The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by masjiddarussalam18, 2022-08-23 20:33:15

Tafsir Al-Munîr Jilid 12

Tafsir Al-Munîr Jilid 12

TATSIR AL-MUNIR IILID 12

mereka dari seluruh penjuru, sebagaimana atau ketika ba'rs. Kabar gembira ini bersifat

firman Allah SWT, umum, mencakup kepada orang yang ayat ini
turun berkenaan dengan dirinya dan setiap
"Bagi mereka tikar tidur dari api neraka orang yang menjauhi paganisme. Sebab yang
dan di atas mereka ada selimut (api neraka). diperhitungkan adalah keumuman redaksi,
Demikianlah Kami memberi balasan kepada bukan kekhususan sebab. Ayat ini seperti ayat,
orang -orang yang zalim." (al-A'raaf: 4L)
"Bagi mereka berita gembira di dalam ke-
"Pede hari (ketika) adzab menutup mereka hidupan di dunia dan di akhirat" (Yuunus: 64)

dari atas dan dari bawah kaki mereka dan Q7,ist1oo bisa untuk satu dan jamah dan
mencakup penyembahan kepada berhala dan
(Allah) berkata (kepada mereka),'Rasakanlah
(balasan dari) apa yang telah kamu kerjokan!"' setan. Sebab, setanlah yang menyuruh mereka

(al-Ankabuut 55) menyembah berhala dan menjadikannya tam-

Api yangada di bawah mereka juga disebut pak baik. Dan, thaghut adalah penyebab ke-
1jG; (secara harfiah berarti naungan), karena
saat itu api menjadi atap bagi penduduk neraka. j;)kafiran dan kedurhakaan. wahai
Setiap lapisan neraka, terdapat penghuni dari
kalangan orang-orang kafir. qt,";i ;;# i'it :)#. ,.i' 2U

4:i6 :? (. i>a u 'rtt uA eu;) adzab keras Rasul, sampaikanlah kabar gembira kepada

yang diinformasikan Allah SWT secara pasti hamba-hamba-Ku yang beriman yang menjauhi

dan akan terjadi adalah untuk menakuti penyembahan thaghut, yang mendengarkan ke-

hamba-hamba-Nya supaya mereka mengekang benaran Kitabullah dan Sunnah Rasul-Nya, me-
maksiat, dosa, dan keharaman. Wahai hamba-
reka yang memahami lalu mengikuti perintah
Ku takutlah kalian terhadap pembalasan-Ku
dengan sebaik-baiknya dan mengerjakannya
dan hukuman-Ku. Peringatan ini merupakan
nikmat agung yang bersumber dari rahmat sesuai yang terkandung di dalamnya dengan

dan karuniaAllah SWT, sehingga manusia tidak surga, Sebagaimana firman Allah SWT kepada
terkejut dengan adanya adzab tersebut. Sebab,
Musa a.s.,
g;1:,;; ,ii 51 (barangsiapa telah diperingatkan,
"Berpegangteguhlah kepadanya dan su-
maka sudah tidak bisa disalahkan,).
ruhlah kaummu berpegang kepadanya dengan
Setelah memaparkan ancaman terhadap sebaik-baiknya." (al-A'raaf: 145)
penyembah berhala, Allah SWT memaparkan
janji pahala-Nya bagi mereka yang menjauhi Ini adalah pujian bagi merekayang cermat
dalam memahami agama dan membedakan
penyembahan berhala, q':);- ti -riti.:r t|;t ;-irry
antara yang baik dan yang lebih baik, yang
?4CAr g't 31rj.ni, orang-orang yang menjauh-
utama dan yang lebih utama.
kan diri dari penyembahan berhala dan se- yang{ymqre{m' 'ii1liik'i;
rt.;i?' {rr ;ir; ,.i'$ib mereka
tan, menerima sepenuhnya menyembah Allah
sifat tersebut adalah orang-
SWT semata dengan berpaling dari selain-
Nya, mereka mendapatkan berita gembira orangyang diberi taufik oleh Allah SWT kepada

yang agung dengan memperoleh pahala yang kebenaran di dunia dan akhirat, berakal sehat,

melimpah, yaitu surga. Baik melalui lisan dan memiliki fitrah yang lurus.
para rasul, atau ketika meninggal dunia,
Kemudian, Allah SWT menjelaskan orang-

;ii|orangyang meniadi kebalikan dari mereka,
i 4 y$.,tsr c i'at .,,i;t *l;jt
l;apakah kamu yang

44 Ada versi qira'at yang membaca 1J;r;u1,

menguasai urusan manusia, sehingga orang talnva; melaksanakan segala perintah dan

yang pasti berlaku ketetapan adzab baginya menjauhi segala larangan. Hal ini men-

karena penolakan dan kesombongannya dapat unjukkan bahwa iman belaka belumlah

kamu selamatkan dari neraka? Artinya, kamu cukup, sebagaimana menunjukkan bahwa

tidak memiliki kuasa untuk memberinya hi- eksistensi iman masih ada ketika seseorang

dayah, sehingga dapat menyelamatkannya dari berbuat maksiat.

adzab neraka. Ayat ini merupakan penenteram 2. Talnrra memiliki beberapa faedah agung;

bagi Rasulullah saw., karena beliau sangat ingin memperoleh kebaikan di dunia seperti

kaumnya beriman. Lalu Allah SWT memberi- sehat walafiat, pertolongan, kemenangan,

tahu beliau bahwa bagi orang yang termasuk kejayaan, kehormatan, dan kecukupan,

dalam golongan kesesatan dan kesengsaraan, serta kebaikan di akhirat berupa pahala

kamu tidakakan mampu memberinya hidayah. yang melimpah dan anugerah yang banyak

Kemudian, Allah SWT kembali meng- nan abadi.

informasikan balasan bagi orang-orang ber- 3. Tidak ada dalih bagi orang-orang yang

takwa yang beruntung untuk semakin me- teledor dalam berbuat baik dan taat. fika
seseorang tidak bisa leluasa menjalankan
motivasi kesadaran untuk bertalorua, ,fb
t.... ,...i....': , '.-.! ?."i'-,t4et,t,".-2t,*l

V ql'q + i +t$r "r,, rt+Yr
_t '! lr,, '.-.! ,U.-.,: ketaatan kepadaAllah SWT di suatu negeri,
;u(;u-jr fir i'teiapi orang-orang yang takut
ia harus hijrah ke negeri lain yang bisa

atas adzab Tuhan mereka dengan menunaikan leluasa menialankan ketaatan dan ibadah,

hal-hal yang diwajibkan-Nya dan menjauhi mencontoh langkah para nabi dan orang-

maksiat terhadap-Nya, bagi mereka istana- orang saleh yang berhijrah meninggalkan

istana kukuh di dalam surga. Istana-istana itu negeri mereka ke negeri yang lain. Supaya

adalah istana yang sangat megah, tinggi, dan kebaikan dan ketaatan mereka bisa se-

memiliki lantai-lantai bertingkat yang indah. makin meningkat dan bertambah.

Sebab, surga terdiri dari 1.rtlj!; [tingkatan- Maksud {q6 i' ;i\ adatah dorong-

tingkatan ke atas), sedangkan neraka terdiri an untuk hijrah dari Mekah, hukumnya

dari 1o(!; ftingkatan-tingkatan ke bawah). Di wajib pada masa awal Islam, serta sabar
dalam surga mengalir sungai-sungai air tawar
meninggalkan tanah kelahiran.

segar dari bawah istana-istana tersebut. Hal ini 4. Sabar di sini maksudnya adalah rela me-

memberikan gambaran keindahan sempurna ninggalkan kampung halaman dan keluarga,

pada istana-istana tersebut. Kemudian, Allah menghadapi berbagai kesulitan dan pen-

SWT mempertegas baiknya balasan tersebut deritaan dalam menialankan ketaatan ke-

dengan menginformasikan bahwa itu semua pada Allah SWT. Pahala sabar adalah tak
adalah janji Allah SWT kepada orang-orang
Muttaqin Mukminin. Dan, janji Allah SWT terbatas dan tak terhingga. Setiap orang

yang rela menjalani sesuatu yang sedang

adalah pasti, tidak akan diingkari dan disalahi. menimpanya dan meninggalkan hal-hal

Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum yang dilarang pahalanya tak terbatas. Ini
mirip dengan pahala puasa seperti yang
Ayat-ayat di atas menunjukkan sejumlah
dijelaskan Rasulullah saw. dalam hadits
hal sebagai berikut.
qudsi,
L. Allah SWT memerintahkan kaum Muk-
,;
minin agar memadukan antara iman dan
iA'". ,S;1 ulJ I

TAFSTRAL-MUNrR lrrrD 12

"Puasa itu untuk-Ku dan Aku akan untuk Allah SWT semata tanpa menye-

membalasnya (dan hanya Aku Yang tohu kutukannya, tanpa sedikit pun terkeruhkan

besaran balasannya)." oleh syirik, riya', atau yang lainnya. Untuk

Diriwayatkan dari Al-Husain r.r, mempertegas, Allah S\MT memerintahkan
ia berkata, 'Aku mendengar kakekku, sebanyak dua kali. Perintah ini ditujukan

Rasulullah saw., bersabda, kepada umat Rasulullah saw., karena pe-

A$;t ,r.dJr *t b ,f; 61gst \i rintah untuk beliau merupakan perintah

.;-,r*>- /#'",\- ik' ;i o;tbst ,i;6 ,* untuk umat beliau. Awalnya, perintah ter-

* Tunaikanlah amal- amal fardhu, niscay a sebut adalah untuk pengajaran dan bim-
kamu menjadi salah satu manusia yangpaling
besar penghambaannya. Peliharalah sikap bingan sekaligus beliau dijadikan sebagai
qanalah, niscaya kamu termasuk orang yang
paling kaya. Wahai anakku, sesungguhnya teladan bagi kaumnya.
di dalam surga terdapat sebuah pohon yang
diberi nama Al-Balwaa. Orang-orang yang Allah SWT memerintahkan Rasul-Nya
mengalami bala' didatangkan,lalu tidak ada
neraca amal yang didirikan untuk mereka agar menjadi Muslim pertama dari umat
dan tidak ada buku catatan amal yang dibuka
untuk mereka, tapi mereka dilimpahi pahala ini, dan itu benar-benar terjadi. Beliau
dengan sebenar-benarnya kelimpahan." Ke-
mudian Rasulullah saw. membaca ayat, Gy\ adalah orang pertama yang menentang

(:q *i;i or$t 3;: agama leluhur beliau, menghancurkan

An-Nuhhas mengatakan, lafal UrQl berhala-berhala, berserah diri kepada

(orangyangsabar) adalah pujian bagi orang Allah SWT dan beriman kepada-Nya serta
yang sabar dalam menjauhi kemaksiatan.
fika yang kamu inginkan adalah sabar atas mendala,vahkan hal itu.

6musibah, kamu ucapkan, *"ra> Beliau juga diperintahkan agar takut

Dan, ganiaran atas kesabaran adalah akan adzab hari Kiamat.
menurut janji Allah SWI, bukan menurut
yang berhak didapatkan. Perintah-perintah tersebut adalah
sindiran bagi orang-orang musyrik, na-
Dalam ayat-ayat ini, Allah SWT meme-
rintahkan Rasul-Nya agar memurnikan mun pengajaran dan bimbingan bagi kaum

ibadah, penyembahan, dan ketaatan hanya Mukminin.

b g66. Ayat {.a;:, 6-rPti} bukanlah pem-

bolehan, izin, dan konfirmasi penyem-

bahan mereka kepada berhala, namun ini
adalah perintah ancaman, kecaman, dan

ultimatum, seperti perintah pada surah,

"Lakukan apa yang kamu kehendaki ..."

(Fushshilat 40)

"Berbuatlah menurut kedudukanmu ..."
(al-An'aam:135)

7. Kerugian terbesar yang tidak tergantikan

bagi orang-orang musyrik dan orang-
orang kafir adalah kerugian terhadap diri
sendiri dan keluarga pada hari Kiamat,

disebabkan kesesatan mereka dari agama
yanghak dan penyesatan mereka terhadap
para pengikut dari agama Allah S\MT.

TAFSTRAL-MUNIR JILID 12

Abdullah bin Abbas mengatakan, Allah 10. Hidayah sepenuhnya berada dalam geng-
SWT menciptakan setiap orang untuknya gaman Allah SWT Oleh karenanya, Allah
istri di surga. fika ia masuk neraka, ia rugi SWT menenteramkan Rasul-Nya dengan
berfirman kepada beliau, "Bisakah kamu
terhadap diri sendiri dan keluarganya menyelamatkan orang yang telah dite-
tapkan adzab bagi dirinya dari neraka?"
(istrinya itu). Dan barang siapa melaksa- Perlu diperhatikan, hidayah dan ke-
sesatan adalah bagian dari ciptaan Allah
nakan ketaatan kepada Allah SWT, ia akan
SWT dan Dia-lah Yang memperadakannya,
memasuki rumah (di surga, ed.) bersama
sebagaimana seluruh amal perbuatan
keluarganya, kecuali orang-orang yang di-
tetapkan Allah tidak mendapatkannya. Ini manusia. Sedangkan hamba adalah yang
seperti firman-Nya dalam surah, melakukan, memilih, dan mengusahakan-
nya atas kesadaran dan kemauan sendiri.
"Mereka itulah orang yang akan me- Allah SWT berfirman,
werisi." (al-Mu'minuun: 10)
"Barangsiapa diberi petunjuk oleh
Orang-orang kafir mendapatkan adzab Allah, maka dialah yang mendapat pe-
yang melingkupi dari seluruh penjuru
tunjuk; dan barangsiapa disesa*an-Nya,
fahannam pada hari Kiamat, dan itu adalah maka engkau tidak akan mendapatkan
adzab yang sangat keras. Oleh karenanya, seorang penolong yang dapat memberi
Allah SWT menakuti hamba-hamba-Nya p etunj uk kep adany a." (al- I(ahfi : 1 7)
yang Mukmin dan para kekasih-Nya yang
bertakwa. Maka, wahai para kekasih Allah 11. Ketika Allah SWT menjelaskan bahwa
orang-orang kafir memperoleh berlapis-
SWT bertakwalah kepada Allah SWT
Tuhan kalian dan peliharalah diri kalian lapis api dari atas dan bawah mereka, Allah
SWT menjelaskan bahwa orang-orang yang
dari adzab tersebut dengan memurnikan bertalwva memperoleh istana-istana yang
tauhid dan ketaatan. bertingkat-tingkat. Sebab, surga terdiri dari
ad-darajaad [tingkatan-tingkatan ke atas),
Ini sekaligus ancaman yang sangat ke-
ras bagi para paganis penyembah berhala. sedangkan neraka terdiri dari ad-darakaat
9. Allah SWT menianjikan surga bagi orang-
orang Mukmin yang menjauhi penyem- (tihgkatan-tingkatan ke bawah).
bahan berhala dan setan yang menjadikan
penyembahan tersebut seolah-olah baik. Surga dihiasi keindahan yang paling
Orang-orang Mukmin adalah orang-orang megah. Di bawah istana-istana surga me-
yang kembali kepada Allah S\AIX, totalitas ngalir sungai-sungai. Artinya, surga di-
dalam beribadah dan menaati-Nya. lengkapi dengan segala bentuk kenya-
manan. Allah SWT menianjikannya bagi
Orang-orang Mukminlah yang meman- hamba-hamba-Nya yang bertalora dengan
faatkan dengan menggunakan akal mereka,
membedakan antara yang hak dan bathil, ianii pasti tanpa diragukan sedikit pun,

dan antara yang baik dan buruk Maka, sebagaimana Allah SWT iuga mengancam
orang-orang kafir dengan neraka dengan
mereka memahami perintah-perintah Allah ancaman yang pasti terlaksana. Allah SWT
SWT serta mengikuti Kitabullah dan Sunnah
Rasul-Nya. tidak pernah menyalahi janji yang Dia

ianiikan kepada kedua golongan tersebut.

KEADMN DUNIA Perseualan Ayat

Surah az-Zumat AVal2L Setelah Allah SWT mendeskripsikan akhirat
dengan berbagai gambaran yang dapat mem-
A'dfr'"A3'X; X:al -e di A'"6 3 rt bangkitkan kesadaran untuk senang kepada
akhirat dan menaati-Nya, di ayat ini Allah SWT
';5 &'*',ig\ @US # eP -i ilt mendeskripsikan dunia dengan gambaran yang
memunculkan rasa tidak tertarik kepada dunia,
$t, *ut,rt$ <i il'uua,M1-* y;i^i usia dunia yang pendek dan cepat sirna. Akhirat
dideskripsikan terlebih dahulu karena yang
@Lu'it menjadi maksud adalah agar tertarik kepada
akhirat, sedangkan kepada dunia, meskipun
'Apakah engkau tidak memerhatikan, bahwa menjadi maksud, namun tidak menjadi esensi.
Allah menurunkan air dari hngit,lalu diaturnya
Tafslr dan Penlelasan
menjadi sumber-sumber air di bumi, kemudian
Wahai Rasul dan kalian semua, tidakkah
dengan air itu ditumbuhkan-Nya tanam-tanaman kalian saksikan bahwa Allah SWT menurunkan
air hujan dari awan, lalu air itu diresapkan ke
yang bermacam-macam warnany*, kemudian dalam bumi dan mengendap di dalamnya. Dari

menjadi kering, lalu engkau melihatnya kekuning- air hujan yang meresap ke dalam bumi, Allah SWT
kuningan, kemudian dijadikan-Nya hancur ber-
derai-derai. Sungguh, pada yang demikian itu mengeluarkan mata air yang memancarkan.
terdapat pelajaran bagi orang-orang yang mem- Dengan air tersebut, bumi disirami dan Allah

punyai akal sehat." (tz-Zamar:2l) SWT menumbuhkan tanaman beragam jenis
dan varietas, seperti gandum, barley, sayur-
l'raab sa)ruran, dan lain sebagainya, serta beragam
warna, seperti kuning hijau, putih, merah, dan
4cil 'ai 71, 4u*y fi'il mudhaari' yang berbagai warna indah lainnya.

dibaca marfuu'. Ada yang membacanya nashab, Kemudian tumbuhan itu layu dan me-
namun ini lemah. ngering, kamu lihat tanaman itu menguning

Mufrudaat Lu$hawffiah setelah hijau dan segar. Setelah itu, rusak dan
remuk Pada semua yang telah disebutkan itu,
4;'ttytidakkah kamu tahu. (,u 'r3r j:) air berupa penurunan huian dan penumbuhan
tanaman dengan air hujan terdapat pelajaran
huian dari awan. 4,r)\t A es.KJ,;,JiY lalu Allah yang bisa dipetik oleh orang-orang berakal

SWT memasukkan air itu sebagai sumber sehat, serta peringatan yang menegaskan

mata air dan tempat sumber mata air. 1Et;ty hikmah dan kuasa Yang melakukan semua itu.
Orang-orang yang berakal tersebut me-
adalah jamak dari qei;;sumber mata air. (i6jii
beragam ienis dan spesies. {6+} mengering. ngetahui bahwa keadaan kehidupan dunia
{U-U lr!}. kamu melihatnya menguning se- sama seperti keadaan tanaman tersebut, sama-
sama cepat hilang, sirna dan habis, lenyapnya
telah hiiau dan segar misalnya. ('iuAF lapuk keindahannya, dan tidak ada keraguan pada

dan remuk. qgilb peringatan bahwa pasti diri mereka bahwa Allah SWT kuasa untuk

ada Sang Pencipta Yang Mahabijaksana Yang melakukan ba'ts dan hasyr.

mengelola dan memprogram semua itu.
{y,1(' dj!} orang-orang yang berakal. Hanya

mereka yang bisa memetik pelaiaran dari itu
semua untuk menunjukkan keesaan dan kuasa
Allah SWT.

ThFSIRAL-MUNIR JILID

Di antara ayat yang mengandung padanan HIDAYAH KEPADA ISLAM
serupa adalah,
Surah az-Zumat Ayat 22 - 26
"Dan buatkanlah untuk mereka (manusia)
pi- .. ).A9 ;F -fre{r$ ts^i it -es;St
perumpamaan kehidupan dunia ini, ibarat
air (hujan) yang Kami turunkan dari langil tu

sehingga menyuburkon tumbuh-tumbuhon di ,F A'*)'it *t U ;i'ii t#t \ij
bumi, kemudion (tumbuh-atmbuhan) itu menj adi
kering yang diterbangkan oleh angin. Dan Allah VWV+'r*\'6J?"it @#
Mahakuasa atas segala sesuatu." (al-I{ahft a5)
4'i@<,;t41i5\i*,ir#'|$A
Flqlh Kehidupan atau Hukum-Hukum
u$ )it6:3q4r"lt *;J\"i4trii ir,J4
Ayat ini menunjukkan bahwa kuasa Allah
SWT untuk menghidupkan kembali makhluk -l";5 @,9 U,t fS ht )t#"lST,6 r,
serta menjelaskan perbedaan antara orang
Mukmin dan orang kafir. Allah SWT kuasa @$ W |+lt ii,;$ar & *c,:,H

menghidupkan kembali makhluk, sebagaimana ;Lv4y6 u- a$ i.K A i,a& fih,
Dia kuasa menurunkan air dari langit, yakni air
hujan dari awan. q {3litii3trt6 ,<)r2rt-rI...! { *' ir +t'../ rFitr

Ayat ini membangkitkan ketertarikan t$j( Jn1j',)y,.A-,i-:+->:!vii,r+,l rliLJ.,-:r7.rliU,,-f-t,*:itr 9t *l a&Et

kepada akhirat karena kekekalannya, sekaligus ..-/i,/tJ7r\r,.-
meredam ketertarikan kepada dunia, karena
ia sementara, fana, cepat sirna, dan berakhir. "Maka apakah orang-orang yang dibukakan

Dunia yang fana ini, kesenangannya pasti hatinya oleh Allah untuk (menerima) agama Islam
hilang dan keindahannya segera memudar. lalu dia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama
dengan orang yang hatinya membatu)? Maka
Selain itu, karakteristik dunia adalah terus celakalah mereka yang hatinya telah membatu

berubah, tidak tetap pada satu keadaan. Dan, untuk ryrengingat Allah. Mereka itu dalam ke-
sesatan yang nyata. Allah telah menurunkan
berakhirnya dunia adalah hal yang pasti, perkataan yang paling baik (yaitu) Al-Qur'an

sebagaimana firman Allah SWT, yang serupa (ayat-ayatnya) lagi berulang-ulang
gemetar karenanya kulit orang-omng yang takut
"Semua yang ada di bumi itu akan binasa, kep ada Tuhannya, kemudian menj adi tenang kulit
tetapi wajah Tuhonmu yang memiliki kebesar- dan hati mereka ketika mengingat Allah. Itulah
an dan kemuliaon tetap kekal." (ar-Rahmaan: petunjuk Allah, dengan Kitab itu Dia memberi
26-27) Petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan
barangsiapa dibiarkan sesat oleh Allah, maka tidak
"Segala sesuatu pasti binasa, kecuali Allah."
(al-Qashash:88) seorang pun yang dapat memberi petunjuk. Maka

Kesimpulannya, ayat ini merupakan per- apakah orang-orang yang melindungi wajahnya

umpamaan keadaan dunia. Dengan ayat ini, menghindari adzab yang buruk pada hari Kiamat
orang yang berakal sehat, berpandangan jauh, (sama dengan orang mukmin yang tidak kena
mendalam pemikiran dan perenungannya, me- adzab)? Dan dikatakan kepada orang-orang yang
lihat masa depan yang pasti dengan pandangan
yang sadaq waspada, bersiap-siap, dan berbuat.

