The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by M RAFIUDIN, 2023-06-05 14:59:28

ALQURAN JUZ 1-10

Juz 1 sampai 10

II


III PENGANTAR KEPALA LAJNAH PENTASHIHAN MUSHAF AL-QUR’AN BALITBANG DIKLAT KEMENAG RI Salah satu misi Kementerian Agama pada tahun 2015 adalah meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama. Bagi umat Islam, peningkatan pemahaman agama dapat diwujudkan melalui penyediaan kitab suci Al-Qur’an. Mengingat Al-Qur’an diturunkan dengan bahasa Arab, dan untuk bisa memahami makna ayat-ayatnya sangat dibutuhkan terjemahan, Kementerian Agama dalam hal ini Lajnah Pentashihan Mushaf AlQur’an terus berupaya menghadirkan terjemahan Al-Qur’an yang mudah dipahami. Sejak diterbitkan pertama kali pada tahun 1965, terjemahan Al-Qur’an telah mengalami revisi dan penyempurnaan sebanyak dua kali. Penyempurnaan pertama dilakukan pada tahun 1989 yang difokuskan pada aspek redaksional. Pada tahun 1998-2002 dilakukan perbaikan dan penyempurnaan secara menyeluruh, mencakup aspek bahasa, konsistensi, substansi, dan transliterasi. Seiring perkembangan bahasa Indonesia dan adanya masukan dari masyarakat terkait substansi terjemahan, pada tahun 2016-2019 Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an kembali melakukan kajian dan pengembangan terjemahan Al-Qur’an Kementerian Agama. Penyempurnaan ini dilakukan melalui beberapa rangkaian kegiatan, yaitu: Pertama, Konsultasi publik ke komunitas-komunitas tertentu, seperti perguruan tinggi, Majelis Ulama Indonesia dan pesantren untuk menjaring masukan dan saran konstruktif untuk penyempurnaan terjemahan Al-Qur’an; Kedua, Konsultasi publik secara online melalui portal konsultasi publik; Ketiga, Penelitian lapangan terkait penggunaan terjemahan Al-Qur’an di masyarakat; Keempat, Sidang kajian reguler anggota tim pakar kajian; Kelima, Uji Publik atau uji shahih hasil kajian dan penyempurnaan terjemahan Al-Qur’an melalui forum ilmiah yang dihadiri oleh para ulama dan pakar Al-Qur’an dari pelbagai provinsi di Indonesia. Penyempurnaan dan perbaikan terjemahan Al-Qur’an dilakukan secara menyeluruh, meliputi beberapa aspek berikut: 1. Aspek bahasa dan pilihan kata. Kata-kata yang dipilih merujuk pada Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). Begitu juga dengan struktur kalimat, disesuaikan dengan kaedah bahasa Indonesia dengan tetap memperhatikan bahasa sumber (bahasa Al-Qur’an). 2. Aspek konsistensi, khususnya dalam penerjemahan ayat dan diksi. 3. Aspek substansi, yang berkenaan dengan makna dan kandungan ayat. Di samping aspek tersebut, terjemahan Al-Qur’an hasil penyempurnaan ini juga dilengkapi dengan mukadimah yang memuat sistematika dan metode penerjemahan. Catatan kaki (footnote) lebih sedikit dibandingkan edisi sebelumnya, karena sebagian keterangan tambahan langsung dimasukan dalam terjemahan, ditulis dalam tanda kurung, yakni berkurang sebanyak 167 dari semula 930 footnote menjadi 763 footnote. Terjemahan ini juga dilengkapi dengan sub judul dan terjemahan nama surah.


IV Kajian dan penyempurnaan terjemahan Al-Qur’an ini melibatkan para pakar AlQur’an, tafsir, bahasa Arab dan tim ahli bahasa Indonesia. Terkait aspek kebahasaan, secara kelembagaan Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an bekerjasama dengan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbud RI. Adapun pihak-pihak yang terlibat langsung dalam kajian dan penyempurnaan terjemahan Al-Qur’an ini adalah Prof. Dr. M. Quraish Shihab, M.A. selaku narasumber/konsultan dan tim pakar yang terdiri dari: 1. Dr. Muchlis Muhammad Hanafi, M.A. Ketua 2. Prof. Dr. Huzaemah T. Yanggo, M.A. Anggota 3. Prof. Dr. Muhammad Chirzin, M.A. Anggota 4. Prof. Dr. Rosihan Anwar, M.A. Anggota 5. Dr. Ahsin Sakho Muhammad, M.A. Anggota 6. Dr. Abdul Ghafur Maimun, M.A. Anggota 7. Dr. Malik Madani, M.A Anggota 8. Dr. Amir Faishol, M.A. Anggota 9. Dr. Abbas Mansur Tamam, M.A. Anggota 10. Dr. Lilik Ummi Kaltsum, M.A. Anggota 11. Dr. Dora Amalia Anggota 12. Drs. Abdul Gaffar Ruskhan, M.Hum. Anggota 13. Drs. Sriyanto, M.Hum. Anggota 14. Drs. Amran Purba, M.Hum. Anggota 15. Junanda Putje Syarfuan Anggota Staf Sekretariat: 1. Abdul Aziz Sidqie, M.A. 2. Dr. Reflita, M.A. 3. Bagus Purnomo, M.A. 4. Ety Hanisa, S.Pd. 5. Ahmad Munawar, M.Hum. 6. Salim Cahyono, Lc. 7. Muhammad Fatichuddin, S.Th.I. Terakhir, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada nara sumber dan tim pakar kajian dan pengembangan terjemahan Al-Qur’an Kementerian Agama yang telah melaksanakan tugas mulia ini dengan baik. Terima kasih kami sampaikan kepada Menteri Agama dan Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama yang senantiasa mendukung seluruh kegiatan Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an. Kepada semua pihak yang ikut berkontribusi dalam penyusunan hasil kajian dan penyempurnaan terjemahan Al-Qur’an ini kami juga berikan penghargaan dan ucapan terima kasih. Semoga usaha ini menjadi amal saleh bagi kita semua dan karya yang dihasilkan dapat bermanfaat bagi umat muslim Indonesia. Jakarta, 14 September 2019 Kepala Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an Dr. H. Muchlis Muhammad Hanafi, MA


V MUKADIMAH Problematika Penerjemahan Al-Qur’an Penerjemahan pada dasarnya merupakan proses mengalihkan pesan dari bahasa sumber ke bahasa sasaran. Pengalihan pesan teks sumber harus sepadan, akurat, dan berterima ke dalam teks sasaran. Dalam penerapannya, tidaklah mudah. Terdapat beberapa kendala dalam penerjemahan yang disebabkan oleh masalah bahasa, budaya, dan agama. Setiap kata pada hakikatnya adalah wadah makna. Pengalih bahasa harus memahami kandungan makna dari kata tersebut dan memilih bahasa yang sepadan dengan bahasa sasaran. Persoalannya, apakah antara kata atau ungkapan dalam satu bahasa dapat ditemukan padanannya dalam bahasa lain? Abu Ḥayyān at-Tauḥīdiy, mengutip as-Ṣairāfiy, menjelaskan, “Harus Anda ketahui, setiap bahasa tidak mungkin dapat dipersamakan dengan bahasa lain dari segala aspeknya: sifat, susunan, bentuk metafor, kosakata, kata kerja dan lainnya” (Ibrahīm Anis, Dalālāt al-Alfāẓ: 80-81). Ketidaksamaan antara bahasabahasa manusia menjadi problem utama dalam proses penerjemahan. Al-Jāḥiẓ pernah mengatakan bahwa sebuah terjemahan tidak mungkin dapat menjangkau seluruh makna yang dimaksud oleh pengucap dari berbagai sudut: kekhasan makna, arah pembicaraan, dan pesan-pesan yang tersembunyi (al-Jāḥiẓ, al-Ḥayawān: 75-76). Kendala tersebut akan semakin terasa apabila yang diterjemahkan adalah teks keagamaan, seperti Al-Qur’an yang dipengaruhi oleh konsep teologi dan alat retorika yang digunakan (seperti struktur sintaksis, pilihan kata, alih pronomina, dan alih kata). Kosa kata dan bahasa Al-Qur’an memiliki keunikan dan kekhasan tersendiri. Al-Qur’an sangat kaya dengan makna, memiliki kualitas sastra tinggi, yang tidak ditemukan padanannya dalam bahasa lain, termasuk bahasa Indonesia. Selain itu bahasa Al-Qur’an juga banyak menggunakan bahasa majāz (metafora), idiom, musytarak (satu kata dengan dua makna atau lebih yang berbeda) dan kekhasan lain yang tidak ditemukan dalam bahasa lain. Disamping keunikan dan karakter bahasa Al-Qur’an, penerjemahan Al-Qur’an juga dipengaruhi oleh perkembangan bahasa sasaran, baik terkait pemilihan kata atau diksi maupun struktur dan kaidah bahasa. Kendala dan permasalahan ini pulalah yang mewarnai proses penerjemahan AlQur’an kedalam bahasa Indonesia yang dilakukan oleh Kementerian Agama RI. Terjemahan Al-Qur’an Kementerian Agama RI yang biasa disebut Al-Qur’an dan Terjemahannya sebagai karya kolektif yang dilakukan oleh beberapa ulama anggota Lembaga Penterjemah Kitab Suci Al-Qur`an dalam perkembangannya mengalami pernyempurnaan dan penyesuaian setelah diterbitkan pertama kali pada tanggal 17 Agustus 1965. Penyempurnaan pertama, perbaikan redaksional yang dianggap sudah tidak relevan dengan perkembangan bahasa pada saat itu, yaitu pada tahun 1989. Hasil penyempurnaan ini dicetak oleh Mujamma‘ al-Malik Fahd pada tahun 1990, dan masih terus dicetak dan beredar sampai saat ini. Penyempurnaan kedua, Penyempurnaan secara menyeluruh yang mencakup aspek bahasa, konsistensi pilihan kata, substansi, dan aspek transliterasi dalam rentang waktu yang cukup lama antara tahun 1998 hingga 2002. Edisi inilah yang sampai saat ini digunakan. Pada tahun 2016-2019 kembali dilakukan penyempurnaan yang ketiga secara menyeluruh mencakup berbagai aspek; redaksional, konsistensi dan substansional.


VI Proses perbaikan dan penyempurnaan itu dilakukan oleh para ulama, ahli dan akademisi yang memiliki kompetensi di bidangnya merupakan wujud keterbukaan Kementerian Agama terhadap saran dan kritik konstruktif bagi perbaikan dan penyempurnaan Al-Qur’an dan Terjemahannya. Upaya itu juga didasari pada kesadaran bahwa tidak ada karya manusia yang sempurna, apalagi ketika akal manusia yang terbatas ingin menjangkau pesan kalam Tuhan yang tidak terbatas. Metode dan Prinsip Penerjemahan Penerjemahan Al-Qur’an pada dasarnya berorientasi pada bahasa sumber (bahasa Arab). Metode penerjemahan yang digunakan sama dengan yang digariskan oleh penyusun terjemahan edisi pertama yaitu ‘terjemahan setia’ dalam artian sedapat mungkin mempertahankan atau setia pada isi dan bentuk bahasa sumber (BSu). Lafal yang bisa diterjemahkan secara harfiyah, diterjemahkan secara harfiyah. Sedangkan yang tidak, diterjemahkan secara tafsiriyah, baik dalam bentuk pemberian catatan kaki maupun tambahan penjelasan di dalam kurung. Dalam kata pengantar ketua Lembaga Penjelenggara Penterdjemah Kitab Sutji Al-Quraan, Prof. R.H.A. Soenarjo, SH., pada AlQur’an dan Terjemahnya terbitan Yayasan Penyelenggara Penterjemah/Pentafsir Al-Qur’an (1969) disebutkan: “Terdjemahan dilakukan seleterlijk (seharfijah) mungkin. Apabila dengan tjara demikian terdjemahan tidak dimengerti, maka baru ditjari djalan lain untuk dapat difahami dengan menambah kata-kata dalam kurung atau diberi not. Apabila mengenai sesuatu kata ada dua pendapat, maka kedua pendapat itu dikemukakan dalam not.” Ada beberapa prinsip penerjemahan yang dijadikan acuan dalam penyusunan Terjemahan Al-Qur’an Edisi Penyempurnaan ini: 1. Ejaan dalam penulisan teks terjemahan didasarkan pada Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) yang disusun oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa sebagaimana ditetapkan melalui Permendikbud No. 50 Tahun 2015. PUEBI mengatur empat hal, yaitu pemakaian huruf, penulisan kata, pemakaian tanda baca, dan penulisan unsur serapan. 2. Struktur kalimat dalam teks terjemahan sedapat mungkin disusun dalam struktur kalimat bahasa Indonesia yang baku. Jika ada bagian kalimat yang dipentingkan, struktur kalimat dapat disesuaikan sejauh tidak menyebabkan kesalahpahaman dalam membaca. Contoh: wa lahū man fis samāwāti wa al-arḍi ‘milik-Nyalah apa yang ada di langit dan di bumi’ adalah struktur kalimat yang sebenarnya kurang lazim. Seharusnya kalimat terjemahannya menjadi ‘apa yang ada di langit dan di bumi adalah milik-Nya’. Akan tetapi, karena ada penekanan pada pelaku atau pemilik, kalimat tersebut diterjemahkan sesuai struktur kalimat dalam teks sumbernya. 3. Kata penghubung ‘dan’ di permulaan terjemahan ayat dihilangkan, kecuali jika masih terhubung secara langsung dengan ayat sebelumnya. Selain tidak sejalan dengan kaidah bahasa Indonesia, penerjemahan huruf ‘waw’ selalu bermakna ‘dan’ tidak sesuai dengan keragaman makna ‘waw’ dalam bahasa Arab (‘ma‘āni al-ḥurūf ). 4. Sedapat mungkin konsisten dalam menerjemahkan huruf, kata dan kalimat dengan tetap memperhatikan konteks penyebutannya. Bentuk verba aktif dan pasif sedapat mungkin dipertahankan sejauh tidak menimbulkan kesalahpahaman dalam membaca. Jika kalimat dalam teks sumber terlalu panjang,


VII teks terjemahan dapat dipecah ke dalam beberapa kalimat sejauh hal tersebut tidak mengurangi maknanya. 5. Penyebutan nama-nama nabi tidak didahului kata ‘nabi’ dan setelahnya ‘as.’, kecuali untuk Nabi Muhammad, (tanpa ‘saw.’). 6. Penerjemahan idiom atau metafora yang sangat asing atau tidak lazim dalam bahasa Indonesia apabila diterjemahkan secara langsung kurang dipahami, maka akan diterjemahkan sesuai dengan bahasa yang mudah dipahami dalam bahasa Indonesia. Seperti penerjemahan kata dalam surah az-Zukhruf ayat 17; ẓalla wajhuhū muswaddan (jadilah wajahnya merah padam). Kata muswaddan, sesuai makna aslinya berarti hitam pekat. Istilah hitam pekat dalam bahasa Indonesia kurang dipahami sehingga diganti dengan kata merah padam. 7. Penerjemahan ayat-ayat mutasyabihat yang berbicara tentang sifat-sifat Allah, baik sifat zat (ṣifāt żātiyyah) maupun sifat perbuatan (ṣifāt fi’liyyah) menggunakan pendekatan tafwīḍ dan ta’wīl. 8. Ketika kalimat mutasyabihat secara terang menunjukkan sifat Allah, makna tafwīḍ dikedepankan. Contoh: fa ṡamma wajhullāh (wajah Allah). 9. Ketika kalimat mutasyabihat tidak secara terang menunjukkan sifat Allah, makna takwil dikedepankan. Contoh: yurīdūna wajhallāh (keridaan Allah). 10. Apabila kalimat mutasyabihat tidak bisa diterjemahkan dengan satu pendekatan, maka kedua pendekatan tersebut diakomodasi. Yakni menerjemahkan makna secara tafwīḍ dan menyisipkan makna takwil, (penjelasan dalam kurung dan atau di dalam catatan kaki). Al-Qur’an dan terjemahannya pada dasarnya adalah upaya pengalihan bahasa Al-Qur’an kedalam bahasa Indonesia yang tidak mungkin sepenuhnya menjelaskan maksud kandungan Al-Qur’an. Terjemahan Al-Qur’an hanyalah sebuah hasil pemahaman penerjemah dengan segala keterbatasannya dan kesan yang ditangkapnya dari Firman Allah. Bagaimanapun bagusnya, terjemahan Al-Qur’an tetap bukanlah Al-Qur’an. Berbeda dengan teks Al-Qur’an yang tidak pernah berubah, terjemahan Al-Qur’an terbuka untuk disempurnakan seiring perkembangan bahasa Indonesia dan dinamika kehidupan masyarakat. Tentu tidak ada karya yang sempurna. Oleh karenanya saran dan kritik konstruktif dari pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan Terjemahan Al-Qur’an edisi penyempurnaan ini.


JUZ 1 1 1. AL-FĀTIḤAH 1. Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. 2. Segala puji bagi Allah, Tuhan1) semesta alam 3. Yang MahaPengasih lagi Maha Penyayang, 4. Pemilik hari Pembalasan.2) 5. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan. 6. Bimbinglah kami ke jalan yang lurus,3) 7. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) orang-orang yang sesat. 1) Allah Swt. disebut rabb (Tuhan) seluruh alam karena Dialah yang telah menciptakan, memelihara, mendidik, mengatur, mengurus, memberi rezeki, dan sebagainya kepada semua makhluk-Nya. 2) ‘Yaumid-dīn (hari Pembalasan)’ adalah hari ketika kelak manusia menerima pembalasan terhadap amalamalnya yang baik dan yang buruk. Hari itu disebut juga yaumul-qiyāmah (hari Kiamat), yaumul-ḥisāb (hari Penghitungan), dan sebagainya. 3) Jalan yang lurus adalah jalan hidup yang benar sesuai dengan ajaran Islam yang terkandung di dalam Al-Qur’an dan hadis. AL-FĀTIḤAH (PEMBUKA) Makkiyyah, Surah ke-1: 7 ayat JUZ 1 ْ مِ َّ ِحي ِ الر ٰ ن م ْ َّ ح ِ الر ّٰ ْ مِ الل ِس 1 -ب ۙ َ ْن ِمي َ ٰ ل ع ْ َ ّب ِ ال ِ ر ّٰ ِل ُ ْ د م َ ح ْ ل َ 2 -ا ْ مِ ۙ َّ ِحي ِ الر ٰ ن م ْ َّ ح 3 -الر ِۗ ن ْ ِ ي ّ ِم الد ْ َ و ل ِك ي ِ ٰ 4 -م ۗ ُ ْن ِعي َ ْ ت س َ َ ن َّاك ِاي َ ُ و ُ د ْ ب ع َ َ ن َّاك 5 -اِ ي ۙ َ ْ م ِقي َ ْ ت ُ س م ْ َ اط َ ال ِ ر ّ َا الص ِدن ْ 6 -اِ ه ِب ْ ُ و ْ ض َ غ م ْ ِ ال ْر ي َ ە غ ۙ ْ ِ م ْ ه ي َ ل َ َ ع ْ ت َ م ع ْ ن َ َ ا ن ْ ِذي َّ َ اط َ ال 7ِ -صر ࣖ َ ْن ي ّ اۤ ل ِ َّ َ ا الض َ ل ْ و ِ م ْ ه ي َ ل َ ع


2. AL-BAQARAH 2 JUZ 1 Tiga Golongan Manusia dalam Menyikapi Kebenaran Al-Qur’an 1. Alif Lām Mīm. 4) 2. Kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada keraguan di dalamnya; (ia merupakan) petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa, 3. (yaitu) orang-orang yang beriman pada yang gaib, menegakkan salat, dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka, 4. dan mereka yang beriman pada (AlQur’an) yang diturunkan kepadamu (Nabi Muhammad) dan (kitab-kitab suci) yang telah diturunkan sebelum engkau dan mereka yakin akan adanya akhirat. 5. Merekalah yang mendapat petunjuk dari Tuhannya dan mereka itulah orangorang yang beruntung. 6. Sesungguhnya orang-orang yang kufur itu sama saja bagi mereka, apakah engkau (Nabi Muhammad) beri peringatan atau tidak engkau beri peringatan, mereka tidak akan beriman. 7. Allah telah mengunci hati dan pendengaran mereka. 5) Pada penglihatan 4) Dalam Al-Qur’an terdapat 29 surah yang dibuka dengan huruf Arab yang muqaṭṭa‘ah (dibaca nama hurufnya), seperti Alif Lām Mīm, Alif Lām Rā, dan lain sebagainya. Hanya Allah yang mengetahui makna sesungguhnya dari rangkaian huruf-huruf tersebut. Namun, dilihat dari fungsinya, ada yang berpendapat bahwa rangkaian hurufhuruf itu bertujuan untuk menarik perhatian atau untuk menunjukkan kemukjizatan Al-Qur’an. 5) Allah Swt. telah mengunci hati dan telinga orang kafir sehingga nasihat atau hidayah tidak bisa masuk ke dalam hatinya. AL-BAQARAH (SAPI) Madaniyyah, Surah ke-2: 286 ayat Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang ﷽ ۚ ۤ ّ 1 -الۤم ۙ َ ْن ِقي َّ ُت م ْ ل ّ ً ِى ل ُ د ِه ۛ ه ْ ْ َب ۛ ِفي َ ي َ ا ر ٰ ُب ل ِكت ْ َ ال لك ِ ٰ 2 -ذ َ وة ٰ َّ ل َ الص ْ ن ُ و ْ م ِ ي ُ ق ي َ ِب و ْ ي َ غ ْ ِال َ ب ْ ن و ُ ِمن ْ ُ ؤ َ ي ن ْ ِذي َّ 3 -ال ۙ َ ْ ن و ُ ِفق ْ ُن ْ ي ُ م ه ٰ ن ْ ق َ َ ز َّا ر مِ َ و ْ ِ من َ ِ ل ز ْ ن ُ َ آ ا َم َ و ْ ك ي َ اِ ل َ ِ ل ز ْ ن ُ َآ ا ِم ب َ ْ ن و ُ ِمن ْ ُ ؤ َ ي ن ْ ِذي َّ َ ال 4 -و ۗ َ ْ ن و ُ ِقن ْ ُ و ْ ي م ُ َِة ه ِخر ٰ ا ْ ِال ب َ َ ۚ و لك ِ ْ ب َ ق ُ م ُ َ ه ِٕىك ٰۤ ول ُ َ ا ْ ۙ و ِ هِ م ّ َّ ب ْ ر ِ ن ّ ً ى م ُ د ٰى ه ل َ َ ع ِٕىك ٰۤ ول ُ 5 -ا َ ْ ن ُ و ِ ح ل ْ ُ ف م ْ ال ْ م َ ْ ا ُ م ه َ ْ ت ر َ ذ ْ ن َ َ ا ْ ء ِ م ْ ه ي َ ل َ ٌ ع َ اۤء َ و ْ ا س ُ و ر َ ف َ َ ك ن ْ ِذي َّ َّ ال 6 -اِ ن َ ْ ن و ُ ِمن ْ ُ ؤ َ ا ي ْ ل م ُ ْ ه ِذر ْ ن ُ ْ ت م َ ل ى ٰٓ ل َ َع ْ ۗ و ِ م ِعه ْ َ م ٰى س ل َ َع ْ و ِ هِ م ب ْ و ُ ل ُ ٰى ق ل َ ُّٰ ع َ الل م َ َ ت 7 -خ


JUZ 1 3 2. AL-BAQARAH mereka ada penutup, dan bagi mereka azab yang sangat berat. 8. Di antara manusia ada yang berkata, “Kami beriman kepada Allah dan hari Akhir,” padahal sesungguhnya mereka itu bukanlah orang-orang mukmin. 9. Mereka menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanyalah menipu diri sendiri tanpa mereka sadari. 10. Dalam hati mereka ada penyakit,6) lalu Allah menambah penyakitnya dan mereka mendapat azab yang sangat pedih karena mereka selalu berdusta. 11. Apabila dikatakan kepada mereka, “Janganlah berbuat kerusakan di bumi,”7) mereka menjawab, “Sesungguhnya kami hanyalah orang-orang yang melakukan perbaikan.” 12. Ingatlah, sesungguhnya merekalah yang berbuat kerusakan, tetapi mereka tidak menyadari. 13. Apabila dikatakan kepada mereka, “Berimanlah kamu sebagaimana orang lain telah beriman,” mereka menjawab, “Apakah kami akan beriman seperti orangorang yang picik akalnya itu beriman?” Ingatlah, sesungguhnya mereka itulah orang-orang yang picik akalnya, tetapi mereka tidak tahu. 14. Apabila mereka berjumpa dengan orang yang beriman, mereka berkata, “Kami telah beriman.” Akan tetapi apabila mereka menyendiri dengan setan-setan (para pemimpin) mereka, mereka berkata, “Sesungguhnya kami bersama kamu, kami hanya pengolok-olok.” 6) Penyakit hati yang dimaksud adalah keraguan tentang kebenaran agama Islam, kemunafikan, atau kebencian terhadap kenabian Rasulullah saw. 7) Di antara bentuk kerusakan di atas bumi adalah kekufuran, kemaksiatan, menyebarkan rahasia orang mukmin, dan memberikan loyalitas kepada orang kafir. Melanggar nilai-nilai yang ditetapkan agama akan mengakibatkan alam ini rusak, bahkan hancur. ࣖ ٌ ْ م ِظي َ َ ٌ اب ع َ ذ ْ ع ُ م ه َ ل َّ و ٌ َ ة َ او ْ ِ غش ِ ِهم َ ار ْص ب َ ا ِم ْ َ و ي ْ ِال ب َ ِ و ّٰ ِالل َّا ب َ ن م ٰ ُ ا ْ ل و ُ َّ ق ْ ي َ ن ِاس م َّ َ الن ِمن َ 8 -و ۘ َ ْن ِي ِمن ْ ُ ؤ ِم ْ ب م ُ َ ا ه َم ِ و ِخر ٰ ا ْ ال َ ْ ن ُ و َ ع د ْ خ َ َ ا ي َم ْ ا ۚ و و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َ ال َّٰ و َ الل ْ ن ُ و ِدع ٰ خ ُ 9 -ي ۗ َ ْ ن ُ و ُ ر ْ ع ش َ َ ا ي َم ْ و ُ م َ ه ُ س ف ْ ن َ َّ آ ا اِ ل ْ ُ م ه َ ل َ ً اۚ و َ ض َ ر ُّٰ م ُ الل م ُ َ ه َ اد ز َ ف ۙ ض ٌ َ َّ ر ْ م ِ هِ م ب ْ و ُ ل ُ ْي ق ِ 10 -ف َ ْ ن ُو ِذب ْ َك ْا ي و ُ ان َ َا ك ِم ۢ ە ب ۙ ٌ ْ م ِي ل َ َ ٌ اب ا َ ذ ع ْٓا و ُ َ ال ْ ض ِ ۙ ق ر َ ا ْ ِى ال ْ ا ف ُ و ِسد ْ ف ُ َ ا ت ْ ل ُ م ه َ ل َ ْل َ ِ ا قي ِاذ َ 11 -و َ ْ ن ُ و ِ ح ْ ل ُ ص ُ م ْ ن ح َ َا ن م َّ اِ ن َ ْ ن ُ و ُ ر ْ ع ش َ َّ ا ي ْ ل ِكن ٰ ل َ َ و ْ ن ُ و ِسد ْ ُ ف م ْ ُ ال م ُ ْ ه ُ م ه َّ آ اِ ن َ ل َ 12 -ا ْٓا و ُ َ ال َّ ُاس ق َ الن َ ن م ٰ َآ ا م َ ْ ا ك و ُ ِمن ٰ ْ ا ُ م ه َ ل َ ْل َ ِ ا قي ِاذ َ 13 -و ُ م ُ ْ ه ُ م ه َّ آ اِ ن َ ل َ ُ ۗ ا َ اۤء ه َ ُّ ف َ الس َ ن م ٰ َآ ا م َ ُ ك ِمن ْ ؤ ُ ن َ ا َ ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع َّ ا ي ْ ل ِكن ٰ ل َ ُ و َ اۤء ه َ ُّ ف الس ْ ا و َ ل َ َ ا خ ِاذ َ َّا ۚ و َ ن م ٰ ْٓا ا و ُ َ ال ْ ا ق و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ ُ وا ال ق َ َ ا ل ِاذ َ 14 -و ُ ْ ن ح َ َا ن م َّ ْ ۙاِ ن م ُ َ ك َ ع َّا م ْٓا اِ ن و ُ َ ال ْ ۙ ق ِ م ِ ه ن ْ ِطي ٰ َ ي ٰى ش اِ ل َ ْ ن ُ و ِ ء ْ ز َه ْ ت ُ س م


