Kisah Sukses Dana Desa

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Waterboom Mini Tirta CMJ BUMDes Cimentengjaya Penggerak
Ekonomi Desa

Kabupaten Lebak, Banten

Desa Cimentengjaya merupakan wilayah pemeka-
ran dari Desa Panancangan dan Desa Asem atau
yang lebih dikenal dengan KM 5. Pada awalnya
Desa Cimentengjaya adalah desa Panancangan Dan
Desa Asem, Seiring dengan perkembangan waktu,
jumlah penduduk serta kebutuhan akan pelayanan
masyarakat maka tokoh masyarakat wilayah Desa
Cimentengjaya memperjuangkan pembentukan
desa melalui proses pemekaran desa. Desa Cimen-
tengjaya mulai pemekarannya pada tahun 2010 dan
pada tanggal 24 Mei 2010, Desa Cimentengjaya dir-
esmikan menjadi desa definitif oleh Bupati H. Bayi
Mulyadi Jaya Baya.

Waterboom Mini Tirta CMJ

Sebelum pemekaran, Desa Cimentengjaya duduk dari Pertanian dan Buruh Harian Lepas.
yang merupakan wilayah Desa Panancan- Melalui pemekaran Desa Cimentengjaya terus
gan, pada awalnya adalah lokasi yang susah berusaha untuk meningkatkan perekonomian
berkembang dengan tipologi terdiri dari per- masyarakat Desa.
sawahan, perladangan dan perkebunan. Jum- Dengan kondisi seperti di atas, maka
lah Penduduk Desa Cimentengjaya berdasar- Pendapatan utama Desa Cimentengjaya ada-
kan Profil Desa tahun 2020 sebanyak 1,686 jiwa lah dana transfer. Sebagaimana terlihat pada
yang terdiri dari 869 laki-laki dan 817 peremp- tabel berikut ini:
uan dengan sumber penghasilan utama pen-

Anggaran Pendapatan Desa Cimentengjaya
(Rupiah)

2019 2020 2021

Pendapatan Asli Desa 2.942.526 1.000.000 8.000.000
Pendapatan Transfer
Pendapatan Lain-lain 1.812.818.900 1.867.730.000 1.440.240.400
Jumlah
6.000.526 2.620.000
Jumlah
1.815.761.426 1.874.730.526 1.450.860.400
1.815.761.426 1.874.730.526 1.450.860.400

Membangun Indonesia dari Desa 151

Kisah Sukses Dana Desa

Untuk meningkatkan pendapatan di tahun waterboom membuat Desa Cimentengjaya
2019, Kepala Desa dan Tokoh masyarakat Ci-
mentengjaya, Bapak Aan Supiyana dan Bapak Apresiasi dari Pemda Provinsi Banten
Subadri, melihat potensi pengembangan wa-
terboom di desa Cimentengjaya untuk men- dan pelatihan
ingkatkan perekonomian desa dan sesuai den- d. 25% untuk dana pembangunan desa
gan sesuai dengan arahan visi dan misi Bupati (PADes)
Lebak untuk mengembangkan potensi destina- e. 10% untuk dana sosial
si wisata di wilayak Lebak. Ide destinasi wisata Untuk transparansi pengelolaan anggaran, se-
waterboom timbul karena di Desa Cimenteng- tiap 3 bulan diadakan musyawarah desa den-
jaya belum ada kolam renang/wisata air, ban- gan agenda laporan keuangan.
yak warga desa yang pergi ke kolam renang/ Keberhasilan pengelolaan BUMDes Wa-
wisata air di daerah tetangga, serta lokasi desa terboom Mini Tirta CMJ mendapat apresiasi
Cimentengjaya yang jauh dari ibukota Kabu- baik dari Pemda Provinsi Banten melalui Dinas
paten Lebak. Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) mau-
Waterboom diwujudkan melalui BUMDes pun organisasi lain seperti Persatuan Wartawan
yang didirikan pada tahun 2019, pembentukan Indonesia (PWI) dan Serikat Media Siber Indo-
BumDes merujuk kepada Peraturan Desa nomor nesia (SMSI) Lebak. DPMD Provinsi Banten men-
141/02/Cmj/2015 tentang Pembentukan Badan yatakan bahwa BumDes Cimentengjaya dapat
Usaha Milik Desa (Bumdes), dengan nama Wa- menjadi percontohan bagi pengembangan po-
terboom Mini Tirta CMJ. Modal awal berasal dari tensi wisata di daerah-daerah lainnya . PWI dan
Dana Desa, saat ini modal yang dimiliki oleh SMSI memberi penghargaan kepada Pengurus
Waterboomadalah sebesar Rp1,3 miliar yang BUMDes, karena dinilai mampu menjadi inspira-
diperoleh secara bertahap sebesar Rp 700 juta si bagi desa-desa yang lain dalam memajukan
pada tahun 2019 dan Rp 600 juta pada tahun ekonomi di desanya .
2020.
Keberadaan waterboom membuat Desa (KPPN Rangkasbitung)
Cimentengjaya dikenal oleh masyarakat seh-
ingga Desa Cimentengjaya banyak dikunjungi
oleh masyarakat luar Desa bahkan luar Keca-
matan untuk sekedar ingin mengunjungi dan
berenang di Water Boom yang dikelola oleh
BUMDES Cimentengjaya. Untuk saat ini wa-
terboom Mini Tirta CMJ dengan luas 1500m2
baru mempunyai kolam renang sebanyak tiga
kolam, ini pun masih kolam renang untuk anak-
anak dengan permainan peluncuran dewasa
masih dalam perencanaan, lahan sudah ada,
tapi untuk biaya pembangunannya masih be-
lum cukup.
Selain itu, BUMDes Waterboom Mini Tir-
ta CMJ juga mebantu perkembangan UMKM di
Desa Cimentengjaya, karena kios-kios yang ada
di waterboom diutamakan untuk UMKM yang
dimiliki oleh warga desa. Omset waterboom
saat ini adalah setiap harinya adalah sebesar
Rp1.000.000 dan Rp5.000.000 di akhir pekan.
Adapun jumlah karyawan adalah sebanyak
10 orang, yang semuanya adalah warga Desa
Cimentengjaya. Pembagian SHU berdasarkan
proporsi :
a. 40% untuk cadangan umum
b. 15% untuk dana pengurus dan pengawas
c. 5% untuk dana pendidikan, pembinanan

152 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

BumDes “Loh Jinawi” Tak Kenal Pandemi

Kabupaten Lebak, Banten

PROFIL DESA

Desa Galengdowo merupakan salah satu Desa

yang terletak di Kecamatan Wonosalam, Ka-

bupaten Jombang. Secara umum karakteristik

wilayah Desa Galengdowo dapat dilihat dari

aspek fisik yang meliputi letak, luas, topografi

dan kondisi iklim. Desa Galengdowo merupakan

Desa yang terletak ± 11 Km dari pusat Pemerin-

tahan Kecamatan Wonosalam. Secara admin-

istrative batas – batas Desa Galengdowo ada-

lah sebagai berikut :

• Sebelah Utara : Desa Wonomerto dan

Jarak Kec.Wonosalam

• Sebelah Selatan : Desa Medowo Kec. Kan-

dangan Kab. Kediri

• Sebelah Barat : Desa Karangan Kec.

Bareng

• Sebelah Timur : Hutan Perhutani / Tahura

R. Suryo

• Luas wilayah Desa Galengdowo adalah

383,685 Ha.

Kantor Desa Galengdowo

Sebagian besar wilayah Desa Galeng- bercocok tanam padi, kopi, cengkeh maupun
dowo adalah berupa dataran. Secara agraris tanaman semusim lainnya.
tanah sawah juga relatif luas sebagai lahan pe- Infrastruktur merupakan faktor pent-
nanaman untuk tanaman semusim. Ada beber- ing sebagai pendorong dan sekaligus sebagai
apa komoditas yang banyak diusahakan oleh faktor yang mampu mempengaruhi daya tarik
para petani di Desa Galengdowo yang diang- investasi dan daya saing daerah. Dengan kata
gap sesuai dengan kondisi lahan yang ada. lain pembangunan infrastruktur sangat berpen-
Secara topografi Desa Galengdowo se- garuh terhadap aktivitas ekonomi. Mengingat
bagian besar berupa tanah berbukit dengan pembiayaan infrastruktur tidak sedikit, maka
struktur tanah lempung berhumus. Dengan prioritas sangat perlu dilakukan. Infrastruktur
kondisi tanah seperti ini banyak sekali diman- yang diperlukan adalah jalan, sistem irigasi,
faatkan masyarakat Desa Galengdowo untuk penyediaan air bersih, serta konservasi dan

Komoditas Pertanian di Desa Galengdowo Tahun 2020

No Komoditas Luas Panen (Ha) Produksi (kwt)

1. Padi 112,920 560
2. Kopi 40,200 280
3. Cengkeh 90,120 5,400
4. Buah-buahan 25,125 15,000
5. Kayu-kayuan 350 m3
16,491

Membangun Indonesia dari Desa 153

Kisah Sukses Dana Desa

regulasi lingkungan dan tata ruang. Di luar em- 5. memperkuat masyarakat desa sebagai sub-
pat infrastruktur tersebut, permasalahan energi jek dari pembangunan.
dan telekomunikasi juga merupakan kebutu- Guna mendukung pelaksanaan tugas
han yang mendesak agar mampu meningkat- dan fungsi desa dalam penyelenggaraan pe-
kan daya saing daerah, dimana pada akhirnya merintahan dan pembangunan desa dalam
mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. segala aspeknya sesuai dengan kewenangan
Sebagaimana dipaparkan dalam UU No. yang dimiliki, UU Nomor 6 Tahun 2014 memberi-
32 tahun 2004 bahwa di dalam Desa terdapat kan mandat kepada Pemerintah untuk men-
tiga kategori kelembagaan Desa yang memiliki galokasikan Dana Desa. Dana Desa tersebut
peranan dalam tata kelola Desa, yaitu: Pemer- dianggarkan setiap tahun dalam APBN yang
intah Desa, Badan Permusyawaratan Desa dan diberikan kepada setiap desa sebagai salah
Lembaga Kemasyarakatan. Dalam undang-un- satu sumber pendapatan desa. Kebijakan ini
dang tersebut disebutkan bahwa penyeleng- sekaligus mengintegrasikan dan mengoptimal-
garaan urusan pemerintahan di tingkat Desa kan seluruh skema pengalokasian anggaran
(pemerintahan Desa) dilaksanakan oleh Pe- dari Pemerintah kepada desa yang selama ini
merintah Desa dan Badan Permusyawaratan sudah ada.
Desa. Pemerintahan Desa ini dijalankan untuk Desa Galengdowo memiliki Badan Usaha
mengatur dan mengurus kepentingan masyar- Milik Desa (BUMDes) yang bernama “Loh Jinawi”.
akat setempat berdasarkan asal-usul dan adat BUMDes adalah badan usaha yang seluruh atau
istiadat setempat yang diakui dan dihormati sebagian besar modalnya dimiliki oleh Desa
dalam sistem pemerintahan di negeri ini. Pe- melalui penyertaan secara langsung yang be-
merintah Desa atau yang disebut dengan nama rasal dari kekayaan Desa yang dipisahkan guna
lain adalah kepala Desa dan perangkat Desa mengelola aset, jasa pelayanan, dan usaha lain
sebagai unsur penyelenggara pemerintahan demi kesejahteraan masyarakat. Tujuan dari
Desa. Kepala Desa mempunyai tugas menye- pendirian BUMDes salah satunya untuk mening-
lenggarakan urusan pemerintahan, pemban- katkan pendapatan asli desa. Pengembangan
gunan, dan kemasyarakatan. potensi desa melalui BUMDes Lohjinawi sudah
terlaksana dengan program-program yang
PEMANFAATAN DANA DESA telah ditetapkan dan program yang masih aktif
Dana Desa adalah dana APBN yang diperun- diantaranya: simpan pinjam, desa wisata, pasar
tukkan bagi Desa yang ditransfer melalui APBD desa, hippam desa dan unit susu. Keberadaan
kabupaten/kota dan diprioritaskan untuk pelak- BUMDes Lohjinawi membantu meningkatkan
sanaan pembangunan dan pemberdayaan pendapatan masyarakat desa, dengan hasil
masyarakat desa. Tujuan Dana Desa antara lain usaha BUMDes Lohjinawi sebagai sumber pen-
: dapatan desa Galengdowo hingga 20%.
1. meningkatkan pelayanan publik di desa,
2. mengentaskan kemiskinan, Keberhasilan Desa Galengdowo da-
3. memajukan perekonomian desa, lam mengelola BUMDes Lohjinawi terutama
4. mengatasi kesenjangan pembangunan an- di bidang pengelolaan susu sapi perah den-
tardesa, serta gan perputaran keuangan perbulan mencapai

Bumdes Lohjinawi (unit susu/Rahayu Mandiri) Proses pemerahan susu

154 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Dana Desa untuk Penyertaan Modal BumDes “Loh Jinawi”
(Unit Usaha Susu “Rahayu Mandiri”)

No TANGGAL JUMLAH PENERIMAAN
1 16 April 2018 60.000.000
2 04 Juli 2018 20.000.000
3 04 Desember 2018 120.000.000
4 22 Desember 2019 65.000.000
5 26 Maret 2020 75.000.000
6 08 April 2020 100.000.000
7 26 November 2020 127.771.100
8 09 April 2021 100.000.000

TOTAL 667.771.100

Pengeluaran Dana Desa dari Penyertaan Modal ke BumDes “Loh Jinawi”
(Unit Usaha Susu “Rahayu Mandiri”)

TANGGAL PENGGUNAAN JUMLAH
20 April 2018 Pembelian pakan 30.000.000
22 April 2018 Pembelian 3 Mobil (T 120,Espas,Carry) 75.000.000
05 Desember 2018 Tambah Modal simpan Pinjam 120.000.000
13 Februari 2020 Beli Cooling Unit 2000 Liter 78.000.000
05 Mei 2020 Beli Cooling Unit 3000 Liter 75.000.000
05 Mei 2020 Beli Genset 35 KVA 40.000.000
07 Juni 2020 Modal Pakan Comfeed 30.000.000
08 Juni 2020 Modal Sembako/pakan 25.000.000
27 November 2020 Pasang Pintu Besi Gudang 10.000.000
06 Juni 2020 Pasang PLN 13 Kva 24.000.000
28 Juni 2020 Pembelian Tangki 700 Liter 7.500.000
28 Desember 2020 Pasang PLN 16.5 Kva 32.308.000
02 Januari 2021 Servis Cooling 2.900.000
04 Januari 2021 Pompa Susu 2 buah 13.000.000
02 Februari 2021 Pasang Kanopi 7.500.000
25 Februari 2021 Perpipaan Stainles 9.700.000
26 Februari 2021 Pembelian Ember 4.800.000
26 Februari 2021 Pemasangan Kaca Cooling 6.000.000
04 Maret 2021 Pembelian Tangki II 700 Liter 9.500.000
30 Maret 2021 Pembelian Tangki III 700 Liter 9.500.000
15 April 2021 Pembelian Coling 2000 Liter 65.000.000

JUMLAH 674.708.000

Membangun Indonesia dari Desa 155

Kisah Sukses Dana Desa

hampir Rp 1,5 M. Jika Dana Desa dikelola den- yang perlu dicermati oleh teman-teman kepa-
gan baik, masyarakatnya ingin maju, perangkat la desa, mumpung masih ada Dana Desa gu-
desanya juga ingin maju, dan keuangan desa nakan sebaik-baiknya, gali potensi yang ada di
atau Dana Desa ini dimanfaatkan dengan baik, desa masing-masing, untuk mencari dan men-
akan sangat bermanfaat bagi desa terutama ingkatkan pendapatan asli desa, “tandasnya.
untuk mewujudkan desa mandiri. Selain itu, di- “BUMDes Loh Jinawi Galengdowo
harapkan secara swakelola desa dapat men- khusunya di unit susu, alhamdulillah 4 tahun ini
ingkatkan pendapatan desanya sendiri, tanpa peredaran uang kita ke peternak, sudah hampir
tergantung kepada pemerintah. Pemanfaatan Rp 1,5 miliar, kita bisa gaji peternak, bisa meng-
Dana Desa Galengdowo sebagian besar (40% gaji karyawan, semua itu hampir 1,5 miliar per
– 50%) digunakan untuk penyertaan modal bulan, ” jelas Wartomo.
BUMDes. Dengan analisis usaha yang sangat jeli “Jadi perlu kami sampaikan kepada
sebagai berpotensi untuk kemajuan, keman- masyarakat bahwa kemajuan desa itu tidak
faatannya betul-betul dirasakan oleh masyar- mutlak tergantung kepada kepala desa atau
akat. “Di desa Galengdowo yang paling trending perangkat desanya, tapi tergantung kepada
pertama adalah susu, maka BUMDes Lohjinawi bagaimana partisipasi masyarakat, sehingga
ini mulai menangani unit susu sejak tahun 2017,” antara pemerintah desa dengan masyarakat
tutur Wartomo selaku Kepala Desa Galengdowo harus bersinergi untuk membangun desa dan
(17/10/2021). menggali potensi yang ada di desanya, “tegas
“Manfaat yang pertama dari segi harga Wartomo.
kita bersaing dengan kelompok peternak sapi “Seperti susu ini kenapa saya kok terjun
perah lain, sehingga harga susu ditingkat pe- ke unit susu, yang tadinya saya ngotot di desa
ternak bisa terus naik karena adanya persain- wisata. Karena masyakat kami melalui teman-
gan bisnis. Kedua kita juga melaksanakan pro- teman BPD, selalu bertanya apakah susun-
gram-program, seperti program dana sosial, ya tidak ditangani sendiri, kenapa susu harus
ada biogas gratis, ada subsidi pajak bumi dan disetorkan ke daerah lain ke kabupaten Kediri
bangunan bagi masyarakat peternak. Sehing- dan sebagainya. Maka kami bergerak dengan
ga ini nanti akan ditiru oleh kelompok-kelompok masyarakat, dan alhamdulillah atas dukungan
lain. Inilah kemanfaatan daripada Dana Desa masyarakat mulai kita kelola susu sapi ini dan
penyertaan modal ke BUMDes dan yang pent- sudah ada hasilnya. Kami sudah bisa subsidi
ing analisa usahanya jelas dan berkelanjutan, pajak, ada dana kematian, ada kegiatan sosial
“ungkap Kades Wartomo. bagi sembako tiap tahunnya, kita beri program
Selain usaha susu sapi perah, ada pula biogas gratis, dan kerjasama dengan lingkun-
kredit sapi tanpa bunga, yang juga menggu- gan hidup. Hingga sekarang ada program kredit
nakan anggaran Dana Desa afirmasi. Sehing- sapi tanpa bunga, ” terang Wartomo.
ga masyarakat tidak perlu mengajukan kredit “Ke depannya nanti saya ingin BUMDes Loh Jina-
ke bank, mereka dengan mudah mendapatkan wi ini membeli susu tertinggi, atau harga tert-
kredit dari desa dengan program kredit sapi inggi di tingkat peternak. Sehingga masyarakat
tanpa bunga. akan berlomba-lomba memelihara sapi per-
“Hal seperti ini memang kepala desa ah untuk peningkatan ekonominya. Dan ketika
harus berinisiatif dan berinovasi, karena kalau pandemi COVID-19 yang terjadi hampir 2 tahun
Dana Desa ini digunakan hanya untuk mem- ini, peternak sapi perah kami tetap eksis, harga
bangun infrastruktur saja, mungkin 5 – 15 ta- susu tidak turun, tidak ada PHK tidak ada pem-
hun yang akan datang akan rusak, uang habis. berhentian tenaga kerja. Tapi justru harga susu
Tapi rohnya Dana Desa ini adalah bagaimana naik, sehingga ditengah pandemi kami bisa me-
desa ini bisa mandiri. Jadi pemerintah itu sep- naikkan harga susu dari Rp5.500,- per liter men-
erti orang tua memberikan Dana Desa dalam jadi Rp5.650,-, naik 150 rupiah ditengah-tengah
rangka memberikan modal kepada anaknya pandemi. Karena permintaan susu meningkat
untuk bisa mandiri dan mencari uang sendiri. dan perekonomian masyarakat Desa Galeng-
Bisa mencari penghasilan sendiri, suatu saat dowo tidak terpengaruh sama sekali oleh COV-
tidak tergantung oleh orang tua, dan suatu saat ID-19 terutama peternak sapi perah. Selain unit
nanti desa juga tidak tergantung sepenuhnya susu, BUMDes Loh Jinawi juga mengelola unit
kepada negara, sehingga sudah mandiri. Inilah simpan pinjam, unit pasar, unit pariwisata dan

