The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Laporan Akuntabilitas Polres Merangin Tahun Anggaran 2022

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by bagianperencanaan.2, 2023-02-03 05:13:47

LKIP POLRES MERANGIN T.A. 2022

Laporan Akuntabilitas Polres Merangin Tahun Anggaran 2022

48 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Tabel Tabel Konversi Road Tabel Konversi Nilai Indik Perlu Pembenahan X 21 22 23 X indeks 1.0 1.2 1.4 Y 3.1 3.20 3.30 Y Indeks 1.0 1.1 1.3 Perlu Perbaikan X 16 17 18 X indeks 2.0 2.2 2.5 Y 2.40 2.50 2.60 Y Indeks 2.0 2.2 2.3 Memadai X 11 12 13 X indeks 3.0 3.2 3.5 Y 1.6 1.7 1.8 Y Indeks 3.0 3.1 3.3 Baik X 6 7 8 X indeks 4.0 4.1 4.2 Y 0.8 0.9 1 Y Indeks 4.0 4.06 4.1 Istimewa X 0 1 2 X indeks 4.5 4.6 4.7 Y 0 0.1 0.2 Y Indeks 4.5 4.57 4.6


3.9 Safety Indeks (RSI) kator ke Indeks (Skala 1-5) 24 25 26 > 20,0 1.5 1.7 1.9 1,0 - < 2,0 3.40 3.50 3.60 3.70 > 3,0 1.4 1.6 1.7 1.9 1,0 - < 2,0 19 20 > 15,0 - 20,0 2.7 2.9 2,0 - < 3,0 2.70 2.80 2.90 3.00 > 2,3 - 3,0 2.5 2.6 2.8 2.9 2,0 - < 3,0 14 15 > 10,0 - 15,0 3.7 3.9 3,0 - < 4.0 1.9 2 2.1 2.2 2.3 > 1,5 - 2,3 3.4 3.5 3.6 3.8 3.9 3,0 - < 4.0 9 10 > 5,0 - 10,0 4.3 4.4 4,0 - < 4.5 1.2 1.3 1.4 1.5 > 0,7 - 1,5 4.18 4.2 4.3 4.4 4,0 - < 4.5 3 4 5 ≤ 5,0 4.8 4.9 5.0 4,5 – 5 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 ≤ 0,7 4.7 4.8 4.9 4.9 5.0 4,5 – 5


49 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 1.2.Indeks Community Policing (8,2%) Tabel 3.10 Indeks Community Policing INDIKATOR KINERJA UTAMA KOMPONEN INDEKS BOBOT NILAI Wi.Xi SCORE INDEKS IKU1 Indeks Harkamtibmas Polres Merangin 1,2 Indeks Community Policing 8,2% 67,34% 5,4 Grafik 3.6 Indeks Community Policing Indeks Community Policing merupakan Pencegahan tindak criminal berbasis masyarakat/community, Re-orientasi pola dan aktivitas patroli, Peningkatan akuntabilitas public dan Desentralisasi komando. Berdasarkan pada Peraturan Kapolda Jambi Nomor 3 Tahun 2015 tentang Pemolisian Masyarakat (Community Policing). Indeks Community Policing mengukur kinerja dari kegiatan untuk mengajak masyarakat melalui kemitraan anggota Polri dan masyarakat, sehingga mampu mendeteksi dan mengidentifikasi permasalahan keamanan serta ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di lingkungan dan menemukan pemecahan masalah. Indeks Community Policing dibentuk oleh 4 elemen beserta pembobotannya, sebagai berikut: 1. 1: Persentase Bhabinkamtibmas terhadap desa (w1=15%). 2. 2: Persentase Siskamling Aktif (w2=35%). 3. 3: Persentase FKPM/Pokdar Kamtibnas (w3=10%). 4. 4: Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus (w4=40%). 8,2% 67,34% 5,4% BOBOT NILAI Wi.Xi SCORE INDEKS


50 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Perhitungan Indeks Community Policing (ICP) berdasarkan penjumlahan dari Hasil Komponen X1 s.d X4 di kalikan dengan masing masing bobot Komponen diatas, dengan formula sebagai berikut : = ∑ = Keterangan: : Indeks Community Policing : Komponen ICP (1 . . 4) : Bobot masing-masing komponen (1 . . 4) Tabel 3.11 Perhitungan 4 (empat) Elemen Indeks Community Policing Tahun 2022 KOMPONEN JMLH BKTM JMLH DESA/KEL NILAI (3:4) BOBOT Wi.Xi (4x5) 1 2 3 4 5 6 % Bktm thdp Kel/ desa 42 215 19,53% 15% 2,93 KOMPONEN JML SISKAMLING AKTIF JML SELURUH SISKAMLING NILAI (2:3) BOBOT Wi.Xi (4x5) % siskamling aktif 564 849 66,43% 35% 23,25 KOMPONEN JML FKPM/Pokdar JMLH DESA/KEL NILAI (2:3) BOBOT Wi.Xi (4x5) % FKPM/ Pokdar Kamtib mas 25 215 11,63% 10% 1,16 KOMPONEN Lembaga & Satker Pera ngkat Daerah memiliki Polsus Lembaga & Satker Pera ngkat Daerah yg harus memi liki Polsus NILAI (2:3) BOBOT Wi.Xi (4x5) Lembaga & Satker Perang kat Daerah me miliki Polsus 8 8 100% 40% 40 Total Keseluruhan Komponen Wi.Xi 67,34 Nb. Nilai Wi.Xi diperoleh dari (Nilai Komponen x Bobot Komponen) Dari tabel 3.11 diatas maka Indeks Community Policing (ICP) Polres Merangin Tahun 2022 adalah sebesar 67,34 dengan rincian sebagai berikut : 1. Persentase Bhabinkamtibmas terhadap desa sebesar 2,93. 2. Persentase Siskamling Aktif sebesar 23,25 3. Persentase FKPM/Pokdar Kamtibnas 1,16, dan 4. Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus sebesar 40 Total Nilai hasil perhitungan tersebut diatas sebesar 67,34 dan kemudian dikonversikan kedalam tabel konversi nilai Indikator ke indeks (Skala 1-5) sebagai berikut :


51 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Tabel Konversi Indeks Comm Tabel Konversi Nilai Indikat Perlu Pembenahan ICP 0% 4% 9% 13% 1 Indeks 1.0 1.1 1.2 1.3 1 Perlu Perbaikan ICP 40% 42% 44% 46% 4 Indeks 2.0 2.1 2.2 2.3 2 Memadai ICP 60% 62% 64% 66% 6 Indeks 3.0 3.1 3.2 3.3 3 Baik ICP 80% 81% 82% 83% 8 Indeks 4.0 4.04 4.09 4.13 4 Istimewa ICP 90% 91% 92% 93% 9 Indeks 4.5 4.56 4.61 4.6 4


3.12 munity Policing (ICP) tor ke Indeks (Skala 1-5) 7% 22% 26% 30% 35% 39% > 40% 1.4 1.5 1.6 1.7 1.8 1.9 1,0 - < 2,0 48% 51% 53% 55% 57% 59% 40% - <60% 2.4 2.5 2.6 2.7 2.8 2.9 2,0 - < 3,0 68% 71% 73% 75% 77% 79% 60% - <80% 3.4 3.5 3.6 3.7 3.8 3.9 3,0 - < 4.0 84% 85% 86% 87% 88% 89% 80% - <90% 4.18 4.22 4.26 4.31 4.35 4.40 4,0 - < 4.5 94% 96% 97% 98% 99% 100% ≥ 90% 4.72 4.78 4.83 4.89 4.94 5.00 4,5 - 5


52 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Berdasarkan tabel 3.12 diatas konversi Nilai >100% menjadi 5, maka didapat pula perhitungan sebagai berikut: Tabel 3.13 Perhitungan Capaian Indeks Community Policing (ICP) TAHUN 2022 TOTAL REALISASI NILAI Wi.Xi ICP NILAI INDIKATOR SKALA ICP SCORE INDEKS Indeks Community Policing (ICP) 67,34 3,3 5,41 Nilai Score Indeks pada Tabel 3.13 diatas didapat dari Formula = Skala (5) x Bobot (8,2%) x 20 maka didapat Nilai Score Indeks Sebesar 5,41 Dari keseluruhan tabel diatas dapat dijelaskan bahwa Nilai Indeks Comunnity Policing didapat dari beberapa elemen ditahun 2022 yaitu sebagai berikut : a) Persentase Jumlah Bhabinkamtibmas terhadap Kelurahan/Desa Perhitungan Capaian Nilai Indeks Community Policing dapat dihitung dari beberapa elemen, yakni salah satu diantaranya Data Perbandingan Jumlah Bhabinkamtibmas dengan jumlah Desa/Kelurahan. Pada Tahun 2022 jumlah personil Bhabinkamtibmas sebanyak 42 Orang dan Jumlah Desa/ Kelurahan sebanyak 215 sehingga didapat perhitungan seperti Tabel 3.14 & Grafik 3.7 dibawah ini. Tabel 3.14 Capaian Elemen Indeks Community Policing (ICP) Persentase Jumlah Bhabinkamtibmas terhadap Kelurahan/Desa ELEMEN INDEKS COMMUNITY POLICING (ICP) NILAI % BKTM thdp Kel/Desa BOBOT Nilai Xi.Wi (Nilai x Bobot) Persentase BKTM terhadap Kel/Desa 19,53% 15% 2,93 Grafik 3.7 Capaian Elemen Indeks Community Policing Persentase Jumlah Bhabinkamtibmas terhadap Kelurahan/Desa % BKTM THDP KEL/DESA; 19,53% BOBOT; 15% NILAI Xi.Wi; 2,93% % BKTM THDP KEL/DESA BOBOT NILAI Xi.Wi


