The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

HER/PH/0048
Buku Peringatan 115 Tahun 1901-2016 Sekolah Terpadu Pahoa

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by heritage.pahoa, 2022-11-27 23:17:53

Buku Peringatan 115 Tahun 1901-2016 Sekolah Terpadu Pahoa

HER/PH/0048
Buku Peringatan 115 Tahun 1901-2016 Sekolah Terpadu Pahoa

Keywords: Heritage,Buku Peringatan 115 Tahun,1901-2016,Sekolah Terpadu Pahoa

Liong Mi Am
祖父 梁密庵(玉樞)

Kakek

Peringatan 115 tahun PAHOA 341


1. Nio Hoey Oen ikut serta pendirian THHK dan sekolah Pa Hoa

Nio Hoey Oen adalah pendiri Chengdelou, bulan Juni tahun itu dengan sekuat tenaga, ia juga
membantu pendirian Tiong Hoa Hak Tong yang
salah seorang pendiri Tiong Hoa Hwe Koan, dan menjadi sekolah Tionghoa modern pertama di
juga menjadi peletak dasar pendidikan budi pekerti Nanyang.
di sekolah Pa Hoa. Seumur hidupnya ia menjunjung
budi pekerti sebagai suatu kehormatan “daode Dari pendirian Tiong Hoa Hak Tong pada
shichong.” Di kampung halamannya di Songkou, bulan Maret 1901 sampai tahun 1916, kecuali
waktu singkat ketika pulang kampung, Nio Hoey
ia mengembangkan sekolah Jingzhai “jingzhai Oen ikut terus menerus mengembangkan dan
Xuetang” yang memuliakan kebudayaan Hakka. memimpin Tiong Hoa Hwe Koan dan Tiong Hoa
Pada pendidikan welas asih ajaran Konfusius Hak Tong selama 15 tahun. Ia juga secara langsung
mengemban tugas di Kongkoan Tionghoa serta
di sekolah Pahoa, ia sekuat tenaga mendorong berbagai kegiatan di Tiong Hoa Shang Hwee. Dapat
pendidikan menjunjung budi pekerti sehingga dikatakan ia telah memberi sumbangsih kepada
menjadi model dasar pendidikan tiga-bahasa di perkembangan perdagangan dan pendidikan.
seluruh Indonesia.
Sebagai kesimpulan sumbangsih Nio Hoey
Nio Hoey Oen lahir di Batavia pada tahun Oen terhadap Tiong Hoa Hwe Koan dan sekolah
1848. Ayahnya Caichen adalah turunan ke-19 Tionghoa meliputi empat hal.

Songgang di Songkou, Meizhou. Songgang adalah Pertama, sekuat tenaga mendidik anak-anak
perantau Tionghoa. Sejak tahun 1904, Nio Hoey
turunan Huangdi ke-121 yang lahir pada tahun 1307 Oen sudah menjadi penanggung jawab pendidikan
di desa Shibi, Ninghua, Fujian. Ketika menjabat di Tiong Hoa Hwe Koan dengan memberi bantuan
inspektur. Ia pindah ke Songyuan, Meixian, dan kepada mereka yang miskin. Pada tahun 1907,
menjadi cikal bakal dari keluarga Liang sebagai pemerintah Tiongkok mengumumkan pembukaan
leluhur Xiankou di Songkou. Sampai turunan ke- sekolah Jinan “Jinan Xuetang” di Nanjing yang
19, pada tahun 1830, Caichen berlayar ke Batavia, menerima siswa Tiong Hoa Hwe Koan yang
di Hindia Belanda, untuk berdagang. Di Jalan melanjutkan pendidikan mereka. Nio Hoey Oen
mengemban tugas ini melalui berhari-hari memilih
Pintu Besar ia mendirikan perusahaan “Nanmou siswa terbaik dalam waktu singkat dan pada tanggal
2 Februari 1907, mengirim 21 siswa berangkat ke
Shangzhan” yang berkembang menjadi besar. Nanjing. Kemudian ia memilih lagi 51 siswa dari
Ketika pada usia tua Caichen pulang ke kampung seluruh Jawa dan memberangkatkannya ke Nanjing
halaman untuk menghormati leluhur, perusahaan pada bulan Mei 1908. Rombongan ketiga sebanyak
di Batavia diserahkan kepada anak sulung Nio Hoey 38 orang, pada bulan Oktober 1908 diantar sendiri
Oen yang membuatnya menjadi besar. ke Nanjing oleh Nio Hoey Oen yang ketika itu sudah
berumur 60 tahun. Terhadap semua orangtua, ia
Pada usian 5-6 tahun, Nio Hoey Oen dibawa mengemban tugas memberi pendidikan terbaik
kepada anak dari perantau Tionghoa serta pergi
oleh ayahnya ke kampung halaman untuk belajar ke sekolah di Nanjing untuk memeriksa kehidupan
di “Jingzhai Xuetang” dan menerima pendidikan dan kemajuan pelajaran para siswa. Dalam waktu
budi pekerti Konfusius dan kebudayaan Hakka. 10 tahun, ia menghubungi perkumpulan Tionghoa
Sepanjang waktu, demi para leluhur, ia mendalami di berbagai tempat untuk mengembangkan
pendidikan Tionghoa.
pemahaman ajaran Konfusius serta merasakan
Kedua, mendukung perkembangan
kemalangan anak-anak perantau Tionghoa yang kebudayaan di nusantara. Pada tahun 1847, warga
tidak menerima pendidikan Konfusius. Karena Hakka di Batavia mendirikan pos penghubung
itu, pada tahun 1880, setelah mengurus warisan di Jalan Jembatan Batu. Pada akhir abad ke-19,

ayahnya Nanmou Shangzhan, ia mendirikan

perusahaan “Derui Shanghang” untuk perdagangan

dalam negeri dan impor-ekspor yang menajdi

perusahaan Tionghoa yang terkenal di Pintu Besar,
Batavia. Pada tahun 1900 ketika ia diundang oleh
Phoa Keng Hek ikut mendirikan Tiong Hoa Hwe Koan

maka ia pun menyetujuinya serta mengeluarkan

tenaga dan dana untuk mendukungnya. Pada

342 Peringatan 115 tahun PAHOA


dengan bantuan dana dan tenaga dari Nio Hoey Keempat, mengusulkan pendidikan budi
pekerti ajaran Konfusius. Sejak kecil, Nio Hoey Oen
Oen dan lain-lain didirikan sekolah amal untuk telah memperoleh pendidikan yang meneruskan

memberi pendidikan kepada anak Tionghoa dari tradisi leluhur dalam mengutamakan pendidikan.
Di kampung halaman, ia aktif mengembangkan
kaum Hakka. Setelah Tiong Hoa Hak Tong berdiri, “Jingzhai Xuetang” yang didirikan oleh orangtuanya.
Secara amal ia mendidik anak-anak untuk belajar
Nio Hoey Oen mendorong pendirian pendidikan serta mempelajari ajaran etika Konfusius. Di
sekolah Tionghoa di Batavia ia juga memuliakan
modern di berbagai daerah. Pada tahun 1908, paham Konfusius dengan ajaran zhong, xiao,
ren, ti, li, yi, lian, zhi. Karena itu di pintu gerbang
Sekolah amal di Jembatan Batu mendirikan “Chengdelou” yang dibangun dengan darah
shubaoshe (taman bacaan) serta mendirikan
sekolah amal huaqiao (perantau Tionghoa). dan keringat dipasang moto “daode shichong,
Kemudian huaqiao shubaoshe didirikan di berbagai jicheng wuti” dan “dejin yexiu, chengxian qihou”
yang berulang-ulang menekankan bahwa untuk
tempat di Hindia Belanda yang diselaraskan dengan menjadi orang harus setiap saat memuliakan budi
pekerti dan dengan demikian barulah usaha bisa
gerakan pengembangan budaya di Tiong Hoa Hwe berkembang. Dan juga ia harus meneruskan tradisi
Koan. Shubaoshe ini mendukung gerakan revolusi
Sun Yat Sen untuk menggulingkan dinasti Qing leluhur yang mulia dan meneruskannya ke generasi
guna mendirikan negara nasional.
kemudian sehingga kebudayaan Tionghoa dan
Ketiga, menyokong negara untuk
mendirikan perguruan tinggi. Pada tahun 1914, di ajaran Konfusius dapat dilestarikan untuk menuju
Jawa dan di berbagai tempat di Hindia Belanda,
ke dunia bersama.
terdapat banyak lulusan sekolah menengah dari
Sumbangan Nio Hoey Oen kepada cucu
sekolah Tionghoa dan sekolah Belanda. Orang
Belanda ingin mendirikan perguruan tinggi teknik buyut Sie Tjin sekeluarga memperoleh kemajuan
dan bersama itu dibentuk panitia pengumpul dana
dengan sasaran dana 500 ribu gulden. Tiga orang dalam memuliakan tradisi. Kebangkitan kembali

Tionghoa, Phoa Keng Hek, Nio Hoey Oen, dan Kan sekolah Pahoa merupakan salah satu hasil nyata
Hok Hoei duduk sebagai anggota di panitia dana
itu. Lima puluh lembar surat sumbangan dana yang menonjol dari kemajuan itu. Oleh karena

disampaikan ke pengurus dan anggota Tiong Hoa itu, gedung besar sekolah diberi nama “gedung

Hwe Koan. Sebagai kapitan di kantor Kongkoan memorial Nio Hoey Oen” dan “ruang Hoey Oen.”
(terjemahan dari naskah bahasa Tionghoa)
serta juga sebagai wakil presiden Tiong Hoa Hwe

Koan, ia dengan semangat memberi sumbangan.

Pada tahun 1915 pengumpulan dana selesai dan

pada tahun 1920 didirikan Technische Hogeschool
(kini menjadi Insititut Teknologi Bandung) di
Bandung.

Peringatan 115 tahun PAHOA 343


2 Empat generasi Liong Sie Tjin/Soetjipto Nagaria
menunjang pengembangan sekolah Pahoa

Orangtua Liong Sie Tjin merayakan ulang ta- Kedua, menyokong persatuan Tiongkok
dan pendidikan melawan Jepang. Liong Mi Am
hun pada tanggal 4 Januari 1975, bertepatan den- sekuat tenaga membantu pimpinan Sun Yat Sen
untuk menggulingkan rejim militer dalam gerakan
gan ulang tahun ke-71 ayahnya dan ulang tahun penyatuan Tiongkok. Pada tanggal 12 Maret 1925,
“Bapak Bangsa” Sun Yat Sen meninggal di Beijing.
ke-65 ibunya, dan menerima ucapan selamat dari Mi Am segera menyampaikan berita ini kepada
huaqiao shubaoshe, menghubungi Tiong Hoa
kalangan pemerintah, militer, perekonomian, dan Hwe Koan dan sekolah Pa Hoa, menyelenggarakan
peringatan di ibukota dan seluruh nusantara agar
seniman dari dalam dan luar negeri. Di rumahnya para pemuda Tionghoa lebih memahami revolusi
yang dipimpin oleh Sun Yat Sen dan Sanmin Zhuyi
diadakan upacara penghormatan yang mencermin- (Tiga Asas Rakyat). Pada tahun 1928, Tiongkok
selatan dan utara bersatu dan Tiong Hoa Hwe Koan
kan pemuliaan kebangkitan budaya Tionghoa. dan sekolah Pa Hoa merayakannya selama seminggu
di lapangan Banteng. Pada peristiwa 18 September
Sejak leluhur Liang Caichen pada tahun 1820 Mi Am di Songkou dan di luar negeri memberi
datang ke Batavia membangun dasar, keluarga di bantuan dana dan tenaga untuk menyokong
Indonesia telah mengembangkan pembangunan perang melawan Jepang serta membangkitkan
yang mendekati 200 tahun dan mencapai generasi gerakan menyokong negeri untuk melawan Jepang
ketujuh. Sejak Nio Hoey Oen turut serta dalam di berbagai tempat di Hindia Belanda. Pada tahun
pendirian Tiong Hoa Hwe Koan dan Tiong Hoa Hak 1933, penduduk Songkou mendirikan Taman
Tong (sekolah Pa Hoa) melalui Liong Mi Am, Liong Zhongshan dan di pintu masuk dipasang patung
Sit Joe, sampai ke Liong Sie Tjin sekeluarga, selama Sun Yat Sen serta di dalam taman didirikan paviliun
115 tahun melalui empat generasi, bersamaan Mi Am dan di dalam paviliun disimpan piagam
dengan pengembangan usaha, mereka setiap saat yang diberikan oleh Sun Yat Sen kepada Liong Mi
tidak melupakan ajaran leluhur untuk dengan Am pada tahun pertama republik. Setelah tahun
bersemangat berbuat amal, mendirikan sekolah, 1941 di paviliun itu ditambah lagi dengan enam
serta dari berbagai sudut menyokong kemajuan ungkapan pemerintah tentang melawan Jepang
sekolah agar sekolah dasar dan menengah Pa yang diberikan kepada pemakaman Mi Am agar
Hoa terus menjadi model dan sekolah tiga bahasa menjadi teladan bagi orang-orang kemudian.
terbesar di seluruh Indonesia. Di sini dikemukakan
empat hal. Ketiga, melawan Jepang masuk penjara
tiga tahun dan mengembangkan pendidikan
Pertama, mengembangkan shuaqiao kebudayaan. Mi Am menyerahkan perusahaan
hubaoshi dan menyokong revolusi Xinhai. Anak di Indonesia kepada anak sulung Sit Joe. Dari
sulung Nio Hoey Oen, Mi Am pada usia 20 tahun tahun 1931 sampai 1941, Sit Joe menyokong
sudah secara aktif mengikuti gerakan revolusi perang melawan Jepang termasuk pemboikotan
nasional dari Sun Yat Sen. Pada tahun 1907 ia barang-barang Jepang, mendirikan organisasi
mendirikan cabang perkumpulan Tongmenghui di menolong negara leluhur, memberikan bantuan
Nanyang berupa “jinanshe” yang kemudian pada dana melawan Jepang, serta dengan sekuat
tahun 1909 diubah namanya menjadi huaqiao tenaga mendorong pendidikan cinta tanah air di
shubaoshe. Mi Am menjadi ketua perkumpulan. kalangan huaqiao. Ketika pada bulan Maret 1942,
Lokasi shubaoshe adalah di Jalan Jembatan Batu tentara Jepang menyerbu Indonesia, maka pada
Nomor 49 (sekarang bernama “baijiaci”). Bersama bulan April tahun itu, Sit Joe ditangkap Jepang di
itu di berbagai tempat di Hindia Belanda didirikan rumahnya serta bersama-sama dengan 542 orang
52 shubaoshe dengan 214 pos penghubung yang dimasukkan ke kamp interniran. Bersama mereka
mempersatukan kegiatan orang Tionghoa di terdapat majoor Khouw Kim An, sekretaris Tiong
berbagai tempat untuk memuliakan kebudayaan Hoa Hwe Koan Nio Joe Lan, pengurus Ang Jan Goan,
Tionghoa dan menyokong gerakan revolusi nasional Kwa Tjwan Sioe, Lie Tjian Tjoen, Nio Peng Liong, Li
Sun Yat Sen demi kebangsaan guna mendirikan Yuzhong, dan pendidik terkenal Situ Tjan, Wu Tianji,
Republik Tiongkok. Liong Mi Am yang menjabat
pemimpin shubaoshe bekerja sama dengan sekolah
Pa Hoa dan pengurus yayasan sekolah Tionghoa
dan para guru di berbagai tempat yang berdampak
kepada pengembangan pendidikan kebudayaan di
seluruh Indonesia.

