The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

LAPORAN AKHIR STUDIO PROSES KELOMPOK TOYOMARTO MALANG 01

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by ardiadiva0292, 2022-07-27 04:34:26

LAPORAN AKHIR STUDIO PROSES KELOMPOK TOYOMARTO MALANG 01

LAPORAN AKHIR STUDIO PROSES KELOMPOK TOYOMARTO MALANG 01

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.6 Kelerengan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 49
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.4.4 Jenis Tanah

Tanah adalah lapisan permukaan bumi yang berasal dari material induk yang telah

mengalami proses lanjut, karena perubahan alami dibawah pengaruh air, udara, dan macam -

macam organisme baik yang masih hidup maupun yang telah mati. Dapat diambil kesimpulan

bahwa jenis tanah memiliki arti sebuah jenis atau macam dari lapisan permukaan bumi yang

berasal dari material induk yang telah mengalami proses pengolahan lanjut.

Pada data tabel dan diagram di bawah ini kita dapat mengetahui jenis tanah Desa

Toyomarto.

Tabel 3.8 Luas Jenis Tanah Desa Toyomarto

Jenis Tanah Luas (ha)

Kompleks Andosol 425,59
Coklat/ Coklat
Kekuningan, Litosol

Latosol Coklat dan 1209,44
Regosol Kelabu

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

26% Kompleks Andosol
Coklat/ Coklat
Kekuningan, Litoso

74% Latosol Coklat dan
Regosol Kelabu

Gambar 3.5 Presentase Jneis Tanah Desa Toyomarto

Dari data tabel dan diagaram diatas ditemukan sebanyak 74% tanah yang ada di desa

toyomarto berjenis Latosol coklat dan regosol kelabu.Dengan memiloki Luas 1209,44 Ha.

DESA TOYOMARTO 50
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.7 Jenis Tanah Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 51
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.4.5 Ketinggian

Pengertian topografi yaitu keadaan yang menggambarkan kemiringan lahan, atau kontur

lahan, semakin besar kontur lahan berarti lahan tersebut memiliki kemiringan lereng yang

semakin besar. Suparno dan Marlina Endy (2005:139).

Pada data tabel dan diagram berikut ini kita dapat mengetahui ketinggian yang ada di

Desa Toyomarto.

Tabel 3.9 Luas Ketinggian Desa Toyomarto

Ketinggian Luas (Ha)

600 - 700 mdpl 409,85

700 - 800 mdpl 575,48

800 - 900 mdpl 379,31

900 - 1000 mdpl 183,37

1000 - 1100 mdpl 70,79

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

4% 25%
11%

600 - 700 mdpl

700 - 800 mdpl

24% 800 - 900 mdpl
36% 900 - 1000 mdpl
1000 - 1100 mdpl

Gambar 3.6 Presentase Ketinggian Desa Toyomarto

Dari data tabel dan diagram diatas dapat kita ketahui sebanyak 36% desa toyomarto

beradi di ketinngian 700-800 mdpl.

DESA TOYOMARTO 52
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.8 Ketinggian Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 53
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5 Fisik Binaan
3.5.1 Penggunaan Lahan

Penggunaan lahan (landuse) adalah merupakan setiap bentuk campur tangan manusia

terhadap sumberdaya lahan, baik yang sifatnya menetap (permanen) atau merupakan daur (cyclic),

yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhannya, baik kebendaan maupun kejiwaan (spiritual) atau

kedua-duanya.

Tabel 3.10 Guna Lahan Desa Toyomarto

Jenis Utama Luas (Ha) Jenis
Fasilitas Industri
Fasilitas Umum Dan Sosial 118.24 Fasilitas Perdagangan Dan Jasa
Fasilitas Kesehatan
Industri 170.12 Fasilitas Olahraga
Pariwisata 48.91 Fasilitas Pendidikan
Perlindungan Setempat Fasilitas Peribadatan
Permukiman 600.68 Fasilitas Persampahan
Pertambangan 151.76 Fasilitas Perkantoran Dan
Pertanian Pelayanan Umum
Ruang Terbuka Hijau 91.87 Industri
Hutan 70.99 Pariwisata
191.34 Hutan Lindung (Perhutani)
230.13 Cagar Budaya
Perlindungan Setempat
Permukiman
Pertambangan
Pertanian Lahan Basah
Pertanian Lahan Kering
Pemakaman
Taman
Hutan Produksi
Hutan Rakyat

