dan membangkitkan kembali satu jiwa
paran kisah Luqman al-Hakim serta pesan saja. Allah S\4/T, Dialah Pengatur; Pengelola,
dan wasiat-wasiatnya yang abadi kepada
putranya. Hal ini untuk memberikan peng- Pengendali, Pemogram dan Pengontrol Yang
ajaran, bimbingan dan tuntunan bagi umat
manusia, terutama pesan dan wasiat untuk tiada suatu apa pun yang berada di luar kuasa,
pengaturan, program dan kontrol-Nya, bahwa
menjauhi segala bentuk kesyirikan, berbakti
mereka merengek-rengek kepada-Nya di saat
kepada kedua orang tua, senantiasa me- krisis dan genting namun mereka memper-
melihara kesadaran akan muraqabah Allah sekutukan-Nya di saat lapang dan makmur.
SWT atas segala hal baik yang kecil maupun
yang besaq, menegakkan shalat, amar makruf, Kemudian surah ini menambahkan
nahi mungkar; tawadhu dan menjauhi sikap
sombong, berjalan dengan santun dan me- bukti-bukti petunjuk lain atas kuasa llahi,
rendahkan nada bicara. yaitu memasukkan malam ke dalam siang
dan sebaliknya, menundukkan matahari dan
langi! menggerakkan kapal-kapal di lautan
dan yang lainnya.
Surah ini ditutup dengan penegasan
perintah bertaloan dan takut akan adzab
hari Kiamat yang pasti akan datang. Pada
hari Kiamat, tidak ada seorang pun yang di-
ThFSTRAL-MUNrR JrLrD 11
harapkan bisa memberikan pertolongan. isyarat yang terdapat pada kata {!i;}. Kedua
fuga peringatan agar jangan terbuai oleh ke- kata tersebut tidak bisa dijadikan sebagai haal
senangan-kesenangan duniawi dan gemerlap
keindahannya. Iuga penegasan tentang lima dari kata (y$'h karena posisi kata ini adalah
kunci-kunci gaib yang hanya Allah SWT Yang
mengetahuinya, bahwa pengetahuan Allah sebagai mudhaaf ilaihi.
SWT meliputi segala sesuatu, dan Dia Maha
Mengetahui segala hal yang terjadi. Namun jika dibaca rafa', ada kalanya
KARAKTERTSTTK AL-QUR',AN, STFAT DAN CtRt- menjadi khabar dari kata {.ryh sedangkan
CIRI ORANG YANG BERIMAN KEPADA.NYA
kata {.rtrr} berkedudukan sebagai badal dari
Surah Luqmaan Ayat 1-5 kata (r.ri). Atau menja di khabarkedua, seperti
i'i(n3,s g'"{/r rLlrel 3ir O';ir perkataan ec 'y rii;. Atau sebagai khabar
,jlr 435l{ilt -tjd" fjr 0 o'Lt$t dari mubtada'yangdibuang, yaitu 1.s.ri r^>,
u,;i y aJ1g'i;isJ_;i ih\\;r, Balaaglhah
CIc$\f,*-*+j
(ft .lr cq} di sini digunakan
Alif Lam Mim. Inilah ayat-ayat Al-Qurhn
kata isyar=att*artau kata tunjuk jauh untuk
yang mengandung hikmah, sebagai petunjuk dan
rahmat bagi orang-orang yang berbuat kebaikan, sesuatu yang dekat. Hal ini bertujuan untuk
(yaitu) orang-orang yang melaksanakan shalat, memberikan pengertian tingginya derajat,
menunaikan zakat, dan mereka meyakini adanya
akhirat. Merekalah orang-orang yang tetap men- tingkatan dan nilai.
dapat petunjuk dari Tuhannya dan mereka itulah
orang- orang yang beruntung." (Luqmaan: I -5) {,;. "J,r':l'.;,i-,.snb di sini, digunakan bentuk
Qlraa'aat kata mashdar untuk mengungkapkan makna
(d;y Hamzah membaca 13r1y. isimfaa'il,dengan maksud untuk muba alaghah
I'raab (intensifikasi).
{=9, :4, L,,i .,n} Kata (cri;} berke- * i *}di
{i, r:t*t } 1;i?, ai,l-IJth"n"a; ab q,i :, e;. it{ I
dudukan sebagai mubtada', sedangkan khabar-
sini terdapat (memperpaniang
nya adalah {,*9, yr5..l' ,LA\. Mhaafah pada
kata-kata untuk suatu maksud dan tujuan
kalimat 4-<ir.iUry mengandung makna huruf
jarc qr,,1, tertentu) dengan mengulang dhamir {y'} dan
isim isyarah {ry;r} dengan tujuan untuk se-
4fuJJ) ,;; ujlb Kata {.r.ri} dan (i;*r;}
makin menambah makna pujian, sanjungan,
bisa dibaca nashab atau rafa'. fika dibaca
nashab, statusnya menjadi haal dari l<ata penghargaan dan penghormatan kepada
{-6}, sedangkan 'aamil-nya adalah makna mereka. Bentuk susunan kata pada kalimat
{.,irilr ! qtiy memberikan faedah al-Hashr
(pembatasan). Yaitu mereka itulah orang-
orang yang beruntung, bukan yang lainnya.
Mufradaat Lughawlyyah
{1t} kalimat pembukaan surah ini mirip
dengan kalimat pembukaan pada surah al-
Baqarah yang merupakan surah Madaniyyah,
Kalimat pembukaan ini sesuai dengan tipikal
dan ciri khas surah Makkiyyah yang rata-rata
biasanya memang diawali dengan huruf-
huruf alphabet. Hal itu bertujuan untuk
menggarisbawahi kemukjizatan Al-Qur'an.
fuga untuk mengisyaratkan bahwa huruf- petunjuk, bimbingan, panduan, tuntunan dan
huruf seperti alifi lam, mim adalah huruf-
penawar kesesatan, serta meniadi rahmat
huruf yang sama dengan huruf-huruf yang yang bisa menyelamatkan orang-orang yang
digunakan oleh orang Arab semuanya. Akan beriman kepada-Nya dari hukuman. Mereka
tetapi, meskipun begitu, mereka tidak mampu adalah orang-orang yang mengerjakan
untuk menandingi Al-Qur'an dengan mem- amal kebaiikan dengan baik dan mengikuti
buat sesuatu yang semisal Al-Qur'an meski panduan syari'ah. Mereka pun mendirikan
hanya satu surah atau sepuluh ayat saia. shalat fardhu dengan cara-cara yang tepat
Kenyataan ini menjadi salah satu bukti yang
dan pada waktu yang tepat berikut dengan
menunjukkan bahwa Al-Qur'an benar-benar
shalat-shalat sunnah dan amalan-amalan
diturunkan dari sisi ZatYang Mahabijaksana sunnah dalam shalat. Mereka juga membayar
lagi Maha Terpuji. {,-{rr .rr,<lr .iUI .i.ti:} ayat- zakat kepada pihak-pihak yang berhak mene-
ayat ini adalah ayat-ayat Al-Qur'an yang ber- rimanya. Mereka juga mengimani, mem-
karakterkan hikmah. benarkan, memercayai dan meyakini akan
ji)
4;-;:i *;t ayat-ayat te rs ebut seba gai adanya kehidupan akhirat, penghargaan dan
r
pembimbing, pemandu dan rahmat. tji s,ir\ ganjaran yang adil di akhirat. Mereka juga
{!i5r kalimat ini dan selaniutnya berposisi hanya mencari pahala di sisi Allah SWT tanpa
sebagai penjelas yang mendeskripsikan sifat sedikit pun pamex, riya, mencari imbalan atau
dan ciri-ciri Muhsinin. 4:,;;-;i fiu,etb dhamir j 4| i *ucapan terima kasih dari manusia.
(;r^ri:jr telahJ,dide"s"k;ripsikqa3niydoernagnasn-
hum yang kedua adalah berfungsi untuk at- orang yang
Ta'kiid (menguatkan). {ir-ri:jr ,S rl"i;ip dan sifat dan ciri-ciri tersebut di atas, mereka
mereka itulah orang-orang yang beruntung,
berhasil dan sukses karena mereka mengom- berada di puncak hidayah dan keberuntungan
binasikan antara aqidah yang haq dan amal sehingga mereka itu adalah orang-orang yang
saleh. mendapatkan bimbingan dan panduan, yaitu
berada di atas bashirah, cahaya dan manhaj
Tafslr dan Penlelasan yang jelas dari Allah SWT. Mereka itulah orang-
(n{+r .+r<jr Lu.t ii. pr} sesungguhnya Al- orang yang beruntung dan sukses di dunia dan
Qur'an ini tersusun dan terbentuk dari huruf- akhirat.
huruf yang sama dengan huruf-huruf yang
kalian gunakan. Maka, apakah kalian bisa Kata tunj uk q4;il mengisyaratkan kepada
mendatangkan sesuatu yang semisal dengan
makna luhurnya kedudukan dan tingginya
ayat-ayatnya?!
pengagungan yang berhak mereka peroleh.
Ayat-ayat ini adalah ayat-ayat Al-Qur'an
Karena tidak ada keberuntungan melainkan
yang mempunyai hikmah, tiada sedikit pun
kecacatan dan distorsi di dalamnya, tidak pula dengan mengerjakan amal kebajikan dengan
kontradiksi, kerancuan dan pertentangan, baik dan benar; dan tidak ada kebaikan
tetapi ia adalah ayat-ayat yang nyata, jelas dan melainkan di dalam keimanan.
gamblang. Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
Selanjutnya, Allah SWT menuturkan mak- Dari ayat-ayat tersebut bisa diambil
,s4autd;"i.fd;latin'ot;u;tr:i;u\uta'in.\atdryaJart4i-apye"a.n4tu'tAru'-,n{ruayrnd'aAntl-"Q;audr,a'salani1h. sejumlah kesimpulan seperti berikut.
1. Sesungguhnya ayat-ayat Al-Qur'an sangat
solid, sempurna, kukuh dan akurat, tanpa
ada kecacatan, kekurangan, kontradiksi,
TAFSIRAL'MUNIR JILID 1 1
kerancuan dan pertentangan di dalam- ORANG.ORANG I(AFIR YANG BERPALING
DAR! AL-QUR'AN DAN STKAP ORANGORANG
nya. MUKMIN YANG BERSEGERA MENYAMBUT
AL.QUR'AN
Ayat-ayat Al-Qur'an adalah konstitusi
Surah Luqmaan Ayat &9
hidayah Rabbaniyyah dan jalan untuk
fii'\ W li,,A- E*\ 1",srt"i orgt-w
memperoleh rahmat Ilahi yang hanya ber-
hak diperoleh oleh orang-orang muhsin. r'v1,^;$rr"naJJlWc*T
Orang muhsin adalah orang yang ber-
t6#-i*l+u;3,Jqre \,2
ibadah menyembah Allah SWT seakan- cP
akan dia melihat-Nya, jika dia tidak me-
lihat-Nya, sesungguhnya Allah SWT pasti 5IO Av\$;J:r$Wrz\U K
melihat dirinya. Atau muhsin adalah orang "Dan di antara manusia (ada) orang yang
yang datang dengan membawa keimanan, mempergunakan percakapan kosong untuk me-
nyesatkan (manusia) dari jalan Allah tanpa ilmu
menjauhi segala bentuk kesyirikan dan dan menjadikannya olok-olokan. Mereka itu akan
sikap fnaad (angkuh, kepala batu, arogan,
keras kepala, tetap menolak kebenaran memperoleh adzab yang menghinakan. Dan apa-
bila dibacakan kepadanya ayat-ayat Kami, dia
meskipun sudah mengetahuinya).
berpaling dengan menyombongkan diri seohh-
2. Sesungguhnya di antara sifat dan ciri
olah dia belum mendengarnya, seakan-akan ada
khas paling spesial orang-orang Muhsinin
sumbatan di kedua telinganya, maka gembira-
adalah menegakkan shalat, menunaikan
kanlah dia dengan adzab yang pedih. Sesungguh-
zakat dan beriman kepada hari akhir.
nya orang-orang yang beriman dan mengerjakan
3. Orang-orang Muhsinin, hati dan akal
kebajikan, mereka akan mendapat surga-surga
mereka tersinari dengan manhaj Allah yang penuh kenikmatan, mereka kekal di dalam-
SWT. Mereka pun komitmen terhadap
perintah-perintah Allah SWT dan men- nya, sebagai janji Allah yang benar. Dan Dia
jauhi segala larangan-larangan-Nya se-
Mahaperkasa, Mahabij alcsAn*." (Luqmaan: 6-9)
hingga merekalah orang-orang yang ber-
untung dan berhasil menggapai kebaha- Qhaa'aat
giaan dunia dan akhirat. *'gU lbnu Katsir dan Abu Amr membaca
(av.).\v "'/
4. Sesungguhnya pendeskripsian Al-
Qur'an dengan sifat hikmah pada ayat {69+!} dibaca:
4&t v$t) selaras dengan tema surah 1. <ul*.i> ini adalah qiraa'aat Nafi', Ibnu
Luqmaan dalam penielasan hikmah pada Katsir, Abu Amr dan Ibnu Amir.
kisah Luqman berikut ayat-ayat lainnya
2. <u#.i>ini adalah qiraa'aatimamyanglain.
dalam surah ini yang menguatkannya
{r!y'} dibaca:
dalam rangka mengukuhkan tauhid, me-
1. 4a;^; ini adalah qiraa'aat Hafsh.
runtuhkan segala bentuk kesyirikan,
pengukuhan ba'ts dan kenabian, dalanrah
kepada akhlak mulia, iman kepada Allah
SWT Yang Maha Mengetahui segala yang
gaib dan yang tampah dan Yang Maha
Pemberi nikmat kepada para hamba-Nya
dengan nikmat-nikmat yang melimpah
lahir dan batin.
2. (r#) ini adalah qiraa'aat Hamzah secara tersebut. Kata (+;*| (membeli) di sini di-
pinjam untuk makna (J#) (menukarkan)
washal, dan Khalaf secara washal dan
melalui ialur isti' aarah.
waqaf.
4U +ii g i'Gb dalam kalimat ini terdapat
3. <t#> ini adalah qiraa'aat imam yang lain.
tasybiih mursal mujmal, yangwajhusy syabah-
4eiiy ruafi' membaca 1.;;iy. nya dibuangdan adaatut tasybiih-nya disebut-
I'raab kan, yaitu (;ii).
(4i .u; ;ij}, ini adalah bentuk ungkapan
( 6 -L-JjF F'i tI ini dibaca n a sh ab l<ar ena athaf
at-Tahakkum [sarkastis) karena kata al-
kepada kata (j,+). Sedangkan jika dibaca
Bisyaarah yang sebenarnya diperuntukkan
rafai athaf kepada kata {,rr.!} atau sebagai
bagi pengertian kabar gembira, di sini di-
permulaan kalimat baru.
gunakan untuk kabar buruh sebagai bentuk
Dhamir {6} adalah kata ganti yang me-
ejekan.
rujuk kepada kata {+i} yang diposisikan se-
4&t ,/'h {,*Jr er-1,} {Ci :'+} di sini
bagai kata mu'annats, seperti pada ayat 108
terdapat as-Saj' (saja}<, keselarasan irama dan
surah Yuusuf, 4:b:y;y lVuusuf: 108). Kata bunyi pada huruf terakhir) yang bagus, alami,
tidak dibuat-buat dan tidak dipaksakan.
ini juga bisa diposisikan sebagai mudzakkar,
Mufradaat Lughawlyyah
seperti dalam ayat {yt l3*.i /j ,Vi;;.if:b
{**' i;y pembicaraan-pembicaraan
(al-A'raaf: 146).
kosong yang melalaikan dari sesuatu yang
Huruf ba' pada kalimat {.9 fl} adalah
berguna dan berfaedah, seperti cerita-cerita,
berfungsi untuk menunjukkdn pengertian
dongeng, legenda, lelucon dan perkataan-
$r'i *haalyaitu<v"* ^i, ,p ,t|H> r;u iiy r"t, perkataan yang tidak ada gunanya, kutub
al-A'aajim (buku-buku orang Ajam), dan
.4w +:i'.t''l? para biduwan. 1;|it'y adalah setiap bentuk
{l#y berkedudukan sebagai haal dari
dhamir mustatir yang terdapat padal'il {jj}, kebatilan yang melalaikan dari yang hak dan
Huruf kalpada kata {i .ii} berkedudukan kebaikan. Pembelian hal-hal semacam itu
nashab sebagai haaL Kalimat {+ii a iGy luga memang benar-benar terjadi. Idhaafah pada
berkedudukan sebagai haal yang lairy atau kata {c-,ir ir} bisa mengandung makna min
bayaaniyyah, jika yang dimaksud dengan
sebagai penjelas untuk haal sebelumnya.