344 Peringatan 115 tahun PAHOA


Guo Meicheng. Khouw Kim An meninggal di kamp Ribao”, “Zhonghua Shangbao,” dan “Ziyoubao,”
internir. Setelah perang selesai, Sit Joe menjabat serta memberi sumbangsih kepada pendidikan
pemimpin Tiong Hoa Shiang Hwee, memimpin kebudayaan. Ketika pada tahun 1975 merayakan
pengembangan budaya dan kegiatan amal, dan hari ulang tahun, Sit Joe menetapkan pedoman
memberi sumbangsih kepada pengembangan kepada anak cucu dan kepada para pemuda agar
sekolah Pa Hoa dan seluruh pendidikan huaqiao. tidak sombong, berbakti, berbuat amal, dan
sebagainya.
Keempat, menjembatani persahabatan
Indonesia Tiongkok dan mengusahakan kegiatan Keluarga Chengdelou makin kuat dari
amal. Setelah perang dunia kedua, masyarakat generasi ke generasi. Dari Nio Hoey Oen, Liong
Tionghoa di Indonesia terpecah ke dalam kubu Mi Am, sampai Liong Sit Joe, mereka memberi
merah dan biru. Liong Sit Joe, Qiu Arong, Guo sumbangsih dalam pendidikan dan pengembangan
Meicheng, Xu Qiqing dan lain-lain mendirikan bersejarah bagi sekolah sekolah Pa Hoa. Malang
Zhonghua Zonghui, Zhonghua Shanglian Hui, bagi sekolah yang ditutup pada tanggal 6 April
Huaqiao Gonghui dan sebagainya, membuka 1966 oleh pemerintahan Soeharto. Pada tahun
administrasi Huaqiao Gonghui, sekolah Yinhua 1970 ia pernah mendirikan sekolah “Chongde”
Gaoshang, serta memimpin 700-an sekolah huaqiao namun diperintah tutup pada tahun 1975. Sampai
dengan siswa mencapai 300 ribu orang. Pada tahun zaman reformasi memasuki abad ke-21, Liong Sie
1954 dan 1956, di bawah pimpinan Guo Meicheng Tjin memimpin Summarecon yang maju pesat dan
dan Liong Sit Joe, di Jakarta, Zhonghua Zonghui pada tahun 2007 dengan tekad bulat membantu
menyelenggarakan dua kali rapat pendidikan para alumni sekolah Pa Hoa membangun kembali
huaqiao. Rapat pertama pada tanggal 1 sampai 4 Juli sekolah Pa Hoa. Dari tahun 2008 sampai akhir
1954 dihadiri oleh kepala sekolah dan perwakilan tahun 2015 selama delapan tahun di lahan seluas
sebanyak 127 orang. Rapat kedua pada tanggal 20 4,8 hektar di Serpong dibangun gedung dengan luas
sampai 24 Desember 1956 dihadiri oleh 91 kepala lantai 68000 meter persegi untuk sekolah modern.
sekolah. Bagian pendidikan asing dari departemen Ia merealisasikan “mimpi” pendidikan 5000 siswa
pendidikan dan pejabat tinggi pemerintah hadir dalam pendidikan tiga bahasa Pahoa dengan panji
dan menyampaikan sambutan. Liong Sit Joe juga “belajar untuk diamalkan” dan pengutamaan budi
menyampaikan sambutan pengarahan. Sit Joe pekerti untuk mendidik sumber daya manusia abad
juga menjadi pemimpin surat kabar “Tiansheng baru. (terjemahan dari naskah bahasa Tionghoa)

Peringatan 115 tahun PAHOA 345


346 Peringatan 115 tahun PAHOA


Suami istri Liong Sie Tjin (Soetjipto Nagaria) sebagai tiang pendirian kembali sekolah Pahoa.

Peringatan 115 tahun PAHOA 347


4. Chengdelou mengembangkan kebudayaan
Tionghoa dan pendidikan budi pekerti

Guru dan siswa sekolah Pahoa yang didirikan ajaran leluhur Liong Sie Tjin “jicheng wuti, daode
shichong” dan ungkapan kemudian adalah tulisan
kembali harus meneruskan pikiran budaya budi Kang Youwei ketika mengunjungi sekolah Pa Hoa
pekerti dari keluarga Chengdelou. Karena itu pada tahun 1903, “guanmiannanji, dizhuzhongliu.”
di halaman sekolah didirikan paviliun Chengde Ungkapan ini memiliki arti pendidikan dan arti
“Chengde ting,” menempatkan patung tembaga sejarah yang berharga untuk dilestarikan oleh
tiga generasi Nio Hoey Oen, Liong Mi Am, dan
Liong Sit Joe dengan piagam “xingxue banjiao, guru dan siswa agar mereka giat belajar sehingga
daodeshichong” sebagai peringatan akan panitia
pembangunan sekolah yang dikepalai oleh Liong sekolah Pahoa maju dengan gemilang.

Sie Tjin serta penegakan kebudayaan yang baik Pada tahun 2015, Pahoa menyelesaikan lima
sehingga memiliki arti bersejarah. tahap pembangunan gedung dan menghadirkan
bangunan 9 lantai yang megah “gedung memorial
Pada tahun 2010, ketika tahap ketiga dari Nio Hoey Oen” dan di ruang di daerah pintu selatan
lima tahap pembangunan gedung selesai, di pintu terdapat “ruang Hoey Oen” sebagai peringatan
akan salah seorang pendiri Tiong Hoa Hwe Koan
barat sekolah didirikan gedung memorial Liong Sit dan sekolah Pa Hoa. Memorial ini yang memiliki
arti sejarah dengan harapan agar guru, siswa,
Joe dan di sebelah kiri pintu terpasang ungkapan dan orangtua mempelajari sumbangsih generasi
“xingxue banjiao, daodeshichong,” serta di kanan seratusan tahun yang lampau. (terjemahan dari
pintu dipasang ungkapan “zhudehuanghuang, naskah bahasa Tionghoa).

bahuayonglong.” Ungkapan pertama adalah

Chengdelou

348 Peringatan 115 tahun PAHOA


IV. Taman Kanak-kanak Pahoa sebagai
Model Pendidikan

1. Gedung taman kanak-kanak Pahoa adalah
istimewa di Asia-Pasifik
2. Pendidikan budi pekerti di Taman kanak-

kanak Pahoa mendapat pujian
3. Pendidikan lingkungan hidup meraih

penghargaan Internasional

Peringatan 115 tahun PAHOA 349


IV. Taman kanak-kanak Pahoa sebagai model
pendidikan

Manusia sedang menghadapi krisis berat ecogreen. Seluas 48% lahan dipeuntukkan bagi
bangunan kelas dan fasilitas serta 52% lahan untuk
tentang pemanasan global dan polusi. Bagaimana pepohonan, rerumputan, dan bebungaan yang
hijau. Bangunan sekolah terletak di tepi danau
menjaga lingkungan hidup dan menolong bumi dengan di mana-mana penuh tetumbuhan yang
hijau sehingga ruang kelas menjadi harum sehingga
tempat kita hidup bersama merupakan amanat guru dan murid dapat tertawa gembira. Karena itu
paling penting bagi seluruh umat manusia. Agar sejak selesai dibangun pada tanggal 9 Juni 2012,
dapat berkelanjutan maka usaha ini perlu dimulai gedung Taman Kanak-kanak Pahoa memperoleh
sambutan meriah dari para orangtua murid dan
dari pendidikan. Biar generasi penerus sejak khalayak ramai. Keistimewaan gedung ini ditujukan
usia dini sudah memahami pentingnya menjaga untuk “mendidik murid agar sejak dini menjaga
lingkungan yang hijau serta mencintai bumi. Biar bumi, mincintai lingkungan hidup, agar manusia
hidup sehat di lingkungan yang hijau.”Bersama
mereka bertumbuh sehat di dalam alam hijau dengan sistem pendidikan yang unggul,
menyebabkan Taman Kanak-kanak Pahoa menjadi
dan menjadi warga yang mengasihi manusia dan model di seluruh Asia Tenggara. (Terjemahan dari
naskah bahasa Tionghoa).
kehijauan lingkungan hidup.

Usaha untuk pendidikan lingkungan hidup

yang hijau berasal dari nyonya Soetjipto Nagaria
yakni Liliawati Rahardjo. Ia memilih lahan seluas
13.000 meter persegi yang hijau untuk membangun