53 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Pada tahun 2022 Jumlah Bhabinkamtibmas Polres Merangin sebanyak 42 Orang dan Jumlah kelurahan/ Desa sebanyak 215 sehingga jika dipersentasekan mendapat Nilai sebesar 19,53% kemudian untuk menentukan nilai Elemen persentase Jumlah Bhabinkamtibmas terhadap Kelurahan/Desa (Xi.Wi) dengan cara mengkalikan antara persentase Jumlah Bhabinkamtibmas terhadap Kelurahan/Desa dengan Bobot Elemen persentase Jumlah Bhabinkamtibmas terhadap Kelurahan/Desa. Grafik 3.8 Elemen Indeks Community Policing Data Perbandingan Jumlah Bhabinkamtibmas terhadap Kelurahan/Desa Dengan formula perhitungan = % Keterangan: : Persentase Bhabinkamtibmas terhadap Kelurahan/desa. : Jumlah Bhabinkamtibmas : Total Desa/Kelurahan. Tabel 3.15 Perhitungan Persentase Bhabinkamtibmas terhadap Kelurahan/Desa % BKTM terhadap Kel/Desa Jmlh Bhabinkamtibmas Jumlah Desa/Kel Nilai (2:3x100%) Wi.Xi (Nilai x Bobot 15%) 1 2 3 4 5 2018 47 215 21,9% 3,28% 2019 47 215 21,9% 3,28% 2020 44 215 20,5% 3,07% 2021 43 215 20% 3% 2022 42 215 19,53% 2,93% JML BKTM JML DESA/KEL 2018 47 215 2019 47 215 2020 44 215 2021 43 215 2022 42 215 0 50 100 150 200 250 DATA PERBANDINGAN JUMLAH BHABINKAMTIBMAS TERHADAP JUMLAH DESA/KELURAHAN TAHUN 2018 - 2021


54 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Dari table 3.15 diatas dapat dijelaskan bahwa Jumlah Bhabinkamtibmas pada tahun 2018 sebanyak 47 Orang dibagi dengan Jumlah Desa/Kelurahan sebanyak 215 Desa/Kelurahan kemudian dipersantekan sehingga didapat Nilai 21,9%, sedangkan di tahun 2019 Jumlah Bhabinkamtibmas sebanyak 47 Orang dibagi dengan Jumlah Desa/Kelurahan sebanyak 215 Desa/Kelurahan kemudian dipersantekan sehingga didapat Nilai yang sama dengan tahun 2018 atau tetap sebesar 21,9%, Akan Tetapi pada Tahun 2020 mengalami Penurunan Jumlah Bhabinkamtibmas yakni sebanyak 44 Orang dibagi dengan Jmlah Desa/Kelurahan sebanyak 215 Desa/Kelurahan kemudian dipersantekan sehingga didapat Nilai 20,5%, pada Tahun 2021 kembali mengalami penurunan jumlah Bhabinkamtibmas menjadi 43 Orang dibagi dengan Jmlah Desa/Kelurahan sebanyak 215 Desa/Kelurahan kemudian dipersantekan sehingga didapat Nilai 20% dan pada Tahun 2022 kembali mengalami penurunan jumlah Bhabinkamtibmas menjadi 42 Orang dibagi dengan Jmlah Desa/Kelurahan sebanyak 215 Desa/Kelurahan kemudian dipersantekan sehingga didapat Nilai 19,53% Dari Nilai Tersebut maka didapat Nilai Element Prosentase Bhabinkamtibmas Terhadap Keluran/Desa pada Tahun 2022 (Wi.Xi) dengan Formula sebagai berikut : Wi.Xi = Nilai x Bobot(15%) Berdasarkan formula diatas Nilai Wi.Xi Tahun 2022 = 19,53% x 15% sehingga didapat Nilai Wi.Xi Sebesar 2,93%.


55 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Foto 3.2 Elemen Indeks Community Policing Kegiatan Bhabinkamtibmas di Kelurahan/Desa Giat BKTM memberi Himbauan kepada masyarakat dalam rangka mencegah Terjadinya Karhutla Dalam rangka mendekatkan diri dgn masyarakat, BKTM memasang spanduk no Hp, email, wa,Instagram dan facebook BKTM untuk pengaduan BKTM Melaksanakan sambaing dialogis di daerah Banjir Kec. Tabir Ulu Kab. Merangin BKTM bersama babinsa memberi penyuluhan pada Warga SAD di Kec. Pamenang agar bersama sama menjaga harkamtibmas - Analisis Kegagalan / Kendala terhadap Elemen Indeks Community Policing Persentase Jumlah Bhabinkamtibmas Terhadap Desa/Kelurahan. Kendala dan hambatan yang masih dihadapi yakni terbatasnya jumlah personel Polri sehingga untuk pelaksanaan tugas Bhabinkamtibmas di Desa / Kelurahan 1 Polisi 1 Desa belum dapat terpenuhi untuk mengoptimalkan peran Bhabinkamtibmas dalam melayani masyarakat dilakukan upaya dengan cara 1 Bhabinkamtibmas bertugas pada 2 sampai 5 Desa belum lagi adanya pertukaran jabatan/mutase dan adanya personil bhabinkamtibmas yang meninggal dunia dikarenakan sakit sehingga menyebabkan pengurangan jumlah Personil Bhabinkamtibmas.


56 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Alternatif Solusi yang dilakukan oleh Polres Merangin beserta jajarannya dalam Pelaksanaan Elemen Indeks Community Policing Persentase Jumlah Bhabinkamtibmas Terhadap Desa/Kelurahan. Upaya pemecahan masalah adalah dengan mengusulkan penambahan personel yang ditugaskan sebagai Bhabinkamtibmas secara bertahap dan meningkatkan kemampuan petugas Bhabinkamtibmas dengan meningkatkan kegiatan bimbingan serta penyuluhan guna menumbuh kembangkan partisipasi masyarakat dalam memelihara Kamtibmas. - Analisis atas efisiensi Penggunaan Sumber Daya Bhabinkamtibmas adalah anggota kepolisian yang ditunjuk selaku pembina keamanan dan ketertiban masyarakat. Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan Bhabinkamtibmas adalah terwujudnya situasi kamtibmas yang mantap dan dinamis dalam rangka mengamankan dan menyukseskan pembangunan nasional. Dalam pelaksanaan tugasnya ada beberapa Faktor Penghambat / Kendala di Bidang Sumber Daya yaitu : a. Kemampuan Komunikasi Personil Bhabinkamtibmas Kurang Baik. b. Kurangnya pengetahuan Personil Tentang Informasi Terbaru mengenai Gangguan Keamanan dan Ketertiban c. Personil Bhabinkamtibmas ditunjuk melalui Surat Keputusan Kapolda Jambi sehingga apabila ada rotasi/mutasi jabatan Bhabinkamtibmas menjadi kosong dan proses pengusulan penambahan personil harus melalui proses yang lama dan Panjang. Upaya Polres Merangin mengatasi Kendala dan Hambatan tersebut : a. Mengusulkan ke Polda dan mengadakan Pelatihan di tingkat Polres terkait peningkatan kualitas kemampuan Personil Bhabinkamtibmas. b. Membuat Group Bhabinkamtibmas Jajaran guna memberikan informasi terbaru mengenai Gangguan Keamanan dan Ketertiban. c. Membuat Surat Perintah Kapolres Merangin untuk menunjuk personil yang dianggap mampu mengemban tugas bhabinkamtibmas sebagai pengganti personil bhabinkamtibmas yang mutasi.


57 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Analisis Program/Kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan Untuk mencapai Keberhasilan dalam rangka mewujudkan situasi kamtibmas yang mantap dan dinamis dalam rangka mengamankan serta menyukseskan Pembangunan Nasional, Kapolres Merangin memerintahkan melalui kasat binmas agar seluruh bhabinkamtibmas untuk mendekatkan diri kepada masyarakat secara humanis serta menampung dan menyelesaikan masalah yang ada di wilayah binaan bhabinkamtibmas masing masing. b) Prosentase Siskamling Aktif Elemen berikutnya dalam penghitungan Indeks Community Policing adalah Prosentase Siskamling Aktif yaitu perbandingan antara Jumlah Keseluruhan Siskamling dengan Jumlah Siskamling yang Aktif, tentunya di Wilayah Kab. Merangin. Tabel 3.16 Capaian Elemen Indeks Community Policing (ICP) Persentase Siskamling Aktif ELEMEN INDEKS COMMUNITY POLICING (ICP) NILAI % SISKAMLING AKTIF BOBOT Nilai Xi.Wi (Nilai x Bobot) Persentase Siskamling Aktif 66,43% 35% 23,25% Grafik 3.9 Capaian Elemen Indeks Community Policing Persentase Siskamling Aktif % SISKAMLING AKTIF; 66,43% BOBOT; 35% NILAI Xi.Wi; 23,25% % SISKAMLING AKTIF BOBOT NILAI Xi.Wi