2. AL-BAQARAH 4 JUZ 1 15. Allah akan memperolok-olokkan dan membiarkan mereka terombang-ambing dalam kesesatan. 16. Mereka itulah orang-orang yang membeli kesesatan dengan petunjuk. Maka, tidaklah beruntung perniagaannya dan mereka bukanlah orang-orang yang mendapatkan petunjuk. 17. Perumpamaan mereka seperti orang yang menyalakan api. Setelah (api itu) menerangi sekelilingnya, Allah melenyapkan cahaya (yang menyinari) mereka dan membiarkan mereka dalam kegelapan, tidak dapat melihat. 18. (Mereka) tuli, bisu, lagi buta, sehingga mereka tidak dapat kembali. 19. Atau, seperti (orang yang ditimpa) hujan lebat dari langit yang disertai berbagai kegelapan, petir, dan kilat. Mereka menyumbat telinga dengan jari-jarinya (untuk menghindari) suara petir itu karena takut mati. Allah meliputi orangorang yang kafir.8) 20. Hampir saja kilat itu menyambar penglihatan mereka. Setiap kali (kilat itu) menyinari, mereka berjalan di bawah (sinar) itu. Apabila gelap menerpa mereka, mereka berdiri (tidak bergerak). Sekiranya Allah menghendaki, niscaya Dia menghilangkan pendengaran dan penglihatan mereka. Sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. Perintah Beribadah kepada Allah 21. Wahai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dan orangorang yang sebelum kamu agar kamu bertakwa. 22. (Dialah) yang menjadikan bagimu bumi (sebagai) hamparan dan langit sebagai 8) Maksudnya adalah bahwa pengetahuan dan kekuasaan Allah Swt. meliputi orang-orang kafir. ْ َ ِانهِ م ْ ي ُ غ ْي ط ِ ْ ف م ُ ه ُّ ُ د َ م َ ي ْ و ِ هِ م ُ ب ِ ئ ْ ز َه ْ ت س َ ُّٰ ي َ لل 15 -ا َ ْ ن ُ و َ ه ْ م َ ع ي َا م َ ٰ ىۖ ف ُ د ه ْ ِال ب َ ة َ ل ٰ ل َّ ُ ا الض َ و ر َ ْ ت َ اش ن ْ ِذي َّ َ ال ِٕىك ٰۤ ول ُ 16 -ا َ ْن ِدي َ ْت ُ ه ْا م و ُ ان َ َ ا ك َم ْ و ُ م ه ُ َ ت َار ِ ج ّ ْ ت َ ت ِبح َ ر ْ َت َ اۤء ض َ َّآ ا م َ ل َ ً ا ۚ ف َار ن َ د َ ْ ق و َ ْ ت ِذى اس َّ ِ ال َل َث م َ ْ ك ُ م ه ُ ل َ َث 17 -م ْي ِ ْ ف ُ م ه َ َك ر َ ت َ ْ و ِ ِهم ْ ر و ُ ِن ُّٰ ب َ الل َ ب َ ه ٗ ذ ه َ ل ْ َ و َ ا ح م َ ْ ن ُ و ْ ِصر ُب َّ ا ي ٰ ٍت ل م ُ ُ ل ظ ۙ َ ْ ن ُ و ِجع ْ َر َ ا ي ْ ل ُ م ه َ ٌ ف ْ ي ُ م ٌ ع م ْ ُك ٌّ ۢ ب ُ م 18 -ص ٌ ْ د َ ع َّ ر و ٌ ٰ ت م ُ ُ ل ِه ظ ْ ِاۤء ِفي َ َّ م َ الس ِ ن ّ ِ ٍب م ّ َ ي ص َ ْ ك و َ 19 -ا َ ّ ن ْ ِ م ِانهِ م َ ذ ٰ ٓ ا ْي ِ ْ ف ُ م َ ه ِع َ اب ص َ َ ا ْ ن و ُ َ ل ْ ع ج َ ي ۚ ٌ ْ ق َر ب َّ و َ ْن ِ ي ِفر ٰ ك ْ ِال ْط ٌ ۢ ب ِحي ُ ُّٰ م َ الل ْ تِۗ و َ و م ْ َ ال ر َ َ ذ َ ِاعقِ ح َّ و الص َ َ اۤء ض َ َآ ا م َّ ل ُ ْ ۗ ك م ُ َ ه َ ار ْص ب َ ُ ا َ ف ْط خ َ ُ ي ْ ق ر َ ب ْ ُ ال َاد َك 20 -ي ْ و َ ل َ ْ ا ۗو ُ و َ ام ْ ق ِ م ْ ه ي َ ل َ َ ع م َ ْ ل ظ َ َ آ ا ِاذ َ ِه ۙ و ْ ْ ا ِفي َ و َّ ش ْ م ُ م ه َ ل َّ ْ ۗ اِ ن ِ ِهم َ ار ْص ب َ َ ا ْ و ِ م ِعه ْ َ م ِس َ َب ب ه َ ذ َ ُّٰ ل َ الل َ اۤء ش ࣖ ٌ ْر ِدي َ ْيٍء ق َ ِ ش ّ ل ُ ٰى ك ل َ َّٰ ع الل ْ م ُ َ ك ق َ ل َ ْ خ ِذي َّ ُ ال م ُ َّك ب َ ْ ا ر ُ و ُ د ب ْ َّ ُاس اع َا الن ه ُّ ي َ ا ٰٓ 21 -ي ۙ َ ْ ن و ُ ق َّ ت َ ْ ت م ُ ك َّ ل َ ع َ ْ ل م ُ لك ِ ْ ب َ ْ ق َ ِ من ن ْ ِذي َّ َ ال و ۖ ً َاۤء ِن ب َ َاۤء َّ م َّ الس ً ا و َ اش ْ َضِ فر ر َ ا ْ ُ ال م ُ ك َ ل َ َ ل َ ع ْ ج ِذي َّ 22 -ال


JUZ 1 5 2. AL-BAQARAH atap, dan Dialah yang menurunkan air (hujan) dari langit, lalu Dia menghasilkan dengan (hujan) itu buah-buahan sebagai rezeki untuk kamu. Oleh karena itu, janganlah kamu mengadakan tandingantandingan bagi Allah, padahal kamu mengetahui. Kemukjizatan Al-Qur’an, Satu Surah Pun Tidak Bisa Ditandingi 23. Jika kamu (tetap) dalam keraguan tentang apa (Al-Qur’an) yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Nabi Muhammad), buatlah satu surah yang semisal dengannya dan ajaklah penolong-penolongmu selain Allah, jika kamu orang-orang yang benar. 24. Jika kamu tidak (mampu) membuat(-nya) dan (pasti) kamu tidak akan (mampu) membuat(-nya), takutlah pada api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu yang disediakan bagi orang-orang kafir. Balasan bagi Orang Mukmin yang Saleh 25. Sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang beriman dan beramal saleh bahwa untuk mereka (disediakan) surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Setiap kali diberi rezeki buah-buahan darinya, mereka berkata, “Inilah rezeki yang diberikan kepada kami sebelumnya.” Mereka telah diberi (buah-buahan) yang serupa dan di sana mereka (memperoleh) pasanganpasangan yang disucikan. Mereka kekal di dalamnya. Perumpamaan dalam Al-Qur’an dan Hikmahnya 26. Sesungguhnya Allah tidak segan membuat perumpamaan seekor nyamuk atau yang lebih kecil daripada itu.9) Adapun orangorang yang beriman mengetahui bahwa 9) Makhluk yang kecil yang dikira lemah, seperti nyamuk, semut, lebah, laba-laba, atau lainnya, sebenarnya banyak menyimpan hikmah untuk menjadi pelajaran bagi manusia. َ ِ ٖه ِ من َ ب َج ْ ر خ َ ا َ ً ف َ اۤء ِاۤء م َ َّ م َ الس ِ من َ َ ل ز ْ ن َ َّ ا و ً ا َ اد د ْ ن َ ِ ا ّٰ ْ ا ِل و ُ َ ل ْ ع ج َ َ ا ت َ ل ْ ۚ ف م ُ ك َّ ً ا ل ق ْ ِ ز ٰ ِت ر َ ر م َّ الث َ ْ ن ُ و م َ ْ ل ع َ ْ ت م ُ ت ْ ن َ َّ ا و ْ ا و ُ ت ْ أ َ َا ف ِدن ْ ب َ ٰى ع ل َ َا ع ن ْ ل َّ ز َ َّا ن ِ ّ ٍب م ْ َ ي ْي ر ِ ْ ف م ُ ت ْ ن ُ ْ ك ِان َ 23 -و ْ ِ ن ّ ْ م م ُ َك َ اۤء َ د ُ ه ْ ا ش ُ و ْ ع َ اد و ۖ ِ ٖه ل ْ ِث ّ ْ م ِ ن ّ ٍة م َ ْ ر ُ و ِس ب َ ْن ٰ ِدِقي ْ ص م ُ ت ْ ن ُ ْ ك ِ اِ ن ّٰ ِن الل ْ و ُ د ْ تِ ي َّ َ ال َّار ُ وا الن ق َّ َ ات ْ ا ف و ُ َ ل ع ْ ف َ ْ ت ن َ ل َ ْ ا و و ُ َ ل ع ْ ف َ ْ ت م َّ ْ ل ِن ا َ 24 -ف َ ْن ِ ي ِفر ٰ ك ْ لل ِ ْ َّ ت ِعد ُ ُ ۖ ا َ ة َ ار ِحج ْ َ ال َّ ُاس و َ ا الن ُ ه ْ د و ُ َ ق و َّ ن َ ٰ ِت ا ِ ح ّٰ ل ُوا الص ِمل َ َ ع ْ ا و و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ ِ ال ِ ر ّ ش َ ب َ 25 -و َا م َّ ل ُ ُ ۗ ك ٰ ر ه ْ ن َ ا ْ َ ا ال ِه ْ ت ح َ ْ ت ْ ِ من ِ ي ر ْ ج َ ٍت ت ّٰ َ ن ْ ج ُ م ه َ ل ْ ِذي َّ َ ا ال ٰ ذ ْ ا ه و ُ َ ال ً ا ۙ ق ق ْ ِ ز ّ ٍَة ر َ ر م َ ْ ث َ ِا من ه ْ ْ ِ ا من و ُ ِ ق ُ ز ر َ آ ْ ه ِ في ْ ُ م ه َ ل َ ً ا ۗو ِه َ اب َش ُ ت ِ ٖه م ْ ا ب و ُ ت ُ َ ا ُ و ْل ب َ ْ ق َ ِا من ن ْ ِ ق ُ ز ر َ ْ ن ُ و ِد ل ٰ َ ا خ ْ ه ْ ِ في م ُ َّ ه و ٌ َ ة َّ ر َ ه ُّ ط م ٌ َ اج ْ و ز َ ا َّ ا ً ا م َل َث َب م ِ ْ ر َّض ْ ي ن َ ٓ ا ٖ ْ ي َح ْ ت س َ َ ا ي َّٰ ل َّ الل 26 ۞ -اِن َ ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع ي َ ْ ا ف و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َّ ا ال م َ ا َ َ ا ۗ ف ه َ ْ ق و َ َا ف م َ ف ً َ ة ْ ض ُ و َع ب


2. AL-BAQARAH 6 JUZ 1 itu kebenaran dari Tuhannya. Akan tetapi, orang-orang kafir berkata, “Apa maksud Allah dengan perumpamaan ini?” Dengan (perumpamaan) itu banyak orang yang disesatkan-Nya.10) Dengan itu pula banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Namun, tidak ada yang Dia sesatkan dengan (perumpamaan) itu, selain orang-orang fasik,11) 27. (yaitu) orang-orang yang melanggar perjanjian Allah setelah (perjanjian) itu diteguhkan, memutuskan apa yang diperintahkan Allah untuk disambungkan (silaturahmi), dan berbuat kerusakan di bumi. Mereka itulah orang-orang yang rugi. Bukti-Bukti kekuasaan Allah 28. Bagaimana kamu ingkar kepada Allah, padahal kamu (tadinya) mati, lalu Dia menghidupkan kamu, kemudian Dia akan mematikan kamu, Dia akan menghidupkan kamu kembali, dan kepadaNyalah kamu dikembalikan? 29. Dialah (Allah) yang menciptakan segala yang ada di bumi untukmu, kemudian Dia menuju ke langit, lalu Dia menyempurnakannya menjadi tujuh langit.12) Dia Maha Mengetahui segala sesuatu. Penciptaan Adam sebagai Khalifah dan Godaan Setan Kepadanya 30. (Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, “Aku hendak menjadikan khalifah13) di bumi.” Mereka berkata, “Apakah Engkau hendak men10) Seseorang menjadi sesat karena keingkarannya dan tidak mau memahami petunjuk-petunjuk Allah Swt. Dalam ayat ini dijelaskan bahwa mereka ingkar dan tidak mau memahami mengapa Allah Swt. menjadikan nyamuk sebagai perumpamaan. Akibatnya, mereka menjadi sesat. 11) Orang fasik adalah orang yang melanggar ketentuan-ketentuan agama, baik dengan ucapan maupun perbuatan. 12) Langit yang bermakna ruang di luar bumi dengan segala isinya (bulan, planet, komet, bintang, galaksi) yang jumlahnya tidak berhingga (disimbolkan dengan ungkapan tujuh langit) sesungguhnya terus berevolusi. Banyak bintang yang mati, namun banyak juga bintang yang lahir. Adapun yang dimaksud dengan menyempurnakan adalah terus berlangsungnya proses pembentukan bintang-bintang baru sejak pembentukan alam semesta. 13) Dalam Al-Qur’an kata khalīfah memiliki makna ‘pengganti’, ‘pemimpin’, ‘penguasa’, atau ‘pengelola alam semesta’. َ ْ ن و ُ ل ْ و ُ َ ق ي َ ْ ا ف ُ و ر َ ف َ َ ك ن ْ ِذي َّ َّ ا ال م َ َ ا ْ ۚ و ِ هِ م ّ َّ ب ْ ر ِ من ُّ َق ح ْ ُ ال ه َّ ن َ ا ً ا ْر ِي ث َ ِ ٖه ك ب ُّ ِضل ُ ً ا ۘ ي َل َث َ ا م ٰ ذ ِه ُّٰ ب َ الل َ اد ر َ َ آ ا َ اذ م ۙ َ ْن ِقي ِس ٰ ف ْ َّ ا ال ٓ اِ ل ِ ٖه ب ُّ ِضل ُ َ ا ي َم ً ا ۗ و ْر ِي ث َ ِ ٖه ك ْ ب ِدي ْ َ ه ي َّ و ِاقٖهۖ َ ث ْ ِد ِ مي ْ َع ْ ۢ ب ِ ِ من ّٰ َ الل ْ د َ ه َ ع ْ ن ُ و ُ ض ق ْ َن َ ي ن ْ ِذي َّ 27 -ال َ َ ل ْص و ُّ ْ ي ن َ ٓ ا ِ ٖه ُّٰ ب َ الل َ ر م َ َ آ ا َ م ْ ن ُ و َ ع ْ ط َ ق َ ي و َ ْ ن ُ و ِسر ٰ خ ْ ُ ال م ُ َ ه ِٕىك ٰۤ ول ُ ْ ض ِ ۗ ا ر َ ا ْ ِى ال ف َ ْ ن ُ و ِسد ْ ُ ف َ ي و ْۚ م ُ َ اك ْ ي ح َ ا َ ًا ف َ ات ْ و م َ ْ ا م ُ ت ْ ن ُ َك ِ و ّٰ ِالل ب َ ْ ن ُ و ر ُ ف ْ َك َ ت ْف ي َ 28 -ك َ ْ ن ُ و َ ع ْ ج ر ُ ِه ت ْ ي َ َّ اِ ل م ُ ْ ث م ُ ْك ِي ي ْ ح ُ َّ ي م ُ ْ ث م ُ ُك ت ْ ِ ي ُ م َّ ي م ُ ث َّ م ُ ً ا ث ْ ع ِمي َ ْ ِض ج ر َ ا ْ ِى ال َّ ا ف ْ م م ُ ك َ َ ل ق َ ل َ ْ خ ِذي َّ َ ال ُ و 29 -ه ٰ ٍت ۗ ٰ و َ م َ س ْ ع َ ب َّ س ُ ن ىه ّٰ َ و َس ِاۤء ف َ َّ م َى الس ٰٓ ى اِ ل و َ ْ ت اس ࣖ ٌ ْ م ِي ل َ ْيٍء ع َ ِ ش ّ ل ُ ِك َ ب ُ و َ ه و ْ ِض ر َ ا ْ ِى ال ف ٌ َ ِاعل ْي ج ِ ّ ِةِ ان َ ٰۤىِٕك َ ل م ْ لل ِ َ ُّك ب َ َ ر َ ال ْ ق ِاذ َ 30 -و َ ا ْ ه ِ في ُ ِسد ْ ُّ ف ْ ي َ ن َ ا م ْ ه ِ في ُ َ ل ْ ع ج َ ت َ ْٓا ا و ُ َ ال ً ۗ ق ة َ ْ ف ِي ل َ خ


JUZ 1 7 2. AL-BAQARAH jadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?” Dia berfirman, “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” 31. Dia mengajarkan kepada Adam namanama (benda) seluruhnya, kemudian Dia memperlihatkannya kepada para malaikat, seraya berfirman, “Sebutkan kepada-Ku nama-nama (benda) ini jika kamu benar!” 32. Mereka menjawab, “Mahasuci Engkau. Tidak ada pengetahuan bagi kami, selain yang telah Engkau ajarkan kepada kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Mahabijaksana.” 33. Dia (Allah) berfirman, “Wahai Adam, beri tahukanlah kepada mereka namanama benda itu!” Setelah dia (Adam) menyebutkan nama-nama itu, Dia berfirman, “Bukankah telah Kukatakan kepadamu bahwa Aku mengetahui rahasia langit dan bumi, dan Aku mengetahui apa yang kamu nyatakan dan apa yang selalu kamu sembunyikan?” 34. (Ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat, “Sujudlah kamu kepada Adam!” Maka, mereka pun sujud, kecuali Iblis.14) Ia menolaknya dan menyombongkan diri, dan ia termasuk golongan kafir. 35. Kami berfirman, “Wahai Adam, tinggallah engkau dan istrimu di dalam surga, makanlah dengan nikmat (berbagai makanan) yang ada di sana sesukamu, dan janganlah kamu dekati pohon ini,15) sehingga kamu termasuk orang-orang zalim!”16) 14) Iblis, sebagaimana malaikat, juga menerima perintah dari Allah untuk bersujud kepada Adam. Iblis berasal dari golongan jin. 15) Setan menipu Nabi Adam a.s. bahwa siapa yang memakan buah pohon itu akan kekal di dalam surga (lihat surah Ṭāhā/20: 120). 16) Orang zalim adalah orang yang melakukan perbuatan aniaya yang merugikan dirinya sendiri atau orang lain. َ ْ ِدك َ م ُ ِ بح ِح ّ َ ب س ُ ُ ن ْ ن ح َ َ ن و ۚ َ َ اۤء ِ م ّ ُ الد ْ ِفك س َ ي َ و َ ْ ن ُ و م َ ْ ل ع َ َ ا ت َ ا ل ُ م م َ ل ْ ع َ ٓ ا ْي ِ ّ ِ ان َ َ ال َ ۗ ق ك َ ِ ُس ل ّ د َ ق ُ ن َ و ى َ ل َ ْ ع ُ م َ ه َ ض َ ر َّ ع م ُ َ ا ث ه َّ ل ُ َ ك َاۤء ْ م س َ ا ْ َ ال م َ د ٰ َ ا م َّ ل َ َع 31 -و ْ ِاۤء اِ ن َ ل ُ ؤ ٰٓ ِاۤء ه َ ْ م س َ ِا ْي ب ِ ن ْ ُٔـو ِ ب ۢ ْ ن َ َ ا َ ال ق َ ِة ف َ ٰۤىِٕك َ ل م ْ ال َ ْن ٰ ِدِقي ْ ص م ُ ت ْ ن ُ ك َ َّك َا ۗاِ ن ن َ ْ ت م َّ ل َ َ ا ع َّ ا م َآ اِ ل ن َ َ ل م ْ ِا عل َ َ ل َك ٰ ن ْ ح ُ ب ْ ا س و ُ َ ال 32 -ق ُ ْ م ِكي َ ح ْ ُ ال ْ م ِي َ ل ع ْ َ ال ْت ن َ ا ْ م ُ ه َ ا َ ب ۢ ْ ن َ َّآ ا م َ ل َ ْ ۚ ف َاۤىِٕهِ م ْ م س َ ِا ْ ب ُ م ْ ه ِئ ب ۢ ْ ن َ ُ ا م َ د ٰ ا ٰٓ َ ي َ ال 33 -ق ْ َب ي َ ُ غ م َ ل ْ ع َ ْ ا ٓ ِ ي ّ ِ ان ْ م ُ ك َّ ل ْ ل ُ ق َ ْ ا م َ ل َ َ ا َ ال ق ۙ ْ َاۤىِٕهِ م ْ م س َ ِا ب َ ا َم َ و ْ ن ُ و ْ د ب ُ َ ا ت ُ م م َ ل ْ ع َ َ ا ْ ض ِ ۙ و ر َ ا ْ َ ال ٰ ِت و ٰ و َّ م الس َ ْ ن ُ و م ُ ت ْ َك ْ ت م ُ ت ْ ن ُ ك ٓا ْ ُ و َ د َ ج َس َ ف م َ د ٰ ِا ْ ا ل ُ و ُ د ْ ج ِة اس َ ٰۤىِٕك َ ل م ْ ا لل ِ َ ن ْ ل ُ ْ ق ِاذ َ 34 -و َ ْن ِ ي ِفر ٰ ك ْ َ ال ِ من َ َ ان َك َ و َرۖ ب ْ َك ْ ت َ اس ٰى و ب َ ا ۗ َْس ِي ل ْ َّ آ اِ ب اِ ل ا َ ل ُ َك َ و ة َّ ن َ ج ْ َ ال ُ ك ْ ج َ و َ ز َ و ْت ن َ ْ ا ن ُ ْ ك ُ اس م َ د ٰ ا ٰٓ َا ي ن ْ ل ُ َ ق 35 -و ِذِه ٰ َا ه َ ب ر ْ ق َ َ ا ت َ ل َاۖ و م ُ ت ْ ُ ِ شئ ْث َ ي ً ا ح د َ َ غ َ ا ر ه ْ ِمن َ ْن ِِمي ّٰ ل َ الظ ِ ا من َ ن ْ و ُ َك ت َ َ ف َ ة َ ر َّ ج الش


2. AL-BAQARAH 8 JUZ 1 36. Lalu, setan menggelincirkan keduanya darinya17) sehingga keduanya dikeluarkan dari segala kenikmatan ketika keduanya ada di sana (surga). Kami berfirman, “Turunlah kamu! Sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain serta bagi kamu ada tempat tinggal dan kesenangan di bumi sampai waktu yang ditentukan.” 37. Kemudian, Adam menerima beberapa kalimat18) dari Tuhannya, lalu Dia pun menerima tobatnya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang. 38 Kami berfirman, “Turunlah kamu semua dari surga! Lalu, jika benar-benar datang petunjuk-Ku kepadamu, siapa saja yang mengikuti petunjuk-Ku tidak ada rasa takut yang menimpa mereka dan mereka pun tidak bersedih hati.” 39. (Sementara itu,) orang-orang yang mengingkari dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni neraka. Mereka kekal di dalamnya. Beberapa Perintah dan Larangan Allah kepada Bani Israil 40. Wahai Bani Israil,19) ingatlah nikmat-Ku yang telah Aku berikan kepadamu dan penuhilah janjimu kepada-Ku,20) niscaya Aku penuhi janji-Ku kepadamu. Hanya kepada-Ku hendaknya kamu takut. 41. Berimanlah kamu kepada apa (Al-Qur’an) yang telah Aku turunkan sebagai pem17) Nabi Adam a.s. dan Hawa memakan buah pohon yang dilarang itu sehingga diusir Allah Swt. dari surga dan diturunkan ke dunia. 18) Yang dimaksud dengan beberapa kalimat pada ayat ini adalah ucapan untuk memohon ampunan (tobat) dari Allah Swt. seperti disebut dalam surah al-A‘rāf/7: 23. 19) Israil adalah nama lain Nabi Ya‘qub a.s. Oleh karena itu, Bani Israil adalah keturunan Nabi Ya‘qub a.s. yang sekarang dikenal sebagai bangsa Yahudi. 20) Di antara janji Bani Israil kepada Allah Swt. ialah hanya menyembah-Nya, tidak menyekutukan-Nya, dan beriman kepada Nabi Muhammad saw. sebagaimana yang tersebut di dalam Taurat. ِهۖ ْ ا في ِ َ ان َ َّا ك َا مِ ُ م َ ه َ ج ْ ر خ َ ا َ َ ا ف ه ْ ن َ ُ ع ٰ ن ْط َّ ي َا الش ُ م ه َّ ل َ ز َ ا َ 36 -ف ْ م ُ ك َ ل َ ٌّ ۚ و ُ و َ د ٍض ع ْ َ ع ِب ْ ل م ُ ُ ك ْ ض َع ْ ا ب ُ و ِط ب ْ َا اه ن ْ ل ُ َ ق و ٍ ْن ِى حي ٰ ٌ اِ ل َ اع َ ت َّ م و ٌّ ر َ ق َ ْ ت ُ س ْ ِض م ر َ ا ْ ِى ال ف ٗ ه َّ ِه ۗ اِ ن ْ ي َ ل َ َ َ اب ع ت َ ٰ ٍت ف ِم ل َ ٖه ك ِ ّ ب َّ ْ ر ُ ِ من م َ د ٰ ّٰٓ ى ا ق َ ل َ ت َ 37 -ف ُ ْ م َّ ِحي َّ ُ اب الر و َّ َ الت ُ و ه ْ م ُ َّك ن َ ِي ت ْ أ َ َّ ا ي ِم ا َ ً ا ۚ ف ْ ع ِمي َ َ ا ج ه ْ ْ ِ ا من ُ و ِط ب ْ َا اه ن ْ ل ُ 38 -ق ٌ ْ ف َ و َ ا خ َ ل َ ف َ اي ُ د َ ه ِع ب َ ْ ت َ ن م َ ً ى ف ُ د ْ ه ِ ي ّ ِ ن ّ م َ ْن و ُ ن َ ز ْ ح َ ْ ي م ُ َ ا ه َ ل ْ و ِ م ْ ه ي َ ل َ ع ٰ ُب ْ ح ص َ َ ا ِٕىك ٰۤ ول ُ َآ ا ِن ٰت ي ٰ ِا ْ ا ب ُو ب َّ ذ َ َك ْ ا و ُ و ر َ ف َ َ ك ن ْ ِذي َّ َ ال 39 -و ࣖ َ ْ ن ُ و ِد ل ٰ َ ا خ ْ ه ْ ِ في م ُ ِ ۚ ه َّار الن ُ ْ ت َ م ع ْ ن َ ْ ا تِ ٓي َّ َ ال َ تِ ي ْ م ِع ْ ا ن ُ و ر ُ ك ْ َ اذ ْل َ ِاۤءي ْ ر ٓ اِ س ْ َ نِ ي ٰب 40 -ي ْۚ م ُ ِدك ْ َ ه ِع ِف ب ْ و ُ ٓ ا ْ ِدي ْ َ ه ِع ْ ا ب و ُ ْ ف و َ َ ا ْ و م ُ ْك ي َ ل َ ع ِن ْ ُ و ب َ ْ ه َ ار َ ف َّاي ِاي َ و ْٓا و ُ ن ْ و ُ َك ا ت َ َ ل ْ و م ُ َ ك َ ع َا م م ّ ِ ً ا ل ِ ق ّ َ د ُ ص ُ م ْت ل َ ز ْ ن َ َآ ا ِم ْ ا ب و ُ ِمن ٰ َ ا 41 -و


JUZ 1 9 2. AL-BAQARAH benar bagi apa yang ada pada kamu (Taurat) dan janganlah kamu menjadi orang yang pertama kafir kepadanya. Janganlah kamu menukarkan ayat-ayatKu dengan harga murah dan bertakwalah hanya kepada-Ku. 42. Janganlah kamu campuradukkan kebenaran dengan kebatilan21) dan (jangan pula) kamu sembunyikan kebenaran, sedangkan kamu mengetahui(-nya). 43. Tegakkanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang-orang yang rukuk. 44. Mengapa kamu menyuruh orang lain untuk (mengerjakan) kebajikan, sedangkan kamu melupakan dirimu sendiri, padahal kamu membaca kitab suci (Taurat)? Tidakkah kamu mengerti? 45. Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat. Sesungguhnya (salat) itu benar-benar berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk, 46. (yaitu) orang-orang yang meyakini bahwa mereka akan menemui Tuhannya dan hanya kepada-Nya mereka kembali. 47. Wahai Bani Israil, ingatlah nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu dan sesungguhnya Aku telah melebihkan kamu daripada semua umat di alam ini (pada masa itu). 48. Takutlah kamu pada suatu hari (kiamat) yang seseorang tidak dapat membela orang lain sedikit pun, syafaat22) dan tebusan apa pun darinya tidak diterima, dan mereka tidak akan ditolong. 21) Yang dimaksud dengan kebatilan adalah kesalahan, kejahatan, kemungkaran, dan sebagainya. 22) Syafaat ialah pertolongan yang, antara lain, diberikan oleh malaikat, para nabi, atau orang-orang mukmin pilihan atas izin Allah Swt. untuk meringankan azab seseorang atau bebannya di akhirat. ً ا ۖ ْل ِي ل َ ًا ق َ ن م َ ْ ث ٰ تِ ي ي ٰ ِا ْ ا ب ُ و ر َ ْ ت ش َ َ ا ت َ ل ِ ٖه ۖ و ٍۢ ب ِافر َ َ ك َّ ل و َ ا ِن ْ و ُ ق َّ َ ات َ ف َّاي ِاي َّ و َّ َق ح ْ ُ وا ال م ُ ت ْ َك ت َ ِ و ِاطل َ ب ْ ِال َّ ب َق ح ْ ُ وا ال ِس ب ْ ل َ َ ا ت َ ل 42 -و َ ْ ن ُ و م َ ْ ل ع َ ْ ت م ُ ت ْ ن َ َ ا و َ َ ع ْ ا م ُ و ع َ ْك َ ار َ و وة ٰ َّك ُوا الز ت ٰ َ ا َ و وة ٰ َّ ل ُ وا الص ْ م ِقي َ َ ا 43 -و َ ْن ِكِعي ّٰ الر ْ م ُ َ ك ُ س ف ْ ن َ َ ا ْ ن َ و ْس ن َ ت َ ِ و ّ ِ ر ب ْ ِال َّ َاس ب َ الن ْ ن ُ و ُ ر م ْ أ َ ت َ 44 ۞ -ا َ ْ ن و ُ ِقل ْ ع َ َ ا ت َ ل ف َ ٰ َب ۗ ا ِكت ْ َ ال ْ ن و ُ ل ْ ت َ ْ ت م ُ ت ْ ن َ َ ا و ٌ َ ة ْر ِي ب َ ك َ َ ا ل ه َّ ِان َ ِوة ۗ و ٰ َّ ل َ الص ِ و ر ْ َّ ب ِالص ْ ا ب و ُ ن ْ ِعي َ ْ ت َ اس 45 -و ۙ َ ْن ِشِعي ٰ خ ْ َى ال ل َ َّ ا ع اِ ل ِه ْ ي َ ْ اِ ل ُ م ه َّ ن َ َ ا ْ و ِ هِ م ّ َ ب ْ ا ر و ُ ق ٰ ُّ ل ْ م ُ م ه َّ ن َ َ ا ْ ن و ُّ ُ ن َظ َ ي ن ْ ِذي َّ 46 -ال ࣖ َ ْ ن ُ و ِجع ٰ ر ُ ْ ت َ م ع ْ ن َ ٓ ا ْ تِ ي َّ َ ال َ تِ ي ْ م ِع ْ ا ن ُ و ر ُ ك ْ َ اذ ْل َ ِاۤءي ْ ر ٓ اِ س ْ َ نِ ي ٰب 47 -ي َ ْن ِمي َ ٰ ل ع ْ َى ال ل َ ْ ع م ُ ُك ت ْ ل َّ َ ض ْي ف ِ ّ ن َ َ ا ْ و م ُ ْك ي َ ل َ ع ًْٔـا َ ي ٍس ش ْ ف َّ ْ ن َ ن س ع ٌ ْ ف َ ْ ن ِ ي ز ْ ج َ َّ ا ت ً ا ل ْم َ و ْ ا ي و ُ ق َّ َ ات 48 -و ٌ ْ ل َ د َ ا ع ه ْ ِ من ُ َ ذ ْ خ ُ ؤ َ ا ي َّ ل و ٌ ة َ َ اع َ ف َ ا ش ه ْ ِ من ُ َل ب ْ ُ ق َ ا ي َّ ل و َ ْ ن ُ و َ ر ْص ُن ْ ي م ُ َ ا ه َّ ل و