Taman Kanak-kanak Pahoa dengan bangunan

Kegiatan Sains

350 Peringatan 115 tahun PAHOA


1. Gedung taman Kanak-kanak Pahoa adalah
istimewa di Asia-Pasifik

Bangunan Taman Kanak-kanak Pahoa 3. Kota kecil anak-anak yang disumbang oleh
merupakan bangunan modern yang istimewa. Pada pengusaha suami-istri You Jizhi dan Hu Sudan
tahun 2014, gedung ini memperoleh penghargaan seluas 250 meter persegi dapat melatih
dari Indonesia dan Asia-Pasifik dan pada tahun murid-murid mempelajari kehidupan kota.
2015 menjadi juara dunia bangunan umum. Di dalamnya terdapat stasiun, rumah sakit,
Keistimewaan gedung ini adalah sebagai berikut. hotel, “Bank Pahoa,” pos polisi, pasar, kantor
pos, dan lain-lain yang berukuran kecil. Juga
Pertama, seluruh 32 ruang kelas dibangun ada teater ukuran kecil yang pada setiap hari
dalam satu bangunan dan dapat menampung diadakan beberapa kali pertunjukan yang
850 orang murid. Pembelajaran di kelas tanpa air- menunjukkan anak menggunakan kartu
conditioning, tanpa lampu, karena udara dingin untuk masuk.
tidak sehat untuk murid. Jika ada seorang sakit
maka sakitnya dapat menular ke murid-murid lain. 4. Teater terbuka di tepi danau terletak di tepi
Agar udara di kelas dapat mengalir maka di atas sungai dan danau yang hijau. Anak-anak
atap dan di sekitarnya ditanami rumput dan pohon dapat menyelenggarakan pertunjukan tari,
sehingga temperatur di dalam kelas turun sekitar permainan, atau untuk pertunjukan dan
3 derajat Celcius dan cocok untuk kegiatan belajar pelatihan yang berasal dari luar. Anak-anak
para murid. dapat duduk di tangga untuk menonton.
Kedua, 60% atap dihijaukan melalui berbagai jenis Teater terbuka ini dapat menampung 200
tanaman, bebuahan, sayur-mayur, bebungaan, sampai 300 anak dan menjadi panggung seni
dan rerumputan. Murid berbagai kelas menanam yang ideal.
sayur sejak benih, penyiraman air, pemberian
pupuk, sampai panen sehingga mereka mengalami Bersamaan dengan itu, di Taman Kanak-
cara bertani, mencintai kehijauan, mempelajari kanak Pahoa tersedia tempat “penitipan anak”yang
perlindungan lingkungan hidup, menjaga bumi, dijaga oleh perawat yang profesional sehingga
hutan, sungai, dan alam luas. Sejak usia dini dapat membantu orangtua dalam pengasuhan
mereka diberikan bekal yang perlu dipelajari oleh anak mereka. Di dalamnya ada fasilitas untuk tidur
manusia abad ke-21. Taman Kanak-kanak Pahoa dan istirahat dan tempat ini dapat menampung
juga memiliki sejumlah inovasi, sebagai berikut. sampai 10 anak yang dititip selama beberapa
jam. Ketika para guru selesai bertugas, orangtua
1. Aula Chong Yuan: Aula megah yang dapat menjemput anak titipan mereka.
menampung 900 orang dapat menyediakan
tempat untuk anak-anak berolahraga, untuk Di lantai atas gedung terdapat ruang kepala
pertunjukan, seminar, pameran. Aula ini Taman Kanak-kanak, guru, penyiapan pelajaran,
adalah sumbangan nyonya Liliawati Rahardjo rapat, teknologi informasi, dan ruang makan.
sebagai peringatan untuk orangtuanya Li Dan ada juga fasilitas komputer dan fasilitas
Yuchong dan Qiu Yunmei. Dahulu mereka keterampilan lainnya untuk melatih murid dalam
telah memberi sumbangan kepada penggunaan komputer.
pendidikan perantau Tionghoa.
Di depan pintu masuk terdapat air mancur
2. Perpustakaan Pan Wanxin: Perpustakaan dan di tengahnya terdapat ruang peringatan Dong
anak-anak yang meriah dan penuh buku Kuiying yang disumbangkan oleh pengusaha Tjong
seluas 250 meter persegi, dapat menampung Kie Lew untuk peringatan ibunya. Tempatnya
ratusan murid membaca buku pada waktu sangat indah. Di belakang Taman Kanak-kanak
istirahat. Perpustakaan ini disumbang oleh terdapat kolam renang kecil untuk melatih anak-
lembaga amal Pan Wanxin. anak berenang. Di belakangnya terdapat gedung
peringatan Wu Xuemei yang disumbangkan oleh
Ketua Umum Perkumpulan Pancaran Hidup sebagai
peringatan untuk ibunya. (Terjemahan dari naskah
bahasa Tionghoa).

Peringatan 115 tahun PAHOA 351


2. Pendidikan budi pekerti taman kanak-kanak memperoleh
pujian

Yang paling menonjol pada sekolah Pahoa Sebegitu masuk ke Taman Kanak-kanak
yang baru didirikan kembali adalah panjinya Pahoa, anak berumur tiga sampai lima tahun
menjunjung budi pekerti, mendorong ajaran belajar dizigui, menghafal dizigui, dan menyanyikan
Konfusianisme, menghormati orangtua, dan dizigui. Diterapkan di dalam kehidupan nyata,
sejenisnya guna menghasilkan manusia zaman mereka memberi hormat kepada orangtua, guru,
modern yang berbudi pekerti mulia. dan orang-orang yang lebih tua.

Ratusan guru di Taman Kanak-kanak Pahoa Sejak kecil, anak-anak menyerahkan bunga
datang dari lulusan pendidikan guru di Tiongkok. kepada orangtua serta mencuci kaki mereka. Anak-
Setiap bulan mereka memperoleh penataran “da ai” anak juga mengunjungi panti wreda dan rumah
dan “dao de” dengan berpegang kepada dizigui dan yatim piatu, serta belajar membantu orang miskin.
asas welas asih dari ajaran Konfusianisme sehingga (Terjemahan dari naskah bahasa Tionghoa).
mereka menjadi teladan dalam pendidikan anak.

Bakti kepada orangtua oleh siswa Nursery 2

352 Peringatan 115 tahun PAHOA


3. Pendidikan lingkungan hidup meraih penghargaan
Internasional

Pada 115 tahun lalu, sekolah Pahoa menjadi bintang kecil yang bergemerlapan.
menyebarluaskan ajaran Konfusianisme. Ketika
masuk sekolah, murid-murid memberi hormat Taman Kanak-kanak Pahoa memiliki program
kepada gambar Konfusius. Pada abad ke-21 panjang tentang pertunjukan kesenian, menyanyi,
ketika sekolah Pahoa didirikan kembali, murid menari, dan olahraga. Pada hari raya Tionghoa yang
tetap meneruskan pelajaran Konfusianisme, apa penting, Kepala Taman Kanak-kanak Lily Suryani
lagi, murid-murid Taman Kanak-kanak yang akan Suryono dan para guru melatih pertunjukan sejarah
menjadi generasi penerus. Mula-mulai untuk yang dimainkan seluruhnya oleh para murid.
mengembangkan budaya Tionghoa, murid- Menurut catatan terdapat sejumlah pertunjukan:
murid belajar bahasa Tionghoa, berbicara bahasa
Tionghoa, dan tiga bahasa. Bahasa Tionghoa Tahun 2011: Tahun baru imlek Pahoa, dunia
diberikan di atas 60% dan kemudian bahasa Inggris tahun baru imlek, Hua Mulan. Tahun 2012:龙的
dan bahasa Indonesia. Selanjutnya, mereka belajar 传人, 丑小鸭. Tahun 2013:欢乐长安街、勇敢
dizigui sebagai dasar pendidikan budi pekerti. 的传说. Tahun 2014:"孝"看中国、"礼"庆
Ketiga, dengan ren dan ai, mereka dididik untuk 隹节、冰雪奇缘. Tahun 2015:奇妙的亚洲、
mencintai negara dan mengasihi orang banyak. 音乐之声.
Keempat, mereka belajar bercocok tanam dan
mencintai pekerjaan fisik. Kelima, mereka mencintai Dari segi analisis sosial, Taman Kanak-
dunia yang hijau, memelihara lingkungan hidup, kanak Pahoa selalu maju menurut perkembangan
dan menolong bumi. zaman. Dalam perlindungan lingkungan hidup,
penguatan pendidikan hijau, Taman Kanak-
Dari tahun 2010 sampai tahun 2015, kanak Pahoa adalah sangat inovatif sehingga
jumlah lulusan sudah mencapai 1328 orang yang memperoleh penghargaan dari Indonesia dan
melangkah masuk ke sekolah dasar. Mereka tidak Asia-Pasifik. Taman Kanak-kanak Pahoa patut
hanya belajar bahasa dasar, pengetahuan, dan mendapat sambutan dan sanjungan dari kita
berbakti, melainkan juga seni dan pertunjukan dan semua. (terjemahan dari naskah bahasa Tionghoa)

Perayaan tahun baru Imlek Kegiatan di Perpustakaan
Musikalisasi Drama
Merawat Tanaman
353
Peringatan 115 tahun PAHOA


354 Peringatan 115 tahun PAHOA


V. Kronologi seabad Tiong Hoa Hwe
Koan dan sekolah Pa Hoa

Peringatan 115 tahun PAHOA 355


Kronologi Tiong Hoa Hwe Koan dan Sekolah — Sinse Zhang Qingzhong mengobati pasien di
Pahoa THHK membantu orang miskin

Tahun 1900 didirikan 02 November
Sekolah THHK Bogor dibuka;
17 Maret mendapat sambutan dari berbagai tempat
Tiong Hoa Hwe Koan (THHK)
oleh 20 orang Tahun 1903

03 Juni 01 Mei
Lee Teng Hwee berhenti sebagai kepala Yale
Izin pendirian oleh Pemerintah Belanda Institute

11 Juni — Pemerintah Belanda menawarkan pelajaran
bahasa Belanda; ditolak oleh pengurus THHK
Perayaan ulang tahun Phoa Keng Hek di yang tetap mengajarkan bahasa Tionghoa
Bekasi; menetapkan pendidikan sekolah dan Inggris
Tiong Hoa Hak Tong
— Oktober
01 Juli Kang Youwei dari Penang ke Batavia;
mengunjungi sekolah THHK selama tiga hari;
Menyebarkan surat kiriman tentang meneruskan perjalanan ke Solo, Surabaya,
tujuan pendirian sekolah. Anggota THHK Gresik, Pasuruan, Cirebon, Semarang,
menyusun pedoman perbaikan upacara Magelang, kediri, dan Yogya, sampai tanggal 7
kematian November

Tahun 1901 — Mengundang kepala sekolah kedua Lim Hoei
Djie dari sekolah Datong dari Yokohama
— Membeli petak di Jalan Patekoan untuk
rumah perkumpulan dan sekolah Tahun 1904

17 Maret 24 Juni
Membuka Tiong Hoa Hak Tong dengan 35 Mendirikan Taman Kanak-kanak Tionghoa;
murid; kepala sekolah Lou Koei Hong sebagai perintis pendidikan taman kanak-
kanak di Indonesia
01 September
Membuka Yale Institute; — THHK mengubah anggaran dasar sehingga
kepala sekolah Lee Teng Hwee dapat mendirikan cabang perkumpulan
dan sekolah
— Menetapkan ulang tahun Konfusius pada
hari 27 bulan 08 imlek — Pelopor Boedi Oetomo, Raden M. Oemar
mengunjungi THHK mencari informasi;
Tahun 1902 mendorong ke arah kesadaran nasional
Indonesia
— Majoor Tio Tek Ho menutup Gie Oh “Beng
Seng Sie Wan” di Toasebio, seluruh murid — Masyarakat Tionghoa di Kuala Lumpur,
dipindahkan ke Tiong Hoa Hak Tong Malaya, minta informasi tentang pendirian
sekolah
04 Agustus
Kong Koan menyumbang sekolah THHK 225 — Pendirian cabang perkumpulan dan
gulden tiap bulan; murid miskin bebas uang sekolah di Bandung, Tangerang, Jambi,
sekolah Bogor, Pemalang

27 April — Desember Tiong Hoa Hak Tong pertama
Tiong Hoa Hak Tong membuka kelas murid kali menyelenggarakan gerakan olah raga
perempuan; mengundang guru wanita di lapangan di depan sekolah
luar negeri untuk mengajar jahit, sulam, dan
kerumahtanggaan Tahun 1905

— Memperingati ulang tahun ke-5 dengan
menyelenggarakan bazaar yang dihadiri

356 Peringatan 115 tahun PAHOA


oleh gubernur jenderal Hindia Belanda, belajar di Jinan Xuetang.
pemimpinan Kong Koan, dan raja gula — Mei
Oei Tiong Ham
— Sejak tahun baru imlek, secara resmi, Semarang menyelenggarakan rapat
Yale Institute diakhiri dan di THHK tahunan sekolah Tionghoa, memutuskan
dibentuk afdeeling bahasa Tionghoa dan mengganti nama Zhonghua Zonghui
bahasa Inggris menjadi “Xuewu Zonghui Jawa.” Pada
— THHK mengimbau toko-toko Tionghoa tahun itu dengan pimpinan Phoa Keng
tutup pada hari cengbeng 5 April Hek, Khoe A Fan, dan Nio Hoey Oen
untuk membersihkan pemakaman menjadi pengurus tahun pertama zonghui

Tahun 1906 Tahun 1908

— Maret — Maret
Pemerintah Qing mengirim inspektur Nio Hoey Oen memimpin penyeleksian
pendidikan Liu Shiyi ke Batavia dan Jawa rombongan siswa terpilih dari Jawa
untuk menginspeksi pendidikan berangkat ke Tiongkok untuk belajar;
rombongan kedua siswa ini terdiri atas
— Sekolah membuka kelas malam untuk 51 orang
orang dewasa; membuka kelas cepat
6 bulan belajar bahasa Tionghoa 05 Oktober
Rombongan ketiga siswa hasil seleksi
— Dr Lim Boon Keng mengunjungi sekolah; berangkat ke Nanjing dipimpin langsung
bersama Lie Hian Liam memperoleh oleh wakil presiden Nio Hoey Oen serta
penghargaan THHK mengetahui kehidupan dan suasana
belajar para siswa
— Juli
Di Semarang diselenggarapan rapat — Pemerintah Belanda membuka satu
perwakilan berbagai daerah THHK sekolah Hollandsch Chineesche School
(hadir sekitar 30 daerah dan memutuskan (HCS) di Batavia
mendirikan Zhonghua Zonghui, secara
bergiliran dipimpin oleh THHK Batavia, Tahun 1909
Semarang, dan Surabaya untuk
membahas masalah sekolah 10 Juni
sampai 12 Juni di sekolah Pa Hoa
Tahun 1907 diselenggarakan ujian akhir akhir bersama
untuk siswa Batavia dan Jawa Barat; dari
— Januari setiap tempat hadir sekitar 30 peserta
Pemerintah Qing mengutus Qian Xun ujian dan menjadi ujian bersama pertama
mengunjungi THHK dan mengumumkan dari sekolah Tionghoa
pendirian Jinan Xuetang di Nanjing,
khusus menerima anak-anan Nanyang Tahun 1910
untuk melanjutkan pendidikan;
rombongan pertama diserahkan kepada — Karena perbedaan pendapat, THHK
THHK Batavia untuk mememilih 30 orang Batavia memutuskan keluar dari Xuewu
peserta; wakil ketua THHK Nio Hoey Oen Zonghui
dan inspektur pemerintah Qing, Wang
Fengxiang menjadi panitia seleksi, telah — Boedi Oetomo mengundang pertemuan,
memilih rombongan pertama 21 siswa menguatkan hubungan dengan pemuka
yang pada tanggal 2 Februari dipimpin masyarakat
Tio Sek Liang berangkat ke Nanjing, siap