<irlry (perkataan) di sini adalah perkataan
("+' Lg jl Kata (.,(;) di-rqra'-Lrn mungkar. Namun jika yang dimaksudkan
oleh jaarr majruur {j} t<arena jatuh sebagai adalah pengertian yang lebih umum dari
itu, idhaafah tersebut mengandung makna
khabar dari mubtada'.
min tab'iidhiyyah [sebagian). flyt E c ,p.b
{;J6} Kata ini dibaca nashab sebagai
dengan tujuan untuk memalingkan orang lain
haal dari dhamir {e} yrng terdapat pada kata dari agama Allah SWT, jalan Islam, atau dari
tef'
membaca kitab-Nya. {.9 i:} dalam keadaan
Balaaghah
dirinya tidak mengetdhui keadaan sesuatu
{.19, j,j;i;.i} di sini terdapatisti'aarah yang dibelinya itu, atau tidak mengetahui
perniagaan yang dilakukannya itu sekiranya
tashriihiyaa, yaitu menyerupakan keadaan
orang yang bersangkutan dengan keadaan
orang yang membeli suatu barang sementara
dirinya mengalami kerugian pada barang
dia menukar aktivitas membaca Al-Qur'an halangi-Nya dari merealisasikan janii dan
dengan sa1. 4# 6''4;y dan dia men- ancaman-Nya.Allah SWT juga Mahabijaksana
jadikan jalan Allah SWT itu sebagai bahan yang tidak meletakkan apa pun melainkan
pada tempatnya yang semestinya dan tidak
olok-olokan, cibiran, ejekan dan cemoohan. melakukan kecuali apa yang sesuai dengan
[i:i Jt:; I qtihbagi mereka ada adzab yang hikmah-Nya.
sangat menghinakan karena mereka telah Sebab Turunnya Ayat
menghinakan yang haq dengan lebih memilih 7. Ayat6
yang batil daripada yang haq. Ibnu farir meriwayatkan dari Ibnu Abbas
Nya (adyUaTt-ialy! a,t,"Kttalbmi,dyaanitiuikaAld-Qibuarc'aakna. n{frk{e:p.:adj;ay- menyangkut ayat (:*' i u* i u6t i:\ dia
dia berpaling dengan bersikap sombong,
mengatakan ayat ini turun menyangkut se-
angkuh, tidak mau peduli, tidak sudi dan acuh
orang laki-laki Quraisy yang membeli seorang
tak acuh terhadap Al-Qur'an yang dibacakan biduan perempuan.
kepada-Nya itu. ((::d i ,iih seolah-olah dia fuwaibir meriwayatkan dari Ibnu Abbas,
seperti orang yang tidak mendengarnya. dia mengatakan ayat ini turun menyangkut
4U +ii q :'GY seakan-akan dia seperti orang diri Nadhrbin Harits, dirinya membeli seorang
biduan perempuan. Setiap kali dia mendengar
yang kedua telinganya mengalami kepekakan ada seseorang yang ingin masuk Islam, dia
yang membuat tidak bisa mendengar. iijy mengajak orang itu kepada biduan perem-
{..,-,i i,-.. beritahukan kepada-Nya tentang puannya tersebut. Lalu dia berkata kepada
biduan perempuannya itu, "Layani orang itu!
kir;atuhan dirinya secara pasti ke dalam adzab Beri dia makan, minum dan bernyanyilah
yang sangat menyakitkan dan memilukan. untuknya," Lalu dia berkata kepada orang itu,
"lni lebih baik dari apa yang Muhammad seru-
Penggunaan kata liui.rr; di sini adalah sebagai
kan kepadamu berupa shalat dan puasa, dan
bentuk ejekan (sarkastis). {.Jr .r& f} Uagi
lebih baik daripada kamu berperang bersama-
orang-orang yang beriman din beramal saleh
nya." Lalu turunlah ayat ini.
itu ada kenikmatan-kenikmatan surga. Asal-
Muqatil mengatakan ayat ini turun me-
nya adalah berbunyi p(ir $1lalu susunan- nyangkut diri Nadhr bin Harits. Dia pergi
berniaga ke negeri Persia, lalu membeli
nya dibalik untuk tujuan mubaalaghah (inten- buku-buku orang Ajam, lalu dia ceritakan
sifikasi) {q rjt} mereka ditetapkan dan di- dan dongengkan isinya kepada orang-orang
Quraisy. Dia berkata kepada mereka, "Sesung-
takdirkan kekal di dalam surga ketika mereka guhnya Muhammad menceritakan kepada
kalian tentang kisah bangsa Ad dan Tsamud,
memasukinya. {ti; itt l,i} kedua kata ini dan aku ingin menceritakan kepada kalian
kisah Rustum dan Isfandiar serta cerita-cerita
adalah mashdar yang berfungsi menguatkan. para Kisra fpenguasa Persia)." Orang-orang
Quraisy pun sangat tertarih antusias, dan me-
Yang pertama, yaitu {irr .i,!} menguatkan nikmati dongeng-dongeng yang disampaikan
oleh Nadhr bin Harits dan tidak mau men-
dirinya sendiri. Sedangkan yang kedua, yaitu dengarkan Al-Qur'an.
4L) menguatkan kata lain. Yaitu Allah SWT
menjanjikan hal itu kepada mereka dan Dia
memastikan janji itu dan memenuhinya.
Karena kalimat {/xt .>t1;;iy aaaUn ianji, dan
tidak semua janji itu hak dan benar. Karena itu,
di sini ditegaskan dan dikuatkan dengan kata
(t1;) yaitu (k U> 4ff+t ,.1';;F dan Allah
SWT Mahakuasa, Mahakuat dan Mahadigdaya,
tiada suatu apa pun yang bisa mengalahkan-
Nya, dan tiada suatu apa pun yang bisa meng-
TAFSTRAL-MUNTRJ[rD 11
Persesualan Ayat memalingkannya dari agama Allah SW'X, yaitu
Sebelumnya, Allah SWT telah menjelas- agama Islam, menghalang-halangi orang lain
kan dan menegaskan bahwa Al-Qur'an dari Islam dan meniadikannya tidak tertarik
adalah kitab yang hakim yang memuat ayat- kepada Islam, serta meniadikan Islam sebagai
ayat hakimah. Sebelumnya, Allah SWT juga
bahan cemoohan, olok-olokkan dan cibiran. Hal
telah menerangkan keadaan orang-orang
itu karena kebodohan dan ketidak tahuannya
yang berbahagia dan beruntung yang ber- tentang betapa seriusnya perbuatannya itu,
petunjuk dengan petunjuk, bimbingan dan yaitu menukar bacaan Al-Qur'an dengan al-
panduan-Nya serta mengambil manfaat dari Lahwu.
mendengarkan Al-Qur'an. Selanjutnya, Allah Mereka adalah orang-orang yang terlalu
SWT ingin menerangkan keadaan dan hal dalam terjerumus ke dalam kekafiran dan
ihwal orang-orang kafir yang sengsara dan kesesatan, dan mereka pasti akan diliputi
celaka, meninggalkan dan mengabaikan Al-
oleh adzab,rang sangat menghinakan. Kalimat
Qur'an serta sibuk dengan selain Al-Qur'an.
{r".1,il1;y Uerfu ngsi untuk membedakan antara
Hal itu diiringi dengan ancaman terhadap
adzab orang kafir dan adzab orang Mukmin.
mereka dengan adzab yang menghinakan, Adzab orang Mukmin adalah berfungsi untuk
menyakitkan dan memilukan. Lalu dilanjut- membersihkan dan menyucikan sehingga
kan dengan janji surga bagi orang-orang tidak menghinakan. Adapun adzab orang kafir
Mukmin yang beriman kepada Al-Qur'an, adalah adzab yang sangat menghinakan karena
tekun membacanya dengan penuh antusias
sebagaimana dia telah menghina, melecehkan
serta berkomitmen terhadap batasan-
dan meremehkan ayat-ayat Allah SWT dan
batasan, aturan-aturan, perintah-perintah dan jalan-Nya, dia pun dihinakan pada hari Kiamat
larangan-larangan Al-Qur'an. dengan adzab yang abadi dan terus-menerus
Tafslr dan Penfelasan tiada henti.
ihC Ayat (/r- r ,fy dengan hurufya'dibaca
4i4'l'i dhammah, maknanya adalah supaya Islam
dan kaum Muslimin ditentang dimusuhi dan
manusia
?yat4n'4rgi ;rre;i.luae'om,'?4e;n.uaykir.ar*rnk'"ai n""d;s",esseugao,tu.lo.bnyrga:aintnbg dibenci. Huruf lam pada k t" (J4) adalah
bermanfaat dengan sesuatu yang merugikan lam ta'liil. Yaitu dia melakukan perbuatan
seperti itu dengan tujuan ingin menyesatkan
dan mendatangkan madharat. Mereka me-
dan menghalang-halangi orang lain dari jalan
nukarkan Al-Qur'an asy-Syaafii dengan al- Allah SWT sehingga orang-orang tidak senang
dan tidak tertarik kepada jalan Allah SWT itu.
Lahwu (hal-hal tidak berguna dan melalaikan) Sedangkan jika dengan hurufya' dibacafathah,
huruf lam tersebut adalah lam'aaqibah. Yaitu
seperti hikayat-hikayat dongeng-dongeng, dia melakukan perbuatan seperti itu sehingga
akibatnya adalah dirinya tersesat dan mem-
legenda-legenda, mitos-mitos, pembicaraan buat dirinya menjadikan ayat-ayat Allah SWT
yang tidak ada gunanya, lelucon-lelucon dan sebagai bahan olok-olokkan, cibiran dan
mendengarkan nyanyian lagu para biduan. cemoohan.
Di antaranya adalah seperti Nadhar bin Selanjutnya Allah SWT mendeskripsikan
Harits yang membeli buku-buku orang Persia mereka itu sebagai orang-orang yang teng-
dan membacakannya kepada orang-orang, gelam dalam kesesatan dan kekafiran serta
memelihara biduan-biduan perempuan untuk
menarik para pemuda, menggoda dan mem-
buiuk orang yang baru masuk Islam agar
mau meninggalkan Islam, menyesatkan dan
'fAFsrR AL-MUNrR IILID I 1
semakin berpaling dari agama Allah SWT, se- tinggal di dalamnya selama-lamanya, tidak
makin muah sinis dan semakin antipati ter- akan pergi keluar darinya dan tidak meng-
inginkan untuk pindah darinya.
(hdadi a:p'-n,y, a';.,,*1f;;,5.f'iii.oAG:'Gr,<,ri,";.rultngCgt:u"th*ny,,Porattn$gy
Itu adalah sesuatu yang pasti benar-benar
ying "membeli" perkataan yang batil itu, akan terwuiud. Karena, itu adalah janji Allah
SWT Yang tiada akan pernah menyalahi ianji-
apabila dibacakan kepada-Nya ayat-ayat Al- Nya, sebab Dia adalah Maha Pemurah, Maha
Pemberi, Maha Pelaksana terhadap apa pun
Qur'an, dengan serta merta dia berpaling yang dikehendaki-Nya, lagi Mahakuasa atas
darinya dengan sikap begitu sombong,
angkuh, tidak sudi, muak sinis dan antipati segala sesuatu.
terhadapnya, pura-pura menulikan diri ter- Allah SWT, Dialah Yang Mahadigdaya lagi
hadapnya meskipun dia sebenarnya tidak
tuli seolah-olah dia tidak mendengarnya dan Mahakuat Yang menundukkan segala sesuatu
dan segala sesuatu pasti tunduk kepada-Nya
seakan-akan pada kedua telinganya terdapat sehingga tidak ada satu orang pun yang bisa
gangguan pendengaran dan menjadi pekak. selamat dan menghindar dari-Nya baik orang
musyrik maupun yang lain.
Hal itu karena dia merasa sangat terganggu
Allah SWX, Dialah Yang Mahabiiaksana
dengan bacaan ayat-ayat Al-Qur'an, tidak sudi
mengambil manfaat darinya dan dia merasa dalam semua perkataan dan perbuatan-Nya,
sama sekali tidak memiliki keperluan apa pun
Yang telah menjadikan Al-Qur'an sebagai
dengannya. Karena itu, sampaikan kepada
orang itu kabar gembira akan adzab yang petunjuk, bimbingan, tuntunan dan panduan
bagi orang-orang Mukmin.
sangat menyakitkan dan memilukan dirinya
pada hari Kiamat, sebagaimana dia merasa Di antara ayat yang memiliki semangat
sakit dan sangat terganggu dengan suara
serupa adalah
bacaan Kitabullah dan ayat-ayatnya.
"Katakanlah, Al-Qur'an adalah petunjuk
Setelah menerangkan keadaan dan hal dan penyembuh bagi orang-orang yang ber-
iman. Dan orang-orang yang tidak beriman
ihwal orang-orang yang celaka dan sengsara
pada telinga mereka ada sumbatan, dan
tersebut, Allah SWT menuturkan tempat
kembali yang menyenangkan bagi orang- (AI-Qur'an) itu merupakan kegelapan bagi
orang Mukmin yang saleh, berbakti, beruntung mereka. Mereka itu (seperti) orang-orang yang
dipanggil dari tempat yang j auh."' fFushshilat:
dan bahagia di negeri akhirat. tb:,ir i-it'"1\
4&' 4t';rk lt *:q; utti $i;,tt l:4gt 44)
sesungguhnya orang-orang yang beriman "Dan Kami turunkan dari Al-Qur'an
kepada Allah SWT, membenarkan dan percaya (sesuatu) yang menjadi penawar dan rahmat
bagi orang yang beriman, sedangkan bagi
kepada rasul, serta mengeriakan amal-amal orang yang zalim (AI-Qur'an itu) hanya akan
saleh berupa menialankan perintah-perintah menambah kerugian." (al-Israa : 82)
syari'ah dan meniauhi segenap pantangan
dan larangan, bagi mereka surga-surga yang Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
di dalamnya mereka menikmati segala macam 1. Sesungguhnya di antara bentuk ke-
kenikmatan dan kesenangan mulai dari jahatan terbesar adalah berpaling dari
mendengarkan Al-Qur'an yang merupa-
makanan, minuman, pakaian, tempat tinggal, kan firman Allah SWT serta memaling-
tunggangan dan segala bentuk kesenangan
lainnya yang tidak pernah terbesit dan ter-
bayangkan dalam benak siapa pun. Mereka
TAFSIRAL.MUNIR IILID 11 $+ v4 ;a:1 )bti )vw )6y*
ry lri ,vi't- *:;/c iA
kan perhatian orang lain dengan mem- o OrWZ'.JJ'/
perdengarkan selain Al-Qur'an berupa
pembicaraan-pembicaraan kosong dan 7Ja *)
tidak berfaedah seperti dongeng, legenda,
lelucon dan berbagai bentuk al-Lahwu ta"li
dan omong kosong lainnya, dengan tujuan
untuk menyesatkan, memalingkan dan vJ
*) zk)-;.J-,,!4
menghalang-halangi orang lain dari agama ,zJL l- n.-:
Allah SWT. Orang yang berpaling dari Al-
Qur'an dengan sikap sombong, angkuh, tJ
tidak sudi, sinis dan antipati terhadapnya,
berhak mendapatkan adzab yang pedih, "DuA suAra yang dilaknat dan bejat yang
menyakitkan dan memilukan.
aku melarangnya yaitu suara seruling suara
2. Ibnu Mas'ud, Ibnu Abbas dan yang lainnya
menjadikan ayat ini sebagai landasan teriakan setan ketika mendengar nyanyian hgu
dalil larangan mendengarkan seruling, dan ketika bergembira, suara teriakan tangisan
nyanyian lagu dengan melodi dan alat-alat ketika mengahmi musibah, menampar-
musik.
nampar pipi dan merobek-robekkerah bajui
Ini adalah salah satu dari tiga ayat
Abu Thalib al-Ghailani meriwayat-
yang dijadikan sebagai landasan dalil oleh kan dari Ali bin Abi Thalib, dia berkata
para ulama tentang larangan nyanyian
lagu. Sedangkan dua ayat yang lainnya "Rasulullah saw. bersabda,
adalah
ht$tfrq
"sedang kamu lengah (darinya)." (an-
Naim:61) Aku diutus untuk menghancurkan
Perihal ayat 6L surah an-Najm, Ibnu seruling,"
Abbas mengatakan bahwa maksudnya
adalah nyanyian lagu berdasarkan dialek Ibnu Bisyran meriwayatkan dari Ibnu
Abbas bahwasanya Rasulullah saw. ber-
al-Himyariyyah d qi, yang artinya
adalah 6 ;, (nyanyikanlah lagu untuk sabda,
kami). ,i,li,lti ht?t C*,Ui
"Den perdayakanlah siapa saja di Aku diutus untuk menghancurkan
antara mereka yang eng kau (iblis) sangg up seruling dan tambur."
dengan suaramu (yang memukau)," (al- Ibnul Mubarak meriwayatkan dari
Israa':64) Anas bin Malih dia berkata "Rasulullah
Mujahid mengatakan, maksudnya saw. bersabda,
adalah nyanyian lagu dan seruling. t'i a.*Wg"# 8c-e U
At-Tirmidzi dan yang lainnya me- yqt i! clvr
riwayatkan dari hadits Anas dan yang
lainnya dari Rasulullah saw., bahwasanya "Barangsiapa duduk-duduk di sekitar
beliau bersabda, biduanita mendengarkan nyanyian lagu dari-
nya, maka kelak pada hari Kiamat telinganya
dituangi timlh." t3
Berdasarkan keterangan di atas,
ulama berpendapat diharamkannya nya-
nyian lagu.
13 Hadits ini dha'if.
TAFSTRAL-MUNTR JrrrD 1 I
Hukum Nyanylan Lagu Menurut Fuqaha karang ini yang memanfaatkan media
Fuqaha, termasuk di antaranya adalah nyanyian dengan alat-alat musik
ulama madzhab empat, berdasarkan pen-
seperti seruling, alat musik gesek, dan
dapat yang mu'tamad (kuat) menurut gitar adalah haram. Adapun seruling
mereka, mengklasifikasikan hukum lagu penggembala, masih diragukan. Se-
seperti berikut.la dangkan rebana adalah mubah.
a. Nyanyian lagu yang haram, yaitu d. Adapun genderang perang adalah
lagu-lagu yang merangsang jiwa dan boleh karena bisa mengangkat se-
mendorongnya melakukan hal-hal mangat juang dan menggentarkan
yang tidak baik, jorok dan asusila, de- pihak musuh. Genderang perang per-
ngan nyanyian yang berisikan ten-
tang perempuan, percintaan, asmara, nah dimainkan di hadapan Rasulullah
erotisme, menggambarkan keindah-
an-keindahan tubuh perempuan, nya- saw. pada hari di mana beliau me-
nyian tentang minuman keras dan hal- masuki Madinah. Waktu itu, Abu Bakar
hal yang diharamkan lainnya. Karena
bentuk lagu seperti itu adalah bentuk ash-Shiddiq hendak melarangnya, lalu
al-Lahwu dan lagu yang tercela ber-
Rasulullah saw. mencegahnya dan
dasarkan kesepakatan. fika lagu se- berkata kepada-Nya, "Biarkan kaum
perempuan itu menabuh genderang
perti itu adalah tidak boleh, upah yang tersebut wahai Abu Bakar supaya
orang-orang Yahudi tahu bahwa se-
diperoleh darinya juga tidak boleh. sungguhnya agama kita itu lapang."
b. Nyanyian lagu yang mubah, yaitu lagu Waktu itu, kaum perempuan Madinah
yang tidak memuat hal-hal tersebut. memainkan genderang perang seraya
Lagu seperti ini boleh selama tidak bersenandung,
terlalu berlebihan, seperti pada
moment-moment bahagia semisal xit+U# ,r*lt e.:y 1h t
acara pernikahan dan hari raya, juga J4,La ?-
ketika diperlukan guna menggiatkan
dan memberikan semangat untuk me- tJ/
ngerjakan pekeriaan-pekerjaan berat,
seperti yang terjadi pada saat meng- "KAffii adalah kaum peretnpuan
gali parit di sekitar Madinah dalam dari Bani an-Najjay duhai Muhammad
Perang Khandaq, dan senandung s eb aik - b aik t e t an gga."
Anjasyahls untuk menggiatkan laiu
e. Tidak apa-apa memainkan rebana
hewan tunggangan.
pada pesta-pesta pernikahan. Begitu
c. Adapun praktik-praktik yang dicipta- juga alat-alat yang digunakan untuk
menyiarkan pernikahan dan nyanyian
kan oleh kelompok sufi pada masa se-
lagu yang isinya baih tidak joroh
L4 Tafsir al-Qurthubi, 14/54.
15 Aniasyah adalah nama seorang budak berkulit hitam. Dia kotorl dan cabul.
ditugaskan sebagai sopir unta para istri Rasulullah saw. Mendengarkan lagu dari perempuan
pada Haji Wada'. Dia memiliki hudaa' (suara senandung yang bukan mahram adalah tidak
sopir unta) yang merdu. Unta yang dia setir bisa semakin boleh. Menyibukkan diri dengan lagu
terus-menerus adalah masuk kategori
giat ketika mendengar senandungnya. salah (sikap bodoh, imprudent) yang
menyebabkan kesaksian seseorang
tertolak. Namun jika tidak terus-
TArsrRAr-MuNrR rrlrD 11 r,*$*j e5+Luq?-q,iv'x$
menerus, tidak sampai menyebabkan <;r#1y'Sj,t A!16tr$6 p5i *ta&
kesaksiannya tertolak.
,&,Mp.