156 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Insya Allah tahun 2022 akan bentuk unit pen-
gelolaan air bersih,” pungkas Wartomo.
(KPPN Mojokerto)

Data Penerimaan & Pengeluaran Keuangan BumDes “Loh Jinawi”
(Unit Usaha Susu “Rahayu Mandiri”)

No. Bulan Penerimaan Pengeluaran Laba/Rugi

1 31 Desember 2020 871.789.064 845.385.576 26.403.488

2 31 Januari 2021 872.184.963 830.721.499 41.463.464

3 28 Februari 2021 792.310.464 780.030.760 12.279.704

4 31 Maret 2021 788.156.080 779.755.938 8.400.142

5 30 April 2021 840.886.876 832.286.462 8.600.414

6 31 Mei 2021 902.540.933 898.189.879 4.351.054

7 30 Juni 2021 879.660.480 846.919.100 32.741.380

8 31 Juli 2021 1.248.550.330 1.235.765.750 12.784.580

9 31 Agustus 2021 1.079.518.630 1.066.377.922 13.140.708

10 30 September 2021 732.744.508 492.076.875 240.667.633

Membangun Indonesia dari Desa 157

Kisah Sukses Dana Desa

BINTANG BARU UFUK KHATULISTIWA

Desa Parit Baru, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat

PROFIL DESA Kantor Desa
Desa Parit Baru merupakan jenis Desa
Mandiri hasil pemekaran dari Desa Sei Raya yarakat yang akan menuju Bandar Udara Inter-
yang dipecah menjadi 3 (tiga) Desa, yaitu Desa nasional Supadio.
Sei Raya, Desa Sei Raya Dalam, dan Desa Parit Melihat letak geografi yang ada, maka
Baru. Desa Sei Raya lebih dahulu ditetapkan aspek ekonomi sosial masyarakat di Desa Parit
sebagai Desa definitif karena tidak ada per- Baru bertumpu pada kegiatan perdagangan
masalahan tapal batas, sedangkan Desa Parit dan jasa. Pada umumnya, masyarakat di Desa
Baru masih terkendala tapal batas yang belum Parit Baru merupakan kalangan strata mas-
terselesaikan. Tanggal 30 Desember 2010 mun- yarakat berpenghasilan sedang dengan mata
cul Keputusan Bupati Nomor 379 Tahun 2010 pencaharian utama sebagai pedagang, kar-
tentang Penegasan Batas Desa Sungai Raya yawan swasta, wiraswasta, atau aparat pemer-
dan Desa Parit Baru. Tanggal 7 April 2011, seluruh intah.
fraksi di DPRD Kabupaten Kubu Raya menyetujui Desa Parit Baru unggul di sektor komod-
bahwa Desa Parit Baru disahkan secara de jure itas perdagangan dan jasa yang berkembang
dan de facto menjadi Desa Parit Baru. sangat pesat. Banyak toko besar dan kecil yang
Sejak tahun 2011 hingga saat ini, Desa terus tumbuh dan berkembang baik pengusa-
Parit Baru dipimpin oleh Musa, S.HI sebagai Ke- ha mikro, kecil, dan menengah serta kelompok
pala Desa sesuai Surat Keputusan Bupati Kubu usaha perempuan dan usaha keterampilan
Raya Nomor 61/BPMD/2015. Dalam menjalan- masyarakat yang terus disuntikan dana bantu-
kan organisasi pemerintahan terkecil di ting- an oleh Pemerintah Pusat dalam bentuk Kredit
kat Desa, Kepala Desa Parit Baru dibantu oleh Pembiayaan Ultra Mikro dan Kredit Usaha Rak-
1 (satu) Sekretaris Desa, 3 (tiga) Kepala Seksi, 3 yat. Pemberdayaan rutin oleh Dinas UMKM juga
(tiga) Kepala Urusan, 5 (lima) Kepala Dusun, dan menjadi optimisme tersendiri bagi pertumbu-
9 (sembilan) Badan Pemusyawaratan Desa.
Letak geografis Desa Parit Baru berada
di lokasi strategis karena berada di tepi jalur
utama yang menghubungkan antara Kota Pon-
tianak dengan Kabupaten Kubu Raya. Lintasan
jalan ini merupakan lintas kabupaten-kota
yang ramai mobilitas penduduk terutama mas-

Persebaran Perkembangan Desa

158 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Baru membangun badan-badan usaha yang
memanfaatkan sumber daya manusia dan
sumber daya alam lingkungan lokal secara
berkelanjutan dengan tetap memperhatikan
proyeksi potensi lokal di masa depan.

Persebaran Jumlah Penduduk Bintang Baru ialah nama dari induk holding
BUMDes Parit Baru yang berbadan hukum tetap
han UMKM Desa Parit Baru sehingga akselerasi dan berlokasi di Jalan Utama Pondok Indah Le-
dan pertumbuhan ekonomi Desa bisa semakin stari B4 No 12 Sungai Raya. BUMDes Bintang Baru
baik, bahkan di situasi kondisi pandemi sekali- menjalankan 2 (dua) peran sekaligus, yai-
pun. Sebagian besar masyarakat memanfaat- tu sebagai lembaga sosial berpihak kepa-
kan pelatihan karya tangan dasar dan rumah da kepentingan masyarakat melalui kontribusi
tempat tinggal sebagai lahan dan modal usa- pada pelayanan sosial dan sebagai lembaga
ha yang dikembangkan tanpa perlu menyewa komersil untuk mencari keuntungan melalui
sebuah ruko. pasar. Unit badan usaha Bintang Baru yang
Dari segi sosial budaya, Desa Parit Baru berhasil dikembangan oleh Desa Parit Baru, di-
diuntungkan karena memiliki penduduk di usia antaranya :
produktif yang cukup besar dibanding Desa
lain di Kabupaten Kubu Raya. Data per bulan 1. Unit Usaha Market BUMDes Bintang Baru
November 2019 menunjukan bahwa Desa Parit Market BUMDes Bintang Baru merupakan
Baru mempunyai jumlah penduduk sebesar wadah masyarakat dalam melakukan transaksi
28.734 jiwa yang didominasi suku bangsa Mel- jual beli dengan mengedepankan produk lokal,
ayu, Tionghoa, Jawa, dan Dayak. Sebagai wadah termasuk olahan dari bank sampah dengan
bagi masyarakat untuk menyalurkan aspirasi hasil kerajinan tangan serta olahan makan ru-
dan kreatifitas, Desa Parit Baru juga mendirikan mah dari masyarakat Desa Parit Baru.
beberapa lembaga pendukung, seperti Lemba- Jenis Kegiatan :
ga Sosial Kemasyarakatan, Lembaga Pember- • Penjualan material dan bahan bangunan.
dayaan Masyarakat Desa, TP-PKK, dan Majelis • Penjualan ATK.
Taklim. • Penjualan Sembako.
• Pengelolaan Lapak Pujasera.
PEMANFAATAN DANA DESA • Pengelolaan Produk UKM. Omset :
Dalam rangka peningkatan kesejahteraan
masyarakat Desa dan kualitas hidup serta pen- • Tahun 2019 Rp. 350.000.000
anggulangan kemiskinan di Desa, Desa Parit • Tahun 2020 Rp. 180.000.000
Manfaat
• Membantu UMKM dalam penjualan produk.
• Memberdayakan masyarakat dalam membu-
ka lapangan pekerjaan.

APBDes Parit Baru

Membangun Indonesia dari Desa 159

Kisah Sukses Dana Desa

• Menambah penghasilan pengelola dan BUM- • Menambah penghasilan pengelola dan BUM-

Des Bintang Baru. Des Bintang Baru.

2. Unit Usaha Bank Sampah Bintang Baru 4. Unit Usaha Farming Bintang Baru
Unit usaha ini menjadi andalan masyar- Jenis Kegiatan :
akat untuk menabung sampah dengan memi- • Penjualan hasil pertanian padi dan nanas.
lah berdasarkan jenis, baik organik maupun • Penjualan pupuk organik dan pupuk non-or-
non-organik, untuk nantinya ditimbang dan ganik. Omset :
dicatat dalam rekening bank sampah. Selain
untuk ditabung dan dijual kembali, beberapa • Tahun 2021 per Mei Rp. 8.000.000. Manfaat :
sampah non-organik juga diolah kembali untuk • Membantu petani dalam pengadaan pupuk.
dimanfaatkan menjadi kerajinan yang mempu- • Membantu petani dalam menyalurkan hasil
nyai nilai jual untuk ditampilkan dalam acara pertanian.
Bursa Inovasi Desa serta dalam setiap penye- • Menambah penghasilan pengelola dan BUM-
lenggaraan festival yang diadakan oleh pemer- Des Bintang Baru.
intah daerah. Untuk sampah organik, seluruh-
nya akan dijadikan olahan pupuk cair sebagai Dalam menunjang kebutuhan pen-
penyubur tanaman. danaan BUMDes, sumber pendanaan Desa Parit
Omset : Baru disuntik dari bantuan keuangan pemerin-
• Tahun 2019 Rp. 15.500.000 tah, baik pusat maupun daerah yang terdiri dari
• Tahun 2020 Rp. 10.700.000 Dana Desa (Pemerintah Pusat), Alokasi Dana
Manfaat : Desa (Pemerintah Kabupaten), Bagi Hasil Pajak
• Edukasi kemanfaatan sampah. (Pemerintah Kabupaten), Bagi Hasil Retribusi
• Edukasi pengolahan sampah. Daerah (Pemerintah Kabupaten), dan Bantu-
• Menambah penghasilan anggota dan BUM- an Keuangan Provinsi. Diharapkan dari semakin
Des Bintang Baru. besarnya alokasi anggaran untuk Desa dari ta-
hun ke tahun, mampu menujukan trend positif
3. Unit Usaha BUMDesnet Bintang Baru terutama untuk peningkatan kesejahteraan
Unit usaha yang mengelola internet masyarakat, menyokong pemulihan ekonomi di
Desa dengan Kerjasama BAKTI Kominfo daerah, dan memperbaiki penanganan pan-
dan Transhybrid. demi COVID-19 di tingkat Desa.
Jenis Kegiatan :
• Mengolah internet corporate. (KPPN Pontianak)
• Mengolah internet rumahan. Omset

• Tahun 2021 Rp. 93.000.000
Manfaat
• Membantu masyarakat terhadap kebutuhan
internet saat ini.
• Mengembangkan kewirausahaan pada mas-
yarakat dalam mengelola internet secara legal.

160 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

BUMDes Maju Bersama Desa Sidomulyo

Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan

Salah satu Nawa Cita Presiden Joko
Widodo adalah membangun Indonesia dari ping-
giran dengan memperkuat daerah-daerah dan
desa dalam rangka negara kesatuan. Pembangu-
nan tidak lagi dilakukan secara terpusat, akan
tetapi dilakukan secara menyebar di seluruh
penjuru pelosok Indonesia. Untuk menyukses-
kan program Nawa Cita ini, pada tahun 2015
Pemerintahan Presiden Joko Widodo mengucur-
kan Dana Desa untuk pertama kalinya. Anggaran
Dana Desa digunakan untuk membiayai penye-
lenggaraan pemerintahan, pembangunan, serta
pemberdayaan masyarakat dan kemasyarakatan.
Sampai dengan tahun 2021, anggaran Dana Desa
dari tahun ke tahun selalu konsisten disalurkan
ke desa. Fokus penting dari penyaluran Dana
Desa lebih terkait pada implementasi pengalo-
kasian Dana Desa sebagaimana tujuan dari Dana
Desa.


Perkebunan Kelapa Sawit

KPPN Banjarmasin sebagai salah satu in- dari Pendapatan Asli Desa sebanyak Rp18.920.000,
stansi vertikal Direktorat Jenderal Perbendaharaan Alokasi Dana Desa Rp368.913.300, Dana Desa
mendapat amanah untuk mengawal dan menya- Rp728.618.000, dan dari Dana Bagi Hasil sebesar
lurkan Dana Desa di Kabupaten Barito Kuala dan Rp23.228.300. Desa Sidomulyo sangat berpotensi
Kabupaten Banjar. Salah satu Desa di lingkup pen- di bidang perkebunan kelapa sawit dan peternakan
yaluran KPPN Banjarmasin yang telah merasakan dengan pengelolaan pupuk organik nya. Di desa
manfaat Dana Desa adalah Desa Sidomulyo, desa ini banyak ditemui para petani mandiri perkebu-
yang dulunya berkembang telah bertransformasi nan kelapa sawit yang sukses dalam pengelolaan
menjadi Desa Maju. perkebunan kelapa sawit. Petani kelapa sawit di
Desa Sidomulyo adalah salah satu desa dari 10 desa Desa Sidomulyo pada umumnya membangun us-
di Kecamatan Wanaraya, Kabupaten Barito Kua- aha mandiri karena tidak mau bergabung dengan
la, Provinsi Kalimantan Selatan. Desa Sidomulyo perusahaan besar. Mereka lebih suka mengelo-
memiliki luas wilayah 4 km2, dihuni sebagian besar la lahan mereka sendiri dengan harapan
transmigran yang berasal dari Pulau Jawa dengan akan mendapatkan penghasilan yang lebih besar.
jumlah penduduk sebanyak 1.722 jiwa dengan 557 Perkembangan kelapa sawit di Desa Sidomulya
kepala keluarga, serta terbagi ke dalam 19 Rukun sangat pesat, sawit lokal yang dihasilkan mampu
Tetangga (RT) dan 3 Rukun Warga (RW). Mayori- bersaing secara global. Melihat keberhasilan mas-
tas penduduk Desa Sidomulyo berusia produktif. yarakat dalam pengelolaan perkebunan kelapa saw-
Sebagian besar masyarakat Desa Sidomulyo ber- it, Pemerintah Desa Sidomulyo sangat mendukung
mata pencaharian di bidang pertanian, perkebunan, pengembangan usaha perkebunan kelapa sawit.
dan peternakan. Hal ini disebabkan karena Desa
Sidomulyo memiliki struktur tanah gambut, sehing- PROFIL DESA
ga sangat cocok untuk ditanami kelapa sawit dan Per tanggal 26 April 2018, dibentuklah
tanaman pertanian. suatu Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang di-
Sumber pendapatan di Desa Sidomulyo berasal namai BUMDes Maju Bersama. Pada masa awal

Membangun Indonesia dari Desa 161

Kisah Sukses Dana Desa

Perbandingan PAD

Tahun Pendapatan Pengeluaran

2019 Rp34.891.668 Rp3.876.000

2020 Rp67.708.609 Rp16.927.152

pembentukan, BUMDes Maju Bersama meng- jakan masyarakat setempat untuk memanen
kelapa sawit. Setiap pekerja akan diberi upah
gunakan dana pribadi anggota kelompoknya sebesar Rp200 per kilo atas kelapa sawit yang
dipanen. Harga jual kelapa sawit relatif fluktua-
untuk mulai membangun organisasi dan us- tif setiap masa panen, dengan harga rata-rata
sebesar Rp2.075. Setiap kali panen, BUMDes bisa
aha. Pada bulan Mei 2019, setelah dikoordi- memperoleh hasil panen kelapa sawit seban-
yak 2 ton.
nasikan dengan para perangkat desa, BUMDes Usaha kedua yang dikembangkan oleh
BUMDes Maju Bersama adalah pengelolaan
Maju Bersama mendapatkan modal pasar desa. Adanya pasar desa ini dilatarbe-
lakangi karena banyaknya pedagang yang
dari Pemerintahan Desa sebesar Rp31.340.000. berjualan di pinggir jalan, sehingga memba-
hayakan keselamatan pengguna jalan dan
Sepanjang tahun 2019 BUMDes Maju Bersama masyarakat. Melihat kondisi tersebut, perang-
kat desa berinisiatif untuk mendirikan pasar
memperoleh pendapatan sebesar Rp34.891.668 desa yang bisa dijadikan sebagai tempat jual
beli yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
dan menyumbang Pendapatan Asli Desa (PAD) Pasar ini beroperasi setiap hari Kamis pada
pukul 04.00 WITA sampai dengan pukul 10.00
sebesar Rp 3.876.000. Pada tahun 2020, Pen- WITA, sehingga pasar ini disebut dengan Pasar
Kamis. Sekitar 200 orang pedagang berjualan di
dapatan BUMDes Maju Bersama mengalami pasar ini. Pedagang tersebut diwajibkan mem-
bayar iuran karcis lapak sebesar Rp2.000 setiap
peningkatan, dari semula Rp34.891.668 men- hari operasional pasar. Sedangkan, setiap ta-
hunnya pedagang diwajibkan membayar biaya
jadi Rp67.708.609 dan menyerahkan sebesar sewa lapak sebesar Rp50.000 – Rp150.000 ter-
gantung dari kondisi lapak yang disewa. Berb-
Rp16.927.152 ke Pemerintahan Desa sebagai agai macam kebutuhan dijual belikan di pasar
ini, mulai dari kebutuhan pangan, pakaian,
Pendapatan Asli Desa tahun 2020. Aset BUMDes

Maju Bersama Desa Sidomulyo per Oktober ta-

hun 2021 sudah mencapai Rp104.369.000.

Pada masa awal berdiri, BUMDes Maju

Bersama memiliki 4 jenis usaha yaitu perke-

bunan kelapa sawit, pengelolaan pasar desa,

penyewaan kios, dan agen BRILink. BUMDes

Maju Bersama memanfaatkan lahan di sepan-

jang sungai sejauh 2 km untuk ditanami pohon

kelapa sawit. Selain dijadikan sebagai salah satu

usaha BUMDes Maju Bersama, penanaman po-

hon kelapa sawit juga ditujukan untuk menceg-

ah tanah longsor di sekitar sungai. Pohon kelapa

sawit tersebut dapat dipanen setiap 14 hari se-

kali. Saat masa panen, BUMDes memperker-

Pasar Desa Pasar Desa

162 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Agen BRILink Kios yang disewakan

sampai dengan perabotan rumah. Banyak ped- yaitu di bidang pengolahan pupuk organik. Hal
agang dari luar daerah yang berjualan di pasar ini dilatarbelakangi karena banyaknya masyar
ini. Pengunjung pasar akan dikenakan biaya akat yang memiliki hewan ternak, namun be-
untuk parkir sebesar Rp2.000. Parkir ini dikelola lum bisa memanfaatkan dan mengolah koto-
oleh Satuan Linmas Desa Sidomulyo. BUMDes ran hewan ternak tersebut. BUMDes Maju Ber-
mendapatkan penghasilan bersih dari parkir ini sama memulai untuk bekerja sama dengan
sebesar Rp150.000. Pendapatan dari hasil iuran masyarakat yang memiliki hewan ternak. Pupuk
karcis, sewa lapak, dan hasil parkir berkontribu- organik yang akan direncanakan untuk diolah
si cukup besar terhadap penghasilan BUMDesa adalah pupuk yang dihasilkan dari kotoran sapi,
Maju Bersama, sehingga secara tidak langsung kotoran ayam, dan urin sapi. Untuk mengem-
juga meningkatkan nilai PAD Desa Sidomulyo. bangkan usaha ini BUMDes Maju bersama telah
Usaha ketiga yang dikembangkan oleh mengalokasikan pengadaan alat untuk men-
BUMDes Maju Bersama adalah Agen BRILink golah pupuk organik dan modal awal sebesar
dengan sistem Memorandum of Understand- Rp50.000.000.
ing (MoU). BUMDes melihat potensi dan kelaya- Usaha yang dikelola oleh BUMDes Maju Bersa-
kan kios yang akan dijadikan mitra usaha Agen ma akan sulit berkembang apabila masyarakat
BRILink, salah satu tolok ukur BUMDes dalam kurang mendukung dan berpartisipasi. BUM-
memiliih kios adalah tingkat keramaian pen- Des Maju Bersama berupaya mengembang-
gunjung dan tempat yang strategis. Penggu- kan ekonomi Desa Sidomulyo, dengan pem-
naan sistem MoU (menitipkan usaha ke kios) berdayaan usaha dan membuka lapangan
dimaksudkan agar BUMDes tidak perlu meng- pekerjaan bagi masyarakat setempat. Kepala
gaji karyawan, sehingga hasil usaha dari BRILink BUMDes Maju Bersama berharap BUMDes Maju
diharapkan dapat lebih maksimal. Pendapatan Bersama dapat menyumbang PAD dan Dana
rata-rata per bulan dari BRILink yang didapatkan Sosial Masyarakat yang lebih banyak ke Desa
BUMDes sebesar Rp1.500.000 – Rp2.000.000. Di Sidomulyo. Selain itu melalui BUMDes Maju Ber-
tahun 2021 ini, jumlah agen BRILink yang dikelola sama, diharapkan segala potensi yang ada di
BUMDes Maju Bersama sebanyak 2 agen. Desa Sidomulyo dapat dimanfaatkan semak-
Pada tahun 2019, BUMDes Maju Bersama simal mungkin sehingga dapat menjadi desa
mendapatkan dana modal dari Pemerintahan yang mandiri dengan masyarakat yang se-
Desa sebesar Rp31.340.000. Sebagian dana ini jahtera.
dialokasikan untuk membangun kantor BUM-
Des yang kemudian disewakan untuk dijadi- (KPPN Banjarmasin)
kan kios. Penyewaan kios ini juga menjadi salah
satu sumber pendapatan BUMDes. Kios terse-
but disewakan dengan biaya sewa sebesar
Rp500.000 per bulan.
Pada tahun 2021 ini, BUMDes Maju Bersama
mencoba untuk merambah bidang usaha lain

Membangun Indonesia dari Desa 163

Kisah Sukses Dana Desa

DENGAN DANA DESA, TEGALREJO RAIH JUARA DUA

Kabupaten Kota Baru, Kalimantan Selatan

Desa mandiri ialah sebutannya, untuk Desa
Tegalrejo, Kotabaru, Kalimantan Selatan. Wilayah
yang asrinya masih terasa, hamparan permadani
hijau yang menyejukkan mata, nyanyian burung
dan serangga yang merdu di telinga, menyimpan
sebuah harta karun yang sangat berharga. Tak jauh
dari pusat Desa, terdapat Gua Lowo, sebuah icon
kebanggaan dan potensi desa yang selalu dielu-elu-
kan.
Hamparan tanah kering dan lahan ladang
sebagai tanah desa, dengan luas kurang lebih 1.918
Ha, Pemerintah Desa Tegalrejo mampu mengelola
dengan sebaik-baiknya. Walaupun terdapat kurang
lebih 2000 kepala keluarga yang tersebar di 26
RT dalam 4 dusun, perangkat desa tetap tak kenal
menyerah untuk memberdayakan masyarakat yang
menjadi tanggung jawab mereka.

