Hadits-hadits lemah dan palsu dalam ibadah (2)

,ffi'

(clatam sebuah riwayat disebutkan satu kali), dimulai clari bagian
belakang kepala hingga bagian clepannya (dalam sebuah riwayat
clisebutkan, 'Maka beliau mengusap seluruh kepalanya mulai dari
jambut rambut setiap sudut tempat tumbuhnya rambut, clengan
ticlak menggerakkan rambut dari posisinya), lalu beliau mengusaP
keclua telinganya, bagian luar dan dalamnya, dilaniutl<an clengan
membasuh kakinya yang kanan tiga l<ali clan kaki kirinya tiga kali."

.e( Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daud (131), Tirmiclzi (1/49),lbnu Maiah (441),

clan Ahmacl (6/358). Diriwayatkan pula oleh lbnul Munclzir clalam

At-Ausath (l/288.), Thabrani clalam At-Kabir (24/269), clan Baihaqi

(l/64). Abctullah bin Muhammad bin 'uqail ada masalah clalam

hafalannya. lbnu Ma'in berkomentar: "la cthaif."

."*O-'."

j';: ,tGittf l'/J!- + \ ,YEi; 1*:Jutz,t
o .,.c
lo.
4;9 int , ./. o/ o

dtt ,/

,

r*ier)Al

yy,
<,tD[j V),pr,({)G 96 W"t^b'tA
...,!g. ,ffi
7- '6,U'r1 *:i;; #,63 y )i,P

t:.

.$,1+1, ";?'i' P"it

,,Dari Miqctam bin Ma',di Yakrib Radhiyallahu Anhu, ia berkata,

"Bahwasanya pernah cliberikan air wudhu kepacla l?asulullah shal-
tallahu Alaihi wa sallam. Maka beliau berwuclhu clengan mem-
basuh keclua tapak tangan betiau tiga kali, muka tiga kali, keclua
Iengan tiga kali, berkumur dan menghirup air melalui hiclung tiga
kali, clan kemuclian mengusap kepala dan kedua telinga beliau,

bagian luar dan dalamnYa."

zf Derafat hacllts: Dhdf

Ditakhrii oleh Abu Daud (Budzlu Al-Maihud l/306) dan Ahmacl
(4ll3z3). Dalam sanadnya terdapat Abdurrahman bin Maysarah, ia

adalah maihul.

5+

'7Aab
ThaharaH

,<*atr-?.

iilr*'4 o'aU- e ;i oG c.'b ,la *1 o./9

V) ,F:r, tilj ,({^)3 ( rj)/B

"a;,^a;'t

i y\i,€)3 ^5i W ,g'tit yit,*t,({)A
;t'4.,y:t oi, ,*.ai'F e

C.r-lJ
,i,, # ,{)i tet*

.ili g:*it*$s ,p # I' J'l:

"Dari Abu Hurairah, ia berkata, "Aku pernah melihat Utsman bin

Affan berwudhu, ia membasuh kedua tangannya tiga kali, mukanya
tiga kali, berkumur tiga kali, menghirup air (ke clalam hidung) tiga
kal i, m e m bas u h kecl ua I e ngan lnwah nya tiga kal i, m e ng u sa p ke pal a
clan keclua telinganya, memlnsuh kxlua kakinya, menyela-nyela
jari-jemarinya, dan menyela nyela jenggotnya saat membasuhnya

sebanyak tiga kali. Setelah itu l>erkata, 'Aku pernah melihat l?asu-
lullah Shallallahu Alaihi wa Sallam melakukan (wudhu) seperti

wuclhuku yang telah kalian lihat tadi.'"

z( Derafat hadlts: Dhalf karena mengakhlrkan kata "lrerkumur"
Ditakhrij oleh Daruquthni (l/86), Abd bin Humaicl clalam

Musnacl-nya (62), clan oleh Hakim (l/149): Dari jalur lbnu Numair,
lsrail telah menceritakan kepada kami dari Amir bin Syaqiq, dari
Abu Wail, dengan lafazh itu. Akan tetapi Abdurrahman bin Mahdi
clan Abu Ghassan Malik bin Ismail meriwayatkan clari lsrail dengan
mendahulukan berkumur-kumur sebelum membasuh muka. Dan

inilah yang sahih.

-.-.or>*

,"t1 6i y i /,flz t7lto,ot9! ,i
o :Jri
s/l
c-tcLr.6Jl

lz t l, / /t ,

V, :a#i,r})ij rj)ri it"r ,(;)'3 P
tW ,6:,i;t1

55

yt Ji': c;j: ,,Sri F,yir,.4#,€^^iw,tls'y
u: r;Ji:vu.JA.,'e"i ,$a ter,6:r*6"vfr$k

.re i' qn;

"Dari Busr bin Saicl, ia mengatakan bahwasanya Utsman suatu
ketika menclatangi tempat clucluknya. la lalu minta clibawakan
air wuclhu. Maka ia pun berkumur, menghirup air (ke clalam
hidungnya), membasuh wajahnya tiga kali, keclua tangannya
tiga kali - tiga kali, clilanjutkan clengan keclua kakinya tiga kali,

serta mengusap kepalanya seraya berkata, "Aku pernah melihat
I?asulullah Shallallahu Alaihi waSallam berwuclhu seperti ini. Wahai
saudara-saudaraku, bukankah demikian?" Mereka menjawab,

"Ya", jawaban itu dijawab oleh beberapa orang yang termasuk

shahabat llasulullah.

.ef Derafat hacllts: Dhalf karena mengakhlrkan penyebutan

"membAsuh kepala"
Ditakhrij oleh Daruquthni (l/85): Dari jalur lbnu Al-Asyja'i, ayahku
telah menceritakan kepacla kami dari Suffan, clari Salim Abu Naclhr,

dari Busr bin Said, dengan lafazh itu. Daruquthni berkomentar:

"(Hactits ini shahih, hanya saja mengakhirkan penyebutan mengusap
kepala ticlaklah mahfuzh (terjaga)."

!<'l-'"

i'*v'frffii' J'y:c:fi,j$g,i F 6,1 )V,f

yii* i,Wb rar.;n i,y\i)v) F

"Dari 'Abbad bin Tamim, clari ayahnya, ia berkata, "Aku pernah

melihat Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berwuclhu. Beliau
memulainya dengan membasuh wajah beliau clan bagian kedua

lengan bawahnya, terus berkumur clan menghirup air, serta

mengusap kepala beliau. "

56

,,,%al,
ThaharaH

ef Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Thabrani dalam Al-Kabir (2/60/1258): dan dalam
sanaclnya terdapat dua illat yaitu; Miqclam bin Dawucl, ia aclalah
clhaif. Nasa'i berkata: "la tidak tsiqah". Dan lbnu Lahi'ah juga lemah.

.{*.f>-}

Vr W# I' J'y:.i<i 'yWi't)t,r*ui*ts,dpVi,i.t'p,f

"Dari lbnu Abbas Radhiyallahu Anhuma, bahwasanya Rasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam membasuh wajah, keclua tangan,
kedua kaki, dan mengusap kepala beliau."

ef Derafat hadlts: Hadl6 lnl tlclak ada asalnya

Disebutkan oleh lbnul Jauzi dalam At-Tahqiq (l/163\ tanpa

isnaclnya, ia berpenclapat, "Tidak shahih." Nawawi clalam Al-Majmu'

(l /436) mengutarakan bahwa ia ticlak clikenal.

"-<rC>..'

&vl5t t o$
I
i;;ft i'*int, e*3Qui,JGirtt'->',\P, 1i

\P-J ')

o\'"i.Y, ,J -

"Dari Ali lkclhiyallahu Anhu, berkata, "Aku ticlak percluli clalam

menyempurnakan wudhuku clari mana saja aku memulai".

Derafat hacllts: Dhalf
Di clalam sanaclnya terdapat 'Auf bin Abdillah, ia aclalah clhaif.

-q.i.E-r-.

iti li ,i,u | :J,s o";'ltt e))W#fl*F

:rpijt eqq*&r.

57

iffi

"Dari Abdullah bin Mas'ucl l?adhiyallahu Anhu, berkata: "Ticlaklah
mengapa engkau mendahulukan kedua kakimu sebelum tangan-
mu dalam berwuclhu".

6 Derafat hacllts: Dhalf, karena memiliki dua'illat:

l. lbnu furaii terkenal clengan tacllis, ia dimu'an'ankan clan ticlak

secara tegas menyatakan mendengar.
z. Munqathi' (putus). Baihaqi dalam Sunan Al-Kubra (l /87],berkata:

"Mujahid ticlak berjumpa dengan Abdullah bin Mas'ucl."

47; Membaca BasmalaD Adalah Syarat $rhnya Wuclhu, dan Sabcla

Rasulullah, 'Tldak sah wutlhu bagl orang yang tlclak mem-
baca basmalah" cukup menfadl pegangan

,itii ,&p, # nur Jy: y t.';U? :JtS ')?; Jt

i,t ,i 6;*'r yi>,itii ,&p3|bit ,<!s;*3 tV
.(-rjt tijT olry ,J6,&3'w'; ? ,:,7

"Dari Khashif, ia berkata, bahwasanya seorang laU-laki ber-

wuclhu di hadapan l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam tan-
pa membaca basmalah, maka l?asulullah Shallallahu Alaihi wa

Sallam menegurnya, "Ulangi wuclhumu." Lalu ia berwuclhu tanpa
memlxca basmalah, maka beliau kembali menegurnya, "Ulangi

wudhumu." Hal itu berulang ampai tiga kali. Lantas laki-laki itu
berwudhu dengan membaa basmalah. Maka Rasulullah Shallallahu
Alaihi wa Sallam bersaMa, "Sekarang, telah benar wuclhu yang

kamu lakukan."

zf Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Saicl bin Mansur dalam Sunan-nya (Sebagaimana
clalam At-Tanqih karya Adz-Dzahabi- 9/B): isnadnya mu'dhal, kare-

na Khashif aclalah putra Abdurrahman, ia tergolong tabi' tabi'in

(pengikutnya tabi'in), selain itu hafalannya luga dianggap cthaif.

58

%al,

ThaharaH

48. Membaca Easmdall clalam Wuclhu aclalah Mustahab, Bukan
Dlsyaratkan

4yt J,J1i ,i$;';';ur ,r*t |## 1r * #
;"r,:q6Htt"+f;'y},l!lo.dt;,9f*#d€t'roiA'#t rf!|1'dy: i*W

ot:,'ik

.(tarr{g

'Dari Altclullah bin Mas'ud Radhiyallahu Anhu, ia berkata, "Aku

pernah menclengar llasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam ltersabcla,
'lika salah seorang clari kalian bersuci, henclaklah menyebut asma

(nama) Allah, karena ia (bacaan itu) akan mensucikan seluruh

baclannya, clan jika ia ticlak menyebut asma Allah clalam bersuci,
ticlal<lah suci clarinya kxuali lngian yang terkena air saja."'

zf Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Daruquthni (l/75), Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra
(l/M), Al-Ashfahani dalam At-Targhib(1676), Abu Bakar Asy-Syaf i
dalam Al-Ghailanil4rat (463), lbnu fami' clalam mu'jam-nya (Z9Z):

isnaclnya saqith (gugur), penyebabnya aclalah Yahya bin Hisyam yang
dikomentari oleh 'Uqaili bahwa ia pemalsu hadits.

d!*alE-'.

tr t'Sn f.t3 ,blr fi:"l^rii ;i,1 :ffi J'y': JG

oti y,*3 tblt r-,r iU P't w'; 6t3 ,o.Gi,(3'*

(\.5, '*l;! t")'*

"llasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda: "Barangsiapa
yang berwuclhu clengan menyebut asma Allah, maka sucilah selu-
ruh tubuhnya, dan barang siapa yang berwuclhu tanpa menyebut

asma Allah, maka ticlak suci kecuali anggota wudhu fija".

59

'ffiffi

Derafat hacllts: Dhalf
Dalam sanaclnya ada Mirclas bin Muhammad, ia aclalah clhaif.

