PD Karya SemJurnal PeneriPeriode JanuTgl Akun Dikredit Ref Kas (D) PJan 2023 10 Penjualan Tunai 3.500 3.16 PD Bunga Semesta 2.000 18 PD Bunga Semesta 500 24 Pendapatan Bunga 575 27 Penj. Peralatan Kantor 1.500
41 mesta Abadi imaan Kas uari 2023 Penjualan (K) Piutang Dagang (K) Akun Lainnya (K) Jumlah 500 2.000 2.000 Pendapatan Bunga 575 Penj. Per. Kantor 1.500
42 Untuk jurnal penerimaan kas, penjualan tunai dicatat dalam kolom kredit Penjualan, bukan nya kolom kredit Pendapatan Honor. Beban Pokok Penjualan dicatat dalam kolom debit Beban Pokok Penjualan / kredit Persediaan. Setiap ayat jurnal kolom ini diposting kebuku besar pembantu persediaan pada saat transaksi dicatat. Diskon penjualan dicatat dalam kolom debit Diskon Penjualan. Pada akhir bulan, semua jumlah kolom, kecuali kredit akun lainnya, diposting kebuku besar 5. Jurnal Pengeluaran Kas Jurnal ini untuk mencatat pengeluaran kas, baik untuk membayar utang kepada pemasok, untuk membayar gaji pegawai, untuk membayar pembelian barang dagangan secara tunai, maupun untuk membayar lain-lainnya. Contoh : Contoh transaksi jurnal pembayaran kas untuk perusahaan dagang PD Karya Semesta Abadi Januari 2023 berikut: Jan 3 Dibeli barang dagangan dari PD Sekar Maju sebesar Rp 4.000 secara tunai. Jan 5 Dibayar beban listrik dan telepon bulan ini sebesar Rp 1.500 secara tunai. Jan 16 Dibayar semua hutang kepada PT Karya Utama. Jan 20 Dibayar semua hutang kepada PT Jaya Semesta.
PD Karya SemJurnal PengelPeriode JanuTanggal Akun Didebit Ref Utang Dagang (D) Pe(D)Jan 2023 3 Pembelian Tunai 4.05 Bayar Listrik dan Telepon 16 PT Karya Utama 34.000 20 PT Jaya Semesta. 15.000
43 mesta Abadi luaran Kas uari 2023 mbelian ) Akun Lainnya (D) Jumlah Pot. Pemby (K) Kas (k) 000 4.000 Bayar Listrik dan Telepon 1.500 1.500 1.020 32.980 450 14.550
44 Jurnal pembayaran kas ini untuk perusahaan dagang dengan menambahkan kolom kredit Persediaan untuk mencatat diskon pembelian yang dibayar dalam periode diskon. Setiap ayat jurnal dalam kolom ini diposting kebuku besar pembantu persediaan pada saat transaksi dicatat. Pada akhir bulan, semua jumlah kolom, kecuali debit akun lainnya, diposting kebuku besar. D. Cara Pencatatan Akun Ke Dalam Jurnal Peraturan debit dan kredit untuk transaksi keuangan internal dibahas lebih rinci di bawah ini. Ilustrasi Transaksi 1: Biro Perjalanan Wisata Bengkulu Tangerang didirikan pada tanggal 2 Januari 2023. Nama biro perjalanan tersebut adalah “Semesta Jaya Travel”. Bapak Jaya melakukan penyertaan modal pada perusahaan tersebut senilai Rp 1.200.000 dan berupa peralatan kantor senilai Rp 18.500. Analisa Transaksi : 1. Akun aset dan modal telah ditambahkan 2. Nama akun aset yang ditampilkan adalah Kas dan Peralatan Kantor, namun liabilitas/ekuitas adalah modal Tuan Jaya. 3. Debit : Kas sebesar Rp 1.200.000 karena penambahan aset pada posisi debet. 4. Debit: Peralatan Kantor Rp. 18.500, Aset akan bertambah seiring dengan Debit. 5. Kredit : Karena bertambahnya modal sendiri maka modal Tuan Jaya menjadi Rp. 1.218.500. Pencatatan dalam Akun :
45 Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 2 Kas Rp 1.200.000 2023 Peralatan Rp. 18.500 Modal Tuan Jaya Rp. 1.218.500 Ilustrasi Transaksi 2: Pada tanggal 3 Januari 2023, dibeli satu unit kendaraan bermotor roda empat dengan merk Hilaxi dengan harga perunit Rp. 560.000 secara tunai. Analisa Transaksi : 1. Transaksi ini mengubah satu aset menjadi aset lainnya. 2. Nama rekening yang terkena transaksi ini adalah Kendaraan dan kas. 3. Debit : kendaraan senilai Rp 560.000 karena penambahan aset. 4. Kredit : Kas sebesar Rp560.000 karena penurunan aset. Pencatatan dalam Akun : Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 3 Kendaraan Rp 560.000 2023 Kas Rp 560.000
46 Ilustrasi Transaksi 3: Pada tanggal 4 januari 2023, dibayar sewa gedung untuk satu tahun sebesar Rp. 15.000 secara tunai. Analisa transaksi : 1. Transaksi ini akan menambah beban dan menurunkan aset. 2. Nama akun yang terkena dampak transaksi ini adalah beban Sewa dan kas. 3. Debit : Meningkatkan biaya sewa tahunan sebesar Rp 15.000. 4. Kredit : Kas berkurang sebesar Rp 15.000 sebagai aset. Pencatatan dalam Akun : Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 4 Beban Sewa Rp 15.000 2023 Kas Rp 15.000 Ilustrasi Transaksi 4: Pada Tanggal 4 Januari 2023, dibeli full set perlengkapan kantor untuk Semesta Jaya Travel sebesar Rp. 10.000 secara tunai. 1. Transaksi ini akan menambah perlengkapan dan menurunkan asset. 2. Nama akun yang timbul adalah perlengkapan dan kas. 3. Debet : Perlengkapan sebesar Rp. 10.000, karena aktiva bertambah. 4. Kredit : kas berkurang sebesar Rp. 10.000 sebagai aset. Pencatatan dalam Akun :
47 Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 4 Perlengkap an Rp 10.000 2023 Kas Rp 10.000 Ilustrasi Transaksi 5: Tanggal 6 januari 2023, Pendapatan jasa travel yang diterima dari pak andi selama untuk mengantarkan karyawan ke Bengkulu-Jakarta untuk mengikuti bimtek sebesar adalah Rp 9.000 secara tunai. Analisa transaksi : 1. Adanya transaksi ini akan menyebabkan bertambahnya aktiva diikuti dengan pendapatan yang juga bertambah. 2. Nama akun aktiva yang timbul adalah kas sedang untuk pendapatan adalah pendapatan jasa. 3. Debet : Kas sebesar Rp 9.000 karena aktiva bertambah. 4. Kredit : Pendapatan Jasa sebesar Rp 9.000 karena pendapatan bertambah. Pencatatan dalam Akun : Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 6 Kas Rp 9.000 2023 Pendapatan Rp 9.000 Ilustrasi Transaksi 6: Tanggal 7 Januari 2023, Semesta Jaya Travel melakukan 1 paket pemasangan iklan pada linggau pos sebesar Rp 5.400 untuk Tahun 2023 secara tunai.
