Hadits-hadits lemah dan palsu dalam ibadah (2)

ffi'

.-yar ii3C;fi )W ir,r

"Dari lbnu Mas'ucl bahwa ia pernah mengakhirkan shalat Arnur.-

e( Derafat hacllts: Isnaclnya dhalf

Ditakhrij oleh Abclurrazzaq (2089), lbnu Abi Syaibah clan Thab-
rani dalam Al-Kabir (9/296), clalam sanadnya terclapat Abu Ishaq, ia
muclallis. la ticlak secara tegas menceritakan riwayat ini clari Abclur-

rahman bin Zaicl.

199. Makna Syafaq clan acla hacllts sahlh yang mencukuplnya

(;',;;;,t 6;di,5 'ffi r,r i';r,)v,iti'& j.r c

"Dari lbnu Umar, ia berkata, l?asulullah Shallallahu Alaihi wa

Sallam pernah bersabda, "Syafaq itu adalah warna merah (setelah
matahari tenggelam)."

ef Derafat hadlts: Dhalf marfit'

Ditakhrij oleh Daruquthni ( I /26l) dan Baihaqi (l /373): Para ulama

mengatakan bahwa yang benar hadits ini mauquf.

2fi). Waktu Maghrlb

iy .-'ijt

v-, :l
?t *3.J'.,
J'r\ ,{xlt2 il'-ar JG

.1elir 4;i;'iT1,;.;it

"l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda, "Awal waktu
maghrib yaitu ketika matahari terbenam, sedang waktu akhirnya
adalah tatkala hilangnya warna merah matahari (syafaq)."

Derafat hadlts: Ttdak ada asalnya
Dalam Nashbu Ar-l?ayah (l /Z3O) Az-7aila'i berkata, "Haclits ini

204

nAoA-

ShataT

gharibatau ticlak memiliki clasar. " lbnu Hajar cralam Act-Dirayah (l / loz)
berkata, "Aku ticlak pernah menemukan hacrits itu. la merupakan
perbuatan Nabi Sha//allahu Alaihi wa sallam yang terclapat pacla

haclits Abdullah bin Amr.

'*<>-F'

t'*;i,it:/t ?) F\,itt;;r ffi #' f q:,,

<e{'

"Telah cliriwayatkan clari Nabi shallallahu Araihi wa sallam bahwa
beliau bersabda: "Akhir waktu maghrib ialah saat ufuk meng-
hitam".

e( Derafat hacllts: Tldak acla asal usulnya
Al-Hafizh lbnu Hajar dalam Acl-Dirayah (l/ l03) berujar: "Aku

ticlak menemukannya, tetapi acla pacla haclits Abu Ma'ucr pacla Abu
Dawud, "shalat Maghrib dilakukan ketika matahari jatuh seclang
shalat isya clikerjakan pacla saat ufuk berwarna hitam".

20l. Akhlr Waktu Isya Adalah Ketlka Terblt tafar

4Ht Ui:4t;;)'t\,uf

Haclits: "Akhir waktu lsya aclalah saat muncul fajar".

ef Derafat hadlts: Tldak ada asalnya

Dalam Nashbu Ar-l?ayah (l /234) Az-7aila'i berkata, "Haclits ini
gharib atau ticlak memiliki dasar." lbnu Hajar berkata clalam Acl-
Dirayah (1 / lO3), "Aku belum pernah menemukan haclits ini. " Namun

Ath-Thahawi berkata, "Nampak clari kumpulan haclits bahwa akhir

waktu lsya itu aclalah ketika terbit fajar. Hal itu karena hadits lbnu
Abbas, Abu Musa, dan Abu Saicl Al-Khudri Radhiyallahu Anhum
meriwayatkan bahwa akhir waktu Isya adalah sampai pertigaan

205

,ffi,

malam. Seclang clalam haclits Abu Hurairah clan Anas clisebutkan

bahwa akhir waktu lsya adalah sampai pertengahan malam.

Haclits Aisyah menyebutkan bahwa Rasulullah mengisi malam
dengan Aisyah sampai berlalu sebagian besar malam. Maka tsabit-
lah (ticlaklah diragukan) bahwa malam secara keseluruhan merupakan
waktu lsya.

2O2. Akhlr Waktu Isya dan Ashar

FdtT:'t'i9l'.J,t:,011 ,ffi yt JlJ,1': Jv ,Jttt';" ,f,i
,Vy:"f,t:r,;l*;;.:i.tlr?'t:,ii:i,i*:lt.:pl,itr.>sV:y,P,::':qi 3;t:
?, i'ti'ott,;l;"i'lr 'P ,e V: f 4:'#s
4 q tt :/t,',g'nt Vj 'ot:,;U.itr ,)'r" ,n
V:ttltV,#l' 4;t ir' :ud' *,5':i3t:
,'fiit U;t t?t,:':ilt:,j;fur 4"8
tl.1.j,J.:Jr A6 ,E V'J 'ot:

"Dari Abu Hurairah, ia berkata, l?asulullah Shatlattahu Alaihi wa

Sallam pernah bersabda, "Shalat itu mempunyai waktu awal clan

akhir. Awal waktu shalat Zhuhur ialah saat bergeser matahari,
seclang waktu akhirnya ialah ketika masuk waktu Ashar. Awal

waktu Ashar ialah ketika masuk waktunya, dan akhir waktu Ashar

pada saat matahari menguning. Awal waktu Maghrib aclalah kala

matahari tenggelam, dan akhir waktu maghrib adalah sewaktu

ufuk lenyap. Permulaan waktu Isya adalah saat ufuk lenyap, clan
akhir waktu Isya adalah pada pertengahan inalam. Awal waktu
Shubuh adalah pada saat terbit faiar, dan akhir waktu Shubuh

tatkala matahari muncul. "

206

ndrb
. ShalaT

,ef Derafat hacllts: Dhalf

DitakhrijolehTirmiclzi(l5l ), Ahmacl (Z/Z3Z), Baihaqi (l /376), Ath-
Thahawi clalam Ma'ani Al-Atsar (l / 149 , I 5O), Daruquthni (l /2,62) dan

Uqaili (4/ll9): Muhamad bin Fudlail telah salah clalam meriwayatkan

haclits ini, karena semua perawi dari A'masy meriwayatkannya dari

Mujahicl secara mursal.

2O3. Dlsyarlatkannya Shalat Sunnah cll Kota Makkah paela Waktu-
waktu Dllarang Shalat

,itt p ?ql' y, i;'ti ')t i.i u;q :Jte yw F

.;it'r;i.ii'r r; :dr*ir6 U!\:)'fr@ I' JF:4
'r;i. l'J $;At a';o
'- Pt &11 ,;l,Ul I ei; oII
,o a a.ofu .o

.(a<.{ xl a(.{

'Dari Mujahict, ia berkata, bahwasanya ,Uru Oor ta^n'a^t^ng

kepada kami, lalu ia memegang pegangan pintu clan berkata,
"Aku pernah mendengar l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam
bersabcla pada kedua telingaku ini, 'Tidak acla shalat sesuclah

Ashar sampai matahari tenggelam, iuga ticlak acla shalat setelah
Shubuh hingga matahari terbit kecuali cli Mekah, kecuali cli Mekah,

kecuali cli Mekah."'

.5 Derafat hadlts: Dhalf clengan penambahan sepertl ltu

Ditakhrij oleh Daruquthni (2/265), Baihaqi (Z/Ml ), clan lbnul
Jauzi clalam At-Tahqiq (l /M5): lni adalah munqathi. Baihaqi berkata:

"Humaid Al-A'raj ticlaklah kuat sedang Mujahid tidak mendengarnya

dari Abu Dtarr".

Penulis berkata: "Hadits ini shahih tanpa ada tambahan tersebut,
clitakhrij oleh Bukharidan Muslim clari Abu Sa'id secara marfrl': "Tictak
ada shalat sesudah Shubuh sampai matahari meninggi, dan ticlak ada
shalat setelah Ashar hingga matahari tenggelam."

207

ffi

2O4. Apablla Seseorang Lupa Mengerfakan Shalat dan Ia Menger-
fakan Shdat yang Sesuclahnya, Kemucllan Ia Ingat, Maka la
Harus Mengulang Shalat yang Terlupakannya clan Mengulang

Shdat yang Telah Dlkerfakannya

ei'# i',fr!l) ,ffi drrr J'i'; Jtt,i6 rei; ^lr

g eu,f6}' t *:rl orr-;, ;{r* i'oi e;
t,?&o l, I eV,)o?a ail,.a tiro,lJ?'j
a>tut tSti c\a-te,)t
# *;Jt :

lpGXt g ,tL' 4t,,i't';

"Dari lbnu llmar lkclhiyallahu Anhuma, ia berkata, l?asulullah

Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabcla, "lika salah seorang

dari kalian lupa mengerjakan shalat dan ia tidak ingat kecuali saat
melakukan shalat (sesudahnya) bersama imam, maka ia harus
melanjutkan shalatnya yang bersama imam itu. Setelah itu, harus
mengerjakan shalat yang terlupakan clan mengulang shalat yang

baru dikerjakannya bersama imam."

zf Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Daruquthni (l/4Zl), Baihaqi (Z/ZZI), Ibnul Jauzi

clalam Al-'llal (l/44.3), Khathib Al-Baghdacli dalam Tarikh Baghclacl
(9/67), dan lbnu Acldi (3/4OO): clalam sanadnya terclapat Abu lbrahim,

ia salah dalam memarfu'kan riwayat ini, yang benar ia mauquf

sebagaimana yang diriwayatkan oleh Malik dari Nafi' dari lbnu Umar
secara mauquf.

.--.<OSDF*

q *,&ffi a,r J-r'oii:t';rt ogsL? ,4 ,f

) jrl \'rhdr uJ e,A r,Fry,#y'la,';itt' a, :

a:*at i6i F ,'os6 ifi;stffi t' i';:'j6 yt Jy":s"'t

208

n6ab

ShalaT

.+-;iirt &eJ-,1' o,.ol,,;it

"Dari Habib bin Siba' l?aclhiyallahu Anhu bahwa llasulullah

Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah melakul<an shalat maghrib

dengan lupa mengerjakan shalat Ashar. Maka kepacla para sha-
habatnya llaclhiyallahu Anhum beliau bertanya: "Apakah kalian
melihat aku shalat Ashar?" "Tidak, wahai l?asulullah", jawab me-

reka. Maka l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam menyuruh
muaclzzin untuk melantunkan adzan. Muazzin pun azan lalu
qamat. Lalu beliau mengerjakan shalat Ashar clan membatalkan

yang pertama, clilanjutkan clengan shalat maghrib".

ef Derafat hadlts: lsnaclnya dhalf

Ditakhrij oleh Ahmad (4/ 16), Thabrani clalam Al-Kabir (4/24) dan
Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra (2/ZZO), cli dalamnya terclapat lbnu
Lahi'ah, ia clhaif.

2O5. Orang yang llrlasbuq (ketlnggalan) clalam Shalat, Tldak

Boleh Bangklt Sebelum lmam Beranfak clarl Tempatnya Usal
Salam

eWW';rr 6cs';.ljt:'e;JLii ,-..,rj d.awi ,f

G i;f ie,,e sti ?i6I, rk i3;*'; ;
;w r'7slt ;;-i :ru3 q.ii &'!t',)i: a1;4 b usiiy
w r'fu.te uG Mngi ir.il'
t,"F*'*Ji,r,t
ttt,l6 ry' 6 :ffi ,fr {j"#
e,fi#;6.1
3i l1*'iiul' ,ffi;;'^t); U ,y') u"F"w;ulr
a)t*b,fr

"Dari para Syaikh Bani l?asib, bahwasanya Thalhah dan Az-Zubair

209

tffi

Radhiyallahu Anhuma pernah melakukan shalat cli sebuah masiicl
mereka. Sementara cli situ ticlak acla imam. Maka l<ami berkata
kepada mereka berclua, "Silahkan salah seorang clari kalian berclua
menjadi imam, karena kalian berdua adalah shahabat l?asulullah

Shattatlahu Alaihi wa Sallam." Keduanya menolak sambil berkata,
"Mana imamnya?" Lalu datanglah lmam clan shalat bersama me-
reka. Thalhah dan Zubair berkata, "Semua shalatmu baik kecuali

acla sedikit yang kami lihat kurang baik." Kami bertanya, "Apa
itu?" Mereka berkata, "lika imam telah mengucapkan salam,
janganlah seseorang yang ada di belakangnya bangkit sebelum

imam merubah posisinya atau bangkit dari tempatnya."

zf Derafat hacllts: Isnad-nya dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf (3121),
dalam sanadnya terdapat Al-furairi yang berubah hafalannya, clan

llalryan Ar-Rasibi, ia majhul.

