No. Contoh Reaksi dan Deskripsinya
Contoh reaksi hidrohalogenasi untuk alkena yaitu hidroklorinasi pada 2-metil-1-
butena menghasilkan dua produk, yaitu 2-kloro-2-metilbutana sebagai produk
mayor dan 1-kloro-2-metilbutana sebagai produk minor.
CH3 CH3 + HCl CH3 CH3 + Cl CH3
CH2 Cl CH3
CH3
produk mayor produk minor
4 Reaksi Hidrohalogenasi dengan Aturan Anti Markovnikov
Aturan anti Markovnikov hanya berlaku pada hidrobrominasi alkena dan alkuna
yang disertai penambahan hidrogen peroksida. Contoh reaksi untuk alkena yaitu
hidrobrominasi pada 2-metil-1-butena dengan adanya hidrogen peroksida
menghasilkan dua produk, yaitu 1-bromo-2-metilbutana sebagai produk mayor
dan 2-bromo-2-metilbutana sebagai produk minor.
CH3 H2O2 CH3 CH3
CH2 CH3 + HBr Br
Br CH3 + CH3
CH3
produk mayor produk minor
Reaksi hidrohalogenasi dengan aturan anti Markovnikov ini tidak berlaku untuk
HF , HCl, maupun HI.
5 Reaksi Hidrasi
Reaksi hidrasi pada alkena maupun alkuna tergolong reaksi adisi. Contoh reaksi
hidrasi untuk alkena yaitu hidrasi pada 1-butena dalam suasana asam
menghasilkan dua produk, yaitu 2-butanol sebagai produk mayor dan 1-butanol
sebagai produk minor. Pada reaksi ini berlaku aturan Markovnikov.
OH
H+
CH3 + H2O CH3 + HO CH3
CH2 CH3
produk mayor produk minor
Contoh reaksi hidrasi untuk alkuna yaitu hidrasi pada 1-butuna dalam suasana
asam menghasilkan 1-buten-2-ol sebagai produk mayor dan 1-buten-1-ol sebagai
produk minor.
OH
H+
CH + H2O CH3 + HO CH3
CH3 CH2 produk minor
produk mayor
42 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
No. Contoh Reaksi dan Deskripsinya
Senyawa 1-buten-2-ol merupakan enol yang akan mengalami tautomerisasi
menjadi keton.
OH O
CH3 CH3
CH2 CH3
6 Reaksi Hidroksilasi pada Alkena
Reaksi hidroksilasi pada alkena tergolong reaksi adisi. Misalnya, hidroksilasi pada
etena melalui reaksi dengan KMnO4 dalam suasana basa pada suhu rendah
menghasilkan 1,2-etanadiol atau etilenglikol, serta endapan MnO2 sebagai
produk sampingnya.
CH2 CH2 KMnO4, OH-
0°C
OH
HO
Tabel 14 Contoh Reaksi pada Haloalkana
No. Contoh Reaksi dan Deskripsinya
1 Reaksi Hidroksilasi pada Haloalkana (SN2)
Misalnya, reaksi hidroksilasi pada (2R)-2-bromobutana menghasilkan (2S)-2-
butanol.
CH3 CH3
HO- + Br HO + Br-
H H
C2H5 C2H5
Reaksi ini termasuk reaksi substitusi nukleofilik bimolekular (SN2). Pada contoh
reaksi tersebut, OH– berperan sebagai nukleofil, sedangkan Br– berperan
sebagai gugus pergi (leaving group). Beberapa karakteristik reaksi SN2 adalah
sebagai berikut:
• Penyerangan nukleofil dan pelepasan gugus pergi terjadi melalui proses
serempak
• Nukleofil menyerang dari arah yang berlawanan dengan gugus pergi
• Terjadi perubahan konfigurasi R menjadi S atau S menjadi R (inversi Walden)
• Tergolong reaksi bimolekular, baik nukleofil maupun alkil halida sama-sama
terlibat dalam keadaan transisi
• Tergolong reaksi orde 2, artinya laju reaksi berbanding lurus baik dengan
konsentrasi alkil halida maupun nukleofil
• Laju relatif CH3X > RX primer > RX sekunder
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 43
No. Contoh Reaksi dan Deskripsinya
2 Reaksi Hidroksilasi pada Haloalkana (SN1)
Misalnya, reaksi hidroksilasi pada (3R)-3-bromoheksana menghasilkan campuran
(3R)-3-heksanol dan (3S)-3-heksanol.
C2H5 C2H5 C2H5
CH3 + OH- HO CH3 + CH3 + Br-
C3H7 Br C3H7 C3H7 OH
Reaksi ini termasuk reaksi substitusi nukleofilik unimolekular (SN1). Pada contoh
reaksi tersebut, OH– berperan sebagai nukleofil, sedangkan Br– berperan
sebagai gugus pergi (leaving group). Beberapa karakteristik reaksi SN1 adalah
sebagai berikut:
• Gugus pergi lepas terlebih dahulu sehingga terbentuk karbokation dengan
geometri segitiga planar
• Nukleofil dapat menyerang karbokation dari dua arah
• Terjadi rasemisasi
• Tergolong reaksi unimolekular, hanya alkil halida yang terlibat dalam
keadaan transisi
• Tergolong reaksi orde 1, artinya laju reaksi hanya berbanding lurus dengan
konsentrasi alkil halida
• Laju relatif RX tersier > RX sekunder
3 Reaksi Pembentukan Nitril dan Eter
• Reaksi pembentukan nitril dari haloalkana tergolong reaksi substitusi,
misalnya:
C2H5Cl + NaCN → C2H5CN + NaCl
• Reaksi pembentukan eter dari haloalkana tergolong reaksi substitusi,
misalnya:
C2H5Cl + NaOCH3 → C2H5OCH3 + NaCl
4 Reaksi Dehidrohalogenasi
Reaksi dehidrohalogenasi tergolong reaksi eliminasi. Misalnya, reaksi antara 2-
klorobutana dengan KOH alkoholis menghasilkan 2-butena sebagai produk
mayor dan 1-butena sebagai produk minor, selain KCl dan H2O sebagai produk
sampingnya. Reaksi eliminasi ini mengikuti aturan Zaytzeff, di mana atom H yang
dieliminasi dari haloalkana berasal dari atom C yang mengikat H paling sedikit.
Cl
KOH/etanol CH3 + CH3
CH3
CH3 CH3 CH2
produk mayor produk minor
KOH alkoholis dapat diganti oleh pereaksi lain seperti natrium alkoksida, misalnya
NaOC2H5, dengan bantuan pemanasan.
44 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Tabel 15 Contoh Reaksi pada Alkohol
No. Contoh Reaksi dan Deskripsinya
1 Reaksi Halogenasi
Gugus hidroksil pada alkohol dapat diganti oleh gugus halogen melalui reaksi
substitusi, misalnya:
• C2H5OH + HCl pekat → C2H5Cl + H2O
• C2H5OH + PCl3 → C2H5Cl + H3PO3
• C2H5OH + PCl5 → C2H5Cl + POCl3 + HCl
• C2H5OH + SOCl2 → C2H5Cl + SO2 + HCl
2 Reaksi Oksidasi
• Apabila suatu alkohol primer, misalnya 1-propanol, dioksidasi menggunakan
oksidator lemah akan menghasilkan propanal, sedangkan apabila dioksidasi
menggunakan oksidator kuat akan menghasilkan asam propanoat.
OO
CH3 oksidator oksidator CH3
lemah
kuat CH3 H
OH OH
• Apabila suatu alkohol sekunder, misalnya 2-propanol, dioksidasi baik
menggunakan oksidator lemah maupun oksidator kuat, akan menghasilkan
2-propanon.
OH O
KMnO4
CH3 CH3 H2SO4 CH3 CH3
Δ
• Alkohol tersier tidak dapat dioksidasi.
• Contoh oksidator kuat yaitu KMnO4, K2CrO4, dan K2Cr2O7, sedangkan contoh
oksidator lemah yaitu C5H5NHClCrO3 (piridinium klorokromat, PCC).
3 Reaksi Dehidrasi
Reaski dehidrasi pada alkohol tergolong reaksi eliminasi. Misalnya, dehidrasi
propanol menghasilkan propena.
OH
CH3 H2SO4 CH3 + H2O
CH3 Δ CH2
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 45
Tabel 16 Contoh Reaksi pada Eter
No. Contoh Reaksi dan Deskripsinya
1 Reaksi Pemaksapisahan
Eter dapat mengalami pemaksapisahan apabila direaksikan dengan hidrogen
halida, misalnya reaksi metoksibutana dengan HBr menghasilkan metanol dan
bromobutana.
CH3 O CH3 + HBr CH3 Br + CH3 OH
Reaksi pemaksapisahan eter ini tergolong reaksi substitusi nukleofilik.
Tabel 17 Contoh Reaksi pada Aldehida dan Keton
No. Contoh Reaksi dan Deskripsinya
1 Reaksi Oksidasi
Apabila aldehida dioksidasi, baik oleh oksidator kuat maupun lemah, akan
menghasilkan asam karboksilat, sementara keton tidak dapat dioksidasi.
Fenomena ini sering dijadikan dasar untuk membedakan aldehida dan keton
dalam suatu percobaan uji kualitatif. Pereaksi yang sering digunakan dalam uji
kualitatif ini yaitu Fehling dan Tollens, misalnya:
• Reaksi etanal dengan Fehling: O
O
CH3 Cu2+ CH3 + Cu2O(s)
OH
H OH-
Pereaksi Fehling mengandung ion Cu2+ sehingga larutannya berwarna biru.
Setelah diujikan, etanal akan mengalami oksidasi menjadi asam etanoat,
sedangkan ion Cu2+ akan mengalami reduksi membentuk endapan Cu2O
yang berwarna merah bata.
• Reaksi etanal dengan Tollens: O
O
Ag(NH3)2+ + Ag(s)
CH3 H OH- CH3 OH
Pereaksi Tollens tidak berwarna. Setelah diujikan, etanal akan mengalami
oksidasi menjadi asam etanoat, sedangkan ion Ag(NH3)2+ akan mengalami
reduksi membentuk endapan Ag yang berwarna perak.
2 Reaksi Reduksi
• Apabila suatu aldehida direduksi menggunakan reduktor lemah maupun
reduktor kuat, maka akan menghasilkan alkohol primer. Misalnya, reduksi
propanal akan menghasilkan 1-propanol.
