Tujuannya adalah menyediakan pengalaman belajar yang member kesempatan
murid mempraktikkan operasi-operasi itu.
5. Teknik ceramah, teknik tanya jawab, teknik diskusi kelompok,teknik pemberian
tugas teknik bermain peran, teknik karya wisata
144
GLOSARIUM
Akurat : teliti; saksama
Adaptif
Alamiah : mudah menyesuaikan (diri) dengan keadaan
Alternatif
Asumsi : alami, tanpa campuran
Demonstrasi
Desain : pilihan di antara dua atau beberapa kemungkinan
Deskripsi
: dugaan yang diterima sebagai dasar
Dramatisasi
Eksposisi : peragaan atau pertunjukan tentang cara melakukan
Evaluasi : kerangka bentuk; rancangan
Fase
Fasilitator : penggambaran dengan kata-kata secara jelas dan
Filosofis
Global terperinci
Hierarki
: penyesuaian cerita untuk pertunjukan sandiwara
Interaksi
Interaktif : uraian (paparan) yang bertujuan menjelaskan
Intonasi
Karya wisata maksud dan tujuan
Kompleks : penilaian
Pragmatis
Kritik : tingkatan masa
Kuantitatif
Lafal : orang yang menyediakan fasilitas
Lazim
Linguistic : berdasarkan filsafat
Logis
: secara umum dan keseluruhan
: urutan tingkatan atau jenjang jabatan (pangkat
kedudukan
: berhubungan
: bersifat saling melakukan aksi; antar-hubungan; saling akti
: ketepatan penyajian tinggi rendah nada
: kunjungan ke suatu objek dalam rangka memperluas
pengetahuan
: himpunan kesatuan
: bersifat praktis dan berguna bagi umum
: kecaman atau tanggapan
: berdasarkan jumlah atau banyaknya
: cara seseorang mengucapkan bunyi bahasa;
: sudah menjadi kebiasaan
: ilmu tentang bahasa :
: sesuai dengan logika
145
Modifikasi : pengubahan untuk
Nalar : pertimbangan tentang baik buruk dan sebagainya
Objektif : mengenai keadaan yang sebenarnya
Produktif : bersifat atau mampu menghasilkan
Proyek : rencana pekerjaan dengan sasaran khusus
Reseptif : bersifat menerima
Sistem : metode
Sistematis : teratur menurut sistem;
Struktur : yang disusun dengan pola tertentu
Tes : ujian tertulis, lisan, atau wawancara
mengetahui kemampuan
Totalitas : keutuhan; keseluruhan; kesemestaan
Teknik : metode atau sistem mengerjakan sesuatu
146
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
KONTRAK DAN SAP
DENGAN SISTEM PENILAIAN OTENTIK DILENGKAPI DENGAN FORMAT DAN
RUBRIK PENILAIAN
Nama Matakuliah : KETERAMPILAN BERBAHASA INDONESIA
Semester/TA : Disesuaikan
SKS/Status Matakuliah : 3 SKS/ Wajib
Dosen Pengampu : Tim Dosen
Program Studi : PGSD
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2019
147
KONTRAK KULIAH A
A. Identifikasi Mata Kuliah
Nama/Kode Matakuliah : KETERAMPILAN BERBHASA INDONESIA
Jumlah SKS : 3 SKS
Semester/TA : Genap (VI) / TA. 2019-2020
Status Mata Kuliah : Wajib
Program Studi : PGSD
Hari Perkuliahan/ Jam :
Tempat Perkuliahan :
Dosen Pengampu : Tim Dosen Bahasa Indonesia
Alamat :
Telp./Hp. :
Email :
B. Pernyataan Kesepakatan
Pada hari ini, ........... tanggal ...... bulan Februari tahun 2018, mahasiswa Prodi
PGSD Unimed menyatakan memenuhi seluruh kesepakatan dengan Tim Dosen
pengampu dalam pelaksanaan perkuliahan tersebut di atas.
C. Hak dan Kewajiban
Hak Dosen Hak Mahasiswa
Mendapat pengakuan dari jurusan Mengontak mata kuliah sesuai
atas kegiatan pembelajaran yang dengan yang direncanakannya
dilakukan
Memberikan skor penilaian Mendapat nilai yang diberikan/diukur
berdasarkan kemampuan mahasiswa oleh dosen
Mengelola kegiatan pembelajaran Mengikuti perkuliahan sesuai dengan
untuk mencapai tujuan yg optimal yang direncanakan oleh dosen
148
Mengeluarkan mahasiswa apabila Meminta perkuliahan diganti, apabila
tidak mematuhi kontrak yang dosen tidak datang tanpa alasan
disepakati
Memberikan tugas kepada Meminta penjelasan atas tugas yang
mahasiswa untuk membantu diberikan oleh dosen
memahami materi
Kewajiban Dosen Kewajiban Mahasiswa
Menyampaikan/mengelola Hadir dalam setiap kegiatan
pembelajaran sesuai dengan jadwal perkuliahan sesuai kesepakatan
yg disepakati
Membimbing mahasiswa untuk Berusaha untuk mememahami materi
memahami materi yang disajikan yang disampaikan/diberikan
Memberikan nilai sesuai dengan Menyerahkan tugas untuk dinilai
kemampuan mahasiswa dosen yang bersangkutan
D. Perjanjian dan Komitmen
1. Mahasiswa harus masuk ke dalam kelas sebelum perkuliahan dimulai
2. Mahasiswa boleh masuk ke dalam untuk kelas mengikuti perkuliahan,
maksimum terlambat selama 15 menit setelah dosen memberikan
kuliah.