48 Analisis transaksi : 1. Transaksi ini meningkatkan biaya dan selanjutnya menurunkan aset. 2. Nama Akun biaya yang dihasilkan disebut biaya iklan, namun asetnya berupa kas. 3. Debit : Biaya iklan Rp 5.400 karena kenaikan biaya. 4. Kredit : Rp 5.400 Tunai karena penurunan aset. Pencatatan dalam Akun : Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 7 Beban Iklan Rp 5.400 2023 Kas Rp 5.400 Ilustrasi Transaksi 7: Pada tanggal 10 Januari 2023, tuan jaya melakukan pengambilan uang tunai perusahaan untuk keperluan pribadinya sebesar Rp. 4.500. Analisa transaksi: 1. Adanya transaksi ini akan menyebabkan bertambahnya prive diikuti dengan aktiva yang berkurang. 2. Nama akun yang timbul adalah prive sedang untuk aktiva adalah kas. 3. Debet : Prive sebesar Rp 4.500, karena prive bertambah. 4. Kredit : Kas sebesar Rp 4.500, karena aktiva berkurang. Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 10 Prive Rp 4.500 2023 Kas Rp 4.500 Ilustrasi Transaksi 8:
49 18 Januari 2023, Semesta Jaya Travel mendapat orderan untuk melayani family gatering dari Bank Niaga selama 7 hari untuk tujuan Bengkulu – Lampung dengan tarif perjalanan Rp. 15.000 Pulang Pergi sudah termasuk Sopir, perjalanan termasuk baru dibayar uang muka sebesar Rp. 9.000, sisa dibayarkan saat pulang. Analisa transaksi : 1. Adanya transaksi ini akan menyebabkan bertambahnya aktiva diikuti dengan pendapatan yang juga bertambah. Dilain pihak akan munculnya piutang usaha. 2. Nama akun aktiva yang timbul adalah kas dan piutang usaha, sedangkan untuk pendapatan adalah pendapatan jasa. 3. Debet : Kas Sebesar Rp. 9.000, dan Piutang Usaha sebesar Rp. 6.000 karena aktiva bertambah. 4. Kredit : Pendapatan jasa sebesar Rp. 15.000, karena pendapatan bertambah. Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 2023 18 Kas Rp 9.000 Piutang Usaha Rp 6.000 Pendapatan Rp 15.000 Ilustrasi Transaksi 9: Tanggal 25 januari 2023, diterima pelunasan piutang dari Bank Niaga pada transaksi tanggal 18 Januari 2023.
50 Analisa transaksi : 1. Adanya transaksi ini akan menyebabkan bertambahnya aktiva diikuti dengan kas yang juga bertambah. Dilain pihak akan munculnya piutang usaha. 2. Nama akun aktiva yang timbul adalah kas, sedangkan untuk pengurangan dari piutang usaha. 3. Debet : Kas Sebesar Rp. 6.000 bertambah. 4. Kredit : Piutang Usaha sebesar Rp. 6.000, karena Piutang Usaha sebesar Rp. 6.000 berkurang. Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 2023 25 Kas Rp 6.000 Piutang Usaha Rp 6.000 Ilustrasi Transaksi 10: Tanggal 25 Januari, dibayar gaji karyawan 2 orang dan sopir 3 orang, masing-masing karyawan dan supir dibayar sebesar Rp. 3.000. Analisa transaksi : 1. Adanya transaksi ini akan menyebabkan bertambahnya aktiva diikuti dengan Beban gaji karyawan yang juga bertambah. Dilain pihak akan munculnya Kas yang berkurang. 2. Nama akun aktiva yang timbul adalah beban gaji karyawan, sedangkan untuk pengurangan dari Kas. 3. Debet : Beban Gaji Karyawan Sebesar Rp. 15.000 bertambah. 4. Kredit : Kas sebesar Rp. 15.000, karena kas sebesar Rp. 15.000 berkurang.