O
CH3 LiAlH4/eter
H H+ CH3 OH
46 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
No. Contoh Reaksi dan Deskripsinya
•
Apabila suatu aldehida direduksi menggunakan reduktor lemah maupun
reduktor kuat, maka akan menghasilkan alkohol sekunder. Misalnya, reduksi
misalnya 2-propanon akan menghasilkan 2-propanol.
O OH
LiAlH4/eter
CH3 CH3 H+ CH3 CH3
Tabel 18 Contoh Reaksi pada Asam Karboksilat dan Ester
No. Contoh Reaksi dan Deskripsinya
1 Reaksi Esterifikasi
Reaksi esterifikasi merupakan reaksi pembentukan ester dari asam karboksilat
dan alkohol. Misalnya, sintesis etil butanoat dari asam butanoat dan etanol
dengan katalis H2SO4. Etil butanoat atau etil butirat merupakan salah satu
senyawa ester yang sering digunakan sebagai perasa sintetis dengan rasa buah
nanas. Reaksi yang dikenal dengan sebutan reaksi esterifikasi Fischer ini
tergolong reaksi substitusi.
OO
OH + C2H5OH H+ OC2H5 + H2O
2 Reaksi Hidrolisis Ester
Apabila ester dihidrolisis, maka akan dihasilkan asam karboksilat dan alkohol.
Misalnya, hidrolisis etil butanoat akan menghasilkan asam butanoat dan etanol.
OO
OC2H5 + H2O H+ OH + C2H5OH
Materi pembelajaran mengenai reaksi-reaksi senyawa karbon dapat disimak
melalui berbagai tautan video YouTube pada Tabel 19.
Tabel 19 Tautan Video YouTube Materi Pembelajaran Reaksi-Reaksi Senyawa Karbon
No. Materi Pembelajaran Tautan Video YouTube
1 Reaksi kimia organik https://youtu.be/XMnPNU5d8c4
2 Tata nama dan sifat kimia alkil halida, reaksi https://youtu.be/IQ7fp_yWPEs
SN2 dan SN1
3 Reaksi eliminasi pada alkil halida, reaksi SN https://youtu.be/7EVvC1otPHo
dan eliminasi pada alkohol
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 47
4 Keasaman alkohol dan fenol, sifat kimia eter https://youtu.be/ZbR13eSUodc
dan epoksida
5 Sifat kimia aldehida dan keton bagian 1 https://youtu.be/7xF7v4qO01E
6 Sifat kimia aldehida dan keton bagian 2 dan https://youtu.be/JjrpK-61F2g
sifat kimia asam karboksilat
7 Sifat kimia turunan asam karboksilat https://youtu.be/wHTrJRVWv6U
8 Struktur dan stabilitas resonansi https://youtu.be/MWtFXYHpw2s
9 Asam, basa, dan interaksi nonkovalen https://youtu.be/K-YflEoM3Xo
10 Interkonversi gugus fungsi https://youtu.be/ST7TtpVxcZE
4. Bahan Bacaan 4: Benzena dan Turunannya
a) Karakteristik Benzena
Benzena merupakan senyawa hidrokarbon tak jenuh yang memiliki rumus
molekul C6H6 serta bersifat aromatik. August Kekule mengajukan struktur lingkar
enam dengan tiga ikatan rangkap yang berkonjugasi, dengan enam elektron phi
() yang selalu mengalami resonansi atau delokalisasi.
HH
HCH HCH CH
CC CC CH CH
CC CC CH CH
HCH HCH CH
HH
(a) (b)
Gambar 9 (a) Peristiwa Resonansi pada Benzena dan (b) Berbagai Cara Menggambar Struktur
Benzena
48 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
b) Senyawa Aromatik, Antiaromatik, dan Nonaromatik
Tabel 20 Perbandingan Sifat Senyawa Aromatik, Antiaromatik, dan Nonaromatik
Kriteria Aromatik Antiaromatik Nonaromatik
Struktur Siklik dan planar Siklik dan planar Tidak memenuhi
Terkonjugasi Terkonjugasi kriteria senyawa
Ikatan aromatik maupun
rangkap Tegak lurus pada Tegak lurus pada antiaromatik
bidang cincin bidang cincin
Orbital p
pada atom C
Elektron Terdelokalisasi Terdelokalisasi
Aturan Terpenuhi, jumlah Tidak terpenuhi,
Huckle
elektron = 4n + 2 (n jumlah elektron =
= bilangan bulat) 4n + 2 (n bilangan
bulat)
Contoh
Siklobutadiena
Benzena 1,3,5-heksatriena
Naftalena Siklooktatetraena 1,3-sikloheksadiena
c) Keisomeran pada Benzena Terdisubstitusi
Rumus Kekule juga menjelaskan tiga jenis isomer benzena terdisubstitusi
(C6H4X2). Ketiga isomer itu ditandai dengan orto (o), meta (m) dan para (p).
XX X
XX
X
orto (o) atau 1,2- meta (m) atau 1,3- para (p) atau 1,4-
Gambar 10. Keisomeran Orto, Meta, dan Para pada Benzena Terdisubstitusi
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 49
d) Tata Nama Senyawa Turunan Benzena
Jenis Turunan Tabel 21 Beberapa Contoh Nama Turunan Benzena C2H5
Benzena Struktur dan Nama Senyawa
Benzena Cl CH3
Monosubstitusi
klorobenzena toluena etilbenzena
OH O NH2
CH3
fenol anisol anilina
NO2 CN SO3H
nitrobenzena benzonitril asam benzenasulfonat
O O O
CH3 H OH
asetofenon benzaldehida asam benzoat
Benzena Urutan prioritas berikut digunakan untuk turunan benzena dengan
Disubstitusi dua atau lebih substituen yang berbeda.
01. –COOH : asam karboksilat
02. –SO3H : asam sulfonat
03. –COOR : ester
04. –C(X)O : halida asam
05. –CO(NR2) : amida
06. –CN : nitril
07. –CHO : aldehida
08. –COR : keton
09. –OH : alkohol
10. –SH : tiol
11. –NH2 : amina
12. –R, –X, –OR, –NO2 : alkil, halo, eter, nitro
50 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Jenis Turunan Struktur dan Nama Senyawa
Benzena
Cl
Cl Cl
Cl Cl Cl
1,2-diklorobenzena 1,3-diklorobenzena 1,4-diklorobenzena
CH3 CH3 CH3
CH3 CH3 CH3
1,2-dimetilbenzena 1,3-dimetilbenzena 1,4-dimetilbenzena
(o-xilena) (m-xilena) (p-xilena)
OH OH OH
OH OH HO
1,2-dihidroksibenzena 1,3-dihidroksibenzena 1,4-dihidroksibenzena
(katekol) (resorsinol) (hidrokuinon)
O OH NO2
OH
OH Cl NH2
asam 2-hidroksibenzoat 3-klorofenol 4-nitroanilina
(asam salisilat)
CN CN
O
H
OH OCH3 F
2-hidroksibenzaldehida 3-metoksibenzonitril 4-fluorobenzonitril
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 51
Jenis Turunan Cl Struktur dan Nama Senyawa
Benzena
O OH
Benzena OH
Trisubstitusi
OH
NH2
Br F
CH3 Br 2-bromo-6-fluoroanilina
3-kloro-5-metilfenol asam 5-bromo-2- OH CH3 CH3
hidroksibenzoat
CH3 CH3
Br O
O2N NO2 OCH3
NO2 H 2-ters-butil-4-metoksi
fenol
2-metil-1,3,5-trinitro NH2
benzena (butilhidroksianisol/BHA)
2-amino-6-bromo
(trinitrotoluena/TNT) benzaldehida CH2
Senyawa Cl
Lainnya
(klorometil)benzena etenilbenzena
(benzilklorida) (vinilbenzena/feniletilena/stirena)
OH NH2
fenilmetanol fenilmetanamina
(benzil alkohol) (benzilamina)
naftalena antrasena
52 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
e) Sifat Fisis dan Sifat Kimia Benzena
1) Sifat Fisis
• Benzena merupakan zat cair tak berwarna yang mudah menguap dan
sangat beracun.
• Benzena memiliki struktur yang simetris dibandingkan seyawa alifatik
serupa, dengan susunan yang lebih rapat sebagai kristal.
• Hal ini menjelaskan mengapa titik leleh benzena lebih tinggi, yaitu
sebesar 6oC, dibandingkan titik leleh heksana, yaitu -95oC.
• Untuk turunan benzena, sifat fisis dipengaruhi oleh jenis substituennya.
2) Sifat Kimia
Secara kimia, benzena tidak begitu reaktif tetapi mudah terbakar. Adanya
peristiwa delokalisasi elektron, menyebabkan benzena lebih mudah mengalami
substitusi daripada adisi. Reaksi substitusi yang terjadi tergolong substitusi
elektrofilik.
Tabel 22 Reaksi-reaksi pada Benzena
No. Jenis Reaksi dan Deskripsinya
1 Halogenasi
Benzena dapat bereaksi dengan halogen dengan bantuan katalisator berupa
asam Lewis seperti AlCl3 atau FeCl3. Katalis ini berfungsi untuk menghasilkan
spesi Cl+ yang selanjutnya berperan sebagai elektrofil yang akan mensubstitusi
salah satu atom H pada cincin benzena.
AlCl3 + Cl2 ⇌ AlCl4– + Cl+
Cl
+ Cl2 AlCl3 + HCl
Produk di atas dapat mengalami reaksi lebih lanjut, misal:
• C6H5Cl + NaOH ⟶ C6H5ONa + HCl
• C6H5ONa + HCl ⟶ C6H5OH + NaCl
Reaksi ini tergolong reaksi substitusi, NaOH dapat diganti oleh basa kuat yang
lainnya.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 53
No. Jenis Reaksi dan Deskripsinya
2 Nitrasi
Benzena bereaksi dengan HNO3 pekat dengan katalisator H2SO4 pekat. Katalis
ini berfungsi untuk menghasilkan spesi NO2+ yang selanjutnya berperan sebagai
elektrofil yang akan mensubstitusi salah satu atom H pada cincin benzena.
HNO3 + 2 H2SO4 ⇌ NO2+ + 2 HSO4- + H3O+
NO2
+ HNO3 H2SO4 + H2O
• Produk di atas dapat mengalami reaksi reduksi:
C6H5NO2 + Fe, HCl ⟶ C6H5NH2
• Katalis Fe dapat diganti oleh logam Zn atau Sn.