3. Apabila dosen tidak hadir, setelah 15 menit dari jadwal, mahasiswa
menghubungi dosen tersebut via telp/hp untuk kepastian perkuliahan.
4. Mahasiswa minimal hadir 75% dari jumlah perkuliahan yang
direncanakan untuk dapat mengikuti ujian final.
5. Apabila mahasiswa tidak hadir, harus ada pemberitahuan kepada
dosen melalui surat tertulis.
6. Mahasiswa dilarang merokok sewaktu perkuliahan (dalam kelas)
7. Mahasiswa dan dosen memakai pakaian yang rapi dan sopan (tidak
memakai jean) sewaktu pelaksanaan perkuliahan.
8. Sewaktu mulai perkuliahan, mahasiswa telah menyiapkan
perangkat/sarana yang dibutuhkan untuk kelancaran perkuliahan,
seperti papan tulis sudah dalam keadaan bersih, proyektor, dll.
149
9. Setelah selesai perkuliahan, mahasiswa menyelesaiakan/merapikan
semua peragkat/sarana kuliah yang dipakai, misal: memulangkan
infokus, merapikan kursi perkuliahan,dll.
10. Mahasiswa harus memiliki komitmen untuk mengikuti perkuliahan
dengan baik dan melaksanakan semua tugas yang disepakati secara
optimal.
11. Mahasiswa harus mengerjakan semua tugas yang sudah disepakati
secara optimal.
12. Mahasiswa harus menyerahkan tugas sesuai dengan kesepakatan
bersama.
13. Penilaian dilaksanakan atas dasar tugas, partisipasi, dan tes yang
dilakukan selama proses belajar.
14. Masih dimungkinkan dalam perkuliahan timbul perjanjian/komitmen
baru, untuk mendukung keberhasilan pelaksanakan perkuliahan.
E. Ikatan Batin Antara Dosen dan Mahasiswa
1. Dosen dan mahasiswa secara bersama-sama bertanggungjawab
untuk terjalinnya kegiatan pembelajaran yang baik
2. Dosen dan mahasiswa memiliki komitmen yang sama untuk
optimalnya pencapaian kompetensi mahasiswa sesuai dengan yang
digariskan.
3. Apabila terjadi kekurangpahaman dalam kegiatan pembelajaran,
mahasiswa secara terbuka mau bertanya kepada dosen untuk
meminta penjelasan.
4. Tidak tertutup kemungkinan komunikasi terjalin antara dosen dan
mahasiswa di luar waktu perkuliahan, untuk membicarakan yang
berhubungan dengan materi kuliah.
5. Tidak terjadi jarak secara batin antara dosen dan mahasiswa dalam
kegiatan perkuliahan.
6. Terbuka beberapa ikatan lainnya, agar isi kontrak kuliah dapat
berjalan dengan baik.
150
Demikian Kontrak Kuliah ini kami buat bersama tanpa ada paksaan oleh pihak
manapun. Kontrak kuliah ini akan dijadikan sebagai pedoman dalam pelaksanaan
perkuliahan dan bilamana ada hal-hal yang belum termuat dalam kontrak ini tetapi
dianggap perlu, maka dapat dilaksanakan atas kesepakatan bersama.
Pihak yang bersepakat:
Dosen pengampu, Perwakilan mahasiswa,
(.........................) (.................................)
NIP. NIM.
Mengetahui:
Ketua Prodi PGSD
(...................................)
NIP.
151
B
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
A. Identifikasi Mata Kuliah
Nama/Kode Matakuliah : KETERAMPILAN BERBAHASA INDONESIA
Jumlah SKS : 3 SKS
Semester/TA : Genap (VI)/ TA. 2019-2020
Status Mata Kuliah : Wajib
Program Studi : PGSD
Dosen Pengampu : Tim Dosen Bahasa Indonesia
B. Capaian Pembelajaran
1. Sikap dan Tata Nilai
a) Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religius
b) Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang
Keterampilan Berbahasa Indonesia
c) Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air,
memiliki nasionalisme serta tanggung jawab terhadap penggunaan
bahasa Indonesia yang baik dan benar
2. Pengetahuan
a) Menguasai prinsip dan teori Keterampilan Berbahasa Indonesia
(menyimak, berbicara, membaca, menulis dan mengapresiasi sastra
anak) di perkuliahan
b) Menguasai konsep tentang karakteristik perkembangan bahasa dan
sastra Indonesia peserta didik di sekolah dasar
c) Menguasai konsep kurikulum, pendekatan, strategi,model, metode,
teknik, bahan ajar, media dan sumber belajar yang inovatif sebagai guru
kelas di sekolah dasar
d) Menguasai teknik evaluasi proses dan hasil pembelajaran keterampilan
Berbahasa Indonesia di sekolah dasar
152
e) Menguasai konsep dasar dan prosedur penelitian yang dapat
memecahkan permasalahan pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia
di sekolah dasar
3. Keterampilan Umum
a) Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau implementasi pembelajaran bahasa dan
sastra Indonesia dengan memanfaatkan teknologi
b) Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur dari produk
mata kuliah yang dihasilkan mahasiswa(CBR, CJR, mini riset, Rekayasa
Ide dan Proyek)
c) Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan
melakukan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang berada
dibawah tanggung jawab mahasiswa
4. Keterampilan Khusus
a) Mengembangkan aspek keterampilan berbahasa Indonesia (menyimak,
berbicara, membaca, menulis dan mengapresiasi sastra anak) di
perkuliahan melalui penulisan buku ber-ISBN
b) Mampu merancang dan melaksanakan evaluasi proses dan hasil
pembelajaran di sekolah dasar secara berkelanjutan
c) Mampu merancang dan melaksanakan penelitian bahasa dan sastra
Indonesia yang dapat memecahkan permasalahan pembelajaran di
sekolah dasar sesuai dengan etika akademik dan melaporkannya dalam
bentuk (laporan mini riset, artikel,jurnal) serta menggungah dalam laman
Universitas Negeri Medan
C. Indikator Capaian Pembelajaran
1. Hakikat keterampilan Berbahasa Indonesia
2. Meningkatkan keterampilan menyimak
3. Meningkatkan keterampilan berbicara
4. Meningkatkan keterampilan keterampilan membaca
5. Meningkatkan keterampilan menulis
6. Meningkatan keterampilan bersastra
7. Penerapan model, metode dan strategi pembelajaran keterampilan
berbahasa Indonesia
8. Evaluasi dalam keterampilan berbahasa Indonesia
153
9. Pembelajaran berbahasa Indonesia di kelas rendah dan tinggi
D. Bahan Kajian
Bahan kajian dan materi yang disajikan dalam matakuliah keterampilan
berbahasa Indonesia didasarkan atas aktivitas yang dilakukan pada
pembelajaran. Secara umum bahan kajian matakuliah ini mencakup:
1. Hakikat Keterampilan Berbahasa Indonesia
a. Menjelaskan Hakikat Keterampilan Berbahasa Indonesia
b. Menjelaskan Manfaat Keterampilan Berbahasa
c. Menjelaskan Aspek-Aspek Keterampilan Berbahasa Indonesi
d. Menjelaskan Fungsi Bahasa Indonesia
2. Meningkatkan Keterampilan Menyimak
a. Menjelaskan Pengertian Menyimak
b. Menjelaskan Tujuan Menyimak
c. Menjelaskan Jenis-Jenis Menyimak
d. Menjelaskan Teknik Pengajaran Menyimak di Sekolah Dasar
e. Menjelaskan Keterampilan Menyimak
f.Menjelaskan Strategi Meningkatkan Keterampilan Menyimak
3. Meningkatkan Keterampilan Berbicara
a. Menjelaskan Pengertian Berbicara
b. Menjelaskan keterampilan berbicara
c. Menjelaskan Tujuan Berbicara
d. Menjelaskan Jenis-Jenis Berbicara
e. Menjelaskan Proses Berbicara
f.Menjelaskan Strategi Meningkatkan Kemampuan Berbicara
4. Meningkatkan Keterampilan Membaca
a. Menjelaskan Hakikat, Pengertian, Tujuan, Jenis, Manfaat, dan Kegiatan
Membaca
5. Meningkatkan Keterampilan Menulis
a. Menjelaskan Hakikat, Pengertian, Tujuan, Jenis, Manfaat, dan Kegiatan
Menulis
6. Meningkatkan Keterampilan Bersastra
a. Menjelaskan Pengertian Sastra
b. Menjelaskan Fungsi Sastra
154
c. Menjelaskan Bidang Kajian Sastra
7. Penerapan Model, Metode dan Strategi
a. Menjelaskan Pendekatan Pembelajaran Berbahasa
b. Menjelaskan Metode Dan Strategi Pembelajaran Berbahasa
c. Menjelaskan Model Pembelajaran Bahasa Indonesia Menyeluruh (Whole
Languange)
8. Evaluasi Dalam Keterampilan Berbahasa Indonesia
a. Menjelaskan Pengertian Evaluasi Dalam Pembelajaran
b. Menjelaskan Pelaksanaan Evaluasi
c. Menjelaskan Alat-Alat Evaluasi Dalam Pengajaran Bahasa
d. Menjelaskan Evaluasi Dalam Pembelajaran Membaca dan Menulis
e. Menjelaskan Evaluasi Dalam Pembelajaran Berbicara dan Menyimak
9. Bercerita secara lisan
a. Menjelaskan Pengertian Pembelajaran
b. Menjelaskan Karakteristik Siswa Kelas Rendah dan Tinggi
c. Menjelaskan Cakupan Pembelajaran Keterampilan Berbahasa Indonesia di
Kelas Rendah dan Tinggi
d. Menjelaskan Macam-Macam Metode Pembelajaran di Kelas Rendah dan
Tinggi
e. Menjelaskan Teknik Pembelajaran Berbahasa Indonesia di Kelas Rendah
dan Tinggi
1. Bahan Kajian
Bahan kajian dan materi yang disajikan dalam matakuliah ketrampilan
bahasaIndonesiadidasarkan atas aktivitas yang dilakukan pada pembelajaran.
Secara umum bahan kajian matakuliah ini mencakup:
1. Aspek Keterampilan berbahasa Indonesia.
2. Konsep menyimak dan aplikasinya dalam berbagai kegiatan.
3. Konsep berbicara dan aplikasinya dalam berbagai kegiatan.
4. Konsep membaca dan aplikasinya dalam berbagai kegiatan.
5. Konsep menulis dan aplikasinya dalam berbagai kegiatan.
6. Mengapresiasi sastra untuk anak-anak.
155
Menyimak (1)Konsep Menyimak, (2) Tahapan Menyimak dan (3) Praktik Menyimak
Aspek Berbicara (1)Konsep berbicara, (2) Hal yang perlu diperhatikan dalam berbicara dan
Keteram-pilan Membaca 3) Praktik berbicara
Berbahasa (1)Konsep Membaca, (2) Jenis membaca dan (3) Praktik membaca
Indonesia
Menulis (1)Konsep menulis, (2) Tahapan menulis dan (3) Praktik menulis
Bersastra (1) Konsep sastra, (2) Jenis karya sastra dan (3) Mengapresiasi sastra
Secara rinci materi dan bahan kajian untuk setiap tatap muka disajikan
sebagai berikut:
PERT KOMPETENSI INDIKATOR MATERI RINCIAN
1 DASAR KEBERHASILAN POKOK MATERI
Mahasiswa mampu Kontrak 1. Referensi
2 Memahami kontrak melakukan kegiatan perkuliahan 2. Metode
Perkuliaha perkuliah sesuai Silabus perkuliahan
kontrak kuliah 3. Tugas
Menguasai prinsip Konsep dasar 4. Penilaian
Mahasiswa mampu keterampilan e. Pengertian
dan teori menjelaskan berbahasa f. Tujuan
pengertian dan tujuan Indonesia g. Kegiatan
Keterampilan keterampilan belajar
berbahasa Indonesia mengajar
Berbahasa Indonesia
(menyimak,
berbicara, membaca,
menulis dan
mengapresiasi sastra
anak) di perkuliahan
3 1. Menguasai Mahasiswa mampu Tahapan Pengertian
konsep dan menjelaskan konsep Menyimak menyimak
Tujuan
tahapan dan tahapan
menyimak menyimak menyimak
Tahap
menyimak
2. Menyimak Mahasiswa mampu Bahan 1. menyimak
156
berbagai memahami berbagai simakan cerita/dongeng
bahan wacana bahasa ,
simakan Indonesia secara 2. menyimak
lisan dari kegiatan berita
menyimak 3. menyimak
cerita/dongeng, pidato
berita,menyimak 4. menyimak lagu
pidato, menyimak 5. menyimak
lagu, menyimak petunjuk.
petunjuk.
4 Formatif I
5 1. Menguasaipro Mahasiswa mampu Berbicara i. Pengertian
ses berbicara memahami j. Tujuan
dan hal-hal proses berbicara k. Jenis-jenis
yang perlu dan hal-hal yang berbicara
diperhatikan perlu diperhatikan l. Hal yang perlu
dalam dalam berbicara diperhatikan
berbicara dalam
berbicara
2. Bercerita/men Mahasiswa mampu Berbicara m.Bercerita/
dongeng, Bercerita/mendonge mendongeng
berpidato, ng, berpidato, n. Berpidato
berdiskusi dan berdiskusi dan o. Berdiskusi
membawa membawa acara p. membawa
acara (protokol/MC) acara
(protokol/MC) (protokol/MC)
6. 1. Menjelaskan Mahasiswa mampu Proses - Pengertian
konsep dan menjelaskan membaca membaca
proses pengertian dan - Tujuan
membaca proses membaca membaca
q. Proses
membaca
2. Memahami Mahasiswa mampu Jenis 1) Membaca
berbagai menjawab dan Membaca cepat
wacana menulis pertanyaan 2) Membaca
bahasaIndone tentang isi dan nyaring
sia secara maksud wacana 3) Membaca
tertulis dari fiksi/nonfiksi yang pemahaman
kegiatan dibaca 4) Membaca kritis
membaca.
7 1. Menjelaskan Mahasiswa mampu Tahap - Pengertian
konsep dan menjelaskan konsep Menulis - Tujuan
tahapan dan tahap menulis - Tahapan
menulis menulis
(pramenulis,
menulis,
merevisi,
mengedit dan
157
mempublikasika
)
2. Memahami Mahasiswa mampu Menulis - Menulis cerita
proses Menulis anak
menulis cerita anak,
- Menulis naskah
naskah pidato, pidato
makalah, menulis - Menulis
makalah
susunan acara
(protokl/MC)
8 Formatif II
9 1. Memahami Mahasiswa mampu Karya sastra - Menganalisis
karya sastra memahami hakikat - Puisi unsur intrinsik
sastra dan - Prosa dan ekstrinsik
menanggapi sastra - Drama sastra
anak - Membaca
puisi
2. Mengapresiasi Mahasiswa mampu Apresiasi - Menulis puisi
sastra anak mengapresiasi sastra - Menulis
sastra anak cerpen
- Menulis
naskah drama
- Bermain
drama
10 Menguasai konsep Mahasiswa mampu Perkembanga Observasi ke
tentang karakteristik menguasai konsep n bahasa dan Sekolah
perkembangan tentang karakteristik sastra anak di Dasar
bahasa dan sastra perkembangan SD di
Indonesia peserta bahasa dan sastra lapangan
didik di sekolah dasar Indonesia peserta
didik di sekolah
dasar
11 Menguasai konsep Mahasiswa mampu Kurikulum Observasi ke
Sekolah
kurikulum, menguasai konsep K-13 Dasar
pendekatan, kurikulum,
strategi,model, pendekatan,
metode, teknik, strategi,model,
bahan ajar, media metode, teknik,
dan sumber belajar bahan ajar, media
yang inovatif sebagai dan sumber belajar
guru kelas di sekolah yang inovatif
dasar sebagai guru kelas
di sekolah dasar
12 Formatif III Observasi ke
13 Menguasai teknik Mahasiswa mampu Penilaian Sekolah
Dasar
evaluasi proses dan menguasai teknik pembelajaran
hasil pembelajaran evaluasi proses dan keterampilan
158
keterampilan hasil pembelajaran Berbahasa
Berbahasa Indonesia keterampilan Indonesia
di sekolah dasar Berbahasa
Indonesia di sekolah
dasar
14 Merancang dan Mahasiswa mampu Mini riset Observasi ke
Sekolah
melaksanakan merancang dan Artikel Dasar
penelitian bahasa melaksanakan Jurnal Observasi ke
Sekolah
dan sastra Indonesia penelitian bahasa Rekayasa Ide Dasar
yang dapat dan sastra
memecahkan Indonesia yang
permasalahan dapat memecahkan
pembelajaran di permasalahan
sekolah dasar sesuai pembelajaran di
dengan etika sekolah dasar
akademik dan sesuai dengan etika
melaporkannya akademik dan
dalam bentuk melaporkannya
(laporan mini riset, dalam bentuk
artikel, jurnal) serta (laporan mini riset,
menggungahnya artikel, jurnal) serta
dalam laman menggungahnya
Universitas Negeri dalam laman
Medan Universitas Negeri
Medan
15 Mengembangkan Mahasiswa mampu Proyek Buku
aspek keterampilan mengembangkan Ber-ISBN
berbahasa Indonesia aspek keterampilan
(menyimak, berbahasa
berbicara, membaca, Indonesia
menulis dan (menyimak,
mengapresiasi sastra berbicara,
anak) di perkuliahan membaca, menulis
melalui penulisan dan mengapresiasi
buku ber-ISBN sastra anak) di
perkuliahan melalui
penulisan buku ber-
ISBN
16 Formatif IV
159
2. Model/Pendekatan/MetodePembelajaran
Adapun metodepembelajaranyang digunakan dalam perkuliahan ini
mengacu pada prinsip Learning By Doing yaitu belajar melalui
perlakuan/perbuatan atau latihan secara langsung dengan objek yang dipelajari.