Dinukil dari imam Abu Hanifah,
imam asy-Syafi'i dan imam Ahmad "Dia menciptakan langit tanpa tiang se-
bagaimana kamu melihatnya, dan Dia meletak-
Ibnu Hanbal, bahwa mereka membenci
lagu. AthrThabari mengatakan, ulama kan gunung-gunung (di permukaan) bumi agar ia
Amshar berijma tentang kemakruhan (bumi) ti dak menggoy angkan kamu; dan memp er-
dan larangan lagu. kembangbiakkan segala macam jenis makhluk ber-
3. Kebiasaan Al-Qur'an yang menjadi ciri gerak yang bernyawa di bumi. Dan Kami turun-
kan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan
khasnya adalah memperbandingkan di
antara hal-hal yang berlawanan, untuk padanya segala macam tumbuh-tumbuhan yang
menjelaskan perbedaan, targhiib (me-
rangsang ketertarikan) dan tarhiib (meng- baik. Inilah ciptaan Allah, maka perlihatkanlnh
gugah rasa takut). Setelah menuturkan
adzab bagi orang-orang kafic selanjutnya olehmu kepadaku aPa yang telah diciptakan oleh
disebutkan nikmat surga bagi orang-orang (sesembahanmu) selain Allah. Sebenarnya orang-
Mukmin. Yaitu sesungguhnya orang-orang
Mukmin yang mengerjakan amal-amal orang yang zalim itu berada di dalam kesesatan
saleh yang diperintahkan secara syara', yang nyatd' (Luqmaan: l0-l f )
mereka memperoleh nikmat-nikmat l'ruab
surga. Mereka tinggal di dalamnya dengan 4* kY kalimat ini berkedudukan i'raab
kekal selama-lamanya. fanji Allah SWT nashab sebagai haal dari kata {-6r:lt}.
kepada mereka ini adalah sebuah janji (6t) ini adalah iumlah fi'liyyah ber-
yang hak dan pasti dipenuhi, tidak akan kedudukan i'raab jarr l<arena meniadi sifat
dilanggar. Itu adalah janji Allah SWT Yang
Mahadigdaya lagi Mahakuat yang tiada untuk k"t, {f} yaifi 1f7 y *> (tanpa tiang
terkalahkan, tiada suatu apa pun yang
bisa melemahkan-Nya dan tiada suatu yang terlihat, tapi sebenarnya memiliki tiang,
apa pun yang berada di luar kuasa-Nya, hanya saja tidak terlihat) sehingga dhamir ha
lagi Mahabijaksana dalam perbuatan dan yang ada meniadi kata ganti yang merujuk
perkataan-Nya. kepada kata 1J:ti.
Atau dhamir tersebut merupakan kata
PENGIPTAAN LANGIT DAN BUMI ADALAH
SEBAGAI BUKTI PETUI{JUK AKAN KEESAAN ganti yang merujuk kepada kata (.rtjt3t)
ALLAH SWT DAN KEBATILAN SYIRIK
sehingga maknanya adalah langit tanpa tiang
Surah Luqmaan Ayat 1O-11 dan kalian melihatnya memang seperti itu
tanpa tiang. I ika be gitu, kalimat ini, {tirr,r} men -
',erY"3,-i-.1\-2bVVn#fe,o.Ft-& iadi jumlah musta'nafah (permulaan kalimat
baru) yang tidak memiliki posisi i'raab.
-eWV ,;X:py$--q;b,,^+l
.4* t:c ;4:.,b\ Ya'mutakallim pada kalimat
{+:l} menjadi maf'uul bihi pertama. Fi'il
{+.:rt} di-ta'Iiiq (tidak bisa beramal secara
redaksional, namun secara substansi masih
beramal). Sedangkan kalimat {t# r!u} me-
nempati posisi maf'uul bihi kedua.
Kata {r!u} di sini adalah kata tanya yang
TAFSIRAL-MUNIR IILID 1 1
mengandung makna pengingkaran. Kata {u} tumbuhan yang baik dan banyak manfaatnya.
menjadi mubtada'. Sedangkan {r!} yang ber- Ayat ini meniadi dalil tentang kebesaran dan
makna isim maushuul g;n5 berikut shilah-nya keagungan Allah SWT yang itu merupakan
berkedudukan sebaga i khab ar-nya. kesempurnaan dan totalitas kuasa-Nya, serta
Balaaghah hikmah Allah SWT yang itu merupakan ke-
(,ri ,r' :.rr :y fitfrb di sini terdapat al-Iltifaat, sempurnaan dan totalitas ilmu-Nya. Hal ini
yaitu beralih dari bentuk kalimat orang ketiga untuk mengukuhkan prinsip tauhid.
(gaibah) ke bentuk kalimat orang pertama
{}, jL r;} apa yang telah disebutkan
(mutakallim), sebagai bentuk pengagungan. itu adalah makhluk Allah SWT. (ui(| coba
{}' jL r.ii} di sini digunakan bentuk kata perlihatkan dan beritahukan kepadiku wahai
mashdar, yaitu {;r:} untuk mengungkapkan kalian kaum kafir Mekah dan orang-orangkafir
pengertian isim maf'uul, 6'jt 1sebagai bentuk lainnya yang seperti kalian. 4y;3 e uit 4; ;sy
mub aal ag hah (intensifikasi).
apa yang telah diciptakan oleh tuhan-tuhan
4:;3 e r.itrl- rsu +;tty ini adalah kalimat palsu sembahan kalian selain Allah SWT yang
kalian sekutukan dengan-Nya itu. a ;y'!ur ,1;)
pertanyaan yang mengandung makna ke-
{# l>u rata (.1;}di sini adalah memiiiki makna
caman, cercaan dan sarkastis.
al-lntiqaal dan al-ldhraab yaitu beralih dari
4f )rJ.2.itr.:.ti:t.1.,) di sini sebenarnya bisa pembicaraan yang mengecam dan mencerca
mereka ke pembicaraan yang menjatuhkan
digunakan dhamir 1,51 tetapi sengaja diganti vonis sesat atas mereka. |adi, mereka berada
dengan isim zhaahir {rr:Jdrr} dengan maksud
untuk semakin menekankan unsur kecaman dalam kesesatan yang nyata, jelas dan
gamblang tanpa samar sedikit pun karena
dan cercaan yang ada. kesyirikan mereka. Di sini tidak digunakan
dhamir, tapi rsim zhahir, yaitu {orltur} untuk
M ufra d a at Lu glhaw lyyah
mempertegas bahwa mereka adalah orang-
{:rju-:rrai*y ini adalah permulaan kalimat orang yang zalim dengan kesyirikan mereka
itu.
baru. {(j# * F,Y kata (i:;p adalah bentuk
Persesualan Ayat
jamak dari 1,tLry yang artinya adalah tiang
Ayat sembilan di atas ditutup dengan
penyangga. Kalimat (A;ji ada kemungkinan
menjadi sifat untuk kata {,f}dan dhamir kalimat (;{ir "4t *t\ yang menunjukkan
ha adalah kata ganti yang merujuk kepada keagungan Allah SIylIT, kekuatan-Nya, kedig-
kata {f} sehingga maknanya adalah tanpa dayaan-Nya, hikmah-Nya, kesempurnaan dan
totalitas kuasa dan ilmu-Nya serta kesempur-
tiang yang terlihat (tapi sebenarnya memiliki naan perbuatan dan ciptaan-Nya. Selanjutnya,
tiang hanya saja tidak terlihat). Atau bisa juga Allah SWT menuturkan dalil dan bukti-bukti
petuniuk atas kuasa-Nya yang agung, yaitu
sebagai dhamir atau kata ganti yang merujuk penciptaan langit dan bumi berikut segala apa
yang ada di antara keduanya dan segala apa
kepada kata {:tit:.ltty sehingga maknanya yang ada pada keduanya, untuk mengukuhkan
dan menegaskan keesaan-Nya dan kebatilan
adalah langit memang tanpa tiang sama sekali,
syirik, serta menegaskan keharusan mengikuti
dan kalian lihat langit itu memang tanpa tiang. yang haq yang dibawa oleh para rasul.
4.er;b gunung-gunung yang tertancap kukuh
{Edan menjulang tinggi. .l1, i,i} supaya bumi
itu tidak bergoncang dan bergoyang-goyang
bersama kalian. {c-;} menebarkan. F cb
Afi 4 dari setiap jenis, varitas dan spesies
Tafsir dan Penjelasan jumlahnya, dan tidak ada yang mengetahui
semua bentuh warna, jenis, macam, dan
4\ii; * f: :6jtt;u) di antara bukti-
rupanya kecuali ZatYang menciptakannya.
bukti kuasa Allah SWT yang agung dan
4€ d; FeV':*it,Y 'rJ"!t ot'i;!) dan Kami
hikmah-Nya adalah bahwa Dia menciptakan
langit tanpa tiang sama sekali, baik tiang yang menururikan hujan dari awan yang hujan itu
terlihat maupun yang tidak terlihat. Langit bisa menjadi sebab untuk menumbuhkan
seperti halnya bumi secara sekilas tampak
setiap jenis, macam dan varitas tumbuhan
membentang, namun sebenarnya berbentuk
membulat. Hal ini berdasarkan ayat yang bagus bentuknya dan banyak manfaat-
"Masing-masing beredar pada garis nya.
edarnya." (al-Anbiyaa': 33) Selanjutnya, Allah SWT mengecam dan
Kata lerlir; adalah nama untuk sesuatu mencerca orang-orang musyrik itu yang
yang berbentuk membulat. Langit, bagaimana meninggalkan penyembahan kepada Sang
pun juga, yang pasti diciptakan dengan kuasa
Khaliq dan justru sibuk dengan menyembah
Allah SWT bukan ada dengan sendirinya
makhluk. 4:.r3 ,t * t;Y +it;.ir, sL r;p semua
secara kebetulan. Langit adalah angkasa, dan makhluk yang adalah
angkasa tidak berujung, dan langit tidak hilang "te-il,ah disebutkan itu
kecuali dengan kuasa Allah SWT. bagian dari ciptaanAllah SWT hasil perbuatan-
Langit tidak memiliki tiang sama sekali, Nya dan takdir-Nya semata, tiada sekutu,
buktinya manusia melihat langit memang partner dan mitra bagi-Nya pada semua itu.
tanpa tiang. Ada keterangan menyebutkan
bahwa sebenarnya langit memiliki tiang yang Kata (;u) di sini bermakna makhluk. Maka,
tidak terlihat. Allah SWT menyangganya de-
ngan tiang penyangga yang tak terlihat, yaitu wahai orang-orang kafir; coba beritahukan
dan perlihatkan kepadaku memangnya apa
menahan langit tetap tegak dengan kuasa-Nya. saja yang telah diciptakan oleh sembahan-
Kesimpulannya adalah bahwa Allah SWT
sembahan palsu yang kalian sembah selaian
menciptakan langit tanpa tiang yang me-
Allah SWT itu,
nyangganya, tetapi langit berdiri tegak dengan
Setelah mengecam dan mencerca mereka
kuasa Allah SWT.
atas kesyirikan mereka, selanjutnya Allah
(r'i ,+ ;,i nr, .r.'$t q;r;y aan Allah SWT
SWT mendeskripsikan mereka dengan sebuah
menjadikan di bumi itu gunung-gunung yang
menjulang tinggi dan tertancap kukuh yang kondisi yang diakibatkan oleh kesyirikan
memberikan bobot kepada bumi sehingga
menjadi stabil supaya tidak bergoncang dan mereka itu, yaitu kondisi sesat. Dengan ke-
bergoyang-goyang bersama para penghuninya. syirikan dan penyembahan mereka kepada
Bumi juga diliputi oleh air laut dan samudra sembahan-sembahan lain di samping Allah
yang mengelilinginya dan membentuk se-
bagian besar wilayah bumi karena sebagian SWf, berarti mereka benar-benar berada
dalam kesesatan yang nyata. lJu o. t4iat 5.y
besar wilayah bumi adalah lautan.
4!6 S<.,,.e-th danAllah SWT menciptakan 4y sebenarnya orang-orang musyrik itu
dan menyebarkan di bumi itu berbagai ienis yang menyembah sembahan lain di samping
dan macam hewan yang tiada terhingga
Allah S\MX, mereka benar-benar berada dalam
kebodohan, kebutaan, penyimpangan, ke-
sesatan dan kekafiran yang nyata, jelas, terang
benderang dan sangat gamblang tanpa samar
sedikit pun bagi orang yang memerhatikan-
nya. Hal itu menjadikan mereka berada dalam
puncak tertinggi kesesatan yang tidak ada lagi
kesesatan setelahnya.
TAFSIR AL-MUNIR JILID 1 1
Flqlh Kehidupan dan Hukum-Hukum melekat pada diri mereka, yaitu bahwa
Ayat-ayat tersebut menunjukkan sej umlah sesungguhnya orang-orang musyrik itu
benar-benar berada dalam kerugian dan
hal sebagaimana berikut.
kesesatan yang nyata.
1. Di antara dalil dan bukti petunjuk atas
KISAH LUQMAN AL.HAKIM DAN WASIATNYA
wujud Allah SWT kuasa-Nya yang agung KEPADA PUTRANYA
dan hikmah-Nya yang sempurna adalah Surah Luqmaan Ayat 12-19
penciptaan langit tanpa tiang penyangga, At-gi-'\ {ag': +i-t A:6jrA;
tapi Allah SWT menahannya dengan i1@L5p'it'tiV:ta'fr'+-,:itkd|
kodrat dan iradat-Nya. fuga, penciptaan iA
bumi yang mempunyai gunung-gunung ii; ,#"Xlh a(rjr 6;g-13 ffi $S
yang menjulang tinggi dan berdiri kukuh hnt i-t ;*G'b,l:nj rt pW,A
supaya bumi bisa stabil, tidak bergoncang 4'i'-e3\i6 tE m i;\t{t-"1x)0; )
dan tidak bergoyang-goyang bersama \14h\?' \4# fi L r- e v JrJ"a,
para penghuninya. Allah SWT juga men- <'*'{,\iG3(t,uiLWe;iv$"usi":;@(1tdr tg
jadikan bumi memiliki para penghuni ejs4?i'e "** Jcr-ai it YA'"6,)
* i;;Sy")^tW, iJ\ A 3\ i-;3\ A 5
yang meramaikannya dengan menyebar-
kan di bumi berbagai macam binatang di ,)#\ ivi$r A -.#"ffi Si J$,At
i;-i;tbt1c"y$,L*yt'AeV(t:U\3iLa};V,."*af,fIit
daratan, lautan dan udara yang memiliki v';v
;i$\
keragaman bentuh penampilan yang
I"o-';v ffir? 4@ uJ ar [r "rzl
elok dan suara yang beragam. Allah SWT
aiLA,>e.l\ Kt'"ot'rifr "a "#V
juga menurunkan hujan di bumi untuk ffiXgr
menumbuhkan berbagai macam tum- "Dan sungguh, telah Kami berikan hikmah
buhan yang elok dan indah bentuknya,
kepada Luqman, yaitu, "Bersyukurlah kepada
banyak manfaatnya, baik manfaat buah-
Allah! Dan barangsiapa bersyukur (kepada
nya jika tumbuhan itu berbuah, atau
Allah), maka sesungguhnya dia bersyukur untuk
dengan teduhannya yang memberikan
dirinya sendiri; dan barangsiapa tidak bersyukur
kenyamanan serta kesegaran dan warna
hijaunya yang memanjakan mata dan
menyenangkan jiwa, atau dengan men-
jadikan tumbuhan itu sebagai salah satu
sebab bertambahnya hujan.
2. Allah SWT menegaskan kuasa-Nya yang
Maha Mencipta bahwa semua yang di-
sebutkan dan dapat disaksikan secara
langsung itu adalah makhluk ciptaan Allah
SWT semata tanpa ada sekutu, partner
dan mitra. Kemudian Allah SWT menan-
tang, mengecam dan mencerca seraya ber-
firman, "Wahai orang-orang musyrik, coba
beritahukan kepada-Ku tentang apa yang
diciptakan oleh sembahan-sembahan
palsu kalian itu." Kemudian Allah SWT me-
nyandangkan kepada mereka sifat yang
(kufur), maka sesungguhnya Allah Mahakaya, (rl,- .i ji (! dibaca:
Maha Terpuji." Dan (ingatlah) ketika Luqman L. <ir- i p u; ini adalah qiraa'aat Hafsh.
berkata kepada anaknya, ketika dia memberi 2. <i-, .i gr ul ini adalah qiraa'aat Ibnu Katsir.
3. <!r i p u; ini adalah qiraa'aat imam yang
pelajaran kepadanya, "Wahai anakku! langanlah
lain.
engkau mempersekutukan Allah, sesungguhnya
mempersekutukan (Allah) adalah benar-benar 4vtp (| dibaca:
kezhaliman yang besar." Dan Kami perintahkan
1. (qt|!,u) ini adalah qiraa'aat Hafsh.
kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua 2. ML ig u; ini adalah qiraa'aat imam yang
orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya lain.
dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, *qej () dibaca:
L. <j)',g u> ini adalah qiraa'aat Hafsh dan Al-
dan menyapihnya dalam usia dua tahun.
Bazzi.
Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang
2. <f) ii u) ini adalah qiraa'aat Qunbul.
tuamu. Hanya kepada Aku kembalimu. Dan jika 3. (J tg q ini adalah qiraa'aat imam yang
keduanya memaksamu untuk mempersekutukan
lain.
Aku dengan sesuatu yang engkau tidak mempunyai
ilmu tentang itu, maka janganlah engkau menaati 4'#'.tty dibaca:
keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia L. <i;i iO ini adalah qiraa'aat lbnu Katsif,
dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang
Ibnu Amir, dan Ashim.
kembali kepada-Ku. Kemudian hanya kepada-Ku
tempat kembalimu, maka akan Aku beritahukan 2. <ea is> ini adalah qiraa'aat imam sab'ah
kep adamu apa yang telah kamu kerj akan. (Luqman
yang lain.
berkata), "Wahai anakku! Sungguh, jika ada
l'raab
(sesuatu perbuatan) seberat biji sawi, dan berada
dalam batu atau di langit atau di bumi, niscaya (ii i6 i5y tata (i1p adalah zharf (l<ata
Allah akan memberinya (balasan). Sesungguhnya
Allah Mahahalus, Mahateliti. Wahai anakku! keterangan) yang ber -ta' alluq dengany'? yang
Laksanakanlah shalat dan suruhlah (manusia)
berbuat yang ma'ruf dan cegahhh (mereka) dari diasumsikan keberadaannya, yaitu jdif Fi>
yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang
menimpamu, sesungguhnya yang demikian itu (d,.t t3'
termasuk perkara yang penting. Dan janganlah
kamu memalingkan wajah dari manusia (karena fata 4iiy adalah isim ghairu munsharif
sombong) dan janganlah berjalan di bumi dengan
angkuh. Sungguh, Allah tidak menyukai orang- (isim yang tidak bisa di-tashrif-kan) karena
orang yang sombong dan membanggakan diri. D an
s ederhanakanlah dalam berj alan dan lunakkanlah memiliki dua illat, yaitu rsim 'alam serta
suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara
ialah suara keledai."" (Luqmaan: 12-19) tambahan alif dan nun, seperti kata 1iu!i; dan
Qlraa'aat '<3r;'>.