58 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Dapat diketahui dari Tabel 3.16 dan Grafik 3.9 diatas bahwa Realisasi Elemen Indeks Community Policing (ICP) yakni Persentase Siskamling Aktif (P) di Wilayah Hukum Polres Merangin Sebesar 66,43% dengan Bobot 35% dan Nilai Elemen Persentase Siskamling Aktif (Xi.Wi) sebesar 23,25% Dapat dijelaskan bahwa untuk mendapatkan nilai Persentase Siskamling Aktif (P) dapat dihitung Dengan Perhitungan Formula = % Keterangan: : Persentase Siskamling Aktif. : Jumlah Siskamling Aktif. : Jumlah seluruh Siskamling Dari Formula Perhitungan diatas Maka didapatkan Nilai Persentase Siskamling Aktif di Wilayah Hukum Polres Merangin (P) = Jumlah Siskamling aktif sebanyak 564 dibagi ( : ) dengan Jumlah keseluruhan Siskamling sebanyak 849, dan kemudian dipersentasekan sehingga dapat Nilai Persentase Siskamling Aktif di Wilayah Hukum Polres Merangin (P) sebesar 66,43%. Kemudian untuk menghitung Nilai Elemen Persentase Siskamling Aktif (Wi.Xi) menggunkan Formula : Wi.Xi = Nilai Persentase Siskamling Aktif di Wilayah Hukum Polres Merangin (P) sebesar 66,43% x Bobot Persentase Siskamling Aktif sebesar 35% sehingga didapa Nilai Wi.Xi sebesar 23,25%. Tabel 3.17 Elemen Indeks Community Policing (ICP) Data perbandingan Persentase Siskamling Aktif 2018 - 2022 Tahun Jumlah keseluruhan Siskamling Jumlah Siskamling Aktif Nilai (3:2) Wi.Xi (Nilai x Bobot 35%) 1 2 3 4 5 2018 80 40 50% 17,50% 2019 80 40 50% 17,50% 2020 80 40 50% 17,50% 2021 921 726 78,8% 27,59% 2022 849 564 66,43% 23,25%


59 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Grafik 3.10 Elemen Indeks Community Policing (ICP) Data perbandingan Persentase Siskamling Aktif 2018 – 2022 Penjelasan Grafik 3.10 diatas adalah bahwa pada Tahun 2018 hingga Tahun 2020 Jumlah Keseluruhan Siskamling di wilayah Kab. Merangin tetap sama sebanyak 80 Siskamling, ditahun 2021 jumlah Keselurahan Siskamling meningkat pesat menjadi 921 Siskamling dan ditahun 2022 jumlah Keselurahan Siskamling meningkat pesat menjadi 849 Siskamling, Sedangkan Siskamling yang Aktif dari tahun 2018 hingga 2020 juga masih tetap sama sebanyak 40 Siskamling, di tahun 2021 sebanyak 726 Siskamling dan di tahun 2022 sebanyak 564 siskamling. 80 80 80 921 849 40 40 40 726 564 0 100 200 300 400 500 600 700 800 900 1000 2018 2019 2020 2021 2022 JML SISKAMLING KESELURUHAN JMLH SISKAMLING AKTIF


60 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Foto 3.3 Elemen Indeks Community Policing Upaya Polres Merangin Mengaktifkan Siskamling Sambang Dialogis dan beri Penyuluhan di Siskamling desa Sungai Misang Kec. Bangko Sambang Dialogis dan beri Penyuluhan di Siskamling di Kel. Pematang Kandis Bangko Sambang Dialogis dan beri Penyuluhan di Siskamling Trans C2 Kec. Bangko Sambang Dialogis Dan Beri Penyuluhan Di Siskamling Desa Mentawak Kec. Nalo Tantan - Analisis Keberhasilan terhadap Elemen Indeks Community Policing Persentase Siskamling Aktif. Penyebab keberhasilan pencapaian Elemen ICP Persentase Siskamling Aktif ini dikarenakan Satbinmas dan Bhabinkamtibmas selalu aktif memberi penyuluhan pentingnya bagi masyarakat untuk sadar kamtibmas di wilayahnya masing masing. Selain Itu Satbinmas Polres Merangin sering kali membuat lomba dan memberikan Hadiah bagi Siskamling yang ter-aktif sehingga mendorong warga masyarkat untuk mengaktifkan Siskamling di lingkungannya,


61 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Analisis Kendala terhadap Elemen Indeks Community Policing Persentase Siskamling Aktif. Sistem Keamanan Lingkungan atau Siskamling merupakan salah satu usaha dalam rangka menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat di kampung atau desa dan dalam hal ini seluruh warga Masyarakat wajib ikut serta dalam menjaga keamanan serta ketertiban masyarakat dilingkungannya. Namun dalam pelaksanaannya untuk mengaktifkan Siskamling terdapat beberapa Hambatan atau kendala yakni : a. Seringkali ketika sudah dibuatkan jadwal piket, petugas ronda ada yang mangkir, atau tidak datang saat ronda malam dengan berbagai macam alasan, sebab aktivitas masing-masing orang berbeda-beda; b. Terkendala dalam Pembangunan pos kamling, karena terkait masalah lahan warga. - Alternatif Solusi yang dilakukan oleh Polres Merangin beserta jajarannya dalam Pelaksanaan Elemen Indeks Community Policing Persentase Siskamling Aktif. a. Upaya pemecahan masalah adalah dengan mengadakan Lomba Siskamling Teraktif dan memberikan Hadiah/Cinderamata kepada Pos Pos Siskamling yang Aktif. b. Membantu memfasilitasi Koordinasi dengan Pihak Terkait dalam rangka menyelesaikan masalah Lahan lokasi pembangunan Siskamling. - Analisis atas efisiensi Penggunaan Sumber Daya Satuan Binmas Polres Merangin beserta Bhabinkamtibmas Jajaran Polres Merangin telah berupaya mengaktifkan 100% Siskamling di seluruh Wilayah Kab. Merangin, Namun Kurangnya Kesadaran Masyarakat dilingkungannya untuk menciptakan/penanggulangan terhadap setiap kemungkinan timbulnya gangguan keamanan & ketertiban Masyarakat. Serta kurangnya Sarana Prasarana yang mendukung kegiatan di Siskamling.


62 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Upaya Polres Merangin mengatasi Kendala dan Hambatan tersebut : a. Memberdayakan seluruh Personil Satuan Binmas khususnya Bhabinkam tibmas untuk membina & membangun kesadaran masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam Harkamtibmas melalui Sosialisasi/Penyuluhan. b. Sat Binmas Polres Merangin melaksanakan kegiatan Sambang Dialogis ke Siskamling aktif dan memberikan Cinderamata berupa peralatan pendukung kegiatan di Siskamling. - Analisis Program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian Program kegiatan yang menunjang keberhasilan dalam pelaksanaan Elemen ICP Persentase Siskamling aktif ini di karenakan fungsi pelaksana terdepan yaitu Satuan Binmas Polres Merangin beserta Bhabinkamtibmas Jajaran Polres Merangin Melaksanakan kegiatan Sambang Dialogis, penyuluhan, Pembinaan dan lain sebagainya secara rutin untuk mendorong masyarakat mengaktifkan siskamling. c) Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas. Jumlah anggota Polisi berbanding dengan jumlah penduduk akan selalu tidak berimbang atau bahkan semakin ketinggalan, sehingga untuk mencapai rasio ideal (1:400) akan dibutuhkan waktu. Dalam mewujudkan harkamtibmas dibentuklah strategi yang tepat untuk mengatasi kesenjangan ini dengan membangun kemitraan dengan masyarakat. Dalam proses kemitraan ini, akan dibentuk Forum Kemitraan Polres Merangin dan Masyarakat (FKPM) sebagai sarana komunikasi mencari pemecahan masalah sosial. Terdapat aturan ketat terhadap FKPM, diantaranya FKPM dilarang membentuk satgas-satgas sendiri dari warga sipil, larangan melakukan tindakan kepolisian, larangan menggunakan atribut kepolisian atau mengaitkan FKPM dengan kegiatan politik praktis. FKPM ditujukan untuk menemukan, mengidentifikasi akar masalah, dan mencari penyelesaiannya. Tabel 3.18 Capaian Elemen Indeks Community Policing (ICP) Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas ELEMEN INDEKS COMMUNITY POLICING (ICP) % FKPM/POKDAR KAMTIBMAS BOBOT Nilai Xi.Wi (Nilai x Bobot) Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas 11,63% 10% 1,16%


63 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Grafik 3.11 Capaian Elemen Indeks Community Policing (ICP) Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Dari Tabel 3.18 dan Grafik 3.11 diatas dapat dijelaskan bahwa Nilai persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas sebesar 11,63% dan Nilai Elemen ICP persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas sebesar 1,16% dari bobot yang telah ditentukan sebesar 10%. Adapun perhitungan capaian Nilai persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas dapat dijelaskan sebagai berikut; Tabel 3.19 Elemen Indeks Community Policing (ICP) Data Perbandingan Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Tahun 2018 – 2022 Tahun Jumlah FKPM/Pokdar Jumlah Kel/Desa Nilai (2:3) Wi.Xi (Nilai x Bobot 10%) 1 2 3 4 5 2018 9 215 4,19% 0,42% 2019 12 215 5,58% 0,56% 2020 9 215 4,19% 0,42% 2021 25 215 11,63% 1,16% 2022 25 215 11,63% 1,16% % FKPM/POKDAR KAMTIBMAS; 11,63% BOBOT; 10% NILAI Xi.Wi; 1,16%


