The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Rangkuman Materi UN IPA SMP (Fisika, Biologi, dan Kimia)

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by yantirosa231, 2021-08-14 10:50:39

Rangkuman Materi UN IPA SMP (Fisika, Biologi, dan Kimia)

Rangkuman Materi UN IPA SMP (Fisika, Biologi, dan Kimia)

Keywords: Rangkuman Materi UN IPA SMP (Fisika, Biologi, dan Kimia)

Contoh: 10 Sistem Pencernaan
Manusia
1. Yang merupakan ciri otot polos adalah ….
a. tiap sel berinti banyak di tepi Saluran Pencernaan Manusia
b. sel otot seperti sel otot lurik
c. bekerja secara involuntir mulut esofagus
d. menyusun otot rangka (kerongkongan)
Jawab: (c) kelenjar
Ciri-ciri otot polos antara lain sel berbentuk ludah lambung
gelondong, berinti satu di tengah, menyu-
sun organ seperti lambung dan usus, serta hati duodenum
bekerja di luar kesadaran (involuntir).
pankreas usus
2. Otot yang berkontraksi menunjukkan ciri-ciri usus buntu halus
….
a. memendek, mengeras, memanjang usus
b. memendek, mengeras, membesar besar
c. memanjang, mengeras, membesar
d. memanjang, memendek, membesar anus
Jawab: (b)
Ciri-ciri otot yang berkontraksi adalah otot 1. Mulut
memendek, membesar, dan mengeras. a. Gigi
Terbentuk dari tulang gigi (dentin). Struk-
turnya terdiri dari mahkota gigi, leher, dan
akar gigi.
Ada 3 macam gigi pada manusia yaitu:
l gigi seri (memotong makanan),
l gigi taring (mengoyak makanan), dan
l gigi geraham (mengunyah makanan).
Pada anak-anak disebut gigi susu (20
buah). Pada orang dewasa ada 38 buah.
Pencernaan makanan pada gigi disebut
pencernaan mekanis.
b. Air liur/ludah (saliva)
Pada mulut ada 3 kelenjar saliva, yaitu

222 Di unduh dari : Bukupaket.com

parotis, sublingualis, dan submandibularis. erepsin. Enzim disakarase berfungsi meng-
Air liur mengandung enzim ptialin dan ami- ubah disakarida menjadi glukosa, sedangkan
lase yang berfungsi mengubah amilum erepsin memecah pepton menjadi asam ami-
menjadi glukosa. Pencernaan pada mulut no. Pankreas menghasilkan enzim tripsin,
yang dibantu air liur disebut pencernaan amilase, dan lipase. Enzim tripsin berfungsi
kimiawi. untuk me-mecah protein menjadi pepton.
c. Lidah
Berfungsi menempatkan makanan di an- 5. Usus Besar
tara gigi sehingga mudah dikunyah. Bahan makanan yang telah diproses di usus
halus masuk ke dalam usus besar. Bagian
2. Faring dan Esofagus usus besar terdiri dari usus buntu (appen-
Setelah dari mulut, makanan masuk dalam dix), bagian yang menaik (ascending colon),
tekak (faring). Pada faring terdapat epiglotis bagian mendatar (tranverse colon), bagian
(katup) yang berfungsi menutup ujung sal- yang menurun (descending colon), dan anus.
uran pernapasan agar makanan tidak masuk Usus besar berfungsi untuk mengatur kadar
ke saluran pernapasan. air pada sisa makanan. Sisa makanan yang
tidak terpakai oleh tubuh akan dikeluarkan
3. Lambung melalui anus.
Getah lambung mengandung asam hidroklor
(HCl), enzim pepsin, renin, dan lipase. Kelainan dan Penyakit pada Sistem Pencernaan
l Parotitis (penyakit gondong), penyakit yang
Enzim Fungsi
disebabkan virus menyerang kelenjar air lu-
HCL Mengaktifkan pepsinogen dah di bagian bawah telinga akibatnya kelen-
menjadi pepsin, mematikan jar ludah menjadi bengkak.
bakteri yang merugikan l Yerostomia, mulut kering karena rendahnya
produksi air liur.
Pepsin Mengubah protein menjadi l Tukak lambung, luka pada dinding lambung
pepton bagian dalam.
l Apendiksitis/usus buntu.
Renin Mengubah kaseinogen men- l Diare/feses encer.
Lipase jadi kasein l Konstipasi/sembelit.

