The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

LAPORAN AKHIR STUDIO PROSES KELOMPOK TOYOMARTO MALANG 01

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by ardiadiva0292, 2022-07-27 04:34:26

LAPORAN AKHIR STUDIO PROSES KELOMPOK TOYOMARTO MALANG 01

LAPORAN AKHIR STUDIO PROSES KELOMPOK TOYOMARTO MALANG 01

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

jaringan telekomunikasi,BTS berlokasikan di dusun sumberawan desa
toyomarto,pemancar radio berlokasikan di bodean krajan RT 06/RW 01 .

DESA TOYOMARTO 198
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 4.29 Jaringan Telekomunikasi Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 199
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

4.8.5 Prasarana Air Bersih

Air bersih adalah salah satu jenis sumberdaya berbasis air yang bermutu baik

dan biasa dimanfaatkan oleh manusia untuk dikonsumsi atau dalam melakukan aktivitas

mereka sehari-hari dan memenuhi persyaratan untuk pengairan sawah, untuk treatment

air minum dan untuk treatmen air sanitasi.Maka dari itu perlu adanya prasrana air bersih

yang memadahi guna meningkatkan kesejahteraan dan kenyamanan baik bagi masyarakat

yang menggunakan.Berikut ini merupakan data dari prasrana air bersih yang ada di desa

toyomarto.

Tabel 4.53 Jaringan Air Bersih

DUSUN JENIS KONDISI ALAMAT
Ngujung PDAM Terawat Jl Dusun Ngujung

Sumberawan PDAM Terawat Jl Dusun Sumberawan

Ngujung PDAM Terawat Jl Dusun Ngujung

Bodean Krajan Sumber Air Terawat Jl Dusun Bodean Krajan

Petungwulung Sumur Terawat Toyomarto,Singhasari ,Malang

Wonosari Hippam Terawat Jl Dusun Wonosari

Glatik Sumur Terawat Jl Bbib

Sumberawan Hippam Terawat Jl. Candirawan

Sumberawan Hippam Terawat Jl. Candirawan

Sumber: Hasil Survei Kelompok 01-B

Gambar 4.49 Presentase Jaringan Air Bersih

Dari data diatas dapat dilihat bahwa sistem penggunaan air yang ada di desa

toyomarto menggunkan 3 jenis jaringan, yaitu PDAM, hippam dan sumur. Yang mana

dengan presentase penggunaan PDAM 33%, hippam 45% dan sumur 22%. Dengan

ketentuaan Desa Toyomarto banyak menggunakan jaringan air berupa hippam.

DESA TOYOMARTO 200
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Dapat diketahui dari data tabel identifikasi dibawah ini jaringan Air bersih yang

ada di desa toyomarto dari segi kondisi ,jangakauan,radius ,standar fasilitas dan fasilitas

yang ada sebagai berikut :

Tabel 4.54 Identifikasi Jaringan Air Bersih

No. Jenis Jaringan Air Jangkauan Kondisi Standar Fasilitas Fasilitas yang ada

1 PDAM Terlayani Baik Sudah sesuai standar
fasilitas, seperti
2 Hippam Terlayani Baik Penyediaan kebutuhan air (kebutuhan air
3 Sumur Terlayani Baik bersih, penyediaan
bersih, penyediaan
jaringan air, penyediaan jaringan air,

4 Sumber Air Terlayani Baik kran umum, dan hidran penyediaan kran
kebakaran, umum).

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Dari data tabel diatas dapat diketahui seluruh jenis jaringan air yang ada di desa

toyomarto sudah terlayani dengan kondisi baik dan sudah sesuai dengan standar fasilitas

yang ada.

Gambar 4.50 Pesebaran Titik Lokasi Jaringan Air Bersih

Gambar peta diatas merupakan titik pesebaran lokasi jaringan air bersih yang

ada di Desa Toyomarto . Dari gambar diatas kita dapat mengetahui titik pesebaran

jaringan Air Bersih yang ada di desa toyomarto, sumber air sumur yang ada di dusun

DESA TOYOMARTO 201
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

bodean putuk ,lokasi rencana sumber mata air baru yang berada di wilayah BBIB dan
sumber air HIPPAM yang Berada di dusun sumberawan.

DESA TOYOMARTO 202
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 4.30 Jaringan Air Bersih Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 203
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

4.8.6 Prasarana Persampahan

4.8.6.1 Perhitungan Timbulan Sampah

Tabel 4.55 Perhitungan produksi Sampah

Tahun Jumlah Volume Berat Jumlah
Penduduk (Ltr/Org/Hr) (Kg/Org/Hr) (Ton)

2021 13.987 3.25 0.7 31,820.43

Sumber: Hasil Analisa Kelompok 01-B

Dari tabel diatas dikelompokan per 5 tahunan, yang mana perhitungan tersebut

menghasilkan jumlah produksi sampah pada Desa Toyomarto per empat tahunnya

mengalami peningkatan. Pertama pada tahun 2021 dengan jumlah penduduk 13987

menghasilkan 31.820,43 ton.

Tabel 4.56 Perhitungan Produksi Sampah Sesuai Jenis Tahun 2022

Jumlah Timbulan Sumber Presentase Produksi
No Penduduk Sampah Sampah Sampah

(Jiwa) (Ton)

1 13.987 0.700 Sampah 79.50% 7,698.06

Organik

2 13.987 0.700 Kertas 8% 774.65

3 13.987 0.700 Kayu 3.65% 353.43

4 13.987 0.700 Plastik 3.67% 355.37

5 13.987 0.700 Logam 1.37% 132.66

6 13.987 0.700 Kaca 0.50% 48.42

7 13.987 0.700 Karet 0.50% 48.42

8 13.987 0.700 Dll 0.50% 48.42

Sumber: Hasil Analisa Kelompok 01-B

Dari data diatas dapat dilihat bahwa produksi sampah sesuai jenis sampahyang

terjadi pada tahun 2022 yaitu dengan jumlah penduduk 13.987 jiwa yang menghasilkan

sampah dengan jenis sampah organik 7.698,06 ton, sampah kertas 774,65 ton, sampah

kayu 353,43 ton, sampah plastik 355,37 ton, sampah logam 132,66 ton, sampah kaca

48,42 ton, sampah karet 48,42 DLL 48,42 ton.