zalim, 'Rasakanlah olehmu balasan apa yang telah Mufradaat Lughawlyyah

kamu kerjakan.' Orang-orang yang sebelum mereka {C;} membuka, melapangkan. Maksud-
telah mendustakan (rasul-rasul), maka datanglah
nya,Allah SWT menciptakannya dengan kecen-
kepada mereka adzab dari arah yang tidak mereka
sangka. Maka Allah menimpakan kepada mereka derungan yang sangat kuat untuk menerima
kehinaan pada kehidupan dunia. Dan sungguh,
adzab akhirat lebih besar, kalau (saja) mereka Islam. {;;i-} hatinya, sehingga ia memperoleh

menget ahui." (rz-Zrman 22-26) hidayah. Sebab, dada adalah sumber spirit

yang berhubungan dengan jiwa yang mene-

rima Islam. fawaban untuk pertanyaan dalam
kalimat ini dibuang. Asumsinya, (.rL .!r
'e ';s

Qlraa'aat +) Keberadaan kalimat yang menjadi jawab
ini diindikasikan kalimat setelahnya, ;;F
{.p;}, Al-Kisa' i membacanya dengan meng- (;i# ,w-.4i" ; ); J' #p nur makrifat dan
petunjuk kepada kebenaran. Nur maksudnya
irymaamkan kasrah pada qaf dengan dfiammah.
Sedangkan imam yang lainnya membaca de- adalah basirah dan petunjuk. Rasulullah saw.
ngan kasrah murni.

bersabda,

l'raab fi4V C*!.-at )Ar r;1

4fy Z.g' G:1,$ iirr), {(u<} adalah badal Apabila nur masuk ke dalam hati, maka hati
dari, fu;*t). {.rru{ J+j} Huruf wawu di sini itu menjadi terbuka dan lapang."
adalah wawu haal, dan 1i; diasumsikan ke-
Hadis ini secara lengkap akan disebutkan
beradaannya.
di bagian mendatang. f ; *i .-i ;ty
Balaaghah
{.&r Kata <.},-;> adatatr untuk mengungkapkan
4i J i * i {}t*Y.';,L 'its' ;;t| Di
siksaan. Orang-orang yang hatinya keras adalah
sini terdapat al-iijaaz (peringkasan kata-
hati mereka berpaling dari Al-Qur'an. 6i5ly,
kata) dengan membuang sebagian kata yang
f#jumud dan keras hati. (;*.-, q) berada dalam
keberadaannya diindikasikan oleh konteks
kesesatan yang nyata.
pembicaraan yang ada. Di sini, kalimat yang
(-*' ;:ip et-qur'an. ((r,r) Al-Qur'an. )
dibuang adalah kalimat yang berkedudukan (it* yang serupa kesempurnaan susunan

sebagai khabar.Asumsinya,(* * nt'ui, ;sf dan maknanya. Maksudnya, bagian-bagian Al-

Hal yang sama juga terdapat pada, $- ;;tb Qur'an satu sama lain serupa dalam kemuk-
[dy.lawabnya, 1,{r );r: ,ti ts>l (apakah jizatannya, susunan bahasanya, diksinya, ke-

orang yang seperti itu sama seperti orang yang akuratannya, kebenaran maknanya, kesolid-

aman dari adzab dengan masuk surga?!) annya, dan kesempurnaannya.. (q'tl jamak

(Jtr) {oy-} Di antara kedua kata ini dari L;i;, dari akar kata, GIJD, 6flr; [berulang).
terdapat ath-thibaaq 44Y Jij) Di sini di-
Maksudnya, diulang-ulang penegasan tentang
gunakan isim zhaahir, <*).Y> meskipun se-
janji pahala, ancaman siksa dan lain seba-
benarnya cukup dengan dhamiir, 1il; untuk
gainya. {: '4+ bergetar; gemetar; dan
mengabarkan vonis zalim atas mereka dan
merinding karena takut ketika disebutkan
menyiratkan penyebab perkataan, u 6i;iy ayat yang berisikan ancaman siksa. ird}

(lt'r:,-Ei ;ii dit rt"t "n kepada mereka, yaitu 4#" 'o';:* riir kulit orang-orang yang takut
kepada Tuhan mereka. (c".u| tenan1. f: ilb
kezaliman mereka. {i' ketika disebutkan pahala Allah SWT.

ThFsrR AL-MuNrR IrLrD 12

{J-!;} Kitab itu.(,ud il :..,ty- ir ,sii} petunjuk masa lalu." Lalu Allah SWT pun menurunkan
*yAllah SWT bagi yang dikehendaki. {i:t St;;
d)barangsiapa yang dicampakkan Allah SWT.

(:6,2 ij tidak ada yang mengentaskannya dari Persesualan Ayat

kesesatan. Setelah Allah SWT membicarakan hal-hal
persuasif untuk fokus kepada akhirat dengan
{.+ri;ir ;i y"y ,#.;;iy apakah orang yang menjalankan ketaatan kepada-Nya dan agar
jangan tergila-gila dengan dunia, di sini Allah
menjadikan wajahnya untuk melindungi dari SWT menjelaskan bahwa manfaat keterangan
seperti itu tidak bisa terwujud secara lengkap
kerasnya adzab, dirinya dilemparkan ke dalam
kecuali jika Allah SWT melapangkan dada
neraka dalam keadaan terbelenggu tangan
dan menerangi kalbu. Kemudian, Allah SWT
dan lehernya. |awaban untuk pertanyaan menegaskan bahwa barangsiapa yang Dia

iMnai kdsiubdunaynag, .oArasnugmysainnygas,e,p{etrtil*ituake:adtaian"nsy>a. sesatkan, maka tidakakan ada seorangpemberi
petunjuk pun baginya, orang yang dilemparkan
sama dengan orang yang aman dari adzab
ke dalam neraka tidak sama seperti orang
dengan masuk surga. (rru{} orang-orang yang beriman, aman, dan seiahtera dengan

kafir Mekah dan orang-orang yang seperti masuk surga, orang-orang yang mendustakan
para rasul akan memperoleh adzab yang keras
mereka. 43i-.;* #" iriy rasakanlah bencana di dunia dan akhirat.

dari yang pernah kalian perbuat.

merek4a#meendu".s1tat k;aknyraosrual-nrga-sourlannyga sebelum
atas da-

tangnya adzab. 4:';;;.n * i*r.1ir$ri6) adzab
datang dari arah yang tidak disangka-sangka

dalam pikiran mereka, bencana mendatangi Tafslr dan Penlelasan

mereka dari arah tersebut. (Gf,) kehinaan. q.t",; ,; "Atlliaht*S$W';T'Lla'ipltan6gk;ainy apakah
dadanya
!}{r1.lr ;+r dalam kehidupan di dunia, seperti orang yang

terbunuh, tertawan, terusif, ditelan bumi, dan untuk menerima Islam, lalu menerima Islam

dikutuk wujud mereka . {:'r';,.- ;C'';Y seandainya dan mendapat petunjuk-Nya, yang karena
mereka mengetahui adzab akhirat, pasti tidak
hidayah tersebut, ia berada di atas basirah dan
akan mendustakannya.
nur dari Tuhannya, yakni nur makrifat dan
petunjuk kepada kebenaran, apakah orang

Sebab Turunnya Ayat 23 yang seperti itu sama seperti orang yang hati-

Al-Hakim dan yang lainnya meriwayatkan nya keras karena buruknya pilihannya, kela-

dari Sa'ad bin Waqqash, ia berkata, 'Al- laiannya, dan kebodohannya, sehingga ia ber-

Qur'an turun kepada Nabi Muhammad saw., ada dalam gelapnya kesesatan dan malapetaka
lalu beliau membacakannya kepada mereka
kebodohan?!
selama beberapa waktu. Lalu mereka berkata,
'Wahai Rasulullah, kami ingin mendengarkan Maknanya, tidak sama antara orang yang
kisah darimu.'Allah SWT pun menurunkan mendapat petunjuk, dibimbing, dan diberi
taufik kepada Islam dan kebenaran, dengan
ayat, (.1:+r 3ti Sf irry:'
orang yang keras membatu hatinya dan iauh
Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas, ada dari kebenaran. Allah SWT berfirman dalam

beberapa sahabat berkata, "Wahai Rasulullah, ayat lain,

ceritakanlah kepada kami dengan cerita yang "Dan apakah orang yang sudah mati lalu
menarik serta berita-berita yang teriadi pada Kami hidupkan dan Kami beri dia cahaya yang

TATSTRAL-MUNIR JrrrD l2

membuatnya dapat berjalan di tengah-tengah
orang banyalg sama dengan orang yang berada

dalam kegelapan, sehingga dia tidak dapat
keluar dari sana?" (al-An'aamz 122)

"Barangsiopa dikehendaki Allah akan men'

dapat hidoyah (petunjuk), Dia akan membuka-

kon dadanya untuk (menerima) Islam. Dan ba-

rangsiapa dikehendaki-Nya menjadi sesat, Dia "Wahai Rasulullnh, sipakah orang Mukmin
yang paling cerdas?" Rasulullah saw. menjawab,
jadikan dadanya sempit dan sesah seakan'akon "Orang Mukmin yang paling banyak mengingat mati

dia $edong) mendakikelangiL" (al-Anaam: 125) dan p aling b aik per siap annya menghadapi kematian.

Ibnu Murdawaih meriwayatkan dari Apabila nur masuk ke dahm lcalbu maka menjadi
luas dan lapanglah lcalbu itul' Mereka bertanya, "Apa
Abdullah bin Mas'ud, ia berkata, "Kami berkata, tanda-tandanya?" Beliau menjawab, "Keinginan
pada negeri lceabadian (akhirat), menjaga jarak
Wahai Rasulullah, bagaimana penjelasan dengan negeri kepalsuan dan fatamorgana yang
menipu (dunia), serta bersiap-siap menghadapi
iayat, {S ,} ,F ; **!,L'i:r t} ;;V! Beliau kematian sebelum kematian itu datang menjemput."
(HR Hakim dan At-Tirmidzi)
bersabda,

;i i;frt A,s*b ,i',l:yt"?')d'r;j Selanjutnya, Allah S\MT menuturkan hu-
ie:3y
^?" :r ,v3{

,&V aF!*Bt 'r;rt Sli t;1> :Jv r?)3; kuman bagi orang-orang yang hatinya keras.

Keterangan ini menjadi petunjuk keberadaan

kalimat yang dibuang keberadaannya terkait

dengan pembicaraan sebelumnya,+ti }.yy

4y ya qqii )' i:; e*adzab yang sangat

keras bagi orang-orang yang hatinya tidak

melunak dan tidak tersentuh ketika disebutkan

'Apabila nur masuk ke dalam kalbu, maka nama Allah SWI, tidak tunduk dan khusyuk,

lslbu itu menjadi lapang dan terbukal' Kami tidak sadar dan tidak memahami. Mereka itu

b erkata, " Wahai Rasulullah, apa tnnda- tandanya? " orang-oran g yangkeras hatinya berada dalam

Beliau menjawab, 'Keinginan pada negei ke- kesesatan nyata dari kebenaran dan berada
abadian (alchirat), menjaga jarak dengan negeri
dalam penyimpangan yang terlihat jelas bagi
kepakuan dan fatamorgana yang menipu (dunia),
serta bersuap-siap menghadapi kematian sebelum setiap orang.

kematian itu datang menjemput!' (HR Ibnu At-Tirmidzi meriwayatkan dari Abdullah

Murdawaih) bin Umar; ia berkata, "Rasulullah saw. bersabda,

Hakim dan At-Tirmidzi dalam Nawaadirul L j5I;k';,u,y<i'l-J-c-JJ-.\-JJ
Ushuul meriwayatkan dari Abdullah bin Umar, ,int ;>,<t r,'5,
ada seseorang yang bertanya,
&' ,r ,_f6t ,r;'oi, ,-'-^l i# o' .tt ;;
t;eoSiJ;Ft &1 ,!t Y. ,i6;;"'"01 t.tot-

,fs'tlit Vrt,Vl 7a, !ji1r,, JG *at J-tat
^
"Janganlah kalian banyak bicara dengan
selain dzikir kepada Allah SWT, karena banyak

bicara dengan selain dzikir kepada Allah SWT ketelitian dan kesempurnaannya, kemukjizat-
menjadi penyebab hati keras, dan manusia yang
paling jauh dari Allah SWT adalah orang yang annya, kebenaran makna-maknanya, kekukuh-
an dan kesolidannya, dan kefasihannya yang
keras hatinya." mencapai puncak tertinggi dari tingkatan ke-

Diriwayatkan dari Abu Sa'id Al-Khudri, fasihan. Di dalamnya, kisah-kisah disebutkan
berulang-ulang. Berbagai nasihat, pelajaran,
Rasulullah saw. bersabda, hukum, perintah, larangan, janji pahala dan
ancaman siksa disampaikan berulang-ulang
:J. t*-, t. di dalamnya. Iuga, Al-Qur'an akan selalu di-
,ot Ju> :Ju nr i,i baca berulang-ulang sepanjang masa tanpa
.1r menimbulkan kejenuhan, baik bagi pendengar
lX"rt'r-Ibt
,{t e J^6. $V ,,t;-nt ;: €,Vt maupun pembacanya.
jy,#*i6'c';Wt,A+;;
Apabila ayat-ayat adzab disebutkan, men-
Allah SWT berfirman, 'Carilah berbagai
jadi bergetar kulit orang-orang yang takut
keperluan kalian dari orang-orang yang memiliki
dada lapang dan berhati lembut, karena Aku kepada Allah SWT sebagaimana hal ini dikata-
menjadikan rahmat-Ku ada pada mereka, dan kan Az-Zajjai. fiwa dan hati merasa tergoncang
janganlah kalian mencarinya dari orang-orang
yang berhati batu, karena Aku menjadikan murka- dan gemetar karena mendengar ancaman yang
Ku ada pada merek*."
terkandung di dalamnya. Kemudian, kulit dan
Malik Ibnu Dinar berkata, "Tidak ada
hati menjadi tenang damai dan tenteram ketika
suatu hukuman yang ditimpakan atas seorang
mendengar ayat-ayat rahmat.
hamba yang lebih besar dari hukuman berupa
keras hati. Dan Allah SWT tidak murka ter- Qatadah mengatakan, itu adalah gambaran

hadap suatu kaum melainkan Dia mencabut para wali Allah SWT. Mereka dideskripsikan
sebagai sosok-sosok yang kulit mereka ber-
rasa belas kasihan dan kelembutan dari hati geta4, kemudian hati mereka menjadi ten-
teram untuk mengingat Allah SWT. Mereka
mereka." tidak dideskripsikan dengan seperti hilangnya
akal dan kesadaran. Hal semacam itu, yaitu
Selanjutnya, Allah SWT mendeskripsikan hilangnya akal dan kesadaran hanya ada di
kalangan ahli bid'ah, dan itu adalah dari setan.
t;Al-Qur'an yang bisa melapangkan dada, rttb
o'i '#{i'":tir*4. p,.*r-,3t ;i,3: ;i:'r,4t"Aila;hd y*: g,s ,>.it ;;i Diriwayatkan dari Asma' Binti Abu Bakar

swr menurunkan Ash-Shiddiq, ia berkata, "Para sahabat Nabi

sebaik-baik perkataan, yaitu Al-Qur'an, karena Muhammad saw., apabila dibacakan kepada
mereka Al-Qur'an, keadaan mereka seperti
Al-Qur'an mengandung banyak kebaikan, ke-
yang dideskripsikan oleh Allah SWT mata
berkahan, serta manfaat umum dan khusus. mereka berlinang air mata dan kulit mereka
gemetar." Dikatakan kepada Asma', "Pada
Al-Qur'an adalah kitab yang bagian-bagiannya masa sekarang, ada sejumlah orang yang

serupa dalam keindahan susunannya, diksinya, apabila dibacakan kepada mereka Al-Qur'an,

45 Menjadikan lafzhul jalaalah'Allah" sebagai mubtada' atau ada di antara mereka yang tersungkur jatuh

musnad ilaihi di sini menlratkan sebuah pengertian yang tidak sadarkan diri." Lalu Asma' membaca 1if
menunjukkan bahwa sesuatu yang diturunkan adalah
sesuatu yang besa4, krusial, signifikan, tinggi dan luhuq, $.)t ori.,trtt,i !g.

seperti perkataan, (Ji'1jl it:t1(Sang raja memuliakan dan

menghormati si Fulan).

{,r{ u : €y- .iir ai ,u-!} Al-Qur'an 'Apakah orang yang merangkak dengan

adalah hidayah dari Allah SWT. Dengan Al- waj ah tertelungkup yang lebih terpimpin (dalam
kebenaran) ataukah orang yang berjalan tegap
Qur'an, Allah SWT menunjuki siapa yang Dia
di atas jalan yang lurus?" (al-Mulk 22)
kehendaki dan memberinya taufik kepada
keimanan. Dan apa yang dijelaskan di atas # "4:,# Gri *Lurl. ,y:y dan ketika
adalah kriteria orang yang ditunjuki Allah itu dikatakan kepada orang-orang kafic

SWT sedangkan orang yang tidak seperti itu, "Rasakanlah balasan kemaksiatan yang pernah
berarti ia termasuk orang yang dibiarkan sesat
kalian perbuat di dunia." Ini seperti ayat,
oleh Allah SWT.
"(serayo dikatakan) kepada mereka,' I nilah
{i; s, 7 ui fit F. ny A^ran gs iap a yan g Allah
harta bendamu yang kamu simpan untuk
SWT campakkan dengan tidak me4berinya
hidayah dan taufik untuk beriman kepada dirimu sendiri, maka rasakonlah (akibat dari)
Al-Qur'an dari kalangan orang-orang fasik apa yang kamu simpan itu."'(at:Iaubah: 35)
dan pendosa, maka tidak akan ada seorang
Kemudian, Allah SWT menuturkan adzab
pemberi petuniuk baginya.
di dunia bagi orang-orang yang mendustakan
Kemudian, Allah SWT menielaskan sebab
pembedaan antara orang yang diberi petunjuk para rasul dari kalangan umat-umat terdahulu,
t #i'it:r li'iv ,o;;i.
dengan orang sesat, i;. ,ar;ijt ;i fy.. ,*. ;;lb qrej+r"s.eitba;gkiaYn
(j;I+ t;,< i;E
{ygrr Ayat ini mengandung semangat serupa u -t.t;tt i)Gt 4

dengan ayat, ,s.\r,at;*, cllr ;grr

'Apakah orang-orang yang dilemparkan ke umat-umat terdahulu yang mendustakan para
dalam neraka yang lebih baik ataukah mereka
yang datang dengan aman sentosa pada hari rasul, mereka dibinasakan Allah SWT karena
Kiamat?" (Fushshilau 40)
dosa-dosa mereka. Adzab datang kepada me-
Maksudnya, apakah orang yang ter-
reka dari arah tidak pernah disangka-sangka,
jeremus ke dalam fahannam, sehingga ia tidak
mendapati sesuatu apa pun selain wajahnya ketika mereka sedang dalam keadaan aman

yang digunakan untuk melindungi diri dari dan lengah. Maka, Allah SWT membuat mereka

adzab yang keras pada hari Kiamat, apakah merasakan kehinaan, tiada berdaya, dan tidak

orang yang seperti itu sama seperti orang berarti dengan adzab, seperti ditelan bumi,

yang aman, sentosa, dan sejahtera bebas dari dikutuk dengan diubah wuiudnya, terbunuh,
segala hal yang menakutkan, kesukaran, dan
tertangkap dan lain sebagainya.
bencana, dan tanpa perlu bersusah payah
mencoba untuk menghindar dari berbagai Adzab akhirat jauh lebih keras, lebih

ancaman yang menakutkan, tapi dia sejahtera pedih dan lebih besar dari yang sudah pernah
dan sentosa dari segala bentuk kejelekan dan
menimpa mereka ketika di dunia, karena
malapetaka, damai, sejahtera, aman, sentosa
adzab akhirat sangat keras dan kekal selama-
dan nyaman di dalam surga?! Sudah barang
tentu tidak sama orang seperti ini dan orang lamanya, kalau mereka termasuk orang-orang

seperti itu, sebagaimana firman Allah SWT yang mengetahui, berfikic dan bertindak se-

suai dengan pengetahuannya.

Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum

Ayat-ayat di atas menjelaskan seiumlah

hal sebagai berikut.

L. Tidak sama orang yang diberi petunjuk

Allah SWT dengan melapangkan dadanya

TArsIRAI-MUNIRTILID 12 *!l ffi\ surahez-zumar

untuk menerima Islam, sehingga ia berada sehingga bagian dari tubuhnya yang per-
tama kali menyentuh api adalah mukanya,
di atas petuniuk dari Tuhannya, dengan sedangkan yang satunya lagr adalah orang
orang yang hatinya dikunci dan disegel yang aman dan sentosa dari adzab tanpa
serta terhalang dari hidayah. Maka, ke-
sedikit pun mengalami ancaman ketakutan.
celakaan besarlah bagi orang-orang yang Dan dikatakan kepada orang-orang zalim

keras hatinya dan berpaling dari peng- lagi kafir kalimat kecaman dan cercaan,

ajaran Allah SWT, karena mereka berada "Rasakanlah balasan perbuatan yang telah
kalian lakukan."
dalam kesesatan yang nyata.
4. Hukuman umat-umat terdahulu yang men-
2. Al-Qur'an adalah sebaik-baik perkataan.
dustakan para rasul ada dua. Pertoma,
Maksudnya, sebaik-baik yang didengarkan hukuman di dunia seperti dikutuk dengan
adalah yang diturunkan Allah S\4I[, yaitu diubah wujud, ditenggelamkan ke dalam
bumi, gempa dahsyat teriakan yang ber-
Al-Qur'an. Ini adalah spesifikasi pertama
gemuruh hebat, angin yang sangat kencang
Al-Qur'an. dan dingin, tenggelam, terbunuh, tertawan,

Di antara spesifikasi Al-Qur'an, ba- terusir dan terlunta-lunta, terhina, dan
gian-bagiannya satu sama lain serupa lain sebagainya. Hukuman itu mendatangi
mereka dari arah yang tidak pernah me-
dalam kebaikan, keindahan, hikmah, dan
reka perkirakan dan perhitungkan bahwa
kesempurnaannya, atau dengan kata lain, hukuman dan adzab akan datang kepada
mereka dari arah tersebut, sedang mereka
saling menguatkan satu sama lain, tidak ada dalam keadaan terlena dan tidak menyadari
kedatangannya.
pertentangan di dalamnya. Selain itu, Al-
Kedua, hukuman akhirat yang iauh
Qur'an adalah al-matsaanfr, memaparkan
berbagai kisah, nasihat, dan hukum-hukum Iebih keras, pedih, dan hebatdari hukuman

secara berulang-ulang dan Al-Qur'an selalu yang sudah pernah menimpa mereka

dibaca berulang-ulang tanpa menimbulkan di dunia, kalau mereka mengetahuinya,

rasa bosan. memerhatikan, merenungkan dan berbuat
sesuai dengan pengetahuan mereka.
Selain itu, Al-Qur'an senantiasa me-
ngombinasikan antara tarhiib fancaman, 'Maksud dari semua itu adalah untuk
intimidasi) dan targhiib [persuasi). Maka,
jiwa yang beriman akan bergetar akan menakuti dan mengintimidasi.

ancaman yang disebutkan di dalam Al- BAHASA AL.QUR'AN ADALAH BAHASA
ARAB DAN PEMAPARAN BERBAGAI
Qur'an, kemudian menjadi tenang dan ten- PERUM PAMAAT{ DALAM AL.QUR'AN
teram ketika mendengar ayat-ayat rahmat.
Surah az-Zumat Ayat27 -37,
Selain itu, Al-Qur'an adalah petunjuk
Allah SWT bagi siapa saja yang Dia ke- ,f5 :t> tt itjlt fl g,d:y u,W "^Ai
hendaki. Adapun orang yang Allah SWT
biarkan tersesat, tidak memberinya taufik uai&$7r)i @a#{i;li1
dari kalangan orang-orang fasik, pendosa
yang berpaling dari Al-Qur'an, tidak ada

seorang penunjuk pun baginya. Itulah

spesifikasi Al-Qur'an.