2. AL-BAQARAH 10 JUZ 1 Penyelamatan Allah terhadap Bani Israil 49. (Ingatlah) ketika Kami menyelamatkan kamu dari (Fir‘aun dan) pengikutpengikut Fir‘aun.23) Mereka menimpakan siksaan yang sangat berat kepadamu. Mereka menyembelih anak-anak lakilakimu dan membiarkan hidup anak-anak perempuanmu. Pada yang demikian terdapat cobaan yang sangat besar dari Tuhanmu. 50. (Ingatlah) ketika Kami membelah laut untukmu, lalu Kami menyelamatkanmu dan menenggelamkan (Fir‘aun dan) pengikut-pengikut Fir‘aun, sedangkan kamu menyaksikan(-nya).24) Diturunkannya Taurat kepada Nabi Musa sebagai Petunjuk bagi Bani Israil 51. (Ingatlah) ketika Kami menjanjikan (petunjuk Taurat) kepada Musa (melalui munajat selama) empat puluh malam.25) Kemudian, kamu (Bani Israil) menjadikan (patung) anak sapi (sebagai sembahan) setelah (kepergian)-nya, dan kamu (menjadi) orang-orang zalim. 52. Setelah itu, Kami memaafkan kamu agar kamu bersyukur. 53. (Ingatlah) ketika Kami memberikan kitab (Taurat) dan furqān kepada Musa agar kamu memperoleh petunjuk.26) 23) Fir‘aun adalah gelar bagi raja-raja Mesir Kuno. Menurut sebagian ahli sejarah, Fir‘aun pada masa Nabi Musa a.s. adalah Menepthan (1232–1224 SM) yang dikenal dengan Ramses II. 24) Allah Swt. memberikan mukjizat kepada Nabi Musa a.s. dengan memberinya jalan untuk dilintasi melalui tersibaknya laut. Belum ada penjelasan ilmiah tentang mekanismenya. Bisa jadi, Nabi Musa a.s. dan kaumnya menyeberang melintasi celah teluk yang sempit tepat saat laut surut maksimum akibat purnama atau bulan baru sehingga memunculkan daratan untuk dilintasi. Sekitar 6 jam kemudian, rombongan Fir‘aun mengejar. Saat di tengah, air laut mulai pasang dan menenggelamkan mereka semua. 25) Allah Swt. menjanjikan bahwa waktu munajat Nabi Musa a.s. untuk menerima petunjuk (Taurat) adalah empat puluh malam. Akan tetapi, umatnya tidak sabar menunggunya sehingga mereka menyembah patung anak sapi yang dibuat oleh Samiri. 26) Kitab yang dimaksudkan adalah kumpulan wahyu yang disebut Taurat dan berfungsi sebagai furqān, yaitu membedakan antara hak dan batil. َ ۤء ْ ُ و ْ س م ُ ك َ ن ْ ُ و ْم ُ و س َ ي َ ْ ن َ و ْ ع ِ ِ فر ل ٰ ْ ا ِ ن ّ ْ م م ُ ٰك ن ْ ي َّ ج َ ْ ن ِاذ َ 49 -و َ ْ ن ُ و ْ ي َح ْ ت س َ ي َ ْ و م ُ َك َاۤء ن ْ ب َ َ ا ْن و ُ ِ ح ّ َ ب ُذ ِاب ي َ َ ذ ع ْ ال ٌ ْ م ِظي َ ْ ع م ُ ِك ّ ب َّ ْ ر ِ ن ّ م ٌ اۤء َ َل ْ ب م ُ لك ِ ٰ ْي ذ ِ ف َ ْ ۗ و م ُ َك َ اۤء ِس ن َآ ن ْ َ ق ر ْ غ َ َ ا ْ و م ُ ٰك ن ْ ي َ ج ْ ن َ ا َ َ ف ْ ر َ ح ب ْ ُ ال م ُ ِك َا ب ن ْ َ ق ر َ ْ ف ِاذ َ 50 -و َ ْ ن ُ و ُ ر ْظ ن َ ْ ت م ُ ت ْ ن َ َ ا َ و ْ ن َ و ْ ع ِ فر َ ل ٰ ا ُ م ُ ت ْ ذ َ خ َّ َّ ات م ُ ً ث ة َ ل ْ ي َ َ ل ْن ِعي َ ب ْ ر َ ٰ ٓى ا ْ س ُ و َا م ن ْ َ د ٰع ْ و ِاذ َ 51 -و َ ْ ن ُ و ِ م ٰ ل ْ ظ م ُ ت ْ ن َ َ ا ِدٖه و ْ َع ْ ۢ ب ِ من َ ْ ل ِعج ْ ال َ ْ ن ُ و ر ُ ْ ك ش َ ْ ت م ُ ك َّ ل َ ع َ َ ل لك ِ ٰ ِد ذ ْ َع ْ ۢ ب ِ ن ّ ْ م م ُ ْك ن َ َا ع ن ْ و َ ف َ َّ ع م ُ 52 -ث ْ م ُ ك َّ ل َ ع َ َ ل َ ان ْ ق ر ُ ف ْ َ ال ٰ َب و ِكت ْ َ ى ال ْ س ُ و َا م ن ْ ي َ ت ٰ ْ ا ِاذ َ 53 -و َ ْ ن ُ و َد ْت ه َ ت


JUZ 1 11 2. AL-BAQARAH Bani Israil Kembali Durhaka 54. (Ingatlah) ketika Musa berkata kepada kaumnya, “Wahai kaumku, sesungguhnya kamu telah menzalimi dirimu sendiri dengan menjadikan (patung) anak sapi (sebagai sembahan). Oleh karena itu, bertobatlah kepada Penciptamu dan bunuhlah dirimu.27) Itu lebih baik bagimu dalam pandangan Penciptamu. Dia akan menerima tobatmu. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Penerima Tobat lagi Maha Penyayang. 55. (Ingatlah) ketika kamu berkata, “Wahai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum melihat Allah dengan jelas.” Maka, halilintar menyambarmu dan kamu menyaksikan(-nya). 56. Kemudian, Kami membangkitkan kamu setelah kematianmu agar kamu bersyukur. Allah Kembali Mencurahkan Nikmat kepada Bani Israil 57. Kami menaungi kamu dengan awan dan Kami menurunkan kepadamu manna dan salwa. 28) Makanlah (makanan) yang baik-baik dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu. Mereka tidak menzalimi Kami, tetapi justru merekalah yang menzalimi diri sendiri. Kedurhakaan Bani Israil ketika Masuk ke Baitulmaqdis 58. (Ingatlah) ketika Kami berfirman, “Masuk­lah ke negeri ini (Baitulmaqdis). Lalu, makanlah dengan nikmat (berbagai makanan) yang ada di sana sesukamu. Masukilah pintu gerbangnya sambil membungkuk dan katakanlah, ‘Bebaskanlah kami (dari dosa-dosa kami),’ niscaya Kami mengampuni kesalahan27) Menurut sebagian mufasir, perintah untuk membunuh diri pada ayat ini berarti perintah bagi orang yang tidak menyembah patung anak sapi untuk membunuh orang yang menyembahnya. Namun, perintah itu bisa pula dipahami sebagai perintah kepada orang-orang yang menyembah patung anak sapi itu untuk saling membunuh atau membunuh diri mereka sendiri sebagai bentuk tobat kepada Allah. 28) Manna ialah sejenis madu, sedangkan salwa ialah sejenis burung puyuh. ْ م ُ ْت م َ َ ل ْ ظ م ُ ك َّ ِم اِ ن ْ و َ ٰ ق ِمٖه ي ْ و َ ِق ٰ ى ل ْ س ُ و َ م َ ال ْ ق ِاذ َ 54 -و ى ٰ ْٓا اِ ل و ُ ب ْ و ُ ت َ ف َ ْ ل ِعج ْ ُ ال م ُ ِاذك َ ِ خ ّ ِات ْ ب م ُ َ ك ُ س ف ْ ن َ ا َ ْد ِ عن ْ م ُ ك َّ ٌ ل ْر ي َ ْ خ م ُ لك ِ ٰ ذ ۗ ْ م ُ َ ك ُ س ف ْ ن َ ْٓا ا و ُ ل ُ ت ْ َ اق ف ُ ْ م َّ ِحي َّ ُ اب الر و َّ َ الت ُ و ه ٗ ه َّ ْ ۗ اِ ن م ُ ْك ي َ ل َ َ َ اب ع ت َ ف َّٰ َ ى الل ر َ ى ن ّٰ َ ت َ ح ك َ َ ل ِمن ْ ؤ ُّ ْ ن ن َ ٰ ى ل ْ س ُ و ٰ م ْ ي م ُ ت ْ ل ُ ْ ق ِاذ َ 55 -و َ ْ ن ُ و ُ ر ْظ ن َ ْ ت م ُ ت ْ ن َ َ ا ُ و ة َ ِعق ّٰ ُ الص م ُ ْك ت َ َ ذ خ َ ا َ ً ف َ ة ْ ر َ ه ج َ ْ ن ُ و ر ُ ْ ك ش َ ْ ت م ُ ك َّ ل َ ع َ ْ ل م ُ ِتك ْ َ و ِد م ْ َع ْ ۢ ب ِ ن ّ ْ م م ُ ٰك ن ْ َ ث َع َّ ب م ُ 56 -ث َّ َ ن م ْ ُ ال م ُ ْك ي َ ل َ َا ع ن ْ ل َ ز ْ ن َ َ ا َ و َام َ م غ ْ ُ ال م ُ ْك ي َ ل َ َا ع ن ْ ل َّ َ ل َ ظ 57 -و َ ا َم ْ ۗ و م ُ ٰك ن ْ ق َ َ ز َ ا ر ِت م ٰ ب ِ ّ َ ي ْ ط ْ ِا من و ُ ل ُ ٰ ى ۗ ك و ْ َّ ل َ الس و َ ْ ن ُ و ِ م ْ ل َظ ْ ي ُ م َ ه ُ س ف ْ ن َ ْٓا ا و ُ ان َ ْ ك ِكن ٰ ل َ َا و ن ْ ُ و م َ َ ل ظ َ ا ه ْ ْ ِ ا من و ُ ل ُ ك َ َ ف َة ْ ي ر َ ق ْ ِذِه ال ٰ ْ ا ه و ُ ل ُ ْ خ َا اد ن ْ ل ُ ْ ق ِاذ َ 58 -و ً ا َّ د ُ ج َ َ اب س ب ْ ُوا ال ل ُ ْ خ َّ اد ً ا و د َ َ غ ْ ر م ُ ت ْ ُ ِ شئ ْث َ ي ح ُ ْد ِ ي ز َ َ ن َ س ْ ۗ و م ُ ٰك ٰ ي َ ط ْ خ م ُ ك َ ْ ل ِفر ْ غ َّ ن ٌ َّ ة ْ ِ ا حط و ُ ل ْ و ُ َّ ق و َ ْن ِي ِسن ْ ُ ح م ْ ال


2. AL-BAQARAH 12 JUZ 1 kesalahanmu. Kami akan menambah (karunia) kepada orang-orang yang berbuat kebaikan.” 59. Lalu, orang-orang yang zalim mengganti perintah dengan (perintah lain) yang tidak diperintahkan kepada mereka. Maka, Kami menurunkan malapetaka dari langit kepada orang-orang yang zalim itu karena mereka selalu berbuat fasik. Mukjizat Nabi Musa dan Balasan terhadap Sikap dan Perbuatan Bani Israil 60. (Ingatlah) ketika Musa memohon (curahan) air untuk kaumnya. Lalu, Kami berfirman, “Pukullah batu itu dengan tongkatmu!” Maka, memancarlah darinya (batu itu) dua belas mata air. Setiap suku telah mengetahui tempat minumnya (masing-masing). Makan dan minumlah rezeki (yang diberikan) Allah dan janganlah melakukan kejahatan di bumi dengan berbuat kerusakan. 61. (Ingatlah) ketika kamu berkata, “Wahai Musa, kami tidak tahan hanya (makan) dengan satu macam makanan. Maka, mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar Dia memberi kami apa yang ditumbuhkan bumi, seperti sayur-mayur, mentimun, bawang putih, kacang adas, dan bawang merah.” Dia (Musa) menjawab, “Apakah kamu meminta sesuatu yang buruk sebagai ganti dari sesuatu yang baik? Pergilah ke suatu kota. Pasti kamu akan memperoleh apa yang kamu minta.” Kemudian, mereka ditimpa kenistaan dan kemiskinan, dan mereka (kembali) mendapat kemurkaan dari Allah. Hal itu (terjadi) karena sesungguhnya mereka selalu mengingkari ayatayat Allah dan membunuh para nabi tanpa hak (alasan yang benar). Yang demikian itu ditimpakan karena mereka durhaka dan selalu melampaui batas. ْ ُ م ه َ ل َ ْل ْ ِ قي ِذي َّ َ ال ْر ي َ ً ا غ ل ْ و َ ْ ا ق ُ و م َ َ ل َ ظ ن ْ ِذي َّ َ ال َّ ل َ د ب َ 59 -ف ِاۤء َ َّ م َ الس ِ ن ّ ً ا م ْ ز ِ ج ْ ا ر ُ و م َ َ ل َ ظ ن ْ ِذي َّ َى ال ل َ َا ع ن ْ ل َ ز ْ ن َ ا َ ف ࣖ َ ْ ن و ُ ُ ق ْ س َ ف ْا ي و ُ ان َ َا ك ِم ب ْ ِ ب ْ ر َا اض ن ْ ل ُ ق َ ِمٖه ف ْ و َ ِق ٰ ى ل ْ س ُ و ٰ ى م ْ ق َس ْ ت ِاِذ اس َ 60 ۞ -و َ َ ة ْ ر َ ش َا ع ت َ ن ْ ُ اث ه ْ ْ ِ من َ ت َ ر َ ج ف ْ َ ان ف ۗ َ َ ر َج ح ْ َ ال َ اك َ ص ّع ِ ب ْ ا ُو َ ب ْ ر َ اش ْ ا و و ُ ل ُ ْ ۗ ك ُ م َه َ ب ْ ر َّ ش ٍاس م َ ن ُ ا ُّ ل ُ َ ك ِ م ل َ ْ ع د َ ًا ۗ ق ن ْ ي َ ع َ ْن ِسِدي ْ ُ ف ْ ِض م ر َ ا ْ ِى ال ْ ا ف و َ ْ ث ع َ َ ا ت ل َ ِ و ّٰ ْ ق ِ الل ِ ز ّ ْ ر ِمن َّ ِاحٍد ام و ٍ َ َ ع ٰى ط ل َ َ ع ِ ر ْ ب َّص ْ ن ن َ ٰ ى ل ْ س ُ و ٰ م ْ ي م ُ ت ْ ل ُ ْ ق ِاذ َ 61 -و ۢ ْ ْ ُضِ من ر َ ا ْ ُ ال ِت ب ۢ ْ ن ُ َّا ت َا مِ ن َ ْ ل ِج ر ْ خ ُ َ ي َّك ب َ َا ر ن َ ُ ل ْع َ اد ف َ َ ال َ ا ۗ ق ِ ه َ ل َص ب َ َ ا و ِسه َ َ د َع َ ا و ِمه ْ و ُ َ ف َ ا و َّاۤىِٕه ِقث َ َ ا و ِ ه ل ْ ق َ ب ۗ ٌ ْر ي َ َ خ ُ و ْ ه ِذي َّ ِال ٰى ب ن ْ د َ َ ا ُ و ْ ه ِذي َّ َ ال ْ ن و ُ ِدل ْ ب َ ْ ت س َ ت َ ا ْ َت ِ ب ُ ر َ ض ْ ۗ و م ُ ت ْ ل َ َ ا َّ ا س ْ م م ُ ك َ َّ ل ِن ا َ ً ا ف ْ ر ْ ِا مص ُ و ِط ب ْ اِ ه ۗ ِ ّٰ َ الل ِ ن ّ ٍب م َ َ ض ِغ ْ ب ُ و َاۤء ب َ و ُ ة َ ن َ ْ ك َ س م ْ َ ال و ُ ة َّ ِ ل ّ ُ الذ ِ م ْ ه ي َ ل َ ع ِ ّٰ ِت الل ٰ ي ٰ ِا َ ب ْ ن ُ و ر ُ ف ْ َك ْا ي و ُ ان َ ْ ك ُ م ه َّ ن َ ِا َ ب لك ِ ٰ ذ ْ ا َ و َ ص َا ع ِم َ ب لك ِ ٰ ِ ۗ ذ ّ َق ح ْ ِ ال ْر ي َ ِغ َ ب ٖ ن ّ ِي ب َّ َ الن ْ ن و ُ ل ُ ت ْ َ ق َ ي و ࣖ َ ْ ن ُ و َد ْ ت َ ع ْا ي و ُ ان َ َّك و


JUZ 1 13 2. AL-BAQARAH Pahala bagi Orang yang Beriman 62. Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani, dan orang-orang Sabiin,29) siapa saja (di antara mereka) yang beriman kepada Allah dan hari Akhir serta melakukan kebajikan (pasti) mendapat pahala dari Tuhannya, tidak ada rasa takut yang menimpa mereka dan mereka pun tidak bersedih hati. 30) Balasan bagi Bani Israil yang Melanggar Perjanjian dengan Allah 63. (Ingatlah) ketika Kami mengambil janjimu dan Kami angkat gunung (Sinai) di atasmu (seraya berfirman), “Pegang teguhlah apa yang telah Kami berikan kepadamu dan ingatlah apa yang ada di dalamnya agar kamu bertakwa.” 64. Setelah itu, kamu berpaling. Maka, seandainya bukan karena karunia Allah dan rahmat-Nya kepadamu, pasti kamu termasuk orang yang rugi. 65. Sungguh, kamu benar-benar telah mengetahui orang-orang yang melakukan pelanggaran di antara kamu pada hari Sabat, lalu Kami katakan kepada mereka, “Jadilah kamu kera yang hina!” 66. Maka, Kami jadikan (yang demikian) itu sebagai peringatan bagi orang-orang pada masa itu dan bagi mereka yang datang kemudian, serta menjadi pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa. Kisah Penyembelihan Sapi 67. (Ingatlah) ketika Musa berkata kepada kaumnya, “Allah memerintahkan kamu agar menyembelih seekor sapi.” Mereka bertanya, “Apakah engkau akan menjadikan kami sebagai ejekan?” Dia menjawab, 29) Sabiin adalah umat terdahulu yang percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa, tetapi tidak memeluk agama tertentu. 30) Ayat ini merupakan ketentuan umum bagi setiap umat pada masa mereka masing-masing. Misalnya, umat Yahudi pada masa Nabi Musa a.s. dan umat Nasrani pada masa Nabi Isa a.s. ٰ ى ٰ ر َّص َ الن ْ ا و و ُ َ اد َ ه ن ْ ِذي َّ َ ال ْ ا و و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َّ ال 62 -اِ ن ِ ِخر ٰ ا ْ ِم ال ْ َ و ي ْ َ ال ِ و ّٰ ِالل َ ب َ ن م ٰ ْ ا َ ن َ م ْن ِ ِٕــي َّ اب َ الص و ا َ َ ل و ۚ ْ ِ هِ م ّ َ ب َ ر ْد ْ ِ عن م ُ ُ ه ْ ر ج َ ْ ا ُ م ه َ ل َ ًا ف َ ِالح َ ص ِمل َ َ ع و َ ْن و ُ ن َ ز ْ ح َ ْ ي م ُ َ ا ه َ ل ْ و ِ م ْ ه ي َ ل َ ع ٌ ْ ف َ و خ َۗ ْ ر و ُّ ُ الط م ُ َ ك ْ ق و َ َا ف ْ ن ع َ َ ف َ ر ْ و م ُ َ ك َاق ث ْ ِ ا مي َ ن ْ َ ذ خ َ ْ ا ِاذ َ 63 -و ِه ْ َ ا ِفي ْ ا م ُ و ر ُ ك ْ َّ اذ ٍة و َّ و ُ ِق ْ ب م ُ ٰك ن ْ ي َ ت ٰ َ آ ا ْ ا م و ُ ُ ذ خ َ ْ ن و ُ ق َّ ت َ ْ ت م ُ ك َّ ل َ ع َ ل ِ ّٰ ُ الل ْ ل َ ض َ ا ف ل ْ و َ ل َ َ ف لك ِ ٰ ِد ذ ْ َع ْ ۢ ب ِ ن ّ ْ م م ُ ت ْ ي َّ ل َ و َ َّ ت م ُ 64 -ث َ ْن ِ ي ِسر ٰ خ ْ َ ال ِ ن ّ ْ م م ُ ت ْ ن ُ ك َ ٗ ل ه ُ َت م ْ َ ح َ ر ْ و م ُ ْك ي َ ل َ ع ِت ْ َّ ب ِى الس ْ ف م ُ ْك ْ ِ ا من َ و َد ت ْ َ اع ن ْ ِذي َّ ُ ال م ُ ْت ِ م ل َ ْ ع د َ ق َ ل َ 65 -و َ ْن ِسِٕـي ٰ ً خ ة َ َ د ْ ِ ا قر و ُ ن ْ و ُ ْ ك ُ م ه َ َا ل ن ْ ل ُ ق َ ف َ ا ه َ ف ْ ل َ َ ا خ َم َ ا و ْه ي َ َد َ ي ْن ي َ َا ب ِم ّ ً ا ل َال ك َ َ ا ن ه ٰ ن ْ َ ل َ ع َ ج 66 -ف َ ْن ِقي َّ ُت م ْ ِل ّ ً ل َ ة ِعظ ْ َ و َم و ْ ن َ ْ ا م ُ ُك ُ ر م ْ أ َ َّٰ ي َّ الل ٓ اِ ن ِمٖه ْ و َ ِق ٰ ى ل ْ س ُ و َ م َ ال ْ ق ِاذ َ 67 -و َ َ ال ً ا ۗ ق ُ و ُ ز َا ه ن ُ ِخذ َّ ت َ ت َ ْٓا ا و ُ َ ال ً ۗ ق َ ة ر َ ق َ ْا ب و ُ ح َ ْ ب ذ َ ت


2. AL-BAQARAH 14 JUZ 1 “Aku berlindung kepada Allah agar tidak termasuk orang-orang yang jahil.”31) 68. Mereka berkata, “Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar Dia menjelaskan kepada kami tentang (sapi) itu.” Dia (Musa) menjawab, “Dia (Allah) berfirman bahwa sapi itu tidak tua dan tidak muda, (tetapi) pertengahan antara itu. Maka, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu.” 69. Mereka berkata, “Mohonkanlah kepada Tuhan­­mu untuk kami agar Dia menjelaskan kepada kami apa warnanya.” Dia (Musa) menjawab, “Dia (Allah) berfirman bahwa (sapi) itu adalah sapi yang warnanya kuning tua, yang menyenangkan orang-orang yang memandang(nya).” 70. Mereka berkata, “Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami agar Dia menjelaskan kepada kami tentang (sapi) itu. (Karena) sesungguhnya sapi itu belum jelas bagi kami, dan jika Allah menghendakinya, niscaya kami mendapat petunjuk.” 71. Dia (Musa) menjawab, “Dia (Allah) berfirman bahwa (sapi) itu adalah sapi yang belum pernah dipakai untuk membajak tanah dan tidak (pula) untuk mengairi tanaman, sehat, dan tanpa belang.” Mereka berkata, “Sekarang barulah engkau menerangkan (hal) yang sebenarnya.” Lalu, mereka menyembelihnya, dan hampir saja mereka tidak melaksanakan (perintah) itu. 72. (Ingatlah) ketika kamu membunuh seseorang lalu kamu saling tuduh tentang itu. Akan tetapi, Allah menyingkapkan apa yang selalu kamu sembunyikan. 73. Lalu, Kami berfirman, “Pukullah (mayat) 31) Kata jahil bisa berarti ‘bodoh’, ‘meyakini sesuatu yang tidak benar’, atau ‘melakukan perbuatan yang tidak layak dikerjakan’. َ ْن ِي ِ ل ه ٰ ج ْ َ ال ِ من َ ْ ن و ُ ك َ ْ ا ن َ ِ ا ّٰ ِالل ب ُ ْ ذ ُ و ع َ ا ٗ ه َّ َ اِ ن َ ال َ ِ ا هَي ۗ ق َا م ن َّ ْ ل ِ ن ّ َي ُب َ ي َّك ب َ َا ر ن َ ُ ل ْع ُوا اد َ ال 68 -ق ٌۢ َ ان َ و ع ۗ ٌ ر ْ ِك َ ا ب َّ ل ض و ٌ ِ َ ار َّ ا ف ٌ ل َ ة ر َ ق َ َ ا ب ه َّ ُ اِ ن ْ ل و ُ َ ق ي َ ْ ن ُ و َ ر ْ م ؤ ُ َ ا ت ْ ا م و ُ َ ل ع ْ َ اف َ ۗ ف لك ِ ٰ َ ذ ْن ي َ ب َ َ ال َ ا ۗ ق ه ُ ن ْ و َ َ ا ل َا م ن َّ ْ ل ِ ن ّ َي ُب َ ي َّك ب َ َا ر ن َ ُ ل ْع ُوا اد َ ال 69 -ق ُّ ُ ر س َ َ ا ت ه ُ ن ْ و َّ ٌ ل ِاقع َ ُ ف َ اۤء ر ْ َ ف ص ٌ َ ة ر َ ق َ َ ا ب ه َّ ُ اِ ن ْ ل و ُ َ ق ي ٗ ه َّ اِ ن َ ْن ِ ي ِظر ّٰ الن َ ر َ َ ق ب ْ َّ ال ۙ اِ ن َ ِ ا هَي َا م ن َّ ْ ل ِ ن ّ َي ُب َ ي َّك ب َ َا ر ن َ ُ ل ْع ُوا اد َ ال 70 -ق َ ْ ن ُ و َد ْت ُ ه م َ ُّٰ ل َ الل َ اۤء ْ ش َّآ اِ ن ِان َ َاۗ و ن ْ ي َ ل َ َ ع َه ٰ ب ش َ ت ُ ْر ِي ث ُ ت ٌ ْ ل و ُ ل َ َّ ا ذ ٌ ل َ ة ر َ ق َ َ ا ب ه َّ ُ اِ ن ْ ل و ُ َ ق ي ٗ ه َّ َ اِ ن َ ال 71 -ق َ َة ِاشي َّ ٌ ل َة م َّ َ ل ُ س م ۚ َ ْث ر َ ح ْ ِ ى ال ْ ق س َ َ ا ت َ ل ْ َض و ر َ ا ْ ال َ ا َم َ ا و ْه و ُ ح َ َ ب ذ َ ِ ف ّ َق ح ْ ِال َ ب ْت ِ جئ َ ٰ ن ـٔ ْ ُوا ال َ ال َ ا ۗ ق ْ ه ِفي ࣖ َ ْ ن و ُ َ ل ع ْ َ ف ْ ا ي و ُ اد َ ك ٌ ِج ر ْ خ ُ ُّٰ م َ الل َ ا ۗ و ْ ه ْ ِ في م ُ ت ْ َ ء ر ّٰ َ اد ً ا ف ْ س ف َ ْ ن م ُ ت ْ ل َ ت َ ْ ق ِاذ َ 72 -و ۚ َ ْ ن ُ و م ُ ت ْ َك ْ ت م ُ ت ْ ن ُ َّ ا ك م


JUZ 1 15 2. AL-BAQARAH itu dengan bagian dari (sapi) itu!” Demikianlah Allah menghidupkan (orang) yang telah mati, dan Dia memperlihatkan kepadamu tanda-tanda (kekuasaan-Nya) agar kamu mengerti. Bani Israil Keras Hati dan Sulit Diharapkan untuk Beriman 74. Setelah itu, hatimu menjadi keras sehingga ia (hatimu) seperti batu, bahkan lebih keras. Padahal, dari batu-batu itu pasti ada sungai-sungai yang (airnya) memancar. Ada pula yang terbelah, lalu keluarlah mata air darinya, dan ada lagi yang meluncur jatuh karena takut kepada Allah. Allah tidaklah lengah terhadap apa yang kamu kerjakan. 75. Maka, apakah kamu (muslimin) sangat mengharapkan mereka agar percaya kepadamu, sedangkan segolongan mereka mendengar firman Allah lalu mereka mengubahnya setelah memahaminya, padahal mereka mengetahui(-nya). 76. Apabila berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata, “Kami telah beriman.” Akan tetapi, apabila kembali kepada sesamanya, mereka bertanya, “Apakah akan kamu ceritakan kepada mereka apa yang telah diterangkan Allah kepadamu sehingga mereka dapat menyanggah kamu di hadapan Tuhanmu? Apakah kamu tidak mengerti?” 77. Tidakkah mereka tahu bahwa Allah mengetahui apa yang mereka sembunyikan dan apa yang mereka nyatakan? 78. Di antara mereka ada yang umi (buta huruf), tidak memahami Kitab (Taurat), kecuali hanya berangan-angan dan mereka hanya menduga-duga. 79. Celakalah orang-orang yang menulis kitab dengan tangan mereka (sendiri), kemudian berkata, “Ini dari Allah,” ُّٰ ِ الل ي ْ ح ُ َ ي لك ِ ٰ ذ َ َ اۗ ك ِضه ْ َ ع ِب ُ ب ْ ه ُو ِ ب ْ ر َا اض ن ْ ل ُ ق َ 73 -ف َ ْ ن و ُ ِقل ْ ع َ ْ ت م ُ ك َّ ل َ ع َ ِ ٖه ل ٰت ي ٰ ْ ا م ُ ْك ِ ي ُر ي َ ٰى و ت ْ َ و م ْ ال ِة َ َ ار ِحج ْ َ ال َ ك ِهي َ َ ف لك ِ ٰ ِد ذ ْ َع ْ ۢ ب ِ ن ّ ْ م م ُ ُك ب ْ و ُ ل ُ ْ ق َ ت َس َّ ق م ُ 74 -ث ُ ه ْ ُ ِ من َّ ر َ ج ف َ َت َا ي م َ ِة ل َ َ ار ِحج ْ َ ال ِ من َّ ِان َ ً ۗ و َ ة ْ و َس ُّ ق َ د ش َ ْ ا و َ ا ۗ ُ َاۤء م ْ ُ ال ه ْ ُ ِ من ُج ْ ر َ خ ي َ ُ ف َّ ق َّ ق ش َ َا ي م َ َ ا ل ه ْ ِ من َّ ِان َ ُ ۗ و ٰ ر ه ْ ن َ ا ْ ال ُّٰ َ ا الل َم ِ ۗو ّٰ ِة الل َ ْ ي َ ش ْ خ ِط ُ ِ من ْب َه َا ي م َ َ ا ل ه ْ ِ من َّ ِان َ و َ ْ ن و ُ َ ل ْ م ع َ َّا ت َ م ٍ ع ِافل َ ِغ ب َ َ ان ْ ك د َ َ ق ْ و م ُ ك َ ْ ا ل و ُ ِمن ْ ُّ ؤ ْ ي ن َ َ ا ْ ن ُ و َ ع ْ م َط ت َ ف َ 75 ۞ -ا ٗ ه َ ن ْ و ُ ِ ف ّ ر َ ح ُ َّ ي م ُ ِ ث ّٰ َ الل َ ام ل َ َ ك ْ ن ُ و َ ع ْ م س َ ْ ي ُ م ه ْ ِ ن ّ م ٌ ْق ِ ي ر َ ف َ ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع ْ ي م ُ َ ه ُ و ْ ه و ُ ل َ ق َ َ ا ع ِد م ْ َع ْ ۢ ب ِمن ا َ َ ل َ ا خ ِاذ َ َّاۚ و َ ن م ٰ ْٓا ا و ُ َ ال ْ ا ق و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ ُ وا ال ق َ َ ا ل ِاذ َ 76 -و َ َح ت َ َا ف ِم ْ ب ُ م ه َ ن ْ و ُ ِ ث ّ َ د ح ُ ت َ ْٓا ا و ُ َ ال ٍض ق ْ َع ى ب ٰ ْ اِ ل ُ م ُ ه ْ ض َع ب ا َ َ ل ف َ ْ ۗ ا م ُ ِك ّ ب َ َ ر ْد ِ ٖه ِ عن ْ ب م ُ ْك و ُّ َ اۤج ُ ح ِ لي ْ م ُ ْك ي َ ل َ ُّٰ ع الل َ ْ ن و ُ ِقل ْ ع َ ت َ ا َم َ و ْ ن و ُّ ِسر ُ َ ا ي ُ م م َ ْ ل َع َّٰ ي َّ الل ن َ َ ا ْ ن ُ و م َ ْ ل َع َ ا ي َ ل و َ 77 -ا َ ْ ن و ُ ِن ْ ل ُع ي َّي ِ َ ان م َ َّ آ ا ٰ َب اِ ل ِكت ْ َ ال ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع َ ا ي َ ل ْ ن و ُّ ِ ي ّ م ُ ْ ا ُ م ه ْ ِمن َ 78 -و َ ْ ن و ُّ ُ ن َظ َّ ا ي ْ اِ ل م ُ ْ ه ِان َ و َّ م ُ ْ ث ْهِ م ِدي ْ ي َ ِا ٰ َب ب ِكت ْ َ ال ْ ن ُ و ب ُ ت ْ َك َ ي ن ْ ِذي َّ ل ّ ل ِ ٌ ْل ي َ و َ 79 -ف ًا َ ن م َ ِ ٖه ث ْ ا ب ُ و ر َ ْ ت َش ِي ِ ل ّٰ ِد الل ْ ْ ِ عن َ ِ ا من ٰ ذ َ ه ْ ن و ُ ل ْ و ُ َ ق ي