2O6. Orang yang (l/lasbuq Apablla Duduk Bersama lmam dalam
Tasyahhucl, Henclaknya Ia Hanya Membaca Bacaan Tahlll,

Bukan Bacaan Tasyahud

e u?, !tr::i e :Jv i'; ';ttt uts W F::a, f
e w"*('fr {4s 76'tr e u? t iia tif6}'

"Dari Harits, dari Ali Radhiyallahu Anhu, ia berkata, "Barangsiapa
menclapatkan satu rakaat bersama imam atau ketinggalan satu
ral<aat, jangantah membaca bacaan tasyahhud bersama imam,
tetapi bacalah baaan tahlil sampai (imam) bangun."

zf Derafat hacllts: Isnacl-nya dhalf fitlclan

Ditakhrii oleh Abclur,azTjiq (3O9O) clan lbnul. Munclzir dalam A/-
Ausath (4/2,38). Harits clianggap sangat lemah, clianggap pendusta
oleh Syu'bah, lbnul Madini, dan oleh yang lainnya.

2to

Sh%aal,al-T

2O7. Dlsyarlatkannya Shalat dl Pertengahan Harl pacla Harl

fum'at

fdA oi;; {ii w ,}' 6 e)t

drt isa *i 3;
ii'tt?e",F F#lt't4r iirl)w'1
'z a;idt

"Dari Abu Qataclah l?adhiyallahu Anhu, clari NabiShallallahu Alaihi
wa Sallam, bahwasanya beliau membenci shalat cli pertengahan

siang kecuali hari Jum'at, karena neraka jahannam clinyalakan
setiap hari kecuali pacla hari Jum'at."

zf Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daud (1O83), Baihaqi (Z/464), clan lbnul Jauzi
clalam At-Tahqiq (l/4461: Dalam sanadnya terclapat Abul Khalil, ia

tidak mendengar clari Abu Qatadah, dan Laits sangat clhaif. Haclits ini
memiliki syahicl yang sangat lemah.

2O8. Orang yang Ketlnggalan Shalat Sedang Shalat Setelahnya
Telah Dlcllrlkan Tldak Dlsyarlatkan Melakukan Shalat Selaln
Shdat yang Tengah Dlcllrlkan ltu:

e\i ,iii)' q.€i rily : Jti ffi yt ii.;J,J,1':'oi c.1

(.^eff d' Il ata

"Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah Shallallahu Alaihi wa
Sallam pernah bersabda, "lika shalat suclah mulai didirikan, maka
tidak ada shalat kecuali shalat yang akan cliclirikan itu."

ef Derafat hadlts: Dhalf dengan lafazh sepertl ltu

Ditakhrij oleh Ahmad dalam Al-Musnacl (2/352), Thabrani dalam
Al-Ausath (Majma' Al-Bahrain 774) dan Ath-Thahawi clalam Syarah

2tt

4ffi

Ma'ani Al-Atsar (3/372). Dalam sanaclnya terclapat Abdullah bin

Al4yasy hafalannya bermasalah, yang shahih aclalah clengan lafazh:

*u;eKar $tal*

"Maka tidak acla shalat kecuali shalat wajib ".

209. Orang yang Lupa Melakukan Shalat Sementara Ia Sedang
Mengerfakan Shalat Setelahnya, la Harus Melanfutkan Sha-
latnya ltu Lalu Mengerfakan Shalat yang Terlupakan

,ffi irl j";: Jv ,jrilb';rr ols Lr"V# 1' * F

i;qi, ,y.'6Ju,i g *: ina;tat €'oi d,it>

(ei'&gLi,iy,W$d9

"Dari Abclullah bin Abbas llaclhiyallahu Anhu, ia berkata, llasu-
lullah Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabda, "Jika salah

seorang clari kamu lupa melakukan shalat, lalu ingat saat ia tengah

mengerjakan shalat farclhu (setelahnya), henclaklah ia mene-

ruskan shalatnya itu. Setelah selesai, maka clilanjutl<an clengan

mengerjakan shalat yang terlupakan. "

,d Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrijoleh Daruquthni (l/421), Baihaqi (Z/2ZZ), clan lbnu Acldi
(5/ZZ): clalam sanadnya terdapat Makhul, ia tidak mendengar clari

lbnu Abbas.

2lO. Orang yang Tldak Sadarkan Dlrl Harus Mengqaclha Shalat
yang Dltlnggdkannya

,ar;

FJ6',)
* 4.lir ,JG qU;irp:'i ja;;eriaF'

:dte ,qtk";; i'A6rv,y g

212

ShnAaalXa'T

W:#:;;-bi,yr ir';.;-

"Dari Abu Mujliz, bahwasanya Samurah bin Junctub berkata,

"Orang yang ticlak sadarkan cliri itu dianggap telah meninggalkan
shalat. la harus mengerjakan shalat yang ditinggalkannya hingga
terbayar seluruh shalatnya itu." Imran bin Hushain berkata, "la
harus mengerjakan seluruh shalatnya. "

z( Derafat hacllts: lsnad-nya dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah (6585) clan lbnul Munclzir dalam
Al-Ausath (4/392).lni aclalah isnacl munqathi (terputus). Abu Mujliz

Lahiq bin Muhammad clinyatakan oleh Ali bin Al-Madini seperti

dalam Tahclzib Al-Kamal (1am/Q.941, "Ticlak pernah berjumpa clengan

Samurah maupun lmran".

._-Ii_.

!'p'* * G9i';i U'h, e, ,6- i,.')6; ,r
gyil' crt*:.i.t ?'t-L'r$
o 5 r/;n 6tti # ,a'ti.,t
'pi &,9ol
4,t f$t
Go:r,i
e* :, ii.i:a'-r3, a? ,;;

.olozO

e 4 qFt)q *Jt s gi,:r
;;irr o0

6,6G241 )

.;4,o :

"Dari Ammar bin Yasir Radhiyallahu Anhuma bahwa ia pernah

ticlak saclarkan cliri tiga kali sehingga ia meninggalkan shalat.

Ketika siuman ia mencari air wudhu. Maka iapun berwuclhu dan
mengawali shalatnya clengan tiga shalat sampai se/esai. Dalam

satu riwayat clisebutkan: "la tidak sadarkan cliri pacla waktu

Zhuhur, Ashar, Maghrib dan isya. Setelah ia saclar cli pertengahan

malam, maka ia shalat Zhuhur, Maghrib clan Isya".

ef Derafat hacllts: Dhalf

213

,tffi

Riwayat pertama ctitakhrij oleh Abclurrazza.q c'lalam Al-Mushannaf
(4156), clan lbnu Abi Syaibah (6584). Seclang riwayat keclua clitakhrij

oleh Daruquthni (Z/81), Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra (l/388) clan
dalam Al-Ma'rifah(l /419),semuanya melaui jalur lsmail As-Suclcli clari

Yazicl pelayan Ammar clari Ammar, Yazid maula Ammar maihul.

2l l. Orang yang Tlclak Saclarkan Dlrl Tlclak Waflb Mengqaclha

Shalat yang Dltlnggalk.rnnya clan ada atsar clarl lbnu Umar
yang mencukuplnya

yt J i': ilU ffi ,#t d Fu.tt :t1 fq gui,t

*6)'e e*;i"ii lt ;6t 4.t b r*,,A)

.( V:g*:et

"Dari Qasim bin Muhammad, bahwasanya Aisyah, istri Nabi
Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bertanya kepacla Rasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam tentang seorang pria yang ticlak

sad arkan d i ri seh i ngga m e n i nggal kan shal at. l?as u I u I I ah S hal Ial Iah u
Alaihi wa Sallam memberi jawaban, "Ticlak acla qaclha baginya
kecuali apabila ia tidak saclarkan diri pacla salah satu waktu shalat

lalu ia sadar pacla waktu itu juga. Maka ia harus mengerjakan

shalat."

ef Deralat hacllts: Isnad-nya dhalf fiddan

Ditakhrij oleh Daruquthna (Z/82'), Baihaqi (l/388), dan lbnu

Adcti (3/57): clalam sanadnya terdapat Al-Hakam bin Abclullah, ia
sangat lemah. Tapi telah sahih bahwa lbnu Umar pingsan selama
sehari semalam dan tidak mengqadha shalatnya. Dikeluarkan oleh

Daraquthni (Z/83).

2t4

ndrb
ShalaT

212. Tl<lak Dlsyarlatk.rnnya Mengqaclha Shalat Sunnah yang Telah
Terlewat Waktunya

,\

6)-b c..lJi..a ilt J'y': U

o

,F,) .o'/t

J'ii u" llta.(o1t

"Dari Ummu Salamah l?adhiyallahu Anha, ia berl<ata, "l?asulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam melakukan shalat Ashar, lalu beliau
memasuki rumahku clan melaksanakan shalat dua rakaat. Aku
bertanya, 'Wahai l?asulullah, engkau melakukan shalat yang
belum pernah engkau lakukan?' Beliau bersabcla, 'Telah clatang

kepaclaku sejumlah uang sehingga aku ticlak sempat mengerjakan
clua rakaat yang biasa aku kerjakan sebelum Ashar. Maka sekarang

aku mengerjakannya.' Aku bertanya, 'Wahai l?asulullah, apakah

kita boleh mengerjakannya ketika kita ticlak sempat melakukannya
(pada waktunya)?' Beliau menjawab,'Ticlak.' "

z( Derafat hadlts: Dhalf pada kallmat terakhlr

Ditakhrij oleh Ahmad (6/315), Ath-Thahawi dalam Ma'ani Al-
Atsar (l/18O), dan lbnu Hibban dalam Mawarid Azh-Zham'an (623).
Haclits ini asalnya acla ddam kitab Shahih Bukhari, seclang tambahan

yang berisi larangan padanya ticlaklah mahfuzh.
At-Haitsami cialam Mawaricl Az-Zham an berkata: "Aku berkata:

Bagi Ummu Salamah ada hadits clalam kitab Shahih tentang ticlak
sempatnya Nabi shalat dua rakaat setelah Zhuhur yang cli clalamnya
tidak ada larangan mengqadha".

215

iffi'

V. SIFAT SHALAT

213. Menghadapkan Baglan Ddam Tangan ke Arah Klblat Sa.rt

Takblratul lhram

i;', *r!l> 'ffi d,r i, ,r
,:s :J$ t;1:;';rt ucs

,tiyst Wq,5"4: ,iri e'# a;t'*st €:"i €!e,'t
.(^;si Arr ip

-Dari lbnu Llmar l?acthiyallahu Anhu, ia berkata, tlasutulan

Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah bersabda, "lika salah seorang

d ari kali an mem ulai shalat, hendaklah mengangkat kecl ua tangan -
nya clan menghadapkan bagian dalam tangannya ke arah kiblat,
karena sesunguhnya Allah berada di haclapannya."

.d Derafat hadlts: Isnad-nya clhatf

Ditakhrij oleh Thabrani dalam Al-Austh (Majma' Al-Bahrain 79O).

