dari titik nyaman yang selama ini telah menjadi kebiasaan yang
mereka lakukan.
Program ABCD ini lebih menekankan pengembangan
masyarakat berbasis aset, yakni dengan menggunakan aset
yang diunggulkan guna meningkatkan keberdayaan
masyarakat. Masyarakat yang berdaya adalah masyarakat yang
dapat mencukupi kebutuhannya dan menyelesaikan urusanya
sendiri, karena hakikat pemberdayaan adalah untuk
menjadikan masyarakat sadar akan masalah dan dapat
menyelesaikan melalui kemampuan yang ada.
Pengertian pemberdayaan masyarakat sebagaimana
dijelaskan Menurut Wuradji adalah proses penyadaran
masyarakat yang dilakukan secara transpormatif, partisipatif
dan berkesinambungan melalui peningkatan kemampuan dan
bertujuan untuk menangani berbagai persoalan hidup supaya
tercapai cita-cita yang diharapakan.3
Proses yang dimiliki dalam model pengembangan
masyarakat berbasis aset atau yang lebih dikenal ABCD ini,
mempunyai beberapa langkah-langkah dalam pelaksanaanya,
yaitu Discovery (Pengkajian), Dream (Impian), Design
(prosedur), Define (Pemantapan Tujuan) dan Destiny (Self
Determination)4Ke-lima proses itulah yang menjadi acuan
dalam melakukan pemberdayaan berbasis aset, adapun
ulasanya sebagai berikut :
Discovery atau lebih dikenal dengan proses pengakajian
kembali akan potensi yang dimiliki masyarakat. Langkah ini
merupakan langkah awal dalam proses ABCD, dengan melihat
kembali terkait pekerjaan, kegiatan, keahlian dan keterampilan
yang dimiliki masingmasing orang. Manfaat pengakajian ini
adalah melihat kembali potensi apa saja yang perlu
diidentifikasi guna menunjang sebuah perubahan.
3 Aziz Muslim, Metodologi Pengembangan Masyarakat (Yogyakarta : UIN Sunan
Kalijaga, 2008), hal 2.
4 Abdur Rozaki, “Pengembangan Masyarakat Berbasis Asset,” (Perkuliahan pada
tanggal 20 Desember 2015), pukul 13.00 WIB.
86
Dream merupakan langkah lanjutan yang berupa
impian, citacita dan harapan. Proses ini merupakan langkah
lanjutan dari proses pengkajian terhadap potensi yang telah
dikaji sedemikian rupa. Memberikan identifikasi terhadap
masing-masing orang terkait harapan, impian serta cita-cita
yang diinginkan dari potensi yang dimiliki. Proses ini
memberikan refleksi berupa semangat untuk mewujudkan
dengan usaha yang maksimal.
Design atau mengatur rencana perubahan. Proses atau
prosedur yang harus dilakukan dalam mewujudkan mimpi itu
harus direncanakan secara matang dan sistematis, karena
dengan planning (rencana) yang terstruktur akan memberikan
harapan penuh terwujudnya harapan dan impian.
Define dan Destiny merupakan proses terakhir dalam
langkah ABCD. Melakukan pemantapan dan penegasan tujuan
yang akan ditempuh, pemberian motivasi diberikan dalam
tahap ini guna memberikan semangat dan keyakinan dalam
mewujudkan keinginan masiang-masing.
Setelah mantap dalam satu tujuan maka proses terakhir
dilaksanakan dan diaplikasikan sesuai potensi yang
dimilikinya, sehingga memberikan kesimpulan masing-masing
setiap seseorang dari berbagai mimpinya
Inti dari konsep ABCD ini adalah melakukan sebuah
pemberdayaan masyarakat dengan memanfaatkan potensi
yang dimiliki oleh masyarakat. Bergerak dari potensi akan
dikembangkan dengan cara-cara guna mewujudkan mimpi
(dream) masyarakat sendiri yaitu kesejahteraan.
87
BAB III
GAMBARAN UMUM TEPAT KKN-DR
A. Karakteristik Tempat KKN-DR
Mayoritas tempat KKN-DR Kelompok 84 adalah daerah jasa dan
perdagangan, yang masyarakatnya dapat dicirikan sebagai berikut:
a. Mayarakat urban
b. Masyarakatnya bersifat heterogen
c. Penemuan ilmu-ilmu baru yang bermanfaat di kehidupan
masyarakat
d. Media massa mempunyai peranan penting bagi masyarakat
e. Adanya komersialisasi tindakan dan strategi mempertahankan
hidup
f. Adanya keinginan untuk memperoleh keuntungan dan
meningkatkan pendapatan
g. Adanya kelebihan produk di dalam suatu daerah sehingga perlu
pasar baru untuk menjual poduk tersebut.
Di samping itu, tempat KKN-DR kelompok 84 juga banyak yang
berada di daerah industrialisasi. Masyarakat di daerah seperti ini memiliki
karakteristik sebagai berikut:
a. Perubahan teknologi dan organisasi yang mengarah ke tingkat
produkstivitas yang lebih tinggi.
b. Adanya peningkatan standar hidup
c. Pertumbuhan penduduk
d. Perubahan budaya
e. Jumlah penduduk yang melek huruf bertambah seiring kebutuhan
bidang pekerjaan yang lebih komplek
Ada pula Tempat KKN-DR Kelompok 84 yang daerahnya
pertanian dan kerajinan. Namun tidak begitu dominan.
88
Gambar 3.1Tipologi Daerah KKN-084 DR 2020
Mayoritas daerah KKN-084 DR 2020 merupakan daerah lingkungan jasa dan
perdagangan yaitu sebesar 30%. Itu berarti bahwa di setiap daerah yang
dominan lingkungan jasa , maka dominan pula terdapat lingkungan
perdagangan. Hal ini berarti sebagian besar latar belakang lingkungan tempat
kami melaksanakan KKN-DR 2020 adalah di lingkungan jasa dan perdagangan .