PROFIL DESA Goa Lowo, Desa Tegalrejo
Untuk mengembangkan desanya,
perangkat desa mengelola keuangan dari dan Tahap III sebesar Rp 325.156.000. Pada ta-
berbagai sumber seperti APBD sebesar Rp hun 2021, Desa Tegalrejo juga kembali meneri-
695.565.343, Bantuan Pemerintah Pusat sebe- ma Dana Desa. Kali ini, Desa Tegalrejo meneri-
sar Rp 818.069.000 dan Pendapatan Asli Desa ma sebesar Rp 912.232.000 dan baru terealisasi
sebesar Rp 12.000.000. Terlebih, Desa Tegalre- dalam 2 Tahap; Tahap I sebesar Rp 547.339.200
jo juga menerima Dana Desa setiap tahunnya. dan Tahap II sebesar Rp 6.000.000.
Pengelolaan Dana Desa yang optimal, berhasil Desa Tegalrejo menggunakan Dana
meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan Desa untuk belanja terkait penyelerenggaraan
masyarakatnya melalui penetapan program pemerintahan desa, pelaksanaan pemban-
kerja yang sesuai dengan potensi desa. gunan desa yang terdiri dari pendidikan, kes-
Ditambah dengan adanya Badan Usaha Milik ehatan, pemberdayaan perempuan, perlind-
Desa (BUMDes), Desa Tegalrejo mampu me- ungan anak dan keluarga, penanggulangan
maksimalkan pengelolaan Dana Desa terh- bencana serta penyertaan modal BUMDes Pes-
adap peningkatan aktivitas ekonomi desa. Desa ona Rejo Jaya.
Tegalrejo membentuk BUMDes bernama Peso- Dengan suntikan dana dari Dana Desa sebesar
na Rejo Jaya pada 25 Juli 2019. BUMDes Pesona Rp 100.000.000, pada tahun 2020, Pesona Rejo
Rejo Jaya dibawahi oleh seorang direktur. Dib- Jaya menggunakan penyertaan modal terse-
antu oleh sekretaris, bendahara dan manager but untuk modal usaha perdagangan dan pa-
unit usaha serta kepala unit perdagangan dan riwisata yang dikelolanya. Dari Rp 100.000.000
kepala unit pariwisata, Pesona Rejo Jaya dap- tersebut, sebesar 30% dialokasikan untuk perd-
at mengelola usaha mereka dan dipergunakan agangan dan 70% dialokasikan untuk pariwisa-
untuk sebesar-besarnya kemakmuran masyar- ta.
akat desa.
Pada tahun 2020, Desa Tegalrejo men-
erima dana desa sebesar Rp 812.890.000 yang
terbagi dalam 3 Tahap; Tahap I sebesar Rp
162.578.000, Tahap II sebesar Rp 325.156.000

164 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Data Penerimaan & Pengeluaran Keuangan BumDes “Loh Jinawi”
(Unit Usaha Susu “Rahayu Mandiri”)

Anggaran Tahap I Tahap II REALISASI Total %
Tahap III
100.00%
2020 99.08%
100.00%
Pendapatan 812,890,000 329,478,800 325,156,000 158,255,200 812,890,000
Belanja 922,398,000 438,958,000 322,498,000 152,425,000 913,881,000 -
Pembiayaan 109,508,000 109,508,000 109,508,000
Jumlah - - 60.66%
- 28,800 2,658,000 5,830,200 8,517,000 47.23%
100.00%
2021
-
Pendapatan 912,232,000 547,339,200 6,000,000 - 553,339,200
Belanja 867,547,000 404,377,800 5,400,000 - 409,777,800
Pembiayaan (44,685,000) (44,685,000) - (44,685,000)
Jumlah 98,276,400 - - 98,876,400
- 600,000

yang berdampak kepada perekonomian desa
Modal yang Pesona Rejo Jaya dapatkan dari yang terelaksasi. Terlebih, harga sewa stan
Dana Desa dikelola untuk usaha perdagangan amat terjangkau sehingga tidak memberatkan
yang terdiri dari usaha kedelai, usaha ayam po- para pelaku UMKM.
tong, penyewaan stan UMKM serta jasa pem- Memaksimalkan potensi desa yang
bayaran listrik, PDAM dan lain-lain. Pesona Rejo merupakan desa wisata, Pesona Rejo Jaya
Jaya bekerja sama dengan supplier untuk men- mengambil alih pengelolaan Goa Lowo yang
jadi agen kedelai dan ayam potong. Dengan sebelumnya dikelola oleh Dinas Pariwisata.
begitu, para pelaku usaha tidak perlu lagi men- Meski baru diresmikan pada awal Agustus Ta-
cari bahan baku sampai ke tanah Banjar, seh- hun 2020, objek wisata ini pun mulai naik daun.
ingga biaya produksi dapat ditekan. Setelah sebelumnya mengalami kevakuman
Selain itu, Pesona Rejo Jaya juga membangun dalam pembangunan, Pesona Rejo Jaya ber-
dan menyewakan stan UMKM dengan lokasi hasil merombak Goa Lowo dan sekelilingnya.
yang strategis. Berada pada jalan lintas provin- Dengan mengemban semangat Ger-
si, kini stan UMKM telah tertata dengan rapi dan akan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Pes-
dapat memaksimalkan pertumbuhan bisnis ona Rejo Jaya dan Pemerintah Desa Tegalrejo
membangun fasilitas pendukung Germas sep-
Patung Kelelawar di Goa Lowo erti kolam renang, area jogging track, arena out-
bond serta hamparan perkebunan sayur dan
buah. Dengan begitu, Desa Tegalrejo telah ber-
hasil memberdayakan, bukan hanya ekonomi
desanya, tetapi juga memberdayakan taraf
hidup dan kesehatan masyarakat sekitarnya
dengan Germas.
Tak hanya sampai di situ, pihak pengelo-
la wisata Goa Lowo, yaitu Pesona Rejo Jaya juga
berusaha untuk selalu meningkatkan keterse-
diaan fasilitas penunjang. Banyaknya kegiatan-
kegiatan yang diadakan di Goa Lowo, seperti
Family Gathering DPMD Kotabaru, studi band-
ing Desa Simpang Empat, Desa Rampah dan

Membangun Indonesia dari Desa 165

Kisah Sukses Dana Desa

Desa Lok Kabupaten Banjar, Pesona Rejo Jaya antan Selatan. Kendati baru dua tahun berdiri,
memutuskan untuk membangun BUMDes Mart Pesona Rejo Jaya berhasil memasuki hierarki
pada Tahun 2022 agar potensi ekonomi semak- sebagai BUMDes maju. Hanya ada 45 BUMDes
in lebih berkembang. maju yang ada di Kalimantan Selatan dan Pes-
Tak ayal, banyak pengunjung yang da- ona Rejo Jaya, yang dikelola oleh Desa Tegalrejo
tang untuk menikmati wisata di Goa Lowo. Tak ialah salah satunya.
hanya dari warga sekitar, bahkan pengunjung Oleh karena itu, Pesona Rejo Jaya diundang se-
datang dari Kalimantan Timur dan kota Bogor, bagai peserta dalam Expo BUMDes se-Kalim-
dimana hujan selalu mengguyur. Dalam satu antan Selatan. Expo tersebut diadakan tengah
tahun beroperasi, penikmat stalaktit dan sta- tahun ini, pada 26 Juni. Kepala Dinas Pember-
lagmit yang singgah mencapai angka 100.000 dayaan Masyarakat dan Desa menyatakan
dengan rata-rata terdapat 7.500 pengunjung bahwa expo ini dibuka untuk membuka wawa-
setiap bulannya. Pesona Rejo Jaya mampu san dan menarik investor, serta memperluas
mencapai omzet 326 juta dalam jangka waktu marketplace para pelaku BUMDes. Dengan be-
5 bulan beroperasi. Sebuah angka yang cukup gitu, nama Pesona Rejo Jaya tidak hanya dike-
fantastis. nal dalam Bumi Saijaan, tetapi dikenal hingga
Dengan semangat untuk terus melaku- ujung Kalimantan Selatan.
kan perubahan, pihak pengelola wisata Goa
Lowo dan Pemerintah Desa Tegalrejo berupaya Dalam Expo BUMDes se-Kalimantan
untuk selalu meningkatkan fasilitas penunjang, Selatan yang mengangkat tema “Penggerak
seperti kios UMKM. Pada Tahun 2021, Dana Desa Ekonomi Desa”, diadakan juga penilaian BUM-
digunakan untuk pembangunan sarana dan Des terbaik tingkat Provinsi. Kerja keras Pesona
prasarana pariwisata milik Desa Tegalrejo, yai- Rejo Jaya dan Pemerintah Desa Tegalrejo mem-
tu pembangunan kios-kios kuliner di Goa Lowo. buahkan hasil yang teramat manis. Pesona Rejo
Kios-kios tersebut tak hanya menjual berbagai Jaya berhasil mendapatkan posisi kedua se-
makanan, tetapi juga menjual berbagai souve- bagai BUMDes terbaik se-Kalimantan Selatan.
nir, seperti kaos sablon dan batik sasirangan. Penghargaan tersebut diserahkan oleh
Batik sasirangan dan kaos sablon yang dijual Penanggung Jawab Ketua TP PKK Provinsi Kali-
merupakan produk lokal dari masyarakat Desa mantan Selatan dan didampingi oleh Sekretaris
Tegalrejo. Pemerintah desa menyelenggara- Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. Dihara-
kan pelatihan pembuatan batik sasirangan dan pkan, pemberian penghargaan ini dampat
pelatihan menyablon manual menggunakan menambah semangat para pelaku BUMDes un-
Dana Desa. Sekali merengkuh dayung, dua tiga tuk terus berkembang dan dapat memberikan
pulau terlampui. Selain meningkatkan kekuatan lebih untuk Ibu Pertiwi. Dengan perkembangan
pariwisata, Pemerintah Desa Tegalrejo berhasil dan promosi BUMDes yang terus menerus di-
meningkatkan kekuatan ekonomi dan menam- galakkan, perekonomian desa akan terus men-
bah lapangan pekerjaan untuk masyarakat de- ingkat dan kemandirian desa akan menjadi
sanya. suatu keniscayaan.
Pesona Rejo Jaya termasuk dalam 1.482
BUMDes dari 1.864 desa yang tersebar di Kalim- (KPPN Kotabaru)

Pembangunan Kios-Kios Kuliner di Goa Lowo

166 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

BUMDes, Memanfaatkan Peluang untuk Geliatkan
Perekonomian Desa

Desa Malinai Hilir Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara

Berada di Kecamatan Malinau Kota,
Desa Malinau Hilir merupakan Desa Mandiri
di Kabupaten Malinau yang ditetapkan se-
bagai desa definitif pada tahun 2005. Desa
yang dipimpin oleh Bapak Suwardi sela-
ku Kepala Desa ini semula bernama Dusun
Sukamaju dan merupakan bagian dari Desa
Malinau Kota yang terbentuk dari program
transmigrasi. Pada tahun 1994, rombongan
transmigran didatangkan dari Jawa Tengah,
Jawa Barat, dan sebagian dari penduduk
lokal yang secara keseluruhan berjumlah 100
Kepala Keluarga. Seiring berjalannya waktu,
Desa Malinau Hilir saat ini telah dihuni oleh
1.437 warga dengan 403 Kepala Keluarga
yang sebagian besar bermata pencahari-
an sebagai petani. Berdasarkan letak geo-
grafisnya, Desa ini terletak sejauh 4,7 km dari
Ibukota Kabupaten dan 216 kilometer dari
Ibukota Provinsi, memiliki luas wilayah +-165
Ha, yang didominasi oleh lahan persawa-

BUMDes Suka Maju (Tampak Luar)

han sebesar +-56,5 Ha dan lahan permukiman bentuk BUMDes bernama BUMDes “Suka Maju”
sebesar +-42,8 Ha. yang didirikan sejak tahun 2018. Pada awalnya,
Sejak tahun 2018 hingga tahun 2021, total BUMDes ini terbentuk saat pelaksanaan festival
Dana Desa yang disalurkan untuk Desa Malin- Kabupaten Malinau tahun 2018 dan menawar-
au Hilir adalah sebesar Rp4,57 miliar. Penyalu- kan produk-produk yang dihasilkan oleh mas-
ran Dana Desa ini turut berkontribusi terhadap yarakat desa, seperti produk olahan makanan,
naiknya status Desa Malinau Hilir menjadi Desa hingga batik khas Malinau. Seiring berjalannya
Mandiri pada tahun 2020, yang tak lain dise- waktu, pemerintah desa melakukan analisis ter-
babkan oleh akses pendidikan, kesehatan, dan kait kebutuhan masyarakat dan prospek usaha
pelayanan masyarakat pada Desa Malinau Hilir yang layak untuk dijalani. Hingga suatu ketika,
yang kian membaik dari tahun ke tahun. BUMDes ini beralih sektor yang dilatarbelakan-
gi oleh meningkatnya kebutuhan pemerintah
PROFIL DESA desa, sekolah, serta masyarakat akan alat tulis,
Sejak tahun 2018, penggunaan Dana layanan pembayaran, dan transfer tunai yang
Desa pada Desa Malinau Hilir terfokus pada hanya terdapat di wilayah Ibukota kabupaten
perwujudan Social Development Goals Desa yang berjarak sejauh +-4,7 kilometer.
(SDG’s Desa), khususnya dalam percepatan Dengan modal awal sebesar Rp250 juta,
penanganan stunting. Hal ini disebabkan oleh BUMDes Suka Maju telah menyediakan berbagai
ditetapkannya Desa Malinau Hilir sebagai salah kebutuhan masyarakat Desa Malinau Hilir, mulai
satu lokus stunting di tahun 2018 akibat jumlah dari Alat Tulis Kantor (ATK), Fotocopy, serta Pay-
kasus stunting yang tergolong tinggi. Setelah ment Point Online Banking (PPOB) yang beker-
berhasil menurunkan angka stunting hanya da- ja sama dengan BRILink. Terbentuknya BUMDes
lam kurun waktu satu tahun, pemerintah desa ini tentunya dapat mempermudah masyarakat
bersama warga desa berinisiatif untuk mem-

Membangun Indonesia dari Desa 167

Kisah Sukses Dana Desa

Dana Desa Malinau Hilir 2018-2021 mata pencaharian masyarakat yang se-
bagian besar sebagai petani, Kepala Desa
desa untuk memenuhi kebutuhannya, pemer- dan mayarakat Desa Malinau Hilir saat ini
intah desa tak perlu mencari penyedia dalam sedang berupaya untuk meningkatkan
proses pengadaan alat tulis, dan para orang tua PADes dari sektor perkebunan. Hal ini ber-
tak perlu pergi ke pusat kota untuk mengirimkan mula dari kebun jeruk milik salah seorang
uang kepada anaknya yang sedang menimba warga yang membuahkan hasil dan laku di
ilmu di perantauan. Penjualan ATK pada BUM- pasaran, yang membuat Kepala Desa Ma-
Des Suka Maju juga telah bekerja sama dengan linau Hilir terinspirasi untuk memanfaatkan
Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah) lahan kosong milik desa untuk dikembang-
yang menjadi mitra untuk menyediakan alat kan menjadi perkebunan jeruk dan jagung.
tulis untuk sekolah-sekolah di sekitarnya. Bak Saat ini, jeruk dan jagung tersebut masih
sekali merengkuh dayung dua tiga pulau ter- dalam proses pertumbuhan, yang nantinya
lampaui, di samping tujuan utamanya untuk setelah berbuah dan dipanen, keuntungannya
menyediakan kebutuhan masyarakat Desa Ma- tentu akan berkontribusi terhadap meningkatn-
linau Hilir yang tercapai, BUMDes Suka Maju juga ya PADes Desa Malinau Hilir.
telah memperoleh keuntungan bersih sebesar Di samping itu, berada jauh dari Ibukota
Rp41 juta dan dapat menyumbang PADes tahun Provinsi dengan akses yang terbatas membuat
2021 sebesar Rp6 juta. stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kabupaten
Tak hanya sampai di situ, dengan meman- Malinau sangat minim. Hal ini membuat kelang-
faatkan kondisi geografisnya yang didominasi kaan dan keterbatasan BBM menjadi permasa-
oleh lahan persawahan dan perkebunan serta lahan yang sehari-hari dialami oleh masyarakat
sehingga mereka terpaksa membeli BBM ke-
pada pedagang eceran. Hal ini pula yang me-
latarbelakangi inisiatif para Kepala Desa untuk
memenuhi kebutuhan masyarakatnya sekaligus
memanfaatkan peluang untuk mengembang-
kan BUMDes dalam penjualan BBM berbentuk
Pertamina Desa (Pertades). Dalam pemben-
tukan Pertades ini, Desa Malinau Hilir bekerja
sama dengan Desa Batu Lidung dan Desa Long
Sule untuk melakukan pembangunan dan pen-

APBDes Malinau Hilir Tahun Anggaran 2021

Pendapatan Rp3.426.020.000
Pendapatan Asli Desa Rp6.000.000
Pendapatan Transfer
Pendapatan Lain-lain Rp3.396.076.000
Rp23.944.000
Belanja
Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa Rp3.190.749.012
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa Rp1.263.740.012
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Rp1.039.569.000
Bidang Pemberdayaan Masyarakat Rp138.815.000
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat, dan Mendesak Desa Rp346.425.000
Surplus/(Defisit) Rp402.200.000
Rp235.270.988
Pembiayaan
Penerimaan Pembiayaan (Rp235.270.988)
Pengeluaran Pembiayaan Rp164.729.012

Rp400.000.000

168 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Kebun Jeruk Kebun Jagung

gelolaan Pertades yang berkapasitas sebesar bagi warga Desa Malinau Hilir maupun warga
13 Ton. Saat ini, pengembangan Pertades masih desa yang berada di sekitar Desa Malinau Hilir.
berada pada tahap persiapan pembangunan Harapannya, beberapa tahun ke depan Dana
lahan dan penandatanganan kontrak bersama Desa terus disalurkan agar BUMDes Suka Maju
PT Arinda Balikpapan yang nantinya akan men- dapat terus berkembang dan memberikan
jadi supplier BBM pada Pertades. Pemerintah multiplier effect terhadap perekonomian desa
desa juga telah berkoordinasi dengan konsul- melalui peningkatan PADes yang nantinya dap-
tan perencana untuk melakukan perencanaan at menopang kegiatan dan pelayanan masyar-
pembangunan Pertades. Pembangunan akan akat, sehingga Desa Malinau Hilir tidak bergan-
mulai dilaksanakan setelah Dana Desa tahap 2 tung pada pendapatan transfer dari Dana Desa
dicairkan, dan diperkirakan akan selesai sebe- maupun Alokasi Dana Desa (ADD).
lum tahun 2022 agar pada tahun 2022 Pertades “Sejak adanya Dana Desa, desa kami
sudah dapat beroperasi. bisa membangun BUMDes yang bisa memenu-
Meskipun berada jauh dari pusat kota hi kebutuhan kami. Mulai dari fotocopy, bayar
dengan ketersediaan barang dan jasa yang listrik, bayar PDAM, sampai transfer uang tanpa
terbatas, pemerintah desa Malinau Hilir terus harus jauh pergi ke kota. Sebelum adanya BUM-
berupaya agar seluruh kebutuhan masyarakat Des ini, kami harus jauh pergi ke kota hanya un-
desa dapat terpenuhi tanpa harus berjalan jauh tuk transfer uang. Anak-anak juga harus pergi
ke pusat kota. Dengan beberapa unit usaha ke kota jika ingin beli buku dan alat tulis. Kede-
yang selama ini telah dikelola oleh BUMDes Suka pannya jika ada pom bensin di sini, kami tidak
Maju dan unit-unit usaha yang baru dirintis oleh perlu mengantre panjang jika pom bensin besar
pemerintah desa dan warga Desa Malinau Hilir, di kota sedang buka. Itu pun buka kalau stoknya
pemerintah desa meyakini bahwa di samping sedang ada. Kalau stoknya habis, pom bensin
kebutuhan masyarakat desa akan terpenuhi, tutup dan kami harus membeli bensin eceran
pengembangan dan pengelolaan beberapa yang harganya lebih mahal.”
unit usaha tersebut juga akan turut meningkat- Selama pandemi Covid-19, Dana Desa
kan PADes dan membuka lapangan kerja baru yang disalurkan di Desa Malinau Hilir tak terke-
cuali dari penyaluran Bantuan Langsung Tunai
Desa (BLT Desa) untuk para Keluarga Penerima
Manfaat (KPM) di Desa Malinau Hilir. Salah satu
penerima BLT ini bernama Bapak Kasno, beliau
bermata pencaharian sebagai petani, yang se-
hari-hari juga menjual makanan dan lauk pauk
di pasar. Selama pandemi Covid-19, beliau
mengatakan bahwa kegiatannya sangat ter-
dampak akibat pembatasan kegiatan, terlebih
saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Mas-
yarakat (PPKM) seperti saat ini.

