The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by diah1657, 2021-06-14 07:57:39

Portofolio Biologi Diah Eka D XI IPA 2

Portofolio Biologi Diah Eka D XI IPA 2

51

4. Jaringan Saraf
52

53

5. Organ dan Sistem Organ
54

55

56

57

58

59

BAB IV
SISTEM GERAK

A. JURNAL BELAJAR

“Jurnal Belajar Biologi 1 (Pertemuan 1)”
Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 13 Oktober 2020, bu puspa tidak ada
meet atau free class karena bu puspa sedang berduka, tetapi bu puspa tetap memberikan tugas
kepada yang remedial yaitu untuk melanjutkan tugasnya kemarin yang belum selesai.
Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan sekaligus sedih karena kita tidak ada
meet atau daring karena daring sangat menguras kuota bagi yang menggunakan kuota tapi untuk
yang menggunakan wifi tidak akan masalah, saya sedih karena keluarganya bu puspa ada yang
meninggal.
Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin walaupun tidak ada meet atau daring
seharusnya tetap mengerjakan tugas dan langsung dikerjakan atau dikumpul tepat pada
waktunya, serta tidak menunda-nunda dalam mengerjakannya.

“Jurnal Belajar Biologi 2 (Pertemuan 2)”
Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 15 Oktober 2020, kami belajar daring
telat karena memang bu puspa hanya ingin mengabsen kehadiran saja dan bu puspa meminta
kepada kelompok yang remedial untuk secepatnya mengkonfirmasikan tugas yang kemarin
diberikan melalui whatsapp bu puspa.
Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena hanya meet atau daring
sebentar saja sehingga tidak banyak menguras kuota bagi yang menggunakan kuota tapi untuk
yang menggunakan wifi tidak akan masalah. Dan juga senang karena tidak banyak tugas hanya
tinggal mengerjakan jurnal.
Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin untuk tetap mengerjakan tugas yang
sudah diberikan bu puspa dan segera mengkonfirmasi tugas kelompok ke bu puspa agar tidak
lupa dan menumpuk jadinya, serta mengikuti dan memerhatikan arahan dari bu puspa.

60

“Jurnal Belajar Biologi 3 (Pertemuan 3)”

Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 20 Oktober 2020, pada hari ini kami
akan baru masuk ke materi sistem gerak yang pertama dan akan dipresentasikan oleh kelompok
Oniel dari xi ipa 2 yaitu tentang tulang. Yang pertama dibahas adalah struktur tulang yang dibagi
menjadi periosteum, tulnang kompak, tulang spons, endosteum (jaringan ikat areolar vas dan
tempat pertumbuhan tulang atau perbaikan tulang) dan sumsum tulang (lapisan tulang paling
dalam dan seperti jelly). Selanjutnya ada bentuk tulang yang dibagi menjadi beberapa bagian
yaitu tulang pipa, tulang pendek, tulang pipih (berupa lempengan dan berada pada tengkorak dan
rusuk dada), tulang tidak beraturan (sebagai penyusun tulang belakang) dan tulang sesamoid
(bersambungan dengan tulang kartilago dan berada ditempurung lutut). Faktor yang
memengaruhi pertumbuhan tulang seperti hereditor, nutrisi, endokrin dan sistem saraf.

Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena dapat bertemu dan belajar
kembali walupun tetap daring, serta mengingat dan mendapatkan materi baru lagi tentang tulang.

Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin dan semangat untuk tetap mengerjakan
tugas yang sudah diberikan bu puspa dan tetap mengikuti dan memperhatikan pembelajaran
daring ataupun materi presentasi teman-teman dari awal hingga akhir.

“Jurnal Belajar Biologi 4 (Pertemuan 4)”

Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 22 Oktober 2020, pada hari ini bu
puspa memberi nasehat agar setiap pembelajaran daring menyalakan kamera setelah itu kami
kembali akan masuk ke materi sistem gerak yang sama seperti pertemuan sebelumnya yaitu
tentang rangka dan akan dipresentasikan oleh kelompok Ilham dari xi ipa 1. Yang dibahas
kurang lebih seperti pertemuan sebelumnya yaitu proses pembentukan tulang, fungsi tulang dan
faktor pertumbuhan tulang. Serta ada beberapa pertanyaan yaitu mengapa struktur tulang pada
anak berbeda dengan struktur tulang orang dewasa? Hal itu terjadi tergantung dari zat-zat yang
terkandung dalam tulang, sehingga pada tulang anak lebih banyak sel-sel tulang rawan dan
memiliki zat perekat yang banyak sedangkan pada orang dewasa lebih banyak mengandung zat
kapur daripada zat perekat.

Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena dapat bertemu dan belajar
kembali walupun tetap daring, serta mengingat dan mendapatkan materi baru lagi tentang tulang
rangka. Banyak juga yang menambahkan dan ada juga yang menyampaikan pendapatnya serta
bertanya.

Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin dan semangat untuk tetap mengerjakan
tugas yang sudah diberikan bu puspa dan tetap mengikuti dan memperhatikan pembelajaran
daring ataupun materi presentasi teman-teman dari awal hingga akhir.