,*[.,:t J;r'Ji'A;yKata (tli.eldib aca nashab
{F'.:iy dibaca:
karena naz'ul khaafidh, yaitu 6);y..l1i l,Gy tatu
1. <$:rt qi> ini adalah qiraa'aat Abu AmC hurufjarr ba'dibuang. Atau sebagai haal dari
Ashim, dan Hamzah. faa'il {;e-\ y?r\ rf:.,vt . .,l vf t; t:i te->
2. gJet ii1 ini adalah qiraa'aat imam yang Yartu (gb, * *.i;; eri; .
lain. 4;J.n_$.1 ;("ir otlkalimat ini berkedudukan
i'raab nashab karena naz'ul khaafidh, yaint
(*i 'oi> Ada yang mengatakan bahwa kata
suratrtuqmaan **,*, [email protected]*r* TATSIRAL-MUNIRIIIID 11
4.iip Ai sini adalah an mufassirah bermakna cermat, akurat dan komprehensif mencakup
segala hal tanpa terkecuali, baik yang kecil
1,rf) seperti pada ayat {W\t;:ib (Shaad:6) maupun besan tiada suatu apa pun yang
berada di luar pengetahuan Allah SWT.
sehingga tidak memiliki kedudul<an i'raab.
k #'f(iu14)l*dib9aca tor ,;,rF t, Kalimat 4* qrfuy.".rpakan bentuk
lt, iY ir
khabar-nya penyempurnaan untuk menegaskan makna
nashab menjadi kalimat sebelumnya, yaitu tersembunyi. Iadi,
kaana (taku) yang dijadikan sebagai kaana sesuatu yang kecil dan tersembunyi di tempat
yang tersembunyi sehingga posisinya semakin
naaqishah.
tersembunyi.
Namun jika dibaca rafa', menjadi faa'il-
nya kaana dengan menjadikannya sebagai 4.#t f ir, ,4;:.tu il} di sini terdapat aI-
kaana taammah. Muqaabalah.
Di sini, fi'il [;,<b berbentuk mu'annats, 4*t ;A ",.-$t S"i ir} ai sini terdapat
meskipun faa'il-nya, yaitu {jtii,} adalah ber- isti' aarah tamtsiiliyy ah, yaitu menyerupakan
orang yang mengeraskan suaranya dengan
bentuk mudzakkar karena kata ini yang ber- keledai yang suara ringikannya sangat keras.
Di sini perangkat tasybihnya tidak disebut-
kedudukan sebagai mudhaaf tertulari bentuk kan, tapi kalimat penyerupaan ini disebutkan
dalam bentuk isti'aarah, untuk memberikan
mu'annats-nya mudhaaf ilaihi, yaitu {1l;} pengertian mubaalaghah atau mengintensif-
seperti perkataan <**t ;;4t>. kan pengertian celaan dan larangan mengeras-
{*};',\r,r y Y3}kata {d7}adalah mashdar kan dan meninggikan suara.
yang dibaca nashab sebagai haal, seperti per- Mufrudaat Lughawlyyah
kataanltjj i-i it:1 . {r*;l} dia adalah -sebagaimana yang
Balaaghah disebutkan oleh al-Baidhawi- Luqman bin
Ba'ura salah satu keturunan Azar, putra
[:ry 4#.) di antara kedua kata ini
saudara perempuan Ayyub atau putra bibinya.
terdapat ath-Thibaaq. Luqman orang berkulit hitam dari penduduk
kulit hitam Mesir dari daerah Naubah [Nubia).
(/r*,F 44 -#) (+ .,er) masing- Luqman hidup sampai masa Nabi Dawud dan
belajar darinya. Allah SWT menganugerahinya
masing dari kata ini adalah bentuk shiighah hikmah, yaitu akal, kecerdasan, ilmu dan kata-
kata yang tepat dan bijak. fumhur mengatakan
mub aalag hah mengiku ti w azan fa'iil danfa'uul. bahwa Luqman adalah seorang yang bijak, dan
dia bukan seorang nabi. Di antara kata-kata
fifli 11; ilty di sini terdapat dzikrul
bijaknya adalah "Diam itu biia[ namun sedikit
khaashsh ba'dal 'aamm, yaitu menyebutkan
yang melakukannya." Luqman pernah ditanya,
kata yang bersifat lebih khusus dan spesifih
"Siapakah manusia yang paling buruk?"
yaitu {11i} (ibu) setelah kata yang bersifat lebih
umum, yaitu {.ir.tt!} (kedua orang tua). Hal ini Luqman menjawab, "Orang yang tidak peduli
bertuiuan untuk memberikan perhatian lebih
jika orang-orang melihatnya sebagai orang
kepada seorang ibu.
yang berkelakukan jelek."
4#, il} 44' ilh dalam susunan
kalimat ini terdapat kata yang sebenarnya
posisinya di belakang, namun diletakkan di
depan, untuk memberikan pengertian al-
Hashr [pembatasan), yaitu hanya kepada-Ku
lah bukan kepada yang lain, kalian kembali.
.)):v'^' 9ii 2*" Ck ):;:]'r ty* "ydy\
4,A\ a- kalimat ini merupakan bentuk ilustrasi
untuk menjelaskan ilmu Allah SWT yang luas,
:IAFSIRAL-MUNIRIILID 11 , |r{l( -r^ Surah Luqrnaan
{;9'} hikmah menurut istilah ulama antara Zat Yang Maha Memberi nikmat
adalah usaha menyempurnakan jiwa manusia dengan makhluk yang sama sekali tidak kuasa
dengan menggali ilmu-ilmu teoritis serta memberi nikmat apa pun. (j*jr t#;:\ dan
mengasah bakat, talenta dan kemampuan me- Kami memerintahkan dan mewajibkan kepada
lakukan perbuatan-perbuatan terpuji menurut manusia, {i{'t} untuk berbakti kepada kedua
batas maksimal kemampuannya. (9 ;(-i, ,ii} orang tuanya. {u.i;} dengan keadaan lemah.
dengan bersyukur; atau bersyukurlah kamu 4,ft *b dengan keadaan lemah yang terus-
atas hikmah yang telah Allah SWT berikan
menerus meningkat, ryulai dari hamil, rasa
kepadamu. Syukur adalah memanjatkan puji sakit menjelang kelahiran hingga proses
melahirkan.(Jt4;F dan menyapihnya. {yr6 q}
kepada Allah S\MX, mematuhi perintah-Nya pada masa berakhirnya waktu dua tahun. Di
sini terkandung dalil bahwa batas maksimal
serta mempergunakan segenap anggota tubuh masa menyusui adalah selama dua tahun.
sesuai dengan fungsi dan tujuan anggota tubuh [d.lrl; 4 f*toi| kalimat ini posisinya men-
jelaskan-kalimat {t*;y. 44t ilF hanya
itu diciptakan, yaitu mempergunakannya
untuk hal-hal yang baik. 4*.k G\t'5,;tY kepada-Ku lah tempat kembali kalian semua,
barangsiapa bersyuku[ sesungguhnya tidak laluAku akan menghisab kalian atas perbuatan
lain dia bersyukur untuk kepentingan dan
syukur atau kufur.
kebaikan dirinya sendiri. Karena manfaat dan
4C:,6 ,A 6y yang kamu tidak memiliki
pahala syukurnya itu kembali kepada dirinya
sendiri dan untuk dirinya. Bersyukur bisa pengetahuan tentangnya dengan pengetahuan
menjadi sebab bertahannya nikmat yang telah yang benar dan sesuai dengan kenyataan.
ada dan mendatangkan tambahan nikmat (ry >,ti) janganlah kamu mematuhi keduanya
lebih banyak lagi. 4V ';tt5p) sesungguhnya pada apa yang mereka berdua inginkan itu dan
janganlah kamu menuruti keinginan mereka
Allah SWT Mahakaya, tiada membutuhkan
siapa pun dan apa pun, tidak membutuhkan berdua itu. (ti; qbt g u,+;jp dan tetaplah
kamu pergauli mereka berdua di dunia
ucapan terima kasih dan syukur dari makhluk-
dengan cara yang baik dan patut, yaitu tetap
Nya. (f) Maha Terpuji, berhak, layak dan
berbalrti dan berbuat baik kepada keduanya.
pantas untuk dipuji, meskipun tidak dipuji, Atau tetaplah pergauli keduanya dengan cara
Terpuji dalam perbuatan-Nya, dan semua
yang baik yang direstui oleh syara' dan sesuai
makhluk-Nya bertahmid kepada-Nya dengan
dengan nilai-nilai kemuliaan.
bahasa yang sesuai.
;$.'jt*ui ;.,;g'r) A"trrn hal agama, ikutilah
{il i*ii j6 igy nama putra Luqman al-
jalan orang yang kembali kepada-Ku dengan
Hakim adalah An'am, atau Asykam, atau
Matan, atau Tsaran, menurut keterangan membawa tauhid, keikhlasan, ketulusan dan
as-Suhaili. 4k ;y 1i[,.rj (mauizhah) adalah pemurnian ketaatan. fata (-(iy artinya adalah
mengingatkan kebaikan dengan cara yang kembali kepada Tuhannya dengan bertobat
lembut dan menyentuh hati. (,s UF di sini dan beristighfar memohon ampun"n. -<{fy
digunakan bentuk kata tashghiir [diminutif) 4:r*x;j G trtu Aku beritakan kepada kalian
untuk memperlihatkan rasa kasih sayang.
tentang amal-amal perbuatan kalian dan
4V P t:)t irt\ sesungguhnya menyekutukan
membalas kalian atas keimanan dan kekafiran.
Allah SWT adalah sebuah kezaliman yang
Ayat L4 dan 15 adalah kalimat sisipan di
besar. Zalim adalah meletakkan sesuatu tidak sela-sela wasiat dan pesan Luqman kepada
pada tempatnya. Perbuatan syirik disebut putranya. Kalimat sisipan tersebut bertujuan
zalim karena syirik berarti menyamakan
IATSTRAL-MUNrR JrLrD 1 1
untuk mempertegas dan menguatkan wasiat k jmenoleh dan susah diluruskan. {e7} sombong,
Luqman kepada putranya yang berisikan angkuh dan arogan.4* )G Jj ;ir' is) se-
larangan berbuat syirik. Seakan-akan Allah
SWT berfirman, "Kami juga mewasiatkan hal sungguhnya Allah SWT tidak menyukai setiap
orang yang sombong, angkuh dan arogan. Yaitu
yang sama seperti yang dia wasiatkan." Allah SWT akan menghukum setiap orangyang
sombong, angkuh dan berlagakketika berjalan,
4l:, ll y iy .t' ,1v1\ sesungguhnya arogan dan tinggi hati terhadap orang lain. Ini
adalah illat atau alasan larangan berperilaku
suatu kejelekan atau kebaikan, jika ukurannya seperti itu. 13[3ry artinya adalah orang yang
seberat sesuatu yang paling kecil sekalipun, berperilaku sombong, angkuh, arogan, ber-
jalan dengan berlagak karena sombong dan
semisal beratnya adalah sebutir biji sawi tinggi hati. 1r9";ry artinya adalah sombong dan
membanggakan harta kekayaan, jabatan, ke-
4,4)\ a" il.>gr:3t 4 lt) atau berada di tempat dudukan dan lain sebagainya.
yang paling tersembunyi di langit atau bumi.
4& q i-ir;| berjalanlah kamu dengan
4lir * -Uy Allah SWT pasti mendatangkannya,
sewajarnya, tidak berlagak dan tidak pula
lalu menghisab pelakunya. {;rr"l .irrot} sesung- tampak seperti orang lemah, tidak terlalu
guhnya Allah SWT Mahahalus dengan menge- cepat dan tidak pula terlalu lamban. Abu
luarkan dan menampilkan amalan sekecil apa Nu'aim dalam Al-Hilyah meriwayatkan sebuah
pun dan sangat tersembunyi. Ilmu Allah SWT
hadits dari Abu Hurairah , namun hadits ini
mencakup setiap hal yang tersembunyi.{ri} adalah dha'if, "Cara berjalan yang terlalu cepat
menghilang kan keanggunan dan kewib aw aan
lagi Maha Mengetahui tempat amalan itu. Allah
SWT Maha Mengetahui hakikat sebenarnya seorang Mukmin." Sedangkan yang dimaksud
dengan berialan cepat dalam perkataan Aisyah
segala sesuatu. $ut;is ;;r,-rr) dan bersabarlah
tentang diri Umar bin Khaththab, 'Apabila
kamu atas berbagai kesulitan, kesusahan dan
berjalan, dia cepat" adalah pengertian cepat jika
kesempitan, juga atas berbagai rintangan dibandingkan dengan langkahnya orang yang
loyo. Dengan kata lain, langkah kaki Umar bin
dan kesulitan akibat menjalankan misi amar Khaththab ketika berjalan adalah lebih cepat
makruf nahi mungkar, (cu! 51) sesungguhnya
dari langkah orang yang loyo dan lesu. ,"iby
semua yang disebutkan itu berupa setiap 4u* ,t kurangi suaramu, atau rendahkalah
suaramu. 4,{:t -p -rr-$t I,i i1| sesungguhnya
hal,yang diperintahkan dan dilarang. ii Uy
suara yang paling buruh paling tidak enak dan
(rr{r termasuk hal-hal yang sangat penting tidak nyaman di telinga pendengarnya adalah
suara ringkikan keledai, awalnya sangat keras
dan harus ada tekad bulat dan ketetapan hati dan nyaring dan ujungnya lirih.
untuk melakukannya karena hal-hal itu adalah Persesualan Ayat
wajib. Atau termasuk hal-hal yang ditetapkan
yang Allah SWT telah menetapkannya dengan Di atas, Allah SWT telah menerangkan
ketetapan yang bersifat wajib. tL ';:; '{rb rusaknya keyakinan orang-orang musyrik,
bahwa orang musyrik adalah orang zalim lagi
{rQ dan janganlah kamu palingkan pipimu sesat. Selanjutnya, Allah SWT menuturkan
dari manusia dan janganlah kamu membuang keterangan yang menunjukkan kesesatan
muka terhadap mereka, seperti yang dilakukan
oleh orang-orang yang sombong angkuh dan
arogan. Kata <r*!t> artinya adalah orang yang
memalingkan dan membuang muka karena
sombong dan angkuh. Kata ini diambil dari kata
1l*:5 yang artinya adalah s ej enis p enyakit yan g
menyerang leher unta hingga menyebabkan
lehernya miring dan kaku serta susah untuk
dan kezaliman mereka berdasarkan penilaian Barangsiapa bersyukur kepada Allah
SWT atas apa yang telah Dia berikan dan
hikmah dan ilmu yang memandu dan mem- anugerahkan sehingga dia pun taat kepada-
bimbing menuju kepada pengikraran akan
Nya dan menunaikan segenap kewajiban yang
keesaan-Nya, meskipun di sana tidak ada
ditetapkan-Nya, sesungguhnya berarti dia
kenabian. Luqman al-Hakim contohnya, dia
berhasil sampai kepada kesimpulan yang mendatangkan kemanfaatan dan pahala untuk
menegaskan tauhid, menaati Allah SWT dan dirinya sendiri serta menyelamatkan dirinya
komitmen terhadap akhlak mulia tanpa me- dari adzab. Hal ini sebagaimana firman Allah
SWT dalam ayat lain,
lalui seorang nabi dan tidak pula seorang rasul.
"Barangsiapa mengerjakan kebajikan
Ini mengisyaratkan keharusan mengikuti maka (pahalanya) untuk dirinya sendiri dan
Nabi Muhammad saw. meskipun menyangkut barangsiapa berbuat jahat maka (dosanya)
sesuatu yang maknanya tidak bisa dinalar menjadi tanggungan dirinya sendiri. Dan
dan dipahami dengan akal, sebagai bentuk Tuhanmu sama sekali tidak menzalimi hamba-
pembuktian sikap ta'abbud (ketaatan, dan hamb a - (NyaJ." (Fushshilat: 46)
ketundukan mutlak), apalagi menyangkut
sesuatu yang maknanya bisa dinalar dan "dan barangsiapa mengerjakan kebajikan
dipahami dengan akal. maka mereka menyiapkan untuk diri mereka
sendiri (tempat yang menyenangkan)" (ar-
Tafslr dan Penlelasan Ruum:44)
4V "-;1'fJi.G; *. * I *toi'*it'o,AtSI -urt\ Barangsiapa mengingkari nikmat Allah
SWT kepada-Nya sehingga dia pun menye-
Fe"it:r i'V nsungguh (ami benar-benar kutukan sesuatu dengan-Nya serta durhaka,
maksiat dan membangkang terhadap perin-
telah'memberikan hikmah kepada Luqman,16 tah-perintah-Nya, berarti sesungguhnya dia
telah berbuat iahat terhadap dirinya sen-
yaitu taufik untuk mengamalkan ilmu dan
diri dan mencelakakan dirinya sendiri, dan
pemahaman, beramal dengan ilmu dan pe- sekali-kali dia tidak merugikan Tuhannya.
mahaman yang benax, bersyukur kepada
Karena sesungguhnya Allah SWT Mahakaya,
Allah SWT atas segala nikmat, karunia dan sama sekali tidak membutuhkan makhluk-
anugerah-Nya, mencintai dan menginginkan Nya dan sama sekali tidak membutuhkan
kebaikan untuk manusia, menggunakan se- syukur mereka. Allah SWT sama sekali tidak
mengalami kerugian apa-apa sedikit pun atas
genap anggota tubuh untuk kebaikan dan ke- sikap dan perbuatan seperti itu. Karena Allah
SWT tidak dibuat beruntung oleh ketaatan
manfaatan yang memang menjadi maksud dan dan tidak pula dibuat rugi oleh kemaksiatan
dan kedurhakaan. Allah SWT, Dialah Yang
tujuan anggota tubuh itu diciptakan. Maha Terpuji di langit dan bumi, Dialah Yang
dipuji di langit dan bumi, baik dengan bahasa
Ini menunjukkan bahwa Allah SWT keadaan maupun dengan bahasa lisan, dan
meskipun tidak ada satu manusia pun yang
menuniuki dan membimbing Luqman al- memuji-Nya, namun Dia tetaplah Yang Maha
Hakim kepada pengetahuan, pemahaman dan Terpuji.
kemakrifatan yang benar tanpa melalui jalur
kenabian.
16 Abul Qasim ath{habrani meriwayatkan dari Ibnu Abbas,
dia berkata "Rasulullah saw. bersabda, Ambillah orang-
orang kulit hitam karena sesungguhnya ada tiga orang dari
mereka yang termasuk para pimpinan penghuni surga,yaitu
Luqman al-H akim, an- N aj asyi dan Bilal al- Mu'adzdzin." Ath-
Thabrani mengatakan bahwa yang dimaksudkan adalah
orang-orang Habasyah (Abyssinia, Ethiopia). Lihat, Talsir
Ibnu Ka*ir3/447.