DESA TOYOMARTO 204
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

4.9 Analisis Kependudukan
4.9.1 Proyeksi Penduduk

Proyeksi penduduk merupakan sebuah perkiraan yang didasari oleh perhitungan

ilmiah. Hitung-hitungannya ini dipengaruhi oleh berbagai aspek seperti kelahiran,

kematian, hingga perpindahan penduduk.Maka dari itu perlu adanya permalan dari kurun

waktu 5 tahun terakhir.Dari data berikut ini dapat diketahui proyeksi penduduk yang ada

di desa toyomarto selama 5 tahun terkahir .

Tabel 4.57 Proyeksi Penduduk

Dusun Jumlah penduduk

Bodean Krajan 2022 2027 2032 2038 2042
Ngujung 1.943 2.383
Sumberawan 1.997 2.053 2.163 2.273 2.437
Bodean Putuk 3.749 4.189
Glatik 2.062 2.107 2.217 2.327 2.502
Petung Wulung 1.270 1.600
Wonosari 1.638 3.859 3.969 4.079 2.078
Jumlah Penduduk 755 1.483
2.172 2.282 2.392
13.414 16.672
1.380 1.490 1.600

1.748 1.858 1.968

937 1.119 1.301

14.256 150.98 15.940

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Proyeksi Penduduk

4500
4000
3500
3000
2500
2000
1500
1000

500
0

2022 2027 2032 2038 2042
Gambar 4.51 Proyeksi Penduduk

Dapat dilihat pada tabel diatas bahwa tabel diatas merupakan tabel proyeksi

penduduk yang dilakukan setiap lima tahun dan dilakukan selama 20 tahun kedepan

dengan menggunakan metode linear yang menggunakan aplikasi Minitab. Dapat dilihat

bahwa penduduk terbanyak ada di dusun Sumberawan dengan jumlah penduduk di tahun

2042 sebanyak 4.189 jiwa

DESA TOYOMARTO 205
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

4.9.2 Kepadatan Penduduk

Kepadatan penduduk adalah jumlah penduduk di suatu wilayah per satuan luas
atau dengan kata lain perbandingan jumlah penduduk dengan luas lahan. Berikut ini
merupakan tabel standar kepadatan penduduk berdasrakn SNI (Standar Nasional
Indonesia).

Tabel 4.58 SNI Kepadatan Penduduk

Tabel 4.59 Kepadatan Penduduk 2022

Dusun Presentase Kepadatan penduduk Proyeksi Kepadatan
Bodean Krajan Luas 2022 2027 2032 2038 2042 Tahun
2022
7% 136 144 151 159 167
Rendah

Ngujung 11% 220 232 244 256 268 Tinggi

Sumberawan 26% 975 1003 1032 1061 1089 Tinggi

Bodean Putuk 8% 165 174 183 191 200 Sedang

Glatik 17% 216 235 253 272 272 Tinggi

Petung Wulung 20% 328 350 372 394 416 Tinggi

Wonosari 11% 83 103 123 143 163 Rendah

Jumlah Penduduk 100% 2122 2240 2358 2476 2575

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Kepadatan penduduk diukur melalui jumlah penduduk pada setiap dusun yang

dibandingkan dengan luas desa secara keseluruhan. Kepadatan penduduk di Desa

Toyomarto bervariasi berdasarkan luas wilayah dan jumlah penduduk. Dapat dilihat pada

tabel diatas bahwa tabel diatas merupakan tabel proyeksi Kepadatan penduduk yang

dilakukan setiap lima tahun dan dilakukan selama 20 tahun kedepan dan yang terpadat

ada pada Dusun Sumberawan. Klasifikasi kepadatan kami dapatkan dari SNI 03 1733

2004.

4.9.3 Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

Dari data berikut ini merupakan data penduduk berdasrkan jenis kelamin yang

ada di desa toyomarto pada tahun 2022.

DESA TOYOMARTO 206
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Tabel 4.60 Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin 2022

Jenis kelamin Jumlah

Laki – laki 6705

Perempuan 6540

Total 13.245

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Jumlah penduduk menurut jenis kelamin dengan rincian laki-laki sebanyak 6705

orang dan perempuan sebanyak 6540 orang yang jika dijumlahkan keduanya total menjadi

13.245 penduduk.

4.9.4 Penduduk Menurut Kelompok Umur

Dari data berikut ini merupakan data penduduk berdasrkan kelompok umur

yang ada di Desa Toyomarto pada tahun 2022.

Tabel 4.61 Penduduk Menurut Kelompok Umur

Kelompok Laki laki Perempuan Jumlah
Umur

0-4 392 352 744

5_9 488 476 964

10_14 535 524 1059

15-19 370 403 773

20-24 475 484 959

25-29 485 477 962

30-34 489 490 979

35-39 527 520 1047

40-44 521 513 1034

45-49 470 462 932

50-54 400 378 778

55-59 357 350 707

60-64 290 280 570

65-69 194 185 379

70-74 114 98 212

75+ 131 99 230

Jumlah 6238 6091 12329

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Piramida Penduduk Toyomarto

70-74 0 perempuan
60-64 laki-laki
50-54
40-44 2,000,000 4,000,000
30-34
20-24 207
10_14

0-4

4,000,000 2,000,000
DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 4.52 Piramida Penduduk Desa Toyomarto 2022

Pada data diatas dapat dilihat bahwa jumlah penduduk menurut kelompok umur

laki-laki dan perempuan pada usia 0-4 tahun sebanyak 744, usia 5-9 tahun sebanyak 964.