• C6H5NH2 biasanya direaksikan dengan NaNO2 dan HCl pada 0C membentuk
garam diazonium (C6H5N2Cl) yang dapat dirubah menjadi turunan benzena
yang lainnya.
3 Sulfonasi
Benzena dapat bereaksi dengan SO3 dalam H2SO4 pekat membentuk asam
benzena sulfonat.
2 H2SO4 ⇌ SO3 + H3O+ + 2 HSO4–
SO3H
+ SO3 H2SO4
180°C
Produk di atas dapat mengalami reaksi lebih lanjut, misal:
C6H5SO3H + NaOH ⟶ C6H5SO3Na + H2O
4 Alkilasi Friedel-Crafts
Benzena dapat bereaksi dengan gugus alkil (R) dari haloalkana (RX) membentuk
alkilbenzena dengan bantuan katalisator berupa asam Lewis seperti AlCl3 atau
FeCl3. Katalis ini berfungsi untuk menghasilkan spesi R+ yang selanjutnya
berperan sebagai elektrofil yang akan mensubstitusi salah satu atom H pada
cincin benzena.
AlCl3 + RX ⇌ AlCl3X– + R+
CH3
+ CH3Cl AlCl3 + HCl
Produk di atas dapat mengalami reaksi oksidasi:
C6H5CH3 + KMnO4 ⟶ C6H5COOH
Reaksi ini berlaku untuk semua alkil benzena, kecuali apabila atom C yang terikat
pada benzena sudah tidak mengikat atom H, misalnya:
• C6H5C2H5 + KMnO4 ⟶ C6H5COOH
• C6H5C(CH3)3 + KMnO4 ⟶ (tidak terjadi reaksi)
54 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
No. Jenis Reaksi dan Deskripsinya
5 Asilasi Friedel-Crafts
Benzena bereaksi dengan gugus asil atau alkanoil (R(CO)–) dari asil klorida atau
alkanoil klorida (R(CO)Cl) membentuk alkanoil benzena dengan bantuan katalis
berupa asam Lewis seperti AlCl3. Katalis ini berfungsi untuk menghasilkan spesi
CH3CO+ yang selanjutnya berperan sebagai elektrofil yang akan mensubstitusi
salah satu atom H pada cincin benzena.
CH3(CO)Cl + AlCl3 ⇌ CH3–C=O+ + AlCl4–
O
O CH3
+ AlCl3 + HCl
CH3 Cl
Produk di atas dapat mengalami reaksi lebih lanjut, misalnya:
• Reaksi reduksi pada karbonil menghasilkan alkohol sekunder
• Reaksi dengan pereaksi Grignard
• Reaksi dengan I2 dan NaOH (uji iodoform)
• Reaksi dengan NH2OH menghasilkan oksim
• Reaksi dengan alkohol menghasilkan hemiketal
• Reaksi dengan DNPH, dan sebagainya.
6 Formilasi Gatterman-Koch
Benzena dapat bereaksi dengan formil klorida (HCOCl) membentuk
benzaldehida dengan bantuan katalisator berupa asam Lewis seperti AlCl3.
Formil klorida (HCOCl) dibuat dari CO dan HCl. Katalis AlCl3 berfungsi untuk
menghasilkan spesi HCO+ yang selanjutnya berperan sebagai elektrofil yang
akan mensubstitusi salah satu atom H pada cincin benzena.
CO + HCl ⇌ H(CO)Cl
H(CO)Cl + AlCl3 ⇌ HCO+ + AlCl4–
O
O H
+ AlCl3 + HCl
H Cl
Produk di atas dapat mengalami reaksi lebih lanjut seperti halnya pada senyawa-
senyawa karbonil lainnya.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 55
No. Jenis Reaksi dan Deskripsinya
7 Reaksi Hidrogenasi
Pada kondisi tertentu benzena dapat bereaksi secara adisi dengan hidrogen (H2)
membentuk sikloheksana. Reaksi ini memerlukan bantuan suhu dan tekanan
tinggi, serta katalis. Reaksi tidak melibatkan ikatan rangkap pada benzena,
melainkan radikal bebas.
+ 3H2 Pt, Pd, Ni, Ru, atau Rh
Δ dan tekanan tinggi
8 Reaksi Klorinasi
Pada kondisi tertentu benzena dapat pula bereaksi secara adisi dengan klorin
(Cl2) membentuk heksaklorosikloheksana. Reaksi ini memerlukan bantuan suhu
dan tekanan tinggi, serta katalis. Reaksi tidak melibatkan ikatan rangkap pada
benzena, melainkan radikal bebas.
Cl
+ 3Cl2 sinar uv Cl Cl
Δ dan tekanan tinggi Cl Cl
Cl
9 Reaksi Substitusi Kedua
• Selain reaksi-reaksi di atas, benzena pun dapat mengalami reaksi substitusi
kedua. Pada reaksi ini, posisi substituen kedua ditentukan oleh jenis substituen
pertama yang sudah terikat pada benzena.
• Substituen pertama terbagi menjadi dua, yaitu:
1. Pengarah orto dan para (gugus pendorong elektron), misalnya –R, –X, –OH,
–OR, –NH2, dan sebagainya.
2. Pengarah meta (gugus penarik elektron), misalnya –COOH, –COR, –COX, –
CONH2, –SO3H, –CHO, –NO2, –CN, dan sebagainya.
• Contoh 1:
Benzaldehida mengandung gugus –CHO yang merupakan pengarah meta,
sehingga elektrofil CH3+ yang berasal dari CH3Cl akan menyerang cincin pada
posisi meta.
OO
H AlCl3 H
+ CH3Cl + HCl
CH3
56 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
No. Jenis Reaksi dan Deskripsinya
• Contoh 2:
Fenol mengandung gugus –OH yang merupakan pengarah orto dan para,
sehingga elektrofil CH3+ yang berasal dari CH3Cl akan menyerang cincin pada
posisi orto dan para.
OH OH OH
+ CH3Cl AlCl3 + + HCl
CH3 CH3
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 57
04 KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. Organisasi Pembelajaran
Guna memudahkan guru dalam mempelajari Unit Pembelajaran ini, kita akan
membaginya menjadi 4 topik bahasan dengan alokasi waktu sebagai berikut:
Tabel 23 Organisasi Pembelajaran Materi Kimia Karbon
Topik Materi Jumlah JP
IN - 1 ON IN - 2
1 Struktur dan gugus fungsi senyawa karbon 42 1
2 Tata nama dan isomer senyawa karbon 22 1
3 Sifat fisis, sifat kimia, dan identifikasi senyawa 4 2 1
karbon
4 Benzena dan turunannya 22 1
Total Jam Pembelajaran PKB 12 8 4
24 JP
B. Perangkat dan Media Pembelajaran
1. Perangkat dan Media Pembelajaran yang Harus Disiapkan oleh Guru
a. Perangkat pembelajaran:
1) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
2) Bahan ajar
3) Media pembelajaran
4) Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
5) Instrumen penilaian
b. Alat-alat praktikum untuk setiap kelompok praktikum peserta didik,
rinciannya ada pada LKPD sesuai materi pembelajaran masing-masing.
c. Bahan-bahan praktikum untuk setiap kelompok praktikum peserta didik,
rinciannya ada pada LKPD sesuai materi pembelajaran masing-masing.
58 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
2. Alat dan Bahan yang Harus Disiapkan oleh Peserta Didik
a. Alat dan bahan tambahan sesuai yang ada pada LKPD
b. Alat tulis lengkap
c. Aplikasi ChemSketch
d. Bahan ajar, buku paket, buku referensi, dan buku petunjuk pratikum
e. Kelengkapan bekerja aman di laboratorium
f. Laptop atau komputer (PC)
C. Aktivitas Pembelajaran
1. Aktivitas Pembelajaran Topik 1: Struktur dan Gugus Fungsi Senyawa
Karbon
a. Kegiatan In Learning Service (IN) 1
Kegiatan ini dilakukan secara tatap muka atau daring bersama fasilitator dan
teman sejawat dalam kegiatan PKB di bawah pengelolaan MGMP Kimia. Langkah-
langkah kegiatan dalam kegiatan IN 1 adalah:
1) Mempelajari isi modul secara umum untuk memahami tujuan
pembelajaran serta menselaraskan target kompetensi guru dengan
kompetensi peserta didik.
2) Melakukan analisis kurikulum dan analisis hasil belajar peserta didik
dari skor Ujian Nasional (UN) atau sumber lain untuk mengetahui
kebutuhan kompetensi peserta didik.
3) Melakukan analisis kebutuhan guru baik dalam kompetensi profesional
maupun pedagogis terkait materi dalam Unit Pembelajaran.
4) Mengkaji materi bersama fasilitator dan teman sejawat serta
mendiskusikan materi-materi esensial yang kemungkinan masih
menimbulkan miskonsepsi di kalangan guru.
5) Mempelajari dan mendesain pembelajaran yang sesuai dengan daya
dukung madrasah dan karakteristik peserta didik.
6) Mendemonstrasikan praktik baik pembelajaran yang pernah dilakukan
oleh guru terkait materi dalam Unit Pembelajaran, maupun yang
dicontohkan dalam Unit Pembelajaran ini.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 59
7) Mempelajari dan membuat LKPD yang akan diterapkan dalam kegiatan
ON.
8) Mempersiapkan intrumen penilaian proses dan hasil belajar.
Aktivitas PKB 1: Mengkaji Materi Struktur dan Gugus Fungsi Senyawa Karbon
Peserta PKB melakukan diskusi berkelompok yang terdiri dari 4-5 orang
untuk mengkaji materi struktur dan gugus fungsi senyawa karbon. Sebagai bahan
diskusi, peserta dapat mengerjakan atau mempraktikkan LKPD topik 1 bagian ke-
1. Selanjutnya memperdalam pemahaman dengan mendiskusikan pertanyaan-
pertanyaan berikut. Peserta dapat memperluas tema diskusi sesuai keperluan.
Lembar Kerja PKB 1
Menjawab Pertanyaan Terkait Struktur dan Gugus Fungsi Senyawa Karbon
1. Sebutkan jenis-jenis gugus fungsi yang terdapat pada struktur kedua senyawa
karbon berikut:
N H3C
H3C CH3 S CH3
S
ON
O
HN O NH HN O H3C
N
OH OH
NO HN O
NH CH3 NH CH3
O CH3 O CH3
2. Gambarkan struktur senyawa paling sederhana untuk alkana, alkena, alkuna,
haloalkana, amina, alkohol, eter, aldehida, keton, asam karboksilat, ester, dan
senyawa aromatik dengan berbagai rumus struktur:
a) Rumus struktur Lewis
b) Rumus rantai lurus
c) Rumus termampatkan
d) Rumus rantai zig zag
e) Rumus rantai skeletal
60 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Aktivitas PKB 2: Menggunakan Perangkat Lunak ChemSketch untuk
Menggambar Struktur Senyawa Karbon
Fasilitator mengenalkan dan mendemonstrasikan fitur-fitur penting yang ada
pada perangkat lunak ChemSketch serta melatih peserta PKB dalam penggunaan
perangkat lunak tersebut untuk menggambar berbagai struktur senyawa karbon.
