MODUL PEGANGAN SISWA
Tema 4. GLOBALISASI
KELAS VI SEMESTER I
Penyusun
Fita Arumba Dewi, S.Pd.SD.
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SD NGERI 2 PINGKUK KEC. JATIROTO KAB. WONOGIRI
TAHUN 2020
KELAS : 6
Tema 4 : Globalisasi
Subtema 1 : Globalisasi
di Sekitarku
Pemetaan KD
4.2 Menyajikan hasil penggalian
informasi dari teks
penjelasan (eksplanasi)
ilmiah secara lisan, tulis, dan
visual dengan menggunakan
BAHASA INDONESIA kosakata baku dan kalimat
3.2 Menggali isi teks efektif.
penjelasan (eksplanasi)
ilmiah yang didengar
dan dibaca.
Pembelajaran
3
IPA
3.6 Menjelaskan cara
menghasilkan,
menyalurkan, dan
menghemat energi listrik.
4.6 Menyajikan karya tentang
berbagai cara melakukan
penghematan energi dan
usulan sumber alternatif
energi listrik
Pemetaan Indikator
Muatan : Bahasa Indonesia
No Kompetensi Indikator
1. 3.2 Menggali isi teks penjelasan 3.2.1 Menganalisis teks penjelasan
(eksplanasi) ilmiah yang (ekspalanasi) ilmiah
didengar dan dibaca 3.2.2 Memahami isi teks penjelasan
(eksplanasi ) ilmiag yang
didengar dan di baca.
2. 4.2 Menyajikan hasil penggalian 4.2.1 Mempresentasikan informasi
informasi dari teks penjelasan penting dari teks eksplanasi
(eksplanasi) ilmiah secara 4.2.2 Menuliskan informasi yang
lisan, tulis, dan visual dengan terdapat pada teks eksplanasi
menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif
Muatan : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
No Kompetensi Indikator
1. 3.6 Menjelaskan cara 3.2.1 Menganalisis teks penjelasan
menghasilkan, menyalurkan, (ekspalanasi) ilmiah
dan menghemat energi listrik 3.2.2 Memahami isi teks penjelasan
(eksplanasi ) ilmiag yang
didengar dan di baca.
2. 4.6 Menyajikan karya tentang 4.6.1 Melaporkan hasil pengamatan
berbagai cara melakukan tentang cara menghasilkan
penghematan energi dan energi listrik dengan benar.
usulan sumber alternatif 4.6.2 Menuliskan hasil pengamatan
energi listrik tentang cara menghasilkan
energi listrik dengan benar.
Tujuan Pembelajaran
1. Dengan dipandu melalui WA
siswa mampu menyebutkan
informasi penting dari teks
ekplanasi yang dibaca dengan
tepat.
2. Dengan dipandu melalui WA,
siswa mampu menyajikan
informasi penting dari teks
ekplanasi yang dibaca dalam
bentuk visual dengan sistematis.
3. Siswa mampu mengidentifikasi
cara menyalurkan energi listrik
dari model rangkaian listrik
dengan tepat, setelah mengamati
vidio pembelajaran yang diunggah
di WAG.
4. Setelah pengamatan di vidio
pembelajaran, siswa mampu
melaporkan hasil pengamatan
tentang cara menyalurkan energi
listrik dari model rangkaian listrik
dengan sistematis
TEKS EKSPLANASI
Pada halaman 25, disajikan sebuah teks yang harus anak-anak baca untuk menambah
pengetahuan tentang bagaimana listrik disalurkan.
Menyalurkan Energi Listrik
Bagaimana Listrik Sampai ke Rumahmu?
Listrik memiliki peran penting di era globalisasi.
Tidak dapat dimungkiri, bahwa globalisasi
terjadi karena perkembangan teknologi di
berbagai bidang, yang didukung oleh peran
listrik sebagai sumber energi di dalamnya.
Listrik dapat dihasilkan dengan memanfaat
sumber energi yang tersedia di alam, seperti:
aliran air sungai (PLTA), panas bumi (PLTU),
aliran angin (PLTA), dsb.
Setelah energi listrik dihasilkan di pusat pembangkit, energi listrik tersebut kemudian
dinaikkan tegangannya oleh transformator penaik tegangan hingga 500 kv, baru
kemudian disalurkan ke berbagai tempat menggunakan sistem transmisi yang
dinamakan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET), yang menyalurkan energi
listrik dari pusat-pusat pembangkit. Setelah melalui SUTET yang melintasi wilayah
pegunungan atau hutan-hutan, energi listrik kemudian masuk ke gardu induk. Di gardu
induk energi listrik diturunkan tegangannya oleh transformator penurun tegangan
menjadi tegangan menengah 20 kv. Kemudian energi listrik disalurkan ke gardu-gardu
distribusi dan diturunkan kembali tegangannya dalam gardu distribusi menjadi
tegangan rendah 220 volt, tegangan sebesar ini sudah sesuai dengan kebutuhan
rumah tangga. Akhirnya, energi listrik disalurkan ke rumah-rumah warga.