89
B. Letak Geografis
Gambar 3.2 Peta Letak Geografis
C. Struktur Penduduk
1. Keadaan Penduduk Menurut Jenis Kelamin
Nama Laki - Laki Perempuan
Desa/Kelurahan 8.543 8.506
11.178
Bakti Jaya 11. 326 103.045
Mampang Prapatan 109.477
Kemanggisan 90
Jagakarsa 4.007 4.122
Cilaku 4.103 3.326
Kunciran Jaya 3.886 3.730
Saga 14.422 15.222
Sawangan 9.730 9.488
Karang Tengah 13.316 13.367
Pisangan 17.075 17.160
Loji 7.052 6.887
Pegadungan 33.025 33.304
Kembangan Utara 33.317 32.246
Bojong Kulur 1.417 1.723
Sudimara Barat 11.896 11.580
Bojongsari Baru 5.474 5.286
Pisangan 17.075 17.160
Bukit Duri 2.1275 11.240
Petukangan Selatan - -
Tabel 1.2 Jumlah Jenis Kelamin Penduduk
Keterangan: Tanda (-) berarti data tidak tercantum dalam monografi
desa atau tidak diketahui
91
2. Keadaan Penduduk Menurut Agama
Nama Kristen Katolik Hindu Buddha Konghucu
Desa/Kelurahan Islam 173 6
10.906 906 430 66 - -
Bakti Jaya 2.835 14
- -
Mampang - - - - - -
- -
Prapatan - -
- -
Kemanggisan 167.294 13.400 7.818 562 216 0
- -
Jagakarsa - - - - - -
- -
Cilaku -- -- 14
2.178
Kunciran Jaya - - - -
Saga - - - -
Sawangan - - - -
Karang Tengah 24.935 1.530 746 76
Pisangan - - - -
Loji - - - -
Pegadungan 54 5 - -
Kembangan 52.055 5.835 5.363 100
Utara
92
Bojong Kulur 3000 80 60 0 0 0
-
Sudimara Barat - - - - - -
-
Bojongsari Baru - - - - - -
-
Pisangan - - - - -
Bukit Duri - - - - -
Petukangan ---- -
Selatan
1.3 Tabel Keadaan Penduduk Menurut Agama
Keterangan: Tanda (-) berarti data tidak tercantum dalam monografi
desa atau tidak diketahui.
3. Keadaan Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian
Nama PNS/T Karya Sopir Wiras Buruh Pensiu Pengan-
wan (Termas wasta Tani nan guran
Desa/Kelu NI/Pol
-uk
rahan isi Ojek)
Bakti Jaya - - - --- -
Mampang - 5.158 - 3.014 - 1.052 -
Prapatan -
Kemanggis 44.600 70.334 - 16.424 38 -
an
93
Jagakarsa 2.035 - - - 2.750 - -
29 638 - 492 18 3 603
Cilaku 14 - 58 - -
Kunciran 990 - 21 851 625 214 -
15.467 - 527 323 427 21
Jaya 1.790 31 732 320
Saga 6.664 - 70 4.244
8.819 427 1.500 -
Sawangan 353 12.560 3.445 375
89 10.258
Karang 839 27.107 - 3.287 14 314
Tengah -
40 5 29
Pisangan 804 - 3.043 13 - 22
10 1.426 1.618 -
Loji 375 - - 14.828 29
10.691 - - 70 2.222
Pegadunga 2.012 -
n 8.819 -
Kembanga 43 570 1.415 -
n Utara
Bojong 29 1.729 6
Kulur 6 - -
132 25
Sudimara 1.062 13
Barat 3.043
Bojongsari
Baru
Pisangan 804
Bukit Duri 1.739 500 - - - 650
Petukanga - - - ---
n Selatan
1.4 Tabel Mata Pencaharian Penduduk
94
Keterangan: Tanda (-) berarti data tidak tercantum dalam monografi
desa atau tidak diketahui.
4. Keadaan Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan
Nama Desa / TK SD SMP SMA Akademi/ Kursus Pendidikan S2 / S3
Kelurahan S1 Keteram Keagamaan
1.144 1.794 1.255 1.849
Bakti Jaya pilan
Mampang 543 11,228 8,700 9,806
Prapatan 806 - - 80
Kemanggisan 15,259 21,753 22,627 38,405
Jagakarsa - 1,978 1,108 2,819 3,069 - --
- 933 729 386
Cilaku 14,943 - - 3,162
Kunciran 260 222 2,042 3,971 760 - - 76
21 - -3
Jaya 1,226 2,634 936 725
Saga 1,692 3,014 3,079 3,311 376 80 - 24
Sawangan
Karang - 2,407 3,442 10,530 160 - 316 160
Tengah 233 150 1,100 25
Pisangan 420 2,213 3,400 2,304
Loji - 2,502 3,021 3,326 3,502 - - 322
Pegadungan 4,829 7,325 29,424
5,883 2,500 _ 315 215
520 - --
10,100 - - 2,330
Kembangan - 5,028 5,014 11,816 ±8,451 - --
Utara
Kembangan - 5,028 5,014 11,816 ±8,451 - --
Utara 20 3 126
- --
Bojong Kulur 390 224 641 437 342
- - 38
Sudimara - - - - -
Barat
Bojongsari 105 1,026 1,845 3,238 346
Baru
95
Pisangan 420 2,213 3,400 2,304 2,500 - - 130/85
Bukit Duri 10,562 9,780 8,975 7,835 250 - - 35
Petukangan
- -- - - - --
Selatan
1.5 Tabel Tingkat Pendidikan Penduduk
5. Keadaan Penduduk berdasarkan Kelompok Usia
Antara 15 sampai 64 tahun
Nama Diba Diatas Antar Seko Beke Meng Bekerja Menga
Kelurahan wah 65 a 15- lah rja anggu 19 – 64 nggur
15 64 15 sd 15 sd r 15 sd tahun 19-64
tahun tahun tahun 18 18 tahun
