Dasar‐Dasar Perhotelan
ii
Dasar‐Dasar Perhotelan
Hak Cipta @2021 pada Direktorat SMK, Direktorat Jenderal Pendidikan
Vokasi, Kemendikbudristek RI
Dilindumgi Undang-Undang
Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang dipersiapkan
Pemerintah dalam rangka implementasi Kurikulum Merdeka Belajar 2021.
Buku siswa ini disusun dan ditelaah oleh berbagai pihak di bawah
koordinasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, dan dipergunakan
dalam tahap awal penerapan Merdeka Belajar 2021. Buku ini merupakan
“dokumen hidup” yang senantiasa diperbaiki, diperbaharui, dan
dimutakhirkan sesuai dengan dinamika kebutuhan dan perubahan zaman.
Masukan dari berbagai kalangan yang dialamatkan kepada penulis dan
laman http://buku.kemdikbud.go.id atau melalui email
[email protected] diharapkan dapat meningkatkan kualitas buku ini.
Katalog Dalam Terbitan (KDT)
Indonesia. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dasar-dasar Perhotelan / Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas X
ISBN 978-602-427-153-4 (jilid lengkap)
ISBN 978-602-427-158-9 …..
1. Judul Buku -- Studi dan Pengajaran I. Judul
II. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Penulis : Vivi Afianty
Penelaah : Drs. Sutanto, MM
Penyelia Penertbitan : Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang,
Kemendikbud
Cetakan ke 1, 2021 (ISBN……………..
Disusun dengan huruf Tahoma, 12 pt
iii
Dasar‐Dasar Perhotelan
KATA PENGANTAR
iv
Dasar‐Dasar Perhotelan
PRAKATA
Rasa syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah Tuhan Yang Maha
Kuasa, karena dengan rahmat dan karunia-Nya, buku teks ini dapat
diselesaikan dengan baik. Buku teks ini dikembangkan mengacu pada
Elemen yang ada dalam Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia
(SKKNI) no 145 tahun 2018 dan kurikulum standar ASEAN yaitu Common
ASEAN Tourism Curriculum (CATC) yang tertuang Capaian Kompetensi
tertentu yang harus mengacu pada nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila.
Buku Dasar-dasar Perhotelan Jilid I dan jilid 2 terdiri atas sembilan
bab yang membahas tentang Pendahuluan, Proses bisnis industri
perhotelan, Perkembangan penerapan teknologi dan isu-isu global terkait
dunia pariwisata dan perhotelan, Profil entrepreneur, job profile, peluang
usaha dan pekerjaan/profesi pelayanan jasa perhotelan, Dasar penerapan
layanan prima (excellent service) pada industri perhotelan, Tahapan
operasional perhotelan secara menyeluruh dengan layanan prima
(excellent service)
Penulis menyadari buku teks ini masih jauh dari kekurangan karena
itu kami berharap kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan
buku teks ini. Semoga buku ini bisa digunakan sebagai salah satu sumber
belajar bagi kalian siswa SMK program keahlian perhotelan.
Akhirnya, kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan buku teks ini kami ucapkan terima kasih.
Penulis
v
Dasar‐Dasar Perhotelan
i
ii
DAFTAR ISI iii
iv
COVER v
HALAMAN JUDUL vi
HALAMAN HAK CIPTA x
KATA PENGANTAR xii
HALAMAN PRAKATA xiii
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR 1
DAFTAR TABEL 2
HALAMAN PETUNJUK PENGGUNAAN BUKU 4
6
PENDAHULUAN 7
A. Rasional 8
B. Cakupan atau Ruang Lingkup 8
C. Tujuan Mata Pelajaran
D. Pendekatan/Strategi pembelajaran
E. Media Pembelajaran
F. Evaluasi Pembelajaran
vi
Dasar‐Dasar Perhotelan
BAB I : WAWASAN BISNIS PERHOTELAN 11
A. Apersepsi 14
B. Kata Kunci 15
C. Aktifitas Pembelajaran Siswa 16
16
1.1. Pengertian Bisnis Perhotelan 17
1.2. Sejarah Perhotelan 19
1.3. Karakteristik Bisinis Perhotelan 20
1.4. Tipe Hotel, Fasilitas dan layanan Hotel 23
1.5. Organisasi Hotel 25
1.6. Status kepemilikan dan jaringan hotel 28
D. Refleksi 29
E. Asesmen 33
F. Pengayaan
BAB II : Kebersihan (Cleanliness), Kesehatan (Health), 35
Keamanan (Safety), Lingkungan (Environmental
Sustainability)
39
A. Apersepsi 40
40
B. Kata Kunci 40
40
C. Aktifitas Pembelajaran Siswa 41
41
2.1. Sanitasi
2.1.1. Pengertian sanitasi
2.1.2. Manfaat sanitasi di tempat kerja
2.1.3. Jenis bahan pembersih dan bahan saniter
vi
i
Dasar‐Dasar Perhotelan
2.1.4. Jenis mikro organisme 44
45
45
2.2. Hygiene 46
2.2.1. Pengertian hygiene 46
2.2.2. Manfaat hygiene 49
2.2.3. Personal hygiene 49
49
2.3. Keselamatan Kerja 51
2.3.1. Pengertian keselamatan kerja 56
2.3.2. Manfaat keselamatan kerja 56
2.3.3. Bekerja dengan aman
58
2.4. Lingkungan 59
2.4.1. Pengertian ketertiban, kebersihan dan 62
keindahan 64
2.4.2. Pengertian dan Batasan lingkungan hidup 68
2.4.3. Dampak Pencemaran lingkungan hidup
69
D. Refleksi 73
E. Asesmen 74
F. Pengayaan 74
74