64 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Grafik 3.12 Elemen Indeks Community Policing (ICP) Data Perbandingan Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Dapat pula kami jelaskan bahwa di Wilayah Kab. Merangin tahun 2018 terdapat 9 FKPM/Pokdar Kamtibmas, Tahun 2019 sebanyak 12 FKPM/Pokdar Kamtibmas, Tahun 2020 sebanyak 9 FKPM/Pokdar Kamtibmas, pada Tahun 2021 dan tahun 2022 ada sebanyak 25 FKPM/Pokdar Kamtibmas, sedangkan jumlah Desa/Kelurahan dari tahun 2018 hingga 2022 sebanyak 215 Kel/Desa. Berdasarkan data tersebut diatas maka dapat dihitung Nilai Persentase FKPM/ Pokdar Kamtibmas dengan Formula : = % Keterangan: : Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas : Jumlah Kelurahan/Desa. : Jumlah FKPM/Pokdar Kamtibmas. Dan apabila diaplikasikan sesuai dengan formula diatas maka Nilai Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Tahun 2022 (P) = Jumlah FKPM/Pokdar Kamtibmas (R) Sebanyak 25 FKPM/Pokdar dibagi (:) Jumlah Kel/Desa (T) sebanyak 215 dan kemudian dipersentasekan sehingga didapat Nilai Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Tahun 2022 (P) sebesar 11,63% Kemudian dapat pula dihitung Nilai Elemen ICP persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas (Xi.Wi) dengan Formula : Xi.Wi = P x Bobot Nilai Elemen ICP persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas (Xi.Wi) = Nilai Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Tahun 2022 (P) sebesar 11,63% x Bobot sebesar 10% sehingga didapat Nilai Elemen ICP persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Tahun 2022 (Xi.Wi) Sebesar 1,16% 2018 2019 2020 2021 2022 9 12 9 25 25 215 215 215 215 215 JMLH FKPM/POKDAR KAMTIBMAS JMLH KE/DESA


65 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Foto 3.4 Elemen Indeks Community Policing Pembentukan FKPM/Pokdar Kamtibmas Polres Merangin - Analisis Keberhasilan terhadap Elemen Indeks Community Policing Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Polres Merangin. Keberhasilan pelaksanaan Elemen ICP Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Polres Merangin dikarenakan Sat Binmas Polres Merangin selalu aktif membangun kesadaran masyarakat untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas melalui kegiatan Himbauan dan penyuluhan sehingga timbul rasa memiliki dan membutuhkan Kamtibmas yang aman, nyaman, dan kondusif; - Analisis Kegagalan / Kendala terhadap Elemen Indeks Community Policing Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Polres Merangin. a. Rendahnya partisipasi masyarakat, disebabkan oleh karena keterbatasan kemampuan yang mereka miliki, seperti pendidikan dan kesempatan untuk mendapatkan informasi. Demikian pula sering terjadi kesenjangan partisipasi antara elit penguasa dengan masyarakat yang kurang mampu pada umumnya; Memberikan Pelatihan kepada FKPM/Fokdar Kamtibmas dan makan bersama Pembinaan kepada FKPM/Fokdar Kamtibmas


66 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 b. Komunikasi dengan pimpinan komunitas yang ada sangat sulit terlaksana akibat jarak dan kesibukan antara Polisi sebagai pemelihara Kamtibmas & pimpinan komunitas yang tak jarang merupakan pegawai di instansi Pemerintah. - Alternatif Solusi yang dilakukan. a. meningkatkan cara Pendekatan yakni cara yang lebih humanistik seperti pendekatan pendekatan individual baik kepada masyarakat maupun kepada tokoh masyarakat. Dengan demikian masyarakat lebih tergugah hatinya untuk berperan aktif dan menjalin kemitraan dengan pihak Kepolisian. b. Mengimplementasikan prinsip-prinsip Polmas dengan baik sesuai pedoman atau landasan dasar starategi dan impimentasi Pemolisian Masyarakat dalam penyelenggaraan tugas Polri. Upaya penting lainnya juga diperlukan dengan sikap atau cerminan yang terpuji sebagai suri tauladan bagi masyarakat agar pandangan masyarakat tidak buruk lagi terhadap Polri. c. Melakukan koordinasi menggunakan telekomunikasi selular tentang kemungkinan dan perkembangan komunitas, serta kegiatan apa saja yang dilakukan dan akan dilakukan dalam mendukung pemeliharaan Kamtibmas - Analisis atas efisiensi Penggunaan Sumber Daya Pandangan Negative masyarakat akan citra Polri sehingga masyarakat enggan berpartisipasi dalam memelihara stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Kesan awam menunjukkan bahwa masih banyak polisi yang dinilai kurang ramah dalam menerima Laporan, ketanggapan polisi terhadap suatu kasus tergantung pada kasus yang seperti apa dan situasi yang bagaimana yang perlu ditanggapi dan yang kurang perlu ditanggapi segera. Upaya Polres Merangin dalam mengatasi Hal tersebut dengan Memberdayakan seluruh Personil Satuan Binmas khususnya Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak Polres Merangin untuk Pembinaan dan penyuluhan kepada seluruh aspek warga masyarakat, guna menciptakan jalinan kemitraan yang dinamis antara pihak kepolisian dengan warga masyarakatnya dalam upaya memelihara stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.


67 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Analisis Program/Kegiatan yang menunjang Keberhasilan Pencapaian Adapun Program/Kegiatan yang menunjang keberhasilan dalam pencapaian Elemen ICP Persentase FKPM/Pokdar Kamtibmas Polres Merangin ini dikarenakan adanya kegiatan binluh oleh sat binmas dan seluruh bhabinkamtibmas yang mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas serta menimbulkan rasa memiliki dan membutuhkan Kamtibmas yang aman, nyaman, dan kondusif. Dan juga mengajak masyarakat agar menjadi perpanjangan tangan Polri dalam menyelesaikan permasalahan ringan yang dapat diselesaikan. Bahkan Polres Merangin juga membentuk Pokdar Kamtibmas dari Warga Suku Anak Dalam (SAD). d) Lembaga dan Satuan Kerja Prangkat Daerah Memiliki Polsus. Polsus adalah instansi dan/atau badan pemerintah yang oleh atau atas kuasa undang-undang diberi wewenang untuk melaksanakan fungsi Kepolisian di bidang teknisnya masing-masing. Fungsi Kepolisian adalah salah satu fungsi pemerintahan negara di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan hukum, perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Tabel 3.20 Capaian Elemen Indeks Community Policing (ICP) Lembaga & Satuan Kerja Perangkat Daerah Memiliki Polsus ELEMEN INDEKS COMMUNITY POLICING (ICP) NILAI % LEMBAGA & SATKER PERANGKAT DAERAH MEMILIKI POLSUS BOBOT Nilai Xi.Wi (Nilai x Bobot) Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah Memiliki Polsus 100% 40% 40%


68 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Grafik 3.13 Capaian Elemen Indeks Community Policing (ICP) Lembaga & Satuan Kerja Perangkat Daerah Memiliki Polsus Dari Tabel 3.20 dan Grafik 3.13 diatas dapat dijelaskan bahwa Capaian Elemen Indeks Community Policing (ICP) (Xi.Wi) sebesar 40% dari Nilai Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah Memiliki Polsus pada tahun 2022 sebesar 100% dan bobot sebesar 40%. Adapun perhitungan untuk mendapat Nilai nilai tersebut, akan dijelaskan pada Tabel 3,21 dan uraian sebagai berikut : Tabel 3.21 Data Perbandingan Lembaga & Satuan kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus Tahun 2018 - 20221 Tahun Lembaga & Satuan kerja Perangkat Daerah yang memiliki Polsus Lembaga & Satuan kerja Perangkat Daerah yang harus memiliki Polsus Nilai Lembaga & Satuan kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus (2:3) Wi.Xi (Nilai x Bobot 40%) 1 2 3 4 5 2018 2 2 100% 40% 2019 2 2 100% 40% 2020 2 2 100% 40% 2021 7 3 233,3% 93,33% 2022 8 8 100% 40% Nilai Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus di Kolom 4 (Empat) pada Tabel 3.21 diatas dapat dihitung menggunakan perhitungan Formula sebagai berikut : 100% 40% 40% %LEMBAGA DAN SATKER PERDA MEMILIKI POLSUS BOBOT XI.WI


69 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 = % Keterangan: : Persentase Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus. : Jumlah Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki yang Polsus. : Jumlah Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah yang harus memiliki Polsus Pada Tahun 2018 hingga Tahun 2020 Jumlah Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memiliki Polsus sebanyak 2 Lembaga Satuan Kerja, pada Tahun 2021 Jumlah Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memiliki Polsus sebanyak 7 Lembaga Satuan Kerja dan pada Tahun 2022 Jumlah Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memiliki Polsus sebanyak 8 Lembaga Satuan Kerja, sedangkan Jumlah Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah yang harus memiliki Polsus ditahun 2018 hingga Tahun 2020 sebanyak 2 Lembaga Satuan Kerja, Jumlah Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah yang harus memiliki Polsus ditahun 2021 sebanyak 3 Lembaga Satuan Kerja dan Jumlah Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah yang harus memiliki Polsus ditahun 2022 sebanyak 8 Lembaga Satuan Kerja. Apabila di Aplikasikan dengan Formula diatas maka Persentase Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus Tahun 2022 (P) = Jumlah Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki yang Polsus (R) sebanyak 8 Lembaga Satuan Kerja dibagi (:) Jumlah Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah yang harus memiliki Polsus (T) sebanyak 8 Lembaga Satuan Kerja dan kemudian dipersentasekan atau dikalikan 100% sehingga didapat Nilai Persentase Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus Tahun 2022 (P) Sebesar 100% Selanjutnya Nilai Elemen Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus (Wi.Xi) didapat dari formula dibawah ini : Wi.Xi = Nilai Persentase Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus Tahun 2022 (P) sebesar 100% x Bobot sebesar 40% sehingga didapat Selanjutnya Nilai Elemen Lembaga Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus (Wi.Xi) Sebesar 40%