Dalampembelajaranditerapkan beberapa kombinasi metode pembelajaran seperti
Latihan; Metode Toturial dan Bimbingan ; Metode Pengamatan (Observasi); atau
Metode Tanya Jawab dan Diskusi Kelompok.
Metodedalamsetiapkegiatanpembelajarandisesuaikandenganmateri yang dikaji.
Adapun skenariosetiapkegiatanpembelajaranakandisesuaikan denganmetode
yang digunakan.
Mata kuliah ini diberi bobot sks sebesar 3 SKS. Waktu yang dibutuhkan
dalam pembelajaran direncanakan sebanyak 16 kali pertemuan, dan setiap
pertemuan dilakukan Tatap Muka selama 3 x 50 Menit. Untuk Tatap Muka
dilakukan pada setiap hari sesuai jadwal. Lebih lanjut untuk mengerjakan tugas
Terstruktur dan tugas Mandiri dibutuhkan waktu selama 4 x 120 Menit per minggu
yang dilaksanakan selama 16 minggu (pertemuan).
3. Tagihan Pembelajaran
Pada perkuliahan ini mahasiswa melakukan tugas yang
berkaitandenganmateri ajar, yaitu sebagai berikut:
a. Tugas I: Pembuatan makalah yang berkaitan dengan materi
keterampilan berbahasa Indonesia.
b. Tugas II: Critical Book Report (CBR).
c. Tugas III: Melakukan Critical Journal Review (CJR) dengan menelusuri
jurnal penelitian tentang keterampilan berbahasa Indonesia lewat
internet (Jurnal nasional dan internasional).
d. Tugas IV. Membuat rekayasa ide (gagasan) tentang keterampilan
berbahasa Indonesia di SD.
e. Tugas V: Melakukan mini riset tentang keterampilan berbahasa
Indonesia SD.
f. Tugas VI: Membuat project tentang keterampilan berbahasa Indonesia
SD.
160
4. Bentuk dan Kriteria Penilaian Tugas:
Tugas I: (Kelompok3-4 orang)
Bentuk Tugas: Tugas rutin (Pembuatan makalah tentang materi keterampilan
berbahasa Indonesia SD)
Struktur: I. Pendahuluan (Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah,
Tujuan Penulisan, Manfaat Penulisan)
II. Pembahasan
III. Penutup (Simpulan dan Saran)
Keterangan:
Tugas I dikumpulsetiap kali pertemuan sesuai materi yang dibahas.
Tugas II: (Kelompok 3-4 orang dan Individual)
Bentuk Tugas: Laporan hasil Critical BookReport(Hardcopy dan softcopy).
Mengkaji buku berdasarkan konsep atau teori yang dipelajari dalam suatu mata
kuliah. Buku yang digunakan dalam atau ada kaitannya dengan materi kuliah
mahasiswa diminta menulis teks dalam rentang 2000-4000 kata.
Proses:
a. Dosen menetapkan buku utama dan buku pendukung.
b. Mahasiswa wajib menyusun critical review buku utama dan dapat
menggunakan buku pendukung untuk melengkapi argumentasi.
c. Mahasiswa wajib membentuk kelompok kerja dalam proses
mengembangkan pemahaman terhadap buku yang akan direview.
Tetapi dalam pelaporan hasil dilakukan secara mandiri.
d. Mahasiswa menulis laporan akhir CBR sesuai sistematika yang
ditetapkan.
161
Sistematika Laporan:
a. Pengantar
b. Ringkasan Isi Buku
c. Keunggulan Buku
a. Keterkaitan antar Bab
b. Kemutakhiran Buku
c. ...
d. Kelemahan Buku
a. Keterkaitan antar Bab
b. Kemutakhiran Buku
c. ...
e. Implikasi
A. Implikasi terhadap Teori
B. Implikasi terhadap Program Pembangunan di Indonesia
C. Pembahasan dan Analisis
f. Simpulan dan Saran
Daftar Pustaka
Keterangan: Tugas IIDikumpul Minggu ke-4.
Tugas III: (Kelompok 3-4 orang dan Individual)
Bentuk Tugas: Laporan Critical Journal Review(CJR) tentang keterampilan
berbahasa Indonesia SD. Mereview (semua komponen suatu laporan) riset atau
jurnal secara kritis dengan tujuan utama menemukan keunggulan dan kelemahan
dari suatu riset/jurnal serta menampilkan saran yang relevan untuk
mempertahankan kekuatan dalam mengatasi kelemahan riset/jurnal itu.
