A. Identitas Sekolah : Mata Pelajaran : Biologi Kelas/ semester : X/2 (Genap) Alokasi Waktu : 40 Menit B. Judul : Filum Arthropoda C. Kompetensi Dasar 3.9 Mengelompokkan hewan kedalam filum berdasarkan lapisan tubuh, rongga tubuh, semetri tubuh dan reproduksi (jenis reproduksi). 4.9 Menyajikan laporan perbandingan kompleksitas lapisan penyusun tubuh hewan D. Indikator 3.9.1 Mengenali ciri-ciri 5 khusus dari filum Arthropoda 3.9.2 Mengelompokkan hewan dari filum arthropoda berdasarkan lapisan tubuh, rongga tubuh, simetri tubuh, dan reproduksi melalui pengamatan 3.9.3 Menganalisis peranan dari filum arthropoda dan echinodermata dalam kehidupan sehari-hari 4.9.1 Menyajikan laporan data pengamatan tentang pengelompokkan filum Arthropoda dan Echinodermata sesuai format laporan 4.9.2 Mengkomunikasikan melalui presentasi tentang pengelompokan filum Arthropoda dan Echinodermata E. Tujuan Pembelajaran Melalui kegiatan pembelajaran, model Discovery learning dalam mempelajari filum Arthropoda dan Echinodermata, peserta didik dapat mensyukuri ciptaan Tuhan, dengan menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial, memiliki pengetahuan mengklasifikasikan hewan-hewan kedalam filum Arthropoda dan Echinodermata
F. Landasan Teori Artrhopoda dari bahasa Yunani, yaitu : arthros (ruas – ruas atau berbuku – buku) dan odos (kaki), yang berarti hewan yang kakinya berbuku – buku. Ciri – ciri filum Arthopoda Adapun ciri-ciri dari Arthropoda antara lain: 1. Tubuh beruas – ruas yang terbagi atas kepala (caput), dada (thorax), dan badan belakang atau perut (abdomen). 2. Beberapa diantaranya memiliki kepala dan dada yang menyatu (cephalothorax). 3. Tubuh Simetri bilateral, Triploblastik Coelomata, eksoskeleton dari bahan kitin. 4. Sifat hidupnya ada yang parasit, heterotrofik, dan hidup secara bebas. 5. Sistem organnya sudah lengkap seperti sistem pencernaan, respirasi, peredaran darah, ekskresi, syaraf, dan reproduksi. 6. Sistem peredaran darahnya masih terbuka (lacuner). 7. Darah tidak memiliki hemoglobin (Hb), tetapi zat haemocinin sehingga tidak berwarna merah. Darah berfungsi mengedarkan makanan dan hasil metabolisme. 8. Sistem respirasi sesuai habitatnya, yaitu insang (hidupnya di air), paru – paru (hidupnya di darat), dan paru – paru buku (hidupnya di darat). 9. Sistem syarafnya berupa tangga tali, yaitu berupa simpul syaraf otak (ganglion otak) yang bercabang dua kearah perut dan ekor. 10. Sistem reproduksinya secara generatif, sifat kelaminnya dioceus. Ada yang mengalami metamorfosis. 11. Alat indera berkembang dengan baik, terdiri atas antena (berfungsi sebagai alat peraba), dan mata (sebagai indera penglihatan). 12. Memiliki jenis (species) yang paling banyak dan digolongkan dalam organisme tingkat alat. Alat geraknya berupa kaki, kaki, kaki dan sayap. Klasifikasi Arthropoda Berdasarkan ciri-ciri/struktur tubuhnya, Arthropoda dibedakan menjadi 4 kelas, yaitu : a. Crustacea (Udang – udangan) b. Myriapoda (golongan lipan) c. Arachnoidea (Hewan Laba– laba) d. Insecta (Hexapoda)
Berikut ini di tampilkan Gambar Struktur Tubuh dari golongan hewan yang termasuk filum Arthropoda a. Crustacea (Udang – udangan) b. Myriapoda (Golongan lipan)
c. Arachnoidea d. Insecta (Hexapoda) e.
G. Bahan yang digunakan : No Nama Bahan Jumlah 1 Belalang 1 Ekor/kelompok 2 Laba-laba 1 Ekor/kelompok 3 luwing 1 Ekor/kelompok 4 Udang 1 Ekor/kelompok H. Alat yang digunakan : No Nama Alat Jumlah 1 Pinset 1 Buah/ kelompok 2 Alat Tulis 1 Buah/ kelompok 3 Plastik 1 Buah/ kelompok 4 Alat Kebersihan Selengkapnya 5 Bak Parafin 1 buah/ kelompok I. Prosedur Kerja 1. Menyediakan semua alat yang digunakan untuk pengamatan yaitu Bak Parafin, pinset, dan kaca pembesar. 2. Meletakkan hewan di atas Bak paraffin 3. Mengamati morfologi hewan yang di bawa seperti Jumlah kaki, bagian tubuh(Kepala,dada,dan perut) antena, mengunakan Lup dan pinset,! 4. Menuliskan hasil pengamatan pada tabel yang telah disediakan. 5. Membandingkan hasil pengamatan dengan literatur 6. Membuat kesimpulan tentang filum arthropoda beserta peranannya berdasarkan hasil pengamatan.
Berdasarkan hasil pengamatan kelompok anda, identifikasikan ciri-ciri yang dimiliki hewan-hewan dibawah ini! 1. UDANG NO Aspek yang diamati Hasil Pengamatan 1 Kelas 2 Simetri tubuh 3 Habitat 4 Jumlah alat gerak 5 Jumlah Antena 6 Bagian Tubuh LKPD X/II. 01 Tuliskanlah 3 Peranan dari kelas Hewan yang diamati 1…………………………………………………………………………………………… 2…………………………………………………………………………………………… 3…………………………………………………………………………………………… Kesimpulan ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………..................... ............... Nama Kelompok : 1 2. 3. 4. 5.