3. Secara logika, keadilan, dan realita, tidak

sama antara dua tipe manusia; salah satu-
nya dilemparkan ke dalam neraka dalam

keadaan terbelenggu dan tertelungkup,

'.@j, *-*5 tg h 3A. @ <rfr ;{A Bashrah dan Kufah, karena jaarr majruur di

Ui {, t" j-r,t ",F Y,4,Yi1 Y-:s tt{Yi; sini jatuh sebagai sifat untuk, (qF. 4a:,i:;th
Kata ini di'athafl<an kepada 1#ry pertama.
flie yV U) Kata, {u} aiUacanashab sebagai

tamyiiz.

"Dan sungguh, telah Kami buatkan dalam Mufradaat Lughawlyyah
Al-Qur'an ini segah macAm PerumPamaon bagi
manusia agar mereka dapat pelajaran. (YaitA Al- 4r:ty membuat. 4,f ,tr c\ setiap bentuk

Qurhn dalam bahasa Arab, tidak ada kebengkokan perumpamaan yang diperlukan oleh orang

(di dalamnya) agar mereka bertakwi. Allah yang memerhatikan urusan aga-rny". ;fiy
(t;k supaya mereka mendapat pelajaran.
membuat Perumpamaan Qartfl seorang laki- 4e.f ,e ?) tidak ada kekurangan dan kon-
trhdiksi di dalamnya . t43t ..dp ruprya me-
laki (hamba sahaya) yang dimiliki oleh beberapa
orang yang berserikat yang dalam perselisihan, reka memelihara diri dari kekafiran.
dan seorang hamba sahaya yang menjadi milik
penuh dari seorang (saja). Adakah kedua hamba {>-:, iir, ;.r>l Nlah SWT membuat pe-

sahaya itu sama keadaannya? Segala puji bagi rumpamaan tentang orang musyrik dan orang

Allah, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. yang mengesakan dengan mengibaratkan ke-
Sesungguhnya engkau (Muhammad) akan mati dan
merelca akan mati (pula). Kemudian sesungguhnya adaan yang aneh dengan keadaan lain yang
kamu pada hari Kamat akan berbantah-bantahan
di hadapan Tuhanmul' (az-Zumar: 27 -31) sama. (t-s:AY yang saling bertengkar dan

Qhaa'aat berselisih karena buruknya perilaku dan ka-

(yt!') {di;}, Ibnu Katsir dan Hamzah ke- rakter mereka. {(k} yang secara penuh hanya
milik satu orang saia. {>u, 9f* bY yakni,
tika waqaf membacanya (dFX9!/D
apakah kedua budak itu sama keadaannya?
(,:L)' Ibnu Katsir dan Abu Amr mem-
Maksudnya, tidak sama seorang budak yang
bacanya 1u3u1; dimiliki sejumlah majikan, dengan seorang
budak yang hanya menjadi milik penuh satu
l'mab maiikan saja. Budak yang pertama pasti kebi-

{qi eqy rata {dt'} haal muwaththi'ah ngungan mana yang harus dia layani dari para

atau haal mu'akkidah, karena di sini yang majikannya, ini adalah perumpamaan orang

menjadi haal adalah {6.r} yaitu sebagai haal musyrik. Sedangkan budak yang kedua adalah

dari Al-Qur'an. perumpamaan orang yang mengesakan.

4l:, ;e 'J:t -.,*l rata (#;) badal dari o')(J segala puji hanya bagi Allah S\ArX,
{fi}. Yakni, ,f, Jt tj; ii" ;;y lalu kata yang
tanpa ada siapa pun yang menjadi sekutu
menjadi mudiaaf dibuang, 1.;i; lalu posisinya
digantikan oleh mudhaaf ilaihi, 1,$r; sehingga bagi-Nya dalam pujian itu. Karena hanya Allah
menjadi,l#;y
semata Sang Pemberi nikmat, Sang Penguasa,
(,,r; !) Kata, ("rri,) dirafa'kan oleh zharf
dan Sang Pemilik segala sesuatu secara total.
atauj a arr maj ruur {+), menurut ulama nahwu
(o;,i o ;lg iy tetapi kebanyakan penduduk

Mekah dan orang-orang kafir tidak menge-
tahui adzab yang menanti mereka, sehingga

mereka menyekutukan sesuatu dengan Allah

SWT, karena kebodohan mereka.

TATSIRAL-MUNIRIILIp 12 tr' -ffi- surahaz-zumar

4i';1 j'j * rt, kamu wahai Muhammad yang mereka butuhkan menyangkut urusan
agama mereka, serta perumpamaan dari para
pasti akan mati. Semuanya sama dalam hal generasi terdahulu supaya menjadi peringatan

kematian, kamu akan mati dan mereka juga bagi mereka. Perumpamaan efektif untuk
menyampaikan makna supaya lebih mudah
akan mati. Maka, tidak ada alasan bergembira dipahami. Hal itu agar mereka bisa memetik
pelajaran, lalu insaf. Dalam ayat lain, Allah
atas kematian seseorang. Ayat ini turun ketika
SWT berfirman,
orang-orang kafir tidak sabar menunggu ke-
"Dan perumpamaan-perumpamaan ini
matian Nabi Muhammad saw.. 1J'jr; adalah
Kami buat untuk manusia; dan tidak ada yang
lJijorang yang akan mati. Sedangkan, adalah akan memahaminya kecuali mereka yang ber-
ilmu." (al-Ankabuut: 43)
orang yang telah mati. {isit i} kemudian kalian
wahai manusia. Di sini digunakan bentuk Intinya, hikmah di balik pemaparan ber-

mukhaathab, namun yang dimaksudkan adalah bagai perumpamaan adalah agar bisa menjadi

umum, atau yang dikenal dengan istilah at- nasihat, pelajaran, dan iktibar bagi manusia
supaya mereka bertakwa kepada Tuhan serta
taghliib.4:'#y saling menuntut putusan ter-
menjadikan insaf dan meninggalkan kesesatan
kait dengan berbagai kasus pelanggaran yang mereka.

terjadi di antara kalian. Allah SWT mendeskripsikan Al-Qur'an
dengan tiga spesifikasi. Pertoma, Al-Qur'an
Persesualan Ayat
adalah bacaan yang selalu dibaca sepanjang
Setelah dijelaskan lima spesifikasi Al- masa hingga akhir zaman, sebagaimana firman
Qur'an seperti yang disebutkan di atas, di Allah SWT,

antaranya, Al-Qur'an merupakan sebaik-baik "Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan
Al-Qur'an, dan posti Kami (pula) yang meme-
perkataan. Selanjutnya, di sini Allah SWT
liharanya." (al-Hiir: 9)
kembali menyebutkan spesifikasi Al-Qur'an
Kedua, Al-Qur'an berbahasa Arab yang
Iainnya, di dalamnya disajikan berbagai macam jelas. Maksudnya, ahli bahasa tidak ada yang
perumpamaan untuk menjadi peringatan, Al- mampd menandinginya, sebagaimana firman
Qur'an akan selalu dibaca sepanjang masa
sampai Kiamat, Al-Qur'an berbahasa Arab dan Allah S\M[,

bersih dari segala pertentangan. Kemudian, "Katakanlah,'Sesungguhnya jika manusia

Allah SWT menyebutkan perumpamaan sangat dan jin berkumpul untuk membuat yang

menarik yang menggambarkan orang Mukmin serupo (dengan) Al-Qur'an ini, mereka tidak
akan dapat membuat yang serupa dengannya,
yang mengesakan dan orang musyrik. Per- sekalipun mereka saling membantu satu sama
umpamaan tersebut menunjukkan rusaknya lain."' (al-Israa': 88)
jalan yang ditempuh oleh orang-orang musyri(
setelah Allah SWT menjabarkan ancaman bagi Ketiga, Al-Qur'an steril dari kontradiksi,
orang-orang kafir dalam surah ini. sebagaimana firman Allah SWT,

Tafslr dan Penfelasan "Maka tidakkah mereka menghayati (men-

# y a tih; ,'r;5:;- dalami) Al-Qur'an? Sekiranya (Al-Qur'an) itu
,F grat ,2 utfu_t"n l;-,ry
tto: r!*r, r,i,t"l,t.1ct q: r, t.:?'.r*-Kami telah menerangkan

kepada manusia di dalam Al-Qur'an ini, apa

yang diperlukan, dengan membuat berbagai

perumpamaan, seperti setiap perumpamaan

TATSIRAL-MUNIR,ILID

bukan dari Allah, pastilah mereka menemukan Apakah kedua hamba itu sama keada-

banyak hal yang bertentangan di dalamnya." annya? Begitu juga tidak sama antara orang
musyrik penyembah banyak tuhan dengan
(an-Nisaa': 82) orang Mukmin mukhlis dan muwahid yang
tidak menyembah kecuali hanya Allah SWT
Semua itu supaya mereka bertakwa dari
hukuman dan pembalasan Allah SWT yang semata tanpa menyekutukan-Nya.

telah diperingatkan kepada mereka. Karena perumpamaan tersebut ielas

Penyebutan 4:';k;fiy t"uit didahulu- dan nyata, Allah SWT pun berfirman dalam

kan dari 4:'fi.#Y karena memetik pelajaran lanjutan ayat,(oA;;.i ilt ,l y'"itb segala puji

lebih dulu muncul daripada takwa. fika sudah hanya bagi Allah SWT atas tegaknya hujjah
meresapi dan menghayati makna Al-Qur'an, atas mereka. Segala puji hanyalah bagi Allah

muncullah ketalmraan dan memelihara. diri. SWT bukan bagi selain-Nya atas taufik kepada

Selanjutnya, Allah SWT menuturkan per- Islam dan kebenaran. Akan tetapi, kebanyakan
umpamaan untuk menggambarkan keadaan
manusia tidak mengetahui perbedaan ter-
orang Mukmin yang mengesakan dan keadaan
sebut, sehingga mereka menyekutukan Allah
orang musyrik, Jr31:3 ,Gi ! >t:, $ 'ist -.p\
4Ja :vf.y ,fi ':L J:,, Allah SWT membuat SWT dengan yang lain.

perumpamaan orang musyrik dengan poli- Mengingat kebodohan kebanyakan ma-
nusia yang tidak mengetahui kebenaran dan
teismenya (menyembah banyak tuhan), bukan tidakmau memetikmanfaatdari perumpamaan
sembahannya. Orang musyrik dengan perilaku tersebut, Allah SWT mengultimatum dengan
kematian bahwa ujung semua makhluk ber-
politesimenya diibaratkan seperti seorang
budak yang menjadi milik bersama beberapa akhir kepada Allah S\MT. Saat itu, mereka

majikan yang saling berselisih dan bertengkar saling menuntut di hadapan Allah SWT terkait
dengan berbagai pelanggaran yang pernah
merebutkannya, tidak saling mengalah ka-
rena buruknya perilaku dan tabiat mereka. terjadi di.antara mereka_, 7 ,u;; jp * iib
Setiap mereka memiliki keinginan yang ti- 4:t4 8" *. yqt i;.,5i1 wahai Rasul, kamu

dak bisa dikompromikan. fika setiap majikan dan mereka pasti mati. Di hadapan Allah
memintanya sesuatu atau melayaninya, ia
SW'I, dilakukanlah pengadilan terkait dengan
pasti kebingungan, dan bagaimana ia bisa perselisihan mereka di dunia dari tauhid dan
syirik. Allah SWT akan menghakimi di antara
menyenangkan seluruh majikannya? Begitu kalian, lalu menyelamatkan orang-orang Muk-
pula halnya dengan orang musyrik dalam me- min yang mukhlis dan muwahid, dan meng-
adzab orang-orang kafir yang ingka4 musyrik,
nyembah banyak tuhan, ia tidak mungkin bisa
dan mendustakan.
menyenangkan semua tuhannya.
Frasa (Ji: i$ merupakan kabar ajal
Kemudian, Allah SWT membuat perum-
pamaan lain menggambarkan keadaan orang Rasulullah saw dan memberitahu para saha-
Mukmin yang mengesakan dengan seorang bat bahwa beliau akan meninggal, tidak kekal
budak yang menjadi milik penuh satu majikan karena ada sebagian sahabat yang meyakini

tanpa ada orang lain. fika maiikannya meminta bahwa beliau tidak akan mati. Ini juga do-
sesuatu darinya, ia dengan mudah melayaninya rongan bagi orang-orang kafir Quraisy agar
mereka mengambil kesempatan untuk ber-
tanpa kebingungan. Ini adalah perumpamaan
orang Muslim yang tidak menyembah kecuali iman dan menerima wahyu langsung dari Nabi
hanya Allah SWT dan tidak berbuat melainkan
hanya untuk menggapai ridha-Nya, apakah ia Muhammad saw.. Sebab, keberadaan beliau di

berada dalam ketenangan atau kebingungan?

tengah-tengah mereka tidak selamanya, hanya

sementara. "Demi jiwaku yang berada dalam genggaman-
Nya, sungguh setiap sesuatu akan bersengketa,
Ayat{ir' lZ €" yyqt i;. is\ ly tia"r. hanya
bahkan dua ekor kambing akan bersengketa
khusus menyangkut perselisihan antara orang-
menyangkut kasus yang menyebabkan keduanya
orang Mukmin dan orang-orang kafir di akhirat.
s aling menan duk ! (HR Ahmad)
Ayat ini bersifat umum mencakup semua orang
Al-Hafizh Abu Bakar Al-Bazzar meri-
yang berperkara ketika di dunia, di akhirat
wayatkan dari Anas, ia berkata, "Rasulullah saw.
persengketaan mereka akan diperiksa. Ini bersabda,
menuniukkan bahwa Nabi Muhammad saw.
i*t;iJ ,iqt'ii ,iu;r ;.*r St1'1u lV
akan mendebat kaum beliau dan memaparkan
e6l95;i ,:'; J$,^r; o'A4,|^y)t
huijah bahwa beliau telah menyampaikan
r+.6"
risalah kepada mereka dan memperingatkan
mereka, namun mereka membantah dan me- "Pada hari Kiamat, didatangkan seorang

nyanggah dengan dalih yang tidak bermakna. pemimpin yang lalim dan khianat, lalu ralEatnya
memperkarakannya, mereka pun akhirnya me-
At-Tirmidzi meriwayatkan dari Zubayr nang atas dirinya. Lalu dikafukan kepadanya,
'Sana, tempati salah satu pojokJahannam!"' (HR
bin Awwam, ia berkata,a6 "Ketika turun ayat N-Bazzar)
30 dan 31 Surah az-Zumar, Zubair bertanya,
'Wahai Rasulullah, apakah perkara yang ter- Flqlh Kehldupan atau Hukum-Hukum

jadi di antara kita di dunia akan diungkit Ayat-ayat di atas menjelaskan seiumlah

kembali di samping dosa-dosa pribadi?'Beliau hal sebagai berikut.

menjawab, 1. Al-Qur'an adalah Kitab Suci yang sem-

e ;tl'€q)l. c. ,Y 4G';i- .:l.1q.N2i , -a pu[na dan komprehensif, seluruh perkara
1t.ll dunia dan akhirat telah diielaskan dan
a,,,i>.
dibeberkan di dalamnya. Bahkan, pesan
'Ya, benar, semuanya akan diungkit lagi hingga
setiap orang memperoleh hak yang semestinyA."' yang disampaikan dapat dipahami dengan
mudah karena Al-Qur'an menjelaskannya
(HR At-Tirmidzi)
dengan berbagai perumpamaan. Allah
Ahmad meriwayatkan dari 'Uqbah bin SWT berfirman,

Ami4 ia berkata, "Rasulullah saw. bersabda, 'Tidak ada sesuatu pun yang Kami
luputkan di dalam Kitab.' (al-An'aam: 38)
gt* yqt i;;;."# Jii
Al-Qur'an adalah nasihat dan per-
'Dua orang yang pertama kali berbantah- ingatan, serta menjadi sarana yang bisa
bantahan pada hari Kamat adalah dua orang membuat seseorang memelihara diri dari

y ang b er tetangga." (HR Ahmad) kekafiran dan mendustakan para rasul. Di

Imam Ahmad iuga meriwayatkan dari Abu

Sa'id Al-Khudri, ia berkata, "Rasulullah saw.

bersabda,

46 At-Tirmidzi mengatakan, bahwa ini adalah hadits hasan

shahih.

antara spesifikasinya, Al-Qur'an senantiasa mengalami penderitaan yang sangat berat

dibaca di mana-mana sepanjang masa seperti itu.
Adapun budak yang meniadi milik
sampai Kiamat, diturunkan dalam bahasa
Arab yang jelas, dan tidak ada kontradiksi penuh satu maiikan, ia hanya patuh kepada

di dalamnya. maj ikannya, maka maj ikannya mengetahui

2. Madzhab orang-orang musyrik dalam me- kepatuhannya. fika ia melakukan suatu

nyembah berbagai berhala dan politeisme kekeliruan, majikannya tidak segan untuk
memaafkannya. Manakah yang lebih ri-
mereka adalah batil yang tidak akan di- ngan bebannya? Manakah yang berada di
terima oleh siapa pun yang berakal se- jalan yang lurus?
hat. Di antara faktor kebatilan dan keru-
sakannya adalah madzhab mereka tidak Maka, Allah SWT menutup penjelasan-

bisa mewujudkan tufuan para pembluknya. Nya dengan mengabarkan kepada kita
karunia-Nya, menuntun kita untuk me-
Bukti paling simpel adalah perumpamaan manjatkan puji syukur kepada-Nya, ber-
terima kasih, dan bersyukur kepada-
yang diielaskan di atas yang menggam- Nya atas hidayah Islam yang telah Dia
anugerahkan kepada kita serta memberi
barkan keadaan orang Mukmin muwahid kita taufik kepada kebenaran, setelah se-
belumnya hujjah telah ditegakkan ter-
dengan orang kafir mus,yrik hadap orang-orang kafir. Akan tetapi, ke-

Perumpamaan orang Mukmin mu- banyakan manusia tidak mengetahui yang
wahid yang hanya menyembah Allah SWT hah lalu mengikutinya.
ibarat hamba yang menjadi milik satu
3. Ujung semua makhluk kembali kepada
maiikan, ia dengan mudah menyenangkan
Allah SWT untuk menjalani hisab, penye-
maiikannya dan memenuhi keinginannya. lesaian berbagai persengketaan mereka,
memvonis adil buat mereka, baik orang-
Sedangkan perumpamaan orang musyrik orang Mukmin maupun orang-orang kafir.
politeis, ibarat seorang hamba yang men-
Maka, orang kafir dan orang Mukmin,
iadi milik bersama beberapa majikan
pelaku kezaliman dan korban kezaliman,
yang meminta dirinya melayani mereka
semua dengan berbagai permintaan yang semuanya di akhirat akan saling berbantah-

berbeda-beda dan saling bertabrakan. bantahan. Dalam sebuah riwayat dari
Ibnu Mindah dari Abdullah bin Abbas di-
Maka, bagaimana mungkin ia bisa menye- sebutkan, "Perbantahan pada hari Kiamat

nangkan semua majikannya? Selain itu, sampai pada kondisi di mana ruh ber-

para majikannya adalah memiliki tipe bantah-bantahan dengan iasadnya."
yang berbeda-beda, keinginan mereka
bermacam-macam dan saling bertabra- Bukhari meriwayatkan dari Abu
kan. Ia pontang-panting melayani para
majikannya dengan berbagai pekerjaan Hurairah, Rasulullah saw. bersabda,
yang bertumpuk-tumpuk. Semua maji-
kannya setiap mendapati dirinya, maka ,)v 'ri ,f,, b y\;Ait {i ,tts ;

akan langsung menyuruhnya dengan ber- y j6., :'r*.i 3i Ji i4t y'^W

bagai keperluan, sehingga ia sangat lelah. )*++i,e*k;ic:s-31 ,ff,

Meskipun demikian, ia tidak bisa menye-

nangkan para maiikannya karena ba-
nyaknya kewajiban yang dibebankan di
atas pundaknya, hal yang membuat diri-
nya lari dan tidak mau terus menerus

TATSIRAL-MUNIRIILID 12 illl -ffi- Surahaz-Zumar

bri Lt* ) o' #"u/; ,#u,* b +i ,^ti Y
{j lJ'5.r-\ ,l itg ,^aL:, ,*i)s-rtatgap
^t; iiA +6,>t?J
"Tahukah kalian siapakah orang yang
"B ar angsiap a p er nah melakulcan ke s alahan
bangkrut itu?" Para sahabat menjawab,
terhadap saudaranya, baik menyangkut ke-
hormatannya atau hartanya, hendakhh ia "Orang yang bangkrut di antara kami adalah
segera meminta lcehalalan lcepadanya hari ini orang yang sudah tidak lagi memiliki dirham
dan harta benda," Beliau bersabda, "Orang
sebelum datang suatu hari yang sudah tidak ada yang bangkrut adalah orang yang datang
lagi dinar dan dirham. Ketil<n itu, jilca ia memiliki pada hari Kiamat dengan membawa amalan
shalat, zakat, dan puasa, namun ia datang
amal saleh, amal salehnya diambil darinya dan dalam keadaan dahulu pernah mencaci maki
si Polan, menuduh, dan memfitnah Polan,
diserahknn kepada saudaranya sauai dengan
kadar pehnggaran yang pernah diperbuatnya. memakan harta si Polan, menumpahkan

Namun jika ia tidak memiliki amal-amal darah si Polan, dan memukul si Polan. Amal-

lcebaikan, lcejelel<nn-l<ej elalan saudaranya itu amal kebaikannya dibagi-bagikan kepada
orang-orang tersebut. Iika hak yang pernah
diambiL lalu dipikullan kepadanya!' (HR ia langgar belum bisa terpenuhi semuanya,
sedangkan amal-amal kebaikannya habis,
Bukhari) kesalahan-kesahhan mereka diambil, lalu
dipikulkan ke pundaknya, kemudian ia
Imam Muslim meriwayatkan dari Abu dilempar ke dalam nerakal'(HR Muslim)

Hurairah, Abu Sa'id Al-Khudri berkata, "Dulu kami
berkata, 'Tuhan kita sama, agama kita sama,
Rasulullah saw. bertanya, dan Nabi kita pun juga sama,lantas apa penye-
bab perbantahan itu?' Kemudian saat Perang
t;i:jr i 'o'ijirr, :Jti ,-r nt ir;r'"oi Shiffin, sebagian dari kita memerangi sebagian
,LL. y 'l {): \ u t+. }:;\t :Vti yang lain, maka ketika itu kami pun paham."
u2cci,\,
iy- J41 ol,,r ^t J';i Jr;) Alhamdulillah, iuz dua puluh tiga
$u-
selesai.
4ib; b t^; J4 ,ti; ,-1p't ,iil

4 b31 Ji'ic:"; :,r! caitzi t-,;,t

(@,

ffi



F-A1-l\s? Pn+ -rAFsrRAL-MuNrRrrLlD 12

SURAHAZ-ZUMAR

MAKKIYYAH, TUJUH PULUH LIMA AYAT

AilCAMAN BAGI PARA PENDUSTA DAN JANJI menghapus perbuatan merels yang paling buruk
BAGI YANG BERIMAN yang pernah mereka lakukan dan memberi pahala
kepada mereka dengan yang lebih baik daripada
Surah az-Zumat Ayat 32 - 37 apa yang mereka kerjaknn. Bukankah Allah yang
mencukupi hamba-Nya? Mereka menakut-nakuti-
A"4\e|"i?rAig;'L';r1.fi'iro mu dengan sesembahan yang selain Dia. Barang-
siapa dibiarkan sesat oleh Allah maka tidak seorang
qltrv pun yang dapat memberi petunjukkepadanya. Dan
barangsiapa diberi petunjuk oleh Allah, maka tidak
Ei;frir'; +5J +, 01"#' oi4\ seorang Pun y ang dap at menye s atkannya. Bukankah
Allah Mahaperkasa dan mempunyai (kekuasaan
wl5ul l;; *<.bN1.v;{ @ untuk) menghukum? " (az-Ztmar : 32-37)
e4-.3Jr V\ ;4:1 t'i't
@'<td{t Qhaa'aat