51 Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Jan 2023 25 Beban Gaji Karyawan Rp 15.000 Kas Rp 15.000 Berikut ini adalah transaksi yang terjadi pada Bengkel Maju Indo selama bulan Maret 2023 : Maret 1 Diterima dari Azam uang tunai sebesar Rp 15.000 sebagai investasi awal. 3 Dibayar sewa toko untuk bulan ini sebesar Rp 500. 9 Diterima pinjaman dari bank sebesar Rp. 12.000. 10 Diterima pendapatan dari perbaikan mesin mobil tuan andi sebesar Rp. 3.000. 12 Dibeli perlengkapan toko secara kredit sebesar Rp. 2.500. 19 Dibayar biaya iklan Sumatera Express sebesar Rp. 3.000. 20 Diterima pendapatan dari servis dan
52 reparasi cat mobil dari PT Akreindo sebesar Rp. 5.000. 25 Dibayar premi BPJS Kesehatan karyawan sebesar Rp. 2.500. 27 Dibayar gaji karyawan Bengkel Maju Indo bulan Maret 2023 sebesar Rp. 3.500. 28 Dibayar rekening telepon sebesar Rp 250 dan rekening listrik sebesar Rp 400 29 Dibeli perlengkapan toko secara tunai sebesar Rp 1.200. 30 Amir mengambil uang tunai sebesar Rp 9.000 untuk keperluan pribadi. Diminta : Buatlah analisis transaksi yang terjadi pada Bengkel Maju Indo. Berikut ini adalah transaksi yang terjadi pada Travel Bintang Samudera selama bulan September 2023 : September 2 Dibayar biaya sewa sebesar Rp 3.500. 7 Dibeli perlengkapan kantor seharga Rp 1.200 dan peralatan sebesar Rp 5.000 kredit. 8 Dibayar biaya iklan sebesar Rp 500 10 Dibayar perlengkapan yang dibeli pada tanggal 7 13 Dibayar peralatan yang dibeli pada tanggal 7 15 Diterima pendapatan sebesar Rp 8.000.0
53 17 Dibayar gaji supir selama 80 jam dengan tarif Rp 15.000 18 Dikirim tagihan atas pekerjaan pengantaran karyawan yang telah selesai senilai Rp 12.000 20 Diterima tunai untuk pekerjaan pengangkutan yang telah diselesaikan sebesar Rp 3.000. 23 Dibayar cicilan hutang bank sebesar Rp 8.000 25 Dibayar gaji pegawai sebesar Rp 1.500 29 Dikirim faktur tagihan senilai Rp 13.500 untuk pekerjaan yang telah diselesaikan 30 Tuan Bintang mengambil uang perusahaan untuk keperluan pribadi sebesar Rp 1.500 Diminta : Buatlah jurnal untuk transaksi-transaksi yang terjadi pada Travel Bintang Samudera. E. Pengertian Buku Besar Buku besar adalah daftar yang berisi kumpulan beberapa akun. Setiap akun mempunyai buku besar. Berdasarkan siklus akuntansi yang diselidiki, buku besar dibuat sesuai dengan entri jurnal. Proses pencatatan informasi dari jurnal ke buku besar disebut posting. Pemindahan jurnal ke buku besar terdiri dari beberapa langkah:
54 1. Mengklasifikasikan setiap transaksi yang mempunyai rekening yang sama (misal rekening tunai ) 2. Perlu diketahui bahwa transaksi bisa di kolom debit atau kredit. 3. Jika pencatatan jurnal berada pada posisi debet, maka jumlah kas juga harus dimasukkan pada kolom debet pada saat diposting ke buku besar. 4. c.Setelah penentuan debit dan kredit dilakukan, masukkan jumlah nominal Rp dalam jurnal transaksi. 5. Lengkapi kolom referensi untuk akun buku besar Anda. 6. Ulangi langkah di atas untuk semua akun dalam transaksi akuntansi perusahaan Anda. F. Bentuk-Bentuk Buku Besar Format buku besar berbeda-beda tergantung kebutuhan masing-masing perusahaan. Di bawah ini kita membahas berbagai jenis buku besar yang ada : 1. Bentuk T Sederhana Bentuk ini merupakan bentuk yang paling sederhana, menyerupai huruf T. Formulir ini mempunyai dua sisi: sisi debet dan sisi kredit. Formulir adalah: Nama Rekening No. Rekening = Debit Kredit
55 2. Bentuk T diperlengkap Bentuk ini merupakan penyempurnaan dari akun berbentuk T, dengan sisi debit dan kredit dipisahkan menjadi kolom tanggal, informasi, referensi, dan jumlah. Formatnya adalah: Nama Rekening No. Rekening = Tgl Ket Ref Debit Tgl Ket Ref Kredit 3. Bentuk Lajur Tunggal Nama Rekening No. Rekening = Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Keterangan : a. Kolom tanggal untuk mencatat tanggal terjadinya transaksi. b. Kolom keterangan untuk mencatat keterangan/ uraian yang terdapat dalam jurnal. c. Kolom ref (referensi) untuk mencatat nomor halaman jurnal. d. Kolom debit untuk mencatat jumlah uang yang kita debit. e. Kolom kredit untuk mencatat jumlah uang yang kita kredit. f. Kolom D / K untuk mencatat macamnya saldo dari rekening yang bersangkutan. Jika rekening
56 tersebut bersaldo debit maka ditulis D dan sebaliknya jika rekening tersebut bersaldo kredit ditulis K. g. Kolom saldo untuk mencatat jumlah saldo dari rekening tersebut. 4. Bentuk Lajur Rangkap Bentuknya hampir sama dengan akun yang hanya tiga kolom, namun bedanya kolom saldo terbagi menjadi dua bagian, yaitu kolom debit dan kolom kredit. Format adalah: Nama Rekening No. Rekening = Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo Debit Kredit a. Cara Melakukan Posting Zainal Abidin mendirikan perusahaan yang bergerak di bidang service komputer dengan nama CV. Bunga Linggau beralamat di Jl. Yos Sudarso No. 318 Lubuklinggau. Berikut transaksi yang terjadi pada bulan Juli 2023: Juli 1 Disetor sebagai modal pertama berupa: Modal Sebesar Rp. 7.500, Peralatan Sebesar Rp. 500, dan Perlengkapan Sebesar Rp. 150.