70 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Grafik 3.14 Data Perbandingan Lembaga dan Satuan Kerja Prangkat Daerah Memiliki Polsus Tahun 2018 - 2022 Grafik 3.14 diatas terlihat jelas bahwa pada Tahun 2018 terdapat 2 (dua) Lembaga dan Satuan kerja Perangkat Daerah yang memiliki Polsus yakni Pol PP dan Dinas Perhubungan, di tahun 2019 juga sama ada 2 (dua) Lembaga dan Satuan kerja Perangkat Daerah yang memiliki Polsus yakni Pol PP dan Dinas Perhubungan dan di Tahun 2020 2 (dua) Lembaga dan Satuan kerja Perangkat Daerah yang memiliki Polsus yakni Pol PP dan Dinas Perhubungan, pada Tahun 2021 ada 7 (Tujuh) Lembaga dan Satuan kerja Perangkat Daerah yang memiliki Polsus yakni Pol PP dan Dinas Perhubungan, Lapas, Damkar, Manggala Agni, Terminal Pulau Tujuh dan Kehutanan dan pada Tahun 2022 ada 8 (Delapan) Lembaga dan Satuan kerja Perangkat Daerah yang memiliki Polsus yakni Pol PP, badan penanggulangan bencana daerah (BPBD), Dinas Perhubungan, Lapas, Damkar, Manggala Agni, Terminal Pulau Tujuh dan Kehutanan. Dibandingkan dengan Jumlah Lembaga dan Satuan kerja Perangkat Daerah yang harus memiliki Polsus dari tahun 2018 hingga 2020 sebanyak 2 Lembaga/Satuan kerja Perangkat Daerah, pada Tahun 2021 ada sebanyak 3 Lembaga/Satuan kerja Perangkat Daerah yaitu Lapas, Manggala Agni dan Dinas Kehutanan dan pada Tahun 2022 ada sebanyak 8 Lembaga/Satuan kerja Perangkat Daerah yaitu Pol PP, badan penanggulangan bencana daerah (BPBD), Dinas Perhubungan, Lapas, Damkar, Manggala Agni, Terminal Pulau Tujuh dan Kehutanan. 2 2 2 2 2 2 7 3 8 8 JMLH LEMBAGA & SATKER PERANGKAT DAERAH YG MEMILIKI POLSUS JMLH LEMBAGA & SATKER PERANGKAT DAERAH YG HARUS MEMILIKI POLSUS 2018 2019 2020 2021 2022


71 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Foto 3.5 Elemen Indeks Community Policing Lembaga & Satuan kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus Melaksanakan Pembinaan pada Polsus Sat Pol PP Melaksanakan Pembinaan pada Polsus Manggala Agni Melaksanakan Pembinaan pada Polsus Damkar Melaksanakan Pembinaan pada Polsus Dishub - Analisis Keberhasilan terhadap Elemen Indeks Community Policing Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah Memiliki Polsus. Keberhasilan pelaksanaan Elemen ICP Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus dikarenakan banyaknya Satuan kerja Perangkat daerah yang memiliki Polsus dan Sat Binmas Polres Merangin melakukan Koordinasi, Pengawasan, serta Pembinaan Teknis terhadap Polsus, PPNS, dan Pam Swakarsa yang memiliki kewenangan kepolisian secara terbatas, bertujuan untuk meningkatkan kerjasama, menunjang kelancaran pelaksanaan tugas, serta untuk menjamin agar kegiatan yang dilakukan dapat berjalan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. - Analisis Kegagalan / Kendala terhadap Elemen Indeks Community Policing Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah Memiliki Polsus. Kurang Optimalnya Pelaksanaan tugas Kepolisian Khusus (Polsus) dikarenakan anggota Polsus Belum Menguasai cara Penggunaan Peralatan dan Kelengkapan Serta Kemampuan teknis Kepolisian.


72 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Alternatif Solusi yang dilakukan oleh Polres Merangin dalam Pelaksanaan Elemen Indeks Community Policing Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah Memiliki Polsus. Untuk Mengoptimalkan Pelaksanaan tugas dan fungsi Kepolisian oleh Polsus, Sat Binmas Polres Merangin memberikan pelatihan teknis kepolisian, pelatihan penggunaan peralatan dan kelengkapan kepada Polsus guna peningkatan kemampuan anggota Polsus dan memberikan Pendidikan maupun pelatihan bagi bakal calon anggota Polsus. - Analisis Efesiensi penggunaan Sumber Daya terhadap Elemen Indeks Community Policing Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah Memiliki Polsus. Pelaksanaan Elemen ICP Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus meliputi kegiatan Koordinasi, pengawasan dan Pembinaan terhadap Polsus yang dilaksanakan oleh Sat Binmas Polres Merangin dengan Jumlah Personil terbatas yakni hanya 10 Personil dan anggaran yang ada hanya mendukung untuk kegiatan Pembinaan dan Koordinasi Polsus. - Analisis Program/Kegiatan yang Menunjang Keberhasilan terhadap Elemen Indeks Community Policing Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah Memiliki Polsus. Pelaksanaan Elemen ICP Lembaga dan Satuan Kerja Perangkat Daerah memiliki Polsus bisa dikatakan berhasil dikarenakan didukung Program/ Kegiatan maupun Anggaran dalam DIPA Polres Merangin terkait Pembinaan dan Koordinasi Polsus yang dilaksanakan Oleh Fungsi Sat Binmas Polres Merangin.


73 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 1.3. Persentase Penurunan Potensi Gangguan (10,3%) Tabel 3.22 Capaian Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Persentase Penurunan Potensi Gangguan tahun 2022 INDIKATOR KINERJA UTAMA KOMPONEN INDEKS % KEMAMPUAN REDUKSI POTENSI GANGGUAN (PPG) SKALA KONVERSI SCORE INDEKS IKU1 Indeks Harkamtibmas Polres Merangin 1.3 Persentase Penurunan Potensi Gangguan 55% 4,04 8,3 Grafik 3.15 Capaian Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Persentase Penurunan Potensi Gangguan 2022 Persentase kemampuan reduksi potensi gangguan mengukur perbandingan antara selisih perkiraan potensi gangguan dengan jumlah potensi gangguan. Ruang lingkup dari indikator ini adalah potensi gangguan kamtibmas di bidang: 1. Politik; 2. Ekonomi; 3. Sosial budaya; 4. Keamanan negara; Nilai indikator dihitung sebagai jumlah total penurunan potensi gangguan untuk seluruh bidang. NILAI % PENURUNAN POTENSI GANGGUAN (PPG); 55,0% SKALA KONVERSI; 4,04% SCORE INDEKS; 8,32%


74 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Potensi gangguan yang dimaksud adalah yang berkaitan dengan terorisme, radikalisme, konflik sosial, dan gangguan keamanan dan ketertiban lainnya. Potensi gangguan dapat dilihat dari beberapa hal, yakni: 1. Perkiraan Keadaan (Kirka) Intelijen; 2. Kalender Kamtibmas; 3. Kejadian sebelumnya. Perhitungan Persentase kemampuan reduksi Potensi Gangguan dapat dihitung dengan Formula Berikut : = (∑ − ∑ ) ∑ % Keterangan: PPG : Persentase kemampuan reduksi potensi gangguan ∑ : Proyeksi potensi gangguan untuk seluruh bidang ∑ : Jumlah kejadian riil gangguan untuk seluruh bidang. Tabel 3.23 Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Data Perbandingan Persentase Penurunan Potensi Gangguan Tahun 2018 - 2022 Unsur Perhitungan Tahun 2018 2019 2020 2021 2022 Jumlah Potensi Gangguan 165 669 680 554 33 Jumlah Kejadian Riil 99 220 170 96 52 PPG 40,0% 67,12% 75,0% 82,7% 55% Tabel 3.23 diatas menunjukkan bahwa kemampuan reduksi Potensi Gangguan Polres Merangin setiap tahun Meningkat dari Tahun 2018 Jumlah Potensi Gangguan sebanyak 165 Potensi dan Jumlah Kejadian Riil sebanyak 99 Kejadian Sehingga PPG mencapai 40%, sedangkan ditahun 2019 jumlah Potensi Gangguan sebanyak 669 Potensi dan kejadian riil sebanyak 220 sehinnga Kemampuan reduksi potensi gangguan atau PPG menjadi 67,12%. Ditahun 2020 kembali mengalami peningkatan dimana Potensi Gangguan sebanyak 680 Gangguan dan Kejadian Riil sebanyak 170 Kejadian sehingga Kemampuan reduksi potensi gangguan atau PPG menjadi 75%, pada Tahun 2021 jumlah Potensi Gangguan sebanyak 554 Gangguan dan Kejadian Riil sebanyak 96 Kejadian sehingga


75 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Kemampuan reduksi potensi gangguan atau PPG menjadi 82,7%, sedangkan pada Tahun 2022 jumlah Potensi Gangguan sebanyak 33 Gangguan dan Kejadian Riil sebanyak 51 Kejadian sehingga Kemampuan reduksi potensi gangguan atau PPG menjadi 55%. Berikut kami gambarkan dalam bentuk Grafik 3.16 dan Grafik 3.17 dibawah ini ; Grafik 3.16 Data Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Perbandingan Potensi Gangguan dan Kejadian Riil Tahun 2018 – 2022 Grafik 3.17 Data Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Kemampuan Reduksi Potensi Gangguan Jumlah Potensi Gangguan Jumlah Kejadian Riil 165 99 669 220 680 170 554 96 33 51 2018 2019 2020 2021 2022 0% 20% 40% 60% 80% 100% Kemampuan Reduksi Potensi Gangguan (PPG) Kemampuan Reduksi Potensi Gangguan (PPG) 2022 55% 2021 82,70% 2020 75% 2019 67,12% 2018 40%


76 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Foto 3.6 Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Persentase Penurunan Potensi Gangguan di Tahun 2022 Giat penggalangan dengan temenggung SAD terkait penyerahan senpi Penggalangan Tukang Parkir pasar malam terkait antisipasi Curanmor Giat Penggalangan terhadap Tokoh agama terkait perayaan Natal 2022. Penggalangan terkait rapat Paripurna perayaan HUT ke 73 Kab. Merangin dengan anggota DPRD Kab. Merangin.