Total 1.647,04
Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

DESA TOYOMARTO 54
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

PENGGUNAAN LAHAN

14% 7% FASILITAS UMUM DAN
10% SOSIAL
11% INDUSTRI
3%
4% PARIWISATA
6%
9% PERLINDUNGAN
SETEMPAT
36% PERMUKIMAN

PERTAMBANGAN

Gambar 3.7 Presentase Guna Lahan Desa Toyomarto

Dapat dilihat dari tabel dan diagram bahwa penggunaan lahan di Desa Toyomarto

didominasi oleh Perlindungan setempat, isi dari perlindungan setempat ialah hutan lindung atau

dibawah naungan Perhutani, kemudian ada cagar budaya yaitu Candi Sumberawan dan Area Mata

air yang masuk kedalam perlindungan setempat

DESA TOYOMARTO 55
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.9 Peta Guna Lahan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 56
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.2 Sarana Pendidikan

Menurut pendapat Bafadal dan Mulyasa tentang sarana dan prasarana pendidikan. Sarana

dan prasarana pendidikan merupakan perangkat peralatan, bahari, dan perabot yang secara

langsung digunakan dalam proses pendidikan di sekolah. Sedangkan prasarana pendidikan adalah

semua perangkat kelengkapan dasar yang secara tidak langsung menunjang pelaksanaan proses

pendidikan di sekolah. Sarana adalah peralatan dan perlengkapan yang secara langsung digunakan

dan menunjang proses pendidikan, khususnya proses belajar mengajar seperti gedung, ruang

kelas, meja, kursi, serta alat-alat dan media pengajaran.

Pada data tabel dan diagram berikut ini kita dapat mengetahui jenis sarana Pendidikan

yang ada di Desa Toyomarto.

Tabel 3.11 Sarana Pendidikan di Desa Toyomarto

Dusun TK SD

Bodean Krajan 0 0
4 2
Ngujung 1 0
0 1
Sumberawan 0 0
1 1
Bodean Putuk 1 1

Glatik

Petung Wulung

Wonosari

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

Sarana Pendidikan

17% 17% 0% 50%
8%
0%
8%

Bodean Krajan Ngujung Sumberawan Bodean Putuk

Glatik Petung Wulung Wonosari

Gambar 3.8 Presentase Sarana Pendidikan Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 57
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.9 Sarana Pendidikan Desa Toyomarto

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa terdapat beberapa jenis sarana pendidikan yang
ada di desa Toyomarto. Yang mana masing-masing sarana tersebut tersebar di beberapa dusun
di Desa. Dengan sarana pendidikan terbanyak yaitu TK, yang terletak di Dusun Ngujung dengan
jumlah tk 4 dengan keseluruhan TK di Desa Toyomarto yaitu 7 TK atau deangan presentase
58% dan sarana SD berjumlah 5 sarana atau dengan presentase 42%.

DESA TOYOMARTO 58
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.10 Sarana Pendidikan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 59
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.3 Sarana Kesehatan

Sarana Kesehatan adalah tempat yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya

kesehatan. Kesehatan diwujudkan dengan berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan

atau masyarakat. Salah satu upaya kesehatan adalah penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang

diselenggarakan secara tersendiri atau bersama-sama dalam suatu organisasi dengan tujuan untuk

meningkatkan dan memelihara kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit, serta

memulihkan kesehatan perorangan, keluarga, dan atau masyarakat.

Pada data tabel dan diagram berikut ini kita dapat mengetahui jenis sarana peribadatan

yang ada di Desa Toyomarto.

Tabel 3.12 Sarana Kesehatan di Desa Toyomarto

Dusun Puskesmas Praktek Bidan Klinik Total
Pembantu Dokter 1 0 2
Bodean 0 0 0
Krajan 1 0
Ngujung
00

Sumberawan 0 2013
0 0101
Bodean 1 0001
Putuk 0 0101
0 0101
Glatik

Petung
Wulung

Wonosari

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

Sarana Kesehatan

11% 22%
11% 0%
11%
11% 34%

Bodean Krajan Ngujung Sumberawan Bodean Putuk

Glatik Petung Wulung Wonosari

Gambar 3.10 Presentase Sarana Kesehatan Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 60
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.11 Sarana Kesehatan DesaToyomarto

Dari data diatas dapat dilihat bahwa terdapat beberapa jumlah sarana Kesehatan yang
tersebar di desa toyomarto diantaranya Pusskesmas Pembantu, Praktek Dokter dan bidan. Yang
mana Puskesmas Pembantu berada pada Dusun Bodean Krajan yang memiliki Presentase 20%.
Praktek dokter Terletak di Dusun Sumberawan dengan presesntase 20% dan bidan yang tersebar
dibeberapa dusun , diantaranya: Dusun Wonosari, Dusun Bodean Putuk, Dan Dusun Bodean
Krajan dengan presentase 60%.