Peserta PKB mempraktikkan langsung di komputer atau laptop masing-masing
secara individu, tetapi masih bisa berdiskusi di kelompoknya. Sebagai bahan
diskusi, peserta dapat mengerjakan atau mempraktikkan LKPD topik 1 bagian ke-
2. Selanjutnya memperdalam pemahaman dengan mendiskusikan pertanyaan-
pertanyaan berikut. Peserta dapat memperluas tema diskusi sesuai keperluan.
Lembar Kerja PKB 2
Mempraktikkan Penggunaan Perangkat Lunak ChemSketch
1. Dengan menggunakan perangkat lunak ChemSketch, buatlah struktur berbagai
senyawa karbon berikut:
01) CH3 CH2 CH3 06) O
F
CH C CH3 C
CH2 CH3
Cl F
07) Cl O
02) NH2
CH3 CH CH C
CH3 CH2 OH
CH2 CH3
08)
03) OH
CH3 CH O
CH CH3
C C2H5
04) CH3 C2H5 HO
OC2H5
09) OH
CH CH
CH3 CH2 CH3 10) O
05)
CH3 O OH
OH
CH3 CH C
CH2 CH2 H
2. Buatlah struktur 2-butanol dengan rumus struktur Lewis, rumus rantai lurus, rumus
rantai termampatkan, rumus rantai zig-zag, dan rumus rantai skeletal.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 61
Aktivitas Peserta PKB 3: Mengkaji RPP, LKPD, dan Perangkat Penilaian
Peserta PKB masih bekerja dalam kelompok yang terdiri dari 4-5 orang untuk
melakukan kegiatan:
1) Mengkaji contoh rancangan pembelajaran yang diberikan pada Unit
Pembelajaran.
2) Membuat atau menyempurnakan rancangan pembelajaran yang sesuai
dengan kondisi dan karakteristik peserta didik di madrasah masing-
masing.
3) Menuangkan rancangan pembelajaran dalam format yang telah
disediakan.
4) Mengkaji atau menyempurnakan LKPD agar sesuai dengan rancangan
pembelajaran.
5) Mempresentasikan hasil kerja kelompok.
Lembar Kerja Peserta PKB 3
Aktivitas pada topik 1 dibagi ke dalam dua kali pertemuan. Materi pertemuan
pertama yaitu struktur dan gugus fungsi senyawa karbon, sedangkan materi
pertemuan kedua yaitu penggunaan perangkat lunak ChemSketch untuk
menggambar struktur senyawa karbon. Alokasi waktu untuk masing-masing
pertemuan adalah 2 45 menit.
Rancangan kegiatan pembelajaran yang telah dibuat atau disempurnakan
sesuai dengan kondisi dan karakteristik peserta didik di madrasah masing-masing,
baik untuk pertemuan pertama maupun pertemuan kedua, dituangkan dalam
tabel berikut:
Format Rancangan Kegiatan Pembelajaran Topik 1 (Pertemuan 1)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1
2
3
dst.
62 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Contoh Desain Pembelajaran Topik 1 (Pertemuan 1)
Pembelajaran topik 1 pada pertemuan ke-1 dapat menggunakan model
pembelajaran Discovery Learning (DL) dengan sintak sebagai berikut:
1) Pemberian stimulus (stimulation)
2) Mengidentifikasi masalah (problem statement)
3) Mengumpulkan data (data collecting)
4) Mengolah data (data processing)
5) Memverifikasi hasil pengolahan data (verification)
6) Penarikan kesimpulan (generalization)
Contoh desain pembelajaran topik 1 tentang struktur dan gugus fungsi
senyawa karbon menggunakan model Discovery Learning (DL) dengan alokasi
waktu 2 45 menit dapat dilihat pada Tabel 24.
Tabel 24 Contoh Desain Pembelajaran Topik 1 (Pertemuan 1)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1 Menyimak dan merespon - Menginformasikan tujuan pembelajaran. 10 menit
guru (stimulation). - Menginformasikan garis besar aktivitas
pembelajaran yang akan dilakukan.
- Menginformasikan cakupan materi
secara umum.
- Menyampaikan apersepsi dan motivasi
dengan memberikan pertanyaan yang
membangkitkan minat peserta didik,
misalnya:
“Metana mempunyai rumus molekul
CH4, apabila 1 atom H pada metana
diganti oleh gugus OH, maka
molekulnya menjadi CH3OH, namanya
metanol. Menurut pemahaman Anda,
apakah sifat metana sama dengan
metanol atau berbeda? Jika sifatnya
berbeda, sebutkan beberapa
perbedaan antara metana dan metanol,
sebutkan pula penyebab terjadinya
perbedaan tersebut! ”
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 63
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
2 Membentuk kelompok - Membagi peserta didik menjadi 5 menit
yang terdiri dari 4-5 beberapa kelompok heterogen yang
orang. terdiri dari 4-5 orang.
3 Berdiskusi menentukan - Memandu peserta didik dengan 10 menit
masalah yang memberi pertanyaan untuk membantu
berhubungan dengan peserta didik menentukan masalah.
struktur senyawa karbon
mulai dari haloalkana,
amina, alkohol, eter,
aldehida, keton, asam
karboksilat, dan ester
(problem statement).
4 Membaca LKPD dengan - Membagikan LKPD. 5 menit
seksama.
5 Mencari informasi dari - Menginstruksikan peserta didik untuk 30 menit
berbagai sumber tentang menggali informasi sesuai dengan
struktur dan gugus fungsi LKPD.
senyawa karbon mulai - Mendorong peserta didik untuk aktif
dari haloalkana, amina, bekerjasama dan berdiskusi.
alkohol, eter, aldehida, - Mendorong peserta didik untuk saling
keton, asam karboksilat, mengungkapkan pendapat.
dan ester (data - Memberi arahan kepada peserta didik
collecting). untuk dapat memanfaatkan teknologi
6 Berdiskusi di dalam informasi dan komunikasi (TIK) dalam
kelompok untuk pembelajaran.
mengolah data sesuai - Melakukan penilaian proses
LKPD (data processing). pembelajaran terhadap peserta didik.
7 Membandingkan gambar
struktur senyawa organik
dengan literatur
(verification).
8 Menyusun simpulan
mengenai struktur dan
gugus fungsi senyawa
karbon, dapat dituliskan
dalam kertas karton
untuk dipresentasikan
dalam forum kelas
(generalization).
9 Perwakilan kelompok - Memilih kelompok secara acak untuk 20 menit
mempresentasikan hasil mempresentasikan hasil praktikum.
diskusinya.
- Mendorong kelompok lain untuk
menanggapi atau menambahkan
presentasi tersebut sehingga terjadi
diskusi aktif.
64 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
10 menit
10 Menyimak dan merespon - Melakukan verifikasi.
untuk
guru. - Melakukan umpan baik.
- Menyampaikan penugasan
pertemuan berikutnya.
Contoh Desain Pembelajaran Topik 1 (Pertemuan 2)
Pembelajaran topik 1 pada pertemuan ke-2 dapat menggunakan model
pembelajaran Learning Cycle 5E dengan sintak sebagai berikut:
1) Engagement (persiapan)
2) Exploration (penjelajahan informasi atau pengumpulan data)
3) Explanation (penjelasan)
4) Elaboration (pengayaan)
5) Evaluation (penilaian)
Contoh desain pembelajaran topik 1 pertemuan ke-2 tentang penggunaan
perangkat lunak ChemSketch untuk menggambar struktur senyawa karbon
menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 5E dengan alokasi waktu 2
45 menit dapat dilihat pada Tabel 25.
Tabel 25 Contoh Desain Pembelajaran Topik 1 (Pertemuan 2)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1 Menyimak dan - Menginformasikan tujuan pembelajaran. 10 menit
merespon guru
(engagement). - Menginformasikan garis besar aktivitas
yang akan dilakukan.
- Menginformasikan cakupan materi secara
umum.
- Menyampaikan apersepsi dan motivasi,
dengan memberikan pertanyaan yang
membangkitkan minat peserta didik,
misalnya:
a. “Jika menggambarkan struktur
senyawa karbon di komputer hanya
menggunakan Microsoft Word, apakah
Anda akan kesulitan atau tidak?”
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 65
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
b. “Jika hanya menggunakan Microsoft
Word, apakah gambar yang dihasilkan
akan rapi, bagus, dan sesuai dengan
kaidah?”
c. “Bagaimana caranya agar senyawa
karbon yang kita buat strukturnya tidak
hanya sesuai kaidah, tetapi juga bagus
dan rapi?”
2 Membentuk kelompok - Membagi peserta didik menjadi beberapa 5 menit
masing-masing 2-3 kelompok heterogen terdiri dari 2-3 orang.
orang.
3 Membaca LKPD. - Membagikan LKPD. 5 menit
4 Membuat berbagai - Menginstruksikan peserta didik untuk 20 menit
struktur senyawa melakukan percobaan sesuai dengan LKPD
organik dengan gugus serta mengingatkan etika bekerja di
fungsi berbeda-beda, laboratorium komputer.
mulai dari haloalkana,
amina, alkohol, eter,
aldehida, keton, asam
karboksilat, dan ester
menggunakan
ChemSketch
(exploration).
5 Mempresentasikan hasil - Memilih kelompok secara acak untuk 10 menit
pekerjaan dan mempresentasikan hasil pekerjaannya.
penarikan - Mendorong kelompok lain menanggapi
kesimpulannya atau menambahkan presentasi tersebut
(explanation). sehingga terjadi diskusi aktif.
6 Berdiskusi kelompok, - Memfasilitasi peserta didik untuk 20 menit
membandingkan melakukan praktikum secara berkelompok.
gambar struktur
senyawa organik - Mendorong peserta didik untuk aktif
dengan literatur, dan bekerjasama dan berdiskusi.
menyelesaikan soal
pada LKPD. Selama - Mendorong peserta didik untuk bersikap
berdiskusi, peserta hati-hati dan menuliskan data sesuai fakta
didik saling bertanya dalam melakukan percobaan.
dan menjawab, saling
mengajari untuk - Melakukan penilaian proses pembelajaran
menguatkan peserta didik.
pemahaman peserta
didik (elaboration).