61

“Jurnal Belajar Biologi 5 (Pertemuan 5)”
Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 27 Oktober 2020, pada hari ini kami
akan baru masuk ke materi sistem gerak yang ketiga dan akan dipresentasikan oleh kelompok
Valentino dari xi ipa 1 dan Dennis dari xi ipa 2 yaitu tentang persendian. Kelompok Valentino
menjelaskan melalui video sedangkan kelompok Dennis melalui gambar. Kelompok Valentino
maupun kelompok Dennis sama-sama menjelaskan dengan rinci tentang persendian seperti
struktur persendian dan tipe-tipe persendian.
Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena dapat bertemu dan belajar
kembali dalam keadaan sehat walupun tetap daring, serta mengingat dan mendapatkan materi
baru lagi tentang persendian. Serta dari 2 presentasi tersebut banyak yang menambahkan dan
bertanya tentang materi tersebut.
Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin dan semangat untuk tetap mengerjakan
tugas yang sudah diberikan bu puspa dan tetap mengikuti dan memperhatikan pembelajaran
daring ataupun materi presentasi teman-teman dari awal hingga akhir.

“Jurnal Belajar Biologi 6 (Pertemuan 6)”
Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 29 Oktober 2020, pada hari ini kami
tidak melaksanakan pembelajaran daring karena hari ini adalah hari peringatan Maulid Nabi
Muhammad SAW dan kami belajar mandiri.
Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena dapat beristirahat sejenak
dari tugas dan pembelajaran daring.
Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin dan semangat untuk tetap mengerjakan
tugas yang sudah diberikan oleh guru-guru dan tidak menunda mengerjakan tugas.

“Jurnal Belajar Biologi 7 (Pertemuan 7)”
Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 03 November 2020, pada hari ini
kami melanjutkan materi pada bab 4 ini sekaligus materi terakhir yaitu tentang otot rangka yang
akan disampaikan oleh kelompok Saddam dari xi ipa 2 dan kelompok Nafiadara dari xi ipa 1.
Kedua kelompok ini sama-sama menjelaskan secara rinci tentang otot rangka seperti beberapa
pengertian dari otot rangka, beberapa penyakit yang terjadi pada otot, sifat kerja otot pada
manusia yang dibagi menjadi 2 yaitu otot antagonis dan otot sinergis.

62

Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena dapat bertemu dan belajar
kembali dalam keadaan sehat walupun tetap daring tidak bisa bertemu secara langsung, serta dari
2 presentasi tersebut banyak memahami tentang otot rangka pada diri sendiri.

Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin dan semangat untuk tetap mengerjakan
tugas yang sudah diberikan bu puspa dan tetap mengikuti dan memperhatikan pembelajaran
daring ataupun materi presentasi teman-teman dari awal hingga akhir.

“Jurnal Belajar Biologi 8 (Pertemuan 8)”

Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 05 November 2020, pada hari ini
kami melanjutkan materi terakhir yaitu tentang otot rangka yang sudah disampaikan oleh
kelompok Saddam dari xi ipa 2 dan kelompok Nafiadara dari xi ipa 1 pada pertemuan
sebelumnya. Pada pertemuan sebelumnya tidak ada tanya jawab dan pada hari ini akan ada tanya
jawab tentang otot rangka seperti sifat otot semua otot mempunyai fungsi yang sama bisa
memanjang dan juga bisa memendek seperti kontraksi dan relaksasi, pembentukan otot diatas 20
tahun supaya apabila kita terlalu over dalam pembentukannya dan jadinya berlebihan maka
memengaruhi pertumbuhan kita. Dan bu puspa kemudian meringkas semua jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan, setelah itu bu puspa memberitahukan pada hari selasa
kita akan melakukan ulangan harian untuk bab 4 ini.

Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena dapat lebih memahami
tentang otot rangka setelah adanya tanya jawab ini dan bu puspa juga ikut membantu
menjelaskan lebih rinci lagi.

Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin dan semangat untuk tetap mengerjakan
tugas yang sudah diberikan bu puspa dan tetap mengikuti dan memperhatikan pembelajaran
daring ataupun materi presentasi teman-teman dari awal hingga akhir. Dan mempersiapkan untuk
ulangan harian pertemuan berikutnya.

“Jurnal Belajar Biologi 9 (Pertemuan 9)”

Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 09 November 2020, pada hari ini
kami free class dan digunakan untuk belajar karena siang harinya pada pukul 13.30 – 15.00 kami
akan ulangan harian bab 4 ini.

Kesan pada pembelajaran kali ini adalah sedikit menegangkan karena takut soalnya akan
susah dan banyak.

Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin dan semangat untuk tetap belajar
mandiri untuk mempersiapkan ulangan harian.