Kemudian Allah SWT menuturkan wasiat dapat rasa aman dan mereka mendapat
danpesan Luqman al-Hakim kepadaputranyalT
p etunj uk" (al-An'aam: 82)
P !:,rtti't!r.of n ",;6.y. *r:,t ir:ijU i5y
(i,l; ingatlah ketika Luqman menyampaikan para sahabat pun merasa tertekan
wasiat, pesan dan nasihat kepada putranya, karenanya, dan mereka berkata "Siapakah
sebagai bentuk kasih sayang kepada-Nya. memangnya di antara kita yang tidak pernah
Karena seorang ayah tentu mencintai anaknya mencampuradukkan keimanannya dengan
dan ayah adalah orang yang paling sayang
kepada anaknya. Luqman al-Hakim berkata kezaliman?" Rasulullah saw. pun bersabda,
kepada putranya, "Wahai anakku, sembahlah
Allah SWT dan ianganlah kamu sekali-kali 6) U :or-aij
menyekutukan sesuatu dengan-Nya karena
sesungguhnya menyekutukan sesuatu dengan- Wg aflrit;,iu\tf
Nya fsyirik) adalah kezaliman terbesar."
"Sesungguhnya yang dimaksud dengan ke-
Kenapa perbuatan syirik merupakan zaliman dalam ayat ini tidaklah seperti aPa yang
sebuah kezaliman karena syirik berarti kalian pahami dan pikirkan itu. Tidakkah kalian
mendengar apa yang dikatakan oleh Luqman,
meletakkan sesuatu tidak pada tempatnya. "Wahai anakku, janganlah kamu mempersekutu-
Adapun kenapa syirik merupakan kezaliman
terbesar karena syirik merupakan kezaliman kan Allah, sesungguhnya ffiempersekutukan
yang berkaitan dengan pokok aqidah, menya- (Allah) adalah benar-benar kezaliman yang besar."
makan, menyepadankan dan mensetarakan Selanjutnya, Allah SWT memerintahkan
antara Sang Khaliq dengan makhluh antara untuk berbakti kepada kedua orang tua.
ZatYanghanya Dia semataYang Maha Pemberi Hal ini sejalan dengan kebiasaan Al-Qur'an
nikmat dengan sesuatu yang sama sekali tidak
kuasa memberi nikmat apa pun, yaitu berhala karena dalam Al-Qur'an Allah SWT seringkali
merangkaikan antara perintah menyembah
dan arca.
kepada-Nya semata dan menjauhi syirik
Ayat ini secara makna diathafkan kepada
dengan perintah berbakti kepada kedua orang
ayat sebelumnya. Asumsinya adalah "Dan se- tua, Di antaranya adalah seperti dalam ayat
sungguhnya Kami benar-benar telah memberi
hikmah kepada Luqman ketika Kami menjadi- "Den Tuhanmu telah memerintahkan
kan dirinya sebagai orang yang bersyukur dan
agar kamu jangan menyembah selain Dia dan
ketika Kami menjadikannya sebagai orang hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak." (al-
Israa':23)
yang menasihati orang lain."
i;e e lw, i, * g, li iL; itsr, or:;1t t:?;\
Al-Bukhari dan Muslim meriwayatkan 44' il Aq$ )'5"' :idan Kami perintahkan
dari Ibnu Mas'ud, dia berkata "Ketika turun kepada manusia dan mewajibkan kepada-
ayat Nya untuk berbakti dan patuh kepada
kedua orang tua serta memenuhi hak-hak
"Orang-orang yang beriman dan tidak keduanya, terutama kepada ibu yang telah
mencampuradukkan iman mereka dengan
syirih mereka itulah orang-orang yang men- mengandungnya dalam keadaan lemah secara
L7 Sebagaimana yang disebutkan oleh Ibnu Katsir, nama beruntun dan terus meningkat, mulai dari
mengandung kemudian rasa sakit menjelang
lengkap Luqman al-Hakim adalah Luqman bin Anqa' bin kelahiran hingga proses melahirkan, lalu
Sadun. Sedangkan nama putranya adalah Tsaran berdasar- dilaniutkan masa nifas, kemudian menyusui
kan keterangan as-Suhaili, ath-Thabari, dan al-Qutabi. dan menyapih dalam kurun waktu dua tahun
serta merawat dan mengasuhnya siang malam. Allah SWT menaati-Nya, berbakti kepada
kedua orang tua dan berbuat baik kepada
Dalam ayat lain, Allah SWT berfirman,
keduanya.
"Dan ibu-ibu hendaklah menyusui anak- Ayat ini dan ayat berikutnya adalah bagian
anaknya selama dua tahun penuh, bagi dari perkataan Luqman yang dia wasiatkan
kepada putranya yang Allah SWT rekam
yang ingin menyusui secara sempurna." (al- dan informasikan darinya. Ketika Luqman
Baqarah:233) menerangkan kepada putranya bahwa syirik
Dalam sebuah hadits, Rasulullah saw. adalah sebuah kezaliman besar dan melarang
telah menerangkan bahwa ibu memiliki hak putranya dari perbuatan syirik, hal itu berarti
lebih besar daripada ayah untuk mendapatkan
bakti dari anaknya, dengan menegaskannya perintah dan dorongan untuk taat kepada
Allah SWT. Kemudian Luqman menerangkan
sebanyaktiga kali, kemudian pada kali keempat keharusan berbakti kepada kedua orang tua
baru bapak. fadi, Rasulullah saw. menjadikan serta menjelaskan sebab dan alasannya.
bakti kepada ayah sebesar seperempat, dan
tiga perempat untuk ibu. Ada pendapat lain mengatakan bahwa
Kami memerintahkan dan mengharuskan ayat ini dan ayat berikutnya adalah bagian dari
kepada-Nya untuk bersyukur kepada-Ku atas firman Allah SWT yang Dia sampaikan kepada
Luqman. Yaitu "Kami katakan kepada Luqman,
nikmat-Ku kepada-Nya, dan bersyukur kepada
{,J;(.i'} dan Kami katakan kepada-Nya,{#i:\.
kedua ibu bapaknya karena ibu bapaknya Ada pendapat lain lagi mengatakan ayat
adalah dua orang yang menjadi sebab dirinya ini merupakan kalimat sisipan di sela-sela
ada dan terlahir di dunia ini. Di samping itu,
setelah Allah SWT, ibu bapaknyayangmenjadi wasiat Luqman yang menegaskan larangan
sumber kebaikan yang dia peroleh. berbuat syirik.
Kalimat (,J ;Ch berfungsi menjelaskan Al-Qurthubi mengatakan yang shahih
illat wasiat atau kewajiban menjalankannya. adalah bahwa ayat ini dan ayat
Kata {ri} di sini menurut az-Zamakhsyari "Dan Kami wajibkan kepada manusia
adalah an tafsiiriyyah, dan kalimat ini posisi- agar (berbuat) kebaikan kepada kedua orang
tuanyq. Dan jika keduanya memaksamu untuk
nya menjelaskan fi'il {u*i:\ karena fi'il ini mempersekutukan Aku dengan sesuatu yang
mengandung makna al-Qaul [perkataan), engkau tidak mempunyai ilmu tentang itu,
maka janganlah engkau patuhi keduanya.
yaitu 1J 'p"t ,'d uri> (Kami katakan kepada-Nya,
"Bersyukurlah kamu kepada-Ku"). Hanya kepada-Ku tempatkembalimu, dan akan
Aku beritakan kepadamu apa yang telah kamu
Begitu juga, illat atau sebab dan alasan kerj akan," (al-'Ankabuut: 8)
perintah untuk taat kepada Allah SWT dan
turun menyangkut diri Sa'd bin Abi
berbakti kepada kedua orangtua adalah bahwa
Waqqash dan ibundanya, Hamnah binti Abu
semuanya pasti akan kembali menghadap Suffan bin Umayyah yang bersumpah untuk
Allah SWT lalu Dia akan memberikan balasan melakukan mogok makan hingga Sa'd bin Abi
atas hal itu di akhirat dengan balasan yang Waqqash mau murtad. Ini adalah pendapat
melimpah. sejumlah ulama tafsir.18
Ini merupakan ancaman dan menum- 18 Tafsir al-Qurthubi, 14/63, al-Bahrul Muhiith, T/L86 dan
buhkan rasa takut terhadap akibat perbuatan berikutnya.
melanggar perintah Allah SWT dan durhaka
kepada kedua orang tua, sekaligus janji pahala
yang baik jika mau melaksanakan perintah
Pendapat yang terpilih menurut ulama membawanya pergi berobat, menguburkannya
tafsir adalah bahwa ayatini dan ayatberikutnya ketika meninggal, menjaga hubungan baik
[14 dan 15) adalah permulaan pembicaraan dengan teman keduanya, serta melaksanakan
baru dari Allah SWT sebagai pembicaraan janji keduanya.
sisipan di sela-sela wasiat Luqman kepada fata (ul-F maksudnya adalah memper-
putranya, untuk mempertegas larangan
gauli dengan baik dan patut sesuai dengan
perbuatan syirik. nilai-nilai kemuliaan dan kehormatan harga
diri, atau mempergauli secara baik dengan
Kemudian Allah SWT memberikan syarat
akhlak mulia, kesantunan, lapang dada, mem-
yang membatasi kepatuhan kepada kedua
orang tua, yaitu tidak boleh patuh kepada berikan pertolongan dan bantuan.
Kata (r;'3:r gF (ai dunia) adalah bertujuan
keinginan kedua orang tua yang keinginan itu
untuk menumbuhkan rasa ringan dalam
(rymelanggar hak-hak Allah SWT. oi S; ,st;; ogy
mempergauli keduanya dengan baik karena
tuamu;ibeeru:sainhaAm"emqauksrajikdaaknedmueandoerasanks
hanya beberapa hari dan beberapa tahun
kamu untuk mengikuti agama mereka berdua
saja yang akan cepat berlalu dan berakhir.
yang sesat, menyekutukan sesuatu dengan-Ku Mempergauli dengan cara yang makruf di
dan menyembah yang lain di samping Aku, yang sini maksudnya adalah cara-cara yang disukai
kamu tidak memiliki pengetahuan tentangnya, dan direstui oleh syara'serta sesuai dengan
janganlah kamu ikuti kemauan mereka nilai-nilai kemuliaan, kemurahan hati dan
berdua itu, janganlah kamu menurutinya, dan kehormatan harga diri dalam memenuhi
janganlah kamu mematuhi perintah keduanya kebutuhan makan dan sandang keduanya
untuk berbuat syirik atau maksiat, Karena serta berbuat baik kepada keduanya dalam hal
sesungguhnya tidak ada kepatuhan kepada ucapan dan perbuatan.
makhluk untuk bermaksiat dan durhaka
Ingat! fangan sekali-kali kamu melakukan
kepada Sang Khaliq. pemihakan dan terpengaruh dengan jalinan
kekerabatan menyangkut masalah agama.
Yang dimaksud dengan penafian dan
Komitmen dan konsistenlah kamu meneguhi
peniadaan pengetahuan dalam ayat ini,
jalan orang-orang Mukmin yang bertobat.
4C:d A try adalah menafikan sekutu, yaitu
fanganlah kamu mengikuti jalan kedua orang
memaksamu untuk menyekutukan dengan-Ku tuamu yang kafir itu. fangan sekali-kali kamu
sesuatu yang bukan apa-apa, yaitu berhala dan mengikuti jalan kekafiran yang diikuti oleh
kedua orang tuamu itu, meskipun kamu me-
arca. Karena Allah SWT Maha Esa, tiada sekutu
mang tetap diperintahkan untuk mempergauli
bagi-Nya. €6 i;; \r'nr q**rb
mereka berdua dengan baik dan patut di dunia.
(iri s:-:;',ir i rlia, :',t"i,;-t rEn ketidakpatuhanmu
l; k=o' Kemudian hanya kepada-Ku lah kamu dan
kepada keinginan kedua orang tuamu yang kedua orang tuamu akan kembali, lalu Aku akan
memaksa kamu untuk berbuat syirik dan membalas atas keimananmu dan membalas
maksiat jangan sampai menghalangi kamu kedua orang tuamu itu atas kekafiran mereka
berdua. Aku juga akan membeberkan kepada
untuk tetap mempergauli keduanya di dunia
kalian semua amal perbuatan baik dan buruk
dengan baik dan patut dengan cara tetap ber-
yang pernah kalian kerjakan selama di dunia.
buat baik kepada keduanya, memberi kedua-
Kalimat ini mengonfirmasi kalimat se-
nya bantuan finansial ketika membutuhkan, belumnya serta mempertegas keharusan
memenuhi kebutuhan pangan dan sandang
keduanya, merawat keduanya ketika sakit dan
-fAFsrRAL-MUNrR
JrLrD 1 1
untuk berbuat baik kepada kedua orang tua, seremeh apa pun itu. Allah SWT Maha Menge-
berbaliti kepada keduanya dan patuh kepada tahui hakikat sebenarnya segala sesuatu luar
keduanya dalam selain kemaksiatan, dalam,lahir batin.
Selanj utnya, Allah SWT menginformasikan Yang dimaksudkan dari ayat ini adalah
lanjutan wasiat dan pesan Luqman al-Hakim ingin menerangkan dan menegaskan keluasan
yang bermanfaat supaya dijalankan, diikuti ilmu Allah S\MX, Dia mengetahui segala yang
dan ditiru oleh manusia. gaib dan yang tampah dan mengetahui segala
li;:)f ,*@qV Pertamirta',"aet'ir,tfCu
l"Z,t, "tatCuh amal perbuatan hamba-hamba-Nya untuk me-
-u. ;3$i 4. ii -rrusi 0.. ii menuhi balasan yang berhak mereka terima
wahai anakku, sesungguhnya suatu kebaikan, pada hari Kiamat.
kejelekan, kezaliman, pelanggaran hak dan Kedua, SAt i irt :;;;ru, Y, e'iat ei '",; (.y
{LU*i c ,l; '*r,
kesalahan, sekalipun seberat ukuran sebutir setelah Luqman a[-Hakim
biji sawi dan berada di tempat yang paling melarang anaknya dari perbuatan syirik
tersembunyi sekalipun seperti dalam perut serta menumbuhkan rasa takut dengan me-
batu, atau di tempat yang paling tinggi seperti numbuhkan kesadaran dan keinsafan akan
di langit, atau di tempat yang paling rendah ilmu dan kuasa Allah S\4IT, Luqman al-Hakim
dan dalam seperti di dalam perut bumi, memerintahkan anaknya untuk mengerjakan
niscaya Allah SWT pasti akan menghadirkan amal-amal saleh yangmenjadi tuntutan tauhid,
dan menampilkannya kelak pada hari Kiamat yaitu shalat. Yaitu beribadah menyembah
hanya kepada Allah SWT semata dengan
ketika proses hisab dan penimbangan amal
perbuatan, dan akan membalasnya baik atau tulus ikhlas dan murni semata-mata hanya
buruk. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT untuk-Nya. Menegakkan shalat maksudnya
dalam ayat lain, adalah menunaikan shalat secara sempurna,
"Dan Kami akan memasang timbanganyang baik, benar dan tepat dengan segenap aturan-
tepat pada hari Kiamat, maka tidak seorang pun
dirugikan walau sedikit." (al-Anbiyaa': 7-8) aturan, batasan-batasan, syarat rukun dan
waktunya. Shalatadalah tiangagama, bukti dan
manifestasi keimanan dan keyakinan, serta
"Maka barang siapa mengerjakan kebaikan wasilah mendekatkan diri kepada Allah SWT
dan menggapai keridhaan-Nya. Di samping
seberat zarrah, niscaya dia akan melihat
itu, shalat juga efektif dalam membantu untuk
(balasan)nya. Dan barangsiapa mengerjakan
menjauhi perbuatan keji dan mungkaS, serta
kejahatan seberat zarrah, niscaya dia akan
untuk membersihkan dan memurnikan iiwa.
melih at (b a I a s a n) ny a," (az-Zilzaal : 7 - 8) Adapun amar makruf adalah menyuruh
Kalimat 4i* g ri.i) bertuiuan untuk diri sendiri dan orang lain untuk menjalankan
mubaalaghah (intensifikasi) dalam mem- amalan-amalan kebaiikan menurut syara' dan
berikan pengertian dan pemahaman bahwa akal, seperti akhlak mulia dan perbuatan-
sekecil apa pun dan tersembunyi di mana pun
suatu amal, kelak pasti akan ditampilkan. perbuatan baik, yang bisa mendidik iiwa serta
Sesungguhnya Allah SWT Mahahalus mendorong kepada kehidupan yang ber-
pengetahuan-Nya. Pengetahuan Allah SWT
peradaban, sebagaimana firman Allah SWT
mencapai segala sesuatu yang sangat tersem-
bunyi sekali pun, sehingg tiada suatu apa pun dalam ayat
yang tersembunyi dari-Nya dan berada di "sungguh beruntung orang yang menyuci-
luar pengetahuan-Nya, sekecil, selembut dan kannya (jiwa itu), dan sungguh rugi orang yang
meng otorinya." (asy-Syams: 9- 10)
Sedangkan nahi mungkar adalah men- Setelah memerintahkan putranya dengan
cegah diri sendiri dan orang lain dari segala
bentuk kemaksiatan dan kemungkaran yang sesuatu yang bisa menyempurnakan dirinya
diharamkan menurut syara', buruk menurut
akal, mendatangkan murka Allah SWT dan sendiri dan orang lain, Luqman al-Hakim
mengakibatkan adzab fahannam. melarang beberapa hal dan memperingatkan
Tabah dan sabar dalam menghadapi terhadap beberapa hal.
berbagai gangguan, rintangan dan kesulitan Pertama, {",tfu iL';:;,{ty janganlah kamu
serta dalam menjalankan perintah-perintah
Ilahi, Karena orang yang menjalankan misi memalingkan wajahmu dan membuang muka
amar makruf dan nahi mungkar biasanya
sangat rentan mendapatkan gangguan. Karena terhadap orang lain sehingga yang mereka
itu, dia diminta untuk saba[ tabah, dan tegar. hadapai adalah pipimu bukan wajahmu
Wasiat dan pesan Luqman al-Hakim di- ketika mereka mengaiakmu berbicara karena
awali dengan shalat karena shalat merupakan
tiang agama, dan ditutup dengan perintah didorong oleh sikap sombong, angkuh, arogan,
bersabarl tabah dan tegar karena sabar me-
rupakan pondasi keteguhan, persistensi dan meremehkan dan merendahkan. Maknanya
konsistensi menjalankan ketaatan serta pilar
keridhaan Allah S\AIT, sebagaimana firman- adalah janganlah kamu sombong dan tinggi
Nya dalam ayat hati sehingga kamu merendahkan, menghina
"Dan mohonlah pertolongan (kepada dan meremehkan orang lain, dan janganlah
Allah) dengan sabar dan shalat." (al-Baqarah: kamu berbicara dengan sikap berlagak, ber-
4s) paling dan membuang muka. Akan tetapi, jadi-
{r}\t ii ,z q; i'lb sesungguhnya yang telah lah kamu orang yang tawadhu, rendah hati,
disebutkan itu berupa apa yang diperintahkan santun, menampilkan raut wajah yang ber-
oleh Allah SWT dan apa yang Dia larang,
termasuk di antaranya saba[ tabah dan tegar seri dan ceria penuh nuansa persahabatan,
menghadapi gangguan orang-orang adalah
benar-benar termasuk hal-hal yang wajib dan kedekatan dan kekeluargaan. Hal ini sebagai-
ditetapkan dengan penetapan yang bersifat
mana keterangan dalam sebuah hadits Nabawi
mengharuskan dan mengikat.le fadi, kata {p"}
yang diriwayatkan oleh imam Muslim dari Abu
di sini adalah mashdar yang bermakna isim
Dzarr al-Ghiffari,
maf'uul.