66 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
7 Mengerjakan soal uji - Memberikan 2-3 soal uji pemahaman 10 menit
pemahaman secara kepada peserta didik untuk dikerjakan
mandiri (evaluation). secara mandiri.
8 Menyimak dan - Melakukan verifikasi 10 menit
merespon guru.
- Melakukan umpan baik
- Menyampaikan informasi penugasan untuk
pertemuan berikutnya.
b. Kegiatan On The Job Learning (ON)
Pada kegiatan ini, setiap guru mempraktikkan pembelajaran terhadap
peserta didik di madrasah masing-masing sesuai dengan perangkat pembelajaran
yang telah dibuat atau disempurnakan pada kegiatan IN 1.
Agar pelaksanaan pembelajaran terekam dengan baik, lakukan pencatatan
pelaksanaan pembelajaran dalam kolom seperti berikut:
Catatan Refleksi Kegiatan Pembelajaran Topik 1 (Pertemuan 1)
No. Refleksi Aktivitas Refleksi Aktivitas Guru Hambatan Lain
Peserta Didik
1
2
3
dst.
Catatan Refleksi Kegiatan Pembelajaran Topik 1 (Pertemuan 2)
No. Refleksi Aktivitas Refleksi Aktivitas Guru Hambatan Lain
Peserta Didik
1
2
3
dst.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 67
Selain lembar catatan refleksi pembelajaran, hasil-hasil aktivitas peserta
didik selama pembelajaran perlu didokumentasikan sebagai bukti pelaksanaan
ON.
c. Kegiatan In Learning Service (IN) 2
Kegiatan ini dilakukan secara tatap muka bersama fasilitator dan teman
sejawat untuk melaporkan, mendiskusikan, dan merefleksi hasil kegiatan on.
Kegiatan yang dilakukan:
1) Melaporkan hasil penyusunan RPP, LKPD, dan perangkat penilaian yang
digunakan dalam kegiatan ON.
2) Mempresentasikan pelaksanaan pembelajaran sesuai desain
pembelajaran yang disusun.
3) Mendiskusikan hambatan pelaksanaan pembelajaran untuk
mendapatkan pemecahan masalah guna perbaikan pembelajaran yang
akan datang.
2. Aktivitas Pembelajaran Topik 2: Tata Nama dan Isomer Senyawa Karbon
a. Kegiatan In Learning Service (IN) 1
Aktivitas pada kegiatan IN 1 untuk topik 2 sama dengan aktivitas kegiatan
untuk topik 1.
Aktivitas PKB 1: Mengkaji Materi Tata Nama dan Isomer Senyawa Karbon
Peserta PKB melakukan diskusi berkelompok yang terdiri dari 4-5 orang
untuk mengkaji materi tata nama dan isomer senyawa karbon. Sebagai bahan
diskusi, peserta dapat mengerjakan atau mempraktikkan LKPD topik 2.
Selanjutnya memperdalam pemahaman dengan mendiskusikan pertanyaan-
pertanyaan berikut. Peserta dapat memperluas tema diskusi sesuai keperluan.
68 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Lembar Kerja PKB 1
Menjawab Pertanyaan Terkait Tata Nama dan Isomer Senyawa Karbon
1. Tuliskan nama senyawa-senyawa berikut:
01) CH3 CH2 CH3 06) O
CH C
F CH3 C
Cl F CH2 CH3
02) NH2 07) Cl O
CH3 CH CH3 CH C OH
CH2 CH3 CH2
03) OH 08)
CH3 CH O
CH CH3
C C2H5
04) CH3 C2H5 HO
OC2H5
09) OH
CH CH
CH3 CH2 CH3 10) O
05)
CH3 O OH
CH3 CH C
CH2 CH2 H OH
2. Gambarkan dan tuliskan nama semua isomer dari senyawa yang
mempunyai rumus molekul:
a) C4H10O
b) C4H8O
c) C4H8O2
d) C4H9Cl
e) C4H11N
3. Berdasarkan jawaban pada nomor 2, tunjukkan kelompok senyawa yang
berisomer satu sama lain dan sebutkan jenis keisomeran yang dimaksud.
Aktivitas PKB 2: Mengkaji RPP, LKPD, dan Perangkat Penilaian
Peserta PKB masih bekerja dalam kelompok yang terdiri dari 4-5 orang untuk
melakukan kegiatan:
1) Mengkaji contoh rancangan pembelajaran yang diberikan pada Unit
Pembelajaran.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 69
2) Membuat atau menyempurnakan rancangan pembelajaran yang sesuai
dengan kondisi dan karakteristik peserta didik di madrasah masing-
masing.
3) Menuangkan rancangan pembelajaran dalam format yang telah
disediakan.
4) Mengkaji atau menyempurnakan LKPD agar sesuai dengan rancangan
pembelajaran.
5) Mempresentasikan hasil kerja kelompok.
Lembar Kerja PKB 2
Aktivitas pada topik 2 dibagi ke dalam dua kali pertemuan. Materi pertemuan
pertama yaitu tata nama senyawa karbon, sedangkan materi pertemuan kedua
yaitu isomer senyawa karbon. Alokasi waktu untuk masing-masing pertemuan
adalah 2 45 menit.
Rancangan kegiatan pembelajaran yang telah dibuat atau disempurnakan
sesuai dengan kondisi dan karakteristik peserta didik di madrasah masing-masing,
baik untuk pertemuan pertama maupun pertemuan kedua, dituangkan dalam
tabel berikut:
Format Rancangan Kegiatan Pembelajaran Topik 2 (Pertemuan 1)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1
2
3
dst.
Format Rancangan Kegiatan Pembelajaran Topik 2 (Pertemuan 2)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1
2
3
dst.
70 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Contoh Desain Pembelajaran Topik 2 (Pertemuan 1)
Pembelajaran topik 2 pada pertemuan ke-1 dapat menggunakan model
pembelajaran Discovery Learning (DL) dengan sintak sebagai berikut:
1) Pemberian stimulus (stimulation)
2) Mengidentifikasi masalah (problem statement)
3) Mengumpulkan data (data collecting)
4) Mengolah data (data processing)
5) Memverifikasi hasil pengolahan data (verification)
6) Penarikan kesimpulan (generalization)
Contoh desain pembelajaran topik 2 pertemuan ke-1 tentang tata nama
senyawa karbon menggunakan model Discovery Learning (DL) dengan alokasi
waktu 2 45 menit dapat dilihat pada Tabel 26.
Tabel 26 Contoh Desain Pembelajaran Topik 2 (Pertemuan 1)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1 Menyimak dan merespon - Menginformasikan tujuan 10 menit
guru (stimulation). pembelajaran.
- Menginformasikan garis besar aktivitas
pembelajaran yang akan dilakukan.
- Menginformasikan cakupan materi
secara umum.
- Menyampaikan apersepsi dan motivasi
dengan memberikan pertanyaan yang
membangkitkan minat peserta didik,
misalnya:
a. “Di kelas sebelumnya kita sudah
mengenal beberapa nama
senyawa karbon, misal CH3OH,
C2H5OH, dan CH3COOH. Sebutkan
nama ketiga senyawa tersebut!”
b. “CH3OH dan C2H5OH berturut-turut
mempunyai nama metanol dan
etanol. Apa yang bisa Anda
simpulkan dari kedua nama
tersebut?”
2 Membentuk kelompok yang - Membagi peserta didik menjadi 10 menit
terdiri dari 4-5 orang dan beberapa kelompok heterogen yang
terdiri dari 4-5 orang.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 71
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
membaca LKPD secara - Membagikan LKPD tentang tata nama
seksama. senyawa karbon.
3 Berdiskusi menentukan - Memandu peserta didik dengan 10 menit
masalah yang berhubungan
dengan tata nama senyawa memberi pertanyaan untuk
karbon (problem
statement). membantunya dalam menentukan
4 Mencari informasi dari masalah.
berbagai sumber tentang
tata nama senyawa karbon - Memfasilitasi peserta didik untuk 30 menit
(data collecting). berdiskusi di dalam kelompok.
5 Berdiskusi di dalam - Menginstruksikan peserta didik untuk
kelompok untuk mengolah menggali informasi sesuai dengan
data sesuai LKPD (data LKPD.
processing).
- Mendorong peserta didik untuk aktif
6 Membandingkan hasil bekerjasama dan berdiskusi.
diskusi tentang penamaan
senyawa karbon dengan - Mendorong peserta didik untuk saling
literatur (verification). mengungkapkan pendapat.
7 Menyusun simpulan - Memberi arahan kepada peserta didik
mengenai tata nama untuk dapat memanfaatkan teknologi
senyawa karbon, dapat informasi dan komunikasi (TIK) dalam
dituliskan dalam kertas pembelajaran.
karton atau slide power
point untuk dipresentasikan - Melakukan penilaian proses
dalam forum kelas
(generalization). pembelajaran terhadap peserta didik.
8 Perwakilan kelompok - Memilih kelompok secara acak untuk 20 menit
mempresentasikan hasil mempresentasikan hasil diskusi.
diskusinya.
- Mendorong kelompok lain untuk
9 Menyimak dan merespon menanggapi atau menambahkan
guru. presentasi tersebut sehingga terjadi
diskusi aktif.
- Melakukan verifikasi. 10 menit
untuk
- Melakukan umpan baik.
- Menyampaikan penugasan
pertemuan berikutnya.
72 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Contoh Desain Pembelajaran Topik 2 (Pertemuan 2)
Pembelajaran topik 2 pada pertemuan ke-2 dapat menggunakan model
pembelajaran Discovery Learning (DL) dengan sintak sebagai berikut:
1) Pemberian stimulus (stimulation)
2) Mengidentifikasi masalah (problem statement)
3) Mengumpulkan data (data collecting)
4) Mengolah data (data processing)
5) Memverifikasi hasil pengolahan data (verification)
6) Penarikan kesimpulan (generalization)
Contoh desain pembelajaran topik 2 pertemuan ke-2 tentang isomer
senyawa karbon menggunakan model Discovery Learning (DL) dengan alokasi
waktu 2 45 menit dapat dilihat pada Tabel 27.