57 3 Dibayar Sewa 2 unit toko di jalan yos sudarso Sebesar Rp. 80 4 Dibeli Tambahan Peralatan Sebesar Rp. 50 7 Dibayar Biaya Listrik, air, dan telepon sebesar Rp. 30 10 Diterima pendapatan servis secara tunai sebesar Rp. 150 15 Dibayar gaji karyawan sebesar Rp. 75 16 Diterima pendapatan servis kredit sebesar Rp. 200 18 Dibeli Perlengkapan Kredit sebesar Rp. 150 19 Dibayar hutang perlengkapan pada tanggal 18 juli 2023 20 Diterima pendapatan pada tanggal 16 Juli 2023 25 Diterima Pendapatan lainlain sebesar Rp. 250 26 Taun zainal abidin mengambil uang perusahaan sebesar Rp.50 30 Dibayar gaji karyawan sebesar Rp. 100.
58 Rekening yang dibuka : 101 Kas 401 Pendapatan Servis 102 Piutang Usaha 402 Pendapatan Lainlain 103 Perlengkapan 501 Biaya Gaji 105 Peralatan 502 Biaya Listrik, Air dan telepon 201 Hutang Usaha 503 Biaya Sewa 301 Modal 302 Prive Jawaban : CV. Bunga Linggau Jurnal Umum Periode 31 Juli 2023 Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit Juli 2023 1 Kas Peralatan Perlengkapan Modal 101 105 103 301 7.500 500 150 8.150 3 Biaya Sewa Kas 503 101 80 80 4 Peralatan Kas 105 101 50 50
59 7 Biaya, Listrik, Air, dan Telepon Kas 502 101 30 30 10 Kas Pendapatan Servis 101 401 150 150 15 Biaya Gaji Kas 501 101 75 75 16 Piutang Usaha Pendapatan Servis 102 401 200 200 18 Perlengkapan Hutang Usaha 103 201 150 150 19 Hutang Usaha Kas 201 101 100 100 20 Kas Piutang Usaha 101 102 200 200 25 Kas Pendapatan Lain-lain 101 402 250 250 26 Prive Kas 302 101 50 50 30 Biaya Gaji Kas 501 101 100 100
60 Buku Besar Bentuk Lajur Tunggal Kas No. Rek =101 Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Juli 1 Modal 7.500 3 Biaya Sewa 80 7.420 4 Peralatan 50 7.370 7 Biaya Listrik, Air dan Telepon 30 7.340 10 Pendapat an Servis 150 7.490 15 Biaya Gaji 75 7.415 19 Hutang Usaha 100 7.315 20 Piutang Usaha 200 7.515 25 Pendapat an Lainlain 250 7.765 26 Prive 50 7.715 30 Biaya Gaji 100 7.615 Total 8.100 485 7.615
61 Peralatan No. Rek =105 Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Juli 1 Peralatan 500 500 4 Peralatan 50 550 Total 550 550 Perlengkapan No. Rek =103 Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Juli 1 Perlengkapan 150 150 18 Perlengkapan 150 300 Total 300 300 Modal No. Rek =301 Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Juli 1 Modal 8.150 8.150 Total 8.150 8.150
62 Biaya Sewa No. Rek = 503 Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Juli 1 Sewa Toko 80 80 Total 80 80 Biaya Listrik, Air, dan telepon No. Rek = 502 Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Juli 1 Biaya Listrik, Air, dan telepon 30 30 Total 30 30 Biaya Gaji No. Rek = 501 Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Juli 15 Biaya Gaji 75 75 30 Biaya Gaji 100 175 Total 175 175
63 Pendapatan Servis No. Rek = 401 Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Juli 10 Pendapatan Servis 150 150 16 Pendapatan Servis 200 350 Total 350 350 Piutang Usaha No. Rek = 102 Tgl Ket Ref Debit Kredit Saldo D/K Juli 16 Piutang Usaha 200 200 20 Piutang Usaha 200 - Total 200 200 -
64 CV. Bunga Linggau Neraca Saldo Periode 31 Juli 2023 No. Rek Keterangan Debit Kredit 101 Kas 7.615 102 Piutang Usaha 0 103 Perlengkapan 300 105 Peralatan 550 201 Hutang Usaha 50 301 Modal 8.150 302 Prive 50 401 Pendapatan Servis 350 402 Pendapatan Lain-lain 250 501 Biaya Gaji 175 502 Biaya Listrik, Air dan Telepon 30 503 Biaya Sewa 80 Total 8.800 8.800
65 CV. Bunga Linggau Laporan Rugi Laba Periode 31 Juli 2023 Pendapatan : Pendapatan Servis 350 Pendapatan lain-lain 250 + Total Pendapatan 600 Biaya-Biaya : Biaya Gaji 175 Biaya Listrik, Air dan telepon 30 Biaya Sewa 80 + Total Biaya 285 - Laba 315 CV. Bunga Linggau Laporan Perubahan Modal Periode 31 Juli 2023 Modal Awal 8.150
66 Laba 315 Prive 50 - 265 + Modal Akhir 8.415 CV. Bunga Linggau Laporan Perubahan Modal Periode 31 Juli 2023 Aktiva Pasiva Kas 7.615 Hutang Usaha 50 Piutang Usaha 0 Perlengkapan 300 Peralatan 550 + Modal 8.415 + Total Aktiva 8.465 Total Pasiva 8.465
67 Soal 1 Novie dan Winggi memiliki perusahaan Persekutuan Komanditer (CV) bergerak di bidang Jasa Kontruksi dan Jasa Instalasi Listrik dengan Nama Perusahaan CV. Mesat Jaya Kontruksindo yang beralamat di Jalan Jendral Besar H.M Soeharto No 224 Kota Lubuklinggau, adapun saldo rekeningnya menunjukkan posisi sebagai berikut : Kas Rp. 67.500 Peralatan Kantor Rp. 2.000 Perlengkapan Kantor Rp. 3.500 Kendaraan Kantor Rp. 35.000 Utang Usaha Rp. 4.500 Utang Bank Rp. 1.500 Modal Novie Rp. 45.000 Modal Winggi Rp. 5.000
68 Adapun transaksi yang terjadi selama bulan September 2023 sebagai berikut : Sept 1 Biaya Sewa Ruko untuk Tahun 2023 dibayar secara tunai sebesar Rp. 25.000 2 Novie menambahkan modal sebesar Rp. 13.000 dan Winggi menambahkan modal sebesar Rp. 35.000 7 Diterima uang pelunasan pembangunan gedung kantor sebesar Rp 250.000 dan disetorkan ke Bank BCA ke rekening Perusahaan 8 Dibayar cicilan Bank Rp 255 untuk bulan September 2023 kepada Bank BCA 9 Dibayar Utang Usaha kepada Toko Sumber Jadi atas pembelian alat kontruksi sebesar Rp 150.000 11 Diterima Uang atas jasa instalasi listrik pada PT Jurnalis Indo secara tunai Sebesar Rp. 53.450 15 Perusahaan melakukan servis kendaraan kepada Bengkel Suzuka sebesar Rp. 12.000, namun akan dibayarkan pada tanggal 25 September 2023 17 Telah dilakukan pembangunan gedung pada PT Kerang Jaya sebesar Rp. 130.000, namun akan dibayarkan pada