BAB III: PENGETAHUAN INDUSTRI PARIWISATA
A. Apersepsi vi
B. Kata Kunci ii
C. Aktifitas Pembelajaran Siswa
3.1. Mencari Informasi pada Industri Pariwisata
Dasar‐Dasar Perhotelan
3.1.1. Sejarah pariwisata di Dunia 74
3.1.2. Sejarah pariwisata di Indonesia 75
3.1.3. Industri pariwisata 76
3.1.4. Ciri-ciri industri pariwisata 78
3.1.5. Unsur-unsur industri pariwisata 79
3.1.6. Organisasi kepariwisataan 84
3.2. Memperbaharui Industri Pariwisata 90
3.2.1. Manfaat industri pariwisata 90
3.2.2. Dampak industri pariwisata 91
3.2.3. Modal dasar pengembangan pariwisata 93
3.2.4. Sarana dan prasarana pariwisata 94
D. Refleksi 98
E. Asesmen 100
F. Pengayaan 105
BAB IV. OBYEK DAN DAYA TARIK WISATA 107
A. Apersepsi 110
B. Kata Kunci 112
C. Aktifitas Pembelajaran Siswa 113
113
4.1. Memberikan informasi sederhana tentang obyek dan daya
tarik wisata 113
4.1.1. Daya tarik wisata 113
4.1.2. Syarat-syarat daya tarik wisata
ix
Dasar‐Dasar Perhotelan
4.1.3. Pembagian usaha daya tarik wisata 115
4.1.4. Pengembangan daerah tujuan wisata 119
4.2. Menyebutkan objek dan daya Tarik wisata 121
4.2.1. Berbagai obyek dan daya tarik wisata 121
4.2.2. Pengembangan daya Tarik wisata menurut 122
potensi daerah
125
D. Refleksi 127
E. Asesmen 131
F. Pengayaan
INDEKS
GLOSARIUM
REFERENSI
BIODATA PENULIS
BIODATA PENELAAH
BIODATA EDITOR & LAY OUTER
BIODATA ILUSTRATOR DAN DESAINER
x
Dasar‐Dasar Perhotelan
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1. Hotel termahal dan termewah di Indonesia
Gambar 1.2. Hotel
Gambar. 1.3. Restoran
Gambar. 1.4. Contoh PPT Fasilitas hotel
Gambar. 1.5. Layanan Receptionis hotel
Gambar. 1.6. Struktur Organisasi Hotel Besar
Gambar. 1.7. Struktur Organisasi Hotel Sedang
Gambar. 1.8. Struktur Organisasi Hotel Kecil
Gambar. 1.9. Jaringan Manajemen Hotel Nasional dan Internasional
Gambar. 2.1. Proses memasak
Gambar. 2.2. Kondisi tempat kerja
Gambar. 2.3. bahan saniter
Gambar. 2.4. bahan pembersih
Gambar. 2.5. Tanda smoking area
Gambar. 2.6. Pakaian Kerja karyawan hotel
Gambar. 2.7. bentuk sepatu kerja
Gambar. 2.8. Video Personal hygieme
Gambar. 2.9. Keselamatan kerja
Gambar. 2.10. Potensi bahaya
xi
Dasar‐Dasar Perhotelan
Gambar. 2.11. Keamanan kerja
Gambar. 2.12. tanda keamanan
Gambar. 2.13. P3K di tempat kerja
Gambar. 2.14. Fire extinguiser
Gambar. 2.15 Penanaman pohon
Gambar. 2.16. Sapta Pesona
Gambar. 3.1 Pariwisata di Indonesia
Gambar. 3.2. Sejarah Pariwisata Dunia
Gambar. 3.3. Keterkaitan Berbagai Unsur dalam Industri Pariwisata
Gambar. 3.4. hotel
Gambar. 3.5. Jasa kuliner, restoran dan Katering
Gambar. 3.6. Bisnis transportasi dan jasa angkutan
Gambar. 3.7.Tempat penukaran uang (money changer)
Gambar. 3.8. Daya Tarik wisata
Gambar. 3.9.Cindera Mata
Gambar. 3.10. Biro Perjalanan
Gambar. 3.11. Memperbaharui Industri Pariwisata
Gambar. 3.12. Video Pengayaan bab III
Gambar. 4.1. Daya Tarik wisata
Gambar.4.2. Daya Tarik wisata
Gambar. 4.3. Daya Tarik wisata
Gambar. 4.4. Daya Tarik wisata
Gambar. 4.5. Daya Tarik wisata
Gambar. 4.6. Daya Tarik Wisata Alam
xi
i
Dasar‐Dasar Perhotelan
Gambar. 4.7. Tari saman
Gambar. 4.8. Candi Prambanan
Gambar. 4.9. Dufan Jakarta
Gambar. 4.10. Tugu Monas
Gambar. 4.11. Musium Angkot Batu Malang
Gambar. 4.12. Daya Tarik Wisata Budaya
Gambar. 4.13. Contoh peta tempat wisata
xi
ii
Dasar‐Dasar Perhotelan
xi
v
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1. Klasifikasi Hotel
Tabel 1.2. Refleksi Bab II
Tabel 1.3. Keterangan Penilaian Refleksi diri bab II
Tabel 1.4. Instrumen Penilaian Sikap
Tabel 1.5. Instrumen Penilaian tugas
Tabel 2.1. Refleksi Bab II
Tabel 2.2. Keterangan Penilaian Refleksi diri bab II
Tabel 2.3. Instrumen Penilaian Sikap
Tabel 2.4. Instrumen Penilaian tugas
Tabel 2.5. Instrumen Penilaian tugas
Tabel 3.1. Skema Industri Pariwisata
Tabel 3.2. Standar Minimal Kelayakan daerah Tujuan Wisata
Tabel 3.3. Refleksi Bab III
Tabel 3.4. Keterangan Penilaian Refleksi diri bab III
Tabel 3.5. Instrumen Penilaian Sikap
Tabel 3.6. Instrumen Penilaian tugas
Tabel 4.1. Refleksi Bab IV
Dasar‐Dasar Perhotelan
Tabel 4.2. Keterangan Penilaian Refleksi diri bab IV
Tabel 4.3. Instrumen Penilaian Sikap
Tabel. 4.4. Penilaian Tugas
Tabel 4.5. Instrumen Penilaian tugas
PETUNJUK
PENGGUNAAN BUKU
Bacalah buku ini dengan seksama sebelum, selama dan setelah selesai
proses pembelajaran dan perhatikan petunjuk-petunjuk dibawah ini.
1. Buku ini meliputi penguasaan keterampilan dan pengetahuan dasar
kompetensi yang kalian perlukan dan kuasai
2. Jika kalian mengalami kesulitan dalam mempelajari buku ini, silakan
bertanya atau berdiskusi dengan teman, guru/pembimbing.