W'dfri. 6tZ FU",$'lt "reA ru+iS {;$}' Hamzah dan al-Kisa'i membacanya

"e<)-1\<x4*j\*+(tra @ <i'U>

#- "tli@ !r5 u 6 o A S;/, "$ V;' l'raab

@a6)c;r#Afi\\#"n'l'ot';'t (Ksaltba,4}{3cmtHte,lln}jjyaad-ni4g^riibb:etro:btdecno,t'u,ak,k2hsjaoumb;asark,-njibyi'ia;sya('.m{tareitn}a-

"Maka siapakah yang lebih zalim daripada jadi khabar Gil,1 y^ng berbentuk mufrad
orang yang membuat-buat kebohongan terhadap karena (slz';' ) di sini menerangkan jenis se-
Allah dan mendustakan kebenaran yang datang
hingga khabar-nya boleh berbentuk jamak.
kepadanya? Bukankah di neraka lahannam tempat
tinggal bagi orang-orang kafir? Dan orang yang Balaaghah

membawa kebenaran (Muhammad) dan orang 4r.tsl oii) datam kalimat ini terdapat
yang membenarkannya, mereka itulah orang yang penggunaan lafal zhahir (}f€F pada posisi

bertalcwa. Merel<n memperoleh apa yang mereka yang sebenarnya bisa menggunakan lafal

kehendaki di sisi Tuhannya. Demikianlah balasan dhamir 6ii1.

bagi orang-orang yang berbuat bailc agar Allah

TAFSIRAI..MUNIR IILID 12

{r$}, {:6}, {*'-}, dan {i:'} terdaPat ath- sebagaimana kalimat <of;/ d.'tjli p;rtrt.-l;6r; lafal

thibaaq. lv.l,i; berarti f,iv,t ;. 4i;1'&4y memberikan

(i* :, lil Ay pertanyaan di sini pahala sebagai balasan atas ketaatan mereka

bermakna mengingkari peniadaan, namun di dunia. {'+-i nl'} perbuatan maksiat yang
lebih mengarah ke makna penetapan. Maksud mereka lakukan. Kata (fti mengindikasikan

l cJr; di sini adalah Nabi Muhammad saw., bahwa jika perbuatan paling tercela mendapat

namun lafal tersebut juga memiliki makna pengampunan, maka kesalahan yang lain
tentu lebih mudah mendapatkan ampunan.
menerangkan jenis, sehingga dapat pula yang Sedangkan pahala amal baik diungkapkan

dimaksudkan adalah seluruh nabi. Seluruh dengan 6;1, menekankan bahwa kadar pa-
pertanyaan dalam Al-Qur'an yang bermakna
hala dilebihkan dari amal baik sebagai peng-
mengingkari,
hargaan atas keikhlasan mereka.
"Bukankah Kami telah melapangkan dada-
mu (muhammad)?" (as-Syarh: 1) (,9 :5F Allah melindungi Rasulullah

"Bukankah Aku telah memerintahkan ke- saw. dari ancaman dan tipuan kaum musyrik.
padomu hai bani Adam, supaya kamu tidak
menyembah syetan?" fYaasiin: 60) (lr,;AY kata ini dituiukan kepada Rasulullah
saw., dan yang mengancam adalah kaum
Berarti menetapkan yang disertai dalil.
Sebab, mengingkari sesuatu berarti mengakui Quraisy; 4:::' ,t rilu) maksud (j;3 y) di sini

hal yang sebaliknya. adalah berhala, bentuk ancaman mereka

Mufradaat LuShawlyyah adalah pembunuhan dan pemotongan bagian

$;bi ?y tidak ada yang lebih zalim, ]\ tubuh; (rtt y.iri) membiarkan seseorang
{ir, .,r, -ii mendustakan Allah SWT dengan
dalam kesesatan dengan memercayai sesuatu
menganggap-Nya memiliki sekutu dan anak,
yang tidak bisa mendatangkan manfaat dan
(.r,*,! *5) mat<sudnya adalah Al-Qur'an.
4,i;Y tempat liembali, {;+n} huruf laam mara bahaya; {,t" i I oy maka tidak ada

di sini memiliki dua fungsi; Pertama, (.i;sr1 yang menuntunnya kepada petunjuk. y- :;ty
yang dimaksud orang kafir dalam ayat ini
adalah kafir Quraisy; Kedua, menerangkan {lirr memberikan hidayah dengan keimanan;

jenis, maksudnya adalah seluruh orang kafir. (1yi) tutana menguasai, mencegah, kuat lagi
Cukuplah bagi mereka fahannam sebagai ba- mengalahkan; {purr *3} membalasan para pe-
lasan atas berbagai perbuatan mereka,
nentang-Nya dan Rasul-Nya.
{al}au ;s s}6} maksudnya, Nabi Mu-
hammad saw., {r a';5\ para pengikut beliau, Dikatakan, hendaknya mengucapkan (;.1

seperti Abu Bakar; {slq} di sini adalah mufrad #setelah membaca ti ga ayat, (,tJ,,6)d; a AV,
yang berarti jamah 6j;15, sehingga dhamir
(.g jK, 1i,,.#F dan (;wr ,s1 1n'it:r gry.
setelahnya menggunakan, {;;J' ! Otih
Sebab Turunnya Ayat 36
{;;.fi,} di sini adalah bertalorya dari perbuat-
Abdur Razaq meriwayatkan dari Ma'man
an syirik;. {:,*At i1;}.atas perbuatan baik- Seseorang berkata kepadaku, "Kaum kafir
Quraisy berkata kepada Rasulullah saw. 'Ber-
nya. {,*! ;k;i &4 '* oi' .r;iy tarat g;i1 hentilah mencela tuhan-tuhan kami, atau
kami meminta mereka (tuhan-tuhan) untuk
berarti ielek, sedangkan 1"3fy berarti baik,
memotong-motong tubuhmu.', kemudian tu-

runlah firman Allah SWT 4:.t3 ,t r-iu at;rruy:"

TAFSTRAL-MUNIR IILID 12

Persesuaian Ayat juga saat beliau menyampaikan risalahnya, tan-

Setelah Allah SWT menielaskan dan mengi- pa pemikiran, pertimbangan, dan perenungan.

sahkan ancaman bagi kaum kafir, kemudian Ayat ini diiringi dengan ancaman bagi

diikufi dengan menyebutkan perumpamaan kelompok yang mendustakan. ,;; tr ,3 Ay
bahwa madzhab mereka sangat rusak dan
ialan yang mereka ikuti adalah salah dalam 4;-rtci Bukankah di dalam neraka )ahannam
firman-Nya, (>ri ar ;."zl.Di ayat ini, Allah SWT
yang luas terdapat tempat kembali dan tempat
menjelaskan keyakinan mereka yang paling tinggal bagi orang-orang kafir? Lafal terkahir

tercela; mendustakan Allah SWT dengan ini menuniukkan bahwa hal yang menyebabkan

menetapkan bahwa Allah SWT memiliki anak mereka berbuat dusta, lalu diadzab adalah
atau sekutu, mendustakan Rasulullah saw. se- kekufuran. Pertanyaan dalam ayat ini berarti
telah ditetapkan kebenaran risalahnya' dengan
bukti yang pasti, dan Allah SWT menutupnya menetapkan dan mengukuhkan, bukan meng-

dengan ancaman fahannam bagi mereka. ingkari. Ungkapan lain dari pertanyaan ini,

Kemudian, dilanjutkan dengan janii Allah "Tidakkah cukup bagi mereka adzab di fahan-
SWTbagi Rasulullah saw. dan para pengikutnya nam sebagai balasan atas perbuatan mereka?"
yang mengimani kebenaran risalahnya, Segala
kesalahan mereka dihapus, dan diberi pahala Penjelasan mengenai ancaman bagi orang
terbaik. Sehingga, terdapat rangkaian korelasi
antara ancaman dan janji. kafir di atas diikuti dengan penjelasan me-

Tafslr dan penlelasan ngenai janji bagi orang yang beriman, ;l,r}
[o$t j ,4ii :ru'*, ar.au ;; orang yang datang
{l;* !1 a|;Au ;t<, )t * ;o i. ;toi ,;-ty dengan jujur dan membawa kebenaran,

Ayat ini menjelaskan perilaku tercela kaum maksudnya Rasulullah saw., penutup kenabian
kafir dan musyrik, mereka mendustakan
dan imam bagi para rasul, serta orang-orang
Allah SWT dan Rasul-Nya, Muhammad saw.
Maknanya, tidak ada yang lebih zalim dari- yang memercayainya dan beriman dengan
pada orang yang mendustakan Allah S\MX, risalahnya, dan meyakini bahwa Al-Qur'an
yaitu menganggap-Nya memiliki anak, sekutu, adalah firman Allah yang menjadi penjelas
atau pendamping, dan menentukan halal dan
haram tanpa adanya perintah dari Allah SWT. atas segala persoalan, membawa kebaikan dan
Dan, mendustakan risalah Rasulullah saw.
yang mengajak kepada tauhid, menjalankan menuntun kepada kebahagiaan bagi seluruh
kewajiban syariat menjauhi larangan serta
hal yang diharamkan dan kabar tentang hari umat manusia. Mereka itulah orang-orang
Kiamat dan kebangkitan.
yang bertak'wa kepada Allah SWI, menjauhi
Mereka melakukan dua kebatilan sekaligus;
mendustakan Allah SWT dan Rasulullah saw., pebuatan syirik, dan melepaskan diri dari

meski telah dibeberkan berbagai bukti nyata belenggu berbagai berhala dan arca.

atas kebenaran risalahnya. Balasan mereka, sebagaimana firman

Potongan ayat {;;tl i$ menjelaskan bahwa Allah SWT (;+i' ;r; 4s g, L. ;";ri. ; $y

mereka mendustakan Rasulullah saw. saat itu mereka akan mendapatkan segala yang me-

reka inginkan dari Allah SWT di surga-Nya,
diangkat derajatnya, dijauhkan dari segala

macam bahaya, dan segala kesalahannya di-

hapus. Di surga, mereka mendapatkan segala
hal yang belum pernah dilihat, didenga4, dan

bahkan belum terlintas dalam benak manusia.
Itulah pahala bagi orang-orang yang beramal

baik dengan maksimal (ihsoan). /hsaan seba-
gaimana hadits yang diriwayatkan Umar bin

TAFSIRAL-MUNIR IITID 12

Khaththab, Rasulullah saw. bersabda, Allah akan melindungi dengan sempurna dan

oV ,ir-; etV'ar +u ii ,iCyr memperlihatkan hal itu sehingga tidak ada
seorang pun yang mengingkarinya, karena
tr;lit; lA
sudah terbukti bahwa Allah Maha Mengetahui
"Ihsan adalah engkau menyembah Allah
segala hal, Maha berkuasa membuat semuanya
seakan-akan engkau melihat-Nya, jika engkau
menjadi mungkin, tidak membutuhkan yang
tidak melihat -Nya, Dia-lah Yang melihatmu." (HR lain, dan Maha mengetahui segala kebutuhan
hamba-Nya serta mampu mewuiudkannya.
Bukhari dan Muslim) Allah tidaklah pelit sehingga Dia bisa mem-
berikan segala yang diminta hamba-Nya.
Sebab pahala tersebut adalahflr,. ':"t 'h.b
Maksud hamba di sini adalah Muhammad
*\ i;iq:;,t:x. ';" &i, ert V;;ir i;i euarr
SWT menianiikan pahala sebagaimana disebut saw., namun dapat juga diartikan seluruh
hamba Allah, dengan dalil adanya bacaan
di atas adalah untuk mengampuni mereka <i!q,1. Diriwayatkan dari Tirmidzi, an-Nasa'i,
dan Ibnu Abi Hatim dari Fudhalah bin Ubaid
atas perbuatan buruk yang mereka kerjakan al-Anshari r.a. ia mendengar Rasulullah saw.
dan memberikan balasan yang lebih baik
dari perbuatan baik yang mereka kerjakan, bersabda,

bukan dengan balasan yang sama. fika mereka 'urk '^4 ir: .r$yr jt G$ u *l
diampuni dari perbuatan yang paling tercela,
i€.,::.
perbuatan dengan tingkat keburukan di
bawah itu tentu akan diampuni. Sedangkan "Beruntunglah orang yang diberi hidayah
jika mereka melakukan perbuatan baik, di
kepada Islam, (ia) mendapatkan kehidupan
hadapan Allah dianggap yang terbaik.
kezeki) yang mencukupinya dan mereka mene-
Firman-Nya {..- n' ;&} -"nrnjukkan rimanyal'(HR at-Tirmidzi, an-Nasdi, dan Ibnu
Abi Hatim)
bahwa Allah benar-benar membebaskan me-
Setelah Allah SWT menyebutkan kecukup-
reka dari segala bentuk adzab.
an bagi hamba-Nya, Allah S\MI mengurutkan di-
Selanjutnya, Allah SWT menjelaskan akan ikuti dengan penjelasan mengapa perlindungan

memberikan kecukupan bagi hamba-Nya itu terjidi, 4$3 :r;.i'" sia\wahai Rasulullah,

yang beriman dan melindungi mereka dari kaum musyrik dengan kebodohan dan kese-

hal-hal yang mengancam mereka.;6 nt .;ff| satannya menakuti dan mengancammu dengan
patung sesembahan mereka selain Allah. fa-
{lri; Allah SWT akhn memberikan'kecukupan nganlah takut dengan ancaman mereka karena

bagi orang orang yang tulus menghamba dan Allah akan melindungimu dari hal-hal yang
membahayakanmu, dan sesembahan mereka
bertawakal kepada-Nya, melindungi mereka
sama sekali tidak dapat memberi manfaat dan
dari malapetaka dan musibah dan memberikan bahaya. Dalam penjelasan sebab turunnya
semua yang mereka inginkan, sebagaimana
ayat ini, kaum musyrikin berkata kepada
firman-Nya,
Rasulullah saw.,'Apakah kamu mencela tuhan
"Maka Allah benar-benar akan mencukupi kami? fika kau tidak menghentikan celaanmu,
kalian." (al-Baqarah: 137) mereka (pahmg) akan mencacah tubuhmu atau

Penggunaan bentuk pertanyaan pada ayat

ini berfungsi untuk mengingkari peniadaan

dan memiliki makna yang kuat dalam me-
netapkan. Maksudnya, menetapkan bahwa

membuatmu celaka." Ketika beliau mengutus Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum

Khalid bin Walid untuk menghancurkan be- Ayat-ayat ini memberikan petunjuk
rhala Uzza, peniaganya berkata, 'Aku meng-
khawatirkanmu, karena ia memiliki kekuatan sebagai berikut.
yang tak tertandingi," Khalid pun mengambil
L. Di sisi Allah SWf, tidak ada perilaku yang
kapak dan menghuiamkannya ke waiah patung,
lebih zalim selain mendustakan-Nya, yaitu
kemudian pergr.
dengan menganggap-Nya memiliki sekutu
Ayat ini membu}tikan bahwa Allah SWT dan anak serta mendustakan Al-Qur'an

melindungi Rasulullah saw. dan memberi ke- yang diturunkan kepada Rasulullah saw..

cukupan baginya dan pengikutnya, baik di 2. Cukuplah bagi para pendusta neraka fa-
dunia maupun akhirat. Sebab, ketika Allah
SWT mencukupi para hamba-Nya, ancaman hannam sebagai tempat tinggal terburuk.

dari selain-Nya hanyalah sia-sia belaka. 3. Muhammad saw yang membawa kebe-

Kemudian, Allah SWT menjelaskan ke- naran dan para pengikutnya yang me-
mercayai risalahnya, seperti Abu Bakan
mahakuasaan dan kekuasaan-Nya untuk mem-
balas ancaman kaum musyrik dan menam- Umat: Utsman, dan Ali, mereka itulah

iIpakkan kebodohan mereka,,rri o :"t ,yU-,ytb orang-orang yang benar-benar bertakrara,
q.V Uiiri ir g.i:barangsiapa telah ditetap-
mengesakan Allah dan tidak berbuat
kan menjadi sesat karena perilaku buruknya, syirih dan merekalah yang akan selamat
kehsikannya, dan kemaksiatannya, maka tidak
ada yang mampu memberinya hidayah dan dari adzab dan hukuman-Nya.
mengeluarkannya dari kesesatan. Sebaliknya,
4. Terdapat setidaknya empat hukum terkait
barangsiapa yang diteapkan mendapatkan
firman-Nya 4:, a'*i a!'-Ltu.;c qirtl.
hidayah sebagai buah amal baiknya, maka tidak Pertama, ciri-ciri orang-orang yang

akan ada yang bisa menyesatkannya. bertakwa adalah sebagaimana yang dise-

Maksudnya nasib seseorang apakah ter- butkan dalam kalimat tersebut.
masuk tersesat atau mendapat hidayah, se-
Kedua, mereka dijanjikan akan men-
muanya di genggaman Allah SWT, tidak ada
dapatkan kenikmatan di surga, menda-
yang bisa ilart campur. IGrenanya, Allah me-
patkan balasan atas amal baiknya berupa
ngancam kaum musyrik, (cry' .ii i*.'At gry
pujian di dunia dan pahala di akhirat. fanji
bukankah Allah Maha Mengalahkan dan
ini meliputi semua hal yang diinginkan
mampu menghukum orang-orang yang berlaku
manusia di surga kelak. Ini meniadi bukti
maksiat kepada-Nya dengan adzab yang pedih?
bahwa mereka akan mendapatkan pahala
Dia-lah Zatyangtak terkalahkan, dan tak akan
terpuruk orang-orang yang berlindung kepada- yang sempurna.
Nya serta bersimpuh di pintu-Nya. Dia-lah Yang
Mahakuat, tidak ada yang lebih kuat dari-Nya, Ketiga, Allah SWT memuliakan dan
tidak ada yang lebih pedih hukumannya ter- menghapus semua kesalahan mereka
hadap orang yang berbuat larfur dan syirik
serta membalas ketaatan mereka dengan
serta memusuhi Rasul-Nya.
pahala yang terbaik, surga. Hal ini me-
Ringkasannya, ayat ini adalah ianii Allah
SWT kepada kaum Mukmin dan ancaman nunjukkan bahwa mereka terbebas dari
terhadap kaum musyrik
segala bentuk hukuman.

Keempat, ancaman kaum musyrik di-

patahkan dengan penielasan bahwa Allah

akan selalu melindungi dan mencukupi
hamba-Nya dari segala keburukan, baik

yang bersumber dari jin, manusia, ataupun

berhala, padahal ia sama sekali tidak dapat "Dan sungguh, jika engkau tanyakan kepada
mereka, 'Siapakah yang menciptakan langit
mendatangkan manfaat dan mudarat. dan bumi?' Niscaya mereka menjawab, Allah.'
Makna ini senada dengan firman Allah Katakanlah,'Kalau begitu tahukah kamu tentang
apa yang kamu sembah selain Allah, jika Allah
SWT mengenai kisah Ibrahim,
hendak mendatangkan bencana kepadaku, apakah
"Bagaimana aku takut kepada apa mereka mampu menghil"angkan bencana itu, atau
yang kamu persekutukan (dengan Allah),
jika Allah hendak memberi rahmat kepadaku,
padahol kamu tidak takut dengan apa yang
Al I ah s en diri tid ak menuru nkan ketera ng an apakah mereka dapat mencegah rahmat-Nya?'
kepadamu untuk mempersekutukan-Nya." Katakanlah, 'Cukuplah Allah bagiku. Kepada-
(al-An'aam: B1) Nya-lah orang-orang yang bertawakal berserah
diri.' Katakanlah (Muhammad),'Wahai kaumku!
5. Firman Allah SWT {ii'**;r;} dan lil- fiY Berbuatlah menurut kedudukanmu, aku pun
berbuat (demikian) kelak kamu akan mengetahui,
{.irr menunjukkan irt *" i".Urrt"n A"n
siapa yang mendapat silcsa yang menghinakan dan
kehendak makhluk berasal dari Allah, Zat kepadanya ditimpakan adzab yang kekal."' (az-
yang memberikan hukuman kepada siapa Zumar:38-40)
saja yang mendustakan Allah dan Rasul-
Nya. Selain itu, ayat ini juga menunjukkan Qlraa'aat
bahwa siapa pun yang ditetapkan sesat,
tidak ada seorang pun yang bisa mem i}:{rtt a;rJ Hamzah membacanya 1nr 9,5iig.

bantunya menuju jalan kebenaran se- 4:;' Ll1lsb dan (;, -<jip: Abu Rmr
lamanya. Barangsiapa yang ditetapkan (;membacanya Lt;:,t?1dan <i;, ;,GJ).

mendapatkan hidayah, tidak ada yang bisa l'raab
menyesatkannya selamanya.
4l';'; r gib, kata (ir,;: r.:) menjadi
MENYINGKAP KFTAKINAN PENYEM BAH
BERHALA DAN ANCAMAN KEPADA MEREIG maf'uul pertama, maf'uul keduanya adalah

Surah az-Zumat Ayat 3840 kalimat tanya. 4:; -r;;;e "j; [Y, pada kalimat

3i4i4 v,>.)sr -,Xt ",j'ff1 ds ini terdapat isim dhamir yang kembali kepada
{u}, yaitu [.r)
4y\,il 1r\ fj,'e-f;"1i\i fu)ji ?I,\
{Ju1r<} dan {.,Kj} keduanya adalah
lGt "*yt itij 2h'-'"6,F i*"^\
khabar mubtada', kedua lafal tersebut bisa
#'l:,r-#'S'<dr f4 3-; F dibaca dengan tanwin atau tanpa tanwin.Pem-

6at;;4ji@ 53qA\3U;i bacaan dengan tanwin menjadikan t<ata (#)
dan (#;) dibaca nashab sebagai maf'uul isim
r@zguxsp'w";t;4(,y"
faa'il. Adapun jika dibaca tanpa tanwin, maka
HSrs^,yF;*&4\:Er;S
menjadikan lafal (.;) dan [d) dibaca jarr

sebagai mudhaaf ilaih, namun idhaafah di sini

tidak menyebabkan kedua kata ini menjadi

ma'rifat. Bacaan asalnya adalah dengan tanwin,
pembacaan tanpa tanwin dimaksudkan untuk

takhfiil

BalaaShah Sebab Turunnya Ayat 38
Diriwayatkan dari Muqatil, Saat Rasulullah
{#} dan {:-j} keduanya terdapat ath-
saw. bertanya kepada kaum musyrik Quraisy,
thibaaq. mereka terdiam, maka turunlah ayat ini.
Riwayat yang lain mengatakan, "Sesembahan
Mufradaat Lughawlyyah mereka tidak bisa mencegah ketentuan Allah
SWI, tapi bisa memberikan syafaat," turunlah
44;b tam di sini adalah lom qasam. S;y ayat ini.