Cukup bagi kita sebagai pegangan tentang masalah ini, sebuah
hadits yang clitakhrij oleh lbnu Sa'ad dalam Ath-Thabaqat (4/157)
dengan isnacl shahih clari Wasi bin Hibban, katanya: "lbnu Umar
senang segala sesuatu clarinya menghadap qiblat manakala shalat
sehingga ia menghaclap qiblat dengan ibu iarinya".

214. Dlsyarlatkannya Meluruskan Dua Kaklr YanS Satu Lurus
tlengan Kakl yang Lalnnya, Balk BaSl lmam Ataupun Bagl

yang Melakukan Shalat Sentllrlan

9t e)3 ,,#;rirl ,3-b ,Jt, i';'*t u*s i!J, it f
)ia1$t
:-o slt \.)

l).

"Dari lbnu Az-Zubair Radhiyallahu Anhu, ia berkata, "Membaris-

kan (meluruskan) ctua kaki clan meletakkan tangan cli atas tangan

adalah sunnah."

216

nAab

StralaT

.ef Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daucl (754) clan Baihaqi daram Sunan Al-Kubra
(z/3o)- Dalam sanadnya terdapat Zur'ah bin Abclurrahman, ia majhul
hal (ticlak cliketahui keaclaannya).

Penulis berkata: "Penyebutan haclits ini oleh rbnu Hibban clalam
Ats-Tsiqat tidak ada artinya, karena ia longgar clalam menilai haclits".

\{*.6De.

A#ri g 6*,;a'* #i.t,al r, Jte eG.) q I

?h6 A

€.

"Dari Sa'ad bin lbrahim, ia berkata: "Aku telah melihat lbnu lJmar

shalat clengan membariskan (meluruskan) antara ctua r<akinya

sebagaimana yang kami ketahui".

ef Derafat hadlts: lsnaclnya clhalf

Ditakhrij oleh lbnu Abi syaibah (2/3zo). Sanaclnya terputus karena
Sa'acl bin lbrahim tidak menclengar dari lbnu Umar.

;lj, ;' oi,Zriol | . t i:y,rG ,y e\ [..1_4trig,
'o
-l9 St-rJ"

6?1u,uirG1 Oii: ^51n to' ge*

tl

"Dari Hisyam bin Uryvah, berkata: "Telah bercerita kepacla aku

orang yang pernah melihat lbnu Zubair shalat, ia telah melurusl<an

antara dua kakinya clan menempelkan salah satunya clengan yang

lain".

zf Derafat hacllts: lsnadnya dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf (2/319,32O
dengan cliulang) isnaclnya munqathi' karena ticlak clikenalnya orang
yang menceritakan kepada Hisyam bin 'Urwah.

217

iffi'

2I5. Tldak Dlsyarlatkannya Mengangkat Keclua Tangan Selaln

Takblratul lhram

6iJ S;"'tfy li ' )#,I l' '{ i6 ,lrs uai; J;
rffi
tly'" ei ?" ;r",i6 at Jy:

"Dari Alqamah, ia berkata, Alfrullah bin Mas'ucl l?aclhiyallahu

Anhu pernah berkata, "Tidakkah kalian ingin aku perlihatkan sha-

latnya l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam?" la kemudian me-
lanjutkan, "Beliau melakukan shalat tanpa mengangkat keclua

tangan beliau kecuali hanya sekali (saat takbiratul ihram)."

6 Derafat hadlB: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daucl (748), Tirmiclzi (257), Nasa'i (2/195),

Ath-Thahawi clalam Ma' ani Al - Atsar (l / 224), dan Bai haqi (2/78) : Abu
Dawucl berkta: "Haclits tersebut dengan lafazh itu tidaklah shahih".

<--l-,

{!t rit ffi yt Jy';3i'^:;'h, ,*r gt; i.. ,)}, ,y

jii,'fri p *!i b, dly""'€tat'Lst

"Dari Bara' bin 'Azib Radhiyallahu Anhu bahwa Rasulullah

Shallallahu Alaihi wa Sallam apabila mengawali shalat, beliau
mengangkat kectua tangannya pada dekat telinganya latu tictak

kembali".

,ef Derafat hadlts: Dhalf
Ditakhrij oleh Abu Dawucl (749), Baihaqi (2/76), Daruquthni

(1/293), Ath-Thahawi dalam Ma'ani Al-Atsaar (l/ZZ4) dan Ahmacl
(4/3OZ), dalam sanadnya terdapat Yazid bin Abi Yazicl, ia berubah

hafalannya.

<-a-F-

2t8

Sh%a,l1a-T

:v-jlteg$"&o,Ju & yt Ji':31 ai; b€,i

.@ i^)i \i

"Dari Abu Hurairah bahwa l?asulullah shattaltahu Ataihi wa sailam
bersabcla: "Barangsiapa yang mengangl<at tangannya saat shalat,
maka ticlak acla (tidak sah) shalat baginya".

ef Derafat hacllts: Bathll

Ditakhri j oleh I bnu Hi bban ddam Al -Maj ruh i i n (3 / 46), Al-Jauzaqani
clalam Al -Abathi I (z / I z), Al-fauzaqani berkata: " lni aclalah haclits batil
yang ticlak ada asalnya, Ma'mun bin Ahmad termasuk orang yang
suka berclusta clan pemalsu haclits ".

216. Tldak Dlsyarlatkannya Mengangkat Keclua Tangan Hlngga
Berbancllng Lunrs dengan Dua Tellnga ddam Shalat

-* i: ry,jo if i, *:f *) q )v :f
3u.- e::,ri;; 9\3t e #"*1 #:l &i:,i"fr

yt i';'t ttj vi;'t) Vy,r- pli g,q';,lt, ,F iq

*n Jtlw slr-Liw;t^ d" e

"Dari Hammacl bin Zaid, dari Bisyr bin Harb, ia berkata, "Aku

pernah menclengar lbnu Umar berkata, 'Aku pernah menyaksikan

kalian mengangkat keclua tangan kalian dalam shalat seperti

itu -Hammacl mencontohkan dengan mengangkat tangannya
hingga lurus dengan telinganya-. Demi Allah, itu adatah bict'ah.

l?as u I u I Iah s hal I al Iah u A I ai h i wa salI am ti clak m e n am bah secli kitpu n

clari ukuran seperti ini -Hammad memberikan contoh dengan

mengangkat tangannya hi ngga daclanya-. "

zf Derafat hadlts: Dhalf fiddan

2t9

ffi'

Disebutkan oleh lbnulfauzi dalam Al-'llal Al-Mutanahiyah(l /429),
ia berkata, "lniadalah haclits munkaryang diriwayatkan sendirian oleh
Busyr. Ibnul Maclini, Yahya, Nasa'i, clan yang lainnya menganggapnya
clhaif. la terpisah dari orang-orang yang tsiqah dengan hadits yang

bukan hadits mereka.

217. Tempat Meletakkan Tangan dalam Shalat

q'g:P 'j6 e,#,6\eYef ,l ,Y."r

'9:'wYt g"r*

"Dari Wail bin Hujr tentang sifat shalat Nabi Shallallahu Alaihi wa

Sallam, ia berkata, "Kemudian beliau meletakkan tangan kanan-
nya di atas tangan kirinya pada dadanya."

ef Derafat hadlts: Isnad-nya cthalf

Ditakhrij oleh Al-Bazz.ar dalam Musnacl-nya (seperti clalam Az-
Zawaid karya lbnu Haiar 392). lsnadnya memiliki tiga cacat:

I ) Muhammacl bin Hujr adalah dhaif. Bukhari berkata: "Tentangnya

ada sedikit catatan., Abu Hatim berujar: la seorang syaikh' Abu
Ahmacl Hakim berkata: "la Ticlak kuat menurut mereka" (Al-Lisan

stt9/).

2) Sa'id bin Abclul fabbar iuga dhaif.
3) tbunya Abdul fabbar majhul (tidak dikenal). lbnu At-Tarkamani

berkomentar tentangnya, "Nama dan iati dirinya tidak aku kenal".

'{<-t;FF

d; ,)i\r g9: y,Jt ,t ltl ,JG &'h, ,*', * #

.6.?t Ar ,-lE'lt

"Dari Ali t?adhiyatlahu Anhu, ia lrerkata: "Termasuk sunnah ialah
meletakkan telapak tangan pada telapak tangan di bawah puser".

220

nAab

ShalaT

zf Deralat hacllts: Dhalf ficlclan

Ditakhrij oleh Abu Dawucl (756), Ahmad (1/l1O), Daruquthni
(l/286),lbnu Abi Syaibah clalam Al-Mushannaf (l/391) clan Baihaqi

(Z/31). Dalam sanaclnya terclapat Abclurrahman bin lshaq aclalah Abu

Yaibah Al-Wasithi yang clisepakati oleh ulama keclhaifannya.

.<Or-r-

,rC et iq,h'jt'&birl;r ,a,Jar;" Ci b
i c3.o>A-iJr , a',JJt
e'L$t

"Dari Abu Hurairah, tuturnya::'*r*^rT; ,'rrr^n ialah seorang

menaruh tangan kanan cli atas tangan kiri cli bawah puser saat

shalat".

.ef Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrijoleh Abu Dawud (758), Baihaqi (Z/32) dan lbnul Mundzir

dalam Al-Ausath (3/94). Di clalamnya terclapat Abclurrahman bin

lshaq, ia clhaif seperti telah clisebutkan.

{*A*r

k#:A' giq\;i i ,/ ,/
g4 s)t3
'.'- ro, )$ ,.t*i :f

:!)U a:e

eGr rt;-l".l'

"Dari Anas l?aclhiyallahu Anhu, ia berujar: "Tiga hal termasuk

akhlak kenabian: menyegerakan berbuka, mengakhirkan sahur

dan meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri ketika shalat cli

bawah puser".

ef Derafat hacllts: Hacllb lnl dengan menyebut perkara ketlga

(meletakkan tangan kanan ctst) flctak ada asal usulnya
Hadits ini disebutkan oleh lbnu Hazm dalam Al-Muhalla (4/157),

221

4ffi'

Al-Mubarakfuri clalam kitab Iuhfatu Al-Ahwaclzi (91/Zl5) berkata:

"Aku ticlak menjumpai sanacl haclits ini".

,*-)-6

Ct .;:: :Ju ffi ,#:t/t6cfr ryLevfe$qet,f.i\e;r

"Dari Wail bin Hujr l?adhiyallahu Anhu tentang sifat shalat Nabi
Shallallahu Alaihi wa Sallam, ucapnya: "Aku telah menyaksikan
Nabi Shallallahu Alaihiwa Sallam meletakkan tangan kanannya cli
atas tangan kirinya cli bawah puser".

e( Derafat hadlts: Hadlts lnl dengan penyebutan cllbawah puser,

tlclak acla asal usulnya

Qutlubagha menisbatkan hadits ini kepacla Mushannaf lbnu Abi

Syaibah dan isnadnya dinyatakan jayyid. lni keliru karena lafazh haclits

seperti itu ticlak cliclapati dalam Mushannaf lbnu Abi Syaibah pacla

seluruh cetakannya.

'<-l-6-

pt,!*{"rt; ,iti L,Jit'jFt/ &.',4#jt,:illteq
-ri: Fg,1

.:/r 0y

"Dari Chazwan bin larir Ad-Dhabbidariayahnya, ia berkata: "Aku
melihat Ali l?adhiyalahu 'anhu memegang tangan kirinya clengan

tangan kanannya pada pergelangannya di atas puser".

.ef Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Dawud (757) dan Baihaqi (2/3O). Jarir adalah
mai hul. Dalam Al -Mizan (l / 397 ) Adz-Dzahabi berkata: "lldak d i kenal.
Penulis berkata: "Begitu pula halnya Ghazwan, putranya".