2. AL-BAQARAH 16 JUZ 1 (dengan maksud) untuk menjualnya dengan harga murah. Maka, celakalah mereka karena tulisan tangan mereka dan celakalah mereka karena apa yang mereka perbuat. 80. Mereka berkata, “Neraka tidak akan menyentuh kami, kecuali beberapa hari saja.” Katakanlah, “Sudahkah kamu menerima janji dari Allah sehingga Allah tidak akan mengingkari janji-Nya ataukah kamu berkata tentang Allah sesuatu yang tidak kamu ketahui?” 81. Bukan demikian! Siapa yang berbuat keburukan dan dosanya telah menenggelamkannya, mereka itulah penghuni neraka. Mereka kekal di dalamnya. 82. Adapun orang-orang yang beriman dan beramal saleh, mereka itulah penghuni surga. Mereka kekal di dalamnya. Bani Israil Mengingkari Perjanjiannya dengan Allah 83. (Ingatlah) ketika Kami mengambil perjanjian dari Bani Israil, “Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuatbaiklah kepada kedua orang tua, kerabat, anak-anak yatim, dan orangorang miskin. Selain itu, bertutur katalah yang baik kepada manusia, laksanakanlah salat, dan tunaikanlah zakat.” Akan tetapi, kamu berpaling (mengingkarinya), kecuali sebagian kecil darimu, dan kamu (masih menjadi) pembangkang. 84. (Ingatlah) ketika Kami mengambil perjanjianmu (agar) kamu tidak menumpahkan darahmu (membunuh orang) dan mengusir dirimu (saudara sebangsamu) dari kampung halamanmu. Kemudian, kamu berikrar dan bersaksi. 85. Kemudian, kamu (Bani Israil) membunuh dirimu (sesamamu) dan mengusir segolongan darimu dari kampung halaman­ ٌ ْل ي َ َ و ْ و ْهِ م ِدي ْ ي َ ْ ا َت ب َ ت َ َّا ك ِ ّ ْ م ُ م ه َّ ل ٌ ْل ي َ و َ ً ا ۗف ْل ِي ل َ ق َ ْ ن ُ و ِسب ْ َك َّا ي ِ ّ ْ م ُ م ه َّ ل ۗ ً ة َ ْ د ُ و ْ د َّ ع ً ا م َّام ي َ َّ آ ا ُ اِ ل َّار َا الن َّ ن َ س م َ ْ ت ن َ ْ ا ل و ُ َ ال َ ق 80 -و ُّٰ َ الل ِف ل ْ خ ُّ ْ ي ن َ ل َ ً ا ف ْ د َ ه ِ ع ّٰ َ الل ْد ْ ِ عن م ُ ت ْ ذ َ خ َّ ت َ ا ْ ُ ل ق َ ْ ن ُ و م َ ْ ل ع َ َ ا ت َ ا ل ِ م ّٰ َى الل ل َ َ ع ْ ن و ُ ل ْ و ُ ق َ ْ ت م َ ٓ ا ٗ ه َ ْ د َ ه ع ٗ ه ُ َٔۤـت ْ ِطي َ ِ ٖه خ ْ ب َ ت َ اط ح َ َّ ا ً و ة َ ِئ ّ َ ي َ َب س س َ ْ ك َ ن ٰى م ل َ 81 -ب َ ْ ن ُ و ِد ل ٰ َ ا خ ْ ه ْ ِ في م ُ ِ ۚ ه َّار ٰ ُب الن ْ ح ص َ َ ا ِٕىك ٰۤ ول ُ ا َ ف َ ِٕىك ٰۤ ول ُ ٰ ِت ا ِ ح ّٰ ل ُوا الص ِمل َ َ ع ْ ا و و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َ ال 82 -و ࣖ َ ْ ن ُ و ِد ل ٰ َ ا خ ْ ه ْ ِ في م ُ ِة ۚ ه َّ ن َ ج ْ ٰ ُب ال ْ ح ص َ ا ا َّ َ اِ ل ْ ن ُ و ُ د ْ ب ع َ َ ا ت ل َ ْل َ ِاۤءي ْ ر ٓ اِ س ْ نِ ي َ َ ب َاق ث ْ ِا مي َ ن ْ َ ذ خ َ ْ ا ِاذ َ 83 -و ٰ ى ٰم ت َ ي ْ َ ال ٰى و ْ ب ر ُ ق ْ ِذى ال َّ ًا و َ ان ْ س نِ اِح ْ ي َ ِد َ ال و ْ ِال ب َ َّٰ و الل ُ وا ْ م ِقي َ َّ ا ًا و ْ ن ُ س ِاس ح َّ ا للن ِ ْ و ُ ل ْ و ُ َ ق ِ و ْن ٰ ِكي َ س م ْ َ ال و ْ م ُ ْك ِ ن ّ ً ا م ْل ِي ل َ َّ ا ق ْ اِ ل م ُ ت ْ ي َّ ل َ و َ َّ ت م ُ ث ۗ َ وة ٰ َّك ُوا الز ت ٰ َ ا َ و وة ٰ َّ ل الص َ ْ ن ُ و ِ ض ْ ر ُّ ع ْ م م ُ ت ْ ن َ َ ا و ا َ َ ل ْ و م ُ َك َ اۤء ِ دم َ ْ ن و ُ ْ ِفك س َ ا ت َ ْ ل م ُ َ ك َاق ث ْ ِا مي َ ن ْ َ ذ خ َ ْ ا ِاذ َ 84 -و ْ م ُ ْ ت َ ر ر ْ ق َ َّ ا م ُ ْ ۖ ث م ُ ِك َار ْ ِ دي ِ ن ّ ْ م م ُ َ ك ُ س ف ْ ن َ َ ا ْ ن ُ و ِج ر ْ خ ُ ت َ ْ ن ُ و َ د ْ ه ش َ ْ ت م ُ ت ْ ن َ َ ا و َ ْ ن ُ و ِج ر ْ خ ُ َ ت ْ و م ُ َ ك ُ س ف ْ ن َ َ ا ْ ن و ُ ل ُ ت ْ ق َ ِاۤء ت َ ل ُ ؤ ٰٓ ْ ه م ُ ت ْ ن َ َّ ا م ُ 85 -ث


JUZ 1 17 2. AL-BAQARAH nya. Kamu saling membantu (menghadapi) mereka dalam kejahatan dan permusuhan. Jika mereka datang kepadamu sebagai tawanan, kamu tebus mereka, padahal kamu dilarang mengusir mereka. Apakah kamu beriman pada sebagian Kitab (Taurat) dan ingkar pada sebagian (yang lain)? Maka, tidak ada balasan (yang pantas) bagi orang yang berbuat demikian di antaramu, selain kenistaan dalam kehidupan dunia dan pada hari Kiamat mereka dikembalikan pada azab yang paling berat. Allah tidak lengah terhadap apa yang kamu kerjakan. 86. Mereka itulah orang-orang yang membeli kehidupan dunia dengan (kehidupan) akhirat. Maka, azabnya tidak akan diringankan dan mereka tidak akan ditolong. Sikap Orang Yahudi terhadap Para Rasul dan Kitab yang Diturunkan Allah 87. Sungguh, Kami benar-benar telah menganugerahkan Kitab (Taurat) kepada Musa dan Kami menyusulkan setelahnya rasulrasul. Kami juga telah menganugerahkan kepada Isa, putra Maryam, bukti-bukti kebenaran, serta Kami perkuat dia dengan Ruhulkudus (Jibril). Mengapa setiap kali rasul datang kepadamu (membawa) sesuatu (pelajaran) yang tidak kamu inginkan, kamu menyombongkan diri? Lalu, sebagian(-nya) kamu dustakan dan sebagian (yang lain) kamu bunuh? 88. Mereka berkata, “Hati kami tertutup.” Tidak! Allah telah melaknat mereka itu karena keingkaran mereka, tetapi sedikit sekali mereka yang beriman. 89. Setelah sampai kepada mereka Kitab (AlQur’an) dari Allah yang membenarkan apa yang ada pada mereka, sedangkan sebelumnya mereka memohon kemenangan atas orang-orang kafir, ternyata setelah sampai kepada mereka apa ْ ِ م ْ ه ي َ ل َ َ ع ْ ن ُ و َ ر ٰ ه َظ ْ ت ِ ِهمۖ َار ْ ِ دي ِ ن ّ ْ م م ُ ْك ِ ن ّ ً ا م ْ ق ِ ي ر َ ف ٰ ى ٰ ر س ُ ْ ا م ُ ْك و ُ ت ْ أ َّ ْ ي ِان َ و ۗ َ ِان ْ و ُ د ع ْ َ ال مِ و ْ ِاث ْ ِال ب ۗ ْ ُ م ُ ه َ اج ْ ر ْ اِ خ م ُ ْك ي َ ل َ ع ٌ َّ م ر َ ح ُ َ م ُ و َ ه ْ و م ُ ْ ه ُ و ٰ د ف ُ ت ٍضۚ ْ َ ع ِب ب َ ْ ن ُ و ر ُ ف ْ َك ت َ ِب و ٰ ِكت ْ ِض ال ْ َ ع ِب ب َ ْ ن و ُ ِمن ْ ؤ ُ ت َ ف َ ا ِى ٌ ف ْ ي ِ ا خز َّ ْ اِ ل م ُ ْك ِ من َ لك ِ ٰ ذ ُ َ ل ع ْ َّ ف ْ ي َ ن ُ م َ اۤء َ ز َا ج م َ ف ِ ّ َ د ش َ ٰٓى ا َ اِ ل ْ ن و ُّ َ د ُر ِة ي َ ٰ م ِقي ْ َ ال ْ م َ و َ ي َ ا ۚو ي ْ ن ُّ ٰ ِوة الد ي َ ح ْ ال َ ْ ن و ُ َ ل ْ م ع َ َّا ت م َ ٍ ع ِافل َ ِغ ُّٰ ب َ ا الل َم و ۗ ِاب َ َ ذ ع ْ ال َِة ۖ ِخر ٰ ا ْ ِال َ ا ب ي ْ ن ُّ َ الد ٰ وة ي َ ح ْ ُ ا ال َ و ر َ ْ ت َ اش ن ْ ِذي َّ َ ال ِٕىك ٰۤ ول ُ 86 -ا ࣖ َ ْ ن ُ و َ ر ْص ُن ْ ي م ُ َ ا ه َ ل َ ُ اب و َ ذ ع ْ ُ ال ُ م ه ْ ن َ ُ ع َّ ف ف َ خ ُ َ ا ي َ ل ف ِدٖه ْ َع ْ ۢ ب َ ِ ا من ن ْ ي َّ ف َ َ ق ٰ َب و ِكت ْ َ ى ال ْ س ُ و َا م ن ْ ي َ ت ٰ ْ ا د َ ق َ ل َ 87 -و ِت ٰ ن ِ ّ ي َ ب ْ َ ال َ م ْ ي َ ر َ م ْن َ ى اب ْس َ ِ ا عي ن ْ ي َ ت ٰ َ ا ِۖ و ُ ل ُّ س ِالر ب ۢ ٌ ْ ل ُ و َ س ْ ر م ُ َك َ اۤء َا ج م َّ ل ُ ك َ ف َ ا ۗ ِس ُ د ُ ق ْ ِح ال ْ ُ و ِر ب ُ ه ٰ ن ْ َّد ي َ َ ا و ً ا ْ ق ِ ي ر َ ف َ ْ ۚ ف م ُ ت ْ ر َ ب ْ َك ْ ت ُ اس م ُ ُ ك ُ س ف ْ ن َ ٓى ا ٰ ْ و ه َ َ ا ت َا ل ِم ب َ ْ ن و ُ ل ُ ت ْ ق َ ً ا ت ْ ق ِ ي ر َ َ ف ْ و م ُ ت ْ ب َّ ذ َ ك ْ ِ ِهم ر ْ ف ُ ِك ُّٰ ب ُ الل ُ م ه َ َ ن ع َّ ل ْ َل ٌ ۗ ب ْف ل ُ َا غ ن ُ ب ْ و ُ ل ُ ْ ا ق و ُ َ ال َ ق 88 -و َ ْ ن و ُ ِمن ْ ُ ؤ َّ ا ي ً ا م ْل ِي ل َ ق َ ف ٌ ِ ق ّ َ د ُ ص ِ م ّٰ ِد الل ْ ْ ِ عن ِ ن ّ ب م ٌ ٰ ْ ِ كت م ُ َ ه َ اۤء َّا ج م َ ل َ 89 -و ى َ ل َ َ ع ْ ن ُ و ِح ت ْ ف َ ْ ت س َ ي ُ ْل ب َ ْ ق ْ ِ ا من و ُ ان َ َك و ۙ ْ ُ م َ ه َ ع َا م ِم ّ ل ْ ا ُ و ر َ ف َ ْ ا ك و ُ َ ف َ ر َّ ا ع ْ م م ُ َ ه َ اۤء َّا ج م َ ل َ ْ اۚ ف ُ و ر َ ف َ َ ك ن ْ ِذي َّ ال


2. AL-BAQARAH 18 JUZ 1 yang telah mereka ketahui itu, mereka mengingkarinya. Maka, laknat Allahlah terhadap orang-orang yang ingkar. 90. Buruk sekali (perbuatan) mereka menjual dirinya dengan mengingkari apa yang diturunkan Allah karena dengki bahwa Allah menurunkan karunia-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya. Oleh karena itu, mereka menanggung kemurkaan demi kemurkaan. Kepada orang-orang kafir (ditimpakan) azab yang menghinakan. 91. Apabila dikatakan kepada mereka, “Berimanlah pada apa yang diturunkan Allah (Al-Qur’an),” mereka menjawab, “Kami beriman kepada apa yang diturunkan kepada kami.” Mereka ingkar pada apa yang setelahnya, padahal (Al-Qur’an) itu adalah kebenaran yang membenarkan apa yang ada pada mereka. Katakanlah (Nabi Muhammad), “Mengapa kamu dahulu membunuh nabi-nabi Allah jika kamu orang-orang mukmin?” Kecintaan pada Dunia yang Membuat Kaum Yahudi Menyimpang dari Kebenaran 92. Sungguh, Musa benar-benar telah datang kepadamu dengan bukti-bukti kebenaran. Kemudian, kamu mengambil (patung) anak sapi (sebagai sembahan) setelah (kepergian)nya dan kamu (menjadi) orangorang zalim. 93. (Ingatlah) ketika Kami mengambil janjimu dan Kami angkat gunung (Sinai) di atasmu (seraya berfirman), “Pegang teguhlah apa yang Kami berikan kepadamu dan dengarkanlah!” Mereka menjawab, “Kami mendengarkannya, tetapi kami tidak menaatinya.” Diresapkanlah ke dalam hati mereka itu (kecintaan menyembah patung) anak sapi karena kekufuran mereka. Katakanlah, “Sangat buruk apa yang diperintahkan oleh keimananmu kepadamu jika kamu orang-orang mukmin!” َ ْن ِ ي ِفر ٰ ك ْ َى ال ل َ ِ ع ّٰ ُ الل ة َ ْ ن ع َ ل َ ِ ٖه ۖ ف ب َآ ِم ْ ا ب ُ و ر ُ ف ْ َّك ْ ي ن َ ْ ا ُ م َ ه ُ س ف ْ ن َ ٓ ا ِ ٖه ْ ا ب َ و ر َ ْ ت َا اش َ م ْس ِئ 90 -ب ى ٰ ل َ ِ ٖه ع ل ْ َ ض ْ ف ِ من ُّٰ َ الل ِ ل ّ ز َ ن ُّ ْ ي ن َ ً ا ا ْ ي َغ ُّٰ ب َ الل َ ل ز ْ ن َ ا ى ٰ ل َ ٍب ع َ َ ض ِغ ْ ب ُ و َ اۤء ب َ َ ِادٖه ۚ ف ْ ِ عب ُ ِ من َ اۤء ش َّ ْ ي َ ن م ٌ ْن ِ ي ه ُّ َ ٌ اب م َ ذ َ ع ْن ِ ي ِفر ٰ ك ْ لل ِ َ و ۗ ٍب َ َ ض غ ُ ِمن ْ ؤ ُ ْ ا ن و ُ َ ال ُّٰ ق َ الل َ ل ز ْ ن َ َآ ا ِم ْ ا ب و ُ ِمن ٰ ْ ا ُ م ه َ ل َ ْل َ ِا قي ِاذ َ 91 -و َ ُ و َ ه و ٗ َه َ اۤء َ ر َا و ِم َ ب ْ ن ُ و ر ُ ف ْ َك ي َ َا و ن ْ ي َ ل َ َ ع ِ ل ز ْ ن ُ َآ ا ِم ب َ ْ ن و ُ ل ُ ت ْ ق َ َ ت ِ م ل َ ْ ف ُ ل ْ ۗ ق ُ م َ ه َ ع َا م ِم ّ ً ا ل ِ ق ّ َ د ُ ص م ُّ َق ح ْ ال َ ْن ِي ِمن ْ ؤ ُّ ْ م م ُ ت ْ ن ُ ْ ك اِ ن ُ ْل ب َ ْ ق ِ ِ من ّٰ َ الل َ اۤء ِي ب ۢ ْ ن َ ا ُ م ُ ت ْ ذ َ خ َّ َّ ات م ُ ِت ث ٰ ن ِ ّ ي َ ب ْ ِال ٰ ى ب ْ س و ُّ ْ م م ُ َك َ اۤء ْ ج د َ ق َ ل َ 92 ۞ -و َ ْ ن ُ و ِ م ٰ ل ْ ظ م ُ ت ْ ن َ َ ا ِدٖه و ْ َع ْ ۢ ب ِ من َ ْ ل ِعج ْ ال َۗ ْ ر و ُّ ُ الط م ُ َ ك ْ ق و َ َا ف ْ ن ع َ َ ف َ ر ْ و م ُ َ ك َاق ث ْ ِ ا مي َ ن ْ َ ذ خ َ ْ ا ِاذ َ 93 -و ْ ا و ُ َ ال ْ ا ۗ ق ُ و َ ع ْ م َّ اس ٍة و َّ و ُ ِق ْ ب م ُ ٰك ن ْ ي َ ت ٰ َ آ ا ْ ا م و ُ ُ ذ خ َ ْ ل ِعج ْ ُ ال ِ هِ م ب ْ و ُ ل ُ ْي ق ِ ْ ا ف ُو ِ ب ْ ر ش ُ َ ا َا و ن ْ َ ي َ ص َ ع َا و ْ ن ِمع َ س ْ ْ اِ ن م ُ ك ُ َان ْ م ٓ اِ ي ِ ٖه ْ ب م ُ ُك ُ ر م ْ أ َ َا ي َ م س ْ ِئ ب ْ ُ ل ْ ۗ ق ِ ِهم ر ْ ف ُ ِك ب َ ْن ِي ِمن ْ ؤ ُّ ْ م م ُ ت ْ ن ُ ك


JUZ 1 19 2. AL-BAQARAH 94. Katakanlah (Nabi Muhammad), “Jika negeri akhirat di sisi Allah khusus untukmu, bukan untuk orang lain, mintalah kematian jika kamu orangorang benar.” 95. Akan tetapi, mereka tidak akan menginginkan kematian itu sama sekali karena (dosa-dosa) yang telah dilakukan oleh tangan-tangan mereka. Allah Maha Mengetahui orang-orang zalim. 96. Engkau (Nabi Muhammad) sungguhsungguh akan mendapati mereka (orangorang Yahudi) sebagai manusia yang paling tamak akan kehidupan (dunia), bahkan (lebih tamak) daripada orangorang musyrik. Tiap-tiap orang (dari) mereka ingin diberi umur seribu tahun, padahal umur panjang itu tidak akan menjauhkan mereka dari azab. Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan. Permusuhan Yahudi kepada Jibril dan Bukti Kebenaran Rasulullah 97. Katakanlah (Nabi Muhammad), “Siapa yang menjadi musuh Jibril?” Padahal, dialah yang telah menurunkan (AlQur’an) ke dalam hatimu dengan izin Allah sebagai pembenaran terhadap apa (kitab-kitab) yang terdahulu, dan petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang beriman.” 98. Siapa yang menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril, dan Mikail, sesungguhnya Allah adalah musuh orang-orang kafir. 99. Sungguh, Kami benar-benar telah menurunkan ayat-ayat yang jelas kepadamu (Nabi Muhammad), dan tidaklah ada yang mengingkarinya selain orang-orang fasik. 100.Mengapa setiap kali mereka mengikat janji, sekelompok mereka melanggarnya? Bahkan, sebagian besar mereka tidak beriman. ِ ّٰ َ الل ْد ُ ِ عن َ ة ِخر ٰ ا ْ ُ ال َّ ار ُ الد م ُ ك َ ْ ل َت ان َ ْ ك ْ اِ ن ُ ل 94 -ق ْ َ اِ ن ْ ت َ و م ْ ُ ا ال و َّ َ ن م َ ت َ ِاس ف َّ ِن الن ْ و ُ ْ د ِ ن ّ ً م َ ة ِص َ ال خ َ ْن ٰ ِدِقي ْ ص م ُ ت ْ ن ُ ك ٌۢ ْ م ِي ل َ ُّٰ ع َ الل ْۗ و ْهِ م ِدي ْ ي َ ْ ا َ ت َّ م د َ َا ق ِم ً اۢ ب َد ب َ ُ ا ْ ه و َّ َ ن م َ َّ ت ْ ي ن َ ل َ 95 -و َ ْن ِِمي ّٰ ل ِالظ ب َ ِمن َ ٰ ٍوة ۛو َ ي ٰى ح ل َ ِاس ع َّ َ َص الن ْ ر ح َ ْ ا ُ م ه َّ ن َ ِجد َ ت َ ل َ 96 -و َ ْف ل َ ُ ا َّ ر َ م ُ ع ْ ي و َ ْ ل م ُ ُ ه َ د ح َ ُّ ا َ د َ و ْ ا ۛي و ُ َك ْ ر ش َ َ ا ن ْ ِذي َّ ال ْ ن َ ِاب ا َ َ ذ ع ْ َ ال ِ ِحٖه ِ من ْ ز َ ح ُ ز ِم َ ب ُ و َ ا ه َم و ۚ ٍة َ َ ن س ࣖ َ ْ ن و ُ َ ل ْ م َ ع َا ي ِم ٌۢ ب ْر ِصي َ ُّٰ ب َ الل و ۗ َ َّ ر َ م ُّ ع ي ى ٰ ل َ ع ٗ ه َ ل َّ ز َ ن ٗ ه َّ ِن ا َ َ ف ْل ِ ي ر ْ ِ جِ ب ّ ًّ ا ل ُ و َ د َ ع َ ان ْ ك َ ن ْ م ُ ل 97 -ق ً ى ُ د َ ه ِه و ْ ي َ َد َ ي ْن ي َ َا ب م ّ ِ ً ا ل ِ ق ّ َ د ُ ص ِ م ّٰ ِن الل ْ ِذ ِا ب َ ِك ب ْ ل َ ق َ ْن ِي ِمن ْ ُ ؤ م ْ ٰ ِى لل ْ ر ش ُ ب َّ و َ ْل ِ ي ر ْ ِجب َ ِ ٖه و ُ ل ُ س َ ر ِ ٖه و ت َ ٰۤىِٕك َ ل َم ِ و ّٰ ِ ّ ًّ ا ل ُ و َ د َ ع َ ان ْ ك َ ن 98 -م َ ْن ِ ي ِفر ٰ ك ْ ِل ّ ٌّ ل ُ و َ د َّٰ ع َّ الل ِن ا َ َ ف ٰىل ْك ِمي َ و َ آ ِه ُ ب ر ُ ف ْ َك َ ا ي َم و ۚ ٍت ٰ ن ِ ّ ي َ ٍتۢ ب ٰ ي ٰ َ ا ْ ك ي َ َآ اِ ل ن ْ ل َ ز ْ ن َ ْ ا د َ ق َ ل َ 99 -و َ ْ ن و ُ ِسق ٰ ف ْ َّ ا ال اِ ل ْ َل ْ ۗ ب ُ م ه ْ ِ ن ّ م ٌ ْق ِ ي ر َ ٗ ف ه َ َ ذ ب َّ ً ا ن ْ د َ ه ْ ا ع ُ و َ د ٰ ه َا ع م َّ ل ُ َك و َ 100 -ا َ ْ ن و ُ ِمن ْ ُ ؤ َ ا ي ْ ل م ُ ُ ه ر َ ث ْ ك َ ا


2. AL-BAQARAH 20 JUZ 1 101. Setelah datang kepada mereka Rasul (Nabi Muhammad) dari Allah yang membenarkan apa yang ada pada mereka, sebagian orang yang diberi Kitab (Taurat) melemparkan Kitab Allah itu ke belakang punggung (tidak menggubrisnya) seakan-akan mereka tidak tahu. Sihir dan Kisah Harut dan Marut 102. Mereka mengikuti apa yang dibaca oleh setan-setan pada masa Kerajaan Sulaiman. Sulaiman itu tidak kufur, tetapi setan-setan itulah yang kufur. Mereka mengajarkan sihir kepada manusia dan apa yang diturunkan kepada dua malaikat di negeri Babilonia, yaitu Harut dan Marut. Padahal, keduanya tidak mengajarkan sesuatu kepada seseorang sebelum mengatakan, “Sesungguhnya kami hanyalah fitnah (cobaan bagimu)32) oleh sebab itu janganlah kufur!” Maka, mereka mempelajari dari keduanya (malaikat itu) apa yang (dapat) memisahkan antara seorang (suami) dan istrinya. Mereka tidak akan dapat mencelakakan seseorang dengan (sihir)­ nya, kecuali dengan izin Allah. Mereka mempelajari sesuatu yang mencelakakan dan tidak memberi manfaat kepada mereka. Sungguh, mereka benarbenar sudah mengetahui bahwa siapa yang membeli (menggunakan sihir) itu niscaya tidak akan mendapat keuntungan di akhirat. Sungguh, buruk sekali perbuatan mereka yang menjual dirinya dengan sihir jika mereka mengetahui(nya). 103. Seandainya mereka benar-benar beriman dan bertakwa, pahala dari Allah pasti lebih baik, seandainya mereka mengetahui(-nya). 32) Dalam Al-Qur’an, kata fitnah digunakan untuk menyatakan sejumlah makna sesuai dengan konteksnya, seperti ‘ujian’, ‘cobaan’, ‘azab’, ‘menghalangi kebenaran’, dan ‘mengusir orang dari kampung halamannya’. ٌ ِ ق ّ َ د ُ ص ِ م ّٰ ِد الل ْ ْ ِ عن ِ ن ّ م ٌ ْ ل ُ و َ س ْ ر م ُ َ ه َ اۤء َّا ج م َ ل َ 101 -و ٰ َبۙ ِكت ْ ُوا ال ت ْ و ُ َ ا ن ْ ِذي َّ َ ال ِ ن ّ م ٌ ْق ِ ي ر َ َ ف َ ذ ب َ ْ ن ُ م َ ه َ ع َا م ِم ّ ل ۖ َ ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع َ ا ي ْ ل ُ م ه َّ ن َ ا َ ْ ك ِ ِهم ْ ر ُ و ُ ه َ ظ َ اۤء َ ر ِ و ّٰ ٰ َب الل ِكت ۚ َ ٰ ن ْ م ي َ ُ ل ِك س ْ ل ُ ٰى م ل َ ُ ع ْن ِطي ٰ َّ ي ُوا الش ل ْ ت َ َ ا ت ْ ا م ُ و َ ع ب َّ َ ات 102 -و ْ ا ُ و ر َ ف َ َ ك ْن ِطي ٰ َّ ي َّ الش ِكن ٰ ل َ ُ و ٰ ن ْ م ي َ ُ ل َ س ر َ ف َ َ ا ك َم و ِ ْن ي َ ك َ َ ل م ْ َى ال ل َ ع َ ِ ل ز ْ ن ُ َ آ ا َم َ و ْ ر ِ ح ّ َّ َاس الس َ الن ْ ن ُ و ِ م ّ َ ل ُ ع ي ْ ِ ِ من ٰ ن ِ م ّ َ ل ُ ع َ ا ي َم و ۗ َ ْ ت ُ و َ ار َم َ و ْ ت ُ و َ ار َ ه ِل َ اب ِب ب ۗ ْ ر ُ ف ْ َك َ ا ت َ ل ف ٌ ة َ ن ْ ُ ِ فت ْ ن ح َ َا ن م َّ َ آ اِ ن ل ْ و ُ َ ق ى ي ّٰ َ ت َ ٍد ح ح َ ا ْ ِء َ ر م ْ َ ال ْن ي َ ِ ٖه ب َ ب ْ ن و ُ ِ ق ّ ر َ ُ ف َ ا ي َا م ُ م ه ْ ِ من َ ْ ن ُ و م َّ َ ل َع ت َ ي َ ف ِن ْ ِذ ِا ا ب َّ َ ٍد اِ ل ح َ ْ ا ِ ٖهِ من َ ب ْن ِ ي ّ َ اۤر ِض ْ ب م ُ َ ا ه َم ِجٖه ۗ و ْ َ و َ ز و ۗ ْ ُ م ُ ه ع َ ف ْ َن َ ا ي َ ل ْ و م ُ ُّ ه ُ ر َض َ ا ي َ م ْ ن ُ و م َّ َ ل َع َت َ ي ِ ۗ و ّٰ الل َِة ِخر ٰ ا ْ ِى ال ٗ ف ه َ َ ا ل ُ م ٰ ىه ر َ ْ ت ِ اش َ ن م َ ْ ا ل ُ و ِ م ل َ ْ ع د َ ق َ ل َ و ْ و َ ْ ۗ ل ُ م َ ه ُ س ف ْ ن َ ٓ ا ِ ٖه ْ ا ب َ و َ ر َ اش َْس م ئ ِ ب َ ل َ َ اق ٍ ۗ و َ ل ْ خ ِمن َ ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع ْا ي و ُ ان َ ك ٌۗ ْر ي َ ِ خ ّٰ ِد الل ْ ْ ِ عن ِ ن ّ م ٌ ة َ ب ْ و ُ َث م َ ْ ا ل و َ ق َّ َ ات ْ ا و و ُ َ ن م ٰ ْ ا ُ م ه َّ ن َ ْ ا و َ ل َ 103 -و ࣖ َ ْ ن ُ و م َ ْ ل َع ْا ي و ُ ان َ ْ ك و َ ل