Berdasarkan hasil pengamatan kelompok anda, identifikasikan ciri-ciri yang dimiliki hewan-hewan dibawah ini! 2. Luwing ( NO Aspek yang diamati Hasil Pengamatan 1 Kelas 2 Simetri tubuh 3 Habitat 4 Jumlah alat gerak 5 Jumlah Antena 6 Bagian Tubuh LKPD X/II. 01 Nama Kelompok : 1 2. 3. 4. 5. Tuliskanlah 3 Peranan dari kelas Hewan yang diamati 1…………………………………………………………………………………………… 2…………………………………………………………………………………………… 3…………………………………………………………………………………………… Kesimpulan ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………..................... ...............
Berdasarkan hasil pengamatan kelompok anda, identifikasikan ciri-ciri yang dimiliki hewan-hewan dibawah ini! 3. LABA-LABA NO Aspek yang diamati Hasil Pengamatan 1 Kelas 2 Simetri tubuh 3 Habitat 4 Jumlah alat gerak 5 Jumlah Antena 6 Bagian Tubuh LKPD X/II. 01 Nama Kelompok : 1 2. 3. 4. 5. Tuliskanlah 3 Peranan dari kelas Hewan yang diamati 1…………………………………………………………………………………………… 2…………………………………………………………………………………………… 3…………………………………………………………………………………………… Kesimpulan ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………..................... ...............
BELALANG Berdasarkan hasil pengamatan kelompok anda, identifikasikan ciri-ciri yang dimiliki hewan-hewan dibawah ini! NO Aspek yang diamati Hasil Pengamatan 1 Kelas 2 Simetri tubuh 3 Habitat 4 Jumlah alat gerak 5 Jumlah Antena 6 Bagian Tubuh LKPD X/II. 01 Nama Kelompok : 1 2. 3. 4. 5. Tuliskanlah 3 Peranan dari kelas Hewan yang diamati 1…………………………………………………………………………………………… 2…………………………………………………………………………………………… 3…………………………………………………………………………………………… Kesimpulan ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………..................... ...............
Filum Echinodermata Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD X/II/02) Kelompok : ........................................................... Kelas : ............................................................ Anggota : ............................................................ .............................................................. ............................................................. ..............................................................
A. Identitas Sekolah : Mata Pelajaran : Biologi Kelas/ semester : X/2 (Genap) Alokasi Waktu : 40 Menit B. Judul : Filum Echinodermata C. Kompetensi Dasar 3.9 Mengelompokkan hewan kedalam filum berdasarkan lapisan tubuh, rongga tubuh, semetri tubuh dan reproduksi (jenis reproduksi). 4.9 Menyajikan laporan perbandingan kompleksitas lapisan penyusun tubuh hewan D. Indikator 3.9.1 Mengenali ciri-ciri 5 khusus dari filum Echinodermata 3.9.2 Mengelompokkan hewan dari filum echinodermata berdasarkan lapisan tubuh, rongga tubuh, simetri tubuh, dan reproduksi melalui pengamatan 3.9.3 Menganalisis peranan dari filum arthropoda dan echinodermata dalam kehidupan sehari-hari 4.9.1 Menyajikan laporan data pengamatan tentang pengelompokkan filum Arthropoda dan Echinodermata sesuai format laporan 4.9.2 Mengkomunikasikan melalui presentasi tentang pengelompokan filum Arthropoda dan Echinodermata E. Tujuan Pembelajaran Melalui kegiatan pembelajaran, model Discovery learning dalam mempelajari filum Arthropoda dan Echinodermata, peserta didik dapat mensyukuri ciptaan Tuhan, dengan menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial, memiliki pengetahuan mengklasifikasikan hewan-hewan kedalam filum Arthropoda dan Echinodermata
F. LANDASAN TEORI Echinodermata berasal dari bahasa yunani yaitu echinos yang berarti duri dan derma yang berarti kulit. Echinodermata memiliki lempeng-lempeng dari zat kapur dengan duri-duri kecil sehingga hewan ini disebut hewan berkulit duri.Kelompok Eumetazoa dibedakan berdasarkan simetri tubuh, yaitu : Karakteristik Echinodermata: 1. Radial simetri, biasanya menjadi 5 bagian pada bentuk dewasa, bilateral simetris pada tahap larva, tripoblastik, sebagian organ bersilia, tidak bersegmen 2. Terdapat saluran air yang di lengkapi kaki tabung 3. Tubuhnya di tutupi oleh epidermis, di bawahnya terdapat rangka mesoderm yang tersusun oleh keeping zat kapur yang membentuk pola tertentu, adakalanya terdapat duri 4. Saluran pencernaan sederhana biasanya lengkap (beberapa jenis tidak mempunyai anus) 5. System sirkulasi menyebar 6. Respirasi dengan insang, paru-paru kulit (penonjolan dinding selom), kaki tabung 7. System syaraf berbentuk cincin 8. Jenis kelamin terpisah, gonad besar, saluran sederhana, telur melimpah, larva mikroskopis, bersilia, transparan, biasanya berenang bebas. Ciri khas dari Echinodermata ialah sistem pembuluh air, yaitu suatu jaringan saluran hidrolik yang bercabang menjadi penjuluran dan disebut kaki tabung (kaki ambulakral). Kaki tabung atau kaki ambulakral berfungsi untuk lokomosi, makan, dan pertukaran gas. Klasifikasi Echinodermata Echinodermata dikelompolan menjadi 5 kelas sebagai berikut: Asteroidea Ophiuroidea Echinoidea Crinoidea Holothuroidea
G. BAHAN YANG DIGUNAKAN : No Nama Bahan Jumlah 1 Gambar Bintang laut 1 Lembar /kelompok 2 Gambar Timun laut/tripang 1 Lembar/kelompok 3 Gambar Bintang ular laut 1 Lembarkelompok 4 Gambar Bulu babi 1 Lembar/kelompok 5 Gambar lilia laut 1 Lembar/kelompok H. ALAT YANG DIGUNAKAN : No Nama Alat Jumlah 1 Alat Tulis 1 Buah I. PROSEDUR KERJA 1. Mengamati morfologi setiap gambar hewan Echinodermata (contoh kepala, dada dan perut ) melalui gambar 2. Mengumpulkan berbagai informasi mengenai klasifikasi filum Echinodermata,melalui media internet. 3. Menuliskan hasil pengamatan pada tabel yang telah disediakan. Study Literatur https://id.scribd.com/document/332390655/Bintang-Ular-Laut http://pendidikanipa15unm.blogspot.co.id/2017/08/protoreaster-nodosus.html https://id.scribd.com/doc/250075200/Klasifikasi-dari-Teripang-pasir-pdf http://www.academia.edu/9682294/Zoologi_Invertebrate https://www.slideshare.net/hendympi/filum-echinodermata
Setelah mengamati gambar, dan membaca Literatur, jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar. NO Gambar Hewan Klasifikasi 1 Kingdom : Filum : Kelas : Ordo : Family : Kelas : Genus : Spesies : Ophiothrix angulata Ciri-ciri 1. 2. 3. 4. 5. Tuliskan 3 peranan: Nama Kelompok : 1 2. 3. 4. 5. Kesimpulan ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………….................................... LKPD X/II/02
Setelah mengamati gambar, dan membaca Literatur, jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar NO Gambar Hewan Klasifikasi 2 Kingdom : Filum : Kelas : Ordo : Family : Kelas : Genus : Spesies : Protoreaster nodosus Ciri-ciri 1. 2. 3. 4. 5. Peranan : Kesimpulan ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………….................................... LKPD X/II/02 Nama Kelompok : 1 2. 3. 4. 5.
