Written B Untuk Meningkatkan Keterampilan Pemasaran Digital Kelompok Tani Desa Nglarangan Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro Di Susun Oleh : MOH. ABDUL MANAN (S812302038 ) Dr. SUDIYANTO, M.Pd Dr. TRIANA REJEKININGSIH, M.Pd UNIVERSITAS SEBELAS MARET FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PRODI TEKNOLOGI PENDIDIKAN 2023
Kata Pengantar Puji syukur atas kehadirat Allah Yang Maha Esa atas Berkat dan Rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan E-Modul Pemasaran Digital ini. E-Modul ini disusun dengan menempatkan Masyarakat atau Kelompok Tani sebagai pusat belajar. E-Modul juga telah dilengkapi dengan latihan soal untuk mengasah kompetensi Masyarakat atau Kelompok Tani Desa Nglarangan. Tentu masih banyak kekurangan dalam modul ini. Maka dari itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan tak lupa ucapan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada pihak-pihak yang terlibat dalam pembuatan E-Modul ini. Semoga E- Modul ini dapat bermanfaat bagi banyak orang, khususnya Kelompok Tani Desa Nglarangan Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro. E-modul Pemasaran Digital Page 1
Daftar Isi E-modul Pemasaran Digital Page 2 BAB I Ruang Lingkup Digital Branding Membuat Logo Secara Online Produksi Konten Digital Foto dan Video Produk Manajemen Publikasi Konten Penjualan Melalui Media Sosial Penjualan Melalui Marketplace Ruang Lingkup Digital Marketing Etika Warga Internet (Internet Citizen) Analisis Data Digital Google My Business (GMB) Search Engine Optimization Search Engine Marketing Promosi di Sosial Media & Marketplace
Pendahuluan Prolog Teknologi berkembang semakin pesat sehingga banyak hal bisa dilakukan dengan lebih cepat dan serba otomatis. Salah satunya, kegiatan marketing. Tak perlu lagi upaya pemasaran secara door-to-door dan konvensional. Selain repot dan butuh biaya besar, langkah pemasaran seperti ini bisa dikatakan ketinggalan zaman. Sekarang adalah era digital marketing Apapun jenis produk yang Anda jual dan skala bisnis yang ingin dibangun, digital marketing harus mampu dikuasai dengan baik. Terutama, bagi pebisnis pemula. Ingin penetrasi ke pasar lokal? Bisa. Mau menembus pasar internasional? Boleh. Digital marketing memungkinkan Anda untuk menembus dan mendobrak semua batas jarak dan waktu untuk dapat memasarkan produk kemana pun, dimanapun dan kapan pun. Memahami digital marketing untuk mendukung kemajuan bisnis merupakan sebuah keharusan. Jika pengetahuan digital marketing Anda perlu dikembangkan, tak perlu khawatir. Anda telah menemukan e-modul yang tepat Setelah membaca panduan ini, Anda akan lebih mampu memahami apa itu digital marketing, berbagai strategi yang perlu digunakan, dan bagaimana Anda memulainya. Mari baca panduan ini hingga selesai! Deskripsi Modul Pemasaran Digital ini berfokus pada Pemasaran Digital Berbasis Android pada Kelompok Tani Desa Ngalarangan. Disini membahas mengenai 3 elemen Penting yang terdapat dalam Pengembangan E-Modul Pelatihan untuk meningkatkan keterampilan pemasaran digital yaitu Digital Branding, Digital Onboarding, dan Digital Marketing. Setiap elemen memuat materi pembelajaran yang didukung dengan media lain seperti gambar dan video pembelajaran. Selain itu, E- Modul juga dilengkapi latihan soal untuk menguji pemahaman peserta pelatihan terhadap materi yang dipelajari.
Prasyarat E-modul Pelatihan Pemasaran Digital Page 4 Modul ini memuat materi pembelajaran sistematis berurutan. Untuk yang bersifat dalam mempelajarinya peserta pelatihan dapat mengikuti prosedur yang telah disediakan. Di samping itu siswa harus aktif dan juga kreatif, khususnya untuk mencari informasi baik melalui mediamassa dan internet tentang hal-hal yang berkaitan dengan analisis lingkungan bisnis.