3. Setelah kalian mengerjakan latihan atau tes silakan kalian cocokan
jawaban anda dengan kunci jawaban. Sebaiknya kalian tidak
membuka kunci jawaban sebelum kalian menyelesaikan latihan atau
tes tersebut.
4. Guru/Pembimbing akan menerangkan tentang hal penting yang
diperlukan saat kalian melakukan pekerjaan
5. Lakukan Latihan dan pekerjaan lebih banyak atau bertanya kepada
pembimbing/guru jika ada kesulitan
x
v
Dasar‐Dasar Perhotelan
6. Ikuti semua instruksi yang terdapat dalam lembar informasi dalam
melakukan aktivitas dan isilah lembar kerja yang telah disediakan
kemudian lengkapi Latihan pada setiap kegiatan pembelajaran.
7. Silakan kalian menilai sendiri sebagai bentuk refleksi pekerjaan kalian.
Apabila kalian sudah kompeten pada capaian kompetensi tertentu
silakan kalian melanjutkan pada materi berikutnya. Apabila belum,
silakan mengulang kembali pada capaian kompetensi sebelumya.
8. Apabila kalian sudah menyelesaikan buku ini dan merasa yakin telah
memahami dan cukup melakukan latihan, kalian dapat melaporkan
kepada guru kalian agar mengatur pertemuan kapan kalian dapat
dinilai.
Rencanakan kapan waktu belajar kalian
Aturlah semua aktivitas belajar dan laihan kalian
Selalu periksa kemajuan belajar kalian
Rencanakan waktu self assessment
x
vi
Dasar‐Dasar Perhotelan
A. Rasional
Mata pelajaran Dasar-dasar Perhotelan adalah pelajaran yang berisi
kompetensi-kompetensi yang mendasari penguasaan tentang
dasar-dasar pengetahuan, sikap dan keterampilan yang harus
dikuasai oleh seorang hotelier yaitu keseluruhan kompetensi yang
meliputi salah satu atau keseluruhan rangkaian kegiatan
operasional hotel dan menjadi landasan bagi peserta didik untuk
mendalami industri perhotelan, perkembangan penerapan
teknologi dan isu-isu global terkait dunia pariwisata dan perhotelan,
dasar penerapan layanan prima (excellent service) pada industri
perhotelan, profil entrepreneur, peluang usaha dan
pekerjaan/profesi pelayanan jasa perhotelan, tahapan operasional
perhotelan secara menyeluruh dengan layanan prima (excellent
service).
Fungsi mata pelajaran Dasar-Dasar Perhotelan untuk
membekali dan menumbuhkembangkan kebanggaan pada peserta
didik agar memiliki sikap, pengetahuan dan keterampilan yang
berkualitas, profesional dan memiliki daya saing, kreativitas dan
diberikan contoh akan pencapaian dari pengetahuan dasar tersebut
untuk memotivasi diri sendiri agar peserta didik mampu
menghadapi tantangan global dan perubahan zaman sebagai
seorang hotelier yang memiliki kemampuan berwirausaha dan
problem solving. Topik pembelajaran atau kasus yang ditentukan
lebih menekankan pada kegiatan sehari-hari dan diintegrasikan
PENDAHULUAN 2
Dasar‐Dasar Perhotelan
pada mata pelajaran Bahasa Inggris yang mengacu pada standar
kurikulum ASEAN yaitu Common ASEAN Tourism Curriculum
(CATC) serta Matematika, sehingga peserta didik dapat
mengekspresikan kemampuan berpikirnya secara terstruktur dan
memiliki pemahaman Bahasa Inggris yang komunikatif dan
membentuk kebiasaan berpikir logis dalam Matematika. Selain itu,
sebagai landasan pengetahuan dan keterampilan untuk
mengembangkan kompetensi Dasar-Dasar Perhotelan dan
konsentrasi pembelajaran di kelas XI dan XII.
Lingkup mata pelajaran Dasar-Dasar Perhotelan mengacu
pada kurikulum standar ASEAN yaitu Common ASEAN Tourism
Curriculum (CATC) meliputi Industri perhotelan, perkembangan
penerapan teknologi dan isu-isu global terkait dunia pariwisata dan
perhotelan, dasar penerapan layanan prima (excellent service)
pada industri perhotelan, profil entrepreneur, peluang usaha dan
pekerjaan/profesi pelayanan jasa perhotelan, tahapan operasional
perhotelan secara menyeluruh dengan layanan prima (excellent
service).
Mata pelajaran Dasar-Dasar Perhotelan berkontribusi dalam
memampukan peserta didik menguasai keahlian perhotelan,
dengan memegang teguh iman dan takwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia terhadap manusia dan alam, bernalar
kritis, mandiri, kreatif, komunikatif dan adaptif terhadap
lingkungan.
PENDAHULUAN 3
Dasar‐Dasar Perhotelan
B. Cakupan atau Ruang Lingkup
Mata pelajaran ini memiliki keterkaitan dan atau sangat mendukung
terwujudnya Profil Pelajar Pancasila, karena di dalam mata
pelajaran Dasar-dasar Perhotelan menuntut peserta didik memiliki
pengetahuan, keterampilan dan sikap seperti beriman dan
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, menghargai kebinekaan
global, mandiri, kreatif, gotong royong, serta bernalar tinggi.
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia
Karakter beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak
mulia ditanamkan melalui kegiatan: (1) pelaksanaan kegiatan
layanan sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan pelanggan;
(2) melakukan penilaian kesesuaian layanan; (3) mengevaluasi
kesesuaian kegiatan pembelajaran; dan (4) melakukan
peningkatan berkelanjutan dalam kegiatan layanan.
2. Mandiri
Kemandirian peserta didik dibentuk dan dikembangkan melalui
kegiatan: (1) mempelajari Standar Operasional Prosedur (SOP)
kegiatan layanan; (2) penyusunan Instruksi Kerja (IK)
pekerjaan terkait dengan proses layanan; (3) penyusunan
desain layanan; (4) penyusunan proposal dan Rencana
Anggaran Biaya (RAB) layanan; (5) pelaksanaan kegiatan
layanan sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan pelanggan;
(6) melakukan penilaian kesesuaian dengan spesifikasi layanan
PENDAHULUAN 4
Dasar‐Dasar Perhotelan
yang ditetapkan oleh pelanggan; (7) mengevaluasi kesesuaian
kegiatan pembelajaran dengan rancangan, dan (8) melakukan
peningkatan berkelanjutan dalam kegiatan layanan.