Proses:
1. Dosen menetapkan artikel dalam jurnal atau laporan hasil penelitian sebagai
bahan untuk direview. Apabila mahasiswa akan memilih artikel penelitian untuk
direview, maka harus diajukan untuk memperoleh persetujuan dosen.
2. Mahasiswa melakukan review terhadap artikel atau laporan hasil penelitian
yang telah disetujui.
3. Mahasiswa menyusun hasil review artikel atau laporan penelitian dan dapat
menggunakan artikel lain untuk melengkapi argumentasi.
4. Mahasiswa wajib membentuk kelompok kerja dalam mengembangkan
pemahaman terhadap artikel atau hasil penelitian yang akan direview. Tetapi,
dalam pelaporan dilakukan secara mandiri.
5. Mahasiswa menulis laporan akhir CJR sesuai sistematika yang ditetapkan.
162
Sistematika Laporan
1. Pengantar
2. Ringkasan Artikel/Hasil Penelitian
3. Keunggulan Penelitian
A. Kegayutan antar Elemen
B. Originalitas Temuan
C. Kemutakhiran Masalah
D. Kohesi dan Koherensi Isi Penelitian
4. Kelemahan Penelitian
1. Kegayutan antar Elemen
2. Originalitas Temuan
3. Kemutakhiran Masalah
4. Kohesi dan Koherensi Isi Penelitian
5. Implikasi
a. Implikai terhadap Teori
b. Implikasi terhadap Pembangunan di Indonesia
c. Pembahasan dan Analisi
Daftar Pustaka
Keterangan: Tugas III dikumpul Minggu Ke-6
Tugas IV: (Individual)
Bentuk Tugas: Membuat rekayasa ide (gagasan) tentang keterampilan
berbahasa Indonesia di SD.Turunan ide atau konsep baru dari ide yang sudah
ada dan ide baru itu itu diprediksi berlaku dalam konteks sosial yang sama atau
berbeda. Kreasi dan inovasi dari ide yang sudah ada. Rekayasa ide potensial
tetap menjadi ide atau menghasilkan produk nyata yang memberi manfaat atau
malapetaka bagi kemanusiaan. Konteks sosial yang memungkinkan rekaya ide
adalah ide liar (wild idea) yang dijinakkan pada suatu wadah. Rekayasa ide wujud
bervariasi berdasarkan disiplin ilmu. Beberapa contoh rekayasa ide adalah
harimau dan hiu berkelahi di atas kapal, semangka berbentuk bujur sangkar atau
segi empat, taste recorder, musang berjanggut berbulu ayam, dan lain-lain.
Sesuatu rekayasa ide pada suatu potensial menjadi kelaziman pada kurun
berikutnya. Keterampilan yang dinilai dalam rekayasa ide mencakup (1)
kemampuan melahirkan gagasan, (2) mendeskripsikan gagasan, (3) menulis ide
terekayasa, dan (4) menggunakan rujukan terkini. Selanjutnya, sikap yang dinilai
mencakup: (1) sikap ilmiah, (2) kejujuran, (3) kreatif, (4) komunikatif, dan (5)
fleksibel.
163
Proses:
6) Dosen bersama mahasiswa mendiskusikan dan menetapkan cakupan ide-ide
yang dapat direkayasa.
7) Mahasiswa wajib membentuk kelompok berdasarkan kesamaan atau kemiripan
ide yang akan direkayasa tetapi melaporkan hasil secara sendiri.
8) Mahasiswa menyusun laporan sesuai format pelaporan yang telah ditentukan.
Sistematika Laporan:
a. Pendahuluan
b. Originalitas Ide dan Konteks Sosialnya
c. Perangkat yang Dibutuhkan untuk Melakukan Inovasi
d. Ide Turunan dan Konteks Sosialnya
a. Peluang Keterwujudan
b. Nilai-nilai Inovasi
c. Perkiraan Dampak
e. Simpulan dan Saran
Daftar Pustaka
Keterangan: Tugas IV dikumpul Minggu ke-10.
Tugas V: (Kelompok 3-4 orang)
Bentuk Tugas: Membuat project tentang keterampilan berbahasa Indonesia di SD.
a. Pendahuluan
b. Tujuan
c. Alat dan Bahan yang Digunakan
d. Kajian Putaka, Dukungan Data, dan Informasi Awal
e. Prosedur/Cara Kerja (Langkah-langkah Kegiatan)
f. Hasil kegiatan
g. Simpulan dan Rekomendasi
Daftar Pustaka
Lampiran
164
Keterangan: TugasVdikumpul Mingguke-12 (SebelumFormatif IV)
Tugas VI: (Kelompok 3-4 orang)
Bentuk Tugas: melakukan mini riset yang berhubungan dengan keterampilan
berbahasa Indonesia di SD.
Sistematika Laporan:
a. Pendahuluan (Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan, dan
Manfaat Penelitian)
b. Kajian Teori dan Hipotesis
c. Metode Penelitian
A. Teknik Pengumpulan Data
B. Analisis Data
d. Simpulan dan Saran
Daftar Pustaka
Lampiran
Keterangan: Tugas VI dikumpul Minggu ke-14.