Usia 10-14 sebanyak 1059, usia 15-19 sebanyak 773, usia 20-24 sebanyak 959, usia 25-

29 sebanyak 962, usia 30-34 sebanyak 979, usia 35-39 sebanyak 1047, usia 40-44

sebanyak 1034, usia 45-49 sebanyak 932, usia 50-54 sebanyak 778, usia 55-59 sebanyak

707, usia 60-64 sebanyak 570, usia 65-69 sebanyak 379, usia 70-74 sebanyak 212, dan

usia 75+ sebanyak 230 orang.

4.9.5 Penduduk Berdasrakan Jenis Pekerjaan

Dari data berikut ini merupakan data penduduk berdasrkan jenis pekerjaan yang

ada di Desa Toyomarto pada tahun 2022.

Tabel 4.62 Penduduk Berdasrkan Jenis Pekerjaan

Jenis Pekerjaan Jumlah

Aparatur/pejabat Negara 673

Tenaga Pengajar 795
Wiraswasta 6.341
Pertanian dan peternakan 5.250

Nelayan 3
Tenaga kesehatan 226
Pensiunan 126
Total 13.414
Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Pada tabel di atas terlihat bahwa jumlah penduduk menurut mata

pencahariannya pejabat negara sebanyak 176 orang, tenaga pengajar sebanyak 76 orang,

wiraswasta sebanyak 4.020 orang, pertanian dan peternakan sebanyak 889 orang, nelayan

sebanyak 2 orang, tenaga kesehatan sebanyak 17 orang dan pensiunan sebanyak 47 orang.

4.9.6 Penduduk Berdasarkan Jenis Agama

Dari data berikut ini merupakan data penduduk berdasrkan jenis Agama yang

ada di Desa Toyomarto pada tahun 2022.

Tabel 4.63 Penduduk Berdasrkan Jenis Agama

Agama Jumlah

Islam 12.423

Kristen 100

Katholik 15

Hindu 0

Budha 0

DESA TOYOMARTO 208
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Konghucu 0

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Berdasarkan tabel diatas jumlah penduduk berdasarkan agama di Desa

Toyomarto pada agama islam berjumlah 12.423 orang, Kristen berjumlah 100 orang,

katholik berjumlah 15 orang, dan hindu, budha, konghucu tidak ada.

4.9.7 Penduduk Migrasi

Dari data berikut ini merupakan data penduduk berdasrkan migrasi penduduk

yang ada di Desa Toyomarto pada tahun 2022.

Tabel 4.64 Penduduk Migrasi Jumlah
Jenis 9

Jumlah Penduduk Menurut Migrasi
Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Migrasi merupakan perpindahan penduduk dari suatu wilayah ke wilayah lain.

Pada tabel di atas banyaknya penduduk yang melakukan di Desa Toyomarto berjumlah 9

orang.

4.9.8 Penduduk Berdasarkan Natalitas dan Mortalitas

Dari data berikut ini merupakan data penduduk berdasrkan natalitas dan

mortalitas penduduk yang ada di Desa Toyomarto pada tahun 2022.

Tabel 4.65 Penduduk Berdasarkan Natalitas dan Mortalitas

Jumlah Total

Jumlah penduduk menurut kelahiran 171

Jumlah penduduk menurut kematian 20

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Perkembangan jumlah penduduk dari waktu ke waktu selalu mengalami

perubahan. Hal ini salah satunya dipengaruhi oleh adanya kelahiran dan kematian. Pada

tabel di atas terlihat jumlah kelahiran lebih besar yaitu 171 jiwa dan angka kematian

sebanyak 20 jiwa.

DESA TOYOMARTO 209
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 4.31 Kependudukan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 210
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

4.10 Analisis Ekonomi
4.10.1 Produktifitas Pertanian

Pertanian dalam arti sempit diartikan pertanian rakyat. Sedangkan pertanian dalam arti

luas meliputi pertanian dalam arti sempit kehutanan, peternakan, perkebunan, dan perikanan.

Berikut ini merupakan tabel produktifitas pertanian yang ada di desa toyomarto.

Tabel 4.66 Produk Pertanian Toyomarto

Jenis Perkebunan Luas (ha)

Padi 175,30

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

Dari tabel diatas di ketahui jenis pertanian pada desa toyomarto yaitu padi

dengan luas lahan yaitu 175,30 Ha. Dari Luas 95 Ha padi di desa toyomarto mampu

menghasilkan beras 964,15 Ton beras selama 1 kali panen tetapi desa toyomarto dalam

setahun panen selama 2 kali . Jadi beras yang di peroleh dari hasil panen yaitu selama

setahun yaitu 1.928,31 Ton . Hasil tersbut di peroleh dari perhitungan sebagai berikut :

Berdasarkan data rata” panen di desa toyomarto 55 kw/ha Beras, sedangkan

luas total sawah yang ada di desa toyomarto 175,30 ha, jadi berdasarkan perhitungan

Diketahui

Rata-rata panen = 55 kw/Ha

Luas sawah = 175,30 Ha

Ditanya : Perhitungan Beras Toyomarto selama 1 tahun

Jawab:

55 x 175,30 = 9.641,51 Kw Beras

9.641,51 kw = 964.151 Kg = 964,15 Ton (sekali panen)

Karena Desa Toyomarto Panen 2 Kali pada setiap tahun maka ditemukan hasil

perhitungan 964,15 x 2 = 1.928,31 Ton.

Dari Hasil Panen selama 2 kali dalam setahun desa toyomarto juga mengeskspor

hasil panen mereka keluar daerah dengan ditemukan perhitungan sebagai berikut :

Diketahui:
Kebutuhan Beras Desa Toyonarto = 3,2 ton/hari

DESA TOYOMARTO 211
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Ketersediaan Beras = 1.928,31 Ton
Ditanya :
Berapa ton beras yang di ekspor keluar daerah Desa Totomarto?
Jawab :
Ketersedian beras Desa Toyomarto : Kebutuhan Beras Desa Toyomarto =
1.928,31 ton : 365 hari = 5,2 ton Beras
Dapat diketahui hasil dari perhitungan diatas bahwa dari hasil panen dapat
memenuhi kebutuhan 5,2 ton beras perhari untuk desa toyomarto, sedangkan desa
toyomarto hanya memerlukan 3,2 ton beras perhari, sedangkan beras di toyomarto sisa
2 ton. 2 ton beras tersebut dapat didistribusikan ke luar desa dengan asumsi sebgai
berikut:
2 ton x 365 hari = 730 ton beras/tahun
Jadi Desa Toyomarto dapat mengekspor beras atau mendistribusikan beras
keluar desa dengan jumlah 730 ton dalam setahun.

