Belajar Menjadi Pribadi Yang Dewasa

FLASAFAH KEHIDUPAN

Menjadi Pribadi Yang
Dewasa

Andi Wahyudi

Dalam kehidupan ini banyak sekali hikmah yang dapat kita ambil, dengan
kesadaran melalui akal, perasaan dan panca indra, kita akan dapat
menemukan sebuah makna dalam kehidupan.

Menjadi Pribadi Yang Dewasa Page

LENOVO;Andi Wahayudi
[Type the company name]

FLASAFAH KEHIDUPAN

Bagi Anda yang akan membaca..
Aku berpesan, hadirkanlah perasaan dan pikiran Anda
Sebab tanpa keduannya, hanya akan membuang waktu

Dan itu merupakan hal yang sia-sia
_Andi Wahyudi_

M a k n a K e h i d u p a n Page i

Aku memang bukan siapa-siapa
Tapi Aku harus menjadi segalanya

Maka dari itu aku membaca
_Karl Marx_

M a k n a K e h i d u p a n Page ii

PENGANTAR PENULIS

Alhamdulillah. Puji syukur penulis panjatkan dengan menyebut nama
Allah yang Maha Besar, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, serta sholwat
kepada Baginda Nabi Muhammad Saw, yang telah memberikan pencahayaan
ahlak dengan menjadi sauri tuladan kehidupan yang sangat sempurna untuk
di ikuti oleh ummat manusia. Terkhusus umat islam yang berada di penjuru
dunia, untuk melakoni kehidupan dengan ihklas dan ridho atas ketetapan
yang telah Allah Swt tuliskan di Luhul Mahfuz. Penulis berhasil menyusun
karya tulis yang berjudul Menjadi Pribadi Yang Dewasa. lega rasanya
sebuah buku yang berasal dari pengamatan sosial dari kalangan remaja
milenial yang sedang berada di fase krisis pesikis dan mental, serta
pengamatan melalui media sosial yang menanyangkan berbagai motivasi dari
sang motivator dan berbagai hal lainnya.

Pada saat belajar di Sekolah Tinggi Agama Islam Darunnajah Bogor,
penulis pernah mendengar ucapan dari ketua STAI Darunnajah yang kerap di
sapa dengan panggilan Ustadz Arizqi Ihsan Pratama. Beliau mengatakan
bahwasanya untuk menjadi seorang penulis kita harus bisa meluangkan
waktu bukan malah menunggu waktu luang dilain kesempatan, waktu itu ada
seminar kelas belajar menulis jilid 1 yang diadakan oleh komunitas penulis
darunnajah, bekerjasama dengan warta darunnajah dan pustaka darunnajah,
Ustadz Muhlisin Ibnu Muhtarom sebagai salah satu narausmber Kelas
Belajar Menulis (KBM), dalam kajiannya beliau menyampaikan, bawasanya
dengan menulis kita akan abadi untuk menuliskan kehidupan &
menghidupkan tulisan.

Tujuan penulis dalam membuat buku ini semata-mata, hanya untuk
memotivasi dirinya sendiri agar terus berkarya dengan membagikan berbagai

M a k n a K e h i d u p a n Page iii

cerita kehidupan, di lain sisi, penulis juga mencoba memanfaatkan kegabutan
di waktu luang untuk membuat karya dengan istilah lain gabutku berkarya.
Harapan penulis dengan Anda membaca buku ini masalah-masalah
kehidupan yang Anda hadapi menjadi terjawab dan menemukan sebuah
solusi untuk bangkit dari keterpurukan dalam menjalankan kehidupan.

Dengan selesainya penulisan buku yang berjudul Menjadi Pribadi
Yang Dewasa ini. Penulis sampaikan terimakasih yang sebesar-besar nya
kepada semua pihak yang telah berkenan membantu, dalam proses
penyusunan buku ini sehingga bisa diterbitkan dan dibaca oleh banyak
orang.

Ucapan khusus terimakasih saya kepada :

1. Kedua orang tua saya, Ibu Sri Rahayu Ningsih dan Bapak Ariyanto,
yang telah menumpahkan jutaan cinta dan kasih, serta yang telah
mendo’akan dengan tulus, hanya untuk kebahagiaan anakmu ini.
Penulis berdo’a setiap huruf yang dibaca semoga menjadi amal
jariyah untuk kedua orang tua.

2. Kepada keluarga yang terus menerus memberikan dukungan dan
motivasi agar dapat karya untuk memberikan banyak manffat kepada
masyarakat luas dengan menerapkan prinsip Khairunnas Annfauhum
Linnas.

3. Kepada guru besar tercinta Kh. Jamhari Abdul Jalal, LC pimpinan
Pondok Pesantren Darunnajah 2 Cipining. Beliaulah guru dan
inspirasi untuk saya menjadi manusia yang mempunyai moral dan
akhlak yang baik.

4. Kepda Ustadz Muhlisin Ibnu Muhtarom S.H.I, M.Pd. dan Dr. Arizqi
Ihsan Pratama M.Pd, yang telah memberikan saran serta masukan-
masukan yang membuat penulis terinspirasi.

M a k n a K e h i d u p a n Page iv

5. Kepada teman-teman dan sahabat-sahabat saya yang tidak mungkin
penulis sebutkan satu persatu. Penulis juga mengucapkan terimakasih
banyak kepada Riski Ramadhani dan Syaiful Firmansyah yang telah
memberikan dukungan penuh sehingga penulis sukses merampugkan
buku ini.

6. Kepada Komunitas Penulis Darunnajah (Kopdar), yang
beranggotakan : Nadia Nurosida, Tiska Diyanti, Siti Aropah, Tutik
Hanifiyah, Nabila Zakiyatun Nisa, Adam Azizi, Nafilatul Husna,
Chintya Lisnamayanti, Riski Ramadhani, Siti Fadlah, Fina Meilani,
Syaiful Firmansyah, Budi Wijaya, Ananda Sultan, Lisnawati, Bayu
Azizi, Nurul Kholifah, Adisty Quratulaini dan Tina Hartini yang
telah memberikan suport sistem kepada penulis. Sehingga dapat
merampungkan buku yang berjudul Belajar Menjadi Dewasa
menjadi. Penulis sangat bangga bisa bergabung dengan kopdar dalam
membangun literasi yang pada hakikatnya sedang dimasa-masa krisis
seperti saat ini.

M a k n a K e h i d u p a n Page v

DAFTAR ISI

PENGANTAR PENULIS ......................................................................................... iii
DAFTAR ISI............................................................................................................. vi
PROLOG ............................................................................................................. xxxiii
TENTAN PENULIS ............................................................................................. xxxv
BELAJAR MENEMUKAN MAKNA KEHIDUPAN .............................................. 1
BINGGUNG DENGAN PASSION DAN MAKNA HIDUP (APA TUJUAN
HIDUP SAYA?) ........................................................................................................ 8
CARA MENEMUKAN PASSION ......................................................................... 13
CARA MENGENALI DIRI SENDIRI.................................................................... 18
MINDSET UNTUK BERKEMBANG.................................................................... 25
MENGUKUR KEDEWASAN DIRI ................................................................................ 32
MENGAPA ANDA TERJEBAK DI DALAM HIDUP ........................................ 37
NASIB MU DITENTUKAN OLEH KEPUTUSAN MU ..................................................... 45
MENGAPA MEREKA TIDAK MENGERJAKAN INI DI SEKOLAH ................................... 52
SELAMAT TINGGAL MASA LALU............................................................................... 59
SAYA PASTI BISA ................................................................................................ 62
MELAWAN KECEMASAN TERHADAP MASA DEPAN.................................. 65

1. Mencoba Menenangkan Alam Bawah Sadar ................................................... 68
2. Buatlah Orang Lain Bahagia............................................................................ 68
3. Fokus Terhadap Hal yang Bisa Membuatmu Bahagia..................................... 69
JANGAN TAKUT DENGAN OMONGAN ORANG ............................................ 73
LIMA KENYATAAN HIDUP YANG HARUS KAMU SADARI, SEBELUM
TERLAMBAT ......................................................................................................... 76
JADILAH BERLIAN .............................................................................................. 82
DI MASA DEPAN MU ........................................................................................... 82

M a k n a K e h i d u p a n Page vi

TIPS MENINGKATKAN MOTIVASI ................................................................... 84
HILANGKAN KEBIASAAN BURUK................................................................... 89

1. Sadari bahwa yang Anda lakukan merupakan kebiasaan buruk .................. 90
2. Buat rencana yang matang ........................................................................... 90
3. Alihkan perhatian pada hal lain ................................................................... 90
4. Tulis peringatan yang positif........................................................................ 91
5. Dapatkan dukungan...................................................................................... 91
6. Beri reward pada diri sendiri ....................................................................... 91
7. Bersabar dan konsisten................................................................................. 91
8. Cari bantuan profesional .............................................................................. 92
TUJUH TIPS MEMBUAT KEBIASAAN BARU .................................................. 93
HAL-HAL YANG TIDAK DILAKUKAN OLEH OERANG YANG
BERMENTAL KUAT ............................................................................................. 98
HINDARI BERTEMAN DENGAN LIMA TIPE ORANG INI............................ 103
CARA MENGUBAH POLA PIKIR YANG SALAH DLAM DIRIMU .............. 107
BERHENTI BERHARAP MENDAPATKAN PERTOLONGAN DARI ORANG
LAIN ...................................................................................................................... 112
BANGKIT DARI KETERPURUKAN.................................................................. 115
1. Menyadari Realitas...................................................................................... 118
2. Tidak Merasa Malu...................................................................................... 118
3. Istirahat Sebentar dari Rutinitas ................................................................. 119
4. Berlibur ke Tempat yang Menyenangkan ................................................... 119
5. Menyusun Kembali Rencana Selanjutnya ................................................... 120
6. Selalu Bersyukur.......................................................................................... 120
7. Jadikan Kegagalan Sebagai Pembelajaran................................................... 120
JANGAN PERNAH MENYERAH................................................................................ 122
VERSI TERBAIK DARI DIRI ANDA ................................................................. 125
MENYERAH......................................................................................................... 128
MAFF ITU BUKAN SAYA!!! .............................................................................. 128

M a k n a K e h i d u p a n Page vii

SEMANGAT ......................................................................................................... 137
TIDAK ADA YANG MUSTAHIL .................................................................... 142
ANDA HANYA BUTUH WAKTU SENDIRI UNTUK MENYELESAIKAN
MASALAH ANDA............................................................................................... 146
SAAT DIHADAPI KETIDAKPASTIAN HIDUP ............................................ 152
T I A D A G U N A.............................................................................................. 156
JANGAN BERPIKIR DUNIA TAK ADIL BAGI ANDA. ............................. 159
PESAN UNTUK PARA PEMALAS..................................................................... 163