Setelah mengamati gambar, dan membaca Literatur, jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar NO Gambar Hewan Klasifikasi 3 Kingdom : Filum : Kelas : Ordo : Family : Kelas : Genus : Spesies : Haluthuria scabra Ciri-ciri 1. 2. 3. 4. 5. Peranan : Kesimpulan ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………….................................... Nama Kelompok : 1 2. 3. 4. 5. LKPD X/II/02
Setelah mengamati gambar, dan membaca Literatur, jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar NO Gambar Hewan Klasifikasi 4 Kingdom : Filum : Kelas : Ordo : Family : Kelas : Genus : Spesies : Antedon mediterranea Ciri-ciri 1. 2. 3. 4. 5. Peranan : Kesimpulan ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………….................................... Nama Kelompok : 1 2. 3. 4. 5. LKPD X/II/02
Setelah mengamati gambar, dan membaca Literatur, jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar NO Gambar Hewan Klasifikasi 5 Kingdom : Filum : Kelas : Ordo : Family : Kelas : Genus : Spesies : Arbacia punculata Ciri-ciri 1. 2. 3. 4. 5. Peranan : Kesimpulan ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………….................................... Nama Kelompok : 1 2. 3. 4. 5. LKPD X/II/02
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK KLASIFIKASI PISCES Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Biologi Kelas/Semester : X/II Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit A. KOMPETENSI DASAR 3.9 Mengelompokkan hewan ke dalam filum berdasarkan lapisan tubuh, rongga tubuh simetri tubuh, dan reproduksi. 4.9 Menyajikan laporan perbandingan kompleksitas lapisan penyusun tubuh hewan (diploblastik dan triploblastik), simetri tubuh, rongga tubuh, dan reproduksinya. B. INDIKATOR 3.9.1 Mengidentifikasi ciri-ciri morfologi pisces 3.9.2 Mengklasifikasikan hewan superkelas pisces 4.9.1 Menyajikan laporan pengamatan data melalui LKPD di depan kelas C. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Melalui pengamatan spesimen ikan siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri pisces 2. Melalui video pembelajaran siswa mampu mengklasifikasikan pisces 3. Melalui pengamatan spesimen ikan siswa mampu menyajikan laporan pengamatan dalam bentuk LKPD Kelompok : Kelas : Tanggal : Anggota Kelompok : 1. 2. 3. 4.
1. Hasil Pengamatan: Gambar Pengamatan Morfologi Ikan lele (Clarias batrachus) Keterangan gambar: 1. 5. 2. 6. 3. 7. 4. 8. 1 6 8 3 4 5 7 2
Gambar Pengamatan Morfologi Ikan sepat (Trichogaster trichopterus) Keterangan gambar: 1. 6. 2. 7. 3. 8. 4. 9. 5. Pertanyaan 1. Lengkapilah tabel berikut sesuai hasil pengamatanmu. No Struktur Tubuh yang diamati Nama Ikan Ikan Lele (Clarias batrachus) Ikan sepat (Trichogaster trichopterus) 1. Bentuk mulut 2. Sirip 3. Sisik 4. Bentuk tubuh 5. Sungut 1 2 3 4 5 6 7 8 9
2. Berdasarkan pengamatan, tuliskanlah 5 persamaan struktur morfologi ikan lele dan ikan sepat! ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... 3. Tuliskan 5 perbedaan struktur morfologi ikan lele dan ikan sepat! ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... 4. Dari pengamatan video, diskusikanlah bersama teman kelompokmu perbedaan antara Condrichtyhes dengan Osteichthyes! ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... ...................................................................................................................................................... Kesimpulan
Kingdom Animalia Submateri: Mollusca Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Biologi Kelas Semester : X/II Alokasi Waktu : 30 menit Tanggal : Kelompok : Kelas : Anggota : 1. …………………………... 2. …………………………... 3. …………………………... 4. …………………………... 5. …………………………... LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
No KD Pengetahuan No KD Keterampilan 3.9 Mengelompokkan hewan ke dalam filum berdasarkan lapisan tubuh, rongga tubuh, dan reproduksi 4.9 Menyajikan lapioran perbandingan kompleksitas lapisan penyusun tubuh hewan (diploblastik dan triploblastik), simetri tubuh, dan reproduksinya 1. Menjelaskan ciri-ciri khusus dari filum Mollusca 2. Menggolongkan anggota dari filum Mollusca 3. Menjelaskan peranan dari filum Mollusca Kompetensi Dasar Judul Kegiatan : Identifikasi Filum Mollusca Tujuan Pembelajaran Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Melalui kegiatan pengamatan, pengkajian literatur, dan diskusi peserta didik mampu menjelaskan ciri-ciri khusus dari filmum Mollusca 2. Melalui kegiatan pengamatan, pengkajian literatur, dan diskusi peserta didik mampu menggolongkan anggota dari filum Mollusca berdasarkan ciri-cirinya. 3. Melalui kegiatan pengamatan, pengkajian literatur, dan diskusi peserta didik mampu menyebutkan 5 contoh anggota dari filum Mollusca. 4. Melalui kegiatan pengamatan, pengkajian literatur, dan diskusi peserta didik mampu menjelaskan peranan Mollusca bagi kehidupan manusia