-i<a--

iit,h,jr'wjitillvi5''irt g)a;^J;rt f gl *

lr Ar iU i :'i ,ik ;'r-+ ,* :::e3 ,bi' n-,'

.:Yojt e'irt+'Hi *

"Dari Abu Bakar esn-Sniaaiq l?aclhiyattahu Anhu, (l?asulutlah)

bersaMa, "lika seorang pria berwudhu clan membaca basmalah
saat wuclhu, maka sucilah seluruh baclannya, bila ticlak membaca
basmalah, maka yang suci hanyalah anggota wuclhunya saia."

ef Derafat hadlts: Dhalf
Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah (l/3): dalam sanadnya terdapat

Laits putra Sulaim, ia clhaif.

Hadits: y itf4 \/ \
yt
,o p,p. ")-lS ;"*3

"Ticlak sempurna wuclhu orang yang ticlak membaca bismillah

saat wuclhu".

e( Derafat hadlts: Tlclak acla asal-usulnya

Haclits disebutkan dengan lafazh seperti oleh Ar-Raf i dalam fafh

Al-'Aziz (l/392). Ibnul-Mulaqqan dalam Al-Baclr Al-Munir (l/256)

berkata: " Riwayat i ni sangat ghari b (asi ng), aku tidak mengetahui siapa
yang mentakhrijkannya dengan lafazh seperti ini disertai penyelidikan
terhadapnya".

Penulis berkata: 'Hadits ini shahih dengan lafazh:

/\ ?tfitc.p c;?3\

46rt

60

%al-

ThaharaH

"Ticlak acla wuclhu bagi orang yang tidak membaca bismillah

atasnya". Tidak ada paclanya kata-kata: " Kamilan" (sempurna).

49. Dlwaflbkannya Bertumur dan Menghlrup Alr ke dalam Hl-

clung clan acla hacllts sahlh yang suclah mencukuplnya

i;;*it) jd ffi lr Jy":3i W'irt uts rr,e ;r

:

.gU.l gl' :'zit q or-:^:)yti

"Dari Aisyah Radhiyallahu Anha, bahwasanya l?asulullah Shal-

lallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Berkumur dan menghirup

air ke clalam hidung adalah bagian clari wuclhu yang harus

dilaksanakan."

zf Derafat hadlts: Dhatf
Ditakhrij oleh Daruquthni (l/U), Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra

(l /52),lbnu Aclcli (3/ I 16), dan oleh lbnul fauzi clalam Al-'llal (1/339)l
clalam sanac{nya terdapat lsham bin Yusuf, ia adalah dhaif. la telah
salah clalam hadits ini. Yang benar adalah dari lbnu fureij dari Sulaiman
bin Musa secara mursal.

*.<ranl-,"

:H, U.ip ,Js W Ct l:i i;')itr g) )u,t ;f

.(r9ti.+'ltI i.b;.Lit

"Dari 'Ammar Radhiyallahu Anhu bahwa Nabi Shallallahu Alaihi

wa Sallam bersabda: "Sesungguhnya yang termasuk frtrah

aclalah berkumur dan memasukkan air ke dalam hiclung (ketika
wudhu)".

zf Derafat hadlts: lsnad hadlts lnl dhdf

Ditakhrijoleh Abu Daud (54), lbnu Majah (294),lbnu Abi Syaibah

(2062) dan Baihaqi dalam Sunan Al-Kubra (l/53), dalam sanadnya

6l

tisfefoinfsi-,Hr^f^tfl,Rll

terclapat Ali bin Zaid bin Jad'an, ia aclalah cthaif. ia juga munqathi',
karena Muhammacl bin 'Ammar dikomentari oleh Bukhari clalam
Tarikh Al-Kabir (4/77) bahwa ia ticlak clikenal sebagai orang yang

mendengarnya dari Ammar l?aclhiyallahu Anhu.

50. Tlctak Dlwaflbkannya Berkumur clan Menghlrup Alr ke dalam

Hldung

:&.i\r,r, J'i: Jri :Jri W nr g) JV ir f

GY,6tj1.;tt1e*;,-j9

"Dari lbnu Abbas l?aclhiyallahu Anhuma, ia berkata, bahwasanya
l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabcla, "Ber-
kumur clan menghirup air ke clalam hidung aclalah sunnah."

ef Derafat hadlts: Dhalf
Ditakhrij oleh Daruquthni (l/85, lol), lbnul fauzi clalam At-

Tahqiq (l/14/o), Khathib Al-Baghdadi dalam Tarikh-nya (6/384), dan
Baihaqi dalam Al-Khilafiyat (l /377): Dalam sanadnya terdapat Qasim
bin Chusn clan lsmail bin Muslim, keduanya aclalah clhaif.

51. Dlwaflbkannya Berkumur Tlga Kall

i:"i"w?r!1; : Jti ffi yt J.J1iSi i:;';rt nrs,fi F

($3J;4

"Dari Anas lkdhiyallahu Anhu, bahwasanya lbsulullah Shallallahu
Alaihi wa Sallam bersabcla, "lika salah seorang clari kalian ber-
wuclhu, maka berkumurlah tiga kali."

zf Derafat hadlts: Dhalf ltddan

Ditakhrij oleh Thabrani clalam AI - A usath (Maj ma' Al - Bahrai n I / 33 I ) :
Dalam sanadnya terdapat Zaid bin Abdul-Malik, ia sangat dhaif.

62

nd"l-

ThaharaH

52. Dlsyarlatkan dan Dlsunnahkannya Memasukkan farl ke da-
lam Mulut Saat Berkumur

eW ry;,t yi 93h,*q.,it y ci #

itt Jy-t;*': €,)i ,Jvi ,y');v f'jt j; ;c;.;Jt

t,r il*s w 16 b )fi d,,,sut,*ei,&

S,,tj y. e y,Oi ,F $,a wx ua;^aa1 ,63

v,g;s iAZivi;i:gr,€\i y\) W),6),i

4: G6to ;#4, Jt4r' rs ci.j, b tt;: y jt b
trr Jy::p3 F ,y.st Gl it p 9b e W

.ffi l' :i;r"3 oG vs ,W

"Dari Abu Mathar, ia berkata, "Saat kami berkumpul bersama
amirul-mukminin Ali Radhiyallahu Anhu di masjicl clalam suasana

se n a ng, cl atang Iah seorang I aki - I aki se raya be r kata,' Pe rI i h at ka n Iah

kepaclaku wudhu yang dilakukan oleh l?asulullah Shallallahu

Alaihi wa Sallam.' Maka ia (Ali) memanggil Qanbar, 'Bawakanlah
kepaclaku secicluk air.' Ia lalu memlnsuh kedua telapak tangannya
berikut wajahnya tiga kali, berkumur tiga kali seraya memasukkan

sebagian jari tangannya ke dalam mulutnya, menghirup air ke
clalam hiclung sebanyak tiga kali, membasuh lengannya tiga

kali, mengusap kepala satu kali, dan berkata, 'Bagian clalamnya
termasukwajah sedang bagian luarnyaadalah bagian dari kepala,'
lantas ia membasuh kdua kakinya sampai dengan mata kaki tiga
kali, sementara janggutnya turun hingga dadanya. Kemuclian ia
berkata, 'Mana orang yang bertanya tentang wudhu Rasulullah

Shallallahu Alaihi wa Sallam tadi? Seperti itulah Rasulullah

Shallallahu Alaihi wa Sallam berwuclhu."'

63

ffi'

zf Derafat hacllts: Dhalf fiddan

Ditakhrij oleh Ahmacl clalam Musnad-nya (l/158) clan oleh

Abct bin Hamid clalam Musnad-nya (95): clalam sanaclnya terclapat

Mukhtar bin Nafi', ia clhaif sekali. Bukhari berkomentar tentangnya:
"Haditsnya mungkar".

53. Dlsyarlatkannya Memlsahkan Antara Berkumur clengan Meng-
hlrup Alr ke clalam Hlclung

9' eIG/ r,oyf/ Jg,,ir,rf;:;toeiii-A$,g"q:W'.r)i-ut j;' o'
'r.i
qL;Jb
;:'JtI i *ri r>

"DariThalhah bin Musharrif bin Ka'ab bin Amr, dari ayahnya, clari
kakeknya, ia berkata, "Aku pernah melihat l?asulullah Shallallahu
Alaihi wa Sallam memisahkan antara berkumur clan menghirup
air ke dalam hidung."

.6 Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daud (139), Baihaqi dalam Sunan Al-Kubra

(l/51) dan oleh Thabrani dalam Al-Kabir (19/l8l): isnaclnya mem-

punyai clua 'illat: Laits bin Abu Sulaim aclalah clhaif. la cticlhaifkan oleh
Nasa'i, Ahmacl clan Abu Zar'ah sertayang lainnya. Dan Musharrif (ayah

Thalhah) adalah majhul seperti dikemukakan oleh lbnul Qatthan.

54. Mengusap Baglan Dalam Plngglran Mata (Tempat Mengallmya
Tetesan Alr Mata) saat Berwudhu

I''tbi s1 3€ ffi J'y,:lt\ ,i;;';rt utse;Gi ,li ;r

.(:urJ! a?u*

"Dari Abu Umamah Radhiyallahu Anhu, bahwasanya Rasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam ketika berwudhu, beliau mengusap

6+

n6ab

ThaharaH

bagian clalam pinggiran mata (tempat mengalirnya tetesan air
mata) clengan air."

ef Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daud ( 134), Tirmiclzi (l /47),lbnu Maiah (444),
Ahmad, Daruquthni (l/lO4), Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra(l/669),
clan lbnul Munclzir clalam Al-Ausath(l /381). Dalam sanadnya terclapat

Sinan bin Rabi'ah, ia clinyatakan oleh Abu Hatim: " Muthclharib

(goncang)". Dan Syahr bin Hausyab clhaif.

55. Membasuh Wafah Menggunakan Tangan Kanan, Bukan cle-
ngan Keclua Tangan

yv) ;*,alts & yt J-,ill'au; €,i #

"Dari Abu Salamah, bahwasanya l?asulullah Shallallah Alaihi wa

Sallam membasuh wajah beliau dengan tangan kanan beliau."

zl Derafat hacllts: Isnaclnya clhalf

Ditakhrij oleh Abu Ubaicl dalam Ath-Thuhur (3ZZ) dan Abu Daucl
clalam Al-Marasil(6). Dalam sanadnya terclapat Syarik bin Abclullah
yaitu lbnu Abi Namir, ia lebih dekat kepacla clhaif. Al-Hafizh lbnu Hajar
dalam At-Taqrib menilainya dengan shacluq (jujur) tetapi salah.

lsnadnya memiliki 'illat yang lain yaitu ia aclalah mursal, karena
Abu Salamah adalah lbnu Abclirrahman bin'Auf. laaclalah tabi'in, ticlak
pernah berjumpa dengan Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam.

56. Cara Membasuh Ketlua Slku

ritffi yt J't ':3q:Ji)ie'xr uttyt y i. tv C

(Pt fi;at'trsiva3s

"Dari labir bin Abdillah l?adhiyallahu Anhu, ia berkata, "l?asulullah

65

ffi

Shallallahu Alaihi wa Sallam jika berwuclhu, beliau memutarl<an
air ke keclua sikunya."

ef Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Daruquthni (l/83), Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra

(l /56), Khathib Al-Baghcladi (3/1O7), dan lbnul Jauzi dalam At-Tahqiq
(l /371). Dari jalur Qasim bin Muhammacl bin Abdullah bin Uqail, clari
kakeknya, clari Jabir, dengan lafazh itu. Qasim bin Muhamacl aclalah
cthaif sementara tentang hafalan kakeknya menjadi bahan komentar
yang cukup clikenal.

Penulis berkata: "Hadits ini juga dijaclikan dasar atas clibasuh clua
sikut dalam wuclhu namun ada haclits riwayat Muslim dalam kital>
Shahih-nya (246) cukup menjacli pegangan kitab tanpanya. Yaitu dari
Abu Hurairah l?aclhiyallahu Anhu bahwa Nabi Sha//allahu Alaihi wa
Sallam berwuclhu kemuclian membasuh tangan kanannya sampai
dengan lengan selanjutnya membasuh tangan kirinya sampai dengan
lengan."