Dengan adanya listrik, kini masyarakat dapat mengakses informasi yang berasal dari
berbagai belahan dunia. Tanpa listrik, tentunya hal tersebut tidak akan bisa terjadi. Lalu
bagaimana dengan daerahmu? Apakah kamu telah merasakan manfaat listrik dalam
kehidupan sehari-hari di rumah?
Kemudian disajikan beberapa pertanyaan yang harus anak-anak kerjakan pada
halaman 25-26 di Buku Siswa
1. Apa saja jenis sumber daya alam yang bisa digunakan untuk membangkitkan energi
listrik?
2. Apa fungsi SUTET pada sistem transmisi energi listrik?
3. Mengapa energi listrik dari pusat pembangkit listrik perlu dinaikkan lalu diturunkan
tegangannya sebelum disalurkan ke rumah-rumah?
4. Bagaimana sistim transmisi tersebut memiliki peran penting di era globalisasi
sekarang ini? Jelaskan dengan singkat.
Pada halaman 26 di Buku Siswa, anak-anak diminta menuliskan informasi
penting dari teks tadi. Informasi penting diambil dari setiap paragraf dalam teks.
KUNCI JAWABAN
Halaman 25 - 26
Halaman 26
Halaman 27 - 28
Urutan proses penyaluran energi listrik dari pembangkit mikrohidro hingga
sampai ke rumah-rumah warga.
Pada PLTA, air sungai/waduk masuk melewati pintu yang diatur katup pengaman
menuju tangki pengaman tekanan. Lalu air tersebut akan dialirkan oleh air dari
pesat menuju ke turbin melalui katup pengatur tekanan agar tekanan air lebih
besar. Karena tekanan air tersebut, turbin akan bergerak sehingga generator
menghasilkan listrik.
Listrik dari PLTA, kemudian dinaikkan oleh transformator lalu mengalir menuju
sistem transmisi. Melalui sistem transmisi ini listrik disalurkan menuju ke gardu
induk di berbagai wilayah. Setelah tegangan listrik diturunkan, listrik kemudian
disalurkan ke gardu distribusi untuk diturunkan tegangannya menjadi 220 v.
Tegangan ini kemudian disalurkan menuju ke rumah-rumah warga.
BAHAN AJAR REMEDIAL
Jawaban sesuai kreativitas siswa
BAHAN AJAR KO-KURIKULER
Jawaban sesuai kreativitas siswa
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)
KELAS 6 SEMESTER 1
TEMA 4 : GLOBALISASI
SUB TEMA 1 :
GLOBALISASI DI SEKITARKU
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)
Satuan Pendidikan : SD Negeri 2 Pingkuk
Kelas/ Semester : VI (Enam) / 1
Tema/ Subtema/ PB : Globalisasi/ Globalisasi di Sekitarku / 3
A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan
percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangganya, serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada
tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya dan mencoba berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah sekolah dan tempat bermain.
4. Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, dan komunikatif dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis
dan kritis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap perkembangannya.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR
BAHASA INDONESIA
Kompetensi Dasar Indikator
3.2 Menggali isi teks penjelasan 3.2.1 Menganalisis teks penjelasan
(eksplanasi) ilmiah yang didengar (ekspalanasi) ilmiah.
dan dibaca 3.2.2 Memahami isi teks penjelasan
(eksplanasi ) ilmiah yang
didengar dan di baca
4.2 Menyajikan hasil penggalian 4.2.1 Mempresentasikan informasi
informasi dari teks penjelasan penting dari teks eksplanasi.
(eksplanasi) ilmiah secara lisan, 4.2.2 Menuliskan informasi yang
tulis, dan visual dengan terdapat pada teks eksplanasi.
menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif.
IPA
Kompetensi Dasar Indikator
3.6 Menjelaskan cara menghasilkan, 3.6.1 Mengetahui cara
menyalurkan, dan menghemat energi menghasilkan energi listrik
listrik. 3.6.2 Mengidentifikasi cara
menghasilkan energi listrik
4.6 Menyajikan karya tentang berbagai cara 4.6.1 Melaporkan hasil pengamatan
melakukan penghematan energi dan tentang cara menghasilkan
usulan sumber alternatif energi listrik. energi listrik dengan benar.
4.6.2 Menuliskan hasil pengamatan
tentang cara menghasilkan
energi listrik dengan benar
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan dipandu melalui WA siswa mampu menyebutkan informasi penting
dari teks ekplanasi yang dibaca dengan tepat.
2. Dengan dipandu melalui WA, siswa mampu menyajikan informasi penting
dari teks ekplanasi yang dibaca dalam bentuk visual dengan sistematis.
3. Siswa mampu mengidentifikasi cara menyalurkan energi listrik dari model
rangkaian listrik dengan tepat, setelah mengamati vidio pembelajaran yang
diunggah di WAG.
4. Setelah pengamatan di vidio pembelajaran, siswa mampu melaporkan hasil
pengamatan tentang cara menyalurkan energi listrik dari model rangkaian
listrik dengan sistematis
Latihan 1
Petunjuk :
1. Berdoalah terlebih dahulu sebelum mengerjakan tugas
2. Bacalah teks berjudul Menyalurkan Energi Listrik di tampilan Ms.
Powerpoint
3. Jawablah beberapa pertanyaan yang disajikan mengenai isi teks.
4. Tuliskan informasi yang penting tiap paragraf teks berjudul
Menyalurkan Energi Listrik pada diagram yang tersedia.