{lirr maksudnya, karena bukti bahwa Allah- Persesualan Ayat
Setelah Allah SWT menielaskan ancaman
lah satu-satunya Pencipta cukup jelas, )
gi4i* Lv1e 5 ,y terhadap kaum musyrik dan pahala bagi orang

apakah kalian yang beriman, ayat ini menjelaskan bukti-
Am'eitntgae;trarihi1u.i1"boarlh' :w,.aorpi'enn"cipta
bukti kerancuan kepercayaan mereka yang
alam ini adalah Allah SWT, bukan sesembahan bermuara pada dua hal. Pertama, mereka

kalian. |ika Allah SWT menimpakan bencana mengakui adanya Tuhan Pencipta alam Yang
kepadaku, apakah sesembahan kalian bisa Mahakuasa. Kedua, mereka menyadari bahwa
sesembahan mereka tidak mempunyai kuasa
mencegahnya? Atau, iika Allah SWT mem- apa pun, dalam kebaikan maupun keburukan.

berikan kemanfaatan kepadaku, apakah se- Tafslr dan Penfelasan

sembahan tersebut bisa menghalanginya? Allah SWT menegakkan bukti keesaan-
Nya dengan pengakuan dari kaum musyrik
Tidak. (;;ry kalian menyembah, (i' 9t3 Cb
berhala, {#} kesulitan dan bencana, (r.-7.} sendiri. 4'AtlA .p.,itV :Vu:lt d. u ;i;tU :lty
kelapangan dan kenikmatan. {Juj"} dan
{Jq} penggunaan bentuk muannats dalam jika kamu bertanya kepada mereka, siapa

mendeskripsikan sesembahan mereka me- pencipta langit dan bumi?, mereka mengakui
bahwa Allah-lah penciptanya, namun mereka
nunjukkan lemahnya mereka. tetap menyembah berhala. fika mereka me-
ngakuinya, apa penjelasan logis dari kelakuan
mem(b['er'i-k-a]n hanya Allah SWT Yang mampu mereka menyembah selain Sang Pencipta
kebaikan dan menimpakan ke- dan menyekutukan Khalik dengan makhluk-
Nya? Sementara mereka juga sadar bahwa
sulitan, karena Dialah Yang Mahakuasa, tidak sesembahan mereka tidak memiliki kuasa apa
pun untuk melakukan sesuatu, bahkan untuk
ada yang bisa menolak semua keinginan-Nya, dirinya sendiri.

baik ataupun jelek. 4aj?;tr y;.*>sepenuhnya i-yG ,y A.'At a;fi 'o1nt o\; 6, or;:n e ;8;l ,Fy
yakin karena tahu bahwa semuanya berasal 4f, 3q # [,fr, g;,i ;i :; iikakalian mengakui

dari Allah SWT. (Fr(,,L) sesuai keadaanmu, bahwa Allah SWT menciptakan segala sesuatu,
bagaimana dengan sesembahan kalian?, apakah
kata ini asalnya berfungsi untuk menerangkan ia mampu menghilangkan kesulitan dan petaka
yang akan Allah SWT timpakan kepadaku, atau
tempat, namun digunakan menerangkan ke- menghalangi nikmat kelapangan dan kebaikan

adaan. {}6 4} sesuai keadaanku, keterangan

ini dihilangkan supaya kalimatnya ringkas dan

sebagai bentuk mubaalaghah dalam ancaman.

4* ,:t; J*U- ,r#.;.'.:) karena kebinasaan

mereka menjadi bukti kemenangan Allah SWT,

sebagaimana Allah mengalahkan mereka di

Perang Badar.{rf ltr * Jl.tY adzabyangkekal,

yaitu adzab neraka.

thrsIRAf,-MuNIRrItIp 12 ,.ll{, ft.,illi,, su,"h"r-zrrrt

yang akan Allah SWT berikan kepadaku? fika J;;6 AU s1'-tia itZ'ii't .a)t *ti;i
kenyataannya ia tidak memiliki apa pun dan
tidak punya kuasa apa pun, bagaimana boleh :* * i,ojf &i,r
menyembahnya? Deskripsi tentang berhala
.-1!r
pada ayat ini menggunakan bentuk muannab PV ,!rr:F"$ ts5 ,i't
untuk menegaskan bahwa sesembahan me-
t:!"j,ni't;*6r'i$i ;e:nt ,9lr,t';l;ux;.;'a*:it.'Si 1i,n;,:*;!t'l;tA
reka benar-benar lemah dan hina. Selain itu, ,ff, .,-;j-ht *;r.ix!r 4 ,t);
penggunaan bentuk muannats adalah berasal
t1 6L; :,at jAgi,r'i{p;;r1,;'.oarirr,q,f#,Ft,'tFy.
dari mereka sendiri dengan menamakan 6i:r i'r,
g
sesembahan mereka nama perempuan: Lata,
,n Itt 3?, ,*fit
Uzza,dan Manat.
'Wahai anakku, aku mengajarimu beberapa
6t':r1ft S;. * u' ,# .1ip t<atakan wahai
kalimat: lagalah Allah, Dia akan menjagamu,
Muhammad, 'Allah Miha Mencukupi semua jagalah Allah, Dia akan selalu bersamamu. Jika
urusanku, baik dalam memberikan manfaat
atau menolak petaka. Aku sama sekali tidak kamu meminta sesuatu, mintalah kepaila Allah,

takut dengan sesembahan kalian dan ancaman dan jika minta pertolongan, mintalah kepada

kalian, aku hanya takut kepada Allah SWI, Allah. Ketahuilah, jika umat ini berkumpul untuk
kepada-Nya orang-orang Mukmin bertawakal
dan menggantungkan asanya." Ayat ini senada memberikan suatu manfaat kepadamu, hal itu

dengan firman-Nya, tidak akan terjadi kecuali dengan ketetapan-Nya,

"Kami hanya mengatakan bahwa sebagian dan jika mereka berkumpul untuk menimpalcnn

sesembahan kami telah menimpakan penyakit suatu petaka kepadamu hal itu tidak akan

gila atas dirimu." Dia (Huud) menjawab, terwujud kecuali dengan ketetapan-Nya, pena

"Sesungguhnya aku bersaksi kepoda Allah dan tel"ah diangkat dan lembaran sudah mengering.
saksikanlah bahwa aku berlepas diri dari apa
yang kamu persekutukan. Dengan yang lain, Berbuatlah demi Allah dengan penuh syukur dan

sebab itu jalan-kanlah semua tipu dayamu keyakinan. Ketahuilah, bersabar atas sesuatu
terhadapku dan jangan kamu tunda lagi. yang kamu benci terdapat banyak kebaikan.
Sesungguhnya aku bertawakal kepada Allah
Pertololgan datang setelah kesabaran, kelapangan
Tuhanku dan Tfuhanmu. Tidak satu pun makhluk
bergerak (bernyawa) melainkan Dialah yang datang setelah kesempitan, dan kemudahan
memegang ubun-ubunnya (menguasainya).
datangsetelah lcesulitan.- (HR Imam Ahmad, At-
Sungguh, Tuhanku di jalan yong lurus (adil)'
(Huud:54-56) Tirmidzi, flakim, dan lbnuAbi lltim)

dari

Diriwayatkan dari Imam Ahmad, Tirmidzi, a!l
Hakim, dan lbnu Abi Hatim dari Ibnu Abbas,
ia berkata,'Aku berada di belakang Rasulullah

saw., beliau bersabda,

y,fe

.1r
-eEt;-i3r :L.rr-Jll,Sf :1'Jat"t';lio1j'l6 c'., n' ( :Ju,

.cy",'

TATSTRAL-MUNrR f rLrD 12

"Barangsiapa ingin menjadi manusia yang ngan sesembahan fiktif mereka yang lemah,
paling kuat, bertawakallah kepada Allah SWT, padahal beliau adalah utusan Allah, Tuhan
barangsiapa ingin menjadi manusia yang paling
Yang menciptakan seluruh alam termasuk se-
kaya, hendaknya lebih percaya kepada apa yang sembahan mereka!
dimiliki Allah SWT daripada apa yang dimilikinya,
Setelah pengakuan yang mereka ucapkan,
dan barangsiapa ingin menjadi manusia yang
apakah mereka tidak menyadari bahwa se-
p aling mulia, ber takwalah kepada Allah SW 7." sembahan mereka adalah benda mati yang ti-

Kemudian, Allah SWT memperingatkan dakbisa bicara, tidak mendengar; tidak melihat
dan tidak bisa memberi manfaat atau petaka?
dan mengancam kaum musyrik. qlt ,;;;- il4 f ika Allah SWT menghendaki hamba-Nya untuk
ditimpa kesulitan dan bencana, patung-patung
* :i,F.t ;t:; g;. U o;rt 31t ,tt; il4* * ini tidak bisa menolak dan mencegahnya. Dan,
jika Allah SWT menghendaki untuk memberi
4e ,itt; Katakan wahai Muhammad, wahai hamba-Nya nikmat dan kelapangan, mereka
pasti tidak mampu menghalangi rahmat-Nya.
kaumku, berbuatlah kalian sesuka hatimu, dan Pertanyaan dalam ayat ini tidak memerlukan
teruslah berbuat sesuai keadaan dan dengan
cara kalian yang terus memusuhi risalahku, jawaban. Dalam hal ini jawabannya adalah
menentangku dengan penuh kekuatan dan
melakukan berbagai upaya makar terhadapku. pasti mereka tidak bisa.

Aku tetap berada di jalanku, jalan dakwah Adapun orang yang beriman dan berakal,

untuk mengaiak mengesakan Allah SWT dan mereka tidak menghiraukan kaum musyrik
menyeru agama-Nya kepada seluruh manusia,
kalian akan melihat akibatnya. Barangsiapa yang mengancam dengan patung-patung bisu
mereka, mereka justru mengikrarkan dengan
ditimpa adzab di dunia yang membuatnya penuh kemantapan bahwa hanya kepada Allah
SWT mereka bertawakal, karena hanya Dia-lah
terhina setelah bertindak takabuc lalu tampak tempat bergantung bagi siapa pun.
olehnya bahwa ia berada di pihak yang salah
Begitulah seorang Mukmin, ia akan selalu
sementara musuhnya berada di pihak yang gigih mempertahankan keyakinan dan jalan
tauhid yang dianutnya serta mengabaikan pe-
bena[ ia akan ditimpa adzab yang kekal di hari rilaku dan keyakinan yang menyimpang dari
Kiamat kelah yaitu adzab neraka. tauhid. Kebenaran akan muncul, akan tampak
siapa yang mampu mengarungi gilasan peris-
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum tiwa dan keluar dari gerusan zaman. Sedangkan
kaum kafir akan mendapati diri mereka berada
Rangkaian ayat ini menielaskan tahapan
dari meyakini keesaan Allah SWT menuju di pihak yang kalah, mereka akan menerima

pada peribadahan hanya kepada-Nya semata, adzab yang membuat mereka terhina di dunia
lalu meningkat pada pengetahuan atas bukti dan adzab pedih yang kekal di akhirat.
kekuasaan Allah dalam mewuiudkan ancaman
dan peringatan-Nya pada saat yang tepat. Kesimpulannya, meminiam sebuah pe-

Namun, alangkah rancu dan aneh pemikiran patah, dengan mulutmu, kami akan membalas-
mereka! Mereka menyembah berhala, namun
mereka mengakui bahwa pencipta alam adalah mu, wahai lsrail. Begitulah Allah SWT men-
Allah SWL fika Allah SWT adalah Sang Pencipta, dapatkan pengakuan dari kaum kafir bahwa
Mahakuasa, Maha Mengetahui, Mahabijaksan4 Sang Pencipta alam adalah Allah SWT lalu Dia
dan Maha Penyayang lantas mengapa mereka
menyembah selain-Nya? Dan, bagaimana pula bertanya dan menguii mereka tentang berhala
mereka menakut-nakuti Rasulullah saw. de-

TAFSIRAL-MUNIR TILIp 12 .{{+ surah az-zumal

sesembahan mereka, apakah dapat mencegah ffiLYI,qrx:,6@5364rj*i
keburukan dan mendatangkan kebaikan? Per-
@'oif5-gl@ueltq
tanyaan ini bertujuan untuk mempertegas
"Sungguh, Kami menurunknn kepadamu
betapa sesembahan mereka sama sekali tidak
pantas dituhankan, sekaligus untuk menjawab Kitab (Al-Qurbn) dengan membawa kebenaran
untuk manusia" barangsiapa mendapat petunjuk
ancaman mereka kepada Rasulullah saw. dengan maka (petunjuk itu) untuk dirinya sendiri, dan
siapa sesat maka sesungguhnya kesesatan itu
berhala, bahwa berhala-berhala tersebut sama untuk dirinya sendiri, dan engkau bukanlah
orang yang bertanggung jawab terhadap mereka.
sekali tidak memberikan rasa akut sedikitpun. Allah memegang nyawa (seseorang) pada saat
kematiannya dan nyawa (seseorang) yang belum
FAKTA KESEMPURNAAN KUASA DAN ILMU mati ketika dia tidur maka Dia tahan nyawa
ALLAH SWT
(orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya
Surah az-Zumar Ayat 4148
dan Dia lepaskan nyawa yang lain sampai waktu
eYitg'"i/\'r t)4t<tdetfitI3t, yang ditentukan. Sungguh, pada yang demikian

hic-6a\aa;kfiv|s1";i'leai itu terdapat tanda-tanda (kebesaran) Allah bagi

l"l.vw;3t6$ir*N ';H- kaum yang berpikir. Ataukah mereka mengambil
penolong selain Allah. Katakanlah, Apakah (kamu
",
mengambilnya j"ga) meskipun mereka tidak
L3:6;.l\W,Fds=irvfi"b?i
memiliki sesuatu aPa Pun dan tidak mengerti?'
t,iA dN irL! i, t't'&A#tlY;;iir Katakanlah, 'Pertolongan itu hanya milik Allah
semuanya. Dia memiliki kerajaan langit dan bumi.
Lx/<4 .,. fid\;@Gi%i Kemudian kepada-Nya kamu dikembalikanl Dan
apabila yang disebut hanya nama Allah, kesal
el-*tflt\:)))U
sekali hati orang-orang yang tidak beriman kepada
37*;*W6L|16\Ltri"S akhirat. Namun apabila nama-nama sembahan
selain Allah yang disebut, tiba-tiba mereka menjadi
*tyttsel^t3wi'Wi1eAu{S bergembira. Katakanhh,'Ya Allah, Pencipta langit
dan bumi, yang mengetahui segala yang gaib dan
3i.:3,t i -';S*'t :4,118 @ <,jt-j Ay yang nyata, Engkaulah yang memutusknn di antara
hamba-hamba-Mu tentang apa yang selalu mereka
14, $V'tA\ \ 3j*t1 3-1, 3. #
perselisihkan.' DAn sekiranya orang-orang yang
ra' $ @ 53*,15. j;6y-u;.r, u 3-1t zalim mempunyai segah apa yang ada di bumi
g,{;"61V',-rs\LiA'iVo-}:g\ jL-'6 dan ditambah lagi sebanyak itu, niscaya mereka
alcan menebus dirinya dengan itu dari adzab yang
@<W-{JgevO'!,fr-6.Kf
buruk pada hari Kiamat. Dan jelaslah bagi mereka
l31tW\ j6,F-r.f \A-uW<)-iLTtri adzab dari Allah yang dahulu tidak pernah mereka
perkirakan. Dan jelaslah bagi mereka kejahatan
uAg;t\.^ii:$D\ij-e$a,,-&"a*Vit{ ap a yang telah merelcn kerj alun dan mereka diliputi
oleh apa yang dahulu mereka selalu memperolok-

olokkanny a !' (az-Zw*: 4 I -48)

TAFSIRAL.MUNIR JILTD 12

Qlraa'aat dua makna atau lebih, kemudian mendatang-
kan makna yang berlawanan secara urut. Ini
{-i:1, W dy Hamzah dan al-Kisa'i termasuk keindahan dalam bahasa.
membacanya,<LitW 4>

I'taab Mufradaat Lughawlyyah

, qV- q t;'i A) qO:, At 3i.'tr'b, kata p (;ry .f4 +6;:r ,l1; ttl lb Kami turunkan

(.rtr aiUaca nashab karena ma'thuuf kepada Al-Qur'an kepadamu demi manusia untuk
kemaslahatan mereka di dunia dan akhirat.
(#'l'), maka berarti, dan menggenggam nyawa (;+F melekat dengan {ui;i},maksudnya, Kami
turunkan dengan kebenaran dan pasti selalu
!j|orang yang belum mati di waktu tidurnya.
benar.
{,i,r!, maksudnya, iiwa yang lain, yaitu yang
4^::i o*Jl eb mendapatkan petuniuk
belum ditetapkan kematiannya. D i sini'sifatnya adalah keuntungan baginya, 4W ;- dlrl

.fidisebutkan dan yang disifati dihilangkan ily akibat buruk dari kesesatannya tidak akan
(u! manshuub dengan (.f:;,i).
bisa dihindari. {.151 W ei r;!} kamu tidak bisa
{r# t[!r], kata (r:5] menjadi haal dari ]
(q}{LG"fur. Kenapa disebut padahal (trLitr} memaksa mereka mengikuti petunjuk, kamu

adalah mufrad? Sebab, {tU^fur} adalah mashdar hanya menyampaikan saja.

yang bisa mengandung makna mufrad d,an (,*'i' 3;- {itb menggenggam nyawanya
ketika ajal telah tiba. {[,r,; J, ;'i dri] dan
jamak. Maka, {q} menerangkan makna,
menggenggam nyawa orang yang belum tiba
bukan lafal. Mempertimbangkan aspek makna
ajalnya di waktu tidurnya. tA; d j' i ;;p
dengan mengabaikan aspek lafal adalah hal (.,ljr menahan nyawa dan tidak mengem-
balikannya ke iasad. (o;l' ,Li-:Y yane sedang
biasa dalam bahasa Arab. tidur; ("j-:-i fi itl sampai tiba ajalnya. q :'b

{i;; iirr ', ttty kata {il;;y bisa dibaca (:.rj! hal tersebut, yaitu menggenggam dan

nashab karena mahsdar dengan membuang mengembalikan nyawa, {7r.vy adalah bukti
sempurnanya kekuasaan dan hikmah Allah
huruf tambahan, karena asal katanya adalah
SWT. (.,rjJa_-; p4| berfikir tentang kehidupan
4l.,et - ;iiy, atau bisa pula karena haal dan
dan kematian,'sehingga bisa mengetahui bahwa
zharf. Namun yang tepat adalah versi yang
ZatYang Berkuasa menciptakan kehidupan dan
pertama. {ri5} yang pertama befungsi sebagai
syarthiyah, yang kedua befungsi sebagai kematian berkuasa pula menciptakan kebang-

penghubung seperti/a' yang menghubungkan kitan, kaum Quraisy tidak memikirkan hal itu.
4,r.il' ci) namun kaum Quraisy justru men-
syarat dengan jawab.
jadikan, 4,* yt :t3 ,th berhala yang mereka
Balaaghah
sembah dapat menjadi penolong di hadapan
(;rI nr ol, o, t it ri} pertanyaan di sini
Allah SWT menurut anggapan mereka. t;C'Sti jY
bermakna istifha am inka ar.
$u;'rr<i- Y tanyakan kepada mereka,'Apakah
Antara kata (.-iir) dan {;iq-lr;} terdapat sesembahan mereka bisa menolong mereka?"
ath-thibaaq. Begitu juga dengan{ajit} dan
(J-F Padahal ia tidak memiliki apa pun, {:,)il"'{tY

{.,i6r i'';i fit'+ttt| terdapat muqaabalah mereka menyembahnya tanpa melakukuan pe-

antara Allah SWT dan berhala serta sedih dan nalaran.

gembira. Muqaabalah adalah menghadirkan

:IAFsIRAI-MUNIRIILIp 12 n** -ffi surahaz.zunal

{q tLt;.;,llt "t} syafaat hanya milik Persesualan Ayat

Allah SWI, tidak ada yang bisa memberi Setelah menjelaskan berbagai bukti ke-

pertolongan kecuali seizin-Nya, :bcit U IY esaan dan kekuasaan Allah SWI, menerangkan
berbagai aspek kebatilan yang dianut kaum
4"")iy Penguasa semesta alam, tidak ada yang
berhak membicarakan sesuatu kecuali atas izin kafir Quraisy dengan berbagai dalil dan

dan ridha-Nya.[ty*; ll7 y akan kembali lagi petunjuk disertai ancaman kepada mereka dan

kepemilikan kepada-Nya,(i'":r rtt S; ;5y tanpa janji surga bagi yang beriman, pada ayat ini

menyebut nama sesembahan mereka, {-j6r} Allah SWT menghibur hati Rasulullah saw. yang
gundah karena sikap kaumnya yang tetap tidak
benci dan tertekan perasaannya, (;t.,,.,tV adalah mau beriman dan menghilangkan ketakutan

hati yang dipenuhi kegundahan sehingga pada diri beliau. Maka, diberitahukan bahwa

dadanya sesak dan dapat diketahui melalui Al-Qur'an yang diturunkan kepadanya dengan
kebenaran adalah untuk membawa kebaikan
raut mukanya. 4:;:' ,t i-i, f'ri5) maksudnya dan petunjukbagi manusia.lni merupakan fakta
adalah patung berhala, 4:,;#-Y hatinya pertama terkait dengan kekuasaan Allah SWT.
Fakta berikutnya, Allah SWT menggenggam
dipenuhi kegembiraan dan raut wajahnya nyawa makhluk-Nya saat tiba ajalnya dan Dia-
lah pemilik syafaat. Kemudian, disebutkan salah
ceria. Ungkapan ini menggambarkan bahwa satu sifat terburuk mereka, yaitu tidak senang
bila mendengar nama Allah SWT disebut.
mereka telah terfitnah dengan patung berhala
Kemudian, diikuti dengan tiga keterangan
dan melupakan Allah SWT. sebagai berikut.

(r+,) Ya Allah, 4.e)\6:bcit 2ri) Pencipta Pertama, doa agung yang menyebutkan
sempurnanya kekuasaan Allah S\MT,2u
langit dan bumi, {Iql'; + iG} Mengetahui
yang terlihat dan tak terlihat. ;:,U. X & eiy {ar!f :bu.it, dan kesempurnaan ilmu"-Ar'lrlaf,h)

(l,rirl ^7 $G s. g hanya Engkau yang berkuasa SWT, {;ir;-fu6;+r4r;p.
Kedua, terjadinya beberapa peristiwa yang
memutuskan perkara antara aku dan mereka
tidak pernah diperkirakan sebagai akibat dari
tentang urusan agama dimana mereka me-
perbuatan manusia, {i;#yS-'{ r r"t,} $t\.
nyalahi kebenaran. fltl;"s 6 Lq ? r;;) per-
Ketlga, pengaruh dari perbuatan buruk
buatan buruk mereka ketika menyalahi aturan,
manusia akan terasa, sesuai firman-Nya, r.r.ij}
$:,j;x. i, 6G i L :tsry menerima balasan
qwr 3q $.
perbuatan mereka.
Tafslr dan Penfelasan
Sebab Turunnya Ayat 45
{,}rt qq *qt A; d; fD wahai
Diriwayatkan dari Muiahid, ayat ini turun
ketika Rasulullah saw. membaca Surah an- Muhammad, Kami menurukan Al-Qur'an ini
Naim di samping Ka'bah, ketika beliau sampai
pada bacaan ayat yang menyebutkan nama- untuk kepentingan manusia dan jin, yaitu
nama berhala, kaum kafir Quraisy bergembira,
menjelaskan apa yang menjadi kewaiiban dan
"Maka apakah patut kamu (orang-orang peringatan bagi mereka. Al-Qur'an diturunkan
musyrik) menganggap (berhala) Al-Lata dan dari Tuhanmu dengan membawa kebenaran,
Al-'Uzza, dan Manat, yang ketiga yang paling
kemudian (sebagai anak perempuan Allah)." yaitu agama Islam. Zamakhsyari menafsir-
(an-Naim: l9-2O)
kan (e,q) maksudnya demi kebaikan dan

TAFSTRAT-MUNrR JrrrD 12

kebutuhan manusia, sebagai kabar gembira manusia dari tubuhnya dan memutus keter

sekaligus peringatan. Dengan hal itu, akan kaitan roh dengan iasad.
Adapun bagi yangbelum tiba ajalnya,Allah
semakin kuat motivasi manusia memilih jalan
ketaatan dari pada kemaksiatan. Allah tidak SWT menggenggam nyawanya di saat tidur. Di

memiliki kepentingan dengan itu semua, sini kondisi tidur diumpamakan seperti mati

karena Dia-lah Mahakaya. Barangsiapa me- atau mati kecil. Sebab, ketika tiduc manusia
milih petuniuk keuntungannya akan kembali
tidak bisa berbuat apa-apa, persis seperti
kepada dirinya dan yang memilih kesesatan, ia
orang mati. Bedanya, rohnya masih terkait
membahayakan dirinya sendiri.l
dengan jasadnya.
4,fi,W eirrq;'gGy * u:.i4'6r;;\
o: l;i jy ,i7\r hfl SaWit rWme"n*ta6nra' ri;l;i*p"-
Siapa pun yang melihat ialan kebenaran, lalu
mengikutinya, petuniuk tersebut untuk'dirinya 4:;;"3k! i; ;qt igl s arran
sendiri, manfaat yang timbul juga akan kembali jiwa dan roh manusia yang telah tiba ketetapan

kepada dirinya. Adapun yang menentang jalan kematiannya dan tidak memulangkan kembali

kebenaran, kesesatan itu untuk dirinya sendiri, roh tersebut kepada jasadnya. Adapun nyawa
akibat buruk yang timbul juga akan kembali
manusiayang sedang dalam kondisi tidur; akan
kepada dirinya. Sedangkan engkau, wahai dikembalikan kepada iasadnya ketika bangun,

Muhammad, bukanlah orang yang bertanggung sehingga ia bisa merasakan kehidupannya
jawab terhadap mereka. Engkau bukan ditugas-
sampai tiba ajalnya.
kan untuk membuat mereka mengikuti petun-
Fakta-fakta yang telah disebutkan di atas,
juh tugasmu hanya menyampaikan dan sudah Allah SWT menciptakan kematian, baik kema-
tian besar maupun kecil, dan menggenggam
terlaksana, sebagaimana firman Allah SWT roh lalu menahan sebagian dan melepaskan

"Sungguh, engkau hanyalah seorang pem- sebagian yang lain, terdapat di dalamnya tanda-
beri peringatan dan Allah pemelihara segala tanda yang menakjubkan yang membuktikan
sesuatu." (Huud: 12) kuasa Allah dan kebiiaksanaan-Nya.

