その通りです Hampir sama dengan tashika ni, sono toori
sono toori desu desu adalah aizuchi untuk mengekspresikan
persetujuan atas perkataan lawan bicara,
bisa diartikan ‘(Perkataan Anda) tepat
sekali.’
わたし おも
私 もそう思い
ます Artinya ‘Menurut saya juga begitu.’
Menyatakan persetujuan dan pemahaman.
watashi mo sou
omoimasu
いいですね Ii desu ne bisa diartikan ‘Bagus, ya,’;
ii desu ne ‘Boleh juga.’ Aizuchi ini mengekspresikan
persetujuan atau kesukaan terhadap
perkataan lawan bicara atau sesuatu hal
yang dilihat. Kata sifat ii (bagus) bisa juga
diganti dengan kata sifat yang sesuai
terhadap situasi dan topik pembicaraan.
Misalnya takai desu ne (Mahal, ya).
ねえ Kata seru untuk memanggil, menyapa
nee seseorang, atau memulai pembicaraan. Bisa
diartikan ‘Hei’.
www.facebook.com/indonesiapustaka
290
www.facebook.com/indonesiapustaka こら Kata seru untuk memanggil atau
kora memperingatkan seseorang dan terkesan
agak kasar. Contohnya, biasa dipakai orang
ほら tua untuk memarahi anaknya yang nakal.
hora Bisa diartikan ‘Hei’, atau dalam bahasa
おい sehari-hari kita ‘Hayo!’
oi Kata seru yang dipakai untuk memanggil
あのう・あの atau menarik perhatian seseorang untuk
memperhatikan sesuatu. Bisa diartikan
さぁ ‘Hei’, ‘Lihat ini/itu’.
anou/ano saa
Kata seru untuk memanggil atau menarik
ちょっと perhatian seseorang.
chotto
Hampir sama dengan nee, anou, dan ano saa
あれ? bisa dipakai untuk memanggil, menyapa,
Are? atau memulai pembicaraan.
Chotto bisa digunakan untuk memanggil
seseorang. Bisa diartikan ‘Hei’, atau ‘Ke sini
sebentar’.
Jika chotto diucapkan dengan nada agak
ragu dan terkesan berpikir, chotto bisa
berarti ketidaksetujuan dengan perkataan
lawan bicara atau punya suatu pendapat di
pikiran yang ingin diungkapkan.
Digunakan untuk mengekspresikan
kebingungan. Bisa diartikan ‘Lho, kok?’ atau
‘Eh?’
291
Selain contoh aizuchi dan kata seru tersebut, masih banyak
lagi yang biasa dipakai dalam percakapan sehari-hari. Jika di
beberapa negara lain ada budaya dan anggapan bahwa menyela
perkataan orang lain itu tidak sopan, tetapi kebanyakan orang
Jepang menganggap bahwa orang yang memakai aizuchi yang
tepat dan sopan pada saat bercakap-cakap, berarti orang tersebut
menghargai lawan bicaranya. Maka, sebisa mungkin pakailah
aizuchi pada saat bercakap-cakap dengan orang Jepang meskipun
itu hanya yang sederhana seperti hai ataupun sou desu ka.
B. Percakapan Situasional
じこしょうかい
Situasi 1: 自己紹介 jikoshoukai, Perkenalan
a. Percakapan Formal (Situasi Perkenalan Pegawai Baru
dengan Atasan)
はじ もう
ボウォ:「こんにちは、初めまして。ボウォと申します
さい しんにゅうしゃいん
。24歳でインドネシアからの新入社員です。これからはお
せわ ねが
世話になります。どうぞよろしくお願いします。」
www.facebook.com/indonesiapustaka Bowo: “Konnnichiwa, hajimemashite. Bowo to moushimasu. Ni
juu yon sai de Indonesia kara no shin nyuu shain desu. Kore kara wa
osewa ni narimasu. Douzo yoroshiku onegaishimasu.”
Bowo: “Halo, salam kenal. Nama saya Bowo. Umur saya 24
tahun, saya pegawai baru di sini, asal dari Indonesia. Mohon
bimbingan Anda.”
292
はじ ぶちょう た な か もう
田中:「初めましてボウォさん。部長の田中と申します
せわ
。こちらこそお世話になります。分からないことがあったら
えんりょ き ねが
、遠慮なく聞いてくださいね。よろしくお願いします。」
Tanaka: “Hajimemashite Bowo san. Buchou no Tanaka to
moushimasu. Kochira koso osewa ni narimasu. Wakaranai koto ga
attara, enryo naku kiite kudasai ne. Yoroshiku onegaishimasu.”
Tanaka: “Salam kenal, Pak Bowo. Saya Tanaka, manajer di
sini. Saya juga mohon bantuan Pak Bowo, ya. Kalau ada hal yang
tidak dimengerti, jangan malu-malu, tanyakan saja.”
わか
ボウォ:「解りました。どうもありがとうございます。」
Bowo: “Wakarimashita. Doumo arigatou gozaimasu.”