JUZ 1 21 2. AL-BAQARAH Adab Berbicara dan Permusuhan Orang Kafir kepada Umat Islam 104. Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu katakan, “Rā‘inā.” Akan tetapi, katakanlah, “Unẓurnā”33) dan dengarkanlah. Orang-orang kafir akan mendapat azab yang pedih. 105. Orang-orang kafir dari golongan Ahlulkitab dan orang-orang musyrik tidak menginginkan diturunkannya kepadamu suatu kebaikan dari Tuhanmu. Akan tetapi, secara khusus Allah memberikan rahmat-Nya kepada orang yang Dia kehendaki. Allah pemilik karunia yang besar. Nasakh dalam Al-Qur’an 106. Ayat yang Kami nasakh (batalkan) atau Kami jadikan (manusia) lupa padanya, pasti Kami ganti dengan yang lebih baik atau yang sebanding dengannya. Apakah engkau tidak mengetahui bahwa Allah Mahakuasa atas segala sesuatu? 107. Apakah engkau tidak mengetahui bahwa Allah memiliki kerajaan langit dan bumi? (Ketahuilah bahwa) tidak ada bagimu pelindung dan penolong selain Allah. 108. Ataukah kamu menghendaki untuk meminta Rasulmu (Nabi Muhammad) seperti halnya Musa (pernah) diminta (Bani Israil) dahulu?34) Siapa yang mengganti iman dengan kekufuran, sungguh, dia telah tersesat dari jalan yang lurus. 33) Rā‘inā berarti ‘perhatikanlah kami’. Akan tetapi, orang Yahudi memelesetkan ucapannya sehingga menjadi ru‘ūnah yang berarti ‘bodoh sekali’ sebagai ejekan kepada Rasulullah. Oleh karena itu, Allah Swt. menyuruh para sahabat untuk memakai kata unẓurnā sebagai ganti kata rā‘inā karena keduanya mempunyai makna yang sama. 34) Bani Israil pernah meminta kepada Nabi Musa a.s. agar dapat melihat Allah Swt. dengan mata kepala mereka, dibuatkan berhala untuk disembah, dan lain-lain. ُوا ل ْ و ُ َ ق َا و َ ِاعن ْ ا ر و ُ ل ْ و ُ ق َ َ ا ت ْ ا ل و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َا ال ه ُّ ي َ ا ٰٓ 104 -ي ٌ ْ م ِي ل َ َ ٌ اب ا َ ذ َ ع ْن ِ ي ِفر ٰ ك ْ لل ِ َ ْ ا و ُ و َ ع ْ م َ اس َا و ْ ن ُ ر ْظ ان ا َ َ ل ِب و ٰ ِكت ْ ِ ال ْ ل ه َ ْ ا ْ ِ ا من ُ و ر َ ف َ َ ك ن ْ ِذي َّ ُّ ال َ د َ و َ ا ي 105 -م ْ ِ ن ّ ٍ م ْر ي َ ْ خ ِ ن ّ ْ م م ُ ْك ي َ ل َ َ ع َّ ل ز َ ن ُّ ْ ي ن َ َ ا ْن ِ ِكي ْ ر ُ ش م ْ ال ُّٰ َ الل ُ ۗ و َ اۤء ش َّ ْ ي َ ن ِ ٖه م َت م ْ َ ح ِر ب ُّ َص ت ْ خ َ ُّٰ ي َ الل ْ ۗ و م ُ ِك ّ ب َّ ر ْ مِ ِظي َ ع ْ ِ ال ْ ل َ ض ف ْ ُ و ال ذ َ آ ه ْ ِ ن ّ ٍ م ْر ي َ ِتِ بخ ْ أ َ َ ا ن ِسه ْ ن ُ ْ ن و َ ٍة ا َ ي ٰ ْ ا ِ من ْ َ خ ْس ن َ َ ا ن 106 ۞ -م ٌ ْر ِدي َ ْيٍء ق َ ِ ش ّ ل ُ ٰى ك ل َ َّٰ ع َّ الل ن َ ْ ا م َ ْ ل ع َ ْ ت م َ ل َ َ ا ۗ ا ِ ه ل ْ ِ مث ْ و َ ا ْ ِض ۗ ر َ ا ْ َ ال ٰ ِت و ٰ و َّ م ُ الس ك ْ ل ُ م ٗ ه َ َّٰ ل َّ الل ن َ ْ ا م َ ْ ل ع َ ْ ت م َ ل َ 107 -ا ٍ ْر ِصي َ َ ا ن َّ ل ٍ و ّي ِ ل َّ ْ و ِ ِ من ّٰ ِن الل ْ و ُ ْ د ِ ن ّ ْ م م ُ ك َ َ ا ل َم و َ ُ ىِٕل َا س م َ ْ ك م ُ ك َ ل ْ ُ و َ س ْ ا ر و ُ ْ َٔـل س َ ْ ت ن َ َ ا ْ ن ُ و ْد ِ ي ر ُ ْ ت م َ 108 -ا ِان َ ْ م ِاي ْ ِال َ ب ر ْ ف ُ ك ْ ِ ال َّ ل َ د ب َ َّ ت ْ ي َ ن َم ُ ۗو ْل ب َ ْ ق ٰ ِى من ْ س ُ و م ِ ْل ِي َّ ب َ الس َ اۤء َ و َّ س َ ل ْ ض د َ ق َ ف


2. AL-BAQARAH 22 JUZ 1 Sikap Orang Yahudi terhadap Orang Mukmin 109. Banyak di antara Ahlulkitab menginginkan agar mereka dapat mengembalikan kamu setelah kamu beriman menjadi kafir kembali karena rasa dengki dalam diri mereka setelah kebenaran jelas bagi mereka. Maka, maaf­kanlah (biarkanlah) dan berlapang dadalah (berpalinglah dari mereka) sehingga Allah memberikan perintah-Nya. Sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. 110. Dirikanlah salat dan tunaikanlah zakat. Segala kebaikan yang kamu kerjakan untuk dirimu akan kamu dapatkan (pahalanya) di sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. Anggapan Orang Yahudi terhadap Orang Nasrani dan Sebaliknya 111. Mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata, “Tidak akan masuk surga kecuali orang Yahudi atau Nasrani.”35) Itu (hanya) anganangan mereka. Katakanlah (Nabi Muhammad), “Tunjukkan bukti kebenaranmu jika kamu orang-orang yang benar.” 112. Tidak demikian! Orang yang menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah serta berbuat ihsan, akan mendapat pahala di sisi Tuhannya, tidak ada rasa takut yang menimpa mereka, dan mereka pun tidak bersedih. 113. Orang Yahudi berkata, “Orang Nasrani itu tidak menganut sesuatu (agama yang benar)” dan orang-orang Nasrani (juga) berkata, “Orang-orang Yahudi tidak menganut sesuatu (agama yang benar),” padahal mereka membaca Kitab. Demikian pula orang-orang yang tidak berilmu (musyrik Arab) berkata seperti ucapan mereka itu. Allah akan 35) Orang Yahudi mengatakan bahwa mereka saja yang akan masuk surga. Orang Nasrani pun meyakini bahwa hanya merekalah yang akan masuk surga. ْ م ُ ك َ ن ْ و ُّ ُ د َر ْ ي و َ ِب ل ٰ ِكت ْ ِ ال ْ ل ه َ ْ ا ِ ن ّ م ٌ ْر ِي ث َ َّ ك َ د 109 -و ِد ْ ْ ِ عن ِ ن ّ ً ا م َ د َ س ً اۚ ح َّ ار ف ُ ْ ك م ُ ِك َان ْ م ِد اِ ي ْ َع ْ ۢ ب ِ ن ّ م ْ ا و ُ ف ْ َ اع ُّ ۚ ف َق ح ْ ُ ال ُ م ه َ َ ل َّن َي ب َ َ ا ت ِد م ْ َع ْ ۢ ب ِ ن ّ ْ م ِ م ِسه ُ ف ْ ن َ ا ى ٰ ل َ َّٰ ع َّ الل ٖه ۗ اِ ن ِ ْ ر م َ ِا ُّٰ ب َي الل ِ ت ْ أ َ ى ي ّٰ َ ت ْ ا ح ُ و َ ح ْ ف َ اص و ٌ ْر ِدي َ ْيٍء ق َ ِ ش ّ ل ُ ك ْ ا ُ و ِ م ّ د َ ق ُ َ ا ت َم َ ۗ و وة ٰ َّك ُوا الز ت ٰ َ ا َ و وة ٰ َّ ل ُ وا الص ْ م ِقي َ َ ا 110 -و َّٰ َّ الل ِ ۗ اِن ّٰ َ الل ْد ُ ِ عن ْ ه ُ و جِ د َ ٍ ت ْر ي َ ْ خ ِ ن ّ ْ م م ُ ِسك ُ ف ْ ن َ ِا ل ٌ ْر ِصي َ ب َ ْ ن و ُ َ ل ْ م ع َ َا ت ِم ب ْ و َ ً ا ا ْ د ُ و َ ه َ ان ْ ك َ ن َّ ا م َ اِ ل ة َّ ن َ ج ْ َ ال ُ ل ْ خ َّد ْ ي ن َ ْ ا ل و ُ َ ال َ ق - و ْ م ُ ك َ َ ان ْ ه ُر ْ ا ب و ُ َ ات ْ ه ُ ل ْ ۗ ق ُ م ه ُّ ِي َ ان م َ َ ا ك ْ ِل ٰ ى ۗ ت ٰ ر َص ن َ ْن ٰ ِدِقي ْ ص م ُ ت ْ ن ُ ْ ك اِ ن ٓٗ ه َ ل َ ٌ ف ِسن ْ ح ُ َ م ُ و َ ه ِ و ّٰ ِل ٗ َه ْ ه َ ج َ و م َ ْ ل س َ ْ ا َ ن ٰى م ل َ 112 -ب ْ م ُ َ ا ه َ ل ْ و ِ م ْ ه ي َ ل َ ع ٌ ْ ف َ و َ ا خ َ ل ٖهۖ و ِ ّ ب َ َ ر ْد ٗ ِ عن ُ ه ْ ر ج َ ا ࣖ َ ْن و ُ ن َ ز ْ ح َ ي ْيءٍۖ َ ٰى ش ل َ ٰ ى ع ٰ ر َّص َ ِت الن ْس ي َ ُ ل ْ د ُ و َ ه ي ْ ِت ال َ َ ال َ ق 113 -و ْيءٍۙ َ ٰى ش ل َ ُ ع ْ د ُ و َ ه ي ْ َ ِت ال ْس ي َ ٰ ى ل ٰ ر َّص ِت الن َ َ ال َّ ق و ا َ َ ل ن ْ ِذي َّ َ ال َ ال َ ق لك ِ ٰ ذ َ ۗ ك ٰ َب ِكت ْ َ ال ْ ن و ُ ل ْ َت ْ ي م ُ َّ ه و َ ْ م َ و ْ ي ُ م ه َ ن ْ ي َ ُ ب م ُ ْ ك ح َ ُّٰ ي َ الل ْ ۚ ف ِ م ِه ل ْ و َ ق َ ْل ِ مث َ ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع ي


JUZ 1 23 2. AL-BAQARAH memberi putusan di antara mereka pada hari Kiamat tentang apa (agama) yang mereka perselisihkan. Tindakan Menghalangi Orang yang Beribadah 114. Siapakah yang lebih zalim daripada orang yang melarang masjid-masjid Allah digunakan sebagai tempat berzikir di dalamnya dan berusaha merobohkannya? Mereka itu tidak pantas memasukinya, kecuali dengan rasa takut (kepada Allah). Mereka mendapat kehinaan di dunia dan mendapat azab yang berat di akhirat. 115. Hanya milik Allah timur dan barat. Ke mana pun kamu menghadap, di sanalah wajah Allah.36) Sesungguhnya Allah Mahaluas lagi Maha Mengetahui. Keesaan Allah dan Pengingkaran Orang Kafir terhadap Kenabian Nabi Muhammad 116. Mereka berkata, “Allah mengangkat anak.” Mahasuci Allah, bahkan milikNyalah apa yang di langit dan di bumi. Semua tunduk kepada-Nya. 117. (Allah) pencipta langit dan bumi. Apabila Dia hendak menetapkan sesuatu, Dia hanya berkata kepadanya, “Jadilah!” Maka, jadilah sesuatu itu. 118. Orang-orang yang tidak mengetahui berkata, “Mengapa Allah tidak berbicara dengan kita atau datang tanda-tanda (kekuasaan-Nya) kepada kita?” Demikian pula orang-orang yang sebelum mereka telah berkata seperti ucapan mereka itu. Hati mereka serupa. Sungguh, telah Kami jelaskan tanda-tanda (kekuasaan Kami) kepada kaum yang yakin. 36) Wajah Allah (wajhullāh) bisa berarti ‘Zat Allah Swt’. atau ‘rida Allah Swt.’, sedangkan yang dimaksud di sini adalah arah kiblat yang diridai oleh Allah Swt. saat seseorang tidak bisa menentukan arah kiblat karena alasan tertentu. Maksud ini tergambar dalam sebab nuzul yang dituturkan oleh ‘Amir bin Rabi‘ah r.a. Dia berkata, “Kami menemani Rasulullah saw. dalam sebuah perjalanan. Tiba-tiba langit tertutup mendung sehingga kami kesulitan menentukan arah kiblat. Kami pun salat dan memberi tanda (pada arah salat kami). Ketika matahari muncul, kami sadar telah salat tanpa menghadap ke arah kiblat. Kami laporkan hal ini kepada Rasulullah, lalu turunlah ayat ini.” (Riwayat Ibnu Majah, al-Baihaqi dan at-Tirmizi). َ ْ ن و ُ ِ ف ل َ ت ْ خ َ ِه ي ْ ْا ِفي و ُ ان َ َا ك ْ م ِةِ في َ ٰ م ِقي ْ ال َ ر َ ك ْ ُّذ ْ ي ن َ ِ ا ّٰ َ الل ِجد ٰ َ س َ م ع َ َّ ن ْ م َّن ُ مِ م َ ْ ل ظ َ ْ ا َ ن َم 114 -و َ َ ان َ ا ك َ م ِٕىك ٰۤ ول ُ َ اۗ ا ِه َ اب َ ر ْي خ ِ ٰ ى ف َ ع َ س و ٗ ُه ْ م َ ا اس ْ ه ِفي َ ا ي ْ ن ُّ ِى الد ْ ف ُ م ه َ ە ل َۗ ْن َ ِ اۤىِٕفي َّ ا خ َ آ اِ ل ْ ه و ُ ل ُ ْ خ َّد ْ ي ن َ ْ ا ُ م ه َ ل ٌ ْ م ِظي َ َ ٌ اب ع َ ذ َِة ع ِخر ٰ ا ْ ِى ال ْ ف ُ م ه َ ل َّ و ٌ ْ ي ِخز َّ م َ ث َ ْ ا ف و ُّ ل َ و ُ َا ت م َ ْن ي َ ا َ ُب ف ِ ْ ر َ غ م ْ َ ال ُ و ِ ق ْ ر َ ش م ْ ِ ال ّٰ ِل َ 115 -و ٌ ْ م ِي ل َ ع ٌ َ ِاسع َّٰ و َّ الل ِ ۗ اِ ن ّٰ ُ الل ْ ه َ ج و ِى َ ا ف م ٗ ه َّ ْ ل َل ٗ ۗ ب ه َ ٰ ن ْ ح ُ ب ً ا ۙس د َ ل َ ُّٰ و َ الل ذ َ خ َّ ُوا ات َ ال َ ق 116 -و َ ْ ن و ُ ِت ن ٰ ٗ ق ه َّ ٌّ ل ل ُ ْ ض ِ ۗ ك ر َ ا ْ َ ال ٰ ِت و ٰ و َّ م الس ً ا ْ ر م َ ٰٓ ى ا َ ض َ ا ق ِاذ َ ْ ض ِ ۗ و ر َ ا ْ َ ال ٰ ِت و ٰ و َّ م ُ الس ْ ع ِدي َ 117 -ب ُ ْ ن و ُ َك ي َ ْ ف ن ُ ٗ ك ه َ ُ ل ْ ل و ُ َ ق َا ي م َّ ِن ا َ ف ْ و َ ُّٰ ا َا الل ُ ن ِم ّ ل َ ُك َ ا ي ل ْ و َ َ ل ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع َ ا ي َ ل ن ْ ِذي َّ َ ال َ ال َ ق 118 -و َ ل ْ ِث ّ ْ م ِ م ِ ه ْل ب َ ْ ق ِ من َ ن ْ ِذي َّ َ ال َ ال َ ق لك ِ ٰ ذ َ ٌ ۗ ك َة ي ٰ َآ ا ن ْ ِي ت ْ أ َ ت ِت ٰ ي ٰ ا ْ َّ ا ال ن َّ ي َ ْ ب د َ ْ ۗ ق ُ م ُه ب ْ و ُ ل ُ ْ ق َ ت َه َ اب ش َ ْ ۗ ت ِ م ِه ل ْ و َ ق َ ْ ن و ُ ِقن ْ و ُّ ٍم ي ْ و َ ِق ل


2. AL-BAQARAH 24 JUZ 1 119. Sesungguhnya Kami telah mengutusmu (Nabi Muhammad) dengan hak sebagai pembawa berita gembira dan pemberi peringatan. Engkau tidak akan dimintai (pertanggungjawaban) tentang penghuni-penghuni neraka. 120. Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan pernah rela kepadamu (Nabi Muhammad) sehingga engkau mengikuti agama mereka. Katakanlah, “Sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang sebenarnya).” Sungguh, jika engkau mengikuti hawa nafsu mereka setelah ilmu (kebenaran) sampai kepadamu, tidak ada bagimu pelindung dan penolong dari (azab) Allah. Seruan Allah kepada Bani Israil yang Benar-Benar Beriman 121. Orang-orang yang telah Kami beri kitab suci, mereka membacanya sebagaimana mestinya, itulah orang-orang yang beriman padanya. Siapa yang ingkar padanya, merekalah orang-orang yang rugi. 122. Wahai Bani Israil, ingatlah nikmat-Ku yang telah Aku anugerahkan kepadamu dan sesungguhnya Aku telah melebihkan kamu daripada semua umat di alam ini (pada masa itu). 123. Takutlah kamu pada hari (ketika) tidak seorang pun dapat menggantikan (membela) orang lain sedikit pun, tebusannya tidak diterima, syafaat tidak berguna baginya, dan mereka tidak akan ditolong. Nabi Ibrahim sebagai Imam, Salat di Maqam Ibrahim, dan Kesucian Kota Makkah 124. (Ingatlah) ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat, lalu dia melaksanakannya dengan sempurna. Dia (Allah) berfirman, “Sesungguhnya Aku menjadikan engkau sebagai pemimpin bagi seluruh manusia.” Dia (Ibrahim) ُ ْ َٔـل س ُ َ ا ت َّ ل ً اۙ و ْر ِذي َ ن َّ ً ا و ْر ِشي َ ِ ب ّ َق ح ْ ِال َ ب ٰك ن ْ َ ل ْ س ر َ َّآ ا 119 -اِ ن ْ مِ ِحي َ ج ْ ِب ال ٰ ْ ح ص َ ْ ا َ ن ع ى ّٰ َ ت ٰ ى ح ٰ ر َّص َ ا الن َ ل ُ و ْ د ُ و َ ه ي ْ َ ال ْك ن َ ٰ ى ع ْ ض ر َ ْ ت ن َ ل َ 120 -و ٰ ى ۗ ُ د ه ْ َ ال ُ و ِ ه ّٰ َ ى الل ُ د َّ ه اِ ن ْ ُ ل ْ ۗ ق ُ م َه ت َّ َ ِ مل ِع ب َّ ت َ ت َ ِ من َ َ ك َ اۤء ْ ج ِذي َّ َ ال ْ د َع ْ ب م ُ َ ه َ اۤء ْ و ه َ َ ا ْ ت َ ع ب َّ ِ ات ىِٕن َ ل َ و ٍ ْر ِصي َ َ ا ن َّ ل ٍ و ّي ِ ل َّ ْ و ِ ِ من ّٰ َ الل ِ من َ ك َ َ ا ل مِ ۙ م ْ ِعل ْ ال ِت ٖهۗ َ َ او ِل َّ ت َ ق ح ٗ ه َ ن ْ و ُ ل ْ َت ٰ َب ي ِكت ْ ُ ال ُ م ه ٰ ن ْ ي َ ت ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ ل َ 121 -ا َ ِٕىك ٰۤ ول ُ ا َ ِ ٖه ف ْ ب ر ُ ف ْ َّك ْ ي َ ن َم ِ ٖه ۗ و َ ب ْ ن و ُ ِمن ْ ُ ؤ َ ي ِٕىك ٰۤ ول ُ ا ࣖ َ ْ ن ُ و ِسر ٰ خ ْ ُ ال م ُ ه ُ ْ ت َ م ع ْ ن َ ٓ ا ْ تِ ي َّ َ ال َ تِ ي ْ م ِع ْ ا ن ُ و ر ُ ك ْ َ اذ ْل َ ِاۤءي ْ ر ٓ اِ س ْ َ نِ ي ٰب 122 -ي َ ْن ِمي َ ٰ ل ع ْ َى ال ل َ ْ ع م ُ ُك ت ْ ل َّ َ ض ْي ف ِ ّ ن َ َ ا ْ و م ُ ْك ي َ ل َ ع ًْٔـا َ ي ٍس ش ْ ف َّ ْ ن َ ن س ع ٌ ْ ف َ ْ ن ِ ي ز ْ ج َ َّ ا ت ً ا ل ْم َ و ْ ا ي و ُ ق َّ َ ات 123 -و ا َ َّ ل و ٌ ة َ َ اع َ ف َ ا ش ُ ه ع َ ف ْ ن َ َ ا ت َّ ل و ٌ ْ ل َ د َ ا ع ه ْ ِ من ُ َل ب ْ ُ ق َ ا ي َّ ل و َ ْ ن ُ و َ ر ْص ُن ْ ي م ُ ه َ َ ال َّ ۗ ق ُ ن َّ ه م َ ت َ ا َ ٰ ٍت ف ِم ل َ ِك ب ٗ ه ُّ ب َ َ ر ٰ ٖهم ْر ٰٓى اِ ب ل َ ت ْ ِاِذ اب َ 124 ۞ -و ۗ ْ َّ تِ ي ِ ي ّ ر ُ ْ ذ ِمن َ َ و َ ال ً ا ۗ ق َ ام ِاس اِم َّ للن ِ َ ك ُ َ ِاعل ْي ج ِ ّ ِان َ ْن ِِمي ّٰ ل ِدى الظ ْ َ ه ُ ع َال ن َ َ ا ي َ ل َ ال ق


JUZ 1 25 2. AL-BAQARAH berkata, “(Aku mohon juga) dari sebagian keturunanku.” Allah berfirman, “(Doamu Aku kabulkan, tetapi) janji-Ku tidak berlaku bagi orang-orang zalim.” 125. (Ingatlah) ketika Kami menjadikan rumah itu (Ka‘bah) tempat berkumpul dan tempat yang aman bagi manusia. (Ingatlah ketika Aku katakan,) “Jadikanlah sebagian Maqam Ibrahim37) sebagai tempat salat.” (Ingatlah ketika) Kami wasiatkan kepada Ibrahim dan Ismail, “Bersihkanlah rumah-Ku untuk orangorang yang tawaf, yang iktikaf, serta yang rukuk dan sujud (salat)!” 126. (Ingatlah) ketika Ibrahim berdoa, “Ya Tuhanku, jadikanlah (negeri Makkah) ini negeri yang aman dan berilah rezeki berupa buah-buahan (hasil tanaman, tumbuhan yang bisa dimakan) kepada penduduknya, yaitu orang yang beriman di antara mereka kepada Allah dan hari Akhir.” Dia (Allah) berfirman, “Siapa yang kufur akan Aku beri kesenangan sementara, kemudian akan Aku paksa dia ke dalam azab neraka. Itulah seburukburuk tempat kembali.” Pembangunan Ka‘bah dan Doa Nabi Ibrahim agar Allah Mengutus Nabi Muhammad 127. (Ingatlah) ketika Ibrahim meninggikan fondasi Baitullah bersama Ismail (seraya berdoa), “Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. 128. Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang berserah diri kepada-Mu, (jadikanlah) dari keturunan kami umat yang berserah diri kepada-Mu, tunjukkanlah kepada kami cara-cara melakukan manasik (rangkaian ibadah) haji, dan 37) Maqam Ibrahim adalah tempat beliau berdiri saat membangun Ka‘bah. Namun, ada juga yang memahaminya sebagai Masjidilharam secara umum, sebagaimana juga ada yang memahaminya sebagai tempat beliau pernah salat. ًاۗ ْ ن م َ َ ا ِاس و َّ ِلن ّ ً ل ة َ َاب َ ث َ م ْت ي َ ب ْ َا ال ن ْ َ ل َ ع ْ ج ِاذ َ 125 -و ى ٰٓ َآ اِ ل ن ْ ِ د َ ه َ ع ًّىۗ و َ ل ُ ص َ م ٰ ٖهم ْر ام اِ ب ِ َ َّ ق ْ م ْ ِا من و ُ ِخذ َّ َ ات و َ ْن َّ ِ اۤىِٕفي للط ِ َ ْ تِ ي ي َ َ ا ب ِ ر ّ َ ه ْ ط ن َ ا َ ْل ِعي ٰ ْ م ِاس َ َ و ٰ ٖهم ْر اِ ب ِد ْ ُ و ج ُّ ِع الس َّ ُّك َ الر َ و ْن ِكِفي ٰ ع ْ َ ال و ًا ِمن ٰ ً ا ا د َ ل َ َ ا ب ٰ ذ ْ ه َ ل ْ ع َ ّب ِ اج ُ ر ٰ ٖهم ْر َ اِ ب َ ال ْ ق ِاذ َ 126 -و ْ ُ م ه ْ َ ِ من َ ن م ٰ ْ ا َ ن ٰ ِت م َ ر م َّ َ الث ٗ ِ من ه َ ل ْ ه َ ْ ا ُ ق ْ ز َّ ار و ٗ ُ ه ِع ّ َت م ُ ا َ َ ف ر َ ف َ ْ ك َ ن َم َ و َ ال ق ِۗ ِخر ٰ ا ْ ِم ال ْ َ و ي ْ َ ال ِ و ّٰ ِالل ب َْس ِئ ب َ ِ ۗ و َّار ِاب الن َ َ ذ ٰى ع ٓ اِ ل ٗ ه ُّ َ ر ْ ط ض َ َّ ا م ُ ً ا ث ْل ِي ل َ ق ُ ْر ِصي َ م ْ ال ُۗ ْل ِعي ٰ ْ م ِاس َ ِت و ْ ي َ ب ْ َ ال ِ من َ َ اعِ د و َ ق ْ ُ ال ٰ ٖهم ْر ُ اِ ب ع َ ْ ف َر ي ْ ِاذ َ 127 -و ُ ْ م ِي َ ل ع ْ ُ ال ْ ع ِمي َّ َ الس ْت ن َ َ ا َّك َّ ِ ا ۗ ان ِمن ْ َّل ب َ ق َ َا ت ن َّ ب َ ر ً َّ ة م ُ َآ ا ِن َّ ت ِ ي ّ ر ُ ْ ذ ِمن َ َ و ك َ ِ ل ْن َ ي ِ م ْ ل ُ س َا م ن ْ َ ل ْ ع َ اج َا و ن َّ ب َ 128 -ر َ َّك َا ۚ اِ ن ن ْ ي َ ل َ ُ ْب ع ت َ َا و ن َ ِاسك َ َ ن َا م ن ِ ر َ َ ا َۖ و ك َّ ً ل َة ِ م ْ ل ُّ س م ُ ْ م َّ ِحي َّ ُ اب الر و َّ َ الت ْت ن َ ا