5. KriteriaPenilaian
Penilaian atas tingkat penguasaan dilakukan atas kegiatan-kegiatan yang
telah dilakukan mahasiswa dengan pembobotan sebagaimana tercantum di
bawah ini:
Total: 100%
Kemudian nilai yang diperoleh dalam setiap komponen dihitung dengan
menggunakan rumus berikut: NM = (0,1F1 + 0,1F2 + 0,15F3 + 0,65F4)
Catatan:
NM = Nilai Matakuliah
F1 = Rata-rata Nilai TR
F2 = 0,2 CBR + 0,3 CJR + 0,5 RI
F3 = 0,4 MR + 0,6 PR
F4 = 0,5 F4A + 0,5 F4B
TR : Tugas Rutin
CBR : Critical Book Report (CBR)
CJR : Critical Journal Review (CJR)
RI : Rekayasa Ide
MR : Mini Riset
PR : Project (Proyek)
165
F4A : Ujian Pengetahuan + Keterampilan (Mid Semester)
F4B : Ujian Pengetahuan + Keterampilan (Akhir Semester)
Nilai Pengetahuan dan/atau Keterampilan:
Nilai matakuliah (dengan huruf) diberikan dengan ketentuan sebagai berikut.
Tabel 1. Rentang Nilai Matakuliah dan Konversi Nilai Menjadi Huruf
Rentang NM Nilai dengan Huruf
90 – 100 A
80 – 89 B
70 – 79 C
0 – 69 E
Nilai Sikap:
Nilai sikap berupa angka dan kategori. Isian yang mungkin dari kedua kolom
tersebut adalah:
Tabel 2. Rentang Nilai Sikap dan Konversi Kategori Nilai Sikap
Rentang NM Nilai dengan Huruf
3,51 - 4,00 Sangat Baik
2,51 - 3,50 Baik
1,51 - 2,50 Kurang Baik
0 - 1,50 Sangat Kurang Baik
Ada 10 elemen sikap yang akan diamati, antara lain:
1. Etika berkomunikasi
2. Kejujuran
3. Tanggung jawab
4. Kerja sama
5. Ketangguhan
6. Kepedulian
7. Kedisiplinan
8. Ketekunan
9. Kemandirian
10. Keberinisiatifan
Pedoman Penilaian Sikap:
(1) Nilai 4 jika selalu konsisten menunjukkan perilaku yang diamati
(2) Nilai 3 jika sering menunjukkan perilaku yang diamati
(3) Nilai 2 jika kadang-kadang menunjukkan perilaku yang diamati
(4) Nilai 1 jika jarang menunjukkan perilaku yang diam
166
DAFTAR PUSTAKA
Djiwandono, Soenardi. 2008. Tes Bahasa. Jakarta: Penerbit Indeks.
Halimatussakdiah, dkk. 2013. Antologi Pusi Bulan Rampai. Medan: Unimed Press.
Halimatussakdiah. 2013. Keterampilan Berbahasa Indonesia-Teori dan Praktik.
Medan: Unimed Press.
Taufina dan Faisal. 2016. Mozaik Penilaian Pembelajaran Bahasa dan Apresiasi
Sastra Indonesia di Sekolah Dasar. Bandung: Angkasa.
Taufina. 2016. Mozaik Keterampilan Berbahasa Indonesia di Sekolah Dasar.
Bandung: Angkasa.
Tim Dosen. 2014. Diktat Ket. Bahasa Indonesia 2014/ Bab VI-VI. Medan: Unimed.
167
DAFTAR PUSTAKA
Akhadiah, Sabarti. dkk. 1992. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia.
Jakarta: Erlangga.
Akhadiah. Sabarti, dkk. 1992/1993. Bahasa Indonesia III. Jakarta: ProyekPembinaan
Tenaga Kependidikan. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.
Alwi, Hasan. dkk. 2003. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai
Pustaka.
Amir. 1996. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan. Universitas Terbuka.Depdikbud.
1985.
Aneiqbal. 2016. Pengertian, Tujuan, Unsur-Unsur, Jenis-Jenis Berbicara dan
Langkah-langkah menjadi Pembicara yang
Ideal.(online)(http://www.aneiqbal.com/2016/01/pengertian-tujuan-unsur-unsur-
jenis-berbicara-dan-langkah-menjadi-pembicara-ideal.html) diakses pada 08
April 2019 pukul 21.30.
Anggoro, Toha. dkk. 2007. Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Terbuka.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
Rineka Cipta. ---------. 2009. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi
Aksara. Ayan, Jordan E. 2002. Bengkel Kreativitas. Bandung:Kaifa.
Astuti, Dwi Puji.2013. Minat Baca Penentu Kualitas Bangsa. Semarang. Jurnal
UNNES
Azies, F. Dan Alwasilah. 1996. Pengajaran Bahasa Komunikatif: Teori dan Praktek.
Bandung: Remaja Rosdakarya.
Bintang Kecil. 2013. Strategi Meningkatkan Kemampuan
Berbicara.(online)(http://bintangkecildelapan.blogspot.co.id/2022/03/strategi-
meningkatkan-kemampuan. html) diakses pada 08 November 2017 pukul
21.45.
Depdiknas. 2002. Pendekatan Kontekstual (CTL). Eprintints UNY. Dalam (
Http://eprints.UNY.ac.id/9902/bab%202%20-%2008108247081.Pdf di akses
pada tanggal 08 April 2019).
Elina Syarif, Zulkarnnaini, Sumarno. 2009. Pembelajaran Menulis. Jakarta:
Departemen Pendidikan Nasional.
Hartati, tatat, dkk. 2009. Pendidikan bahasa dan sastra Indonesia di kelas rendah.
Bandung. Upi pres.Dikutip pada hari kamis tanggal 09 November 2017
https://inerna.wordpress.com/2012/09/20/bahasa-Indonesia/Dikutip pada
hari kamis tanggal 09 Mei 2019 http://www.educenter.id/teknik-belajar-
bahasa-Indonesia/
Hidayah, Nurul. 2016. Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Perguruan Tinggi.