Pendahuluan Petunjuk Penggunaan Bagi Peserta Pelatihan 1. Bacalah dan cermati E-Modul ini dan pahami dengan Baik 2. Cermati capaian pembelajaran pada setiap elemen 3. Jika terdapat hal yang kurang dimengerti dalam pemahaman materi, diskusikan dengan teman atau langsung tanyakan kepada Instruktur/Pemateri. 4. Sambungkan dengan koneksi internet untuk memutar video pembelajaran 5. Kerjakan tugas-tugas dengan jujur dan teliti serta bertanggungjawab. 6. Setelah tuntas dalam satu capaian pembelajaran yang diharapkan anda berhak untuk melanjutkan pada elemen berikutnya. Dan bila belum tuntas anda tidak berhak untuk mengikuti kegiatan pembelajaran berikutnya. 7. Untuk kegiatan praktik diharapkan peserta pelatihan selalu membaca dan memahami teori yang mendukung materi praktik. E-modul Pelatihan Pemasaran Digital Page 5
Pendahuluan Petunjuk Penggunaan Bagi Instruktur/Pemateri 1. Informasikan tentang bagaimana cara menggunakan EModul, cara pembelajaran, dan cara penilaian. 2. Berilah bimbingan kepada peserta pelatihan bila mereka mendapatkan kesulitan, Monitor dan catat kemajuan peserta pelatihan dan berikan feedback atas pencapaian pembelajaran peserta pelatihan. 3. Selama Kegiatan Pelatihan tetaplah berada di dalam Ruang pelatihan/tempat belajar. 4. Untuk kegiatan praktek, gunakan sarana dan alat-alat yang disesuaikan dengan materi ajar, dapat dilakukan di ruang pelatihan, tetapi jauh lebih baik jika menggunakan laboratorium untuk kegiatan tersebut. 5. Pastikan bahwa peserta pelatihan telah menuntaskan capaian pembelajaran yang disyaratkan untuk mempelajari modul ini. 6. Berikan motivasi bimbingan dan pendampingan pada peserta pelatihan agar semangat belajarnya meningkat. E-modul Pelatihan Pemasaran Digital Page 6
Pendahuluan Alur Tujuan Pembelajaran Materi Kompetensi Bisnis Digital Elemen Digital Branding Digital Onboarding Digital Marketing Capaian Pembelajaran Pada akhir Fase Pelatihan peserta Pelatihan mampu memahami ruang lingkup digital branding, membuat logo secara online, melakukan produksi konten digital, melakukan foto produk, melakukan video produk, dan mengaplikasikan manajemen publikasi konten. Pada akhir Fase Pelatihan peserta Pelatihan mampu melakukan aktivasi penjualan melalui platform digital, seperti media sosial, website, marketplace, dan online retail. Pada akhir Fase Pelatihan peserta Pelatihan mampu memahami ruang lingkup digital marketing, memahami etika warga internet (internet citizen), melakukan analisis data digital, mengaplikasikan Google Business Profile atau Google My Business (GMB), mengaplikasikan Search Engine Optimization (SEO), mengaplikasikan Search Engine Marketing (SEM), melakukan promosi di social media marketing, dan melakukanpromosi di marketplace. E-modul Pelatihan Pemasaran Digital Page 7
Digital Branding Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran E-modul Pelatihan Pemasaran Digital Page 8 Pada akhir Fase Pelatihan peserta Pelatihan mampu memahami ruang lingkup digital branding, membuat logo secara online, melakukan produksi konten digital, melakukan foto produk, melakukan video produk, dan mengaplikasikan manajemen publikasi konten. 1. Peserta Pelatihan mampu memahami ruang lingkup digital branding 2. Peserta Pelatihan mampu membuat logo secara online 3. Peserta Pelatihan mampu melakukan produksi konten digital Peserta didik mampu melakukan foto dan video produk 4. Peserta Pelatihan mampu mengaplikasikan manajemen publikasi konten.
Peta Konsep Digital Branding E-modul Pelatihan Pemasaran Digital Page 9 Ruang lingkup digital branding membuat logo secara online Produksi konten digital Foto dan video produk Manajemen publikasi konten
Ruang Lingkup Digital Branding Pengertian Digital Branding Digital Branding atau pencitraan merek digital adalah suatu proses membangun dan menghadirkan merek di ruang digital(DeLane, 2022). Hadirnya internet sebagai sebuah media komunikasi memberikan beragam keuntungan kepada para pengguna, termasuk untuk melakukan Digital Branding. Digitalbranding merupakan identitas merek yang digunakan suatuproduk atau perusahaan secara online, yang berbeda denganmerek tradisional. Membangun kekuatan digital menjadi wajib dilakukan oleh perusahaan yang ingin menguasai pasar. Perusahaan yang berhasil di era digital, adalah perusahaan yang mampu menciptakan dan menggunakan kekuatan digital untuk membangun merek perusahaan. Digital branding termasuk dalam pemilihan nama, logo, warna, slogan danaspek lain yang dapat mempengaruhi bisnis. Pilihan tersebut haruslah unik dan menarik agar bisa selalu tertanam dalam benak seseorang. Digital Branding Vs Digital Marketing https://youtu.be/6-Tequ5gtKI?si=It05QBoKwjr2ao2m Sumber : YouTube E-modul Pelatihan Pemasaran Digital Page 10
Mengapa Digital Branding Penting? Digital branding dapat membantu untuk menjalankan sebuah strategi pemasaran. Digital branding penting karena dapat membangun ikatan dengan pelanggan. Hal itu tentu didukung oleh saat ini hampir semua orang memanfaatkan internet untuk berkomunikasi dan memenuhi kebutuhannya. Faktor yang Mempengaruhi Digital Branding Digital branding sangat berkaitan erat dengan yang namanya pelanggan. Kecenderungan pelanggan, usia, jenis kelamin, ketersediaan, dll sangat penting untuk merancang strategi branding yang efektif. Branding juga dikaitkan dengan jenis identitas yang dimiliki merek. Dengan demikian, elemen visual branding yang berbeda seperti logo, tagline, dll memainkan peran penting dalam berbagi suara merek dengan audiens target. Ini berguna untuk menciptakan rasa ingin tahu, minat, kedekatan, dan hubungan dengan prospek. Analisis pesaing sangat penting untuk merancang strategi branding yang efektif. hal ini akan memandu tentang saluran, strategi, dan praktik yang relevan, serta menyarankan cara yang lebih baik untuk menonjol dari persaingan. E-modul Digital marketing Page 11 Pentingnya Digital Branding bagi sebuah bisnis Identitas Merk