Bowo: “Baiklah. Terima kasih banyak.”
www.facebook.com/indonesiapustaka 293
b. Percakapan Informal (Situasi Perkenalan Pelajar Baru yang
Sebaya)
りょうた あたら りゅうがくせい ぼく な ま え りょうた
良太:「どうも。新しい留学生なの?僕の名前は良太」
Ryota: “Doumo. Atarashii ryuugakusei na no? Boku no namae
wa Ryota.”
Ryota: “Halo. Murid asing baru ya? Namaku Ryota.”
はじ い
ニナ:「そうです。初めまして。ニナと言います」
Nina: “Sou desu. Hajimemashite. Nina to iimasu.”
Nina: “Iya. Salam kenal. Namaku Nina.”
りょうた おな どし た め ぐち
良太:「同い年だからタメ口でいいよ 」
Ryota: “Onaidoshi doshi dakara tame guchi de ii yo.”
Ryota: “Kita, kan, sepantaran, pakai bahasa biasa saja boleh,
kok.”
りょうたくん
ニナ:「え?いいの?わかった。良太君ね。よろしく」
Nina: “E? Hontou ni? Wakatta. Ryota kun ne. Yoroshiku.”
Nina: “Eh? Boleh, nih? Oke. Ryota, ya. Salam kenal, ya.”
りょうた
良太:「うん。よろしく。ところで、ニナさんはどこか
き
ら来たの?」
www.facebook.com/indonesiapustaka Ryota: “Un. Yoroshiku. Tokoro de, Nina san wa doko kara kita
no?”
Ryota: “Ya. Salam kenal. Omong-omong, Nina asalnya dari
mana?”
わたし き
ニナ:「私はインドネシアから来たよ」
Nina: “Watashi wa Indonesia kara kita yo.”
Nina: “Aku dari Indonesia.”
294
りょうた くに おし
良太:「へぇ。インドネシアね。どんな国なの?教えて」
Ryota: “Hee. Indonesia ne. Donna kuni na no? Oshiete.”
Ryota: “Ooh dari Indonesia. Indonesia itu negara seperti apa?
Beri tahu aku, dong.”
ニナ:「いいよ」
Nina: “Ii yo.”
Nina: “Boleh.”
ほうこう
Situasi 2: 方向をたずねるhoukou o tazuneru,
Menanyakan Arah
かんこうきゃく
観 光 客:「あのう、すみません」
Kankou kyaku: “Anou, sumimasen.”
Wisatawan: “Maaf, permisi.”
とお ひと なん
通りすがりの人:「はい、何でしょうか?」
Toori sugari no hito: “Hai. Nandeshouka?”
Orang lewat: “Ya. Ada apa, ya?”
かんこうきゃく いちばんちか えき
観光客:「ここから一番近い駅はどちらにあります
www.facebook.com/indonesiapustaka か?」
Kankou kyaku: “Koko kara ichiban chikai eki wa dochira ni
arimasuka?”
Wisatawan: “Stasiun paling dekat dari sini ada di mana, ya?”
295
とお ひと えき さき みち
通りすがりの人:「駅ならもっと先ですよ。この道を10
ぷん い に ば ん め しんごう みぎ ま えき
分ぐらいまっすぐ行って、二番目の信号で右に曲がったら駅
い ぐち み
の入り口はすぐ見えますよ」
Toori sugari no hito: “Eki nara motto saki desu yo. Kono michi o
juppun gurai massugu itte, ni ban me no shingou de migi ni
magattara eki no iriguchi wa sugu miemasu yo.”
Orang lewat: “Kalau stasiun masih terus dari sini. Terus saja
jalan lurus kira-kira sepuluh menit, di lampu merah kedua, belok
kanan, langsung kelihatan pintu masuk stasiunnya.”
かんこうきゃく
観 光 客:「そうですか。どうもありがとうございました
。それでは」
Kankou kyaku: “Sou desuka. Doumo arigatou gozaimashita.
Sore de wa.”
Wisatawan: “Begitu, ya. Terima kasih banyak. Saya permisi.”
とお ひと
通りすがりの人:いいえ。
Toori sugari no hito: “Iie.”
Orang lewat: “Sama-sama.”
www.facebook.com/indonesiapustaka 296
さそ
Situasi 3: 誘うsasou, Mengajak
a. Percakapan Formal Antara Rekan Kerja, Mengajak
Menonton Konser
うちむら かとう いま
内村:「加藤さん、すみません。今ちょっといいですか
?」
Uchimura: “Katou san, sumimasen. Ima chotto ii desuka?”
Uchimura: “Mbak Katou, maaf, ada waktu sebentar?”
かとう
加藤:「ええ。なんでしょう?」
Katou: “Ee. Nandeshou?”
Katou: “Ya. Ada apa, ya?”
うちむら こんしゅう に ち よ う び よ て い ぶちょう
内村:「今週の日曜日に予定ありますか?部長にクラシ
ックコンサートのチケットをいただいたのです。よかったら
いっしょ い
一緒に行きませんか?」
Uchimura: “Konshuu no nichiyoubi ni yotei arimasuka? Buchou
ni kurashikku konsaato no chiketto wo itadaita no desu. Yokattara
isshoni ikimasenka?”