1. Tetapkan target yang bisa dicapai .............................................................. 166
2. Jangan terlalu perfeksionis......................................................................... 166
3. Susun rencana kegiatan.............................................................................. 167
4. Hargai setiap prosesnya ............................................................................. 167
5. Minta bantuan orang lain ........................................................................... 167
6. Penuhi asupan makanan sumber energi ..................................................... 168
7. Berolahraga rutin ....................................................................................... 168
EMPATCARAMENINGKATKANMOTIVASIDIRI UNTUK MENCAPAI SUATU
TARGET.................................................................................................................. 169
Berbagai hal yang dapat meningkatkan motivasi diri........................................ 169
1. Imbalan tak boleh selalu menjadi patokan ................................................. 170
2. Cobalah untuk menantang diri Anda ......................................................... 170
3. Jangan hanya bayangkan kesuksesan saja.................................................. 171
4. Fokus pada proses, jangan terpaku dengan hasil yang akan didapatkan.... 171
LIMA KISAH ORANG-ORANG SUKSES ..................................................... 173
TOKOH-TOKOH INSPIRATIF DUNIA. ............................................................. 177
1. Barrack-Michelle Obama........................................................................... 177
2. J.K. Rowling .............................................................................................. 178
3. Stephen Hawking ....................................................................................... 178
4. Nick Vujicic ............................................................................................... 179
5. Oprah Winfrey ........................................................................................... 181

M a k n a K e h i d u p a n Page viii

6. Adele .......................................................................................................... 183
7. Zig Ziglar ................................................................................................... 185
KITA ADALAH PILIHAN KITA......................................................................... 187
NASIHAT JACK MA............................................................................................ 192
BAGI MILENIAL ................................................................................................. 192
SKALA KESADARANMU .................................................................................. 195
MENENTUKAN KUALITAS HIDUPMU........................................................... 195
MELEPASKAN EMOSI NEGATIF ..................................................................... 199
BAGAIMANA PIKIRAN ANDA BISA TERHUBUNG DENGAN MASA DEPAN
............................................................................................................................... 203
PRINSIP - PRINSIP BERPIKIR POSITIF............................................................ 210
TERNYATA INI RAHASIA BERSYUKUR DALAM HUKUM TARIK
MENARIK............................................................................................................. 215
LIMA ATURAN YANG AKAN MENGUBAH HIDUP ANDA SEPENUHNYA
............................................................................................................................... 222
KETIKA ANDA MERASA MALAS.................................................................... 227

M a k n a K e h i d u p a n Page ix

PRAKATA

Agar Pemuda Berdaya Guna. (Sebuah Pengantar).

Muhlisin Ibnu Muhtarom, S.H.I., M.Pd.

Pimpinan Redaksi Warta Darunnajah 2 Cipining (WARDAN) dan Penulis
Buku ‘Sabilun Najihin, Senarai Inspirasi & Motivasi Sang Kiai Jalan Sukses

Pendidikan Islami’.

Merupakan sebuah aksioma bahwa remaja dan pemuda memiliki
potensi dan urgensi signifikan bagi diri, keluarga, lingkungan, bangsa,
negara dan agamanya. Tidak kurang dari Proklamator dan Presiden Pertama
Republik Indonesia, Bapak Ir. Sukarno mengkonfirmasi peranan hebat
kawula muda dengan kata-kata populernya: “Berikan aku 1000 orang tua,
niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Berikan aku 10 pemuda, niscaya
akan kugoncankan dunia!”, atau ungkapan lainnya yang semakna.

Siapa yang mendorong dan mendesak Bapak Ir. Sukarno agar tidak
berlama-lama menunda untuk segera memproklamirkan Kemerdekaan
Indonesia?, jawabannya adalah para pemuda. Dalam Mahfudzat dijelaskan
bahwa eksistensi pemuda akan menentukan ‘hidup mati’-nya sebuah bangsa
dan negara:

‫إِ َّن فِ ْي يَ ِد ال ُّشبَّا ِن أَ ْم َر الأُ َّم ِة َو فِ ْي إِ ْق َدا ِمهَا َحيَاتَها‬

Kredo tersebut tidaklah berlebihan karena sudah teruji dengan bukti.
Misalnya, ketika kita mengkaji sejarah Ashabul Kahfi maka akan ditemukan
memang pemudalah symbol kekuatan untuk kemajuan, selama mereka
berada dalam bingkai ketaqwaan dan bimbingan keilmuan. Tanpa ilmu
pengetahuan dan ketaqwaan, niscaya pemuda tidak akan berdaya guna
sebagaimana mestinya. Seperti dikatakan dalam Mahfudzat:

‫ َوإِ ْن لَ ْم يَ ُك ْونَا فَ ََل ا ْعتِبَا َر لِ َذاتِ ِه‬#‫َحيَاةُ الفَتَى َو اللهِ بِال ِع ْل ِم َو ال ُّتقَى‬

Pendidikan Islam akan melahirkan generasi hebat, seperti halnya
munculnya generasi Shalehuddin Al Ayyubi yang sejak beberapa dekade
sebelumnya ternyata telah didahului dengan kebangkitan pendidikan Islam

M a k n a K e h i d u p a n Page x

antara lain oleh Hujjatul Islam Abu Hamid Muhammad bin Muhammad Al
Ghazali dan Syekh Abdul Qadir Jalenani, seperti dijelaskan dalam buku
Hakadza Dzahara Jiilu Shalaahuddin wa Hakadza ‘Aadat Al Quds karya Dr.
Majid Irsan Al Kilani.

Disi sisi lain, jiwa muda nan senantiasa membara dan tidak nyaman
dengan keajegan (jumud) yang ada, perlu diimbangi dengan upaya terus
menerus dalam membimbing diri agar tidak keluar dari rel jalan suci yang
Allah SWT ridhai. Harus diakui, sebagaimana juga disitir dalam lirik lagu
Raja Dangdut Bang H. Rhoma Irama: …..Darah muda darahnya para
remaja, Yang selalu merasa gagah, Tak pernah mau mengalah, Masa muda
masa yang berapi-api, Yang maunya menang sendiri, Walau salah tak
peduli……. Biasanya para remaja, Berpikirnya sekali saja, Tanpa
menghiraukan akibatnya, Wahai kawan para remaja, Waspadalah dalam
melangkah, Agar tidak menyesal akhirnya……

Seringkali pemuda tidak atau kurang berfikir panjang terhadap resiko
yang mungkin akan dihadapi. Apa yang diinginkan maunya segera
dilakukan. Cenderung ‘bagaimana nanti!’ daripada ‘nanti bagaimana?’.
Kondisi ini direkam dalam salah-satu sya’ir Mahmud Sami Basya Al Barudi
(wafat 1332 H):

‫ َو لَ ْي َس يَ ْعلَ ُم َما يَأْتِى َو َما يَ َد ُع‬# ‫يَ ْس َعى الفَتَى ِلأُ ُم ْو ٍر قَ ْد تَ ُض َّر بِ ِه‬

Oleh karenanya, kehadiran buku-buku yang mengkhususkan sebagai
pencerahan bagi para remaja dan pemuda adalah sebuah kesyukuran dan
kebahagiaan. Sehingga para generasi harapan kita semua ini, akan tampil
optimal bahkan maksimal mengisi detik-detik kehidupan mereka dengan
deretan prestasi yang laik diapresiasi. Jangan sampai para remaja dan
pemuda menyesal kelak pada masa tuaanya karena masa emas (golden age)
mereka habiskan sia-sia. Pantun Da’i Sejuta Ummat, (almarhum) KH.
Zainuddin MZ yang dulu seringkali diperdengarkan dalam ceramahnya,
masih terus relevan sebagai arahan dan panutan:

Kelapa muda dikupas-kupasin,

Kelapa tua tinggal batoknya,

Selagi muda yuk dipuas-puasin,

M a k n a K e h i d u p a n Page xi

Entar tua tinggal bongkoknya.
Dipuas-puasin untuk apa?, tentu untuk pelbagi kreatifitas dan

produktifitas amal sholeh baik individual maupun massal. Ingat, jika ada tiga
hal berikut ini terkumpul pada seseorang maka kebinasaan dan malapetaka
adalah niscaya. Ketiganya adalah masa muda, waktu kosong dan kekayaan
(dana). Lagi-lagi Mahfudzat menjelaskannya:

‫إِ َّن ال َّشبَا َب َو الفَ َرا َغ َو ال ِج َّدةَ َم ْف َس َدةٌ لِ ْل َم ْر ِء أَ ُّي َم ْف َس َد ٍة‬
Akhirnya, kami sampaikan selamat dan sukses barakah kepada
penulis/penyusun buku ini, Andi Wahyudi, seorang mahasiswa yang mau
dan mampu berupaya melejitkan potensi diri. Sesungguhnya, dengan
menghadirkan karya literasi ini, ia juga sedang terus menerpa diri untuk
semakin maju. Bukankah menulis buku merupakan bagian dari cara efektif
konstruktif dalam mengikat ilmu?.
Kepada para pembaca mulia, khususnya para remaja dan pemuda,
marilah segera ambil peran untuk berkarya. A fruitless life is a useless life,
hidup tanpa buah karya adalah hidup yang sia-sia. Bejak bestari sudah sejak
lama memotivasi agar kita wariskan legacy kepada generasi selanjutnya:
Gajah mati meninggalkan gading, Harimau mati meninggalkan belang, dan
manusia mati meninggalkan nama. Selamat membaca dan berbahagia,
semoga!.

(Bogor Barat, Jum’at Pagi, 10 Juni 2022).

M a k n a K e h i d u p a n Page xii

PRAKATA

Oleh : Ustadz Arizqi Ihsan Pratama M.Pd. Beliau merupakan Ketua
Sekolah Tinggi Agama Islam dan juga Pembina Dari Komunitas Penulis

Darunnajah

Dewasa Dengan Karya

(Sebuah pengantar)

"Jika mereka bertanya kepadamu tentang semangat, jawablah bahwa bara
itu masih tersemat dalam dadamu!. Bahwa api itu masih bersemayam dalam
dirimu!. Bahwa matahari itu masih terbit di hatimu!. Bahwa letupan itu siap

meledak dalam duniamu!
Katakan itu pada mereka, orang-orang yang ragu akan kemampuan dirimu.