Cara branding membagikan pesannya kepada pelanggannya sangat penting dalam kampanye brand secara online.Pesan harus mendukung visi merek, produk, layanan, dan nilai pelanggan. Dalam memutuskan di mana bisnis harus berbasis,menganalisis di mana audiens tinggal, jenis bahasa yang mereka gunakan, jenis detail spesifik lokasi adalah faktorpenentu kampanye branding. Jenis produk atau layanan yang ditawarkan brand juga penting untuk keefektifan kampanye brand. Bagaimana suatu produk atau layanan memberi nilai tambah bagi kehidupan konsumen merupakan bagian integral dalam mengoptimalkan branding. Unsur Keberhasilan Produk dalan Digital Branding Adapun dalam membangun branding, beberapa unsur memberi pengaruh dalam keberhasilan produk yang dipromosikan dalam kanal online, yakni logo, website, brand messaging, SEO, Social Media, email marketing, online advertising dan influencer marketing. Berikut sejauh mana pengaruh masing-masing unsur tersebut dalam keberhasilan membangun branding : E-modul Digital marketing Page 12 Lokasi Produk layanan
Logo adalah simbol atau desain yang diadopsi oleh organisasi untuk mengidentifikasi produk mereka, yang tidak saja muncul pada produk, tetapi juga pada seragam karyawan, kendaraan dll. Logo yang sudah terkenal, menjadikan kemudahan bagi perusahaan untuk memberdayakan logo tersebut dalam upaya menaikkan penjualan. Website (juga ditulis sebagai situs web) adalah kumpulan halaman web dan konten terkait yang diidentifikasi oleh nama domain umum dan dipublikasikan pada setidaknya satu server web. Brand messaging atau pesan merek adalah proposisi nilaisuatu merek yang disampaikan kepada target audiens melalui kepribadian merek untuk mengatur positioning merek (Pahwa, 2021). Brand atau merek harus dapat memberi pengaruh utama kepada produk yang membawa brand itu sehingga sebuah brand mampu membawa pesan tentang apa nilai utama dari bisnis produk tersebut. SEO ( Search Engine Optimation) adalah cara melancarkan saluran pemasaran secara digital. Moz (2022) merumuskan SEO sebagai serangkaian praktik yang dirancang untuk meningkatkan tampilan dan posisi halaman web dalam hasil pencarian organik. Pencarian organik adalah cara paling menonjol bagi orang untuk menemukan dan mengakses konten online, maka strategi SEO yang baik sangat penting untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ke situs web. E-modul Digital marketing Page 13 Website
Media Sosial memegang peranan penting dalam masyarakat modern karena ia adalah platform digital yang memungkinkan penggunanya untuk membuat dan berbagi konten pilihan mereka dengan orang-orang. Keinginan untuk mengetahui apa yang dilakukan orang lain, telah membuat sosial media semakin berkembang dalam kehidupan manusia. Demikianjuga keterakitannya dalam membangun branding di kanal online, peran media sosial sangat mendukung. Email Marketing merupakan salah satu strategi pemasaran digital yang melibatkan penggunaan email untuk mempromosikan suatu produk, mendapatkan loyalitas, dan membangun kesadaran merek. Email tersebut juga dikirim kepada sekelompok orang yang diharapkan menjadi calon pelanggan. Pengiriman email tersebut berisi iklan atau menawarkanm bahkan meminta sumbangan. Online Advertising atau iklan online adalah strategi pemasaran yang melibatkan penggunaan internet sebagai media untuk mendapatkan lalu lintas situs web dan menargetkan serta menyampaikan pesan pemasaran kepada pelanggan yang tepat. Iklan online diarahkan untuk mendefinisikan pasar melalui aplikasi yang unik dan berguna. Menurut Geyser (2022), influencer marketing atau pemasaran influencer menjadi bentuk utama pemasaran outline. Audience tidak terlalu peduli dengan merek. Mereka hanya peduli dengan pendapat para influencer. E-modul Digital marketing Page 14 Media Sosial Email Marketing Online Advertising Influencer Marketing
Tidak perlu mencoba memaksakan aturan dan praktik bisnis ke ifluencer karen audience adalah milik para influencer. Dengan kata lain, pemasaran influencer adalah pemasaran yang melibatkan merek yang berkolaborasi dengan influencer online untuk memasarkan salah satu produk atau layanannya, bahkan untuk pengenalan merek. E-modul Digital marketing Page 15
Membuat Logo Secara Online Sumber: Starbucks Coffe Logo adalah simbol atau desain yang diadopsi oleh organisasi untuk mengidentifikasi produk mereka, yang todak saja muncul pada produk, tetapi juga pada seragam karyawan, kendaraan dll. Surianto Rustan mengatakan bahwa logo adalah penyingkatan dari logotype. Elemen gambar / simbol pada indentitas visual (2009: 13). Logo bisa menggunakanelemen tulisan, logogram, gambar, ilustrasi, dan lain-lain.Sementara Mediola B. Wiryawan “Logo kependekkan dari logo type. Pada awalnya istilah ini digunakan untuk merepresentasikan logo yang terdiri dari huruf. Namun sekarang digunakan secara umum untuk merepresentasikanseluruh merek dagang”. (2008: 85) Logo yang sudah terkenal, menjadikan kemudahan bagi perusahaan untuk memberdayakan logo tersebut dalam upaya menaikkan penjualan. Contoh kongkrit tentang sebuah logo terkenal yaitu Starbucks yang membuat kenaikan penjualan dengan memberdayakan logonya. Evelyn Lip mengatakan, logo perusahaan atau organisasi merupakan suatu desain yang spesifik, baik berupa symbol dan pola gambar, atau huruf tertulis yang menggambarkan citra perusahaan. E-modul Digital marketing Page 16
Menurut Evelyn Lip, desain logo atau merek dagang harus memenuhi kondisi-kondisi di bawah ini: 1. Harus sesuai dengan kebudayaan 2. Logo harus menyandang citra yang diinginkan dan menunjukkan keadaan sebenarnya atau kegiatan dari perusahaan serta menggambarkan sasaran komersial organisasinya yang diwakilinya, sedangkan merek dagang harus didesain untuk mewakili produk suatu perusahaan. 3. Harus merupakan alat komunikasi visual. 4. Harus seimbang dan, karena itu, bisa dengan hitam putih atau seimbang dalam warna. 5. Logo harus menggambarkan suatu irama dan proporsi. 6. Harus artistik, elegan, sederhana namun memiliki penekanan atau titik fokus. 7. Desainnya harus harmonis. Harus menggabungkan tulisan/huruf yang tepat sehingga dapat menyampaikan pesan yang dimaksud secara logis dan jelas. Tujuan Logo : Tujuan dari logo menurut David E. Carter yaitu: 1. Sebagai ciri khas dan identitas agar mudah dikenal oleh publik. 2. Sebagai penunjuk karakter perusahaan di mata publik. 3. Menginformasikan jenis usaha untuk membangun image. 4. Merefleksikan semangat dan cita-cita perusahaan. 5. Menumbuhkan kebanggaan diantara anggota perusahaan. E-modul Digital marketing Page 17 Bagaimana cara membuat logo yang baik?