Uchimura: “Ada waktu hari Minggu ini? Saya dapat tiket
nonton konser musik klasik dari Pak Manajer, kalau berkenan,
mau pergi bersama?”
かとう わたし
www.facebook.com/indonesiapustaka 加藤:「え?なんで私を?」
Katou: “E? Nande watashi o?”
Katou: “Eh? Kenapa mengajak saya?”
297
うちむら やまだ き かとう
内村:「山田さんから聞いたんですよ、加藤さんはクラ
す
シックが好きなんだって」
Uchimura: “Yamada san kara kiitan desu yo. Katou san wa
kurashikku ga suki nan datte.”
Uchimura: “Saya dengar dari Mbak Yamada katanya kamu
suka musik klasik.”
かとう やまだ い
加藤:「そうですか。山田さんがそう言いましたか。
にちようび べつ よ て い ほんとう
日曜日に別に予定はないですけど、本当にいいですか?」
Katou: “Soudesuka. Yamada san ga sou iimashitaka. Nichiyoubi
ni betsu ni yotei wa nai desukedo,
hontou ni ii desuka?”
Katou: “Begitu, ya. Jadi, Mbak
Yamada bilang begitu. Hari Minggu
saya tidak ada rencana, sih, tetapi
apa benar tidak apa-apa?”
うちむら
内村:「もちろん、いいです
いっしょ い
よ。一緒に行きましょう」
Uchimura: “Mochiron, ii desu yo. Issho ni ikimashou.”
Uchimura: “Tentu saja boleh. Ayo, pergi bersama!”
かとう いっしょ い
加藤:「ありがとうございます。一緒に行かせていただ
www.facebook.com/indonesiapustaka きます」
Katou: “Arigatou gozaimasu. Issho ni ikasete itadakimasu.”
Katou: “Terima kasih banyak. Izinkan saya ikut, ya.”
298
b. Percakapan Antarteman, Mengajak ke Karaoke
けんた たろう あした
健太:「太郎、明日ひま?」
Kenta: “Tarou, ashita hima?”
Kenta: “Tarou, besok luang?”
たろう なに
太郎:「ひまだけど、何?」
Tarou: “Hima dakedo, nani?”
Tarou: “Luang, sih, ada apa?”
けんた あしたひさ
健太:「明日久しぶりにカラオケに行こうよ」
Kenta: “Ashita hisashiburi ni karaoke ni ikou yo.”
Kenta: “Besok ke karaoke, yuk, sudah lama nggak karaoke-
an.”
たろう いい
太郎:「おお。いいね。行く。行こう」
Tarou: “Oo. Ii ne. Iku. Ikou.”
Tarou: “Ooh. Ide bagus. Aku ikut. Ayo.”
けんた し
健太:「ほかのみんなにも知らせてね」
Kenta: “Hoka no minna ni mo shirasete ne”
Kenta: “Tolong, bilang juga ke yang lain, ya!”
たろう なんじ
太郎:「オッケー。何時?」
Tarou: “Okkee. Nan ji?”
www.facebook.com/indonesiapustaka Tarou: “Oke. Jam berapa?”
けんた じ えきまえ や
健太:「15時にいつもの駅前のカラオケ屋で」
Kenta: “Juugoji ni itsumo no ekimae no karaoke ya de.”
Kenta: “Pukul 3 sore di tempat karaoke depan stasiun yang
biasa.”
299
たろう
太郎:「わかった」
Tarou: “Wakatta.”
Tarou: “Sip.”
c. Percakapan (Lewat Telepon) Sepasang Kekasih yang Ingin
Pergi Berkencan Menonton Film di Bioskop
けんと きょうこ
賢人:「もしもし。京子ちゃん?」
Kento: “Moshi moshi. Kyoko chan?”
Kento: “Halo. Kyoko?”
きょうこ けんとくん
京子:「はい。もしもし。あ、賢人君。どうしたの?」
Kyoko: “Hai. Moshi moshi. Ah, Kento kun. Doushita no?”
Kyoko: “Halo. Ah, Kento. Ada apa?”
けんと こんど ど よ う び じかん い
賢人:「ええと、今度の土曜日に時間ある?デート行か
あたら えいが み い
ない?新しい映画を見に行こう」
Kento: “Eeto, kondo no doyoubi ni jikan aru? Deeto ikanai?
Atarashii eiga o mi ni ikou.”
Kento: “Uhm... kamu ada waktu hari Sabtu minggu ini?”
きょうこ ひるま か もの よてい
京子:「昼間はお母さんとお買い物する予定なんだけど
ごご よる
、午後から夜はないかな」
www.facebook.com/indonesiapustaka Kyoko: “Hiruma wa okaasan to okaimono suru yotei nan
dakedo, gogo kara yoru wa nai ka na.”
Kyoko: “Kalau siang, aku ada rencana mau belanja sama ibu,
sore dan malamnya aku tidak ada rencana apa-apa.”