DESA TOYOMARTO 61
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.11 Sarana Kesehatan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 62
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.4 Sarana Peribadatan

Sarana peribadatan merupakan sarana kehidupan untuk mengisi kebutuhan rohani yang

perlu disediakan di lingkungan perumahan yang direncanakan selain sesuai peraturan yang

ditetapkan, juga sesuai dengan keputusan masyarakat yang bersangkutan.

Pada data tabel dan diagram berikut ini kita dapat mengetahui jenis sarana peribadatan

yang ada di Desa Toyomarto.

Tabel 3.13 Sarana Peribadatan Desa Toyomarto

Dusun Masjid Mushola

Bodean Krajan 12
Ngujung 13

Sumberawan 38

Bodean Putuk 12
Glatik 12

Petung Wulung 1 3
1 3
Wonosari

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

Gambar 3.12 Presentase Sarana Peribadatan DesaToyomarto

DESA TOYOMARTO 63
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.13 Sarana Peribadatan Desa Toyomarto

Dari data diatas dapat dilihat bahwa terdapat jumlah sarana peribadatan yang tersebar
di Desa Toyomarto, yang mana jumlah sarana peribadatan musholah lebih banyak daripada
masjid. Yang mana, jumlah masjid berjumlah 9 sarana atau dengan presentase 28% dan sarana
mushola berjumlah 23 sarana atau dengan presentase 72%.

DESA TOYOMARTO 64
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.12 Sarana Peribadatan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 65
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.5 Sarana Perdagangan dan Jasa

Jenis Kegiatan Perdagangan dan Jasa menurut Chapin (1997) menyebutkan jenis kegiatan

perdagangan antara lain adalah pertokoan dan dealer, sedangkan kegiatan jasa antara lain adalah

perkantoran, keuangan, asuransi, hotel, restoran, dan rekreasi.

Pada data tabel dan diagram berikut ini kita dapat mengetahui jenis sarana perdagangan

dan jasa yang ada di Desa Toyomarto.

Tabel 3.14 Sarana Perdaganagan dan Jasa Desa Toyomarto

Dusun Toko Warung

BodeanKrajan 56

Ngujung 11 5
Sumberawan 14 20
Bodean Putuk 74

Glatik 55
PetungWulung 48
Wonosari 33
Jumlah 49 51

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-A

Gambar 3.14 Sarana Perdagangan dan Jasa Desa Toyomarto

Dari data diatas dapat dilihat bahwa terdapat beberapa jumlah sarana perdagangan dan

jasa yang tersebar di desa toyomarto diantaranya Toko dan warung. Yang mana terdapat dusun

yang paling banyak memliki sarana warung dengan jumlah 51 dan sarana pertokoan dengan

jumlah 49 unit.

DESA TOYOMARTO 66
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.13 Sarana Perdagnagan dan Jasa Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 67
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.6 Sarana RTH

Ruang Terbuka merupakan ruang aktivitas sosial yang melayani dan juga mempengaruhi

kehidupan masyarakat kota. Ruang terbuka merupakan wadah kegiatan fungsional maupun

aktivitas ritual yang mempertemukan sekelompok masyarakat, dalam rutinitas normal kehidupan

sehari-hari maupun dalam kegiatan-kegiatan periodik. (Carr, 1992).

Pada data tabel dan diagram berikut ini kita dapat mengetahui jenis sarana perdagangan

dan jasa yang ada di Desa Toyomarto.

Tabel 3.15 Sarana Ruang Terbuka Hijau di Desa Toyomarto

Dusun Lapangan Pemakaman Taman
Hotel

Sumberawan 1 10

Ngujung 2 00

Bodean Putuk 0 00

Bodean Krajan 1 00

Glatik 0 00

Petungwulung 0 00

Wonosari 0 02

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

Petungwulung SARANA RTH Wonosari
0% 0%
Glatik
Bodean 0% sumberawa
Krajan n
25%
25%
Bodean
Putuk

0%

Ngujung
50%

Gambar 3.15 Presntase RTH Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 68
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.16 Sarana RTH Desa Toyomarto

Dari data diatas dapat dilihat bahwa terdapat ruang terbuka hijau yang ada di desa
Toyomarto yang terdapat di beberapa dusun yaitu Dusun Sumberawan (Lapangan dan
Pemakaman) dusun Bodean Krajan (Lapangan) dan pada Dusun Wonosari yaitu Taman Hotel.