;Ab '01 gi t* itlAt b it'E n
L9 Di antara bentuk penggunaan kata ini adalah hadits, i',; jqb agy L*r
$lj^t+tly eg;.25
Jtt a\:ati*{ :Arvi
"langanlah kamu meremehkan suatu ke-
'Tiilak ada puasa bagi orang yang tidak memastikannya dengan bajikan, sekecil aPa Pun itu, bahkan jika itu hanya
niat Pada malam hari." berupa menampilkan wajah yang ceria ketika
Di antaranya lagi adalah hadits,
"Sesungguhnya Allah SWT menyukai jika rukhshah-rukhshah bertemu saudaramu. Dan janganlah kamu mem-
yang Dia berikan itu dilakanakan, sebagaimana Dia menyukai
ketika azimah-azimah-Nya (kewajiban-kewajiban menurut biarkan ujung bawah pakaianmu lebih rendah
hukum as al ) dilak an aknn." di bawah pergelangan kakimu karena itu adalah
salah satu bentuk kesombongan, dan Allah SWT
tidak menyukai kesombongnn." (HR Muslim)
41".Ki e1d6uaja, n"glta1nla.ih ;irr i1 *.) ;'.'$t q ,f \ty
kamu
berjalan di muka
bumi dengan berlagak, tinggi hati, angkuh,
sombong dan arogan karena berjalan seperti
itu dibenci Allah SWT, dan Dia membenci
setiap orang yang sombong, angkuh, arogan, Diriwayatkan juga dari Ibnu Mas'ud dari
Rasulullah saw., beliau bersabda,
berlagak dan tinggi hati, mengagumi diri
';;1 j,iltt €r1 i';'*g n ;* e jL.
sendiri, merasa lebih dari orang lain, dan me-
mandang rendah orang lain. Dalam ayat lain, d t{i,JLt'}nt iiu.,i\ ^*t ,gilri :lt i6
Allah SWT berfirman,
r* qltt u d":i'
"Dan janganlah engkau berjalan di bumiini
"Banyak orang yang pakaiannya lusuh,
dengan sombong, karena sesungguhnya engkau tidak dipedulikan dan dipandang sebelah mata,
seandainya dia bersumpah atas nama Allah,
tidak akan dapat menembus bumi dan tidak
akan mampu menjulang setinggi gunung." (al- niscaya Allah menjadikan sumpahnya itu menjadi
Israa':37)
kenyataan. Seandainya dia berdoa, 'Ya Allah,
Rasulullah saw. dalam sebuah hadits yang
hamba mohon surga kepada Engkau," pastilah
diriwayatkan oleh imam Ahmad, al-Bukhari, Allah SWT memberinya surga, dan Allah SWT
tidak memberinya sesuatu barang sedikit pun dari
Muslim, at-Tirmidzi, an-Nasa'i, Abu Dawud, dunia."
dan Ibnu Majah dari Ibnu Umar; bersabda, Yahya bin fabir ath-Tha'i menceritakan
dari Ghudhaif bin Harits, dia bercerita, 'Aku
djl4-,t-..-ll-t-C.Jl l..-*t*z{.t .e-i,)Vt- t4.eJ.t) a, cz
\J- duduk di dekat Abdullah bin Amr bin Ash, lalu
,.2 4IJl -F tt
aku mendengar dia berkata "Sesungguhnya
"Barangsiapa menyeret ujung bawah kuburan berbicara kepada seorang hamba
pakaiannya karena sombong, maka Allah SWT ketika dia diletakkan di dalamnya,lalu berkata
kepada-Nya, "Wahai anak Adam, apa gerangan
tidak berkenan melihat kepada-Nya kelak pada
hari Kiamar." (HR Ahmad, Bukhari, Muslim, yang telah memperdaya dan mengelabuhi
at-Tirmidzi, an-Nasa'i, Abu Dawud, dan Ibnu kamu perihal diriku?! Bukankah kamu tahu
Majah) bahwa aku adalah rumah kesendirian?! Bukan-
Kata (,9,.iF maknanya adalah orang yang kah kamu tahu bahwa aku adalah rumah
menghitung-hitung apa yang diberikan kepada kegelapan?! Bukankah kamu tahu bahwa aku
dirinya, membangga-banggakan apa yang ada adalah rumah kebenaran?! Wahai anak Adam,
apa gerangan yang telah memperdaya dan
pada dirinya, dan tidak bersyukur kepada mengelabuhi kamu hingga kamu sembrono
mengenai diriku?! Sungguh, sebelumnya kamu
Allah SWT.
telah berjalan di sekitarku dengan sombong,
Ibnu Abid Dunya meriwayatkan dari Anas,
dia berkata "Rasulullah saw. bersabda, angkuh dan berlagak."
tpg { Dpt tiy. giit ,ui,!t ,q;$t O* Ketiga,(:lf qyrj) dan berialanlah kamu
,y ';':,p A*3 :4j V'*.{ gG r;y
dengan cara yang lumrah, sedang dan wajar;
#rt;"*"'F tidakterlalu lambat dan lunglai hingga tampak
seperti lemah dan loyo karena berlagak ingin
"Berbahagialah orang-orang saleh yang ber- terlihat seperti orang zuhud, dan tidak pula
terlalu cepatyang berlebihan seperti lompatan
takwa dan kaya, yang jika mereka hadir, maka setan. Rasulullah saw. dalam sebuah hadits
yang diriwayatkan oleh Abu Nu'aim dalam
mereka tidak dikenal, dan ketika mereka tidak
ada, maka mereka tidak dicari-cari. Mereka itu
adalah lentera-lentera yang selamat dari setiap
bentuk fitnah yang kelam dan mencabik-cabik!
(HR Ibnu Abid Dunya)
TAFsrRAr.-MuNlR IrLrD 1 1
al-Hilyah dari Abu Hurairah-dan ini adalah sesungguhnya sejelek-jelek suara adalah suara
hadits dha'if-bersabda,
ringkikan keledai. Berbicara dengan nada
l#t ?t4. +i q4t ibg
suara seperti itu adalah dibenci oleh Allah
"Berjalan yang terlalu ,rpot *rnghilangkan SWT karena mirip seperti suara ringkikan
keelokan, keanggunan dan kewibawaan seorang
keledai yang awalnya nyaring dan melengking,
Mukmin." sedangkan ujungnya lirih.
Adapaun perkataan Aisyah tentang diri Di sini terkandung pengertian yang me-
Umar bin Khaththab, 'Apabila berjalan, dia nunjukkan bahwa meninggikan suara tanpa
cepat" maksudnya adalah pengertian cepat
jika dibandingkan dengan langkahnya orang ada perlunya adalah tercela. Karena diserupa-
kannya suara seperti itu dengan suara keledai
yang loyo dan lesu. Dengan kata lain, langkah
berarti suara itu sangat dicela. Dalam as-
kaki Umar bin Khaththab ketika berjalan
Sunnah juga terdapat keterangan yang me-
adalah lebih cepat dari langkah orangyang loyo larang perbuatan seperti itu. Imam Ahmad,
dan lesu. Umar bin Khaththab pernah melihat al-Bukhari, Muslim, at-Tirmidzi, an-Nasa'i, dan
seorang laki-laki yang berpenampilan loyo dan Abu Dawud meriwayatkan dari Abu Hurairah
lesu, lalu dia berkata kepada-Nya, "fanganlah dari Rasulullah saw., beliau bersabda,
kamu membuat agama kami tampak lesu, ffqF +:6 :y'frttf*s *3tt tV sy
semoga Allah SWT membuat kamu lesu." Umar WA fiUV','ya )4t AJ tiy t(t; :>i3
ti$ ai:'iy ;:G{tt
bin Khaththab juga pernah melihat seorang
"Apabila kalian mendengar suara kokok
laki-laki yang menundukkan kepalanya seperti ayam, maka mintalah kepada Allah SWT dari
orang yang tidak kuat mengangkat kepala, lalu karunia-Nya karena ayam yang berkokok itu
dia berkata kepada-Nya,'Angkatlah kepalamu tengah melihat seorang malaikat. Dan apabila
karena sesungguhnya Islam tidaklah sakit."
kalian mendengar suara ringkikan keledai, maka
Keempat, -'ns orn$t S.i it1u.r n ;irry mohonlah perlindungan kepada Allah SWT dari
setan karena keledai yang meringkik berarti ia
(-,,.ir janganlah kamu berteriak-teriak menge-
raskan suaramu untuk sesuatu yang tidak ada sedang melihat setAn." (HR Ahmad, Bukhari,
gunanya, tapi rendahkanlah suaramu. Karena
sesungguhnya suara yang terlalu keras, nya- Muslim, at-Tirmidzi, an-Nasa'i, dan Abu
ring dan teriak-teriak adalah menyakitkan Dawud)
telinga, mengindikasikan sikap congkak,
membanggakan diri sendiri dan tidak meme- Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
dulikan orang lain. Berbicara dengan nada
suara yang wajar dan datac menjadikan se- Ayat-ayat tersebut menjelaskan sejumlah
hal sebagaimana berikut.
seorang lebih berwibawa serta kata-katanya
bisa lebih mudah ditangkap, dipahami dan 1. Sesungguhnya mempersekutukan Allah
dimengerti.
SIvlIX, atau menjadikan salah satu hamba-
Illatatau sebab dan alasan larangan terlalu Nya, atau menjadikan suatu berhala se-
mengeraskan suara adalah karena berbicara bagai sekutu-Nya dengan menyembah-
dengan suara yang terlalu keras dan nyaring nya di samping Allah SWT adalah sebuah
kezaliman yang besaq, bahkan merupa-
sampai teriak-teriak mirip dengan suara
ringkikan keledai yang nyaring dan jele( dan kan sebuah kezaliman yang terbesar.
Karena syirik merupakan bentuk per-
buatan memfitnah Allah SWT dan mem- meskipun hal itu menyebabkan seseorang
buat-buat kebohongan tentang-Nya, me- terpaksa meninggalkan amalan-amalan
rupakan bentuk keyakinan yang dungu
dan menggelikan serta tidak mengandung sunnah, termasuk di antaranya adalah
faedah apa pun bagi orang musyrik. jihad yang hukumnya masih sebatas
Wasiat dan nasihat Luqman al-Hakim fardhu kifayah, dan memenuhi panggilan
kepada anaknya ini akhirnya berhasil. sang ibu ketika sedang shalat sunnah
Disebutkan dalam tafsir bahwa putranya apabila sang ibu tampak berat jika harus
itu pada mulanya adalah seorang yang menunggu atau ketika ada kekhawatiran
musyrik, lalu Luqman al-Hakim me-
akan keselamatan sang ibu.
nasihatinya terus-menerus hingga akhir-
Sang ibu memiliki hak lebih pada
nya si anak sadan insaf dan masuk Islam.
bakti dan kepatuhan si anak karena sang
2. Birrul waalidain, berbakti dan patuh ibu telah bersusah payah merawat dan
kepada kedua orang tua dalam hal mengasuh anak-anaknya. fuga, sebagai-
mana yang disebutkan dalam ayat di atas,
kebajikan, bukan dalam hal kemaksiatan,
sang ibu mengalami tiga kepayahan yang
adalah sebuah kewajiban bagi setiap
bertubi-tubi, mulai dari mengandung,
orang. Hal itu sebagai bentuk terima
melahirkan dan menyusui. Oleh karena
kasih, balas jasa, menghargai keutamaan,
kebaikan dan jasabaih serta menghormati itu, sang ibu mendapatkan porsi tiga
perempat dari bakti dan kepatuhan si
sistem, aturan, dan norma keluarga.
anak, sedangkan bapak hanya men-
Perintah Allah SWT untuk berbakti
dan berbuat baik kepada kedua orang dapatkan porsi seperempat. Bukhari
tua adalah bersifat umum, baik kepada
dan yang lainnya meriwayatkan bahwa
orang tua yang Muslim maupun yang kafi6, ada seorang laki-laki pernah bertanya
kepada Rasulullah saw., "Siapakah orang
bahwa berbakti kepada kedua orang tua
adalah sebuah kewajiban apa pun agama yang paling berhak untuk mendapatkan
kedua orang tua. baktiku?" Beliau meniawab, "lbumu." Lalu
laki-laki itu kembali bertanya, "Kemudian
Hanya saja, berbakti dan patuh siapa?" Beliau menjawab, "Ibumu." Lalu
laki-laki itu kembali bertanya, "Kemudian
kepada kedua orang tua tidaklah mutlah siapa?" Beliau menjawab, "lbumu." Lalu
laki-laki itu kembali bertanya, "Kemudian
tetapi hanya dalam hal-hal yang baik dan
siapa?" Beliau menjawab, "Bapakmlt."
bukan dalam hal-hal kemaksiatan. Karena
3. Batas maksimal masa penyusuan me-
itu, berbakti dan patuh kepada kedua
nyangkut hukum-hukum nafkah dan
orang tua sama sekali tidak diperintahkan, munculnya ikatan kemahraman karena
bahkan haram hukumnya, jika itu me- penyusuan adalah sampai usia bayi dua
nyangkut perbuatan kemaksiatan, seperti tahun. Pembatasan masa penyusuan yang
mempersekutukan Allah S\MT, meninggal- berkaitan dengan ikatan kemahraman
kan suatu kewajiban yang sifatnya fardhu melalui jalur penyusuan sampai usia bayi
'ain dan lain sebagainya. Karena tidak dua tahun adalah pendapat ulama selain
ada kepatuhan kepada makhluk untuk
imam Abu Hanifah, sedangkan imam Abu
bermaksiat kepada Sang Khaliq. Patuh
Hanifah sendiri berpendapat tiga puluh
kepada kedua orang tua dalam hal-hal yang
bulan dengan berdasarkan pada ayat
bersifat mubah adalah wajib. Patuh kepada
kedua orang tua juga tetap dianjurkan
TAFSIRAL-MUNIR IILID 1 1
"Masa mengandung sampai me- datang mengunjungi dirinya. Lalu Asma
nyapihnya selama tiga puluh bulan," (al- beftanya kepada Rasulullah saw., "Ya
Rasulullah, sesungguhnya ibuku datang
Ahqaaf:15)
mengunjungiku, sedang dia adalah
Ulama juga mengambil kesimpulan
dari kedua ayat ini bahwa batas minimal raaghibah (mengharapkan kebaikan dan
lamanya masa kehamilan adalah enam baktiku kepada-Nya), apakah aku boleh
bulan. Allah SWT berfirman,
menerimanya dan berbuat baik kepada-
"Dan ibu-ibu hendaklah menyusui Nya?" Rasulullah saw, menjawab, "Ya,
anak-anaknya selama dua tahun penuh,
bagi yang ingin menyusui secara sem- berbuat baiklah kamu kepada-Nya."
Ibnu Athiyyah berkata "Yang zhahir
purna." (al-Baqarah: 233)
menurutku adalah bahwa yang dimaksud
"Masa mengandung sampai me-
nyapihnya selama tiga puluh bulan," (al- dengan kalimat "sedang dia adalah
Ahqaaf:15)
raaghibah" adalah bahwa dia mengharap-
Bersyukur kepada Allah SWT atas nikmat
kan kebaikan, bakti dan bantuan dari
iman dan nikmat-nikmat lainnya yang
melimpah tanpa bisa dihitun& serta ber- Asma, dan dia tidakakan datang menemui
terima kasih kepada kedua orang tua
atas nikmat dan jasa pengasuhan dan Asma kalau bukan karena dia sedang
perawatan. membutuhkan bantuan,"
Suffan bin Uyainah berkata "Barang- Ibunda Asma adalah Qutailah binti
siapa menegakkan shalat lima waktu, Abdul Uzza bin Abdi Asad. Sedangkan
sungguh berarti dia telah bersyukur ibunda Aisyah dan Abdurrahman adalah
Ummu Ruman yang merupakan salah
kepada Allah S\MX, dan barangsiapa yang
mendoakan kedua orang tuanya setiap satu perempuan yang masuk Islam sejak
habis shalat, sungguh dia telah berterima
dini.
kasih kepada keduanya."
Ayat ini menunjukkan bahwa seorang
Ayat {rlrSt Ej,Jr d. t i+u"jy menjadi dalil
anak tidak memiliki hak qishash terhadap
bahwa meskipun kedua orang tua adalah
orang tuanya, bahwa orang tua tidak
kafin namun si anak hendaklah tetap
dijatuhi hukuman hadd ketika melakukan
berbuat baik kepada kedua orang tuanya qadzfterhadap anaknya, bahwa orang tua
tidak bisa dipenjara karena kasus utang
itu, memberikan bantuan finansial jika piutang kepada anaknya, bahwa anak
keduanya miskin, bertutur kata dengan berkewajiban memenuhi nafkah orang
lembut dan santun, serta mengajak
keduanya untuk masuk Islam dengan tuanya yang membutuhkan.
halus,lembut, santun dan sopan. 6. Ayat ($1 a(1 U ;W 6iU) maksudnya adalah
Hal ini diperkuat dengan hadits bersifat umum karena di sini digunakan
isim maushuul yang memang memiliki
yang diriwayatkan oleh al-Bukhari dan
Muslim, bahwasanya ibu persusuan atau cakupan yang bersifat umum.
khaalah (bibi dari jalur ibu, saudara Ini adalah pesan, wasiat, dan perintah
perempuan ibu) Asma binti Abu Bakar untuk semua manusia. Yang dimaksud
dengan jalan orang yang kembali kepada
Allah SWT di sini adalah jalan para nabi
dan orang-orang Mukmin yang saleh,
Kata {.rtii} maksudnya adalah condong
dan kembali kepada sesuatu, dan yang
--
huuor-Mr",*l,yo1r -- *-- r.{l{.4T"6},ilfi.*. __ - tr,"n.To."rn
dimaksudkan di sini adalah kembali dalam tian sangat kecil dan ringan karena se-
butir biji sawi tidak memiliki berat yang
artian bertobat meninggalkan segala ben-
signifikan hingga bisa memengaruhi berat
tuk syirik, kembali kepada Islam, meng-
ikuti Nabi Muhammad saw., kembali ke- timbangan.
pada Allah SWT dengan tauhid serta ke-
Al-Qurthubi menafsirkan ayat ini
ikhlasan dan ketulusan dengan taat, tidak
mengikuti jalan kedua orang tua yang me- dengan mengatakan bahwa seandainya
seseorang memiliki jatah rezeki sekecil
nyuruh untuk berbuat syirik. apa pun, meski hanya seukuran sebutir
Perintah ini, yaitu perintah untuk biji sawi sekalipun, dan di mana Pun
rezeki itu meski berada di alam atas
mengikuti jalan tersebut, adalah menjadi
dalil tentang keabsahan ijma atau kon- (langit) maupun di alam bawah [bumi),
sensus kaum Muslimin, bahwa ijma kaum pasti Allah SWT akan mendatangkannya
Muslimin adalah hujjah karena Allah SWT dan menggiringnya kepada dirinya.
memerintahkan kita untuk mengikuti Yaitu kamu tidak perlu risau dan susah
memikirkan rezeki hingga menyibukkan
mereka. Ini seperti ayat
dirimu dari menunaikan kewajiban-
"Dan barangsiapa menentang Rasul
kewajiban serta membuat dirimu lalai
i'(M uh amm a d) s etel ah j ela s keb enaran b ag dari mengikuti jalan orang yang kembali
nya, dan mengikuti jalan yang bukan ialan kepada-Ku. Termasuk pengertian seperti
orang-orang Mukmin, Kami biarkan dia
dalam kesesatan yang telah dilakukannya ini adalah sabda Rasulullah saw kepada
Ibnu Mas'ud dalam hadits -dha'if- yang
itu dan akan Kami masukkan dia ke dalam
neraka Jahannam, dan itu seburuk'buruk diriwayatkan oleh al-Baihaqi,
tempat kembali." (an-Nisaa': 115)
,+u li;? vi & iAv ,!5 FJ n
7. Ayat {$4y'.1g 'l} adalah janji sekaligus
"langanlah kamu terlalu risau dan susah,
ancaman dan intimidasi dari Allah SWT
apa yang telah ditakdirkan pasti terjadi,
bahwa Dia akan membangkitkan dan
dan apa yang metnang sudah menjadi jatah
menghidupkan kembali semua manusia rezekimu pasti akan datang kepadamu."
dari kuburnya dan mereka semua akan
kembali kepada-Nya untuk mendapatkan Ayatini menyatakan bahwaAllah SWT
Mahaluas ilmu-Nya dan meliputi segala
penghargaan dan pembalasan, serta sesuatu, mengetahui jumlah dan bilangan
amal perbuatan mereka semuanya akan segala sesuatu satu per satu, Mahasuci
dibeberkan tanpa terkecuali, baik yang
Allah SWT tiada sekutu bagi-Nya.
kecil maupun yang besar.