Wacana Prosedur Kerja 1. Menyediakan semua alat yang digunakan untuk pengamatan yaitu papan bedah, pinset, gunting, dan kaca pembesar. 2. Meletakkan hewan preparat di atas papan bedah. 3. Mengamati struktur morfologi hewan-hewan preparat 4. Bukalah secara perlahan cangkang kerang dan amatilah struktur anatomi tubuh kerang. 5. Pecahkan dengan perlahan cangkang bekicot dan perhatikan struktur anatomi bekicot. 6. Guntinglah bagian mantel cumi-cumi dan amatilah struktur anatomi tubuhnya. 7. Identifikasi bagian-bagian tubuh hewan preparat dengan membandingkannya dengan gambar pembagian tubuh yang terdapat pada lampiranLKPD. 8. Menggambar seluruh hasil pengamatan beserta keterangan pada setiap specimen dan menyusun klasifikasinya. Hewan Apakah ini? Mollusca memproteksi tubuh mereka dengan cangkang yang keras dari kalsium karbonat. Mollusca juga memiliki mantel, perpanjangan dari dinding tubuh yang membentuk ruang bagi insang dan pada beberapa spesies, mensekresi cangang. Mantel terletak di antara kaki penangkap ventral dan cangkang dorsal dimana di dalamnya terdapatorgan dalam tubuh. Dalam mantel terdapat pula organ pencernaan yaitu radula. Sebagian Mollusca hidup secara bebas, sebagian lainnya secara parasitik. Mollusca terdiri dari delapan kelas, yaitu Chaetodermomorpha, Neomeniomorpha, Polyplacophora, Monoplachopora, Gastropoda, Bivalvia (Pelecypoda), Scaphopoda, dan Cephalopoda. Empat kelas yang paling penting ialah Polyplacophora, Gastropoda, Bivalvia, dan Cephalopoda Alat dan Bahan 1. Kerang 6. Gunting 2. Bekicot 7. Alat tulis 3. Cumi-cumi 8. Papan bedah 4. Pinset 5. Kaca pembesar
a. Bekicot (……………………………………….) 1. Morfologi Bekicot 2. Anatomi Bekicot Keterangan: 1. Alat penglihatan 2. Alat pembau 3. Mulut 4. Kaki perut 5. Lubang kelamin 6. Cangkang 7. Celah mulut Keterangan: b. Kerang (…………………………………….) 3. Morfologi Kerang 4. Anatomi Kerang Keterangan: 1. Cangkang 2. Klep (sendi) 3. Umbo Keterangan: Hasil Pengamatan
c. Cumi-cumi (……………………………………..) 5. Morfologi Cumi-Cumi 6. Anatomi Cumi-Cumi Keterangan: 1. Mantel 2. Alat Penghisap 3. Tentakel 4. Lengan 5. Mata 6. Sirip 7. Kepala Keterangan: 1. Dengan menggunakan literatur dari Animal Diversity Web, tuliskanlah hierarki taksonomi dari ketiga preparat yang telah diamati (akses http://animaaldiversity.ummz.umich.edu/) Taksonomi Bekicot Kingdom : Filum : Kelas : Ordo : Family : Genus : Spesies : Achatina fulica Taksonomi Kerang Kingdom : Filum : Kelas : Ordo : Family : Genus : Spesies : Taksonomi Cumi-cumi Kingdom : Filum : Kelas : Ordo : Family : Genus : Spesies : Loligo sp. 2. Bagaimanakah cara bergerak bekicot? Organ apakah yang digunakan untuk bergerak? ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. Diskusikanlah!
3. Jelaskan proses terbentuknya mutiara di dalam tubuh kerang! ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 4. Termasuk ke dalam kelas apakah hewan yang mempunyai kromatophora? Jelaskan fungsi dari kromatophora tersebut, dan tuliskan salah satu contoh organisme yang mempunyai kromatophora tersebut. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………….. 5. Dengan menggunkan bahan ajar dan buku paket, tuliskan ciri-ciri bentuk tubuh, jumlah cangkang, dan jelaskan fungsi dari radula yang dimiliki oleh kelas Polyplacophora. Berikan satu contoh organisme dari kelas Polyplacophora. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… 6. Tuliskanlah 5 contoh anggota Moluska yang anda ketahui! Jelaskan pula peranan dari contoh masing-masing Mollusca tersebut. ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Lampiran a. Bagian-bagian tubuh Bekicot b. Bagian-bagian tubuh Kerang c. Bagian-bagian tubuh Cumi-cumi
A. Tujuan Pembelajaran : 1. Berdasarkan hasil pengamatan suatu ekosistem siswa mampu menyajikan hasil karya yang menunjukkan interaksi antar komponen ekosistem pada suatu jaring-jaring makanan melalui literatur dan video. B. Konsep Dasar Kerjakan dengan cermat setiap kegiatan dan pahamilah informasi yang disajikan dalam bentuk video. C. Alat, bahan, dan sumber LKPD (lembar kerja peserta didik), Video , dan Gambar Lestari, E.S dan Kristinah, I. 2009. Biologi Kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Irnaningtiyas, 2014. Biologi Kelas X. Jakarta : Penerbit Erlangga D. Prosedur Kumpulkan informasi dari literatur, video, tentang jenis interaksi antar komponen makhluk hidup yang kamu amati! Mendesaign bagan tentang jaring-jaring makanan yang berlangsung dalam suatu ekosistem Penyajian produk dalam bentuk media (maket, gambar tempel) . Produk yang dihasilkan sesuai isi materi (jaring-jaring makanan) Diskusikan bersama teman sekelompokmu! Interaksi Antar Komponen Ekosistem Lembar Kerja Peserta Didik Kelompok : ........................................................... Kelas : ............................................................ Anggota : ............................................................ .............................................................. ............................................................. ..............................................................