DESA TOYOMARTO 69
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.14 Sarana RTH Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 70
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.7 Jaringan Lisrik

Jaringan listrik adalah sebuah jaringan terinterkoneksi yang berfungsi untuk

mendistribusikan listrik dari pembangkit ke pengguna.

Tabel 3.16 Jaringan Listrik Tahun 2021

DUSUN JENIS ALAMAT

Bodean Krajan TRAVO Jl Dusun Bodean Krajan

Bodean Krajan TRAVO Jl Dusun Bodean Krajan

Petungwulung TRAFO Toyomarto,Singhasari ,Malang

Petungwulung GARDU Toyomarto,Singhasari ,Malang

Bodean Putuk TRAFO Jl.Bodean Putuk

Sumberawan GARDU Jl. Candirawan

Sumberawan TRAFO Jl. Candirawan

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

JARINGAN LISTRIK

GARDU
29%

TRAVO
71%

GARDU TRAVO

Gambar 3.17 Presentase Jaringan Listrik Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 71
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.15 Jaringan Listrik Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 72
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.8 Prasarana Jalan

3.5.8.1 Jenis Jaringan Jalan
Jalan adalah jaringan jalan memiliki fungsi utama yaitu menghubungkan berbagai pusat

jasa distribusi. Namun secara ekonomi jalan dapat didefinsikan sebagai pusat jasa distribusi

tersebut merupakan titik tumpu tumbuh dan berkembangnya kawasan perkotaan yang berperan

melayani wilayah sekitarnya, saling terkait satu dengan lainnya dalam satu hubungan hirarki

tertentu. Fungsi jalan sesuai jangkauan pelayanannya membentuk fungsi arteri, kolektor, lokal,

sedangkam secara administrasi yaitu jalan nasional, propinsi dan kabupaten.

Tabel 3.17 Jenis Jarimgan Jalan

Jenis Jalan Panjang(m)

Jalan Kolektor 8,111

Jalan Lingkungan 27,056

Jalan Lokal 8,839

Jalan Setapak 7,783

Total 51,789

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

JENIS JALAN

Jalan Kolektor Jalan Lingkungan Jalan Lokal Jalan Setapak

15% 16%

17%

52%
Gambar 3.18 Presentase Klasifikasi Jaringan Jalan Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 73
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.19 Klasiifkas Jaringan Jalan Desa Toyomarto

Dari tabel dan diagram diatas dapat dilihat bahwa terdapat beberapa jenis jalan yang
ada di Desa Toyomarto, yang mana jalan Tersebut terbagi atas beberapa klasifikasi. Diantaranya
jalan kolektor dengan presentase 1 %, ada lagi jalan Lokal dengan presentase 5 %, jalan
Lingkungan dengan presentase paling besar yaitu 52 % dan jalan setapak dengan jumlah
presentase 42 %.

DESA TOYOMARTO 74
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.16 Jenis Jaringan Jalan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 75
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.8.2 Kondisi Jalan
Kondisi jalan yaitu pengkalsifikasian suatu keadaan jalan yaitu dengan melihat konstruksi

pada permukaan jalan (misalnya terdapat lubang yang sulit dikenal oleh pengemudi), konstruksi

jalan yang rusak atu tidak sempurna (misalnya bila posisi permukaan bahu jalan terlalu rendah

terhadap permukaan jalan), geometrik jalan yang kurang sempurna misalnya derajat kemeiringan

(superevalasi) yang terlalu kecil atau terlalu besar pada tikungan. Terlalu sempitnya pandangan

bebas pengemudi dan kurangnya perlengkapan jalan.

Tabel 3.18 Kondisi Jalan

Kondisi Jalan Panjang(m)

Baik 7,393

Rusak 6

Sedang 38,397

Total 45,796

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

KONDISI JALAN

16%
1%

83%

Baik Rusak Sedang
Gambar 3.20 Presentase Kondisi Jalan Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 76
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.21 Kondisi Jalan Desa Toyomarto

Dari tabel dan diagram diatas dapat dilihat bahwa terdapat beberapa kondisi jalan yang
ada di Desa Toyomarto, yang mana jalan Tersebut terbagi dengan kondisi sebagai berikut Baik
dengan Presentase 16% dan sedang dengan presentase 84%.