300
けんと よる わ よる じ か ん
賢人:「夜か。分かった。じゃあ、夜の時間にしよう。
えいが
なに映画がいい?」
Kento: “Yoru ka. Wakatta. Jaa, yoru no jikan ni shiyou. Nani
eiga ga ii?”
Kento: “Malam, ya. Oke. Kalau begitu, kita nonton yang
malam saja. Mau ilm apa?”
きょうこ さいしん えいが あにめ
京子:「最新のディズニー映画がいい、アニメの」
Kyoko: “Saishin no Dizunii eiga ga ii, anime no.”
Kyoko: “Film Disney terbaru bagus, lho, yang animasi itu.”
けんと
賢人:「ああ。あれね。いいね。それにしよう」
Kento: “Aa. Are ne. Ii ne. Sore ni shiyou.”
Kento: “Ooh, yang itu. Bagus juga. Kita nonton yang itu.”
きょうこ どようび たの
京子:「やった。じゃあ、また土曜日で。楽しみ。」
Kyoko: “Yatta. Jaa, mata doyoubi de. Tanoshimi.”
Kyoko: “Hore. Baiklah, sampai ketemu hari Sabtu. Wah, aku
jadi tak sabar.”
けんと どようび
賢人:「うん。じゃあ、土曜日で」
Kento: “Un. Jaa, doyoubi de.”
Kento: “Ya. Oke, sampai hari Sabtu.”
www.facebook.com/indonesiapustaka 301
き ょ か もと
Situasi 4: 許可を求めるkyoka o motomeru,
Meminta Izin
a. Percakapan Antara Manajer Toko dan Pekerja Sambilan,
Izin Tidak Masuk Kerja
てんいん てんちょう
店員:「店長、おつかれさまでした」
Ten’in: “Tenchou, otsukaresama deshita.”
Pegawai: “Manajer, saya sudah selesai bekerja.”
てんちょう かたづ
店 長:「おつかれさま。あとでちゃんと片付けてくださ
いね」
Tenchou: “Otsukaresama. Ato de chanto katazukete kudasai
ne.”
Manajer: “Terima kasih. Nanti tolong dibereskan, ya.”
てんいん てんちょう はなし
店員:「はい。あのう、店長、お話たいことがあります
www.facebook.com/indonesiapustaka が…」
Ten’in: “Hai. Anou, tenchou, o hanashi shitai koto ga arimasu
ga ....”
Pegawai: “Baik. Anu, Manajer, ada yang ingin saya bicarakan
....”
てんちょう
店 長:「いいよ。なんのこと?」
Tenchou: “Ii yo. Nan no koto?”
Manajer: “Boleh. Tentang apa?”
302
てんいん じつ
店員:「実はアルバイトのシフトのことなんですけど、
もくようび やす
木曜日だけ休ませていただけませんか?」
Ten’in: “Jitsu wa arubaito no shifuto no koto nan desu kedo,
moku youbi dake yasumasete itadakemasenka?”
Pegawai: “Sebenarnya, ini soal shift kerja saya, boleh saya
minta libur hari Kamis saja?”
てんちょう やす さいきん みせ いそが
店 長:「え?休む?最近、うちの店は忙しいのに。そう
こま
すれば困るんだよ」
Tenchou: “E? Yasumu? Saikin, uchi no mise wa isogashii no ni.
Sou sureba komarun da yo.”
Manajer: “Eh? Libur? Akhir-akhir ini, kan, toko kita sibuk, saya
bisa kesusahan kalau begitu.”
てんいん がっこう まいしゅうきんようび べんきょう
店員:「学校で毎週金曜日にテストがあるので、勉強の
じかん た おも
時間が足りないと思っていますから...」
Ten’in: “Gakkou de maishuu kin youbi ni tesuto ga aru no de,
benkyou no jikan ga tarinai to omotteimasu kara...”
Pegawai: “Di sekolah saya setiap hari Jumat ada tes. Karena
saya rasa waktu belajar saya kurang, jadi ....”
てんちょう たいへん べんきょう だ い じ
店 長:「ふうん…大変だね。まあ、勉強も大事なことだ
もくようび
から、いいんじゃない。ただ木曜日だけな」
www.facebook.com/indonesiapustaka Tenchou: “Huun... taihen da ne. Maa, benkyou mo daiji na koto
dakara, iin janai. Tada moku youbi dake na.”
Manajer: “Hm... susah juga, ya. Yah, belajar juga penting,
bolehlah. Hari Kamis saja, ya.”
303
てんいん
店員:「いいですか?ありがとうございます!」
Ten’in: “Ii desuka? Arigatou gozaimasu!”
Pegawai: “Boleh? Terima kasih banyak!”
べんきょうがんば
店長:「勉強頑張ってね」
Tenchou: “Benkyou ganbatte ne.”
Manajer: “Semangat, ya, belajarnya.”
b. Percakapan dengan Teman, Meminta Izin Menunaikan
Ibadah
みさき きょう てんき さんぽびより
美咲:「今日はいい天気で散歩日和だね」
Misaki: “Kyou wa ii tenki de sanpo biyori da ne.”
Misaki: “Hari ini cerah, cocok sekali untuk jalan-jalan, ya.”