Lahan yang Akan Dibangun Pertades

Membangun Indonesia dari Desa 169

Kisah Sukses Dana Desa

TESTIMONI MASYARAKAT PENERIMA BLT DESA, DESA MALINAI HILIR

Ibu Warinah dan Bapak Kasno “Saya mendapatkan BLT dari awal Covid-19, dari
tahun 2020. Dari BLT yang masih Rp600 ribu,
sampai sekarang yang Rp300 ribu. Sehari-hari saya
bertani, kalau ada waktu senggang saya juga jualan
di pasar, jualan gethuk, botok, sayur nangka, dan
lauk-pauk. Kalau mengandalkan hasil tani saja tidak
cukup, karena hasil tani kalau dijual harganya tidak
terlalu tinggi. Selama Covid-19 juga kegiatan di
pasar lumpuh, biasanya jualan sehari-hari habis, se-
karang pasti ada sisa yang dibawa pulang. Dengan
adanya BLT ini ya saya merasa terbantu, meskipun
sekarang cuma Rp300 ribu, lumayan untuk beli
sembako dan kebutuhan sehari-hari. Ya harapan-
nya pandemi ini cepat selesai, meskipun nantinya
BLT dihilangkan, saya bisa hidup dari hasil jualan di
pasar.”

170 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Desa Kembang Kuning Optimalkan Berbagai Potensi Wisata
Lewat BUMDes Syariah

Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tengga Barat

Desa Kembang Kuning merupakan desa dengan
luas wilayah 218 Ha yang terletak di Kecamatan
Sikur, pelosok Kabupaten Lombok Timur, Provinsi
Nusa Tenggara Barat. Desa Kembang Kuning terle-
tak di ketinggian 600 mdpl sehingga memiliki tanah
yang subur dan udara yang sejuk. Alamnya indah
dengan pemandangan area persawahan di kaki
Gunung Rinjani dan air terjun. Penduduk desa yang
berjumlah sekitar 610 KK tersebar di 6 Dusun dan
24 Rukun Tetangga (RT), sebagian besar berprofesi
sebagai petani

Peta Desa

WISATA ALAM YANG KAYA DENGAN KEARIFAN Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan
LOKAL Transmigrasi, Anugerah Penghargaan Terting-
Jika berkunjung ke Desa Kembang Kun- gi oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
ing, wisatawan dapat melakukan berbagai pada Tahun 2021, dan masih banyak penghar-
aktivitas menarik yang tersedia. Kegiatan-ke- gaan lain dalam skala lokal maupun nasion-
giatan tersebut antara lain mengamati tradi- al. Kesuksesan Desa Wisata Kembang Kuning
tional coffee process (proses membuat kopi se- merupakan hasil kerjasama antara Pemerintah
cara tradisional), traditional coconut oil process Desa Kembang Kuning bersama dengan BUM-
(proses pembuatan minyak kelapa secara tra- DES Syariah Kembang Kuning, POKDARWIS Desa
disional), cycling tour (jalan-jalan keliling desa Wisata Kembang Kuning, dan tentunya seluruh
menaiki sepeda), Rinjani Trekking, Wisata Alam masyarakat sebagai pelaku wisata di Desa
Short Trip, dan masih banyak lagi Sejarah Desa Kembang Kuning.
Kembang Kuning sebagai Desa Wisata sudah Sebagai Desa yang mengandalkan pen-
ada sejak tahun 1970, ditandai dengan sudah dapatan dari sektor wisata, tentunya dengan
adanya turis mancanegara yang berkunjung adanya wabah covid-19 ini Desa Wisata Kem-
pada saat itu. Pada tahun 2019 Desa Wisata bang Kuning sangat terdampak, mengingat
Kembang Kuning diresmikan oleh Wakil Guber- sebagian besar masyarakat Desa Kembang
nur Provinsi Nusa Tenggara Barat, ditandai den- Kuning sangat menggantungkan hidup dari se-
gan penandatanganan prasasti. Sudah banyak ktor wisata, seperti menyewakan guesthouse,
penghargaan yang didapat oleh Desa Wisata membuka kursus pembuatan kopi tradisional,
Kembang Kuning, beberapa diantaranya yaitu menjual kerajinan/makanan khas Desa Kem-
Juara I Lomba Desa Wisata Kategori Berkem- bang Kuning, dan lain sebagainya. Berbagai
bang yang diselenggarakan oleh Kementerian penyesuaian kegiatan dilakukan untuk mem-

Membangun Indonesia dari Desa 171

Kisah Sukses Dana Desa

Posko Ketehanan Pangan yang berbeda-beda setiap tahunnya. Selain
penyertaan modal dari pemerintah desa, BUM-
buat desa wisata tetap bertahan dan kese- DES Syariah Kembang Kuning juga mendap-
jahteraan masyarakat tetap terjaga. atkan sumber pendanaan lain, contohnya
pada tahun 2019 mendapatkan bantuan sebe-
PROFIL KEUANGAN BUMDES SYARIAH KEMBANG sar Rp100.000.000 dari Dinas PMD/Pariwisata
KUNING Provinsi NTB dan pada tahun 2020 mendapat-
Pemerintah Desa Kembang Kuning kan bantuan sebesar Rp50.000.000 dari Pemda
memberi kewenangan pengelolaan Desa Wisa- Kabupaten Lombok Timur.
ta Kembang Kuning kepada BUMDES Syariah Menurut struktur APBDes Desa Kem-
Kembang Kuning. Pada awal pembentukan bang Kuning, pada tahun 2021 terdapat aloka-
BUMDES Syariah pada tahun 2016, Pemerintah si penyertaan modal kepada BUMDES Syariah
Desa Kembang Kuning memberikan penyer- sebesar Rp50.000.000. Penyertaan modal ini
taan modal kepada BUMDES Syariah sebesar dimanfaatkan BUMDES Syariah untuk mengem-
Rp30.000.000. Setelah berdirinya BUMDES Sya- bangkan kegiatan usaha dan kemitraan pada
riah, Pemerintah Desa Kembang Kuning selalu Desa Kembang Kuning.
memberikan penyertaan modal kepada BUM- Sebelum wabah covid-19 menyebar di
DES Syariah Kembang Kuning dengan jumlah Indonesia, BUMDES Syariah Kembang Kuning
dapat membukukan laba per tahun sebesar
sekitar Rp120.000.000. Namun, setelah pan-
demi covid-19 menyebar di Indonesia, tentun-
ya membuat wisatawan yang berkunjung ke
Desa Wisata Kembang Kuning menurun, seh-
ingga laba yang dibukukan oleh BUMDES Sya-
riah Kembang Kuning pada masa pandemi
turut berkurang menjadi sekitar Rp80.000.000
per tahunnya. Walaupun menurun, tetapi laba
yang didapatkan BUMDES Syariah Kembang
Kuning tetap masuk menjadi salah satu sumber

Keuangan Desa Keuangan Desa

172 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Pendapatan Asli Daerah (PAD), sehingga dap- ta Kembang Kuning, yaitu dengan memberikan
at memberikan manfaat kepada masyarakat pelatihan seperti proses pembuatan kopi dan
Desa Kembang Kuning. minyak kelapa secara tradisional kepada insti-
tusi-institusi di daerah Lombok Timur dan se-
SUCCES STORY PENGGUNAAN DANA DESA kitarnya. Dengan adanya kerja sama tersebut,
Kesuksesan yang telah diraih desa kem- usaha masyarakat khususnya yang berkaitan
bang Kuning pada beberapa periode terakhir dengan pelatihan pembuatan kopi dan min-
diuji dengan adanya pandemi yang merun- yak kelapa dapat tetap berjalan dan mendap-
tuhkan sendi-sendi ekonomi secara global. Di at konsumen, walaupun tarif yang ditawarkan
masa pandemi covid-19, laba dari BUMDES Sya- tidak setinggi ketika memberi layanan kepada
riah Kembang Kuning mengalami penurunan, wisatawan mancanegara.
namun kita tetap harus mengapresiasi karena
BUMDES Syariah Kembang Kuning tetap bisa b. Adanya program pinjaman dari BUMDES Ke-
menghasilkan laba dari usahanya dan tidak pada masyarakat
terpuruk akibat pandemi covid-19 ini, yang BUMDES Syariah Kembang Kuning mel-
pada akhirnya dapat membantu masyarakat ayani berbagai jenis pembiayaan kepada mas-
desa secara langsung maupun tidak langsung. yarakat Desa Kembang Kuning. Jenis pinjaman
Beberapa upaya yang dilakukan oleh yang ditawarkan pun bermacam-macam, sep-
BUMDES Syariah Kembang Kuning untuk mem- erti pembiayaan mudharabah, pembiayaan
pertahankan usahanya dapat kita apresiasi murabahah, kredit barang&barang elektronik,
dan bisa menjadi insight yang baik dalam men- furniture, dan lain sebagainya. Dengan hadirn-
gelola usaha di masa pandemi. ya pembiayaan tersebut, BUMDES Syariah Kem-
bang Kuning dapat membantu masyarakat
a. Perubahan pola pemberian layanan dan yang kehilangan pekerjaan di era pandemi ini.
target wisatawan Hal tersebut dibuktikan dengan adanya usaha
Desa wisata kembang kuning memiliki baru, yaitu cuci mobil dan motor serta perbeng-
beberapa aktivitas dan kegiatan utama bagi kelan di Desa Kembang Kuning yang dikelola
para wisatawan yang berkunjung ke sana. Se- oleh pemuda Desa Kembang Kuning.
bagian besar wisatawan yang berkunjung mer-
upakan wisatawan mancanegara ataupun c. Warung sodaqoh
wisatawan dari luar daerah sehingga sangat Warung sodaqoh merupakan warung
tertarik untuk mempelajari proses membuat yang dikelola oleh Pemerintah Desa Kembang
kopi dan pembuatan minyak kelapa secara tra- Kuning bersama dengan BUMDES Syariah Kem-
disional. Dengan adanya pembatasan perjala- bang kuning. Warung sodaqoh berisi sembako
nan selama masa pandemi covid-19, sangat
sulit bagi desa kembang kuning untuk mendap-
atkan wisatawan mancanegara ataupun dari
luar daerah. Melihat hal tersebut, pengurus
BUMDES Syariah mencari alternatif lain untuk
tetap menggerakkan roda ekonomi Desa Wisa-

Minyak Kelapa Tradisional BUMDesa

Membangun Indonesia dari Desa 173

Kisah Sukses Dana Desa

Dari upaya tersebut di atas, terbukti bahwa Desa
Kembang Kuning melalui BUMDES nya telah ber-
hasil membawa dampak yang signifikan terh-
adap kesejahteraan masyarakat desa. Terlebih
lagi dari guncangan krisis ekonomi yang diaki-
batkan oleh pandemi covid-19.

Warun Sodaqoh Testimoni Penerima BLT
Penerima BLT yaitu Bapak Saprudin yang mer-
seperti beras, minyak, telur, dan lain sebagain- upakan salah satu warga desa Kembang Kun-
ya yang diperuntukkan bagi warga yang mem- ing yang terdampak karena pandemi. Dana BLT
butuhkan. Harga-harga barang di warung so- yang diterima dimanfaatkan untuk memenuhi
daqoh bersifat sukarela sesuai kemampuan kebutuhan sehari-hari. Akibat pandemi cov-
warga. Dengan adanya warung sodaqoh ini, di- id-19, Bapak Saprudin yang awalnya bekerja
harapkan tidak ada warga yang kesulitan untuk sebagai Cleaning Service di salah satu guest-
memenuhi kebutuhan hariannya. house yang ada di Desa Kembang Kuning ke-
hilangan pekerjaannya karena jumlah wisata-
d. Pemanfaatan dana untuk pembentukan wan yang menurun, sehingga Bapak Saprudin
aset merasa sangat terbantu dengan adanya dana
Desa Kembang Kuning memiliki banyak aset BLT ini. Menurut Bapak Saprudin, dana BLT san-
yang pengelolaan dan pemanfaatannya di- gat membantu dalam menunjang keber-
optimalkan oleh BUMDES, sehingga berperan langsungan hidup keluarganya. Tanpa bantuan
penting dalam meningkatkan perekonomian, dana BLT, Bapak Saprudin mengaku sulit untuk
pemberdayaan masyarakat, serta menambah memenuhi kebutuhan hidupnya karena belum
sumber pendanaan. Aset-aset yang dimiliki memiliki pekerjaan tetap.
oleh Desa Kembang Kuning ini juga merupakan
hasil kesuksesan Desa Kembang Kuning dalam (KPPN Selong)
pemanfaatan Dana Desa.

Bungalows dan restoran

174 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Geliat Tembakau dan Kopi Desa Mengambil Peran

Kabupaten Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat

Hangat matahari pagi itu menemani per-
jalanan kami menuju sebuah desa yang berjarak
sekitar 50 kilometer dari pusat Kabupaten Sumba-
wa. Rerumputan coklat muda yang belum tersiram
hujan selama 2 triwulan nampak seperti permadani
emas. Perlahan mulai terlihat bibir pantai di sepan-
jang perjalanan. Gradasi biru dengan ombak malu
malu karena tertiup angin timur, menyatu dengan
langit cerah berselimut awan tipis. Beberapa kali
kami melihat iring-iringan sapi dan kambing ternak
milik warga sekitar, dibiarkan bebas di jalanan tan-
pa tali ataupun pagar. Kami mulai melewati ladang
jagung Rhee, yang rasanya terkenal berbeda dari ja-
gung-jagung pada umumnya, beberapa sawah yang
membentang luas dan ladang tembakau. Ya, kami
sudah sampai di Desa Buin Baru, Kecamatan Buer,
Kabupaten Sumbawa, di Provinsi Nusa Tenggara
Barat.
Curah hujan yang tak sampai 100mm, mem-
buat daerah ini cocok untuk perkebunan tembakau.
Pada musim panas sepanjang tahun di Sumbawa,
khususnya daerah Buer, membuat masyarakat ber-
mata penceharian utama sebagai petani tembakau.
Mayoritas masyarakat memilih menjadi petani

Pengeringan tembakau Virginia

tembakau karena laut agak jauh dari desa. Sehing- dan kerupuk buatan UMKM desa dengan nama
ga untuk menjadikan nelayan sebagai pencaharian kopi “Katawa” dan kerupuk “Seruni” yang menjadi
utama sedikit sulit, meskipun ada beberapa orang primadona penjualan dari BUMDes.
yang melakukannya. Kepala Desa menyatakan bahwa APBDes
Setibanya di daerah Buin Baru, kami adalah satu satunya sumber dana untuk ber-
langsung menuju Kantor Kepala Desa untuk mene- langsungnya semua kegiatan di desa antara lain
mui Kepala Desa yaitu Bapak Ahmad, untuk berbagi pembangunan infrastruktur, bantuan langsung
cerita tentang usaha mikro, kecil dan menengah tunai (BLT) dana desa dan penyertaan modal. Untuk
yang dikelola oleh BUMDes dengan penyertaan penyertaan modal dengan dana desa mulai dilaku-
modal dari dana desa. Kami langsung disuguhi kopi kan sejak akhir 2018, namun penggunaannya tidak
menghasilkan output yang maksimal

Tembakau TIS cap Tembakau Buer PERAN DANA DESA UNTUK PENYERTAAN MODAL
UMKM MELALUI BUMDES
Pada tahun 2018, ada bantuan dari pe-
merintah daerah sejumlah Rp200.000.000 un-
tuk pengembangan UMKM Desa. Penyertaan
dilakukan bertahap oleh desa ke masyarakat
melalui koperasi yaitu Rp80.000.000,- kemudi-
an ditambah lagi pada tahun 2019 yaitu sebe-
sar Rp50.000.000,-. Namun dana tersebut tidak
terkelola dengan baik karena menggunakan
sistem koperasi simpan pinjam. Banyak petani
yang tidak mampu mengembalikan uang

Membangun Indonesia dari Desa 175

Kisah Sukses Dana Desa

Alat linting rokok kretek Rokok buatan Desa Buin Baru

tersebut ke koperasi. Sisa dana bantuan sebe- adalah sekitar 1 ton per bulan. Dengan pega-
sar Rp70.000.000,- digunakan untuk memban- wai tetap berjumlah 18 orang, koperasi mam-
gun BUMDESMART, yang masih berdiri hingga pu memproduksi tembakau tis dan rokok kretek
sekarang. secara konsisten setiap harinya. Hal ini didasari
Pada tahun 2020, dimulailah sistem baru karena permintaan pasar yang besar. Detilnya,
untuk penyertaan modal ke UMKM yaitu mel- pemasaran daerah Kabupaten Sumbawa men-
alui BUMDes. Dengan anggaran APBDes seki- capai angka 700 pak rokok per bulan dan Ka-
tar Rp900.000.000,-, maka desa menganggar- bupaten Sumbawa Barat mencapai angka 800
kan Rp130.000.000,- untuk dijadikan modal ke pak rokok per bulan, belum lagi untuk Bima dan
UMKM, utamanya UMKM tembakau dan kopi. Dompu yang permintaannya juga mulai men-
BUMDes bekerja sama dengan koperasi petani ingkat.
tembakau “Virginia”, melakukan penyertaan Satu hal yang membuat kami angkat topi,
modal berupa pupuk dan pestisida bagi para produksi UMKM tembakau dan rokok ini san-
petani tembakau sekitar. Sedangkan untuk kopi, gat patuh cukai. Meskipun produksi tembakau
penyertaan modal diberikan untuk membeli dan rokok ini masih tergolong menengah,
alat roasting dan alat pengemasan. kepedulian, kepatuhan dan literasi terhadap
Ditemani terik surya Sumbawa yang aturan cukai sudah mereka kuasai. Kami juga
lumayan membakar kulit, kami diajak berjalan diperlihatkan pembukuan pembayaran atas
menuju ke koperasi sekaligus gudang tem- cukai tembakau dan rokok yang mencapai
bakau kering yang terletak tidak jauh dari kantor Rp9.000.000,- per bulan.
desa. Kami disambut oleh ketua koperasi seka- Setelah selesai mengunjungi gudang
ligus ketua pengurus produksi tembakau, Bapak tembakau dan melihat cara produksi tembakau,
Sarli. kami perlahan berjalan menuju ke tempat pro-
Produksi tembakau awalnya dikelola duksi kopi. Kami sempat kaget karena tempat
oleh koperasi yang diketuai oleh Bapak Sarli. roasting, penggilingan dan pengemasannya
Namun sering kali harga tembakau dipermain- rumahan sekali. Benar-benar definisi produksi
kan oleh tengkulak dari Lombok, sehingga gross rumahan.
profit atas penjualan tembakau kering yang dit- Produksi kopi ini awalnya tidak disengaja. Pak
erima oleh koperasi menjadi sangat kecil bah- Sarli dan Pak Muslimin (Ketua BUMDes), me-
kan merugi hingga hampir collapsed. Hingga mikirkan bahwa jika seseorang sedang merokok
pada awal 2020, penyertaan modal dari desa kretek pasti ditemani kopi. Lalu dimulailah pro-
hadir memberikan harapan kepada Pak Sar- duksi kopi rumahan oleh istri Pak Sarli dan tiga
li dan kawan kawan untuk tetap bertahan dan ibu rumah tangga di sekitarnya. Semakin lama,
memunculkan merek tembakau tis “Tembakau produk kopi ini diminati oleh banyak kalangan.
Buer”. Selain karena harganya murah, rasanya juga
Satu tahun berjalan, harga tembakau tidak kalah dengan kopi kemasan lain.
lokal bisa stabil dan produksi ditingkatkan. Bu- Melihat produksi kopi kemasan yang ra-
kan lagi hanya produksi tembakau kering, na- mai diminati, pemerintah desa masuk dengan
mun juga merambah produksi rokok kretek penyertaan modal berupa alat roasting dan
bermerek “Mocco”. Produksi tembakau yang alat penggiling untuk mendukung berjalann-
dibutuhkan untuk memenuhi permintaan pasar ya produksi kopi yang lebih massif, sehingga