Karna mimpimu saat ini adalah kenyataan untuk esok".
(Hasan Al-Banna)

Ir. Soekarno pernah bertutur, “Beri aku 10 pemuda niscaya akan
kuguncangkan dunia.” Syaikh Yusuf al-Qardhawi pernah berkata, "Apabila
ingin melihat suatu negara di masa depan, maka lihatlah pemudanya hari
ini." Syaikh Abdul Aziz bin Baz pun berkata:

Para pemuda pada setiap umat manapun, mereka adalah
tulang punggung yang membentuk unsur pergerakan dan
dinamisasi. Pemuda mempunyai kekuatan yang produktif,
kontribusi yang terus menerus. Tidak akan bangkit suatu
umat umumnya kecuali ada di pundak para pemuda yang
punya kepedulian dan semangat menggelora. (Abdul Aziz
bin Baz. Tt)

Hal ini menunjukkan bahwa betapa generasi muda memiliki peranan
besar dan penting bagi suatu bangsa. Disamping itu generasi mudalah yang
akan meneruskan estafet kepemimpinan di masa yang akan datang untuk
menggantikan para pemimpin hari ini, maka ada pepatah arab berbunyi “ ‫شبان‬
‫ ”اليوم رجال الغد‬yang artinya pemuda hari ini adalah pemimpin esok hari.

M a k n a K e h i d u p a n Page xiii

Pemuda adalah aset penting dalam sebuah negara, bangsa, dan
agama. Pemuda adalah bibit-bibit yang akan meneruskan sebuah peradaban.
Jika kita lihat kembali sejarah kebelakang betapa para pemuda ketika itu
sangatlah luar biasa, mereka dewasa dengan ilmu dan karya diusia belia.

Adalah Ali bin Abi Thalib dijuluki sebagai Babul Ilmi (Pintu gerbang
dari ilmu pengetahuan) yang ketika itu sudah terlibat dalam dakwah Rasul
shallallahu alaihi wa sallam sejak usia sangat belia yaitu 9 tahun. Adalah
juga Zaid bin Tsabit seorang pemuda yang ingin mendaftarkan dirinya
sebagai prajurit dalam sebuah peperangan yang dipimpin Rasulullah
shallallahu alaihi wa sallam. Ia datang membawa pedang yang panjang,
pedangnya itu melebihi tinggi badannya, lalu dengan lembut Rasulullah
shallallahu alaihi wa sallam menolak niatannya bersebab ia belum memiliki
seni berperang. Lalu Zaid muda pulang dan berdiskusi dengan ibunya, ia
terus belajar dan mencari kelebihan yang ia miliki sehingga ia pun
menemukan bahwa ia pandai menulis dan berbahasa. Di kemudian hari
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengangkat Zaid sebagai sekretaris
pribadinya.

Ibnu Sina, di masa mudanya memiliki semangat belajar yang luar
biasa, berbagai bidang ilmu ia pelajari. Sehingga tidak mengherankan ketika
di usia 16 tahun ia menjadi pusat perhatian para dokter di zamannya. Ia
diberi julukan al-Ra’s (puncak gunung pengetahuan). Semangat belajar dan
etos kerja yang tinggi telah membuat Ibnu Sina menjadi salah satu ilmuwan
besar dan dijuluki sebagai Bapak Kedokteran Dunia. Karya-karyanya serta
pemikirannya hingga kini masih terus dikembangkan dan dipelajari oleh para
ilmuwan dunia. Al-Khawarizmi, dikenal sebagai salah satu ilmuwan muslim
yang berkontribusi besar di bidang matematika, geografi, astronomi dan
astrologi. Ia juga ahli di bidang yang lain seperti falsafah, aritmatika, musik,
geometri, sejarah Islam dan kimia. Al-Khawarizmi merupakan seorang tokoh

M a k n a K e h i d u p a n Page xiv

yang pertama kali memperkenalkan Aljabar, hisab, algoritma, liner, notasi
kuadrat, hingga sistem penomoran bilangan desimal di dunia Barat pada
abad ke-12.

Ibnu al-Nafis Pada abad ke -13 telah mampu merumuskan dasar-
dasar sirkulasi jantung, paru-paru dan kapiler pertama kali di dunia. Berkat
jasanya yang sangat luar biasa tersebut Ibnu al-Nafis dianugerahi sebagai
Bapak Fisologi Sirkulasi. Jabir Ibn-Hayyan merupakan ilmuwan muslim
yang sering disebut sebagai “The Father of Modern Chemitry”. Ia seorang
ahli di bidang kimia, fisika, farmasi yang telah mengubah persepsi tentang
berbagai kejadian alam yang pada saat itu dianggap sebagai sesuatu yang
tidak dapat diprediksi.

Ibnu Khaldun, merupakan seorang sejarawan dan sosiologi Islam
dunia. Sejak kecil Ibnu Khaldun sudah dikenal sebagai seorang yang hafal
Al-Qur’an. Maka tak heran apabila ia mampu melahirkan karya-karya dan
pemikiran yang luar biasa. Hingga kini karya-karyanya terus dikembangkan
dan menjadi karya yang monumental. Ketika usia remaja, tulisan-tulisan
Ibnu Khaldun dengan studi dan pengamatan yang sangat mendalam sudah
menyebar ke mana-mana. Al Zahrawi, seorang tokoh yang meletakkan
dasar-dasar ilmu bedah modern. Hingga kini karya-karya dan pemikirannya
dijadikan kurikulum pendidikan kedokteran di Eropa.

Abbas Ibn Firnas, seorang ilmuwan muslim yang cerdas. Ia
merupakan fisikawan, kimiawan, teknisi, musisi dan penyair. Spesialisasi
yang Abbas Ibn Firnas tekuni adalah ilmu mekanik. Sebelum Wright
bersaudara menemukan konsep pesawat Abbas Ibn Firnas lah orang pertama
yang menemukan konsep pesawat ini. Abas Ibn Firnas menemukan konsep
pesawat terbang ini ternyata terinspirasi dari Surat Al-Mulk ayat 19.

Imam al-Ghazali sejak usia 10 tahun sudah mulai merasakan
kecintaannya yang besar kepada ilmu. Di usianya yang masih muda, al-

M a k n a K e h i d u p a n Page xv

Ghazali sudah mampu berijtihad dan mengarang kitab yang menjadi rujukan
banyak orang. Imam al-Ghazali menjadi Guru Besar (profesor) sekaligus
Rektor Nizamiyyah Bagdad dalam usia 34 tahun. Usamah bin Zaid menjadi
panglima perang pada usia 18 tahun. Muhammad al-Fatih menaklukkan
benteng Konstantinopel pada usia 21 tahun. Imam Syafi’i pada usia 9 tahun
telah hafal Al-Qur’an dan di usia 13 tahun sudah dimintai fatwa. Hassan al-
Banna mendirikan Ikhwanul Muslimin pada usia 22 tahun. Di Indonesia, Ir.
Soekarno mendirikan PNI pada usia 26 tahun. Wahid Hasyim memimpin
Nahdatul Ulama pada usia 24 tahun. B.J. Habibie, seorang pakar di bidang
pesawat terbang, yang diperoleh berkat kesungguhan dan ketekunannya
dalam belajar di waktu muda, beliau dijuluki Mr. Crack bersebab mampu
mengkalkulasikan keretakan pesawat karena proses terbang landas, beliau
juga dijuluki sebagai bapak teknologi Indonesia.

Tentu masih banyak pemuda lainnya yang tidak bisa saya sebutkan
satu persatu. Merekalah para generasi emas yang semangatnya tak pernah
padam dalam berkarya dan memberikan kontribusi terbaik untuk bangsa dan
agama. Mereka dewasa dengan ilmu dan karya-karya nyata. Mereka
kemudian yang bisa kita jadikan panutan dalam proses menjadi dewasa.

Namun, jika kita lihat realita saat ini, betapa banyak dari para
pemuda yang belum terlihat sikap kedewasaanya alias masih terlihat seperti
kanak-kanak. Mereka kehilangan ghirah-nya dalam belajar, berjuang,
berkarya, dan mengejar cita-citanya. Seolah mereka kehilangan jati diri dan
esensi hidup sebagai pemuda yang dewasa. Mereka mulai tidak peduli
dengan dunia keilmuan dan cenderung lebih memilih untuk menikmati
kesenangan ‘dunianya’ sendiri. Suguhan dunia maya lewat berbagai macam
games online dengan segala ‘keasyikan’ yang ada di dalamnya membuat
mereka terlena belum lagi beragam media sosial yang disalah gunakan.
Nampaknya Barat telah sukses menjajah generasi muda dengan 3F nya, yaitu

M a k n a K e h i d u p a n Page xvi

fun (kesenangan), food (makanan), dan fashion (busana), sehingga inilah
yang nampaknya menjadikan generasi muda saat ini masih terlihat kekanak-
kanakkan. Betapa banyak di antara mereka lebih memilih berjam-jam
bermain game online alias ‘mabar’ atau asyik bermedsos, tanpa ingat waktu
untuk beristirahat, belajar, berbakti kepada orang tua, beribadah, berkarya,
dan melakukan kewajiban lainnya.

Dilain sisi bahwa era 4.0 ini juga disebut era distrupsi, yaitu era yang
dapat menghanᴄurkan dan menenggelamkan pola (budaya) lama dengan
mudah. Era ini membuat manusia cenderung kurang dalam berkomunikasi
secara verbal, cenderung egosentris dan individualis, cenderung ingin serba
instan, tidak sabaran, dan tidak menghargai proses. Era ini bisa membuat
seseorang kehilangan esensi kemanusiaannya. Era ini juga banyak
menjerumuskan generasi muda ke dalam jurang kehinaan. Jika kita
perhatikan di media sosial khusunya instagram, tiktok dan youtube betapa
banyak muda-mudi yang mem-posting foto-foto dan video yang tidak
selayaknya di-posting, banyak dari remaja wanita menampakkan bagian
tubuh ‘seksi’ nya sehingga mencuri pandangan dari banyak orang khususnya
lawan jenis demi satu kata ‘viral’. Banyak juga yang dulunya berhijab rapi
namun sekarang rela membuka hijabnya dan menampakkan auratnya demi
mengikuti trend remaja masa kini, lagi-lagi demi satu kata ‘viral’. Mereka
justru berpikir bahwa melakukan maksiat seakan-akan menjadikan dirinya
tinggi, sebaliknya jika tidak melakukan maksiat akan dianggap sebagai orang
yang ketinggalan zaman dan tidak tahu perkembangan kehidupan modern.
Inilah sikap yang tidak dewasa bersebab kurangnya adab dan ilmu yang
dimiliki.