DESA TOYOMARTO 212
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

4.10.1.1 Lynkage Sistem Produktifitas Pertanian

Alat Pertanian Tenaga Kerja

Padi PENANAMAN Da
PEMELIHARAAN Ampa
Teknologi
Pengolahan PEMANENAN

Petani

Peta 4.32 Lynk

Pada linkage diatas menjelaskan bagaimana permulaan
melakukan penanaman, pemeliharaan, serta pemanenan yang dila
nasi, bubur, makanan hewan, dan produk kecantikan.

4.10.2 Produktifitas Perkebunan

Perkebunan adalah segala kegiatan yang mengusahakan tanaman
sesuai; mengolah, dan memasarkan barang dan

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

n

Alat Modal Tenaga Bahan Kecantikan
Pengolahan Kerja Beras
Nasi
Padi PENGOLAHAN
amen PENGOLAHAN Bubur
as/Dedek KOMPOSTING
Dedek

PUPUK

kage System Tanaman Padi

n pertanian padi yang menggunakan Teknik pengolahan dengan
akukan oleh petani yang menghasilkan beras yang bisa diolah menjadi

n tertentu pada tanah dan/atau media tumbuh lainnya dalam ekosistem yang
jasa hasil tanaman tersebut, dengan bantuan ilmu

213

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

pengetahuan dan teknologi, permodalan serta manajemen untuk mewujud

dibawah ini dapat diketahu produktivitas perkebunan yang ada di DesaToy

Tabel 4.67 Produktivit
Jenis Perkebuna

Kebun Teh
Ladang (jagung, tebu, da

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01

Dari data tabel diatas kita dapat menegetahui Produktivi

Ha yang dapat ditanami jagung, tebu dan jahe secara tunggal mau

250(Ha).

4.10.2.1 Lynkage System Produktifitas Perkebun

Alat perkebunan Tenaga Kerja

Teh PENANAMAN Da
PEMELIHARAAN
Teknologi
Pengolahan PEMANENAN

Petani

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

dkan kesejahteraan bagi pelaku usaha perkebunan dan masyarakat. Dari data

yomarto.

tas Perkebunan Toyomarto
an Luas (ha)

an jahe) 250
328

1-B

itas perkebunan yang ada di desa toyomarto.Ladang desa seluas 328
upun tumpang sari, tebu, singkong, pisang danTeh dengan lahan luas

nan Alat Tenaga
Pengolahan Kerja
Modal

Teh PENGOLAHAN Teh
aun Teh PENGOLAHAN
Akar KOMPOSTING Bubuk teh

Minuman
Teh

PUPUK

214

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 4.33 Lynka

Pada linkage diatas menjelaskan bagaimana permulaan tan
penanaman, pemeliharaan, serta pemanenan yang dilakukan oleh
dan minuman teh.

4.10.3 Produktifitas Peternakan

Peternakan adalah kegiatan mengembangbiakkan dan pemeliha
tersebut. Hewan yang banyak diternakkan di antaranya sapi, ayam. kamb
bahan pakaian (seperti wol). Selain itu, kotoran hewan dapat menyuburka
untuk membajak tanah. Data dibawah ini merupakan data peternkan yang

Tabel 4.68 Produktifit

Jenis Peternak
Sapi

Kambing
Lebah

Sumber: Hasil Analisis Kelom

Dari data tabel diatas kita dapat mengetahu peternakan yang a
ekor dan lebah sebanyak 2 orang. Untuk Peternakan spai sendir
berada di naungan Kementrian pertanian. Sedangkan untuk kamb

4.10.3.1 Lynkage System Produktifitas Peternak

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

age System Tanaman Teh

naman teh yang menggunakan Teknik pengolahan dengan melakukan
h petani yang menghasilkan teh yang bisa diolah menjadi bubuk teh

araan hewan ternak untuk mendapatkan manfaat dan hasil dari kegiatan
bing, domba, dan babi. Hasil peternakan di antaranya daging, susu, telur, dan
an tanah dan tenaga hewan dapat digunakan sebagai sarana transportasi dan

ada di desa Toyomarto.
tas Peternakan Toyomarto
kan Jumlah

92 ekor
21 ekor
2 orang

mpok 01-B

ada di desa toyomarto yaitu sapisebanyak 92 ekor, kambing sebanyak 21
ri di olah oleh BBIB yaitu Balai besar Insiminasi Buatan yang mana
bing dan lebah dikelola per orangan.

kan

Makanan olahan daging

215

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN

KELOMPOK 01-B Tenaga Kerja

Alat Peternakan

Sapi PERAWATAN K
PEMELIHARAAN Da
Teknologi Koto
Pengolahan HASIL

Peternak

Pada linkage diatas menjelaskan bagaimana permulaan
melakukan perawatan, pemeliharaan, dan hasil yang dilakukan ole

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

Alat Modal Tenaga
Pengolahan Kerja

Kulit sapi PENGOLAHAN Susu
aging sapi PENGOLAHAN
oran sapi PERAWATAN Lukisan, Jidor

Pupuk

RUMPUT

n peternakan sapi yang menggunakan Teknik pengolahan dengan
eh petani yang menghasilkan kulit sapi yang bisa dijadkan untuk

216

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

lukisan/jidor, daging sapi yang bisa dijadikan untuk berbagai macam olahan

makanan, dan kotoran sapi yang bisa dijadikan untuk pupuk tanaman.