2. AL-BAQARAH 26 JUZ 1 terimalah tobat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima Tobat lagi Maha Penyayang. 129. Ya Tuhan kami, utuslah di antara mereka seorang rasul dari kalangan mereka, yang membacakan kepada mereka ayatayat-Mu, mengajarkan kitab suci dan hikmah (sunah)38) kepada mereka, dan menyucikan mereka. Sesungguhnya Engkaulah Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana.” Agama Nabi Ibrahim dan Wasiatnya kepada Para Putranya 130. Siapa yang membenci agama Ibrahim selain orang yang memperbodoh dirinya sendiri? Kami benar-benar telah memilihnya (Ibrahim) di dunia ini dan sesungguhnya di akhirat dia termasuk orang-orang saleh. 131. (Ingatlah) ketika Tuhan berfirman kepadanya (Ibrahim), “Berserahdirilah!” Dia menjawab, “Aku berserah diri kepada Tuhan seluruh alam.” 132. Ibrahim mewasiatkan (ucapan) itu kepada anak-anaknya dan demikian pula Ya‘qub, “Wahai anak-anakku, sesungguhnya Allah telah memilih agama ini untukmu. Janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim.” 133. Apakah kamu (hadir) menjadi saksi menjelang kematian Ya‘qub ketika dia berkata kepada anak-anaknya, “Apa yang kamu sembah sepeninggalku?” Mereka menjawab, “Kami akan menyembah Tuhanmu dan Tuhan nenek moyangmu: Ibrahim, Ismail, dan Ishaq, (yaitu) Tuhan Yang Maha Esa dan (hanya) kepada-Nya kami berserah diri.” 38) Di antara arti hikmah adalah ‘sunah’, ‘pemahaman yang mendalam atas ajaran agama, kebenaran’, ‘pembicaraan yang akurat’, ‘rasa takut kepada Allah Swt.’, ‘kenabian’, ‘risalah’, ‘akal’, dan ‘keserasian antara pengetahuan dan pengamalan’. ْ ِ م ْ ه ي َ ل َ ْ ا ع و ُ ل ْ َت ْ ي ُ م ه ْ ِ ن ّ ً ا م ل ْ ُ و َ س ْ ر ِ م ْ ه ِ في ْ َ ث ْع َ اب َا و ن َّ ب َ 129 -ر ۗ ْ ِ م ْ ه ِي ّ َك ُز ي َ َ و َة م ْ ِحك ْ َ ال ٰ َب و ِكت ْ ُ ال ُ م ُ ه ِ م ّ َ ل ُ ع ي َ َ و ِك ٰت ي ٰ ا ࣖ ُ ْ م ِكي َ ح ْ ُ ال ْز ي ِ َ ز ع ْ َ ال ْت ن َ َ ا َّك اِ ن ۗ ٗ َ ه ْ س ف َ ن َ ِفه َ ْ س َ ن َّ ا م َ اِ ل ٰ ٖهم ْر ِة اِ ب َّ ِ ل ّ ْ م َ ن َ ُب ع ْ غ َّر ْ ي َ ن َم 130 -و َِة ِخر ٰ ا ْ ِى ال ٗ ف ه َّ ِان َ َ ا ۚو ي ْ ن ُّ ِى الد ُ ف ه ٰ ن ْ ي َ َ ف ْ ط ِد اص َ ق َ ل َ و َ ْن ِ ِحي ّٰ ل َ الص ِمن َ ل َ ّب ِ ِر ُ ل ْ ت م َ ْ ل س َ َ ا َ ال ق ۙ ْ ِ م ْ ل س َ ٗٓ ا ه ُّ ب َ ر ٗ ه َ َ ل َ ال ْ ق 131 -اِذ َ ْن ِمي َ ٰ ل ع ْ ال َّ َّ اِ ن َ نِ ي ٰب ي ُۗ ْ ب و ُ ْ ق َ ع ي َ ِه و ْ ِي ن َ ُ ب ٰ ٖهم ْر َ آ اِ ب ِه ى ب ّٰ َ ص َ و 132 -و ْ م ُ ت ْ ن َ َ ا َّ ا و َّ اِ ل ن ُ ت ْ ُ و م َ َ ا ت َ ل َ ف ن ْ ِ ي ّ ُ الد م ُ ك َ ٰ ى ل َ ف ْ ط َّٰ اص الل ۗ َ ْ ن ُ و ِ م ْ ل ُّ س م ۙ ُ ْ ت َ و م ْ ْ َب ال و ُ ْ ق َ ع َ ي َ ر َ ض ْ ح َ اِذ َ اۤء َ د ُ ه ْ ش م ُ ت ْ ن ُ ْ ك م َ 133 -ا ْ ا و ُ َ ال ق ۗ ْ ِدي ْ َع ْ ۢ ب ِ من َ ْ ن ُ و ُ د ْ ب ع َ َ ا ت ِه م ْ ِي ن َ ِب َ ل َ ال ْ ق اِذ َ ْل ِعي ٰ ْ م ِاس َ َ و ٰ ٖهم ْر َ اِ ب َاۤىِٕك ب ٰ َ ا ه ٰ ِال َ َ و َ ك ه ٰ ُ اِ ل ُ د ْ ب ع َ ن َ ْ ن ُ و ِ م ْ ل ُ س م ٗ ه َ ُ ل ْ ن ح َ َ ن ً اۚ و َّ ِاحد ً ا و ه ٰ َ اِ ل ٰ ق ْ ح ِاس َ و


JUZ 1 27 2. AL-BAQARAH 134. Itulah umat yang telah lalu. Baginya apa yang telah mereka usahakan dan bagimu apa yang telah kamu usahakan. Kamu tidak akan diminta pertanggungjawaban tentang apa yang telah mereka kerjakan. Sikap Tidak Membeda-bedakan Para Nabi 135. Mereka berkata, “Jadilah kamu (penganut) Yahudi atau Nasrani, niscaya kamu mendapat petunjuk.” Katakanlah, “(Tidak.) Akan tetapi, (kami mengikuti) agama Ibrahim yang lurus dan dia tidak termasuk orang-orang musyrik.” 136. Katakanlah (wahai orang-orang yang beriman), “Kami beriman kepada Allah, pada apa yang diturunkan kepada kami, pada apa yang diturunkan kepada Ibrahim, Ismail, Ishaq, Ya‘qub dan keturunannya, pada apa yang diberikan kepada Musa dan Isa, serta pada apa yang diberikan kepada nabi-nabi dari Tuhan mereka. Kami tidak membedabedakan seorang pun di antara mereka dan (hanya) kepada-Nya kami berserah diri.” 137. Jika mereka telah mengimani apa yang kamu imani, sungguh mereka telah mendapat petunjuk. Akan tetapi, jika mereka berpaling, sesungguhnya mereka berada dalam permusuhan (denganmu). Maka, Allah akan mencukupkanmu (dengan pelindunganNya) dari (kejahatan) mereka. Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. 138. (Peliharalah) sibgah Allah.39) Siapa yang lebih baik sibgahnya daripada Allah? Hanya kepada-Nya kami menyembah. 39) Sibgah Allah berarti ‘celupan Allah Swt.’. Maksudnya adalah iman kepada Allah Swt. yang tidak disertai dengan kemusyrikan. Istilah itu digunakan karena iman menyatu dalam hati seperti menyatunya warna pada bahan yang dicelupkan dan pengaruh celupan itu tampak pada pakaian sebagaimana pengaruh iman tampak pada diri seorang mukmin. َّ ا ْ م م ُ ك َ ل َ ْ و َت َ ب س َ َ ا ك َ ا م ه َ ْ ۚ ل َت ل َ ْ خ د َ ق ٌ َّ ة م ُ َ ا ك ْ ِل 134 -ت َ ْ ن و ُ َ ل ْ م َع ْا ي و ُ ان َ َّا ك َ م َ ع ْ ن و ُ ْ َٔـل س ُ َ ا ت َ ل ْ ۚ و م ُ ت ْ َ ب س َ ك ْ ُ ل ْ ا ۗ ق ُ و َد ْت ه َ ٰ ى ت ٰ ر َص ْ ن و َ ً ا ا ْ د ُ و ْا ه و ُ ن ْ و ُ ْ ا ك و ُ َ ال َ ق 135 -و َ ْن ِ ِكي ْ ر ُ ش م ْ َ ال ِ من َ َ ان َ ا ك َم ً ا ۗو ْ ف ِي َ ن َ ح ٰ ٖهم ْر َ اِ ب ة َّ ِ مل ْ َل ب َ ِ ل ز ْ ن ُ َ آ ا َم َا و ن ْ ي َ َ اِ ل ِ ل ز ْ ن ُ َ آ ا َم ِ و ّٰ ِالل َّا ب َ ن م ٰ ْٓا ا و ُ ل ْ و ُ 136 -ق ْ َب و ُ ْ ق َ ع َ ي َ و ٰ ق ْ ح ِاس َ َ و ْل ِعي ٰ ْ م ِاس َ َ و ٰ ٖهم ْر ٰٓى اِ ب اِ ل َ آ َم ٰ ى و ْس ِعي َ ٰ ى و ْ س ُ و َي م ِ ت ْ و ُ َ آ ا َم َ ِ اط و ْ ب س َ ا ْ َ ال و َ ٍد ح َ َ ا ْن ي َ ُ ب ِ ق ّ ر َ ف ُ َ ا ن ۚ ل ْ ِ هِ م ّ َّ ب ْ ر ِ من َ ْ ن و ُّ ِي ب َّ َي الن ِ ت ْ و ُ ا َ ْ ن ُ و ِ م ْ ل ُ س م ٗ ه َ ُ ل ْ ن ح َ َ ن و ۖ ْ ُ م ه ْ ِ ن ّ م ْ اۚ َ و َد ت ْ ِد اه َ ق َ ِ ٖه ف ْ ب م ُ ت ْ َ ن م ٰ َ آ ا ِ م ْل ِِمث ْ ا ب و ُ َ ن م ٰ ْ ا ِن ا َ 137 -ف ُ ُ م ه َ ْك ِفي ْ َك َ ي َس ف َ اق ٍ ۚ ْي ِ شق ِ ْ ف م ُ َا ه م َّ ِن ا َ ْ ا ف و َّ ل َ و َ ْ ت ِان َ و ۗ ُ ْ م ِي َ ل ع ْ ُ ال ْ ع ِمي َّ َ الس ُ و َ ه ُّٰ ۚو الل ۖ ً ة َ ْ غ ِ ِ صب ّٰ َ الل ُ ِ من َ ن ْ س ح َ ْ ا َ ن َم ِ ۚ و ّٰ َ الل َ ة ْ غ 138ِ-صب َ ْ ن ُ و ِد ب ٰ ع ٗ ه َ ُ ل ْ ن ح َ َّ ن و


2. AL-BAQARAH 28 JUZ 2 Penyaksian Allah yang Disembunyikan 139. Katakanlah (Nabi Muhammad), “Apakah kamu (Yahudi dan Nasrani) hendak berdebat dengan kami tentang Allah? Padahal, Dia adalah Tuhan kami dan Tuhan kamu. Bagi kami amalan kami, bagi kamu amalan kamu. Hanya kepada-Nya kami dengan tulus mengabdikan diri. 140. Apakah kamu juga berkata bahwa Ibrahim, Ismail, Ishaq, Ya‘qub, dan keturunannya adalah penganut Yahudi atau Nasrani? Katakanlah, “Apakah kamu yang lebih mengetahui ataukah Allah? Siapakah yang lebih zalim daripada orang yang menyembunyikan kesaksian dari Allah yang ada padanya?” Allah sama sekali tidak lengah dari apa yang kamu kerjakan. 141. Itulah umat yang telah lalu. Baginya apa yang telah mereka usahakan dan bagimu apa yang telah kamu usahakan. Kamu tidak akan diminta pertanggungjawaban tentang apa yang telah mereka kerjakan. JUZ 2 Perubahan Arah Kiblat dan Kedudukan Umat Islam sebagai Umat Terbaik 142. Orang-orang yang kurang akal di antara manusia akan berkata, “Apakah yang memalingkan mereka (kaum muslim) dari kiblat yang dahulu mereka (berkiblat) kepadanya?” Katakanlah (Nabi Muhammad), “Milik Allahlah timur dan barat. Dia memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus (berdasarkan kesiapannya untuk menerima petunjuk).” 143. Demikian pula Kami telah menjadikan kamu (umat Islam) umat pertengahan40) 40) Umat pertengahan berarti umat pilihan, terbaik, adil, dan seimbang, baik dalam keyakinan, pikiran, sikap, maupun perilaku. آ َ ن َ ل َ و ۚ ْ م ُ ُّك ب َ َ ر َا و ن ُّ ب َ َ ر ُ و َ ه ِ و ّٰ ِى الل َا ف ن َ ن ْ و ُّ َ اۤج ح ُ ت َ ا ْ ُ ل 139 -ق ۙ َ ْ ن ُ و ِص ل ْ خ ُ ٗ م ه َ ُ ل ْ ن ح َ َ ن و ۚ ْ م ُ ك ُ َال م ْ ع َ ْ ا م ُ ك َ ل َ َا و ن ُ َال م ْ ع َ ا َ ٰ ق ْ ح ِاس َ َ و ْل ِعي ٰ ْ م ِاس َ َ و ٰ ٖهم ْر َّ اِ ب َ اِ ن ْ ن و ُ ل ْ و ُ ق َ ْ ت م َ 140 -ا ٰ ىۗ ٰ ر َص ْ ن و َ ً ا ا ْ د ُ و ْا ه و ُ ان َ َ اط َ ك ْ ب س َ ا ْ َ ال ْ َب و و ُ ْ ق َع ي َ و َ م َ ت َ ْ ك َّن ُ مِ م َ ْ ل ظ َ ْ ا َ ن َم ُّٰ ۗ و ِم الل َ ُ ا م َ ل ْ ع َ ْ ا م ُ ت ْ ن َ َ ا ْ ء ُ ل ق َّا َ م ٍ ع ِافل َ ِغ ُّٰ ب َ ا الل َم ِ ۗ و ّٰ َ الل ٗ ِ من ه َ ْد ً ِ عن ة َ َ اد َ ه ش َ ْ ن و ُ َ ل ْ م ع َ ت َّ ا ْ م م ُ ك َ ل َ ْ و َت َ ب س َ َ ا ك َ ا م ه َ ْ ۚ ل َت ل َ ْ خ د َ ق ٌ َّ ة م ُ َ ا ك ْ ِل 141 -ت ࣖ ۔ َ ْ ن و ُ َ ل ْ م َ ع ْا ي و ُ ان َ َّا ك م َ َ ع ْ ن و ُ ْ َٔـل س ُ َ ا ت َ ل ْ ۚ و م ُ ت ْ َ ب س َ ك ْ َ ن ْ ع ُ م ىه ّٰ ل َ َ ا و ِاس م َّ َ الن ِ من ُ َ اۤء ه َ ُّ ف ُ الس ْ ل و ُ َ ق َ ي 142 ۞ -س ُ ِ ق ْ ر َ ش م ْ ِ ال ّٰ ِ ّ ْ ل ُ ل َ ا ۗ ق ْ ه ي َ ل َ ْا ع و ُ ان َ ْ ك تِ ي َّ ُ ال ِ م ِه ت َ ْل ِقب َ ٍ اط ِ ى صر ٰ ُ اِ ل َ اۤء ش َّ ْ ي َ ن ْ م ِدي ْ َ ه ي ۗ ُب ِ ْ ر َ غ م ْ َ ال و ْ مٍ ِقي َ ْ ت ُّ س م َ َ اۤء َ د ُ ه ْا ش و ُ ن ْ و ُ َك ِت ّ ً ا ل َ ط َّ س ً و َّ ة م ُ ْ ا م ُ ٰك ن ْ َ ل َ ع َ ج لك ِ ٰ ذ َ َك 143 -و


JUZ 2 29 2. AL-BAQARAH agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul (Nabi Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu. Kami tidak menetapkan kiblat (Baitulmaqdis) yang (dahulu) kamu berkiblat kepadanya, kecuali agar Kami mengetahui (dalam kenyataan) siapa yang mengikuti Rasul dan siapa yang berbalik ke belakang. Sesungguhnya (pemindahan kiblat) itu sangat berat, kecuali bagi orang yang telah diberi petunjuk oleh Allah. Allah tidak akan menyia-nyiakan imanmu. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada manusia. 144. Sungguh, Kami melihat wajahmu (Nabi Muhammad) sering menengadah ke langit. Maka, pasti akan Kami palingkan engkau ke kiblat yang engkau sukai. Lalu, hadapkanlah wajahmu ke arah Masjidilharam. Di mana pun kamu sekalian berada, hadapkanlah wajahmu ke arah itu. Sesungguhnya orangorang yang diberi kitab41) benar-benar mengetahui bahwa (pemindahan kiblat ke Masjidilharam) itu adalah kebenaran dari Tuhan mereka. Allah tidak lengah terhadap apa yang mereka kerjakan. Orang Yahudi Membangkang dan Menyembunyikan Kebenaran tentang Kenabian Nabi Muhammad 145. Sungguh, jika engkau (Nabi Muhammad) mendatangkan ayat-ayat (keterangan) kepada orang-orang yang diberi kitab itu, mereka tidak akan mengikuti kiblatmu. Engkau pun tidak akan mengikuti kiblat mereka. Sebagian mereka (pun) tidak akan mengikuti kiblat sebagian yang lain. Sungguh, jika engkau mengikuti keinginan mereka setelah sampai ilmu kepadamu, niscaya engkau termasuk orang-orang zalim. 41) Orang-orang yang diberi kitab adalah kaum Yahudi dengan kitab Tauratnya dan Kaum Nasrani dengan kitab Injilnya (lihat surah al-Baqarah/2: 105). ً ا ۗ ْ د ِ ي َ ه ْ ش م ُ ْك ي َ ل َ ُ ع ْ ل ُ و َّ س َ الر ْ ن و ُ َك ي َ ِاس و َّ َى الن ل َ ع َ م َ ْ ل ع َ ِن ا ل َّ َ آ اِ ل ْ ه ي َ ل َ َ ع ْت ن ُ ْ ك تِ ي َّ َ ال ة َ ل ْ ِقب ْ َا ال ن ْ َ ل َ ع َ ا ج َم و ْ ِان َ و ۗ ِه ْ ي َ ِقب َ ٰى ع ل َ ِ ُب ع ل َ ق ْ َّ ن ْ ي َّن مِ َ ْ ل ُ و َّ س ُ الر ِع ب َّ َّ ت ْ ي َ ن م َ ا َم ُّٰ ۗو َ ى الل َ د َ ه ن ْ ِذي َّ َى ال ل َ َّ ا ع ً اِ ل َ ة ْر ِي ب َ ك َ ْ ل َت ان َ ك ِاس َّ ِالن َّٰ ب َّ الل ْ ۗ اِن م ُ ك َ َان ْ م َ اِ ي ْ ع ِضي ُ ِي ُّٰ ل َ الل َ ان ك ٌ ْ م ِحي َّ ر ٌ ْ ف ُ و َ ء ر َ ل َ َّك ن َ ِي ّ ل َ و ُ ن َ ل َ َاۤءِۚ ف َّ م ِى الس َ ف ِ ك ْ ه َ ج ُّ َب و ل َ ق َ ٰ ى ت ر َ ن ْ د َ 144 -ق ِجِد ْ َ س م ْ َ ال ْ ر َ ط َ ش َ ك ْ ه َ ج ِ و ّ َ ل و َ َ ا ۖ ف ٰ ىه ْ ض ر َ ت ً ة َ ل ْ ِقب ْ م ُ َ ك ْ ه ُ و ُ ج ْ ا و و ُّ ل َ و َ ْ ف م ُ ت ْ ن ُ َ ا ك ُ م ْث َ ي َ ح ام ۗ و ِ َ ر َ ح ْ ال َ ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع ي َ ٰ َب ل ِكت ْ ُوا ال ت ْ و ُ َ ا ن ْ ِذي َّ َّ ال ِان َ ٗ ۗ و َ ه ْ ر َ ط ش َّا م َ ٍ ع ِافل َ ِغ ُّٰ ب َ ا الل َم ْ ۗ و ِ هِ م ّ َّ ب ْ ر ُّ ِ من َق ح ْ ُ ال ه َّ ن َ ا َ ْ ن و ُ َ ل ْ م َ ع ي ٍة َ ي ٰ ِ ا ّ ل ُ ِك ٰ َب ب ِكت ْ ُوا ال ت ْ و ُ َ ا ن ْ ِذي َّ َ ال ْت ي َ ت َ ْ ا ىِٕن َ ل َ 145 -و ۚ ْ ُ م َه ت َ ْل ٍِع ِ قب َ اب ِت َ ب ْت ن َ َ آ ا َم َ ۚ و َك ت َ ْل ْ ِ ا قب ُ و ِع ب َ َّ ا ت م َ ْ ت َ ع ب َّ ِ ات ىِٕن َ ل َ و ۗ ٍض ْ َع ب َ ة َ ل ْ ٍِع ِ قب َ اب ِت ْ ب ُ م ُ ه ْ ض َع َ ا ب َم و َ َّك مِ ۙ اِ ن ْ ِعل ْ َ ال ِ من َ َ ك َ اۤء َ اج ِد م ْ َع ْ ۢ ب ّ ن ْ ِ م م ُ َ ه َ اۤء ْ و ه َ ا ۘ َ ْن ِِمي ّٰ ل َ الظ ِمن َّ ً ا ل اِذ


2. AL-BAQARAH 30 JUZ 2 146. Orang-orang yang telah Kami anugerahi Kitab (Taurat dan Injil) mengenalnya (Nabi Muhammad)42) seperti mereka mengenal anak-anak mereka sendiri. Sesungguhnya sekelompok dari mereka pasti menyembunyikan kebenaran, sedangkan mereka mengetahui(-nya). 147. Kebenaran itu dari Tuhanmu. Maka, janganlah sekali-kali engkau (Nabi Muhammad) termasuk orang-orang yang ragu. Setiap Umat Punya Kiblat 148. Bagi setiap umat ada kiblat yang dia menghadap ke arahnya. Maka, berlomba-lombalah kamu dalam berbagai kebajikan. Di mana saja kamu berada, pasti Allah akan mengumpulkan kamu semuanya. Sesungguhnya Allah Mahakuasa atas segala sesuatu. 149. Dari mana pun engkau (Nabi Muhammad) keluar, hadapkanlah wajahmu ke arah Masjidilharam. Sesungguhnya (hal) itu benar-benar ketentuan yang hak (pasti, yang tidak diragukan lagi) dari Tuhanmu. Allah tidak lengah terhadap apa yang kamu kerjakan. 150. Dari mana pun engkau (Nabi Muhammad) keluar, maka hadapkanlah wajahmu ke arah Masjidilharam. Di mana saja kamu berada, maka hadapkanlah wajahmu ke arahnya agar tidak ada alasan bagi manusia (untuk menentangmu), kecuali orang-orang yang zalim di antara mereka. Maka, janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepadaKu agar Aku sempurnakan nikmat-Ku kepadamu dan agar kamu mendapat petunjuk. 42) Orang-orang Yahudi dan Nasrani sangat mengenal kenabian dan sifat-sifat Nabi Muhammad saw. karena telah disebutkan secara gamblang dalam Taurat dan Injil. َ ْ ن و ُ ِ ف ْ ر َ ع َا ي م َ ٗ ك ه َ ن ْ و ُ ِ ف ْ ر َ ع ٰ َب ي ِكت ْ ُ ال ُ م ه ٰ ن ْ ي َ ت ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ ل َ 146 -ا َّ َق ح ْ َ ال ْ ن ُ و م ُ ت ْ َك ي َ ْ ل ُ م ه ْ ّ ن ً ِ ا م ْ ق ِ ي ر َ َّ ف ِان َ ْ ۗ و م ُ َ ه َاۤء ن ْ ب َ ا َ ْ ن ُ و م َ ْ ل َ ع ْ ي م ُ َ ه و َ ࣖ ْن ِ ي ر َ ْ ت ُ م م ْ َ ال َّ ِ من ن َ ن ْ و ُ َك َ ا ت َ ل َ ف ِك ّ ب َّ ْ ر ُّ ِ من َق ح ْ ل َ 147 -ا ٰ تِۗ ْر ي َ خ ْ ُ وا ال ِق ب َ ْ ت َ اس َ ا ف ْ ه ِي ّ ل َ ُ و َ م ُ و ه ٌ َة ْ ه ِ ج ّ ٍ و ّ ل ُ لك ِ َ 148 -و َّٰ َّ الل ً ا ۗ اِ ن ْ ع ِمي َ ُّٰ ج ُ الل م ُ ِك ِت ب ْ أ َ ْا ي و ُ ن ْ و ُ َك َ ا ت َ م ْن ي َ ا ٌ ْر ِدي َ ْيٍء ق َ ِ ش ّ ل ُ ٰى ك ل َ ع َ ْ ر َ ط َ ش َ ك ْ ه َ ج ِ و ّ َ ل و َ َ ف ْ ت َ ج َ ر ُ خ ْث َ ي ْ ح ِمن َ 149 -و َ ا َم َ ۗ و ِك ّ ب َّ ْ ر ُّ ِ من َ ق ح ْ ل َ ٗ ل ه َّ ِان َ ام ۗ و ِ َ ر َ ح ْ ِجِد ال ْ َ س م ْ ال َ ْ ن و ُ َ ل ْ م ع َ َّا ت َ م ٍ ع ِافل َ ِغ ُّٰ ب الل َ ْ ر َ ط َ ش َ ك ْ ه َ ج ِ و ّ َ ل و َ َ ف ْ ت َ ج َ ر ُ خ ْث َ ي ْ ح ِمن َ 150 -و ْ ا و ُّ ل َ و َ ْ ف م ُ ت ْ ن ُ َ ا ك ُ م ْث َ ي َ ح ام ۗ و ِ َ ر َ ح ْ ِجِد ال ْ َ س م ْ ال ْ م ُ ْك ي َ ل َ ِاس ع َّ للن ِ َ ْ ن و ُ َك َّ ا ي َل ٗ ِ ۙ لئ َ ه ْ ر َ ط ْ ش م ُ َ ك ْ ه ُ و ُ ج و ْ م ُ ْ ه َ و ْش خ َ َ ا ت َ ل ْ ف ُ م ه ْ ْ ِ ا من ُ و م َ َ ل َ ظ ن ْ ِذي َّ َّ ا ال ٌ اِ ل َّ ة ُ ج ح ْ م ُ ك َّ ل َ ع َ ل َ ْ و م ُ ْك ي َ ل َ ْ ع َ تِ ي ْ م ِع َّ ن ِم ت ُ لِا َ ْي و ِ ن ْ َ و ْ ش َ اخ و ۙ َ ْن و ُ َد ْت ه َ ت


JUZ 2 31 2. AL-BAQARAH Nabi Muhammad sebagai Anugerah Besar 151. Sebagaimana (Kami telah menyempurnakan nikmat kepadamu), Kami pun mengutus kepadamu seorang Rasul (Nabi Muhammad) dari (kalangan) kamu yang membacakan kepadamu ayat-ayat Kami, menyucikan kamu, dan mengajarkan kepadamu Kitab (Al-Qur’an) dan hikmah (sunah), serta mengajarkan apa yang belum kamu ketahui. 152. Maka, ingatlah kepada-Ku, Aku pun akan ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada-Ku dan janganlah kamu ingkar kepada-Ku. Keutamaan Salat dan Sabar serta Cobaan Allah bagi Orang Mukmin 153. Wahai orang-orang yang beriman, mohon­­lah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar. 154. Janganlah kamu mengatakan bahwa orang-orang yang terbunuh di jalan Allah (mereka) telah mati. Namun, (sebenarnya mereka) hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya. 155. Kami pasti akan mengujimu dengan sedikit ketakutan dan kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Sampaikanlah (wahai Nabi Muhammad,) kabar gembira kepada orangorang sabar, 156. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan “Innā lillāhi wa innā ilaihi rāji‘ūn” (sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya hanya kepada-Nya kami akan kembali). 157. Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk. ْ ا و ُ ل ْ َت ْ ي م ُ ْك ِ ن ّ ً ا م ل ْ ُ و َ س ْ ر م ُ ْك َ ِ ا في ن ْ َ ل ْ س ر َ َآ ا م َ 151 -ك ٰ َب ِكت ْ ُ ال م ُ ُ ك ِ م ّ َ ل ُ ع َ ي ْ و م ُ ْك ِي ّ َك ُز َ ي َا و ِن ٰت ي ٰ ْ ا م ُ ْك ي َ ل َ ع ۗ َ ْ ن ُ و م َ ْ ل ع َ ْا ت و ُ ن ْ و ُ َك ْ ت م َ َّ ا ل ْ م م ُ ُ ك ِ م ّ َ ل ُ ع َ ي َ و َة م ْ ِحك ْ َ ال و ࣖ ِن ْ ُ و ر ُ ف ْ َك َ ا ت َ ل ْي و ِ ْ ا ل ُ و ر ُ ْ ك َ اش ْ و م ُ ْك ر ُ ك ْ ذ َ ٓ ا ْي ِ ن ْ ُ و ر ُ ك ْ َ اذ 152 -ف ِوة ۗ ٰ َّ ل َ الص ِ و ر ْ َّ ب ِالص ْ ا ب و ُ ن ْ ِعي َ ْ ت ُوا اس َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َا ال ه ُّ ي َ ا ٰٓ 153 -ي َ ْن ِ ي ِ ر ب ّٰ َ الص َ ع َّٰ م َّ الل اِ ن ۗ ٌ َ ات ْ و م َ ِ ا ّٰ ِ الل ْل ِي َ ب ْي س ِ ف ُ َل ت ْ ُّ ق ْ ي َ ن ِم ْ ا ل و ُ ل ْ و ُ ق َ َ ا ت َ ل 154 -و َ ْ ن ُ و ُ ر ْ ع ش َ َّ ا ت ْ ل ِكن ٰ ل َّ و ٌ َ اۤء ْ ي ح َ ا ْ َل ب ٍص ْ ق َ ن َ ْعِ و و ُ ج ْ َ ال ِف و ْ و َ خ ْ َ ال ّ ن ٍءِ م ْ َ ي ِش ْ ب م ُ ك َّ ن َ و ُ ْل ب َ ن َ ل َ 155 -و ِ ِ ر ّ ش َ ب َ ٰ تِۗ و َ ر م َّ َ الث ِس و ُ ف ْ ن َ ا ْ َ ال ِ و َ ال ْ و م َ ا ْ َ ال ِ ن ّ م َ ْن ِ ي ِ ر ب ّٰ الص َّآ ِان َ ِ و ّٰ ِا ل َّ ْٓا اِ ن و ُ َ ال ٌ ۗ ق َة ب ْ ِصي ُّ ْ م ُ م ْه ت َ َ اب ص َ َ آ ا َ اِذ ن ْ ِذي َّ ل َ 156 -ا ۗ َ ْ ن ُ و ِجع ٰ ِه ر ْ ي َ اِ ل ۗ ٌ َة م ْ َ ح َ ر ْ و ِ هِ م ّ َّ ب ْ ر ِ ن ّ م ٌ ٰ ت و َ َ ل ْ ص ِ م ْ ه ي َ ل َ َ ع ِٕىك ٰۤ ول ُ 157 -ا َ ْ ن ُ و َد ْت ُ ه م ْ ُ ال م ُ َ ه ِٕىك ٰۤ ول ُ َ ا و