3. Bernalar kritis
Bernalar kritis dibentuk dan dikembangkan melalui kegiatan:
(1) mempelajari SOP kegiatan layanan; (2) penyusunan IK
pekerjaan terkait dengan proses layanan; (3) penyusunan
desain layanan; dan (4) penyusunan proposal dan RAB layanan
4. Kreatif
Kreativitas dikembangkan melalui kegiatan (1) penyusunan
desain layanan; (2) penyusunan proposal dan RAB layanan (3)
pelaksanaan kegiatan layanan, terutama dalam memecahkan
masalah yang terjadi dalam kegiatan layanan; dan (4)
melakukan peningkatan berkelanjutan dalam kegiatan layanan.
5. Gotong royong
Perilaku bergotong royong dikembangkan melalui kegiatan (1)
mempelajari SPO kegiatan layanan; (2) penyusunan IK terkait
dengan proses layanan; (3) penyusunan desain layanan; (4)
penyusunan proposal dan RAB layanan; (5) pelaksanaan
kegiatan layanan; dan (6) melakukan peningkatan
berkelanjutan dalam kegiatan layanan.
6. Kebhinekaan Global
Perilaku berkebinekaan global dibentuk melalui (1) kegiatan
menyusun desain dan rancangan jasa layanan, memanfaatkan
potensi lokal, menggunakan standar proses dan layanan
PENDAHULUAN 5
Dasar‐Dasar Perhotelan
internasional; dan (2) melaksanakan tindak lanjut untuk
meningkatkan mutu berkelanjutan.
Ruang lingkup mata pelajaran ini mencakup: Pengetahuan
Industri Pariwisata, Objek dan Daya Tarik Wisata dan
Pengetahuan tentang Industri Perhotelan.
C. Tujuan Mata pelajaran
Tujuan mata pelajaran Dasar-Dasar Perhotelan adalah untuk
membekali peserta didik dengan pengetahuan, keterampilan, dan
sikap (soft skills dan hard skills):
1. Memahami proses bisnis industri perhotelan;
2. Memahami perkembangan penerapan teknologi dan isu-isu
global terkait dunia pariwisata dan perhotelan;
3. Memahami profil entrepreneur, job profile, peluang usaha dan
pekerjaan/profesi pelayanan jasa perhotelan;
4. Memahami dasar penerapan layanan prima (excellent service)
pada industri perhotelan;
5. Memahami tahapan operasional perhotelan secara menyeluruh
dengan layanan prima (excellent service).
PENDAHULUAN 6
Dasar‐Dasar Perhotelan
D. Pendekatan/Strategi Pembelajaran
Amatilah gambar di bawah ini agar kalian dapat mempelajari
bagaimana pendekatan ilmiah (scientific) dilakukan, sehingga akan
sesuai dengan strategi pembelajaran yang megacu pada elemen
dan tertuang dalam Capaian Kompetensi.
Silahkan kalian amati gambar di bawah ini, kalian dapat mempelajari
bagaimana Pendekatan Ilmiah (Scientific) yang sesuai dengan strategi
pembelajaran yang terkait dengan capaian kompetensi
Pendekatan Ilmiah (Scientific)
Mengamati, Menanya, Mengumpulkan Informasi, Mengasosiasi, dan
Mengkomunikasikan
Strategi Pembelajaran
Discovery / Inquiry….. Project Based Learning Problem Based Learning
Menciptakan Penentuan Orientasi kepada
Situasi Pertanyaan Masalah
Mendasar
Pembahasan Pengorganisasian
Tugas dan Menyusun Belajar
Identifikasi Perencanaan
Masalah Proyek Membimbing
Penyelidikan
Observasi Menyusun Jadwal Individu dan
Pengumpulan Monitoring Kelompok
Data Menguji Hasil Mengembangkan
Pengolahan Data Evaluasi dan Menyajikan
Hasil Karya
dan Analisis Pengalaman
Verifikasi Menganalisis dan
Generalisasi Mengevaluasi
Proses Pemecahan
Masalah
PENDAHULUAN 7
Dasar‐Dasar Perhotelan
E. Media Pembelajaran
Beragamnya media pembelajaran dapat digunakan untuk membantu
mengurangi keterbatasan indera tertentu kalian sehingga akan
memudahkan kalian untuk memahami setiap capaian kompetensi
yang akan kalian pelajari. Beberapa media pembelajaran yang akan
kalian pergunakan nantinya diantaranya:
1. Kelompok kesatu; grafis, bahan cetak, dan gambar diam
2. Kelompok kedua; media proyeksi diam
3. Kelompok ketiga; media audio
4. Kelompok keempat; media audio visual diam
5. Kelompok kelima; media gambar hidup/film
6. Kelompok ketujuh; multi media
F. Evaluasi Pembelajaran
Evaluasi pembelajaran mengacu pada Panduan Penilaian Standar
Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) dan Analisis Penilaian
Hasil Belajar serta MRA-CATC (Mutual Recognition Aggreement-
Common Asean Tourism Curriculum) yang meliputi:
1. Konteks Penilaian
1.1. Penilaian capaian kompetensi dilakukan dengan metode
asesmen sesuai skema sertifikasi.
PENDAHULUAN 8
Dasar‐Dasar Perhotelan
1.2. Penilaian capaian kompetensi dapat dilakukan di tempat kerja
dan/atau diluar tempat kerja.
1.3. Penilaian capaian kompetensi ini mencakup pengetahuan,
keterampilan dan sikap kerja yang dipersyaratkan.
1.4. Penilaian capaian kompetensi ini dilakukan terhadap proses
dan hasil pekerjaan.
2. Evaluasi pembelajaran mencakup tiga ranah yaitu:
2.1. Ranah pengetahuan
2.1.1. Ranah pengetahuan dilakukan untuk mengetahui pencapaian
ketuntasan belajar peserta didik dan mengidentifikasi
kelemahan dan kekuatan proses pembelajaran yang
dilaakukan.
2.1.2. Ranah pengetahuan dilakukan melalui beberapa teknik yang
disesuaikan dengan karakteristin elemen yang ada di
capaian kompetensi.