4.10.4 Kondisi Sektor Industri

Sektor industri adalah sebutan ekonomi dari hipotesis tiga sektor ekonomi yang

ditujukan untuk memproduksi barang. Sektor industri juga disebut sebagai sektor

sekunder atau sektor manufaktur. Sektor industri mengambil bahan baku dari sektor

primer dan mengubahnya menjadi produk pengguna akhir. Dari data di bawah ini Kita

dapat menegetahui sektor industri yang ada di desa toyomarto serta kondisi dari sektor

industri tersebut.

Tabel 4.69 Sektor Indutri Toyomarto

Nama Alamat Kondisi Foto
Industri
Jl Wisata Kebun
Pabrik Teh Teh Wonosari
Wonosari

Baik

Industri Jl. Arjuna
Rumah Sumberawan
Tangga
Pabrik Sedang
Sandal

Industri Jl. Candirawan
Pabrik Sumberawan
Sandal

Baik

DESA TOYOMARTO 217
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

PT.Anugerah Petung Wulung,

Putra Toyomarto, Kec.
Siantan Singosari,

Kabupaten Malang,

Jawa Timur 65153

Baik

DESA TOYOMARTO 218
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

PT.Piala Mas Jl. Raya
Randuagung
No.202,
Toyomarto, Kec.
Singosari,
Kabupaten Malang,
Jawa Timur 65153

Baik

Pengrajin Petungwulung
Cobek

Baik

Industri Gang Kecobong
Ternak Glatik
Japfa
Comfeed Baik
Indonesia

DESA TOYOMARTO 219
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Jaya Etika Petung Wulung,
Beton Toyomarto, Kec.
Singosari,
Kabupaten Malang,
Jawa Timur 65153

Baik

Cv. Citra Jl. Raya Bodean Km
Mitra 3, Toyomarto,
Boxindo Singosari,
Toyomarto,
Malang, Kabupaten
Malang, Jawa Timur
65153

Baik

Kerajinan Petungwulung Sedang
Batu

DESA TOYOMARTO 220
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

4.10.5 Kondisi Sektor UMKM

UMKM merupakan singkatan dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Pada

dasarnya, UMKM adalah arti usaha atau bisnis yang dilakukan oleh individu, kelompok,

badan usaha kecil, maupun rumah tangga. Indonesia sebagai negara berkembang

menjadikan UMKM sebagai pondasi utama sektor perekonomian masyarakat, hal ini

dilakukan untuk mendorong kemampuan kemandirian dalam berkembang pada

masyarakat khsusunya dalam sektor ekonomi. Dari data dibawah ini kita dapat

mengetahui sector UMKM yang ada di desa toyomarto serta kondisi dari sector UMKM

tersebut.

Tabel 4.70 Sektor UMKM Toyomarto

Nama Industri Alamat Kondisi Foto

Bengkel Vigo Motor Jl. Candirawan Baik

Toko Indah Jl. Candirawan Baik
Iii

Toko Sumber Rejeki Jalan Petung Baik
Wulung,

DESA TOYOMARTO 221
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN

KELOMPOK 01-B

RT.03/RW.06,
Petung Wulung,
Toyomarto,
Kec. Singosari,
Kabupaten
Malang, Jawa
Timur 65153

Toko Percetakan Jl. Candirawan Sedang
Iii

Dapur Wulan Jl. Candirawan Sedang

Madu Murni Asli Jl Dusun Baik
Wonosari

Sumber: Hasil Analisis Kelompok 01-B

DESA TOYOMARTO 222
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 4.34 Pergerakan Ekonomi Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 223
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 4.35 Pergerakan Pekerjaan Desa Toyomarto 2022

DESA TOYOMARTO 224
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

4.11 Analisis Sosial Budaya
4.11.1 Kondisi Adat Istiadat

Adat istiadat merupakan kebiasaan sosial yang sejak lama ada dalam masyarakat
dengan maksud mengatur tata tertib. Ada pula yang mengikat norma dan kelakuan di
dalam masyarakat, sehingga dalam melakukan suatu tindakan mereka akan memikirkan
dampak akibat dari berbuatannya atau sekumpulan tata kelakuan yang paling tinggi
kedudukannya karena bersifat kekal dan terintegrasi sangat kuat terhadap masyarakat
yang memilikinya. Adat Istiadat yang ada di desa Toyomarto hingga saat ini yang masih di
lestraikan yaitu sebagai berikut :

1. Sendra Tari Tirta Amarta
Dikutip dari Profil Desa Toyomarto Sendra Tari Tirta Amarta adalah gelaran
seni budaya dalam upaya melestarikan sumber/mata air lewat tradisi kearifan
lokal dalam menjaga dan melestarikan kekayaan alam,Desa Toyomarto
merupakan salah satu desa di Kecamatan Singosari yang mempunyai
kebudayaan yang sangat beraneka ragam baik jumlahnya maupun
keanekaragaman salah satunya Sendra Tari yang laksanakan di Area Candi
Sumberawan. Sendra Tari Tirta Amarta hingga saat ini masih terus di adakan
pada hari hari tertentu yang mana lokasinya berada di candi sumberawan.

Gambar 4.53 Sendra Tari Tirta Amarta Desa Toyomarto

2. Kirab Budaya

Dikuri dari Profil Desa Toyomarto kegiatan Kirab Budaya Dan Juga

Sedakah Bumi ,merupakan suatu kegiatan yang dilakukan warga desa

toyomarto untuk mengucapkan rasa syukur yang telah di berikan oleh

DESA TOYOMARTO 225
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

tuhan atas berkah dari hasil penen pertanian mereka. Kegiatan ini
dilakuakn oleh semua dusun dan para warga khususnya petani. Kirab
budaya pada saat ini masih dilakukan oleh warga desa Toyomarto karna
bagi mereka kegiatan tersebut merupakan ucapan rasa syukur kepada
tuhan kegiatan ini biasnya mengelilingi desa dengan menggunakan pakaian
adat jawa dengan membawa hasil panen mereka yang natinya di bagikan
kepada warga yang melihat.