Menyalurkan Energi Listrik
Bagaimana Listrik Sampai ke Rumahmu?
Listrik memiliki peran penting di
era globalisasi. Tidak dapat dimungkiri,
bahwa globalisasi terjadi karena
perkembangan teknologi di berbagai
bidang, yang didukung oleh peran listrik
sebagai sumber energi di dalamnya.
Listrik dapat dihasilkan dengan
memanfaat sumber energi yang
tersedia di alam, seperti: aliran air
sungai (PLTA), panas bumi (PLTU),
aliran angin (PLTA), dsb.
Setelah energi listrik dihasilkan di pusat pembangkit, energi listrik
tersebut kemudian dinaikkan tegangannya oleh transformator penaik
tegangan hingga 500 kv, baru kemudian disalurkan ke berbagai tempat
menggunakan sistem transmisi yang dinamakan Saluran Udara
Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET), yang menyalurkan energi
listrik dari pusat-pusat pembangkit. Setelah melalui SUTET yang
melintasi wilayah pegunungan atau hutan-hutan, energi listrik kemudian
masuk ke gardu induk. Di gardu induk energi listrik diturunkan
tegangannya oleh transformator penurun tegangan menjadi tegangan
menengah 20 kv. Kemudian energi listrik disalurkan ke gardu-gardu
distribusi dan diturunkan kembali tegangannya dalam gardu distribusi
menjadi tegangan rendah 220 volt, tegangan sebesar ini sudah sesuai
dengan kebutuhan rumah tangga. Akhirnya, energi listrik disalurkan ke
rumah-rumah warga.
Dengan adanya listrik, kini masyarakat dapat mengakses
informasi yang berasal dari berbagai belahan dunia. Tanpa listrik,
tentunya hal tersebut tidak akan bisa terjadi. Lalu bagaimana dengan
daerahmu? Apakah kamu telah merasakan manfaat listrik dalam
kehidupan sehari-hari di rumah?
Jawablah pertanyaan berikut berdasarkan teks tersebut!
1. Apa saja jenis sumber daya alam yang bisa digunakan untuk
membangkitkan energi listrik?
2. Apa fungsi SUTET pada sistem transmisi energi listrik?
3. Mengapa energi listrik dari pusat pembangkit listrik perlu
dinaikkan lalu diturunkan tegangannya sebelum disalurkan ke
rumah-rumah?
4. Bagaimana sistim transmisi tersebut memiliki peran penting di era
globalisasi sekarang ini? Jelaskan dengan singkat.
5L. atihan 2
Petunjuk :
1. Amatilah gambar diagram yang disajikan.
2. Tuliskan informasi penting yang diambil dari setiap paragraf
dalam teks.
3. Tuliskan jawabanmu pada diagram yang tersedia.
Latihan 3
Petunjuk :
1. Amatilah gambar proses menghasilkan energi listrik mikrohidro
beserta keterangan gambar.
2. Berkreasilah membuat tulisan tentang proses menyalurkan energi
listrik dari pembangkit mikrohidro hingga sampai ke rumah-rumah
warga di lingkungan tempat tinggal siswa.
3. Gunakanlah kosakata baku dan kalimat efektif pada tulisanmu
tersebut.
Keterangan gambar :
1. Aliran sungai, tempat air mengalir.
2. Saluran pengambilan air adalah saluran yang digunakan untuk
mengalirkan air dari sungai menuju kincir air. Kemiringan saluran
air ini sekitar 25 derajat.
3. Kincir air, mengubah energi potensial air menjadi energi gerak.
Kincir menerima energi potensial air dan mengubahnya menjadi
putaran (energi mekanis). Putaran kincir air dihubungkan dengan
generator untuk menghasilkan listrik.
4. Penghubung turbin dengan generator/dinamo, penghubung turbin
dengan generator atau sistem transmisi energi ekanik ini dapat
digunakan sabuk atau puli, roda gerigi atau dihubungkan langsung
pada porosnya.
5. Generator/dinamo, menghasilkan energi listrik dari energi
gerak. Generator yang digunakan adalah generator pembangkit
listrik AC. Untuk mengubah tegangan menggunakan transformer.
6. Saluran Transmisi, penyalur energi listrik ke konsumen.
KUNCI JAWABAN
(Hanya Untuk Guru)
Latihan 1
1. Jenis sumber daya alam yang bisa digunakan untuk membangkitkan energi
listrik adalah :
Bahan bakar minyak pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)
Angin, pada pembangkit listrik tenaga Bayu (PLTB)
Air, pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
Cahaya matahari, pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
Unsur radioaktif, pada Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)
Panas Bumi, pada Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi
(Geotermal)
2. Fungsi SUTET pada sistem transmisi energi listrik untuk transmisi arus listrik
bertegangan tinggi dari pembangkit listrik.
3. Agar tegangannya stabil saat disalurkan supaya tidak konslet.
4. Bahwa globalisasi terjadi karena perkembangan teknologi diberbagai bidang
yang didukung oleh peran listrik sebagai sumber energi
Latihan 2
Paragraf 1 : Listrik memiliki peran penting di era globalisasi
Paragraf 2 : Listrik dapat dihasilkan dengan memanfaatkan
sumber energi yang tersedia di alam.