Belum lagi budaya “prank” dari Barat yang latah kita ikuti, lagi-lagi
demi satu kata ‘viral’. Begitu banyak muda-mudi yang ingin menjadi
terkenal tapi dilakukan dengan berbagai cara yang tidak sewajarnya. Saya

M a k n a K e h i d u p a n Page xvii

tidak menyalahkan kata ‘viral’ atau sikap ingin terkenal, hanya saja cara atau
kelakukan muda-mudi untuk menuju ‘viral’ ini yang membuat hati resah,
miris, dan sedih. Disamping itu adanya bahaya pemikiran Barat yang bersifat
sekulerisme, liberalisme, pluralisme dan materialisme telah merusak pola
pikir dan akhlak generasi muda. Di era ini adab dan akhlak mulai hilang (lost
of adab).

Sedikit gambaran masalah dari begitu banyaknya masalah yang
dipaparkan ini harapannya bisa menjadi renungan bagi para generasi muda
yang harus segera mengerti dengan kondisi yang ada dan bisa menyikapinya
dengan bijak, sikap bijak inilah salah satu ciri pribadi yang dewasa.
Tentunya kita tidak ingin semua ini terus-terusan terjadi dan menjadi warisan
turun-temurun untuk generasi-generasi selanjutnya. Kita harus berubah!, kita
harus sadar sesadar-sadarnya bahwa kita telah dan masih dijajah! Kita dijajah
lewat perang pemikiran (ghazwul Fikr). Saya merindukan generasi emas para
pemuda di masa puncak kejayaan Islam (the golden age of Islam) di mana
para pemuda pada masa itu selalu bersemangat dan bersungguh-sungguh
dalam menjalani hidup dan memberikan yang terbaik untuk diri, agama dan
bangsa. Prestasi mereka yang gemilang tercatat dalam tinta emas sejarah
peradaban. Kisah-kisah mereka ini yang mesti kita baca dan pelajari kembali,
agar tumbuh kesadaran, semangat dan motivasi dalam jiwa kita untuk
berubah ke arah yang lebih baik. Pepatah mengatakan:“Hidup hanya sekali,
maka hiduplah yang berarti.” Syaikhu Tarbiyah, K.H. Rahmat Abdullah
pernah berkata:

Diantara sekian jenis kemiskinan yang paling
memprihatinkan adalah kemiskinan azzam (cita-cita) dan
tekad, bukan kemiskinan harta. Kemiskinan azzam akan
membawa pada kebangkrutan dari segi harta. Azzam dan
kemauan yang kuat kelak akan membuat kita berilmu dan
kaya. Tidak mungkin seseorang bisa keluar dari kejahiliahan

M a k n a K e h i d u p a n Page xviii

dan memperoleh derajat tinggi di sisi Allah tanpa tekad,
kemauan, dan kerja keras. (Rahmat Abdullah. 2008)

Wahai para pemuda, yang saat ini masih dikanak-kanakan oleh
perkembangan zaman, segeralah sadar dan dewasakan diri dengan ilmu dan
karya! Wahai para pemuda yang saat ini masih asyik dengan kesenangan-
kesengan sesaat yang disuguhkan era ini, sadarlah!. Mari kita bangun dari
mimpi buruk ini!.

Kita diciptakan bukan untuk berleha-leha, bermalas-malasan dan
terus terlena oleh kesenangan semu yang menjadikan kita tidak produktif.
Tapi kita diciptakan untuk bergerak melakukan kerja-kerja kebaikan, dan
berjuang untuk mimpi-mimpi besar. Jangan sampai kita terus-terusan terlena
oleh era ini dengan berbagai kesenangan duniawi yang melalaikan. Mari kita
menjadi dewasa dan kembali berperan sebagai sebenar-benarnya pemimpin
di muka bumi (kholifah fil ardi). Bukankah kita (pemuda) dijuluki sebagai
agent of change? Maka, mari kita buat perubahan!. Mari kita berubah ke
arah yang lebih baik.

Allah subhanahu wa Ta’ala berfirman:

             ...

...Sesungguhnya Allah tidak mengubah seseuatu kaum sampai
mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. (Q.S.
Al-Ra’d: 11)

Dalam ayat ini Allah subhanahu wa Ta’ala memberikan motivasi
agar kita selalu berusaha untuk meningkatkan dan mengembangkan diri dan
terus berubah menjadi lebih baik, menjadi dewasa dan menjadi manusia yang
sukses.

M a k n a K e h i d u p a n Page xix

Buku Menjadi Pribadi yang Dewasa ini bila dibaca dengan penuh
konsentrasi, akan membuat pembaca merasakan tambahan energi motivasi
yang luar biasa untuk menjadi dewasa, dan meraih kesuksesan dalam
menggapai cita-cita. Kita tentu tidak menginginkan hidup ini berjalan biasa
saja tanpa prestasi. Kita tentu ingin jam per jam, hari per hari, kita lewati
dengan prestasi. Kita ingin cita-cita kita tercapai dengan baik.

Andi, menurut saya dalam bukunya ini berhasil memberikan
gambaran, pemahaman dan langkah-langkah yang mesti diambil oleh
seseorang dalam meraih cita-citanya. Yakinlah! Buku ini akan mengubah
cara berfikir kita sehingga kita akan memperoleh pola fikir baru tentang kita.
Buku ini akan membangkitkan keberanian dari rasa takut, membakar
motivasi menjadi pribadi yang dewasa dan sukses.

Buku ini patut dibaca semua kalangan, memberikan inspirasi, makna
dan cerminan, dengan kesadaran memahami potensi diri untuk melakukan
perubahan secara cerdas dan bijak melalui fenomena kehidupan. Secara
profesional penulisnya menyajikan fakta dan fenomena, mengajak
perenungan dengan sangat arif untuk memaknai proses kedewasaan dalam
hidup. Dikemas dengan bahasa popoler, lugas, dan lincah.

Selamat untuk penulisan buku ini Andi Wahyudi dan selamat
membaca karya indah ini para pembaca tercinta. Cukuplah Allah sebagai
tempat bagi diri kita semua, sebaik-baiknya pelindung dan sebaik-baik
pemberi pertolongan. Tiada daya dan upaya kecuali dikembalikan kepada
Allah subhanahu wa Ta’ala. Hasbunallah wani’mal wakil ni’mal maulana
waani’man nashir, la haula wala quwwata ila billah.

M a k n a K e h i d u p a n Page xx

Kota Hujan, 10 Dzulqa’idah 1443 H
Arizqi Ihsan Pratama, B.A.I.S., S.Pd., M.Pd

M a k n a K e h i d u p a n Page xxi

PRAKATA
Oleh : DR.c Muhammad Mukhlish Nasrulloh, SH, S.Pd.I, M.Pd, MP,
Beliau adalah Dosen Universitas Al-Azhar , Universitas Darunnajah dan

Tenaga Ahli MKD DPR RI
Puji beserta syukur marilah kita panjatkan kepada Allah SWT yang
telah memberikan beribu-ribu nikmat.Tidak lupa solawat dan salam
tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, keluarganya, beserta sahabat.

Semoga kita semua mendapatkan syafaatnya, dan mendapat petunjuk
hingga hari kiamat nanti. Pribadi dewasa adalah pribadi yang memiliki iman
yang teguh kepada Alalh swt. serta menempatkan Tuhan sebagai yang
pertama dan utama dalam kehidupan sehari-harinya.

Hakikat kedewasaan seseorang adalah kematangan emosional yang
tecermin dalam setiap per buatannya. Dewasa bukan proses rekayasa,
melainkan hasil capaian dari rentetan tahapan.

Ini penting. Acapkali, seseorang memaksakan diri ingin
menunjukkan kepada orang lain bahwa ia telah dewasa. Padahal, pada saat
bersamaan, justru tindakannya itu merusak esensi kedewasaan.

Ia mencontohkan, kedewasaan bukan berarti egoisme dalam diri.
Proses pencarian seseorang terkadang menghentikannya dalam satu titik
bahwa inilah jati diri yang sebenarnya. Terkadang malah memaksakan orang
lain agar mengikuti keinginan dan pola pikirnya. Sikap seperti ini tidak
benar.

Bukan termasuk dewasa jika ia bersifat keras kepala dan angkuh,
sekalipun ia dalam posisi salah. Kedewasaan bukan berarti tidak berani
menarik ucapan, keputusan, dan prinsipnya saat ia keliru.

M a k n a K e h i d u p a n Page xxii

Bersikap keras bukan pula cermin dewasa. Dewasa tidak mesti jauh
dari sikap lembut. Justru kedewasaan muncul dari sikap arif dan bijaksana.
Menghadapi masalah apa pun dan saat berinteraksi dengan siapa pun.
Apalagi, mengukur kedewasaan dari keberanian melakukan A atau B. “Jelas
salah kaprah,” katanya. Karena itu, kedewasaan bukan suatu kamuflase,
melainkan buah dari kematangan spiritual dan mental seseorang.

Oleh karena nya dengan. Hadir nya buku MENJADI PRIBADI
YANG DEWASA karya Andi wahyudi ini harapan nya para remaja dan
pemuda dapat menjadi apa yang di sampikan oleh salafusoleh, sababul yaum,
rijalul ghod, ( pemuda dan remaja saat ini menjadi pemimpin masa depan).

Depok 8 Juni 2022
M. Mukhlis Nasruallah M.Pd.

M a k n a K e h i d u p a n Page xxiii

PRAKATA

Oleh : Ustadz Nur Rochmat, M.Pd.

Beliau merupakan Dosen MPK Agama Islam Universitas Indonesia
(UI), Universitas Darunajah dan Wakil Kepala Sekolah Al Azar Depok.

Segala puji bagi Allah swt., tuhan semesta alam. Shalawat dan salam
mudah-mudahan senantiasa tercurahkan kepada nabi akhir zaman, baginda
Nabi Muhammad saw., juga kepada keluarga, para sahabat, para tabiin, tabiit
tabiin, juga kepada orang-orang yang mengikuti belau hingga akhir zaman
kelak.

Menjadi tua itu kepastian, sedangkan menjadi dewasa itu adalah
pilihan. Begitulah pepatah bijak mengatakan. Hal itu juga dikatakan oleh
Chili Davis, seorang pelatih bisbol Amerika, dia mengatakan, "Growing old
is mandatory, growing up is optional.”