**

222

ShuaaatabT

) ,Y) 7 Yt )Y gW'h, G*,,t# i.t ,r

*,9#' ..J rftJt ;; wlt e),Jti,<*r) cll

. t;3t

"Dari lbnu Abbas l?adhiyallahu Anhuma tentang firman Altah
'Azza wa jalla: "Maka shalatlah engkau kepada rabbmu clan sem-

belihlah kurban". Kata lbnu Abbas: "Menaruh tangan kanan cliatas
tangan kiri clalam hari penyembelihan".

ef Derafat hadlts: Isnaclnya clhalf

Ditakhrij oleh Baihaqi ddam Sunan Al-Kubra (Z/31), lbnu Abi
Hatim dan lbnu Marclawaih (seperti clalam Act-Durrut-Mantsur

(6/451). Pacla isnaclnya terclapat Rauh bin Musal6rib yang clikomentari
oleh lbnu Actcli bahwa haclits-haclitsnya ticlak mahfuzh.

218. Dlsyarlatkannya Tldak Meletakkan Tangan Kanan dl Atas

Tangan Klrl Saat Berdlrl clalam Shalat

i3s 61 W

-rir G.33
,#, 3q ,JG &';rt ocs ,k )6; :f
iq i"" e:;ru
,r;,1rri ,F tiy ,*'ti e

tiy ,a?"y$' e;r6;tLi$$ 016-,6 qe

<4*;Jt ...&"i:Ft r

"Dari Muaclz bin Jabal l?adhiyallahu Anhu, ia berkata, "Nabi Shat-
lallahu Alaihi wa Sallam apabila melakukan shalat, betiau meng-

angkat keclua tangan l>eliau hingga sejajar clengan keclua telinga.

Jika bertakbir beliau melepaskan tangan beliau. Sepertinya aku per-
nah melihat Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam meletakkan tangan

kanan beliau diatastangan kiri beliau. Bilaselesai membaca Fatihah,

beliau cliam. Manakala se/esai lxa surat, beliau juga diam...."

223

ffi,

ef Derafat ha<Ilts: Isnad-nya maudhu'

Ditakhrij oleh Thabrani dalam Al-Kabir (ZO/74). Dalam sanaclnya
terclapat Al-Khashib bin Jahclar, pendusta.

219. Tlclak Dlsyarlatkannya Meletakkan Dua Tangan dl Atas Dacla
Sewaktu Shalat

(Ffft,f "$,qy

Hadits: "Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam melarang mele-
takl<an tangan cli atas dacla."

zf Derafat hadlts: Tldak acla asalnya

Aku (penulis) ticlak pernah menemukan sanad haclits ini. la hanya

clisebutkan oleh lbnul Qal4yim dalam Badai' Al-Fawaicl (3/92), ia

berkata, clisebutkan clalam riwayat Muzani, "Dimakruhkan bagi sese-
orang meletakkan tangan cli atas dada, berdasarkan riwayat clari Nabi
Shallallahu Alaihi wa Sallam bahwa beliau melarang fakfr(meletakkan
tangan di atas dada)."

Penulis berkata, "Telah clatang secara shahih dari Nabi Shallallahu
Alaihi wa Sallam bahwa beliau meletakkan tangan beliau cli atas clada
beliau saat shalat."

22O. Dlwallbkannya Membaca Ayat Al-Qur'an dan Surat Al-

tatlhah

,yr,ffi Jv,U6+, A,' g)r*! ;f
$6)*o t:$,r.\W.i'frr
(1|'y'S';t

" D ari Ai syah lkd h iyal Iah u A nh u, i a be rkata, " l?asu I u I I ah Shal Ial Iah u
Alaihi wa Sallam bersabda, 'Setiap shalat yang ticlak clibacakan
surat Al-Fatihah dan cluaayat Al-Qur'an, maka shalatnya clianggap

kurang."

224

%,1-
ShalaT

ef Derafat hacllts: Isnad-nya dhalf ltddan

Ditakhrij oleh lbnu Aclcli ( 1/32) dan lbnul fauzi clalam At-'ttal
(l /418). Di dalamnya terclapat fabbarah yaitu lbnu Mughlis, ia sangat

clhaif'.

"{<a:}D"

\t t'isat rg uyr; 11 'ffi oilr |'*t jti'# ir e

.\{/r,*6 sUT oti :.rudr aaitn

"Dari lbnu Umar, ucapnya: l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam
bersabcla: "Ticlaklah cukup (ticlak sah) shalat farclhu kecuali clengan
baca Fatihah clan tiga ayat lebih".

ef Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrijkan oleh lbnu Aclcli (5/29) clan lbnul Jauzi clalam Al-'llal
(l/419), clalam sanaclnya terclapat Umar bin Yazicl munl<ar haclits-

nya.

221. Tl<lak Dlsyarlatkannya Makmum Membaca tatlhah dalam
Shalat lahr (yang bacaan suratnya dlbaca felas)

*tf f'oiai6,fi Fu{lr 'elr{
,s-*'Jr 7V i,
JiiJay : Sus ,a;tju,W.'r4. yA b i'Fr ffi 1r
,yt ii) i6- 61 ,k, )ui 6wT 5i, i;i gig
ili.1roTt'ir jtl ,ffi d,r ,:r"', ,:A 'i6

ipt+ Jy:g?A'41 f ,r$t&6
L:Ci d6 ,
';*u-iwiht

.W,it e4,tULr' q:rt6t ea;t',ll)t ffi I'

"Dari lbnu Syihab Az-Zuhri, dari lbnu Ukaimah, dari Abu Hurairah,
bahwasanya l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam setelah se/esai

225

ffi,

clari shalat yang baaan suratnya dibaca clengan jelas bertanya,
"Aclakah cli antara kalian yang membaca (Al-fatihah) bersamaku
tacli?" Seorang pria menjawab, "Ya, aku wahai l?asulullah." Maka
l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabcla, "Aku katakan,
ticlak boleh acla yang mengangguku clalam membaca Al-Qur'an."
Maka sejak itu orang-orang tidak lagi membaca mengikuti bacaan
l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dalam shalat jahr setelah
mereka menclengar penjelasan itu dari Nabi Shallallahu Alaihi wa

Sallam."

ef Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Malik dalam Al-Muwatha (l/f36), Abu Daud (826\,
Nasa'i (Z/l40), Tirmiclzi (312),lbnu Majah (849), Bukhari dalam Juz
Al-Qira'ah (24), clan Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra (Z/ 157).

lbnu Haiar berkata: "Kata-kata, "Maka sejak itu orang-orang ticlak
lagi membaca..." sampai akhirnya aclalah mudraj dari perkataan Zuhri,

sebagaimana diterangkan oleh Al-Khathib juga Al-Bukhari, Abu
Daud, Ya'qub bin Su$an, Adz Dzuhli, Al-Khaththabi clan lainnya".

(At-Tatkhis (l /764)).
*-axrD,--

,q6u,"4ffi i' J'j!: orS , Jtt,F i..3,'* C

(t€;y €if,v;-,51' f),it ti k ,;#i'l ,5.::,

l6i' a; o;t')i)t ,f "#

"Dari lmran bin Hushain l?adhiyallahu Anhu, ia berkata: "l?asulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam shalat bersama orans-orang semen-

tara seorang pria dibelakangnya membaa bacaan. Maka beliau
menegur selesai shalat: Siapakah tadi yang mengganggu baaan-

ku?" Maka beliau melarang membaca cli belakang imam".

ef Derafat hadlts: Dhdf dengan lafazh lnl

226

NEAb

StrataT

Ditakhrij oleh Daruquthni (l/326), Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra
(Z/l62) dan clalam Al-Qira'ah (164) clan lbnu Aclcli clalam Al'Kamil

(Z/ZZB). Daraquthni berkata: "Selain Hajjaj tidak meriwayatkan

demikian, ia diselisihi oleh Syu'bah, Sa'icl dan lainnya tanpa menyebut
bahwa Nabi melarang mereka untuk membaca..., Haiiai sencliri ticlak
boleh clijaclikan hujjah. "

222. Tldak Waflbnya Membaca tatlhah $rat Shalat

,*91 g:ut ccr\'ffi J,t ,)";:iti,it ti" c.,i,f
6,i$t ji.(iri
,a, ,oTi rl i^)6 1 tai

d,1

"Dari Abu Hurairah, ia berkata, l?asulullah Shallallahu Alaihi wa

Sallam pernah bersabcla kepaclaku, "Keluarlah engkau, umum-

kanlah di Madinah (kota) bahwa tidak clianggap melakukan shalat

kecuali dengan membaa Al-Qur'an sekalipun hanya Fatihah atau

Iebih clari itu."

ef Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daud (819): dalam sanadnya terclapat fa'far
bin Maimun clhaif.

-,<o--

* ;) €",ffi ,1.rJr i.'r;:f,r"ii;,6G,Joi q# it ,r

tp6tu; + e,qar,'
(*i,;io, fi, tls, qji; e 9,.7,t1ri.#1.,r.5r,i,,#f'r,e#\

es* qi W gi*lviil
$ 3s t, k i:'?ti'),g #;w ffi I' J'r': ;w

f fit,qV ,lrtl ,;,'u,S'*U,-t"gt) ffi du,FU

227

EffiffiTHffiffiN

* i {ss * br/'}',tffi Yt Jt.";Eit

"Dari lbnu Abbas menuturkan: "Saat Rasulullah Shallallahu Alaihi

wa Sallam sakit, keluarlah Abu Bakar untuk shalat bersama
orang-orang. Karena l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam

merasa nafasnya seclikit lega, maka beliau keluar clengan ialan
terhuyung, kedua kaki beliau melanghkah tertatih-tatih cli tanah.
Latu Rasulutlah melihat orang-orang shalat bersama Abu Bakar.

Abu Bakar lantas mundur, tetapi beliau mengisyaratkan agar

tetap cti tempat. Kemuclian l?asulullah Shallallahu Alaihiwa Sallam

ctucluk cli samping kanan Abu Bakar sedang Abu Bakar sendiri
berdiri. Maka Abu Bakar shalat mengikuti l?asulullah Shallallahu
Alaihi wa Sallam sementara orang-orang shalat mengikut Abu

Bal<ar tlacthiyallahu Anhu. lbnu Abbas bertutur lebih laniut: "Dan
t?asulullah Shatlallahu Alaihi wa Sallam melaniutkan bacaan Abu

Bakar".

ef Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrijoleh lbnu Majah (1235), Ahmad (l /z3l ) clan Ath-Thahawi

clalam Ma'ani Al-Atsaar (l /4f,r5), dalam sanadnya terdapat Abu lshaq,
ia Muclallis dan meriwayatkan dengan 'an. Haclits ini asalnya shahih
dengan tanpa kata-kata lbnu Abbas yang terakhir: "Dan Rasulullah

melaniutkan bacaan Abu Bakar." Dan tidaklah benar penghasanan

hadits ini dengan lafazh ini.
.*--aI>-

i'#t t{ft,l'fr ?" a *t';i &,iv #e;,,t;,r,i

3;1;t1L;';,'oC isi ,is ,i'F p uil:.-|"6r il iti

.,rli :Jtie ,i ,Ljti t;,i i6

"Dari Abu Salamah l?adhiyallahu Anhu, ia berkata: "Umar pernah
shalat maghrib dengan tidak baca (Al-Qur'an). Maka orang-orang

bertanya kepadanya mengapa ia tidak baa? Umar meniawab:

228

Stnr3a@lal- T

"Bukankah ruku clan sujudku sempurna?. "Yah", tukas mereka.
"Suclah, tidak apa-apa!", ucap Umar.

zf Derafat hacllts: Isnaclnya dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah (4006) dan Baihaqi clalam Sunan
Al-Kubra (2/347). Haclits ini munqathi' karena Abu Salamah ticlak
jumpa dengan Umar.

