14
SOAL NO 5 Pembahasan
Ep = m x g x h
Sebuah benda berada 2500 = m x 10 x 5
pada ketinggian 5 m dari 2500 = 50 m
atas tanah. Jika energi m = 2500 / 50
potensial benda m = 50 kg
tersebut adalah 2500
joule dan percepatan
gravitasi bumi adalah 10
m/s2, tentukan massa
benda tersebut!
Albert Einstein
HK. Kekekalan Energi
Energi tidak dapat diciptakan maupun dimusnahakan
hanya dapat berubah
bentuk dari energi yang satu ke bentuk energi yang lainya
Em = Ek + Ep EM = energi mekanik (J)
EK = energi kinetik (J)
EP = energi potensial (J)
16
SOAL NO 6 Pembahasan
a) Ek = 1/2 mv2
Seekor burung sedang melayang Ek = 1/2 x 2 x 102
terbang pada ketinggian 10 m di Ek = 100 joule
atas tanah dengan kecepatan b) Ep = m g h
konstan sebesar 10 m/s. Jika Ep = 2 x 10 x 10
massa burung adalah 2 kg, Ep = 200 joule
tentukan: c) EM = Ep + Ek
EM = 200 + 100
a) Energi kinetik burung EM = 300 joule
b) Energi potensial burung
c) Energi mekanik burung
17
SOAL NO 7 Pembahasan
Data
Sebuah benda yang tidak diketahui v = 20 m/s
massanya jatuh dari ketinggian h = 50 m
tertentu. Saat tinggi dari atas tanah Ek : Ep =........
50 m, kecepatannya adalah 20 m/s.
Tentukan perbandingan energi
kinetik dan energi potensial benda
pada saat itu, gunakan percepatan
gravitasi bumi 10 m/s2
SOAL NO 8 18
Buah kelapa dengan massa 2 kg Pembahasan
berada pada tangkainya setinggi
5 meter di atas tanah sedangkan
buah nangka bermassa 3 kg
berada pada 4 meter di atas
tanah.
Perbandingan energi potensialnya
adalah 5 : 6
Tentukan perbandingan energi
potensial yang dimiliki
keduanya.
TUNGGUL HUTAGAOL
A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat mengelompokan
sumber energi.
2. Peserta didik dapat mengidentifikasi
proses transformasi energi
3. Peserta didik dapat mengidentifikasi
faktor-faktor yang mempengaruhi fotosintesis
PENGELOMPOKAN 21
SUMBER ENERGI
a. Sumber energi yang tidak dapat
diperbaharui: BBM (Bahan Bakar Minyak),
batu bara, gas alam
b.Sumber energi yang dapat diperbaharui:
energi angin, air, matahari, dan pasang-
surut air laut
Energi Kimia
MAKANAN BERGIZI
KARBOHIDRAT PROTEIN LEMAK GARAM
MINERAL
Vitamin
Diperlukan dalam jumlah yang
sangat kecil,
tidak menghasilkan energi.
Kekurangan vitamin dapat
menyebabkan Penyakit
Defisiensi.
TRANSFORMASI ENERGI PADA MAKHLUK HIDUP
Makhluk Metabolisme • Secara harfiah berarti perubahan
hidup Anabolisme
melakukan Katabolisme • Proses penyusunan molekul kompleks dari
transformasi materi yang lebih sederhana misalnya
energi melalui fotosintesis
proses
metabolism • Proses pembongkaran molekul yang relative
yang besar menjadi lebih kecil misalnya pencernaan
berlangsung makanan dan respirasi
di dalam sel
tubuh
TRANSFORMASI ENERGI PADA MAKHLUK HIDUP
Fotosintesis Fotosintesis merupakan
pembentukan glukosa dari
karbon dioksida dan air dengan
bantuan cahaya matahari
Proses fotosintesis
6H2O + 6CO2 + (cahaya dan klorofil) → C6H12O6 + 6O2
(air) + (Karbondioksida) (glukosa) + (oksigen)
TRANSFORMASI ENERGI PADA MAKHLUK HIDUP
Respirasi Merupakan proses penguraian bahan
makanan yang menghasilkan energi.