Penilaian Pengetahuan
PENDAHULUAN 9
Dasar‐Dasar Perhotelan
2.2. Ranah Sikap
Penilaian ranah sikap bertujuan untuk membentuk sikap dan
karakter (attitude) kalian terkait dengan pengembangan sikap
relegius dan sosial. Penilaian ini dilaksanakan selama kegiatan
proses pembelajaran berlangsung. Penilaian ranah sikap
dilakukan melalui observasi yang terintegrasi dalam ranah
keterampilan
2.3. Ranah Keterampilan
2.3.1. Penilaian keterampilan meliputi keterampilan abstrak dan
keterampilan konkret. Keterampilan abstrak cenderung
pada keterampilan seperti mengamati, menanya,
mengolah, menalar, dan mengomunikasikan yang lebih
dominan pada kemampuan mental (berpikir). Sedangkan
untuk keterampilan kongkret cenderung pada kemampuan
fisik seperti menggunakan alat, mencoba, membuat,
memodifikasi, dan mencipta dengan bantuan alat.
2.3.2. Teknik penilaian keterampilan dilakukan melalui kinerja,
produk, proyek dan portofolio.
PENDAHULUAN 1
0
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Peta Konsep
Wawasan Pengertian Bisnis Pendekatan Pembelajaran
Bisnis Perhotelan Discovery / Inquiry
Perhotelan Sejarah Perhotelan
Karakteristik Bisnis
Perhotelan
Tipe Hotel, Fasilitas
dan layanan Hotel
Organisasi Hotel
Status kepemilikan dan
jaringan hotel
Mandiri,
Bernalar Kritis,
Bergotong royong
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 12
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Cek Kemampuan Awal
Berilah tanda check (√) pada kolom yang telah disediakan sesuai
dengan kemampuan awal kalian sebelum mempelajari judul
kompetensi ini. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui
kemampuan awal kalian yang berkaitan dengan capaian
pembelajaran wawasan bisnis perhotelan.
No Capaian Tujuan Kemampuan
Pembelajaran Pembelajaran Awal
1 Wawasan 1.1. Memahami Sudah Belum
Bisnis pengertian bisnis
Perhotelan hotel
1.2. Menjelaskan
sejarah perhotelan
1.3. Mendeskripsikan
karakteristik bisnis
perhotelan
1.4. Menjelaskan tipe
hotel, fasilitas dan
layanan hotel
1.5. Menggambarkan
organisasi hotel
1.6. Memahami status
kepemilikan hotel
dan jaringan hotel
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 13
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
A. Apersepsi
Pendirian hotel di Indonesia dilatarbelakangi dengan banyaknya
ditemukan dan dibukanya daerah tujuan wisata baru. Setiap hotel yang
didirikan akan memiliki tipe dan jenis hotel yang berbeda di setiap
daerah.
Hotel yang dibangun disesuaikan dengan tujuan tamu yang akan
menginap apakah untuk tujuan berwisata, berbisnis, berobat,
berolahraga atau tujuan yang lainnya. Hal ini akan berpengaruh pada
bentuk bangunan dan jenis fasilitas yang tersedia, begitu pula dengan
aktifitas, layanan dan penampilan (grooming) yang diberikan oleh
karyawan hotel tersebut.
Hotel didirikan dengan tujuan memberikan pelayanan yang baik kepada
semua tamu baik yang menginap maupun yang yang tidak menginap,
pelayanan yang baik tersebut sering disebut dengan excellent service.
Tamu yang datang untuk menginap di hotel harus merasa nyaman,
betah dan akan kembali lagi untuk menginap pada kesempatan
berikutnya.
Video di bawah ini merupakan contoh video beberapa hotel di
Indonesia yang memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri.
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 14
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Amati contoh video di bawah ini:
Gambar 1.1. Hotel termahal dan termewah di Indonesia
Sumber: https://youtu.be/GeuOb4UkWq8
Apa yang ada di pikiran kalian setelah melihat contoh tayangan video
di atas? jelaskann video tersebut sesuai dengan pemahaman kalian.
B. Kata Kunci
Karakteristik bisnis perhotelan, Tipe hotel dan fasilitas layanan hotel,
Segmentasi hotel, Organisasi hotel, Status kepemilikan hotel dan
jaringan hotel
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 15
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
C. Aktifitas Pembelajaran Siswa
1.1. Pengertian Bisnis Perhotelan
Silahkan kalian mencemati gambar berikut ini:
Gambar 1.2. Hotel Gambar 1.3. Restoran
Sumber: Dokumen SMKN 3 Malang
Sumber:
https://all.accor.com/hotel/6155/index.id.shtml?utm_campaign=se
o+maps&utm_medium=seo+maps&utm_source=google+Maps
Dari dua gambar di atas apakah yang dimaksud dengan hotel?
Aktifitas 1. Silahkan kalian mencari definisi hotel menurut beberapa
ahli dan tuliskan pada LK 1.1 di bawah ini.
No Pendapat ahli Definisi
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 16
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Kesimpulan Definisi Hotel:
1.2. Sejarah Perhotelan
Dalam bukunya Suwithi, dkk (2008) yang berjudul Akomodasi
Perhotelan telah membuat ringkasan perkembangan nama, fungsi dan
peran hotel. Hotel pada awalnya dikenal dengan nama “Inn” yang
dapat diartikan sebagai usaha menyewakan sebagian dari rumahnya
kepada orang lain yang memerlukan kamar untuk menginap. Pada
umumnya kamar yang disewakan dihuni oleh beberapa orang secara
bersama-sama. Usaha penyewaan kamar ini sudah mulai dikenal sejak
awal abad masehi. Istilah lain yang sering digunakan untuk usaha
penyewaan kamar ini adalah Lodge, yaitu usaha yang hanya
menyediakan tempat beristirahat bagi mereka yang melakukan
perjalanan. Oleh karena sudah larut malam maka para pelancong
terpaksa tidak dapat melanjutkan perjalanan mereka. Mereka ini
kemudian menyewa jasa penginapan yang disebut Lodge tersebut.