A. Tujuan Pembelajaran : 1. Siswa mampu menganalisis komponen-komponen ekosistem dan interaksi antar komponen tersebut melalui sumber bacaan, power point dan video. B. Konsep Dasar Kerjakan dengan cermat setiap kegiatan dan pahamilah informasi yang disajikan dalam bentuk gambar C. Alat, bahan, dan sumber LKPD (lembar kerja peserta didik) Model ekosistem Lestari, E.S dan Kristinah, I. 2009. Biologi Kelas X. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional. Irnaningtiyas, 2014. Biologi Kelas X. Jakarta : Penerbit Erlangga Interaksi Antarkomponen Ekosistem Aliran Energi Piramida Ekologi Lembar Kerja Peserta Didik Kelompok : ........................................................... Kelas : ............................................................ Anggota : ............................................................ .............................................................. ............................................................. ..............................................................
I. Perhatikan gambar berikut ini! Cocokkan gambar di sebelah kiri dengan istilah di sebelah kanan dengan tepat dengan menggunakan tanda panah! No Gambar Jenis Interaksi 1 Parasitisme 2 Protokooperasi 3 Predasi 4 Kompetisi intraspesifik 5 Kompetisi interspesifik Kegiatan 1
6 Netralisasi 7 Komensalisme 8 Mutualisme II. Berdasarkan video tersebut, temukan 3 tipe interaksi dalam ekosistem. Sebutkan hewan yang terlibat dalam interaksi tersebut!! No Tipe Interaksi Nama Hewan 1 2 3 4 5 6 7 8
Kesimpulan _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ Komentar Guru _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________
EKOSISTEM LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Mata Pelajaran : BIOLOGI Hari/Tanggal : ______________________ Kelas :_________________________ Kelompok : Nama : ------------------------------------------------- ------------------------------------------------- ------------------------------------------------- -------------------------------------------------
Sekolah : SMA Mata Pelajaran : Biologi Kelas/Semester : X/II Alokasi Waktu : 40 Menit A. Kompetensi Inti : KI 1 dan 2 Menumbuhkan kesadaran akan kebesaran Tuhan YME dan mensyukuri karunia Nya, prilaku disiplin, jujur, aktif, responsip, santun, bertanggungjawab, dan kerjasma. KI 3 KI 4 Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan. B. Kompetensi Dasar dan Indikator No Komptensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK) 1 3.10 Menganalisis komponenkomponen ekosistem dan interaksi antar komponen tersebut 3.10.1. Mendefenisikan ekologi dan ekosistem 3.10.2. Menggolongkan komponen-komponen penyusun berbagai ekosistem menjadi komponen abiotik dan biotik 3.10.3. Mendeskripsikan pembagian tipe-tipe ekosistem C. Tujuan dan Manfaat Pembelajaran Setelah diajarkan tentang Ekologi dan ekosistem peserta didik mampu mendefenisikan pengertian ekologi dan ekosistem, menggolongkan komponen-komponen penyusun berbagai ekosistem menjadi komponen abiotik dan biotik serta mendeskripsikan minimal 3 tipe pembagian ekosistem.
Manfaat yang diharapkan dari bahan ajar ini adalah peserta didik lebih mudah memahami tentang ekosistem, serta mampu membedakan yang termasuk kedalam komponen abiotik dan biotik. D. Landasan Teori : Ekologi adalah cabang ilmunya sedangkan ekosistem merupakan objek kajiannya. Suatu daerah dapat dikatakan sebuah ekosistem jika memiliki komponen abiotik dan botik. Komponen abiotik terdiri atas tanah, air, udara, cahaya, suhu, kelembapan, iklim, topografi. Komponen biotik adalah semua makhluk hidup seperti manusia, hewan, tumbuhan, ataupun makhluk hidup lain seperti organisme pengurai. Setiap makhluk hidup hanya dapat hidup dan berkembang dengan baik pada lingkungan yang sesuai. Lingkungan yang sesuai adalah lingkungan yang mampu menyediakan kebutuhan hidup baik itu kebutuhan makanan, air, suhu dll. Hal ini memungkinkan setiap organisme memiliki kekhasan masing-masing sesuai dengan lingkungan tempat tinggalnya. Di dalam ekosistem, setiap makhluk hidup memiliki peranan atau fungsi tertentu. Fungsi makhluk hidup dalam suatau ekosistem disebut nisia atau relung. Berdasarkan nisianya organisme dapat dibedakan menjadi empat macam yaitu produsen, konsumen, dekomposer, dan detritivor. E. Alat dan Bahan : Alat : 1. Buku literatur 2. Alat tulis Bahan : Lembar kerja peserta didik F. Prosedur kerja : 1. Siswa membaca LKPD dengan seksama. 2. Siswa mendiskusikan permasalah yang terdapat didalam LKPD. 3. Siswa membuat laporan hasil diskusi. 4. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok masing-masung.