こうえん きも
サラー:「そうだね。この公園もきれいだね。気持ちが
よくなる」
Sarah: “Sou da ne. Kono kouen mo kirei da ne. Kimochi ga yoku
naru.”
Sarah: “Kamu benar. Taman ini juga bagus, ya. Rasanya jadi
nyaman.”
みさき し
美咲:「そうそう。あ。じゃあ、ここにシートを敷いて
べんとう た
www.facebook.com/indonesiapustaka お弁当を食べよう」
Misaki: “Sousou. A, jaa, koko ni shiito o Shiite obento o
tabeyou.”
Misaki: “Oh iya. Ayo, kita gelarkan tikar, lalu makan bekal di
sini saja!”
304
た まえ れいはい
サラー:「うん。でも、食べる前に礼拝をしたいけど、
れいはい
礼拝してもいい?」
Sarah: “Un. Demo, taberu mae ni reihai o shitai kedo, reihai
shite mo ii?”
Sarah: “Baiklah. Namun, sebelum makan, aku mau
menunaikan ibadah dulu, boleh?”
みさき いちにちごかいれいはい
美咲:「あ。そうだね。サラーちゃんは一日五回礼拝を
れいはい だ い じ
しなければならないよね。いいよ、礼拝は大事なんだから」
Misaki: “A. sou da ne. Sarah chan wa ichi niche go kai reihai o
shinakereba naranai yo ne. Ii yo, reihai wa daiji nan dakara.”
Misaki: “Oh iya, ya. Sarah, kan, harus ibadah lima kali dalam
sehari. Tentu saja boleh, ibadah itu, kan penting.”
じゅっぷん ま れいはい
サラー:「ありがとう。10分くらい待っててね。礼拝が
お いっしょ べんとう た
終わったら一緒にお弁当を食べよう」
Sarah: “Arigatou. Juppun kurai mattete ne. Reihai ga owattara
isshoni obentou o tabeyou.”
Sarah: “Terima kasih. Tunggu sekitar sepuluh menit, ya. Kalau
sudah selesai ibadah, ayo kita makan bekal bersama!”
www.facebook.com/indonesiapustaka 305
かんこう
Situasi 5: おすすめの観光スポットをたずねる
osusume no kankou supotto o tazuneru, Bertanya
tentang Rekomendasi Tempat Wisata
すずき らいげつ しがつ5にち わたし に ほ ん りょこう
ブディ:「鈴鈴木さん、来月、4 月 5日に 私 日本に旅行を
いきま
しに行きますよ」
Budi: “Suzuki san, raigetsu, shigatsu itsuka ini watashi nihon ini
ryokou o shi ini ikimasu yo.”
Budi: “Pak Suzuki, bulan depan, bulan April tanggal lima saya
akan pergi wisata ke Jepang, lho.”
すずき にほん
鈴木:「そうですか。日本のどこですか、ブディさん?
」
Suzuki: “Sou desuka. Nihon no doko desuka, Budi san?”
Suzuki: “Oh ya? Ke Jepang bagian mana, Pak Budi?”
とうきょう いっしゅうかん かんこう
ブディ:「東京で、一週間です。なんかおすすめの観光
すぽっと
スポットとかありますか?」
Budi: “Tokyo de, isshukan desu. Nanka osusume no kankou
supotto toka arimasuka?”
Budi: “Ke Tokyo selama seminggu. Bapak punya rekomendasi
tempat wisata?”
すずき ・・・とうきょう あさくさ
www.facebook.com/indonesiapustaka 鈴木:「そうですね… 東 京なら、まず浅草とかですね。
あさくさ れ き し せんそうじ ゆうめい お て ら
浅草は歴史のあるところですよ、浅草寺という有名なお寺が
あって、スカイツリーも浅草から近いです」
Suzuki: “Sou desune... Tokyo nara mazu wa Asakusa toka desu
ne. Asakusa wa rekishi no aru tokoro desuyo, Sensouji to iu otera ga
atte Sukaitsurii mau Asakusa kara chikai desu.”
306
Suzuki: “Hmmm ... kalau Tokyo, menurut saya Asakusa
tempat yang bagus. Bersejarah, di sana ada kuil terkenal yang
bernama Sensoji. Lokasi Tokyo Skytree juga dekat dari Asakusa.”
あさくさ おかいもの
ブディ:「浅草ですね。お買い物とかできますか?」
Budi: “Asakusa desune. Okaimono toka dekimasuka?”
Budi: “Asakusa, ya. Di sana bisa belanja?”
すずき なか み せ ど お り お み せ
鈴木:「ええ。仲見世通りにお店がたくさんあります」
Suzuki: “Ee. Nakamise Doori ini omise ga takusan arimasu”.
Suzuki: “Ya, di Jalan Nakamise Doori ada banyak toko.”
ブディ:「ほかのおすすめスポットは?」
Budi: “Hoka no osusume supotto wa?”
Budi: “Ada tempat rekomendasi lainnya?”
