The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Suatu pagi yang cerah, aku terbangun dari tidurku yang lelap karena mendengar suara burung-burung yang sangat riuh diluar rumah seolah-olah meneriaki diriku untuk segera bangun dan keluar rumah. Kubuka jendela kamark

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by keishaputrisutan, 2022-12-08 21:39:02

Suatu pagi yang cerah, aku terbangun dari tidurku yang lelap karena mendengar suara burung-burung yang sangat riuh diluar rumah seolah-olah meneriaki diriku untuk segera bangun dan keluar rumah. Kubuka jendela kamark

Suatu pagi yang cerah, aku terbangun dari tidurku yang lelap karena mendengar suara burung-burung yang sangat riuh diluar rumah seolah-olah meneriaki diriku untuk segera bangun dan keluar rumah. Kubuka jendela kamark

Suatu pagi yang cerah, aku terbangun dari tidurku yang lelap
karena mendengar suara burung-burung yang sangat riuh diluar
rumah seolah-olah meneriaki diriku untuk segera bangun dan
keluar rumah. Kubuka jendela kamarku, menyapa sang mentari
yang sudah menungguku dengan senyumannya yang hangat.
_"Keishaaaa!!"_, seketika aku terkejut dengan suara mamah yang
memanggilku dengan sangat keras. Aku bergegas
menghampirinya. _"Dan ternyataaaa, yaampunn aku lupaa
kemarin aku sudah janji akan mencuci kain pel dirumah karena
sudah kotor"._ Ya itulah mamahku, mamahku memang berbeda
dari orangtua lainnya, mamah selalu mendidik anak-anaknya agar
menjadi anak yang disiplin dan mandiri. Dan aku maupun kakakku
didik untuk bisa melakukan pekerjaan apapun. Aku perempuan
tapi harus bisa juga melakukan pekerjaan laki-laki, misalnya saja
kalau kran air dirumah bocor aku yang benerin hehe. Terus
biasanya juga jika gas atau galon dirumah habis aku yang
mencari, membeli, dan memasangnya dengan tanganku sendiri,
yha meskipun sebenarnya lumayan berat sih harus membawa gas
mondar-mondir, belum lagi sekarang gas juga langka, jadi harus
cari dari warung ke warung, _"huftt"_ sungguh melelahkan
sebenarnya, tapi dengan begini aku bisa menjadi perempuan yang
mandiri dalam kondisi apapun, sehingga jika orangtuaku sudah
tidak ada kelak aku tidak akan bingung karena sudah biasa
mandiri sejak kecil. Begitu pun dengan kakakku, meskipun laki-laki
tetapi kakak juga diajari cara masak, nyapu, ngepel, bahkan
mencuci pakaian serumah. Padahal mamah sudah bilang itu
tugasku, tapii ya karena kakakku mungkin udah terlalu rajin dan
disiplin dari kecil, yhaa sampai-sampai cuci pakaian jugaa.

Suatu pagi yang cerah, aku terbangun dari tidurku yang lelap
karena mendengar suara burung-burung yang sangat riuh diluar
rumah seolah-olah meneriaki diriku untuk segera bangun dan
keluar rumah. Kubuka jendela kamarku, menyapa sang mentari
yang sudah menungguku dengan senyumannya yang hangat.
_"Keishaaaa!!"_, seketika aku terkejut dengan suara mamah yang
memanggilku dengan sangat keras. Aku bergegas
menghampirinya. _"Dan ternyataaaa, yaampunn aku lupaa
kemarin aku sudah janji akan mencuci kain pel dirumah karena
sudah kotor"._ Ya itulah mamahku, mamahku memang berbeda
dari orangtua lainnya, mamah selalu mendidik anak-anaknya agar
menjadi anak yang disiplin dan mandiri. Dan aku maupun kakakku
didik untuk bisa melakukan pekerjaan apapun. Aku perempuan
tapi harus bisa juga melakukan pekerjaan laki-laki, misalnya saja
kalau kran air dirumah bocor aku yang benerin hehe. Terus
biasanya juga jika gas atau galon dirumah habis aku yang
mencari, membeli, dan memasangnya dengan tanganku sendiri,
yha meskipun sebenarnya lumayan berat sih harus membawa gas
mondar-mondir, belum lagi sekarang gas juga langka, jadi harus
cari dari warung ke warung, _"huftt"_ sungguh melelahkan
sebenarnya, tapi dengan begini aku bisa menjadi perempuan yang
mandiri dalam kondisi apapun, sehingga jika orangtuaku sudah
tidak ada kelak aku tidak akan bingung karena sudah biasa
mandiri sejak kecil. Begitu pun dengan kakakku, meskipun laki-laki
tetapi kakak juga diajari cara masak, nyapu, ngepel, bahkan
mencuci pakaian serumah. Padahal mamah sudah bilang itu
tugasku, tapii ya karena kakakku mungkin udah terlalu rajin dan
disiplin dari kecil, yhaa sampai-sampai cuci pakaian jugaa.


Click to View FlipBook Version