69 Bulan November 2023 20 Nyona Novie meminjam uang perusahaan untuk keperluan pribadi sebesar Rp 10.000 23 PT Cahaya Chira melakukan rehab gedung menggunakan jasa CV. Mesat Jaya Kontruksindo dan telah diselesaikan dengan biaya jasa sebesar Rp. 42.000 25 Dibayar gaji karyawan sebesar Rp. 20.000, biaya listrik dan telepon sebesar Rp. 2.500, biaya Air PDAM sebesar 1.200 26 Dibayar iuran BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan karyawan sebesar Rp. 3.500 30 Tuan Winggi melakukan pinjaman uang perusahaan untuk keperluan pribadi sebesar Rp. 5.500 Diminta : Buatlah analisa transaksi dan jurnal Buat jurnal umum posting ke buku besar Buat neraca saldo, laba rugi, perubahan modal, dan neraca
70 Soal 2 dr. Nata dan Dian membuka praktek dokter umum dengan melayani pasien Umum, BPJS dan Asuransi Kesehatan lainnya di Jalan Kenangan Kota Lubuklinggau, adapun saldo rekeningnya menunjukkan posisi sebagai berikut : Kas Rp. 85.530 Gedung Kantor Rp. 53.500 Peralatan Kantor Rp. 4.660 Perlengkapan Kantor Rp. 8.340 Kendaraan Kantor Rp. 25.370 Utang Bank Rp. 13.340 Modal dr. Nata Rp. 30.440 Modal Dian Rp. 45.560 Adapun transaksi yang terjadi selama bulan Desember 2023 sebagai berikut : Des 1 dr. Nata dan Dian menyelenggarakan segenap pengeluaran kasnya dengan cek giro, sehingga membuka rekening giro atas nama perusahaan bernama Praktek Dokter Umum dr. Nata kepada Bank Niaga dengan setoran awal Rp 70.000 3 Dibeli peralatan praktek secara tunai dengan harga faktur sebesar Rp. 2.345 7 dikeluarkan cek tunai sebesar Rp. 2.500 untuk keperluan rehab gedung praktek
71 8 dibeli bahan habis pakai dibeli secara tunai sebesar 3.240 9 Telah dilakukan pelayanan kepada pasien BPJS sebesar Rp. 3.450 namun belum klaim kepada pihak BPJS 11 Pelayanan kepada pasien umum diterima secara tunai Rp. 1.200 15 Dibayar biaya iklan radio dan media cetak sebesar Rp. 13.000 17 Dikeluarkan cek tunai sebesar Rp. 18.300 untuk pembangunan gedung parkir kendaraan pasien 20 Pasien Asuransi lainnya pada PT Semesta Jaya Melakukan kunjungan rawat jalan dengan biaya perawatan kepada 20 Pasien sebesar Rp. 12.300 namun belum di klaim 23 Dibeli alat kesehatan untuk keperluan praktek sebesar Rp. 1.400 dari PT Kesehatan 25 Dibayar gaji karyawan sebesar Rp. 5.400 dan bonus sebesar Rp. 500 26 Klaim jasa BPJS atas transaksi tanggal 9 september 2023 dan klaim Asuransi Lainnya pada tanggal 20 sepetember 2023 30 Nona Dian meminjam uang perusahaan untuk keperluan pribadi sebesar Rp. 2.300
72 Diminta : Buatlah analisa transaksi dan jurnal Buat jurnal umum posting ke buku besar Buat neraca saldo, laba rugi, perubahan modal, dan neraca
73 Jurnal Penyesuaian Dewi Anggraini, SE., M.Si. A. Pengertian Jurnal Penyesuaian Akuntansi mempunyai prinsip bebrbasis akrual, yang berarti bahwa prinsip pengakuan pendapatan pada periode yang sudah diperoleh bukan pada periode penerimaan kas, sehingga di dalam neraca saldo (trial balance), jumlah saldonya bukanlah jumlah yang sesungguhnya melainkan masih ada beberapa transaksi yang belum dicatat di dalam jurnal dikarenakan transaksi tersebut memang belum waktunya dilakukan. Ada juga biaya yang belum dicatat
74 selama periode akuntansi tersebut karena memang belum digunakan. Penyesuaian (adjustment) adalah suatu proses pencatatan data transaksi tertentu pada akhir periode akuntansi. Dengan maksud agar jumlah rupiah yang terdapat dalam setiap rekening dan laporan keuangan yang dihasilkan menggambarkan keadaan yang sebenarnya pada tanggal neraca (Rahmaniar, Soegijanto, 2016). Proses untuk menyesuaikan ini menggunakan jurnal yang disebut dengan jurnal penyesuaian (Adjusting Entries), yaitu jurnal yang dibuat untuk mengetahui informasi transaksi seperti perubahan didalam jurnal. Ayat Jurnal Penyesuaian adalah suatu jurnal yang dibuat untuk mencatat data-data transaksi tertentu pada akhir periode sehingga jumlah saldo yang terdapat dalam tiap perkiraan menjadi keadaan yang sesungguhnya pada akhir periode dan akan menghasilkan laporan keuangan yang sesungguhnya (Rahmaniar, Soegijanto, 2016). Jurnal penyesuaian merupakan jurnal yang dibuat sebelum menyusun laporan keuangan untuk menyesuaikan saldo akun. Umumnya akan dibuat di akhir periode. Nah, jurnal ini berguna untuk menyamakan pendapatan yang sudah diperoleh agar sesuai dengan periode yang seharusnya. B. Fungsi Jurnal Penyesuaian Fungsi jurnal penyesuaian secara umum adalah untuk menghitung pendapatan serta beban pada periode tertentu dan menetapkan saldo catatan akun buku besar pada akhir peiode.