G. Lembar Pengamatan : 1. Siswa dengan kelompoknya menuju sebuah ekosistem yang telah ditentukan guru dalam lingkungan sekolah, masing-masing kelompok mengidentifikasi yang termasuk abiotik dan biotik. EKOSISTEM _________________________ NO ABIOTIK BIOTIK Wacana di bawah ini pengantar untuk soal nomor 2 dan 3, silahkan dibaca dengan seksama.! 2. Berdasarkan wacana di atas hal apa yang dapat kamu uraikan sesuai dengan materi pelajaran hari ini ? _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ ___________________________________________________________________ 3. Pada uraian wacana di atas sangat jelas ditunjukkan pentingnya sinar matahari bagi kehidupan. Oleh sebab itu, sinar matahari disebut sebagai sumber energi utama dalam ekosistem. Berdasarkan uraian tersebut, cobalah untuk melengkapi diagram di bawah ini sesuai dengan peranannya masing-masing! Sinar matahari dan karbon dioksida sangat dibutuhkan oleh tumbuhan. Selain itu tumbuhan juga menggunakan akarnya untuk mengisap air dan zat hara dari dalam tanah. Semua zat tadi digunakan tumbuhan untuk berfotosintesi. Proses ini akan menghasilkan oksigen dan karbohidrat. Oksigen akan dilepas ke udara sedangkan karbohidrat akan digunakan tumbuhan untuk tumbuh dan berkembang. Kelebihan kabohidrat akan disimpan tumbuhan di dalam daun, batang, dan buah. Inilah yang akan menjadi makanan bagi hewan dan manusia
Bacalah dengan teliti 3 wacana dibawah ini untuk dapat menjawab soal nomor 4 dan 5. a. Di suatu ekosistem sawah terdapat padi, rerumputan, capung yang berterbangan, belalang, dengan aliran air yang cukup, intensitas cahaya yang cukup, serta iklim yang mendukung kesuburan tanah. b. “Kampoeng Nipah” yang terletak di Desa Sei Nagalawan, Perbaungan Kab. Serdang Bedagai, Sumatera Utara menjadi salah satu objek wisata. Hal yang dapat kita jumpai disana dengan kondisi tanah yang berlumpur dan berlempung. Letaknya berada di pinggi pantai dan tumbuhan yang didominasi tumbuhan bakau sehingga hewan yang dapat kita temui yaitu udang-udangan, ikan glodok, kerang, kepiting, dan berbagai jenis burung. c. Pada saat ini hal yang sering dilakukan ketika berwisata ke daerah laut yaitu snorkeling atau diving. Salah satu daerah yang di Sumatera Utara yang dapat ditemui tempat wisata tersebut berada di Pulau Badalu Tapanuli Tengah. Hal yang kita dapat nikmati keindahan misalnya keindahan terumbu karang, namun disebagian tempat sering kita jumpai terumbu karangnya sedikit hal ini dipengaruhi cahaya. Tanpa cahaya yang cukup, laju fotosintesis akan berkurang sehingga kemampuan karang untuk menghasilkan kalsium karbonat dan membentuk terumbu akan berkurang pula. Selain itu hal yang mampu memengaruhi keberadaan terumbu karang yaitu faktor suhu yang semakin meningkat mengakibatkan organisme yang hidup seperti ikan membutuhkan lebih banyak oksigen dan memengaruhi penurunan pertumbuhan fitoplankton. O2 Uap Air
4. Berdasarkan wacana di atas bedakanlah faktor abiotik dan biotik dari setiap ekosistem! No EKOSISTEM 1 EKOSISTEM 2 EKOSISTEM 3 Abiotik Biotik Abiotik Biotik Abiotik Biotik 5. Tentukan tipe ekosistem apa dari setiap wacana, serta kemukakan pendapatmu apa yang menjadi kesimpulan dari ketiga tipe ekosistem tersebut! ________________________________________________________________________ ________________________________________________________________________ ________________________________________________________________________ ________________________________________________________________________ ________________________________________________________________________ ________________________________________________________________________ ________________________________________________________________________ ________________________________________________________________________ SELAMAT MENGERJAKAN
Jawaban dari LKPD: 2. Di dalam penentuan sebuah ekosistem harus terdapat komponen abiotik dan biotik yang saling berinteraksi. Di dalam wacana tersebut terdapat komponen abiotik diantaranya adalah sinar matahari, karbon dioksida, air, zat hara, tanah. Dan yang menjadi komponen biotik adalah tumbuhan dan hewan. 3. 4. No EKOSISTEM 1 EKOSISTEM 2 EKOSISTEM 3 Abiotik Biotik Abiotik Biotik Abiotik Biotik 1. Air Padi Tanah Tumbuhan bakau Cahaya Terumbu karang Intensitas cahaya Rerumputan Air Udangudangan Suhu Ikan Iklim Capung Kerang Oksigen Fitoplankton Tanah Belalang Ikan glodok Kepiting Burung 5. - Tipe ekosistemnya adalah 1. Ekosistem buatan 2. Ekosistem darat 3. Ekosistem Laut - kesimpulan dari ketiga ekosistem tersebut adalah, faktor abiotik memengaruhi komponen biotik, serta perbedaan faktor abiotik membuat ciri khas tertentu terhadap ekosistem yang dibentuk misalnya daerah ekosistem darat yang memiliki tekstur tanah yang berlumpur sehingga didominasi tumbuhan bakau. TUMBUHAN HIJAU PENGURAI Hewan Manusia O2 Uap Air
Lembar Kerja Peserta Didik Kelompok : Nama Anggota Kelompok : 1. 2. 3. 4. 5. LIMBAH DAN PENANGANNNYA AKIBAT PENCEMARAN LINGKUNGAN Tujuan Pembelajaran : 3.11.1.1. Siswa mampu memahami definisi limbah 3.11.2.1. Siswa mampu membedakan jenis limbah organik dan anorganik 3.11.3.1. Siswa mampu mengemukakan proses penanganan (pencegahan dan penanggulangan) limbah 4.11.1.1 Menemukan penanganan tentang permasalahan yang berkaitan dengan limbah Alat, Bahan dan Sumber Belajar Alat : Infocus, Laptop, Speaker, LKPD, Alat tulis Bahan : Artikel, Bahan Ajar, Literatur Materi Pendukung Pencemaran lingkungan terus menerus terjadi, bahkan cenderung meningkat dari waktu ke waktu. Berbagai aktivitas manusia, seperti sampah, transportasi dan industri telah menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan. Akibatnya, lingkungan menjadi rusak dan pada akhirnya berdampak buruk bagi kehidupan manusia. Oleh karena itulah, manusia harus segera melakukan berbagai upaya pencegahan dan penanggulangan agar dampak negatif pencemaran lingkungan bagi manusia dan makhluk hidup lainnya dapat dikurangi. Jika kita dapat mencegah dan menanggulangi pencemaran lingkungan, maka lingkungan yang nyaman dan sehat serta fungsinya lestari dapat dinikmati pula oleh generasi yang akan datang.