Peringatan 115 tahun PAHOA 357


Tahun 1911 Tahun 1915

— Karena jumlah sekolah Tionghoa luar — Maret
Jawa bertambah maka THHK Semarang Karena kesulitan uang sekolah, untuk
sebagai pengurus Jawa Xuewu Zonghui sementara SMP ditutup
memutuskan mengganti nama zonghui
menjadi “Xuewu Zonghui Hindia — Zhao Zhenping menjabat sebagai kepala
Belanda,” serta melengkapi pengurusnya sekolah Pa Hoa; Zhang jun sebagai guru
untuk selama 4 tahun sampai tahun 1915
— Desember
— Oktober Direktur sekolah Tan Kim San melapor
Meletus revolusi Xinhai sehingga bahwa Pemerintah Hindia Belanda mau
kegiatan Jinan Xuetang terhenti dan Nio memberi subsidi tetapi harus mengganti
Hoey Oen dan lainnya mengirim uang bahasa Inggris dengan bahasa Belanda;
untuk pengurusan kepulangan siswa dari tawaran ini ditolak
Jawa tetapi sebagian kecil pindah belajar
ke Shanghai Tahun 1917

Tahun 1912 — Pemerintah Tiongkok mengutus pendidik
tenar Huang Yanpei dan Lin Tinghoa
— Xuewu Zonghui mendirikan SMP perantau menginspeksi sekolah Pa Hoa dan sekolah
Tionghoa pertama di Semarang tetapi Tionghoa di Jawa dan Sumatra;
setelah dua tahun ditutup karena pendidikan Xiong Li juga data
kekurangan dana menginspeksi pada tahun 1916
sampai 1919. Di Surabaya, Huang Yanpei
— Di bawah pimpinan Majoor Khouw Kim mengusulkan agar sekolah Tionghoa
An, pada tanggal 3 Agustus, THHK memberi pelajaran bahasa Tionghoa,
mengirimkan wakil untuk menyambut Inggris, dan bahasa setempat sebagai
kedatangan konsul Tionghoa Su Ruijian pendidikan tiga bahasa agar sesuai
untuk membuka konsulat di Batavia; dengan keperluan setempat dan untuk
dalam sejarah, ini pertama kali mencari nafkah
Tiongkok mengirim pejabat luar negeri ke
Indonesia Tahun 1918

Tahun 1913 — Di bawah dorongan Huan Yanpei dan lain-
lain, Pemerintah Tiongkok menyetudjui
15 Februari pembukaan kembali Universitas Jinan
Bekerja sama dengan perkumpulan dengan Zhao Zhenping sebagai rektor dan
pedangan kopra didirikan yayasan bakti secara aktif menganjurkan siswa sekolah
sosial yang memberi sumbangan kepada Pa Hoa meneruskan studi ke Tiongkok.
4 sekolah Tionghoa di Banten dan Siswa perempuan ke Nanjing masuk
sekolah Pa Hoa di Batavia 25 Februari pendidikan guru dan siswa lelaki ke
Berkeputusan mendirikan SMP Tionghoa Universitas Jinan di Shanghai
dengan mengundang Louw Koei Hong
sebagai kepala sekolah pertama Tahun 1919

Tahun 1914 28 Februari
Lie Hin Liam menyumbangkan warisan
— THHK mendirikan Tiong Hoa Im Gak Hwee adiknya dan iparnya dengan membentuk
“Fonds Lie Hin Liang & Tan Koei Nio;”
menyumbangkan harta dan tanah kepada
THHK untuk dana pendidikan dan yayasan
bakti sosial

358 Peringatan 115 tahun PAHOA


Tahun 1922 — September
penggabungan kelas lelaki dan kelas
14 Oktober perempuan SD
sampai tanggal 17 diselenggarakan lelang
amal untuk dana sekolah dengan Tahun 1925
tema perubahan sekolah
— Maret
Tahun 1923 Ong Kek Sian terpilih sebagai presiden
ketiga THHK
— Maret
Pemimpin redaksi “Sin Po” Ang Jan Goan — Juni
terpilih menjadi anggota pengurus THHK; Merayakan ulang tahun ke-25 dengan
ia sering mengusulkan agar sekolah pameran selama 3 hari
Tionghoa menyatukan sekolah Tionghoa
dan sekolah Inggris serta juga kelas lelaki — Memperluas kewenangan komisi sekolah
dan kelas perempuan sehingga terjadi dengan Ang Jan Goan sebagai
pimpinan di bawah satu kepala sekolah sekretaris mempercepat penyatuan
dan penghematan biaya bidang bahasa Tionghoa dan Inggris

— Phoa Keng Hek mengundurkan diri dari Tahun 1926
presiden THHK mengakhiri pengabdian
selama 23 tahun — Mengangkat Xu Kecheng sebagai kepala
sekolah; mulai menyatukan bidang
— Pekerja sosial Tionghoa yang besar, bahasa Tionghoa dan Inggris, tetapi
Tan Kah Kee, mengunjungi THHK, berlangsung sangat lambat
mengisahkan makna dan tujuan dari
sumbangan dana untuk pendirian — Membuka kelas SMP siswa perempuan
sekolah Jimei dan Univesitas Xiamen,
sehingga mendorong masyarakat Tahun 1927
Tionghoa Baravia bersemangat
membantu usaha besar pendidikan — Mengangat Situ zan sebagai kepala
guna mendidikan orang terpelajar dan sekolah yang meningkatkan mutu bahasa
membina masyarakat Tionghoa, memperbaiki aturan sekolah,
mempercepat penyatuan kelas bahasa
— Secara resmi mendidikan SMP (kelas Tionghoa dan Inggris; setengah tahun
lelaki) kemudian ia mengangkat Khouw Keng
Koen sebagai kepala sementara bidang
— Pertama kali mengudang Dr Kwa Tjwan bahasa Inggris
Sioe memeriksa kesehatan seluruh
siswa dan pemeliharaan kesehatan siswa — Mengangkat Tang Wujie sebagai kepala
sekolah yang merampungkan pekerjaan
Tahun 1924 penyatuan bidang bahasa Tionghoa
dan Inggris dan bidang siswa lelaki dan
28 April perempuan
Tan Pia Teng terpilih sebagai presiden
kedua — Mendirikan latihan pandu lelaki dan
28 Desember perempuan
Di bawah dorongan pimpiinan THHK,
dengan pimpinan Dr Kwa Tjwan Sioe, Tahun 1928
secara resmi, “Jang Seng Ie” dibuka,
menjadi tugu pemeliharaan kesehatan — Melaksanakan sekolah tiga bahasa; kelas
dari masyarakat Tionghoa di Indonesia 3 SD mulai belajar bahasa Inggris;
siswa bertambah sampai 500 orang

Peringatan 115 tahun PAHOA 359


Tahun 1930 Tahun 1936

— Mendirikan SMA, menjadi sekolah — April
pertama di Indonesia dengan jenjang Zuo Renxia menjabat kepasa sekolah,
pendidikan dari TK sampai SMA mengatur sekolah, dan meningkatkan
keilmuan di sekolah
Tahun 1932
— Juli
— Ong Kek Sian meninggal dunia; presiden Guru bahasa Inggris Loa Chan Hui
THHK diterukan oleh Ong Kek Tjioe mengusulkan SMA kejuruan dagang

— Pemerintah Hindia Belanda mengeluarkan Tahun 1937
peraturan tentang sekolah swasta yang
memberi pukulan kepada sekolah — Juli
Tionghoa, termasuk sepuluhan guru Phoa Keng Hek meninggal dunia setelah
sekolah Pa Hoa dideportasi ke luar negeri berjasa bagi THHK dan sekolah

Tahun 1933 — Agustus
Di Solo diselenggarakan pertemuan
— Sekolah Pa Hoa menembus 1000 siswa, perantau Tionghoa seluruh Indonesia
hampir 40 orang guru, menjadi sekolah dan mendirikan Huaqiao Qiaoyou
terbesar di seluruh Indonesia Zonghui; dihadiri oleh wakil dari THHK
Batavia
— Meluluskan angkatan pertama SMA
— Menerbitkan The Pahua Monthly
Tahun 1934 — Merayakan pengabdian 25 tahun guru

— Siswa mencapai 1045 orang; diatur siswa Jo Shi Siang
SMP belajar bahasa Belanda; pada tahun
itu terdapat 117 sekolah Belanda dan 450 Tahun 1938
sekolah Tionghoa; 201 sekolah Tionghoa
di Jawa dan 249 sekolah di luar Jawa — Juli
Zuo Renxia mengudurkan diri, Chao Yu
— Pendirian serikat sekolah Tionghoa, Chong menjabat kepala sekolah;
memperkuat kerja sama, menghadapi Chen Wuzhen menjabat ketua komisi
tekanan pemerintah Hindia Belanda sekolah

Tahun 1935 — Di Solo diselenggarakan rapat perantau
Tionghoa; diubah menjadi pendirian
— April Zhonghua Qiaoyou Hui (24 sampai 26
Gouw Kiam Kiet menjadi presiden THHK Desember)

— Juli — Oktober
Kepala sekolah Tang Wujie mengundurkan Tan Hoe Teng menjabat presiden THHK
diri dan kembali ke Hongkong;
pimpinan sekolah dijabat sementara oleh — Siswa sekolah Pa Hoa mengikuti ujian
Khouw Keng Koen, Zhang Guoji, Kho Tjin Cambidge, Universitas Hongkong,
Kie, Liu Yaozeng; ketua komisi sekolah Universitas Yenjing, dan kejuruan dagang
adalah Ang Jan Goan London, semuanya lulus

— Juli Tahun 1939 sampai 1941
Mendirikan SD bakti sosial Pa Hoa, bebas
uang sekolah untuk anak Tionghoa, — Ie Tjoen Siang menjabat presiden THHK
peserta dari 70 orang meningkat sampai sampai kedatangan tentara Jepang
200 orang
— Sekolah Pa Hoa membuka pendidikan
guru pada sore hari

360 Peringatan 115 tahun PAHOA


25 Juni Phang Khin Cheong, dengan Kho Tjin Kie
Nio Joe Lan menyiapkan buku peringatan sebagai ketuanya
40 tahun THHK; 17 Maret 1941,
sekolah merayakan 40 tahun; tahun 1941 Tahun 1947
ada 1161 siswa, kepala bagian akademik
adalah Liu Yaozeng — Januari Siswa berjumlah 2755 orang
— Mulai memperbaiki bagian yang rusak;
Tahun 1942
berusaha mengatasi masalah keuangan,
— Februari sekolah mulai berjalan normal
Akhir Februari,sekolah dalam keadaan
darurat; kegiatan sekolah dihentikan Tahun 1948

— Maret — Juni
Tentara Jepang masuk ke Jawa, gedung Tan Eng Hok menjabat presiden THHK;
Pahoa dijadikan kamp tawanan perang wakil presiden Teng Sioe Tjan dan Tan
En Suan; sekretaris Tjoa Yoe Djien. Nio
— Juli Joe Lan, dan Shao Chin Piao; Kho Tjin
SD Pa Hoa boleh dibuka kembaldi di Kie menjadi kepala bagian pendidikan
Mangga Besar; banyak siswa, (pejabat kepala sekolah)
kekurangan ruangan
— Pemilik gedung Ketapang minta kembali
Tahun 1943 gedungnya; 3015 siswa dibagi ke Patekoan
(2403 orang) dan Mangga Besar (612
— Dengan izin tentara Jepang, menggunakan orang)
gedung HCS di Jalan Pinangsia; ruang
tidak cukup, menggunakan gedung di Tahun 1949
Jalan Ketapang sehingga terdapat 3 lokasi
sekolah — Pengumunan pemerintah, di seluruh
Indonesia ada seribu lebih sekolah
Tahun 1945 Tionghoa dengan 227.608 siswa; di
antaranya sekolah Pa Hoa 3625 siswa,
01 Oktober sekolah terbesar di seluruh Indonesia
Sekolah Pa Hoa pulih kembali; SD dengan
1136 siswa, TK dengan 147 siswa, — Pengurus THHK menyumbang dana untuk
sekolah menengah 320 siswa dengan membeton lantai sehingga tidak becek
20 guru; pejabat kepala sekolah pada waktu hujan
adalah Kho Tjin Kie dan Wang Zhenyin
Tahun 1950
Tahun 1946
— Siswa bertambah menjadi 4068 orang;
— Februari ada 70 kelas dari SD sampai SMA, dibagi
Kepala sekolah Chao Youzhong belajar kelas pagi dan kelas sore; seluruh
mengundurkan diri; pendidikan pegawai sekolah 110 orang
dilaksanakan oleh Wang Zhenyin, Lin
Weimin, Zhou Liangchao, Chen Mingfeng, 03 Juni
Chen Ruowen Merayakan ulang tahun ke-50; pidato
perayaan Tan Eng Hok mengimbau
— Pembelajaran di tiga lokasi, jumlah siswa masyarakat memberi sumbangan kepada
2554 orang (Patekoan 1603, THHK dan sekolah
Mangga Besar 680, Ketapang 271)
— Oktober
— Oktober mengangkat Xie Zuoyi sebagai
Bagian pendidikan diurus oleh kepala sekolah pertama setelah perang;
5 orang yakni Zhou Liangchao, di dalam buku peringatan 50 tahun ia
Yen Chao Wah, Kho Tjin Kie, Jo Shi Siang,