Maka sesungguhnya tugasmu hanya me- Ayat ini senada dengan firman-Nya,
nyampaikan sajo, dan lfumilah yang memper-
hitungkan (amal mereka)." (ar-Ra'd: 40) "Dan Dialah yang menidurkan kamu pada
malam hari dan Dia mengetahui apa yang
"Maka berilah peringaton, karena sesung- kamu kerjakan pado siang hari, Kemudian
guhnya engkau (Muhammad) hanyalah pemberi Dia membangunkan kamu pada siang hari
peringatan. Engkau bukanlah orang yang ber- untuk disempurnakan umurmu yang teloh
ditetapkan. Kemudian kepada-Nya tempat
kuasa atas mereka." (al-Ghaasyiyah: 2l-22)
kamu kembali, lalu Dia memberitahukan
Kemudian, Allah SWT menjelaskan fakta
kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. Dan
yang lain mengenai kekuasaan-Nya selain
Dialah penguasa mutlak atas semua hamba-
turunnyaAl-Qur'an, 'i eVA; q ,;lvr,t;-'itb
q-iflUG Nya, dan diutus-Nya kepadamu malaikat-
aUan SWT meriLggenggam jiwa atau
malaikat penjaga, sehingga apabila kematian
roh-roh manusia ketika sudah tiba ajalnya
datang kepada salah seorang di antara kamu,
dan menemui kematian, dengan mengutus
malaikat-malaikat Kami mencabut nyawanya,
malaikat maut yang mencabut nyawa-nyawa
dan mereka tidak melalaikan tugasnya." (al-
An'aam:60-61)

1 Tafsiral-Kasysyaaf,3/33. Pada ayat sebelumnya, disebutkan ke-

matian besac lalu kematian kecil. Namun

TrrstRAr-MUNtRIILID 12 **, surahaz-zuma1

-GF,r,,,,
pada ayat ini urutannya dibalik, kematian
4#i i:'.':
kecil disebutkan dulu lalu kematian besar.
t"r,E"iJt
Rasulullah saw. bersabda, ,t.iLYta),;:;G ,:V 6ai r;1

:;;;G l#tai6G fr'tl 'o, a' ,^1;';b ( e:i ';y

ol c. -)L_ol', o tt1; S;) ,* ., Jt *ob., t

\r;4, d! ca*i-tl

liv, # qi;6"Kalian benar-benar alcnn mati sebagaimana
kalian tidur kalian (juga) benar-benar akan dibang- G r*rri'Lb,G;ru

t

kitkan sebagaimana kalian bangun (dari tidur)." c.o *rbt

Pendapat Ulama tentang Jlwa dan Ruh "Apabila seseorang dari kalian hendak tidur,
hendaklah ia mengibaskan di atas tempat tidurnya
Para ulama berbeda pendapat mengenai dengan kain sarungnya, karena ia tidak tahu apa
jiwa dan ruh, apakah berbeda atau sama? Ibnu yang terdapat di atas kasurnya, lalu mengucapkan

Abbas berkata, "Dalam diri manusia terdapat doa,

jiwa dan ruh, keduanya seperti sinar matahari. ,J! (t6taJ.'+I',2,!-VS ,. / o
c-s;l c;it,6,*.)-ri,
fiwa adalah tempatnya akal untuk berfikic cz )o., gS $r"U.

sedangkan ruh adalah yang memberikan fungsi t,cl 'o',
bernafas dan bergerak, keduanya akan hilang ,' ,"*:,t$)v..1^., ;o:g- .c,^,
ketika kematian tiba, sedangkan dalam kondisi JbE
tidur hanya jiwa yang mati." Namun pendapat tiuu t$)iq G -o.
kebanyakan mengatakan bahwa iiwa dan ruh
adalah sama, sebagaimana pada beberapa afsar 46tt:;U
yang shahih pada kesimpulan hukum.
"Dengan nama-Mu, wahai Tuhanku, aku
Ar-Razi berkata, "fiwa adalah esensi ruh letakkan tubuhku dan dengan (nama)-Mu aku
yang memancarkan cahaya, apabila menyatu mengangkatnya. Jika Engkau menahan jiwaku,
dengan jasad, cahayanya akan merasuk ke
seluruh tubuh, itulah cahaya kehidupan. Dalam rahmatilah iA, dan jika Engkau melepasnya,
kondisi kematian, cahaya jiwa akan terlepas
dari jasad secara lahir dan batin. Sedangkan jagalah ia seperti Engkau menjaga hamba-hamba-

pada saat tiduq keduanya hanya terpisah Mu yang saleh."
secara lahir. Maka, kematian dan tidur adalah
sejenis, hanya saja mati adalah perpisahan Dalam riwayat Bukhari dari Hudzaifah
disebutkan, jika Rasulullah saw. merebahkan
secara sempurna, sedangkan perpisahan saat
tidur hanya bersifat parsial dan temporal.z diri pada pembaringannya, beliau meletakkan

Pertimbangan adanya kesamaan antara tangannya di bawah pipinya, kemudian berdoa,

mati dan tidur; tidur adalah kematian kecil, i+, pt ,1;; :li r;y uo ,^t [;3G
sedangkan kematian adalah tidur besar, di- L';i q! d,3'ri;'i ,,.y ;':-
sunnahkan ketika hendak tidur membaca doa
;uu3i sit y."**r;'>t, ui:-.i,t t;g 4!Y,
seperti yang diterangkan dalam hadits Bukhari .
dan Muslim dari Abu Hurairah, Rasulullah saw tt v--6ia t, rX
bersabda, fltj
1,r$t
2 Tafsirar-Razi,26/ 286.
"Ya Allah, dengan nama-Mu aku mati dan
hidup (lagi)", lAlu ketika bangun membaca doa:
"Segala puji bagi Allah yang menghidupkan kami
setelah mematikan kami, dan hanya kepada-Nya

kami kembali."

TATSTRAL-MUNrR rrrrD 12

Allah SWT mencela sikap kaum musyrik Kiamat. Di sini terkandung ancaman yang tegas
yang mencari pertolongan selain dari Allah terhadap sikap dan perilaku menggantungkan
SWT, yaitu kepada patung dan berhala yang
mereka jadikan sebagai sekutu Allah tanpa diri kepada selain Allah dalam hal apa pun.
berdasarkan dalil dan bukti yangjelas. Padahal,
patung-patung tersebut tidak memiliki apa Kemudian, Allah SWT menyebutkan sa-
pun, mereka hanyalah benda mati yang tidak lah satu tabiat terburuk yang dimiliki kaum
berakal, tidak melihat, dan tidak mendengar.
musyrik, ;7iu,;rry$.n ;..yt l:* *i?r i;r'nt 7:, rgy
iAllah SWT bertanya kepada mereka, rrit ,iy 41t;:;\. #'';li;; i' ;i'Xrlg jika diperdengarkan

{;ui-i nrirj! bahkan, apakah mereka menjadikin kepada mereka kalimat, La a I la ah a I llallah,hati
sesembahan mereka menjadi penolong di mereka langsung diliputi perasaan tidak suka
hadapan Allah SWT? Tidak selayaknyatnereka dan tersirat kebencian dari raut waiah mereka,
melakukan itu. karena mereka tidak mengimani Allah dan
tidak memercayai adanya kebangkitan setelah
Allah SWT membalas mereka, t';G';ti jY
kematian. Sebaliknya, iika disebut nama-nama
{iry '{t W '"'J{.{ wahai Muhammad, katakan berhala sesembahan mereka, Lata,'Uzza, dan
Manat, sebagaimana dalam Surah an-Najm,
dan beritahu mereka, bagaimana mungkin
kalian meminta pertolongan dari patung- hati mereka menjadi senang bergembira.
patung itu, sedangkan mereka tidak memiliki Kata (;Gi) dapat dipahami bahwa kebencian
apa pun, tidak mengetahui apa itu syafaat dan
mereka timbul ketika disebutkan nama Allah
yang lainnya, bahkan, tidak mengetahui bahwa
kalian menyembahnya? SWTtanpa disertai nama sesembahan mereka,

Kemudian, Allah SWT memberitahukan namun ketika nama tuhan mereka disebut,

mereka dengan tegas bahwa hanya Allah-lah mereka akan merasa senang.

pemilik semua bentuk syafaat, 14 ;u:tr i.;,y Sifat tersebut menunjukkan kebodohan
dan kedunguan mereka. Sebab, mendengar
4:,'#i !t'i -iitr, ?buj,:t cr.i: liettati-lah Pemilik nama Allah adalah sumber kebahagiaan dan
pertanda kebaikan. Sebaliknya, menyebutkan
seluruh bentuk syafaat, tidak seorang pun nama berhala adalah pangkal kebodohan dan
memiliki hak memberikan syafaat. Syafaat
kedunguan.
tidak berarti di hadapan-Nya kecuali atas
Zamakhsyari berkata, "Penggunaan kata
ridha dan izin-Nya, sebagaimana firman-Nya, g**"1r1 adalah untuk mengungkapkan keba-

"Tidak ada yang dapat memberi syafaat di hagiaan, sedangkan kata [fivry adalah untuk
srsr-Nya tanpa izin-Nya." (al-Baqarah: 255) kebencian. Kedua kata ini memiliki tingkatan

"Don mereka tidak memberi syafaat makna tertinggi dari setiap arti yang diwakili.

melainkan kepada orang yang diridhai (Allah)." Sebab, dL.';i:,yr) berarti hati yang dipenuhi
(al-Anbiyaa'=28)
kebahagiaan sehingga raut wajahnya tampak
Penjelasan logis terkait konsep syafaat di ceria dan bersinal sedangkan <jti.'tV berarti
atas, Allah SWT adalah Penguasa alam semesta, hati yang dipenuhi keresahan dan kebencian
langit dan bumi, Dia mengatur semua hal terkait
alam ini, dan hanya kepada-Nya kalian kembali sehingga raut wajahnya selalu cemberut."
setelah dibangkitkan. Karenanya, menjadi ke-
wajiban kita untuk menyembah Sang Pemilik Setelah menjelaskan tabiat tercela kaum
manfaat dan petaka, Pemilik pembalasan dan musyrik dan kerusakan akal mereka karena
mencintai kemusyrikan dan membenci ke-
perhitungan atas semua perbuatan di hari tauhidan, Allah SWT memerintahkan Rasu-
lullah saw. untuk kembali kepada Allah SWT

-IArsIRAL-MUNIRIILID 12 ,.{l rf---\ Surahez{umrr

dan berdoa agar diselamatkan dari noda ke- Diriwayatkan dari Imam Ahmad dari

musyrikan mereka, Allah SWT berfirman, y| Abdullahbin Mas'ud r.a., ia berkata, "Rasulullah
saw bersab da, "Bareng siapo berdoo,
t !:.V A ?a ei it6t +' {.G ,r)\b :bctt ti #'
,e)i6
$:irrti y.UGc berdoalah kepada Allah SWX, "Ya
\'l;
Allah Sang Pencipta langit dan bumi, Mengetahui
'Ya Allah, Pencipta langit dan bumi, Yang
yang tersembunyi dan yang tampak, Engkaulah mengetahui hal-hal yang gaib dan yang tampak.
Sungguh, aku bersumpah kepada-Mu di dunia ini
Yang akan menentukan nasib hamba-hamba- bahwa aku bersalcsi tiada Tuhan selain Engkau,
Mu kelak di hari perjanjian, Engkau memberi Engkau satu-satunya tiada sekuttt bagi-Mu, dan
pahala orang yang berbuat baih dan Engkau sesungguhnya Muhammad adalah hamba dan
mengadzab orang yang berbuat keielekan, utusan- Mu. Sungguh, jika Engkau meninggalkanku
maka itu akan mendekntkanku kepada kejelekan
sehingga tampaklah kebenaran atas kebatilan, dan menjauhkanku dari kebaikan, dan aku tidak
Percaya aPa Pun kecuali rahmdt-Mu. Berikanlah
lalu selesailah perkara yang dulu mereka aku jaminan pada hari Kiamat, sesungguhnya
Engkau tidak akan mengingkari janji.' Maka Allah
perselisihkan di dunia." Lafal 1!i; berarti men- SWT berkata kepada para malaikat, 'Sungguh,
hamba-Ku telah mengikrarkan janji, tepatilah dan
ciptakan sesuatu yang belum ada sebelumnya. masukkan ia ke surgd"

Penggalan ayat, {rrilg :bt:it 2ri} menun- Iuga, diriwayatkan dari Ahmad dan
jukkan sifat kuasa Allah yang sempurna,
Tirmidzi dari Muiahid, ia berkata, 'Abu Bakar
sedangkan ayat, {;;(iJ', -.it' i6} menunjukkan berkata, 'Rasulullah saw menyuruhku untuk
berdoa di waktu pagi, sore, dan ketika hendak
sifat ilmu Allah yang sempurna. Sifat kuasa tidur;
disebutkan sebelum sifat ilmu karena penge-

tahuan tentang Allah Mahakuasa mendahului

pengetahuan tentang Allah Maha Mengetahui.

Diriwayatkan dari Muslim, Abu Dawud,
dan yang lainnya, Aisyah r.a. berkata, "fika

Rasulullah saw. melakukan qiyamulail, beliau

membuka shalatnya dengan doa,

+t, l$;t ,P.qt S* 3.) ;At

ui ,ei4hb *t'{,t; ,q)ig ,>gt:.it

! g*',iAtZ * UC q, !:v.';. 6t

;vt ,1 q-rg iit,,tti; ,f, n * ,;l)r

f tryri.-r:r': -

'Ya Allah, Tuhan Jibril, Mikail, dan krafil,
Pencipta langit dan bumi, Yang Mengetahui hal-
hal gaib dan yang tampak, EngkauJah yang
memutuskan di antara hamba-hamba-Mu tentang

apa yang mereka perselisihkan, berilah aku petunjuk

kepada kebenaran dari yang diperselisihkan dengan

izin-Mu. Sungguh, Engleau memberi petunjuk
menuju jalan yang lurus kepada siapa nja yang

Kau kehendakil'

'Ya Allah, Pencipta langit dan bumi Yang J6 ilKetiga, Firman Allah SWI, s l",,.;F

Maha Mengetahui hal gaib dan nyata, tiada tuhan (Slt-'x- ."rfi i e a*1 r1.r akan ditampakkan
selainEngkau. Tuhan dan Raja dari segala sesuAtu, kepada mereka akibat dan balasan perbuatan
aku berlindung kepadamu dari keburukan diriku,
setan, dan para sekutunya @ku juga berlindung buruk dan dosa yang mereka lakukan di dunia,
kepadamu) agar tidak mendatangkan keburukan
kep ada diriku sendiri."' mereka diliputi adzab dan petaka dari sesuatu

Kemudian, Allah SWT menyebutkan anca- yang mereka perolokkan ketika di dunia, di
man kepada kaum musyrik dengan tiga hal:
antaranya, peringatan Rasulullah saw. yang
Pertama,Firman Allah SWT, W ;.y:'i'5y
telah disampaikan kepada mereka.
4yq'i;. -r.ti)r !) q: tliji ; illi u:j ,,.,\r s..i
Fiqih Kehldupan dan Hukum-Hukum
seandainya kaum musyrik memiliki seluruh
Ayat-ayat di atas menuniukkan beberapa
harta dan simpanan kekayaan yang dikandung hal sebagai berikut.
bumi dalam jumlah yang berlipat-lipat, mereka
1. Allah SWT menghibur Rasulullah saw. yang
pasti akan meniadikan harta itu sebagai
sedih karena kaumnya tidak mau beriman.
penebus dari hukuman kezaliman mereka Allah SWT juga mengabarkan bahwa Dia

kelak di hari Kiamat. Ini adalah ancaman keras menurunkan nikmat terbesar; yaitu Al-
bahwa tidak ada harapan bagi mereka untuk
lepas dari adzab. Qur'an yang datang membawa kebenaran
agama Islam untuk memberikan manfaat
t"Kedua,Firman Allah SWT, V'S:-'i6 r"t, $
4:|# akan ditampakkan di hadapan mereka dan memenuhi kebutuhan manusia.

kelak berbagai macam hukuman, kemurkaan, Siapa pun yang mengikuti petunj uk AI-
dan adzab yang telah persiapkan bagi mereka
Qur'an, pahalanya kembali untuk dirinya.
yang tidak pernah mereka perkirakan
Sebaliknya, bagi yang tidak mengikuti
sebelumnya dan tidak terlintas di benak
jalan kebenaran, dirinya sendiri yang me-
mereka. Penjelasan tentang adzab ini sama
nanggung kesesatannya.
seperti penjelasan tentang nikmat surga yang
juga belum pernah terbayangkan sebelumnya, Bukan menjadi tanggungjawab Rasu-
lullah saw. membuat mereka mengikuti
sebagaimana hadits,
hidayah, beliau juga tidak memiliki ke-
J" '*; V ,J-ti:'ii u, ,J:tUy u qi
kuasaan untuk memaksa mereka beriman.
z cz
l' 2. BeberapatandakebesaranAllahSWTyang

-P.* agung adalah Allah SWT mengambil jiwa
dan ruh manusia yang telah tiba ajalnya
"Di dahmnya (surga) terdapat apa yang
dan menahannya di antara para malaikat-
belum pernah dilihat, belum pernah didengar, dan
tidak pernah terlintas di benak manusial' Nya di langit. Dia juga menggenggam

Makna hadits ini diambil dari ayat jiwa manusia di saat mereka tidur; lalu

"Maka tidak seorang pun mengetahui mengembalikan kepada jasadnya ketika

apa yang disembunyikan untuk mereka yaitu bangun untuk menunggu ajalnya tiba.
(bermacam-macam nikmat) yang menyenang-
kan hati sebagai balasan terhadap apa yang Beberapa ahli tafsir, termasuk Ibnu Abbas
mereko kerjakan" (as-Saiadahz L7)
mengatakan, 'Arwah orang yang telah

meninggal dan yang masih hidup bertemu

ketika tidur; mereka saling berkenalan
sekehendak mereka, ketika arwah itu
ingin kembali kepada jasadnya masing-

masing, Allah SWT menahan arwah orang

yang meninggal dan membiarkan arwah jasad yang baih keluarlah dengan terpuji, dan
orang yang masih hidup untuk kembali bergembiralah dengan angin lcebahagian yang
harum semerbak dari Rabb-mu penuh ridha,
kepada iasadnya." tidak marah, malaikat akan mengataknn ini
sampai keluar (jiwanya), lalu membawanya
Terkait dengan hakikat ruh dan jiwa, naikke langiti
beberapa hadits shahih memberi petunjuk
bahwa keduanya adalah satu hal yang Dalam Shahih Muslim, dari Abu

sama sebagaimana penielasan di atas, Hurairah, beliau bersabda,

di antaranya hadits Muslim dari Ummu V,

Salamah, Rasulullah saw. menghampiri "Ketika ruh orang Mukmin keluar, ia
jasad Abu Salamah dengan kondisi mata
terbuka, lalu beliau menutupnya, kemu- akan disambut dua malaikat yang akan mem-
bawanya naik."
dian bersabda,
Bilal berkata dalam hadits al-waadi,
,Aty
ry,.;isiti'ti*
4,tr€iS,i,;
"Telah mengambil jiwaku, wahai Rasu-
"Sesungguhnya ketika ruh dicabut, mata- lullah, Zat yang telah mengambil jiwamu."

ny a akan mengikutinya." Pendapat yang benax, ruh adalah

Diriwayatkan dari Muslim, dari Abu materi halus yang menyatu dengan materi
indrawi (dapat dirasakan panca indra)
Hurairah, Rasulullah saw. bersabda,
3. Pengambilan nyawa orang yang telah
t'i'ii :oo $t }; le :Jv tr],t ei U mati dan yang sedang tidur; serta di-
kembalikannya nyawa orang yang tidur
',b ,rJ.i ,rr*; ])*, oY t;1 ;:a'1t
dan ditahannya nyawa orang yang sudah
it,*oL.:rr.t. 4 ra,
mati, terdapat tanda-tanda kebesaran
ei
Allah SWT bagi yang mau berfikir tentang
"Tidakkah kalian melihat ketika manusia penciptaan makhluk.
4. Orang-orang kafir tidak berfikir dengan
meninggal dunia matanya terbuka, itulah cara yang benax, mereka meniadikan
berhala sebagai pemberi syafaat, padahal
ketika matanya mengikuti jiwanya." berhala tersebut tidak memiliki apa pun

Dari lbnu Majah, Rasulullah saw. ber- untuk bisa memberi pertolongan dan

sabda, tidak berakal karena benda mati.
5. Allah SWT adalah satu-satunya Pemilik
:t])t3 tAt-c p.;t ot<tty'4;.t ?i
segala bentuk syafaat Dia-lah pemilik
#t q. Us,i'l( tt ;At 6 alam semesta, kepada-Nya semua makhluk
kembali dan akan diperhitungkan amal
9&;, ii,r,,:.4b ,i''5 H;i ,"o,SF:ti perbuatannya di hari Kiamat.
$ *t}.t lq-'t
,,-tr:,Z] ""v 3.;,
Jq
ol &
ev*t e.t
jtUe.7,ep

"Ketika malaikat tiba jika yang didatangi
adalah orang saleh, mahiknt berkata, 'Ke-
luarlnh wahai jiwa yang batN yang berada di

6. Kaum musyrik dikenal dengan kebodohan ThrsrRAL-MUNrR IrLrD 12

dan kedunguannya, jika mendengar nama f$,a(, g6 Ai a <;"1\6'6 "i
Allah SWT disebut tanpa disertai nama
berhala sembahan mereka, hati mereka <Jlvlkvl\*ftv;r6@5i

diliputi kebencian. Namun, ketika nama ';uiW{uIW*X.ri.ru'nv1_

berhala mereka disebut, tampak wajahnya r"Jai)\aN6'Vqli <-/:,ti;29t)1
bahagia.
'Gjr-3-r.lfg.yr,UiAtyt:*l-s{6
7. Allah SWT menciptakan langit dan bumi
"Maka apabila manusia ditimpa bencana ia
dari sesuatu yang belum ada, Allah Maha menyeru Kami, kemudian apabila Kami berikan
Mengetahui hal yang gaib dan yang terlihat, nikmat Kami kepadanya ia berkata, 'Sesungguhnya
Dia-lah yang akan memutuskan segala hal
yang diperselisihkan hamba-Nya di dunia. aku diberi nikmat ini hanyalah karena ke-

B. Seandainya kaum musyrik menguasai se- pintaranku.' Sebenarnya, itu adalah ujian, tetapi
kebanyakan mereka tidak mengetahui. Sungguh,
luruh harta kekayaan yang ada di bumi, orang-orang yang sebelum mereka pun telah
mereka pasti menjadikan harta tersebut
sebagai tebusan agar terbebas dari adzab mengatakan hal itu, maka tidak berguna lagi bagi
mereka apa yang dahulu mereka kerjakan. Lalu
di hari Kiamat. mereka ditimpa (bencana) dari akibat buruk apa
y ang mereka p erbuat. D an orang- orang yang zalim
9. Kaum musyrik akan terkeiut dengan ber-
di antara mereka juga akan ditimpa (bencana)
bagai bentuk adzab yang akan mereka
terima yang tidak diperhitungkan sebe- dari akibat buruk apa yang mereka kerjakan dan
lumnya. Bahkan, tidak pernah terlintas di mereka tidak dapat melepaskan diri. Dan tidakkah

benak mereka. mereka mengetahui bahwa Allah melnpangkan

10. Akan ditampakkan di hadapan kaum rezeki bagi siapa yang Dia kehendaki dan

musyrik pada hari Kiamat berbagai akibat membatasinya (bagi siapa yang Dia kehendaki)?
perbuatan haram, dosa, kafi[ dan ma]rsiat Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat
mereka dengan bermacam-macam siksaan. tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang
Mereka juga akan mendapatkan balasan b er iman." (tz-Ztmar z 49 - 52)
atas hal-hal yang mereka perolokkan, se-
perti peringatan tentang adanya hari ke- BalaaShah
bangkitan, perhitungan, dan pembalasan
yang pedih. 4i's.y dan {j*.} di antara keduanya

MENGINGAT TUHAN KETIKA DALAM terdapat ath-thibaaq.
KESEM PITAN, NAMUN M ELUPAKAT{.NYA
KETIKA TAPANG Mufradaat Lughawlyyah

REZEKI BERADA D! GEilGGAMAN ALI.AH SWT {,- ;J'ir h; syy jika musibah menimpa

Surah az-Zumat Ayat 4$52 manusia, kalimat ini ma'thuuf kepada kalimat

56Lgi/al!9.$t*\,c,!rrogllt,fr \ig sebelumnya, {{-gt 'it:t S; s5y untuk menjelas-

<;ii,z;S#411lY:AdS.'*V'*316y kan kerancuan sifat mereka. Maksudnya, me-
reka merasa tidak senang jika disebut nama
Allah saja, dan bahagia jika nama sesembahan
mereka disebut. Ketika mereka ditimpa ke-

TIAFSIR Ar-MuNrR IrLrD 12

sulitan, mereka berdoa kepada yang mereka 43y;b membatasi rezeki sebagai uj ian. ul; s,ig)

benci jika mendengar namanya bukan kepada 4\-;;:i\-.';.ta, c,!Y semua yang terjadi terkait rezeki

yang mereka senangi. Sikap mereka terlihat berasal dari Allah SWI, baik melapangkan

sangat kontradiktif. maupun membatasi.