Mengubah lemak menjadi
asam lemak dan gliserol

4. Usus Halus
Ada 3 bagian, yaitu: usus 12 jari (duodenum),
usus tengah (jejenum) dan usus penyerapan
(ileum). Terdapat enzim disakarase, lipase, dan

Di unduh dari : Bukupaket.com 223

Contoh:

1. Yang bukan termasuk saluran pencernaan 11 Sistem Pernapasan
manusia
makanan pada manusia adalah .…
A. SISTEM PERNAPASAN MANUSIA
a. kerongkongan c. usus halus
Udara masuk ke dalam sepasang hidung melalui
b. hati d. lambung lubang hidung. Kemudian dilembapkan. Melewa-
ti faring kemudian menuju laring. Setelah melalui
Jawab: (b) laring, udara masuk dalam trakea. Trakea men-
Sistem pencernaan dibagi menjadi saluran jalur ke bawah leher dan akhirnya bercabang
menjadi bronkus yang menuju paru-paru. Di
pencernaan dan kelenjar pencernaan. Sal- gelembung–gelembung kecil seperti bola (alveo-
lus) inilah udara berak-hir.
uran pencernaan adalah saluran yang dile-

wati oleh makanan pada proses pencernaan.

Saluran pencernaan pada manusia meli-

puti mulut, kerongkongan, lambung, usus

halus, dan usus besar. Sementara kelenjar

pencernaan berperan menghasilkan getah-

getah pencernaan. Kelenjar pencernaan an-

tara lain kelenjar ludah, hati, lambung, usus

halus, dan pankreas.

2. Bagian gigi yang berisi pembuluh darah dan hidung
laring
sel-sel syaraf adalah ….
tenggorokan
a. mahkota gigi c. email
bronkus
b. leher gigi d. rongga gigi/pulpa bronkiolus

Jawab: (d)
Pembuluh darah dan syaraf terdapat pada

rongga gigi/pulpa.

alveolus
diafragma

Pernapasan terdiri atas 2 fase, yaitu inspirasi
(proses pemasukan oksigen dalam tubuh), dan
ekspirasi (proses pengeluaran karbon dioksida
dari dalam tubuh).

224 Di unduh dari : Bukupaket.com

B. MEKANISME PERNAPASAN Volume Udara Pernapasan
Paru-paru orang dewasa dapat memuat kira-kira
Pernapasan Dada
Kontraksi otot-otot tulang rusuk. 4,5 liter udara. Terbagi atas:

Pernapasan Perut Udara komplementer: 1,5 liter
Kontraksi otot diafragma. Udara pernapasan: 0,5 liter kapasitas
vital kapasitas
Udara cadangan: 1,5 liter total
Pernapasan dada Pernapasan perut
Udara residu: 1 liter
inspirasi diafragma ekspirasi
Jika bernapas semaksimal mungkin, udara yang
masuk sekitar 1,5 liter, sedangkan kapasitas vital
paru-paru berjumlah 3,5 liter. Sisa udara 1 liter
disebut udara residu.
Jika bernapas normal, volume udara yang masuk
ke paru-paru dalam sekali inspirasi dan udara
yang keluar dari paru-paru dalam sekali ekspirasi
kira-kira setengah liter. Ini disebut udara per-
napasan (UP).

Mekanisme Pertukaran O2 dan CO2 C. KELAINAN PENYAKIT PERNAPASAN
Oksigen berdifusi dari alveolus ke dalam darah.
Hb/sel darah merah mengikat oksigen memben- l TBC/menyerang paru-paru.
tuk oksihemoglobin. O2 diedarkan oleh darah l Pneumonia/radang alveolus yang dipenuhi
ke seluruh jaringan dan sel tubuh untuk proses
respirasi sel. Respirasi menghasilkan energi dan oleh nanah.
karbon dioksida. CO2 berdifusi dari jaringan ke l Bronchitis/radang pada dinding bronkus.
dalam darah dan diikat oleh Hb dibawa ke paru- l Asma/penyempitan saluran pernapasan.
paru dan dikeluarkan dari tubuh. l Pleuritis/radang pada pleura.
l Asfiksi/terganggunya pengangkutan O2.
Frekuensi Pernapasan
Orang normal bernapas 12-15 kali per menit.
Frekuensi bernapas dipengaruhi oleh jenis kela-
min, aktivitas, dan usia.

Di unduh dari : Bukupaket.com 225

Contoh: 12 Sistem Transportasi
pada Manusia
1. Pertukaran gas antara gas CO2 dari sel tubuh
ke darah dengan gas O2 dari darah menuju A. ALAT TRANSPORTASI PADA MANUSIA
ke sel tubuh disebut sebagai pernapasan ….
a. pernapasan perut Alat peredaran darah manusia terdiri dari jantung
b. pernapasan dada
c. pernapasan internal dan pembuluh.
d. pernapasan eksternal
Jawab: (c) 1. Jantung
Proses pernapasan terdiri dari dua tahap
yaitu pernapasan eksternal dan pernapasan Terdiri 4 ruang, yaitu 2 ruang sebelah atas
internal. Pernapasan eksternal adalah per-
tukaran gas antara CO2 dari darah ke paru- yang terdiri atas serambi kanan (atrium dex-
paru dan O2 dari paru-paru ke darah. Semen-
tara pernapasan internal terjadi pertukaran ter) dan serambi kiri (atrium sinister) serta
gas CO2 dari sel tubuh ke darah dan gas O2
dari darah ke sel tubuh. 2 ruang sebelah bawah terdiri atas bilik kiri