tahu tahu 18
n n tahun
Bakti Jaya 4,479 545 12,025 - - - - -
Mampang 5,938 1,030 15,539 - - - - -
Prapatan 2,193 - - - - -
42,46
Kemanggi 19,486 3
san
Jagakarsa 1,402 5,544 1,176 - - - - -
Cilaku - - -- - - - -
- - - -
Kunciran 2,449 316 6,513 - - - -
Jaya
Saga 4,547 9,583 15,846 - -
96
Sawanga 4,957 116 9,789 - - - - -
n 6,106 1,380 - - - - -
8.927 2.339 19,197 - - - - -
Karang 23.06 - - - -
Tengah
9 - -
Pisangan
- -
Loji - - - -
- -
Pegadung 13,366 3,330 49,63 - - - - -
an 3 - -
- -
Bojong 110 596 226 - - - - -
Kulur
Sudimara - - - -- -
Barat
-
Bojongsari 1,581 1,759 7,420 - - -
Baru 2,339 - - -
23,06 - - -
Pisangan 8,927 - 9
Bukit Duri - -
-
Petukanga - - --
n Selatan 1.6 Tabel Usia Penduduk
97
D. Sarana dan Prasarana
1. Sarana dan Prasarana Kesehatan
Nama Puskesmas Poskesdes UKBM (Posyandu,
Kelurahan Polindes)
Bakti Jaya 1 - 6
Mampang 9 - 21
Prapatan
Kemanggisan ada - 5
Jagakarsa 1 - 5
Cilaku 0 1 10
ada - 4
Kunciran
Jaya
Saga - 1 6
Sawangan ada - 11
Karang ada 1 18
Tengah
Pisangan 1 26 -
Loji ada - 14
ada - 18
Pegadungan
98
Kembangan ada 0 21
Utara
Bojong Kulur ada - -
Sudimara 3 0 15
Barat - - 9
1 26 -
Bojongsari
Baru
Pisangan
Bukit Duri ada - 12
Petukangan ada - -
Selatan
1.7 Tabel Sarana dan Prasarana Kesehatan
2. Prasarana Pendidikan
Nama Perpustakaan Gedung Gedung Gedung Gedung Gedung Gedung
Kelurahan Kelurahan PAUD TK SD SMP SMA Perguruan
Tinggi
Bakti Jaya - -221 - -
Mampang - 77832 1
Prapatan
99
Kemanggisan - 2 6 18 8 10 3
- -
Jagakarsa 1 ada ada 4 2 1 -
- -
Cilaku - ada - 4 1 - 1
1 -
Kunciran - ada 6 3 1 2 -
Jaya 1 2
- - 19 9 2 1 -
Saga 3 -
7 ada 10 7 5 9 -
Sawangan
- ada 6 12 3 3 -
Karang 1 0
Tengah 1 Ada 12 10 4 4 1
Pisangan ada 3 5 2 2
Loji ada - 11 18 15
Pegadungan ada 2 2 2 23
Kembangan 8----
Utara 0 4 11 6 1
- 1222
Bojong Kulur
Sudimara
Barat
Bojongsari
Baru
100
Pisangan 1 Ada 12 10 4 4 2
Bukit Duri - ada 13 6 18 4 1
Petukangan 1 ada 8 6 3 4 1
Selatan 1.8 Tabel Sarana dan Prasarana Pendidikan
3. Prasarana Ibadah
Nama Masjid Musholla Gereja Pura Vihara Klenteng
Kelurahan
Bakti Jaya 8 12 1-1 -
Mampang 9 15 2- - -
Prapatan
Kemanggisan 48 22 4- - -
Jagakarsa 13 13 --- -
Cilaku 10 18 - - 1 -
6 -
Kunciran 12 16 - - - -
Jaya 42 - - -
Saga
101
Sawangan 9 18 --- -
Karang 13 23 --- -
Tengah
-
Pisangan 25 34 1-- -
13 --- 2
Loji 12 38 5- 3 -
26 2- -
Pegadungan 16 -
0
Kembangan 11 -
Utara -
-
Bojong Kulur 6 5 - - - -
Sudimara 8 18 100
Barat 10 11 ---
25 34 1--
Bojongsari
Baru
Pisangan
Bukit Duri 5 15 1--
Petukangan 6 5 1--
Selatan 1.9 Tabel Sarana dan Prasarana Ibadah
4. Prasarana Umum
102
Nama Olahraga Kesenian/Budaya Balai Sumur Pasar Lainnya
Kelurahan Pertemuan Desa Desa
Bakti Jaya 6 2 1 1- -
Mampang 5 - 1 - 1 26
Prapatan
Kemanggisan 2 1 2 -1 -
Jagakarsa 1 - ada -- -
Cilaku 10 1 - -- -
3 -
Kunciran - - - 72
Jaya 1 3
2 5722 - -
Saga
Sawangan
Karang 1 - - -- -
Tengah
Pisangan 18 3 4 --
9
Loji 17 1 - -- -
22
Pegadungan - 5 -6 -
Kembangan 1 - - 3 389
Utara
103
Bojong Kulur 1 - 8 -1 -
1 0
Sudimara 2 1 0 01 0
Barat 18 3
- -- -
Bojongsari
Baru 4 --
Pisangan
Bukit Duri 2 - - -- 2
Petukangan 1- 8- 1 -
Selatan
2.1 Tabel Sarana dan Prasarana Umum
104
BAB IV
DESKRIPSI HASIL PELAYANAN DAN
PEMBERDAYAAN
A. Kerangka Pemecah Masalah
Para peserta KKN-DR telah menyelesaikan beberapa program
kerja untuk melakukan pengabdian dan menjalankan fungsinya
sebagai mahasiswa. Tahun ini program KKN terasa sangat berbeda
karena pada tahun-tahun sebelumnya program KKN dilakukan
secara berkelompok di satu daerah yang telah ditentukan, namun
tahun ini dilaksanakan secara individual di daerahnya masing-
masing. Hal tersebut menyebabkan makin bervariasi dan
dinamisnya program kerja yang dilakukan mengikuti apa yang
dibutuhkan di daerah tempat mengabdi masing-masing peserta.
Dari seluruh program tersebut ada beberapa yang menggunakan
metode problem solving dan ada pula yang menggunakan metode
ABCD (Asset Based Community Development).