63

B. TUGAS-TUGAS PORTOFOLIO
1. Tulang SISTEM GERAK

64

2. Otot
65

3. Persendian
66

67

BAB V
SISTEM SIRKULASI

A. JURNAL BELAJAR

-

68

B. TUGAS-TUGAS

RESUME SISTEM SIRKULASI

69

70

71

72

73

74

75

76

77

78

79

80

81

BAB VI

MAKANAN DAN SISTEM PENCERNAAN

A. JURNAL BELAJAR

“Jurnal Belajar Biologi 1 (Pertemuan 1)”

Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 05 Januari 2021, bu puspa mengawali
pembelajaran pertama diawal tahun 2021. Materi pertama pada semester ini yaitu tentang “Makanan dan
Sistem Pencernaan Makanan”, irva dan jovanka memberikan sedikit penjelasan mengenai pengertian
makanan. Makanan ialah segala sesuatu yang dapat dimakan dan yang bermanfaat untuk memenuhi
semua kebutuhan tubuh. Ilmu gizi ialah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dan
hubungannya dengan kesehatan. Makanan harusnya dapat dicerna, maka saat menguyah dianjurkan
sebanyak 32 kali. Makanan juga harus higenis dan yang tidak membahayakan kesehatan tubuh. Fungsi
utama makanan didalam tubuh yaitu sebagai sumber utama, pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan
tubuh, mengatur proses tubuh dan sebagai pelindung tubuh terhadap lingkungan (bibit prnyakit).

Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan tetapi sedikit malas karena masih terasa
seperti libur, tetapi menyenangkan karena dapat melihat teman-teman lagi walaupun tidak secara
langsung.

Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin walaupun masih diawal mulai pembelajaran
akan terasa malas karena masih ingin libur, tetapi kita harus semangat untuk terus belajar serta tidak
menunda-nunda dalam mengerjakan tugas yang diberikan. Tetap jaga kesehatan dan tetap menerapkan
3M.

“Jurnal Belajar Biologi 2 (Pertemuan 2)”

Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 07 Januari 2021, bu puspa melanjutkan
pembelajaran pada pertemuan kedua. Pada hari ini kami melanjutkan materi tetapi sebelum melanjutkan
materi bu puspa meminta zaky untuk mengabsen murid xi ipa 1 dan gizela untuk mengabsen murid xi ipa
2 dan menyerahkan ke bu puspa melalui grup biologi. Materi yang akan dibahas hari ini mengenai alat-
alat pada sistem pencernaan yaitu tentang saluran makanan dalam proses pencernaan makanan yang
meliputi mulut, faring, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar dan terakhir anus. Hati dan
empedu hanya sebagai penunjang saja namun tidak dilewati makanan. Kemudian bu puspa menjelaskan
tentang organ mulut yang dapat bekerja selama menguyah makanan, juga bagaimana menjaga kebersihan
dan kesehatan mulut yang baik dan benar. Lanjut ke organ selanjutnya yaitu faring yang perannya sebagai
jalur melintasnya makanan. Kemudian lanjut lagi ke organ kerongkongan yang memiliki gerakan
peristaltik (gerakan meremas makanan), gerak peristaltik tidak terus menerus bergerak tetapi hanya akan

82

melakukan gerakan apabila ada makanan yang masuk dan sangat berbeda dengan lambung yang terus
menerus bergerak.

Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena dapat bertemu bu puspa dan teman-
teman yang lain, dan juga menambah wawasan saya tentang gerakan peristaltik yang sebelumnya saya
belum pernah mendengarnya.

Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin saat daring dan saat guru atau teman
menjelaskan, juga tetap mengerjakan tugas dan langsung dikerjakan atau dikumpul tepat pada waktunya,
serta tidak menunda-nunda dalam mengerjakannya. Tetap jaga kesehatan dan tetap menerapkan 3M.

“Jurnal Belajar Biologi 3 (Pertemuan 3)”

Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 12 Januari 2021, bu puspa melanjutkan
pembelajaran pada pertemuan ketiga. Pada hari ini kami melanjutkan materi tetapi sebelumnya 30 menit
pertama bu puspsa memberikan serta melanjutkan tugas yaitu jurnal 1, jurnal 2 dan jurnal 3 serta
portofolio 1a yang berisi syarat makanan, fungsi makanan dan membuat tabel komponen zat makanan,
portofolio 1b membuat tabel organ pencernaan makanan. Kemudian 30 menit terakhir kami belajar daring
seperti biasa. Kemudian bu puspa melanjutkan materi organ selanjutnya yaitu lambung, terjadi
pencernaan secara kimiawi dan dibagi menjadi 3. Kemudian dilanjutkan dengan penjelasan usus halus,
terjadi gerakan peristaltik dan mencerna makanan secara kimiawi yang dibantu olen enzim-enzim. Setelah
makanan melewati usus halus makanan akan menuju ke usus besar, diusus besar sisa-sisa makanan akan
diserap dan langsung dialirkan menuju rektum. Setelah sampai direktum zat sisa makanan akan
dikeluarkan melalui anus. Setelah menjelaskan materi pada materi ini bu puspa menjelaskan tentang tugas
yang tadi diberikan bu puspa.

Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena dapat bertemu bu puspa dan teman-
teman yang lain, dan pada awalnya saya kira tidak akan daring karena bu puspa telah memberikan tugas
tetapi ada daring.

Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin saat daring dan saat guru atau teman menjelaskan,
juga tetap mengerjakan tugas dan langsung dikerjakan atau dikumpul tepat pada waktunya, serta tidak
menunda-nunda dalam mengerjakannya.

“Jurnal Belajar Biologi 4 (Pertemuan 4)”

Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 14 Januari 2021, bu puspa melanjutkan
pembelajaran pada pertemuan keempat. Pada hari ini kami tidak menggunakan google meet tetapi
menggunakan Microsoft Teams. Awalnya saya panik dan kebingungan karena belum pernah
menggunkannya selain itu juga pada saat saya masuk dan menggunakan dilaptop tiba-tiba saja tidak ada
suara dari bu puspa ataupun teman-teman yang lain dan saya langsung mendownload dihandphone yang
mengaibatkan saya terlambat masuk daring. Pada saat saya masuk bu puspa sedang menjelaskan tentang
lambung, yang kemudian ada yang bertanya tentang penyakit pada sistem pencernaan seperti maag dan
usus buntu serta bagaimana cara mencegahnya. Kemudian bu puspa menjelaskan alasan mengapa

83

menggunakan Microsoft Teams karena bu puspa mendengar apabila menggunakan ini lebih menghemat
kuota dan bu puspa juga memberitau apabila pertemuan selanjutnya tidak ada kendala akan melakukan
ulangan harian biologi bab makanan dan sistem pencernaan makanan. Sebelum ditutup bu puspa meminta
kita untuk men-screenshot layar pertemuan hari ini untuk dimasukkan ke jurnal belajar.

Kesan pada pembelajaran kali ini adalah sedikit panik awalnya karna ada kendala tetapi tetap dapat
mengikuti pelajaran dengan baik dan juga dapat mencoba hal baru yaitu menggunakan Microsoft Teams.

Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin saat daring dan saat guru atau teman
menjelaskan, juga tetap mengerjakan tugas dan langsung dikerjakan atau dikumpul tepat pada waktunya,
serta tidak menunda-nunda dalam mengerjakannya.

SCREENSHOT SAAT MENGIKUTI PEMBELAJARAN DARING

84

“Jurnal Belajar Biologi 5 (Pertemuan 5)”
Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 19 Januari 2021, pada pertemuan kelima ini
bu puspa meminta beberapa murid untuk membacakan jurnal belajar pada pertemuan sebelumnya. Tetapi
ada beberapa murid yang ditunjuk tetapi tidak mengerjakan jurnal belajar dan ada juga yang pada
pertemuan sebleumnya tidak masuk, dan pada akhirnya ada yang membacakan jurnal belajarnya
walaupun singkat. Kemudian bu puspa melanjutkan pembelajaran dan mengatakan bahwa kita akan
melakukan praktikum “uji makanan”. Kemudian bu puspa menjelaskan gunanya kita melakukan
praktikum uji makanan adalah untuk mengetahui zat yang terkandung didalama makanan seperti
karbohidrat, protein, glukosa dan lemak. Bu puspa juga menjelaskan alat dan bahan serta proses
pengerjaan praktikum uji makanan ini. Dan bu puspa meminta kita untuk membuat laporan hasil
praktikum dan dibacakan hasilnya pada pertemuan berikutnya. Sebelum ditutup bu puspa meminta kita
untuk men-screenshot layar pertemuan hari ini untuk dimasukkan ke jurnal belajar.
Kesan pada pembelajaran kali ini adalah sangat menyenangkan karena akan melakukan praktikum
walaupun hanya melalui daring, ini bisa mengurangi rasa kangen akan praktikum disekolah sebenarnya
pengen sekali melakukan praktikum disekolah bersama teman-teman pasti sangat seru tetapi mengingat
kondisi seperti sekarang tidak memungkinkan kita praktikum disekolah.
Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin saat daring dan saat guru atau teman
menjelaskan, juga tetap mengerjakan tugas dan langsung dikerjakan atau dikumpul tepat pada waktunya,
serta tidak menunda-nunda dalam mengerjakannya.

SCREENSHOT SAAT MENGIKUTI PEMBELAJARAN DARING

(Mohon maaf bu fotonya blur saya juga tidak tau mengapa hasil screenshoot laptopnya blur bu).