77 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Analisis Keberhasilan terhadap Komponen Indeks Harkamtibmas Persentase Penurunan Potensi Gangguan Polres Merangin. Penyebab keberhasilan Polres Merangin dalam mencapai target Komponen Indeks Harkamtibmas Persentase Penurunan Potensi Gangguan ini adalah Karena personil Polres Merangin giat melaksanakan patroli dan sambang di daerah daerah rawan kriminalitas dan wilayah yang dianggap berpotensi terjadinya gangguna kriminalitas serta pelaksanaan Deteksi Dini dan penggalangan Sat Intelkam akan adanya Potensi Gangguan. - Analisis Kegagalan / Kendala terhadap Komponen Indeks Harkamtibmas Persentase Penurunan Potensi Gangguan Polres Merangin. Kendala maupun hambatan yang dihadapi adalah ada beberapa faktor yang mempengaruhi naiknya angka kriminalitas seperti kejahatan Curanmor, penipuan dan Curat diantaranya rendahnya tingkat kesadaran masyarakat untuk berupaya mengamankan dirinya maupun masyarakat sekitar yang masih belum mempunyai kesadaran dalam menciptakan rasa aman terhadap lingkungannya. - Alternatif Solusi yang dilakukan oleh Polres Merangin dalam Pelaksanaan Komponen Indeks Harkamtibmas Persentase Penurunan Potensi Gangguan Polres Merangin. Upaya pemecahan masalah antara lain dengan Lebih Meningkatkan pelaksanaan Pembinaan Jaringan, Penggalangan dan Deteksi giat masyarakat tepat sasaran, tepat waktu disertai dengan kinerja anggota intelijen yang senantiasa menindaklanjuti setiap informasi yang disampaikan dan perkembangan masyarakat, disamping itu dalam mengantisipasi potensi gangguan senantiasa dilaksanakan terpadu dengan fungsi lainnya seperti fungsi Binmas dalam memberikan penyuluhan (preventif dan preemptif), fungsi Sabhara yakni kegiatan patroli dialogis di daerah rawan Kamtibmas serta dengan fungsi Reserse dalam penegakan hukum.


78 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Analisis atas efisiensi Penggunaan Sumber Daya Dalam hal pelaksanaan kegiatan Persentase penurunan Potensi Gangguan, Personil Polres Merangin dituntut untuk dapat menentukan perencanaan serta langkah penanganan yang tepat dan konperehenship untuk mencegah, menanggulangi dan menangani permasalahan berbagai permasalahan yang terjadi. Oleh karena itu Upaya Polres Merangin untuk mengatasi hal tersebut adalah menggelar pelatihan Fungsi terkait peningkatan keterampilan, pelatihan VCD dan lain lain, guna meningkatkan kemampuan personil dilapangan dalam menangani Potensi Gangguan yang ada untuk menjadi tidak nyata. - Analisis Program/Kegiatan yang menunjang Keberhasilan Pencapaian Untuk mencapai keberhasilan pelaksanaan Komponen Indeks Harkamtibmas Persentase Penurunan Potensi Gangguan Polres Merangin ini dikarenakan adanya Program/Kegiatan dan dukungan anggaran kegiatan Patroli yang dilaksanakan Fungsi Sat Sabhara Polres Merangin untuk menekan terjadinya Potensi Gangguan yang menjadi nyata serta adanya dukungan Program/Kegiatan maupun anggaran dari Fungsi Sat Intelkam yang Melaksanakan kegiatan Penggalangan dan Deteksi dini sehingga mampu mengantisipasi dan mencegah Potensi Gangguan menjadi nyata.


79 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 T Konversi Persentase Kema Tabel Konversi Nilai Indi Perlu Pembenahan PPG 0% 1% 2% 3% Indeks 1.0 1.1 1.2 1.3 Perlu Perbaikan PPG 10% 12% 14% 16% Indeks 2.0 2.1 2.2 2.3 Memadai PPG 30% 32% 34% 36% Indeks 3.0 3.1 3.2 3.3 Baik PPG 50% 53% 56% 60% Indeks 4.0 4.04 4.09 4.13 Istimewa PPG 80% 82% 84% 87% Indeks 4.5 4.56 4.61 4.67


Tabel 3.24 ampuan Reduksi Potensi Gangguan kator ke Indeks (Skala 1-5) 4% 5% 6% 7% 8% 9% > 10% 1.4 1.5 1.6 1.7 1.8 1.9 1,0 - < 2,0 % 18% 21% 23% 25% 27% 29% 10% - <30% 2.4 2.5 2.6 2.7 2.8 2.9 2,0 - < 3,0 % 38% 41% 43% 45% 47% 49% 30% - <50% 3.4 3.5 3.6 3.7 3.8 3.9 3,0 - < 4.0 % 63% 66% 69% 72% 76% 79% 50% - <80% 3 4.18 4.22 4.26 4.31 4.35 4.40 4,0 - < 4.5 % 89% 91% 93% 95% 98% 100% ≤ 80% 7 4.72 4.78 4.83 4.89 4.94 5.00 4,5 – 5


80 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 1.4. Respon Time Kehadiran di TKP (20,2%) Tabel 3.25 Capaian Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Respon Time Kehadiran di TKP INDIKATOR KINERJA UTAMA KOMPONEN INDEKS NILAI RATA RATA RESPON TIME SKALA KONVERSI SCORE INDEKS IKU1 Indeks Harkamtibmas Polres Merangin 1.4 Response time kehadiran di TKP 100% 5 20,2% Grafik 3.18 Capaian Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Respon Time Kehadiran di TKP Response time atau disebut juga Service Level Agreement (SLA), adalah komponen indikator kinerja untuk mengukur seberapa cepat Polres Merangin sampai di TKP untuk menanggapi suatu kejadian yang menjadi kewenangannya. Pengukuran komponen indikator ini adalah dengan melihat seberapa banyak kejadian yang memenuhi response time/SLA yang telah disepakati. Response time dihitung dari beberapa fungsi yakni, SPKT dan Polsek jajaran. Dimana masing-masing fungsi menetapkan batas waktu maksimal yang dijadikan target response time/SLA tiap fungsi. 100% 5 20,2% NILAI RATA RATA RESPON TIME SKALA KONVERSI SCORE INDEKS


81 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Berikut response time/SLA yang telah disepakati dari setiap fungsi yang dimaksud: 1. SPKT : 15 menit 2. Polsek Bangko : 15 menit 3. Polsek Tabir : 15 menit 4. Polsek Tabir Selatan : 15 menit 5. Polsek Tabir Ulu : 15 menit 6. Polsek Pamenang : 15 menit 7. Polsek Sungai Manau : 15 menit 8. Polsek Muara Siau : 15 menit 9. Polsek Lembah Masurai : 15 menit 10. Polsek Jangkat : 15 Menit Masing-masing Fungsi menghitung realisasi dari tiap capaian response time, yang dihitung dengan formulasi berikut : () = × % Keterangan: () : Persentase respons time di masing-masing fungsi K : Kejadian yang memenuhi response time T : Total seluruh kejadian - SPKT Polres Merangin Perhitungan SLA terhadap respon time mendatangi TKP yang disepakati yaitu 15 menit, berikut data dan hasil perhitungan Respon Time kehadiran SPKT di TKP ditahun 2022. Tabel 3.26 Data Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Respon Time Kehadiran SPKT di TKP Tahun 2022 Response Time Kehadiran SPKT di TKP Tahun 2022 Data Total seluruh kejadian Kejadian yang memenuhi respon Time Persentase Pemenuhan Pengamanan Response Time Kehadiran SPKT di TKP 117 117 100%


82 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Grafik 3.19 Data Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Respon Time Kehadiran SPKT di TKP Tahun 2022 Dari grafik 3.19 dan tabel 3.26 diatas terlihat jelas bahwa Total Kejadian dan kejadian yang memenuhi Respon Time berimbang yaitu Total Seluruh kejadian 117 Kejadian dan Kejadian yang memenuhi Respon Time sebanyak 117 Kejadian sehingga sesuai perhitungan Formula () = × % diatas maka di dapatkan Nilai Persentase Respon Time SPKT di TKP sebesar 100% Tabel 3.27 Data Perbandingan Lintas Tahun Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Respon Time Kehadiran SPKT di TKP Response Time Kehadiran SPKT di TKP KOMPONEN INDEKS HARKAMTIBMAS 2018 2019 2020 2021 2022 Total Seluruh Kejadian 302 253 261 216 117 Kejadian yang memenuhi Respon Time di TKP 302 253 261 216 117 Persentase Respon Time Kehadiran di TKP 100% 100% 100% 100% 100% Total Seluruh Kejadian Kejadian yang memenuhi Respon Time Respon Time kehadiran SPKT di TKP 117 117 Total Seluruh Kejadian Kejadian yang memenuhi Respon Time