176 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Alat roasting biji kopi Kopi buatan Desa Buin Baru cap 945

mampu menyerap lebih banyak tenaga kerja, Obrolan kami dengan bapak bapak dan
khususnya ibu-ibu rumah tangga. ibu ibu dari Buin Baru pun usai. Kami berpami-
Mulai awal tahun 2021, produksi kopi ditingkat- tan dan mobil kami mulai merayap kembali ke
kan dan dilakukan branding. Kopi ini terbagi tiga Sumbawa Besar. Kami meninggalkan Buin Baru
yaitu kopi kemasan toples dengan merek “Kopi dengan perasaan senang dan bangga, bahwa
Batur Cap 945”, kopi kemasan plastik alumuni- dengan penyertaan modal dengan dana desa
um dengan merk “Kopi Katawa” dan kopi khusus ke koperasi dan BUMDes sangat membantu
untuk seduhan V60. Khusus untuk kopi seduhan masyarakat. Semangat kolaborasi tiada henti
V60, pekerjanya adalah anak anak remaja gen- antara masyarakat dengan pemerintah desa
erasi muda desa yang tertarik menjadi barista dalam berwirausaha guna memajukan taraf
muda. Mereka dikenalkan untuk berwirausaha hidup masyarakatnya membuat kesan menda-
dengan memproduksi bubuk kopi sendiri dan lam bagi kami.
mendirikan kafe. Kepala desa terkadang turut Tersimpan rasa haru yang melekat di hati kami,
memberikan insight dan pengetahuan ber- bahwa kerja keras penyaluran dana desa di ten-
wirausaha bagi muda mudi Desa Buin Baru. gah situasi pandemi ini ternyata sangat mem-
Pemasaran kopi produksi Buin Baru su- bantu masyarakat desa. Terbersit doa agar
dah sampai ke seluruh Provinsi Nusa Tenggara semua desa di seluruh penjuru negeri ini bisa
Barat. Permintaan pasar juga semakin hari se- menggunakan dana desa secara maksimal un-
makin meningkat. Bahkan beberapa hotel terk- tuk sebesar besarnya kesejahteraan masyar-
enal di Lombok seperti Hotel Lombok Raya, Aston akat. Sehingga dapat sejalan dengan seman-
Lombok, dan Hotel Shantika Lombok, menggu- gat lima program kerja presiden yang mampu
nakan kopi buatan Buin Baru sebagai set mi- menjadikan Indonesia mandiri, berkepribadian
numan di kamar hotel. Hal ini sangat mem- dan berdaulat.
banggakan karena kopi buatan rumahan bisa
menembus pasar regional provinsi dan menjadi (KPPN Sumbawa Besar)
beverages berstandart hotel bintang lima ber-
saing dengan merek kopi lainnya,

Membangun Indonesia dari Desa 177

Kisah Sukses Dana Desa

DETUSOKO EKOWISATA DALAM LENSA PEMBERDAYAAN BERBASIS
MASYARAKAT

Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur

Desa Detusoko Barat adalah salah satu desa
di Kabupaten Ende yang terletak di bawah Kaki
Gunung Kelimutu, dengan ketinggian ± 800 mdpl,
33 Km dari Arah Ende Menuju Maumere. Letaknya
strategis karena tepat di tengah jalur utama Trans
Flores dan menjadi jalur keluar masuk wisatawan
dari dan Menuju Danau Kelimutu. Visi dari Desa
Detusoko Barat adalah mewujudkan masyarakat
desa Detusoko Barat yang bekarakter lokal, ber-
daya saing, mandiri berbasis pertanian terpadu dan
eco-wisata dengan mengedepankan teknologi dan
informasi menuju masyarakat adil dan sejahtera.
Sedangkan misinya yaitu membangun infrastruktur
ekonomi masyarakat dan menciptakan aneka pro-
duk dan jasa unggulan dari desa dengan berpijak
pada pertanian dan pariwisata melalui “BUMDES”
sebagai penggerak ekonomi warga.

PROFIL DESA Desa Detusoko Barat
Desa Detusoko Barat terbagi menjadi
empat dusun. Dusun tersebut yaitu rada di bawah kaki Gunung Kelimutu dan mer-
Wolobudu, Pemonago, Woloone, dan Nuagiu. upakan dataran tinggi sangat cocok terhadap
Desa Detusoko Barat memiliki jumlah pen- potensi tersebut. Konsep pengembangan po-
duduk sebanyak 758 Jiwa/211 KK, terdiri dari 362 tensi dari tiap-tiap dusun, dirancang sedemiki-
Laki-laki dan 396 Perempuan. Mayoritas pen- an rupa sesuai dengan karakteristik kewilaya-
duduk bekerja sebagai petani, kemudian disu- han dari dusun tersebut. Dusun Wolobudu dan
sul oleh wiraswasta dan guru/PNS. Sedangkan Pemonago mengedepankan kopi sebagai pro-
tingkat pendidikan Desa Detusoko Barat, may- duk unggulan dengan wisata seperti kampung
oritas merupakan lulusan SMA, kemudian diikuti lama, tanaman perdagangan, kubur batu, air
oleh lulusan SD dan SMP, dan terakhir merupa- terjun, trekking, uap panas dan lumbung padi.
kan lulusan Sarjana dan Diploma. Sedangkan Dusun Woloone memiliki wisata
Pada tahun 2021, pendapatan Desa De- sawah, kali, kampung adat, air panas, sanggar,
tusoko Barat ditunjang oleh Dana Desa dan Alo- dan jembatan gantung. Terakhir Dusun Nua-
kasi Dana Desa sebesar Rp865.103.963,-, sedan- giu yang berfokus pada pengembangan pasar
gkan pendapatan dari sumber yang lain adalah desa, hortikultura, dan buah-buahan. Setiap
sebesar Rp1.250.000.000,- terdiri dari bantuan dusun memiliki satu paket atraksi dan setiap ru-
pemerintah daerah sebanyak Rp440.000.000,- mah besar memiliki minimal satu produk.
, pemerintah pusat (Kementerian Pariwisata, Desa Detusoko Barat memiliki BUMDes
Kementerian Pertanian dan Kementerian Ris- bernama “Au Wula”. Pembentukan BUMDes Au
tek-Dikti) sebesar Rp710.000.000,- dan terakhir Wula, tidak lepas dari kontribusi dana desa se-
bantuan dari Bank NTT sebesar Rp100.000.000,-. bagai modal awal pembentukannya. Bumdes
Banyaknya dana tambahan tersebut meru- Au Wula Desa Detusoko Barat dibentuk sejak
pakan bentuk perhatian lebih lanjut terhadap 21 Agustus 2017 dan diperkuat melalui Peratur-
BUMDes milik Desa Detusoko Barat yang sangat
berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut.
Potensi unggulan Desa Detusoko Barat adalah
padi, kopi dan hortikultura. Letaknya yang be-

178 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Produk BUMDes Au Wula TV dan Paket Wisata. Pembayaran pun dapat
menggunakan QR Code QRIS. Arah perkemban-
an Desa Detusoko Barat Nomor 04 Tahun 2017 gan tersebut semakin menunjukkan eksisten-
tentang Pembentukan Badan Usaha Milik Desa si BUMDes menjadi multi supplier, multi produk
(BUM Desa) dengan dua unit Usaha berupa Per- dan multi lokasi. Berikut merupakan impact dari
dagangan dan Pariwisata. Awalnya, BUMDes Au BUMDes tersebut, yaitu:
Wula berfokus pada pengembangan kopi dan 1. Berkolaborasi dengan 60 petani dari 8 desa 3
pariwisata. Namun, semenjak pandemi COV- kecamatan
ID-19, dimana pemerintah memberlakukan 2. Menambah tenaga kerja, bersinergi dengan
pembatasan sosial, maka terbentuklah sua- 15 (ojek), dan 4 kendaraan (Pick Up)
tu ide untuk memasarkan produk dari petani 3. Membuat market untuk sayuran 2 kali sem-
lokal melalui platform online. Konsep ini sangat inggu untuk area Ende, Maumere, Nagekeo dan
memudahkan baik penjual maupun pembeli Sabu Raijua
karena dengan sistem online, maka kedua pi- 4. Sekitar 500 pelanggan tetap sayuran dalam
hak tidak perlu bertemu. Dimulai dari facebook satu tahun terakhir
untuk komunitas lokal, perlahan sistem mu- 5. Income IDR 59.000.000 (April 2020-Mei 2021)
lai berkembang dengan adanya bantuan dari dari unit Perdagangan sayuran
pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian 6. Beasiswa 15 anak SD, 30 Remaja tamatan SMA
Kominfo dan Kementerian Desa, PDT dan Trans- program Bali Wise, 6 Mahasiswa studi di Kupang
migrasi untuk pengembangan aplikasi. Plat- dan Ende dan 1 Studi Master di USA
form online tersebut bernama “Dapur Kita” dan 7. Bumdes Au Wula Detusoko Menjadi 10 Nomi-
memiliki domain dengan nama http://dapurki- nasi Bumdes Terbaik tingkat Nasional, 125 bum-
ta.bumdesmart.id. Supplier dari platform online des dampingan desa BRILIAN
tersebut adalah petani lokal di desa-desa pen- 8. Juara 3 Festival Desa Binaan Bank NTT
yangga Gunung Kelimutu. Aneka jenis sayuran 9. Masuk Nominasi 50 Anugerah Desa Wisata In-
hasil petani Desa Detusoko Barat ke pelanggan donesia-Kementrian Pariwisata
di Kota Ende. Sistemnya memesan dimuka. Pel- Selain itu produk hortikultura tersebut,
anggan pesan sayur di toko online Dapurkita. 2x terdapat produk unggulan lain dari BUMDes Au
seminggu pesanan dikumpulkan, disiapkan dan Wula, yaitu:
diantar ke Kota Ende. Pelanggan bertambah dari 1. Kopi Detusoko
Kota Maumere. Pelanggan pesan di toko online Kopi Detusoko khusus untuk kopi robusta
Dapurkita. Seminggu sekali, pesanan diantar ke yang tumbuh diatas permukaan tanah vulkanik
Maumere. Hingga pada akhirnya di tahun 2021, karena berada di bawah kaki Gunung Kelimutu,
dibuatkan lokal marketplace aggregator pro- diolah dengan aneka teknik, full washed, hon-
duk lokal hasil pertanian dari beberapa desa ey, natural dan wine process dengan kemasan
untuk dijual di 4 kabupaten dengan domain premium. Tersedia dalam kemasan 100gr dan
https://pasarflores.id. Kabupaten tersebut yaitu 150gr baik untuk roasted bean maupun green
Kabupaten Ende, Kabupaten Sikka, Kabupaten bean. Tujuh puluh persen penikmat kopi, baik
Sabu Raijua dan Kabupaten Nagekeo. Bumdes pengunjung lokal, maupun wisatawan nusan-
Au Wula bekerjasama dengan Bank NTT un- tara dan wisatawan mancanegara
tuk Pembayaran Pajak PBB Transaksi E-Wallet
Sayuran dan Aneka Produk Bumdes Pulsa Listrik, Produk Kopi

Membangun Indonesia dari Desa 179

Kisah Sukses Dana Desa

2. Gelang Kopi Detusoko ya 33 km dari Kota Ende, 45 menit dari Bandara
Gelang kopi beraroma khas kopi Detu- Ende, berada tepat di jalur jalan utama Trans
soko, “fruity notes” gelang kopi diambil dari biji Flores. Berada pada ketinggian 800 mdpl, den-
kopi pilihan, diolah dengan teknik Honey process gan pesona alam dan topografi yang indah, ar-
dan wine process serta medium roast sehing- eal persawahan terasering, dipagari perbukitan
ga membuat aroma khas, menghilangkan bau hijau dan berbagai tanaman. Selain itu, Deco-
badan dan rasa stres. Oleh oleh khas Detusoko tourism Homestay, juga menyajikan pengala-
dengan market wisatawan dan anak muda/ man menarik dan unik, menyatu dengan mas-
mahasiswa yarakat desa, menjadikan suasana berwisata
3. Parfum Kopi dalam nuansa keluarga, dan menikmati aneka
Parfum kopi detusoko yang unik, peng- suguhan menu lokal. Homestay yang disedia-
harum ruangan maupun mobil, penyerap bau kan, menggunakan rumah penduduk, dengan
tak sedap, bagus untuk digunakan dalam ruan- tarif kisaran Rp150.000,-. Untuk info lebih lan-
gan atau dalam kendaraan roda 4 jut dapat mengunjungi situs https://decotour.
4. Beras Hitam /Beras Merah bumdeswisata.id/.
Padi hitam organik, spesial khas padi Tantangan dari pengembangan BUMDes
lokal “Pare banga Laka” sangat beraroma, hitam, Au Wula, yaitu terkait dengan sumber daya ma-
dan produk organik dengan market wisatawan nusia, infrastruktur, manajemen dan tata kelola.
dan warga kelas menengah keatas di Kota Ende Harapannya, regulasi terkait BUMDes bisa lebih
dan Maumere tersinkronisasi antara Pusat, Daerah dan Desa
5. Tour Pariwisata serta standarisasi terkait produk dari BUMDes
Wisata alam lembah yang subur dibalut sehingga dapat lebih bersaing dan berkem-
oleh keindahan alam nan hijau ini terletak han- bang.

(KPPN Ende)

180 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Asa Desa Mata Air

Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur

Selamat Datang di Desa Mata Air” demikian
bunyi tulisan yang terukir sederhana pada tugu di
jalan masuk desa yang terkenal dengan objek wisata
pantai “Sulamanda”. Pantai ini menjadi salah satu
tempat tujuan masyarakat sekitar Kota Kupang dan
Kabupaten Kupang menghabiskan waktu berlibur
bersama keluarga.
Ketika keluar dari gerbang batas antara
Kota Kupang dan Kabupaten Kupang, kita langsung
dimanja oleh pemandangan “tidak biasa” yang ja-
rang ditemui di Kota Kupang.
Sejauh mata memandang di kiri dan kanan
jalan terhampar sawah menghijau, dari kejauhan
terlihat garis pantai Teluk Kupang dengan pasir
yang berkilauan berlatar bukit karang merona biru.
Pada saluran drainase di pinggiran jalan utama
Trans Timor, mengalir air jernih dari sumber mata
air yang mengalir sepanjang tahun. Air ini berfungsi
sebagai penyuplai kebutuhan pengairan sawah dan
ladang penduduk di desa serta biasanya digunakan
oleh para pengendara sepeda motor untuk mem-
bersihkan kendaraan mereka serta merendam kaki
untuk melepas penat.

Desa Mata Air

PROFIL DESA dangkan jarak tempuh ke Kota Kupang ibukota
Desa Mata Air adalah bagian dari pe- Provinsi Nusa Tenggara Timur ±0,5 KM, hal ini
merintahan Kecamatan Kupang Tengah, Kabu- menjadikan Desa Mata Air sebagai pintu ger-
paten Kupang yang juga berbatasan langsung bang jalur transportasi dan perekonomian yang
dengan Ibu Kota Kecamatan Kupang Tengah. menghubungkan antara Kabupaten Kupang,
Memiliki luas wilayah Kota Kupang dan Kabupaten lainnya di Pulau
600.000 m2 (12% dari luas kecamatan Kupang Timor.
Tengah) dan dihuni oleh 1.121 Kepala Keluarga Kondisi iklim di wilayah ini tidak jauh
dengan jumlah 5.345 jiwa, terdiri dari laki-laki berbeda dengan kondisi iklim di wilayah lain di
2.683 jiwa dan perempuan 2.662 jiwa. Pulau Timor secara keseluruhan, yaitu 4-5 bu-
Desa Mata Air terbagi dalam 5 dusun, dian- lan mengalami musim penghujan yang ber-
taranya Dusun Mata Air, Dusun Boa Pua, Dusun langsung antara bulan November atau Desem-
Kampung Baru, Dusun Oetete I dan Dusun Oe- ber sampai dengan bulan Februari atau Maret.
tete II. Desa dengan mayoritas penduduknya Musim kemarau / panas berlangsung selama
bermata pencaharian Nelayan, Bertani dan Pe- 7-8 bulan dari bulan Maret hingga Oktober atau
ternak ini memiliki batas wilayah bagian Utara November.
dengan Teluk Kupang, bagian Selatan dengan Dilihat dari topografi dan kontur tanah,
Desa Penfui Timur dan Desa Oelnasi, di bagian Desa Mata Air secara umum berupa dataran
Timur berbatasan dengan Desa Noelbaki, dan rendah dengan sedikit perbukitan, yang bera-
di bagian Barat berbatasan langsung dengan da pada ketinggian 6 meter di atas permukaan
Kelurahan Tarus. laut dengan suhu rata-rata berkisar antara 30º
Jarak tempuh dari Desa Mata Air ke ibu- s/d 35º Celcius. Kondisi tersebut memberikan
kota Kabupaten Kupang (Oelmasi) ±24 KM, se- peluang dalam pemanfaatan lahan dibidang

Membangun Indonesia dari Desa 181

Kisah Sukses Dana Desa

Pantai Sulamanda dana desa baik kegiatan fisik dan non fisik yang
sudah tepat sasaran. Di bidang fisik, dana desa
pertanian, baik pertanian lahan basah maupun telah dipergunakan untuk pembangunan infra-
pertanian lahan kering demi mendukung per- struktur jalan menuju area-area penting sep-
tumbuhan ekonomi masyarakat desa menuju erti kawasan wisata dan kawasan permukiman,
kesejahteraan bersama. pembuatan drainase pembuangan air dan ta-
Sumber air yang ada di Desa Mata Air lud jalan. Di bidang pelayanan sosial telah dib-
terdiri dari sumber air alami yang berada pada angun gedung PAUD, Taman Kanak-Kanak dan
empat titik yaitu dua titik berada di dusun I dan balai pertemuan yang bisa dimanfaatkan oleh
dua titik di dusun V serta bantaran sungai di se- warga desa, yang unik dari balai pertemuan ini
kitar dusun I-V dan sumber air buatan berupa 2 adalah dibangun di kawasan rekreasi Pantai
buah sumur bor di Dusun V. Dari ketujuh sumber Sulamanda yang menjadi ikon dari Desa Mata
air tersebut yang masih dimanfaatkan sampai Air. Di bidang prasarana olahraga telah diban-
saat ini oleh warga untuk kebutuhan mandi, gun lapangan voli, perbaikan lapangan sepak
cuci, minum serta kebutuhan bagi lahan perta- bola. Sarana prasarana kesehatan tidak luput
nian sektor tanaman holtikultura. dari penggunaan dana desa dimana sudah
Mata air PAM dan Sungai adalah sumber disediakan polindes dan kegiatan penyuluhan
air alami yang mengalir sepanjang tahun, dan kesehatan. Dalam rangka peningkatan ekonomi
dapat di akses secara merata oleh masyarakat desa telah dibuat lapangan berlantai beton
khusus untuk kebutuhan cuci dan mandi serta tempat pengeringan gabah yang cukup luas
air minum ternak. Sedangkan kebutuhan men- dimana sebelumnya untuk pengeringan pas-
gairi area pertanian pemanfaatannya di bawah ca panen padi dipergunakan terpal dari plastik.
tanggung jawab Panitia Pengelola Air ( P3A ) Saat ini juga sudah dirintis BUMDes yang baru
yang berada dalam wadah kelompok tani den- berkembang dan masih dalam tahap diversi-
gan mekanisme pembagian air di atur secara fikasi pengembangan usaha.
adil dan merata. Sebagaimana dalam penggunaan Dana
Desa Tahun 2015 s.d 2019, Desa Mata Air menggu-
Desa Mata Air dipimpin oleh seorang nakan dalam rangka pencapaian prioritas pen-
Kepala Desa (Kades) yang saat ini dijabat oleh yaluran Dana Desa dengan membagi menjadi
Bapak Benyamin Kanuk dan dibantu dengan 2 sektor, yaitu sektor Pelaksanaan Pembangu-
perangkat Desa sebagai unsur pemerintahan nan Desa dan Bidang Pemberdayaan Masyar-
desa. Desa mata Air merupakan salah satu akat. Pada Sektor Pelaksanaan Pembangunan
contoh desa yang cukup berhasil dalam pen- Desa dilaksanakan berbagai kegiatan dengan
gelolaan Dana Desa yang mengimplementasi- sasaran utama peningkatan kesehatan, pen-
kan Permendes PTT No. 13 Tahun 2020 tentang didikan serta infrastruktur. Dalam bidang kes-
Prioritas Penggunaan Dana Desa untuk Menca- ehatan telah dilaksanakan berbagai program
pai SDG’s Desa. Dana Desa diprioritaskan un- seperti kegiatan posyandu, PMT Lansia dan PMT
tuk pembangunan infrastruktur, pelayanan so- Balita. Dalam peningkatan kualitas pendidikan
sial dasar dan peningkatan kapasitas ekonomi bagi anak-anak desa dilakukan dengan pem-
desa. Dalam kunjungan KPPN Kupang dalam berian Alat Permainan Edukatif (APE) dan pem-
rangka penulisan artikel ini, banyak kegiatan
yang telah dilaksanakan dari penggunaan BUMDes

182 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

lan yang dibutuhkan masyarakat dapat dise-
diakan oleh kelompok-kelompok tadi sehingga
dana/uang tadi terjadi perputaran di desa.
Selain masalah penyakit tadi, dampak
Badai Seroja beberapa waktu lalu di tahun 2021
juga memporak-porandakan tempat penang-
karan ikan air tawar milik Desa Mata Air seban-
yak 9 bioflock dari total 12 bioflock yang ada dan
dikelola oleh masyarakat.