Mengubah energi kimia menjadi energi yang
dapat digunakan langsung
Reaksi respirasi sel:
C6H1206 + 6O2 → 6CO2 + 6H2O + 675 kkal
Energi yang dihasilkan proses respirasi
digunakan untuk aktivitas makhluk hidup
(bergerak/berbicara).
26
THANK YOU
SEKIAN DAN TERIMA
KASIH
ORGANISASI KEHIDUPAN
Tujuan Pembelajaran
• Peserta didik dapat menyebutkan
pengertian sel
• Peserta didik dapat menjelaskan
pembagian sel
• Peserta didik dapat menjelaskan
struktur dan fungsi organel sel
Peta Konsep
A. SEL
1. Pengertian Sel
Robert Hooke (1665) pertama kali mengamati sel gabus pada tumbuhan.
Mathias Schleiden & Thomas Schwann (1839) menyimpulkan bahwa sel merupakan
unit terkecil.
Setiap sel terdiri dari cairan yang disebut sitoplasma,
membran, serta inti nukleus (atau bahan inti). Berdasarkan
ada tidaknya membran yang melindungi nukleus, sel dibagi
menjadi:
Prokariot merupakan sel yang tidak memiliki Memiliki ukuran yang
membran nukleus. Misalnya bakteri dan alga sangat kecil yaitu 4-20µm
biru.
b. Eukariot merupakan sel yang nukleusnya
bermembran. Misalnya hewan dan tumbuhan.
SEL
1. Pengertian Sel
Organisme Bersel Tunggal (Uniseluler)
✓ Contohnya bakteri dan Protista
✓ Seluruh kegiatan hidup dilakukan oleh
sel itu sendiri
Sumber: britannica.com
Sumber: pixabay.com/geralt
SEL
1. Pengertian Sel
Organisme Bersel Banyak (Multiseluler)
✓ Contohnya manusia dan
tumbuhan
✓ Terjadi pembagian tugas pada
sel-sel penyusunnya
Sumber: pixabay.com/Josch13 Sumber: pixabay.com/geralt
2. Struktur Sel
✓ Secara umum, sel tersusun dari membran dan protoplasma.
Protoplasma terdiri dari sitoplasma (cairan sel) dan organel-
organel.
✓ Organel merupakan bagian sel yang berfungsi khusus.
Sumber: id.wikipedia.org/LadyofHats Sumber: id.wikipedia.org/LadyofHats
2. Struktur Sel
Membran Sel
Membran sel tersusun atas
fosfor, lemak (lipid), karbohidrat,
dan protein. Membran sel
berfungsi sebagai pelindung dan
pengatur lalu lintas zat yang
keluar masuk sel. Membran sel
bersifat semipermeabel. Artinya,
membran sel hanya dapat
dilewati oleh zat tertentu.
Sumber: id.wikipedia.org/LadyofHats
SEL
2. Struktur Sel
Sitoplasma
Sitoplasma merupakan cairan sel.
Sitoplasma mengandung berbagai
macam zat, di antaranya protein,
lemak, karbohidrat, zat-zat
anorganik, enzim, vitamin, dan
hormon. Sitoplasma berfungsi
sebagai tempat berlangsungnya
reaksi metabolisme sel karena
organel sel terdapat di sitoplasma.
Sumber: commons.wikimedia.org/LadyofHats
SEL
2. Struktur Sel
Nukleus
Nukleus tersusun atas membran,
cairan inti (nukleoplasma),
kromosom, dan anak inti
(nukleolus). Cairan inti tersusun
atas air, protein, dan mineral.
Kromosom merupakan pembawa
sifat menurun, yang tersusun atas
benang-benang kromatin.
Nukleolus berperan dalam Sumber: commons.wikimedia.org/LadyofHats
pembuatan komponen ribosom.
SEL
2. Struktur Sel
Mitokondria
Mitokondria adalah
organel bermembran
yang berfungsi
sebagai tempat
penghasil energi.
Semakin aktif suatu
sel, semakin banyak
mitokondrianya.
Sumber: commons.wikimedia.org/LadyofHats
SEL
2. Struktur Sel
Ribosom
Ribosom berbentuk butiran-
butiran. Ribosom ada yang
menempel pada membran
retikulum endoplasma dan
ada pula yang bebas di
sitoplasma. Ribosom
berfungsi dalam pembuatan
(sintesis) protein.