Peringatan 115 tahun PAHOA 361


menulis tentang kebudayaan Tionghoa negara Indonesia tidak boleh bersekolah
dan pendidikan Huaqiao. Xie zuoyi di sekolah asing, mereka harus bersekolah
menjabat kepala sekolah selama 2 tahun di sekolah nasional
sampai tahun 1952 01 November
THHK membentuk Jajasan Pendidikan dan
Tahun 1953 Pengadjaran dan mendirikan sekolah
nasional untuk menampung siswa warga
— Loa Chan Hui menjabat kepala sekolah; negara Indonesia dari sekolah Pa Hoa dan
Chen Shihua sebagai wakilnya sekolah Tionghoa lainnya di gedung Pa
Hoa di Jalan Patekoan
— Menyusun pedoman untuk ke arah 23 Desember
Indonesia; sekolah menerapkan tiga Siswa warga negara asing dari sekolah
bahasa Pa Hoa pindah ke gedung di Blandongan
menjadi sekolah Pa Hoa Blandongan
Tahun 1954
Tahun 1958
— Juni
Yap Seng Hoat menjadi presiden THHK — Januari
dengan wakil Khouw Keng Tiiong, Ie Sekolah Pa Hoa terbagi dua: sekolah
Tjeng Soey, Sie Boen Lian, dan Lie Kim Pa Hoa Blandongan di bawah THHK
Soei; 4 orang sekretaris Liang Jang dengan presiden Oey Goan Tjiang kepala
Cheng, Lie Keng Tjoan, Shao Chin Piao, sekolah Boen Khin Leong dan sekolah JPP
dan Oen Tek Hian di bawah yayasan JPP dengan ketua Sie
Boen Lian pejabat kepala sekolah Phang
Tahun 1955 Khin Cheong

— Lie Tjwan Sioe menjabat kepala sekolah Tahun 1966
06 Maret
Pendirian Ikatan Eks-Pelajaran Pa Hoa 06 April
Jakarta Pemerintah orde baru menutup sekolah
Pa Hoa dan sekolah JPP
— Pendirian Ikatan Eks-Pelajar Pa Hoa
Bandung 01 Agustus
Di gedung sekolah JPP didirikan SMA
— Juni Negeri, SMP Negeri, SD Negeri, dan
Yap Seng Hoat meletakkan batu pertama Taman Kanak-kanak
pembangunan sekolah dua lantai untuk
selesai pada tahun 1956; jumlah siswa Tahun 1978
mencapai 4300 orang
2 April
Tahun 1956 Reuni alumni sekolah Pa Hoa dan JPP
bertempat di Orchid Palace
— Juli
Pembangunan sekolah dua lantai selesai Tahun 1979
sehingga terdapat 24 ruang kelas
serta ruang administrasi dan 29 Maret
perpustakaan Reuni akbar alumni sekolah Pa Hoa da JPP
di Glodok Plaza
Tahun 1957

— Di seluruh Indonesia terdapat 1875
sekolah Tionghoa dengan 425.000 siswa

— Siswa sekolah Pa Hoa mencapai 5300
orang

— Pemerintah mengeluarkan peraturan
bahwa sejak tahun 1958, siswa warga

362 Peringatan 115 tahun PAHOA


Tahun 1984 Tahun 2005

1 Agustus 28 Agustus
Semangat Borobudur, pertemuan alumni Seminar Menengok Sejarah dan Melangkah
sekolah Pa Hoa dan JPP di Ambon Ke Depan
Room Hotel Borobudur untuk membeli
Gedung Sekretariat untuk Yayasan Tahun 2007
Pancaran Hidup
19 Juli
4 Agustus Pertemuan pertama Kelompok Kamis
Reuni akbar alumni sekolah Pa Hoa dan membahas pendirian kembali sekolah
JPP di Hotel Horison Pa Hoa

10 November 23 Juli
Pendirian Yayasan Pancaran Hidup sebagai Soeseno Boenarso, Soetjipto Nagaria,
wadah alumni sekolah Pa Hoa dan Suryono Limputra memutuskan
JPP mendirikan kembali sekolah Pa Hoa di
Gading Serpong
Tahun 1985
4 Oktober
23 Juni Soetjipto Nagaria memutuskan di
Sekretariat Yayasan Pancaran Hidup di rapat Kelompok Kamis bahwa rencana
Pluit mulai digunakan pendirian sekolah 17 Maret 2009
dipercepat menjadi 17 Maret 2008
Tahun 1989
7 Oktober
24 September Rapat perwakilan angkatan alumni
Peresmian Kursus Pendidikan Pengetahuan sekolah Pa Hoa dan JPP di Hotel Alila
Dasar Perbankan dan Kursus Komputer menyetujui pendirian kembali sekolah
di Yayasan Pancaran Hidup. Pa Hoa
13 Desember
Tahun 1991 PT Pahoa didirikan

17 Maret Tahun 2008
Peringatan 90 Tahun Sekolah Pa Hoa
21 Januari
17 Maret Pemancangan tiang pertama
Peresmian Lembaga Pendidikan pembangunan gedung sekolah di Gading
Budidarma di bawah Yayasan Pancaran Serpong
Hidup untuk pendidikan setingkat
Diploma 1 31 Januari
Yayasan Pendidikan dan Pengajaran Pahoa
Tahun 2001 didirikan

18 Maret 5 Maret
Peringatan 100 tahun Sekolah Pa Hoa Pembukaan pendaftar penerimaan siswa
bertempat di Hailai di SMS

Tahun 2004 16 Maret
Peringatan 117 tahun sekolah Pa Hoa
12 Agustus dan deklarasi pendirian Sekolah Terpadu
Akta notaris Perkumpulan Pancaran Hidup Pahoa pada tanggal 17 Maret 2008
ditandatangani
23 Juli
28 November Pelajaran Sekolah Terpadu Pahoa dimulai
Seminar Peranan Pendidikan THHK dengan 255 siswa TK dan SD
Ditinjau dari Perspektif Kehidupan Sosial,
Ilmu, dan Etika

Peringatan 115 tahun PAHOA 363


Tahun 2009 Tahun 2014

— Juli 13 Januari
Sekolah Terpadu Pahoa membuka SMP Terbit izin Pahoa College Indonesia
dan SMA
Tahun 2015
Tahun 2011 — Juli

18 November Siswa mencapai 4100 orang
Pendirian Perkumpulan Alumni Pahoa — Desember
Hongkong
Pembangunan gedung tahap ke-5 selesai;
Tahun 2012 seluruh bangunan seluas 68.000 meter
persegi
17 Maret
Seminar Pendidikan dan Pengajaran di Tahun 2016
Abad XXI: Masalah dan Tantangan — 18 dan 19 Maret

— Juni Peringatan 115 tahun sekolah Pahoa
Lulusan pertama SMP dan SMA Sekolah dan peresmian gedung F; siswa mencapai
Terpadu Pahoa 4.500 orang; menerbitkan Buku
Peringatan 115 tahun Sekolah Terpadu
Tahun 2013 Pahoa.

23 April
Pendirian Perkumpulan Alumni Pahoa
Beijing

— Juni
Lulusan pertama SD Sekolah Terpadu
Pahoa

364 Peringatan 115 tahun PAHOA


Peringatan 115 tahun PAHOA 365


Lampiran 1

FOTO KEGIATAN MURID-MURID TK SEKOLAH PAHOA

Berkebun (panen) 2015 Circle time Nursery 2 2013

Family Sports Day 2014 Kegiatan sains 2015

Kegiatan sosial (celengan) 2014 Kunjungan ke panti wreda 2015

Lulusan TK T.P 2013-2014 Lulusan TK Tahun Pelajaran 2010-2011

366 Peringatan 115 tahun PAHOA


Lulusan TK T.P 2011-2012 Lulusan TK T.P 2012-2013

Lulusan TK T.P 2014-2015 Musikalisasi Drama The Sound of Music 2015

Perayaan Hari Ibu (Mother’s day) Perayaan HUT Pahoa ke 114

Perayaan IMLEK 2015 Peringatan Hari Guru 2015

Peringatan 115 tahun PAHOA 367


FOTO KEGIATAN MURID-MURID SD SEKOLAH PAHOA

Peraih Medali Perunggu dan Siswa Terbaik se-Banten dalam bidang Matematika Mengenal dunia reptile –
– Asian Science and Mathematics Olympiad For Primary Schools. Fieldtrip ke Godong Ijo, Oktober 2015

Prosesi membasuh kaki – Hari Bakti SD Pahoa 2015 Kunjungan Kasih SD Pahoa ke SD Negeri Rumpak Sinang

Perayaan Natal SD Pahoa 2014 Tahun Baru Imlek 2015

Perayaan Waisak SD Pahoa 2015 Rutinitas senam

368 Peringatan 115 tahun PAHOA


Gold Award – Singapore and Asian Schools Math Olympiad 2015 Karyawisata Kelas 2 – Taman Budaya Sentul

Juara I cabang renang – O2SN 2014 Juara I single putri cabang Juara III Olimpiade Sains Nasional
bulutangkis – O2SN 2014 2014

Rutinitas upacara bendera Karyawisata Taman Budaya Sentul 2015

Perayaan Waisak SD Pahoa tahun 2015 Perayaan Waisak SD Pahoa tahun 2015

Peringatan 115 tahun PAHOA 369


FOTO KEGIATAN MURID-MURID SMP SEKOLAH PAHOA

Classs metting 3 on 3 2014-2015 Perayaan HUT ke 60 RI 2015-2016

Kegiatan Character Building Kelas 7 2015-2016 Field Trip kels 7 2014-2015 (Teknologi budidaya Tanaman)

Lomba masak guru dan siswa 2014-2015 Field Trip kelas 7 2014-2015 (Teknologi pangan)

Upacara bendera SMP 2015-2016. Upacara bendera SMP 2015-2016.

370 Peringatan 115 tahun PAHOA


Wisuda SMP tahun pelajaran 2014-2015. Kegiatan Seni Rupa 2015-2016.

Pembelajaran di perpustakaan 2015-2016. Peraih mendali perak OSN Fisika dan Finalis OSN Matematika
2014-2015 (Andrian Huang dan Shannen .W )

Kegiatan Pendidikan Jasmani 2015-2016. Pentas Seni (AKASIA SMP )2014-2015.

Pentas Seni (AKASIA SMP )2014-2015. Kegiatan tata boga 2015-2016.