Bentuk usaha BUMDes PROFIL KEUANGAN DESA
Desa Mata Air adalah salah satu peneri-
berian honor bagi tenaga pengajar PAUD yang ma Dana Desa Tahun 2021 untuk wilayah Kabu-
bertujuan untuk meningkatkan semangat be- paten Kupang dan telah aktif menerima Dana
lajar anak. Sektor Pemberdayaan Masyarakat Desa sejak tahun 2015.
dilakukan melalui pemberian pelatihan terkait Nilai penyaluran dana desa tahun 2021 adalah
penggunaan teknologi tepat guna, pelatihan sebesar Rp960.099.000,- atau meningkat 11,5%
dan penyuluhan pemberdayaan perempuan, dari alokasi anggaran Dana Desa tahun sebel-
pelatihan dan penyuluhan anak, dan pelatihan umnya (2020) yaitu Rp861.166.000,-
dan penguatan difable/kelompok disabilitas. Penggunaan Dana Desa oleh Desa Mata Air ta-
Menurut penuturan Kades Mata Air da- hun 2020 berfokus pada Bidang Pelaksanaan
lam kunjungan saat itu, penggunaan dana desa Pembangunan Desa dan Bidang Penanggulan-
dan tata kelola di desa selalu dijalankan secara gan Bencana, Keadaan Darurat dan Mendesak
transparan. Desa antara lain kegiatan penyelenggaraan
Masalah non teknis dalam menjaga keber- pos kesehatan desa / Polindes Milik Desa, Po-
langsungan usaha desa selalu datang silih syandu, dan Pembangunan/Rehabilitasi Rumah
berganti antara lain masalah kondisi cuaca Tidak Layak Huni (RTLH) senilai Rp346.366.000,-
maupun penyakit, kondisi ini yang menghar- Kegiatan penanggulangan benca-
uskan usaha peternakan yang sudah dirintis na yaitu pembangunan sarana dan prasa-
sejak tahun 2017 dengan memanfaatkan dana rana tanggap darurat bencana dan Bantuan
desa yang dijalankan oleh masyarakat secara Langsung Tunai kepada Keluarga penerima
berkelompok harus mengalami kerugian di ta- Manfaat (KPM) selama 9 bulan yang diba-
hun 2020 karena penyakit yang menyerang ter- yarkan per tahapan kepada 143 KPM sebagai
nak Babi di desa. dampak Pandemi Covid-19 di desa sebesar
Semoga dengan alokasi Dana Desa yang Rp514.800.000,-
setiap tahunnya mengalami kenaikan cukup Senada dengan penggunaan Dana Desa
signifikan dapat digunakan dan dimanfaatkan 2020, tahun 2021 fokus penggunaan dana desa
oleh Desa Mata Air untuk membangkitkan kem- masih sama yaitu penanggulangan bencana
bali usaha milik desa yang sudah terkenal sam- dan kegiatan mendesak lainnya di desa sebe-
pai ke Kota Kupang. sar Rp95.940.000,- (realisasi penyaluran Tahap I
Berbeda jauh dengan usaha peternakan, di se- dan earmarked) serta Bantuan Langsung Tunai
ktor pertanian Desa Mata Air tidak mengalami kepada masyarakat desa terdampak senilai
kendala berarti, sawah dan ladang tetap ber- Rp402.600.000 (realisasi BLT sampai dengan
operasi dan berproduksi yang hasilnya dapat bulan ke sembilan) untuk 149 KPM.
dirasakan oleh masyarakat desa. Alokasi Dana Desa untuk Desa Mata Air
Tahun 2019 adalah tahun tersukses yang selalu naik dari tahun ke tahun secara signifi-
dirasakan oleh masyarakat desa Mata Air sebe- kan, hal ini adalah salah satu bukti komitmen
lum pandemi Covid-19 membatasi gerak dan pemerintah untuk membangun kemandirian
geliat usaha desa, pada tahun ini seluruh mas- masyarakat memajukan dan mensejahterakan
yarakat desa dapat menikmati hasil dari Dana masyarakat dari komunitas terkecil yaitu Desa.
Desa yang dikelola oleh kelompok-kelompok Khusus Desa Mata Air sendiri dari alokasi Dana
masyarakat di setiap Dusun, sebagai contoh Desa yang digelontorkan oleh pemerintah sela-
untuk penyediaan panganan dan aneka cemi- lu tersalurkan secara optimal untuk menduku-
ng pembangunan di desa.

Membangun Indonesia dari Desa 183

Kisah Sukses Dana Desa

Pagu Dana Desa 2018 s.d. 2021

TAHUN 2019 ADALAH TAHUN TERPRODUKTIF UN- yang juga menerima BLT Desa sejak tahun 2020,
TUK MASYARAKAT DESA MATA AIR SEBELUM PAN- bantuan tersebut digunakan untuk menambah
DEMI COVID-19 modal usaha dan biaya pendidikan anak.
(KPPN Kupang)
Dalam rangka penanganan pandemi
Covid-19 di desa serta mengupayakan keber- TESTIMONI MASYARAKAT PENERIMA BLT DESA,
langsungan daya beli masyarakat desa ter- DESA MATA AIR
dampak maka pemerintah menganggarkan
BLT Dana Desa yang diprioritaskan untuk warga “BLT Desa sangat mem-
desa yang kehilangan mata pencaharian dan bantu kami sekeluarga
belum mendapatkan jaring pengaman sosial dalam mencukupi kebu-
lainnya. Pendataan KPM BLT Dana Desa dilaku- tuhan sehari-sehari”
kan oleh relawan Desa Lawan Covid-19 berbasis
Rukun Tetangga (RT), yang kemudian diputus- Maksimus Lanang
kan melalui Musyawarah Desa (Musdes).
Desa Mata Air sendiri memiliki 149 KPM “Saya menggunakan BLT
yang berhasil di data untuk menerima BLT Desa Desa untuk menambah
di tahun 2021, kami berkesempatan untuk me- modal usaha jajanan
wawancarai 2 orang warga yang menerima BLT (gorengan) dan pendidi-
Desa yaitu Bapak Maksimus Lanang seorang kan anak”
nelayan dan pedagang yang sehari-harinya
bersama keluarga memiliki lapak dagangan Paulus Monihia
di area wisata Pantai Sulamanda. Menurut be-
liau BLT Desa saat ini yang diterima merupakan
bantuan pertama karena sebelumnya di tahun
2020 tidak terdaftar menjadi KPM, dana BLT su-
dah diterima hingga bulan ke-9 dan sangat
memberikan manfaat bagi kelangsungan ke-
hidupan ekonomi bersama keluarga. Sebagian
dari bantuan tersebut dipakai untuk menam-
bah modal usaha dan biaya pendidikan anak-
anak.
Senada dengan Bapak Maksimus tadi,
hal yang sama juga diutarakan oleh Bapak
Paulus Monihia seorang petani dan pedagang

184 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

BUMDesa dalam peningkatan perekonomian dan
pembangunan desa

Kabupaten Biak, Papua

Kampung Nermnu, Distrik Biak Utara, Kab. Biak Numfor “Torang Bisa… dengan pengelolaan BUM-
Des, tranportasi untuk angkut hasil pertanian
menjadi cepat dan lancar”
Nermnu merupakan salah satu kampung
yang berada di Distrik Biak Utara dengan jarak
tempuh ± 48 km dan dapat ditempuh dalam waktu
satu jam perjalanan dari kota biak.menggunakan
kendaraan roda dua atau roda empat melalui jalan
trans Biak Supiori. Kampung Nermnu memiliki luas
wilayah ± 12,5 Ha yang terdiri dari Permukiman 4
Ha, dan Tanah Hutan Produksi 8,5 Ha. Hutan pro-
duktif dimanfaatkan untuk lahan sagu, kedali, bete,
pisang dan sayur-sayuran. Selain itu terdapat mata
air yang mengalir disekeliling Kampung Nermnu
yang diberi nama Nermu Do. Kampung Nermnu
merupakan kampung pemekaran dari kampung
Mambesak pada tahun 1998..
Jumlah penduduk Kampung Nermnu sebe-
sar 519 jiwa dengan topografi: dataran tinggi sekitar
8000m dari permukaan air laut dengan curah hujan
tinggi, dan suhu rata-rata sekitar 300C. Melihat
kondisi geografisnya, menjadikan sebagian pen-
duduk Kampung Nermnu bermata pencaharian
sebagai petani. Dari 162 jiwa

Dana Desa melalui BUMDes “Manggawok” pertanian ke Biak Kota.
Sesuai dengan visi Kampung Nermnu Dengan adanya kendaraan angkutan ini
yaitu “Satu Hati Membangun Kampung Nermnu, sangatlah berdampak positif, kampung Nermnu
dengan Cepat dan Ceria.”, kampung Nern- yang bermata pencaharian sebagai petani
mnu berusaha untuk menjadi kampung yang dapat secara cepat untuk mendistribusikan
berkembang dengan mengupayakan mening- hasil pertaniannya ke daerah lain tanpa harus
katkan perekonomian penduduk melalui dana bingung mencari kendaraan angkutan. BUMDes
desa. Per September 2021, penyaluran Dana Manggawok menyerap 2 (dua) penduduk un-
Desa untuk Kampung Nermnu sudah menca- tuk menjadi sopir 2 (unit) kendaraan angkutan
pai Tahap II sebesar Rp721.289.600,- atau sebe- yaitu mobil truk dan mobil penumpang. BUMDes
sar 79,37% dari total pagu dana desa sebesar Manggawok dapat dinilai sukses dan berhasil
Rp908.737.000,-. Upaya yang telah dilakukan memutar roda perekonomian penduduk Kam-
oleh Kampung Nermnu adalah memberikan pung Nermnu. Hal ini dapat dibuktikan den-
dukungan modal untuk BUMdes. gan BUMDes Manggawok memberikan upah/
gaji kepada 2 (dua) sopir dengan rata-ra-
BUMdes Kampung Nermnu bernama ta sebesar Rp500.000/bulan untuk sopir truck
BUMDes Manggawok Nermnu dibentuk pada dan Rp1.050.000/bulan untuk sopir mobil pe-
tahun 2019 dengan satu harapan desa dapat numpang. Upah/gaji sopir ini dapat berkurang
berdiri sendiri atau mandiri. Dukungan modal atau bertambah tergantung dari frekuensi jasa
dari Dana Desa dengan membentuk unit usaha transportasi.
di bidang pelayanan Jasa Transportasi (2 unit Sesuai dengan Laporan Laba/Rugi BUM-
kendaraan). Jasa transportasi/kendaraan ang- Des Manggawok sampai dengan Agustus
kutan BUMDes Manggawok dimanfaatkan oleh 2021, Pendapatan BUMDes diperoleh sebe-
penduduk untuk mengangkut dan menjual hasil sar Rp68.929.000,-, dengan rincian sebe-

Membangun Indonesia dari Desa 185

Kisah Sukses Dana Desa

APBDes “KAMPUNG NERMNU

Pendapatan Rp3.426.020.000
Pendapatan:
Dana Desa 908.737.000
Transfer 0
Hibah 0

Total Pendapatan 908.737.000
Belanja:
Operasional Desa 575.139.080
Bantuan Langsung Tunai 68.400.000
Belanja untuk penanganan COVID 19 72.698.960
Penyertaan Modal 192.498.960
908.737.000
Total Belanja

sar Rp17.099.000,- dari jasa transportasi truk, tus 2021, BUMDes Manggawok memperoleh
sebesar Rp36.830.000,- dari jasa transportasi Laba sebesar Rp17.099.050,- (Total Pendapa-
mobil penumpang/taksi, dan Rp15.000.000,- tan Rp68.929.000,- dikurangi total pengeluaran
untuk penerimaan lainnya. Sedangkan, Rp51.829.950,-).
Pengeluaran BUMDes Manggawok tercatat
Rp51.829.950,- terdiri dari perawatan kendaraan (KPPN Biak)
sebesar Rp32.084.150,-, gaji sopir sebesar
Rp10.785.800,-, dan pengeluaran lainnya sebe-
sar Rp9.000.000,-. Sampai dengan bulan Agus-

186 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

JAWARA BUMDES BUTTA ANGING MAMMIRI

Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan

Usia bukan penghalang untuk mendulang
prestasi. Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bonto
Sunggu Manai membuktikan hal tersebut dengan
meraih penghargaan juara pertama kategori BUM-
Des berprestasi tingkat Provinsi Sulawesi Selatan
tahun 2019. Penghargaan tersebut diraih di tahun
ke empat pendirian BUMDes Bonto Sunggu Manai.
Sunggumanai adalah salah satu desa di Ke-
camatan Pattallassang, Kabupaten Gowa, Provinsi
Sulawesi Selatan. Sebelah utara berbatasan dengan
Desa Paccelekang dan Desa Je’ne’ Madinging, sebe-
lah timur berbatasan dengan Desa Pattallassang,
sebelah selatan berbatasan dengan Desa Borong
Pala’la’, dan sebelah barat berbatasan dengan Kelu-
rahan Samata Kecamatan Somba Opu dan Kelura-
han Manggala Kodya Makassar.
Desa Sunggumanai dimekarkan pada tahun
1992 yang merupakan desa pemekaran dari Desa
Paccellekang dan Desa Timbuseng, dimana kedua
desa tersebut merupakan desa dari kecamatan
Bontomarannu. Selanjutnya Desa Sunggumanai
dimekarkan menjadi Dua desa yaitu Desa Borong
pala’la’ dan Desa Sunggumanai.

salah satu unit usaha BUMDes Bonto Sunggu Manai (BSM)

Wilayah Desa Sunggumanai sangat po- hun, namun itu semua dipengaruhi oleh kondisi
tensial untuk lahan pertanian holtikultura. Den- cuaca yang tidak menentu dimana proses per-
gan adanya 2 sungai yang cukup besar dan 2 tanian di Desa Sunggumanai masih bergantung
bendungan yang dimanfaatkan sebagai sum- pada curah hujan.
ber air untuk mengaliri irigasi area persawahan, Pada tahun 2021 ini, Desa Sunggumanai
sedangkan kebutuhan air bersih untuk keperlu- mempunyai pagu dana sebesar Rp1,88 Miliar
an rumah tangga didapatkan dari Perusahaan dengan rincian Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Daerah Air Minum (PDAM). yang bersumber dari bagi hasil BUMDes dan
Potensi pengembangan wilayah Desa hasil swadaya sebesar Rp161,5 Juta, pendap-
Sunggumanai tidak lepas dari penggunaan la- atan transfer yang bersumber dari dana desa
han yang disesuaikan dengan peruntukannya sebesar Rp1,034 Miliar, dana bagi hasil pajak
yang direncanakan secara integrasi dengan dan retribusi Rp11,4 Juta, dan alokasi dana desa
Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dengan sebesar Rp669 Juta, serta Pendapatan lain-lain
memanfaatkan wilayah desa untuk peningka- sebesar Rp4 Juta. Dari dana tersebut, sebagian
tan kesejahteraan masyarakat yang diwujud- besar membiayai penyelenggaraan pemban-
kan melalui strategi pelaksanaan pemanfaatan gunan desa.
wilayah dengan pemanfaatan pola ruang yang Dana desa yang diperoleh desa Sung-
berkualitas. gumanai dari APBN yakni sebesar Rp1,034 Miliar
Luas lahan pertanian produktif di Desa dan sampai dengan saat ini desa Sungguma-
Sunggumanai cukup luas, sekitar 230 hektar. nai telah merealisasikan sebesar Rp594 Juta
Tak heran, dengan luas lahan tersebut Desa atau sebesar 57,45 persen dari total anggaran
Sunggumanai dapat menghasilkan 1.500 ton yang diperoleh.
gabah per musim atau satu kali panen. Panen Dibandingkan tahun sebelumnya, dana
hasil pertanian rata-rata dua kali dalam seta- desa yang bersumber dari APBN yang diperoleh

Membangun Indonesia dari Desa 187

Kisah Sukses Dana Desa

APBDes Desa Sunggumanai

PENDAPATAN 161,500,000 BELANJA 652,802,561
Pendapatan Asli Daerah 60,000,000 Penyelenggaraan Pemerintahan 763,335,664
Bagi Hasil BUMDes 101,500,000 Pelaksanaan Pembangunan 50,453,084
Swadaya, Gotong Royong 1,714,625,957 Pembinaan Kemasyarakatan
Pendapatan Transfer Pemberdayaan Masyarakat 72,480,000
Penanggunalangan Bencana,
Dana Desa 1,034,011,000 Keadaan Darurat dan Mendesak 164,800,000
Pembiayaan 176,254,648
Bagi Hasil Pajak dan Retribusi 11,448,334 Surplus/Defisit
Alokasi Dana Desa 669,166,623 Jumlah Belanja 0
Pendapatan Lain-lain 1,880,125,957
Jumlah Pendapatan 4,000,000
1,880,125,957

desa Sunggumanai pada tahun 2020 lebih ke- agribisnis dan budidaya holtikultura, dan usaha
cil yaitu sebesar Rp948 Juta dari yang semula industri kecil dan kerajinan rakyat. BUMDes telah
sebesar Rp1,25 Miliar. Hal tersebut karena kepu- memperoleh Nomor Induk Berusaha (NIB) se-
tusan pemerintah untuk melakukan refocusing bagai bukti pendaftaran berusaha dan penge-
anggaran sebagai upaya untuk menangani sahan tanda daftar perusahaan
pandemi Covid-19. Namun, walaupun dana Seluruh unit usaha hingga saat ini telah
yang diperoleh lebih kecil desa Sunggumanai berjalan dengan baik. Unit usaha pelayanan
tetap dapat mencapai target capaian output loket resmi pembayaran online dan agen BRI-
100 persen. link selalu ramai dikunjungi warga dalam pem-
Sebagai upaya untuk memberdaya- bayaran langganan daya dan jasa setiap bu-
kan masyarakat dan menghasilkan pendapa- lan. Unit usaha jual beli gabah, jagung, dan ubi
tan asli desa, Pemerintah Desa Sunggumanai mampu menyerap hasil panen petani setem-
mengeluarkan Peraturan Desa nomor 6 Tahun pat dengan harga yang telah disepakati ber-
2015 tanggal 3 Desember 2015 tentang Pendirian sama antara petani dan BUMDes dalam rapat
dan Pengelolaan BUMDes yang kemudian diba- musyawarah desa.
has dalam musyawarah desa pada tanggal 3 Ada juga program pinjaman modal bagi
Februari 2016 mengenai pembentukan BUMDes pelaku UMKM dan usaha tani melalui unit usa-
Bonto Sunggu Manai. ha LKmD untuk menumbuhkan minat wirausaha
BUMDes Bonto Sunggu Manai memli- masyarakat dan unit agribisnis dan budidaya
ki beberapa unit usaha. Mulai dari bidang pe- hortikultura yang terus digenjot untuk memenu-
layanan masyarakat, usaha perdagangan hasil hi permintaan supermarket, usaha katering dan
pertanian dan perkebunan, usaha jasa Lemba- hotel di kota Makassar.
ga keuangan mikro desa(LKmD) non riba, usaha Sementara unit usaha industri paving