2. Fungsi selaput lendir pada rongga hidung (ventrikel sinister) dan bilik kanan (ventrikel
adalah untuk ….
a. memilih jenis gas yang diperbolehkan dexter). aorta
masuk paru-paru
b. mengatur kelembapan dan suhu udara vena cava superior ateri pulmonalis
yang masuk
c. membantu menangkap O2 serambi vena pulmonalis
d. mengatur banyak sedikitnya udara yang kanan Serambi kiri
masuk paru-paru
Jawab: (c) bilik bilik kiri
Lendir pada hidung berfungsi untuk menga- kanan
tur kelembapan dan suhu udara yang masuk
rongga hidung sebelum masuk paru-paru. vena cava
Selain itu, lendir juga berfungsi memerang- inferior
kap kuman dan debu yang terjerembap dan
mengeluarkannya. 2. Pembuluh Darah
Terdiri dari pembuluh nadi (arteri), pembuluh

balik (vena), dan pembuluh kapiler.

226 Di unduh dari : Bukupaket.com

Perbedaan pembuluh nadi dan pembuluh balik Terbentuk di sumsum tulang. Banyak
mengandung hemoglobin yang me-
Dinding Arteri Vena ngandung zat besi.
pembu- b. Sel Darah Putih (Leukosit)
luh Tebal, kuat, Tipis dan tidak Mempunyai inti, bentuknya tidak tetap,
Letak dan elastis elastis dapat bergerak secara amoeboid, dan
dapat me-nembus dinding kapiler. Ada
Fungsi Tersembunyi di Dekat permukaan 5 jenis leukosit yaitu monosit, neutrofil,
bawah otot tubuh atau di ba- basofil, eusinofil, dan limfosit. Leukosit
Denyut wah kulit berfungsi melindungi tubuh dari kuman-
Katup Mengalirkan Mengalirkan kuman penyakit yang masuk dalam tu-
darah dari jan- darah dari seluruh buh. Dibentuk di dalam sumsum tulang,
Apabila tung ke seluruh tubuh ke jantung limpa, dan kelenjar getah bening.
luka tubuh c. Keping Darah (Trombosit)
Terasa Tidak terasa Bentuknya tidak teratur dan tidak berinti.
Hanya satu di Banyak di sepan- Berperan dalam proses pembekuan da-
dekat jantung jang pembuluh rah dengan bantuan vitamin K.
Darah memun- Darah menetes Mekanisme pembekuan darah:
crat keluar

B. STRUKTUR DAN FUNGSI DARAH Jaringan Mengeluarkan Trombokinase
yang luka vit K
Darah tersusun atas bagian berikut. Ca2+
1. Bagian Cair/Plasma Darah
Protombin Mengubah Trombin
Fungsi: Ca2+
l mengatur tekanan osmosis darah, Luka Benang-benang Fibrinogen
l membawa zat-zat makanan ke seluruh tertutup fibrin

tubuh, Fungsi darah:
l mengangkut zat-zat sisa metabolisme dari l sebagai alat pengangkut,
l leukosit à sebagai pembunuh kuman penya-
jaringan tubuh.
Terdapat fibrinogen yang berperan dalam kit,
proses pembekuan darah. Jika terluka, fibrin- l trombosit à proses pembekuan darah,
ogen akan membentuk benang fibrin yang l menstabilkan suhu tubuh.
berfungsi menutup luka.