Waktu masih kecil, dunia kita adalah dunia ceria, bermain, tanpa
berpikir tentang masalah hidup. Tetapi saat menginjak masa peralihan dari
remaja menuju dewasa, kita biasanya tidak lagi berpikir soal bermain dan
bercanda tetapi lebih pada masa depan. Akan bagaimanakah masa depan kita
kelak?.

Kadang, rasa cemas, gelisah, dan bimbang sering menghantui,
terutama saat melihat teman-teman seangkatan, teman bermain dulu, mulai
bekerja, mulai meraih cita-cita, kita biasanya lekas introspeksi diri, bahkan
sampai dirundung kecemasan. Bagaimana dengan saya kelak? Seperti apa
hidup saya nanti? Apakah sukses dan bahagia dalam hidup seperti
bahagianya kita saat masih kecil dulu dalam menjalani hidup?.

M a k n a K e h i d u p a n Page xxiv

Ketika kita melihat orang-orang di sekitar mulai jatuh, gagal, dan
meninggal, kita harus mulai belajar, bahwa hidup harus begini dan tidak
boleh begitu supaya berakhir dengan kebaikan atau husnul khatimah dalam
terminologi agama. Biasanya juga mulai timbul aspek spiritualitas pada diri
manusia, kita menjadi semakin mendekatkan diri kepada sang pencipta dan
rajin beribadah serta menginteospeksi diri.

Setiap menusia akan melewati fase-fase dimana dirinya akan menjadi
semakin tua. Setiap hari selalu ada pertumbuhan dan perkembangan, selalu
ada sesuatu yang baru dan berbeda dalam kehidupan ini. Tidak akan pernah
sama.

Kehidupan kita saat remaja tentunya berbeda dengan kehidupan kita
saat dewasa, kehidupan dewasa kita juga akan berbeda dengan kehidupan
masa tua kita. Perbedaannya terletak pada pemikiran, bagaimana kita
memandang sesuatu, sampai cara kita menjalani kehidupan. Seiring
bertambahnya usia, seiring berlalunya waktu, kita bisa berubah setiap saat.

Meskipun demikian, mungkin diantara kita ada yang takut menjadi
tua. Dengan alasan-alasan seperti tua itu membosankan, menjadi keriput dan
pikun, dan alasan lainnya. Kita seolah ingin menolak kodrat manusia yang
memang tidak akan lepas dari kodrat menjadi menua.

Memang tidaklah mudah menjalani hidup dalam rentang usia tertentu
karena kita belum mampu mengambil keputusan secara bijak. Banyak hal
dalam hidup, masih membuat kita bergantung pada orang tua.

Seiring berjalannya waktu, perlahan-lahan kita akan semakin sadar tentang
hidup dan perjuangan untuk menata masa depan. Pada akhirnya kita akan
menerima bahwa menjadi tua itu pasti dalam hidup, tetapi menjadi dewasa

M a k n a K e h i d u p a n Page xxv

itu soal pilihan, bukan sebatas bertambahnya usia, tetapi soal pembawaan
diri, dan keputusan kita menyikapi semua tantangan dan tuntutan hidup.

Dalam buku ini, anda akan mendapatkan jawaban-jawaban atas
kegelisahan dan kegundahan dari pertanyaan-pertanyaan yang kami ajukan
di atas. Penulis, saudara Andi Wahyudi ini pemikirannya melampaui
usianya. Yang bersangkutan secara usia masih cukup muda, baru semester 6
untuk kuliah strata satu (S1), tetapi sudah menghasilkan buku yang ada di
tangan pembaca ini dengan bermacam solusi untuk menjadi pribadi yang
lebh dewasa. Buu ini sangat penting untuk and abaca dan anda miliki.

Akhirnya, mari kita bersama-sama memohon kepada Allah swt.,
mudah-mudahan Allah swt. meridai setiap langkah baik kita dan kelak
mengganjar kita dengan surgaNya. Aamiin ya rabbal alamiin.

Tabik.
Depok, 10 Juni 2022

Nur Rochmat, M.Pd.
Dosen MPK Agama Islam Universitas Indonesia.

M a k n a K e h i d u p a n Page xxvi

PRAKATA

Oleh : Nur Ahlis Sobah S.Pd. MT Site Engginer Construction Pesantren
Darunnajah Cipinning

Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wassholaatu wassalaamu ‘alaa
asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa wahabiibinaa muhammadin,
wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin, wa man tabi’ahum biihsanin ilaa
yaumiddin, Amma ba’du.

Segala puji bagi Allah SWT yang telah menciptakan kehidupan
lengkap dengan segala sesuatu yang berkaitan denganya yang telah
memberikan beribu-ribu kenikmatan, seperti nikmat iman, islam dan ihsan.
Sebuah keberuntungan bagi manusia yang telah Allah muliakan dengan hati
dan akal sehingga denganya manusia bisa berpikir secara jernih akan
kebesaran-kebesaran Allah SWT kemudian mensyukuri nikmatNya, dan
beramal sholih sesuai dengan petunjuk dan pranata yang ditetapkan

Respect saya kepada penulis, tiga setengah tahun kemarin penulis
menghubungi saya untuk ikut mencari ilmu ke darunnajah cipining atas
rekomendasi dari ustadz Muhlisin M. Pd., yang saya pikir dia akan sama saja
dengan anak sebayanya yang dalam ilmu pisikologi masih di fasa umur
rebahan. Ternyata dugaan saya bertolak belakang dengan keadaan saat ini
yang ternyata penulis begitu berakselerasi dalam hal yang dia inginkan dan
dia minati.

Banyak yang menanyakan ke saya tentang bagaimana bersikap
dewasa di dalam era 4.0 ini, dan biasanya saya tanya balik, apakah anda
ingin dewasa denggan mudah di era 4.0 ini ? sudah barang tentu dengan
rebahan tidak akan membantu anda menjadi lebih dewasa. Coba lakukan
apapun mulai dari sekarang, belajarlah dan jangan takut melakukan sesuatu

M a k n a K e h i d u p a n Page xxvii

yang dianggap salah. Karena menjadi mandiri sudah tentu butuh proses, bagi
mereka yang belum dewasa, menjadi mandiri dianggap beban dan juga hal
menakutkan.

Semoga denggan terbitnya buku ini akan membawa kecerahan dalam
berfikir khususnya para remaja yang menginjak dewasa, dan umumnya
kepada seluruh pembaca dari umur berapapun. Harapan saya, anda bisa
memetik hikmah dalam sajian buku ini. Dan setelah memetiknya , anda
dapat pula mendapatkan pelajaran yang berharga sehingga bisa diterapkan
dalam kehidupan sehari-hari.

Bogor, 8 Juni 2022

Nur Ahlis Sobah.

M a k n a K e h i d u p a n Page xxviii

PRAKATA
Oleh : Ma’Arif S.H.

Beliau merupakan lulusan daru kampus Universitas Sains
Al- Qur'an (UNSIQ)

Segala puji bagi Allah SWT yang telah menciptakan kehidupan lengkap
dengan segala sesuatu yang berkaitan denganya. Sebuah keberuntungan bagi
manusia yang telah Allah mulyakan dengan hati dan akal sehingga denganya
manusia bisa berpikir secara jernih akan kebesaran-kebesaran Allah SWT kemudian
mensyukuri nikmatNya, dan beramal sholih sesuai dengan petunjuk dan pranata
yang ditetapkan.

Shalawat serta salam semoga tercurahkan kepada baginda Rosulullah
Muhammad saw yang dengan kasih sayangnya mengajak, membimbing, dan
menyelamatkan umatnya kepada kebahagian yang sesungguhnya.

Buku ini merupakan salah satu karya Andi Wahyudi seorang mahasiswa
smester 6 yang luar biasa, dimana di sela-sela kesibukanya berkuliah, mengaji, dan
bekerja ia bisa menulis buku Menjadi Pribadi Yang Dewasa yang bagus ini.

Remaja adalah waktu manusia berumur belasan tahun. Pada masa remaja
manusia tidak dapat disebut sudah dewasa tetapi tidak dapat pula disebut anak-anak.
Masa remaja adalah masa peralihan manusia dari anak-anak menuju dewasa. Masa
ini adalah masa awal manusia bisa mengubah dunia. Sang proklamator Ir. Soekarno
pernah berkata"Bawakan aku sepuluh pemuda maka akan ku goncangkan dunia".

Pada masa inilah manusia memiliki semangat hidup untuk berkarya,
menemukan jati diri, bahkan menaklukan dunia. Akan tetapi dewasa ini banyak
remaja yang melewati masa remaja ini dengan kebimbangan dan kebingungan.

Sebagian dari mereka ada yang melampiaskan kebingungnganya dengan
bertaya kepada yang lebih tahu, ada yang dengan mencari hiburan, ada pula dengan

M a k n a K e h i d u p a n Page xxix

jalan yang menyimpang. Itu semua hadir atas sebab yang sama yaitu permasalahan.
Seperti kita tahu bahwa kehidupan dan permasalahan adalah perkara yang tidak bisa
dipisahkan. Namun demikian setiap masalah pasti ada solsinya. Allah menciptakan
penyakit sekaligus obatnya, maka Allah menciptakan masalah pasti ada solusinya
dan kuncinya berada di ihktiar, mau mencari obatya atau tidak, mau mencari
solusinya atau tidak.

Buku ini hadir sebagai salah satu wasilah untuk menemukan solusi dalam
kehidupan dimana di dalamnya termaktub bagian-bagian penting dalam kehidupan.
Konsep yang ditawarkan dalam buku Menjadi Pribadi Yang Dewasa ini lebih pada
pndekatan ilmiah dengan menyajikan berbagai macam solusi permasalahan yang
diambil dari referensi yang terpercaya. Dengan adanya penjelasan sekaligus
kaifiyyah / tata cara terkait permasalahan tertentu menambah buku ini lebih penting
dibaca, baik sebagai solusi pengatasan masalah yang telah terjadi ataupun sebagai
preventif terhadap permasalahan.

Selain mengupas tentang hal-hal penting yang berkaitan dengan
permasalahan yang dihadapi remaja di dalam buku ini dilampirkan pula gambar-
gambar sebagai faktor pendukung, sehingga pembaca disuguhkan gambar-gambar
yang variatif, jadi pembaca tidak akan bosan membaca karena ada wisata
khoyaliyyah dari gambar yang dilampirkan. Bahasa yang digunakan di sini juga
menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami oleh kalangan remaja.