85

“Jurnal Belajar Biologi 6 (Pertemuan 6)”
Proses pembelajaran biologi pertemuan hari ini tanggal 21 Januari 2021, pada pertemuan keenam ini
bu puspa meminta hisyam sebagai ketua kelas ipa 1 untuk memimpin doa, setelah berdoa bu puspa me-
riview tugas praktikum “uji makanan”. Kemudian bu puspa menunjuk salah satu murid yaitu faradiba dari
xi ipa 2 untuk membacakan hasil laporan praktikumnya, setelah faradiba selesai membacakan hasil
praktikumnya bu puspa membuka sesi tanya jawab yang bertanya dari ipa 1 dan menjawab faradiba dan
dibantu ipa 2. Ipa 1 sangat antusias dan banyak sekali memberikan pertanyaan. Setelah jam pelajaran
hampir habis bu puspa memberitahukan untuk mengumpulkan semua tugas di classroom dan pada hari
senin tanggal 25 Januari 2021 jam 14.00 akan diadakan ulangan harian untuk bab ini. Dan bu puspa
kembali mengingatkan kita untuk men-screenshot layar pertemuan hari ini untuk dimasukkan ke jurnal
belajar.
Kesan pada pembelajaran kali ini adalah menyenangkan karena dapat menyelesaikan praktikum
dengan baik dan mendengarkan hasil praktikum punya teman, juga materi dapat selesai dengan cepat dan
akan melanjutkan ke bab selanjutnya.
Pesan pada pembelajaran kali ini adalah tetap disiplin saat daring dan saat guru atau teman
menjelaskan, juga tetap mengerjakan tugas dan langsung dikerjakan atau dikumpul tepat pada waktunya,
serta tidak menunda-nunda dalam mengerjakannya.

SCREENSHOT SAAT MENGIKUTI PEMBELAJARAN DARING

(Mohon maaf bu fotonya blur saya juga tidak tau mengapa hasil screenshoot laptopnya blur bu).

86

B. TUGAS-TUGAS

PORTOFOLIO 1A

1. Syarat Makanan :
a) Bersih atau tidak mengandung penykit, karena ini akan membahayakan kesehatan tubuh
dan dapat bersifat racun bagi tubuh.
b) Mudah untuk dicerna, karena sebagian besar jenis makanan ada yang harus dimasak
terlebih dahulu sebelum dikonsumsi agar mudah untuk dicerna dan ada juga yang
langsung dimakan.
c) Mengandung zat gisi (nutrisi) dengan jumlah yang mencukupi sesuai dengan yang
dibutuhkan oleh tubuh, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, garam-garam mineral
dan air.
d) Makanan yang mengandung kalori dengan jumlah yang mencukupi kebutuhan didalam
tubuh, hal ini yang ditentukan oleh faktor jenis kelamin, usia,berat/tinggi badan,aktivitas
dan kindisi kesehatan seseorang.

2. Fungsi Makanan :
a) Sumber energi (zat pembakar), yaitu makanan yang mengandung zat gizi karbohidrat,
protein dan zat gizi lemak. Yang nantinya akan menghasilkan energi untuk melakukan
semua aktivitas kehidupan.
b) Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh (zat pembangun), yaitu makanan yang
mengandung protein, mineral dan air. Yang nantinya digunakan untuk membentuk sel-sel
baru serta memelihara dan menjaga sel-sel yang rusak.
c) Mengatur proses tubuh (zat pengatur), yaitu pada makanan yang banyak mengandung
protein (mengatur keseimbangan air didalam sel), air (pelarut pada zat-zat didalam tubuh
serta mengatur suhu tubuh dan berperan dalam proses ekskresi), mineral (mengatur dalam
proses oksidasi seperti fungsi saraf dan otot), vitamin (mengatur dalam proses oksidasi
seperti fungsi saraf dan otot), kalium (menjaga keseimbangan tekanan osmosis sel) dan
natrium (menjaga keseimbangan tekanan osmosis sel).
d) Pelindung tubuh terhadap lingkungan dan bibit prnyakit (zat pelindung), yaitu lemak
(melindungi tubuh dari udara dingin), vitamin (antioksidan yang bekerja untuk

87

menghambat oksidasi dengan cara bereaksi dengan radikal bebas reaktif) dan protein
(membentuk antibodi untuk pertahanan terhadap infeksi bibit penyakit).

3. Tabel Komponen Zat Makanan

NO. Nama Zat Fungsi Sumber Makanan
1. Karbohidrat a) Sumber energi. a) Nasi.
b) Pengatur metabolisme lemak. b) Kentang.
2. Lemak c) Menghemat protein. c) Ketela rambat.
d) Membantu pengeluaran feses. d) Tebu.
e) Gandum.
a) Sebagai sumber energi yang f) Singkong.
lebih efektif. g) Sayuran.
h) Biji-bijian.
b) Sebagai pelindung. i) Madu.
c) Sebagai penyekatan/isolasi. j) Buah-buahan.
d) Perasaan kenyang. k) Jagung.
e) Ikut serta dalam membangun l) Bit.

jaringan tubuh. a) Produk olahan
f) Sebagai penyedia vitamin larut susu (krim,
butter/mentega,
lemak. yogurt dan keju).
g) Sebagai penghemat protein.
h) Sebagai pelumas dan b) Susu.
c) Hewan (sapi,
membantu pengeluaran sisa
pencernaan makanan. kambing dan
i) Memberi kelezatan pada unggas).
makanan d) Telur.
e) Minyak ikan.
f) Minyak jagung.
g) Minyak zaitun.
h) Minyak kelapa.
i) Minyak bihi kapas.

88

j) Minyak kelapa
sawit.