すずき ようふく で ん き せいひん か い た い しんじゅく し ぶ や
鈴木:「洋服とか電気製品を買いたいなら、新宿や渋谷
あき は ば ら
、秋葉原などがおすすめです」
Suzuki: “Youfuku toka denki seihin o kaitai nara, Shinjuku ya
Shibuya, Akihabara nado ga osusume desu.”
Suzuki: “Kalau mau beli pakaian atau alat-alat elektronik, saya
rekomendasikan pergi ke Shinjuku, Shibuya, atau Akihabara.”
しがつ さくら き せ つ
ブディ:「あ。そういえば、4月は桜の季節ですよね?
おはなみ いちばん
お花見もしてみたいです。どこが一番いいですか?」
www.facebook.com/indonesiapustaka Budi: “A, souieba, shigatsu wa sakura no kisetsu desu yo ne?
Ohanami mo shite mitai desu. Doko ga ichiban ii desuka?
Budi: “Oh ya, omong-omong bulan April musim sakura, kan?
Saya mau coba ohanami (melihat bunga sakura). Di mana tempat
yang terbaik?”
307
すずき しんじゅくぎょえん
鈴木:「だったら、新 宿御苑とかがきれいですよ。でも
さくら き まちじゅう
、桜の木ならどこにでもあるので、だけなら、街中で見れま
すよ」
Suzuki: “Ohanami dattara, Shinjuku Gyoen to ka ga kirei desu
yo. Demo, sakura no ki nara doko ni demo aru node, miru dake nara,
machijuu de miremasu yo.”
Suzuki: “Kalau mau coba ohanami, Taman Shinjuku Gyoen
juga cantik. Tetapi, kalau hanya pohon sakura, di seluruh kota juga
bisa dilihat karena ada di mana-mana.”
ブディ:「なんかいいですね。ありがとうございます。
です」
Budi: “Nanka ii desu ne. Arigatou gozaimasu. Tanoshimi desu.”
Budi: “Wah, asyik, ya. Terima kasih banyak. Saya jadi tidak
sabar mau pergi.”
と し ょ か ん ほん か
Situasi 6: 図書館で本を借りるtoshokan de hon o
kariru, Meminjam Buku di Perpustakaan
www.facebook.com/indonesiapustaka きゃく
客 :「あのう、すみません」
Kyaku: “Anou, sumimasen.”
Pengunjung: “Maaf, permisi.”
としょかんいん
図書館員:「はい」
Toshokan in: “Hai.”
Petugas perpustakaan: “Ya?”
308
きゃく ざっし 2さつ ほん か
客 :「この雑雑誌とこの2冊の本を借りたいのですが」
Kyaku: “Kono zasshi to kono ni satsu no hon o karitai no desu
ga.”
Pengunjung: “Saya mau pinjam majalah dan dua buku ini.”
としょかんいん もう わけ ざ っ し さいしんごう
図書館員:「申し訳ありません、こちらの雑誌は最新号
かしだし
なので、貸出はできません」
Toshokan in: “Moushiwake arimasen, kochira no zasshi wa
saishin gou na node, kasha dashi dekimasen.”
Petugas perpustakaan: “Maaf, karena ini majalah yang
terbaru, jadi tidak bisa dipinjam.”
きゃく
客 :「そうなんですか」
Kyaku: “Sou nan desu ka.”
Pengunjung: “Oh begitu, ya.”
としょかんいん かんない えつらん
図書館員:「そうなのです。館内での閲覧のみです」
Toshokan in: “Sou na no desu. Kannai de no etsuran nomi
desu.”
Petugas perpustakaan: “Benar. Hanya boleh dibaca di dalam
perpustakaan.”
きゃく ほん
客 :「なるほど。では、この本は?」
Kyaku: “Naruhodo. Dewa, kono hon wa?”
www.facebook.com/indonesiapustaka Kyaku: “Baiklah. Kalau buku ini?”
としょかんいん ほん かしだし
図書館員:「こちらの本でしたら、貸出できます」
Toshokan in: “Kochira no hon deshitara, kasha dashi
dekimasu.”
Petugas perpustakaan: “Kalau buku yang ini bisa dipinjam.”
309
きゃく ほん か
客 :「では、この2冊の本をお借りします。はい、こち
わたし としょかん
ら私の図書館カードです」
Kyaku: “Dewa, kono ni satsu no hon o okari shimasu. Hai,
kochira watashi no toshokan kaado desu.”
Pengunjung: “Kalau begitu, saya pinjam dua buku ini, ya. Ini
kartu anggota perpustakaan saya.”
としょかんいん がつ にち
図書館員:「ありがとうございます。5月15日までにご
へんきゃく ねが
返 却お願いします」
Toshokan in: “Arigatou gozaimasu. Go gatsu juugo nichi made
ni go henkyaku onegaishimasu.”
Petugas perpustakaan: “Terima kasih. Harap dikembalikan
sebelum tanggal 15 Mei.”
きゃく わか
客 :「解りました。ありがとうございます」
Kyaku: “Wakarimashita. Arigatou gozaimasu.”
Pengunjung: “Saya mengerti. Terima kasih.”