Berikut akan dijelaskan argumentasi pemecah masalah Kami
terhadap program kerja yang telah kami lakukan:
1. Problem Solving
MATRIKS SWOT
1) Bidang Pencegahan Penyebaran Covid-19
Strenghts (S) Weakness (W)
1. Pihak Kelurahan,RW dan 1. Masih terdapat warga yang belum
RT mendukung penuh atas sadar akan bahaya Covid-19 dengan
semua kegiatan pencegahan dibuktikan tidak memakai masker
penyebaran Covid-19 dan masih ada yang berkerumun
2. Tidak mengumpulkan massa 2. Tingkat kesadaran anak-anak akan
yang banyak sehingga protokol kesehatan masih sangat
protokol kesehatan tetap rendah
dilaksanakan dengan baik 3. Dana yang terbatas karena terbatas
3. Para peserta membuat pula kegiatan sosial dan KKN-DR
beberapa program yang 2020
berkaitan dengan kesehatan, 4. Minimnya sosialisasi terkait
terutama edukasi mengenai masalah kesehatan dari Pemerintah
mengakibatkan kurangnya
105
COVID-19 yang sangat kesadaran warga akan pentingnya
relevan pada saat ini memakai masker dan menjaga
kesehatan
Opportunity (O) Treatment (T)
1. Banyak warga yang turut 1. Tingkat kriminalitas di lingkungan
membantu dalam sosialisasi RW 002 Kembangan Utara cukup
pencegahan penyebaran tinggi
Covid-19 2. Lingkungan KKN yang berdebu dan
2. Media online yang saat ini, panas sehingga mudah membuat
dapat dijadikan tempat lelah
untuk berbagi informasi 3. Kekhawatiran para peserta
salah satunya menyebarkan melakukan kontak langsung dengan
pamflet masyarakat karena sedang
3. Kurangnya fasilitas mewabahnya COVID-19, begitupun
pencegahan Covid-19 seperti sebaliknya.
tempat cuci tangan 4. Kesulitan pembentukan program
4. Melakukan edukasi terkait karena adanya Covid-19 yang
kesehatan dan penyediaan meminimalisirkan pertemuan
fasilitas pencegahan dengan masyarakat secara luas
penyebaran Covid-19 5. Masih banyaknya masyarakat yang
acuh terhadap himbauan
pencegahan Covid-19
6. Keterbatasan ruang gerak
dikarenakan adanya PSBB
7. Masih banyaknya warga yang
berkerumun
2) Bidang Pendidikan dan Pembelajaran
Strenghts (S) Weakness (W)
1. Seluruh siswa dapat 1. Masih ada beberapa siswa yang
mengikuti arahan dalam tidak mematuhi protokol kesehatan
pembelajaran
2. Siswa terlihat antusias
terutama dalam
pendampingan Pembelajaran
Jarak Jauh (PJJ)
106
3. Para peserta membuat
program yang dapat
membantu anak dan
meringankan beban
orangtua ketika
pembelajaran jarak jauh
Opportunity (O) Treatment (T)
1. Warga mengizinkan 1. Kondisi anak-anak terutama SD
rumahnya dipakai untuk cenderung bosan dalam mengikuti
tempat dan sarana pembelajaran, mengakibatkan
pembelajaran bagi anak- dapat terjadi ketidak fokusan dalam
anak belajar
2. Dengan adanya program dari 2. Kebutuhan pendamping dalam
peserta KKN-DR dapat pembelajaran jarak jauh
membantu menghidupkan 3. Banyak anak yang jarang ikut serta
kembali semangat di dalam PJJ di Sekolahnya. Tugas
masyarakat sekitar di sekolah yang kebanyakan
berbagai bidang dikerjakan oleh orangtuanya
3) Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Strenghts (S) Weakness (W)
1. Masyarakat saling 1. Dana yang terbatas mengakibatkan
membantu satu sama lain terbatasnya juga kegiatan
dalam kerja bakti pemberdayaan masyarakat
2. Semangat gotong royong
warga dalam menyalurkan
bansos
Opportunity (O) Treatment (T)
1. Seharusnya dapat membuka 1. Cuaca yang cukup terik di siang hari
donasi untuk dibagikan sehingga cepat lelah
kepada warga atau institusi
yang membutuhkan
2. Dengan adanya program dari
peserta KKN-DR dapat
membantu menghidupkan
kembali semangat di
107
masyarakat sekitar di
berbagai bidang
4) Bidang Sosial dan Keagamaan
Strenghts (S) Weakness (W)
1. Dalam mendistribusikan 1. Terdapat warga yang memaksa
daging kurban, sebagian meminta daging kurban
besar warga mematuhi 2. Para peserta melaksanakan KKN-
protokol kesehatan DR secara mandiri menyebabkan
2. Sistem antrian yang rapih keterbatasan dana untuk
3. Peserta KKN DR mendapat melakukan program yang lebih baik
dukungan penuh dari 3. Para peserta kurang bisa
pengurus RT dan sesepuh melaksanakan program kerja secara
setempat optimal karena dilakukan secara
4. Kerjasama antar karang mandiri, menyebabkan kurangnya
taruna dengan peserta KKN- sumber daya manusia dan
DR 2020 menyebabkan teamwork dalam setiap program
program dapat berjalan kerjanya,
dengan baik
5. Adanya program yang
berkaitan dengan moderasi
beragama
Opportunity (O) Treatment (T)
1. Tahun depan, mungkin 1. Cuaca yang cukup terik
dapat diantarkan ke rumah-
rumah
2. Masyarakat sekitar ingin
berpartisipasi aktif untuk
menyukseskan program
KKN yang sudah di susun
oleh Peserta KKN-DR
3. Banyak anak-anak yang
berpartisipasi aktif
2. ABCD (Asset Based Community Development)
108
B. Bentuk dan Hasil Kegiatan Pelayanan pada Masyarakat
Sub ini berisi (a) Penjelasan singkat setiap kegiatan pelayanan yang
dilakukan (Bidang, Program, Nomor Kegiatan, Nama Kegiatan, Tempat,
& Tanggal, Lama Pelaksanaan, Tim mahasiswa pelaksana dan Khalayak
sasaran); (b) Tujuan, Sasaran, Target dari setiap kegiatan diupayakan
sinkron dengan sasaran dan target yang ada di Bab I; (c) Deskripsi
kegiatan: penjelasan dari setiap kegiatan minimal 2 paragraf; (d) Hasil
yang dicapai dari setiap kegiatan. Keberhasilan suatu kegiatan akan
terlihat apabila target yang direncanakan sesuai dengan atau melebihi
hasil setelah kegiatan dilakukan; dan (e) Keberlanjutan
kegiatan/program: berikan penjelasan singkat apakah kegiatan tersebut
berlanjut atau tidak.
Adapun mengenai siapa dan bagaimana keberlanjutan program
setelah ditinggalkan oleh peserta KKN PpMM disampaikan dalam
deskripsi.