DESA TOYOMARTO 77
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.17 Peta Kondisi Jalan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 78
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.8.3 Perkerasan Jalan
Menurut Tenriajeng (2002)16 dalam buku yang berjudul Rekayasa Jalan Raya-2,

menyatakan bahwa perkerasan jalan adalah campuran antara agregat yang digunakan untuk

melayani beban lalu lintas. Agregat yang dipakai : batu pecah, batu belah, batu kali, hasil samping

peleburan baja. Bahan ikat yang digunakan: aspal, semen, tanah liat. Sedangkan menurut Saodang

(2005), struktur perkerasan merupakan gabungan dari komposisi bahan, yang masingmasaing

berbeda elastisitasnya.

Tabel 3.19 Perkerasan Jalan Desa Toyomarto

Perkerasan Jalan Panjang(m)

Aspal 37,022

Paving 4,295

Beton 7,751

Tanah 2,722

Total 51,790

Sumber:Hasil Obseravasi Kelompok 01-B

Perkerasan Jalan

5%

15%
8%

72%

Aspal Paving Beton Tanah
Gambar 3.22 Presentase Perkerasan Jalan desa Toyomarto

16 Tenriajeng (2002) 79

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.23 Perkerasan Jalan Desa Toyomarto

Dari tabel dan diagram diatas dapat dilihat bahwa terdapat beberapa jenis perkerasan
yaitu Aspal dengan presntase 72 % Paving 8 % Beton 15% dan Tanah 5 %.

DESA TOYOMARTO 80
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.18 Perkerasan Jalan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 81
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.9 Jaringan Drainase

Secara umum, drainase didefinisikan sebagai serangkaian bangunan air yang berfungsi

untuk mengurangi dan/atau membuang kelebihan air dari suatu kawasan atau lahan, sehingga

lahan dapat difungsikan secara optimal. Drainase juga diartikan sebagai usaha untuk mengontrol

kualitas air tanah dalam kaitannya dengan sanitasi. (Dr. Ir. Suripin, M.Eng.2004). Pada data tabel

dan diagram berikut ini kita dapat mengetahui jenis jaringan drainase yang ada di Desa

Toyomarto.

Tabel 3.20 Jaringan Drainase Desa Toyomarto

Jenis Drainase Jumlah(Ruas)

Drainase Primer 2

Drainase Sekunder 21

Drainase Tersier 6

Total 29
Sumber:Hasil Observasi Kelompok 01-B

JENIS DRAINASE

Drainase Primer Drainase Sekunder Drainase Tersier

7%
21%

72%
Gambar 3.24 Presentase Jenis Drainase Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 82
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.25 Kondisi Drainase Toyomarto

Dari data tabel dan diagram diatas dapat dlihat bahwa terdapat beberapa jenis drainase

yang ada di Desa Toyomarto diantaranya drainase primer dengan jumlah presentase 7%, Adapun

jumlah dari drainase sekunder yaitu dengan jumlah presentase 72 %, dan terdapat jenis drainase

sekunder dengan jumlah presentase 21 %.

Beberapa jenis drainase yaitu diantaranya draianse primer, drainase sekunder, dan

drainase tersier. Terdapat dalam kategori suatu kondisi drainase yang ada di desa toyomarto.

Berikut merupakan tabel dan diagram yang menggambarkan drainase di Desa Toyomarto.

Tabel 3.21 Kondisi Drainase Desa Toyomarto

Kondisi Draianse Jumlah

Baik 2
Buruk 6
Kurang Baik 16
Total 24
Sumber:Hasil Observasi Kelompok 01-B

KONDISI DRAINASE

Baik Buruk Kurang Baik

8%
25%

67%

DESA TOYOMARTO 83
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.26 Presentase Kondisi Drainase Desa Toyomarto

Dari data tabel dan diagram diatas dapat dlihat bahwa terdapat kondisi drainase yang
ada di Desa Toyomarto diantaranya drainase dengan kondisi baik jumlah presentase 8%, Adapun
jumlah dari drainase dengan kondisi kurang baik yaitu 67% %, dan terdapat jenis drainase dengan
kondisi buruk jumlah presentase 25%.