Tabel 27 Contoh Desain Pembelajaran Topik 2 (Pertemuan 2)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1 Menyimak dan merespon - Menginformasikan tujuan 10 menit
guru (stimulation). pembelajaran. 10 menit
2 Membentuk kelompok - Menginformasikan garis besar aktivitas
yang terdiri dari 4-5 orang pembelajaran yang akan dilakukan.
- Menginformasikan cakupan materi
secara umum.
- Menyampaikan apersepsi dan motivasi
dengan memberikan pertanyaan yang
membangkitkan minat peserta didik,
misalnya:
a. “Pada pertemuan sebelumnya kita
sudah mempelajari senyawa
karbon golongan alkohol, misalnya
1-butanol. Senyawa tersebut
mempunyai gugus -OH, apakah
gugus tersebut boleh diletakkan
pada atom karbon yang lain?”
b. “Apakah namanya tetap atau akan
berubah?”
c. “Apakah rumus molekulnya tetap
atau berubah?”
- Membagi peserta didik menjadi
beberapa kelompok heterogen yang
terdiri dari 4-5 orang.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 73
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
dan membaca LKPD - Membagikan LKPD tentang isomer
secara seksama. senyawa karbon.
3 Berdiskusi menentukan - Memandu peserta didik dengan 10 menit
masalah yang
berhubungan dengan memberi pertanyaan untuk
isomer senyawa karbon
(problem statement). membantunya dalam menentukan
4 Mencari informasi dari masalah.
berbagai sumber tentang
isomer senyawa karbon - Memfasilitasi peserta didik untuk 30 menit
(data collecting). berdiskusi di dalam kelompok.
5 Berdiskusi di dalam - Menginstruksikan peserta didik untuk
kelompok untuk mengolah menggali informasi sesuai dengan
data sesuai LKPD (data LKPD.
processing).
- Mendorong peserta didik untuk aktif
6 Membandingkan hasil bekerjasama dan berdiskusi.
diskusi tentang isomer
senyawa karbon dengan - Mendorong peserta didik untuk saling
literatur (verification). mengungkapkan pendapat.
7 Menyusun simpulan - Memberi arahan kepada peserta didik
mengenai isomer senyawa untuk dapat memanfaatkan teknologi
karbon, dapat dituliskan informasi dan komunikasi (TIK) dalam
dalam kertas karton atau pembelajaran.
slide power point untuk
dipresentasikan dalam - Melakukan penilaian proses
forum kelas
(generalization). pembelajaran terhadap peserta didik.
8 Perwakilan kelompok - Memilih kelompok secara acak untuk 20 menit
mempresentasikan hasil mempresentasikan hasil diskusi.
diskusinya.
- Mendorong kelompok lain untuk
9 Menyimak dan merespon menanggapi atau menambahkan
guru. presentasi tersebut sehingga terjadi
diskusi aktif.
- Melakukan verifikasi. 10 menit
untuk
- Melakukan umpan baik.
- Menyampaikan penugasan
pertemuan berikutnya.
74 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
b. Kegiatan On The Job Learning (ON)
Pada kegiatan ini, setiap guru mempraktikkan pembelajaran terhadap
peserta didik di madrasah masing-masing sesuai dengan perangkat pembelajaran
yang telah dibuat atau disempurnakan pada kegiatan IN 1.
Agar pelaksanaan pembelajaran terekam dengan baik, lakukan pencatatan
pelaksanaan pembelajaran dalam kolom seperti berikut:
Catatan Refleksi Kegiatan Pembelajaran Topik 2 (Pertemuan 1)
No. Refleksi Aktivitas Refleksi Aktivitas Guru Hambatan Lain
Peserta Didik
1
2
3
dst.
Catatan Refleksi Kegiatan Pembelajaran Topik 2 (Pertemuan 2)
No. Refleksi Aktivitas Refleksi Aktivitas Guru Hambatan Lain
Peserta Didik
1
2
3
dst.
Selain lembar catatan refleksi pembelajaran, hasil-hasil aktivitas peserta
didik selama pembelajaran perlu didokumentasikan sebagai bukti pelaksanaan
ON.
c. Kegiatan In Learning Service (IN) 2
Kegiatan ini dilakukan secara tatap muka bersama fasilitator dan teman
sejawat untuk melaporkan, mendiskusikan, dan merefleksi hasil kegiatan ON.
Kegiatan yang dilakukan:
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 75
1) Melaporkan hasil penyusunan RPP, LKPD, dan perangkat penilaian yang
digunakan dalam kegiatan ON.
2) Mempresentasikan pelaksanaan pembelajaran sesuai desain
pembelajaran yang disusun.
3) Mendiskusikan hambatan pelaksanaan pembelajaran untuk
mendapatkan pemecahan masalah guna perbaikan pembelajaran yang
akan datang.
3. Aktivitas Pembelajaran Topik 3: Sifat Fisis, Sifat Kimia, dan Identifikasi
Senyawa Karbon
a. Kegiatan In Learning Service (IN) 1
Aktivitas pada kegiatan IN 1 untuk topik 3 sama dengan aktivitas kegiatan
untuk topik 1 dan 2.
Aktivitas PKB 1: Mengkaji Materi Sifat Fisis, Sifat Kimia, dan Identifikasi
Senyawa Karbon
Peserta PKB melakukan diskusi berkelompok yang terdiri dari 4-5 orang
untuk mengkaji materi sifat fisis, sifat kimia, dan identifikasi senyawa karbon.
Sebagai bahan diskusi, peserta dapat mengerjakan atau mempraktikkan LKPD
topik 3. Selanjutnya memperdalam pemahaman dengan mendiskusikan
pertanyaan-pertanyaan berikut. Peserta dapat memperluas tema diskusi sesuai
keperluan.
76 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Lembar Kerja PKB 1
Menjawab Pertanyaan Terkait Sifat Fisis, Sifat Kimia, dan Identifikasi
Senyawa Karbon
1. Perhatikan empat senyawa berikut:
Metanol, etanol, 1-propanol, 2-butanol
Keempat senyawa tersebut merupakan senyawa karbon yang sama-sama
tergolong alkohol.
a. Gambarkan struktur keempat senyawa tersebut!
b. Sebutkan jenis gaya antarmolekul yang mungkin terjadi pada keempat
senyawa tersebut!
c. Urutkan keempat senyawa tersebut berdasarkan kelarutannya dalam air,
mulai dari yang paling sukar larut hingga yang paling mudah larut! Berikan
penjelasan atas jawaban yang Anda berikan!
d. Urutkan keempat senyawa tersebut berdasarkan kenaikan titik didihnya,
mulai dari yang titik didihnya paling rendah hingga yang titik didihnya paling
tinggi! Berikan penjelasan atas jawaban yang Anda berikan!
2. Perhatikan empat senyawa berikut:
Etanol, metoksimetana, etanal, asam etanoat
Keempat senyawa tersebut merupakan senyawa karbon yang sama-sama
mengandung dua atom karbon.
a. Gambarkan struktur keempat senyawa tersebut!
b. Sebutkan senyawa karbon yang paling polar!
c. Sebutkan jenis gaya antarmolekul yang mungkin terjadi pada keempat
senyawa tersebut!
d. Urutkan keempat senyawa tersebut berdasarkan kelarutannya dalam air,
mulai dari yang paling sukar larut hingga yang paling mudah larut! Berikan
penjelasan atas jawaban yang Anda berikan!
e. Urutkan keempat senyawa tersebut berdasarkan kenaikan titik didihnya,
mulai dari yang titik didihnya paling rendah hingga yang titik didihnya paling
tinggi! Berikan penjelasan atas jawaban yang Anda berikan!
3. Tuliskan persamaan kimia reaksi berikut, lengkap dengan produk yang dihasilkan:
a. n-propana + Cl2 (di bawah sinar uv)
b. 2-metilbutana + Cl2 (di bawah sinar uv)
c. 1-butena + H2 (dengan katalis Ni)
d. 1-butena + HCl
e. 1-butena + HBr (+ H2O2)
f. 1-butena + H2O (+ H2SO4)
g. 1-butena + KMnO4 (suasana basa, pada suhu rendah)
h. 2-butuna + H2 (dengan katalis Ni)
i. 2-butuna + H2 (dengan katalis Lindlar)
j. 1-butanol + PCC
k. 1-butanol + KMnO4
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 77
l. 2-butanol + KMnO4
m. 2-metil-2-propanol + KMnO4
n. Etanol + Na
o. Metoksi metana + Na
p. Etanol + HCl pekat
q. Etanol + PCl5
r. Etanol + SOCl2
s. 2-klorobutana + NaOH/C2H5OH
t. 2-klorobutana + NaOH/C2H5OH (dipanaskan)
u. 2-klorobutana + NaOC2H5
v. Propanal + KMnO4
w. Propanal + LiAlH4
x. Propanon + KMnO4
y. Propanon + LiAlH4
z. Asam propanoat + metanol
4. Dari reaksi-reaksi di atas, tunjukkan reaksi yang tergolong:
a. Reaksi substitusi
b. Reaksi adisi
c. Reaksi eliminasi
d. Reaksi redoks
Aktivitas PKB 2: Mengkaji RPP, LKPD, dan Perangkat Penilaian
Peserta PKB masih bekerja dalam kelompok yang terdiri dari 4-5 orang untuk
melakukan kegiatan:
1) Mengkaji contoh rancangan pembelajaran yang diberikan pada Unit
Pembelajaran.
2) Membuat atau menyempurnakan rancangan pembelajaran yang sesuai
dengan kondisi dan karakteristik peserta didik di madrasah masing-
masing.
3) Menuangkan rancangan pembelajaran dalam format yang telah
disediakan.
4) Mengkaji atau menyempurnakan LKPD agar sesuai dengan rancangan
pembelajaran.
5) Mempresentasikan hasil kerja kelompok.
78 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Lembar Kerja PKB 2
Aktivitas pada topik 3 dibagi ke dalam dua kali pertemuan. Materi pertemuan
pertama yaitu sifat fisis dan sifat kimia senyawa karbon, sedangkan materi
pertemuan kedua yaitu identifikasi senyawa karbon. Alokasi waktu untuk masing-
masing pertemuan adalah 2 45 menit.
Rancangan kegiatan pembelajaran yang telah dibuat atau disempurnakan
sesuai dengan kondisi dan karakteristik peserta didik di madrasah masing-masing,
baik untuk pertemuan pertama maupun pertemuan kedua, dituangkan dalam
tabel berikut:
Format Rancangan Kegiatan Pembelajaran Topik 3 (Pertemuan 1)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1
2
3
dst.