9. Ayat ini mengandung pengertian yang
B. Ayat {1.- i\1;, U rLu\\tiu} maksudnya adalah
pemberitahuan tentang kuasa Allah SWT mengagungkan amal-amal ketaatan, yaitu
shalat, amar makruf dan nahi mungkar. Ini
sekaligus menciptakan rasa takut dan mencakup segala bentuk amal ketaatan
pengharapan. Suatu amal baik kesalahan, dan keutamaan, dorongan dan motivasi
amal ketaatan dan kemaksiatan, sekecil untuk mengubah kemungkaran serta
apa pun itu, meski seberat sebutir biji
sawi sekalipun, niscaya Allah SWT pasti dorongan untuk saba4, tabah dan tegar
akan mendatangkannya. Sebutir biji sawi menjalankannya, meskipun mengalami
berbagai rintangan dan gangguan. Di
di sini adalah mengilustrasikan penger-
sini mengandung pengertian yang meng- muka ketika sedang berbicara dan bertemu
isyaratkan bahwa orang yang menjalankan dengan orang lain. Hal ini sebagaimana
misi amar makruf nahi mungkar terkadang keterangan dalam sebuah hadits yang
diriwayatkan oleh imam Malik dari Anas
mengalami berbagai gangguan.
bin Malik bahwasanya Rasulullah saw
Begitu pula, sabaX, tabah, dan
bersabda,
tegar juga diperintahkan ketika sedang
sV t;$ gi;ui ij
mengalami berbagai kesulitan, kesusahan
ap iei hw ::1 ;x;,8 ni 6q1. {st
dan kesengsaraan dunia, seperti sakit dan 4q +*
lain sebagainya. Seseorang tidak boleh "langanlah kalian saling bermusuhan,
durhaka dan bermaksiat kepada Allah
SWT gara-gara tidak sabar menghadapi saling membenci, saling membelakangi (me-
kesulitan dan kesusahan yang dialaminya. mutus hubungan baik), saling iri dan dengki.
Iadilah kalian semua wahai hamba-hamba
Karena di antara manifestasi hakikat Allah SWT sebagai orang-orang yang ber-
saudara (atau, jadilah kalian semua sebagai
keimanan adalah sabal tabah dan
hamba-hamba Allah SWT yang bersaudara).
tegar menghadapi segala hal yang tidak Tidak halal bagi seorang Muslim mendiam-
kan saudaranya lebih dari tiga malam."
diinginkan.
Sesungguhnya menegakkan shalat, Sikap saling benci, saling bermusuhan,
amar makruf dan nahi mungkar adalah ter- saling memutus hubungan bai[ saling
masuk hal-hal penting yang diperintahkan, mendiamkan, saling tidak mau bicara,
ditetapkan dan dipastikan kewajibannya saling tidak mau mengucapkan salam dan
tidak saling sapa adalah termasuk hal-hal
oleh Allah SWI, serta menjadikannya yang terlarang.
sebagai bagian dari hal-hal yang wajib. 11. Haram hukumnya bagi seseorang berjalan
10, Ayat 4r,,et tA #'lib menunjukkan peng- di muka bumi dengan sikap sombong,
haraman sikap sombong, angkuh, arogan, angkuh, arogan, tinggi hati, ujub dan ber-
lagak. Bahkan sikap sombong dan tinggi
tinggi hati dan berlagak. Makna ayat ini hati adalah haram dalam semua keadaan.
adalah janganlah kamu memalingkan
L2, Seseorang hendaknya berjalan secara
wajahmu, melengos dan membuang muka wajaq, antara cepat dan lambat, tidak
terhadap orang lain sehingga yang mereka terlalu lambat seperti jalannya orang yang
loyo dan lesu, dan tidak pula terlalu cepat
hadapi adalah pipimu bukan wajahmu seperti loncatan setan.
karena didorong oleh sikap sombong, 13. Begitu juga, seseorang hendaklah jangan
berbicara dengan suara keras dan teriak-
angkuh dan arogan terhadap mereka, ujub,
teriah berbicara hendaknya sesuai de-
meremehkan dan merendahkan mereka.
ngan keperluan dengan cara yang lumrah
Tetapi, bersikaplah kamu terhadap orang dan sewajarnya saja. Karena mengeras-
kan suara melebihi kebutuhan adalah si-
lain dengan penuh tawadhu, rendah hati,
penuh kelembutan dan keakraban. fikaada
orang biasa dan paling rendah sekali pun
berbicara kepadamu, dengarlah dengan
baih serius dan penuh perhatian hingga
dia menyelesaikan pembicaraannya, se-
bagaimana yang biasa dicontohkan oleh
Rasulullah saw..
Kesimpulannya adalah janganlah
kamu berpaling melengos dan membuang
kap sok, mengada-ada dan sangat meng- orang tua dengan cara yang benar dan
ganggu, Intinya adalah yang dimaksud de- baik), bersyukur kepada Allah SWT dan
berterima kasih kepada kedua orang tua,
ngan semua itu adalah seseorang haruslah
mempergauli kedua orangtua dengan cara
bersikap tawadhu, santun, dan rendah yangbaikdan patutdi dunia, mengkuti dan
meniti ialan para nabi dan orang-orang
hati. saleh, menegakkan shalat, amar makruf,
Mengeraskan suara melebihi keper- nahi mungkaq, berialan dengan cara yang
luan diserupakan dengan suara ringkikan waiar dan lumrah, serta merendahkan
keledai, Biasanya, keledai dan ringkikan-
nya memang digunakan untuk diiadikan suara.
Adapun tiga larangan adalah larangan
perumpamaan dalam konteks celaan
syirih larangan membuang muka ketika
keras, makian dan sarkastis. berhadapan dengan orang lain karena
Ayat ini mengandung pengertian yang
sombong, dan larangan berjalan dengan
mendeskripsikan buruknya meninggikan
suara bicara hingga teriak-teriak dengan sikap angkuh, sombong, arogan dan
buruknya suara ringkikan keledai karena
suara ringkikan keledai memang sangat berlagak.
keras dan nyaring. Sedangkan tujuh illat atau sebab dan
Ayat ini mengandung palajaran adab, alasan adalah
etika, dan sopan santun dari Allah SWT
1. 4V t*'J:r 3f F u':4'$:1GF *'a *\
yaitu tidak berteriak-teriak di muka
2. {t}t ;jL] itjlr3g}
orang lain karena didorong oleh sikap 3. 4uir UtF {5i.i, #q&b;fuy'J"i\
merendahkan dan meremehkannya, atau 4. (:+ ,r'u ir51)
tidak meninggikan suara dan berteriak- 5. $l\tr.r Uqii'tb
terika secara umum. Allah SWT melarang
6. 4.,,F 4@'S +4 { dr 31}
berteriak-teriak ketika bicara karena 7. 4.r+t t p,2t9\t'f;1 i4\,
hal itu termasuk perilaku dan kebiasaan CERCAAN TERHADAP ORANG.ORANG
masyarakat jahiliyyah. Dulu, orang Arab MUSYRIK ATAS KESYIRIKAN MEREKA
PADAHAL MEREKA TELAH MENYAKSIKAN
bangga dengan suara yang keras, lantang BUKTI.BUKTI PETUNJUK TENTANG TAUH ID
dan nyaring dan hal-hal tidak terpuji Surah Luqmaan Ayat 2G21
lainnya. j.V*F\OV btr';6il'5z1 !'
Semua itu mengisyaratkan kepada '6WWt11r;*e'€v a'it
pengertian untuk bersikap moderat, biasa, ,i + *3 e:n$ * #, it a1,9*t; nut
lumrah dan sewajarnya dalam segenap #& S fiu Jg\u Wt fl, -sj-|Jv O
perbuatan dan perkataan. J\;3F4t^;\l"it\';'AgiL$))*vVgru
Kesimpulannya adalah wasiat g$Strti6
Luqman al-Hakim tersebut memadukan
antara keutamaan-keutamaan agama dan
akhiratserta akhlak mulia di dunia. Wasiat
tersebut mencakup sembilan perintah,
tiga larangan dan tuiuh illat atau sebab
dan alasan.
Adapun sembilan perintah adalah
birrul waalidain fberbalci kepada kedua
"Tidakkah kamu memerhatikan bahwa Allah Mufradaat LuEhawfuah
tehh menundukkan aPa yang ada di langit dan f &{:rir.:rr g 'A; 'iv' :,i V; 'iiy tidakkah
apa yang ada di bumi untuk (kepentingan)mu
kalian tahu bahwasanya Allah SWT telah
dan menyempurnakan nikmat-Nya untukmu lahir
menundukkan dan menyediakan apa yang
dan batin. Tetapi di antara manusia ada yang
ada di langit untuk kepentingan kalian, seperti
membantah tentang (keesaan) Allah tanpa ilmu
atau petunjuk dan tanpa Rtab yang memberi matahari, rembulan, bintang, awan dan lain
penerangan. Dan apabih dikatakan kepada sebagainya, dengan menjadikan semua itu
mereka, "Ikutilah aPa yang diturunkan Allah!" sebagai prasarana untuk kemanfaatan dan
Mereka menjawab, "(Tidak), tetapi kami (hanya)
mengikuti kebiasaan yang kami dapati dari nenek kepentingan kalian. {.rl$, ,,r uj} dan apa yang
moyang kami." Apakah mereka (akan mengikuti ada di bumi dengan menjadikan kalian bisa
nenek moyang mereka) wahupun sebenarnya setan
menyeru merekake dalam adzab apiyangmenyaln- memanfaatkan dan memberdayakannya,
nyala (neraka)i" (Luqmaan : 20-21)
semisal buah-buahan, hasil-hasil pertanian,
Qlraa'aat
sungai-sungai, binatang, barang tambang,
(k) dibaca:
1. (r1; ini adalah qiraa'aat Nafi', Abu Amr, logam dan yang lainnya yang tiada terhingga.
dan Hafsh. {erb} menyempurnakan, melimpahkan. (.;.}
2. <L+l ini adalah qiraa'aat imam yang lain. kata ini merupakan bentuk jamak dari, 1ri;y
{.9} al-Kisa'i membaca dengan meng- [nikmat), setiap bentuk kemanfaatan yang
diberikan dengan dilandasi maksud ingin
isymaam-kan harakat kasrah pada huruf qal berbuat baik dan memberikan bantuan. ;76)
ke harakat dhammah (antara kasrah dan
{a+ui nikmat lahir dan batin, nikmat materiil
dhammah) dan moril, nikmat yang kalian ketahui dan
I'raab yang tidak kalian ketahui. fadi, nikmat lahir
adalah setiap nikmat yang bisa diketahui
$?tG -iy maksudnya adalah nikmat-
dan disaksikan, seperti eloknya bentuk rupa,
nikmat Allah SWT. Bentuk jamak dari kata
fisik yang sempurna dan lengkap. Sedangkan
(4h. (t"| dibaca nashab sebagai haal. Ada
nikmat batin adalah nikmat yang tidak
versi qiraa' aat yangmembaca (:J;.1 dan 1c)9.
diketahui kecuali dengan petunjuk, atau yang
Balaaghah
tidak diketahui sama sekali. Karena berapa
4r4t;"';v6\ di antara kedua kata ini terdapat
ath-Thibaaq. banyak nikmatyang ada di tubuh manusia yang
$rit ,ati Jt i;;i '6ilitt ;k i;iy ini adalah tidak dia ketahui dan tidak bisa dia ketahui!!
kalimat kecaman dan cercaan dengan adanya {\.:"6r".r.-i}/ dan di antara sebagian manusia,
sebagian kata yang dibuang, yaitl or< S, & 4) seperti penduduk Mekah pada periode awal
1i,i:!rr fapakah mereka tetap mengikuti bapak- Islam. 4i:t 4 ,l'4 i\ada orang yang membantah
bapak mereka, meskipun setan menyeru dan
keesaan Allah SWT dan sifat-sifat-Nya. ;,+)
mengajak mereka untuk masuk ke dalam
(g tanpa ilmu pengetahuan yang didapat
adzab neraka yang menyala-nyala?!) diri dalil, atau tanpa hujjah. {ari {;} dan
tidak pula bimbingan, tuntunan dan panduan
dari seorang rasul. 4i:YUb dan tidak pula
kitab yang menerangi yang Allah SWT turun-
kan. Namun dia melakukan hal itu hanya ber-
landaskan pada sikap taklid buta semata.
flu,t\ * i&u Y 'e ,F. iuy mereka menjawab
bahwa mereka hanya mau mengikuti, meniru
dan meniti jejak langkah leluhur mereka. Ini nikmat-Nya kepada mereka baik nikmat lahir
adalah larangan tegas terhadap sikap bertaklid maupun batin, nikmat materil maupun moril,
nikmat yang mereka ketahui maupun tidak
dalam hal-hal pokok dan prinsip seperti mereka ketahui.
aqidah dan keyakinan. Tafslr dan Penjelasan
{r-tt ott ll iit irlilrt 'o6' i;i} apakah 4+u; +G ,;.6t; tidakkah kalian tahu wahai
mereka tetap mengikuti bapak-bapak dan manusia bukti-bukti tauhid yang ada pada
leluhur mereka itu walaupun setan mengajak segala sesuatu yang menyuarakan keesaan
Allah SWT serta nikmat-Nya yang telah Dia
mereka kepada hal-hal yang mengakibatkan limpahkan kepada kalian. Allah SWT Yang
telah menundukkan dan menyediakan untuk
adzab fahannam, yaitu mempersekutukan kepentingan kalian apa-apa yang ada di langit
Allah SWTataubertaklid. Kalimatyangmenjadi seperti matahari, rembulan dan bintang-
jawab untuk perangkat (!Fdi sini dibuang, bintang yang bisa kalian jadikan penerang di
malam dan siang hari, serta awan yang Dia
yaitu lliji; (pastilah mereka mengikuti setan
itu dan memenuhi ajakannya tersebut). ciptakan di langit yang dari awan itu hujan
turun untuk memberikan pengairan bagi
Istifhaam atau pertanyaan dalam ayat ini
adalah mengandung makna pengingkaran, manusia, hewan dan tumbuhan. Allah SWT juga
telah menundukkan dan menyediakan segala
kecaman, cercaan dan menggugah keheranan. apa yang ada di bumi untuk kepentingan kalian
serta menjadikannya sebagai prasarana untuk
Persesualan Ayat
kemanfaatan kalian, seperti tempat tinggal,
Setelah memaparkan bukti petunjuk atas
barang tambang dan logam, sungai-sungai dan
keesaan-Nya dalam ayat lautan, pepohonan dan tanaman, buah-buahan
dan hasil pertanian serta berbagai kekayaan
"Dia menciptakan langit tanpa tiang
sebagaimana kamu melihatnya, dan Dia alam dan kemanfaatan bahan makanan
meletakkan gunung-gunung (di permukaan)
bumi agar ia (bumi) tidak menggoyangkan lainnya. Allah SWT telah menyempurnakan
kamu; dan memperkembangbiakkan segala nikmat-nikmat-Nya kepada kalian, baik nikmat
lahir maupun batin, yaitu nikmat materiil
macam jenis makhluk bergerak yang bernyawa dan nikmat moril, nikmat yang diketahui dan
tidak diketahui, termasuk di antaranya adalah
di bumi. Dan Kami turunkan air hujan dari nikmat berupa penurunan kitab-kitab suci,
pengutusan para rasul, mengeliminir hal-hal
langit, lalu Kami tumbuhkan padanya segala yang berpotensi menimbulkan keraguan dan
kesamaran serta hal-hal yang berpeluang
macqm tumbuh-tumbuhan yang baik." menjadi celah untuk alasan protes, berapologi,
berdalih dan pembelaan diri.