57. Dlwaflbkannya Menyela-nyela fenggot Sa.rt Wudhu dan ada
hacllts sahlh yang mencukuplnya

;"f gi qi:Jtii €.oi) :Jv W glr'oio.ic arr .o./0

(a#r,Me:*1 l5t
I

"Dari Anas l?adhiyallahu Anhu, bahwasanya NabiShallallahu Alaihi
wa Sallam bersaMa, "Jibril telah clatang kepaclaku clan berkata,
'I i ka engkau berwucl hu, sela-selai lah jenggotm u. "'

ef Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah clalam Al-Mushannaf(no. I l4) clan
lbnu Aclcli (7 /2,561). Dalam sanadnya terdapat Haitsam bin Jammaz,

ia clhaif sekali.

Telah cukup bagi kita sebagai pegangan tanpanya satu hadits
yang diriwayatkan oleh Abud-Darda Radhiyallahu Anhu, ia berkata:

66

nA@l-
ThaharaH

"Aku telah melihat llasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berwuclhu
clengan menyela- nyela jenggotnya cl ua kali seraya bertutu r: " Begi n i Iah
aku cliperintahkan oleh llabbku". Haclits ini merupakan haclits hasan
lighairih yang clitakhrij oleh lbnu 'Aclcli (Z/84) dan lainnya.

58. C*rra Menyela-nyela fenggot

i;i't^L';61 3s # 1' J"i: oly ,i['b, G*, ,r*1 F

(4,y,M * ,t i*l!o' ",u'J:k

"Dari Anas l?adhiyallahu Anhu, bahwasanya l?asulullah Shallallahu
Alaihi wa Sallam apabila berwuclhu, beliau mencicluk segenggam
air, lalu memasukkan (membasuhkan) ke janggutnya, clan me-
nyela- nyela jenggutnya. "

ef Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daucl (145), Al-Baghawi cialam Syarhu As-

Sunnah (l/4Zl), Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra (l/54), dan Abu

Ubaicl dalam Ath-Thahur (328): Dalam sanadnya terclapat Walicl bin

Zawran, ia aclalah majhul sebagimana clnyatakan oleh Al-Hafizh lbnu
Hajar dalam At-Talkhis (Z/149).

"r,tti

2't'P w yt J'i': r ,,:; hr g)rv#

+'4i q:t? y,6\4. M'$"ii ,o)\i l) -f"t 1)

.(u.i

" Dari Jabi r l?ad hiyal lahu Anhu, ia l>erkata: "Aku melayani Rasul ul lah
Shallallahu Alaihi wa Sallam untuk berwuclhu lebih clari satu kali,

bukan clua atau tiga kali. Aku saksikan beliau menyela-nyela

j enggotnya cl e ngan j ari -jari tangan nya seakan - akan jari -j ari nya i tu

gigi sisir".

67

tffit

-6 Derafat hacllts: Hacllts lnl sangat <thalf

Ditakhrii oleh lbnu 'Addi clalam Al-Kamil(l /4o3), dalam sanaclnya
terclapat Ashram bin Hausyab, ia sangat clhaif.

.*.C-3-

'wirlt # yt J*1':oq:,Sut$;';rt FuC;P* fi.,'ftr
:t
(# y6\ 4. *),|'tt

"Dari lbnu Umar lladhiyallahu Anhuma , ia berkata: "Rasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam manakala berwuclhu, beliau meng'

gosok muka kedua pipinya clan memasukkan jari-jarinya ke jeng-

gotnya dari bagian bawah".

zl Derafat hadlts: Hacllts lnl dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Majah (432), Daruquthni (l/lO7) clan Baihaqi

dalam Sunan Al-Kubra( I /55), Dalam sanadnya terclapat Abclul Hamid
bin Abul lsyrin, ia telah salah dalam hadits ini. Daruquthni berkata: "Abu

Hatim mengatakan bahwa hadits ini telah cliriwayatkan oleh Walicl

dari Auza'i clari Abclul Wahicl dari Yazicl Ar-llaqqasyi dan Qataclah.
Kecluanya (Yazicl clan Qatadah) berkata secara mursal: "lbsulullah

Shallallahu Alaihi wa Sallam itu ... dst". ini lebih mendekati benar.

Syaikh Al-Albani clalam Dhaif lbnu Majah (360) telah mendhaifkan

yang marfu'.

59. Menyela-nyela Bulu yang Tumbuh dl Bawah Blblr Sa.rt Wuclhu

#, Mffi i' Ji: ow,,JG &'nt ocs'-i ;f
.<gw\u. ti;rt

"Dari Anas l?aclhiyallahu Anhu, ia berkata, "Aku pernah melayani
I?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam ketika berwuclhu, beliau
menyela-nyela jenggotnya dan (menyela-nyela) rambut di bawah
bibir dengan jari-jari beliau."

68

%al-

ThaharaH

z( Derafat hacllts: Isnadnya dhalf

Ditakhrijoleh Baihaqiclalam sunan At-Kubra(r /54): Dalam sanacl-
nya terclapat Abu Khalid, sang perawi clari Anas, ia ticlak clikenal.

60. Mengusap Tellnga ltu Dlanfurkan Menggunakan Dua farl

Tengah

,Jv ffi C,:*3 g e$'ttt n s Lr"V it ,y

*6 e#iysai;\y#:6 b'S Ei p)

iii ,tit b ,fw:r3;iilr

"Dari lbnu Abbas l?adhiyallahu Anhuma tentang sifat wucthu Nabi
shallallahu Alaihi wa sallam, ia berkata, "Beliau mengambir seclikit

air dan mengusapkannya ke kepala beliau." Ia menambahkan,

"Dua jari tengah untuk bagian dalam kedua telinga, clan clua ibu
jari untuk bagian belakang keclua telinga beliau."

ef Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrijoleh Baihaqiclalam sunan Al-Kubra(l /67): Daram sanacrnya
terdapat Muhammad bin Ajlan, ia simpang si ur dalam hacl its i ni. Sesekal i
ia meriwayatkannya seperti haclits ini clan sesekali ia meriwayafl<annya
dengan menyebut kata-kata "jari tengah" clan sesekali menyebutkan
kata-kata: dua jari telunjuk seperti pacla riwayat Nasa'i craram Sunan
AI-Kubra (l /67) dan yang lainnya Dari jalur periwayatan tbnu Ajran dri
Zaicl bin Aslam dari 'Atha dari lbnu Abbas l?adhiyaltahu Anhu.

Penyebutan kata-kata: "Dua jari telunjuk" adalah benar, karena

cocok clengan riwayat Abclullah bin 'Amr yang shahih tentang sifat
wudhu yang ditakrhijkan oleh Abu Dawucl clalam Sunan-nya ( 135)
dan oleh Nasa'i (l/188) dengan isnad iayyd. Seclang penyebutan

"Dua jari tengah" ticlaklah mahfuzh (terjaga).

61. Mengusap Kepala Harus Menggunakan Alr Baru, Bukan

Menggunakan Alr Slsa Membasuh Tangan

69

'ffi

u"i'").f)i),@ J,' ':';: Ju ,iti'^b )nt ,*, 4f ,f

@y tiv

"Dari Jariyah llaclhiyallahu Anhu, ia berkata, bahwasanya l?asulullah

Shallaltahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Ambillah air yang baru

untuk membasuh kepala. "

.ef Derafat hatllts: Isnaclnya dhalf ficlclan

Ditakhrij oleh Thabrani dalam Al-Kabir(2/2.60), Abu Nuaim dalam
Al -Ma' rifah (At - Kanz/ 26233), clan Ad-Dailami clalam Musnacl Fircl aus
(2835): Dalam sanadnya terclapat Dahsyam bin Qiran, ia clhaif sekali.
Ahmacl mengatakan: la matruk".

Cukup bagi kita sebagai pegangan tanpanya, haclits Abclullah bin
Zaicl yang shahih tentang sifat wudhu [tasulullah Shallallahu Alaihiwa

Sallam. Pacla hadits itu ia berkata: "Dan beliau mengambil air baru
lalu mulailah mengusap bagian depan kepalanya ... dst".

62. Dlsyarlatkannya Mengusap Sebagtan Kepala Sa.rt Wutlhu

*) :f&/tat vag# gr J'r1: *rlt,JG iitt so: ,r*i

y\: ii,* # y.t G; b i'q F3u fi"r" i;w

.*.t,*;lt

"Dari Anas tkclhiyattahu Anhu, ia berkata, "Aku pernah melinat

t?asulutlah Shallaltahu Alaihi wa Sallam berwudhu sedang kepa-
lanya mengenakan surban (untuk tutup kepala) buatan Qatar.
Maka beliau memasukkan tangan beliau dari bawah penutup
kepala, kemudian mengusap bagian depan kepala beliau tanpa
menanggalkan penutup kepala tersebut. "

z( Derafat hacllts: Dhalf

70

vaab

ThaharaH

Ditakhrij oleh Abu Dauct (147), tbnu Majah (564), dan Baihaqi
c'lalam sunan Al-Kubra (1/61) dan At-Ma'rifah (l / 16l): Dalam sanacl-
nya terdapat Abclul 'Aziz bin Muslim dan Abu Ma'qal, kecluanya

majhul seperti penuturan Al-Hafizh clalam At-Taqrib.

#:.rr.t ';;4-:1nwj,, \
*:yi, # ;f
dlr 'Sla: Lr> ,rtLi

.1,a-;;aU. :J:'tI :i -yi: irri

"Dari 'Atha bahwa l?asuluttah shaltailahu Alaihi wa sallam berwu-

clhu lalu membuka sorbannya ctari kepalanya kemuclian mengusap

bagian clepan kepala beliau. Atau ia berkata: mengusap ubun-

ubun beliau".

r( Derafat hadlts: lnl actalah lsnad yang dhalf

lllatnya aclalah ia mursal, karena 'Atha adalah putra Abi Rabah. la
tergolong tabi'in yang ticlak bertemu dengan Nabi Shallaltahu Ataihi

wa Sallam.

63. Cara Mengusap Kepala

eqi t6r, a' ,g) ):* t,*:Y,'5' oJl .;

Y

yi: ;t.,i;ryi-4yr) ,&iti W,#t
"Dari Rubal4i' binti Muawwiclz Racthiyartahu Anha clalam haclits-
nya tentang sifat wudhu Nabi shaltaltahu Ataihi wa sallam, ia ber-
kata, "Beliau mengusap kepalanya crimutai ctari bagian belakang

kepala beliau, hingga bagian depannya."

Dalam sebuah riwayat darinya Racthiyaltahu Anha, ia berkata,

"Maka beliau mengusap kepala beriau secara keseluruhan. mulai
dari jambul kepala, setiap tempat yang ditumbuhi rambut, dan tidak

menggerakkan rambut dari tempatnya."

7l

ffi'

e( Derafat hadlts: Dhalf

Tentang kedhaifan hadits ini telah clijelaskan clalam masalah tartib
(urutan) membasuh anggota wudhu.

Haclits Abclullah bin Zaicl yang termaktub clalam Shahih Bukhari

clan Shahih Muslim bertentangan dengan haclits ini tentang sifat

mengusap kepala. Lafazh haclits itu ialah:

"Beliau mulai dari bagian depan kepalanya lalu tangannya clitarik
ke bagian belakangnya setelah itu mengembalikannya ke clepan".

@. Dlsyartatkannya Mengusap Kepala dengan Alr Slsa Bekas

Membasuh Kedua Tangan dan Tlclak Mengambll Alr Baru

t-ti'r;l;

dt ;f-/l|>
J 't-b'ra ffi u€t ,&i6 )r* ?, €.jt

ue.o*o-l,* ) gL+t

"Dari Rubal4ti' binti Mu'awwidz, ia berkata, "Nabi Shallallahu

Alaihi wa Sallam mendatangiku, lalu berwuclhu clan mengusap
kepala beliau clengan air sisa wudhu beliau."