DESA TOYOMARTO 84
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.19 Jaringan Drainase Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 85
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.10 Jaringan Telekomunikasi

Telekomunikasi adalah pertukaran informasi dalam bentuk apapun (suara, teks, gambar, data,
audio, video) melalui jaringan berbasis komputer. Telekomunikasi adalah semua cara untuk

menyampaikan atau menyebarluaskan berita, dan informasi. Disini telekomunikasi dibagi menjadi dua

macam yaitu menggunakan kabel seperti telepon rumah dan tanpa menggunakan kabel seperti fax, satelit
komunikasi, televisi, radio, telephon seluler, voip, komunikasi berbasis web dengan media internet.

Pada data tabel dan diagram berikut ini kita dapat mengetahui jenis jaringan

telekomunikasi yang ada di Desa Toyomarto.

Tabel 3.22 Jaringan Telekomusikasi (Kabel Telepon)

Nama Dusun Panjang (Km)

Bodean Krajan 5.681,30

Bodean Putuk 905,40

Glatik 3.839,80

Ngujung 6.703,60

Petung Wulung 1.821,30

Sumberawan 4.412,50

Wonosari 4.077,60

Total 27.441,50

Sumber:Hasil Observasi Kelompok 1B

Sumberaw KOMUNIKASI
an
16% Bodean
15% Krajan

21%
Bodean
Putuk
3%

Petung Glatik
Wulung 14%

7%

Ngujung
24%

Gambar 3.27 Presentase Jaringan Telekomunikasi Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 86
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.28 Jaringan Telekomunikasi Desa Toyomarto

Dari data diatas dapat dilihat bahwa terdapat Prasarana Jaringan Telekomusikasi (Kabel
Telepon) yang ada di desa Toyomarto sudah di semua dusun sudah adanya Telekomusikasi
(Kabel Telepon). Dimana Presentase panjang jaringan di Dusun Bodean Krajan prasana 24%,
Dusun Bodean Putuk 4%, Dusun Glatik 16%, Dusun Ngujung 29%, Dusun Petung Wulung 8%,
Dusun Sumberawan 19%, dan Dusun Wonosari 24%.

DESA TOYOMARTO 87
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.20 Jaringan Telekomunikasi Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 88
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.5.11 Jaringan Air

Air bersih adalah air yang memenuhi persyaratan kesehatan untuk kebutuhan minum,

masak, mandi dan energi. Air sebagai salah satu faktor essensial bagi 63 kehidupan sangat

dibutuhkan salam kriteria sebagai air bersih. Air bersih adalah air yang layak digunakan untuk

keperluan keluarga atau rumah tangga karena telah memenuhi syarat. Pada data tabel dan

diagram berikut ini kita dapat mengetahui jenis jaringan telekomunikasi yang ada di Desa

Toyomarto.

Tabel 3.23 Jaringan Air Desa Toyomarto

DUSUN JENIS ALAMAT

Ngujung PDAM Jl Dusun Ngujung

Sumberawan PDAM Jl Dusun Sumberawan
Ngujung PDAM Jl Dusun Ngujung

Bodean Krajan Sumber Jl Dusun Bodean Krajan
Petungwulung Air Toyomarto,Singhasari ,Malang

Sumur

Wonosari Hippam Jl Dusun Wonosari

Glatik Sumur Jl Bbib

Sumberawan Hippam Jl. Candirawan
Sumberawan Hippam Jl. Candirawan
Sumber:Hasil Observasi Kelompok 1-B

Jaringan Air

SUMUR PDAM
22% 33%

HIPPAM HIPPAM SUMUR
45%

PDAM

Gambar 3.29 Presentase Jaringan Air Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 89
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.30 Jaringan Air Desa Toyomarto

Dari data diatas dapat dilihat bahwa terdapat Prasarana Jaringan Air yang ada di Desa
Toyomarto terbilang cukup memenuhi kebutuhan air karena hampir di semua dusun sudah
terjangkau air bersih, walau ada beberapa warga yang menggunakan sumur sebagai sumber mata
air untuk kebutuhan sehari-hari. Dimana presentase Hippam berjumlah 45%, PDAM 35%, dan
sumur 22%.

DESA TOYOMARTO 90
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.21 Jaringan Air Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 91
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.6 Sosial Kependudukan

Aspek kependudukan merupakan aspek penting sebagai penggerak suatu kota.

Penduduk adalah semua manusia yang berdomisili pada wilayah geografis Indonesia selama enam

bulan atau lebih atau mereka yang bertujuan untuk menetap.