(Luqmaan:10)
Ada yang mengatakan bahwa yang
dan menuturkan bahwa Luqman
dimaksud dengan nikmat lahir di sini adalah
mengetahui, menangkap, dan memahami hal nikmat Islam, sedangkan nikmat batin adalah
ditutupinya kesalahan. Ibnu Abbas pernah
itu dengan hikmah bukan melalui perantara
kenabian, Allah SWT kembali mengecam
dan mencerca orang-orang musyrik atas ke-
kukuhan, persistensi dan konsistensi me-
reka pada kesyirikan, padahal mereka telah
menyaksikan secara langsung bukti-bukti
petunjuk tauhid di langit dan bumi, bagai-
mana Allah SWT menundukkan dan me-
nyediakan apa yang ada di langit dan bumi
untuk kepentingan mereka, limpahan nikmat-
t"'nt'ot""n ,,il{, fl1ffi.Ifi,' *ut'**-*"t*l"to tt
bertanya kepada Rasulullah saw. tentang ayat *{1n,q ut.ij apabila dikatakan kepada orang-
ini, lalu beliau berkata kepada-Nya, "Nikmat
orang yang membantah tentang tauhid dan
lahir adalah Islam dan akhlak baikmu, keesaan Allah SWT, "lkutilah apa yang telah
Allah SWT turunkan kepada Rasul-Nya berupa
sedangkan nikmat batin adalah amal jelekmu syari'at-syari'at yang suci dan murnii' mereka
yang ditutupi." tidak memiliki hujjah dan jawaban melainkan
Ada pendapat lain mengatakan nikmat bertaklid buta mengikuti keyakinan dan
lahir maksudnya adalah nikmat yang terlihat agama batil para leluhur dan nenek moyang
seperti harta, kehormatan, kedudukan, fisik
yang baik, taufik untuk melakukan amal-amal mereka terdahulu.
ketaatan dan lain sebagainya. Sedangkan Sungguh, itu merupakan sebuah sikap
nikmat batin adalah nikmatyang didapati oleh yang sangat buruk. Di satu sisi, Rasulullah
seseorang pada dirinya seperti mengetahui
dan mengenal Allah SWT, keyakinan yang baik saw. mengajak mereka kepada firman Allah
dan benan serta terhindar dari bencana dan SWT yang menunjukkan kepada yang hak dan
malapetaka. kebaikan, namun di sisi lain mereka justru
lebih memilih untuk mengikuti perkataan
Meskipun demikian, ternyata manusia
tidak semuanya beriman dan masih ada saja leluhur mereka.
manusia-manusia yang kafir dan ingkaX, se-
Ini merupakan larangan yang tegas
bagaimana yang dijelaskan dalam lanjutan ayat
terhadap sikap bertaklid dalam hal pokok-
berikutnya. iy,{: rsi,{r e k^1:, 4,i,.G; u$t ;;.:\ pokok aqidah. Oleh karena itu, Allah SWT
{*{ meskipun telah teibukti ketuhanan dan mengecam dan mencerca mereka atas per-
keesaan Allah SWT dengan bukti penciptaan kataan dan jawaban mereka itu, seperti
dan karunia nikmat seperti itu, namun masih
berikut. {-tt *ts 4i;1. i'tl{lt irG *i} apakah
saja ada segolongan manusia yang membantah
tentang tauhid, keesaan Allah S\tVT, sifat-sifat- mereka tetap mengikuti nenek moyang mereka
Nya dan pengutusan rasul-rasul dari sisi-Nya,
seperti tokoh-tokoh paganisme di Mekah dan begitu saja tanpa dasar dalil apa pun, sekalipun
keyakinan nenek moyang mereka itu sejatinya
lainnya. Mereka membantah semua itu tanpa hanya berlandaskan pada hawa nafsu dan tipu
berdasarkan dalil yang masuk akal, tanpa daya setan yang mengajak mereka menuju
pedoman atau hujjah yang benar yang berasal kepada adzab fahannam, sementaraAllah SWT
dari seorang rasul, dan tidak pula sebuah kitab menyeru mereka kepada keselamatan, pahala,
yang shahih yang menerangi jalan yang haq.
penghargaan dan kebahagiaan?!
adalah tanpa berdasarkan'pada ilmu yang
nyata dan jelas, tanpa pedoman, tuntunan, Di antara ayatyang mengandung semangat
bukti dan petunjuk yang datang dari seorang
serupa adalah
pemberi petunjuk, dan tidak pula sebuah kitab
yang nyata dan jelas. "Dan apabila dikatakan kepada mereka,
"lkutilah apq yqng telah diturunkan Allah,"
Hujjah dan pegangan satu-satunya mereka menjawab, "(Tidak!) Kami mengikuti
apa yang kami dapati pada nenek moyang
yang mereka miliki hanyalah taklid buta, kami (melakukannya)." Padahal, nenek moyang
menuruti hawa nafsu dan mengikuti setan. mereka itu tidak mengetahui apa pun, dan
Oleh karena itu, dalam ayat selanjutnya, Allah
tidak mendapat petunjuk " (al-Baqarah: 170)
SWT berfirman, 6 C ,f.tio'i:t iti s v4t $ S; sgy
Apakah mereka tetap mengikuti nenek
moyang mereka itu, sekalipun nenek moyang
mereka yang jejak langkah dan perbuatannya
mereka jadikan sebagai pegangan adalah kesehatan, kesempurnaan fisih harta,
orang-orang yang berada dalam kesesatan,
tidak memiliki akal, tidak mengerti apa-apa kedudukan, jabatan, kehormatan, ke-
indahan, keelokan, dan syari'at-syari'at
dan tidak mendapatkan hidayah sedikit pun?! Islam, maupun nikmat batin dan moril
Apakah mereka tetap mau mewarisi kesesatan seperti ilmu pengetahuan, wawasan, akal,
nenek moyang mereka tersebut?! keyakinan yang baik kepada Allah SWT
fuga nikmat yang telah diketahui dan
Ini adalah kalimat pertanyaan yang me- terungkap, maupun nikmat yang belum
ngandung makna keheranan, pengingkaran, terungkap tapi akan terungkap oleh ilmu
kecaman, dan cercaan. Dengan kata lain, pengetahuan bersamaan dengan per-
rasa heran, pengingkaran, kecaman dan kembangan penemuan-penemuan ilmu
cercaan yang diungkapkan dengan bahasa
pertanyaan. Secara implisit, kalimat ini me- pengetahuan yang terus berkembang dan
ngandung cibiran dan sarkasme terhadap
mereka, membodoh-bodohkan akal mereka, semakin maju di setiap zaman.
mengolok-olok dan mencemooh pikiran dan
2. Meskipun begitu banyak bukti petunjuk
pandangan mereka.
atas tauhid dan keesaan Allah SWT berupa
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum penciptaan dan karunia nikmat, namun
Dari ayat-ayat tersebut, bisa diambil masih saja ada segolongan manusia
sejumlah pemahaman seperti berikut. semisal Nadhr bin Harits dan Ubaiy bin
Khalaf yang membantah tentang tauhid
1. Di antara dalil dan bukti petunjuk atas tanpa memiliki landasan hujiah aqli
maupun naqli dari sunnah seorang rasul
keesaan Allah SWT adalah penciptaan dan atau keterangan sebuah kitab yang terang
karunia nikmat, Allah SWT menciptakan
langit berikut semua hal yang ada padanya dan menerangi. Hujjah satu-satunya yang
seperti matahari, rembulan, bintang- mereka miliki hanyalah setan dan apa
yang dia bisikkan kepada mereka serta
bintang, malaikat dan yang lainnya, me-
nundukkan dan menyediakannya untuk bertaklid buta kepada leluhur dan nenek
kepentingan manusia serta menjadikan- moyang. Hal ini sebagaimana firman Allah
nya sebagai prasarana yang mendatang-
SWT dalam ayat
kan banyak kemanfaatan bagi mereka.
Allah SWT juga menciptakan bumi berikut "Sesungguhnya setan-setan akan
membisikkan kepada kawan-kawannya
apa-apa yang ada padanya seperti gunung- agar mereka membantah kamu. Dan jika
gunung, pepohonan, buah-buahan, hasil
pertanian, logam, barang tambang, air; kamu menuruti mereka, tentu kamu telah
menjadi orang musyrik." (al-An'aam= 121)
udara, uap, partikel dan hal-hal lainnya
yang tiada terhingga, dan semuanya itu 3. Apabila orang-orang musyrik diperintah-
untuk kemanfaatan, kebaikan dan kepen- kan untuk mengikuti apa yang diturunkan
oleh Allah SWT kepada Rasul-Nya berupa
tingan manusia. ayat-ayat yang nyata dan syari'at-syari'at
Allah SWT juga menyempurnakan, yang suci dan murni, mereka tidak
memberikan jawaban dan tanggapan
mencukupkan, dan melengkapkan nikmat-
nikmat-Nya kepada umat manusia, baik melainkan dengan sikap konsisten dan
nikmat-nikmat lahir yang bisa disaksikan persisten untuk bertaklid kepada leluhur
dan bersifat indrawi dan materiil seperti dan nenek moyang serta konsisten me-
nuruti bisikan setan dan hawa nafsu. 461r i;):u, o*ir -o) dalam kalimat ini
Oleh karena itu, mereka mengikuti jejak terdapat tasy b iih ta mtsi ili, yaitu menyerupakn
langkah leluhur mereka yang berada seseorangyang memegang teguh Islam dengan
dalam kesesatan. orang yang ingin naik ke puncak gunung, lalu
dia berpegangan pada tali yang paling kuat. Di
MANHAJ ORANG MUKMIN YANG BENAR DAN sini adaatut tasybiih atau perangkat tasybiih
JAIAN ORANG I(AFIR YANG BURUK
dibuang untuk memberikan pengertian
Surah Luqmaan Ayal 22-24
mub aalag hah (intensifikasi).
3Ei2'\iit'ae fr itJ-rt6 "MA
4riit'rie yt itydalam kalimat ini terdapat
:L use.;;:JfuS A Jv' alt.6A\ kata yang didahulukan yang letak asalnya
Wq/'e#A4;rQYlPiEY"fi adalah di belakang, untuk memberikan penger-
* {S ;4Ii @';il)t,>\:";W'tt 5Y
tian al-Hashr (pembatasan, eksklusifitas).
@w{'aJ\i#5'
4* itnhdi sini kata (|{}dininjam untuk
"DAn barangsiapa berserah diri kepada
mengungkapkan makna kata 1+riy karena kata
Allah, sedang dia orang yang berbuat kebaikan,
maka sesungguhnya dia telah berpegang kepada (*+) aslinya adalah lebih diperuntukkan bagi
buhul (talt) yang kukuh. Hanya kepada Allah
kesudahan segala urusan. Dan barangsiapa kafir benda atau zat padat.
maka kekafirannya itu janganlah menyedihkanmu
Mufradaat Lughawlyyah
(Muhammad). Hanya kep ada Kami temp at kembali
mereka, lalu Kami beritakan kepada mereka apa (9 I ^;, #" }t\ barangsiaPa me-
yang telah mereka kerjakan. Sesungguhnya Allah masrahkan urusannya kepada Allah S\ f[
Maha Mengetahui segala isi hati. Kami biarkan memfokuskan dan mendedikasikan diri pada
mereka bersenang-senang sebentar, kemudian
Kami palcsa mereka (masuk) ke dalam adzab yang ketaatan kepada-Nya serta memurnikan
keras." (Luqmaan: 22-24)
ibadah hanya untuk-Nya semata. 4:; '*ty
Qhaa'aat
sedang dia adalah orang yang mengerjakan
{ili ;;y Nafi' memb aca <ui >,i>.
amal kebaikan secara optimal. l-:Jit P)
Balaallhah {"1.}' ;f', sungguh dia benar-benar telah
*)(rJit #- di sini terdapat maiaz mursal, berpegangan pada suatu pegangan yang
terkuat, yaitu ujung tali yang paling kuat
yaitu menyebutkan sebagian, (^i,ir) namun yang dijamin tidak akan putus. Kalimat ini
mengilustrasikan orang yang bertawakal,
yang dimaksudkan adalah keseluruhan. serta mendedikasikan dan memfokuskan diri
iti i ;(,;r
ai iJ ;:'y 4# !' ,;\;u #. ';a'ly- pada ketaatan, dengan orang yang ingin naik
antara kedua kalimat ini terdapat ke puncak gunun& lalu dia berpegangan pada
simpul tali terkuat yang menjulur ke bawah.
Muqaabalah. [ri\t'r;.e istjii) hanya t<epada Allah SWT tempat
kembali segala urusan karena segala sesuatu
pada akhirnya memang kembali kepada-Nya.
4$u# $ i ;rY dan barangsiaPa Yang
kafir, kekafirannya itu tidak akan merugikan
dan membahayakan kamu di dunia dan akhirat,
dan kamu tidak usah stres, risau, frustrasi,
depresi, sedih dan berduka memikirkan
kekafirannya itu. (i1i Q| hanya kepada Tafslr dan Penlelasan
Kami lah mereka kembali di dunia dan akhirat. ,fi'*u,otit y il rt yt JL.*r &.;rb
4'i\ ^;e "ur .11i barangsiapa yang memurnikan
4,* \ &y Ialu Kami beberkan kepada
ibadah dan amal hanya untuk Allah SWT
mereka semua perbuatan yang pernah mereka semata, tunduk patuh kepada perintah-
Nya dan mengikuti syari'at-Nya disertai
kerjakan, dan Kami memberikan balasan
dengan beramal secara optimal, serius dan
kepada mereka atas semua amal perbuatan sungguh-sungguh dengan mengikuti segala
mereka itu dengan pembinasaan dan adzab. apa yang diperintahkan oleh Allah SWT dan
$,,:At :ti *:irr i1) sesungguhnya Allah SWT meninggalkan segala larangan-Nya, sungguh
Maha Mengetahui segala isi hati, sebagaimana berarti dia benar-benar berpegangan pada
Dia Maha Mengetahui segala sesuatu di mana tali yang kuat. Yaitu berpegangan pada
pun dan kapan pun, lalu Dia akan memberi
wasilah yang paling kuat yang membawa
balasan atas isi hati itu. {rJ, ,:#{} Xami
kepada keridhaan Allah SWT. Dia juga akan
biarkan mereka bersenang-senang sedikit
atau sementara waktu di dunia selama masa- mendapatkan balasan dan penghargaan yang
masa kehidupan mereka. Karena sesuatu
baik atas amalnya itu. Karena semua makhluk
yang bersifat sementara, fana dan akan sirna
jika dibandingkan dengan sesuatu yang kekal seluruhnya pasti akan kembali kepada Allah
adalah sedikit dan sebentat. qti jl 8,a 7y SWX lalu Dia memberikan balasan dan
(u+ kemudian Kami buat mereka terpaksa penghargaan terbaik kepada orang yang
bertawakal kepada-Nya dan memurnikan
masuk ke dalam adzab yang keras dan sangat
berat bagi mereka, yaitu adzab neraka tanpa ibadah hanya untuk-Nya semata, sebagaimana
bisa menghindar darinya.
Dia akan menghukum orang yang berbuat
Persesualan Ayat
kejelekan dengan adzab yang paling keras.
Setelah menerangkan keadaan dan hal
ihwal orang kafir yang membantah tentang Selanjutnya, Allah SWT menasihati
Allah SWT secara bodoh, angkuh, arogan
dan keras kepala, Allah SWT menerang- Rasul-Nya agar tidak usah risau, gelisah dan
kan keadaan orang Muslim dan menginfor- bersedih hati memikirkan kekafiran orang-
masikan bahwa ujung dan akhir dari segala
urusan pasti kembali kepada-Nya. Kemudian #orang kafir. rji.( &, 4ry,t ;;; i ;rb
Allah SWT lanjutkan dengan menghibur hati
Rasulullah saw. atas apa yang beliau hadapi 4.';4, :t+. W ilr ,i1 janganlah kamu bersedih
berupa sikap orang-orang musyrik yang
berpaling dari dakwah beliau dengan angkuh, hati, risau dan mengeluhkan kekafiran orang-
kepala batu, arogan, sinis dan keras kepala
serta tidak sudi untuk menerimanya meskipun orang kafir itu yang kufur dan ingkar terhadap
mereka tahu bahwa dakwah beliau itu adalah Allah SWT dan Rasul-Nya. Kamu tidak usah
benar. Allah SWT juga mengancam mereka
dengan hukuman yang sangat keras di dunia susah dan gelisah memikirkan mereka karena
dan akhirat dengan menggarisbawahi bahwa
sesungguhnya tempat kembali mereka adalah
adzab akhirat jauh lebih keras dan berat.
kepada Kami pada hari Kiamat dan di dunia.
Lalu Kami akan membalas mereka dengan
pembinasaan dan adzab. Tiada suatu apa pun
dari mereka yang tersembunyi dari Kami,
baik yang mereka sembunyikan maupun yang
mereka tampakkan. Lalu Kami beritakan dan
beberkan kepada mereka segala apa yang
tersembunyi dalam dada mereka.
Kata {!/} bisa untuk satu dan jamak.
Oleh karena itu, setelahnya ada dhamir yang
berbentuk tunggal, (',,rF aan ada dhamir Sesungguhnya eksistensi alam di dunia ini
hanya sebentar. Karena itu, mereka hanya bisa
yang berbentuk jamak, seperti {iil*r} karena
bersenang-senang di dunia ini sebentar dan
disesuaikan dengan aspek makna, bukan lafal.
Kemudian, Allah SWT menerangkan se- sementara waktu saja. Kemudian mereka akan
digiring dan dipaksa menuju ke adzab yang
berapa lama mereka tinggal di dunia. #y keras, yaitu adzab fahannam.
4* :'n it #}; i ru xami jadikan mereka
PENGUKUHAN WUJUD ALLAH SWT,
bersenang-senang sedikit atau sebentar KELUASAN ILMU.NYA SERTA TOTALITAS
dan sementara waktu saja di dunia dengan KUASA.NYA M ENCAKU P SEGAI.A SESUATU
TERMASUK DI ANTARANYA ADALAH BA'TS
gemerlap dan keindahan dunia, kemudian
Kami jadikan mereka terpaksa dan mau Surah Luqmaan Ayal2*32
tidak mau harus menuju ke adzab yang berat
dan keras bagi mereka. Kata (5PF aslinya jg."Jf4,6_rrltS__- i*r"ifi6"t-j
adalah untuk menunjukkan makna keras dan iHoY A,@ 6&*
padat dalam kaitannya dengan benda atau "5.'b34t $'li'
fii y g j$t tpt .-'itll';.r.lv +F
zat. Namun di sini, kata tersebut dipinjam l* j#fu $. a'!4 p.ts xat "a F.'tt a
untuk mengungkapkan makna keras dalam @ y')t'rLt'$\ iALa,"iv A
kaitannya dengan sesuatu selain benda, yaitu 'E A\i\'zirr$ r i :z- *Y Kx.*s :tatr
adzab. iiib:'P,g iir Ui't t a @ 3\,a'^
fii"Jf,!A'jL",5v fi; gt 4 :t{A
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
5u,A\ @ W:i{**q'}'t <iV JJJ,F:
Ayat-ayat tersebut menunjukkan bahwa ll 6v'iu- u' ;i b'{;i-v\v'et'i lt
di akhirat manusia terklasifikasikan menjadi i4\ Og* -clsfu'"b\'j i\ ffi'l?lt |9t
;j4,:*-u:Hi:H. -ir'+Jr
dua golongan, satu golongan di surga dan d'Ya! "g g\ e.^4,
satu golongan lagi di neraka. Barangsiapa me- h"i,)tt g; $r'd \iv ff)
murnikan ibadah, niat, destinasi dan tujuan-
nya hanya untuk Allah SWT semata, beramal VL;il#- 9\ J\ A*$ivt$d <t&
secara optimal dan sungguh-sungguh dengan
iA)@32-{rfiLi75*
beribadah kepada Allah SWT seakan-akan
dia melihat-Nya, jika dia tidak melihat-Nya, "Dan sungguh, jika engkau (Muhammad)
sesungguhnya Allah SWT pasti melihatnya,
dia itu termasuk golongan orang-orang yang tanyakan kepada mereka, "Siapakah yang men-
selamat yang mengambil janji yang kukuh ciptakan langit dan bumi?" Tentu mereka akan
dari Allah SWT bahwa Dia tidak akan meng-
adzab mereka. Ujung dan tempat kembali menjawab, 'Allahl' Kataknnlah, "Segala puji bagi
segala urusan adalah hanya kepada Allah
swr.
Sedangkan barangsiapa mengingkari
wujud Allah S\MI, atau mengingkari keesaan-
Nya sehingga dia pun menyekutukan sesuatu
yang lain dengan-Nya, sesungguhnya Allah
SWT pasti akan membalasnya, Allah SWT Maha
Mengetahui segala apa yang dirahasiakan dan
dinyatakan oleh hamba-Nya.