Nama : Adenia Gustama
NIM : 11170130000051
Jurusan : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Fakultas : Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Laporan Minggu Pertama
Bidang Moderasi Beragama
Program Penguatan Sosial Keagamaan
Nomor Kegiatan 1.1
Nama Kegiatan Berpartisipasi dalam Idul Adha
Tempat dan Musala Al-Hidayah RT 07, Jumat 31 Juli 2020
Tanggal
Lama Pelaksanaan 1 hari
Pengurus Musala peserta KKN terkait (Adenia
Tim Pelaksana Gustama)
109
Tujuan Untuk melaksanakan ibadah dengan tetap
Sasaran memerhatikan standar protokol kesehatan.
Target Jamaah Musala Al-Hidayah RT 07 dan warga sekitar
Deskripsi Kegiatan Tak Terhingga
Hasil Kegiatan Jumat, tanggal 31 Juli 2020 bertepatan dengan Idul
Adha 1441 H. Namun karena kondisi saat ini yang
sedang dilanda wabah Covid-19, salat Ied yang
biasanya dilaksanakan di Masjid, maka kini hanya
dilakukan di musala yang berada di masing-masing
RT. Tiap RT dalam Kelurahan Bakti Jaya hampir
memiliki satu musala. Saya bertempat tinggal di RT
07/07 Kelurahan Bakti Jaya. RT 07 memiliki musala
bernama Musala Al-Hidayah. Pagi pukul 06.00 WIB
saya sudah berada di musala. Kegiatan dimulai
dengan membantu menggelar karpet di dalam
musala serta terpal untuk diluar musala. Sebelum
memasuki area salat, warga diminta untuk
menggunakan masker dan menggunakan hand
sanitizer. Warga pun mengatur jarak dengan jamaah
lain. Ini dilakukan sesuai dengan standar protokol
kesehatan dan sebagai langkah antisipasi yang
warga lakukan.
Setiap jamaah menggunakan hand sanitizer, para
jamaah salat menjaga jarak sesuai anjuran, serta
memakai masker baik orang dewasa maupun anak-
anak. Ibadah menjadi lebih khusyuk dan tenang
karena telah memenuhi standar protokol kesehatan.
110
Keberlanjutan Tidak ada
Program
Dokumentasi
Bidang Moderasi Beragama
Program Penguatan sosial keagamaan
Nomor Kegiatan 1.2
Nama Kegiatan Berpartisipasi dalam Idul Adha
Tempat dan Musala Al-Hidayah RT 07, 31 Juli 2020
Tanggal
Lama Pelaksanaan 1 Hari
Panitia Qurban dan peserta KKN terkait (Adenia
Tim Pelaksana Gustama)
111
Tujuan Memberikan daging qurban secara merata kepada
Sasaran warga yang membutuhkan.
Target Warga sekitar lingkungan RT 07
Deskripsi Kegiatan 50 warga
Hasil Kegiatan Setelah melaksanakan salat Ied, kemudian kegiatan
Keberlanjutan yang dilakukan selanjutnya yaitu qurban. Jumlah
Program hewan yang diqurbankan yaitu 4 ekor kambing yang
merupakan hasil sumbangan dari berbagai pihak.
Qurban dilakukan dengan hanya beberapa orang
untuk meminimalisir kerumunan diantaranya
pemilik hewan, bagian pemotong hewan, dan bagian
mendistribusikan daging qurban. Warga diminta
untuk tidak datang ke musala karena mencegah
kerumunan dan pengurus musala melakukan sistem
door to door yaitu memberikan daging dengan
mengunjungi tiap rumah warga. Pembagian daging
qurban berlangsung aman dan terkondisi.
50 warga mendapat daging qurban yang telah
dibagikan secara merata.
Tidak ada
112
Dokumentasi
Bidang Moderasi Beragama
Program Penguatan ajaran keagamaan
Nomor Kegiatan 1.3
Nama Kegiatan Pengajaran agama lewat mengaji
Tempat dan Musala Al-Hidayah RT 07, 3 - 31 Agustus 2020
Tanggal
Lama Pelaksanaan 28 Hari
Tim Pelaksana Peserta KKN terkait (Adenia Gustama)
Membantu anak-anak dalam belajar mengaji untuk
Tujuan menyempurnakan bacaannya
Anak-anak di RT 07
Sasaran 25 anak
Target Senin, 3 Agustus 2020 saya melaksanakan kegiatan
mengajar mengaji di Musala Al-Hidayah RT 07/07.
Deskripsi Kegiatan Mengaji biasanya selalu dilakukan setelah salat
113
Hasil Kegiatan Magrib selesai dilaksanakan (ba’da Magrib). Anak-
anak yang diajarkan mengaji merupakan anak-anak
Keberlanjutan yang berada di lingkungan RT 07. Usia anak yang
Program diajarkan beragam, terdapat anak-anak usia 5
sampai 13 tahun. Anak-anak diajarkan mengaji
sesuai dengan tingkat kemampuannya. Untuk anak-
anak yang masih dalam tingkatan Iqra, lebih
didahulukan dahulu. Kemudian dilanjut dengan
tingkatan Juz Amma dan terakhir yang berada dalam
tingkatan Al-Quran. Dalam mengaji, anak-anak
dibimbing untuk membaca dengan baik dan benar
sesuai tajwid beserta harakatnya agar tidak terjadi
kesalahan dalam melantunkannya. Adapun yang
lainnya yaitu hafalan surat-surat pendek.
Anak-anak yang masih dalam tingkat Iqra sudah
dapat membedakan pelafalan tiap huruf hijaiyah.
Kemudian untuk yang berada dalam tingkat Al-
Quran sudah mengetahui hukum bacaan tajwid.
Adapun praktik bacaan salat yang secara 50% telah
menguasainya sambil dipraktikan gerakannya.
Ada
114
Dokumentasi
Bidang Laporan Minggu Kedua
Program
Nomor Kegiatan Moderasi Beragama
Nama Kegiatan Penguatan ajaran keagamaan
1.4
Pengajaran agama lewat mengaji
115
Tempat dan Musala Al-Hidayah RT 07, 3 - 31 Agustus 2020
Tanggal
Lama Pelaksanaan 28 Hari
Tim Pelaksana Peserta KKN terkait (Adenia Gustama)
Tujuan Membantu anak-anak dalam belajar mengaji untuk
Sasaran menyempurnakan bacaannya
Target Anak-anak di RT 07
25 anak
Deskripsi Kegiatan Senin, 3 Agustus 2020 saya melaksanakan kegiatan
mengajar mengaji di Musala Al-Hidayah RT 07/07.