Lembar Kerja Peserta Didik Kegiatan 1 Tujuan : Mengidentifikasi Pencemaran Limbah Prosedur Kerja : Wacana 1 Pencemaran Sungai Citarum Terjadi Sejak Industri Berdiri di Jawa Barat Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat, Anang Sudarna mengatakan, “Pencemaran lingkungan, terutama di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum meningkat sejak industri tumbuh subur di Jawa Barat. Sebagian besar industri tersebut bergerak di bidang tekstil. Parahnya, dari ribuan pabrik yang beroperasi di tepi DAS Citarum, hanya sedikit yang memiliki instalasi pengolahan limbah (IPAL) yang memadai. Sebagian besar bahkan tidak memiliki IPAL sehingga membuang limbah cair langsung ke Sungai Citarum. Akibatnya, lingkungan tercemar berat. Sawah-sawah di Kabupaten Bandung mengalami pencemaran limbah berbahaya. Kemungkinan nasi yang dikonsumsi masyarakat telah tercemar.” “Selain lingkungan dan pangan yang tercemar, krisis air juga terjadi. Bahkan untuk ibadah sudah sulit, tidak ada air yang layak. Saya datang ke sebuah mushala yang berada di DAS Citarum. Air untuk wudhu di sana bau dan hitam. Saya menangis. Sungguh merasa berdosa jika tidak bisa membenahi ini. Ini sudah tanggung jawab akhirat,” ujar Anang saat menjadi pembicara dalam sebuah seminar di Bandung, Kamis (4/1/2018). Sementara itu, Direskrimum Polda Jawa Barat Kombes Pol. Samudi mengatakan, terdapat lima modus pencemaran lingkungan. Seperti, membuang limbah cair ke sungai atau lingkungan tanpa diolah terlebih dulu. Polda Jawa Barat paling banyak menangani kasus seperti ini. Sepanjang 2017 lalu, Polda menangani 80 kasus pembuangan limbah cair ke sungai. "Untuk kasus limbah cair, kami penyidik polisi tidak serta merta bisa menindak. Ada azas ultimum remedium yang artinya, penegakan hukum adalah sanksi pamungkas atau terakhir. Pelaku pencemaran limbah cair lebih dahulu dijatuhi sanksi administrasi oleh Dinas Lingkungan Hidup. Jika kembali melanggar, baru ditindak oleh penyidik kepolisian," kata Samudi di acara dan tempat sama. Modus berikutnya, ungkap Samudi, pelaku industri memiliki pengolahan limbah yang tidak layak. Namun, pelanggar tetap membuang limbah itu ke lingkungan. Selanjutnya, pembuangan limbah padat, B3 (bahan beracun berbahaya) tanpa izin, dan perambahan hutan tak terkendali. Untuk kasus-kasus ini, polisi menerapkan azas premium renedium, yakni penindakan dilakukan langsung tanpa sanksi administratif. "Seperti di Kabupaten Garut. Polda Jabar menangani enam kasus perambahan hutan dan pembalakan liar. Keenam kasus itu sudah P21," pungkasnya. Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/1270938/21/pencemarancitarum-terjadi-sejak-berdiri-industri-di-jabar-1515050655 1. Bacalah wacana pada Lembar Kegiatan I bersama teman kelompokmu! 2. Gunakanlah informasi / literatur yang sesuai untuk mempermudah pengerjaan LKPD! 3. Diskusikan jawaban pertanyaan pada LKPD bersama teman kelompokmu!
Lembar Kerja Peserta Didik Jawablah pertanyaan berikut ini! 1. Fenomena apa yang terjadi pada wacana di atas? Jawab : ................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. 2. Limbah apa saja yang menyebabkan pencemaran pada wacana tersebut? Jelaskan! Jawab : ................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. 3. Upaya apa yang dapat dilakukan untuk menanggulangi permasalahan tersebut? Jawab : ................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. ..................................................................................................................................................
Lembar Kerja Peserta Didik Kegiatan 2 Tujuan : Mengetahui Jenis-Jenis Limbah Prosedur Kerja : Isilah tabel berikut! No Limbah Sifat Reuse Recycle Reduce Contoh Hasil dan Cara Organik Pengolahan Limbah Anorganik 1 2 1. Amatilah jenis limbah pada tabel berikut bersama teman kelompokmu! 2. Tuliskan hasil pengamatan kelompokmu pada tabel yang tersedia! a. Berilah tanda centang ( ) pada kolom jawaban yang Anda pilih! b. Tuliskan contoh hasil dan cara pengolahan limbah tersebut! 3. Gunakanlah informasi / literatur yang sesuai untuk melengkapi hasil pengamatan kelompokmu!