"*aXrD*.,

t3.lt:i A:Jti; ia+#:31 W * ?:atq
U L;lt Ul'j,i ,F ,i6 *.'esis-ilts jl:JU Q ou
t-l

't

.A;)'^b

"Dari Harits clari Ali bahwa seorang pria clatang kepaclanya clan

berkata: "Aku telah shalat tanpa baca Al-Qur'an. Ali bertanya:

"Apakah ruku' clan sujudmu sempurna"?. "Yah', jawabnya. Maka

Ali bertutur: " Sempurnalah shalatmu".

zf Derafat hacllts: lsnadnya dhalf fiddan

Ditakhrij oleh Abclunazr:rq (2749),lbnu Abi Syaibah (l /397) dan
lbnul Mundzir (Z.l l6). cialam sanadnya terclapat Harits Al-A'war, ia

sangat lemah, cliclustakan oleh Syu'bah clan lbnu Ma'in.

223. Dlsyarlatkannya Dlam Sesaat Usal Baca tatlhah

y,f

'$t1 a;rj b Li rili* 5,'F,it?'k, ; W irr

.( d'Jjltt'tWqrj,iat

"Dari Saicl, clari Qatadah, dari Hasan, dari Samurah, bahwasanya
ia pernah menghafal dari Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam
clua tempat berhenti (cliam sesaaf dalam shalat); berhenti ketika

229

tffi

takbir dan setelah selesai membaca "C-ahiril maghclhuubi 'Alaihim
wa Ladhclhaalliin".

e( Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daucl 1779\, Tirmidzi (251), lbnu Maiah (&14)'

Baihaqi (Z/196), clan Daruquthni (l/336), ia berkata, "Hasan cliper-

sel isi hkan tentang penclengarannya dari Samu rah. la hanya mendengar
satu haclits darinya, yaitu hadits tentang aqiqah."

Syaikh Al-Albani berkata: "Haclits itu punya cacat lain yaitu muclh-
farib (guncang) matannya, dalam suatu riwayat bahwa tempat cliam
keclua aclatah setelah selesai clari membaca, dalam riwayat kedua,
setelah Al-Fatihah clan riwayat akhir aclalah setelah Al-Fatihah clan
surat sebelum ruku'. Dan yang terakhir inilah yang benar karena
sesuai clengan riwayat Yunus, Asy'ats, dan Humaict Ath-Thawil dari
Al-Hasan ". (Adh-Dhaifah (Z/25)).

224. Tldak Dlsyarlatlonnya lahr (membaca clengan felas) bacaan
"Amlln" Usal tatlhah

f) f t:i? t,Jiffi d, e &'^fr U'ttrut s q f,V

ii'r; e, {tu e71\, Jtt (d,6W ;9;,..3iiit

'Dari Wail bin Hujr Radhiyallahu Anhu, bahwasanya ia pernah
melakukan shalat bersama Nabi shallallahu Alaihi wa sallam.
Ketika beliau membaca, "Bukan golongan orang-orang yang
Engkau murkai dan bukan pula golongan orang-orang yang
sesat, " beliau membaca "Amiin" dengan pelan atau samar."

ef Derafat hadlts: Dhalf dengan lafazh sepertl ltu

Ditakhrij oleh Ahmad dalam Al-Musnad (4/316), Ath-Thayalisi

clalam Musnad-nya (4O1), Daruquthni (l/334), Hakim (Z/Z3Z),

Baihaqi (Z/57'), Thabrani dalam Al-Kabir (ZZ/M)..
Abu Zur'ah berkata: "Hadits suffan Ats-Tsauri lebih shahih dari

hacl its Syu' bah " . Hacl its Sufuan bunyi nya: " Maka biliau memaniangkan

230

n6ab

ShalaT

suaranya (membaca Amin)." Dan para ahli haclits bersepakat bahwa
Syu'bah telah salah.

225. Dlsyarlatkannya Mengulang Kata "Amlln" Setelah Membaca
fatlhah

iI',M, e,Yt ffi Jy": u"1::Jti .,,r- #.\ e

.:r;,b$ (C\,,;s :4t F.tt :t Li st

"Dari Wail bin Hujr, ia berkata, "Aku pernah melihat llasulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam melakukan shalat, usai membaca

fatihah, beliau mengucapkan 'amiin' sebanyak tiga lcali."

zf Derafat hacllts: lsnad-nya clhalf

Ditakhrij oleh Thabrani dalam Al-Kabir(22/ZZ).Abu lshaq muclallis
riwayatnya clengan 'an dan Sa'ad bin Shalt majhul. Yang mahfuzh
dalam mengucapkan "amiin" adalah tidak ada pengulangan.

226. Dlwaflbkannya Menclengarkan Bacaan Imam bagl Makmum

t,t :pr;lr i6 ri1; ,Jv ffi yt Ji't li ail €,i #
.(y4 yar' :i;ri1. U W,6*,F.
a'

"Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah Shallallahu Alaihi wa
Sallam pernah bersalila, "lika imam menguapkan, Sami'allahu-
liman hamidah ('Allah Maha Menclengar orang yang memuji-
Nya,') henclaklah orang yang clibelakangnya mengucapkan, llab-
banaa wa Lakal Hamdu ('Allah Maha Menclengar orang yang
memuji-Nya)."'

zf Derafat hacllts: Dhalf clengan lafazh sepertl ltu
Ditakhrij oleh Daruquthni (l/339,34O): Ucapan ma'mum:

"Sami'allahu liman hamidah", tidaklah mahfuzh (terjaga riwayatnya).
Yang mahfuzh ialah: "Allahumma rabbanaa wa lakal hamdu".

231

tffi

Penulis berkata: "Dan cukup bagi kita sebagai pegangan tanpa
haclits ini, haclits tentang orang yang buruk shalatnya, di clalamnya:
"Tictaklah sempurna shalat seseorang sampai clia bertakbir ... lalu ia
mengucap: sami'allahu liman hamidah sampai ia tegak bercliri". lni
bersifat umum, mencakup imam, ma'mum clan orang yang shalat

sendirian.

227. Tldak Dlsyarlatk.rnnya Takblr setelah Bangklt clarl Ruku'

?t f i;i)1o-tJl,o,,bo',.i,l;--frl*-go rt,,y' :Jtei"tt
i- qli
b,

lut Jy:6\e Jy'"'yr'l :rJit,?Ut' * b ifri
;tbdl*;L ,;; y"" efua*-hsr €*t 'Ui6q#i
,Jo 'Fs
,44 & € ) us ^rn+;ilv-:, ,6i P
,1ii
*,,4* &:r'F p,G'+o4 l,''g-1),,SG i;i' e :
y) byF ei"i",fr.';\t'€?"t{" it

"Dari Wail bin Huir l?adhiyallahu Anhu, ia berkata, "Kami berkun-

jung ke kota Madinah, di sana orang-orang mengibaskan tangan
mereka cti bawah baju mereka. Aku berkata, 'Aku benar-benar

akan mempertihatkan shalatnya l?asulullah shallallahu Alaihi wa

Sallam.' la berkata, "Beliau bertakbir saat memulaishalat beliau clan
mengangkat kedua tangan beliau hingga aku melihat kedua ibu
jari beliau berdekatan dengan keduatelinga beliau.'selaniutnya ia
berkata, 'Kemudian beliau memegang tangan kiri beliau dengan
tangan kanan beliau. Ketika ruku' beliau mengangkat keclua tangan

betiau. saat betiau mengangkat kepalanya, beliau membaca,
,sami'allahu liman hamiclah (Allah Maha Menclengar orang-

orang yang memuiinya)," lantas bertakbir sambil mengangkat
keclua tangan beliau. Kemudian suiud seraya meletakkan kepala
beliau cli antara kedua tangan beliau pacla tempat suiud waiah

beliau."'

232

qda,b

ShalaT

zf Derafat hacllts: Dhalf karena menyebutkan takblr setelah

bangklt darl ruku'

Ditakhrij oleh lbnu Hibban dalam shahih-nya (3/l0l no.l94Z):

Abclullah bin lclris adalah tsiqah hanya saja ucapannya: "Setelah

mengangkat kepalanya (bangun) dari ruku, lalu bertakbir", merupakan
kekeliruan clarinya. Karena sejumlah hafizh meriwayatkan hadits
ini clari 'Ashim bin Kulaib dari ayahnya clari Wail bin Hujr ticlak acla
seorang pun clari mereka yang menyebutkan takbir tersebut.

228. Dlsyarlatkannya Bertumpu pada Dua Lutut Terleblh Dahulu
sebelum Tangan Ketlka Henclak Sufuct

itt+i €'oi'r4:, rily : Jti & yt li3-oiiil; d,i Y
tii.ltfrr,
.(J,rijr ,i4 & o .,

4.:J

"Dari Abu Hurairah, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam per-
nah bersabda, "lika salah seorang clari kalian henclak bersujud,
maka mulailah dengan lutut terlebih dahulu sebelum tangan,.clan
janganlah berclerum seperti derumnya kuda jantan."

zf Derafat hadlts: Dhalf fiddan

Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah (l/263), Atsram dalam Sunan-nya
(Seperti clalam Az-Zawaid l/227), Ath-Thahawi clalam Syarah Ma'ani
Al-Atsar (l /255), clan Baihaqi dalam Sunan Al-Kubra (Z/ IOO). Dalam
sanadnya terdapat Abdullah bin Sa'id Al-Maqbari sangat clhaif. Ibnu

Ma'in bilang: ia tidak ada apa-apanya.

.,,.<al>"

F3 *t'r*:" tit ffi ,4t .:::> :Ju * fq,y,t,
o/ z
.(ArJ)

"Dari Wail bin Hujr, ucpnya: "Aku telah menyaksikan llasulullah

233

tffi

Shattallahu Alaihi wa Sallam ketika suiucl, beliau meletakkan ke-
dua lututnya sebelum tangannYa".

zf Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Dawud (838), Tirmidzi (2:68), Nasa'i (Z/2O7)'
lbnu Maiah (882), lbnu Hibban (Mawarid Azh-Zham'an 487), Daru-
quthni (l/345) clan Baihaqi (2/981, clalam sanaclnya terclapat syuraik

clhaif clan ia cliselisihi oleh Hamam yang meriwayatkanya secara mursal'

,".*aIr-P

*,P ,l$t i:brrK ,Jv o'' Ar e) qGt d ,l F

'.i,-$t ,P ,;{.f';u. uVrl 4S}t

"Dari Sa'acl bin Abu Waqqash l?adhiyallahu Anhu, ia berkata:

"Kami telah meletakkan kedua tangan sebelum lutut, maka kami
clisuruh meletakkan kedua lutut sebelum tangan".

e( Derafat hadlts: Dhalf fiddan

Ditakhrij oleh lbnu Khuzaimah (l/319), Baihaqi (2/98)' lbnul

Munclzir clalam At-Ausath (3/167) dan Hazimi dalam Al-l'tibar (zz1).
Dalam sanadnya terclapat lbrahim, ia aclalah dhaif, seclang ayahnya,
lsmail sangat cthaif. Dalam At-Taqrib, Al-Hafizh berkata: "la matruk".

.ie-D-,.

*'f y ry:gJiir et';lJv,,StiaL:i i. fed;;it
:\r ilg'i^;f ,Uts'ili n:i ar e; )'#* i'

i,I",tr

"Dari Hajjai bin Artha'ah, berkata: lbrahim An-Nakha'i berkata:

'Telah terpelihara riwayat dari Abdullah bin Mas'ud l?adhiyallahu
Anhu bahwa kedua lututnya menempel ke tahah sebelum tangan-
nya".

23+

ndab

ShalaT

zf Derafat hadlts: lsnadnya clhalf

Ditakhrij oleh Ath-Thahawi clalam Ma'ani Al-Atsaar (l/256).

