The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

PPT PENGELOLAAN KINERJA ASN - DEWI LAN - LENGKAP

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by sarinahdewi01, 2023-09-11 09:54:52

PPT PENGELOLAAN KINERJA ASN - DEWI LAN - LENGKAP

PPT PENGELOLAAN KINERJA ASN - DEWI LAN - LENGKAP

bit.ly/KalkulatorDistribusi TugasII: Kalkulator DistribusiPredikat Kinerja Pindai QR Code untuk mengunduh Akses link untuk mengunduh


Hasil Evaluasi Kinerja digunakan untuk 202 Hasil evaluasi kinerja digunakan sebagai dasar penentuan insntif/bonus pegawai Insentif / Bonus Penyesuian Gaji Pegawai Hasil evaluasi kinerja digunakan sebagai dasar penempatan talent class pegawai Klasifikasi talenta 1 2 Hasil evaluasi kinerja digunakan sebagai dasar penyesuian gaji pegawai 3 Sumber : Kementerian PAN RB


1 6TIDAK SESUAI TALENTCLASSIFICATION PREDIKAT KINERJA AKHIR PEGAWAI PERILAKU BerAKHLAK HASILKERJA sesuai ekspektasi di bawah ekspektasi Dibawah ekspektasi Sesuai ekspektasi Diatss ekspektasi diatas ekspektasi KET: DALAM MENETAPKAN RATING DAN PERILAKU MEMPERTIMBANGKAN LEVEL KONTRIBUSIPEGAWAI Kurang/ misconduc t Baik Sanga t Baik Kurang/ misconduc t Baik Baik Sangat Kuran g butuh perbaika n butuh perbaika n Komite Talenta Verifikasi Sumber : Paparan Kementerian PAN RB Hubungan Predikat Kinerja dengan Klasifikasi Talenta PERILAKU Ber-Akhlak HASIL KERJA Solid Contributor Istimewa/ Star sesuai ekspektasi di bawah ekspektasi Dibawah ekspektasi Sesuai ekspektasi Diatss ekspektasi diatas ekspektasi Unfit Sleeping Tiger Potensial/ Promotable 1 2 3 4 5 Verifikasi


Pemetaan Kinerja Manajemen Talenta 5


TINDAK LANJUT EVALUASI KINERJA BERDASARKAN permenpanrb 1/2023 Penilaian Kinerja Predikat Kinerja dikonversikan ke dalam perolehan Angka Kredit dengan ketentuan sebagai berikut: Ø sangat baik: 150% Ø Baik: 100% Ø cukup/butuh perbaikan: 75% Ø Kurang: 50% Ø sangat kurang: 25% Dalam hal Pejabat Fungsional memperoleh Ijazah pendidikan formal yang lebih tinggi, diberikan tambahan Angka Kredit sebesar 25% Dari koefisien Angka Kredit tahunan sesuai dengan jenjang JF


JENJANG PANGKAT KOEFISIEN ANGKA KREDIT TAHUNAN SANGAT BAIK 150% BAIK 100% CUKUP/BUTUH PERBAIKAN 75% KURANG 50% SANGAT KURANG 25% Ahli Pertama III/a-III/b 12,5 18,75 12,5 9,38 6,25 3,13 Ahli Muda III/c-III/d 25 37,5 25 18,75 12,5 6,25 Ahli Madya IV/a-IV/b-IV/c 37,5 56,25 37,5 28,13 18,75 9,375 Ahli Utama IV/d-IV/e 50 75 50 37,5 25 12,5 Sumber : diolah dari Peraturan Menteri PAN RB No.1 Tahun 2023 TINDAK LANJUT EVALUASI KINERJA BERDASARKAN permenpanrb 1/2023


TINDAK LANJUT PENILAIAN KINERJA TERHADAP PENILAIAN ANGKA KREDIT JF (PERMENPAN RB 1 TAHUN 2023) PENILAIAN KINERJA § Konvensional, Konversi, Integrasi § Pengusulan DUPAK ke Tim Penilai § PyB yang menetapkan Angka Kredit § Tim Penilai § Nilai Angka Kredit: o Konvensional: Angka Kredit Kumulatif (WI) o Konversi: SKP – AK o Integrasi: SKP dan butir kegiatan Sumber : Paparan Kepala Pusat Pembinaan JF Bangkom LAN SEMULA MENJADI § Pengkuantitatifan/konversi predikat hasil evaluasi kinerja ke nilai kuantitatif per tahun § Evaluasi kinerja oleh Pejabat Penilai -> dikonversi § Pejabat Pembina Kepegawaian atau Pejabat yang ditunjuk § Tidak ada § Konversi Nilai: Ø Sangat baik: 150% Ø Baik: 100% Ø Cukup/butuh perbaikan: 75% Ø Kurang: 50% Ø sangat kurang: 25%