-d Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daud (l30), lbnu Abi Syaibah (l /Zl), clan lbnul

Munclzir dalam Al-Ausath(l /392): Dari jalur Abdullah bin Muhammacl
bin Uqail, dari Rubal6li', dengan lafazh itu.

Hadits ini dari jalur periwayatan ini kedhaifannya telah diielaskan
dalam masalah berurutan dalam membasuh anggota wuclhu. Hadits
ini bertentangan dengan hadits yang terdapat dalam Shahih Muslim
(236) dari Abdulah bin Zaid bahwa Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam
mengusp kepalanya dengan air selain bekas kedua tangannya".

65. Mengusap Keclua Tellnga dengan Menggunakan Alr Selaln

Alr yang Telah Dlpakal Untuk Mengunp Kepala

72

%al,-

ThaharaH

f';G G't, vag@ J.,1t,zir,jG lr3# lr * F
to

t'l'sLJr srY, "
yrg pit.;, r,';r-it

"Dari Abclulah bin Zaid, ia berkata, "Aku pernah melihat l?asulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam berwuclhu, lalu mengambil air untuk
keclua telinga beliau, beliau tidak menggunakan air bel<as clipal<ai
mengusap kepala beliau. "

-6 Derafat hacllts: Dhalf
Ditakhrij oleh Hakim clalam Al-Mustaclrak (l/ l5l), clan Baihaqi

clalam Sunan Al-Kubra (l /65 clan As-Shughra (74).

Hadits ini mempunyai illat. Baihaiqi berkomentar tentangnya:

"Haclits ini cliriwayatkan oleh Muslim bin Hajjaj clalam kitab Shahih-
nya dari Harun bin Ma'ruf, Harun bin Sa'id Al-Ayli dan Abu At-Thahir
dari lbnu Wahb dengan isnacl shahih bahwa ia telah menyaksikan

llasu I u I lah S hal Ial Iah u Al ai h i wa Sal/am berwud h u, lal u ia menyebutkan
sifatnya. Ujarnya: "Dan beliau mengusap kepalanya clengan selain
bekas tangannya. la ticlak menyebutkan kedua telinga, clan ini aclalah
lebih sahih clari sebelumnya.

Al-Albani dalam Aclh-Dhaifah (2/424) berkata: "Maknanya adalah
bahwa lafazh pertama itu syaclz. Hal ini clinyatakan secara tegas oleh
Al-Hafizh lbnu Hajar clalam Bulughul Maram, clan ticlaklah hal itu
diragukan bagiku, karena Abu Ath-Thahir clan tiga yang lainnya telah

dimutaba'ahi oleh tiga perawi yang lain, maka hal ini memperkuat

syadznya riwayat tiga orang itu.

66. Dlsyarlaflrannya Mengusap Leher Sa.rt Wurlhu

:Jvffi d,:*3y e'lfb

g)1: e,;:,*'ti

"6 '(.f

73

1i#*^,H^Dns-Hlffffi

"Dari Wail bin Hujr l?aclhiyallahu Anhu tentang sifat wuclhu Nabi

Shallallahu Alaihi wa Sallam, ia berkata, "l?asulullah mengusap
kepala beliau tiga kali, mengusap bagian luar keclua telinga

beliau, leher beliau, serta bagian clalam janggutnya clengan air
bekas untuk mengusap kepala...."

e( Deralat hadlts: Isnadnya <Ihalf

Ditakhrij oleh Bazzar (Kasyf Al-AstarfZ6S) dan Thabrani clalam A/-
Kabir (ZZ/5O). lsnadnya mempunyai tiga 'illat: Muhammad bin Hujr
yang clhaif seperti disebutkan oleh Haitsami clalam Majma' Zawaicl
(l /Z3Z).Sa'icl bin Abclul fabbar yang juga dhaif, Ummu Yahya aclalah
maihul. lbnu Tarkamani berujar: "Aku tidak mengenal sifatnya."

*!'*.o-,-'

# ,:w'i # I' J'i:*,it,it * i..:y C

.;ut:4.

"Dari 'Amr bin Ka'ab Radhiyallahu Anhu, ia berkata: "Aku telah
menyaksikan l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam berwudhu.
Maka beliau mengusap jenggot dan tengkuknya".

zf Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh lbnu As-Sakan dalam kitab Al -Huruuf (seperti dalam

Al-Ahkam Al-Wustha (l/166)) dan Thabrani dalam Al-Kabir(19/181)
dalam isnad terdapat Musharrif bin 'Amr bin Sirri dan ayahnya serta
kakeknya yang bernama Sirri, semuanya tidak dikenal.

."<ats-',-.

*|;; g)*q)fflil$$\eit$i;; j;1i;;,J-,04)
G'i i13c [fi itr';i,r -:r,t

u):ffi ar

-c6ql

74

'Vdal'-
ThaharaH

"Dari lbnu Umar lkdhiyallahu Anhu bahwa acapkali berwuclhu,

ia mengusap lehernya seraya berkata: "Rasulullah Shallallahu
Alaihi wa Sallam telah berpesan: "Barangsiapa yang berwuclhu

clan mengusap lehernya, ia tidak akan clibelenggu dengan rantai-
rantai pacla hari kiamat".

z( Derafat hacllts: Maudhu'

Ditakhrij oleh Abu Nu'aim dalam Tarikh Asbihan (Z/l15), clalam
sanadnya terclapat'Amr bin Muhammacl bin Hasan, ia saqith (gugur)

telah meriwayatkan had its- hacl i ts maucl h u' .

"".<-ll-P.

Haclits yang berbunyi:

.(JiJr qlsi g'jtg )

"Menguap leher itu selamat dari rantai (belenggu di hari kiamat)".

.ef Derafat hadlts: Tlclak ada asal usulnya
lbnu Hajar clalam At-Talkhis (l/9Zl berkata: Nawawi berujar: "lni

aclalah haclits maudhu', bukan ucapan Nabi Sha//allahu Alaihi wa

Sallam clan ticlak benar seclikit pun clari Nabi."

".l<-rF.

yt J}': -ri:,,5,6:b ,f *,i ,f :,fi i'ai, V
e. rlfi r,l'ti','t, Jt'.*at *. i yr r i';'-;i, &r;1" ffi

"Dari Thalhah bin Musharrif dari ayahnya dari kakeknya, ia ber-
kata: "Aku telah melihat llasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam
mengusap kepalanya satu kali sampai ke bagian belakang kepala
(antara clua telinga), yakni awal tengkuk".

zf Derafat hacltts: Dhalf

75

ffi'

Ditakhrij oleh Abu Dawucl (l3Z), lbnu Abi Syaibah ( 15O), Baihaqi
clalam Sunan Al-Kubra (l/@), Ath-Thahawi dalam Ma'ani Al-Atsaar
( I /3) dan Thabrani clalam Al-Kabir, dalam sanaclnya terclapat Laits bin
Abu Suleim aclalah clhaif seperti telah clisebutkan, seclang Musharrif
ayah Thalhah aclalah majhul, kata Al-Hafizh lbnu Haiar clalam At-

Taqrib.

"<ori-F.

-,l,\'t/,\'r,ffi oirl i';t Jv,it '&;rt nrti';:* c.i C

g t11 c,U,t ,;rblt ,?i ** €,'w'; ,,riu

;g t,g#ir' W),juul jt') i^a:;eit irl,$'tt

.C*it t.l -*s ,vat g;: ;$$,t

"Dari Abu Hurairah Hurairah Raclhiyallahu Anhu, katanya: "l?asu-
lullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabcla: "Aku cliperintah un-
tuk berwuclhu. Maka libril l>erwudhu clengan aku clengan ang-
gota-anggota wuclhu yang fardhu. Seclang aku menyunahkan

istinja, berkumur, mengisap air, membasuh telinga, menyela-
nyela jenggot dan mengusap tengkuk. ltu aclalah kesempurnaan

wuclhu".

ef Derafat hadlts: lsnad hadlts lnl clhalf fiddan

Ditakhrij oleh lbnu 'Addi dalam Al-Kamil (Z/165\, dalam sanad-

nya terclapat lbrahim bin Muhammad Al-Aslami, ia dhaif sekali

sebagaimana telah disebutkan.

67. Tldak Dlsyarlatkannya Membasuh Baglan Bawah Keclua Kakl
dengan Menggunakan Tangan Kanan Sa.rt Wudhu

n'w';r!1; :ffi l' ,S';, Ju ,itl'^b')rr siii ,f,i F
ii;io

.(\,Ji.i,lt
:F,Ft Jtui :#"t"

76

VAaL

ThaharaH

"Dari Abu Hurairah Racthiyallahu Anhu, ia berkata, bahwasanya

Rasulullah shallallahu Ataihi wa sallam bersabcla, ,,lika salah seo-
rang clari kalian berwucthu, janganlah mencuci bagian bawah
keclua kakinya clengan tangan kanan.,,

zf Derafat hacllts: Isnadnya dhalf llddan

Ditakhrij oleh lbnu Addi claram At-Kamil (3/l lo4): Dalam sanad-

nya terclapat sulaiman bin Arqam, ia sangat clhaif. Aclapun Hasan, ia
ticlak mendengar clari Abu Hurairah t?acthiyattahu Anhu.

68. Menyela-nyela farl-farl Kakl

ffi #oi,*r;t et^bi,*w U\te : U,et,jt ()te

gui frt_* e 'i;rt J;;l tl a'|]r 9t'fr

F d,i 3dir ;t ,c$t ;byt:Jt;i,ri;ir p1lt

.ffi l' )':*J

i"Ar-lkf berkata, "Yang pating clisukai clari cara menyela-nyela

jari-jari kaki ialah clengan cara meretakkan jari ketingking tangan
sebelah kiri beracla cli bawah jari kaki, ctiawali clengan ketingking
jari kaki kanan clan cliakhiricrengan jari ketingking kaki kiri. Khabar
seperti itu berasal clari l?asulullah shaltattahu Alaihi wa sallam.,,

z( Derafat hadlts: Tldak ada asalnya

Al-Hafizh lbnu Hajar berkata dalam At-Tatkhis (l/lo4), "Cara

seperti yang terdapat clalam hadits di atas tidak ada asalnya."

69. Tlctak Dlsyarlatk.rnnya Membasuh Anggota wuclhu Kurang
darl Tlga Kall

*i )t'f*ffi uilt u;l}h:31 ,o.t+ C yio/ o /

77

qffiffiffi!

F :\e:6t, Gfr tjr,a!' JS iiut Jy": u. ,Jd

Gv) ;sl st

"Dari Amr bin Syuaib, clari ayahnya, clari kakeknya, bahwasanya
seorang pria clatang kepacla Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam,
lalu berkata, "Wahai l?asulullah, bagaimanakah cara bersuci itu?"
Maka l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam minta dibawakan
air clalam sebuah wadah air. Lalu beliau membasuh clua telapak
tangan beliau tiga kali, muka tiga kali, mengusap kepala, mema-
sukkan keclua jari telunjuk (ke se/a-se/a rambut kepala), mengu-
sap bagian luar keclua telinga dengan kedua ibu jari beliau, clan

membasuh keclua kakinya tiga kali tiga kali. Lantas beliau bersabda,
"Demikianlah cara berwudhu. Barangsiapa yang menambah atau
menguranginya, maka ia telah berbuat buruk dan zhalim."

z( Derafat hadlts: Dhalf clengan lafazh sepertl ltu

Ditakhrij oleh Abu Daucl ( 135), Al-Baghawi dalam Syarh As-
Sunnah (l /345), clan Ath-Thahawi clalam Ma'ani Al-Atsar ( I /36): Dari
jalur Amr bin Syuaib, dari ayahnya, dari kakeknya.