Format Rancangan Kegiatan Pembelajaran Topik 3 (Pertemuan 2)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1
2
3
dst.
Contoh Desain Pembelajaran Topik 3 (Pertemuan 1)
Pembelajaran topik 3 pada pertemuan ke-1 dapat menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan sintak sebagai berikut:
1) Orientasi peserta didik kepada masalah
2) Mengorganisasikan peserta didik
3) Membimbing penyelidikan individu dan kelompok
4) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
5) Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 79
Contoh desain pembelajaran topik 3 pertemuan ke-1 tentang sifat fisis dan
sifat kimia senyawa karbon menggunakan model pembelajaran Problem Based
Learning (PBL) dengan alokasi waktu 2 45 menit dapat dilihat pada Tabel 28.
Tabel 28 Contoh Desain Pembelajaran Topik 3 (Pertemuan 1)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1 Menyimak dan merespon Orientasi peserta didik kepada masalah: 10 menit
guru. - Menginformasikan tujuan pembelajaran.
- Menginformasikan garis besar aktivitas
pembelajaran yang akan dilakukan.
- Menginformasikan cakupan materi
secara umum.
- Menyampaikan apersepsi dan motivasi
dengan memberikan pertanyaan yang
membangkitkan minat peserta didik,
misalnya:
a. “Pada umumnya senyawa karbon
sukar larut dalam air, misalnya
aseton, kloroform, atau asam lemak.
Namun, ada juga yang bisa larut
dalam air, misalnya etanol,
formaldehida, cuka atau asam
asetat. Mengapa hal demikian bisa
terjadi?”
b. “Untuk menguji minyak yang jenuh
dan tidak jenuh, kita bisa
menggunakan iodin yang terdapat
dalam cairan antispetik seperti
Betadine. Minyak yang jenuh tidak
dapat menghilangkan warna
Betadine, sedangkan minyak tidak
jenuh bisa menghilangkan warna
Betadine. Mengapa hal demikian
bisa terjadi?”
2 Membentuk kelompok Mengorganisasikan peserta didik: 10 menit
masing-masing 4-5 orang - Membagi peserta didik menjadi
dan membaca LKPD beberapa kelompok heterogen yang
tentang sifat fisis dan sifat terdiri dari 4-5 orang.
kimia senyawa karbon
secara seksama. - Membagikan LKPD tentang sifat fisis dan
sifat kimia senyawa karbon.
80 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
3 Mengumpulkan informasi Membimbing penyelidikan individu dan 40 menit
atau data yang sesuai kelompok: 20 menit
untuk merancang
percobaan. - Membantu peserta didik untuk
4 Berdiskusi di dalam mengumpulkan informasi yang sesuai
kelompok untuk
merancang percobaan untuk merancang percobaan.
sesuai LKPD.
- Mendorong peserta didik untuk aktif
5 Melakukan percobaan
tentang sifat fisis dan sifat bekerjasama dan berdiskusi.
kimia senyawa karbon
sesuai LKPD. - Mendorong dan membantu peserta
6 Perwakilan kelompok didik untuk melakukan percobaan
mempresentasikan hasil
percobaan tentang sifat dengan benar dan sistematis.
fisis dan sifat kimia
senyawa karbon. - Melakukan penilaian proses
7 Menyimak dan merespon pembelajaran terhadap peserta didik.
guru, membaca doa
penutup bersama. Mengembangkan dan menyajikan hasil
karya:
- Menfasilitasi presentasi dan terjadinya
diskusi kelas.
Menganalisis dan mengevaluasi proses 10 menit
pemecahan masalah:
- Bersama peserta didik melakukan
refleksi dan evaluasi terhadap
percobaan tentang sifat fisis dan sifat
kimia senyawa karbon.
Contoh Desain Pembelajaran Topik 3 (Pertemuan 2)
Pembelajaran topik 3 pada pertemuan ke-2 dapat menggunakan model
pembelajaran Learning Cycle 5E dengan sintak sebagai berikut:
1) Engagement (persiapan)
2) Exploration (penjelajahan informasi atau pengumpulan data)
3) Explanation (penjelasan)
4) Elaboration (pengayaan)
5) Evaluation (penilaian)
Contoh desain pembelajaran topik 3 pertemuan ke-2 tentang identifikasi
senyawa karbon menggunakan model pembelajaran Learning Cycle 5E dengan
alokasi waktu 2 45 menit dapat dilihat pada Tabel 29.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 81
Tabel 29 Contoh Desain Pembelajaran Topik 3 (Pertemuan 2)
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1 Menyimak dan - Menginformasikan tujuan pembelajaran. 10 menit
merespon guru
(engagement). - Menginformasikan garis besar aktivitas
pembelajaran yang akan dilakukan.
- Menginformasikan cakupan materi
secara umum.
- Menyampaikan apersepsi dan motivasi
dengan memberikan pertanyaan yang
membangkitkan minat peserta didik,
misalnya:
“Aseton dan propionaldehida sama-
sama mempunyai rumus molekul C3H6O.
Tetapi kedua senyawa tersebut berasal
dari golongan yang berbeda.
Bagaimana cara membedakan kedua
senyawa tersebut melalui percobaan?”
2 Membentuk kelompok - Membagi peserta didik menjadi 10 menit
yang terdiri dari 4-5 beberapa kelompok heterogen yang
orang lalu membaca terdiri dari 4-5 orang.
LKPD secara seksama.
- Membagikan LKPD.
3 Melakukan percobaan - Menginstruksikan peserta didik untuk 30 menit
identifikasi senyawa melakukan percobaan sesuai dengan
karbon sesuai petunjuk LKPD.
pada LKPD - Memfasilitasi peserta didik untuk
(exploration). melaksanakan praktikum berkelompok
sesuai standar bekerja aman di
laboratorium.
- Mendorong peserta didik untuk selalu
bersikap hati-hati dan menuliskan data
sesuai fakta dalam melakukan
percobaan.
- Melakukan penilaian proses
pembelajaran terhadap peserta didik.
4 Mempresentasikan hasil - Memilih kelompok secara acak untuk 10 menit
praktikum dan mempresentasikan hasil praktikum.
penarikan - Mendorong kelompok lain untuk
kesimpulannya menanggapi atau menambahkan
(explanation). presentasi tersebut sehingga terjadi
diskusi aktif.
82 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
5 Berdiskusi kelompok, - Memfasilitasi peserta didik untuk 20 menit
menyelesaikan soal berdiskusi di dalam kelompok.
pada LKPD. Selama
berdiskusi, peserta - Mendorong peserta didik untuk saling
didik saling bertanya mengajari.
dan menjawab, saling
mengajari untuk - Melakukan penilaian proses
menguatkan
pemahaman peserta pembelajaran terhadap peserta didik.
didik (elaboration).
- Memberikan 2-3 soal uji pemahaman 10 menit
6 Mengerjakan soal uji kepada peserta didik untuk dikerjakan
pemahaman secara secara mandiri.
mandiri (evaluation).
b. Kegiatan On The Job Learning (ON)
Pada kegiatan ini, setiap guru mempraktikkan pembelajaran terhadap
peserta didik di madrasah masing-masing sesuai dengan perangkat pembelajaran
yang telah dibuat atau disempurnakan pada kegiatan IN 1.
Agar pelaksanaan pembelajaran terekam dengan baik, lakukan pencatatan
pelaksanaan pembelajaran dalam kolom seperti berikut:
Catatan Refleksi Kegiatan Pembelajaran Topik 3 (Pertemuan 1)
No. Refleksi Aktivitas Refleksi Aktivitas Guru Hambatan Lain
Peserta Didik
1
2
3
dst.
Catatan Refleksi Kegiatan Pembelajaran Topik 3 (Pertemuan 2)
No. Refleksi Aktivitas Refleksi Aktivitas Guru Hambatan Lain
Peserta Didik
1
2
3
dst.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 83
Selain lembar catatan refleksi pembelajaran, hasil-hasil aktivitas peserta
didik selama pembelajaran perlu didokumentasikan sebagai bukti pelaksanaan
ON.
c. Kegiatan In Learning Service (IN) 2
Kegiatan ini dilakukan secara tatap muka bersama fasilitator dan teman
sejawat untuk melaporkan, mendiskusikan, dan merefleksi hasil kegiatan ON.
Kegiatan yang dilakukan:
1) Melaporkan hasil penyusunan RPP, LKPD, dan perangkat penilaian yang
digunakan dalam kegiatan ON.
2) Mempresentasikan pelaksanaan pembelajaran sesuai desain
pembelajaran yang disusun.
3) Mendiskusikan hambatan pelaksanaan pembelajaran untuk
mendapatkan pemecahan masalah guna perbaikan pembelajaran yang
akan datang.
4. Aktivitas Pembelajaran Topik 4: Benzena dan Turunannya
a. Kegiatan In Learning Service (IN) 1
Aktivitas pada kegiatan IN 1 untuk topik 4 sama dengan aktivitas kegiatan
untuk topik 1, 2, dan 3.
Aktivitas PKB 1: Mengkaji Materi Benzena dan Turunannya
Peserta PKB melakukan diskusi berkelompok yang terdiri dari 4-5 orang
untuk mengkaji materi benzena dan turunannya. Sebagai bahan diskusi, peserta
dapat mengerjakan atau mempraktikkan LKPD topik 4. Selanjutnya memperdalam
pemahaman dengan mendiskusikan pertanyaan-pertanyaan berikut. Peserta
dapat memperluas tema diskusi sesuai keperluan.
84 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Lembar Kerja PKB 1
Menjawab Pertanyaan Terkait Benzena dan Turunannya
1. Gambarkan struktur senyawa berikut:
a. Toluena f. Anilina
b. Benzaldehida g. Klorobenzena
c. Fenol h. Asam benzena sulfonat
d. Nitrobenzena i. Anisol
e. Asam benzoat j. Asetofenon
2. Mengapa benzena lebih mudah mengalami substitusi daripada adisi?
3. Gambarkan 3 isomer dari senyawa dihidroksibenzena, beri nama untuk masing-
masing senyawa!