Fungsi Logo : Fungsi logo menurut John Murphy dan Michael Rowe yaitu : 1. Fungsi identifikasi: khalayak dapat mengidentifikasi perusahaan tersebut bergerak di bidang apa dan barang serta jasa apa yang dihasilkan. 2. Fungsi pembeda: logo dapat membedakan perusahaan yang satu dengan 3. perusahaan yang lain, produk yang satu dengan produk yang lainnya. 4. Fungsi komunikasi: logo berperan sebagai pemberi informasi (jika berupa rambu-rambu), dan dapat juga menjadi pemberi tahu keaslian sebuah produk. 5. Merupakan aset yang berharga. Jika produk tersebut lebih dikenal di negara-negara lain maka suatu perusahaan/merek akan dihargai dengan cara waralaba 6. Mempunyai kekuatan hukum. Logo yang telah diregistrasi dapat dijadikan jaminan kualitas produk yang dilindungi Undang-Undang. Jenis Logo : Berdasarkan pendapat John Murphy dan Michael Rowe, logo berdasarkan elemen visualnya yaitu sebagai berikut: Logo ini terdiri atas nama saja dari produk atau lembaga. Logo ini akan berfungsi dengan tepat untuk nama yang pendek dan mudah dieja Sumber: google.co.id E-modul Digital marketing Page 18 Logo berupa nama
Logo ini terdiri dari nama dengan tipe huruf yang berkarakter dan dipadu dengan gambar yang sederhana yang keduanya merupakan satu kesatuan yang utuh yang saling melengkapi. Sumber: google.co.id Logo dengan nama singkatan dari nama lembaga yang panjang dan sulit serta perlu banyak waktu untuk mengingatnya. Masalah yang sering timbul dari logo ini adalah khalayak tidak mengetahui apa kepanjangan dari singkatan tersebut walaupun logonya sudah dikenal. Sumber: google.co.id Logo berupa nama dengan visual yang khusus. Logo ini berupa nama dari produk dan lembaga dengan elemen yang penting dan menonjol yang secara keseluruhan memiliki ciri yang sangat khusus. Bahkan jikan nama/kata/teks dari logo tersebut diganti dengan yang lain tidak akan terlihat berbeda dengan sebelumnya Sumber: google.co.id E-modul Digital marketing Page 19 Logo berupa nama dan gambar
Logo ini biasanya berdiri sendiri dan bukan berupa namaproduk atau lembaga, namun memiliki asosiasi langsung dengan nama lembaga, produk atau daerah aktivitas yang dijalani oleh lembaga tersebut. Sumber: google.co.id Logo jenis ini memiliki tampilan visual yang mengiakan bentuk dari benda-benda tertentu misalnya, Mercedes Benz dengan bentuk kiasan stir mobil, Phillips dengan bentuk kiasan gelombang audio, walaupun mungkin saja hubungan logo dengan bentuk-bentuk kiasan tersebut terjadi secara kebetulan atau hanya dihubung-hubungkan saja. Sumber: google.co.id Banyak logo yang dibuat saat ini menggunakan bentuk- bentuk abstrak atau tidak memiliki asosiasi dengan bentuk apapun yang ada di alam. Sumber: google.co.id E-modul Digital marketing Page 20 Logo dalam bentuk kiasan Logo dalam bentuk abstrak
Proses Pembuatan Logo Sebelum desain logo dibuat, hendaknya kita harus mengetahui terlebih dahulu tujuan pembuatan logo tersebut. Hal ini diperlukan agar dapat memikirkan desain yang cocok dan pesan dari logo tersebut tersampaikan kepada masyarakat yang melihatnya. Tujuan dari logo sendiri bermacam-macam. Dengan mengetahui tujuan dari suatu logo, maka akan dapat menentukan bentuk atau model yang sesuai dengan tujuan logo tersebut. Dalam pembuatan desain logo, penting untuk memperhatikan target yang ingin dituju. Hal ini bertujuan agar pesan pada logo tersebut tersampaikan kepada target. Misalnya, apabila logo ditujukan kepada anak–anak, maka hendaknya logo dibuat dengan penuh warna, yang menjadikan anak-anak tertarik pada logo tersebut. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa terdapat logo yang mempunyai target, yaitu seluruh kalangan masyarakat, contohnya adalah logo dari aplikasi Facebook dan juga Whatsapp. Mulailah membuat logo dengan mencari inspirasi yang bisa Anda dapatkan dengan mengamati bentuk dari logo entitas yang sudah banyak dikenal masyarakat. Hal ini bertujuan agar dapat memiliki gambaran mengenai bentuk, warna,maupun huruf yang mudah dikenal dan melekat di hati masyarakat. E-modul Digital marketing Page 21 Tentukan tujuan logo dibuat Logo Harus Disesuaikan dengan Target yang Dituju
Sebuah logo harus memiliki ciri khas tersendiri yang membedakan logo tersebut dengan logo yang lain. Oleh karena itu, dalam pembuatan design, haruslah memperhatikan unsur keunikan dari logo tersebut. Namun, logo yang unik bukan berarti logo yang memiliki desain yang rumit. Logo yang sederhana justru umumnya lebih dikenal dan diingat oleh masyarakat. Selain itu, Fleksibilitas dari logo juga harus diperhatikan, agar logo tetap indah dan menarik walaupun dipajang di sembarang media, seperti spanduk, baliho, ataupun transportasi umum. Dalam membuat logo kami harus melihat sejauh mana perkembangan dari desain dari logo yang dibuat. Hal ini bertujuan agar dapat mengetahui apakah terdapat kemajuan dalam pembuatan logo tersebut. Apabila tidak terdapat perkembangan pada desain, maka bisa melakukan evaluasi pada hal-hal yang dianggap kurang, misalnya pada bentuk logo maupun warna logo yang digunakan. E-modul Digital marketing Page 22 Melihat Perkembangan Desain dan Melakukan Evaluasi