Unit Usaha Perdagangan Gabah Tani BUMDes BSM Unit Usaha Industri Kecil dan Kerajianan Paving Block, Beton
Kanstin, dan Batako BUMDes BSM
188 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

block, kantin, dan batako terus berinovasi den- bayaran angsuran pinjaman UMKM.
gan jalan menggunakan mesin press hidrolik Namun, perlahan tapi pasti BUMDes Bon-
dan vibra dalam proses produksi, melakukan uji to Sunggu Manai mulai bangkit meskipun masih
laboratorium tes paving block, dan pemasaraan di tengah pandemi. Lima unit usaha yang dimi-
melalui media sosial. Inovasi senantiasa dilaku- liki kembali berjalan untuk mewujudkan kese-
kan agar dapat menghasilkan produk yang jahteraan masyarakat Desa Sunggumanai.
berkualitas yang sesuai dengan permintaan Kunci sukses BUMDes Bonto Sunggu Ma-
pasar. nai terletak pada besarnya keterlibatan mas-
Kemampuan BUMDes Bonto Sunggu Ma- yarakat. Sejak awal berdirinya, Lembaga ini bu-
nai dalam mengelola unit usaha yang dimili- kan hanya sekedar mengejar profit semata, tapi
ki, selain mendapatkan penghargaan di tahun untuk memberdayakan masyarakat termasuk
2019 juga menjadikannya sebagai fokus studi di membuka lapangan kerja. Menilik Laporan Ke-
Sulawesi Selatan. Hal tersebut terbukti setelah uangan BumDes Bonto Sunggu Manai, pada
beberapa BUMDes, peneliti dari universitas, dan tahun 2020 laba bersih yang diperoleh sebesar
pemerintah provinsi/kabupaten/kota/desa baik Rp20,42 juta menurun dari laba bersih tahun
dari Sulawesi Selatan maupun dari luar Sulawe- 2019 yang sebesar Rp29,24 juta. Salah satu ke-
si Selatan berkunjung untuk study tour dan pe- giatan yang berasal dari profit Bumdes Bonto
nelitian. Sunggu Manai ini berupa penyerahan bantuan
BUMDes yang menjadi salah satu ujung sosial kepada masyarakat Desa Sunggumanai.
tombak memajukan sektor perekonomian di Kini, masyarakat Desa Sunggumanai merasa
desa ikut merasakan dampak selama pandemi bangga memiliki BUMDes yang mampu mem-
Covid-19 menyebar, tak terkecuali BUMDes ter- buat masyarakat merasakan manfaat adanya
baik butta anging mammiri tahun 2019. Unit us- Dana Desa.
aha yang paling terkena dampak yakni LKmD
karena menurunnya bahkan terhentinya pem- (KPPN Makassar II)

Membangun Indonesia dari Desa 189

Kisah Sukses Dana Desa

BUMDES BALOKHA MANDIRI, PENGGERAK EKONOMI DESA
PATILERENG

Desa Patilereng, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan

Desa Patilereng terletak di Kecamatan
Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar. Desa
Patilereng berbatasan langsung dengan Laut Flores
di sebelah barat, dan Laut Banda di sebelah timur,
yang merupakan bagian dari wilayah kerja KPPN
Benteng. Secara administratif, Desa Patilereng
terdiri dari tiga dusun yaitu Lembang Jaya, Reaiya,
dan Lalemang dengan luas wilayah 3.440 Ha, serta
dihuni oleh 315 Kepala Keluarga dengan total pen-
duduk 1.019 jiwa. Mata pencaharian utama mayori-
tas warga desa adalah bertani sedangkan sisanya
berprofesi sebagai pedagang, nelayan, buruh, dan
sebagian kecil adalah aparatur sipil negara (ASN).

PROFIL DESA Desa Patilereng
Pada tahun 2021, Desa Patilereng mendap-
at alokasi Dana Desa dari APBN sebesar Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebelum
Rp1.218.722.000,- atau mengalami kenaikan ditetapkan menjadi RAPBDes. Selanjutnya, ke-
33,24% dari Dana Desa Tahun 2020 sebesar camatan melakukan asistensi atas penyusunan
Rp 914.685.000,-. Alokasi Dana Desa dari APBN RAPBDes, yang kemudian akan dievaluasi oleh
mempunyai peranan yang sangat penting, ka- Pemerintah Kabupaten, direviu oleh Inspektorat
rena menyumbang 58,83% dari total pendapa- Daerah selaku APIP, dan disetujui oleh Bupati
tan pada APBDes Desa Patilereng Tahun 2021. untuk ditetapkan menjadi APBDes.
Dana Desa yang dianggarkan tersebut Selain dialokasikan untuk pemberian
seyogyanya harus dapat dimaksimalkan peng- Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi keluarga
ggunaanya untuk memberikan manfaat bagi penerima manfaat (KPM), Dana Desa yang di-
kesejahteraan warga Desa Patilereng. Oleh ka- anggarkan pada APBDes juga digunakan untuk
rena itu rencana pengunaan Dana Desa dis- penanganan pandemi covid-19 (earmarked
usun dengan melibatkan peran masyarakat. 8%) dan pengembangan sektor unggulan Desa
Rencana penggunaan Dana Desa dituangkan Patilereng, yaitu sektor pariwisata dan perkebu-
di dalam rencana kerja pemerintah desa (RK- nan. Dalam kaitannya dengan program pemer-
PDes). Pembahasan RKPDes dilakukan mulai intah “one village one product (OVOP)”, Desa
dari tingkat musyawarah dusun (Musdus), Mus- Patilereng memilih sektor pariwisata sebagai
renbangdes dengan seluruh unsur masyar- produk utama, dengan destinasi unggulan Pan-
akat, dan musyawarah desa (Musdes) dengan tai Punagaan.
Pemanfaaan Dana Desa untuk pembangu-
APBDes Desa Patilereng TA 2021 (dalam rupiah) nan dan pengembangan sektor-sektor ung-
gulan, diprioritaskan melalui program padat
Pendapatan 2.071.718.694 karya tunai produktif. Sesuai dengan karak-
Pendapatan Asli Desa 9.000.000
Bagi Hasil BUMDes 9.000.000
Pendapatan Transfer
Dana Transfer Pusat Dana Desa 2.062.718.694
Bagi Hasil Pajak dan Retribusi 1.218.722.000
Alokasi Dana Desa (ADD) 24.733.949
819.262.745

190 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Perkembangan Penyertaan Modal Desa/Hibah pada BUMDes Berdasarkan identifikasi atas potensi
Balokha Mandiri Tahun 2016 - 2021 (dalam rupiah) ekonomi yang ada di Desa Patilereng, BUM-
Des Balokha Mandiri memutuskan untuk
teristik desa, program padat karya antara lain bergerak dalam empat unit usaha utama,
diarahkan untuk penyiapan lahan perkebu- yang meliputi:
nan palawija dalam rangka mendukung pro- 1. Unit Usaha Pengelolaan Kawasan Wisata
gram ketahanan pangan dan meningkatkan Pantai Punagaan
perekonomian desa. Selain itu, Dana Desa juga Pantai Punagaan terletak di sebelah
dipergunakan untuk peningkatan keterampilan timur Desa Patilereng dan menawarkan
masyarakat melalui pelatihan pengolahan ker- pemandangan alam yang memanjakan
ajinan dari baja ringan/alumunium dan pelati- mata. Para pengunjung akan disuguhi
han menjahit. wisata alam bawah laut dangkal dengan
Dalam rangka memberdayakan potensi terumbu karang yang indah, sehingga san-
ekonomi lokal dan menciptakan lapangan ker- gat cocok bagi para wisatawan yang in-
ja serta menyediakan barang/jasa yang dibu- gin melakukan aktivitas snorkelling. Dalam
tuhkan masyarakat desa, sebagian Dana Desa rangka menarik minat wisatawan, Pemerintah
digunakan sebagai penyertaan modal dalam Desa Patilereng melalui BUMDes Balokha Man-
Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Sejak tahun diri gencar melakukan promosi dan kerjasama
2016, pemerintah dan masyarakat Desa Patiler- dengan komunitas pariwisata di Kota Benteng,
eng telah sepakat membentuk BUMDes dengan serta menyediakan berbagai sarana penunjang
nama Balokha Mandiri. Sejak awal pendirian diantaranya dermaga, fasilitas bilas dan kamar
sampai dengan saat ini, BUMDes Balokha Man- ganti, gazebo, dan kantin.
diri tercatat mendapat penyertaan modal dari Adanya kawasan wisata Pantai Puna-
Dana Desa sejumlah Rp220.000.000,- dan tam- gaan telah mendorong aktivitas perekonomian
bahan Rp.50.000.000,- dari hibah Kementerian wisata di Desa Patilereng. Kawasan pantai yang
Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan sebelumnya sepi dan tidak dikelola, mampu
Transmigrasi. disulap menjadi destinasi wisata yang me-
Adapun tujuan Desa Patilereng mendiri- narik. Tidak hanya secara langsung menyerap
kan BUMDes Balokha Mandiri adalah: tenaga kerja yang ditugaskan mengelola dan
a. Memberdayakan masyarakat melalui pen- menjaga kawasan Pantai Punagaan, kawasan
ingkatan kapasitas perencanaan dan pengelo- wisata Pantai Punagaan juga mampu menjadi
laan perekonomian desa. penggerak bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menen-
b. Mewujudkan kelembagaan perekonomian gah disekitarnya. Seringkali, BUMDes bekerjasa-
masyarakat yang tangguh dan mandiri untuk ma dengan pelaku UMKM untuk menyediakan
memberikan pelayanan terhadap kebutuhan kudapan apabila ada permintaan dari rombon-
masyarakat. gan wisatawan yang berencana mengunjungi
c. Menciptakan lapangan kerja, kesempatan Pantai Punagaan. Lebih jauh lagi, menurut Ke-
berusaha, dan mengurangi angka penganggu- pala Desa Saharuddin Arif, pengembangan ka-
ran. wasan wisata Pantai Punagaan juga merupa-
kan salah satu langkah untuk mencegah para

Unit Usaha Pengelolaan Kawasan Wisata Pantai Punagaan

Membangun Indonesia dari Desa 191

Kisah Sukses Dana Desa

pelaku illegal fishing yang sering menjadikan lenggarakan BUMDes Balokha Mandiri. Dengan
kawasan Pantai Timur Desa Patilereng sebagai adanya unit usaha konveksi, warga desa dap-
lokasi untuk beraksi. at meningkatkan perekonomian keluarga. Hal
ini diungkapkan oleh salah satu pekerja kon-
2. Unit Usaha Air Bersih Galon veksi, Ibu Wirnaningningsih, yang menyampai-
Berangkat dari keinginan untuk memu- kan bahwa dirinya bisa membantu mencari
dahkan masyarakat Desa Patilereng dalam me- tambahan penghasilan tanpa harus jauh-jauh
menuhi kebutuhan air minum, BUMDes Balokha meninggalkan rumah. Adanya unit usaha ini,
Mandiri mendirikan unit usaha penyediaan air merupakan bentuk pemberdayaan masyarakat
bersih. Penyertaan modal dari pemerintah desa dalam rangka meningkatkan taraf hidup.
yang diperoleh pada tahun 2020 dimanfaatkan
oleh BUMDes Balokha Mandiri untuk membuat 4. Unit Usaha Penyewaan Perlengkapan Pesta
sumur bor, instalasi pengolahan air, pengadaan Banyaknya masyarakat Desa Patilereng
peralatan dan mobil pengantaran. Sebelum yang menggunakan jasa sewa perlengkapan
adanya unit usaha ini, masyarakat Desa Patil- pesta tidak lepas dari pengamatan para pen-
ereng harus membeli air bersih di luar Desa gurus BUMDes Balokha Mandiri. Dalam rangka
Patilereng. Selain dipasarkan di Desa Patilereng meningkatkan pendapatan desa dan memu-
dengan harga yang lebih terjangkau, produk air dahkan warga Desa Patilereng mendapatkan
bersih yang dihasilkan juga dipasarkan sampai perlengkapan pesta, BUMDes Balokha Mandiri
di Kota Benteng (Ibu Kota Kabupaten Kepulauan membuka unit usaha penyewaan tenda, kursi,
Selayar). Masyarakat Desa Patilereng merasa dan elekton. Sebagaimana unit usaha yang lain,
sangat terbantu dengan adanya unit usaha ini penyewaan pelengkapan pesta yang dikelola
karena mereka dapat memperoleh air bersih BUMDes Balokha Mandiri juga memberdaya-
dengan lebih mudah dan harga yang lebih mu- kan warga Desa Patilereng sebagai pekerja. Se-
rah. bagai upaya untuk meningkatkan keuntungan,
dan melihat pangsa pasar penyewaan per-
3. Unit Usaha Konveksi lengkapan pesta yang tinggi, BUMDes menilai
Sebelum pandemi Covid-19, unit usa- perlu untuk menambah peralatan perlengka-
ha ini mengerjakan pesanan seragam sekolah pan pesta yang akan disewakan.
dan seragam pegawai dari berbagai instan- Walaupun masih dalam masa pandemi Cov-
si di Kabupaten Kepulauan Selayar. Selama id-19, pada periode Semester I Tahun 2020 dan
masa pandemi, pesanan seragam berkurang, Tahun 2021, unit-unit usaha pada BUMDes Ba-
sehingga unit usaha konveksi beralih dengan lokha Mandiri masih mampu menyumbang ke-
memproduksi masker kain untuk dipasarkan di untungan. Pada periode Semester I Tahun 2021
wilayah Kabupaten Kepulauan Selayar. Sebagi- terjadi penurunan laba sebesar Rp.1.549.800,-
an besar tenaga kerja yang dipekerjakan pada atau (8,92) % apabila dibandingkan dengan
unit usaha konveksi berasal dari golongan Lan- perolehan laba pada periode Semester I Tahun
sia dan Ibu Rumah Tangga yang sebelumnya 2020. Dengan terus melandainya tren penye-
menganggur. Sebelum dipekerjakan, mereka baran Covid-19 di sisa tahun 2021, diharapkan
mendapat pelatihan keterampilan yang dise- aktivitas operasional yang dijalankan unit-unit

Unit Usaha Air Bersih Unit Usaha Konveksi

192 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Perkembangan Usaha BUMDes Balokha Mandiri dihasilkan BUMDes.
Sampai saat ini, Bagi Hasil BUMDes merupakan
usaha pada BUMDes Balokha Mandiri akan satu-satunya sumber pemasukan pada pos
kembali lancar dan mampu menyumbang ke- Pendapatan Asli Desa (PAD) Desa Patilereng.
untungan yang lebih besar. Secara nominal pendapatan yang disumbang-
Dalam rangka pengembangan usaha, kan memang masih kecil apabila dibanding-
BUMDes Baloka Mandiri tak henti melakukan kan dengan keseluruhan sumber pendapatan
pemetaan atas potensi desa yang dapat digali. desa, akan tetapi kegiatan usaha yang dijalan-
Saat ini, BUMDes Balokha Mandiri sedang melirik kan BUMDes Balokha Mandiri mampu mem-
potensi pembentukan unit usaha kerajinan alu- berdayakan masyarakat, menyerap lapangan
minium. Hal ini tak lepas dari antusiasnya mas- kerja, mengurangi tingkat pengangguran dan
yarakat desa yang mengikuti kegiatan pelati- turut memberikan dampak positif bagi aktivitas
han keterampilan kerajinan lemari aluminium. kelompok UMKM yang ada. Ke depan, diharap-
Sudah ada beberapa produk kerajinan alumini- kan BUMDes Balokha Mandiri semakin maju dan
um hasil pelatihan yang dipajang di kantor Desa menjadi mesin penggerak ekonomi Desa Patil-
Patilereng. Selain kejelian melihat potensi desa, ereng.
tantangan utama yang harus dihadapi dalam
proses pengembangan usaha BUMDes adalah (KPPN Benteng)
kurangnya SDM terlatih untuk mengurus admin-
istrasi termasuk pelaporan keuangan BUMDes.
KPPN Benteng dapat mengambil peran den-
gan memberikan pendampingan agar mampu
meningkatkan kualitas laporan keuangan yang

Membangun Indonesia dari Desa 193

Kisah Sukses Dana Desa

BUMDES “BULAKAN” UNTUK KEMANDIRIAN EKONOMI DESA
TONTOUAN

Desa Tontouan, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah

Sejak bergulirnya ketentuan Undang-Un-
dang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, peran
desa sebagai unit terbawah dalam pemerintahan,
diharapkan mempunyai peran dan fungsi yang
lebih baik dalam sistem pemerintah desa maupun
pengelolaan keuangan desa. Sebagai implementasi
dari Undang Undang dimaksud, sejak tahun 2015,
pemerintah mulai mengucurkan Dana Desa. Dana
Desa ini diharapkan dapat dimanfaatkan Pemer-
intah Desa untuk membiayai penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan, dan pemberdayaan
masyarakat desa. Hal ini selaras dengan pengertian
dari Dana Desa yaitu dana yang bersumber dari
APBN yang diperuntukkan bagi desa yang ditrans-
fer melalui APBD Kabupaten/kota dan digunakan
untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan,
pelaksanaan pembangunan, pembinaan, kemas-
yarakatan dan pemberdayaan masyarakat. Peran
KPPN di daerah dalam penyaluran Dana Desa,
dimaksudkan untuk lebih mendekatkan pelayanan
dan percepatan penyaluran Dana Desa, sehingga
Dana Desa lebih cepat dimanfaatkan, dalam rangka
mendorong pertumbuhan ekonomi di desa.