Paragraf 3 : Dengan adanya listrik, kini masyarakat dapat
mengakses informasi yang berasal dari berbagai
belahan dunia
Latihan 3
Hal-hal yang harus dituliskan adalah tentang proses menyalurkan energi listrik dari
pembangkit mikrohidro hingga sampai ke rumah-rumah warga di lingkungan
tempat tinggal siswa.
Urutan proses penyaluran energi listrik dari pembangkit mikrohidro hingga
sampai ke rumah-rumah warga.
Pada PLTA, air sungai/waduk masuk melewati pintu yang diatur katup pengaman
menuju tangki pengaman tekanan. Lalu air tersebut akan dialirkan oleh air dari
pesat menuju ke turbin melalui katup pengatur tekanan agar tekanan air lebih
besar. Karena tekanan air tersebut, turbin akan bergerak sehingga generator
menghasilkan listrik.
Listrik dari PLTA, kemudian dinaikkan oleh transformator lalu mengalir menuju
sistem transmisi. Melalui sistem transmisi ini listrik disalurkan menuju ke gardu
induk di berbagai wilayah. Setelah tegangan listrik diturunkan, listrik kemudian
disalurkan ke gardu distribusi untuk diturunkan tegangannya menjadi 220 v.
Tegangan ini kemudian disalurkan menuju ke rumah-rumah warga.
PENILAIAN
Tugas Skor Jumlah Nilai
Skor
1 Jawaban benar tiap Nilai =
nomor = 2 4x2=8 Skor Total x 5
3x2=6
2 Jawaban benar tiap
paragraf = 2 2+2=4
3 Tulisan menggunakan
kosakata baku = 2
Tulisan menggunakan
kalimat efektif = 2
KELAS : 6
Tema 4 : Globalisasi
Subtema 1 : Globalisasi
di Sekitarku
Pemetaan KD
PPKn 3.3 Menelaah keberagaman
1.3 Mensyukuri keberagaman sosial, budaya, dan
ekonomi masyarakat.
sosial, budaya, dan ekonomi
masyarakat sebagai 4.3 Mengkampanyekan
anugerah Tuhan Yang Maha manfaat
Esa dalam konteks Bhineka keanekaragaman sosial,
Tunggal Ika. budaya, dan ekonomi.
2.3 Bersikap toleran dalam
keberagaman sosial,
budaya, dan ekonomi
masyarakat dalam
konteks Bhineka Tunggal
Ika.
Pembelajaran
4
BAHASA INDONESIA
3.2 Menggali isi teks penjelasan
(eksplanasi) ilmiah yang
didengar dan dibaca..
4.2Menyajikan hasil penggalian
informasi dari teks penjelasan
(eksplanasi) ilmiah secara
lisan, tulis, dan visual dengan
menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif
Pemetaan Indikator
Muatan : Bahasa Indonesia
No Kompetensi Indikator
1. 3.2 Menggali isi teks penjelasan 3.2.1 Menganalisis teks penjelasan
(eksplanasi) ilmiah yang (ekspalanasi) ilmiah
didengar dan dibaca 3.2.2 Memahami isi teks penjelasan
(eksplanasi ) ilmiag yang
didengar dan di baca.
2. 4.2 Menyajikan hasil penggalian 4.2.1 Mempresentasikan informasi
informasi dari teks penjelasan penting dari teks eksplanasi
(eksplanasi) ilmiah secara 4.2.2 Menuliskan informasi yang
lisan, tulis, dan visual dengan terdapat pada teks eksplanasi
menggunakan kosakata baku
dan kalimat efektif
Muatan : Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)
No Kompetensi Indikator
1. 1.3 Mensyukuri keberagaman sosial, 1.3.1 Menerima keberagaman sosial,
budaya, dan ekonomi budaya, dan ekonomi
masyarakat sebagai anugerah masyarakat sebagai anugerah
Tuhan Yang Maha Esa dalam Tuhan Yang Maha Esa dalam
konteks Bhineka Tunggal Ika konteks Bhineka Tunggal Ika
2. 2.3 Bersikap toleran dalam 2.3.1 Mengikuti sikap toleran dalam
keberagaman sosial, budaya, keberagaman sosial, budaya,
dan ekonomi masyarakat dan ekonomi masyarakat dalam
dalam konteks Bhineka konteks Bhineka Tunggal Ika.
Tunggal Ika
3. 3.3 Menelaah keberagaman sosial, 3.3.1 Menganalisis keberagaman
ekonomi masyarakat.
budaya, dan ekonomi 3.3.2 Mengidentifikasi contoh
masyarakat keberagaman ekonomi
masyarakat.
4. 4.3 Mengampanyekan manfaat 4.3.1 Mendiskusikan keberagaman
ekonomi masyarakat.
keanekaragaman sosial, 4.3.2 Menuliskan contoh keberagaman
budaya, dan ekonomi ekonomi masyarakat.
Tujuan Pembelajaran
1. Dengan dipandu melalui WA
siswa mampu menyebutkan
informasi penting dari teks
ekplanasi yang dibaca dengan
tepat.