75 Selain itu, jurnal penyesuaian juga mempunyai fungsi lainnya, antara lain : 1. Untuk menghitung perkiraan pendapatan dan beban selama periode tertentu. 2. Pada akhir periode dapat menampilkan akun riil (harta, kekayaan, dan modal) dan akun nominal (pendapatan dan beban) dapat diakui karena menunjukkan keadaan yang sebenarnya yang terjadi selama satu periode. 3. Menetapkan saldo pencatatan akun besar di akhir periode dan dapat menunjukkan perkiraan dari akun riil pada harta dan kewajiban. C. Manfaat Jurnal Penyesuaian. Jurnal ini berguna buat mencatat transaksi yang terjadi dalam perusahaan secara akurat. Ketika pakai jurnal ini, mengetahui berapa yang Anda dapatkan dan keluarkan akan jauh lebih mudah. Nah, berikut merupakan penjelasan manfaat jurnal ini secara lebih lengkap: 1. Mencatat Keuangan secara Akurat Manfaat pertama adalah bisa menyesuaikan pendapatan dan pengeluaran dalam jangka waktu tertentu secara akurat. Sebagai contoh, pembeli A melakukan pembelian di bulan Oktober, namun biaya masih kurang dan dilunasi bulan September. Jadi, perlu dilakukan penyesuaian sesuai dengan bulan tersebut. 2. Melacak Pengeluaran Dalam perusahaan, kadang ada barang yang sangat diperlukan. Namun, barang itu punya harga beli cukup tinggi. Nah, Anda bisa buat jurnal penyesuaian untuk
76 memperhitungkan hal-hal yang seperti itu. Anda bisa membagi pengeluaran ke berbagai periode sampai bisa membeli unit barang baru yang dibutuhkan. 3. Koreksi Kesalahan Manfaat ketiga adalah memudahkan untuk mengoreksi kesalahan. Kesalahan sangatlah mungkin ditemukan dalam laporan laba rugi. Namun, jurnal ini sangat berguna untuk memastikan perbaikan jumlahnya dan bukan mengubah jurnal aslinya. D. Cara Membuat Jurnal Penyesuaian Cara membuat jurnal penyesuaian ada beberapa tahap yang dapat dilakukan, yaitu : 1. Membuat neraca saldo yang belum disesuaikan. 2. Menganalisa masing-masing akun. 3. Mencari data transaksi yang sudah tercatat tetapi tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya. 4. Mencari transaksi yang hilang (belum tercatat) tapi sudah terjadi. 5. Terakhir, mencatat ayat jurnal penyesuaian. E. Akun Jurnal Penyesuain dan Contoh Akun di dalam akuntansi yang memerlukan penyesuaian di akhir periode beserta contohnya, antara lain: 1. Akun Perlengkapan atau perlengkapan yang tersisa, memerlukan penyesuaian dikarenakan belum adanya pemakaian. Jurnal ini bertujuan untuk mencatat saldo dari akun perlengkapan apakah sama dengan kondisi
77 maupun jumlah secara fisik. Biasanya adalah bahanbahan yang diperlukan untuk operasional perusahaan. Dimana bahan ini pun tidak dijual kembali. Contoh : Di periode awal ada akun perlengkapan senilai Rp 10.000.000,00. Kemudian, di akhir periode terdapat sisa dari saldo perlengkapan ini Rp 4.000.000,00. Maka, di sini ada selisih Rp 6.000.000,00 yang dihitung dan dicatat pada jurnal yaitu : Tanggal Keterangan Debet Kredit Desember Beban Perlengkapan Rp 6.000.000,00 2023 Perlengkapan Rp 6.000.000,00 2. Akun Aktiva Tetap karena adanya penyusutan aktiva. Penyusutan terhadap nilai peralatan ini dikenal dengan depresiasi. Ini bisa dipengaruhi oleh masa pakai, sehingga performanya menurun. Beban penyusutan merupakan penggunaan dari aktiva tetap yang diakui. Penyusutan peralatan harus dilakukan pencatatan di penyesuaian yaitu dicatat pada bagian pengakuan beban penyusutan oleh perusahaan. Misalnya saja sebuah perusahaan mengalami penyusutan nilai peralatan karena masa pakai dengan besaran Rp2.000.000,00. Di sini, penyusutan dapat dimasukkan ke jurnal penyesuaian dengan penulisan: Tanggal Keterangan Debet Kredit Desember Beban penyusutan Rp 2.000.000,00
78 peralatan 2023 Akumulasi penyusutan peralatan Rp 2.000.000,00 3. Akun Pendapatan diterima di muka. Akun pendapatan diterima di muka memerlukan penyesuaian Pendapatan yang diterima di muka oleh perusahaan pun perlu dicatat. Adanya pendapatan ini dikarenakan konsumen atau mitra membayar lebih dulu, namun perusahaan belum memberikan layanan atau barang yang diinginkan atau bisa dikatakan sebagai utang. Misalnya saja perusahaan menerima pendapatan di muka Rp 12.000.000,00. Namun, akhir periode perusahaan mengirimkan hanya Rp 7.000.000,00 saja. Jadi, selisih Rp 5.000.000,00 juta adalah hutang pendapatan. Pencatatan di jurnal adalah: Tanggal Keterangan Debet Kredit Desember Pendapatan diterima di Muka Rp 7.000.000,00 2023 Pendapatan Jasa Rp 7.000.000,00 4. Beban dibayar di muka Beban dibayar di muka bila ada penjualan yang sudah jatuh tempo, artinya adalah, beban yang dimiliki oleh perusahaan harus dibayar di muka ketika masuk