Hasil Kegiatan Mengaji biasanya selalu dilakukan setelah salat
Magrib selesai dilaksanakan (ba’da Magrib). Anak-
anak yang diajarkan mengaji merupakan anak-anak
yang berada di lingkungan RT 07. Usia anak yang
diajarkan beragam, terdapat anak-anak usia 5
sampai 13 tahun. Anak-anak diajarkan mengaji
sesuai dengan tingkat kemampuannya. Untuk anak-
anak yang masih dalam tingkatan Iqra, lebih
didahulukan dahulu. Kemudian dilanjut dengan
tingkatan Juz Amma dan terakhir yang berada dalam
tingkatan Al-Quran. Dalam mengaji, anak-anak
dibimbing untuk membaca dengan baik dan benar
sesuai tajwid beserta harakatnya agar tidak terjadi
kesalahan dalam melantunkannya. Adapun yang
lainnya yaitu hafalan surat-surat pendek.
Anak-anak yang masih dalam tingkat Iqra sudah
dapat membedakan pelafalan tiap huruf hijaiyah.
116
Keberlanjutan Kemudian untuk yang berada dalam tingkat Al-
Program Quran sudah mengetahui hukum bacaan tajwid.
Adapun praktik bacaan salat yang secara 50% telah
menguasainya sambil dipraktikan gerakannya.
Ada
Dokumentasi
117
Laporan Minggu Ketiga
Bidang Moderasi Beragama
Program Penguatan ajaran keagamaan
Nomor Kegiatan 1.5
Nama Kegiatan Pengajaran agama lewat mengaji
Tempat dan Musala Al-Hidayah RT 07, 3 - 31 Agustus 2020
Tanggal
Lama Pelaksanaan 28 Hari
Tim Pelaksana Peserta KKN terkait (Adenia Gustama)
Tujuan Membantu anak-anak dalam belajar mengaji untuk
Sasaran menyempurnakan bacaannya
Target Anak-anak di RT 07
25 anak
Deskripsi Kegiatan Senin, 3 Agustus 2020 saya melaksanakan kegiatan
mengajar mengaji di Musala Al-Hidayah RT 07/07.
Mengaji biasanya selalu dilakukan setelah salat
Magrib selesai dilaksanakan (ba’da Magrib). Anak-
anak yang diajarkan mengaji merupakan anak-anak
yang berada di lingkungan RT 07. Usia anak yang
diajarkan beragam, terdapat anak-anak usia 5
sampai 13 tahun. Anak-anak diajarkan mengaji
sesuai dengan tingkat kemampuannya. Untuk anak-
anak yang masih dalam tingkatan Iqra, lebih
didahulukan dahulu. Kemudian dilanjut dengan
tingkatan Juz Amma dan terakhir yang berada dalam
tingkatan Al-Quran. Dalam mengaji, anak-anak
118
Hasil Kegiatan dibimbing untuk membaca dengan baik dan benar
sesuai tajwid beserta harakatnya agar tidak terjadi
Keberlanjutan kesalahan dalam melantunkannya. Adapun yang
Program lainnya yaitu hafalan surat-surat pendek.
Anak-anak yang masih dalam tingkat Iqra sudah
dapat membedakan pelafalan tiap huruf hijaiyah.
Kemudian untuk yang berada dalam tingkat Al-
Quran sudah mengetahui hukum bacaan tajwid.
Adapun praktik bacaan salat yang secara 50% telah
menguasainya sambil dipraktikan gerakannya.
Ada
Dokumentasi
119
Bidang Pendidikan
Program Inovasi pembelajaran
Nomor Kegiatan 1.6
Nama Kegiatan Pendampingan pembelajaran jarak jauh
Tempat dan Rumah siswa terkait, 18 Agustus 2020
Tanggal
Lama Pelaksanaan 1 hari
Tim Pelaksana Peserta KKN terkait (Adenia Gustama)
Tujuan Membantu siswa dalam belajar secara daring (online)
Sasaran Anak-anak yang berada di lingkungan RT 07
Target 2 siswa
Mendampingi siswa kelas 2 SD dari SDN Bakti Jaya.
Deskripsi Kegiatan Siswa laki-laki bernama Rama Ardianto ini
melakukan Pembelajaran Jarak Jauh dari rumahnya
lewat aplikasi berbasis internet (WhatsApp). Saya
membimbing untuk pengerjaan soal yang telah
120
Hasil Kegiatan dikirimkan oleh gurunya.Setelah membacakan
mendampinginya dalam membacakan soal. Setelah
Keberlanjutan saya bacakan soal, kemudian Rama menuliskan
Program jawabannya sendiri dalam buku tulisnya. Saya
memantau bagaimana ia menuliskannya secara
benar atau tdiak, dan jawabannya tepat atau tidak.
Rama merupakan tipe anak yang perlu pengulangan
dalam pembelajarannya. Dalam menjawab soal, saya
perlu mengulang pertanyaan 2 sampai 3 kali, baru
ia memahami maksud dari pertanyaan tersebut.
Namun untuk menulis, Rama terbilang sudah dapat
menulis dengan baik.
Kedua siswa merasa terbantu dengan adanya
pendampingan disaat pembelajaran daring.
Tidak ada
121
Dokumentasi
Laporan Minggu Keempat
Bidang Moderasi Beragama
Program Penguatan ajaran keagamaan
Nomor Kegiatan 1.7
Nama Kegiatan Pengajaran agama lewat mengaji
122
Tempat dan Musala Al-Hidayah RT 07, 3 - 31 Agustus 2020
Tanggal
Lama Pelaksanaan 28 Hari
Tim Pelaksana Peserta KKN terkait (Adenia Gustama)
Tujuan Membantu anak-anak dalam belajar mengaji untuk
Sasaran menyempurnakan bacaannya
Target Anak-anak di RT 07
25 anak
Deskripsi Kegiatan Senin, 3 Agustus 2020 saya melaksanakan kegiatan
mengajar mengaji di Musala Al-Hidayah RT 07/07.