83 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Grafik 3.20 Data Perbandingan Lintas Tahun Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Respon Time Kehadiran SPKT di TKP Polres Merangin juga membandingkan Respon Time Kehadiran di TKP oleh SPKT Polres Merangin dengan beberapa Tahun yang lalu yaitu pada tahun 2018 dengan rincian Jumlah keseluruhan Kejadian sebanyak 302 Kejadian, Kejadian yang memenuhi Respon Time di TKP oleh SPKT sebanyak 302 Kejadian sehingga Persentase menjadi 100%, di Tahun 2019 Jumlah keseluruhan Kejadian sebanyak 253 Kejadian, Kejadian yang memenuhi Respon Time di TKP oleh SPKT sebanyak 253 Kejadian sehingga Persentase menjadi 100%, di Tahun 2020 Jumlah keseluruhan Kejadian sebanyak 261 Kejadian, Kejadian yang memenuhi Respon Time di TKP oleh SPKT sebanyak 261 Kejadian sehingga Persentase menjadi 100%, di Tahun 2021 Jumlah keseluruhan Kejadian sebanyak 216 Kejadian, Kejadian yang memenuhi Respon Time di TKP oleh SPKT sebanyak 216 Kejadian sehingga Persentase menjadi 100% dan di Tahun 2022 Jumlah keseluruhan Kejadian sebanyak 117 Kejadian, Kejadian yang memenuhi Respon Time di TKP oleh SPKT sebanyak 117 Kejadian sehingga Persentase menjadi 100%. 2018 2019 2020 2021 2022 TOTAL SELURUH KEJADIAN KEJADIAN YANG MEMENUHI RESPON TIME DI TKP % RESPON TIME KEHADIRAN DI TKP 302 302 100% 253 253 100% 261 261 100% 216 216 100% 117 117 100% 2018 2019 2020 2021 2022


84 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Polsek Jajaran Polres Merangin Dalam hal response time, pengukuran untuk Polsek berdasarkan SLA dari SPK sampai ke TKP. Perhitungan waktu tersebut didasarkan oleh adanya daerah jangkau yang jauh dari lokasi Polsek, serta perkiraan keramaian lalu lintas kendaraan yang menyebabkan macet saat hendak menuju ke lokasi, serta kondisi geografis. Berikut data dan hasil perhitungan Respon Time kehadiran Polsek di TKP di tahun 2022. Tabel 3.28 Data Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Respon Time Kehadiran Polsek Jajaran Polres Merangin di TKP Tahun 2022 Response Time Kehadiran Polsek Di TKP Tahun 2022 Data Total seluruh kejadian Kejadian yang memenuhi respon Time Persentase Pemenuhan Pengamanan Response Time Kehadiran Polsek di TKP 123 123 100% Grafik 3.21 Data Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Respon Time Kehadiran Polsek Jajaran Polres Merangin di TKP Tahun 2022 Total Seluruh Kejadian Kejadian yang memenuhi Respon Time Respon Time kehadiran Polsek di TKP 123 166 Total Seluruh Kejadian Kejadian yang memenuhi Respon Time


85 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Dari grafik 3.21 dan tabel 3.28 diatas terlihat jelas bahwa Total Kejadian dan kejadian yang memenuhi Respon Time Polsek di TKP seimbang yaitu Total Seluruh kejadian 123 Kejadian dan Kejadian yang memenuhi Respon Time sebanyak 123 Kejadian sehingga sesuai perhitungan Formula () = × 100% diatas maka di dapatkan Nilai Persentase Respon Time Polsek di TKP sebesar 100%. Tabel 3.29 Perbandingan Lintas Tahun Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Respon Time Kehadiran Polsek Jajaran Polres Merangin Response Time Kehadiran Polsek Jajaran di TKP KOMPONEN INDEKS HARKAMTIBMAS 2018 2019 2020 2021 2022 Total Seluruh Kejadian 366 310 305 166 123 Kejadian yang memenuhi Respon Time di TKP 366 310 305 166 123 Persentase Respon Time Kehadiran di TKP 100% 100% 100% 100% 100% Tabel 3.29 diatas menunjukan Perbandingan Respon Time Kehadiran Polsek Jajaran di TKP seimbang antar Total Seluruh Kejadian dan Kejadian yang memenuhi Respon Time di TKP baik itu perbandingan Per-Triwulan di Tahun 2022 maupun Perbandingan Lintas Tahun sebelumnya yakni tahun 2018 hingga Tahun 2022, Sehingga Capaian Respon Time kehadiran di TKP sebesar 100% Setelah didapat persentase Respon Time di masing-masing fungsi yaitu SPKT sebesar 100% dan Polsek Jajaran sebesar 100%, kemudian dapat dihitung rata rata persentase Respon Time dengan formula berikut : = ∑ () ∑ Keterangan: : Rata-rata persentase response time ∑ () : Jumlah seluruh response time dari masing-masing fungsi ∑ : Jumlah fungsi yang melakukan response time = 10 (Sepuluh) fungsi.


86 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Tabel 3.30 Perhitungan Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Nilai Rata rata Persentase Respon Time Kehadiran di TKP Tahun 2022 NO FUNGSI YANG MELAKUKAN RESPON TIME JUMLAH SELURUH KEJADIAN JUMLAH YANG MEMENUHI RESPON TIME DI TKP % RESPON TIME KEHADIRAN DI TKP 1 SPKT POLRES 117 117 100% 2 POLSEK BANGKO 24 24 100% 3 POLSEK PAMENANG 20 20 100% 4 POLSEK TABIR 29 29 100% 5 POLSEK TABIR SELATAN 10 10 100% 6 POLSEK TABIR ULU 4 4 100% 7 POLSEK SUNGAI MANAU 10 10 100% 8 POLSEK L. MASURAI 3 3 100% 9 POLSEK MUARA SIAU 15 15 100% 10 POLSEK JANGKAT 8 8 100% JUMLAH % SELURUH RESPON TIME (∑ ()) 1000% JUMLAH FUNGSI YG MELAKUKAN RESPON TIME (∑ ) 10 RATA RATA PERSENTASE RESPON TIME () = ∑ () ∑ 100% Table 3.30 diatas menjelaskan bahwa jumlah seluruh fungsi yang melakukan Respon Time sebanyak 10 Fungsi yakni SPKT Polres Merangin, Polsek Bangko, Polsek Pamenang, Polsek Tabir, Polsek Tabir Selatan, Polsek Tabir Ulu, Polsek Sungai Manau, Polsek Lembah Masurai, Polsek Muara Siau dan Polsek Jangkat. Adapun Jumlah Persentase seluruh Respon Time sebanyak 1000% sehingga apabila diaplikasikan dengan Formula Perhitungan = ∑ () ∑ , maka Nilai Rata-rata Persentase Respon Time sebesar 100% Setelah mendapatkan Nilai Rata rata Persentase Respon Time () yaitu sebesar 100% maka sesuai tabel 3.7 (Skala Konversi Respon Time), Nilai Rata rata Persentase Respon Time () 100% = 5.00, dan dapat pula dihitung Nilai Score Indeks dengan Formula Score Indeks = Skala Konversi (5.00) x Bobot (20,2%) x 20 sehingga didapat nilai Score Indeks IKU Indeks Harkamtibmas Elemen Respon Time Kehadiran SPKT di TKP sebesar 20,2


87 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Foto 3.7 Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Persentase Respon Time Kehadiran di TKP Tahun 2022 Respon Time ke TKP Kebakaran Respon Time ke TKP Pencurian Respon Time ke TKP Pencurian Respon Time ke TKP Curanmor - Analisis Keberhasilan terhadap Komponen Indeks Harkamtibmas Respon Time kehadiran Polres Merangin di TKP. Keberhasilan ini dikarenakan lokasi TKP tidak terlalu jauh dari Mako Polres maupun Mako Polsek Jajaran dan akses jalan ke TKP dalam keadaan baik/tidak rusak parah sehingga Kecepatan/Respon Time ke TKP tidak membutuhkan waktu yang lama. - Analisis Kegagalan / Kendala terhadap Komponen Indeks Harkamtibmas Respon Time kehadiran Polres Merangin di TKP. 1) Minimnya sarana transportasi yang memadai mengingat rute jalan yang kadang tidak bisa dilalui dengan kendaraan roda 2 identifikasi; 2) Keterlambatan informasi akibat tidak tersedianya sarana komunikasi pelapor; 3) Pada beberapa TKP, jarak tempuh yang dilalui cukup jauh, dengan infrastruktur jalan yang belum diperkeras; 4) Minimnya jumlah personel identifikasi;