Gambar 4.54 Kegiatan Kirab Budaya & Sedekah Bumi Desa Toyomarto

4.11.2 Kondisi Kearifan Lokal

Kearifan lokal merupakan bagian dari budaya suatu masyarakat yang tidak dapat
dipisahkan dari bahasa masyarakat itu sendiri. Kearifan lokal (local wisdom) biasanya
diwariskan secara turun temurun dari satu generasi ke generasi melalui cerita dari mulut
ke mulut. Kearifan lokal yang ada didesa toyomarto yang masih dijaga dan ada hingga saat
ini yaitu sebagai berikut :

1. Sejarah Desa Toyomarto
Toyomarto diambil dari kata Toyo dan Marto dalam Bahasa jawa Toyo yang
berarti air dan Marto/Amarta yang diartikan sebagai kehidupan, jadi
Toyomarto mempunyai arti air kehidupan, Desa Toyomarto memang
memunyai sumber mata air yang sangat besar yang terletak di area cagar
budaya andi sumber awan yang tidak diketahui dengan pasti kapan didirikan
bangunan tersebut. Menurut para ahli, bangunan ini didirikan sekitar abad 14
sampai 15 masehi oleh Prabu Hayamwuruk Raja majapahit sewaktu singgah
di singhasari pada tahun 1359.

DESA TOYOMARTO 226
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Dalam Kitab Negarakertagama karangan Empu Prapanca yang disebut pada
pupuh 35 bait ke 4 yaitu “sebabnya terburuburu berangkat, setelah dijamu
bapak asrama karena ingat akan giliran menghadap dibalai kota singhasari
sehabis menyekar di candi makam, nafsu kesukaan bermanjamanja menghisap
sari pemandangan di Kedungbiru Kassurangan dan Bureng.” Yang ditulis pada
era Kerajaan Singhasari dengan sebutan Kasurangan yang berarti tamann
surge dengan luas wilayah ±2,6 Ha, sebelum dibangun Stupa Candi
Sumberawan ditempat itu hanya berupa rawa rawa dan telaga dengan mata
air Amarta yang dianggap air suci minuman para dewa. Kondisi Desa
Toyomarto pada saat ini masih tetap menjaga nilai kebudayaan,warga disana
masih menjujung tinggi nilai sejarah yang ada ,warga desa toyomarto masih
sering melakukan kerja bakti membersihkan area candi sumberawan yang
merupakan situs sejarah desa meraka.

Gambar 4.55 Sosial Mayrakat Desa Toyomarto

2. Sejarah Perkebunan Teh Wonosari

Pengenalan sistem perkebunan di Indonesia dimulai pada abad 19. Saat itu

pemerintah kolonial mengirim beberapa tanaman perkebunan ke berbagai

daerah. Salah satu daerah perkebunan yang ada sejak masa kolonial adalah

DESA TOYOMARTO 227
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Perkebunan Teh Wonosari yang dirintis oleh NV. Cultur Maatschappy
pada tahun 1875. Pada awalnya Perkebunan Wonosari ditanami tanaman teh
dan kina. Namun, pada tahun 1942 pemerintah Jepang mengganti tanaman
teh dan kina di Perkebunan Wonosari dengan tanaman pangan seperti
gandum, kacang-kacangan, dan ubi-ubian. Pada tahun 1950, saat Indonesia
telah memproklamirkan kemerdekaannya, keseluruhan lahan di Perkebunan
Wonosari diganti dengan tanaman teh. Kebun Teh Wonosari sekarang
kondisinya jauh perbeda dengan dulu kebun teh wonosari sekarang sudah
mulai berkembang dengan dijadikan objek wisata juga menyediakan fasiltas
penginapan ,Pengelolaan kebun kebun teh wonosari sendiri dikelolah oleh
PTPN XII .

Gambar 4.56 Kondisi Perkebunan Teh Wonosari Sekarang

Gambar 4.57 Perkebunan Teh Wonosari Dulu

3. Situs Sejarah Candi Sumberawan

Candi Sumberawan merupakan sebuah peninggalan sejarah yang berasal dari

abad ke-14 atau awal abad ke-15. Prasasti Negarakertagama menyebutkan,

candi Sumberawan diidentifikasikan sebagai Kasurangganan, yakni taman

surga Nimfa. Candi sumberawan terletak di lingkungan desa dengan latar

DESA TOYOMARTO 228
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

pegunungan yang elok. Dilihat pada bangunan candi, batur (alas) candi
berbentuk bujur sangkar serta tidak memiliki tangga naik. Candi yang
ditemukan pertama kali pada tahun 1904 ini tidak memiliki relief. Candi yang
terbuat dari batu andesit ini hanya terdiri dari kaki dan badan yang berbentuk
stupa. Dari gambar dibawah ini dapat dilihat kondisi candi sumberwan dalam
kondisi baik dan masih terawatt.

Gambar 4.58 Situs Sejarah Candi Sumberawan

4.12 Analisis Kelembagaan
4.12.1 Struktur Kelembagaan Desa

Struktur kelembagaan adalah sebuah sistem yang mendefinisikan hierarki dalam
sebuah organisasi. Keberadaannya membantu anggota organisasi untuk mengetahui
pekerjaan, fungsi, serta alur koordinasi yang perlu dijalankannya. Begitu pula pada
struktur kelembagaan desa Toyomarto berikut merupakan struktur kelembagaan desa
Toyomarto :

DESA TOYOMARTO 229
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 4.59 Struktur Kelembagaan Desa Toyomarto

Kelembagaan di Desa Toyomarto dipimpin oleh Kepala Desa ,Kepala Desa

Sejajar dengan LPM dan BPD,dibawah kepala desa ada sekdes atau sekertaris Desa sekdes

dibantu oleh kaur -kaur setelah itu dibawah sekdes ada kasi kasi mulai dari kasi

pemerintahan kasi pelayanan dan kasi kesejahteraan dan setelah itu kasun kasun .