PREDIKAT KINERJA “SANGAT BAIK” KONVERSI 150%


Keberatan 1. Pegawai yang telah menerima dokumen evaluasi kinerja Pegawai dapat mengajukan keberatan atas hasil evaluasi kinerja Pegawai. 2. Keberatan diajukan beserta alasannya kepada atasan Pejabat Penilai Kinerja secara berjenjang paling lama 14 hari kerja sejak diterimanya dokumen evaluasi kinerja Pegawai. 3. Atasan Pejabat Penilai Kinerja melakukan pemeriksaan dengan seksama atas pengajuan keberatan hasil evaluasi kinerja Pegawai. - Confidential -


Keberatan • Pemeriksaan terhadap hasil evaluasi kinerja Pegawai dilakukan dengan meminta penjelasan Pejabat Penilai Kinerja dan Pegawai yang bersangkutan. • Atasan Pejabat Penilai Kinerja dapat menetapkan keputusan atas pengajuan keberatan yang sifatnya menguatkan atau mengubah hasil evaluasi kinerja Pegawai. • Keputusan harus ditetapkan oleh atasan Pejabat Penilai Kinerja paling lama 7 hari kerja sejak pengajuan keberatan diterima. - Confidential -


PENGHARGAAN Predikat BAIK 2 Tahun Berturut – turut diprioritaskan untuk pengembangan kompetensi Pasal 53, Ayat 2 PPK dapat memberikan Penghargaan lain atas kinerja sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. diprioritaskan untuk Talent Pool Pasal 55, Ayat 1 Predikat SANGAT BAIK 2 Tahun Berturut – Turut - Confidential - Pasal 53, Ayat 1 PP 30 Tahun 2019


Sanksi (Berdasarkan pp 30 tahun 2019) JPT DENGAN KINERJA TIDAK TERCAPAI Predikat Kinerja : CUKUP, KURANG ATAU SANGAT KURANG 6 Bulan untuk memperbaiki kinerjanya YA TIDAK Uji Kompetensi Kembali dipindahkan pada jabatan lain sesuai dengan kompetensi yang dimiliki ditempatkan pada jabatan yang lebih rendah sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan. TIDAK JA DAN JF KINERJA TIDAK TERCAPAI 6 Bulan untuk memperbaiki kinerjanya Predikat Kinerja : KURANG ATAU SANGAT KURANG YA Uji Kompetensi Kembali dipindahkan pada jabatan lain sesuai dengan kompetensi yang dimiliki atau ditempatkan pada jabatan yang lebih rendah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan TIDAK Ditempatkan sementara pada jabatan tertentu dalam waktu paling lama 1 (satu) tahun. Setelah satu tahun tidak tersedia lowongan, pegawai diberhentikan dengan hormat


Video dialog kinerja


Karakteristik Indikator Kinerja yang Baik Specific (Spesifik): Sasaran organisasi harus spesifik karena merupakan panduan (guidance) untuk kelompok-kelompok organisasi yang bersangkutan. Measurable (Dapat Terukur): Sasaran suatu organisasi harus dapat diukur. Sasaran tersebut merupakan standar yang dapat dipakai untuk mengukur kemajuan organisasi yang bersangkutan. Dimensi yang dapat diukur antara lain: dimensi kuantitas, kualitas, waktu, tempat, anggaran, dan penanggung jawab. Attainable (Dapat Dicapai): Karena sasaran dijadikan standar pencapaian, maka haruslah dapat diwujudkan. Relevance (Relevan): Indikator kinerja program/kegiatan harusrelevan dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai oleh organisasi. Timebound and Trackable Berjangka Waktu Tertentu dan Dapat Dipantau): Sasaran harus menspesifikasisuatu kerangka waktu yang relatifsingkat. Umumnya sasaran haruslebih dapat dikelola, dan terpadu dengan proses anggaran. 21 7


TERIMA KASIH


Conton dan simulasi


1. TAHAP PERTAMA : melihat gambaran keseluruhan organisasi pada dokumen rencana strategis instansi/unit kerja dan perjanjian kinerja unit kerja


2. TAHAP KEDUA : Menetapkan dan Mengklarifikasi ekspektasi hasil kerja dan perilaku kerja pejabat pimpinan tinggi dan pimpinan unit kerja mandiri serta menuangkan dalam format SKP


3. TAHAP KETIGA : Menyusun manual indicator kinerja untuk SKP pejabat pimpinan tinggi dan pimpinan unit kerja mandiri


6. TAHAP KEENAM : Menetapkan jenis rencana hasil kerja


7. TAHAP KETUJUH : Menetapkan dan mengklarifikasi ekspektasi hasil kerja dan perilaku pejabat administrasi dan pejabat fungsional serta menuangkan dalam format SKP


8. TAHAP KEDELAPAN : Menyepakati sumber daya yang dibutuhkan,, skema pertanggungjawaban, dan konsekuensi pencapaian kinerja pegawai serta menuangkan dalam format lampiran SKP


TERIMA KASIH


Permenpan No.6 tahun 2022 PENILAIAN KINERJA PEGAWAI (EVALUASI KINERJA PEGAWAI) PADA INSTANSI PUSAT


Click to View FlipBook Version