2. Dengan dipandu melalui WA,
siswa mampu menyajikan
informasi penting dari teks
ekplanasi yang dibaca dalam
bentuk visual dengan benar.
3. siswa mampu mengidentifikasi
contoh keberagamanan
ekonomi dengan benar, setelah
mengamati lingkungan.
4. Setelah berdiskusi, siswa
mampu menjelaskan sikap
yang perlu dikembangkan
dalam hal keberagaman
ekonomi dengan benar
Pada halaman 29, disajikan sebuah teks tentang globalisasi yang harus siswa baca agar lebih
memahami globalisasi.
Globalisasi: Dunia tanpa Batas
Globalisasi. Sebuah kata yang sering kita dengar dalam berbagai topik percakapan.
Sebuah kata yang sering kita baca di surat kabar atau majalah. Apa arti globalisasi?
Globalisasi dapat dimaknai sebagai sebuah
proses ‘mendunia’. Seluruh bangsa dan negara
di muka bumi ini semakin terhubung satu dengan
yang lain. Seakan tidak terpisah lagi oleh batas
wilayahnya. Era globalisasi ini seakan “Dunia
tanpa Batas”
Kita dapat dengan mudah menemukan berbagai
produk dari Jepang, Korea, Cina, Amerika,
Jerman, dan berbagai negara lainnya. Begitu pun
produk Indonesia juga bisa ditemukan di banyak
negara.
.
Kita juga dengan mudah menyaksikan siaran langsung dari berbagai belahan dunia
melalui tayangan televisi.
Kita pun merasakan betapa mudahnya berkomunikasi dengan sahabat dan keluarga. Kita bisa
menelpon atau mengirim email kepada teman-teman kita yang jauh. Kita merasakan seolah-
olah tidak ada lagi batasan satu tempat dengan tempat lain di era globalisasi ini.
Setelah membaca teks tadi, sekarang anak-anak kerjakan soal-soal pada
halaman 30 !
1. Apa yang dimaksud dengan ungkapan ‘Dunia tanpa Batas” pada bacaan di atas?
Jelaskan !
2. Apa yang dimaksud dengan globalisasi? Berikan contoh dalam kehidupanmu sehari-
hari?
3. Apa pengaruh globalisasi yang kamu rasakan saat ini?
4. Gambarkan secara visual bahwa globalisasi membuat dunia tanpa batas.
Berikut beberapa contoh kegiatan keberagaman ekonomi yang ada di lingkungan
sekitar
Pada halaman 31 di Buku Siswa, anak-anak diminta menceritakan keberagaman
ekonomi yang ada di sekitar.
Pada halaman 32 di Buku Siswa, anak-anak diminta berdiskusi untuk menjawab
soal-soal yang disajikan
Mengapa ekonomi setiap orang beragam?
Apa saja yang memengaruhi keberagaman tersebut?
Sikap apa yang harus kita kembangkan melihat keberagaman ini?
KUNCI JAWABAN
Halaman 30
Halaman 31
Jawaban sesuai kreativitas siswa
Contoh :
Halaman 32
Apa saja yang memengaruhi keberagaman tersebut?
• Letak geografis negara Indonesia
• Wilayah Indonesia yang berupa kepulauan
• Mempunyai beragam suku bangsa
Sikap apa yang harus kita kembangkan melihat keberagaman ini?
• Mau berteman dengan siapa saja
• Memiliki jiwa sosial yang tinggi
• Mau menerima perbedaan
PEMBELAJARAN
4
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)
KELAS 6 SEMESTER 1
TEMA 4 : GLOBALISASI
SUB TEMA 1 :
GLOBALISASI DI SEKITARKU
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)
Satuan Pendidikan : SD Negeri 2 Pingkuk
Kelas/ Semester : VI (Enam) / 1
Tema/ Subtema/ PB : Globalisasi/ Globalisasi di Sekitarku / 4
A.KOMPETENSI INTI
1. Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang
dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli,
dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru,
dan tetangganya, serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif pada tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya
dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah sekolah dan tempat bermain.
4. Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif dalam bahasa yang
jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam gerakan yang
mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap
perkembangannya.
B.KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR Indikator
PPKn
Kompetensi Dasar
1.3 Mensyukuri keberagaman sosial, 1.3.1 Menerima keberagaman sosial,
budaya, dan ekonomi masyarakat budaya, dan ekonomi
sebagai anugerah Tuhan Yang masyarakat sebagai anugerah
Maha Esa dalam konteks Bhineka Tuhan Yang Maha Esa dalam
Tunggal Ika konteks Bhineka Tunggal Ika
2.3 Bersikap toleran dalam keberagaman 2.3.1 Mengikuti sikap toleran dalam
sosial, budaya, dan ekonomi keberagaman sosial, budaya,
masyarakat dalam konteks Bhineka dan ekonomi masyarakat
Tunggal Ika dalam konteks Bhineka
Tunggal Ika
3.3 Menelaah keberagaman sosial, 3.3.1 Menganalisis keberagaman
budaya, dan ekonomi masyarakat ekonomi masyarakat.