4.12.2 Social Network Analysis

DESA TOYOMARTO 230
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 4.60 Social Network Analysis 1

Dari gambar SNA diatas merupakan suatu komunitas yang ada di Desa
Toyomarto, yaitu Pemerintah Desa, Karang Taruna, Masyarakat, Kepal Dusun, BUMDES,
POKDARWIS, Tokoh Masyarakat, LPM, BPD, Pemerintah Kecamatan, Pemerintah
Kabupaten, dan Investor. Dimana setiap perangkat tersebut mempunyai peran tersendiri.

Gambar 4.61 Social Network Analysis 2

Pada gambar SNA diatas, pihak yang memilki pengaruh yang paling besar adalah
Pemerintah Desa. Hal ini dapat terjadi dikarenakan pada komunitas tersebut
Pemerintah Desa berhubungan dengan semua pihak.

DESA TOYOMARTO 231
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Peta 4.36 Social Network Analysis 3

Pada gambar SNA diatas pusat atau inti dari komunitas tersebut adalah
POKDARWIS. Hal ini dikarenakan pada komunitas tersebut POKDARWIS merupakan
pihak yang menjadi inti cabang.

Gambar 4.62 Social Network Analysis 4

Pada gambar SNA diatas pihak yang menjadi fsilitator adalah Pemerintah
Kecamatan. Dimana Pemerintah Kecamatan menjadi pihak yang dapat memberikan
investor dan juga bertugas untuk mengkoordinir instansi-instansi secara struktural dan
tupoksi masing-masing.

DESA TOYOMARTO 232
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

5 Bab 5 Isu Strategis Kawasan

5.1 Potensi

Dari hasil identifikasi yang telah diamati oleh kelompok 01-A ditemukan potensi
wisata, potensi wisata yang ada di Desa Toyomarto diataranya sebagai berikut :

1. Perkebunan Teh
Potensi Wisata Yang ada di desa toyomarto yaitu perkebunan teh yang
berada di dusun wonosari yang mana perkebunan teh tersebut dikelola
oleh PTPN XII. Pada perkebunan teh tersebut memberikan fasilitas
penginapan,kunjungan ke dalam pabrik teh dan arena bermain anak atau
outbound.

Gambar 5.1 Perkebunan Teh Wonosari

2. Candi Sumberawan
Potensi wisata selanjutnya yaitu wisata sejarah yang ada di desa
toyomarto, yaitu Candi sumberawan,lokasi candi sumberawan sendiri
berada di dusun Sumberawan di tempat ini masih sering daidakan kegiatan
upacara adat yaitu sendra tari tirta amarta yang mana acara tersebut
merupakan bentuk upaya melestarikan sumber/mata air lewat tradisi
kearifan lokal. Candi Sumberawan sudah tercatat dalam
SK Penetapan. No SK : PM.56/PW.007/MKP/2010,Sebagai cagar
budaya.

Gambar 5.2 Candi Sumberawan 233

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3. Kolam Renang
Selain Kebun Teh dan Candi Sumberwan, Desa Toyomarto juga memiliki
wisata kolam renang dengan nama kolam renang petungan sari, kolam
renang tersebut masih terbilang baru yang dibangun pada tahun 2021,
yang mana ide gagasan adanya kolam renang petungan sari berasal dari
Kelompok Mahasiswa UMM (Universitas Muhammdiyah Malang) yang
sedang melaksanakan KKN.

Gambar 5.3 Kolam Renang Petungan Sari

5.2 Masalah

Dari hasil identifikasi yang telah dilakukan oleh kelompok 01-A ditemukan
beberapa permasalahan yang berada di desa toyomarto diantaranya sebagai berikut :

1. TPA
Pada Desa Toyomarto ditemukannya permasalahan TPA (Tempat
Pembuangan Akhir ) illegal. Yang mana TPA tersebut berada di Dusun
Petungwulung Desa Toyomarto, dikatakan illegal karena TPA tersebut
bukan milik desa. dimana hak milik dari TPA tersebut milik swasta atau
perorangan. kasus utama warga juga tidak mau membayar iuran sampah,
ditambah lagi TPA tersebut merupakan bekas penambangan pasir, dimana
bekas tambang pasir tersebut seharnya dikonservasi, ditambah lagi pada
lakosi tersebut sampah yang terbuang malah dibakar yang menyebabkan
polusi udara dan kesehatan pada tubuh manusia.

DESA TOYOMARTO 234
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

Gambar 5.4 Kondisi TPA Desa Toyomarto

2. Pertambangan Galian C
Masalah Selanjutnya yang di temukan di desa Toyomarto yaitu
pertambangan galian C berdasarakan hasil identifikasi kelompok 01-B,
ditemukan informasi bahwa pertamabangan galian C,pertambangan illegal
yang belum mendapatkan izin dan bekas tambang itu sendiri terbengkalai
yang seharunya diadakan konservasi pada area tambang,agar ekosistem
yang ada di area pertambangan tetap hidup dan berkembang.

Gambar 5.5 Bekas Tambang Galian C 235

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

3. Jalan Rusak
Jalan Merupakan sarana berupa ruang sirkulasi yang dibuat untuk
mempermudah transportasi melalui jalur darat. Pada pengertian tersebut
jalan sangat penting untu kegaiatan atau aktivitas yang ada di desa toyomarto
maka dari itu perlu adanya prasarana jalan yang memadahi guna menunjang
kegiatan yang berada di desa toyomarto dari hasil identifikasi kelompok 01-
B masih ditemukannya jalan yang rusak dengan tingkat kondisi yang
parah/buruk maka dari itu perlu adanya perbaikan jalan pada titik titik lokasi
jalan yang rusak .