Hasil Kegiatan Mengaji biasanya selalu dilakukan setelah salat
Magrib selesai dilaksanakan (ba’da Magrib). Anak-
anak yang diajarkan mengaji merupakan anak-anak
yang berada di lingkungan RT 07. Usia anak yang
diajarkan beragam, terdapat anak-anak usia 5
sampai 13 tahun. Anak-anak diajarkan mengaji
sesuai dengan tingkat kemampuannya. Untuk anak-
anak yang masih dalam tingkatan Iqra, lebih
didahulukan dahulu. Kemudian dilanjut dengan
tingkatan Juz Amma dan terakhir yang berada dalam
tingkatan Al-Quran. Dalam mengaji, anak-anak
dibimbing untuk membaca dengan baik dan benar
sesuai tajwid beserta harakatnya agar tidak terjadi
kesalahan dalam melantunkannya. Adapun yang
lainnya yaitu hafalan surat-surat pendek.
Anak-anak yang masih dalam tingkat Iqra sudah
dapat membedakan pelafalan tiap huruf hijaiyah.
123
Keberlanjutan Kemudian untuk yang berada dalam tingkat Al-
Program Quran sudah mengetahui hukum bacaan tajwid.
Adapun praktik bacaan salat yang secara 50% telah
menguasainya sambil dipraktikan gerakannya.
Ada
Dokumentasi
124
Bidang Pendidikan
Program Inovasi Pembelajaran Jarak Jauh
Nomor Kegiatan 1.8
Nama Kegiatan Pembuatan administrasi sekolah
Tempat dan SDN Muncul 01, 27 – 28 Agustus 2020
Tanggal
Lama Pelaksanaan 2 hari
Tim Pelaksana Guru kelas 1 dan peserta KKN terkait (Adenia
Tujuan Gustama)
Sasaran Membantu guru dalam pembuatan administrasi
Target sekolah
Guru SDN Muncul 01
Deskripsi Kegiatan 3 guru
SDN Muncul 01 merupakan sekolah yang masih
berada dalam gugus yang sama yaitu Kecamatan
Setu, Kota Tangerang Selatan. Sekolah berinisiatif
untuk membuat pelatihan khusus mengenai
administrasi sekolah dengan menyesuaikan
Kurikulum K13. Saya mengikuti pelatihan tersebut
karena orangtua saya merupakan guru di sekolah
SDN Muncul 01. Administrasi yang dibuat ini
meliputi Prota (Program tahunan), Promes
(Program Semester), Silabus, dan RPP (Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran). Pelatihan Dipandu oleh
Kepala Sekolah. Dalam pelatihan, para guru
termasuk saya membawa laptop masing-masing
untuk mengetahui tata cara pembuatannya dan
125
Hasil Kegiatan membuat sampel. Karena ada sebagian guru
yang tidak memahami cara menggunakan laptop
Keberlanjutan dan kurang paham dalam pembuatannya, saya
Program dijadikan perwakilan untuk kelompok pengajar
kelas 1 SD. Saya memberikan arahan dan contoh
pada guru kelas 1 sesuai penjelasan materi yang telah
disampaikan oleh pemateri (Kepala sekolah). Pada
hari berikutnya, para guru kelas 1 SDN Muncul 01 ini
bekerjasama dalam pembuatan administasi sekolah.
Saya membantu para guru yang mengajar kelas 1 SD
khususnya dalam pembuatan RPP satu lembar K13
yang kini telah diterapkan atas kebijakan Menteri
Pendidikan, Nadiem Makariem. Hal tersebut
merupakan hasil dari ilmu yang saya dapatkan di
kampus selama berkuliah. Karena saya merupakan
Mahasiswa Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan
Bahasa dan Sastra Indonesia, semasa perkuliahan
saya mendapat banyak pelajaran mulai dari cara
membuat kurikulum, silabus, RPP, dan lain
sebagainya. Berbekal pengetahuan yang telah
dipelajari sebelumnya, saya menerapkannya dalam
praktik lapangan ini.
Administrasi sekolah seperti RPP, Silabus, Program
tahunan (prota), program semester (promes), dan
buku absensi siswa telah rampung dibuat.
Tidak ada
126
Dokumentasi
Nama : Adhelia Syafira Putri
NIM : 11170810000043
Jurusan : Manajemen
Fakultas : Ekonomi dan Bisnis
Laporan Minggu Pertama
Bidang Pencegahan Penyebaran Covid-19
Program Health Campaign
Nomor Kegiatan 1.3
Nama Kegiatan Penempelan Poster Pencegahan Covid-19
127
Tempat, Tanggal Mampang Prapatan RT 07 RW 06, Kel Mampang
Lama Pelaksanaan Prapatan, Kec Mampang Prapatan, Jakarta Selatan,
Tim Pelaksana Provinsi DKI Jakarta, 2 Agustus 2020.
Tujuan 1 hari
Sasaran Adhelia Syafira Putri (Mahasiswa)
Target
Poster ini bertujuan agar dapat memberikan
informasi kepada warga sekitar mengenai
pencegahan penyebaran Covid-19.
Tempat usaha di Mampang Prapatan RT 07 RW 06,
Kel Mampang Prapatan, Kec Mampang Prapatan,
Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta
2 tempat usaha
Deskripsi Kegiatan Pada hari Minggu, 2 Agustus 2020 pukul 13.30 WIB,
saya mencetak poster mengenai pencegahan
penyebaran Covid-19 untuk di pasang di sekitar
wilayah Mampang Prapatan RT 07 RW 06, Kel
Mampang Prapatan, Kec Mampang Prapatan,
Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta. Untuk proses
pemasangan poster, dilakukan pada pukul 14.00
WIB-15.00 WIB. Pelaksanaan ini dilakukan secara
individu. Pemasangan poster pertama di salah satu
warung dan rumah makan. Hal ini disambut baik
oleh pedagang karena bisa membantu dalam
memberi edukasi mengenai pencegahan Covid-19
kepada pembeli.
128
Terdapat dua poster yang saya pasang di tempat
usaha salah satu warga Mampang Prapatan. Respon
para pedagang sangat baik dengan program kerja
KKN DR saya.