Dengan berkembangnya peradaban maka fungsi, peran, dan fasilitas
Inn juga mengalami perluasan. Beberapa fasilitas ditambahkan seperti
penyediaan air untuk mandi, serta makanan dan minuman walaupun
masih dalam tahap yang sangat sederhana. Pengenalan mata uang
pada abad ke enam masehi, semakin mengokohkan usaha jasa
penginapan ini, kemudian mencapai puncaknya pada masa Revolusi
Industri di Inggris pada tahun 1750 hingga tahun 1790. Pada abad ke
6 M, mulai diperkenalkan uang sebagai alat penukar yang sah, maka jenis
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 17
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
usaha penginapan ini semakin berkembang dan mencapai puncaknya
pada masa Revolusi Industri di Inggris pada tahun 1750 hingga tahun 1790.
Revolusi ini mengakibatkan perubahan sistem perdagangan dan ekonomi
dunia secara drastis dan menyeluruh, dengan ditemukannya mesin-
mesin yang mengubah sistem produksi rumah tangga ke produksi
pabrikan. Hal ini pula yang menyebabkan terdorongnya dunia usaha
berlomba-lomba untuk menjual hasil produksinya. Dampak dari situasi ini
maka lebih banyak lagi orang melakukan perjalanan dari satu tempat
ketempat lainnya.
1. https://hotel-management.binus.ac.id/2016/08/01/hotel-dan-sejarahnya/
2. https://hotel-management.binus.ac.id/2016/08/01/sejarah-perkembangan-hotel-di-indonesia/
Aktifitas 2. Silahkan kalian mencari informasi tambahan tentang sejarah
munculnya bisnis perhotelan di dunia dan di Indonesia pada contoh situs
di atas. Silahkan kalian scan QR_code dengan menggunakan
handphone atau kalian bisa mencari dari sumber situs lainnya
selanjutnya tuliskan hasil kerja kalian pada LK 1.2 di bawah ini.
No Sejarah Bisnis Perhotelan
Di Dunia Di Indonesia
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 18
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
1.3. Karakteristik bisnis perhotelan
Karakteristik bisnis perhotelan terdiri dari produk nyata (tangible
product, tidak nyata (intangible product), bersifat perishable dan non
perishable. Produk yang bersifat nyata antara lain kamar, makanan,
minuman, kolam renang dan lain-lain. Produk yang bersifat tidak nyata,
antara lain keramah-tamahan, kenyamanan, keindahan, keamanan dan
sebagainya. Produk bersifat perishable artinya bahwa produk tersebut
hanya bisa dijual saat ini adalah produk tidak tahan lama yang dapat
disimpan di gudang. Contohnya kamar hotel, bahan makanan segar yang
tidak dapat disimpan seperti sayur-mayur. Produk yang bersifat non
perishable misalnya minuman keras, soft drink, perlengkapan tamu (guest
supply and amenities).
Aktifitas 3. Untuk memudahkan kalian lebih memahami karakteristik
bisinis perhotelan kalian dapat mencari satu contoh berupa gambar
tangible product, intangible product, perishable product dan non
perishable product. Tuliskan pekerjaan kalian pada LK 1.3. di bawah ini.
Tangible Product Intangible product
Keterangan: Keterangan:
Perishable product Nonperishable product
Keterangan: Keterangan:
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 19
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
1.4. Tipe hotel, fasilitas dan layanan hotel
1.4.1. Tipe Hotel
Hotel dapat dikelompokkan ke dalam beberapa tipe/kategori. Pada tabel 1.1
dapat dilihat berbagai tipe/kategori hotel tersebut.
No Dasar Klasifikasi Penjelasan
1. Berdasarkan Kelas • Hotel melati
• Hotel bintang satu(*)
• Hotel bintang dua (**)
• Hotel bintang tiga (***)
• Hotel bintang empat (****)
• Hotel bintang lima (*****)
2. Berdasarkan Plan • Full American Plan
• Modified American Plan
• Continental Plan
• European Plan
3. Berdasarkan Ukuran • Hotel Kecil/Small Hotel
• Hotel Sedang/Medium Hotel
• Hotel Besar/Large Hotel
4. Berdasarkan Lokasi • City Hotel
• Resort Hotel
5. Berdasarkan Area • Downtown Hotel
• Suburb Hotel
• Country Hotel
• Airport Hotel
• Motel
• Inn
6. Berdasarkan Maksud Kunjungan • Business Hotel
Tamu • Tourism Hotel
• Sport Hotel
• Pilgrim hotel
• Cure Hotel
• Casino Hotel
7 Lamanya Tamu Menginap Transit Hotel
• Semi Residential Hotel
• Residential Hotel
8 Kriteria Jenis Tamu Family Hotel
9 Pondok Wisata
Aspek Bentuk Bangunan Cottage
Montel
Tabel 1.1. Klasifikasi Hotel
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 20
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Aktifitas 4. Untuk memudahkan kalian lebih memahami tipe hotel,
carilah informasi tentang tipe-tipe hotel pada situs social media atau
sumber lainnya dan menuliskan pada LK 1.4 di bawah ini.
No Tipe Hotel Deskripsi
1 Berdasarkan Kelas
2 Berdasarkan Plan
3 Berdasarkan Ukuran
4 Berdasarkan Lokasi
5 Berdasarkan Area
6 Berdasarkan Maksud Kunjungan
7 Berdasarkan Lamanya Tamu
Menginap
8 Berdasarkan Kriteria Jenis Tamu
9 Berdasarkan Bentuk bangunan
1.4.2. Fasilitas dan Layanan Hotel
a. Fasilitas
Fasilitas adalah penyediaan perlengkapan phisik yang dapat meme-
nuhi kebutuhan dan keinginan tamu serta dapat mempermudah tamu
melaksanakan aktivitas selama tinggal di hotel. Fasilitas itu dapat
berupa: guest room, disable room, smooking area, Restoran dan Bar,
Room service, Bussiness centre, Fitness centre/gym, swimming pool,
Ballroom/aula, Safe deposit box, Laundry dan dry cleaning, Fasilitas
hiburan, seperti musik, karaoke, Fasilitas children play ground, Baby
sitting, Hotel transportation, Valet parking service/, Foreign exchange
facilities, Beauty salon/salon, Drug store, House clinic, dan sebagainya
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 21
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Aktifitas 5. Lakukan diskusi kelompok untuk memudahkan kalian
lebih memahami fasilitas yang ada di hotel dengan cara kalian diminta
mencari contoh gambar fasilitas hotel. Untuk panduan gunakan
Langkah-langkah sebagai berikut:
1. Carilah contoh gambar fasilitas hotel dari buku sumber yang
ada atau dari sosial media seperti google, dll.