Lembar Kerja Peserta Didik No Limbah Sifat Reuse Recycle Reduce Contoh Hasil dan Cara Organik Pengolahan Limbah Anorganik 3 4
Lembar Kerja Peserta Didik Kelompok : Nama Anggota Kelompok : 1. 2. 3. 4. 5. LIMBAH DAN PENANGANNNYA AKIBAT PENCEMARAN LINGKUNGAN Tujuan Pembelajaran : 3.11.1.1. Siswa mampu memahami definisi limbah 3.11.2.1. Siswa mampu membedakan jenis limbah organik dan anorganik 3.11.3.1. Siswa mampu mengemukakan proses penanganan (pencegahan dan penanggulangan) limbah 4.11.1.1 Menemukan penanganan tentang permasalahan yang berkaitan dengan limbah Alat, Bahan dan Sumber Belajar Alat : Infocus, Laptop, Speaker, LKPD, Alat tulis Bahan : Artikel, Bahan Ajar, Literatur Materi Pendukung Pencemaran lingkungan terus menerus terjadi, bahkan cenderung meningkat dari waktu ke waktu. Berbagai aktivitas manusia, seperti sampah, transportasi dan industri telah menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan. Akibatnya, lingkungan menjadi rusak dan pada akhirnya berdampak buruk bagi kehidupan manusia. Oleh karena itulah, manusia harus segera melakukan berbagai upaya pencegahan dan penanggulangan agar dampak negatif pencemaran lingkungan bagi manusia dan makhluk hidup lainnya dapat dikurangi. Jika kita dapat mencegah dan menanggulangi pencemaran lingkungan, maka lingkungan yang nyaman dan sehat serta fungsinya lestari dapat dinikmati pula oleh generasi yang akan datang.
Lembar Kerja Peserta Didik Kegiatan 1 Tujuan : Mengidentifikasi Pencemaran Limbah Prosedur Kerja : Wacana 1 Menyelamatkan Kota Medan dari Ancaman Pencemaran Menurut hasil penelitian Badan Perlindungan Lingkungan Hidup Amerika mengenai tingkat polusi udara sejumlah kota di dunia, kota Medan ditetapkan sebagai kota keempat penyandang kota paling berpolusi, di bawah Ludhiana (India), Lanzhou (Tiongkok), dan Mecixali (Meksiko). Penelitian yang berlangsung periode Agustus-September 2014 itu menggunakan metode pengukuran tingkat kualitas udara (AQI). Hasil penelitian mengungkapkan, tingkat polusi udara di Medan berada di angka 110 micron diameter. Tingkat pencemaran udara di atas 100 dianggap telah membahayakan paru-paru. Umumnya, warga yang tinggal di kota Medan menganggap pencemaran udara sebagai hal yang biasa. Padahal pencemaran tersebut dapat berdampak buruk bagi kesehatan pribadi dan lingkungan. Sumber pencemaran dapat mengotori udara, tanah dan air yang menjadi sumber kehidupan warga kota. Sampah juga menjadi sumber pencemaran udara dengan bau yang tidak sedap serta membuat lingkungan menjadi tidak indah. Dampak dari pencemaran pun beragam. Udara kotor yang terhirup pernapasan , dalam jangka panjang, menyebabkan berbagai gangguan kesehatan. Apalagi udara kotor yang dihasilkan cerobong asap industri atau kendaraan bermesin mengandung zat berbahaya. Beragam zat berbahaya itu bisa menyebabkan organ tubuh manusia rusak, menurunkan kesehatan serta mental anak-anak dan menimbulkan penyakit pernapasan, misalnya jantung, paru-paru dan tenggorokan. Di antara beberapa sumber pencemaran, pencemaran udara (polusi) menjadi perhatian besar dunia . Pencemaran udara yang mengandung satu atau lebih zat berbahaya di atmosfer dalam jumlah tertentu dapat membahayakan kesehatan manusia, hewan dan tumbuhan. Dampak pencemaran udara juga akan menimbulkan berbagai kerusakan alam seperti penipisan ozon yang berakibat pemanasan global (global warming). Jenis bahan pencemar udara yang biasa ditemukan antara lain dari karbon monoksida (CO), Nitrogen dioksida (NO2), Sulfur dioksida (SO2), Karbon dioksida (CO2), Ozon (O3), Hydro Carbon (HC), dan sebagainya. Di kota besar, penggunaan kendaraan bermotor merupakan penyebab utama pencemaran udara. Penyebab lainnya adalah gas buang dari asap industri sekitar 10 – 15 persen, serta dari sumber pembakaran lain, seperti dari asap rumah tangga, pembakaran sampah, kebakaran hutan, dan lain-lain. Sumber : http://harian.analisadaily.com/lingkungan/news/menyelamat kan-kota-medan-dari-ancaman-pencemaran/73936/ 2014/10/18 1. Bacalah wacana pada Lembar Kegiatan I bersama teman kelompokmu! 2. Gunakanlah informasi / literatur yang sesuai untuk mempermudah pengerjaan LKPD! 3. Diskusikan jawaban pertanyaan pada LKPD bersama teman kelompokmu!
Lembar Kerja Peserta Didik Jawablah pertanyaan berikut ini! 1. Fenomena apa yang terjadi pada wacana di atas? Jawab : ................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. 2. Limbah apa saja yang menyebabkan pencemaran pada wacana tersebut? Jelaskan! Jawab : ................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. 3. Upaya apa yang dapat dilakukan untuk menanggulangi permasalahan tersebut? Jawab : ................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. .................................................................................................................................................. ..................................................................................................................................................
Lembar Kerja Peserta Didik Kegiatan 2 Tujuan : Mengetahui Jenis-Jenis Limbah Prosedur Kerja : Isilah tabel berikut! No Limbah Sifat Reuse Recycle Reduce Contoh Hasil dan Cara Organik Pengolahan Limbah Anorganik 1 2 1. Amatilah jenis limbah pada tabel berikut bersama teman kelompokmu! 2. Tuliskan hasil pengamatan kelompokmu pada tabel yang tersedia! a. Berilah tanda centang ( ) pada kolom jawaban yang Anda pilih! b. Tuliskan contoh hasil dan cara pengolahan limbah tersebut! 3. Gunakanlah informasi / literatur yang sesuai untuk melengkapi hasil pengamatan kelompokmu!