Seorang ilmuan terkenal Abraham Lincoln pernah mengatakan "You can't
get away from tomorrow by avoiding it today" yang artinya Anda tidak bisa pergi
dari tanggung jawab esok hari dengan menghindarinya hari ini. Natijahnya adalah
bahwa permasalahan tidak untuk dihindari tapi permasalahan adalah untuk
dihadapi, karena permasalahan merupakan barometer bagi kedewasaan manusia,
semakin banyak mengatasi permasalahan semakin dewasa pula dia.

Sebab Tua adalah kepastian sedangkan kedewasaan adalah pilihan, remaja
adalah saat menentukan anak panah yang kita bawa akan diarahkan kemana, jadi
salah sasaran maka tujuan kita tidak akan tercapai. akan sangat sulit untuk banting

M a k n a K e h i d u p a n Page xxx

setir mengarahkan kembali kepada jalan yang benar. Maka menentukan langkah
awal yang tepat harus silakukan oleh setiap remaja supaya tidak salah arah.

Beruntung bagi seseorang yang memiliki keluarga, sahabat, atau teman
yang bisa memberikan masukan dan solusi terhadap kehidupan kita, akan tetapi di
zaman sekarang terkadang sulit untuk menemukan yang demikian. Membaca buku
adalah salah satu solusi tepat sebagai bahan mengatasi permasalahan kehidupan.
Nantinya bisa disebar luaskan supaya bisa lebih bermanfaat.

Sebaik-baiknya manusia adalah yang bisa bermanfaat untuk manusia lain,
saya berharap buku ini bisa menebarkan jutaan kemanfaatan bagi umat manusia.
Tidak hanya penulis saja yang bisa membagikan manfaat, akan tetapi pembaca pun
memiliki peluang yang sama untuk bisa bermanfaat, bisa dengan menulis kembali
dengan sajian berbeda, bisa juga dengan menjelaskan secara lisan kepada yang
membutuhkan, atau bahkan dengan mempublikasikan melalui media sosial.

Pijakan untuk saling berbagi ilmu apa lagi ilmu yang sangat penting yaitu
tentang kehiupan adalah sunatullah yang nyata diperkuat dengan sabda Nabi
Muhammad saw bahwa “Barangsiapa yang menunjukan kepada kebaikan maka dia
akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya”

Saya menyambut baik atas terbitnya buku ini, semoga kita bisa terus
belajar,mengkaji, dan mendalami ilmu-ilmu Allah yang sangat luas, dan diberi
kekuatan untuk ikut serta menyebarkanya kepada umat manusia.

Wonosobo 29 Mei 2022
Ma’Arif

M a k n a K e h i d u p a n Page xxxi

MENJADI PRIBADI YANG
DEWASA

Mencari kebahagian dengan membahagiakan orang lain, dan mencari
keberkahan dengan ridho dengan takdir Tuhan

_Andi Wahyudi_

M a k n a K e h i d u p a n Page xxxii

PROLOG
Napoleon Hill, mengatakan “ Dunia punya kebiasaan menyediakan
ruang bagi orang-orang yang kata-kata dan tindakannya menunjukkan dia
tahu kemana arah dia menuju” dari perkataan itu ada 5 prinsip yang
membuat saya teromtivasi dalam menyusun buku ini. Yang pertama impian,
pemikiarn, harapan, hasrat dan keyakinan.

Saya Bermimpi ingin menjadi seorang penulis dan motivator yang
bermanffat bagi masyarakat, khusus nya para remaja, karena jika di pikir-
pikir, apabila kita ingin berkontribusi dalam membangun peradaban sember
daya manusia yang berkualitas, harus di rubah dari pondasi awal yaitu
remaja sebagai generasi penerus bangsa, tentu dengan menggunakan
kapasitas saya yang serba apa adanya.

Kemudian saya punya Pemikiran bahwa untuk menjadi seorang
penulis itu harus bisa menciptakan sebuah karya, akhirnya saya memutuskan
menulis buku yang berjudul Menjadi Pribadi Yang Dewasa dan pada
akhirnya saya akan membedah buku ini serta menjelaskan isi buku itu
kepada orang-orang yang bertanya,disaat itulah saya berperan sebagai
motivator.

Harapan, saya berharap dengan adanya buku ini mampu
memberikan pengertian bagaimana cara menjadi pribadi yang dewasa, serta
mampu memberikan jawaban-jawaban yang sedang di cari oleh para kaum
remaja, meski kedewasaan itu tidak dilihat dari aspek usia biologis, tetapi
lebih dipandang dari segi usia pesikologis.

Hasrat, Istilah `cita-cita' telah timbul pada pemikiran Freud. Freud
mengasosiasikan cita-cita menjadi asa atau hasrat yg bersifat nir disadari.
Freud melihat cita-cita berafiliasi dengan “kepenuhan” & tersimpan pada

M a k n a K e h i d u p a n Page xxxiii

daerah nir-sadar, dan sebagai daya pendorong bagi tindakan seorang pada
mencari pemenuhan atas hasratnya. Freud juga menjelaskan bahwa mimpi
merupakan realisasi berdasarkan cita-cita. Dengan kekuatan hasrat yang
keluar dari diri saya, saya yakin akan bisa memberikan perubahan dalam
hidup saya secara pribadi.

Keyakinan, hanya bermodalkan keyakinan, saya bertekad mencoba
sesuatu hal yang belum saya coba, karena saya yakin Tuhan sesuai dengan
prasangka Hambanya, dengan kata-kata itu saya menjadi semakin yakin
bahawa apa yang saya tulis ini pasti akan menemukan pembacanya.

Remaja merupakan salah satu aset bangsa untuk menjadi generasi
penerus di suatu negara, anak remaja menjadi tolak ukur kemajuan suatu
bangsa dalam kualitas sumber daya manusia, dengan adanya remaja yang
baik secara moral dan intelektual, suatu bangsa akan cepat menjadi negara
yang maju dan mampu menjawab tantangan dalam perubahan zaman. Dalam
hal ini penulis sangat mengharapkan remaja milenial di era abad 21 saat ini
bukan lagi mengikuti perkembangan zaman, namun bisa membangun
peradaban baru yang bermoral.

Remaja Adalah bagian dari kelompok masyarakat dengan karakter
dan profil yang berbeda, bila dibandingkan dengan kelompok masyarakat
lainnya. Perbedaan itu dapat dilihat dari segi usia, dimana remaja berada
pada masa transisi dan perkembangan fisik serta psikologis dengan
pertumbuhan yang relatif cepat.

Dengan demikian, keunikan dan kompleksitas perilaku remaja
terletak pada perubahan perilaku yang kurang stabil dari gejala-gejalanya
yang sangat sulit untuk diidentifikasi. Sehubungan dengan perkembangan
perilaku remaja, Borring E.G menggambarkan bahwa: “Masa remaja

M a k n a K e h i d u p a n Page xxxiv

merupakan suatu periode atau masa pertumbuhannya seseorang dalam masa
transisi dari anak-anak kemasa dewasa, yang meliputi semua perkembangan
yang dialami sebagai persiapan memasuki masa dewasa

Masa remaja merupakan masa yang penuh dengan konflik terutama
di dalam diri mereka sendiri, di masa remaja sedang terjadinya transisi pola
pikir, pola kehidupan sosial dan karakter individual yang di harpakan lebih
dewasa daripada sebelumnya yang masih berada di masa kanak-kanak.

Dalam hal ini penulis mempersembahkan sebuah buku yang berjudul
Solusi Kehidupan Bagi Remaja dengan diterbitkannya buku ini penulis
mempunyai azzam untuk berkontribusi dalam merubah pola pikir remaja,
untuk menjadi lebih dewasa. Penulis mempersembahakan buku yang di
dalam nya terdapat permasalahan yang sering di alami anak remaja, serta
jawaban-jawaban yang sering di pertanyakan anak remaja ketika di
hadapakan oleh sebuah problematika.

Dengan adanya buku ini semoga dapat memberikan dampak positif
dan bisa menjadi sebuah rujukan untuk terus berkembang dalam menyiapkan
kehidupan di masa yang akan datang.

Kendal, 18 Mei 2022

Andi Wahyudi

M a k n a K e h i d u p a n Page xxxv

TENTAN PENULIS

Andi Wahyudi, lahir dikota
kendal Jawa tengah pada 30 Oktober
2000. Saat ini sedang berusia 21
tahun, Ia adalah mahasiswa semester
6 prodi manajemen pendidikan islam
di Universitas Darunnajah.

Ia masuk pertama kuliah pada
tahun 2019, ia juga menjadi bagian
dari Badan Eksekutif Mahasiswa
(BEM), dari semester 3 sampai dengan semester 6. Di tahun 2020-2021 ia
menempati divisi hubungan masyarakat (Humas), kemudian di tahun 2021-
2022 ia menempati divisi olahraga (penjasorkes). Tak hanya itu ia juga
berkecimpung di dunia menulis dan telah menjadi bagian dari Komunitas
Penulis Darunnajah pada tahun 2020-2021, ia dipercaya untuk menjadi
pengurus, ketika itu ia menempati divisi kaderisasi

Di tahun yang sama Komunitas Penulis Darunnajah mengadakan
laporan pertanggung jawaban dan pemilihan umum ketua baru untuk
menjabat di periode 2021-2022, dengan izin Allah Swt, ia di tunjuk untuk
menjadi kandidiat ke empat, pada saat pemilihan berlangsung, ia terpilih
menjadi ketua Komunitas Penulis Darunnajah dan yang terakhir ia masuk di
tim warta darunnajah (wardan), dengan menempati posisi sebagai reporter
(penulis berita ).

M a k n a K e h i d u p a n Page xxxvi

Diluar dari kegiatan akademiknya ia mempunyai, hobi bermain sepak
bola, memasak, membaca dan menulis, pada usia nya yang baru 12 tahun ia
sudah mendapati berbagai penghargaan dengan memenangkan kejuaraan
umum turnamen dispora cup welery di kota Kendal dan kejuaraan Baturetno
cup di kota Yogyakarta sebagai juara 1 pada ku-12. Disamping itu ia sejak
usia 12 tahun memiliki prestasi dengan banyak sekali mengikuti event,
seperti Pekan Olahraga Daerah (Popda), selain mengikuti cabang sepak bola,
ia juga mengikuti berbagai cabang diantara nya adalah atletik lari
100m,1000m, voly ball, sepak takraw, catur dan lompat jauh.

Di usianya yang ke 16 ia berada di tim divisi 2 kabupaten kendal dan
menjadi bagian dari Persik Kendal Junior yang berlaga di Piala Soeratin. Di
usianya yang ke 18 tahun ia juga menjadi bagian dari Pekan Olahraga
Pronvinsi cabor sepak bola (Porpov Kendal).