Kata: "Atau mengurangi" ticlaklah mahfuzh, yang bermakna la-
rangan membasuh anggota kurang dari tiga kali, dan itu berlawanan
dengan haclits-hadits shahih. Al-Hafizh lbnu Hajar dalam Fath Al-
Bari (1/244) berkata: "Muslim menggolongkan kepada riwayat yang

diingkari oleh para ulama atas 'Amr bin Syu'eb, karena lahiriahnya
mencegah membasuh kurang dari 3 kali, padahal kurang darinya

boleh dan Rasulullah Sha//a Ilahu Alaihi wa Sallam telah melakukannya.
fadi bagaimana mungkin dinyatakan buruk atau zhalim?

78

qAab

ThaharaFI

70. Tlclak Dlperbolehkannya Memrnta Bantuan orang Laln sa.rt

Berwudhu

e#ffi I' JF: *,ir,i:; a' g) iti.A, i. -# F

31 ;;i Gy 6-;;) ,Jd fr ,*i'ii:s'+ ,f,* j.iu

(bie:*ed4

"Dari umar bin Khaththab l?adhiyaltahu Anhu, ia berkata, "Aku

pernah melihat llasulullah shallallahu Araihi wa sallam mengambil
air untuk wuclhu beliau. Maka aku bergegas mengambilkannya

untuk beliau- Namun beliau menegurku clan mengatakan, "langan

wahai umar, aku tidak menyukai ada orang lain yang memban-

tuku clalam berwudhu."

z( Derafat hacllts: lsnaclnya dhalf

Ditakhrij oleh Abu Ya'la clalam Musnacr-nya (l /z3l ) clan Bazzar
(Kasyf Al-Astar/26o): lsnadnya mempunyai crua 'illat: Naclhr bin

Mansur aclalah dhaif. Abu Al-Janab juga dhaif. Daruquthni berkomen-
tar: "Haclitsnya clhaifl'.

^*_tr_]-

;6rffi1' j;r;,ts,jttuiui'at ucto6 it,r

f ai;:*

"Dari lbnu Abbas Radhiyallahu Anhu, ia berkata: I?asulullah shat-
lallahu Alaihi wa sallam ticlak membebani seorang pun clalam

wudhunya".

ef Derafat hacllts: Hatllts lnl dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Majah (362) dan Ar-Mizzi daram Tahctzib At-
Kamal (L/953), isnadnya sangat dhaif, sebabnya acrarah Muthahhir
bin Haitsam, haditsnya matruk. Alqamah bin Abu Jamrah pun majhul
sebagaimana clisebutkan clalam At-Taqrib.

79

,rffin

71. Larangan Berwudhu pacla Waclah Alr yang Terbuat clarl Tem-

baga

oiciwa -f.tii4, 6jt
,i$';iyd F-Vi,je e:; ir
dl

,ry' e? e#' eJ i,i:',qd,'e

"Dari lbnu Juraij, ia berkata, "Aku mendapat berita dari Muawiyah,

bahwasanya ia berkata, 'Aku pernah dilarang berwudhu pacla
(waclah yang terbuat clari) tembaga clan clilarang mendatangi

keluargaku pacla awal bulan."'

zf Derafat hacllts: Dhdf

Ditakhrij oleh Abdurruzraq clalam Al-Mushannaf (180) clan lbnu

Abi Syaibah (l/38): isnadnya dhaif karena munqathi'(putus) antara

lbnu furaij clan Mu'awiyah.

72. Larangan Menglbaskan Ketlua Tangan Usal Wudhu

t2a : Jtt # *r Ji:3i i:;')lt n s6';" €i #

iwirsl;

rC| Wtt,rat e &*i t yant 1 j,Lt;,)t €J#i ri.*ii

.<iu+r

"Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu, bahwasanya l?asutullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Jika kamu ber-
wuclhu, maka basahilah matamu dengan air, dan janganlah kamu

mengibaskan tanganmu dari air (agar air di tanganmu kering),

karena hal itu sanna saja mengipasi setan."

zf Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Hibban dalam Al-Majruhin (l / 194), Ibnu Acrcli
dalam Al-Kamil(2/571, dan lbnul Jauzi dalam Al-llat Al-Mutanahiyah

( /3a9: Abu Hatim dalam Al-'llal (l /36) bertutur: "lni adalah hadits

mungkar, dan Bakhtari itu dhaif sedang ayahnya majhul".

80

%aL
Thaharatl

73. Dlwaflbkannya Berwuclhu sesual Urutan

e #. v : €i') ffi ;]t li ffi ,.#t i6il F F

oi re Sfltiirtilrtil*-fleri,' 3:i:aar*:i *

atjrti;*it'$-

"Dari sebagian sahabat Nabishallallahu Ataihiwa Sallam, bahwa-
sanya Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah melihat seorang
pria melakukan shalat seclangkan pacla punggung telapak kaki-
nya acla bagian yang belum terkena air wudhu, kira-kira luasnya
sebesar uang satu clirham, maka Nabi Shallallahu Alaihiwa Sallam
memerintahkannya untuk mengulangi wuclhu dan shalatnya itu."

,e( Derafat hacllts: Dhalf
Ditakhrijoleh Abu Daucl (157\, Ahmad dalam Al-Musnacl (3/424),

Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra (l/83), clan Hakim, dalam sanadnya
terdapat Baqi1ryah, ia aclalah muclallis clengan tacllis taswiyah. la
secara tegas mengatakan mengabil haclits clari syaikhnya tetapi ticlak

secara tegas menyatakan bahwa syaikhnya Buhair mendengar clari
guru syaikhnya Khalicl. facli Baqi147ah mengandung syubhat.

Haclits di atas mempunyai syahicl (haclits penguat) clari Umar bin
Khaththab l?aclhiyallahu Anhu, clalam sanaclnya ada lbnu Lahi'ah, ia

clhaif.

i<..l-t

g ,g:ffi oirt ,;';, Jv ,iti'^b'ilt utt )W j,.t q

t+EWN;.a:?,eci,;a'e: f it ,ai"jt

* iJjlOi/ A iy ,fr# r.s 3'! ,iai, y,U")
.61'*St1L* jt

"Dari lbnu Mas'ucl l?adhiyallahu Anhu, ia berkata: l?asulullah

8t

,ffi

Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda: "Barangsiapa yang lupa
me-ngusap kepala lalu ia ingat saat ia shalat, seclang jenggotnya

masih basah, henclaklah ia mengambilnya clan mengusapkannya

ke kepalanya. sesungguhnya hal itu mencukupi. lika ticrak mencla-
ylatl<an jenggotnya basah, ia harus mengulangi wuclhu ctan shatat',.

,ef Derafat hacllts: Hadlts lnl sangat dhalf

Ditakhrij oleh rhabrani dalam Al-Ausath (Majma' At-Bahrain

(l /346)). Dalam sanadnya terdapat Nahsyal bin Sa'id, ia sangat lemah
selain clidustakan oleh para imam.

74. Tldak Dlwaflbkannya Membasuh Anggota Wuclhu Secara

Berurutan clan Dlperbolehkannya Memlsahkan Satu Anggota
Wutlhu dengan Anggota Wuclhu lalnnya

gt f *,b ivoj&.. oi ,y: "Q :Jti tb';rr n s ,Si

I h )*:ffi }3r {j lut ,ir.iir '^,y;" yet )p y:s
.();'''3eitg1,)

"Dari Abu Bakar l?aclhiyallahu Anhu, ia berkata, bahwasanya se-
orang pria clatang dalam keaclaan suclah berwudhu namun pacla

bagian punggung kakinya aclayang belum terkena air, yaitu sebesar
punggung ibu jarinya. Maka Nabi Shallallahu Alaihi wa Sailam
m enegu rnya, " Kembal i lah, dan sempurnakanlah wud h u m u. "

ef Derafat hadlts: Dhalf fiddan

Ditakhrij oleh Daruquthni (l/lO9), Thabrani dalam At-Ausath (Mai-
ma' Al-Bahrain/429) clan dalam Ash-Shaghir (l/18), Uqaiti (4/tBZ),
clan lbnu Addi (6/2357): Dalam sanadnya terdapat Wazi' bin Nafi', ia

sangat cl haif. Bukhari berkomentar tentangnya: "Haditsnya mungkar".

-,<a:rr-F*

V y€iyt Jt'': 6i': ,Ju uvi €,',
'ri a;Gi €,i

82

ndil.

ThaharaH

gi,y giti nariiJr C e*i -,a;i ,* 6Y
W pt'ote,16r e iudl\ *:,3'rri
iir;st bd
.;*jtsri ;ujr 4tv'i 6ir6$,$i#',oi

"Dari Abu Umamah llaclhiyallahu Anhu atau clari saudaranya Abu
Umamah, ia bercerita: I?asulullah Shallallahu Alaihiwa Sallam me-
lihat suatu kaum climana pada tumit salah seorang clari mereka
acla yang ticlak terkena air ketika wuclhu sebesar satu clirham atau
seperti tempat kuku. Maka Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam ber-
sabda: "Neraka wail-lah bagi yang ticlak sempurna membasuh

tumitnya". Maka salah seorang dari mereka melihat kakinya,
ternyata ada bagian yang belum terkena air wudhu, maka ia

mengul angi wucl hunya".

z( Derafat hadlts: Hadlts lnl dengan lafazh lnl dhalf ficldan

Ditakhrij oleh Daruquthni (l/108) dan Baihaqi dalam Sunan Al-

Kubra (1/84), dari jalur Laits bin Abu Suleim, ia adalah clhaif. Hadits

ini shahih dengan tanpa tambahan: "Maka salah seorang dari mereka

melihat kakinya, ternyata ada bagian yang belum terkena air wudhu.

Maka ia mengulangi wudhunya".

75. Dlharuskannya Menggerak-gerakkan Clncln saat Wuclhu

Sekallpun Clncln ltu Longgar

Ji:'w'j rit ffi yr o€ :Jti ii;';rr uCs ett ,;ri ,iol/

.^fit; !';

"Dari Abu Rafi' lkdhiyallahu Anhu, ia berkata, "Bahwasanya l?asu'
lullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menggerak-gerakkan cincinnya
kala berwuclhu."

ef Derafat hadlts: Dhalf

83

'#ffio

Ditakhrij oleh lbnu Mafah (444), Daruquthni (l/83), dan Baihaqi:

Dalam sanacl nya tercl apat Ma' mar bi n Mu hamad dan ayah nya, kecl uanya

adalah clhaif. Haclits ini clidhaifl<an oleh Al-Bushairi ddam Misbah Az-
Zujajah (95) clan oleh Al-Albani dalam Dhaif lbnu Maiah (36).

Acla beberapa atsar dari para sahabat yaitu dari Ali, AMullah bin
umar, clan Abclullah bin Amr bahwa mereka menggerakan cincinnya
kala berwuclhu akan tetapi semuanya lemah.

76. Dlsunnahkannya Mengerlngkan Anggota Wuclhu clengan

Menggunakan Lap

aiy ll 4s # I' Jy": 'oi W';rr n s #.6 F
td)
':l.bjt r*. v d;.::l

"Dari Aisyah lkdhiyallahu Anha, bahwasanya l?asulullah Shal-

lallahu Alaihi wa Sallam memiliki lap yang clengannya beliau
mengeringkan (anggota tubuhnya) setelah melakukan wudhu ."

z( Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Tirmiclzi (53), Daruquthni (1/l lO), Hakim (1/154),

Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra (1 / 185),lbnu Syahin dalam Nasikh wa
Al-Mansukh (147), dan lbnu Addi (3/l lO2). lsnacl hactits ini sangat

clhaif. clalam sanadnya terclapat Sulaiman bin Arqam, ia clianggap
clhaif jiclclan (sangat lemah). lbnul Qal4yim dalam Zaaclul Ma'act

(l/50) berkata: "Haclits tentang masalah ini ticlak acla satupun yang

shahih."

77. Dllarang Mengerlngkan (Mengelap) Anggota Wuclhu

iv) U" J* ffi y, J'i:3i i:;')rt ,r*s ,r*i E
it l) "F'lt '*'l: O/ 'l: :*11 '$;.:l-*dy

;\ ll^/z o ll .)'ei5

84

ndab

ThaharaH

"Dari Anas l?adhiyallahu Anhu bahwasanya llasulullah Shallallahu

Alaihi wa Sallam ticlak pernah mengusap waiahnya clengan

hancluk kecil usai wudhu, begitu iuga Abu Bakar, Umar, Utsman,
Ali, dan lbnu Mas'ucl."