さそ ことわる
Situasi 7: お誘いを断るosasoi o kotowaru, Menolak
Ajakan
a. Menolak Ajakan Rekan Kantor untuk ke Kedai Minum
やまなか こ ん や しごとがえ いっぱい
www.facebook.com/indonesiapustaka 山中:「ボウォさん、今夜仕事帰りに一杯どうです
か?」
Yamanaka: “Bowo san, Kon’ya shigoto gaeri ni ippai dou
desuka?”
Yamanaka: “Pak Bowo, nanti malam sepulang kerja mau
minum segelas?”
310
いっぱい なん
ボウォ:「あのう…すみません、一杯というのは何のこ
とでしょうか?」
Bowo: “Anou … sumimasen, ippai to iu no wa nan no koto
deshouka?”
Bowo: “Anu ... maaf, Pak, maksud Bapak apa, ya?”
やまなか さけ の いざかや い
山中:「お酒を飲むことです。どうですか?居酒屋に行
きましょう」
Yamanaka: “Osake o nomu koto desu. Dou desuka? Izakaya ni
ikimashou.”
Yamanaka: “Maksud saya minum sake, arak. Bagaimana? Ayo,
kita pergi ke kedai minum!”
さけ もう わけ
ボウォ:「お酒のことですか。申し訳ありません、せっ
さそ わたし しゅうきょうじょう さけ ぶたにく
かくお誘いなのに、私の 宗 教 上 でお酒やアルコールと豚肉
きんし えんりょ
は禁止されていますので、遠慮いたします」
Bowo: “Osake no koto desuka. Moushiwake arimasen, sekkaku
osasoi na no ni, watashi no shuukyou jou de osake to buta niku wa
kinshi sareteimasunode, enryo itashimasu.”
Bowo: “Oh, maksud Bapak minum sake. Mohon maaf, Pak,
padahal Bapak sudah mengajak saya, tetapi dalam agama saya
tidak diperbolehkan minum sake atau alkohol dan makan daging
babi, jadi izinkan saya menolaknya.”
やまなか し
www.facebook.com/indonesiapustaka 山中:「あ。そうなんですか。それは知りませんでした
しつれい
。失礼しました」
Yamanaka: “A. Sou nan desu ka. Sore wa shirimasen deshita.
Shitsurei shimashita.”
Yamanaka: “Oh begitu, ya. Saya tidak tahu. Maaf, ya.”
311
わたし せつめい もう わけ
ボウォ:「いいえ。私もまだ説明していなくて、申し訳
ありません」
Bowo: “Iie. Watashi mo mada setsumei shiteinakute,
moushiwake arimasen.”
Bowo: “Tidak apa-apa. Saya juga mohon maaf karena belum
menjelaskan soal itu.”
やまなか こ ん ど くわ せつめい
山中:「じゃあ、今度、詳しく説明していただけません
か」
Yamanaka: “Jaa, kondo kuwashiku setsumei shite
itadakemasen ka?”
Yamanaka: “Kalau begitu, lain kali tolong jelaskan lebih detail,
ya.”
よろこ
ボウォ:「はい。喜んで」
Bowo: “Hai. Yorokonde.”
Bowo: “Baik, dengan senang hati.”
b. Menolak Ajakan Teman Pergi ke Taman Hiburan
まい とつぜん らいしゅうまつ
真衣:「ねえ、ユニ、突然なんだけど、来 週末にディズ
い しんせき
ニーランドに行かない?親戚からチケットもらっちゃったん
www.facebook.com/indonesiapustaka だ」
Mai: “Nee, Yuni, totsuzen nan dakedo, raishuu matsu ni Dizunii
Rando ni ikanai? Shinseki kara chiketto moracchattan da.”
312
Mai: “Hei, Yuni, mendadak sih, tetapi mau nggak, pergi ke
Disneyland akhir minggu depan? Aku dapat tiket dari kerabatku,
nih.”
らいしゅう
ユニ:「ええ?来週なの?せっかく誘ったのに、ごめん
、私パス」
Yuni: “Ee? Raishuu na no? Sekkaku sasotta no ni, gomen,
watashi pasu.”
Yuni: “Eeh? Minggu depan? Terima kasih ajakannya, tetapi
maaf aku nggak dulu, deh.”
まい
真衣:「なんで?」
Mai: “Nande?”
Mai: “Kenapa?”
らいしゅう きょう だんじきづき
ユニ:「来週はイスラム教にとって、もう断食月、ラマ
はじ わたし だんじき たいりょく
ダンが始まるの。私も断食するので、ちょっとあまり体力を
つか
使いたくないんだ」
Yuni: “Raishuu matsu wa isuramu kyou ni totte, mou
danjikizuki, Ramadan ga hajimaru no. Watashi mo danjiki suru node,
chotto Amari tairyoku o tsukaitakunai n da.”
Yuni: “Mulai minggu depan sudah masuk Ramadan, bulan
puasa untuk umat Islam. Karena aku juga akan puasa, aku nggak
mau terlalu capek.”
まい なん
www.facebook.com/indonesiapustaka 真衣:「ラマダンって何のことだったっけ?」
Mai: “Ramadan tte nan no koto datta kke?”