Ibu nya bernama Sri Rahayu Ningsih dan Bapaknya bernama
Ariyanto, kedua orang tuanya bekerja sebagai buruh dan pedagang lebutuhan
pokok rumah tangga, ia mempunyai adik yang bernama Beni Cahyo, Aura
Putri Ramadhani dan Dewi Setya Boma.

Buku ini merupakan karya nya yang pertama dengan judul “Menjadi
Pribadi Yang Dewasa”, isi dari tulisan ini memberikan pengertian dalam
masa transisi remaja menuju dewasa, ada banyak permasalahan yang sering
dikeluhkan dalam diri orang-orang yang sedang mencari jatidiri. Penulis
berharap dengan adanya buku ini semoga dapat menjawab pertanyaan-
pertanyaan yang sering di tanyakan oleh kebanyakan orang yang sedang
berada di masa-masa pencarian jati diri.

M a k n a K e h i d u p a n Page xxxvii

“Jangan pernah ragu akan kekurangan yang ada pada dirimu,

jadikan kekuranganmu itu sebuah kelebihan untuk mu dan beranilah
jadi pembeda dimanapun dirimu berada”

M a k n a K e h i d u p a n Page xxxviii

“Saya yakin tidak semua isi dari buku ini sesuai dengan kehidupan
anda, tetapi saya juga yakin dalam isi buku ini akan ada salah satu

tulisan yang membuat anda kembali bersinergi”
_Andi Wahyudi_

M a k n a K e h i d u p a n Page xxxix

BELAJAR MENEMUKAN MAKNA KEHIDUPAN
Filosofi Victor Frnkl

Coba Anda bayangkan
tentang masa-masa paling sulit bagi
Anda, dimana masa itu penuh dengan
penderitaan atau malah Anda sedang
menjalani masalah itu??. Di masa-
masa sulit itu apa yang Anda
pikirkan?, mungkin Anda bertanya-
tanya kenapa harus saya yang
mengalami dan Kenapa harus
sekarang?.

Sebenarnya apa yang Anda
rasakan itu normal kok, kebanyakan orang akan bereaksi seperti itu ketika
mendapati penedritaan dalam hidupnya. Tapi ada yang membedakan si,
apakah kita berhasil mendapatkan jawaban dari pertanyaan tadi, dan
kemungkinan besar dari jawaban yang kita dapatkan akan berpengaruh besar
dalam kehidupan kita. Karena jika kita tidak tahu jawabannya pasti kita akan
berfikir buat apa si ngejalani hidup ini, jika isinya hanyalah sebuah
penderitaan yang menyakitkan.

Nah dalam tulisan ini saya akan membahas bagaimana caranya kita
bisa menemukan makna hidup yang sebenarnya bahkan jika Anda sedang
berada di dalam penderitaan yang parah banget, okeee.. baca sampai selesai
ya!!!.

Menjadi Pribadi Yang Dewasa Page 1

Viktor Frankl merupakan salah seorang ahli psikoterapi dari Vienna,
Austria yang lahir pada tahun 1905, ditempat yang sama Sigmund Freud
Tokoh Psiko Analisis terbesar di dalam sejarah peradaban manusia.

Frnkl sejak remaja sudah bekerjasama dengan Sigmund Freud, dan
pada akhirnya Frnkl menemukan pendidikan kedokteran dengan sepesialisasi
newnorologi dan sikriati nah, pas mulai kuliah kedokterannya Frnkl sudah
berhasil menerbitkan artikel ilmiah di jurnal-jurnal sikonasis terbesar di
dunia, catatan awal karir profesionalnya juga keren banget si di Vienna.

Saat itu ada sebuah kasus, dengan tinggi nya angka bunuh diri
pelajar pas masa-masa pembagian nilai, dengan melihat fenomena itu Frnkl
menyediakan layanan konseling gratis bagi para pelajar dan hasilnya pun
memuaskan, pada waktu itu di Vienna tidak ada pelajar yang bunuh diri
ketika pembagian nilai.

Frnkl sangat sukses di bidang psikoterapi dan konseling, dengan
prakteknya Frnkl berhasil menolong sekian ribu pasien di Vienna untuk tidak
bunuh diri, sampai akhirnya perang dunia kedua pecah, pada tahun 1942
Frnkl beserta keluarga nya dikirim ke camp konsentrasi NAZI.

Jika kita pernah dengar atau membaca mengenai holocaus pasti kamu
tahu betapa kejamnya penyiksaan yang dilakukan di kota NAZI, betapa
banyak nya orang yang meninggal dan bunuh diri ketika berada disana, buat
mereka yang berada di camp itu bisa makan kuah yang di taburi roti secuil
saja itu sudah sangat nikmat sekali.

Dalam waktu beberapa tahun ada 1,3juta orang dan diantara 1,3juta
itu 1,1juta diantaranya meninggal, tidak sampai disitu saja selama di camp
Frnkl dipisahkan dengan istri dan keluarganya, jadi Frnkl terpaksa

M a k n a K e h i d u p a n Page 2

menghadapi kekejaman itu di area camp sendirian bahkan dia pun tidak tahu
mengenai keadaan istri dan keluarganya seperti apa di saat itu.

Coba bayangkan ketika Anda sudah terkenal, banyak karya ilmiah
yang sudah sudah Anda terbitkan dan Anda sudah melakukan pekerjaan yang
berguna bagi ribuan orang akan tetapi, tiba-tiba Anda ditangkap dan di
masukan ke camp konsentrasi dan di perlakukan dengan kejam.

Dengan cerita ini bakal bertanya-tanya ga si tentang apa si makna
kehidupan??. Pertanyaan yang mungkin sering muncul dari diri Anda adalah
“Apakah saya akan mengalami hal yang sama, dengan cobaan yang
berbeda?” “Jika iya”. Terus buat apa hidup jika sudah berbuat baik pun
masih mendapatkan penderitaan yang sangat menyakitkan.

Oke lanjut. Pada akhirnya di tahun 1945 Frnkl bebas dari camp
konsentrasi tapi sendirian, ayah, ibu, istri, adik bahkan anaknya semua
meninggal di camp konsentrasi. Setelah keluar dari camp Frnkl menulis
sebuah buku dan dia terbitkan. Buku itu berjudul Man’s Serach For Meaning
didalamnya Frnkl menceritakan pengalamannya selama berada di camp
konsentrasi NAZI dari kacamata seorang ilmuan pesikologi.

Dalam buku Man’s Serch For Meaning Frnkl mengamati
karakteristik yang membedakan antara oarang-oarang yang mampu bertahan
dan orang-orang yang gugur (Mati) di dalam camp konsentrasi, nah dalam
masalah ini coba Anda tebak, karakter (kepribadian) mana yang paling kuat
dan mampu bertahan lama, apakah yang banyak uang? Yang punya jabatan
tinggi?, yang mempunyai perusahaan atau yang apa? Nah ternyata karakter
yang kuat itu, bukan semua itu.

Tauhkah Anda. Ternyata yang membuat Frnkl menjadi kuat daripada
tahanan-tahanan lainya di camp adalah kemampuan yang terus menerus

M a k n a K e h i d u p a n Page 3

menemukan makna dari hidup. Dengan terus punya makna hidup seseorang
akan terus berjuang untuk hidup di hari esok.

Frnkl mengungkapkan “Mereka yang mempunyai harapan hidup,
akan mampu bertahan di segalah situasi”. Dalam kasus Frnkl sendiri, dia
merasa masih mempunyai tanggung jawab di dunia ini, dia juga merasa
masih mempunyai pekerjaan yang harus segera diselesaikan, Frnkl merasa
masih mampu berkontribusi lebih buat dunia dan masih mempunyai asa
untuk bertemu dengan istri berserta keluarga nya waktu masih di dalam
camp.

Seluruh harapan tadi lah yang membuat Frnkl mampu untuk bertahan
dalam menghadapi segala penderitaan di dalam camp, Frnkl memberikan
pesan “Semua hal dapat dirampas dari semua manusia kecuali,
kebebasannya untuk menentukan sikap terhadap situasi yang sedang di
alami dengan caranya sendiri”. Walaupun harapan Frnkl untuk bertemu
kembali dengan istrinya tidak bisa terpenuhi, tapi dengan harapan ini lah
yang membuat Frnkl untuk tetap bertahan dalam menghadapi betapa keras
nya hidup di camp konsentrasi itu.

Jikalau saja Frnkl tidak berharap untuk bisa bertemu dengan istrinya,
tidak merasa berkontribusi lebih untuk dunia mungkin saat itu nama Victor
Frnkl hanya tinggal kenangan, tidak akan kita kenal seperti saat ini. Sebagai
salah seorang surpaiver dari holowclous dan ilmuan sikologi terkemuka.

Frnkl juga tidak akan pernah bisa menerbitkan sebuah buku Man’s
For Meaning yang sudah terjual puluhan juta cetakan dan telah
diterjemahkan bahkan sampai 24 bahasa, juga tidak akan mampu
menerbitkan lebih sampai 30 buku, mengajar kuliah di 59 Universitas di 5
benua dan mendapatkan 29 gelar doctor dari berbagai universitas dunia.

M a k n a K e h i d u p a n Page 4

Dari hal ini menurut Frnkl “Faktor terbesar untuk mendorong kehidupan
seseorang adalah makna dari hidup itu sendiri”.

Jika membayangkan cerita diatas tadi, semua tahanan nya tidak bisa
merubah kondisi mereka kan?? Ya iya lah di penjara, dengan kekejaman
yang terjadi apa yang bisa di rubah, gitu kan?? tapi menurut Frnkl meskipun
kita tidak bisa merubah kondisi tetapi ada satu hal yang menjadi kewajiban
dalam hidup kita yaitu merubah diri kita sendiri, tugas ini akan menentukan
kita masih akan menemukan makna dalam hidup atau tidak.

Nah jadi bagaimana sih caranya menemukan makna hidup??, apakah
harus punya cita-cita setinggi Frnkl gitu??, sebenarnya tidak juga sih,
menurut Frnkl ada beberapa point nih :

1. Kita bisa menemukan pekerjaan dalam hidup, misalnya kamu
punya cita-cita untuk bekerja di luar negeri, bisa juga kuliah di
universitas terkenal yang berada di mesir, nah jadi dengan
mempunyai harapan seperti ini, kita bisa mempunyai semangat
dalam menjalani hidup.