(iljF} Kami berikan kepada mereka se- Persesualan Ayat
bagai karunia, (L;p kenikmatan. 4e .,l.F
Setelah Allah SWT mengisahkan beberapa
Maksudnya, aku [kaum musyrik) men'getahui perilaku buruk kaum musyrik, di sini kembali

bagaimana berusaha mendapatkan rezeki, diceritakan perilaku buruk yang lain, yaitu
ketika mereka ditimpa kesulitan, seperti
atau Allah mengetahui aku berhak men- sakit dan miskin, mereka langsung memohon
dapatkan nikmat ini. Dhamiir pad,a {^*:i} pertolongan kepada Allah SWT, Namun ketika
dalam kondisi lapang harta melimpah, dan
kembali kepada kata (r;). Sedangkan dhamiir sehat, mereka mengatakan bahwa semua itu
dicapai dengan keria keras mereka sendiri.
berbentuk mudzakkar karena yang dimaksud Ini adalah kerancuan sikap sangat mencolok.
Padahal, nikmat yang mereka peroleh me-
adalah sebagian nikmat. 4: e i) padahal rupakan uiian agar diketahui, apakah mereka
bersyukur atau kufur. Sikap mereka seperti ini
nikmat yang mereka terima adalah ujian bagi bukanlah hal baru, beberapa umat terdahulu

mereka, apakah bersyukuratau kufur? Dhamiir pernah melakukannya, seperti Qarun.

di sini menggunakan bentuk mu'annes untuk Kemudian, dijelaskan bahwa sumber

menegaskan kata {.tr.} 4:'A;. \ li Wy datangnya rezeki hanya satu, yaitu Allah SWT.
Dia-lah Yang Mengatur rezeki, sebagian orang
mereka tidak mengetahui bahwa pemberian
diberi keluasan dan yang lain disempitkan.
nikmat itu adalah sebagai istidraaj dan ujian. Buktinya, setiap orang kondisi keuangannya

Ungkapan 4;k dY sebagian besar dari mereka berbeda, baikyangberiman maupun yangkafir.
Banyak sedikitnya kekayaan tidak ditentukan
(manusia) menunjukkan bahwa yang dimaksud oleh kepintaran atau kebodohan seseorang,
bukan pula dengan banyaknya pengalaman,
dengan lafal 1iu:;yry sebelumnya adalah jenis. tapi dengan karunia Allah SWT.
;..J.1r ];)
t/rtly,.t .t ': maksudnya, umat Tafsir dan Penlelasan

"6 Allah SWT mengabarkan buruknya tabiat
terdahulu seperti Qarun. Dhamiir di sini ber-
manusia dan keadaannya, '; 3c4 ; riy,:l
bentuk muonnats karena ia kembali kepada,
* *i ;*(e *Urt 4 e ,j C A;i Gt is e -,*, tri; sy'f'ee;

niereka (;;,;-'i';;n iit<a -rrrri" ditimpa kesulitan,
';b q:,4. vs k"enikm"aiitaunipduynainag.
seperti kemiskinan, sakit, dan berbagai ben-
usahakan untuk
tuk kesulitan yang lain, mereka akan men-
(,ir u -t* ;ji;vth hukuman atas keburukan dekat kepada Allah SWT memohon perto-
longan supaya kesulitannya diangkat. |ika
perilaku dan perbuatan umat terdahulu. Ayat

ini memberikan penekanan makna bahwa

semua perbuatan mereka adalah tercela.

fltr:Jb ,ity zalim karena kesombongannya;

{:)j, -r} kaum musyrik. (;r} kata ini berfung-

si menjelaskan atau menerangkan sebagian.

-t; li+y"(/,,rj,,:. < ' ,, .rr ,,\ akan menerima hukuman

atas apa yang mereka kerjakan sebagaimana

umat terdahulu. Hukuman bagi kaum musyrik

sudah terjadi sewaktu terjadi paceklik selama

tujuh tahun dan ketika pembesar mereka

terbunuh di Perang Badar; 4r-F.;i$ r.j) mereka
tidak akan bisa menghindar dari adzab.

$i;St i" ty melapangkan rezeki, (;.! ,4h

sebagai ujian bagi siapa pun yang dikehendaki.

dikaruniai kenikmatan, baik berupa harta benar kaya dan harta yang mereka kumpul-
kan sebanyak apa pun tidak bermanfaat bagi
ataupun pangkat dan bentuk kenikmatan yang mereka. Maka dijelaskan setelah ayat ini.

lain, mereka sombong dan angkuh, Ialu ber- {fr; v -* ;iVtiy o ran g-o rang yang i n gkar

kata, "Kenikmatan ini kuperoleh dari hasil dari umat terdahulu dibalas sesuai perbuatan
pengetahuan dan keterampilanku sehingga buruk mereka, mereka mendapatkan adzab

menghasilkan sesuatu." Atau, mengatakan, di dunia, seperti Qarun yang dibenamkan ke
dalam tanah bersama harta kekayaannya,
'Allah SWT mengetahui bahwa aku berhak dan mereka juga dinanti adzab pedih di akhirat.
Ayat ini sepadan dengan firman Allah SWT
pantas mendapatkannya." Ada yang mengata-
mengenai Qarun,
kan, ayat ini turun kepada Hudzaifah bin Al-
"Dia (Qarun) berkata, 'Sesungguhnya aku
Mughirah. diberi ftarta itu), semata-mata korena ilmuyang
ada padaku.' Tidakkah dia tahu, bahwa Allah
Hakikatnya, pemberian nikmat tidak se- telah membinasakan umat-umat sebelumnya
perti ucapan dan sangkaan kalian. Pemberian yang lebih kuat daripadanya, dan lebih banyak
mengumpulkan harta? Dan orang-orang yang
ini adalah cobaan dan ujian. Sebenarnya
berdosa itu tidak perlu ditanya tentang dosa-
Kami memberikan itu semua untuk menguji
kalian, apakah dengannya kalian bersyukur dosa mereka." (al-Qashash: 78)

atau ingkar? Taat atau iustru semakin berbuat "Dan mereka berkata,'Kami memiliki lebih
maksiat? Walaupun, Kami sudah mengetahui banyak harta dan anak-anak (daripada kamu)
sesuatu yang akan teriadi. Faktanya, keba- dan kami tidak akan diadzab."'(Saba': 35)

nyakan manusia tidak mengetahui bahwa Kemudian, Allah SWT mengancam kaum
itu semua adalah istidraaj dari Allah SWT musyrik Mekah dengan balasan yang serupa,

dan ujian bagi mereka untuk mensyukurinya 4J;^* ! st Y;:< u o# ;i:4 :'{t" ,t W i.l\b
atau mengufurinya. Sehingga, banyak yang
terpedaya dan menyangka bahwa itu adalah orang-orang zalim dari kaum musyrik Mekah
akan menerima balasan atas perbuatan buruk
hasil usaha mereka. mereka sebagaimana umat sebelumnya. Ba-

fika diperhatikan, kata 4i:l;y mengguna- lasan bagi kaum musyrik Mekah di dunia

kan bentuk muannats namun bermakna adalah paceklik, terbunuh dalam peperangan,
dan menjadi tawanan perang. Adapun balasan
mudzakkar. Keduanya digabungkan, sehingga
di akhirat, pasti dan mereka tidak mungkin
pada kalimat setelahnya,44e ;Ilh mengguna- melarikan diri dari adzab Allah SWT. Sebab,
kan ta'niits untuk menuniukkan bahwa secara
lafal berbentuk muannats, dan pada kalimat hanya kepada-Nya mereka kembali, Dia akan

4 .i riy} menggunakaan mudzakkar untuk membalas sesuai kehendak-Nya.

menuniukkan bahwa secara makna adalah Petunjuk kuasa Allah SWT yang agung
mudzakkar. Hal seperti ini secara gramatikal
adalah,.:.r:; e itt'jk;;w- P iist v-5-'At i,i $X.'ijy
diperbolehkan.
[i;;.i- ii :ri ipakah iru- musvrik tidak
Kemudian, Allah SWT menjelaskan bahwa
memerhatikan bahwa Allah SWT melapangkan
ucapan mereka pernah dikatakan oleh orang- dan menyempitkan rezeki kepada siapa saja
yang Dia dikehendaki? Sesungguhnya dalam
#orang kafir sebelum mereka, 6 i,jjr u6 .i) hal ini terdapat berbagai tanda kebesaran dan
(i;.S tlu-.; ;* iiucapan kaum musyrik, ri1)
*4C f::iipernah diucapkan oleh orang-orang

irigkar pada umat-umat terdahulu, seperti
Qarun dan yang lainnya. Ucapan sepefti ini

salah besar, karena apa punyang mereka kerja-

kan tidak pernah membuat mereka benar-

kekuasaan Allah SWT bagi orangyang beriman kekayaan dan anak-anak mereka tidak
kepada-Nya. Dan, tanda-tanda tersebut diper- akan bisa menyelamatkan mereka dari
untukkan hanya bagi orang-orang yang ber- adzab. Mereka akan menerima akibat
iman karena merekalah yang mengambil man- dari perbuatan buruknya. Bentuk akibat
faat dari tanda-tanda tersebut.
buruk di dunia bisa berupa kelaparan,
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
pembunuhan, dan sebagainya. Adapun
Ayat-ayat ini memberikan pelajaran se- di akhirat, mereka akan dinanti neraka

bagai berikut. fahannam tanpa ada celah dan kesempatan
sedikit pun untuk bisa menghindarinya.
1. Manusia selalu cemas dan bingung tidak
4. Hanya Allah SWT satu-satunya sumber
mempunyai ketetapan hati, dan tidak ber-
pegang pada prinsip yang kuat. f ika tertimpa rezeki. Dia melapangkan dan menahan ke-
kesulitan, mereka mengingat Allah SWT pada siapa saja yang Dia kehendaki. Hal ini
dan memohon pertolongan dari-Nya agar terdapat pelaiaran bagi orang yang beriman,
Kenapa hanya orang yang beriman? Sebab,
diselamatkan. Namun jika mendapatkan merekalah yang bisa merenungi dan meng-

kenikmatan, mereka sombong dan congkak, ambil manfaat dari ayat-ayat Allah SWI
berfikir bahwa kenikmatan tersebut adalah
Karenanya, mereka mengetahui bahwa ke-
hasil dari keterampilan yang dimiliki dan luasan rezeki merupakan ujian, dan pem-
jerih payahnya, serta mengklaim bahwa ia
batasan rezeki bisa menjadi sarana me-
berhak dan pantas mendapatkannya,
ningkatkan derajat dan keimanan.
2. Hakikatnya, kekayaan dan kemiskinan
PENGAMPUNAil DOSA DENGAN TOBAT DAN
bukan ukuran kedekatan seorang hamba AMALYANG IKHLAS
dengan Rabb-nya. Allah SWT terkadang
melapangkan orangyang beriman dan tidak Surah az-Zumat Ayat 53-59
memberikannya kepada orang kafir begitu
juga sebaliknya agar memperoleh hikmah *s,*Gtiy6;:s<:-trt<#-S@

di balik itu. Kenikmatan bila diiringi de- 3lAt fu'EYIW <{tt *s}n$lb i;s tr

ngan kemaksiatan, itu adalah istidraaj dan u'u/iwu"fr;s J\-WiV @i-lt
ujian dari Allah SWT untuk mengetahui
sikap hamba-Nya, apakah bersyukur atau Wv @GtF{13ifi\4-"6
kufur? Sebagian besar manusia tidak me-
nyadari bahwa kekayaan yang diperoleh it,Fu;uru;1t lttU <iA

sebenarnya adalah cobaan. ,<rii* { ;59'fr. a:ra\,Hy
W,J,\,F'p- u e ij:A-,F ifr A A
3. Banyak orang mengira bahwa kekayaan
A g trJfij @'-da-d, i;L i,y,
yang diperoleh adalah karena kepintaran
dan keterampilan yang dimilikinya, atau e1;;-"wit o<-Lgit'ni::Atyy,
merasa bahwa Allah mengetahui bahwa

dirinya yang berhak mendapatkannya.

Hal ini terjadi tidak hanya pada masa

sekarang, tapi sejak umat-umat terdahulu.

Bagi orang-orang yang ingkar; harta

ThFSIRAL-MUNTR IILTD 12

't;*i,iJt'n-br:6'zjL L 5 J ltl6t i)(+u'r r;;r.; .li .,L.F menjadi jawab atas, ii
-si(*,v t4- a:ra A Gef .)i @ 4 , ;A.t gr.ri .ir; menjawab mengunakan,

'e&3 {;,} karena ini adalah jawaban atas penafi-

"Katakanlah,'Wahai hamba-hamba-Ku yang an, sehingga berarti, Allah tidak memberiku

melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! petunjuk, maka aku bukan termasuk orang

langanlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. yang bertakwa, maka dijawab, O6 ii;c .i j.F
Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa se- 4-$;rryde seandainya bukan kalimat naif,
muanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun,
Maha Penyayang. Dan kembalilah kamu kepada maka jawabnya tidak menggunakan, (,*.h.

Tuhanmu, dan berserah dirilah kepada-Nya (u.rttr ? J-i'.i5), kata (it} adatatr huruf

sebelum datang adzab kepadamu kemudian kamu takhfiif.
tidak dapat ditolong. Dan ikutilah sebaik-baik apa
yang telah diturunkan kepadamu (Al-Qur'an) dari Balaaghah
Tuhanmu sebelum datang adzab kepadamu secara
mendadah sedang kamu tidak menyadarinya. Agar AllahflUS;Wi "T.itbe,tr:d?ial6o..g1iylaanagtsaumngfirdmaann-bNerytaaniynai,
j angan ada orang yang mengatakan, Alangkah b esar kepada hamba-Nya. Penyandaran hamba
p eny es ahnku atas kelalaianku dalnm (menunaikan
kepada Allah SWT adalah bentuk penghor-
kewajiban) terhadap Alhh, dan sesungguhnya matan. Pergantian dari bentuk orang kedua
aku termasuk orang-orang yang memperolok-
1{39 kepada bentuk orang ketiga 1d.^Jry, yaitu
olokkan (agama Allah): atau (agar jangan) ada
yang berkata, 'Sekiranya Allah memberi petunjuk pada kata, flt;;ib, seharusnya adalah <j;;>.
kepadaku tentuhh aku termasuk orang-orang yang
bertakwal atau (agar jangan) ada yang berkata Penyandaran k(airta',?1i,i$yr; kepada lafal Allah
pada kalimat,
ketika melihat adzab,'Sekiranya aku dapat kembali menegaskan bahwa
(ke dunia), tentu aku termasuk orang-orang yang
berbuat baik.' Sungguh, sebenarnya keterangan- makna kandungan lafal jolaalah mencakup
keterangan-Ku telah datang kep adamu, tetapi kamu
seluruh nama dan sifat Allah SWT. ,pt i iib
mendustakannya, malah kamu menyombongkan (;-fr kalimat ini memiliki dua ta'kiid; lafal 1,ry
diri dan termasuk orang kafir)' (az-Zamt : 53-59)
dan dhamiir.44-.i,r i1) lafal Allah sebenarnya
Qlrua'aat
cukup dengan dhomiir, penggunaan lafal zhahir
{;iit+,u [] dibaca:
t. <iit qvu) adalah bacaan Nafi,lbnu Katsic ini untuk menegaskan bahwa Allah SWT mem-
berikan nikmat dan tidak membutuhkan ke-
Ibnu Amir, dan Ashim.
pada yang lain.
2. <rit eU U) adalah bacaan imam yang lain.
{pJ y} Abu Amr dan Al-Kisa'i mem- (l' :* c Ji";c *r;; (.;i i; iiy, firman-
*Nya, {1i,t e-.h adalah kinayah dari kebenaran
bacanya, <t4 vl.
Allah SWT dan menaati-Nya.
l'raab
Mufradaat Lughawlyyah
4# i; oiy, kata 4oiy aan kalimat se-
(.i;+ U| penyandaran seorang hamba ke-
telahnya dibaca nashab sebagai maf'uul li ajlih.
pada Allah SWT dalam Al-Qur'an hanya untuk

orang Mukmin.

[ti;i$ maksudnya berbuat maksiat me-
lebihi batas, {,*J v} janganlah berputus asa

dari rahmat dan ampunan Allah SWT. nr iy)

(6i ;j.irr p., mendapat ampunan dari-Nya,

TArsrR AL-MUNrR IrLrD 12

walaupun terkadang setelah diadzab, men- takhfiif dari (,jt) (.r-5'r'p memperolokkan
syaratkan ampunan dengan tobat menyalahi
arti ayat ini, sebagaimana pendapat Baidlawi. agama, kitab, dan umat-Nya.

Ayat ini menunjukkan bahwa tobat berlaku {*#' ;/ JA sr.ri nr ii !y ;ita Auah SWT

untuk semua perbuatan dosa kecuali syirik, memberikan petunjuk kepada ketaatan dan
sebagaimana firman Allah S\MX,
kebenaran. {r#'} termasuk orang yang takut
"Sesungguhnya Allah tidak akan meng-
ampuni (dosa) karena mempersekutukan- dari adzab-Nya dengan menjauhi perbuatan

Nya (syirik), dan Dio mengampuni apa (dosa) syirik dan maksiat. (rfh kembali ke dunia.
(i *:jr i tflb menjadi orang Mukmin yang
yang selain (syirik) itu bagi siapa yang Dia
baik dalam aqidah dan amal perbuatannya.
keh en d aki." [an-Nisaa' : 48)
(oiUl jri;* i; .,r,.) maksudnya, Al-Qur'an sebagai
4r4, ,it * Xlb kalimat penutup ayat sarana menuju hidayah. ini merupakan ja-

ini mempunyai dua makna; berlebihan dan waban Allah atas ucapan mereka,4or; nriii|,

pembatasan, bahwa hanya Allah yang bisa yang mempunyai makna nafi, artinya kata

memberikan ampunan. Dapat dipahami dari {j.} tiaat diungkapkan kecuali setelah ada-

nya nafi, 4-'p"rry maksudnya sombong tidak

mau beriman.

urutan kata dalam ayat ini bahwa pemberian

rahmat adalah setelah ampunan, namun se- Sebab Turunnya Ayat 53

muanya tergantung kehendak Allah SWT Diriwayatkan dari Bukhari, Muslim, Abu

bukan rumusan baku. Dawud, dan An-Nasa'i dari Ibnu Abbas, saat
beberapa orang musyrik melakukan pem-
$t*t\ kembalilah dan bertobatlah, fi{ jr}
{';!! maksudnya, berbuatlah secara ikhlas bunuhan dan zina secara berlebihan, mereka
karena Allah S\MT, 4i")i'tf c':,;lt &.t Ji ,y ilb mengadu kepada Rasulullah saw., 'Apa yang

bertobatlah sebelum datang adzab, karena kau katakan dan dalnarahkan sangat bagus,

tobat dapat mencegah adzab. Tobat disebutkan beritahu kami apakah kami bisa bertobat atau
kami bisa menebus perbuatan kami?" Maka,
setelah ampunan untuk menegaskan bahwa
turunlah ayat, "Kecuali orang-orang yang
mendapatkan ampunan haruslah dengan tobat,
bertobat dan beriman dan mengerjakan ke-
karena tobat menjadi syarat ampunan, se-

bagaimana pendapat az-Zamakhsyari. Maksud- bajikan; maka kejahotan mereka diganti Allah
nya, ampunan tidak tercapai jika tidak diawali
deng an kebaikan. Altah Maha Pengampun, Maha
dengan tobat dan mengikhlaskan segala per-
Penyayang," (al-Furqaan: 70) dan ayat ini.
buatan, ini adalah rumusan baku.
Diriwayatkan dari Imam Ahmad, dari
i45J" &t iii r Gi'ri,ri| mat<sudnya AI-
Qur'an, {ii.} secara tiba-tiba. 4:';}X y iiir} Tsauban, Rasulullah saw. bersabda,

kamu tidak menyangka kedatangannya dan ;* ej;r6j'Jr ,J oi Ui c,
e At
terlambat menyadari bahwa banyak keku- titri 1' a c, ;
q- IV ( ora W Y:
rangan dalam amal perbuatan. (;.; irii ii!, ;J-iJt '"t, :o{!t

it;t ,U'tt
kata, (j;) berbentuk nakirah menunjukkan 4i ;;,!, ,:'; ,; ,;:,

makna sebagian atau sebagian besar. {rt = (} jk p;a ,ii" ,iG'i ,e',;t w;1
(Ji|sungguh besar penyesalanku, kelalaian,

{i' :* !} taat beribadah kepada Allah untuk ,>fy Lfi -:I;i

mendapatkan ridha-Nya. (i!r) adalah bentuk

"Yang kusenangi dari dunia dan seisinya fselain Allah), membunuh banyak manusia, dan
adalah ayat ini," lalu ada seseorang bertanya, kita adalah ahli syirik?, Maka turunlah ayat ini.