79 periode selanjutnya. Meski begitu, ini harus dilaporkan di dalam jurnal untuk penyesuaian. Sebagai contoh, ada asuransi yang dibayar di muka sebesar Rp 3.000.000,00, dan pada akhir periode menjadi Rp 2.000.000,00. Sisa Rp 1.000.000,00 ini yang dihitung sebagai beban yang dibayarkan di muka. Jadi, penulisan di neraca adalah: Tanggal Keterangan Debet Kredit Desember Beban Asuransi Rp 1.000.000,00 2023 Asuransi Bayar di Muka Rp 1.000.000,00 5. Piutang Pendapatan Piutang pendapatan ini bisa terjadi karena masih ada hak perusahaan belum diterima selama periode akuntansi. Misalnya saja belum menerima pemasukan, namun sudah memberikan jasa pelanggan. Jadi, mitra yang belum membayar. Sebagai contoh, perusahaan memiliki piutang sebesar Rp 10.000.000,00, maka penulisan di jurnal adalah: Tanggal Keterangan Debet Kredit Desember Piutang pendapatan Rp 10.00.000,00 2023 Pendapatan Rp 1000.000,00
80 Neraca Lajur dan Laporan Keuangan Perusahaan Jasa Tiara Syahrani, SE., M.Ak. A. Neraca Lajur Akuntan dalam memproses data keuangan dan penyusunan laporan keuangan dalam suatu periode (triwulan atau tahunan) dapat menggunakan bantuan kertas kerja atau sering disebut dengan istilah neraca lajur (work sheet). Kehadiran neraca lajur merupakan suatu alat kerja yang dapat mempermudah penyusunan laporan keuangan secara
81 benar dan teliti sehingga dapat meminimalisir kesalahan pada laporan keuangan. Neraca lajur atau work sheet merupakan suatu lembaran kerja berlajur yang digunakan untuk mengikhtisarkan daftar saldo, menyesuaikan saldo akun dan menyiapkan laporan keuangan. Neraca lajur dirancang untuk mengumpulkan semua data akuntansi yang dibutuhkan pada saat menyusun laporan keuangan dengan cara terstruktur. Neraca lajur sangat membantu dalam memeriksa data yang akan disajikan dalam laporan keuangan. Dalam neraca lajur, saldo akun-akun buku besar disesuaikan dan disusun berdasarkan prosedur penyusunan akun-akun dalam laporan keuangan. Neraca lajur bukan merupakan laporan keuangan yang formal, neraca lajur hanya media yang digunakan untuk membantu dalam penyusunan laporan keuangan sehingga tidak perlu di perlihatkan oleh pihak luar atau pihak-pihak lain yang berkepentingan. Neraca lajur tidak dapat menggantikan laporan keuangan dan bukan merupakan bagian dari laporan keuangan. B. Proses Penyusunan Neraca Lajur Neraca lajur merupakan langkah awal untuk menentukan neraca saldo setelah disesuaikan. Dalam praktik siklus akuntansi, neraca lajur memuat 5 (lima) bagian pokok yaitu neraca saldo, neraca saldo penyesuaian, neraca saldo setelah disesuaikan, laporan perhitungan laba-rugi dan neraca yang masing-masing terdiri atas kolom debit dan kredit. Neraca saldo setelah disesuaikan dibagi dalam dua kelompok yaitu data yang dimuat dalam neraca dan data
82 yang dimuat dalam laporan laba-rugi. Pada akhir neraca lajur disajikan saldo laba atau rugi yang dapat menjadi penyeimbang neraca lajur (Warren et al., 2018). Penyajian neraca lajur dapat digambarkan sebagai berikut: 1. Kolom pertama (neraca saldo) berisi data daftar akun sebelum penyesuaian. 2. Kolom kedua (jurnal penyesuaian) berisi data akun jurnal penyesuaian yang diperlukan. 3. Kolom ketiga (jurnal disesuaikan) berisi daftar akun setelah disesuaikan. 4. Kolom keempat (laba-rugi) berisi daftar akun seperti pendapatan, beban, harga pokok penjualan. 5. Kolom kelima (neraca) berisi daftar akun seperti aktiva lancar dan tetap, serta kewajiban dan modal yang terdapat pada bagian pasiva. Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai prosedur penyusunan neraca lajur, berikut ilustrasi penyajian neraca saldo dan jurnal penyesuaian perusahaan jasa CV. Fatih Wedding Organizer yang diuraikan sebagai berikut: D K D K D K D K D K Daftar Saldo Jurnal Penyesuaian Jurnal Disesuaikan Laba-Rugi Neraca Akun
83 CV. Fatih Wedding Organizer Neraca Saldo 31 Desember 2023 Setelah Menyusun neraca saldo, langkah selanjutnya yaitu melakukan analisis terhadap akun-akun yang memerlukan penyesuaian. Pada akhir periode akuntansi, beberapa saldo pada akun buku besar memerlukan penyesuaian. Transaksi-transaksi penyesuaian (adjusting entries) dimasukan ke dalam kolom penyesuaian pada neraca lajur. Di bawah ini terdapat ilustrasi transaksi-transaksi yang sering terjadi dan membutuhkan penyesuaian yaitu: 1. Masih harus diterima pendapatan bunga sebesar 6% dari nominal Rp 10.000.000,- dengan tanggal pembayaran tiap tanggal 1 April dan 1 Oktober.