Membuat Logo Secara Online Cara membuat logo secara online: https://www.youtube.com/watch?v=4mMHNzE7Pk4 Sumber : YouTube E-modul Digital marketing Page 23
Produksi Konten Digital Apa Itu Konten Digital ? Konten digital merupakan salah satu cara untuk strategi pemasaran digital di mana seorang digital marketer merencanakan, membuat serta mendistribusikan suatu konten dengan tujuan untuk menarik perhatian target audiensnya. Konten-konten menarik tersebut sudah sesuai dengan platform yang mereka gunakan untuk sarana promosi produknya. Biasanya konten yang sudah ada akan tersebar melalui platform media sosial seperti Twitter, Facebook, Youtube, Instagram danlainnya agar dapat menjangkau audiens. Tipe Konten Konten Digital ? Konten informatif merupakan jenis konten yang paling dasar. Biasanya, konten jenis ini memuat informasi terkait jenis bisnis, bagaimana cara pemesanan produk, lokasi atau alamat perusahaan, profil perusahaan beserta visi dan misinya. Jenis konten yang satu ini dapat kamu temukan pada website perusahaan. Konten jenis ini berfungsi untuk menambah pengetahuan target audiens terkait dengan perusahaan serta pengetahuan yang berkaitan dengan produk suatu perusahaan. Biasanya konten ini berbentuk pengertian, tips, cara dan hal lain yang masih berkaitan dengan tema bisnis milik suatu perusahaan. E-modul Digital marketing Page 24 Informatif Edukatif
Anak muda yang aktif bermedia sosial menjadi penikmat konten jenis ini, mereka lebih senang menerima dan menyebarkan konten ini karena kesannya lebih ringan serta tidak terlalu serius. Hal ini lah yang menyebabkan digital marketing agency juga mempublikasikan berbagai konten hiburan dalam bentuk visual seperti infografis, cerita komikdan meme. Selain itu mereka juga menyebarkan konten audio visual seperti video. Konten ini berisi pihak ketiga yang berasal dari luar perusahaan seperti pengguna jasa atau produk perusahaan tersebut. Konten testimonial nantinya akan membantuperusahaan untuk meyakinkan masyarakat bahwa jasa atau produknya layak digunakan. Biasanya konten ini berbetuk artikel, foto, atau video yang dibuat baik oleh masyarakat biasa maupun tokoh masyarakat. Cara Membuat Konten Digital Dalam dunia bisnis modern, pembuatan konten marketing yang menarik menjadi sesuatu yang mutlak diperlukan jikakamu ingin menginginkan kemajuan dalam bisnis. Konten marketing yang menarik mampu menciptakan hubungan yang kuat dengan pelanggan. Berikut adalah cara membuat konten: Untuk membuat konten yang berkualitas, satu hal yang perlu diketahui adalah apa yang sedang menjadi trend di mesin pencari google. Untuk mengetahui hal ini, kita dapat mencari tahunya melalui Google Trends. E-modul Digital marketing Page 25 Testimonial Buatlah Konten Yang Berkualitas dan Sesuai Tren
Ketahuilah lebih dalam akan lokasi geografis, pekerjaan, pendapatan dan karakteristik masing-masing audiens. Tanpa mengetahui siapa target audiens, apa yang mereka butuhkan, dan dimana mereka biasa berkumpul akan mustahil bagi kita untuk memiliki kesempatan menciptakan konten yang benarbenar mendidik, menghibur, dan mengubahnya pola pikir audiens. Posisikan diri sebagai audiens dan mulailah memahami motivasi yang dimiliki. Informasi lama yang sebelumnya pernah ditampilkan dapat ditampilkan kembali dengan cara yang berbeda, namun mengandung informasi yang sama. Melakukan repurpose konten akan menghemat banyak waktu, namun dari segi hasil akan tetap mampu menarik audiens-audiens kamu tentunya. Menurut studi pada tahun 2014 dari Altimeter, 53% pemilik bisnis mengetahui bahwa diperlukan adanya strategi konten yang dibuat, namun hanya 26% yang benar-benar menjalankannya. Distribusi konten dapat dilakukan melalui sosial media, website, blog, dan channel promosi lainnya. Pastikan untuk mendistribusikan konten yang dibuat secararutin agar lebih banyak audiens yang didapatkan. Yang dimaksud dengan prinsip ATM adalah Amati, Tiru, Modifikasi. Yang perlu diperhatikan dalam hal ini, terutama dalam “Tiru” ialah bukan meniru ide seseorang sama persis. Yang perlu kamu tiru adalah dasar pemikirannya. E-modul Digital marketing Page 26 Konten Harus Mendefinisikan Audiens Repurpose Konten Promosikan dan Distribusikan Konten Terapkan prinsip ATM
Cara Membuat Konten Digital https://www.youtube.com/watch?v=Kn31j3wSZKM Sumber : YouTube E-modul Digital marketing Page 27