3.3.2 Mengidentifikasi contoh
keberagaman ekonomi
masyarakat
4.3 Mengkampanyekan manfaat 4.3.1 Mendiskusikan keberagaman
keanekaragaman sosial, budaya, ekonomi masyarakat.
dan ekonomi 4.3.2 Menuliskan contoh
keberagaman ekonomi
masyarakat
BAHASA INDONESIA Indikator
Kompetensi Dasar
3.2 Menggali isi teks penjelasan 3.2.1 Menganalisis teks penjelasan
(eksplanasi) ilmiah yang didengar (ekspalanasi) ilmiah.
dan dibaca 3.2.2 Memahami isi teks penjelasan
(eksplanasi ) ilmiah yang
didengar dan di baca
4.2 Menyajikan hasil penggalian informasi 4.2.1 Mempresentasikan informasi
dari teks penjelasan (eksplanasi) penting dari teks eksplanasi.
ilmiah secara lisan, tulis, dan visual 4.2.2 Menuliskan informasi yang
dengan menggunakan kosakata terdapat pada teks eksplanasi.
baku dan kalimat efektif.
C.TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan dipandu melalui WA siswa mampu menyebutkan
informasi penting dari teks ekplanasi yang dibaca dengan tepat.
2. Dengan dipandu melalui WA, siswa mampu menyajikan
informasi penting dari teks ekplanasi yang dibaca dalam bentuk
visual dengan benar
3. Siswa mampu mengidentifikasi contoh keberagamanan ekonomi
dengan benar, setelah mengamati lingkungan.
4. Setelah berdiskusi, siswa mampu menjelaskan sikap yang perlu
dikembangkan dalam hal keberagaman ekonomi dengan benar
Latihan 1
Petunjuk :
1. Berdoalah terlebih dahulu sebelum mengerjakan tugas
2. Bacalah sebuah teks berjudul globalisasi : Dunia Tanpa Batas
agar lebih memahami globalisasi.
3. Jawablah beberapa pertanyaan yang disajikan mengenai isi teks.
4. Gambarlah/catatan anekdot yang mendukung isi teks tersebut
menurut kreativitas kalian.
Globalisasi: Dunia tanpa Batas
Globalisasi. Sebuah kata yang sering kita dengar dalam berbagai topik
percakapan. Sebuah kata yang sering kita baca di surat kabar atau
majalah. Apa arti globalisasi?
Globalisasi dapat dimaknai sebagai
sebuah proses ‘mendunia’. Seluruh
bangsa dan negara di muka bumi ini
semakin terhubung satu dengan yang lain.
Seakan tidak terpisah lagi oleh batas
wilayahnya. Era globalisasi ini seakan
“Dunia tanpa Batas”
Kita dapat dengan mudah menemukan
berbagai produk dari Jepang, Korea, Cina,
Amerika, Jerman, dan berbagai negara
lainnya. Begitu pun produk Indonesia juga
bisa ditemukan di banyak negara.
Kita juga dengan mudah menyaksikan siaran langsung dari berbagai
belahan dunia melalui tayangan televisi.
Kita pun merasakan betapa mudahnya berkomunikasi dengan sahabat
dan keluarga. Kita bisa menelpon atau mengirim email kepada teman-
teman kita yang jauh. Kita merasakan seolah-olah tidak ada lagi batasan
satu tempat dengan tempat lain di era globalisasi ini.
Jawablah pertanyaan berikut berdasarkan teks tersebut!
1. Apa yang dimaksud dengan ungkapan ‘Dunia tanpa Batas” pada
bacaan di atas? Jelaskan !
2. Apa yang dimaksud dengan globalisasi? Berikan contoh dalam
kehidupanmu sehari-hari?
3. Apa pengaruh globalisasi yang kamu rasakan saat ini?
4. Gambarkan secara visual bahwa globalisasi membuat dunia tanpa
batas!
5L. atihan 2
Petunjuk :
1. Amatilah gambar keberagaman ekonomi.
2. Kalian amatilah lingkungan yang ada di sekitar tempat tinggalmu.
3. Identifikasikanlah keberagaman ekonomi yang ada di sekitar
tempat tinggalmu.
4. Berdiskusilah kemudian analisis apakah keberagaman ekonomi di
tempat tinggalmu sama dengan teman satu kelompokmu.
5. Tuliskanlah hasil diskusi bersama kelompokmu.
Latihan 3
Petunjuk :
1. Amatilah gambar keberagaman ekonomi yang ditampilkan.
2. Apa saja pekerjaan yang terdapat pada gambar.
3. Berdiskusilah dengan kelompokmu untuk menjawab pertanyaan
yang telah disajikan
Diskusikan dengan kelompokmu dan jawablah pertanyaan
berikut!
1. Mengapa ekonomi setiap orang beragam?
2. Apa saja yang memengaruhi keberagaman tersebut?
3. Sikap apa yang harus kita kembangkan melihat keberagaman
ini?
KUNCI JAWABAN
(Hanya Untuk Guru)
Latihan 1
1. Maksud ungkapan “Dunia Tanpa Batas” pada bacaan adalah bahwa semua
penduduk di bumi saat ini dengan mudah terhubung dengan penduduk
lainnya meski terpisah jauh. Keterhubungan ini membuat dunia seolah tanpa
batas sebab dalam hitungan detik arus informasi dari belahan dunia satu
bisa sampai pada belahan dunia lainnya.