4. Tuliskan nama senyawa-senyawa turunan benzena berikut:
a. COOH d. HO COOH
NO2 e. Br
OH
b. COOH
H3CO C2H5 Cl COOH
SO3H
c. f. H2N
CH3 NH2
5. Tulis persamaan kimia untuk reaksi-reaksi berikut, tuliskan struktur dan nama
produk yang dihasilkan!
a. C6H6 + Br2 (katalis AlBr3)
b. C6H6 + C2H5Cl (katalis AlCl3)
c. C6H6 + HNO3 (katalis H2SO4)
d. C6H6 + H2SO4 (dipanaskan)
e. C6H6 + CH3COCl (katalis AlCl3)
f. C6H5NO2 + Fe, HCl
g. C6H5CH3 + KMnO4
h. C6H5NO2 + Cl2 (katalis AlCl3)
i. C6H5CH3 + Cl2 (katalis AlCl3)
j. C6H5COOH + CH3Cl (katalis AlCl3)
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 85
Aktivitas PKB 2: Mengkaji RPP, LKPD, dan Perangkat Penilaian
Peserta PKB masih bekerja dalam kelompok yang terdiri dari 4-5 orang untuk
melakukan kegiatan:
1) Mengkaji contoh rancangan pembelajaran yang diberikan pada Unit
Pembelajaran.
2) Membuat atau menyempurnakan rancangan pembelajaran yang sesuai
dengan kondisi dan karakteristik peserta didik di madrasah masing-
masing.
3) Menuangkan rancangan pembelajaran dalam format yang telah
disediakan.
4) Mengkaji atau menyempurnakan LKPD agar sesuai dengan rancangan
pembelajaran.
5) Mempresentasikan hasil kerja kelompok.
Lembar Kerja PKB 2
Aktivitas pada topik 4 hanya terdiri dari satu pertemuan dengan materi
benzena dan turunannya. Alokasi waktu untuk pertemuan ini adalah 2 45 menit.
Rancangan kegiatan pembelajaran yang telah dibuat atau disempurnakan
sesuai dengan kondisi dan karakteristik peserta didik di madrasah masing-masing
dituangkan dalam tabel berikut:
Format Rancangan Kegiatan Pembelajaran Topik 4
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1
2
3
dst.
Contoh Desain Pembelajaran Topik 4
Pembelajaran topik 4 dapat menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning (DL) dengan sintak sebagai berikut:
86 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
1) Pemberian stimulus (stimulation)
2) Mengidentifikasi masalah (problem statement)
3) Mengumpulkan data (data collecting)
4) Mengolah data (data processing)
5) Memverifikasi hasil pengolahan data (verification)
6) Penarikan kesimpulan (generalization)
Contoh desain pembelajaran topik 2 pertemuan ke-1 tentang tata nama
senyawa karbon menggunakan model Discovery Learning (DL) dengan alokasi
waktu 2 45 menit dapat dilihat pada Tabel 30.
Tabel 30 Contoh Desain Pembelajaran Topik 4
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
1 Menyimak dan - Menginformasikan tujuan pembelajaran. 10 menit
merespon guru
(stimulation). - Menginformasikan garis besar aktivitas
pembelajaran yang akan dilakukan.
- Menginformasikan cakupan materi secara
umum.
- Menyampaikan apersepsi dan motivasi
dengan memberikan pertanyaan yang
membangkitkan minat peserta didik,
misalnya:
“Apakah Anda sebelumnya pernah
mendengar istilah-istilah seperti aspirin,
karbol, natrium benzoat, atau bahan
peledak TNT? Tahukah Anda kalau istilah-
istilah tadi merupakan nama senyawa
karbon yang sama-sama mengandung
cincin segienam yang dikenal dengan
sebutan benzena?”
2 Membentuk kelompok - Membagi peserta didik menjadi beberapa 10 menit
yang terdiri dari 4-5 kelompok heterogen yang terdiri dari 4-5
orang dan membaca orang.
LKPD secara seksama.
- Membagikan LKPD tentang benzena dan
turunannya.
3 Berdiskusi menentukan - Memandu peserta didik dengan memberi 10 menit
masalah yang pertanyaan untuk membantunya dalam
berhubungan dengan menentukan masalah.
benzena dan
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 87
No. Aktivitas Peserta Didik Aktivitas Guru Waktu
turunannya (problem
statement).
4 Mencari informasi dari - Memfasilitasi peserta didik untuk 30 menit
berbagai sumber berdiskusi di dalam kelompok.
tentang benzena dan
turunannya (data - Menginstruksikan peserta didik untuk
collecting). menggali informasi sesuai dengan LKPD.
5 Berdiskusi di dalam - Mendorong peserta didik untuk aktif
kelompok untuk bekerjasama dan berdiskusi.
mengolah data sesuai - Mendorong peserta didik untuk saling
LKPD (data mengungkapkan pendapat.
processing).
6 Membandingkan hasil - Memberi arahan kepada peserta didik
diskusi tentang untuk dapat memanfaatkan teknologi
benzena dan informasi dan komunikasi (TIK) dalam
turunannya dengan pembelajaran.
literatur (verification). - Melakukan penilaian proses pembelajaran
7 Menyusun simpulan terhadap peserta didik.
(generalization)
mengenai benzena dan
turunannya, dapat
dituliskan dalam kertas
karton atau slide power
point untuk
dipresentasikan dalam
forum kelas.
8 Perwakilan kelompok - Memilih kelompok secara acak untuk 20 menit
mempresentasikan hasil mempresentasikan hasil diskusi.
diskusinya. - Mendorong kelompok lain untuk
menanggapi atau menambahkan
presentasi tersebut sehingga terjadi diskusi
aktif.
9 Menyimak dan - Melakukan verifikasi. 10 menit
merespon guru. untuk
- Melakukan umpan baik.
- Menyampaikan penugasan
pertemuan berikutnya.
b. Kegiatan On The Job Learning (ON)
Pada kegiatan ini, setiap guru mempraktikkan pembelajaran terhadap
peserta didik di madrasah masing-masing sesuai dengan perangkat pembelajaran
yang telah dibuat atau disempurnakan pada kegiatan IN 1.
88 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Agar pelaksanaan pembelajaran terekam dengan baik, lakukan pencatatan
pelaksanaan pembelajaran dalam kolom seperti berikut:
Catatan Refleksi Kegiatan Pembelajaran Topik 4
No. Refleksi Aktivitas Refleksi Aktivitas Guru Hambatan Lain
Peserta Didik
1
2
3
dst.
Selain lembar catatan refleksi pembelajaran, hasil-hasil aktivitas peserta
didik selama pembelajaran perlu didokumentasikan sebagai bukti pelaksanaan
ON.
c. Kegiatan In Learning Service (IN) 2
Kegiatan ini dilakukan secara tatap muka bersama fasilitator dan teman
sejawat untuk melaporkan, mendiskusikan, dan merefleksi hasil kegiatan ON.
Kegiatan yang dilakukan:
1) Melaporkan hasil penyusunan RPP, LKPD, dan perangkat penilaian yang
digunakan dalam kegiatan ON.
2) Mempresentasikan pelaksanaan pembelajaran sesuai desain
pembelajaran yang disusun.
3) Mendiskusikan hambatan pelaksanaan pembelajaran untuk
mendapatkan pemecahan masalah guna perbaikan pembelajaran yang
akan datang.
D. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Bagian ini menampilkan contoh LKPD yang dapat digunakan untuk
memandu peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. LKPD dapat
dikembangkan sesuai dengan rancangan pembelajaran yang akan dilakukan, atau
LKPD dalam Unit Pembelajaran ini dapat diadopsi dan disempurnakan sehingga
sesuai dengan rancangan pembelajaran yang telah dipersiapkan. Adapun LKPD
yang dilampirkan dalam UP ini adalah LKPD topik 1, 2, dan 3.
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 89
1. Contoh LKPD Topik 1: Struktur dan Gugus Fungsi Senyawa Karbon
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Nama Peserta Didik : 1. ...........................................................................................
2. ...........................................................................................
3. ...........................................................................................
4. ...........................................................................................
5. ...........................................................................................
Kelas : .................................................................................................
Hari/Tanggal : .................................................................................................
Kompetensi Dasar (KD):
3.9 Menganalisis struktur, tata nama, sifat, sintesis, dan kegunaan senyawa
karbon (haloalkana, amina, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam
alkanoat, dan alkil alkanoat).
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK):
3.9.1 Mengidentifikasi berbagai bahan yang mengandung senyawa karbon.
3.9.2 Mengelompokkan senyawa karbon berdasarkan gugus fungsi (haloalkana,
amina, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam alkanoat, dan alkil
alkanoat).
Tujuan Pembelajaran:
Melalui diskusi kelompok, peserta didik dapat:
1. Mengidentifikasi senyawa karbon yang terkandung dalam berbagai bahan
yang ada di sekitar.
2. Menggambar struktur senyawa karbon yang mengandung gugus fungsi
(haloalkana, amina, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam
alkanoat, dan alkil alkanoat) menggunakan perangkat lunak ChemSketch.
3. Mengelompokkan senyawa karbon berdasarkan gugus fungsi (haloalkana,
amina, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam alkanoat, dan alkil
alkanoat).
90 Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon
Pengantar:
Senyawa karbon bisa berupa hidrokarbon, misalnya alkana, alkena, alkuna, dan
aromatik, bisa juga berupa senyawa karbon yang mengandung gugus fungsi
halogen seperti haloalkana, atau gugus fungsi beratom nitrogen seperti amina,
atau gugus fungsi beratom oksigen seperti alkanol, alkoksi alkana, alkanal,
alkanon, asam alkanoat, dan alkil alkanoat. Gugus fungsi ini menjadi pembeda
antara golongan senyawa karbon yang satu dengan yang lain. Untuk
mempermudah proses pembelajaran, lakukanlah penelusuran literatur tentang
jenis-jenis gugus fungsi senyawa karbon dari bahan ajar, buku paket, atau internet.
Sebelum mengerjakan semua instruksi dalam lembar kerja ini, pastikan teknik-
teknik dasar dalam penggunaan perangkat lunak ChemSketch sudah dikuasai
dengan baik.
Lembar Kerja Peserta Didik:
1. Lakukan kajian literatur tentang jenis-jenis gugus fungsi senyawa karbon dari
berbagai sumber kemudian diskusikan secara berkelompok pertanyaan
berikut!
a. Sebutkan beberapa contoh senyawa karbon yang terkandung dalam
berbagai bahan yang ada di sekitar kita!
b. Apa yang dimaksud dengan gugus fungsi pada senyawa karbon?
c. Buka perangkat lunak ChemSketch pada komputer yang sudah disiapkan,
kemudian buatlah struktur n-butana dengan memanfaatkan salah satu icon
dari fitur:
Lalu gambarlah struktur senyawa tersebut pada kolom berikut!
Unit Pembelajaran 12 : Kimia Karbon 91