Pengelolaan Air Bersih BUMDes

PROFIL DESA Status Kampung Tontouan berubah menjadi
Salah satu manfaat Dana Desa, dap- Nama Desa Tontouan. Sejak terbentuknya Desa
at digunakan untuk mendukung, membentuk Tontouan sudah beberapa kali mengalami pe-
Badan Usaha Milik Desa, selanjutnya disebut rubahan kepemimpinan Kepala Desa. Terakhir,
BUM Desa. BUM Desa adalah badan usaha yang tahun 2020 Kepala Desa Tontouan dijabat oleh
seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki Ibu Hj.Wirna Hadju, S.st,.M.Kes.
oleh Desa melalui penyertaan secara langsung Secara administrasi, Desa Tontouan be-
yang berasal dari kekayaan Desa yang dipisah- rada di wilayah Kecamatan Luwuk. Desa Ton-
kan guna mengelola aset, jasa pelayanan, dan touan terbagi atas 3 (tiga) dusun dan memiliki
usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kese- batas wilayah administratif sebagai berikut:
jahteraan masyarakat Desa. Salah satu Desa • Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan
di Kabupaten Banggai, adalah Desa Tontouan, Mangkio Kecamatan Luwuk;
kecamatan Luwuk Utara, memanfaatkan Dana • Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelura-
Desa untuk mendukung terwujudnya BUM Desa han Hanga-Hanga Kecamatan Luwuk;
yang lebih mandiri dan pada akhirnya berman- • Sebelah Barat berbatasan dengan Kecama-
faat bagi peningkatan kesejahteraan masyar- tan Pagimana;
akat desa. • Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan
Kampung Tontouan yang berasal dari Luwuk.
nama Lebah yang berada pada sebuah lubang Berdasarkan data statistik dari Pemerintah
besar. Begitu masyarakat Kampung Tontouan Desa Tontouan, Jumlah Kepala Keluarga (KK)
mengartikan asal nama kampung mereka sebanyak 497 KK yang terdiri dari terdiri dari 201
tersebut. Berdasarkan Undang-Undang no- KK miskin, 202 KK Prasejahtera dan 101 KK Se-
mor 5 Tahun 1979 tentang Pemerintahan Desa, jahtera. Jumlah Penduduk Desa Tontouan se-

194 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

banyak 1.853 jiwa. Dari jumlah tersebut terdapat waan Kursi, Penyewaan Tenda dan Penyewaan
957 jiwa laki-laki dan 896 jiwa perempuan. Se- Sound System. BUMDes BULAKAN 100% kepemi-
bagian besar mata pencaharian masyarakat likan oleh desa Tontouan dengan modal awal
desa Tontouan adalah petani jagung dan ini Rp400.000.000 (Empat Ratus Juta Rupiah) dari
merupakan potensi unggulan Ekonomi Desa. Dana Desa.
Selain jagung terdapat pula hasil kebun seperti Struktur Organisasi BUMDes BULAKAN
Tomat, lada, sayur-sayuran dan lain-lain yang dipimpin oleh seorang Ketua dibantu oleh Se-
langsung dibeli oleh para pengepul untuk di- kretaris BumDes dan Bendahara BumDes yang
pasarkan ke pasar Simpong Luwuk. Peggunaan bertanggung jawab kepada Komisaris BUM-
tanah di Desa Tontouan sebagian besar dipe- Des yang dijabat secara ex-officio oleh Kepala
runtukkan untuk pertanian Ladang sedangkan Desa. Badan Pengawas BumDes terdiri dari Ket-
sisanya tanah kering untuk bangunan dan fasil- ua, Sekretaris dan Anggota yang mempunyai
itas lainnya. tugas pelaksanaan pemantauan dan evaluasi
Pada tahun 2020 sesuai APBDes Desa terhadap kinerja Pelaksana Operasional BUM-
Tontouan, Jumlah Pendapatan Desa selama ta- Des. Terdapat 3 Kepala Unit untuk menjalankan
hun 2020 sebesar Rp1.474.053.830,- terdiri atas operasional Usaha yaitu Kepala Unit Air Bersih,
Dana Desa sebesar Rp969.062.000,- Alokasi Kepala Unit Simpan Pinjam Masyarakat dan
Dana Desa sebesar Rp361.244.300,- Pajak Daer- Kepala Unit Jasa Pelayanan. Sejak Tahun 2020
ah dan Retribusi Daerah sebesar Rp49.398.100,- Jabatan Ketua BUMdes BULAKAN dirangkap se-
. Pendapatan Asli Desa sebesar Rp9.000.000,- mentara oleh Kepala Desa dikarenakan telah
dan terdapat SILPA Dana Desa Tahun 2019 berakhirnya kepengurusan sebelumnya dan
sebesar Rp85.349.430,- . Jumlah Belanja Desa belum di lakukan pemilihan ketua yang baru.
selama tahun 2020 sebesar Rp1.474.053.830,- Laporan Keuangan BUMDes Tahun 2020 belum
terdiri atas Belanja Bidang Penyelenggaraan Pe- dapat dibuat dikarenakan masih dalam proses
merintah Desa sebesar Rp444.077.550,- Belanja pergantian Pengurus. Pada Tahun 2019, BUM-
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa sebe- Des BULAKAN mendapatkan keuntungan bersih
sar Rp645.580.650,- Belanja Bidang Pembinaan sebesar Rp 61.673.000,- . Pendapatan terbesar
Kemasyarakatan Desa sebesar Rp6.000.000,- dari BUMDes yaitu Angkutan Desa sebesar Rp
Belanja Bidang Pemberdayaan Masyarakat 111.275.000,- . Selain sumber pendapatan BUM-
Desa sebesar Rp232.145.000,- dan Belanja Bi- Des, angkutan desa sangat membantu mas-
dang Penanggulangan Bencana, Darurat & yarakat desa untuk dapat mengangkut hasil
Mendesak Desa sebesar Rp146.250.630,- . pertaniannya agar dapat dipasarkan di desa
Desa menjadi ujung tombak pembangu- bahkan sampai di dalam kota Luwuk.
nan Indonesia. Oleh karena itu Pemerintah terus Sumber pendapatan BUMdes lainnya
berupaya mendorong ekonomi desa dengan yaitu dari Air Bersih. Sebelum adanya BUMDes,
penyaluran Dana Desa dan program pengem- banyak anggota masyarakat yang kesulitan
bangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Tu- mendapat air bersih. Banyak warga Desa Ton-
juan BUMDes adalah meningkatkan perekono- touan harus pergi ke sungai untuk mengambil
mian desa, meningkatkan usaha masyarakat air yang belum tentu bersih. “Dulu kami me-
dalam pengelolaan potensi ekonomi Desa, makai air sungai untuk minum dan mandi, dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat mel- mengambil cukup jauh karena harus turun ke
alui perbaikan layanan umum, pertumbuhan bawah/tebing” kata ibu Dika, salah satu mas-
dan pemerataan ekonomi desa dan mening- yarakat desa Tontouan. Saat ini 100% masyar-
katkan pendapatan masyarakat desa dan pen- akat desa Tontouan sudah memiliki pasokan
dapatan asli desa. air bersih selama 24 jam, tujuh hari seminggu.
Desa Tontouan memiliki BUMDes yang BumDes memiliki kurang lebih 300 sambungan
bernama BUMDes BULAKAN. Nama Bulakan di langsung rumah yang melayani 1.853 penggu-
ambil dari nama sumber mata air yang bera- na, dan terus mencari peluang untuk memperl-
da di pegunungan Tontouan dan merupakan uas operasinya. Walaupun tidak besar, pendap-
sumber kehidupan masyarakat Desa Tontouan. atan BUMDes juga dari lini usaha penyewaan
Nama tersebut di ambil dengan harapan BUM- Kursi, penyewaan tenda, dan Penyewaan Sound
Des BULAKAN dapat membantu masyarakat System serta Pendapatan Bunga dari Simpan
desa Tontouan. BUMDes BULAKAN mempunyai Pinjam Masyarakat (SPM).
Bidang Usaha Air Bersih, Angkutan Desa, Penye- Secara Umum Laporan Laba/Rugi Bum-

Membangun Indonesia dari Desa 195

Kisah Sukses Dana Desa

Des BULAKAN Tahun 2019 dapat dilihat dari total musim pandemi covid-19 ini banyak jenis usa-
pendapatan sebesar Rp172.965.000,- Sedang- ha yang lesu mengalami kerugian bahkan ada
kan total biaya-biaya sebesar Rp 111.292.000,- . yang mengurangi pegawainya. Tetapi itu tidak
Dengan demikian BUMDes BULAKAN selama berlaku untuk BUMDes BULAKAN. BUMDes ini
tahun 2019 mendapat Laba bersih sebesar mampu mempertahankan jumlah pegawainya
Rp61.673.000,-. Pengelolaan BUMDes yang baik bahkan bisa meraih keuntungan Laba puluhan
akan berperan untuk peningkatan Pendapatan juta rupiah dalam setahun. Diharapkan pen-
Asli Desa, Pemberdayaan Masyarakat, dan Pen- gelolaan Dana Desa di Desa Tontouan untuk
gelolaan Sumber Daya Alam demi terwujudnya mendukung pembentukan, kemajuan BUM Desa
Kemandirian Ekonomi Desa Tontouan. BUM- akan menjadi contoh yang baik dan memban-
Des BULAKAN Desa Tontouan sangat dirasakan gun bagi desa-desa disekitarnya, sehingga
manfaatnya oleh masyarakat. Air bersih salah seluruh desa benar-benar menjadi penopang
satu kebutuhan dasar masyarakat sudah dap- perekonomian di daerah.
at dinikmati dan dirasakan kemudahan untuk
memperolehnya. Diberbagai tempat di saat (KPPN Luwuk)

196 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Desa Buluh Duri, Optimalkan Pembangunan Melalui Wisata
Arung Jeram

Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara

Desa Buluh Duri merupakan salah satu
desa di Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdang
Bedagai, Sumatera Utara. Desa ini berjarak 50
km dari Sei Rampah, ibukota Kabupaten Serdang
Bedagai, dengan waktu tempuh satu jam perjala-
nan. Mayoritas mata pencaharian penduduk Desa
Buluh Duri adalah sebagai Karyawan Perkebunan
PTPN III, dengan penghasilan yang rata-rata hanya
cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan
menyekolahkan anak sampai jenjang SMA. Den-
gan begitu, sering kali tidak tersisa uang untuk
ditabung, kecuali bagi mereka yang mempunyai
penghasilan lain. Karyawan hanya mendapatkan
uang pensiun sebesar Rp500 – 600 ribu rupiah
per bulan, sehingga banyak warga Desa Buluh Duri
hidup dalam kemiskinan. Untuk mengatasi masalah
kesejahteraan ini, Dana Desa yang didapatkan oleh
Desa Buluh Duri telah disalurkan dalam bentuk BLT
Desa kepada 80 KK pada tahun 2020. Untuk tahun
2021, penerima BLT Desa adalah sebanyak 81 KK.

Usaha Wisata Arung Jeram

Kembangkan Arung Jeram, Berdayakan Mas- Pada tahun 2017, penyertaan modal ke-
yarakat Desa pada BUMDes Buduma sebesar Rp15 juta digu-
Kehadiran Dana Desa sejak tahun 2015 nakan untuk pemasangan pipa air bersih ke
banyak memberikan manfaat bagi pembangu- rumah warga yang dilengkapi water meter. Air
nan Desa Buluh Duri. Dana Desa dipakai untuk bersih yang awalnya harus dibeli seharga Rp250
membangun infrastruktur seperti drainase un- per jerigen oleh warga, dapat dialirkan langsung
tuk mengatasi banjir, juga untuk memberikan ke rumah-rumah melalui pemasangan pipa
bantuan kepada masyarakat miskin yang ter- tersebut secara gratis. Pada tahun yang sama,
dampak Covid-19 dalam bentuk BLT Desa. Selain Pemdes memperoleh PAD dari penyediaan air
itu, Desa Buluh Duri juga berupaya mengem- bersih tersebut sebesar Rp13 juta.
bangkan potensi alam menjadi objek wisata Selanjutnya pada tahun 2018, penyer-
melalui penyertaan modal kepada BUMDes. taan modal kembali dilakukan oleh Pemdes
BUMDes di desa tersebut diberi nama Buluh Duri kepada BUMDes Buduma sebesar
Buduma yang merupakan singkatan dari Buluh Rp338 juta dalam rangka mengembangkan
Duri Mandiri Sejak didirikannya BUMDes Buduma objek wisata berupa arung jeram. Dana terse-
di tahun 2016, Pemdes Desa Buluh Duri telah mel- but digunakan untuk pembelian 4 unit perahu
akukan penyertaan modal untuk meningkat- arung jeram beserta perlengkapannya berupa
kan pelayanan kepada masyarakat, termasuk helm, dayung kayuh, pelampung, dan tali lem-
mengembangkan potensi alamnya. Misalnya, par.
telah dilakukan pelepasan aset berupa enam Untuk memberikan pilihan bagi pengun-
sumur bor air bersih yang telah dimiliki Pemdes jung, tersedia berbagai macam paket perjala-
Buluh Duri sejak tahun 2007 untuk dikelola se- nan arung jeram, di antaranya paket perjalanan
cara profesional oleh BUMDes Buduma dalam selama 4 jam seharga Rp190 ribu. Paket tersebut
rangka mengatasi masalah air bersih. sudah termasuk perahu, perlengkapan, trans-

Membangun Indonesia dari Desa 197

Kisah Sukses Dana Desa

portasi lokal menuju starting point, porter untuk “Kita sudah punya semuanya, sehing-
mengangkut perahu dari atas ke bibir sungai, ga pengunjung sudah tidak khawatir lagi tidak
juga guide yang sudah memiliki sertifikasi na- kebagian perahu. Sekali perjalanan, BUMDes
sional sekaligus merupakan atlet nasional yang Buduma pernah memberangkatkan sebanyak
telah mengikuti world championship Arung Jer- 100 peserta arung jeram,” jelas Budiman. Tak
am di Jepang mewakili Indonesia. hanya mengarungi Sungai Bahbolon, perjala-
BUMDes Buduma bukanlah satu-satunya nan dari titik awal pemberangkatan sampai
operator wisata arung jeram di daerah ini. Dewi titik akhir yang menghabiskan waktu selama
Yanthi Purba, Kepala Desa Buluh Duri menutur- 4 jam dapat diisi dengan sesi berfoto sembari
kan terdapat dua operator lain yang bergerak di beristirahat sejenak, karena panorama indah
industri yang sama lebih dulu. Kedua operator sepanjang perjalanan yang menawarkan latar
tersebut didanai oleh pihak ketiga. Keuntungan belakang menarik untuk diabadikan, termasuk
bagi masyarakat dengan adanya dua opera- air terjun.
tor ini hanyalah pemasukan dari sewa tempat BUMDes Buduma berharap dengan
di lahan masyarakat sebagai tempat base- adanya digital marketing melalui kanal seper-
camp serta adanya perjanjian dengan desa ti YouTube, informasi arung jeram di Desa Bu-
bahwa mereka harus mempekerjakan mas- luh Duri tersampaikan ke masyarakat luas dan
yarakat Desa Buluh Duri. Untuk dapat bersaing banyak menarik pengunjung, sehingga mak-
dan memberikan pelayanan yang memuas- in memberikan keuntungan yang manfaatnya
kan, BUMDes Buduma berinovasi dalam meng- dapat kembali ke masyarakat desa. Untuk se-
operasikan usaha wisata arung jeramnya, an- karang, PAD Pemdes Buluh Duri yang dihasilkan
tara lain dengan menambahkan asuransi dan dari wisata arung jeram ini adalah sebesar Rp43
menggunakan perlengkapan standar nasional. juta rupiah per tahun.
Budiman selaku Ketua BUMDes Buduma Selain peringkat satu tingkat kabupat-
menyatakan bahwa penyertaan modal san- en dan peringkat dua tingkat provinsi, BUMDes
gat bermanfaat bagi BUMDes dan memberi- Buduma juga mengikuti kompetisi di tingkat na-
kan manfaat pula bagi masyarakat. Dengan sional maupun internasional. Di tingkat nasional
penyertaan modal tersebut, BUMDes dapat yang penilaiannya dilakukan oleh Bank Man-
mengelola unit usaha dan bisa mengembang- diri, BUMDes Buduma meraih peringkat 18 dari
kannya. Lewat pembangunan dan usaha yang 30 desa yang pengelolaan BUMDes-nya sehat.
dijalankan dengan dukungan penyertaan mod- Desa Buluh Duri juga menjadi contoh bagi desa
al tersebut, BUMDes juga dapat mempekerja- lain dalam membangun, terbukti beberapa
kan banyak orang. Hasilnya pun bisa dinikmati desa di Kabupaten Nias melakukan studi band-
oleh masyarakat desa, misalnya penyediaan ing terkait pengelolaan BUMDes. Budiman men-
kebutuhan dasar berupa air bersih. Dengan de- gungkapkan bahwa rahasia suksesnya adalah
mikian, BUMDes Buduma secara jeli menangkap bahwa BUMDes Buduma digerakkan oleh anak-
masalah kemudian mengubahnya menjadi po- anak muda yang energik, kreatif, dan disiplin.
tensi. Usaha yang dikembangkan oleh BUM-
Des Buduma pun makin banyak. Terdapat jasa
Kesuksesan Berbuah Prestasi pinjam pakai microbus, Pasar Selasa (Parsel),
Tahun 2019, pengelolaan BUMDes Buduma me- juga layanan BRILink dan BNILink yang memper-
raih peringkat pertama di tingkat Kabupaten mudah masyarakat dalam melakukan pemba-
Serdang Bedagai dan menjadi peringkat kedua yaran angsuran dan iuran BPJS serta telah diberi
untuk tingkat Provinsi Sumatera Utara. Karenan- wewenang oleh BNI melalui BNI Direct untuk
ya, BUMDes Buduma mendapatkan sorotan leb- pembayaran PPh Pasal 21. Masih terdapat po-
ih besar, termasuk diliput oleh salah satu televisi tensi unit usaha yang akan dikembangkan sep-
nasional. Lewat eksposure ini, BUMDes Buduma erti pengembangan UMKM, pembuatan keripik
memperoleh perhatian dari Kemendes PDTT. yang akan dijadikan produk BUMDes, serta kerja
Pada akhir tahun 2019, Kemendes PDTT mem- sama dengan sekolah-sekolah untuk membu-
berikan bantuan penyertaan modal berupa 15 ka tabungan di BUMDes Buduma. Pengelolaan
unit perahu arung jeram beserta kelengkapan- sampah pun dapat digarap dengan mengo-
nya, pengadaan gudang, peningkatan kapasi- lah sampah plastik menjadi bahan pembuatan
tas guide, serta peningkatan kapasitas digital paving block, tetapi untuk usaha ini masih da-
marketing. lam pengkajian ulang.

198 Dari Desa untuk Nusantara

Bagian 4 : BUMDes dalam Peningkatan Perekonomian dan Pembangunan Desa

Demikianlah sepenggal kisah sukses penggu-
naan Dana Desa di Desa Buluh Duri yang dapat
dijadikan referensi bagi desa-desa lain di In-
donesia. Desa Buluh Duri sampai saat ini pun
masih terus dan terus belajar untuk memban-
gun desa mereka menjadi lebih baik lagi.
(KPPN Tebing Tinggi)

Membangun Indonesia dari Desa 199

Kisah Sukses Dana Desa

DANA DESA DONGKRAK PEREKONOMIAN WARGA DESA SIPAN

kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara

PROFIL DESA
• Geografis
Desa Sipan merupakan salah satu dari
5 desa di wilayah Kecamatan Sarudik, Tapanuli
Tengah. Desa ini berbatasan langsung dengan
Desa Sarudik yang menjadi ibukota kecama-
tan Sarudik dan juga Desa Sibuluan Nalambok.
Desa ini mempunyai luas wilayah 6,57 km2 den-
gan presentase 25,35% terhadap luas kecama-
tan Sarudik. Kontur tanah desa ini berupa ler-
eng/puncak dengan tinggi wilayah 72,90 mdpl
(meter di atas permukaan laut).
• Sejarah
Menurut para sesepuh desa Sipan, ja-
man dahulu banyak binatang tapir berkeliaran
di desa tersebut. Binatang ini oleh masyarakat
Sumatera khususnya Tapanuli Tengah sering
disebut sebagai Sipan. Akibat sering menye-
but nama Sipan, akhirnya desa tersebut diberi
nama Sipan yang artinya hewan tapir.

• Demografi Objek Pariwisata Aek Parulian Desa Sipan Kecamatan Sarudik
Kabupaten Tapanuli Tengah
Desa Sipan terdiri dari 3 dusun antara lain:
PROFIL KEUANGAN DANA DESA
1. Dusun I Profil keuangan desa adalah semua hak
dan kewajiban desa yang dapat dinilai dengan
2. Dusun II uang serta segala sesuatu berupa uang dan
barang yang berhubungan dengan pelaksan-
3. Dusun III aan hak dan kewajiban desa

Jumlah penduduk: CERITA SUKSES PELAKSANAAN DANA DESA PADA
DESA SIPAN
laki-laki : 327 jiw Kucuran dana desa di desa Sipan ke-
camatan Sarudik Kabupaten Tapanuli Tengah
Perempuan : 427 jiwa yang merupakan salah satu program pemerin-
tah pusat sangat membantu pemerintah desa
Total : 754 jiwa dan masyarakat desa Sipan. Melalui Musyawa-
rah Desa (Musdes) pada tahun 2018, Desa Sipan
Jumlah kepala keluarga sebanyak 147 KK mendirikan BUMDesa (Badan Usaha Milik desa)
yang diberi nama BUMDesa Gabe. Sumber dana
• Potensi Desa BUMDesa Gabe desa Sipan berasal dari Dana
Desa.
Potensi Desa Sipan dapat disampaikan menurut BUMDesa Gabe desa Sipan berhas-
il mengelola air terjun Aek Parulian di Desa Si-
bidang Sosial Budaya, Ekonomi dan Sumber pan. Obyek Wisata air terjun ini dibuat dengan
membuat kolam berbagai ukuran yang sumber
Daya Alam

a. Potensi Sosial Budaya

1. Adanya motivasi untuk maju dan b e r k e m -

bang

2. Budaya gotong royong yang sangat tinggi

3. Kreativitas aparatur desa

b. Potensi Ekonomi

1. Lahan pertanian dan perkebunan

c. Potensi Sumber Daya Alam

1. Kondisi desa yang strategis untuk lokasi wisa-

ta

2. Air bersih dari mata air pegunungan

200 Dari Desa untuk Nusantara