Mai: “Ramadan itu tentang apa, ya? Aku lupa.”
313
まえ お し え いっかげつかん よ あ まえ
ユニ:「この前教えたんでしょ?一カ月間、夜明け前か
にちぼつ たの
ら日没までには食べて飲んではいけないということだよ」
Yuni: “Kono mae oshietan desho? Ikkagetsukan, yoake mae
kara nichi botsu made ni wa tabete nonde wa ikenai to iu koto da
yo.”
Yuni: “Sudah kujelaskan, kan? Ramadan itu berlangsung
selama sebulan, tidak boleh makan dan minum dari sebelum
terbit matahari sampai terbenam.”
まい だんじきき なつ
真衣:「そっか。もう断食期なのか…。そうだね、夏だ
あつ い だんじき
し熱いので、ディズニーランドなんかに行ったら断食がもっ
とつらくなっちゃうよね」
Mai: “Sokka. Mou danjikiki na no ka… sou da ne, natsu da shi
atsui node, Dizunii Rando nanka ni ittara danjiki ga motto tsuraku
nacchau yo ne.”
Mai: “Oh, iya. Wah, sudah bulan puasa, ya. Benar juga, lagi
pula sekarang musim panas, kalau pergi ke Disneyland malah
tambah berat puasanya, ya.”
に ほ ん なつ あつ
ユニ:「そうだよ。日本の夏はすごく熱いよ」
Yuni: “Sou da yo. Nihon no natsu wa sugoku atsui yo.”
Yuni: “Benar. Musim panas di Jepang panasnya keterlaluan.”
まい こんど
真衣:「わかった。ディズニーランドはまた今度にしよ
だんじき が ん ば
www.facebook.com/indonesiapustaka うか。断食頑張ってね」
Mai: “Wakatta. Dizunii Rando wa mata kondo ni shiyou ka.
Danjiki ganbatte ne.”
Mai: “Baiklah. Ke Disneyland-nya lain kali saja, ya. Semangat
puasanya.”
314
www.facebook.com/indonesiapustaka ユニ:「うん。ありがとう」
Yuni: “Un. Arigatou.”
Yuni: “Oke. Terima kasih, ya.”
315
www.facebook.com/indonesiapustaka UCAPAN TERIMA KASIH
Terima kasih telah membeli dan membaca buku ini. Terima kasih
juga untuk Tim Editor Bentang Pustaka yang telah menawarkan
kesempatan dan membantu dalam proses penerbitan buku ini.
Arigatou gozaimashita. ^_^
Materi yang ada di buku ini sebagian besar dari catatan dan
ajaran dosen-dosen saya semasa kuliah dulu. Kumpulan kosakata
dan trivia pun saya kumpulkan berdasarkan ketertarikan saya dan
pengalaman selama belajar bahasa Jepang dan tinggal di Jepang.
Adapun contoh percakapan dan kata-kata ala drama dan anime
saya susun sendiri, terinspirasi dari kehidupan sehari-hari.
Jika para pembaca ingin bertanya atau ingin berkenalan
dengan penulis, bisa menghubungi lewat media berikut:
Facebook: https://www.facebook.com/hanina827
Surel: [email protected]
Instagram: @tetehjepang
Mohon kritik dan sarannya. Tetap semangat dalam
mempelajari bahasa dan budaya Jepang, tetapi jangan juga
lupakan bahasa dan budaya asli negeri kita tercinta, Indonesia.
Terima kasih, doumo arigatou gozaimashita!
316
www.facebook.com/indonesiapustaka DAFTAR PUSTAKA
The Japan Foundation Japanese Language Institute. (1991).
Nihongo Shoho. Tokyo: Bonjinsha.
Prayitno, Chandra. (2005). Hajimari. Yogyakarta: Pustaka
Widyatama.
http://happylilac.net/
317
www.facebook.com/indonesiapustaka TENTANG PENULIS
Hanina Zakiyyah. Lahir di Tangerang pada 28 Juni 19xx. Sejak lahir
sampai lulus SMA terus di Tangerang sampai akhirnya pergi
merantau ke Yogyakarta karena diterima di Jurusan Sastra Jepang
Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada.
Selama masa kuliah, aktif di Himpunan Mahasiswa Prodi
Bahasa dan Sastra Jepang (HIMAJE) UGM, kegiatan volunteer
yang berinteraksi dengan orang Jepang dan mahasiswa dari
Jepang, serta mengajar bahasa Jepang untuk pemula. Hanina,
begitu panggilan akrabnya, pernah juga menjuarai lomba pidato
bahasa Jepang se-DIY yang diselenggarakan oleh HIMAJE UGM
dan mengikuti program pertukaran pelajar selama setahun di
Ferris University, Yokohama, Jepang.
Hanina memiliki ketertarikan pada linguistik, sulih suara,
membaca komik, kucing, olahraga, fotograi, wisata kuliner, dan
memasak. Saat penulisan buku ini, Hanina sedang bekerja di salah
satu perusahaan terjemah yang ada di Tokyo.
318