2. Globalisasi adalah proses dimana orang-orang dan negara-negara di dunia
semakin saling terkait satu sama lain, sehingga saling memerlukan dan
saling mempengaruhi dalam berbagai bidang seperti ekonomi, sosial dan
budaya
Contoh : masuknya cara berpakaian, jenis makanan dan media seperti film
serta lagu dari negar-negara lain
3. Dalam terjadi dan berlangsungnya globalisasi ada dampak yang ditimbulkan
dari era globalisasi . Dampak globalisasi terbagi menjadi dua yaitu dampak
positif dan dampak negatif.
Dampak positif :
Komunikasi yang semakin cepat dan mudah
Meningkatnya taraf hidup dari masyarakat
Mudahnya mendapatkan informasi dan ilmu pengetahuan
Dampak negatif :
Timbulnya sikap yang ala kebarat-baratan
Munculnya sikap individualisme
Budaya bangsa akan terkikis karena terpengaruh dengan budaya asing
4.
Penjelasan gambar:
Gambar memiliki makna bahwa
globalisasi menjadikan dunia
seakan akan menjadi tanpa batas.
Dengan berkembangnya
telekomunikasi, teknologi,
transportasi serta munculnya
internet menjadikan orang dari
berbagai belahan dunia dapat
berinteraksi sosial secara cepat
dan langsung
Latihan 2
Jawaban sesuai kreativitas siswa
Contoh :
Latihan 3
1. Ekonomi setiap orang beragam karena setiap orang memiliki
tingkat pendapatan dan pengeluaran yang berbeda-beda.
Setiap orang memiliki jumlah pendapatan yang berbeda-beda
karena usaha dan pekerjaannya juga berbeda, selain itu
setiap orang juga memenuhi kebutuhan ekonominya dengan
cara yang berbeda-beda dan kebutuhan yang dipenuhi juga
berbeda. Hal tersebut yang menyebabkan setiap orang
memiliki tingkat ekonomi yang beragam
2. Hal yang mempengaruhi keberagaman tersebut :
Letak geografis negara Indonesia
Wilayah Indonesia yang berupa kepulauan
Mempunyai beragam suku bangsa
3. Sikap yang harus kita kembangkan melihat keberagaman ini
Mau berteman dengan siapa saja
Memiliki jiwa sosial yang tinggi
Mau menerima perbedaan
PENILAIAN
Tugas Skor Jumlah Nilai
Skor
Nilai =
1 Jawaban benar tiap 4x2=8 Skor Total x 5
nomor = 2
2 Tulisan menggunakan
kosakata baku = 2
2+2=4
Tulisan menggunakan
kalimat efektif = 2
3 Jawaban benar tiap 3x2=6
paragraf = 2
KELAS : 6
Tema 4 : Globalisasi
Subtema 1 : Globalisasi
di Sekitarku
Pemetaan KD
IPS
3.3 Menganalisis posisi 4.3 Menyajikan hasil analisis
tentang posisi dan peran
dan peran Indonesia Indonesia dalam kerja
sama di bidang ekonomi,
dalam kerja sama di politik, sosial, budaya,
teknologi, dan pendidikan
bidang ekonomi, dalam lingkup ASEAN
politik, sosial, budaya,
teknologi, dan
pendidikan dalam
lingkup ASEAN
Pembelajaran
5
SBdP
3.1 Memahami
reklame
4.1 Membuat
reklame
Pemetaan Indikator
Muatan : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
No Kompetensi Indikator
1. 3.3 Menganalisis posisi dan peran 3.3.1 Menjelaskan peran Indonesia
dalam berbagai bentuk kerja
Indonesia dalam kerja sama di sama di bidang sosial budaya
bidang ekonomi, politik, dalam lingkup ASEAN.
sosial, budaya, teknologi, dan 3.3.2 Mengidentifikasi peran
pendidikan dalam lingkup Indonesia dalam berbagai
ASEAN. bentuk kerja sama di bidang
sosial budaya dalam lingkup
ASEAN
2. 4.3 Menyajikan hasil analisis 4.3.1 Menampilkan peran Indonesia
tentang posisi dan peran dalam berbagai bentuk kerja
Indonesia dalam kerja sama di sama di bidang sosial budaya
bidang ekonomi, politik, dalam lingkup ASEAN.
sosial, budaya, teknologi, dan 4.3.2. Menuliskan hasil analisis
pendidikan dalam lingkup tentang peran Indonesia dalam
ASEAN berbagai bentuk kerja sama di
bidang sosial budaya dalam
lingkup ASEAN
Muatan : Seni Budaya dan Prakarya (SBdP)
No Kompetensi Indikator
1. 3.1 Memahami reklame
3.1.1 Mengidentifikasi ciri- ciri
2. 4.1 Membuat reklame reklame.
3.1.2 Mengetahui perbedaan reklame
dan bukan reklamae
4.1.1 Menyebutkan cara pembuatan
reklame.
4.1.2 Mempraktikkan pembuatan
reklame dengan tepat.