2. AL-BAQARAH 32 JUZ 2 Safa dan Marwah Merupakan Syiar Agama Allah 158. Sesungguhnya Safa dan Marwah merupakan sebagian syiar (agama) Allah.43) Maka, siapa beribadah haji ke Baitullah atau berumrah, tidak ada dosa baginya mengerjakan sai44) antara keduanya. Siapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka sesungguhnya Allah Maha Mensyukuri,45) lagi Maha Mengetahui. Dosa Menyembunyikan Kebenaran 159. Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah Kami turunkan berupa keterangan-keterangan dan petunjuk, setelah Kami jelaskan kepada manusia dalam Kitab (Al-Qur’an), mereka itulah yang dilaknat Allah dan dilaknat (pula) oleh mereka yang melaknat, 160. kecuali orang-orang yang telah bertobat, mengadakan perbaikan, dan menjelaskan(-nya).46) Mereka itulah yang Aku terima tobatnya. Akulah Yang Maha Penerima Tobat lagi Maha Penyayang. 161. Sesungguhnya orang-orang yang kufur dan mati dalam keadaan kafir, mereka itu mendapat laknat Allah, para malaikat, dan manusia seluruhnya. 162. Mereka kekal di dalamnya (laknat). Tidak akan diringankan azab dari mereka, dan mereka tidak diberi penangguhan. 43)Yang dimaksud dengan syiar adalah simbol-simbol keagungan agama Allah Swt. 44) Sai berarti ‘berjalan dan berlari-lari kecil tujuh kali antara Safa dan Marwah ketika melakukan ibadah haji atau umrah’. Ungkapan tidak ada dosa dimaksudkan untuk menghilangkan keberatan sebagian sahabat untuk mengerjakan sai karena Safa dan Marwah merupakan bekas tempat berhala. 45) Maksuda Allah Swt. mensyukuri hamba-Nya adalah memberi pahala atas amalnya, memaafkan kesalahannya, menambah nikmatnya, dan sebagainya. 46) Maksudnya adalah melakukan amal-amal saleh untuk menghilangkan keburukan yang diakibatkan oleh kesalahan-kesalahannya dan menjelaskan kebenaran yang disembunyikannya. ْ َ ن م َ ِ ۚ ف ّٰ ِ الل َ اۤىِٕر َ ع ْ ش ِ من َ َ ة ْ و َ ر م ْ َ ال َ ا و َّ ف َّ الص 158 ۞ -اِ ن ْ ن َ ِه ا ْ ي َ ل َ َ ع َاح ُ ن َ ا ج َ ل َ ف َ ر م َ ت ْ ِ اع و َ َ ا ْت ي َ ب ْ َّ ال َ ج ح َّٰ َّ الل ِن ا َ ً اۙ ف ْر ي َ َ خ َّع َ و َط ْ ت َ ن َم َا ۗ و ِ م ِه َ ب َّ ف َّ و َّط ي ٌ ْ م ِي ل َ ٌ ع َ ِاكر ش ِت ٰ ن ِ ّ ي َ ب ْ َ ال َ ِ ا من ن ْ ل َ ز ْ ن َ َ آ ا َ م ْ ن ُ و م ُ ت ْ َك َ ي ن ْ ِذي َّ َّ ال 159 -اِ ن ِبۙ ٰ ِكت ْ ِى ال ِاس ف َّ للن ِ ُ ه ّٰ ن َّ ي َ َ ا ب ِد م ْ َع ْ ۢ ب ٰ ِى من ُ د ه ْ َ ال و ۙ َ ْ ن و ُ ِعن ّٰ ُ الل ُ م ه ُ َ ن ع ْ َل َ ي ُّٰ و ُ الل ُ م ه ُ َ ن ع ْ َل َ ي ِٕىك ٰۤ ول ُ ا َ ِٕىك ٰۤ ول ُ ا َ ْ ا ف و ُ ن َّ ي َ ب َ ْ ا و ُ و ح َ ْ ل ص َ َ ا ْ ا و ُو َاب َ ت ن ْ ِذي َّ َّ ا ال 160 -اِ ل ُ ْ م َّ ِحي َّ ُ اب الر و َّ َا الت ن َ َ ا ْ ۚ و ِ م ْ ه ي َ ل َ ْ ُب ع و ُ ت َ ا َ ِٕىك ٰۤ ول ُ ٌ ا َّ ار ف ُ ْ ك م ُ َ ه ْ ا و و ُ َ ات َم ْ ا و ُ و ر َ ف َ َ ك ن ْ ِذي َّ َّ ال 161 -اِ ن ۙ َ ْن ِعي َ م ْ ج َ ِاس ا َّ َ الن ِة و َ ٰۤىِٕك َ ل م ْ َ ال ِ و ّٰ ُ الل ة َ ْ ن ع َ ْ ل ِ م ْ ه ي َ ل َ ع ا َ َ ل َ ُ اب و َ ذ ع ْ ُ ال ُ م ه ْ ن َ ُ ع َّ ف ف َ خ ُ َ ا ي َ ا ۚ ل ْ ه َ ِ في ن ْ ِِدي ل ٰ 162 -خ َ ْ ن ُ و َ ر ْظ ُن ْ ي م ُ ه


JUZ 2 33 2. AL-BAQARAH Bukti-Bukti Keesaan Allah 163. Tuhan kamu adalah Tuhan Yang Maha Esa. Tidak ada tuhan selain Dia Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. 164. Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi, pergantian malam dan siang,47) bahtera yang berlayar di laut dengan (muatan) yang bermanfaat bagi manusia, apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengannya Dia menghidupkan bumi setelah mati (kering), dan Dia menebarkan di dalamnya semua jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi, (semua itu) sungguh merupakan tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang mengerti. Sifat-Sifat Orang Musyrik dan Keadaan Mereka di Akhirat 165. Di antara manusia ada yang menjadikan (sesuatu) selain Allah sebagai tandingan-tandingan (bagi-Nya) yang mereka cintai seperti mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman sangat kuat cinta mereka kepada Allah. Sekiranya orang-orang yang berbuat zalim itu melihat, ketika mereka melihat azab (pada hari Kiamat), bahwa kekuatan itu semuanya milik Allah dan bahwa Allah sangat keras azab-Nya, (niscaya mereka menyesal). 166. (Yaitu) ketika orang-orang yang diikuti berlepas tangan dari orang-orang yang mengikuti saat mereka (orang-orang yang diikuti) melihat azab, dan (ketika) segala hubungan antara mereka terputus. 47) Pergantian malam dan siang akibat rotasi bumi telah menggerakkan udara secara global berupa angin. Dengan angin, kapal dapat bergerak menggunakan layar. Angin pula yang menggerakkan uap air dari lautan hingga membentuk awan lalu mendorongnya ke daratan hingga tercurah sebagai hujan. Dengan hujan itu, tumbuhlah tumbuhan yang menghidupi beragam jenis hewan. ُ ٰ ن م ْ َّ ح َ الر ُ و َّ ا ه َ اِ ل ه ٰ َ آاِ ل ۚ ل ٌ َّ ِاحد و ٌ ه ٰ ْ اِ ل م ُ ُ ك ه ٰ ِال َ 163 -و ࣖ ُ ْ م َّ ِحي الر ِاف َ ِل ْ ت َ اخ ْ ِض و ر َ ا ْ َ ال ٰ ِت و ٰ و َّ م قِ الس ْ ل َ ْي خ ِ َّ ف 164 -اِ ن ِ ْ ر َ ح ب ْ ِى ال ْ ف ِ ي ر ْ ج َ ْ ت تِ ي َّ ِك ال ْ ل ُ ف ْ َ ال ِ و َ ار ه َّ َ الن ِ و ْل ي َّ ال ْ ِاۤءِ من َ َّ م َ الس ِ من ُّٰ َ الل َ ل ز ْ ن َ َ آ ا َم َّ َاس و ُ الن ع َ ف ْ َن َا ي ِم ب َ ا ْ ه ِ في َّ َث ب َ َ ا و ِته ْ َ و َ م ْ د َع ْ َض ب ر َ ا ْ ِِه ال َ ا ب ْ ي ح َ ا َ َّ ٍاۤء ف م َ ِاب َّ ح َ الس ِح و ٰ ِ ي ّ ِف الر ْ ِ ي ْ ر َص ت َّ ٍة ۖ و َّ َ اۤب ِ د ّ ل ُ ْ ك ِمن ٍم ْ و َ ق ّ ِ ٍت ل ٰ ي ٰ ا َ ْ ِض ل ر َ ا ْ َ ال ِاۤء و َ َّ م َ الس ْن ي َ ِ ب َّ ر َ خ ُ س م ْ ال َ ْ ن و ُ ِقل ْ َّ ع ي ً ا َ اد د ْ ن َ ِ ا ّٰ ِن الل ْ و ُ ْ د ِ من ُ ِخذ َّ َّ ت ْ ي َ ن ِاس م َّ َ الن ِمن َ 165 -و ُّ َ د ش َ ْٓا ا و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َ ال ِ ۗ و ّٰ ُ ّب ِ الل ح َ ْ ك ُ م ه َ ن ْ و ُّ ِحب ُّ ي َ ْ ن َ و َر ْ ي ْٓا اِذ ُ و م َ َ ل َ ظ ن ْ ِذي َّ َ ى ال َر ْ ي و َ ل َ ِ ۙو ّٰ ِ ّ ًّا ل ُ ب ح َّٰ َّ الل ن َ َّ ا ً ا ۙو ْ ع ِمي َ ِ ج ّٰ َ ِل َّ ة و ُ ق ْ َّ ال ن َ َ َ ابۙ ا َ ذ ع ْ ال ِاب َ َ ذ ع ْ ُ ال ْد ِدي َ ش ُ ا و َ َ ا َ ر ْ ا و ُ و َ ع ب َّ َ ات ن ْ ِذي َّ َ ال ْ ِ ا من ُ و ِع ب ُّ َ ات ن ْ ِذي َّ ال َ َّ ا ر َ ب َ ت ْ 166 -اِذ َ ُ اب ْ ب س َ ا ْ ُ ال ِ هِ م ْ ب َ ت َّ ع َ ط ق َ ت َ َ َ اب و َ ذ ع ْ ال


2. AL-BAQARAH 34 JUZ 2 167. Orang-orang yang mengikuti berkata, “Andaikan saja kami mendapat kesempatan kembali (ke dunia), tentu kami akan berlepas tangan dari mereka sebagaimana mereka berlepas tangan dari kami.” Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka amal perbuatan mereka sebagai penyesalan bagi mereka. Mereka sungguh tidak akan keluar dari neraka. Perintah Mengonsumsi Makanan yang Halal dan Larangan Mengikuti LangkahLangkah Setan 168. Wahai manusia, makanlah sebagian (makanan) di bumi yang halal lagi baik dan janganlah mengikuti langkahlangkah setan. Sesungguhnya ia bagimu merupakan musuh yang nyata. 169. Sesungguhnya (setan) hanya menyuruh kamu untuk berbuat jahat dan keji serta mengatakan tentang Allah apa yang tidak kamu ketahui. 170. Apabila dikatakan kepada mereka, “Ikutilah apa yang telah diturun­­kan Allah,” mereka menjawab, “Tidak. Kami tetap mengikuti kebiasaan yang kami dapati pada nenek moyang kami.” Apakah (mereka akan mengikuti juga) walaupun nenek moyang mereka (itu) tidak mengerti apa pun dan tidak mendapat petunjuk? 171. Perumpamaan (penyeru) orang-orang yang kufur adalah seperti (peng­gembala) yang meneriaki (gembalaannya) yang tidak mendengar (memahami) selain panggilan dan teriakan (saja). (Mereka) tuli, bisu, dan buta sehingga mereka tidak mengerti. 172. Wahai orang-orang yang beriman, makanlah apa-apa yang baik yang Kami anugerahkan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah jika kamu benar-benar hanya menyembah kepada-Nya. ۗ ْ ُ م ه ْ ِ من َ َّ ا ر َ ب َ ت َ ن َ ً ف َّ ة ر َ َا ك ن َ ل َّ ن َ ْ ا و َ ْ ا ل ُ و َ ع ب َّ َ ات ن ْ ِذي َّ َ ال ال َ َ ق 167 -و ْ ُ م ه َ َال ْ م ع َ ُّٰ ا ُ الل ْهِ م ِ ي ُر َ ي لك ِ ٰ ذ َ َّا ۗ ك ْ ا ِمن ُ و َّ ء ر َ ب َ َا ت م َ ك ِ ࣖ َّار َ الن َ ِ من ْن ِِجي ر ٰ ِ بخ ْ م ُ َ ا ه َم ْ ۗ و ِ م ْ ه ي َ ل َ ٰ ٍت ع َ ر َ س ح ًا ۖ ِب ّ َ ي ً ا ط ل ٰ َ ل ْ ِض ح ر َ ا ْ ِى ال َّا ف ْ ا مِ و ُ ل ُ َّ ُاس ك َا الن ه ُّ ي َ ا ٰٓ 168-ي ٌّ ُ و َ د ْ ع م ُ ك َ ٗ ل ه َّ اِ ن ِۗ ٰ ن ْط َّ ي ٰ ِت الش ُ و ُ ط ْ ا خ ُ و ِع ب َّ ت َ َ ا ت َّ ل و ٌ ْن ِي ب ُّ م ْ ا و ُ ل ْ و ُ ق َ ْ ت ن َ َ ا َ ِاۤء و ْ ش َ ح ف ْ َ ال ِۤء و ْ و ُّ ِالس ْ ب م ُ ُك ُ ر م ْ أ َ َا ي م َّ 169 -اِ ن َ ْ ن ُ و م َ ْ ل ع َ َ ا ت َ ا ل ِ م ّٰ َى الل ل َ ع ْ َل ْ ا ب و ُ َ ال ُّٰ ق َ الل َ ل ز ْ ن َ َ آ ا ْ ا م ُ و ِع ب َّ ُ ات ُ م ه َ ل َ ْل َ ِ ا قي ِاذ َ 170 -و ْ م ُ ُ ه َاۤؤ ب ٰ َ ا َ ان ْ ك و َ ل َ و َ َا ۗ ا ن َ َاۤء ب ٰ ِه ا ْ ي َ ل َ َا ع ن ْ ي َ ف ْ ل َ َ آ ا ُ م ِع ب َّ ت َ ن َ ْ ن ُ و َد ْت َ ه َ ا ي َّ ل ًْٔـا و َ ي َ ش ْ ن و ُ ِقل ْ َ ع َ ا ي ل َا ِم ُ ب ِعق ْ َن ْ ي ِذي َّ ِ ال َل َث م َ ْ ا ك ُ و ر َ ف َ َ ك ن ْ ِذي َّ ُ ال ل َ َث َم 171 -و ْ ُ م ه َ ٌ ف ْ ي ُ م ٌ ع م ْ ُك ٌّ ۢ ب ُ م ً ۗ ص َ اۤء ِند َّ ً و َ اۤء ع ُ َّ ا د ُ اِ ل َ ع ْ م س َ َ ا ي ل َ ْ ن و ُ ِقل ْ َ ع َ ا ي ل ْ م ُ ٰك ن ْ ق َ َ ز َ ا ر ِت م ٰ ب ِ ّ َ ي ْ ط ْ ِا من و ُ ل ُ ْ ا ك و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َا ال ه ُّ ي َ ا ٰٓ 172 -ي َ ْ ن ُ و ُ د ْ ب ع َ ُ ت َّاه ْ اِ ي م ُ ت ْ ن ُ ْ ك ِ اِ ن ّٰ ا ل ِ ْ ُ و ر ُ ْ ك َ اش و


JUZ 2 35 2. AL-BAQARAH 173. Sesungguhnya Dia hanya mengharamkan atasmu bangkai, darah, daging babi, dan (daging) hewan yang disembelih dengan (menyebut nama) selain Allah. Akan tetapi, siapa yang terpaksa (memakannya), bukan karena menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Dosa Orang yang Menyembunyikan Hukum Allah 174. Sesungguhnya orang-orang yang menyembunyikan apa yang telah diturunkan Allah, yaitu Kitab (Taurat), dan menukarkannya dengan harga murah, mereka hanya menelan api neraka ke dalam perutnya. Allah tidak akan menyapa mereka pada hari Kiamat dan tidak akan menyucikan mereka. Bagi mereka azab yang sangat pedih. 175. Mereka itulah yang membeli kesesatan dengan petunjuk dan azab dengan ampunan. Maka, alangkah beraninya mereka menentang api neraka. 176. Yang demikian itu disebabkan Allah telah menurunkan kitab suci dengan hak. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (kebenaran) kitab suci itu benar-benar dalam perpecahan yang jauh. Hakikat Kebajikan 177. Kebajikan itu bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat, melainkan kebajikan itu ialah (kebajikan) orang yang beriman kepada Allah, hari Akhir, malaikat-malaikat, kitab suci, dan nabi-nabi; memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, anak yatim, orang miskin, musafir, peminta-minta, dan (memerdekakan) hamba sahaya; melaksanakan salat; menunaikan zakat; menepati janji apabila berjanji; sabar dalam kemelaratan, penderitaan, dan ِ ْر ي ِ ز ْ ِخن ْ َ ال م ْ ح َ َ ل َ و َّ م َ الد َ و ة َ ت ْ َ ي م ْ ُ ال م ُ ْك ي َ ل َ َ ع َّ م َ ر َا ح م َّ 173 -اِ ن َاغٍ َ ب ْر ي َ َّ غ ُ ر ْ ط ِ اض َ ن م َ ِ ۚ ف ّٰ ِ الل ْر ي َ ِغ ِ ٖه ل ب َّ ِهل ُ َ آ ا َم و ٌ ْ م ِحي َّ ر ٌ ْ ر و ُ ف َ َّٰ غ َّ الل ِه ۗ اِ ن ْ ي َ ل َ َ ع م ْ آ اِ ث َ َ ل ٍاد ف َ َ ا ع َّ ل و ِب ٰ ِكت ْ َ ال ِ من ُّٰ َ الل َ ل ز ْ ن َ َ آ ا َ م ْ ن ُ و م ُ ت ْ َك َ ي ن ْ ِذي َّ َّ ال 174 -اِ ن َ ْ ن و ُ ل ُ ك ْ أ َ َ ا ي َ م ِٕىك ٰۤ ول ُ ً اۙ ا ْل ِي ل َ ًا ق َ ن م َ ِ ٖه ث َ ب ْ ن ُ و ر َ ْ ت ش َ ي َ و َ ْ م َ و ُّٰ ي ُ الل ُ م ُ ه ِم ّ ل َ ُك َ ا ي َ ل َ و َّار َّ ا الن ْ اِ ل ِنهِ م ْ ُ و ُط ْي ب ِ ف ٌ ْ م ِي ل َ َ ٌ اب ا َ ذ ْ ع ُ م ه َ ل َ ْ ۚو ِ م ْ ه ِي ّ َك ُز َ ا ي َ ل ِة و َ ٰ م ِقي ْ ال ٰ ى ُ د ه ْ ِال َ ب ة َ ل ٰ ل َّ ُ ا الض َ و ر َ ْ ت َ اش ن ْ ِذي َّ َ ال ِٕىك ٰۤ ول ُ 175 -ا ِ َّار َى الن ل َ ْ ع م ُ َ ه ر َ ْ ب ص َ َآ ا م َ َِة ۚ ف ِفر ْ َ غ م ْ ِال َ َ اب ب َ ذ ع ْ َ ال و َ ن ْ ِذي َّ َّ ال ِان َ ِ ۗ و ّ َق ح ْ ِال ٰ َب ب ِكت ْ َ ال َّ ل ز َ َّٰ ن َّ الل ن َ ِا َ ب لك ِ ٰ 176 -ذ ࣖ ٍد ْ ِعي َ َ اق ٍ ۢ ب ْ ِ شق فِ ي َ ِب ل ٰ ِكت ْ ِى ال ْ ا ف و ُ ف َ ل َ ْ ت اخ ِ ق ِ ْ ر َ ش م ْ َ ال َل ِ قب ْ م ُ َ ك ْ ه ُ و ُ ج ْ ا و و ُّ ل َ و ُ ت ْ ن َ ا َّ ِ ر ب ْ َْس ال ي َ 177 ۞ -ل ِم ْ َ و ي ْ َ ال ِ و ّٰ ِالل َ ب َ ن م ٰ ْ ا َ ن َّ م ِ ر ب ْ َّ ال ِكن ٰ ل َ ِ ِب و ْ ر َ غ م ْ َ ال و َ َال م ْ َى ال ت ٰ َ ا َ ۚ و ٖ ن ّ ِي ب َّ َ الن ِب و ٰ ِكت ْ َ ال ِة و َ ٰۤىِٕك َ ل م ْ َ ال ِ و ِخر ٰ ا ْ ال َ ْن ٰ ِكي َ س م ْ َ ال ٰ ى و ٰم ت َ ي ْ َ ال ٰى و ْ ب ر ُ ق ْ ِ ى ال و َ ِ ٖه ذ ّ ُ ب ٰى ح ل َ ع َ َ ام ق َ َ ا و ِابۚ َ ِ ق ّ ِ الر َ فى َ و ْن ِي َّ اۤىِٕل َ الس ِ ۙ و ْل ِي َّ ب َ الس ْن َ اب و ْ ِدِهم ْ َ ه ِع َ ب ْ ن و ُ ْ ف ُ و م ْ َ ال َ ۚ و وة ٰ َّك َى الز ت ٰ َ ا َ و وة ٰ َّ ل الص


2. AL-BAQARAH 36 JUZ 2 pada masa peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa. Hukum Kisas dan Hikmahnya 178. Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan kepadamu (melaksanakan) kisas berkenaan dengan orang-orang yang dibunuh. Orang merdeka dengan orang merdeka, hamba sahaya dengan hamba sahaya, dan perempuan dengan perempuan. Siapa yang memperoleh maaf dari saudaranya hendaklah mengikutinya dengan cara yang patut dan hendaklah menunaikan kepadanya dengan cara yang baik.48) Yang demikian itu adalah keringanan dan rahmat dari Tuhanmu. Siapa yang melampaui batas setelah itu, maka ia akan mendapat azab yang sangat pedih. 179. Dalam kisas itu ada (jaminan) kehidupan bagimu, wahai orang-orang yang berakal agar kamu bertakwa. Perintah untuk Menunaikan Wasiat 180. Diwajibkan kepadamu, apabila seseorang di antara kamu didatangi (tandatanda) maut sedang dia meninggalkan kebaikan (harta yang banyak), berwasiat kepada kedua orang tua dan karib kerabat dengan cara yang patut (sebagai) kewajiban bagi orang-orang yang bertakwa.49) 181. Siapa yang mengubahnya (wasiat itu), setelah mendengarnya, sesungguhnya dosa­­nya hanya bagi orang yang mengubahnya. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. 48) Perintah untuk memberikan kebaikan dengan cara yang baik berlaku untuk kedua belah pihak, baik pembunuh maupun wali korban pembunuhan. 49) Menurut mayoritas ulama, ayat ini dinasakh dengan ayat waris dan hadis ‘lā waṣiyyata li wāriṡin’ (Tidak ada wasiat bagi ahli waris). َّ ِاۤء َّ ر َ الض َ ِاۤء و س ْ أ َ ب ْ ِى ال َ ف ْن ِ ي ِ ر ب ّٰ َ الص ْ ا ۚ و ُ و َ د َ اه َ ا ع اِذ َ ِٕىك ٰۤ ول ُ َ ا ْ ا ۗو و ُ ق َ َ د َ ص ن ْ ِذي َّ َ ال ِٕىك ٰۤ ول ُ ا ۗ ِس ْ أ َ ب ْ َ ال ْن ِحي َ و َ ْ ن و ُ ق َّ ُت م ْ ُ ال م ُ ه َ ُ اص ِقص ْ ُ ال م ُ ْك ي َ ل َ َب ع ِ ت ُ ْ ا ك و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َا ال ه ُّ ي َ ا ٰٓ 178-ي ٰى ث ْ ن ُ ا ْ َ ال ِد و ْ َ ب ع ْ ِال ُ ب ْ د َ ب ع ْ َ ال ِ و ّ ر ُ ح ْ ِال ب ُّ ر ُ ح ْ ل َ ٰىۗ ا ل ْ ت َ ق ْ ِى ال ف ٌۢ َ اع ِب ّ َ ات ٌ ف ْيء َ ِه ش ْ ِخي َ ْ ا ِ من ٗ ه َ َ ل ِ ي ُ ف ْ ع َ ن م َ ٰىۗ ف ث ْ ن ُ ا ْ ِال ب ٌ ْف ِفي ْ خ َ َ ت لك ِ ٰ ذ ۗ َ ٍان ْ س ِح ِا ِه ب ْ ي َ ٌ اِ ل َ اۤء د َ َ ا ِف و ْ ُ و ْ ر َ ع م ْ ِال ب َ لك ِ ٰ َ ذ ْ د َع ٰ ى ب َد ت ْ ِ اع َ ن م َ ٌ ۗف َة م ْ َ ح َ ر ْ و م ُ ِك ّ ب َّ ْ ر ّ ن ِم ٌ ْ م ِي ل َ َ ٌ اب ا َ ذ ع ٗ ه َ ل َ ف ِاب َ ب ْ ل َ ا ْ ِ ى ال ول ُ ا ّٰٓ ي ٌ ٰ وة َ ي َ ِاص ح ِقص ْ ِى ال ْ ف م ُ ك َ ل َ 179 -و َ ْ ن و ُ ق َّ ت َ ْ ت م ُ ك َّ ل َ ع َ ل ُ ْ ت َ و م ْ ُ ال م ُ َك َ د ح َ َ ا َ ر َ ض َ ا ح ْ اِذ م ُ ْك ي َ ل َ َب ع ِ ت ُ 180 -ك َ ْن ي ِ َ ب ر ْ ق َ ا ْ َ ال نِ و ْ ي َ ِد َ ال و ْ لل ِ ُ َّ ة ِصي َ و ْ ال ۨ ً ا ۖ ْر ي َ َ خ َ ك ر َ ْ ت اِ ن ۗ َ ْن ِقي َّ ُت م ْ َى ال ل َ ًّا ع َ ق ح ۚ ِف ْ ُ و ْ ر َ ع م ْ ِال ب َ ن ْ ِذي َّ َى ال ل َ ع ٗ ُه م ْ َآ اِ ث م َّ ِن ا َ ٗ ف َ ه ِمع َ َ ا س َ م ْ د َع ب ٗ ه َ ل َّ َد ْ ۢ ب َ ن م َ 181 -ف ۗ ٌ ْ م ِي ل َ ع ٌ ْ ع ِمي َ َّٰ س َّ الل ٗ ۗ اِ ن ه َ ن ْ و ُ ِ ل ّ َ د ُب ي


JUZ 2 37 2. AL-BAQARAH Meluruskan Wasiat yang Salah 182. Akan tetapi, siapa yang khawatir terhadap pewasiat (akan berlaku) tidak adil atau berbuat dosa, lalu dia mendamaikan mereka,50) dia tidak berdosa. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Perintah Berpuasa, Keutamaan Ramadan, dan Turunnya Al-Qur’an 183. Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa. 184. (Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka, siapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada harihari yang lain. Bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidiah, (yaitu) memberi makan seorang miskin. Siapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan,51) itu lebih baik baginya dan berpuasa itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. 185. Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil). Oleh karena itu, siapa di antara kamu hadir (di tempat tinggalnya atau bukan musafir) pada bulan itu, berpuasalah. Siapa yang sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib menggantinya) sebanyak hari (yang ditinggalkannya) pada harihari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran. Hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan meng50) Maksud mendamaikan di sini ialah menyuruh orang yang berwasiat untuk berlaku adil dalam berwasiat sesuai dengan ketentuan agama. 51) Siapa yang memberi makan kepada lebih dari seorang miskin untuk sehari, itu lebih baik. َ ح َ ْ ل ص َ ا َ ًا ف م ْ ْ اِ ث و َ ً ا ا ف َ َ ن ٍص ج ْ و ُّ ْ م َ ِ من َ اف ْ خ َ ن م َ 182 -ف ࣖ ٌ ْ م ِحي َّ ر ٌ ْ ر و ُ ف َ َّٰ غ َّ الل ِه ۗ اِ ن ْ ي َ ل َ َ ع م ْ آ اِ ث َ َ ل ْ ف ُ م ه َ ن ْ ي َ ب َا م َ ُ ك َ ام ِ ي ّ ُ الص م ُ ْك ي َ ل َ َب ع ِ ت ُ ْ ا ك و ُ َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َا ال ه ُّ ي َ ا ٰٓ 183-ي ۙ َ ْ ن و ُ ق َّ ت َ ْ ت م ُ ك َّ ل َ ع َ ْ ل م ُ لك ِ ْ ب َ ْ ق َ ِ من ن ْ ِذي َّ َى ال ل َ َب ع ِ ت ُ ك ْ و َ ً ا ا ْض ِ ي َّ ر ْ م م ُ ْك ِ من َ َ ان ْ ك َ ن م َ ٰ تٍۗ ف ْ د ُ و ْ د َّ ع ً ا م َّام ي َ 184 -ا َ ن ْ ِذي َّ َى ال ل َ َع َ ۗ و َ ر خ ُ ام ا ٍ َّ ي َ ْ ا ّ ن ِ م ٌ ة َّ ِعد َ ٍ ف ر َ َ ف ٰى س ل َ ع َ َّع َ و َط ْ ت َ ن م َ ٍۗ ف ْن ْ ِكي ُ ِ مس َ ام َ ع ٌ ط َة ي ْ ِ فد ٗ ه َ ن ْ و ُ ْ ق ِطي ُ ي ْ م ُ ك َّ ٌ ل ْر ي َ ْ ا خ ُ و ْم ُ و َص ْ ت ن َ َ ا ٗ ۗ و ه َّ ٌ ل ْر ي َ َ خ ُ و ه َ ً ا ف ْر ي َ خ َ ْ ن ُ و م َ ْ ل ع َ ْ ت م ُ ت ْ ن ُ ْ ك اِ ن ُ ن ٰ ْ ا ر ُ ق ْ ِه ال ْ َ ِفي ِ ل ز ْ ن ُ ْ ا ِذ ٓي َّ َ ال َ ان َ ض َ م ُ ر ْ ر َ ه 185 -ش ِانۚ َ ْ ق ر ُ ف ْ َ ال ٰ ى و ُ د ه ْ َ ال ّ ن ٍت ِ م ٰ ن ِ ّ ي َ ب َ ِاس و َّ لن ّ ً ِى ل ُ د ه َ َ ان ْ ك َ ن َم ُ ۗ و ْه ُ م َص ي ْ ل َ َ ف ْ ر َّ ه ُ الش م ُ ْك ِ من َ ِ د َ ه ْ ش َ ن م َ ف ۗ َ َ ر خ ُ ام ا ٍ َّ ي َ ْ ا ّ ن ِ م ٌ ة َّ ِعد َ ٍ ف ر َ َ ف ٰى س ل َ ْ ع و َ ً ا ا ْض ِ ي َ ر م ۖ َ ْ ر ُ س ع ْ ُ ال م ُ ِك ُ ب ْد ِ ي ُر َ ا ي َ ل َ و ْ ر ُس ي ْ ُ ال م ُ ِك ُّٰ ب ُ الل ْد ِ ي ُر ي َ ا ٰى م ل َ َّٰ ع ُ وا الل ِ ر ّ ب َ ُك ِلت َ َ و ة َّ ِعد ْ ُوا ال ِمل ْ ُك ِلت َ و َ ْ ن ُ و ر ُ ْ ك ش َ ْ ت م ُ ك َّ ل َ ع َ ل َ ْ و م ُ ٰ ىك َ د ه