Gambar 5.6 Jalan Rusak

DESA TOYOMARTO 236
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

5.3 Karakteristik Wilayah Studio

Menurut Priasukmana & Mulyadin (2001), Desa Wisata merupakan suatu
kawasan pedesaan yang menawarkan keseluruhan suasana yang mencerminkan keaslian
pedesaaan baik dari kehidupan sosial ekonomi, sosial budaya, adat istiadat, keseharian,
memiliki arsitektur bangunan dan struktur tata ruang desa yang khas, atau kegiatan
perekonomian yang unik dan menarik serta mempunyai potensi untuk dikembangkanya
berbagai komponen kepariwisataan, misalnya atraksi, akomodasi, makanan-minuman,
cindera-mata, dan kebutuhan wisata lainnya.

Desa wisata biasanya berupa kawasan pedesaan yang memiliki beberapa
karakteristik khusus yang layak untuk menjadi daerah tujuan wisata. Dikawasan ini,
penduduknya masih memiliki tradisi dan budaya yang relative masih asli. Selain itu,
beberapa faktor pendukung seperti makanan khas, sistem pertanian dan sistem sosial
turut mewarnai sebuah kawasan desa wisata. Di luar faktor-faktor tersebut, sumberdaya
alam dan lingkungan alam yang masih terjaga merupakan salah satu faktor penting dari
sebuah kawasan desa wisata.

1. Aksesbilitasnya baik, sehingga mudah dikunjungi wisatawan dengan
menggunakan berbagai jenis alat transportasi.

2. Memiliki objek-objek menarik berupa alam, seni budaya, legenda, makanan
lokal, dan sebagainya untuk dikembangkan sebagai objek wisata.
Contohnya Wisata Kebun Teh Wonosari, Candi Sumberawan

3. Masyarakat dan aparat desanya menerima dan memberikan dukungan yang
tinggi terhadap desa wisata serta para wisatawan yang dating ke desanya.

4. Keamanan di desa tersebut terjamin.
5. Tersedia akomodasi, telekomunikasi, dan tenaga kerja yang memadai
6. Beriklim sejuk atau dingin
7. Berhubungan dengan objek wisata lain yang sudah dikenal oleh masyarakat

luas
8. lokasi wisatanya yang menyatu dengan pemukiman warga terutama Wisata

Kebun Teh Wonosari, Candi Sumberawan

DESA TOYOMARTO 237
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

9. Adanya atraksi atau daya tarik yang khas dari desa Toyomarto itu sendiri
dan bisa disebut bahwa desa Toyomarto merupakan Desa Air

10. Adanya fasilitas-fasilitas dan akomodasi pariwisata seperti fasilitas
penginapan, fasilitas makan-minum, pusat jajanan atau cenderamata, pusat
pengunjung.

11. Adanya pengembangan umum sebagai upaya untuk menciptakan daerah
tujuan wisata yang memberikan pelayanan terbaik bagi wisatawan, seperti
contoh wisata yang ada di Kebun Teh Wonosari.

DESA TOYOMARTO 238
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

LAPORAN AKHIR Tabel 6
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B SK Men
jenis ta
6 BAB 6 Penutup

6.1 Hasil Identifikasi

NO ANALISIS/IDENTIFIKASI

1 Analisis fungsi Kawasan

Analisis LSD Peta La
2 Guna L
3 Analisis Penggunaan Lahan

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

6.1 Hasil Identifikasi KESIMPULAN
Menjelaskan berdasarkan hasil analisis
VARIABEL yaitu luas berdasarkan fungsi Kawasan
ntan (suhu, curah hujan, kelerengan, (Kawasan lindung seluas 0.59 Ha,
anah, dan ketinggian) penyangga seluas 66 Ha, budidaya
tanaman tahunan seluas 445.71 Ha,
ahan sawah, dan perairan irigasi tanaman semusim selus 299.01 Ha, dan
Kawasan permukiman Seluas
Lahan 824.27Ha)
hasil analisis LSD ialah lahan sawah
yang termasuk dalam daerah irigasi
seluas 158,94 ha, hal tersebut dapat
menjadi faktor pengunci untuk
dipertahankan menjadi LSD, sedangkan
lahan sawah yang tidak masuk kedalam
daaerah irigasi seluas 16,36 ha, hal
tersebut menjadi faktor pengurang
untuk dijadikan LSD

Hasi dari analisis penggunaan lahan
yang paling luas yaitu Perlindugan
Setempat (Hutan Lindung, Cagar
Budaya) Dengan luas 600,68 ha dan
penggunaan lahan yang paling sedikit
pengunaan lahan pariwisata dengan luas
48,91 ha.

239

LAPORAN AKHIR
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

NO ANALISIS/IDENTIFIKASI

4 Sarana
Analisis Sarana Peribadatan Sarana

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG

VARIABEL KESIMPULAN
Masjid
Mushola Dari hasil analisis dijelaskan bahwa
dalam tahun 2022 terdapat jumlah
sarana masjid 9 sarana yang tersebar di
Desa Toyomarto dan berdasarkan SNI
03 1733 tahun 2004 dengan jumlah
penduduk pendukung sejumlah 2.500
jiwa. Dan dengan radius pelayanan
1000 m2, sarana masjid tersebut sudah
melayani penduduk Desa Toyomarto.
Serta dalam kondisi sarana sudah dalam
kategori baik

Dari hasil analisis dijelaskan bahwa
dalam tahun 2022 terdapat jumlah
sarana mushola 23 sarana yang tersebar
di Desa Toyomarto dan berdasarkan
SNI 03 1733 tahun 2004 dengan jumlah
penduduk pendukung sejumlah 250
jiwa. Dan dengan radius pelayanan 100
m2, sarana mushola tersebut sudah
melayani penduduk Desa Toyomarto.
Serta dalam kondisi sarana sudah dalam
kategori baik

240

LAPORAN AKHIR Puskesm
STUDIO PROSES PERENCANAAN
KELOMPOK 01-B

NO ANALISIS/IDENTIFIKASI
5 Analisis Sarana Kesehatan

Praktek

DESA TOYOMARTO
KECAMATAN SINGOSARI, MALANG


Click to View FlipBook Version