Peringatan 115 tahun PAHOA 371


FOTO KEGIATAN MURID-MURID SMA SEKOLAH PAHOA

Sukacita berdana dalam berkah sang Buddha (Kathina T.P 2014-2015 ) Berbagi cinta kasih untuk kebahagiaan sesama
(Penuangan Celengan T.P 2014-2015)

Rampak gerak SMA Pahoa dalam tarian Nusantara Lulusan angkatan ke-4 yang membanggakan
(Wisuda angkatam ke-4 T.P 2014-2015 ) (Wisuda angkatan ke-4 T.P 2014-2015)

Membangun jiwa sportif dengan sepak bola Mengembangkan mental artistik dengan dunia music
(Ekskul Futsal T.P 2014-2015 ) (Ekskul Band T.P 2014-2015)

Study Trip T.P 2011-2012 Wawasan kebangsaan dalam upacara peringatan HUT RI ke 69
Peringatan 115 tahun PAHOA (HUT RI ke-69)

372


Kegiatan pembentukan karakter angkatan pertama SMA Pahoa Menumbuhkan keahlian dalam pelajaran keterampilan (keterampilan
(T.P. 2009-2010) Teknik Pangan T.P 2014-2015)

Mengasah diri dengan perkembangan teknologi Dunia broadcast di penuhi siswa-siswi SMA Pahoa
(Pembelajaran TIK T.P 2014-2015) (Kegiatan Broadcasting T.P 2014-2015)

Belajar budaya dan kearifan lokal melalui kegiatan Live In Aksi kemanusiaan di SMA Pahoa (Donor Darah T.P 2014-2015)
(Live In T.P 2014-2015)

Sains dalam kehidupan Sehari-hari Mengukir presrasi dalam berbagai ajang lomba

Peringatan 115 tahun PAHOA 373


Lampiran 2

ANGGARAN DASAR TIONG HOA HWE
KOAN BATAVIA

Setelah berlalu lebih dari seabad, ternyata ditemukan itu dimuat di dalam Buku Peringatan ini.

mencari kembali anggaran deasar Tiong Hoa Hwe Demikian juga agar kelak anggaran dasar Pancaran
Koan Batavia bukanlah hal yang mudah. Setelah
dilacak ke mana-mana, anggaran dasar pertama Hidup serta Yayasan Pendidikan dan Pengajaran
Tiong Hoa Hwe Koan Batavia tidak juga ditemukan.
Di dalam buku Riwajat 40 Taon THHK Batavia Pahoa dapat ditelusuri oleh generasi kemudian
tulisan Nio Joe Lan hanya terdapat foto dari Pasal
5 anggaran dasar seperti dikutip dari Javasche maka anggaran dasar Yayasan Pendidikan dan
Courant tanggal 6 Juni 1900 Nomor 46.
Pengajaran Pahoa beserta ubahannya juga dimuat
Pelacakan terhadap anggaran dasar Tiong
Hoa Hwe Koan Batavia akhirnya menghasilkan di dalam Buku Peringatan ini,
temuan perubahan dan perubahan atas perubahan
anggaran dasar yang termuat di dalam Javasche AnggaranDasarTiong HoaHweKoan,Batavia.
Couranten tanggal 10 Mei 1901 Nomor 37 dan Anggaran dasar pertama disusun pada tahun 1900
ketika Tiong Hoa Hwe Koan Batavia didirikan.
tanggal 22 Maret 1904 Nomor 23. Anggaran dasar Anggaran dasar itu memperoleh pengesahan dari
tersebut di dalam Javasche Couranten ditulis dalam
bahasa Belanda. Gubernur Jenderal melalui surat keputusan Nomor

Seharusnya Jajasan Pendidikan dan 15 tanggal 3 Juni 1900. Anggaran dasar itu dimuat
di Javasche Courant tanggal 6 Juni 1900 Nomor 46.
Pengadjaran juga memiliki anggaran dasar. Namun
Setelah itu terjadi perubahan-perubahan.
pelacakan terhadap anggaran dasar Jajasan
Salah satu perubahan, entah yang ke berapa,
Pendidikan dan Pengadjaran belum membuahkan
terjadi pada tahun 1901. Anggaran dasar yang
hasil. Diperlukan usaha lebih lanjut untuk
diubah pada tahun 1901 dimuat secara lengkap
menemukan anggaran dasar Jajasan Pendidikan di Javasche Courant tanggal 10 Mei 1901 Nomor
37. Perubahan kemudian terjadi pada tahun
dan Pengadjaran. Demikian pula diperlukan usaha 1904. Perubahan kemudian ini dimuat di Javasche
Courant tanggal 22 Maret 1904 Nomor 23. Namun
untuk menemukan kembali perubahan-perubahan
perubahan kemudian ini hanya memuat pasal-
kemudian dari anggaran dasar Tiong Hoa Hwe Koan pasal yang diubah dan tidak mencantum anggaran
Batavia. dasar secara keseluruhan.

Berdasarkan pengalaman ini, maka anggaran Foto dari isi Javasche Courant tentang
dasar ubahan dari Tiong Hoa Hwe Koan Batavia yang anggaran dasar Tiong Hoa Hwe Koan Batavia
dimuat di dalam Buku Peringatan ini.

374 Peringatan 115 tahun PAHOA


Peringatan 115 tahun PAHOA 375


376 Peringatan 115 tahun PAHOA


Peringatan 115 tahun PAHOA 377


Lampiran 3

MASA AKHIR KEPENGURUSAN
TIONG HOA HWE KOAN JAKARTA

Di dalam Buku Peringatan 40 Tahun Tiong Hoa tidak tercantum masa jabatan Pengurus Tiong Hoa
Hwe Koan Batavia yang terbit pada tahun 1939, Hwe Koan Jakarta. Susunan jabatan pengurus juga
tercantum daftar pengurus perkumpulan Tiong Hoa tidak lengkap sampai ke komisi-komisi. Masalah
Hwe Koan Batavia sejak perkumpulan itu didirikan berikutnya adalah nama jabatan karena dari buku
pada tahun 1900 sampai tahun 1939. Tercatat ke buku, nama jabatan itu tidak seragam. Masalah
di dalam buku peringatan itu, urutan pengurus selanjutnya adalah nama pejabat yang menjabat
dari pengurus pertama sampai pengurus ke-40.
Susunan pengurus juga tercatat lengkap sampai ke lebih dari satu tahun. Nama pejabat yang sama dari
komisi-komisi.
buku ke buku ditulis dengan ejaan yang berbeda.
Tiong Hoa Hwe Koan Jakarta ditutup oleh
pemerintah orde baru pada tahun 1966. Ini berarti Bahkan ada satu buku peringatan yang menulis
masih ada Pengurus Tiong Hoa Hwe Koan Jakarta
untuk kurun waktu dari tahun 1939 sampai 1966. nama pejabat hanya dalam Hanzi.
Untuk melengkapi data kepengurusan Tiong Hoa
Hwe Koan Jakarta maka diperlukan pencarian data. Demikianlah gambaran sumber data yang
Data ini ingin dikumpulkan untuk diterbitkan di
dalam buku peringatan 115 tahun Pahoa. digunakan untuk menyusun kembali susunan

Ada beberapa masalah yang timbul ketika pengurus Tiong Hoa Hwe Koan Jakarta dari tahun
dokumen pengurus perkumpulan Tiong Hoa Hwe 1939 sampai 1966. Karena tidak mengetahui masa
Koan dikumpulkan untuk diterbitkan. Masalah jabatan kepengurusan Tiong Hoa Hwe Koan Jakarta
pertama adalah sumber data. Setelah dilacak,
ternyata sumber data yang ditemukan adalah pada kurun waktu 1939-1966 maka di dalam
Buku Peringatan Lulusan Sekolah Pahoa dari
tahun ke tahun. Dengan demikian sumber data buku ini dicantumkan tahun kepengurusan. Nama
kepengurusan yang diperoleh hanya dari buku
peringatan kelulusan itu. jabatan yang berbeda-beda diseragamkan. Nama

Itupun tidak cukup lengkap. Pada masa orang sama dengan ejaan berbeda juga disamakan
Perang Dunia Dua ketika sekolah Pa Hoa diizinkan
untuk dibuka, tidak terdapat buku peringatan dengan perkiraan ejaan yang banyak berlaku pada
lulusan sehingga tidak ada data untuk kurun
waktu itu. Paling-paling dianggap saja bahwa zaman itu.
kepengurusan Tiong Hoa Hwe Koan pada masa Dengan keadaan seperti itu lanjutan
Perang Dunia Dua adalah kepengurusan yang ada
pada tahun 1941. susunan pengurus perkumpulan Tiong Hoa Hwe

Selanjutnya, buku peringatan lulusan Koan Jakarta, dengan demikian, adalah sebagai
yang ditemukan hanya sampai tahun 1958. Tidak
jelas apakah setelah tahun 1958 masih ada buku berikut.
peringatan lulusan atau tidak. Mulai tahun 1958,
di samping Tiong Hoa Hwe Koan, telah berdiri TAHUN 1941
pula Jajasan Pendidikan dan Pengadjaran dengan
pengurusnya sendiri. Dengan demikian, buku Ketua : Ie Tjoen Siang
peringatan lulusan yang dapat dilacak adalah pada Ketua Muda : Tjee Tong Lim
tahun 1941, 1948, 1949, 1951 sampai 1958.
Penasihat Ang Jan Goan
Setelah buku peringatan kelulusan dari Sekretaris Lim Soen Kim
tahun ke tahun dikumpulkan, muncul masalah- Bendahara Liem King Hian
masalah lagi. Di dalam buku peringatan kelulusan Komisaris Chun Foo Chun
Go Siang Tiat
: Luitenant Lie Boen Sin
Souw Hong Tjoen
Liem Eng Tjin
: Liok Tjoe Beng
Lo Siauw Sin
Tan Boen Seng
: Nio Joe Lan
Kho Kee Tjoen
: Kwee Kim Soe
Lie Tjiauw Jo
Khouw Joe Tjoen

378 Peringatan 115 tahun PAHOA


Gouw Hie Kie Njoo Seng Tjay
Dr Kwee Oen Liam Tjoe Tan Boen Seng
Mr Ang Tjin Thay Tjio Wie Thay
Liem Khe Yan Nio Joe Lan
Song Chong Sin Lim Soe Oen
Tan Giok Hoay Liang Yang Chen
Lay Tjoen Hian Lie Boen Sin
Auwjong Fa Sen Liem Khe Yan

TAHUN 1947-1948 TAHUN 1949

Ketua : Tan Eng Hok Ketua : Tan Eng Hok
Ketua Muda : Dr Khouw Keng Liem Ketua Muda : Dr Teng Sioe Tjhan
Penasihat Penasihat
Dr Sie Boen Lian Sekretaris Tjhin Eng Sian
Sekretaris : Souw Hong Tjoen Bendahara : Mr Souw Hong Tjoen
Komisaris
Bendahara Ang Jan Goan Tan Eng Djin ?
Komisaris Auwjong Fa Sen TAHUN 1950 Kwee Kim Soe
: Tjoa Joe Djin Ketua : Tjoa Joe Djin
Oen Tek Hian Ketua Muda Nio Joe Lan
Liem Tiat Sien Penasihat Shao Chin Piao
: Kho Khe Tjoen Sekretaris : Lim Soe Oen
Lo Siauw Sien Bendahara Sie Siauw Gioe
: Shao Chin Piao Komisaris : Dr Khouw Keng Liem
Njoo Seng Tjay Dr Sie Boen Lian
Nio Joe Lan Dr P. Sim Zecha
Tan Tjoan Som Liang Yang Chen
Gouw Hie Kie Tan Tjoan Som
Ang Bock Sun Lo Siauw Sien
Tjhin Eng Sian Ang Tjin Thay
Lim Soe Oen Gouw Hie Kie
Tjong Joen Tjauw Njoo Seng Tjay
Dr Teng Sioe Tjhan Thung Siang Hauw
Tan Hok Tjoan Gouw Lian Joe ?
Liang Yang Chen Thio Tjeng Tjo
Ang Tjin Thay
: Tan Eng Hok
TAHUN 1948-1949 : Dr. Theng Sioe Tjwan

Ketua : Tan Eng Hok Tjhin Eng Sian
Ketua Muda : Dr Khouw Keng Liem Ang Yan Goan
Penasihat : Kwee Kim Soe
Sekretaris Tjhin Eng Sian : Nio Joe Lan
: Ang Tjin Thay Shao Chin Piao
Bendahara Tjoa Yoe Djin
Komisaris Souw Hong Tjoen : Sie Siauw Goe
: Tjoa Joe Djin : Ie Tjeng Soei
Liang Yan Chen
Shao Chin Piao Gouw Hie Kwie
Tan Tjoan Som Njoo Seng Tjay
: Kho Khe Tjoen Thio Yoen Lin
Lo Siauw Sien
: Dr Sie Boen Lian
Dr Teng Sioe Tjhan
Dr P. Sim Zecha
Nio Joe Lan
Gouw Hie Kie

Peringatan 115 tahun PAHOA 379


TAHUN 1951-1952 TAHUN 1953-1954

Ketua : Tan Eng Hok Ketua : Tan Eng Hok
Ketua Muda : Ie Tjeng Soey Ketua Muda : Ie Tjeng Soey

Penasihat Njoo Seng Tjay Penasihat Dr Teng Sioe Tjan
Shao Chin Piao Njoo Seng Tjay
Sekretaris : Mr Souw Hong Tjoen Sekretaris : Mr Souw Hong Tjoen
Kwee Kim Soe Kwee Kim Soe
Bendahara Dr Lie Tjwan Sien Bendahara Mr Oei Tjoe Tat
Komisaris : Nio Joe Lan Komisaris : Tjoa Joe Djin
Tjoa Joe Djin Shao Chin Piao
Liang Jang Chen Liang Jang Chen
: Lie Siauw Gioe : Sie Siauw Gioe
Lim Soe Oen Lim Soe Oen
: Dr Teng Sioe Tjhan : Dr Sie Boen Lian
Dr Sie Boen Lian Nio Joe Lan
Dr Tan Tek Lim Khouw Keng Tjiong
Dr Khouw Keng Lien Mr Tjia Von Tjan
Mr Tjia Von Tjan Thio Yoen Lin
Gouw Hie Kie Yo Koen Hoey
Tan Tjwan Som Thung Siang Hauw
Thio Joen Lim Yap Seng Hoat
Yo Koen Hoey Tan Boen Seng
Thung Siang Hauw
Thio Keng Tjo TAHUN 1954-1956
Tjia Sian Tjay