Sumber: commons.wikimedia.org/Vossman
SEL
2. Struktur Sel
Retikulum Endoplasma
Retikulum endoplasma
merupakan saluran berliku yang
membentang dari inti sel menuju
ke sitoplasma. Ada dua tipe RE,
yaitu RE kasar dan halus. Pada
membran RE kasar, terdapat
ribosom. RE halus tidak ditempeli
ribosom. RE berperan untuk
membuat dan menyalurkan
bahan-bahan yang dibutuhkan Sumber: commons.wikimedia.org/bruceblaus
oleh organel-organel sel.
SEL
2. Struktur Sel
Badan Golgi
Badan Golgi berbentuk seperti
kumpulan kantong yang
bertumpuktumpuk. Badan Golgi
berperan untuk memodifikasi
bahan-bahan yang dihasilkan oleh
RE dan menyalurkannya ke organel-
organel yang membutuhkan.
Sumber: britannica.com/KaraRogers
SEL
2. Struktur Sel
Lisosom
Lisosom merupakan organel
berbentuk kantong yang berisi
enzim pencernaan. Lisosom
berfungsi untuk mencerna zat sisa,
makanan, atau zat asing. Jika
lisosom pecah, enzim di dalamnya
akan mencerna atau Sumber: commons.wikimedia.org/lumoreno
menghancurkan organel sel dan
akibatnya sel akan mati. Lisosom
hanya terdapat pada sel hewan.
SEL
2. Struktur Sel
Sentriol
Sentriol berperan
dalam pembelahan
sel. Sentriol hanya
dimiliki oleh sel
hewan.
Sumber: commons.wikimedia.org/Elmirwikipedia
SEL
2. Struktur Sel
Vakuola
Vakuola berarti ruangan sel. Pada tumbuhan
yang sudah tua, vakuola berukuran besar dan
berisi cadangan makanan. Sedangkan pada
sel hewan, vakuola berukuran kecil. Pada
protozoa, terdapat dua jenis vakuola, yaitu
sebagai berikut.
a. Vakuola makanan berfungsi untuk
mencerna makanan.
b. Vakuola kontraktil berfungsi
mengeluarkan zat sisa dan mengatur
keseimbangan air dalam sel.
Sumber: commons.wikimedia.org/LadyofHats
SEL
2. Struktur Sel
Plastida
Plastida hanya terdapat pada
tumbuhan. Plastida mengandung
pigmen tertentu. Kloroplas
merupakan plastida yang
berwarna hijau karena memiliki
klorofil dan berperan dalam
proses fotosintesis. Kromoplas
berwarna kuning karena
memiliki pigmen xantofil.
Leukoplas berfungsi sebagai
tempat cadangan makanan.
Sumber: cs.wikipedia.org/Miguelsierra
SEL
2. Struktur Sel
Dinding Sel
Membran sel tumbuhan
dilindungi oleh dinding
sel. Selain melindungi
sel, dinding sel juga
menjaga bentuk sel
tumbuhan tidak berubah
dan kaku.
Sumber : kliksma.com
2. Struktur Sel
BAB 6 Sumber : pixabay.com/Siala
ORGANISASI KEHIDUPAN
Kumpulan sel yang memiliki bentuk
B. JARINGAN JARINGANdan fungsi yang sama.
1a. Jaringan Tumbuhan
Jaringan • Epidermis merupakan jaringan paling
Epidermis luar dari tubuh tumbuhan
• Jaringan epidermis menutupi seluruh
tubuh tumbuhan, mulai dari akar,
batang, dan daun.
Jaringan • Parenkim disebut juga jaringan dasar
parenkim karena menjadi tempat bagi jaringan
lain
• Parenkima tersusun atas banyak sel
parenkima berdinding tipis
Kumpulan sel yang memiliki bentuk
B. JARINGAN JARINGANdan fungsi yang sama.
a1. Jaringan Tumbuhan
Jaringan penguat atau • Kolenkim merupakan jaringan yang memberi
penyokong kekuatan yang bersifat sementara pada
tumbuhan
• Sklerenkima merupakan jaringan penguat
yang bersifat permanen.