Tujuan Pembelajaran
1. Dengan dipandu melalui WA siswa
mampu menjelaskan berbagai
bentuk kerja sama di bidang sosial
budaya dalam lingkup ASEAN
dengan benar.
2. Dengan dipandu melalui WA, siswa
mampu menyajikan informasi
tentang berbagai bentuk kerja
sama di bidang sosial budaya dalam
lingkup ASEAN dengan terperinci.
3. Setelah berdiskusi, siswa mampu
menjelaskan ciri-ciri reklame yang
baik dengan benar
4. Setelah berdiskusi, siswa mampu
membuat poster berdasarkan
masalah yang diberikan dan
menarik.
AYO MEMBACA
Pada halaman 37, disajikan sebuah teks tentang batik. Anak-anak diminta untuk
membaca teks tersebut agar wawasan bertambah
Batik, Seni Tradisional Indonesia yang Mendunia
mengesahkan secara resmi Seni batik berawal dari seni tradisional yang
dibuat khusus untuk para petinggi keraton pada
zaman kerajaan di Nusantara. Seiring dengan
perkembangannya, kini kain batik telah dipakai
oleh berbagai kalangan, bahkan telah
mendunia. Pada tanggal 2 Oktober 2009,
UNESCO memberikan pengakuan dan
batik Indonesia sebagai warisan budaya dunia.
Dalam sejarahnya, pulau Jawa merupakan titik awal perkembangan seni batik di
Indonesia. Ragam motif batik pun dibedakan berdasarkan area pembuatannya. Batik
Pedalaman dan Batik Pesisir. Berbagai ragam motif dan simbol yang digambarkan di
atas sehelai kain memiliki makna filosofis yang menjadi pedoman kehidupan.
Kerumitan dalam proses pembuatan, kekayaan ragam dan makna yang terkandung
dalam Batik Indonesia menjadi daya tarik bagi warga dunia.
Melalui berbagai pameran seni tradisional yang
diadakan di dalam dan luar negeri, batik
Indonesia semakin dikenal dan diminati.
Bahkan, beberapa tokoh dunia gemar
mengenakan pakaian dengan motif Batik
Indonesia setelah mengenalnya sebagai tanda
mata ketika berkunjung ke Indonesia. Mendiang
Nelson Mandela, misalnya. Beliau kerap
menggunakan Batik Indonesia dalam
kesehariannya.
Saat ini batik karya pengrajin tradisional
mengalami lonjakan pemesanan dari
mancanegara untuk pasar dunia. Salah satu
strategi yang dilakukan oleh pengrajin batik
untuk menembus pasar dunia adalah
membuat kreasi motif dan warna yang
disesuaikan dengan selera calon pembeli di
negara tujuan
.
AYO BERLATIH
Pada halaman 39 sampai 40, disajikan beberapa pertanyaan berdasarkan teks “Batik,
Seni Tradisional Indonesia yang Mendunia” Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Apa tujuan awal pembuatan batik?
2. Jelaskan apa yang kamu ketahui tentang motif batik Indonesia.
3. Apa upaya yang telah dilakukan untuk mengenalkan batik Indonesia ke dunia
internasional?
4. Tulis komentarmu setelah mengetahui bahwa batik Indonesia diakui sebagai salah
satu warisan budaya dunia.
5. Tulis simpulanmu menggunakan 3 kalimat tentang bacaan tadi.
6. Jelaskan arti kata ‘mendunia’ pada teks tadi.
7. Kerja sama apa yang dilakukan Indonesia untuk mengenalkan batik ke
mancanegara?
8. Apa manfaat yang dirasakan ketika batik semakin dikenal?
Poster adalah suatu media publikasi yang memadukan antara tulisan, gambar, atau
kombinasi keduanya dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada khalayak.
Poster juga merupakan salah satu bentuk dari seni grafis dua dimensi yang
memadukan antara huruf, angka, dan gambar pada media kertas yang besar.
Umumnya ditempelkan di bidang dengan permukaan yang rata, seperti dinding atau
papan, di pusat-pusat keramaian.
syarat-syarat yang harus dipenuhi dari sebuah poster :
1. Menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh semua kalangan.
2. Memiliki susunan kalimat yang singkat, padat, jelas, akan tetapi tetap dapat
menyampaikan maksud dari poster tersebut.
3. Kombinasi antara tulisan dan gambar.
4. Harus bisa menarik perhatian orang banyak.
5. Menggunakan bahan yang kuat dan tahan terhadap cuaca, sehingga tidak
mudah rusak dan/atau sobek, dan terakhir.
6. Sesuaikan ukuran poster dengan sasaran lokasi yang akan digunakan untuk
menempel dan/atau memasang poster, serta target pembaca.
Contoh Poster :
Di Era Globalisasi ini kita harus tetap mencintai budaya Indonesia. Budaya tersebut
merupakan warisan yang tak ternilai harganya.
1. Kebudayaan apa yang ada di tempat tinggalmu ?
2. Bagaimana perasaanmu jika kebudayaan tersebut dikenal oleh dunia ?
3. Apa dampak yang kamu dan warga tempat tinggalmu rasakan jika warga
dunia mengakui kebudayaan itu ?