2. Kita bisa menemukan makna hidup dari sebuah pengalaman
seseorang, cukup dengan mempelajari pengalamaan yang orang
lain alami, secara tidak langsung kita bisa melihat situasi dan
kondisi yang akan terjadi dalam kehidupan kita sendiri.

3. Kita juga bisa menemukan makna hidup dari penderitaan yang
kita rasakan, kamu bisa jadikan penderitaan mu menjadi sebuah
motivasi yang membantu mu untuk berkembang dan mampu
merubah keadaan menjadi lebih berkembang untuk menyiapokan
diri di masa yang akan datang.

4. Makna atau alasan hidup itu tidak begitu terlalu besar, yang
terpenting kita mampu menjalankan hidup dengan rasa nyaman

M a k n a K e h i d u p a n Page 5

dan layak untuk diperjuangkan, sehingga kamu mau terus
berusaha sampai apa yang kamu harapkan dapat terwujudkan.

Ada sedikit cerita. Pada Tahun 2018 saya berada didalam titik
terendah, mulai dari menyesali segala yang terjadi, tidak bisa menerima
perubahan, sering disalahakan, mengalami kekosongan dan merasa bingung
karena tidak tau arah tujuan, ada suatu masa oada saat itu saya mulai
membiasakan diri untuk merenung dan memikirkan segala sesuatu yang
sudah terjadi, nah dari renungan itulah muncul kesadaran bahwa hidup ini
harus mampu menerima segala perubahan yang ada.

Pada masa-masa itu, saya pun mencoba merubah suatu kebiasaan
yang tidak ada manffatnya menjadi kebiasaan yang ada manfaatnya, waktu
saya berada di sekolah menengah atas (SMP), kebiasaan yang sering saya
lakukan dulu hanyalah bermain sepak bola, membolos sekolah, main game di
rentalan PS, jalan-jalan dan berbagai hal lain yang tidak mempunyai manffat
untuk masa depan

Diawali dari kesadaran diri sendiri, saya bertekad untuk merubah
kebiasaan buruk menjadi kebiasan yang bisa membentuk karakter menjadi
lebih baik. Yang sayan lakukan dulu adalah niat, terus mulai membiasakan
diri bangun pagi, melaksanakan sholat, mengaji (tadarus Al Quran),
membaca buku, mengikuti majelis ta’lim dan berbagai macam hal lainnya
yang pada intinya untuk mendapatkan karakter yang baik.

Dr Fahruddin Faiz menyampaikan dalam kajian filsafatnya bahwa
“karaktermu akan menentukan takdir mu”, dalam hal ini saya jadi
semakin semangat dalam menjalankan kehidupan sehari-hari bahkan
memiliki harapan untuk bisa melanjutkan studi keperguruaan tinggi.

M a k n a K e h i d u p a n Page 6

Tahun 2019 saya sudah mulai merasakan dampak dari kebiasaan baru
yang saya tekuni, dari merasa tenang, nyaman dan mampu berfikir positif
dari berbagai macam problematika yang terjadi, waktu itu saya mengikuti
kajian subuh yang berada di masjid Al-Hikmah.

Saya bertemu dengan salah seorang ustadz yang bernama Muhlisin
Ibnu Muhtarom, beliau adalah dosen yang mengajar di STAI Darunnajah
Bogor. Pada waktu itu ustadz Muhlisin menyampaikan dalam setetment
terakhirnya, bahwasanya di STAI Darunnajah Bogor akan di buka
pendaftaran mahasiswa baru yang mempunyai jalur mahasiswa tahfiz dan
maahasiswa karyawan.

Dari pemberitauhan itulah saya merasa bahwa Allah telah
mengabulkan harapanku untuk melanjutkan studi di perguruaan tinggi,
setelah selesai dari kajian subuh saya langsung menghampiri Ustadz
Muhlisin untuk bertanya-tanya lebih jauh mengenai progam yang
dicanangkan tersebut, singkat cerita pada bulan agustus tanggal 20 tahun
2019 saya berangkat ke Bogor Jawab Barat untuk mendaftar perkuliahan di
STAI Darunnajah Bogor.

Dari cerita di atas kamu bisa mengambil makna “ Bahwasanya kita
mampu merubah situasi jika kita sudah berhasil merubah diri sendiri ”
jadi nunggu apa lagi, mumpung kita masih hidup di dunia, kapan lagi kalau
tidak sekarang??. Untuk mencoba memikirkan makna hidup, seperti apa
yang akan kita temui dan proses seperti apa yang harus kita perjuangkan.

Najawa Syihab salah seorang cendikiawan muda yang terkenal di
Indonesaia menyampaikan dalam sebuah narasi di media sosisalnya
“youtube” dengan perkataam “Hidup yang tidak di pertaruhkan, tidak
akan pernah dimenangkan”.

M a k n a K e h i d u p a n Page 7

BINGGUNG DENGAN PASSION
DAN MAKNA HIDUP (APA
TUJUAN HIDUP SAYA?)
Saya cukup yakin pasti

banyak remaja yang mempunyai
keinginan untuk mewujudkan suatu
impian, tapi tidak jarang dari kita
sering kali mengalami masalah
mulai dari orang tua yang tidak
sesuai dengan keinginan kita, Anda sudah mencoba memilih satu jurusan
tetapi Anda tidak merasakan kecocokan atau bahkan ada masalah dengan diri
Anda sendiri entah itu overthinking, insecure dan merasa bimimbang terus
dalam mengambil sebuah keputusan, mau kuliah, kerja atau mau apaa gitu.
Pada intinya bingung!!

Dengan adanya gejala-gejala di atas itu merupakan sebuah pertanda
bahwasanya Anda masih bimbang dan belum menemukan akan “Makna”
hidup yang Anda jalani, dalam istilah lainnya disebut Quarter Life Crisis,
nah jika Anda berada di fase itu, kira-kira harus ngapain nih?? So dalam
tulisan kali ini saya akan membahas tentang bagaimana caranya untuk
menemukan jatidiri, passhion, dan sebuah makna tujuan hidup, sehingga
dapat membantu Anda keluar dari zona Quarter Life Crisis. Dengan
pembahasan ini saya akan mencantumkan apa yang dikatakan beberapa
Filusuf sebagai solusinya, jika Anda ingin memperluas cakrawala baca
tulisan ini sampai selesai ya!!.

Jika Anda masih bingung dengan kehidupan ini, atau Anda sedang
merasa di zona cuarter life crisis, nah hal-hal ini wajar banget dan termasuk
kategori sangat umum karena, banyak di alamin oleh orang-orang, terutama
bagi orang-orang yang berada di usia 15-30 tahun, karena di masa-masa itu

M a k n a K e h i d u p a n Page 8

kebanyakan orang sedang berada di fase eksplorasi identitas, meskipun wajar
di alami oleh banyak orang tetapi memang cukup menyakitkan bahkan
sampai ada yang depresi, overthinking, setres, akibat dari gejala itu mereka
melarikan diri untuk menemukan sebuah ketenangan sementara dengan
minum-minuman keras, narkoba bahkan ada juga yang mencoba bunuh diri.

Dalam masa remaja kebanyakan, orang-orang akan mengalami krisis
fisik ataupun kejiwaan gitu, tapi tidak mengapa jika anda sedang mengalami
itu, hal yang utama harus di lakukan adalah membuat diri anda sendiri yakin,
bahwa diri anda sendiri mampu menghadapi masalah ini sampai Anda bisa
menemukan makna hidup yang sebenarnya dan terlepas dari Quarter Life
Crisish tapi gimana caranya??. Nah kita belajar dengan filusuf-filusuf jaman
dulu, dari mulai filusuf yang mencari tahu secara mendalam tentang makna
hidup ini, seperti Plato dan Friedrich Nietzsche, kira-kira apa saja tuh pesan-
pesan dari kedua filusuf tersebut tentang makna hidup dan passion.

Nah, Plato dan Nitzsche memiliki pendapat yang kurang lebih sama, menurut
nya apa yang perlu Anda lakuin adalah sebagai berikut :

1. Anda harus menemukan Passion yang cocok
Menurut Plato Passion itu bisa membuat Anda hidup secara

utuh, pertanyaannya : “Kenapa si passion bisa membuat hidup
Anda lebih lengkap??”. Menurut Plato, karena Passion itu
merupakan suatu emosi yang berupa dorongan untuk Anda dapat
melakukan suatu hal yang memenuhi tujuan hidup yang Anda
miliki, sekaligus Anda akan segera menemukan kebahagian di
dalamnya ketika Anda telah menemukan apa passion Anda.

Makna nya tanpa adanya passion banyak orang yang akhirnya
menyerah, kecewa dan terjebak di dalam zona yang menurut
mereka sangat melelahkan.

M a k n a K e h i d u p a n Page 9

Jika Anda bisa menemukan Passion yang sesuai dengan
jatidiri Anda, dampaknya adalah Anda akan mampu merasakan
lebih punya kontrol dalam menjalani hidup, Anda juga akan
merasa lebih kenal dengan diri Anda sendiri, dan pandangan diri
Anda akan jauh lebih positif.

Pada intinya jika Anda meninginkan kenyamanan dalam
menajalani haidup, Anda harus tahu Passion Anda itu apa,
pertanyaannya : “Dengan cara apa saya bisa menemukan passion
saya sendiri??”.

Nah cara yang dapat Anda lakukan adalah dengan mencatat
hal-hal yang Anda sukai, ada apa aja. Jika Anda masih bingung
juga dengan menerapkan cara itu, bisa kok Anda mencoba pergi
ke pesikolog atau seseorang yang memahami ilmu kejiwaan, di
lain sisi Anda juga bisa mengikuti webinar maupun seminar yang
pada kajian nya membahas tentang menemukan makna kehidupan
untuk menemukan jati diri yang belum Anda dapatkan, biasanya
banyak yang menyelengarakan seperti di komuniutas, lembaga
pendidikan dan berbagai hal lainnya.
2. Coba Ikuti dan jalani Passion yang kita punya

Setelah Anda merasa bahwa Anda sudah menemukan
bahakan sampai mengaplikasikan passion Anda, kemungkinan
besar Anda akan mengalami seperti, yang dialamai oleh
kebanyakan orang, Yaah mulai dari merasaka galau, bosen,
bahkan sampai ragu dengan apa yang sudah mereka jalani hingga
titik perjuangan mereka sendiri.

David Hume memberikan pesan, ketika Anda sedang
merasakan dilema, Anda ikuti passion yang sedang Anda jalani
saja, why? Karena passion itu menentukan motivasi didalam diri

M a k n a K e h i d u p a n Page 10