88 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Alternatif Solusi yang dilakukan oleh Polres Merangin dalam Pelaksanaan Komponen Indeks Harkamtibmas Respon Time kehadiran Polres Merangin di TKP Upaya yang dilakukan sebagai Alternatif Solusi untuk memenuhi Respon Time Kehadiran ke TKP adalah mendorong pemenuhan jumlah personel serta memberdayakan personel yang relevan dengan tugas identifikasi. Kapolres Merangin membuat Terobosan Inovasi dengan Tujuan Pelayanan yang, mudah, cepat tepat transparan dan Akuntabel yaitu dengan melauncing Aplikasi “ Polisi Melangun “ yang mana Aplikasi ini melayani seluruh pelayanan Kepolisian termasuk layanan TPTKP. Melalui aplikasi ini Pelapor dapat melaporkan segala bentuk kejadian tindak krimanal, bencana dan lain sebagainya dengan menekan Tombol Panic Button di Aplikasi Polisi Melangun dan kemudian petugas terdekat akan menindaklanjuti laporan tersebut. Aplikasi Polisi Melangun juga dilengkapi dengan fitur tombol kepuasan pelayanan yang diterima, apabila pelayanan tidak tepat waktu atau tidak memuaskan maka pengguna layanan dapat menekan tombol bintang sebagai bentuk kepuasan atau tidak kepuasan terhadap layanan yang diberikan. - Analisis Efesiensi Penggunaan Sumber Daya terhadap Komponen Indeks Harkamtibmas Respon Time kehadiran Polres Merangin di TKP. Dalam pelaksanaan Komponen Indek Harkamtibmas Respon Time kehadiran di TKP Polres merangin mengerahkan 10 Fungsi yakni SPKT Polres Merangin dan SPKT 9 Polsek Jajaran, dengan dukungan sarana prasarana R2 maupun R4 untuk pelaksanaan Respon time kehadiran di TKP. Polres Merangin juga membuat Aplikasi Melangun untuk merespon/menerima laporan secara online terkait seluruh kejadian di Wilayah Kabupaten merangin dan dilaksanakan oleh seluruh Personil Polres ataupun Personil Polsek terdekat dengan pelapor. Selain itu Polres Merangin juga menerima laporan melalui Comand Center 110 guna percepatan Respon Time kehadiran Polres Merangin di TKP.


89 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Analisis Program/Kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian. Dalam pelaksanaan Komponen Indek Harkamtibmas Respon Time kehadiran Polres merangin di TKP karena adanya dukungan Program/Kegiatan Command Center dan Aplikasi Polisi Melangun. Aplikasi Polisi Melangun dan Comand Center 110 merupakan pusat penerimaan laporan Masyarakat terkait segala bentuk kejadian tindak krimanal, bencana dan lain sebagainya. Adapun Program/kegiatan lainnya yang menunjang keberhasilan pencapaian Komponen Indek Harkamtibmas Respon Time kehadiran Polres merangin di TKP ini adalah Program/kegiatan Fungsi Sat Lalu Lintas yang selalu koordinasi dengan instansi terkait perbaikan jalan-jalan yang rusak sehingga tidak menghambat kehadiran Polres Merangin ke TKP.


90 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Ta Konversi Respon Time keh Tabel Konversi Nilai Indikator R Perlu Pembenahan RT 0% 4% 9% 13% Indeks 1.0 1.1 1.2 1.3 Perlu Perbaikan RT 40% 42% 44% 46% Indeks 2.0 2.1 2.2 2.3 Memadai RT 60% 62% 64% 66% Indeks 3.0 3.1 3.2 3.3 Baik RT 80% 81% 82% 83% Indeks 4.0 4.04 4.09 4.13 Istimewa RT 90% 91% 92% 93% Indeks 4.5 4.56 4.61 4.67


abel 3.31 hadiran Polres Merangin di TKP Response Time ke Indeks (Skala 1-5) 17% 22% 26% 30% 35% 39% > 40% 1.4 1.5 1.6 1.7 1.8 1.9 1,0 - < 2,0 48% 51% 53% 55% 57% 59% 40% - <60% 2.4 2.5 2.6 2.7 2.8 2.9 2,0 - < 3,0 68% 71% 73% 75% 77% 79% 60% - <80% 3.4 3.5 3.6 3.7 3.8 3.9 3,0 - < 4.0 84% 85% 86% 87% 88% 89% 80% - <90% 4.18 4.22 4.26 4.31 4.35 4.40 4,0 - < 4.5 94% 96% 97% 98% 99% 100% ≥ 90% 4.72 4.78 4.83 4.89 4.94 5.00 4,5 – 5


91 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 1.5. Persentase Pemenuhan Pengamanan Objek Vital dan Target Rentan (4,8%) Tabel 3.32 Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Capaian Pemenuhan Pengamanan Objek Vital & Target Rentan INDIKATOR KINERJA UTAMA KOMPONEN INDEKS NILAI % PEMENUHAN PAM OBVIT & RENTAN TARGET BOBOT SCORE INDEKS IKU1 Indeks Harkamtibmas Polres Merangin 1.5 Persentase Pemenuhan Pengamanan Obyek Vital & Target Rentan 0% 4,8% 0,96% Komponen Indikator kinerja Utama ini mengukur pemenuhan pelaksanaan kegiatan pengamanan obyek vital dan target rentan. Ruang lingkup pengamanan yang dimaksud adalah pengamanan Obvitnas dan Obvitda yang ada di Kab. Merangin. Dalam melakukan pengamanan obyek vital, beberapa kegiatan yang dilakukan oleh Sat Sabhara adalah berupa kegiatan pengamanan, penjagaan, patroli, dan pengawalan obyek vital. Perhitungan indicator pengamanan obyek vital dan target rentan dari Formula Berikut : = × % Keterangan: : Persentase pemenuhan pengamanan obyek vital dan target rentan : Jumlah realisasi kegiatan pengamanan : Jumlah target kegiatan pengamanan Tabel 3.33 Komponen IKU Indeks Harkamtibmas Persentase Pemenuhan Pengamanan Objek Vital & Target Rentan Persentase pemenuhan pengamanan obyek vital dan target rentan Data Jumlah Obvit /Target Rentan Jmlh Pam Obvit/ Target Rentan Persentase Pemenuhan Pengamanan Obvit Pengamanan Obvitnas dan Obvitda di Wilkum Polres Merangin 17 0 0%


92 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 Dapat dijelaskan bahwa pada tahun 2022 ditargetkan pemenuhan Pengamanan Objek Vital & Target Rentan sebanyak 17 (Tujuh Belas) Tempat yang terdiri dari : 1. Obvitnas - PLN - Telkom 2. Obvitda - Bank 9 Jambi - Tirta Buana Merangin 3. Obvit Tertentu a. Bank - Bank BRI - Bank Mandiri - Bank BNI - Bank BSI - Bank BCA b. Wisata - Waterpark Family Abadi - Waterpark Sikumbang - Taman Merangin Garden c. Perusahaan - PT. KDA - PT. SAL - PT. AIP - PT. KEPAL - PT. AW Realisasi Pemenuhan Pengamanan Objek Vital & Target Rentan Nihil sehingga persentase pemenuhan Pengamanan Objek Vital & Target Rentan di tahun 2022 menjadi 0%. Dari Nilai Persentase Pemenuhan Pengamanan Obvit dan Target Rentan diatas, maka dapat dihitung Score Indeks Pemenuhan Pengamanan Obvit dan Target Rentan dengan Formula = Skala berdasarkan tabel konversi (1) x Bobot (4,8%) x 20 sehingga didapat Nilai Score Indeks sebesar 0,96.


93 | LKIP Polres Merangin Tahun 2022 - Analisis Kegagalan / Kendala terhadap Komponen Indeks Harkamtibmas Persentase Pemenuhan Pengamanan Obyek Vital dan Target Rentan. Kegagalan pemenuhan Pengamanan Obyek Vital dan Target Rentan ini dikarenakan belum adanya kesepakatan antara Polres Merangin dengan pihak Perusahaan atau BUMN Terkait Pengamanan obyek vital dan target rentan Namun untuk kegiatan Pengawalan ada Beberapa Pihak BUMN yang memohon bantuan pengawalan pada Unit Pam Obvit Polres Merangin. - Alternatif Solusi yang dilakukan oleh Polres Merangin dalam Pelaksanaan Komponen Indeks Harkamtibmas Persentase Pemenuhan Pengamanan Obyek Vital dan Target Rentan. Upaya yang dilakukan oleh Unit Pam Obvit Sat Sabhara Polres Merangin adalah dengan melaksanakan Patroli Sambang maupun Dialogis ke Objek Vital & Target Rentan secara berkala. - Analisis Efesiensi penggunaan Sumber Daya. Pemenuhan Pengamanan Obyek Vital dan Target Rentan tidak dilaksanakan melalui kegiatan Pengawalan dan Patroli ke daerah Obyek Vital dan Target Rentan oleh Fungsi Sat Sabhara Unit Pam Obvit Polres Merangin dengan menggunakan Kendaraan R4 unit Pam Obvit. Dikarenakan tidak adanya kesepakatan antara Polres Merangin dengan pihak Perusahaan atau BUMN Terkait Pengamanan obyek vital dan target rentan. - Analisis Program/Kegiatan yang menunjang kegagalan Pencapaian. Pelaksanaan kegiatan Pemenuhan Pengamanan Obyek Vital dan Target Rentan dilaksanakan dengan adanya kesepakatan/ Mou dengan Pihak Obyek Vital dan Target Rentan, Namun di Wilayah Hukum Polres Merangin Obyek Vital dan Target Rentan belum ingin membuat kesepakatan/Mou terkait pengamanan Obyek Vital dan Target Rentan dikarenakan pihak Obyek Vital dan Target Rentan sudah memiliki jasa pengamanan sendiri dari pihak swasta dan Satpam, akan tetapi pihak Obyek Vital dan Target Rentan tetap meminta bantuan Polres Merangin untuk pelaksanaan pengawalan.


Click to View FlipBook Version