Jaringan • Xilem (jaringan pembuluh kayu) tersusun atas sel-
pengangkut sel memanjang yang sudah mati. Sel-sel tersebut
saling menyambung membentuk suatu
pembuluh. Pembuluh inilah yang mengangkut air
dan unsur hara dari akar menuju daun
• Floem (jaringan pembuluh tapis) terdiri atas sel-
sel hidup berdinding tipis. Floem berfungsi
mengedarkan hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh tubuh tumbuhan.
b. Jaringan Hewan • Jaringan epitelium berfungsi
sebagai pelindung tubuh atau
Jaringan organ, pelapis saluran kelenjar,
epitelium dan penerima rangsangan.
Jaringan otot • Otot polos, otot jantung, dan
otot lurik.
b. Jaringan Hewan
Jaringan saraf • Jaringan saraf tersusun atas
sel-sel saraf (neuron) yang
berfungsi menerima dan
mengirim rangsangan.
Jaringan • Jaringan ikat, jaringan tulang
penyokong rawan, jaringan tulang,
jaringan darah, dan jaringan
limfa.
1. Jaringan epithel
Tersusun atas sel-sel otot yang lentur.
Otot lurik Otot polos Otot jantung
Tersusun atas sel-sel syaraf .
1. Dendrit berfungsi untuk
menerima dan menghantarkan
rangsangan dari badan sel.
2. Badan sel bertugas untuk
menerima rangsangan dari
dendrit kemudian meneruskan
rangsangan tersebut ke akson
(neurit).
3. Akson berperan dalam
menghantarkan impuls dari
badan sel menuju efektor seperti
sel otot atau sel kelenjar
4. Selaput mielin ini berfungsi dari bagian ini
adalah untuk melindungi sel saraf dari kerusakan
dan mencegah bocornya impuls serta
mempercepat hantaran impuls yang masuk
5. Sel Schwann berfungsi untuk mempercepat
jalannya impuls, menyediakan nutrisi bagi neuri
dan membantu regenerasi dari neurit.
6. Nodus Ranvier adalah bagian antar dua
segmen selubung mielin. Nodus Ranvier
berfungsi seagai loncatan impuls saraf agar
sampai lebih cepat ke tempat tujuan.
7. Sinapsis adalah celah yang terdapat pada
pertemuan satu neuron dengan neuron lainnya.
Setiap sinapsis menyediakan koneksi antar
neuron sehing memungkinkan terjadinya
pertukaran informasi antar neuron tersebut.
Jaringan yang
menghubungkan
bagian tubuh
dengan bagian
tubuh yang lain.
Mis : Ligamen,
tendon
Memberi bentuk tubuh, melindungi tubuh dan
menguatkan tubuh. Terdiri dari tulang rawan
dan tulang
Kumpulan dari beberapa jaringan untuk
C. ORGAN melaksanakan fungsi tertentu.
1. Organ Tumbuhan
Organ pada tumbuhan terdiri atas: Sumber: biologisma.com
• Akar, bertugas sebagai alat untuk
menunjang berdirinya tubuh tumbuhan
pada tempat hidupnya, menyerap unsur
hara, dan menyimpan cadangan
makanan.
• Batang, berfungsi menghubungkan
antara akar dan daun, menegakkan
tubuh tumbuhan, dan menyimpan
cadangan makanan.
• Daun, mempunyai fungsi utama sebagai
tempat fotosintesis, penguapan air, dan
pertukaran udara.
2. Organ Hewan dan Manusia
Organ pada tubuh hewan Sumber: commons.wikimedia.org/MikaelHäggström
dan manusia mempunyai
fungsi khusus, misalnya:
• Lidah, hidung, telinga,
dan mata sebagai organ
indra.
• Paru-paru sebagai organ
pernapasan.
• Lambung, usus, dan hati
sebagai organ
pencernaan.
• Ginjal, kulit, hati, dan
paru-paru sebagai organ
ekskresi.
D. SISTEM ORGAN
Kerja sama berbagai
sistem organ untuk
mendukung satu
fungsi di dalam
Ctuobnutohh. :
1. sistem pernapasan
(respirasi)
2. sistem pencernaan
(disgestive)
3. Sistem peredaran
darah (transportasi)
Sumber: anatomyandphysiologyi.com