.6 Derafat hadlts: Isnad-nya maudhu

Ditakhrij oleh lbnu Syahin dalam Nasikh Al-Hadits wa Mansukhuhu
(145): Dalam sanadnya terdapat Sa'id bin Maysarah yang dituchth
oleh para ulama sebagai pemalsu hadits.

-",-.,l-*

t: ,:*it U-f"9\#"ii a; fr q# i.'f

i.y.qt e,yar r.i.6 i.$i

"Dari tbnu Abbas Racthiyattahu Anhu bahwaiaticlaksuka mengusap
anggota wuclhu dengan handuk kecil usai wudhu namun beliau
ticlak membenci hal itu dikerjakan usai mancli ianabat."

ef Derafat hadlts: Isnaclnya dhalf

Ditakhrij oleh Abclunazf,aq (7O9),lbnu Abi Syaibah (l/149) dan

lbnul Munclzir dalam Al-Ausath (l /418), melalui jalur Qabus bin Abi
Zhubyan clari ayahnya dari lbnu Abbas l?adhiyallahu Anhu. Qabus
aclalah lalryrin (lemah) haditsnya.

78. Cara Berwudhu Setelah Bangun Tlclur

q*":eV,tA:3t +#,f ,F;ul' oi prlrr

.(#' *ts&y

"Dari Abu Umamah Radhiyallahu Anhu, ia berkata, bahwasanya
P,asulullah Shallallahu Alaihiwa Sallam pernah bersabcla, "Wuclhu-

85

,#ffiffi

nya orang yang baru bangun ticlur ialah clengan menyentuh air, lalu
mengusapkannya ke wajah, keclua tangan, clan kaki, usapannya
seperti ketika mengusap saat tayammum."

ef Derafat hadlts: Dhalf fiddan

Ditakhrij oleh Thabrani dalam Al-Kabir (4/l5l): Haclits ini mem-

punyai dua illat: Hakim bin Khadzam sangat lemah, kata Abu Hatim:
"Haclitsnya matruk ". Dan Al-'Ala bin Katsir clikomentari oleh Bukhari:
"Haditsnya munkar".

79. Dlwaflbkannya Berwuclhu Setelah Berhaclats Sekallpun Tlclak
Hendak Melaksanakan Shdat, clan Orang yang Telah Ber-
wuclhu Waflb Melaksanakan Shdat

;'"tii JA p') |bii ,yr ,,sitii si vaA 11 c,,t;i
yi *dt G,t;t Ut ,\s).tii ,;,* it * ui 1;G

.it+ lr,a3 ,'4;#+ rii

"Barangsiapa yang berhaclats clan ticlak berwuclhu berarti ia telah
menjauhi Aku, barangsiapa yang berwudhu tetapi ticlak shalat,

maka ia telah menjauhi Aku, barangsiapa shalat namun ticlak
bercloa kepacla-ku berarti ia telah menjauhi Aku, barangsiapa

bercloa kepacla-Ku clan Aku ticlak menjawabnya, maka Aku telah
menjauhinya, dan Aku bukanlah llabb yang menjauhi (hamba)".

ef Derafat hacllts: Maudhu'

Dinyatakan ke-mauclhu an-nya oleh Ash-Shaghani clalam Al-

Mauclhu'af (53).
Syaikh Al-Albani dalam Aclh-Dhaifah (M) berkata, "Di antara bukti

atas ke-mauclhu'an-nya ialah bahwa wudhu setelah berhaclats clan
shalat setelah wudhu itu termasuk halyang mustahab (disunnahkan),
sementara hadits ini menunjukkan bahwa keduanya termasuk wajib,
karena ada kata-kata 'Berarti telah menjauhi Aku'. Lafazh seperti ini

86

nAab
Thaharatl
ticlak layak cligunakan untuk perkara yang mustahab, hal itu tampal<

jelas sekali untuk clapat cliperhatikan."

80. Dlsunnahkannya Menuangkan Slsa Alr Wuclhu ke Sungal bagl
Orang yang Berwuclhu pacla Sebuah Wadah Alr cll Slsl Sungal

#L;;i )t/4r:'t ffi yt ,)'t-,':3i i:t'*t ucsrr!1iJr ,fri
4):JWffi l' ,S';:6:'iii6,>rt$"6'P ut

(4; iiii:i- 6!t'jrr

"Dari Abu Darcla Raclhiyallahu Anhu, bahwasanya l?asulullah

Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah melewati sebuah sungai, se-
mentara beliau membawa anngkir besar. Lalu beliau berwudhu
clan masih terclapat sisa air dalam waclah tersebut. Maka be-liau
menuangkannya ke sungai seraya bersabcla, "Allah akan me-
nyampaikan air tersebut kepacta suatu kaum yang akan meman-
faatkannya."

.ef Derafat hadlts: Dhalf
Ditakhrij oleh Thabrani dalam Al-Kabir(Al-Majma' I /ZZOI, Khathib

Al-Baghciacli clalam Tarikh-nya (4/38), dan lbnu Hibban clalam A/-

Majruhin (3/147): Dalam sanadnya terdapat Abu Bakar bin Maryam,

ia cthaif.

81. Dlsunnahkannya Menggunakan Kayu 'Arak untuk Slwak

ffi I' J'y':t'It;i$t yi, eii ,iti:f6te'F F

87

qffiffiHffil*n

"Dari Hairah Ash-Shahibi, ia berkata, "Suatu ketika aku ikut ber-

sama rombongan tamu yang clatang kepacla llasulullah Shallallahu
Alaihi wa Sallam utusan Abclul Qais. Maka beliau memberi kami

kayu arak seraya berpesan, "Bersiwaklah clengan kayu ini." Kami
menjawab, "Wahai llasulullah, kami memiliki kulit atau pelepah

(khusus untuk itu) , akan tetapi kami tetap akan menerima kemuliaan
darimu dan pemberianmu ini." Mal<a l?asulullah Shallallahu Alaihi

wa Sallam bersabda, "Ya Allah, ampunilah Abdul Qais, karena
mereka memeluk lslam dengan penuh ketaatan clan tanpa acla

keterpal<saan."

zf Derafat hadlts: Dhatf

Ditakhrij oleh Bukhari clalam Tarikh-nya clalam Al-Kuna (235),

Thabrani clalam Al-Kabir (22/368), Ad-Dulabi dalam Al-Kuna (l /27),
Khalifah dalam Ath-Thabagaf (6O), Abu Ahmacl Hakim clalam Al-Kuna
(4/361), Dalam sanaclnya terclapat Dawucl bin Musawir clan gurunya

Muqatil bin Hammam majhul.

'"r*-r-*"

f,J!sr,i,r * ,s 3y,lt;iI i';i & ult {ts

.(Es r;+rll,.-r 'tfr:ty,pt

"Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam bersiwak dengan kayu 'arak.

Jika ticlak acla, maka beliau bersiwak dengan mayang kurma.
Kalau ticlak acla, maka bersiwak dengan apa yang acla".

ef Derafat hacllts: Tldak acla asal usulnya

Dalam At-Talkhis (l /82) Al-Hafizh lbnu Hajar berkata: "Hadits ini
clengan reclaksi seperti ini tidaklah aku jumpai".

Penulis berkata: "Diantara hadits yang shahih tentang sunnahnya

bersiwak clengan kayu 'arak adalah riwayat lbnu Hibban clalam

shahihnya (9/1O3) dan Abu Ya'ladari lbnu Mas'ud l?adhiyallahu Anhu,
ujarnya: "Aku telah mengambilkan kayu 'arak untuk siwak Rasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam".

88

ndab

ThaharaH

82. Dlsunnahkannya Berslwak dengan Kayu Z"aftun

FC 'i6 @ yt Ji': 3i '^:;'ttr *es i.. )6; F
, u,qt":, ,(ilt ,-,A-,y1qi*t ;t i"A:Jr l:rt;st

(,.# :qX''lty s';ti'P')

"DariMu'aclz bin labal l?adhiyallahu Anhu, bahwasanya Rasulullah
Shattatlahu Alaihi wa Sallam pernah bersalxla, "Siwak terbaik

adalah pohon Zaitun, ia adalah pohon yang diberkahi. la clapat
membersihkan mulut dan menghilangkan warna kuning pacla
gigi. la adalah siwakku clan siwak para Nabi sebelum aku."

zf Derafat hacllts: Isnad-nya maudhu'

Ditakhrij oleh Thabrani clalam Al-Ausath (Maima' Al-Bahrain/784):
dalam Hnadnya terdapat Muhammacl bin Mihshan, diangap penclusta
oleh Abu Hatim dan lbnu Ma'in.

83. Dlharamkannya Berslwak dengan Kayu Pohon Ralhan (tum-
buhan yang berbau harum) dan Kayu Dellma

"Dari Dhamrah bin Habib l?acthiyallahu Anhu, ia berkata, bahwa-

sanya t?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam melarang bersiwak
dengan pohon kayu raihan dan delima. Beliau bersabda, "Bahwa-
sanya kayu itu akan mendatangkan penyakit kusta (lepra)."

ef Derafat hacllts: Isnad-nya dhalf

Ditakhrij oleh Harits dalam Musnad-nya(Bughyah Al-Bahits 162):
Sanadnya mursal selain terdapat rawi yang dhaif yaitu Abu Bakar bin
Abdullah bin Abu Maryam.

89

qffiffiffiffin

84. Beslwak clengan Menggunakan farl Tangan

lt'ttt e;6*> 'i6 ffi yt J..,i ol ,tt; i, qi *

(guilt

"Dari Anas bin Malik, bahwasanya l?asulultah Shallailahu Ataihi
wa Sallam pernah bersabcla, "Cukuplah menggunakan jari untuk
bersiwak."

r( Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhij oleh Baihaqi (1/4O) dan tbnu Actcti (5/334): Dalam

sanadnya terclapat Abclul Hakam Al-Qasmali clinyatakan oleh Bukhari
sebagai rawi yang sangat clhaif.

V. HAI.HAI YANG MEMBATALKAN WUDHU

I. Yang Membatalkan Wuclhu Hanyalah Sesuatu yang Keluar

clarl Dua Saluran Kotoran

l; '# *g)J;: , q'f

er ,:6 ,jtt t:4:; Ar
G'r.ri,y b€" u ll L*jt,e

"Dari lbnu Umar l?adhiyallahu Anhuma, ia berkata, bahwasanya
l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Tidak mem-

batalkan wudhu kecuali sesuatu yang keluar clari qubut (kematuan)
dan clubur (anus)."

ef Derafat hacllts: Isnad-nya dhalf

Ditakhrij oleh Daruquthni clalam Gharaib Malik(seperti disebutkan
dalam Nashbu ar-Rayah 1/37): dalam sanaclnya terclapat Ahmad bin
Abclullah Al-Lajjaj, ia adalah dhaif.

-<aID-

90

qAab

ThaharaH

5l*ilt ,f t'fr6 :Jrit t.r.r^ir ri # ;it, i., , ,9

"l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah clitanya: "Apakah
haclats itu?" Beliau menjawab: "(Haclats aclalah) sesuafu yang ke-
luar dari dua lubang (qubul dan dubur)".

ef Derafat hacllts: Hadlts lnl tlclak acla asal usulnya

Az-Zaila'i clalam Nashbu Ar-l?ayah (1/37) mengatakan: "la aclalah
gharib." Gharib aclalah istilah yang cligunakan Az-Zaila'i terhadap
haclits yang ticlak ada sanadnya. Ibnu Hajar clalam Ad-Dirayah (l /3O)
bertutur: "Aku ticlak mendapatkannya".

86. Perkataan Kotor Membatalkan Wudhu

.i.r*ir; :ffi Jlr ,j;,i$,it W'at uls 4V it ,f

0G, / ,?,* t4) ,V/lot o, G/ ').9*iJ'. ' oG,' :;s6.x.