3. Protein a) Sebagai sumber energi. a) Sereal.
4. Vitamin b) Pembentukan antibodi. b) Susu.
c) Mengangkut zat-zat gizi. c) Kedelai (tahu dan
d) Mengatur keseimbangan air.
e) Memelihara kenetralan tubuh. tempe).
f) Menghasilkan jaringan baru. d) Ikan.
g) Menggantikan protein yang e) Kacang hijau.
f) Kacang merah.
hilang. g) Kacang panjang.
h) Pembuatan protein baru h) Telur.
i) Kerang.
dengan fungsi khusus. j) Daging sapi.
k) Daging kambing.
a) Sebagai koenzim (bagian dari l) Daging kerbau.
enzim). m) Daging unggas.
n) Keju.
b) Fungsi normal tubuh.
a) Nasi merah.
89 b) Kacang-kacangan.

5. Mineral c) Pertumbuhan. c) Susu dan produk
d) Biokatalisator yang mengatur olahannya (krim,
keju,
proses metabolisme. butter/mentega dan
yogurt).
a) Penyusun jaringan (seperti Ca,
P, Mg, Fe). d) Buah-buahan.
e) Brokoli.
b) Pemelihara keseimbangan f) Asparagus.
asam-basa. g) Bayam.
h) Wortel.
c) Pemelihara kepekaan saraf dan i) Kerang.
otot. j) Kentang.
k) Hati.
d) Komponen hormon dan enzim. l) Makanan laut.
e) Penjaga keseimbangan ion-ion m) Gandum dan

dalam cairan tubuh. sereal.
f) Kofaktor aktivitas enzim- n) Telur.
o) Jamur.
enzim. p) Minyak ikan.
q) Daging sapi dan

ikan.

a) Alpukat.
b) Susu sapi.
c) Ikan salmon.
d) Ayam.
e) Kacang-kacangan.
f) Jamur.
g) Keju.
h) Gandum.
i) Daun bayam.
j) Pisang.
k) Daging merah.
l) Telur.

90

6. Air g) Membantu transfer zat melalui m) Tiram.
membran sel. n) Brokoli.
o) Yogurt.
a) Sebagai pelarut dan p) Kentang.
pengangkut.
a) Apel.
b) Sebagai pelindung. b) Ketimun.
c) Sebagai pembangun. c) Wortel.
d) Sebagai pelumas. d) Seledri.
e) Sebagai pengatur. e) Peach.
f) Sebagai katalisator. f) Semangka.
g) Plum.
h) Brokoli.
i) Lobak.
j) Yogurt.

91

PORTOFOLIO 1B

1. Tabel Organ Pencernaan Makanan

NO. Organ Proses yang Terjadi Gambar Organ

Pencernaan

1. Mulut Pada mulut terjadi proses

pemecahan makanan menjadi

bagian-bagian yang lebih kecil

dan halus secara mekanik dan

kimiawi dengan menggunakan

gigi, serta enzim amilase

(ptialin) yang dapat menguraikan

amilum (polisakarida) menjadi

(disakarida) dan lemak yang

dicerna dengan enzim lipase

lingual.

2. Faring Pada faring terjadi proses

pencernaan secara mekanik yaitu

proses deglutisi dengan cara

menggerakkan makanan menuju

esofagus. Proses ini memiliki 3

fase yaitu fase volunter (lidah

yang menekan palatum keras dan

mengarahkan bolus atau

makanan yang sudah dikunyah

ke orofaring), fase faring

(penutupan semua lubang atau

saluran kecuali esofagus akibat

adanya refleks dari pusat untuk

menelan) dan fase esofagus

(adanya gerakan peristaltis).

92

3. Kerongkongan Pada kerongkongan tidak terjadi

(esofagus) proses pencernaan makanan

akibat kerongkongan sebagai

tempat penghubung mulut dan

lambung, tetapi terjadi gerakan

peristaltik (gerak mendorong

makanan ke lambung).

4. Lambung Pada lambung terjadi proses

(ventrikulus) pencernaan secara mekanik

(gerakan dimana terlihat seperti

melakukan pengadukan ataupun

peremasan makanan yang

dilakukan oleh otot-otot polos

yang ada dilambung) dan secara

kimiawi (pencernaan protein :

asam klorida mengubah

pepsonigen menjadi pepsin,

renin mengkoagulasi protein

susu menjadi kasein yang tidak

larut. Pencernaan lemak : enzim

lipase menghidrolisis lemak

menjadi asam lemak dan

gliserol. Pencernaan karbohidrat

: enzim amilase dalam saliva

yang terbawa bersama makanan

akan tetap bekerja didalam

lambung).

5. Pankreas Pankreas terletak di
kelengkungan duodenum ‘U’

atau dikuadran kiri diatas perut.