Foto Produk Foto dan Video Produk Foto produk adalah visualisasi yang menggambarkan suatubarang untuk ditampilkan kepada konsumen. Selain itu, definisinya juga mengarah pada setiap proses dan teknik pengambilan gambar produk yang menarik. Manfaat Foto Produk Visual yang menarik akan menambah nilai dari suatu produk dan berpeluang meningkatkan konversi penjualan. Mengacu pada data dari Weebly, foto menjadi indikator penting untuk menarik minat pembeli online. Tidak hanya itu, melalui foto yang terlihat profesional, pembeli tidak hanya tertarik namun dapat melihat dengan lebih detail terkait bentuk bahkan fungsi barang tersebut. Semakin baik kualitas foto yang ditampilkan, maka secaratidak langsung hal ini akan membangun identitas bisnis. Terlebih lagi, jika memiliki ciri khas tersendiri pada setiap foto.Dengan demikian, pembeli dapat mengenali identitas bisnis cukup dari melihat sebuah iklan produk. Foto yang jelas dan menarik adalah salah satu faktor bentuk penilaian bagi calon pembeli. Penjual yang memberikan keterangan dan foto barang mereka secara profesional dalam membangun kepercayaan pelanggannya. E-modul Digital marketing Page 28 Meningkatkan nilai jual produk Membangun branding bisnis Meningkatkan kepercayaan calon pembeli
Jenis Foto Produk Dalam proses memberikan gambar produk dengan kualitas terbaik, terdapat beberapa jenis-jenis foto produk yang dapat diterapkan. Berikut beberapa di antaranya: Sumber: google.co.id Jenis gambar produk dengan menggunakan latar belakang polos adalah cara yang paling umum digunakan yang hanya membutuhkan sebuah kain berwarna polos, seperti hitam atau putih. Latar belakang yang polos membantu calon pembeli untuk fokus pada produk tanpa adanya distraksi lainnya. Sumber: google.co.id Jenis foto produk menggunakan teknik lifestyle berupaya untuk menciptakan hasil foto yang estetik. Konsep ini, membutuhkan sejumlah properti terkait untuk menambah kesan keindahan pada produk yang ditampilkan. E-modul Digital marketing Page 29 Background Polos Model lifestyle
Sumber: google.co.id Jenis gambar produk berikutnya adalah menggunakan ghost mannequin yang sering dijumpai untuk produk pakaian. Penggunaan teknik ini bertujuan untuk menunjukkan kepada konsumen bagaimana pakaian tersebut saat dikenakan. Sumber: google.co.id Penggunaan teknik detailed shots bertujuan untuk memperlihatkan detail-detail penting kepada konsumen. Biasanya, foto suatu produk akan diambil secara close-up untuk memberikan detail fitur, tekstur, dan kualitasnya. Sumber: google.co.id E-modul Digital marketing Page 30 Teknik ghost mannequin Teknik detailed shots Teknik scale shot
Sesuai namanya, tujuan dari jenis gambar produk scale shot adalah memperlihatkan ukuran dari produk. Biasanya, barang akan diletakkan berdampingan dengan objek lain sebagai pembanding. Dengan demikian, calon pembeli dapat mempertimbangkan sendiri ukuran dari produk tersebut sebelum membelinya. Cara Foto Produk https://www.youtube.com/watch?v=nlS1TVM3Zu4 Sumber : YouTube
E-modul Digital marketing Page 31
Video Produk Video Produk baik untuk memperkenalkan atau mengembangkan bisnis, video merupakan media penting yang dapat digunakan sebagai alat pemasaran. Bahkan di era serba digital ini dan melihat kebiasaan orang yang lebih tertarik dengan gambar dibanding bacaan, video produk akan sangat membantu dan strategi jitu untuk perkembangan bisnis Manfaat Video Produk Tujuan dibuatnya video ini adalah agar calon pembeli dapat mengetahui lebih lanjut mengenai bisnis yang ditawarkan sekaligus mebangun kepercayaan, karena mereka dapat melihat jelas orang di balik layar dan apa yang dijalankan oleh bisnis tersebut. Video berisi deskripsi produk dan tutorial sangat dibutuhkan oleh calon konsumen. Terutama jika produkatau layanan yang tawarkan belum terlalu umum dan belumterlalu banyak yang memberikan penjelasan terperinci mengenai produk tersebut. Jika hanya menggunakan foto produk, pembeli tidak dapat melihat gambaran jelas mengenai kualitas produk yang dijual. Dengan mengandalkan video yang menarik, pembeli bisa menilai kualitas produk dan menjadi lebih tertarik untuk membeli produk tersebut. E-modul Digital marketing Page 32 Memperkenalkan bisnis yang dijalankan Memberi Deskripsi Produk Menunjukkan Kualitas Produk
Penggunaan video dalam pemasaran juga dapat mempermudah penjual untuk meyakinkan pembeli bahwa produknya cocok untuk dibeli. Agar tujuan ini tercapai, maka dapat membuat video yang informatif sekaligus persuasif. Tambahkan juga animasi agar video menjadilebih menarik, memiliki nilai jual dan tidak membosankan untuk ditonton. Selain video profil perusahaan, terdapat jenis video lain yang bisa digunakan untuk membangun kepercayaan calon pembeli yaitu video testimoni. Dengan menggunakan video testimoni pengalaman menyenangkan dari pelanggan sebelumnya, para calon pelanggan dapat lebih percaya untuk membeli produk atau layanan yang ditawarkan Di era yang serba digital ini semua orang dapat mengakses apapun dengan mudah. Dengan menggunakan video produk untuk bisnis, maka dapat menjangkau konsumendari berbagai wilayah di Indonesia atau bahkan mancanegara. Hal tersebut akan lebih bermanfaat untuk perkembangan bisnis dalam jangka panjang. Jenis Video Produk Sebelum mulai merekam video, kreator harus bisa terlebih dahulu menentukan jenis video seperti apa yang ingin dibuat. Berikut ini adalah jenis-jenis video marketing yang dapat digunakan. E-modul Digital marketing Page 33 Meyakinkan Pembeli untuk Membeli Produk Membangun Kepercayaan Pembeli Memperluas Jangkauan Pembeli