Hajiaj bin Artha'ah aclalah cthaif clan muclallis. la ticlak secara tegas
mendengarnya.

i*.cl'-"

^ju"&r,44J$'t*:"il$'t&Ss fr1 '# qt f
o/
rii tst
.#'r.J191),! E
IJ

"Dari lbnu Umar l?aclhiyallahu Anhuma bahwa ia meletakkan

keclua lututnya ketika sujucl sebelum tangannya clan mengangkat

keclua tangannya apabila bangun sebelum lututnya."

.ef Derafat hacllts: Isnaclnya dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah (l /263), clalam sanadnya terclapat

lbnu Abu Laila itu dhaif hafalannya, namanya Muhammad bin

Abdurrahman bin Abu Laila, dinisbatkan kepada kakeknya.

229. Tldak Dlwaflbkannya Menekan Kenlng atau Hltlung Sa.rt

Sufud

A; W-ffi I' J'i1:,rL 'i,i i' * * ,v :r

.*tqq*b#

"Dari labir bin Abdullah, ia berkata, "Aku pernah menyaksikan
Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam sujucl pacla keningnya

dengan bertumpu pada tempat tumbuhnya rambut."

zf Derafat hadlts: Isnad-nya dhalf

Ditakhrij oleh Abu Ya'la (Al-Maqshad Al-'Ali 29O) dan Thabrani

clalam Al-Ausath (Majma' Al-Bahrain 834): dalam sanadnya terclapat
Abu Bakar bin Abi Mary/am, ia dhaif, hadits ini punya jalan lain yang
dhaif pula.

235

ffi,

a'<-D-'

j6 i';:j c.i e

:
f,A.p e
aiyfi)r rb:,'#ry C,

<LP:ll' &:

"Dari Abu Hurairah dari Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam, beliau

bersalxla: "Sujud di atas kening adalah wajib dan cli atas hiclung

aclalah sunnah".

ef Derafat hacllts: Dhalf flddan

Ditakhrij oleh lbnu Aclcli (6/165), lbnul Jauzi clalam Al-'llal Al-

Mutanahiyah (l/Ml). Dalam sanadnya terclapat Muhammacl bin

Fadhl, ia sangat lemah. Muslim dan Nasa'i serta lbnu Kharrasi menga-
takan: "Matruk".

23O. Menempelkan Keclua Paha Sa.rt Sufutl

t*ru €:"i'r;r:"ri1; : J$ & dt,f il,o y
€,1
(y4#t,'j(j' tr9t4-u-

"Dari Abu Hurairah, dari NabiShallallahu Alaihi wa Sallam, beliau
bersabcla, "Bila salah seorang clari kalian sujucl, maka iangan-

lah membentangkan tangannya seperti anjing, henclaklah ia

menem pel kan ked ua pahanya. "

zf Deralat hadlts: Dhalf

Ditakhrii oleh Abu Daud (9Ol), lbnu Khuzaimah (653), Baihaqi

(Z / I I 5), clan lbnul Mundzir dalam Al-Ausath (3 / I 7 2). Dalam sanad nya
terdapat Darraj, ia dhaif.

231. Tldak Dlsyarlatkannya Membaca "Subhana Rabblyal A'IA"
Kurang darl Tlga Kdl Sa.lt Sufud

Jt$ €3ti €) rit) ,JG W;irr l,i )# *t ,f

236

Shn6aalabT

,ii'f ', F :st ,:t'j or,3 n:5ir d;3t+:, ,yF3 e
ii r*34,J"l' Al
ry# e. iui 'r4:,tiy2 ,ivsi ^.5't

.,;,;ii ,.t:; ,;'r'r;) F ,:t"j

"Dari lbnu Mas'ucl, bahwasanya Nabi Shallallahu Alaihiwa Sallam
pernah bersabcla, "Jika salah seorang dari l<alian ruku', lalu clalam
ruku'nya ia membaa'Subhana llabbiyal Azhim' (Mahasuci Allah

Yang Mahaagung' ) sebanyak tiga kali, mal<a sempurnalah ruku' nya.

lumlah tiga kali itu adalah batas minimal. lil<a ia sujucl kemuclian

clalam sujuclnya membaca "Subhana llabbiyal A'la' (Mahasuci

Allah Yang Mahatinggi)' sebanyak tiga kali, maka sempurnalah

sujuclnya. lumlah tiga kali itu aclalah batas minimal."

ef Derafat hacllts: Isnad-nya dhalf

Ditakhrij oleh Tirmidzi (261), Abu Daucl (886), lbnu Majah (890),
Syaf i clalam Al-Umm (1/96), Baihaqi (2/86), clan Al-Baghawi clalam
Syarah As-Sunnah (3 / I OZ). Abu lsa Tirmiclzi bertutur: " lsnaclnya ticlak
muttashil (tidak bersambung), Aun bin Abdillah ticlak jumpa lbnu
Mas'ud".

.4"-arr>"

U" ,rris o;q qo 'f1toq. fo /

:ffi Jtii dfJT d) $.l 't o t ,

.(ltor#n at;#ii oaY'lsJ3i ,6'ft')'t ot;# ,53 tjAal

"Dari la'far bin Muhammad dariayahnya, ia berkata: "Para pencari
kayu bakar telah datang kepada l?asulullah Shallallahu Alaihi
wa Sallam dan bertanya: Wahai l?asulullah, kami terus-terusan

mengadakan perjalanan, bagaimana shalat kami? l?asulullah
Shallallahu Alaihi wa Sallam menjawab: "Bertasbihlah kamu tiga

kali saat ruku' dan tiga kali sewaktu sujud".

237

'ffi

zf Derafat hacllts: lsnadnya clhalf

Ditakhrijoleh Baihaqi (2/86\. tniaclalah munqathi, karena Muham-
macl ayahnya ja'far seorang tabi'in. Oleh karena uiar Baihaqi, ia aclalah
mursal.

232. Ttclak Dlsyarladannya Merenggangkan Anggota Tubuh sa.rt
Sufud bagl Wanlta

,*tr, *b 7 ffi I' *J'ii't lti €,i i *i C
lMiP .-"11'Jl o,JJt $it:JidW ri1; :,Sut

d.'js Ui u.t g.ai";st

'Dari Yazict bin Abu Hubaib, buh*ur^ny^ Rasutultah shaltallahu

Alaihi wa Sallam pernah melihat dua orang wanita sedang melak'
sanal<an shalat. Maka beliau bersabda, "lika kamu berdua suiucl,
henctaklah sebagian daging (tubuh) kamu ditempelkan ke tanah,

karena wanita itu berbeda dengan pria."

.ef Derafat hacllts: Dhalf
Ditakhrij oleh Abu Daud dalam Al-Marasil(87) clan Baihaqi dalam

Sunan AI-Kubra (Z/ZZ3). Haclits ini adalah mursal, karena Yazid bin
Abu Habib seorang tabi'in. Haclits ini punya dua syahid yang sangat

clhaif.

;i'iae) e)rll :i6 'oii';xt W V
t$iri

-Dari Ali l?acthiyatlahu Anhu, ia bertutur: "Apabila seorang wanita
sujucl, henctaktah ia merapat clan menghimpun pahanya"'

.ef Derafat hadl6: lsnadnya dhalf fiddan

238

Stnr3arl/a. T

Ditakhrij oleh lbnu Syaibah (2064$ clan Abdunazzaq (2777).
Dalam sanadnya terclapat Abu lshaq, ia muclallis, para imam telah

menyebutkan bahwa ia ticlak menclengar clari Harits kecuali empat

haclits, sementara Harits Al-A'war diclustakan oleh lbnul Maclini,

Zaiclah clan lainnya.

-.l<Or--,

$*o #;;;"'a;i oft:i ir,fg3f i+' y i #F

Fs,..,1, yt :,oJ, tie:ir;t

"Dari Bakir bin Abclillah bin Asyaj dari lbnu Abbas l?adhiyallahu
Anhu bahwa ia pernah clitanya mengenai (tata cara) shalat wanita.
lbnu Abbas menjelaskan: "Menghimpun dan merapatkan".

rf Derafat hacllts: Isnaclnya dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah (2778). Ini aclalah munqathi', Bakir
Asyaj ticlak menclengar clari lbnu Abbas l?aclhiyallahu Anhu.

233. Dlsyarlatkannya Sufud cll Atas Llngkaran Serban

.a;ir ,;JJ &W"ffi1' j;:3s,Jt'i';:tg:;

"Dari Abu Hurairah, ia berkata, "l?asulullah Shallallahu Alaihi wa
Sallam itu bersujud di atas lingkaran serban."

zf Derafat hacllts: Dhalf

Diriwayatkan clari Abu Hurairah yang ditakhrij oleh Abdurrazz:iq
dalam Al-Mushannaf (1/4OO). Dalam sanaclnya terclapat Abclullah
bin Muharrir, ia aclalah matruk. Diriwayatkan juga clari lbnu Abbas,
lbnu Abi Aufa, fabir, dan lbnu Umar l?aclhiyallahu Anhuma. Baihaqi
dalam AI-Ma'rifah (2/lO) berkata: "Ticlak ada yang shahih seclikit pun
dari Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam tentang sujucl di atas lingkaran

serban.

239

rffit

234. Meletakkan Tangan Berbancllng Lurus dengan Bahu $rat

Sufucl

#'):6 14,,Pya# :r PV e),f :*r

"Dari Abbas bin Sahal, ia berkata, "Sahal bin Saad, Abu Hamicl, clan
A bu ll said berkum pul membicarakan tentang shalatnya Rasu I u I lah
Shallaltahu Ataihi wa Sallam. Abu Hamid berkata, 'Perkenankan

aku menceritakan kepada kalian tentang shalatnya l?asulullah,
karena aku lebih mengetahui hal itu. Aku pernah melihat llasulullah
Shaltatlahu Alaihi wa Sallam berdiri untuk melakukan shalat, lalu

bertakbir sambil mengangkat keclua tangannya.' Ia melaniutkan,
'Lantas beliau sujud dengan menekan kening beliau cliatas tanah,
sementara kedua siku beliau clirenggangkan dari lambung beliau,
dan beliau meletakkan kedua tangan beliau dengan berbancling
lurus clengan bahu beliau."'

zf Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Tirmidzi (27O),lbnu Khuzaimah dalam Shahih-nya

(l/323), Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra(Z/ll2), dan lbnul Munclzir
dalam Al-Ausath (3/l@ dan 169). Dalam sanadnya terdapat Fulaih

bin Sulaiman dianggap lemah hafalannya.

235. Dlwaflbkannya Bagl Seseorang Sa.rt Sufud Membaca "Sttb'
hana Rabblyal A'Ia" dan Sa.rt Ruku' Membaca "Subhana

Rabblyal'Azhlm"

fu, U) di giL[.i j6 oi, ar ,t; i \r; F
'

2+O

Stnrdaalab T

ii;Si ,15v-.'F3 euilGr; 'ffi d,' ,S';tj,, G,tr t
t: it<€r,:u eGWr; 'jri (,rb)'
er) 'r'i
-Dari lJqbah bin Amir l?acthiyattahu Anhu, ia Uer*ata, "Ketika

turun ayat 'Maka bertasbihlah clengan nama l?abb-mu Yang

Maha Agung', l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabcla,
'laclikanlah bacaan ini sebagai bacaan clalam ruku' kalian. 'Saat

turun ayat 'Sucikanlah nama Rabb-mu yang Maha Luhur', maka

beliau bersabda, 'ladikanlah bacaan ini sebagai bacaan clalam

sujud kalian'."

zl Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhril oleh Abu Daud (869), lbnu Majah (887), Ad-Darimi
( l3O5), Ath-Thahawi clalam Ma'ani Al-Atsar (l /235\, Baihaqi (2/86),
Hakim (l/ZZ5), lbnu Khuzaimah (670), Thabari clalam Tafsir-nya

(17/3ZZ), dan lbnu Hibban dalam Shahih-nya(Mawaricl azh-Zham'an
505). Dalam sanadnya terclapat lyas bin Amir, ia majhul.