Pankreas dikenal juga sebagai

eksokrin (berperan dalam

menghasilkan getah pankreas ke

saluran pencernaan) dan

93

6. Hati endokrin (berperan dalam
7. Empedu menyekresikan hormon insulin
8. Usus halus dari pulau-pulau Langerhans).
Ada 3 enzim yang dialirkan dari
pankreas melalui saluran
pankreas masuk ke usus halus,
yaitu tripsin, amilase dan lipase.
Saat makanan masuk kedalam
tubuh, kemudian hati akan
memproduksi cairan empedu
untuk memecahkan lemak yang
terdapat dilambung dan
memproses nutrisi untuk
disalurkan ke sistem tubuh yang
nantinya menghasilkan kadar
gula darah atau glukosa yang
digunakan dalam sistem
pencernaan.
Selama kita makan, empedu
dialirkan dari kantung empedu
kemudian menuju ke hati.
Saluran empedu
menghubungkan antara kantung
empedu dan hati dengan usus
halus. Cairan empedu kemudian
membantu proses pencernaan
lemak diusus halus.
Pada usus halus terjadi proses
pencernaan secara mekanik
(segemetasi yaitu gerakan
mencampur dan mendorong
kimus secara perlahan yang
terbentuk karena adanya
kontraksi otot polos) dan secara

94

9. Usus besar kimiawi (maltase ->
10. Rektum menghidrolisis maltosa menjadi
glukosa, sukrase ->
menghidrolisis sukrosa menjadi
glukosa dan fruktosa, laktase ->
menghidrolisis laktosa menjadi
glukosa dan galaktosa,
aminopeptida -> memisahkan
asam amino dari ujung suatu
peptida, dipeptida -> mengubah
dipeptida menjadi asam amino,
dan lipase usus -> mengubah
monogliserida menjadi asam
lemak dan gliserol).
Pada usus besar terjadi proses
pencernaan mekanik yaitu
adanya kontraksi haustra yang
menyebabkan pergerakan massa
didalam kolon menuju ke
rektum.
Tugas utama dari rektum adalah
menerima kotoran (feses) dari
usus besar, saat gas atau feses
masuk maka akan ada sensor
yang dikirimkan ke otak
kemudian otak akan
memutuskan untuk
mengeluarkan atau menahannya.
Dalam proses buang air besar,
sfingter (otot) akan merileks dan
rektum akan berkontraksi.

95

11. Anus Anus berperan untuk proses
defekasi feses dan mengatur
keluarnya feses. Defekasi adalah
proses membuang kotoran sisa
pencernaan dalam bentuk feses.

96

PORTOFOLIO 1C

SISTEMATIKA LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

1. Judul : Laporan Hasil Praktikum Uji Zat Makanan

2. Tujuan :
a) Menjelaskan proses pencernaan bahan makanan seperti karbohidrat, lemak, dan protein.
b) Menguji bahan makanan yang mengandung karbohidrat, lemak, dan protein.

3. Alat dan Bahan :
a) Tabung reaksi.
b) Rak reaksi.
c) Gelas ukur.
d) Pengukur.
e) Pipet.
f) Kaki tiga.
g) Pembakar spiritus.
h) Kawat kassa.
i) Korek api.
j) Kertas koran.
k) Lempengan mortal.
l) Larutan benedict.
m) Larutan biuret.
n) Nasi, ubi, roti, kentang, dan jagung.
o) Telur, susu, tahu, tempe, dan kacang.
p) Minyak goreng dan mentega.
q) Alat tulis (kertas, pensil, pulpen, penggaris, spidol dan isolasi).

4. Dasar Teori :
Makanan adalah bahan yang biasanya berasal dari hewan atau tumbuhan dan dapat

dimakan oleh makhluk hidup untuk memberikan tenaga dan nutrisi. Setiap jenis gizi yang kita
dapatkan mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Zat-zat gizi yang dibutuhkan tubuh untuk

97

melakukan kegiatan metabolisme dan aapabila makanan tidak mengandung zat gizi yang
dibutuhkan sel tubuh maka kelancaran kerja fisiologis akan terganggu. Kebutuhan nutrisi akan
diperlukan sepanjang kehidupan, jumlah nutrisi yang diperlukan tiap orang berbeda sesuai dengan
karakteristiknya (jenis kelamin, usia, aktivitas dan lain-lain).

Karbohidrat adalah sumber energi sehari-hari kita, contoh makanan yang mengandung
karbohidrat adalah nasi, ubi, roti, kentang, jagung dan sebagainya. Protein yang digunakan oleh
tubuh untuk membantu pertumbuhan baik otak maupun tubuh kita, contoh makanan yang
mengandung protein adalah Telur, susu, tahu, tempe, kacang dan sebagainya. Lemak digunakan
oleh tubuh sebagai cadangan makanan dan cadangan energi, lemak juga akan digunakan apabila
tubuh kekurangan asupan karbohidrat serta lemak juga bisa memecah menjadi glukosa yang
berguna bagi toboh, contoh makana yang mengandung lemak adalah minyak goreng, mentega,
dan sebagainya.