Video tutorial menampilkan bagaimana cara pengoperasian atau cara kerja produk yang akan ditawarkan. Jenis video ini akan menjadi panduan pelanggan saat akanmenggunakan produk. Selain itu, juga bisa menyisipkan value atau nilai produk Anda. Misalnya kemudahan dalam menggunakan produk atau fitur-fitur canggih yangdimililik. Video event menampilkan kegiatan yang diselenggarakan oleh bisnis misalnya webinar, kegiatan sosial, diskusi produk dan lainnya. Jenis video ini bertujuan sebagai portopolio bisnis. Sekaligus menjadi sumber informasi bagi pelanggan yang ketinggalan acara. https://www.youtube.com/watch?v=RfYHnk9N9UE Sumber : YouTube E-modul Digital marketing Page 34 Video Tutorial Video Event
Video edukasi memberikan informasi atau pengetahuan kepada pelanggan. Tujuannya adalah untuk membangun wawasan mendasar apa saja yang perlu diketahui dari bisnis. Selain itu juga menunjukan solusi yang ditawarkan bisnis. https://www.youtube.com/watch?v=lqGvyZQLd3I Sumber : YouTube Video branding digunakanuntuk membantu pelanggan menilai serta memahami alasan mereka untuk membeli produk. Jenis video ini biasanya menyisipkan pesan bahwa produk memberikan solusi atas kebutuhan calon pelanggan E-modul Digital marketing Page 35 Video Edukasi Video Branding
Cara Video Produk https://www.youtube.com/watch?v=lRjOn3B6QaY Sumber : YouTube E-modul Digital marketing Page 36
Manajemen Publikasi Konten Berbagai jenis konten yang dipublikasi untuk keperluan penjualan tentunya mengalami berbagai proses pengamatan serta perbaikan sebelum resmi terpasang dan disaksikan oleh khalayak pada berbagai platform media sosial. Untuk menciptakan konten menarik serta bernilai edukatif dan informatif, dibutuhkan strategi perencanaan agar konsistensi publikasi konten dapat berlangsung secara maksimal. Penyusunan Publikasi Konten Menentukan materi konten bisa dilakukan dengan mengambil inspirasi atas berbagai postingan yang masih mempunyainilai serupa dengan konten produk bisnis pribadi. Inspirasi dibutuhkan agar kita mampu menghasilkan inovasi atau ide baru untuk mampu menyusun berbagai konten menarik bagi produk bisnis. Inspirasi hanya dilakukan untuk mencari ide baru bukan mengambil secara keseluruhan konsep dan isi dari konten tersebut karena itu merupakan bentuk plagiarisme. Tentukanlah waktu dan hari mengenai kapan sebaiknya publikasi konten dilakukan. Penentuan jadwal tayang konten ini berguna sebagai bentuk konsistensi pemilik bisnis saat menjalankan bisnisnya. Jika perlu, beritahukan secara berkala di waktu dan hari apa saja konten bisnis dipublikasikan, terlebih jika konten tersebut membahas mengenai promosi dan penjualan. E-modul Digital marketing Page 37 Tentukan materi konten yang tepat dan sesuai Menentukan Jadwal Publikasi Konten
Menentukan pihak siapa saja yang bertanggung jawab atas konten berguna agar pembagian tugas demi menghasilkan konten berkualitas bisa dilakukan dalam waktu singkat dan memberikan kejelasan antar pihak pendukung. Berbagai lemberian tanggung jawab ini dapat dibagi dengan menentukan pihak pembuat desain konten, pembuat caption dan tagar, serta pihak yang mempublikasikannya di platform media sosial Tentukanlah waktu dan hari mengenai kapan sebaiknya publikasi konten dilakukan. Penentuan jadwal tayang konten ini berguna sebagai bentuk konsistensi pemilik bisnis saat menjalankan bisnisnya. Jika perlu, beritahukan secara berkala di waktu dan hari apa saja konten bisnis dipublikasikan, terlebih jika konten tersebut membahas mengenai promosi dan penjualan. Pemilihan platform media sosial sangat berpengaruh terhadap hasil dan daya jangkau khalayak terhadap publikasi konten. Bentuk dan isi konten harus disesugikan dengan platform media sosial dan sebaiknya pilihlah platform media sosial yang sesuai dengan basis kegiatan bisnis agar lebih mudah memantau respon khalayak E-modul Digital marketing Page 38 Tentukan Pihak Penanggung Jawab Konten Menentukan Jadwal Publikasi Konten Menentukan Jadwal Publikasi Konten
Contoh Manajemen Publikasi Konten https://www.youtube.com/watch?v=vw3SaVt2kpA Sumber : YouTube E-modul Digital marketing Page 39 Cara Membuat Konten Plan yang Jelas
Latihan Soal Petunjuk Pengerjaan https://forms.gle/5rV3rLDxGjFhM7HY8 Selamat Mengerjakan E-modul Digital marketing Page 40 Berdoalah sebelum mengerjakan Kerjakanlah soal dengan mandiri Soal pilihan ganda berjumlah 20 soal Waktu mengerjakan adalah 60 menit Klik link yang telah di sediakan Isilah identitas dengan nama lengkap anda
Tugas E-modul Digital marketing Page 41 Sumber : YouTube Buatlah produksi konten digital berupa foto produk!