Hasil Kegiatan
Keberlanjutan Berlanjut
Program
Bidang Pencegahan Penyebaran Covid-19
Program Health Campaign
Nomor Kegiatan 1.1
Nama Kegiatan Pembagian Masker Gratis
Mampang Prapatan RT 07 RW 06, Kel Mampang
Tempat, Tanggal Prapatan, Kec Mampang Prapatan, Jakarta Selatan,
Provinsi DKI Jakarta, 3 Agustus 2020.
Lama Pelaksanaan
Tim Pelaksana 1 hari
Tujuan Adhelia Syafira Putri (Mahasiswa)
Meningkatkan kesadaran masyarakat akan
pentingnya mematuhi protokol kesehatan yakni
memakai masker ketika beraktifitas di luar rumah.
129
Sasaran Warga Mampang Prapatan RT 07 RW 06, Kel
Target Mampang Prapatan, Kec Mampang Prapatan,
Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta
5 orang
Deskripsi Kegiatan Pada hari Senin, 3 Agustus 2020 pukul 07.12 WIB-
07.30 WIB, saya membagikan masker kain kepada
warga Mampang Prapatan RT 07 RW 06, Kel
Mampang Prapatan, Kec Mampang Prapatan,
Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta yang tidak
memakai masker. Tiap orang mendapat 2 masker
kain. Respon warga begitu baik ketika saya memberi
masker gratis. Di kondisi seperti ini, masker
sangatlah penting digunakan ketika keluar rumah.
Pembagian masker gratis dilakukan untuk
membantu masyarakat agar dapat menggunakan
masker serta mengedukasi masyarakat bahwa
masker saat ini sangat penting digunakan ketika
keluar rumah.
Alhamdulillah, respon masyarakat ketika saya
membagikan masker gratis cukup di terima dengan
baik.
Hasil Kegiatan
130
Keberlanjutan Berlanjut
Program
Bidang Pencegahan Penyebaran Covid-19
Program Health Campaign
Nomor Kegiatan 1.7
Nama Kegiatan #KuliahKerjaNginfo
Tempat, Tanggal
Lama Pelaksanaan Media sosial pribadi seperti di Instagram dan
Tim Pelaksana WhatsApp, 4 dan 6 Agustus 2020.
Tujuan 2 hari
Adhelia Syafira Putri (Mahasiswa)
Sasaran
E-poster yang di buat bertujuan agar dapat dibaca
Target oleh teman-teman di media sosial agar selalu
melakukan pencegahan penyebaran Covid-19.
Rekan-rekan pengguna media sosial
400 orang telah mendapatkan informasi mengenai e-
poster yang saya bagikan.
Deskripsi Kegiatan E-poster mengenai pencegahan penyebaran Covid-
19 di bagikan smelalui sosial media pribadi seperti
Instagram dan WhatsApp setiap hari Selasa dan
Kamis selama KKN berlangsung. Tidak lupa,
penggunaan hastag #KuliahKerjaNginfo di e-poster
digunakan agar teman-teman di sosial media dapat
mengakses infomasi Covid-19 dengan mudah.
131
Pada hari Selasa, 4 Agustus tema poster adalah gejala
klinis terkena Covid-19, sedangkan untuk hari
Kamis, 6 Agustus 2020 mengenai new normal lifestyle.
Penyebaran e-poster melalui sosial media pribadi
sudah dilihat oleh beberapa orang.
Hasil statistik menunjukan sebagai berikut.
a. Selasa: 359 orang (Instagram)
b. Kamis: 358 orang (Instagram) & 41 orang
(WhatsApp)
Hasil Kegiatan
Keberlanjutan Berlanjut
Program
132
Bidang Pencegahan Penyebaran Covid-19
Program Health Campaign
Nomor Kegiatan 1.6
Nama Kegiatan
Tempat, Tanggal Pengecekan Kebersihan Wastafel Pribadi
Lama Pelaksanaan
Tim Pelaksana Mampang Prapatan, 7 Agustus 2020.
1 hari
Tujuan Adhelia Syafira Putri (Mahasiswa)
Agar tetap menjaga kebersihan rumah dan selalu
Sasaran melakukan pencegahahan penyebaran Covid-19.
Target Wastafel
1 wastafel rumah
Deskripsi Kegiatan Pada hari Jum’at, 7 Agustus 2020 pukul 07.15 WIB,
saya melakukan pengecekan kebersihan wastafel
pribadi yang terletak di teras rumah serta
melakukan pengisian ulang handshop. Pengecekan
kebersihan wastafel pribadi sebagai salah satu cara
yang dilakukan saya dan keluarga guna mencegah
terkena Covid-19.
Hasil Kegiatan
133
Keberlanjutan Berlanjut
Program
Bidang Laporan Minggu Kedua
Program
Nomor Kegiatan Pencegahan Penyebaran Covid-19
Nama Kegiatan Health Campaign
1.5
Penyemprotan Fogging
Tempat, Tanggal Mampang Prapatan RT 07 RW 06, DKI Jakarta, 8
Agustus 2020
Lama Pelaksanaan 1 hari
Tim Pelaksana Pengurus RT 07 RW 06, Adhelia Syafira Putri
Tujuan (Mahasiswa)
Sasaran Program ini sebagai cara untuk antisipasi warga
Target terkena penyakit DBD.
Rumah warga Mampang Prapatan RT 07 RW 06
25 rumah warga
Deskripsi Kegiatan Pada hari Sabtu, 8 Agustus 2020 pukul 08.30 WIB-
09.00 WIB, saya dan pengurus RT melakukan
penyemprotan fogging ke rumah warga. Perlu di ingat
selain waspada terhadap Covid-19, masyarakat juga
harus waspada terhadap penyakit DBD. Kegiatan
penyemprotan ini diterima oleh masyarakat dengan
baik. Warga berharap penyemprotan fogging ini
dilakukan tiap bulan secara rutin. Untuk kasus yang
terkena penyakit DBD di RW 06 sejauh ini belum
ada.
134
Hasil Kegiatan
Keberlanjutan Karena banyak harapan warga yang ingin
Program diadakannya fogging setiap bulan, maka pihak RW
06 sebisa mungkin akan melakukan hal itu. Hal ini
perlu adanya koordinasi langsung dengan masing-
masing ketua RT.
Tidak ada
Bidang Pencegahan Penyebaran Covid-19
Program Health Campaign
Nomor Kegiatan 1.3
135