236. Dlsyarlatkannya Bersandar pacla Keclua Slku clan Bertumpu
pacla Dua Lutut Sa.rt Sufutl

.,irJr6)'nr'i,ir)vt;iitW* ,JG &'trr ues i';"" ,fi #

d,tji,-ilr e"zr^{ W JIW

(t''ju'ri!;i!t1

"Dari Abu Hurairah l?adhiyallahu Anhu, ia berkata, "Para sahabat
Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam mengaclu kepada Nabi
tentang sulitnya bersujud jika mereka merenggangkan (tubuh
mereka). Maka l?asulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabcla,
'Gunakanlah lutut sebagai tumpuan. "'

^ef Derafat hadlts: Dhalf

241

tffi

Ditakhrij oleh Abu Daucl (9OZ), Tirmiclzi (2f36), Ahmacl (Z/Z4O)'

Baihaqi (Z/ll7), Hakim (l/ZZ9l, clan lbnu Hibban (Mawaricl Azh'

Zham-an/5O7).

Riwayat Sufuan bin 'Uyainah bertentangan clengan lbnu 'Ailan.
Sufuan meriwayatkannya dari Samiy dari Nu'man bin Abi Alryrasy
secara mursal. Bukhari berkomentar, "lni lebih shahih clengan kemur-

salannya".

""r-GlDr

€g& gv&i* G;krJ(",J'i#
l'
'r*'# i5 iarr ,J6,oW

"Dari Habib, ia berkata: "sorang laki-laki beftanya kepacla lbnu

lJmar, apakah aku letakkan sikutku lxda pahaku iika suiucl? lbnu

Umar menjawab: "sujudlah lngaimana *ia yang mudah bagimu".

e( Derafat hacllts: IsnadnYa dhalf

Ditakhrii oleh lbnu Abi Syaibah (2663). Habib bin Abu Tsabit

ticlak secara tegas bahwa ia mendengar. Ibnu Haiar clalam At-Taqrib
bertutur: "Dia banyak kemursalan dan tacllis"'

237. Tldak Dlsyarlatklanya lq'aa (ctuduk dl atas pantat) Sa.rt

Duttuk Antara Dua Sufutl

t

Ui W U):ffi arr ,:';t Jv ,irt'^:; bt so: W Y

t 4. ii# r,s;a, 6'ft s u ;';i't Ui 6

.(J;L*;JI

'Dari Ati l?adhiyaltahu Anhu, ia berkata, Rasulullah shallallahu
Ataihi wa Sallam pernah bersabda kepaclaku, "Wahai Ali, aku

mencintai untukmu apa yang aku cintai untuk diriku sendiri, dan
aku benci sesuatu menimpamu apa yang aku benci menimpa

242

SnnAa"la/. T

diriku, janganlah engkau ducluk secara iq'aa (duduk cli atas pantat)
saat duduk di antara clua suiucl."

.ef Derafat hadlts: Dhalf fiddan
Ditakhrij oleh Tirmidzi (282),lbnu Majah (895), Baihaqi (Z/lZO),

dan Al-Baghawi clalam Syarah As-Sunnah (3/84): clalam sanadnya
terclapat Abu lshaq mudallis, clan Harits Al-A'war sangat cthaif.

238. Dlsyarlatkannya Berlsyarat clengan Telunfuk saat Dutluk

Antara Dua Sufutl

y f,Ju & dt:tC eni, ar g) bi,.,y.,,
*,s'r:.Sr';,+) |'Fs ? *!i')':6 9*"'€i |t;;:>

.ri;ir i;,tii *3, ,a|.!r f 3 ,* c.- to,q{b, i
i,qu6j'$:" ? y.?tvi &"air 9*
? .n\_r-r'si
;ti,

"Dari Wail bin Hujr l?adhiyallahu Anhu tentang sifat shalat Nabi

Shallallahu Alaihi wa Sallam, ia berkata, "Beliau suiucl clengan

meletakkan keclua tangan beliau berlnnding lurus clengan telinga

beliau. Kemudian ducluk clengan membentangkan kaki kiri lalu

meletakkan tangan kiri di atas lutut kiri beliau, clan meletakkan tangan

kanan di atas paha l<anan beliau. Beliau kemudian memberikan

isyarat dengan jari telunjuk beliau ... lantas beliau suiud, sxlangkan
tangan lrcliau berlnnding lurus dengan kxlua telinga beliau."

rf Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Ahmad (4/317), Thabrani dalam Al-Kabir (ZZ/34:
Dari jalur AMurrazzaq dalam mushannaf-nya (2/68), Abclurrazaq

salah riwayatnya karena ia diselisihi oleh rawi-rawi tsiqat lainnya yang

menyebutkan isyarat pada tasyahhud bukan antara dua suiucl.

243

nffi

239. Dlsyarlatkannya Menempelkan Pantat pacla Tanah Setelah
Sufucl Ketlua

€'oi €t ,!t ,irt ib'ar *cs JG €,i *t * F
6i: $4 rs ,,rslq **lt eW grlrt :i6t if ,;\,

E!.4i) ,i'fr # tt'i';: u.t ;y,4I, P"

.(gM,

"Dari Ali bin Abi Thatib lhclhiyallahu Anhu, ia berl<ata, "Jil<a salah
seorang ctari kalian mengangkat kepalanya dari suiucl kedua,
henclaklah ia menempelkan pantatnya terlebih dahulu pacla tanah,
ctan jangantah ia bersikap seperti unfa. Sesungguhnya aku pernah
menclengar l?asulullah shallallahu Alaihi wa sallam bersabcla,
'Sikap Seperti itu adalah bentuk penghormatan dalam shalat."'

^ef Derafat hadlts: Dhalf flddan
Ditakhrii oleh Uqaili dalam adh-Dhuafa (3/ZZ7): dalam sanadnya

terdapat Ali bin Nazur, ia clhaif, dan Asbagh sangat clhaif.

24O. Tlclak Dtsyarlatk.rnnya Bertumpu pacla Tangan Sa.rt bangklt
untuk Raka'at BerlkutnYa

;t e utt* #qeJ,;[" '1'J5li a:-llr : Ja i"; 'irr

.-#y,d,:it *.('* 3i t:"j

"Dari Ati l?adhiyattahu Anhu, ia berkata, "Termasuk sunnah ialah
tictak bertumpu pada tangan saat hendak bangkit dari ducluk
setelah dua raka'at."

Derafat hatllts: Dhalf ltddan
Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah (l1395\, Baihaqi (2/136)' lbnul

244

,1Eal,

ShalaT

Mundzir clalam Al-Ausath (2oo3), clan lbnu Adcli (4/305): clalam

sanaclnya terclapat Abclurrahman bin lshaq, ia sangat clhaif-

241. C-rra Memberlkan Isyarat clengan farl $rat Tasyahhucl

,a't;)t Gt*,v @ i' J'9J,1 rsi; fr ,g,i, p #

,*,4r#)t ettu,t1 ,.ri;ir e eriitrsg,t
i'4 *:* i6t,-i

"Dari Numair Al-Khuz*t'i lkdhiyallahu Anhu, bahwasanya ia per-
nah melihat Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam clucluk clalam
shalat, beliau meletakl<an tangan kanan beliau di atas paha kanan,
clan mengangkat jari tetuniuknya. Beliau membengkokan seclikit
(jari tetunjuk beliau itu) sambil membaca doa."

zf Derafat hadlts: Dhalf clengan lafazh sepertl ltu

Ditakhrii oleh Nasa'i dalam Ash-shughra (1274) clan clalam A/-

Kubra(1194), Abu Daud (991), Baihaqi (Z/l3l), clan lbnu Khuzaimah

(l/355): clc'lclalam sanadnya terdapat Malik bin Numair, ia majhul'

.-{*-fr-"

i4,P,h'jr qliW yt J-,13,4,JG;i qq.t

.glj;;' €r*,t1.

"Dari tbnu (Jmar, katanya: "lhsulullah Shallallahu Alaihiwa Sallam
melarang seorang laki-laki bersanclar pacla tangannya ketika
bangun dalam shalat".

zf Derafat hadlts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Dawud (992) dan Baihaqi (z/135), Muhammacl
bin Abclul Malik salah riwayatnya, karena lmam Ahmad meriwayatkan
dari Abdufiaz:rqjuga dengan lafazh: "Rasulullah melarang seseorang

245

ffi

clucluk clalam shalat clengan bertelekan pacla tangannya." Baihaqi

berkata: "Riwayat lbnu Abdil Malik salah...."

.{*aXr"

'#: >:Jte ffi ,/t:lC yFc41"eo,skt Ji;t3)v;*t;r

('frP,f)\t qiil:W

9Y ir e,# $ os I i4 ;r 't-x, | ;1ilt iiK

.(d+.rlr ...e$t1,* r* *it

"DariMu'aclz bin labal lladhiyallahu Anhu tentang sifat shalat Nabi
Shallallahu Alaihiwa Sallam, ujarnya: "...dan beliau bertakbir clan

sujucl. Beliau memantapkan (meneguhkan) kening clan hiclungnya

ke tanah. Sefe/ah itu bangun sepertinya panah, tidak bersanclar
pada keclua tangannya. Manakala duduk di akhir shalat, beliau

bersandar pada paha kirinya.......dst".

.e( Derafat hacllts: lsnadnya maudhu'

Ditakhrii oleh Thabrani clalam At-Kabir (ZO/75), Haitsami clalam
Majma' Zawaid (Z/ 135) mengatakan: "Di dalamnya terdapat Khashib
bin fuhclur. la seorang penclusta".

242. Dlsyarlatkannya Duduk Tawanuk (pangkd paha kanan dlle-
takkan dt atas kakt klrl dan pangkal paha klrl dl letakkan dl

atas tanah) Sa.1t tlutluk Antara Dua Sufutl

g ye 3s fu ,qy.-urr J.i.l i.-4V ii- qV ir ,r
:O
*,Ao'";ti, J6 iP, ri *i'$ 9'
,rs?lt i;i iJ') !'):P #Q e:,*i ilU)
i
di*J' !'):tr l: $ 'f e Jr;4

246

nEab

ShalaT

"Dari Abbas atau Ayyasy bin Sahal As-Sa'icli, bahwasanya ia
pernah berada pada sebuah mailis yang di dalamnya terclapat

ayahnya. la turut berbicara pacla mailis tersebut dan berl<ata, "la
sujud dengan bertumpu cli atas dua telapak tangan, keclua lutut,
dan bagian depan kedua kakinya. Ketika ducluk ia duduk clengan
posisi tawarruk (pada satu kakinya) dan membentangkan kaki
yang lainnya. Kemudian ia bertakbir dan suiud, lalu bertakbir clan
bangkit berdiri, tanpa bersikap duduk secara tawarruk (terlebih
dahulu)... " Al-hadits.

ef Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrii oleh Abu Daud (966): Dalam sanadnya terclapat lsa
bin Abclullah bin Malik bin Malik. ia clinyatakan maihul oleh lbnul-

Macliniy. Yang mahftuh clalam penyebutan tawarruk ticlak lain clalam
tasyahhucl akhir bukan pacla clucluk antara clua suiucl. Oleh karena itu,
Syaikh Al-Albani menghukumi dhaif terhaclap haclits ini clalam Dhaif
Abu Dawud (93,94).

243. Tlclak Dlsyarlatkannya Duduk setelah Sufucl Keclua

e,W. W ,it 3q ,Jv;';';ttr ,rrsi;"" g *

.$i y',,; dtr:.l'Jj,t

"Dari Abu Hurairah lkdhiyallahu Anhu, ia berkata, "Nabi Shallallahu

Alaihi wa Sallam bangkit dalam shalat clengan bertumpu pada

bagian depan kakinya."

ef Derafat hatllts: Isnad-nya cthalf

Ditakhrij oleh Tirmidzi (288): cldam sanaclnya terclapat Khalic'l bin
llyas, ia adalah dhaif menurut ahli hadits".