Gtl; u*),cyt oG b'ui9-il'

"Dari lbnu Abbas t?acthiyaltanu ennuma, ia berkata, bahwasanya

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabcla, "Haclats

(kotoran) itu ada dua; hadats lisan (lidah) clan haclats kemaluan.

Kecluanya ticlak sama, hadats lisan lebih berat claripacla haclats
kemaluan, akan tetapi keduanya membatalkan wuclhu."

ef Derafat hacllts: Dhalf

Ditakrhij oleh lauzaqani dalam Al-Abathil( I /353) dan acl-Dailami
dalam Musnad Firclaus (2/lO8): Dalam sanadnya terdapat Baqilryrah
bin Walicl, ia mudallis dengan tadlis taswiyah, dan telah meriwayatkan
dengan lafazh 'an.

87. Dlperlntahkannya Berwudhu ketlka Marah

,$#,Fi i:f oG g;t ,iti Fb.;iit f.,'t €,i

9t

4ffi

€.tz * gi e3; it6 ,'tL'p $t ,;*;G y:;.iEi
ots ,oti"#t q 41lr otl'ffi d,l );, Jv ,jt ry
lr::u o j-6- r lrtl'ot

.rUira
d,.--.a:;
6b,16t J,to irt^:jtlr

P1r"ai i'oi

"Dari Abu WailAl-Qash, iaberkata, "Kami pernah bertamu kepada

Urwah bin Muhammad As-Sa'di, lalu seorang pria berbicara

kepaclanya hingga membuatnya marah. Maka ia bangkit untuk
kemudian berwuclhu seraya berkata, 'Ayahku telah bercerita
kepaclaku clari kakekku, 'Athiyyah, ia berkata, bahwasanya l?asu-

lullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabcla, "Marah itu berasal
dari setan, seclang sefan cliciptakan clari api, clan api clapat

clipaclamkan clengan air. lika salah seorang clari kalian marah,

maka berwuclhulah."

.e( Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daucl (4787), Ahmad (4/226),lbnul Munclzir

dalam Al-Ausath (l/241), Al-Baghawi clalam Syarh As-Sunnah

(13/16l), dan Baihaqi dalam Asy-Syu'ab (8291). Dalam sanaclnya
ada Muhammad Asa'cli ayahnya Urwah. la majhul. Dan didhaifkan

oleh Al-Albani clalam Al-Misykah (2/635).

88. Tertawa atau Tercenyum Tlclaklah Membatalkan Wudhu

-fi- '# gt i6 ;f)n't Y'ibI 2o. el,Jio.ao.l.r> ..12- J).rr ta tt

)nt

,e.Grr jt t3 i;t'*st

'Dari labir lladhiyallahu Anhu, clari Rasulullah Shallallahu Alaihi
wa Sallam, "Tertawa itu clapat membatalkan shalat, tetapi ia ticlak

membatalkan wuclhu."

92

ndr,b

ThaharaH

z( Derafat hadlts: Dhalf fldclan
Ditakhrij oleh Daruquthni (l/l7Z): dalam sanadnya terclapat

Abu Syaibah, ia matruk, yang mahfuzh bahwa haclits ini mauquf clari

perkataan fabir, Sunan Al-Kubra oleh Baihaqi U /|ail.

89. Dlsunnahkannya Berwuclhu karena Menyentuh Kemaluan

pir'b effif' ii:3iW'irt n't * i.t c

;i ss ,y yr J9i:5.,6 ,ti:tLi, W'r* ,JS.
.(#,-r.) tt#;i tis )! ,)) :Jrt t;p jt Ui

"Dari lbnu Umar lhdhiyallahu Anhuma, bahwasanya l?asulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah melakukan shalat lalu beliau
buang air kecil. Maka beliau berwuclhu clan mengulangi shalatnya.
Kami bertanya, "Wahai llasulullah, apakah orang yang berhaclats
itu cliwajibkan untuk berwuclhu?" Beliau menjawab, "Ticlak, hanya
saja aku telah menyentuh kemaluanku."

ef Derafat hadlts: Isnad-nya dhalf

Ditakhrij oleh Baihaqi dalam Al-Khilafiyyat (2/Z5O) clan lbnu Addi
(4/1533): clalam sanadnya terdapat Abclullah bin Abu fa'far Ar-Razi
dan Ayryub bin Utbah, kecluanya aclalah clhaif.

{<.EEDr'-

,,* e1f1itiu;iW #,itiW'irt o.t$,6:r

€f :' '.3l<- gt ,J6,Ai #"i;;,

"Dari Aisyah lkdhiyallahu Anha bahwa Nabi Shallallahu Alaihi
wa Sallam mengulang wudhu dalam sebuah majlis. Setelah para
shahabat menanykannya, beliau menjawab: "Karena aku meng-
garuk zakar (kemaluanku) ".

93

iffi'

zf Derafat hadlts: Hadlts lnl clhalf

Ditakhrij oleh lbnu Syahin clalam Nasikh wal-Mansukh (ll7),

clalam sanaclnya terclapat Muhaiir bin 'lkrimah, ia maihul'

9O. Menyentuh Dua Blft Kemaluan dan Pangkal Paha Membatal-
kan Wutlhu

t, ,. tlao oi_-poAt
gt'* ,frbo , ,
d-t-S ' o :&i6'615- iut Goi

Pt ifte I'P'*)i
;lzl .g c ')i O,J-*-#

di3il

"Dari Busrah binti shafwan l?adhiyallahu Anha, ia berkata, aklt

pernah menclengar Rasulullah shallallahu Alaihi wa sallam ber-

sabcla, " Barangsiapa menyentuh kemaluannya, atau dua biii (kema-

luan)nya, atau pangkal pahanya, hendaklah dia berwuclhu"'

,d Derafat hadlts: Dhatf dengan lafazh sepertl ltu

Ditakhrij oleh Daruquthni (l/148), Baihaqi dalam sunan Al-Kubra
(137), Thalrrani clalam Al-Kabir (24/z@) dan Al-Ausath (Maima' Al-
Bahrain/453): Penyebutan "..clua biii kemaluan clan pangkal paha",

adalah kesalahan yang dilakukan oleh Abdul Hamid bin fa'far. Daraquthni

berkata: "Yang mahfuzh bahwa itu adalah perkataan Urwah".'"

91. Dlperlntahkannya Berwudhu Karena Makan Makanan yang
Dlmasak

;*'jt ffi l' ;';t !; s:i6 +, at' g) Fa;.l.,t

.i6'&t:*

'Dari Aisyah Racthiyaltahu Anha, ia berkata, "l?asulullah shallallahu
Alaihi wa Sallam ticlak pernah meninggalkan wudhu iika beliau
makan makanan Yang dimasak."

zf Derafat hacllts: Dhalf fiddan

9+

nAab
ThaharaH

Ditakhrii oleh lbnu Syahin clalam An-Nasikh wa Al-Mansukh (63)
clan Al-Jauzaqani clalam Al-Abathil (336), juga oleh lbnul Jauzi clalam
At-'ltal Al-Mutanahiyah (l1365): Yahya bin Abu Anisah Matruk.

Haclits ini bertentangan dengan haclits shahih yang clatang clari
jabir &rc/hiyallahu Anhu, ia berkata: "Perkarayang terakhiryang clipilih
oleh ttasulullah Sha//allahu Alaihiwa Sallam aclalah ticlak wudhu kare-
na makan sesuatu yang dimasak", clitakhrii oleh Abu Dawud (l9Z)'

Nasa'i ( l/l08) clan Baihaqi serta yang lainnya clengan isnacl shahih.

92. Ah Susu Unta Dapat Membatalkan Wutlhu

bv'frffi1r ,.';tos ,i$gi #'zat i,""i Y

&9qi :r va'{ 1') W'i,ji e 1, UF') J'!t oqi

.@,,,r e&3V'9 {')Ct

"Dari Musa bin Thalhah, ctari ayahnya, ia berkata, "tlasututiln

Shallattahu Alaihi wa Sallam berwudhu karena (minum) susu unta
dan (makan) dagingnya. Beliau ticlak shalat di kandang unta, tidak
berwudhu karena (minum) susu kambingdan (makan) clagingnya,
clan beliau melakukan shalat cli kandang kambing."

,6 Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Ya'la dalam Musnad-nya (2/632) clan lshaq
clalam Musnad-ny a (al - Mathat i b Al - Musnadahl Alif/3) : clalam sanad-
nya terdapat Laits bin Abi Sulaim clhaif dan pelayan Musa bin Thalhah
ticlak cliketahui siapa ia. Dan hadits ini mempunyai syawahicl (haclits-
haclits penclukung) lain yang lemah.

93. Keluarnya Darah Tldak Membatalkan Wudhu

pAz\"/t/ yt Jt'')/.;;5,Jui"; iiut gt46 qqi,f

.(yu;; gL\) l''.i La.s:oU- il3 ,w'fr p)

95

,rffit

"Dari Anas bin Malik l?adhiyallahu Anhu, ia berkata, "Rasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah berbekam, lalu beliau melak-
sanakan shalat tanpa berwudhu, clan beliau ticlak menambah

bekamannya."

.ef Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Daruquthni ( I /l5l), Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra
(l/l4l), clan lbnul fauzi dalam At-Tahqiq (1/l9l): lbnu Adil Hacli

berkata: "shalih bin Muqatil ticlak kuat, ayahnya ticlak dikenal, clan
Sulaiman bin Dawucl majhul (At-Tankih(l/478)1. Dan haclits ini punya
satu syahicl (hactits penguat) clari Abu ftafi', tapi sangat clhaif.

94. Keluamya Darah dan Muntah Membatalkan Wudhu

u) :& ar J':-: J$ :&jd W nr g) *r.L; #

GG #.? |6';,it i*:4t ,#')i i63'ti"G 4t i

(&.I 4i i e:,oi^)i

"Dari Aisyah l?adhiyallahu Anha, iaberkata, bahwasanya l?asulullah

Shaltallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Siapa saia yang
terkena muntah, clarah mimisan (yang keluar clari hiclung), clan
darah yang keluar clari saluran mulut, hendaklah ia beraniak untuk
berwudhu. Lalu melanjutkan shalatnya, dan ketika melakukan hal
itu hendaknya tidak berbicara."

.d Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Majah (lZZl), Daruquthni (l /154), Baihaqi
clalam Sunan Al-Kubra (l/l4z), lbnu Addi (l/Z9Z) dan lbnul fauzi
dalam Al-'llal Al-Mutanahiyah (l /366): dalam sanadnya terdapat

tsma'il bin 'A1ryrasy, ia dhaif bila meriwayatkan dari selain ahli Syam,
di sini ia meriwayatkan dari lbnu furaii Al-Makki, dan haclits ini punya
syahicl dari hadits Abu Sa'id Al-Khudri, tapi sangat dhaif.

96

VAab
ThaharaH

jr1> ,ffi 1' ,:;, Jv ,J$ fi;'at 6cii-;" f3G_.i
,:PU,,f,g' futt,
:r5.irot-' o ;t "Joq!PJt'oll
€,flt#t , t,
a).

)*t .?t ,tSL# t, a. -, o ' 6 ,

.(dJt gt" liat'at

"Dari Abu Hurairah llaclhiyallahu Anhu, ia bertutur: llasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabcla: "Wuclhu harus cliulang
karena 7 (tujuh) hal: karena terkena air kencing, clarah yang

mengalir, muntah, muntahan yang memenuhi mulut, ticlur ber-

baring, tertawa saat shalat, dan keluar darah".

ef Derafat hacllts: HadlB lnl clhalf

Ditakhrij oleh Baihaqi clalam Al-Khilafilyat (2/345), dalam sanad-
nya terclapat Sahl bin Affan majhul dan Al-farucl bin Yazicl clhaif.