TAHUN 1952-1953 Ketua : Yap Seng Hoat
Ketua Muda : Dr Sie Boen Lian
Ketua : Tan Eng Hok
Ie Tjeng Soey Penasihat Lie Kim Tjoei
Ketua Muda : Njoo Seng Tjay Sekretaris Oey Goan Tjiang
Dr Teng Sioe Tjhan Bendahara Chung Ming Yauw
Penasihat : Mr Souw Hong Tjoen Komisaris : Prof Dr Tjan Tjoe Som
Dr Tan Tek Lim Mak Tjiok San
Sekretaris : Kwee Tiam Soe Kwee Kim Soe
Tjoa Joe Djin : Oen Tek Hian
Bendahara : Liang Jang Chen Shao Chin Piao
Komisaris : Tjia Sian Tjay Lie Mien Tje
Sie Siauw Gioe : Lim Soe Oen
Lim Soe Oen Dr Souw Hong Giap
Dr Sie Boen Lian Hauw Sit Liong
Shao Chin Piao : Tjoa Joe Djin
Nioe Joe Lan Tan Boen Seng
Mr Tjia Von Tjan Tjio Wie Thay
Gouw Hie Kie Dr Lie Tjwan Sien
Tan Tjoan Som Phang Khin Cheong
Thio Yoen Lin Dr The Sie Kian
Yo Koen Hoey Tan Kang Souw
Thung Siang Hauw Jong Sang Pin
Sie Boen Hoey Nio Joe Lan
Yap Seng Hoat
Thio Tjeng Tjo

380 Peringatan 115 tahun PAHOA


TAHUN 1956-1957 Kwee Kim Soe
Mak Tjiok San
Ketua : Yap Seng Hoat Sekretaris : Oey Tjoe Tat
Ketua Muda : Dr Sie Boen Lian Shao Chin Piao
Bendahara : Oen Tek Hian
Penasihat Lie Kim Tjoei Komisaris : Lie Ming Tje
Oey Goan Tjiang Lim Soe Oen
Sekretaris Chung Ming Yauw Go Gak Tjo
Bendahara : Prof Dr Tjan Tjoe Som Chien Sie En
Komisaris Mak Tjiok San Hauw Sit Liong
Kwee Kim Soe Jong Song Pin
Mr Oei Tjoe Tat Dr. Lie Tjwan Sien
: Oen Tek Hian Oey Kim Sen
Shao Chin Piao Dr. Souw Hong Tjin
Lie Ming Tje Tan Boen Seng
: Lim Soe Oen Tjio Wie Thay
Dr Souw Hong Giap Nio Joe Lan
Go Gak Cho
: Tjoa Joe Djin TAHUN 1958-1966
Tan Boen Seng
Tjio Wie Thay Ketua Umum : Oey Goan Tjiang
Dr Lie Tjwan Sien (Blandongan)
Phang Khin Cheong Ketua Akademik : Dr. Sie Boen Lian
Dr The Sie Kian (JPP)
Jong Sang Pin Penulis : Shao Chin Piao
Nio Joe Lan
Dr Souw Hong Tjin Komisaris : Oen Tek Hian

TAHUN 1957-1958 Chien Sie En

Ketua : Yap Seng Hoat Hauw Sit Liong
Oey Goan Tjiang
Pejabat Ketua : Dr. Sie Boen Lian Jong Sang Pin
Lie kim Tjoei
Ketua Muda : Chung Ming Yauw Dr. Lie Tjwan Sien
Prof. Dr. Tjan Tjoe Som
Oey Kim Sen
Dr. Souw Hong Tjin

Tan Boen Seng

Tjio Wie Thay

Nio Joe Lan

Penasihat :

Peringatan 115 tahun PAHOA 381


Pada 3 Juni 1950 THHK merayakan ulang-tahunnya yang ke-50 di Jakarta. Sebagian dari pengurus THHK berfoto bersama; duduk dari kiri Peringatan 115 tahun PAHOA
: Ie Tjeng Soei 余清水 (komisaris) , Kwee Kim Soe 郭金寿 (penasehat) , dr. Theng Sioe Tjwan 唐守燦 (ketua muda dan ketua panitia
Sekolah THHK) , Tan Eng Hok 陳永福 (ketua) . Tjhin Eng Sian 陳恩璇 (ketua muda) , Ang Yan Goan 洪渊源(tahun 1950 ini tidak menjadi
pengurus, tetapi telah selama 20 tahun lebih menjadi anggota THHK) dan Tjoa Yoe Djin 蔡有仁 (penulis). Berdiri dari kiri : Liang Yang Chen
梁讓曾 (komisaris), Gouw Hie Kwie 吳希祺 (komisaris), Njoo Seng Tjay 楊成財 (komisaris dan bagian Dongsu (afd. B) Thio Yoen Lin 張永
麟 (komisaris), Shao Chin Piao 邵錦標 (penulis), Nio Joe Lan 梁友兰 (penulis dan ketua panitia Perpustakaan THHK, dan Sie Siauw Goe
施绍裘 (bendahara).

382


Lampiran 4
PENGURUS SEKOLAH TERPADU PAHOA

Sekolah Tiong Hoa Hwe Koan Jakarta atau Penyelenggaraan pendidikan di Sekolah
sekolah Pa Hoa dikelola oleh suatu perkumpulan
yakni Perkumpulan Tiong Hoa Hwe Koan Jakarta. Terpadu Pahoa dimulai pada tanggal 23 Juli 2008
Perkumpulan Tiong Hoa Hwe Koan membentuk
Komisi Sekolah untuk menangani sekolah Pa Hoa. dengan jumlah siswa Taman Kanak-kanak dan
Kemudian pada tahun 1966, Perkumpulan Tiong
Hoa Hwe Koan dan sekolahnya ditutup oleh pemer- Sekolah Dasar sebanyak 255 siswa. Sesuai dengan
intah orde baru sehingga menjadi bubar.
undang-undang tentang yayasan, kepengurusan
Pada tanggal 17 Maret tahun 2008,
Perkumpulan Pancaran Hidup yang merupakan Yayasan Pendidikan dan Pengajaran Pahoa terdiri
wadah para alumi sekolah Pa Hoa mendirikan
kembali sekolah dengan nama Sekolah Terpadu atas Pembina, Pengurus, dan Pengawas.
Pahoa. Perkumpulan Pancaran Hidup menyerahkan
pengelolaan Sekolah Terpadu Pahoa kepada Di bawah Yayasan Pendidikan dan Pengajaran
Yayasan Pendidikan dan Pengajaran Pahoa yang Pahoa terdapat tiga direktorat meliputi Direktorat
didirikan pada tanggal 31 Januari 2008. Administrasi, Direktorat Sekolah, dan Direktorat
College. Direktorat Sekolah meliputi pendidikan
Nursery, Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar
(SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP, dan
Sekolah Menengah Atas (SMA). Direktorat College
meliputi Pahoa College Indonesia. Susunan
kepengurusan yayasan dan direktorat tercantum

pada Gambar 1.

Pembina

Pengawas Pengurus

Direktorat Direktorat Direktorat
Administrasi College Sekolah

Pelaksana Kegiatan

Gambar 1. Struktur Yayasan Pendidikan dan Pengajaran Pahoa

Menurut Anggaran Dasar Yayasan Pendidikan dan Pengajaran Pahoa, jabatan Pelaksana Kegiatan
dan Pengajaran Pahoa, jabatan Pembina adalah adalah tiga tahun. Dengan demikian masa jabatan
seterusnya tanpa ada masa jabatan. Masa jabatan Pelaksanan Kegiatan adalah dari tahun 2008-2011,
Pengawas adalah 5 tahun. Jabatan pertama
seharusnya berlangsung pada tahun 2008-2013 2011-2014, dan 2014-2017.
serta jabatan kedua berlangsung pada tahun 2013-
2018 namun pada perubahan anggaran dasar pada 1. Susunan kepengurusan Pembina adalah
tahun 2012, Pengawas diangkat kembali pada tahun sebagai berikut:
2012. Bersama itu masa jabatan Pengawas menjadi
2012-2017. Masa jabatan Pengurus mula-mula Ketua : Soetjipto Nagaria
ditentukan selama 4 tahun namun pada tahun 2012 Anggota : Suryono Limputra (2008-2012)
masa jabatan ini diubah menjadi 5 tahun. Jabatan
pertama berlangsung dari tahun 2008-2012 dan Soeseno Boenarso
jabatan kedua berlangsung pada tahun 2012-2017. Siang Hadi Widjaja
Sukanta Tanudjaja
Menurut Anggaran Dasar Yayasan Pendidikan Hendra Adidarma

Peringatan 115 tahun PAHOA 383


Catatan: Karena ingin menjabat sebagai Ketua Pengurus, Suryono Limputra mengundurkan diri dari jabatan Pembina
pada tahun 2012.

2. Susunan kepengurusan Pengawas adalah sebagai berikut:

Tahun 2008-2012

Ketua : Dali Santun Naga
Anggota
: Surjanto Sosrodjojo

Henky Tanudjaja
Hans Kartikahadi
Tjiong Thiam Siong (2008-2012)
Touw Tjoen Han

Tahun 2012-2017

Ketua : Dali Santun Naga
Anggota
: Surjanto Sosrodjojo

Hengky Tanudjaja
Hans Kartikahadi
Abraham Koko Tanumihardja

Touw Tjoen Han

Catatan: Abraham Koko Tanumihardja yang menyelesaikan jabatan ketua pengurus pada tahun 2012
masuk menjadi anggota Pengawas. Tjiong Thiam Siong meninggal pada tahun 2012.

3. Susunan kepengurusan Pengurus adalah sebagai berikut:

Tahun 2008-2012

Ketua : Abraham Koko Tanumihardja

Sekretaris : Liong Siak Tjhie
Bendahara : Lanywati Adinata

Karena kesibukannya, Liong Siak Tjhie dan Lanywati Adinata tidak bisa terus aktif. Pengurus pun dibantu
oleh Suryono Limputra, Leonard Iskandar Jusuf, Liliawati Rahardjo, Anton Sunarcia, Yoedono Goeinawan.

Tahun 2012-2017

Ketua : Suryono Limputra

Wakil Ketua I : Leonard Iskandar Jusuf
Wakil Ketua II : Liliawati Rahardjo
Anton Sunarcia
Sekretaris :
Yoedono Goeinawan
Bendahara :

4. Susunan kepengurusan Direktorat Administrasi (Non-Akademik) adalah sebagai berikut:

Tahun 2008-2011

Manajer Umum : Jimmy Sadikin (2008-2010)

Direktur Non-Akademik : Lucky K. Tanubrata (2010-2011)

Sekretaris Bid. Non-Akademik : Santirini Soertjiady (2008-2011)

384 Peringatan 115 tahun PAHOA


Humas dan Promosi

Kepala Bagian : Attlia Fercyanna (2009-2011)
Kepala Seksi Humas : Faustine Valent Gunawan (2011- 2011)
Kepala Seksi Promosi : Dini Juwita Suryani (2011-2011)

Keuangan : Budiarty Sutanto (2008-2011)
Kepala Bagian : Dewi Nathalia (2011-2011)
Kepala Seksi

Akuntansi : Fenny Juliana (2008-2011)
Kepala Bagian

Tahun 2011-2014

Direktur Non Akademik : Johnny Honoko Suryadi (2011-2012)

Sekretaris Bidang Non Akademik : Santirini Soertjiady (2011-2014)

Humas dan Promosi : Attlia Fercyanna (2011-2014 )
Kepala Bagian : Faustine Valent Gunawan (2011-2014)
Kepala Seksi Humas : Dini Juwita Suryani (2011-2014)
Kepala Seksi Promosi

Keuangan : Budiarty Sutanto (2011 - 2014 )
Kepala Bagian : Dewi Nathalia (2011-2014)
Kepala Seksi

Akuntansi : Fenny Juliana (2011- 2014 )
Kepala Bagian

5. Susunan kepengurusan Direktorat Sekolah adalah sebagai berikut

Tahun 2014-2017

Direktur Non Akademik : Johnny Honoko Suryadi (2014-)

Sekretaris Bidang Non Akademik : Santirini Soertjiady (2014-)

Humas dan Promosi : Attlia Fercyanna (2014- )
Kepala Bagian : Faustine Valent Gunawan (2014-)
Kepala Seksi Humas : Dini Juwita Suryani (2014- )
Kepala Seksi Promosi

Keuangan : Fenny Juliana (2015 -)
Kepala Bagian : Budiarty Sutanto (2015-)
Wakil Kepala Bagian : Dewi Nathalia (2014-)
Kepala Seksi

Akuntansi : Richie Rentiawan Husein (2015-)
Kepala Bagian

6. Susunan kepengurusan Direktorat Sekolah adalah sebagai berikut

Peringatan 115 tahun PAHOA 385


Tahun 2008-2011

Manajer Umum : Jimmy Sadikin (2008-2010)
Lucky K. Tanubrata (2010-2011)
Direktur Akademik : Nuriani Kurnia Karnady (2011-2012)

Sekretaris Bidang Akademik :

Bagian Pengembangan Pendidikan

Kepala Bagian : Sianny Dewi (2008-2011)
Koordinator Kurikulum : Budyanto Lestyana (2008-2010)
Koordinator Perpustakaan : Afiyon Kristian (2009-2011)
Kepala Seksi Perpustakaan : Maria Arimurti (2010-2011)
Afiyon Kristiyan (2011-2011)