Digital Onboarding Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran E-modul Digital marketing Page 42 Pada akhir Fase ini peserta Pelatihan mampu melakukan aktivasi penjualan melalui platform digital, seperti media sosial,website, marketplace, dan online retail. 1. Peserta Pelatihan mampu melakukan aktivasi penjualan melalui media sosial 2. Peserta Pelatihan mampu melakukan aktivasi penjualan melalui website 3. Peserta Pelatihan mampu melakukan aktivasi penjualan melalui marketplace 4. Peserta Pelatihan mampu melakukan aktivasi penjualan melalui online retail
Peta Konsep Digital Onboarding Digital Onboarding Melakukan aktivasi penjualan melalui website melakukan aktivasi penjualan melalui marketplace melakukan aktivasi penjualan melalui online retail E-modul Digital marketing Page 43 Melakukan aktivasi sosial
Aktivasi Penjualan Melalui Media Sosial Pengertian Media Sosial Media sosial adalah platform digital yang memfasilitasi penggunanya untuk saling bersosial, baik itu berkomunikasi atau membagikan konten berupa tulisan, foto dan video. Segala konten yang dibagikan tersebut akan terbuka untuk publik secara realtime. Hal tersebut karena media sosial adalah aplikasi yang dibantu internet, sehingga selama pengguna tersambung dengan koneksi internet yang baik maka proses penyebaran konten bisa dilakukan pada saat itu juga. 1. B.K. Lewis (2010), media sosial adalah suatu label yang merujuk pada teknologi digital yang bisa memungkinkan orang-orang untuk saling melakukan interaksi, produksi dan bagi pesan. 2. Chris Brogan (2010), media sosial adalah satu perangkat alat komunikasi yang di dalamnya memungkinkan untuk terjadi jenis interaksi baru. 3. Dave Kerpen (2011), media sosial adalah tempat kumpulan gambar, video, teks serta hubungan interaksi dalam jaringan antara baik individu atau kelompok seperti organisasi. E-modul Digital marketing Page 44
Fungsi Media Sosial Saat ini, media sosial adalah penghubung pengguna satu sama lain. Namun, tidak sebatas itu saja, masih banyak fungsi lain yang bisa didapatkan melalui media sosial. Berikut inimerupakan fungsi dari media sosial. Fungsi komunikasi jelas menjadi salah satu fungsi utama media sosial. Seperti yang kita tahu, dengan bantuan internetmedia sosial menjadi tempat berkumpul penggunanya yang umum berasal dari seluruh bagian dunia. Interaksi antara mereka lebih mudah terbangun tanpa ada batasan waktu dan geografi. Bentuk komunikasi lain yang bisa dilakukan melalui media sosial adalah branding. Fungsi ini terlihat dari bagaimana pengguna mempunyai caranya sendiri untuk ‘menata’ akun media sosial yang mereka punya. Sehingga, setiap individu akan terlihat perbedaannya satu sama lain. Fungsi media sosial lainnya untuk pebisnis adalah sarana marketing. Jangkauan audiens yang luas menjadikan media sosial sebagai media pemasaran yang efektif. E-modul Digital marketing Page 45 Komunikasi
Jenis Media Sosial Media sosial kian menjamur keberadaannya di tengah masyarakat. Contoh media sosial yang kerap kita temukan ini terbagi dalam beberapa jenis. Berikut ini merupakan sejumlah jenis media sosial. Social networks atau jejaring sosial adalah jenis media sosial yang hingga saat ini masih populer. Seperti namanya, fungsi utamanya adalah untuk bersosialisasi satu sama lain. Berbagai contoh media sosial jenis ini yang sudah tidak asing lagi di telinga kita adalah Twitter, Instagram, WhatsApp, TikTok, dan lainnya. Bentuk komunikasi lain yang bisa dilakukan melalui media sosial adalah branding. Fungsi ini terlihat dari bagaimana pengguna mempunyai caranya sendiri untuk ‘menata’ akun media sosial yang mereka punya. Sehingga, setiap individu akan terlihat perbedaannya satu sama lain. Media sosial memungkinkan penggunanya untuk melakukan blogging. Konten yang dibagikan sepenuhnya pilihanpengguna yaitu berupa tulisan, suara, foto, maupun video. E-modul Digital marketing Page 46 Situs Kolaborasi Situs Kolaborasi
Contoh Media Sosial Platform dengan logo ilustrasi kamera dan latar belakang hologram ini telah hadir sejak 2010 silam. Saat pertama kali peluncurannya, Instagram hanya berfungsi untuk membagikan foto saja. Hingga 2021 saat ini, Instagram telah beralih fungsi menjadi media sosial yang multiguna. Instagram dapat membagikan foto dan video melalui fitur Post, DM, Stories, hingga yang terbaru adalah Reels. Tidak hanya itu, Instagram juga sangat berguna untuk pebisnis. Fitur Instagram Business hadir mempermudah mereka menjalankan usaha, sedangkan untuk konsumen yang ingin mencari toko penjual bisa menggunakan fitur Shop. Dengan YouTube, kita bisa membagikan konten berupa video melalui channel yang dibuat. Adanya peran Subscribers di YouTube bahkan bisa menjadi jalan karir populer yaitu sebagai YouTuber. Tidak lupa disediakan fitur Posts untuk berinteraksi dengan subscriber. YouTube dikenal dengan logo media sosialnya yang berupa persegi panjang merah dengan tombol Play di tengahnya E-modul Digital marketing Page 47 Instagram
TikTok mencapai puncak ketenarannya sejak dua tahun terakhir. Awal mula terkenalnya platform ini karena ramai masyarakat yang menggandrungi TikTok Challenge berupa video dengan durasi singkat. TikTok identik dengan gabungan kotak hitam dan simbol nada sebagai logo media sosialnya. Manfaat Media Sosial 1. Membangun relasi 2. Mendapatkan informasi secara real-time 3. Meneliti topik-topik tertentu 4. Menghubungkan kita dengan kerabat lama atau yang terpisah jauh 5. Mempelajari hal-hal baru Manfaat Media Sosial bagi Pebisnis 1. Memperluas jangkauan konsumen 2. Mempermudah proses marketing 3. Melakukan komunikasi interaktif dengan konsumen 4. Memperoleh feedback langsung dari konsumen 5. Meningkatkan engagement E-modul Digital marketing Page 48 TikTok