"r<Gr"'

&b J6 :s 2 ffi ,#t dT') ,JG ;rittr nr: {tu*u-
.6t30Ga uy\ ,Jd ,it ei

"Dari Salman l?adhiyallahu Anhu, ia bercrita:"Nabi Shallallahu

Alaihi wa Sallam melihat aku sementara hidungku mengeluarkan
clarah. Maka beliau berkata: "Perbaruilah wudhu karena clatangnya

haclats".

zf Derafat hatllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Daruquthni (l/156), Baihaqi clalam Al-Khilafiyyat
(2/334), Thabrani clalam Al-Kabir(6/239), dan lbnul fauzi clalam Af-
Tahqiq (2/189), dalam sanadnya ada 'Amr Al-Qurasyi, ia clianggap

tukang dusta oleh lmam Ahmad dan lbnu Ma'in.

--<ax>

97

tffi

l* jr>'ffi irlt ,S';,i6,itto,c ar gtg;1riJr *i Y
tg t
.(J6 ?t,F U

"Dari Tamim Act-Dari l?acthiyallahu Anhu, ia berkata: "l?asulullah

shattaltahu Alaihi wa sallam bersabda: "setiap clarah yang menga-
lir mengharuskan wuclhu".

.ef Derafat hacllts: Dhalf
Ditakhrii oleh Daruquthni (l/157), Baihaqi clalam Al-Khilafiyyat

(2/339) clan tbnut lauzi clalam At-Tahqiq (l / l9o), cli clalam sanadnya
terclapatYazicl bin Khaliclclan Yazicl bin Muhammacl kecluanya maihul,
seclangkan umar bin Abdul Aziz tidak bertemu dengan Tamim Acl-

Dari.

<-r-

e,A) 'ffi J,r i';t Ju ,i$;b nt sot';:* C;i Y

.$,6 6t i',r<i ii .if ,;'*3?'nt eq'J.aV:'};r,t

Dari Abu Hurairah tlacthyatlahu Anhu, ia berkata: "l?asulullah

Shaltaltahu Ataihi wa Sallam bersabda: "Satu dan dua tetes clarah
ticlak mewaiibkan wudhu kecuali darah yang mengalir"'

zf Derafat hacllts: Mauclhu'

Ditakhrii oleh Daruquthni (1/157), Baihaqi clalam Al-Khilafiyyat
(2/343) clan lbnul Jauzi clalam At-Tahqiq (l/189), clalam sanadnya
terdapat Muhammacl bin Faclhl, ia didustakan oleh para imam. Ahmad
bertutur: "Haditsnya adalah hadits ahli dusta".

-<>

li,J oe) e 6t .ii) r.iii; arr g) olV it ,f

J?v,l' .# es*41

98

%"1-

ThaharaH

"Dari lbnu Abbas llaclhiyallahu Anhuma bahwa Nabi Shallallahu
Alaihi wa Sallam memberi keringanan untuk darah bisul (yakni

ticl ak mem batal kan wucl hu - Penerj ) ".

zf Derafat hacllts: Hacllts lnl dhatf

Ditakhrij oleh Daruquthni (l/158), lbnul fauzi clalam At-Tahqiq

(l / l9Z) clan lbnu 'Addi (Z/75), clalam sanadnya terclapat Baqilryah ia
mudallis, clan telah meriwayatkan clengan lafazh 'an.

**-rr>.

;.s5:ffi lirr i';t ds gt ,f *,1 # W i..*:,f

.&.6

"Dari Zaid bin Ali clari ayahnyadari kakeknya, tuturnya: "l?asulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam lrctsbcla: "Muntahan adalah hadats".

.ef Derafat hadlts: Hadlts lnl dhalf flddan
Ditakhrijoleh Daruquthni (1/155), Abu fahm c{alam luzu'-nya(95)

dan lbnul fauzi dalam At-Tahqiq (l/l9l), clalam sanadnya terclapat

Siwar bin Mish'ab, sangat clhaif.

"-<arr

y,nb\,)A 6C g)'^3i oi, lrr /i.At ,i'# :f
M t;v p ,:t)'rii 6t P ,b'ui ,Yt #ts ,);'j

.J59.l:,^:'lC,f g.6

"Dari Umar bin Khaththab lkdhiyallahu Anhu bahwa ketika ia
shalat bersama teman-temannya keluarlah clarah mimis. Maka
ia menarik tangan seseorang untuk menggantikannya sebagai
imam, sementara ia pergi untuk berwudhu. Kemuclian ia clatang

dan melanjutkan shalatnya dengan tanpa bicara.

99

4ffi

5 Derafat hacllts: IsnaclnYa dhalf

Ditakhril oleh lbnul-Munclzir clalam Al-Ausath (l/169), Muham-
macl bin Hasan clalam Al-Hujjah 'Ala Ahlil-Madinah (1/69). lsnadnya

memilil<i clua'illat:

I ) Haijal bin Arthah, ia aclalah dhaif.
Z) Muhammad bin Harits bin Dhirar, ia ticlak beriumpa dengan Umar

Radhiyallahu Anhu.

d<a)r-'r'

,y,:\ir;3")i et')') G: ,y ,Jts i';';rt u*t W F
e i*Aip :'\r ,git r*, by ,*';l)
,:"$ ')i

^$a brr*6 e,;

"Dari AIi l?adhiyallahu Anhu, ia berkata: "Barangsiapayang mene'

mul<an perutnya bersuara, atau darah mimisan atau muntah, hen-

ctaklah ia keluar untuk berwudhu. lika ia bicara, maka ia kembali
menghactap (Qibtat untuk mengulangi shalatnya lagi -peneri),

kalau tidak, maka ia melaniutkan shalatnya".

zf Derafat hadtts: Dhalf

Ditakhrii oleh AbclufrazTaq (3606), lbnul Munclzir clalam A/-
Ausath (l/184), Daruquthni (1/156) dan Baihaqi clalam sunan Al-
Kubra tZ/256), cli clalamnya terclapat Abu lshaq, ia muclallis, dan

telah meriwayatkan dengan lafazh 'an, ia punya ialan lain yang sangat

clhaif.

"i<O*

g:i,1::t r:"j;it e € G') tit,J6&'*, r*rlu",u C

^ta Ji"46:i,i?'rti {,"4,:,i\;33i'W

'Dari Salman t?adhiyallahu Anhu, uiarnya: "Apabila salah seorang
dari kamu mendapati suara pada perut, muntah, atau clarah mimis,
hendaktah ia pergi untuk berwudhu clan melaniutkan shalatnya".

r00

%al,-
Thaharatl

zf Derafat hadlts: Isnaclnya clhalf

Ditakhrij oleh Abdun?vzaq clalam Mushannaf-nya (3608), lbnu

Abi syaibah (2/195) dan lbnul-Munctzir ctatam At-Ausath (l/rro),

clalam sananclnya terclapat Salman bin Zhibyan aclalah clhaif.

"<-l-$

!,;1,::rpt e;f1ir 36i ,i$i&-'irt n si-;.p,f,1 E

"Dari Abu Hurairah lkclhiyallahu Anhu, ia berkata: "Wucthu harus
cliulang karena muntah clan clarah mimis".

ef Derafat hacllts: Isnaclnya clhalf

Ditakhrij oleh lbnul-Munclzir clalam Al-Ausath (z/ lB4 daram

sanadnya terclapat 'Asl bin Sufuan, ia aclalah dhaif.

95. Menyentuh Keflak Membatalkan Wutlhu

e i;i(a1f"Ai ih.t 61 :Jtt qti.At #

"Dari lJmar bin Khathtnut , ia berkata, "Barangsiapa menyentuh

ketiaknya, henclaklah ia berwudhu. "

,ef Derafat hadfts: Dhalf

Ditakhri j oleh Abd u n azzaqdalam Al - Mushannaf (4O5), I bnul Mu n-

dzir clalam Al-Ausath (l /234), dan Daruquthni (l / l5O-1 5 I ): Dari jalur
Ubaidillah bin Abdullah bin Utbah, dari seseorang, clari Umar, clengan
lafazh itu. Seseorang tersebut ticlak diketahui siapa ia.

-"r-(>-,*

.l*jt *,itvht,F d'* i_; q,Ja y6;r

'Dari Mujahict, ia b"rku-tu, "Dari lbnu U-^r'lhcthiyattahu Anhu
tentang orang yang menyentuh ketiaknya, ia berujar: "la wajib

berwuclhu".

r0r

nffi

ef Derafat hatllts: Hatllts lnl clhalf

Ditakhrii oleh Ibnul-Mundzir (l /234), Daruquthni (1 / l5l ), Baihaqi

clalam Sunan At-Kubra (1/138), clalam sanaclnya terclapat Laits bin
Abu Sulaim, ia aclalah clhaif.

96. Menyentuh Orang Kaftr Membatalkan Wudhu

*.t'r.a )i€irdg* fs1 :j,i re ,#, cV qtq
1;4y.;4,1 't^b-#i

"Dari lbnu Abbas, dari Nabi shattallahu Alaihi wa sallam, beliau
bersabcla, "Barangsiapa beriabat tangan clengan orang Yahucli
atau Nasra ni henclaklah ia berwudhu dan mencuci tangannya."

ef Derafat hadlts: Isnad-nya dhalf ficlclan

Ditakhrij oleh lbnu Addi (l/26O) dan lbnul Jauzi clalam A/-
Mauclhu'at (z/7$: dalam sanadnya terdapat |brahim bin Hani, dise-

butkan oleh lbnu 'Aclcli bahwa ia meriwayatkan haclits-haclits bathil
dari lbnu Juraii clan ia tergolong syaikh (guru)nya Baqiyyah yang
majhul (tictak clikenal), dan haclits lbrahim bin Hani ticlak menyerupa
haclits orang yang iuiur".

"<.cD-.*

F ,f,J'ifit ffi l, J"y":'oi '^:t'ittt uCs ?,tFt ,l

,Q & yt Ji3ti'i ,q'rq:i ;U ,[hil:a fin

l/

Su oi A;:i v ,k* l> ,Jui ,4tstoiiil:u ?'$'P

W t.i-;*{ ii i-^i5 ,&r,-t1- y,tT iit,lti \€y,

es

"Dari Zubair bin 'Awwam l?adhiyallahu Anhu bahwa llasulullah
Shattattahu Ataihi wa Sallam menyambut Jibril Alaihissalam lalu

t02

%"A-

ThaharaH

beliau menjulurkan tangannya kepacla libril tetapi libril menolak.
Maka l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mencari air clan

berwuclhu. Kemuclian beliau menjulurkan tangannya kepacta librit,
clan Jibril pun menyambutnya. 'Hai Jibril, mengapa engkau tidak

mau memgang tanganku tacli?" tanya Rasulullah. libril Alaihis-

salam menukx: "Karena engkau henclak memegang aku dengan

tangan Yahucli. Aku l>enci lxrcentuhan dengan tangan orang t<afi/'.

ef Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Thabrani clalam Al-Ausath (Majma' Al-Bahrain
(456)), 'Uqaili dalam Aclh-Dhu'afa (3/16O) clan lbnul-Jauziy clatam
Al-Mauclhu'aat (Z/78), dalam sanadnya terclapa Umar bin Abi
Umar dikomentari oleh Al-Fallas: "Dajjal (ahli dusta)". la diikuti oleh

'Anbasah tapi ia dhaif.

97. Batalnya Wudhu Orang Yang Tldur Berbarlng

W"3s ffi yt J.J,1 3i u{5'ittr uts L,"v it -r

13&&i*,in",d: 43 ,il ,!xi ,tu'4

"Dari lbnu Abbas l?adhiyallahu Anhu, bahwasanya llasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam sujud, terticlur, clan mendengkur.
Kemudian beliau lnngun untuk melakukan shalat tanpa wuclhu

terlebih clahulu. Aku bertanya kepada beliau, "Engkau melakul<an

shalat tanpa wudhu, padahal engkau telah terticlur?" Maka
Rasulullah menjawab, "Kewajiban wudhu itu bagi orang yang
ticlur sambil berbaring, karena jika seseorang berbaring, ruas-ruas

baclan nya akan kenclur. "

e( Derafat hadlts: Dhalf

r03