Yogyakarta : Garudhawaca.
168
Isnani. 2013. Peningkatan Keterampilan Berbicara Melalui Metode Bermain Peran
Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri 2 Wates. Yogyakarta Ithasartika.
April, 2011. Upaya meningkatkan keterampilan
menyimak.http://ithasartika91.blogspot.co.id/2011/04/upaya-meningkatkan-
keterampilan.htmldiakses pada 08 November 2017.
Iwayan jati satumingal. Mei 2012. Behaviorurl defaultv mlo.
http://iwayanjatiyasatumingal.blogspot.co.id/2012/05/v-behaviorurldefaullo.html
diakses pada 08 November 2017 menyimak. http://mangihot.
blogspot.co.id/2016/ 12/pengertian-menyimak-dan-meningkat kan.html. diakses
pada 08 November 2017.
Mulyati, Yeti. 2015. Keterampilan Berbahasa Indonesia SD. Tangerang Selatan:
Modul Universitas Terbuka.
Nurhadi. 1989. Membaca Cepat dan Efektif. Bandung: Sinar Baru dan YA3Malang.
Nurgiyantoro, Burhan. 2011. Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Edisi
ketiga. Yogyakarta: BPFE
Nurhayatin, T. (2009). Penilaian Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia
Berbasis Kelas.Bandung: Prisma Press ProdaktamaPT Remaja Rosdakarya.
Nyoman, Suaka. (2014). Analisis Sastra. Yogyakarta: Penerbit Ombak
Odazzander. November, 2011. Cara meningkatkan keterampilan menyimak
.http://odazzander.blogspot.co.id/2011/11/caraMeningkatkan-keterampilan-
menyimak.html diakses pada 08 November 2017
Semiawan, Conny. 1987. Pendekatan Keterampilan Proses. Jakarta. Gramedia.
Soedarso. 2001. Speed Reading: Sistem Membaca Cepat dan Efektif.Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
Solehan, T.W, dkk. 2001. Hakikat Pendekatan, Prosedur, dan Strategi Pembelajaran
Bahasa Indonesia Berdasarkan Pendekatan Komunikatif- Sistem Pembelajaran
Bahasa Indonesia (Modul UT). Jakarta. Pusat Penerbitan UT.
Solehan, T.W, dkk.2001. Hakikat pendekatan, prosedur dan strategi pembelajaran
bahasa Indonesia – system pembelajaran bahasa Indonesia (modul UT).
Jakarta. Pusat Penerbitan UT
Sunarti & Anggraini, D. (2009). Keterampilan Berbahasa Indonesia: Bahan Ajar Mata
Kuliah Bahasa Indonesia 3. Yogyakarta: Universitas PGRI Yogyakarta.
Syafi’ie, Imam. 1994. Pengajaran Membaca Terpadu. Bahan KursusPendalaman
Materi Guru Inti PKG Bahasa dan Sastra Indonesia.Malang: IKIP.
Syafi’ie, Imam. 1999. Pengajaran Membaca di Kelas-kelas Awal SekolahDasar.
Pidato Pengukuhan Guru Besar dalam Bidang IlmuPengajaran Bahasa
Indonesia pada Fakultas Pendidikan Bahasadan Seni Dsampaikan pada
Sidang Terbuka Senat UniversitasNegeri Malang pada Tanggal 7 Desember
1999. Malang:Universitas Negeri Malang.
169
Tarigan, Henry Guntur. 1985. Membaca sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
---------------------------. 1990. Membaca sebagai Suatu KeterampilanB erbahasa.
Bandung: Angkasa.
-----------------------------. 2008. Membaca: Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
Tim Bahasa Indonesia. 2017. Keterampilan Berbahasa Indonesia. Medan: Unimed
Press
170
KETERAMPILAN BERBAHASA
DAN APRESIASI SASTRA
INDONESIA SD
Buku Keterampilan Berbahasa dan Apresiasi Sastra Indonesia SD yang merupakan
bahan ajar mata kuliah yang mengalami perubaha judul dari buku sebelumnya yakni
Keterampilan Berbahasa Indonesia. Perombakan ini terjadi karena adanya perubahan
kurikulum dari Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) menjadi Kurikum
Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Berdasarkan konten muatan materi yang
disajikan dalam isi buku tetap menyuguhkan empat keterampilan Berbahasa Indonesia
di SD yakni Keterampilan Menyimak, Keterampilan Berbicara, Keterampilan Membaca
dan Keterampilan Menulis dengan mengkaji aspek kebahasaan dan apresiasi sastra
Indonesia di SD.
Buku disusun atas dasar penelusuran berbagai literatur dan hasil pengumpulan
permasalahan Kebahasaaan dan Apresiasi Sastra di SD yang diperoleh dari hasil
observasi mahasiswa dan penelitian yang dilakukan Kelompok Dosen Bidang Keahlian
(KDBK) Bahasa Indonesia. Buku ini tidak semata-mata memberikan pemahaman
teoretis mengenai Hakikat Keterampilan Berbahasa dan Apresiasi Sastra Indonesia SD,
melainkan juga memberikan langkah kongkrit dalam meningkatkan Keterampilan
Berbahasa dan Apresiasi Sastra SD, melalui Media, Model, Metode serta Evaluasi untuk
Kelas Rendah dan Tinggi. Buku ini bertujuan sebagai sumber informasi dan bahan ajar
bagi mahasiswa sebagai calon pendidik dan guru SD. Kehadiran buku ini diharapkan
dapat membantu mahasiswa dan guru SD dalam mengatasi masalah pembelajaran
khususnya Keterampilan Berbahasa dan Apresiasi Sastra Indonesia SD pada peserta
didik.