"Wahai Rasulullah, bagaimana dengan orang Persesualan Ayat

yang berbuat syirik? Beliau terdiam, lalu berkata, Setelah Allah SWT menyampaikan ber-
*Tidak bagi orang yang berbuat syirik." bagai bentuk ancaman kepada orang-orang
kafic dalam ayat ini Allah SWT menjelaskan
fuga, diriwayatkan dari Imam Ahmad, dari sempurnanya rahmat, kemurahan, dan ke-
baikan-Nya kepada hamba-hamba-Nya yang
Amru bin Anbasah r.a., seorang kakek ber-
beriman, yaitu mengampuni dosa-dosa mereka
gelayut tongkat menemui Rasulullah saw. dan
jika bertobat dan kembali kepada-Nya serta
bertanya,
menunaikan ibadah dengan penuh keikhlasan.
t;; J; Ft",'f U *,Jt ,lt,f";r;
i';*>ffi ,i' :Jt;i ,l Hal ini untuk memberikan stimulus kepada

.ir ;jr .i :uc "- kaum kafir agar mau meninggalkan kesesatan
:ti.J 5l dan beriman kepada Allah. Dan, di dalam Al-
Jwtd'H.W Qur'an terdapat banyak ayat tentang rahmat
W'oi Jit dirangkaikan dengan ayat tentang siksaan
,u"',lt;; ,!t J-'.f *y,f untuk memberikan harapan dan rasa takut.
Jrfi:,*t-G *d,,1":Uu:, Abu Hayyan berkata, 'Ayat ini berlaku umum,
bagi orang kafir yang bertobat dan bagi orang
Aku memiliki banyak perbuatan khianat Mukmin yang melakukan maksiat,lalu bertobat,
karena tobat mereka akan menghapus dosa."
dan maksiat, apakah aku akan diampuni?" Beliau
bertanya, "Bukankah kamu bersalcsi bahwa tidak Tafslr dan Penfelasan
ada tuhan selain Allah SWT?" "Tentu, aku juga
bersalcsi bahwa engkau adahh utusan Allah SWTi
jawabnya. Beliau bersabda, "Perbuatan khianat
dan maksiatmu sudah diampuni." (HR Ahmad)

i #i *'ol )' f,i U;i J.gr ay. t" ;y

4b1t ;pt i Katakanlah wahai
Diriwayatkan dari Hakim dan Thabrani, ''r;o ii' *..ir

dari Ibnu Uman ia berkata, "Dulu kami menilai 1S -.
Rasulullah, wahai hamba-hamba Allah yang
bahwa orang yang tergelincir dalam fitnah
tidak diterima tobatnya jika ia meninggalkan banyak berbuat maksiat secara berlebihan dan
agamanya setelah masuk Islam dan me-
ngetahui (kebenaran Islam). Namun, ketika melampaui batas, janganlah kalian berputus
Rasulullah saw. tiba di Madinah, turunlah ayat
asa dalam menggapai ampunan Allah SWT.
ini untuk mereka."
Sebab, Allah SWT mengampuni segala dosa,
Diriwayatkan dari Ibnu farir dan Ibnu kecuali syirik apabila pelakunya tidak mau

Marduwaih, dari Ibnu Abbas, ia berkata, "Kaum bertobat, seperti firman-Nya,

musyrik Mekah berkata, 'Muhammad me- "Sesungguhnya Allah tidak akan meng-
ampuni (dosa) karena mempersekutukan-
nyangka bahwa siapa yang menyembah berhala,
Nya (syirik), don Dia mengampuni apo (dosa)
berdoa kepada Allah dan kepada tuhan selain-
Nya, serta membunuh manusia yang haram yang selain (syirik) itu bagi siapa yang Dia

dibunuh, maka tidak diampuni dosanya, lalu kehendaki." (an-Nisaa' : 48)
bagaimana kita mau hijrah dan masuk Islam
Allah SWT banyak memberikan ampunan
sementara kita sudah menyembah tuhan-tuhan dan kasih sayan& maka Dia tidak menghukum
setelah bertobat.

12-IAFSIRAL-MUNrR|rLrD rr{l -r--\ surahaz-zumar

Ibnu Katsir berkata,'Ayat ini adalah ajakan ampunan kepada Allah, niscaya dia akan

kepada semua pelaku maksiat, baik orang kafir mendapatkan Alloh Maha Pengampun, Maha
Penyayang." (an-Nisaa': 110)
ataupun bukan, untuk kembali kepada Allah
Thabrani meriwayatkan dari Sunaid bin
SWT dan bertobat serta pemberitahuan bahwa Syakal, ia berkata, 'Aku mendengar Abdullah
bin Mas'ud berkata, Ayat paling agung dalam
Allah SWT mengampuni semua dosa bagi yang
Al-Qur'an adalah,
mau bertobat dan berpaling dari maksiat, apa
'Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang
pun yang dilakukan dan sebanyak apa pun Mahahidup, Yang terus-menerus mengurus
dosanya, bahkan jika sebanyak buih lautan. (makhluk-Nya)." (al-Baqanah: 255)

Tidak benar bila ayat ini ditafsirkan dengan 'Allah, tidak ada Tuhan seloin Dia. Yang
Mahahidup, Yang terus-menerus mengurus
selain tobat, karena dosa syirik tidak akan (ma khluk- Ny a)." (Aali'Imraan: 2)

diampuni apabila pelakunya tidak bertobat."3 Ayat yang paling mencakup kebaikan dan
kejelekan adalah,
Syaukani berkata, 'Ayat ini menjadi ayat
"Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu)
yang paling memberikan harapan dalam Al-
berlaku adil dan berbuat kebajikan." (an-Nahl:
Qur'an, karena mengandung kabar gembira e0)

paling besa4 keistimewaan ayat ini antar Ayat yang paling banyak memberikan ke-
lapangan adalah,
Iain; penyandaran hamba kepada Allah SWT
"Katakanlah, 'Wahai hamba-hamba-Ku
sebagai bentuk penghormatan dan kabar yang melampaui batas terhadap diri mereka
sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari
gembira, serta diterangkan di sini bahwa sifat
rahmat Allah." (az-Zumar: 53)
mereka adalah gemar melakukan dosa dan
Ayat yang paling tegas membicarakan
maksiat secara berlebihan, namun diikuti
kepasrahan adalah,
dengan keterangan larangan berputus asa
untuk mendapatkan rahmat bagi mereka. "Barangsiapa bertakwa kepada Allah
niscaya Dia akan membukakan jalan keluar
Dapat dipahami bahwa larangan putus asa ini
baginya, dan Dia memberinya rezeki dari orah
lebih utama diterapkan kepada pelaku dosa yang tidak disangka-sangkanya. Dan barang-
siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah
yang tidak secara berlebihan, malah bisa jadi a kan m e ncukup kan (kep erluan) ny a. S esung g uh-
nya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh,
inilah maksud utama dari ayat ini. Setelah itu Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap
s e su otu." (at-Thalaa q: 2-3)
ditutup dengan ayat yang tidak memberikan
,t '*..- Masruuq berkata, Engkau benar."a
keraguan, (-. nr'ttl!'
ii:r

Adanya pemberian ampunan dengan tiga

syarat; tobat, kembali kepada Allah S\MT, dan

mengikhlaskan perbuatan, dijelaskan pada

ayat setelahnya dan dapat dipahami pula dari

hadits-hadits pada sebab turunnya ayat di

atas. Sangat jelas bahwa pintu rahmat Allah

SWT sangatlah luas, sebagaimana firman-Nya,

"Tidakkah mereka mengetahui, bahwa
Allah menerima tobat homba-hamba-Nya." (at-
Taubah:104)

"Dan barongsiapa berbuat kejohatan dan
menganiaya dirinya, kemudian dia memohon

3 Tafsir lbnu Katsir,4/58. 4 Tafsir lbnu Katsir,4/95.

TATSTRAL-MUNrRI[rD 12

Ibnu Abi Hatim meriwayatkan dari Abu sayang dan betapa aku menyesal atas semua

Kunud, ia berkata, "Saat Ibnu Mas'ud melintasi kelalaianku dalam menialankan keimanan

seorang hakim yang sedang memberikan per- dan ketaatan kepada Allah, mengikuti Al-
Qur'an dan mengamalkannya. Yang ku-
ingatan, ia menyela perkataan hakim, 'Wahai
perbuat dulu di dunia adalah mengolok-
orangyang memberi peringatan, kenapa kamu
olok dan meremehkan agama Allah, kitab,
membuat orang putus asa dari rahmat Allah
dan Rasul-Nya serta orang-orang beriman.
it**SWT?,kemudiia'en iiagmegm!;bi a;icra:' ayat, q:U n Jy
Aku sama sekali tidak meyakini dan
4)''i
Kemudian, Allah SWT menjelaskan bahwa mengimani semua itu."

pemberian ampunan harus dengan dua syarat: 2. 4 .t i. ,.,?j g.,;'nt i,i ,t i'rr: jiy dan jangan

tobaPt,e{rt'oi mqta.t,i)tk&em.tb:a'tli,ykeipad1arJAiltlaih$dainltib*etbr- sampai jiwa-jiwa pelaku dosa itu berkata,
"seandainya Allah memberiku petunjuk
4i|;,i kembalilah kepada Allah dengan; tobat, kepada agama-Nya, aku pasti termasuk

taat, menjauhi maksiat, berserah diri kepada- orang yang takut kepada Allah, me-

Nya, dan tunduk kepada hukum-Nya sebe- ninggalkan syirik, dan menjauhi maksiat."

lum datangnya kematian. Sebab, setelah mati 3. (;i' , i|r'fL 'tS S. i'i +,"at ,si E i't: tiy

tidak ada yang bisa menolong dan membantu dan jangan sampai ketika menghadapi

menghindarkan dari siksaan Allah SWT. siksaan, jiwa-jiwa itu berkata, "Seandainya
Kedua, mengikuti Al-Qur'an,tl pi t*;VY
|; I l g6i;ri:: i #V -ttst :ia.l. :'i ,p 8, aku boleh kembali lagi ke dunia, aku pasti
iii
menjadi orang yang beriman kepada Allah,
maksudnya, ikutilah petunjuk Al-Qur'an dalam
mengesakan-Nya, dan beramal baik se-
segala hal, menghalalkan atau mengharamkan
maksimal mungkin." Ia berharap kembali
sesuatu harus sesuai Al-Qur'an. Selalu ko-
ke dunia untuk memperbaiki amalnya.
mitmen dan konsisten menaati Al-Qur'an, yaitu
Allah SWT membalas perkataan
dengan melaksanakan perintah dan menjauhi
mereka,j^*, -'$Z|t q d:d" OEi ii;s i J.F
segala larangan Allah yang tertuang dalam n(i4r<tt ya, telah turun kepada kalian,

Al-Qur'an. Seluruh isi Al-Qur'an mengandung wahai hamba-Ku yang sedang menyesali
masa lalunya, ayat-ayat-Ku yang tertuang
kebaikan dan kemaslahatan.
dalam Al-Qur'an di dunia, dalam ayat-
Persyaratan di atas harus dilaksanakan
ayat itu terbangun hujiah-Ku atas kalian,
sebelum adzab Allah turun secara tiba-tiba namun kalian mendustakannya, kalian
enggan mengikuti petunjuknya, lebih dari
sementara kalian lalai, tidak menyadarinya.
itu, kalian mengingkarinya. Maknanya,
Ini merupakan ancaman dan peringatan keras dulu kalian punya kesempatan untuk
mengimani dan mengikutinya, untuk
lagi nyata.
apa sekarang kalian minta dikembalikan
Kemudian, Allah SWT memperingatkan ke dunia? Kalian kembali ke dunia lagi

agar tidak terjebak ke dalam harapan dan pun tidak ada gunanya, kalian pasti

angan-angan palsu serta penyesalan pada mendustakan lagi, seperti firman-Nya,

masa lalu saat segala harapan dan penyesalan "Seandainya mereka dikembalikan
ke dunia, tentu mereka akan mengulang
tidak berguna.
kembali apayang telah dilarang mengeria'
r. U;?:'r)'f gJi+v * i;;u.fi:i';l'iy kanny e." (al-An'aam: 2 8)
4j-tt-ut segeralah bertobat dan beramal
saleh, agar jangan sampai jiwa-jiwa pelaku
maksiat itu lalai dan lupa yang pada

akhirnya hanya bisa berkata, "Sungguh

-fArstRAr-MUNIR
JrLrD

Fiqlh Kehidupan dan Hukum-Hukum ngolok-olok Al-Qur'an dan Rasulullah serta
orang-orang yang beriman.
Ayat-ayat di atas memberikan kesimpulan
hukum sebagai berikut. Kedua, mencari-cari alasan karena
tidak mendapat petuniuk, seperti kelaku-
1. Allah SWT mengampuni semua dosa an kaum musyrik yang memprotes Allah,

orang Mukmin, baik dosa kecil maupun "Orang-orang musyrik akan berkatn,
dosa besar. Mekanisme pengampunan Jika Allah menghendaki" tentu komi tidak
sepenuhnya menjadi hak Allah, sesuai akan mempercekutukan-Nya, begitu pula
nenek moyang kami, dan kami tidak akan
dengan kehendak dan kemurahan-Nya.
' mengharamkan apa pun."'(al-An'aam: 148)
2. Allah SWT juga akan mengampuni hamba-
Ucapan mereka betul secara subs-
Nya yang berbuat maksiat, kafit dan syirik,
namun dengan syarat; tobat, kembali ke- tansi, namun motivasinya keliru.
pada Allah SWT dengan ikhlas dan ber- Ketiga,berharap bisa kembali ke dunia
amal saleh, mematuhi dan menaati-Nya
dengan senantiasa menjalankan perintah- untuk memperbaiki amalnya, sebagaimana
Nya dan meninggalkan segala larangan- firman-Nya,
Nya. Semuanya harus sudah dilaksanakan
sebelum datangnya kematian. "(Demikianlah keadaan orang-orang
kafir itu), hingga apabila datnng kematian
3. Maksud amal adalah, mengikuti petunjuk kepada seseorang dari mereka, dia berkata,
'Ya Tfuhanku, kembalikanlah aku (ke dunia),
Al-Qur'an dalam segala hal, utamanya ag ar aku dap at berbuat kebaj ikanyang telah
aku tinggalkan.' Sekalikali tidak! Sungguh
dalam hal halal dan haram, komitmen dan
konsisten dalam menjalankan perintahnya, itu adalah dalih yang diucapkannya saja.
serta meniauhi segala larangan dan mak-
siat. fika diperhatikan, setiap Allah SWT Dan di hadapan mereko ada banakh
menjanjikan pengampunan selalu diikuti
dengan perintah terhadap dua hal: sampai pada hari mereka dibangkitkan."
(al-Mu'minuun: 99-100)
Pertoma, tobat dan kembali kepada
Allah. 5. Allah SWT meniawab harapan mereka,

Kedua, Mengikuti petunjuk Al-Qur'an, "Beralasan bahwa tidak ada petunjuk
yang sering disebutkan dengan lafalahsan,
sebagaimana firman-Nya, adalah salah. Petunjuk telah datang, na-
mun kalian mendustakan Al-Qur'an, kalian
'Allah telah menurunkan perkataan enggan mengikuti petunjuknya, bahkan
yang paling baik (yaitu) AI-Qur'an." (az-
Zumar:23) mengingkarinya."

Karena semua isi Al-Qurran mengan- NASIB ORANGORANG MUSYRIK PENDUSTA
DAN ORAilGORANG BERTAKWA PADA HARI
dung kebaikan. Mengikuti Al-Qur'an berarti KIAMAT
menjalankan perintah Allah SWT dan me-
ninggalkan perbuatan maksiat kepada-Nya. Sarah az-Zumat Ayat 6O - 61

4. Para pelaku maksiat yang lalai bertobat \W ffit 4\ & 6.ia6$,{j firi}j
,i#Aa+4iLiF;'+r_-A
akan mengalami tiga hal di akhirat kelak.

Pertama, menyesal karena lalai men-
ialankan ketaatan di dunia dan menyadari
bahwa ia dulu termasuk orang yang me-

TATSIRAL-MUNIR JILID 12

t$'lNrtLsUs-lias$'a kemenangan dan keberuntungan mendapat-
kan surga. Sebab keberhasilan mereka adalah
W-b!* amal saleh. Amal saleh juga bisa disebut
kemenangan karena amal saleh menjadi sebab
"DAn pada hari Kiamat engkau akan me ndapatkan keme nangan.

melihat orang-orang yang berbuat dusta terhadap Persesualan Ayat

Allah, wajahnya menghitam. Bukankah neraka Setelah dijelaskan mengenai ancaman
kepada kaum musyrik pada hari Kiamat dan
lahannam itu tempat tinggal bagi orang yang janji pemberian ampunan dan rahmat bagi

menyombongkan diri?. Dan Allah menyelamatkan orang yang bertalovva, dalam ayat ini Allah SWT
orang-orang yang bertakwa karena kemenangan
mereka. Mereka tidak disentuh oleh adzab dan membicarakan ianji dan ancaman, namun
tidak bersedih hati. (az-Zamrr:60-6f )
dengan bentuk pemberitahuan kondisi kedua
Qlraa'aat golongan tersebut; golongan pendusta akan
berwajah hitam muram, sedankan golongan
4i;6.b Hamzah dan al-Kisa'i membaca- orang bertalorya berwajah putih cerah.

nya,<l-$y).

l'raab Tafslr dan Penjelasan

4i3'; #; t, * ;.it ,.i' ,i;b, kata {;jr} e; *a A it:,,
:o' Uk i4' c; -yqt i;;y
menjadi maf'uul, sedangkan (.s$ dan #-.Jub
(i';r:J lumlah ismiyyah yang dibaca nashab 4;;.ry,;; #Dan ingatlah, wahai Rasulullah,
sebagai haal, tidak disertai wawu karena
berita penting tentang orang-orang yang

adanya dhamiir psaedbaag{a,:i#byold!}a.tlitda"rlialfaafla{l;{[;-lj']} mendustakan Allah SWT dengan menisbahkan

di baca nashab bahwa Dia memiliki sekutu, istri, dan anah

juga diperbolehkan. wajah-wajah mereka menghitam akibat dusta

4;At '# l) menjadi haal, atau bisa juga dan kebohongan yang dibuat-buat. Iuga,

menjadi kalimat baru sebagai penjelasan dari karena mereka terancam dengan penderitaan

(;G:s1. pedih dan kesedihan yang luar biasa, serta

mengetahui akan mendapatkan siksa, marah,

dan murka Allah SWT.

Mufrudaat Lughawlyyah Neraka fahannam merupakan tempat

{i' m"e,;nis(b1aih}kamne-NnydausmtaekmanilikAi lalanhakSdWaTn tinggal bagi orang-orang yang sombong un-

dengan tuk menaati Allah SWT dan tidak tunduk

sekutu, {i3l #;.Y wajahnya menghitam pada kebenaran. ljjij adalah tidak menerima

karena mengalami siksaan yang berat, ffi€- kebenaran dan meremehkan manusia, seba-

nyesal, dan hina, ("tsF tempat tinggal atau gaimana keterangan dalam hadits shahih. Dan,

tempat kembali, (r-;sJxr\ bagi orang sombong dalam hadits lainnya yang diriwayatkan dari

yang berpaling dari keimanan dan ketaatan. Ahmad dan Tirmidzi dari Abdullah bin Amru,

4r.;<A d; tr g Ay pertanyaan di sini Rasulullah saw bersabda,

bermakna menetapkan. rgty a 'r'atloiti

(li,' ,o{) Allah SWT menyelamatkan dari J/l,r-;'iiu* ',-Jl.t ,L)

neraka fahannam, {,r--' ;ru'} orang yang takut tt

menyekutukan Allah SWT. (i;ei dengan ,)s u JJI #d:. )rrl'

&c,n Rasulullah saw. menafsirkan ayat ini
dalam hadits dari Abu Hurairah, Rasulullah
"Orang-orang sombong akan dikumpluka'n
saw. bersabda,
pada hari Kiamat seperti semut bermuka manusia,
i*r k'"'t*,fu Vit,f e'ar'6
mereka diliputi kehinaan dari segala penjuru, r:art- t o-

mereka digiring menuju penjara dalam neraka +:(,
Jahannam." (HR Ahmad dan at-Tirmidzi) ;:', ,t, ,{)* o}i a ^;

q:,;n lV,;,l'i":;.i iry6;.i'ti,r u;., ayat oK
)r1u, ei e ,U \ ,fi iu ,3; ;i'
ini menjelaskan keadaan yang dialami oleh
*,i6 d.t '3t1y ,:rF*rI ,.;i t, ,:,
golongan orang-orang yang bertalwva, Allah ei ry,., e ,'J'# Gi';;'oci a
SWT akan menyelematkan mereka yang takut
,ittr;{ lt *,,r* l; "tr; ,C6,Aa
melakukan perbuatan syirik dan menjauhi
,#,,jV',o. ,t'
maksiat dari adzab neraka fahannam. Allah SWT
menyelamatkan mereka dengan kemenangan Allah akan mengumpulkan setiap orang
berupa selamat dari neraka dan mendapatkan
surga. Mereka terbebas dari kesedihan pada hari bersama amalnya, maka amal orang Mukmin
akan bersamanya dalam bentuk yang paling
Kiamat dan selamat dari semua kekhawatiran baik dan paling wangi aromanya. Setiap kali
yang melanda pada saat itu.
datang ketakutan dan kehawatiran, ia akan
Flqlh Kehldupan dan Hukum-Hukum
berkata (kepada orang Mukmin),'langanlah kau
Dua ayat di atas menunjukkan dua hal
hiraukan, bukan kamu yang ia inginkan, kamu
sebagai berikut. tidak terkait dengannya.' Ketika hal ini sering
Pertama, informasi mengenai wajah kaum terjadi, orang Mukmin berkata, 'Sungguh, baik

musyrik-yang mendustakan Allah SWT dengan s ekali kamu, si ap a kamu?' Ia m e nj aw ab,' Ti dakkah
menisbahkan-Nya memiliki sekutu dan anak-
kamu mengenaliku? Aku adalah amal baikmu,
yang menghitam pada hari kiamat karena kamu selalu membawaku meskipun aku berat.

mereka merasakan kemarahan AIIah SWT dan Demi Allah, sekarang aku akan membawamu dan

adzab-Nya, serta mengetahui bahwa mereka melindungimu,"' Inilah yang dimalcsud,firman

akan dimasukkan ke dalam neraka. Itulah iAllah SWT V:A, l-*,i i;-;u,,_t*t r-ir nr ,ri.{}

saat-saat yang paling sulit bagi mereka dimana 4:';;- '
mereka merasa sangat rendah, hina, dan kecil.
BERBAGAI BUKTI KEESAAN ALLAH SWT DAN
Kedua, orang-orang yang bertakwa yang TAUHID
tidak menyekutukan Allah SWT dan menjauhi
maksiat kepada-Nya akan selamat dari siksa Surah az-Zumat Ayat 62 - 67
neraka dan dimasukkan ke dalam surga. Ayat
kedua mengandung makna bahwa mereka juga ',H,rE:hlv3x"*:p'ly*xt
akan terbebas dari rasa takut dan cemas yang
dialami oleh kaum musyrik pada hari Kiamat. Ui'u)yr"6 dv'eiv, ;,! 3r\ ,6
Penjelasan ini diperkuat dengan firman-Nya,
'WUit#,\",$ 'atA13,ajJ
"Kejutan yang dahsyat tidok membuat

mereka merasa sedih." (al-Anbiyaa': 103)


Click to View FlipBook Version