5. Cara Kerja :
a) Uji Benedict (Uji glukosa/karbohidrat monosakarida)
1) Haluskan nasi dengan cara menggerusnya menggunakan mortal dan lempengan.
2) Tambahkan air secukupnya sampai terbentuk larutan.
3) Masukkan 5 ml larutan benedict ke dalam tabung reaksi.
4) Kemudian tambahkan 0,5 ml larutan hasil penggerusan nasi tersebut.
5) Setelah itu beri label “uji benedict nasi” pada tabung reaksinya.
6) Amatilah warnanya sebelum dipanaskan.
7) Panaskan tabung reaksi yang berisi larutan benedict dan larutan nasi tersebut
selama 5 menit dan setelah 5 menit dipanaskan kemudian dinginkan.
8) Amati kembali perubahan warna yang terjadi dan catat pada tabel hasisl
pengamatan. Apabila dalam makanan terdapat karbohidrat/gula
monosakarida, larutan akan berwarna kuning kehijauan dan terbentuk
endapan merah bata.
9) Lakukan hal yang sama seperti diatas untuk menguji kentang, ubi, roti dan
jagung.
10) Kemudian catat dan bandingkan hasil uji benedict untuk bahan makanan tersebut
(nasi, kentang, ubi, jagung dan roti).

b) Uji Iodin/Lugol (Uji amilum/karbohidrat polisakarida)
1) Haluskan nasi dengan cara menggerusnya menggunakan mortal dan lempengan.

98

2) Kemudian tambahkan air secukupnya sampai terbentuk larutan.
3) Masukkan 5 ml larutan hasil penggerusan kedalam tabung reaksi.
4) Beri label “uji iodin nasi” pada tabung reaksi.
5) Amatilah warna larutan.
6) Tambahkan 2 tetes larutan iodin pada larutan yang berisi hasil penggerusan nasi.
7) Kemudian amatilah perubahan warna yang terjadi setelah ditetesi larutan iodin.

Apabila warna berubah menjadi hitam atau kebiruan, maka bahan
makanan yang diuji mengandung amilum karbohidrat.
8) Lakukan hal yang sama seperti diatas untuk menguji kentang, ubi, roti dan
jagung.
9) Kemudian catat dan bandingkan hasil uji benedict untuk bahan makanan tersebut
(nasi, kentang, ubi, jagung dan roti).

c) Uji Biuret (Uji protein)
1) Haluskan tempe dengan cara menggerusnya menggunakan mortal dan
lempengan.
2) Tambahkan air secukupnya sampai terbentuk larutan.
3) Masukkan 1 ml larutan hasil penggerusan tempe kedalam tabung reaksi.
4) Tambahkan setetes demi setetes larutan biuret sambil dikocok-kocok sampai
tercapai warna maksimum (tidak terjadi lagi perubahan warna).
5) Amatilah perubahan warna yang terjadi setelah ditetesi larutan biuret. Apabila
warna berubah menjadi warna ungu, maka bahan makanan yang diuji
mengandung protein.
6) Lakukan hal yang sama seperti diatas untuk menguji tehu, telur, kacang dan susu.
7) Kemudian catat dan bandingkan hasil uji benedict untuk bahan makanan tersebut
(tahu, telur, kacang dan susu).

d) Uji Lemak
1) Buatlah kotak yang berukuran 5x5 cm pada kertas koran.
2) Kemudian teteskan larutan minyak goreng pada kotak-kotak yang ada dikertas
koran.
3) Amatilah perubahan warna yang terjadi. Apabila kertas koran menjadi
buram/transparan, maka bahan makanan yang diuji mengandung lemak.

99

4) Lakukan hal yang sama seperti diatas untuk menguji mentega, telur, tempe dan
susu.

5) Kemudian catat dan bandingkan hasil uji benedict untuk bahan makanan tersebut
(mentega, telur, tempe dan susu).

6. Tabel Hail Pengamatan Reagen Warna setelah dicampur
a) Uji Benedict penguji/warna
Sebelum Setelah
No. Bahan Makanan Benedict/Putih
yang diuji/warna dipanaskan dipanaskan
Benedict/Kuning
1. Nasi Benedict/Kuning Biru muda Biru muda
Benedict/Putih
2. Ubi Benedict/Kuning Biru muda Biru muda
3. Kentang Biru muda Biru muda
4. Roti Biru muda Merah bata
5. Jagung Biru muda Merah bata

b) Uji Iodin/Lugol Reagen Perubahan Warna setelah
penguji/warna dicampur
No. Bahan Makanan
yang diuji/warna Iodin/Putih Biru kehitaman

1. Nasi Iodin/Kuning Biru kehitaman

2. Ubi Iodin/Kuning Biru kehitaman
3. Kentang
4. Roti Iodin/Putih Biru kehitaman
5. Jagung Iodin/Kuning Biru kehitaman

c) Uji Biuret Reagen Perubahan Warna setelah
penguji/warna dicampur
No. Bahan Makanan Ungu
yang diuji/warna Biuret/Putih
kecoklatan Ungu
1. Tempe Biuret/Putih
Ungu
2. Tahu Biuret/Putih & Kuning
3. Telur Ungu muda
4. Susu Biuret/Putih Ungu
5. kacang
Biuret/Coklat

100


Click to View FlipBook Version