84 2. Masih harus dibayar gaji pegawai bulan Desember 2023 sebesar Rp 2.000.000,- 3. Pendapatan Sewa yang diterima dimuka sebesar Rp 6.000.000,- 4. Asuransi dibayar dimuka per 31 Desember adalah sebesar Rp 4.000.000,- 5. Depresiasi peralatan WO sebesar 20% setahun. 6. Depresiasi peralatan kantor per tahun sebesar 10% dari harga perolehan peralatan kantor. 7. Penyusutan Gedung per tahun sebesar 5% dari harga perolehan gedung. 8. Perlengkapan WO yang masih tersisa per 31 Desember 2023 sebesar Rp 32.400.000,- 9. Pemakaian perlengkapan kantor selama tahun 2023 adalah sebesar Rp 25.800.000,- Berdasarkan transaksi-transaksi penyesuaian tersebut, maka penyusunan jurnal penyesuaian dari transaksitransaksi tersebut adalah sebagai berikut:
85 CV. Fatih Wedding Organizer Jurnal Penyesuaian 31 Desember 2023 Setelah dilakukan analisis dari transaksi penyesuaian, maka langkah selanjutnya adalah membuat neraca lajur. Terdapat 5 prosedur yang harus dilakukan untuk menyusun neraca lajur yaitu: 1. Memasukan saldo-saldo akun buku besar kedalam neraca saldo pada formulir neraca lajur. Akun-akun yang terdapat di dalam buku besar dapat disalin langsung ke dalam kolom neraca saldo. 2. Memasukan ayat jurnal penyesuaian ke dalam kolom jurnal penyesuaian. Dalam praktik pembuatan neraca lajur dapat dilakukan terlebih dahulu dan menuliskan
86 penyesuain yang diperlukan dalam kolom penyesuaian di neraca lajur. 3. Mengisi kolom jurnal setelah disesuaikan. Setiap saldo akun yang tercantum dalam kolom-kolom neraca saldo digabungkan dengan saldo akun yang tercantum dalam jurnal penyesuaian, jumlah dari penggabungan tersebut dimuat dalam kolom jurnal setelah penyesuaian. 4. Memindahkan saldo-saldo di dalam kolom neraca saldo setelah disesuaikan ke dalam kolom-kolom laba-rugi atau kolom neraca. Saldo akun asset, utang, modal dan prive dipindahkan ke dalam kolom neraca. Sedangkan saldo akun beban dan pendapatan dipindahkan ke dalam laba-rugi. 5. Menjumlah kan kolom laba-rugi dan kolom neraca, memasukan angka laba bersih atau rugi bersih sebagai angka pengimbang ke dalam kedua kolom tersebut. Penyajian neraca lajur berdasarkan neraca saldo dan jurnal penyesuaian sebelumnya, maka penyususnan neraca lajur dapat digambarkan sebagai berikut:
87 CV. Fatih Wedding Organizer Neraca Saldo 31 Desember 2023 (dalam Ribuan Rupiah) Data dari neraca lajur dapat memberikan informasi yang diperlukan untuk: 1. Penyusunan jurnal penyesuaian dari kolom penyesuaian. 2. Penyusunan laporan keuangan tanpa mengacu pada buku besar atau catatan harian yang lain. 3. Penyusunan jurnal penutup. Selain itu data telah disortir dan disusun ke dalam kolom-kolom yang sesuai dengan jenis laporan keuangan sehingga dapat mempermudah penyusunan laporan
88 keuangan. Data yang tercantum dalam kolom neraca saldo disesuaikan, telah cukup di dalam membuat laporan keuangan. Kolom laba rugi dan neraca yang dibuat dalam neraca lajur bertujuan untuk membantu proses pengikhtisaran masing-masing perkiraan berdasarkan jenisnya. Perkiraan aktiva, kewajiban dan modal akan dimasukan dalam kolom laba-rugi. Perkiraan-perkiraan pendapatan dan beban bersifat sementara (rekening nominal), digunakan pada sutu periode akuntansi. Saldo akhir berupa laba atau rugi nantinya dipindahkan ke perkiraan modal di dalam neraca (rekening rill). Setelah data yang terakhir ini dimasukan dalam laporan laba-rugi dan neraca, selanjutnya dijumlahkan untuk membuktikan keseimbangannya dan membuat laporan keuangan .(Firmansyah and Nurdiansyah, 2016). Sehingga dapat disimpulkan bahwa neraca lajur merupakan alat dalam menyusun laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas dan neraca (Sugiarto, 2022). C. Laporan Keuangan Laporan keuangan adalah menyediakan informasi posisi keuangan, kinerja keuangan, dan laporan arus kas suatu entitas yang bermanfaat bagi sejumlah besar pengguna dalam pengambilan keputusan ekonomi oleh siapapun yang tidak dalam posisi dapat meminta laporan keuangan khusus untuk memenuhi kebutuhan informasi tertentu. Dalam memenuhi tujuannya, laporan keuangan juga menunjukkan apa yang telah dilakukan manajemen (stewardship) atau pertanggungjawaban manajemen atas sumber daya yang dipercayakan kepadanya (Ikatan