Koordinator Bahasa Tionghoa : Waruna Sokohardjo (2008-2011)
Koordinator Bahasa Inggris : Michael Kaprista Sutikno (2010-2011)

Bagian Penegakan Moral dan Disiplin Sekolah

Kepala Bagian : Meyske E. Widjaja (2011-2015)

Nursery dan Taman Kanak-kanak

Kepala Sekolah : Attlia Fercyanna (2008-2009)
Silvia Yati Mursjid (2009-2010)
Wakil Kepala Sekolah : Lily Suryani Suryono (2010-2011)
Inggrid Verdina (2009-2010)

Sekolah Dasar : Sianny Dewi (2008-2010)
Kepala Sekolah Lucky K. Tanubrata (2010-2011)

Wakil Kepala Sekolah : Veronica Gelu (2010-2011)

Sekolah Menengah Pertama : Hartaty Ashari (2009-2010)
Kepala Sekolah Lia Soleman (2010-2011)

Wakil Kepala Sekolah : Lia Soleman (2009-2010)
Koordinator Kesiswaan : Chandra Wijaya (2010-2010)
Koordinator Bahasa Inggris : Ratna Susanti (2010-2010)

Sekolah Menengah Atas

Kepala Sekolah : Hartaty Ashari (2009-2011)
Lia Soleman (2009-2010)
Wakil Kepala Sekolah Bid. Kurikulum : Maria Semi Nuryanti (2009-2010)
Pembantu Wakil Kepala Sekolah Bid. Kesiswaan : Wahyono (2011-2012)
Ambrosius Sutarja (2010-2011)
Koordintor Kesiswaan : Verry Lie (2009-2011)

Tahun 2011-2014

Direktur Akademik : Lucky K. Tanubrata (2011-2012)
Johnny Honoko Suryadi (2012-2013)
Dali Santun Naga (2013-2014)

Sekretaris Direktur Akademik : Nuriani Kurnia Karnady (2011-2012)
Imelda Agatha Salim (2013-)

386 Peringatan 115 tahun PAHOA


Bagian Pengembangan Pendidikan

Ketua : Sianny Dewi (2011-2014)
Wakil Kepala Bagian : Reinardus Ismoyohadi (2012-2014)
Wakil Ketua : Waruna Sokohardjo (2014-
Kepala Seksi Bahasa Inggris : Michael Kaprista Sutikno (2011-2014)
Kepala Seksi Bahasa Tionghoa : Waruna Sokohardjo (2011-2014)
Noviana Tjokrowiredjo (2014-2014)
Koordinator bahasa Indonesia : Novianti Kusumawardani (2014-2014)
Koordinator Ilmu Pegetahuan Alam : Indra Gunawan (2014-2014)
Kepala Seksi Perpustakaan : Afiyon Kristiyan (2011-2014)

Bagian Penegakan Moral dan Disiplin Sekolah

Kepala Bagian : Meyske E. Widjaja (2011-2015)
Kepala Seksi : Pramana Winardi (2014-2014)

Nursery dan Taman Kanak-kanak : Lily Suryani Suryono (2011-2014)
Kepala Sekolah : Agustina Budiastuti (2011-2013)
Febe Charista Hati (2013-2014)
Pembantu Kepala Sekolah Angeliza Sulaiman (2013-2014)
Bidang Kesiswaan

Pembantu Kepala Sekolah :
Bidang Kurikulum

Sekolah Dasar

Kepala Sekolah : Yuliani Indrawati (2011-2012)
Sianny Dewi (2012-2013)
Maria Semi Nuryanti (2013-2014)
Sekretaris Kepala Sekolah : Ellisnawaty (2011-2013)
Imelda Agatha Salim (2014-)
Kepala Sekolah Bid. Prasarana dan Administrasi : Hendroyono (2011-2011)
Pembantu Kepala Sekolah Bid. Kesiswaan : Susiana (2011-2012)
Jenny Elfrida Naibaho (2013-2014)
Sahat Lumban Tobing (2013-2014)

Sekolah Menengah Pertama : Lia Soleman (2011-2014)
Kepala Sekolah : Agustinus Budi Waskhito (2012-2015)
Wakil Kepala Sekolah

Sekolah Menengah Atas : Hartaty Ashari (2011-2014)
Kepala Sekolah : Maria Semi Nuryanti (2011-2013)
Wakil Kepala Sekolah Bid. Kurikulum : Justianus Hardminely Matulessy (2012-2014)
Wakil Kepala Sekolah

Tahun 2014-2017 : Dali Santun Naga (2014-)
Direktur Akademik : Imelda Agatha Salim (2014-)
Sekretaris Direktur Akademik

Bagian Pengembangan Pendidikan

Ketua : Reinardus Ismoyohadi (2014-)
Wakil Ketua : Waruna Sokohardjo (2014-

Peringatan 115 tahun PAHOA 387


Kepala Seksi Bahasa Inggris : Agustinus Budi Waskhito (2015-)
Kepala Seksi Bahasa Tionghoa : Michael Kaprista Sutikno (2014-)
Koordinator bahasa Indonesia : Noviana Tjokrowiredjo (2014-
Koordinator Ilmu Pegetahuan Alam : Novianti Kusumawardani (2014-)
Kepala Perpustakaan : Indra Gunawan (2014-)
Afiyon Kristiyan (2014-)

Bagian Penegakan Moral dan Disiplin Sekolah

Kepala Bagian : Meyske E. Widjaja (2014-2015)
Kepala Seksi : Pramana Winardi (2014-)

Nursery dan Taman Kanak-kanak

Kepala Sekolah : Lily Suryani Suryono (2014-)
Pembantu Kepala Sekolah : Agustina Budiastuti (2015-)

Sekolah Dasar : Maria Semi Nuryanti (2014-)
Kepala Sekolah : Evi Susanti (2012-2013)
Wakil Kepala Sekolah : Imelda Agatha Salim (2014-)
Sekretaris Kepala Sekolah : Muliana Hakim (2014-)
Pembantu Kepala Sekolah
Agustina Budiastuti (2015-)
Koordinator Bahasa Inggris Mariati Dameria (2014-)
: Sinta Tjandradjaja (2014-)

Sekolah Menengah Pertama : Lia Soleman (2014-)
Kepala Sekolah :

Wakil Kepala Sekolah

Sekolah Menengah Atas : Hartaty Ashari (2014-)
Kepala Sekolah : Justianus Hardminely Matulessy (2014-2015)
Wakil Kepala Sekolah

7. Susunan kepengurusan Pahoa College Indonesia:

Direktur : Dali Santun Naga (2014-)

Wakil Direktur : Zhang Xian Rong (2014-2015)

He Yanjie (2015-)
Staf Administrasi : Agustuty (2015-)
Lovenia (2015-)
Christilia Stella Untoro (2015-)

Demikianlah susunan pengasuh Sekolah Terpadu Pahoa yang didirikan pada tahun 2008 dan kini telah
berusia sewindu atau delapan tahun. (Dali Santun Naga, Attlia Fercyanna, Hendriani Suherman).

388 Peringatan 115 tahun PAHOA


Lampiran 5

KOLEKSI SEJARAH DAN WARISAN
SEKOLAH PAHOA

Pengurus Yayasan Pendidikan dan Pengajaran Sementara ini koleksi sejarah dan warisan
Pahoa menyediakan ruangan untuk menyimpan Pahoa masih dititipkan di sekretariat Pancaran
koleksi sejarah dan warisan Pahoa. Untuk mengisi Hidup dan di Perpustakaan Sekolah Terpadu Pahoa.
ruang sejarah dan warisan Pahoa itu diperlukan Belum ada satu-satuan khusus untuk menangani
koleksi. Pada umumnya koleksi sejarah dan warisan koleksi sejarah dan warisan Pahoa. Diharapkan agar
Pahoa berbentuk benda, tulisan, foto, dan rekaman. satuan ini akan dibentuk pada waktu yang tidak
lama lagi.
Koleksi sejarah dan warisan Pahoa ini dimulai
dari masa awal Tiong Hoa Hwe Koan Batavia Koleksi Sejarah dan Warisan Masa Kini. Apa
didirikan pada tahun 1900. Koleksi sejarah dan yang terjadi sekarang kelak akan menjadi sejarah
warisan Pa Hoa ini akan terus berlangsung sampai dan warisan. Koleksi sejarah dan warisan masa kini
ke masa yang akan datang. Ini berarti bahwa bahan memiliki segi menguntungkan dan segi kendala.
koleksi itu meliputi bahan yang ada pada saat ini Segi menguntungkan adalah bahan koleksi masih
dan pada saat yang akan datang. mudah diperoleh dan dikumpul. Segi kendala
adalah cara menentukan mana yang layak dikumpul
Koleksi Sejarah dan Warisan Masa Lalu. Tahap sebagai bahan sejarah dan warisan.
pertama di dalam koleksi sejarah dan warisan
Pahoa adalah bahan pada masa lalu. Tidak selalu Mengantisipasi keuntungan dan kendala ini,
mudah untuk menemukan bahan koleksi pada masa Direktur Akademik Sekolah Terpadu Pahoa telah
lalu sehingga koleksi yang ada merupakan bahan menerbitkan peraturan nomor .... agar semua
yang masih sempat ditemukan kembali. Koleksi satuan di bidang akademik mulai memilah bahan
bahan masa lalu meliputi bahan koleksi pada masa yang perlu dilestarikan sebagai bahan koleksi
Tiong Hoa Hwe Koan, sekolah Pa Hoa, sekolah JPP, sejarah dan warisan Pahoa. Bahan koleksi itu
Rumpun SMAN 19 Jakarta, reuni, Pancaran Hidup, dimulai dari berbagai terbitan serta rekaman video
dan pendirian kembali sekolah Pahoa. yang ada.

Sebagian besar koleksi sejarah dan warisan
masa lalu berwujud tulisan dan foto. Dan banyak di
antara tulisan itu berbentuk majalah dan sejumlah
buku. Ada buku notulen rapat Tiong Hoa Hwe Koan
Batavia pada tahun-tahun awal perkumpulan itu.
Ada majalah pada tahun-tahun sebelum Perang
Dunia Kedua, ada majalah dari Pancaran Hidup, ada
buku peringatan lulusan atau reuni. Dan ada buku
peringatan 40 tahun, 50 tahun, 100 tahun, dan 110
tahun.

Peringatan 115 tahun PAHOA 389


DAFTAR KOLEKSI WARISAN SEKOLAH PAHOA

Sampai saat ini, Warisan Pahoa sudah berhasil mengumpulkan sejumlah warisan Pahoa. Selain satu kursi
yang dipakai oleh THHK Batavia, koleksi warisan Pahoa berbentuk pustaka. Daftar pustaka yang terkumpul
adalah sebagai berikut.

A. Koleksi Benda
Kursi Presiden Tiong Hoa Hwe Koan Batavia

B. Koleksi Pustaka
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 5, second year February 1937
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 6, second year March 1937
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 7, second year April 1937
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 8, second year May 1937
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 9, second year June 1937
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 12, second year September 1937
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 14 second year November 1937
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 15, second year December 1937
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 21, second year Augustus 1938
• The Pa Hua Alumni Monthly No. 22, second year September 1938
• The Pa Hua Student’s Monthly No. 168, 9th year December 1937
• The Pa Hua Student’s Monthly No. 178, 10th year April 1939

The Pa Hua Magazine (organ Tiong Hoa Hwe Koan) Batavia, Vol III No. 4 July-Augustus 1939
• Berita Keluarga Besar Yayasan Pancaran Hidup, Juli 1986
• Berita Keluarga Besar Yayasan Pancaran Hidup No. 2, Juli 1987
• Berita Keluarga Besar Yayasan Pancaran Hidup No. 3, Maret 1988
• Berita Keluarga Besar Yayasan Pancaran Hidup No. 4, Agustus 1988
• Media Alumni (Jembatan Keakraban Antar Alumni) No. 5, Agustus 1990
• Media Alumni (Jembatan Keakraban Antar Akumni) Edisi VI/1991
• Media Alumni (Jembatan Keakraban Antar Akumni) Edisi VII/1991
• Media Alumni (Jembatan Keakraban Antar Akumni) Edisi 8/1992
• Media Alumni (Jembatan Keakraban Antar Akumni) Edisi IX/1993
• Media Alumni (Jembatan Keakraban Antar Akumni) Edisi X/1994
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi XI, September 2001
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi XII, April 2002
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi XII, Agustus 2002
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi XIV, Nopember 2001
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi XV, April 2003
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi XIV, Oktober 2001
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi XVII, Juni 2004
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi XVIII, Agustus 2004
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi XIX, Januari 2005
• Berita Alumni THHK Pahua/JPP, Edisi 20, Desember 2005
• Pionir (The Magazine of THHK), Edisi Perdana, Maret 2006
• Pionir (The Magazine of THHK), Edisi ke-2, Juni 2006

390 Peringatan 115 tahun PAHOA


Click to View FlipBook Version