Tabel 3.24 Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelahiran dan Kematian

Jumlah Total

Jumlah penduduk menurut 171

kelahiran

Jumlah penduduk menurut 20
kematian

Sumber: Profil Desa Toyomarto 2021

Pada tabel di atas terlihat jumlah kelahiran lebih besar yaitu 171 jiwa dan angka kematian

sebanyak 20 jiwa.

Tabel 3.25 Jumlah Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan

Tingkat Pendidikan Jumlah

TK 2.358

SD 1.509

SMP 2.021

SMA 1.789

Sumber: Profil Desa Toyomarto 2021

Pada tabel di atas terlihat bahwa jumlah penduduk TK sebanyak 2.358, SD sebanyak

1.509, SMP sebanyak 2.021, dan SMA sebanyak 1.789

Tabel 3.26 Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian

Mata pencaharian Jumlah

Aparatur/pejabat Negara 176

Tenaga Pengajar 76

Wiraswasta 4.020

Pertaniandan peternakan 889

Nelayan 2

Tenaga kesehatan 17

Pensiunan 47

Sumber: Profil Desa Toyomarto 2021

Pada tabel di atas terlihat bahwa jumlah penduduk menurut mata pencahariannya

pejabat negara sebanyak 176 orang, tenaga pengajar sebanyak 76 orang, wiraswasta sebanyak

4.020 orang, pertanian dan peternakan sebanyak 889 orang, nelayan sebanyak 2 orang, tenaga

kesehatan sebanyak 17 orang dan pensiunan sebanyak 47 orang.

Tabel 3.27 Jumlah Penduduk Desa Toyomarto 2016-2020

Tahun Laki - Perempuan Jumlah

Laki Penduduk

DESA TOYOMARTO 92
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

2016 6.369 6.263 12.632
12.632
2017 6.369 6.263 12.900
12.760
2018 6.497 6.403 13.245

2019 6.458 6.302

2020 6.705 6.540

Sumber: Profil Desa Toyomarto 2021

Pada tabel diatas kita dapat mengetahui bahwa jumlah penduduk di desa Toyomarto

setiap tahunnya bertambah dan berkurang. Pada tahun 2016 sebanyak 12.632 penduduk, tahun

2017 sebanyak 12.632 penduduk, tahun 2018 sebanyak 12.900 penduduk, tahun 2019 sebanyak

12.760 penduduk dan tahun 2020 sebanyak 13.245 penduduk.

Tabel 3.28 Sebaran Penduduk Desa Toyomarto

Dusun Jumlah Penduduk Tahun 2021

Bodean Krajan 1.943

Ngujung 1.997

Sumberawan 3.749

Bodean Putuk 2.062

Glatik 1.270

Petung Wulung 1.638

Wonosari 755

Jumlah 13.414
Penduduk

Sumber: Profil Desa Toyomarto 2021

Sebaran Penduduk

15% 9% 12% 6%
28% 15%

15%

Bodean Krajan Ngujung Sumberawan
Bodean Putuk Glatik Petung Wulung
Wonosari

Gambar 3.31 Presentase Persebaran Penduduk Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 93
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 3.22 Kependudukan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 94
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.7 Ekonomi

Perekonomian memiliki definisi yang cukup luas, menurut Dumairy (1999)

perekonomian merupakan suatu bentuk sistem yang berfungsi untuk mengatur serta menjalin

kerjasama dalam bidang ekonomi, dilakukan melalui hubungan antarmanusia dan kelembagaan
selain itu perekonomian yang terjadi pada suatu tatanan kehidupan tidak harus berdiri tunggal,
melainkan harus berdasarkan falsafah, ideologi, serta tradisi masyarakat yang berkembang seara
turun- temurun disuatu tempat. Secara singkat, perekonomian artinya suatu aspek terkait
pemenuhan kebutuhan untuk meningkatkan taraf kehidupan manusia.

Tabel 3.29 Komoditas Pertanian Desa Toyomarto

Jenis Perkebunan Luas (ha)

Padi 95

Sumber: Profil Desa Toyomarto

Pertanian dalam arti sempit diartikan pertanian rakyat. Sedangkan pertanian dalam arti luas
meliputi pertanian dalam arti sempit kehutanan, peternakan, perkebunan, dan perikanan. Dapat dilihat dari
tabel diatas luas tanaman padi sebesar 95 Ha

Tabel 3.30 Data Komoditas Perkebunana Desa Toyomarto

Jenis Perkebunan Luas (ha)

Kebun Teh 250
Ladang (jagung, tebu, dan jahe) 328

Sumber: Profil Desa Toyomarto

Ladang desa seluas 328 Ha yang dapat ditanami jagung, tebu dan jahe secara tunggal
maupun tumpang sari, tebu, singkong, pisang dan masih banyak lagi.