2. AL-BAQARAH 38 JUZ 2 agungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu agar kamu bersyukur. Allah Dekat dan Mendengar Doa Hamba-Nya 186. Apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang Aku, sesungguhnya Aku dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Maka, hendaklah mereka memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepadaKu agar mereka selalu berada dalam kebenaran. Beberapa Hukum pada Malam Hari Bulan Ramadan 187. Dihalalkan bagimu pada malam puasa bercampur dengan istrimu. Mereka adalah pakaian bagimu dan kamu adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwa kamu tidak dapat menahan dirimu sendiri, tetapi Dia menerima tobatmu dan memaaf­kanmu. Maka, sekarang campurilah mereka dan carilah apa yang telah ditetapkan Allah bagimu. Makan dan minumlah hingga jelas bagimu (perbedaan) antara benang putih dan benang hitam, yaitu fajar. Kemudian, sempurnakanlah puasa sampai (datang) malam. Akan tetapi, jangan campuri mereka ketika kamu (dalam keadaan) beriktikaf di masjid. Itulah batas-batas (ketentuan) Allah. Maka, janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia agar mereka bertakwa. Larangan Menyuap dan Memakan Harta dengan Cara Tidak Benar 188. Janganlah kamu makan harta di antara kamu dengan jalan yang batil dan (janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada para hakim dengan maksud agar kamu dapat memakan sebagian harta orang lain itu dengan jalan dosa, padahal kamu mengetahui. ْ ُب ِجي ُ ب ۗ ا ٌ ْ ِ ي ر َ ْي ق ِ ّ ِان َ ْ ف ِ ي ّ ن َ ْ ع َ ِادي ِ عب َ ك َ ل َ َ ا َ ا س ِاذ َ 186-و ْي ِ ْ ا ل ُ و ب ْ ِجي َ ْ ت َس ي ْ ل َ ف ِانۙ َ ع َ َ ا د َّ اعِ اِذ َ الد َ ة ْ و َ ع د َ ْ ن ُ و ُ د ْ ش َر ْ ي ُ م ه َّ َ ل ع َ ْي ل ِ ْ ا ب و ُ ِمن ْ ُ ؤ ي ْ ل َ و ۗ ْ م ُ َ اۤىِٕك ِس ى ن ٰ ُ اِ ل َ ث َّ ف ام الر ِ َ ِ ي ّ َ الص ة َ ل ْ ي َ ْ ل م ُ ك َ ل َّ ِحل ُ 187-ا ُّٰ َ الل ِ م ل َ َّ ۗ ع ُ ن ه َّ َ ٌاس ل ِ لب ْ م ُ ت ْ ن َ َ ا ْ و م ُ ك َّ َ ٌاس ل َّ ِ لب ُ ن ه ْ م ُ ْك ي َ ل َ َ َ اب ع ت َ ْ ف م ُ َ ك ُ س ف ْ ن َ َ ا ْن و ُ َان ت ْ خ َ ْ ت م ُ ت ْ ن ُ ْ ك م ُ ك َّ ن َ ا َ ا ْ ا م ُ و َغ ت ْ َ اب َّ و ُ ن ْ ه ُ و ِاشر َ َ ب ٰ ن ـٔ ْ َ ال ْ ۚ ف م ُ ْك ن َ َ ا ع ف َ َ ع و َ َّن َي ب َ َت ى ي ّٰ َ ت ْ ا ح ُو َ ب ْ ر َ اش ْ ا و و ُ ل ُ َك ْ ۗ و م ُ ك َ ُّٰ ل َ َب الل ت َ ك ِد َ ْ و س َ ا ْ ِط ال ْ ي َ خ ْ َ ال ُ ِ من َض ي ْ ب َ ا ْ ْط ُ ال ي َ خ ْ ُ ال م ُ ك َ ل ا َ َ ل ِ ۚ و ْل ي َّ َى ال َ اِ ل َ ام ِ ي ّ ُّ وا الص ِم ت َ َّ ا م ُ ث ِۖ ْ ر َ ج ف ْ َ ال ِمن ِجِد ۗ ٰ َ س م ْ ِى ال ف ۙ َ ْ ن و ُ ِكف ٰ ْ ع م ُ ت ْ ن َ َ ا َّ و ُ ن ْ ه ُ و ِاشر َ ب ُ ت ُ ِ ن ّ َي ُب َ ي لك ِ ٰ ذ َ َ اۗ ك ْ ه ُو َ ب ر ْ ق َ َ ا ت َ ل ِ ف ّٰ ُ الل ْ د ُ و ُ د َ ح ك ْ ِل ت َ ْ ن و ُ ق َّ َت ْ ي ُ م ه َّ َ ل ع َ ِاس ل َّ للن ِ ٖهِ ٰت ي ٰ ُّٰ ا الل ْ ا و ُ ل ْ د ُ ت َ ِ و ِاطل َ ب ْ ِال ْ ب م ُ َك ن ْ ي َ ْ ب م ُ ك َ َ ال ْ و م َ ْٓا ا و ُ ل ُ ك ْ أ َ ا ت َ َ ل 188-و ِ َ ال ْ و م َ ْ ا ّ ن ً ِ ا م ْ ق ِ ي ر َ ْ ا ف و ُ ل ُ ك ْ أ َ ام ِ لت ِ َّ ك ُ ح ْ َى ال َ آ اِ ل ِه ب ࣖ َ ْ ن ُ و م َ ْ ل ع َ ْ ت م ُ ت ْ ن َ َ ا مِ و ْ ِاث ْ ِال ِاس ب َّ الن


JUZ 2 39 2. AL-BAQARAH Hikmah Bulan Sabit dan Penjelasan tentang Kebaikan 189. Mereka bertanya kepadamu (Nabi Muhammad) tentang bulan sabit.52) Katakanlah, “Itu adalah (penunjuk) waktu bagi manusia dan (ibadah) haji.” Bukanlah suatu kebajikan memasuki rumah dari belakangnya, tetapi kebajikan itu adalah (kebajikan) orang yang bertakwa. Masukilah rumahrumah dari pintu-pintunya, dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung. Beberapa Hukum tentang Perang di Jalan Allah 190. Perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu dan jangan melampaui batas. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. 191. Bunuhlah mereka (yang memerangimu) di mana pun kamu jumpai dan usirlah mereka dari tempat mereka mengusirmu. Padahal, fitnah53) itu lebih kejam daripada pembunuhan. Lalu janganlah kamu perangi mereka di Masjidilharam, kecuali jika mereka memerangimu di tempat itu. Jika mereka memerangimu, maka perangilah mereka. Demikianlah balasan bagi orang-orang kafir. 192. Namun, jika mereka berhenti (memusuhimu), sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. 193. Perangilah mereka itu sampai tidak ada lagi fitnah dan agama (ketaatan) 52) Bulan sabit adalah bukti meyakinkan pergantian bulan. Setelah bulan sabit akhir bulan tampak tipis seperti pelepah kurma (surah Yāsīn/36: 39) menjelang pagi, pada malam berikutnya bulan ‘mati’ (tidak tampak sama sekali), kemudian disusul tampaknya bulan sabit tipis sesaat setelah magrib. Itulah awal bulan yang digunakan untuk perhitungan waktu ibadah, seperti puasa Ramadan dan haji. 53) Fitnah dalam ayat ini berarti perbuatan yang menimbulkan kekacauan, seperti mengusir orang dari kampung halamannya, merampas harta, menyakiti orang lain, menghalangi orang dari jalan Allah Swt., atau melakukan kemusyrikan (lihat catatan kaki surah al-Baqarah/2: 102). ُ ْت َ ِاقي َ و ِ هَي م ْ ُ ل ِة ۗ ق َّ ِهل َ ا ْ ِ ال َ ن َ ع َك ن ْ و ُ ْ َٔـل س َ 189 ۞ -ي َ ْ ت ُ و ي ُ ب ْ ُوا ال ت ْ أ َ ْ ت ن َ ِا ب ُّ ِ ر ب ْ َْس ال ي َ ل َ ِ ۗ و ّ َج ح ْ َ ال ِاس و َّ للن ِ َ ْ ت ُ و ي ُ ب ْ ُوا ال ت ْ َ أ ٰ ىۚ و ق َّ ِ ات َ ن َّ م ِ ر ب ْ َّ ال ِكن ٰ ل َ َ ا و ِ ه ْ ر ُ و ُ ه ْ ظ ِمن َ ْ ن ُ و ِ ح ل ْ ف ُ ْ ت م ُ ك َّ ل َ ع َ َّٰ ل ُ وا الل ق َّ َ ات َ ا ۖ و ِه َ اب ْو ب َ ْ ا ِمن ا َ َ ل ْ و م ُ ك َ ن ْ و ُ ِل َ ات ُ ق َ ي ن ْ ِذي َّ ِ ال ّٰ ِ الل ْل ِي َ ب ْي س ِ ْ ا ف و ُ ِل َ ات َ ق 190 -و َ ْن ِدي َ ْ ت ُ ع م ْ ب ال ِح ُّ ُ َ ا ي َّٰ ل َّ الل ْ ا ۗ اِ ن ُ و َد ْ ت ع َ ت ْ م ُ ْ ه ُ و ِ ج ْ ر خ َ َ ا ْ و م ُ ْ ه ُ و م ُ ت ْ ِقف َ ُ ث ْث َ ي ْ ح م ُ ْ ه و ُ ل ُ ت ْ َ اق 191 -و َ ُّ ِ من َ د ش َ ُ ا ة َ ن ْ ِفت ْ َ ال ْ و م ُ ْك ُ و َ ج ْ ر خ َ ُ ا ْث َ ي ْ ح ِ ن ّ م ام ِ َ ر َ ح ْ ِجِد ال ْ َ س م ْ َ ال ْد ْ ِ عن م ُ ْ ه و ُ ِل ت ٰ ق ُ َ ا ت َ ل ِ ۚ و ْل ت َ ق ْ ال ْۗ م ُ ْ ه و ُ ل ُ ت ْ َ اق ْ ف م ُ ْك و ُ ل َ ت ٰ ْ ق ِن ا َ ف ۚ ِه ْ ْ ِفي م ُ ْك و ُ ِل ت ٰ ُ ق ى ي ّٰ َ ت ح َ ْن ِ ي ِفر ٰ ك ْ ُ ال َ اۤء َ ز َ ج لك ِ ٰ ذ َ ك ٌ ْ م ِحي َّ ر ٌ ْ ر و ُ ف َ َّٰ غ َّ الل ِن ا َ ْ ا ف َ و َه ت ْ ِ ِن ان ا َ 192 -ف ُ ن ْ ي ّ َ ِ الد ْ ن و ُ َك َّ ي و ٌ ة َ ن ْ ِ فت َ ْ ن و ُ َك َ ا ت ّٰى ل َ ت ْ ح م ُ ْ ه و ُ ِل ت ٰ َ ق 193 -و


2. AL-BAQARAH 40 JUZ 2 hanya bagi Allah semata. Jika mereka berhenti (melakukan fitnah), tidak ada (lagi) permusuhan, kecuali terhadap orang-orang zalim. 194. Bulan haram dengan bulan haram54) dan (terhadap) sesuatu yang dihormati55) berlaku (hukum) kisas. Oleh sebab itu, siapa yang menyerang kamu, seranglah setimpal dengan serangannya terhadapmu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah bersama orang-orang yang bertakwa. Berinfaklah di jalan Allah, janganlah jerumuskan dirimu ke dalam kebinasaan, dan berbuatbaiklah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. Perintah Menyempurnakan Ibadah Haji dan Umrah serta Beberapa Hukum Terkait Dengannya 196.Sempurnakanlah ibadah haji dan umrah karena Allah. Akan tetapi, jika kamu terkepung (oleh musuh), (sembelihlah) hadyu56) yang mudah didapat dan jangan mencukur (rambut) kepalamu sebelum hadyu sampai di tempat penyembelihannya. Jika ada di antara kamu yang sakit atau ada gangguan di kepala (lalu dia bercukur), dia wajib berfidyah, yaitu berpuasa, bersedekah, atau berkurban.57) Apabila kamu dalam keadaan aman, siapa yang mengerjakan umrah sebelum haji (tamatu’), dia (wajib menyembelih) hadyu yang mudah didapat. Akan tetapi, jika tidak mendapatkannya, dia (wajib) berpuasa tiga hari dalam (masa) haji dan tujuh 54) Maksudnya adalah bahwa jika diserang pada bulan haram, umat Islam diperbolehkan untuk membalas serangan pada bulan itu juga. 55) Sesuatu yang dihormati dapat berarti bulan haram, yaitu Zulkaidah, Zulhijah, Muharam, dan Rajab; tanah haram (Makkah), dan dalam keadaan berihram. 56) Hadyu adalah hewan ternak yang disembelih di tanah haram Makkah pada Iduladha dan hari-hari tasyrik karena menjalankan haji tamattu’ atau qiran, meninggalkan salah satu manasik haji atau umrah, mengerjakan salah satu larangan manasik, atau murni ingin mendekatkan diri kepada Allah Swt. sebagai ibadah sunah. 57) Fidyah (tebusan) karena tidak dapat menyempurnakan manasik haji dengan alasan tertentu. َ ْن ِِمي ّٰ ل َى الظ ل َ َّ ا ع َ اِ ل َ ان ْ و ُ د َ ا ع َ ل ْ ا ف َ و َه ت ْ ِ ِن ان ا َ ِ ۗ ف ّٰ ِل ُ ٰ ت ُم ر ُ ح ْ َ ال ام و ِ َ ر َ ح ْ ِ ال ْ ر َّ ه ِالش ُ ب َ ام ر َ ح ْ ُ ال ْ ر َّ ه َ لش 194 -ا ْ ا ُ و َد ت ْ َ اع ْ ف م ُ ْك ي َ ل َ ٰ ى ع َد ت ْ ِ اع َ ن م َ ف ۗ َ ٌ اص ِقص َّٰ ُ وا الل ق َّ َ ات ْ ۖ و م ُ ْك ي َ ل َ ٰ ى ع َد ت ْ َ ا اع ِ م ْل ِِمث ِه ب ْ ي َ ل َ ع َ ْن ِقي َّ ُت م ْ َ ال َ ع َّٰ م َّ الل ن َ ْٓا ا ُ و م َ ل ْ َ اع و ْ م ُ ْك ِدي ْ ي َ ِا ْ ا ب و ُ ق ْ ل ُ َ ا ت َ ل ِ و ّٰ ِ الل ْل ِي َ ب ْي س ِ ْ ا ف و ُ ِفق ْ ن َ َ ا 195 -و ب ِح ُّ ُ َّٰ ي َّ الل ْ ا ۛ اِ ن و ُ ِسن ْ ح َ َ ا ِة ۛ و َ ك ُ ل ْ َّه َى الت اِ ل َ ْن ِي ِسن ْ ُ ح م ْ ال َا م َ ْ ف م ُ ْ ت ْ ِصر ح ُ ْ ا ِن ا َ ِ ۗ ف ّٰ ِل َ َ ة ْ ر ُ م ع ْ َ ال َّ و َج ح ْ ُّ وا ال ِم ت َ َ ا 196 -و ْ م ُ َ ك ْ س ُ و ُ ء ْ ا ر و ُ ِ ق ل ْ ح َ َ ا ت َ ل و ۚ ِ ْ ي َ د ه ْ َ ال َ ِ من َ ر ْس ي َ ْ ت اس ْ م ُ ْك ِ من َ َ ان ْ ك َ ن م َ ٗ ۗ ف ه َّ ِحل َ ُ م ْ ي َ د ه ْ َ ال غ ُ ْل َب ى ي ّٰ َ ت ح ام ٍ َ ْ ِ صي ِ ن ّ م ٌ َة ي ْ ِفد َ ِسٖه ف ْ َّ أ ْ ر ّ ن ً ِى م ذ َ ٓ ا ِ ٖه ْ ب و َ ً ا ا ْض ِ ي َّ ر م َ ع َّ َت م َ ْ ت َ ن م َ ْ ۗ ف م ُ ت ْ ِمن َ َ آ ا ِذ ا َ ُ ٍك ۚ ف س ُ ْ ن و َ ٍة ا َ ق َ َ د ْ ص و َ ا ۚ ِ ْ ي َ د ه ْ َ ال َ ِ من َ ر ْس ي َ ْ ت َا اس م َ ِ ف ّ َج ح ْ َى ال َِة اِ ل ْ ر ُ م ع ْ ِال ب ِ ّ َج ح ْ ِى ال ام ف ٍ َّ ي َ ِة ا َ ث ٰ ل َ ُ ث َ ام ِصي َ ْ ف جِ د َ ْ ي م َّ ْ ل َ ن م َ ف ۗ ٌ ة َ ِامل َ ٌ ك َ ة َ ر َ ش َ ع ك ْ ِل ْ ۗ ت م ُ ْ ت َ ع َ ج َ ا ر ٍة اِذ َ ْ ع َ ب َ س و


JUZ 2 41 2. AL-BAQARAH (hari) setelah kamu kembali. Itulah sepuluh hari yang sempurna. Ketentuan itu berlaku bagi orang yang keluarganya tidak menetap di sekitar Masjidilharam. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Mahakeras hukuman-Nya. 197. (Musim) haji itu (berlangsung pada) bulan-bulan yang telah dimaklumi.58) Siapa yang mengerjakan (ibadah) haji dalam (bulan-bulan) itu, janganlah berbuat rafaṡ,59) berbuat maksiat, dan bertengkar dalam (melakukan ibadah) haji. Segala kebaikan yang kamu kerjakan (pasti) Allah mengetahuinya. Berbekallah karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa. Bertakwalah kepada-Ku wahai orang-orang yang mempunyai akal sehat. 198. Bukanlah suatu dosa bagimu mencari karunia dari Tuhanmu (pada musim haji). Apabila kamu bertolak dari Arafah, berzikirlah kepada Allah di Masyarilharam.60) Berzikirlah kepadaNya karena Dia telah memberi petunjuk kepadamu meskipun sebelumnya kamu benar-benar termasuk orangorang yang sesat. 199. Kemudian, bertolaklah kamu dari tempat orang-orang bertolak (Arafah) dan mohonlah ampunan kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. 200. Apabila kamu telah menyelesaikan manasik (rangkaian ibadah) haji, berzikirlah kepada Allah sebagaimana kamu menyebut-nyebut nenek moyang kamu, bahkan berzikirlah lebih dari itu. Di antara manusia ada yang berdoa, “Ya 58) Waktu yang dimaklumi untuk pelaksanaan ibadah haji ialah Syawal, Zulkaidah, dan 10 malam pertama Zulhijah. 59) Rafaṡ berarti ‘mengeluarkan perkataan yang menimbulkan birahi, perbuatan yang tidak senonoh, atau hubungan seks’. 60) Yang dimaksud dengan Masyarilharam adalah bukit Quzah di Muzdalifah. Akan tetapi, telah disepakati bahwa Muzdalifah secara keseluruhan dapat digunakan sebagai tempat mabīt. ِجِد ْ َ س م ْ ِ ى ال َ ِاضر ٗ ح ه ُ ل ْ ه َ ْ ا ن ُ َك ْ ي م َّ ْ ل َ ن ِم َ ل لك ِ ٰ ذ ُ ْد ِدي َ َّٰ ش َّ الل ن َ ْٓا ا ُ و م َ ل ْ َ اع َّٰ و ُ وا الل ق َّ َ ات ام ۗ و ِ َ ر َ ح ْ ال ࣖ ِاب َ ِعق ْ ال َّ ِ ن ْ ه َ َض ِ في ر َ ْ ف َ ن م َ ٌ ۚ ف ٰ ت ْم و ُ ْ ل َّ ع م ٌ ُ ر ْ ه ش َ ُّ ا َج ح ْ ل َ 197 -ا ِى َ ف َ ال ِ ا جد َ َ ل َ و ْ ق ُ و ُس َ ا ف َ ل َ و َ ث َ ف َ ا ر َ ل َّ ف َج ح ْ ال ۗ ُّٰ ُ الل ْه م َ ْ ل َّع ٍ ي ْر ي َ ْ خ ْ ِ ا من و ُ َ ل ع ْ ف َ َ ا ت َم ِ ۗ و ّ َج ح ْ ال ِن ْ و ُ ق َّ َ ات ٰ ىۖ و و ْ ق َّ َّ ِاد الت َ الز ْر ي َ َّ خ ِن ا َ ْ ا ف و ُ َّ د َ و ز َ ت َ و ِاب َ ب ْ ل َ ا ْ ِ ى ال ول ُ ا ٰٓ ي ۗ ْ م ُ ِك ّ ب َّ ْ ر ّ ن ِ ا م ً ْ ل َ ض ْ ا ف ُ و َغ ت ْ ب َ ت ْ ن َ ٌ ا َاح ُ ن ْ ج م ُ ْك ي َ ل َ َْس ع ي َ 198 -ل َ ْد َّٰ ِ عن ُ وا الل ر ُ ك ْ َ اذ ٍت ف ٰ َ ف َ ر ْ ع ّ ن ْ ِ م م ُ ْ ت َ ض ف َ َ آ ا ِذ ا َ ف ۚ ْ م ُ ٰ ىك َ د َا ه م َ ُ ك ْ ه ُ و ر ُ ك ْ َ اذ ام ۖ و ِ َ ر َ ح ْ ِ ال َ ر ْ ع َ ش م ْ ال َّ اۤ َ الض ِمن َ ِ ٖه ل ل ْ ب َ ْ ق ّ ن ِ م ْ م ُ ت ْ ن ُ ْ ك ِان َ و ُ وا ِفر ْ َغ ْ ت َ اس َّ ُاس و َ َ اض الن ف َ ُ ا ْث َ ي ْ ح ْ ِا من ُ و ْض ِفي َ َّ ا م ُ 199 -ث ٌ ْ م ِحي َّ ر ٌ ْ ر و ُ ف َ َّٰ غ َّ الل َّٰ ۗ اِن الل ْ م ُ ِك ر ْ ِذك َ َّٰ ك ُ وا الل ر ُ ك ْ َ اذ ْ ف م ُ ك َ ِاسك َ َّ ن ْ م م ُ ت ْ ي َ َ ض َ ا ق ِذ ا َ 200 -ف ُ ْ ل و ُ َّ ق ْ ي َ ن ِاس م َّ َ الن ِمن َ ًا ۗ ف ر ْ َّ ِ ذك َ د ش َ ْ ا و َ ْ ا م ُ َك َاۤء ب ٰ ا َ اق ٍ َ ل ْ خ َِةِ من ِخر ٰ ا ْ ِى ال ٗ ف ه َ َ ا ل َم َ ا و ي ْ ن ُّ ِى الد َا ف تِن ٰ َآ ا ن َّ ب َ ر


2. AL-BAQARAH 42 JUZ 2 Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia,” sedangkan di akhirat dia tidak memperoleh bagian apa pun. 201. Di antara mereka ada juga yang berdoa, “Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari azab neraka.” 202. Mereka itulah yang memperoleh bagian dari apa yang telah mereka kerjakan. Allah Mahacepat perhitungan-Nya. 203. Berzikirlah kepada Allah pada hari yang telah ditentukan jumlahnya.61) Siapa yang mempercepat (meninggalkan Mina) setelah dua hari, tidak ada dosa baginya. Siapa yang mengakhirkannya tidak ada dosa (pula) baginya,62) (yakni) bagi orang yang bertakwa. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa hanya kepada-Nya kamu akan dikumpulkan. Sifat Orang Munafik dan Mukmin yang Ikhlas 204. Di antara manusia ada yang pembicaraannya tentang kehidupan dunia mengagumkan engkau (Nabi Muhammad) dan dia menjadikan Allah sebagai saksi atas (kebenaran) isi hatinya. Padahal, dia adalah penentang yang paling keras. 205. Apabila berpaling (dari engkau atau berkuasa), dia berusaha untuk berbuat kerusakan di bumi serta merusak tanam-tanaman dan ternak. Allah tidak menyukai kerusakan. 61) Maksud zikir di sini ialah membaca takbir, tasbih, tahmid, dan sebagainya. Maksud beberapa hari yang berbilang ialah hari tasyrik, yaitu tiga hari setelah Iduladha (tanggal 11, 12, dan 13 Zulhijah). 62) Mempercepat pada ayat ini berarti meninggalkan Mina pada tanggal 12 Zulhijah sebelum matahari terbenam (nafar awwal). Adapun mengakhirkannya berarti meninggalkan Mina pada tanggal 13 Zulhijah (nafar ṡāni). ً ة َ َ ن َ س َ ا ح ي ْ ن ُّ ِى الد َا ف تِن ٰ َآ ا ن َّ ب َ ُ ر ْ ل و ُ َّ ق ْ ي َّ ن ْ م ُ م ه ْ ِمن َ 201 -و ِ َّار َ َ اب الن َ ذ َا ع ِقن َّ ً و ة َ َ ن َ س َِة ح ِخر ٰ ا ْ ِى ال ف َّ و ُ ْ ع ِ ي َ ر ُّٰ س َ الل ْ ا ۗ و ُ و َ ب س َ َّّا ك ٌ مِ ْب ِصي َ ْ ن ُ م ه َ َ ل ِٕىك ٰۤ ول ُ 202 -ا َ ِاب ِحس ْ ال ْ َ ن م َ ٍت ۗ ف ٰ ْ د ُ و ْ د َّ ع ام م ٍ َّ ي َ ٓ ا ْي ِ َّٰ ف ُ وا الل ر ُ ك ْ َ اذ 203 ۞ -و َ َّ ر خ َ ا َ ْ ت َ ن َم ِه ۚو ْ ي َ ل َ َ ع م ْ آ اِ ث َ َ ل ِ ف ْن َ ي ْم َ و ْي ي ِ ف َ َّ ل َ ج ع َ ت ْٓا ُ و م َ ل ْ َ اع َّٰ و ُ وا الل ق َّ َ ات ٰ ىۗ و ق َّ ِ ات َ ن ِم ۙ ل ِه ْ ي َ ل َ َ ع م ْ آ اِ ث َ َ ل ف َ ْ ن ُ و َ ر ْ ش ح ُ ِه ت ْ ي َ ْ اِ ل م ُ ك َّ ن َ ا ٰ ِوة ي َ ح ْ ِى ال ٗ ف ه ُ ل ْ و َ َ ق ُ ك ِجب ْ ُّ ع ْ ي َ ن ِاس م َّ َ الن ِمن َ 204 -و ُّ د َ ل َ َ ا ُ و َ ه ِ ٖه ۙ و ب ْ ل َ ْي ق ِ َ ا ف ٰى م ل َ َّٰ ع ُ الل ِ د ْ ه ش ُ ي َ َ ا و ي ْ ن ُّ الد ام ِ َ ِخص ْ ال َ ا ْ ه َ ِ في ِسد ْ ُ ف ِي ْ ِض ل ر َ ا ْ ِى ال ٰ ى ف َ ع ى س ّٰ ل َ و َ َ ا ت ِاذ َ 205 -و َ َ اد َ س ف ْ ب ال ِح ُّ ُ َ ا ي ُّٰ ل َ الل َ ۗو ْ ل َّس َ الن َ و ْث ر َ ح ْ َ ال لك ِ ْ ُ ه ي َ و


JUZ 2 43 2. AL-BAQARAH 206. Apabila dikatakan kepadanya, “Bertakwalah kepada Allah,” bangkitlah kesombongan yang menyebabkan dia berbuat dosa (lebih banyak lagi). Maka, cukuplah (balasan) baginya (neraka) Jahanam. Sungguh (neraka Jahanam) itu seburuk-buruk tempat tinggal. 207. Di antara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya untuk mencari rida Allah. Allah Maha Penyantun kepada hamba-hamba(-Nya). Perintah Melaksanakan Ajaran Islam secara Keseluruhan (Kafah) 208. Wahai orang-orang yang beriman, masuklah ke dalam Islam (kedamaian) secara menyeluruh dan janganlah ikuti langkah-langkah setan! Sesungguhnya ia musuh yang nyata bagimu. 209. Maka, jika kamu menyimpang (dari jalan Allah) setelah bukti-bukti kebenaran yang nyata sampai kepadamu, ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa lagi Mahabijaksana. 210. Tidak ada yang mereka tunggu-tunggu (pada hari Kiamat), kecuali kedatangan Allah dalam naungan awan bersama malaikat (untuk melakukan perhitungan), sedangkan perkara (mereka) telah diputuskan. Kepada Allahlah segala perkara dikembalikan. Ancaman bagi Orang yang Kufur Nikmat dan Menghina Umat Islam 211. Tanyakanlah kepada Bani Israil, “Berapa banyak bukti nyata (kebenaran) yang telah Kami anugerahkan kepada mereka?” Siapa yang menukar nikmat Allah (dengan kekufuran) setelah (nikmat itu) datang kepadanya, sesungguhnya Allah Mahakeras hukuman-Nya. 212. Kehidupan dunia dijadikan terasa indah dalam pandangan orang-orang yang مِ ْ ِاث ْ ِال ُ ب َّ ة ِعز ْ ُ ال ه ْ ت َ َ ذ خ َ َّٰ ا َّقِ الل ُ ات ه َ َ ل ْل َ ِ ا قي ِاذ َ 206 -و ُ َ اد ِمه ْ َْس ال ئ ِ ب َ ل َ ُ ۗ و م َّ َ ن َ ه ج ٗ ُه ْ ب َ س َ ح ف َ ِ ات ْ ض َ ر َ م َ اۤء ِغ ت ْ ُ اب َ ه ْ س ف َ ْ ن ِ ي ْ ر ش َّ ْ ي َ ن ِاس م َّ َ الن ِمن َ 207 -و َ ِاد ِعب ْ ِال ٌ ۢ ب ْ ف ُ و َ ء ُّٰ ر َ الل ِ ۗو ّٰ الل ا َ َّ ل ً ۖ و ة َّ اۤف َ مِ ك ْ ِ ل ّ ِى الس ْ ا ف و ُ ل ُ ْ خ ُوا اد َ ن م ٰ َ ا ن ْ ِذي َّ َا ال ه ُّ ي َ ا ٰٓ 208-ي ٌ ْن ِي ب ُّ م ٌّ ُ و َ د ْ ع م ُ ك َ ٗ ل ه َّ اِ ن ِۗ ٰ ن ْط َّ ي ٰ ِت الش ُ و ُ ط ْ ا خ ُ و ِع ب َّ ت َ ت ُ ٰت ن ِ ّ ي َ ب ْ ُ ال م ُ ْك ت َ َ اۤء َ ا ج ِد م ْ َع ْ ۢ ب ِ ن ّ ْ م م ُ ت ْ ل َ ل َ ْ ز ِن ا َ 209 -ف ٌ ْ م َ ِكي ٌ ح ْز ي ِ َ ز َّٰ ع َّ الل ن َ ْٓا ا ُ و م َ ل ْ َ اع ف ٍ ل َ ُ ل ْي ظ ِ ُّٰ ف ُ الل ُ م َ ه ِي ت ْ أ َّ ْ ي ن َ َّ آ ا َ اِ ل ْ ن ُ و ُ ر ْظ َن ْ ي َ ل 210 -ه ى َ ِال َ ُ ۗ و ْ ر م َ ا ْ َ ال ِضي ُ َ ق ُ و ة َ ٰۤىِٕك َ ل م ْ َ ال ام و ِ َ َ م غ ْ َ ال ّ ن ِم ُ ࣖ ْ ر ُ و م ُ ا ْ ُ ال َ ع ْ ج ر ُ ِ ت ّٰ الل ٍة ۗ َ ِن ّ ي َ ٍة ۢ ب َ ي ٰ ْ ا ّ ن ْ ِ م ُ م ه ٰ ن ْ ي َ ت ٰ ْ ا م َ َ ك ْل َ ِاۤءي ْ ر ٓ اِ س ْ نِ ي َ ب ْ َ ل 211 -س َّ ِن ا َ ُ ف ه ْ ت َ َ اۤء َ ا ج ِد م ْ َع ْ ۢ ب ِ ِ من ّٰ َ الل َة ْ م ِع ن ْ ِ ل ّ َ د ب ُّ ْ ي َ ن َ م و ِاب َ ِعق ْ ُ ال ْد ِدي َ َّٰ ش الل َ ْ ن ُ و َ ر ْ خ س َ ي َ َ ا و ي ْ ن ُّ ُ الد ٰ وة ي َ ح ْ ُ وا ال ر َ ف َ َ ك ن ْ ِذي َّ لل ِ َ ِن ّ ي ُ 212 -ز


Click to View FlipBook Version