2. Ringkaslah hasil simpulan tersebut dalam bentuk PPT dengan
uraian dan gambar.
3. Presentasikan hasil PPT kalian dihadapan teman dan guru
untuk mendapatkan masukan.
4. Perbaiki hasil presentasi kalian berdasarkan tanggapan dan
masukan dari kelompok lain.
Contoh PPT:
Gambar 1.4. Contoh PPT Fasilitas hotel
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 22
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
b. Layanan Hotel
Layanan hotel berkaitan
dengan produk tidak
nyata dengan istilah lain
intangible product yaitu
segala sesuatu yang
berkaitan pelayanan dan
pembentukan citra
suatu produk dan hotel. Gambar 1.5. Layanan Receptionis hotel
Di dalam bisnis Sumber : https://encrypted-
bn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTxUDH01CfFBuz58tWxfA4hc
5IbYg1sOF_VqQ&usqp=CAU
perhotelan intangible diberikan bersamaan dengan penjualan
produk tangible. Rasa bersahabat, sopan santun, keramahtamahan
dan rasa hormat dari seluruh karyawan merupakan salah satu
contoh produk intangible yang sederhana tetapi sangat berdampak
pada pembentukan citra hotel.
1.5. Organisasi hotel
Struktur organisasi adalah gambaran tentang jenjang dan alur
kepemimpinan serta menunjukkan hubungan wewenang dan tanggung
jawab dari setiap unit kerja dalam suatu organisasi.
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 23
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Gambar 1.6. Struktur Organisasi Hotel Besar
Sumber: https://akomodasiperhotelan.files.wordpress.com/2012/05/struktur-organisasi-hotel-besar1.jpg
Gambar 1.7. Struktur Organisasi Hotel Sedang
Sumber: https://www.amesbostonhotel.com/wp-content/uploads/2020/09/struktur-organisasi-hotel-bintang-4-
e1599538577112.png
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 24
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Gambar: 1.8. Struktur Organisasi Hotel Kecil
Sumber:
https://akomodasiperhotelan.files.wordpress.com/2012/05/struktur-hotel-kecil1.jpg?w=640
1.6. Status kepemilikan hotel dan jaringan hotel
Pada saat ini terdapat dua kepemilikan hotel yang dihubungkan
dengan pengelolaannya yaitu:
1.6.1. Independent Hotels/Hotel yang Berdiri Sendiri.
Hotel jenis ini pada umumnya tidak mempunyai hubungan
kepemilikan atau pada pengelolaannya tidak berinduk pada
perusahaan lain, yang biasanya hotel-hotel kecil milik keluarga. Hotel
jenis ini biasanya merupakan salah satu bidang usaha lain yang
sedang dikembangkan dalam perusahaan yang besar dengan core
bisnis yang berbeda biasanya dikelola secara profesional.
1.6.2. Nonindependent Hotel/Hotel yang tidak berdiri sendiri.
Yang tergolong dalam jaringan hotel atau lebih dikenal dengan Chain
Hotel. Hotel-hotel yang tidak berdiri sendiri bahwa hotel ini
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 25
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
mempunyai hubungan dalam kepemilikan dan cara pengelolaannya
dengan perusahaan lainnya yaitu:
a) Perusahaan Induk (Parent Company)
Yaitu hotel-hotel yang berada di bawah kepemilikan perusahaan lain
atau merupakan unit perusahaan tersebut. Induk perusahaan akan
memberikan patokan cara mengelola dan kebijakan-kebijakan atas
hotelnya. Perusahaan Chain Hotels yang terkenal di dunia adalah
Hilton Intercontinental Inc., Intercontinental Hotels Hyatt
Intercontinental, The Ritz Carlton, Four Seasons, dan lain-lain.
b) Kontrak Manajemen (Management Contract)
Yaitu hotel-hotel yang memisahkan antara kepemilikan dengan
pengelolaannya. Pemilik hotel membeli jasa pengelolaan dari
perusahaan lain dengan membayar sejumlah uang sesuai dengan
perjanjian sebelumnya. Contoh-contoh: Hilton dan Sheraton yang
menawarkan jasa demikian berdasarkan kemampuan pengalaman
mereka dalam industri.
c) Waralaba (Franchise)
Suatu bentuk kerjasama dalam hal pengelolaan, yang mana pemilik
hotel mengelola hotelnya dengan memakai cara yang dikembangkan
oleh perusahaan atau hotel-hotel lainnya, atau dengan kata lain
pemilik membeli cara-cara atau resep pengoperasian dari perusahaan
lain misalnya Nikko Jakarta, Hotel Ciputra.
d) Kelompok Referal (Referral Group)
Suatu bentuk gabungan hotel yang berdiri sendiri (independent)
untuk tujuan bersama seperti dalam hal: pemasaran, sistem
pemesanan kamar dan lain-lain yang dianggap akan lebih
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 26
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
menguntungkan apabila hal ini dilakukan bersama-sama tanpa harus
mengubah sifat kepemilikannya. Kelompok yang sejenis ini dan
terbesar di dunia adalah Best Western International di Amerika
Serikat.
Contoh di bawah ini, beberapa nama hotel yang dikelola oleh:
Jaringan Manajemen
Hotel Nasional & Internasional
Gambar 1.9. Jaringan Manajemen Hotel Nasional dan Internasional
Sumber: Buku Suwithi, dkk (2008)
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 27
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
D. Refleksi
Setelah mempelajari materi tentang Konsep dasar perhotelan,
silahkan kalian melakukan penilaian pada diri kalian apakah sudah
menguasai materi tersebut.