Tabel 3.31 Peternakan Desa Toyomarto

Jenis Peternakan Jumlah

Sapi 92 ekor
Kambing 21 ekor
2 orang
Lebah

Sumber: Profil Desa Toyomarto

Dapat dilihat dari tabel diatas jumlah hasil peternakan sapisebanyak 92 ekor, kambing sebanyak
21 ekor dan lebah sebanyak 2 orang. Destinasi wisata buatan di Desa Toyomarto yaitu kolam renang
charisma yang terletak di dusun Bodean Krajan, wisata candi Sumberawan yang terletak di Dusun

Sumberawan, dan wisata kolam renang petungansari yang terletak di Dusun Bodean Putuk.

DESA TOYOMARTO 95
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 3.32 Perekonomian Desa Toyomarto

DESA TOYOMARTO 96
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3.8 Sosial Budaya

Menurut Burnaet kebudayaan adalah keseluruhan berupa kesenian, adat istiadat, moral,
hukum, pengetahuan, kepercayaan dan kemampuan olah pikir dalam bentuk lain yang didapatkan
seseorang sebagai anggota masyarakat dan keseluruhan bersifat kompleks. Edward Burnett Tylor
(1832-19721).

Gambar 3.33 Sosial Budaya Desa Toyomarto

Toyomarto diambil dari kata Toyo dan Marto dalam Bahasa jawa Toyo yang berarti air
dan Marto/Amarta yang diartikan sebagai kehidupan, jadi Toyomarto mempunyai arti air
kehidupan, Desa Toyomarto memang memunyai sumber mata air yang sangat besar yang
terletak di area cagar budaya andi sumber awan yang tidak diketahui dengan pasti kapan didirikan
bangunan tersebut. Menurut para ahli, bangunan ini didirikan sekitar abad 14 sampai 15 masehi
oleh Prabu Hayamwuruk Raja majapahit sewaktu singgah di singhasari pada tahun 1359.Dalam
Kitab Negarakertagama karangan Empu Prapanca yang disebut pada pupuh 35 bait ke 4 yaitu
“sebabnya terburuburu berangkat, setelah dijamu bapak asrama karena ingat akan giliran
menghadap dibalai kota singhasari sehabis menyekar di candi makam, nafsu kesukaan
bermanjamanja menghisap sari pemandangan di Kedungbiru Kassurangan dan Bureng.” Yang
ditulis pada era Kerajaan Singhasari dengan sebutan Kasurangan yang berarti tamann surge

DESA TOYOMARTO 97
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

dengan luas wilayah ±2,6 Ha, sebelum dibangun Stupa Candi Sumberawan ditempat itu hanya
berupa rawa rawa dan telaga dengan mata air Amarta yang dianggap air suci minuman para dewa.

Gambar 3.34 Perkebunan Teh Wonosari

Pengenalan sistem perkebunan di Indonesia dimulai pada abad 19. Saat itu pemerintah
kolonial mengirim beberapa tanaman perkebunan ke berbagai daerah. Salah satu daerah
perkebunan yang ada sejak masa kolonial adalah Perkebunan Teh Wonosari yang dirintis oleh
NV. Cultur Maatschappy pada tahun 1875. Pada awalnya Perkebunan Wonosari ditanami
tanaman teh dan kina. Namun, pada tahun 1942 pemerintah Jepang mengganti tanaman teh dan
kina di Perkebunan Wonosari dengan tanaman pangan seperti gandum, kacang-kacangan, dan
ubi-ubian. Pada tahun 1950, saat Indonesia telah memproklamirkan kemerdekaannya,
keseluruhan lahan di Perkebunan Wonosari diganti dengan tanaman teh.

Gambar 3.35 Sumber Mata Air Candi Sumberawan

Candi Sumberawan merupakan sebuah peninggalan sejarah yang berasal dari abad ke-

14 atau awal abad ke-15. Prasasti Negarakertagama menyebutkan, candi Sumberawan

diidentifikasikan sebagai Kasurangganan, yakni taman surga Nimfa. Candi sumberawan terletak

DESA TOYOMARTO 98
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG


Click to View FlipBook Version