Haclits ini bertentangan dengan hadits Malik bin Huwairits tentang

sifat shalat Nabi Sha//allahu Alaihi wa Sallam yang di dalamnya acla
kalimat berikut: "Maka jika beliau mangangkat kepalanya pacla suiud

247

ffi'

kedua dalam rakaat pertama, beliau ducluk dengan lurus, kemudian

bercliri dengan bersandar pada tanah". Ditakhrij oleh Nasa'i (l/173)

c{an Baihaqi (Z/124) dengan isnad shahih.

244. Tldak Dlsyarlatkannya Membaca Shalawat Kepada Nabl
Shallallahu Alalhl wa Sa,llarn atau Bercloa $rat Tasyahhucl
Awd

,;r?';t els ffi:/,1,,i;:;'xr uts)W#lr y F

flfr$ :Ju e(* S :fili,.)J'jt & ;;S F:\t

"Dari Abclullah bin Mas'ud Raclhiyallahu Anhu, bahwasanya

Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam pacla clua rakaat yang pertama

seolah-olah beliau sedang berada di atas batu yang clipanaskan.
Kami berkata, "Sehingga beliau segera berdiri?" lbnu Mas'ucl

m e nj awab, " Sehingga bel iau seg:era be rcl i ri. "

ef Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daud (995), Nasa'i (1176]', Tirmiclzi (366),
Baihaqi (2/ 134), dan lbnu Abi Syaibah (l /295). lni munqathi'. Dalam
Jami' At-Tahshil (ZO4) Al-'Allai mengatakan bahwa Abu Hatim clan
sekelompok ulama berkata: "Abu 'Ubaiclah ticlak mendengar seclikit

pun dari ayahnya."

245. Menekan Paha Klrl clengan Tangan Klrl Sad Tasyahhutl Akhlr

y *i{i1 ,;j:,sr e Jtl i:;'trt *ts i.lJt# l' F

.g'r:-)?t 9* & a$t 9g,$t;,3"ffi nJ,st 6it

"Dari Abdullah bin Zubair Radhiyallahu Anhu, ia berkata tentang
cara Tasyahhud akhir. Ia pernah melihat Nabi Shallallahu Alaihi
wa Sallam menekan paha kiri clengan tangan kiri beliau."

ef Derafat hadlts: Dhalf

248

StNrEaAlab T

Ditakhrij oleh Abu Daucl (989), Nasa'i clalam Sunan Al-Kubra
(1/376), Abu Uwanah dalam Al-Mustakhrai Q/246), Thabrani clalam
Acl-Du'a (638), dan Baihaqi clalam Sunan Al-Kubra (Z/l3Z). Dari
jalur periwayatan lbnu Juraij, Ziyad telah bercerita kepaclaku dari
lbnu Ajlan, clari Amir bin Abdullah bin Zubair, clari ayahnya, bahwa
Nabi Sha//allahu Alaihi wa Sallam mengisyaratkan clengan telunjuk

beliau manakala beliau berdoa, tanpa menggerakkannya. lbnu Juraij
berkata: "Amr bin Dinar menambahkan, katanya: "Amir telah bercerita
kepaclaku clari ayahnya Abclullah bin Zubair, (Dan ia menyebutkan
haclits bab ini). lbnu Juraij muclallis.

246. Tldak Dlsyarlatkannya Menggerakkan farl Saat Tasyahhucl

it *Its & ;]r 3i trt+:, .irr g) i.lJt# t' #

6't

W'ilJ "t,Y,ut'H'Dari Abctultah bin Zubair t?acthiyatlahu Anhu, ia menyebutkan

bahwa Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam memberikan isyarat
clengan jari beliau ketika bercloa tanpa men#erak-gerakannya."

zf Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh Abu Daud (989), Nasa'i clalam Sunan Al-Kubra
(l/376), Baihaqi clalam Al-Kubra (2/132), Abu Uwanah clalam A/-
Mustakhraj (l/376), dan Thabrani dalam Ad-Du'a (638). Tambahan
(tanpa mengerak-gerakkannya) adalah kesalahan lbnu 'Ajlan. Karena
empat rawi tsiqat lain meriwayatkan dari Amir bin Abdulah tanpa

247 . Tldak Dlsyarlatkannya Memanfanglan $rla,m

lzz

Ji: g:1,;i #.Jlr,4:ffi Itt
,S't ,Ju ir, iitt €,i

(i:i f}-J'

249

'ffi

,,Dari Abu Hurairah l?adhiyatlahu Anhu, ia berkata, I?asulullah

shailaltahu Alaihi wa sallam pernah bersabcla, "Memotong (me-

menclekkan) salam itu termasuk sunnah."

e( Derafat hatllts: Dhalf

Ditakhriioleh Abu Daucl (loo4), Ahmad (2/532), Baihaqi (z/18O),
Hakim (l /231), clan lbnu Khuzaimah (734): Dalam sanadnya terclapat
Qurrah bin Abdurrahman, ia clhaif'

248. Tl<Iak Dlsyarlatkannya Menambah ucapan " wabarakaAtuh"
pada Salam Kedua

#,rei<t/##1i>,uJJI '1i:bii;e'iqitr''ltsr ig&)|#l,q#;1r'1) * #

.6sir yt|ujt:

'Dari Alxtuttah bin Mas',ucl Radhiyaltahu Anhu, l?asulullah shal-

taltahu Ataihi wa Sallam menguapkan salam ke kanan dan ke kiri

sampai nampak warna putih pipi beliau clengan mengucapkan,

"Keselamatan atas kalian, semoga rahmat dan barokah dari Allah
terti m pahl<an atas kalian. "

z( Derafat hacllts: Dhalf

Ditakhrij oleh lbnu Majah (914),lbnu Khuzaimah (l/360), lbnu

Hibban dalam shahih-nya(3ll3z), As-sarrai dalam Musnad-nva, dan
tbnu Haiar pacla jalur periwayatannya dalam An-Nataii(Z/ZZ3)' Dalam
snaaclnya terclapat Abu Ishaq Ashaq As-Subai'i, ia adalah muclallis

dan dimua'an'ankan.

.<-lr.

i>t.:tr &t# F 3G iia:p ar e ) ).# i..r,r

* rt € "*i>tsrr.)4,r s,l[s j: *at rt € "*

250

qaab

ShalaT

iirsi.l at

"Dari lbnu Mas'ud Radhiyallahu Anhu bahwa ia beruluk salam
ke kanan clengan mengucp: Assalamu'alaikum warahmatullah
wa barakaatuh, dan ke kiridengan membaca: "Assalamu'alaikum
warahmatul lah wa barakaatuh ".

zf Derafat hadlts: lsnadnya dhalf

Ditakhrij oleh Abdunazraq dalam Mushannaftrya (12/219).
Khashif Al-fazari hafalannya dhaif, ia juga munqathi' karena Abu
'Ubaiclah ticlak menclengar dari lbnu Mas'ucl sebagaimana disebutkan
clalam Jami' At-Tahsil (2O4).

'-r*.l-r-

iUl' : a*i # &'oC'^fiai, nr ei ri- ;fi, . )G,;

et E:f":r't ,iisi.) !,*r, €"*

"Dari Ammar bin Yasir l?adhiyallahu Anhu bahwa ia mengucap

salam ke kanan dengan: "Assalamu'alaikum warahmatullahi

wabarakaatuh", begitu juga ketika ke kiri".

zf Derafat hadlts: lsnaclnya dhalf

Ditakhrij oleh Abclurrazraq (Z/ZZO), Abu lshaq tsiqah tetapi ia

mudallis dan mu'an'an.

249. Onng yang Sakft Dlsyarlatkannya Sufucl pacla Sesuatu flka
la Tldak Dapat Sufucl dl Atas Tanah

I | f-a;1, 3i J,U. ,JG &')ttr n s 4V i..t

^# J45-J QA,

"Dari lbnu Abfus Radhiyallahu Anhu, iakrl<ata, "Orangyangseclang
akit diperblehkan meliryt fujunya dan bercujud di atasnya."

251

t!sfrfoin,"s^-Hos^{R,rl

,ef Derafat hacllts: Isnacl-nya clhalf

Ditakhrij oleh Abclurrazz:'q clalam Al-Mushannaf (4148) clan lbnul
Munclzir dalam Al-Ausath (4/3a1): dalam sanadnya terclapat Qabus
aclalah, ia clhaif.

'{COr-"

3<i ,"-r Fz,;;"i; ai: u e'r; ,iti q q,G ;f

* W" Li ^),P)irr;r'ii S;4 i:,M

"Dari Malik bin Umair, ia bercerita: "Telah bercerita kepacla aku

seorang yang pernah melihat Huclzaifah Raclhiyallahu Anhu sakit.

la shalat dengan berbantaldan menjadikan sebuah papan sebagai

tempat sujuclnya".

ef Derafat hacllts: lsnaclnya clhalf

Ditakhrij oleh lbnu Abi Syaibah (1 /275) dan lbnul Munddr (4/382).
lsnadnya clhaif karena tidak jelasnya orang yang cerita kepacla Malik
bin Umair.

yt;t*t '<C-p, o,

'I; i;r$'*;i dFrdt
oit Ft4-r9it gI

pt

+ 015

"Dari Ummil Hasan bahwa ia telah melihat Ummu Salamah

Ikdhiyallahu Anha sujud pada bantal karena sakit mata yang

dideritanya."

zf Derafat hadlts: Isnadnya dhalf

Ditakhrii oleh Abdunazf,aq (4145), Ibnu Abi Syaibah (l/Z7Z),
lbnul Mundzir (4/381). Ummul-Hasan (lbunya Hasan Basri) adalah

majhul, tidak ditisqahkan oleh ulama yang dianggap.

252

Sh%aalal' T

25O. Cara Shalat Bagl Orang yang Seclang Saklt

ip,G;t Al'&)'jd ffi d'f q6 qt f
&ii$.(#iLk i:itl :)g ,y|4:,r"iw,u tis

"Dari lbnu Abbas, dari Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam, beliau
bersabda, "Orangyang sedang sakit henclaknya melakukan shalat

dengan bercliri, jika ia merasa kesulitan maka boleh sambil ticluran

clengan memberikan isyarat clengan kepalanya. lii<a masih merasa
kesulitan juga maka bertasbihlah. "

e( Derafat hadlts: lsnad-nya dhalf

Ditakhrij oleh Thabrani clalam Al-Ausath (Maima' Al-Bahrain/82):
dalam sanadnya terdapat Halbas bin Muhammacl haclitsnya mungkar
dari orang-orang yang tsiqah".

-"r*--F

fi,6'*ft dA,Jvffi dt f e)*'oii';xr Y
'Gx" ii W"i iF uy'i & W"t rP,L'b' :t.
eoi yat"i iy ,y.f 3 U,tri;;t ; ,);+': ,u,":i

:'i W"i iF,eipr Wq*r' *,F &,y,i

* * #iiC, d q'^i; ) ry.J &;J-lr

"Dari Ati Radhiyallahu Anhu dari Nabi Shallallahu Alaihi wa

Sallam, betiau bersaMa: "Orang yang sakit, shalat sambil bercliri
jika mampu. Kalau tidak mampu, maka ia shalat sembari ducluk.
Bila tidak mampu juga, maka ia suiud dengan memberi isyarat
yang sujudnya lebih renclah daripada ruku'nya. Apabila tidak
mampu, maka ia shalat clalam keadaan berbaring ke sisi kanan
dengan menghadap qiblat. lika tetap tidak mampu, maka ia
shalat clengan berbaring dengan kaki berada cliarah qiblat".

253