Capaian Tujuan Nilai
Pembelajaran Pembelajaran 4321
Konsep dasar
perhotelan 1.1. Apakah saya sudah mampu
menjelaskan pengertian bisnis
Tabel 1.2. Refleksi Bab II hotel
Keterangan: 1.2. Apakah saya sudah mampu
menjelaskan sejarah
perhotelan
1.3. Apakah saya sudah mampu
menjelaskan karakteristik
bisnis perhotelan
1.4. Apakah saya sudah mampu
menjelaskan tipe hotel,
fasilitas dan layanan hotel
1.5. Apakah saya sudah mampu
menjelaskan organisasi hotel
1.6. Apakah saya sudah mampu
menjelaskan status
kepemilikan hotel dan jaringan
hotel
Nilai 1 Tidak memuaskan, karena:
Penguasaan 1 sub capaian pembelajaran
Nilai 2 Kurang memuaskan, karena:
Penguasaan 3 sub capaian pembelajaran
Nilai 3 Memuaskan, karena:
Penguasaan 5 sub capaian pembelajaran
Nilai 4 Sangat memuaskan, karena:
Penguasaan seluruh sub capaian pembelajaran
Tabel 1.3. Keterangan Penilaian Refleksi diri bab II
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 28
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
E. Asesmen
Penilaian sikap
a. Teknik penilaian : Pengamatan
b. Waktu penilaian : Proses
c. Instrumen penilaian:
No Nama Aspek yang Dinilai NA
Siswa
Percaya diri Disiplin Mandiri Kritis
1
2
3
4
Dst
Keterangan Nilai
Petunjuk: Nilai akhir ini diambil dari nilai modus
Lembaran ini diisi oleh pendidik (nilai yang sering muncul)
untuk menilai sikap peserta
didik. Berilah tanda angka pada
kolom skor sesuai sikap yang Catatan:
ditampilkan oleh peserta didik,
dengan kriteria sebagai berikut:
4 = selalu, apabila selalu
melakukan sesuai
pernyataan
3= sering, apabila sering
melakukan sesuai
pernyataan dan kadang-
kadang tidak melakukan
2 = kadang-kadang, apabila ………..,..........................
kadang-kadang melakukan Pendidik
dan sering tidak melakukan
1= tidak pernah, apabila tidak
pernah melakukan
(.................................)
Tabel 1.4. Instrumen Penilaian Sikap
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 29
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Penilaian tugas
a. Teknik penilaian : Pengamatan
b. Waktu penilaian : Proses
c. Penugasan
Tugas:
1. Kalian akan dibentuk menjadi 8 kelompok untuk
mempresentasikan materi konsep industri perhotelan
dengan pembagian anggota kelompok dan materinya secara
acak. Kalian akan diminta untuk mengambil gulungan kertas
yang berisi topik materi yang akan dipresentasikan bersama
anggota kelompoknya.
Topik materinya yaitu;
a. Karakteristik bisnis perhotelan
b. Tipe hotel, fasilitas dan layanan hotel
c. Organisasi hotel
d. Status kepemilikan hotel dan jaringan hotel
2. Buatlah materi presentasi dengan jelas dan semenarik
mungkin, materi bisa dalam bentuk paparan singkat,
gambar, tabel, video atau yang lainnya.
3. Tentukan siapa ketua kelompoknya, moderator dan
notulennya.
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 30
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
d. Instrumen Penilaian
Nama Kelompok : .......................................................
Kelas : .......................................................
No Aspek Skor (1-5)
54321
1 Perencanaan
a. Persiapan
b. Rumusan Judul
2 Pelaksanaan
a. Sistematika
b. Keakuratan Sumber Data
c. Ketepatan Sumber Data
d. Analisis Data
e. Penarikan Kesimpulan
3 Laporan
a. Performa
b. Presentasi/Penguasaan
Total Skor
Keterangan Nilai
Keterangan penilaian:
1 = sangat tidak baik
2 = tidak baik
3 = cukup baik
4 = Baik
5 = Sangat baik Catatan
Pendidik
(...................................)
Tabel 1.5. Instrumen Penilaian tugas
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 31
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Formatif
Materi: Konsep Industri perhotelan
Jodohkan pertanyaan dan jawaban dengan cara menuliskan huruf
kapital pada kolom jawaban yang benar.
Jawaban Pertanyaan Jawaban
Benar A. Karakteristik
suatu jenis akomodasi yang industry
perhotelan
mempergunakan sebagian atau
B. Resort hotel
seluruh bangunan untuk
C. Valet parking
menyediakan jasa penginapan, service
makanan dan minuman serta jasa D. Motel
penunjang lainnya bagi umum yang E. Baby sitting
dikelola secara komersial. F. Hotel
produk nyata (tangibleproduct),
tidak nyata (intangible product),
bersifat perishable dan non
perishable.
Harga kamar sudah termasuk tiga
kali makan (pagi, siang dan
malam)
hotel yang terletak di kawasan
wisata, di mana sebagian besar
tamunya tidak melakukan kegiatan
bisnis, tetapi lebih banyak
rekreasi.
hotel yang tamu-tamunya adalah
tamu yang sedang dalam proses
pengobatan atau penyembuhan
dari suatu penyakit.
suatu bentuk bangunan yang
digunakan untuk usaha perhotelan
dengan sarana tambahan adanya
garasi disetiap kamarnya.
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 32
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Pertanyaan Jawaban
Jawaban
Benar
Fasilitas hotel untuk mengasuh G. Independent
anak hotel
Fasilitas hotel yang memberikan H. Chain hotel
pelayanan pemarkiran mobil tamu
tidak mempunyai hubungan I. Cure hotel
kepemilikan atau pada
pengelolaannya tidak berinduk
pada perusahaan lain
hotel-hotel yang berada di bawah J. Full
kepemilikan perusahaan lain atau American
merupakan unit perusahaan Plan (FAP)
Jawaban:
No Jawaban No Jawaban
1 F 6D
2A7E
3 J 8D
4B9G
5 I 10 H
F. Pengayaan
Materi: Wawasan Bisnis Perhotelan
Upaya untuk memperdalam pemahaman tentang Wawasan Bisnis
Perhotelan kalian diminta untuk:
a. Mencari video pada youtube
b. Buatlah resume dari video hotel Burj Al-Arab di Dubai.
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 33
Dasar‐Dasar Perhotelan 1
Hotel Burj Al-Arab Dubai merupakan salah satu hotel dengan
harga kamar termahal, fasilitas yang berbasis teknologi dan
terletak di tengah pulau buatan dengan akses terbatas hanya
tamu yang menginap bisa berkunjung ke hotel tersebut.
yang akan kalian amati meliputi:
Identitas hotel (nama, alamat, telp/fax/email, dll)
Klasifikasi hotel
Fasilitas hotel
Gambar: 1.10. Video Hotel Burj Al-Arab
Sumber: https://youtu.be/oRG5wUH0BWc
BAB I_PROSES BISNIS PERHOTELAN 34