2. Sel-sel Darah (Bagian Padat)
a. Sel Darah Merah (Eritrosit)

Di unduh dari : Bukupaket.com 227

Golongan Darah 1. Sistem Peredaran Darah Besar
Darah yang kaya oksigen dari bilik kiri jan-
Golongan Aglutinogen Aglutinin tung, melalui pembuluh nadi tubuh, akan
darah (antiaglutinogen) diedarkan ke sel-sel tubuh. Di sini terjadi
pertukaran oksigen dan karbon dioksida.
AA b Kemudian darah yang kaya karbon dioksida
a melalui pembuluh balik, akan dibawa ke se-
BB Tidak ada rambi kanan, darah tersebut melalui sistem
a dan b peredaran darah kecil.
AB A dan B
2. Sistem Peredaran Darah Kecil
O Tidak ada Darah yang kaya CO2 dari bilik kanan jantung
keluar melalui arteri paru-paru kanan dan pa-
Skema Transfusi Darah ru-paru kiri. Kemudian darah yang kaya O2
dibawa ke serambi kiri jantung.
Skema Golongan darah
transfusi donor D. KELAINAN DAN PENYAKIT PADA SISTEM
TRANSPORTASI MANUSIA
A B AB O
l Anemia/kekurangan sel darah merah.
Golongan A–XX – l Polisitemia/meningkatnya eritrosit melebihi
darah
B X – X – normal sehingga darah menjadi kental dan
resipien AB – – – – menaikkan viskositas serta menurunkan ke-
cepatan aliran darah.
OXX X – l Leukimia/kanker darah.
l Hemofilia/darah sukar membeku.
X = terjadi penggumpalan l Tekanan darah tinggi/hipertensi.
= tidak terjadi penggumpalan l Tekanan darah rendah/hipotensi.
l Varises/pelebaran atau pembesaran vena.
Karena golongan darah O mampu mendonorkan l Aterosklerosis dan arteriosklerosis/penimbun-
ke semua golongan darah maka disebut donor an lemak pada arteri.
universal, sedangkan golongan darah AB karena
dapat menerima darah dari semua golongan da-
rah maka disebut resipien universal.

C. PERBEDAAN DARAH

Sistem peredaran darah manusia adalah sistem
peredaran darah tertutup dan rangkap. Tertutup
artinya darah hanya mengalir melalui pembuluh
darah dalam tubuh. Rangkap berarti dalam 1 kali
peredaran, darah melalui jantung sebanyak 2 kali.

228 Di unduh dari : Bukupaket.com

13 Sistem Reproduksi B. SISTEM REPRODUKSI WANITA
Manusia
Fungsi organ-organ penyusun sistem reproduksi
A. SISTEM REPRODUKSI PRIA wanita
1. Ovarium → tempat memproduksi sel telur.
Organ-organ penyusun sistem reproduksi pria: 2. Tuba fallopi → membawa sel telur dari ova-
1. Testis → menghasilkan sperma dan hormon
rium menuju uterus dan tempat terjadinya
kelamin. pembuahan.
2. Skrotum → kantung yang di dalamnya ter- 3. Uterus → tempat tumbuh dan berkembang-
nya embrio.
dapat testis dan mengatur suhu yang cocok 4. Vagina → tempat keluarnya bayi pada kelahir-
bagi kehidupan sperma. an alami.
3. Tubulus seminiferus → sebagai tempat pem-
bentukan sperma. kandung kemih
4. Sel interstisial → menghasilkan hormon kela-
min pria dan terdapat di testis. uretra saluran saluran ejakulasi
5. Sel sertoli → sel yang terdapat di testis dan sperma kelejar prostat
berfungsi untuk menyediakan makanan bagi
sperma. penis skrotum
6. Penis → sebagai alat kopulasi. testis
7. Vasa deferensia → menyalurkan sperma ke
kantong sperma. Alat reproduksi pada pria
8. Duktus epididimidis → tempat pematang-an
dan penyimpanan sementara sperma. Saluran telur Rahim
9. Kantong sperma → tempat menampung Ovarium
sperma. Kandung kemih
10. Kelenjar prostat dan cowper → berfungsi Vagina
menghasilkan cairan semen untuk memberi
nutrisi dan mempermudah gerakan sperma. Alat reproduksi pada wanita

C. PROSES FERTILISASI (PEMBUAHAN)

1. Ovum dikeluarkan dari ovarium menuju ra-
him (ovulasi).

Di unduh dari : Bukupaket.com 229

2. Ovum bertemu sperma di saluran telur (fertil- 5. Candida → infeksi pada dinding vagina.
isasi). 6. AIDS → rusaknya sel darah putih, perta-han-

3. Kepala sperma masuk ke dalam ovum. an tubuh melemah.
4. Terbentuk zigot.
Contoh:
D. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
EMBRIO 1. Berikut ini cara penularan HIV/AIDS, kecuali
….
1. Zigot. a. penggunaan jarum suntik yang tidak di-
2. Menuju rahim mengalami mitosis dan mem- ganti untuk orang yang berbeda-beda
b. hubungan seks bergonta-ganti pasan-
bentuk embrio. gan
3. Hari ke-5 embrio sampai ke rahim. c. transfusi darah
4. Hari ke-7 embrio menempel pada dinding d. bersalaman dengan penderita
Jawab: (d)
uterus. HIV/AIDS dapat menular jika ada cairan dari
5. Hari ke-12 terbentuk ektodermis dan endo- tubuh penderita yang masuk ke dalam tubuh
orang lain. Masuknya cairan tersebut dapat
dermis. terjadi melalui pemakaian bersama jarum
6. Minggu ke-8 struktur umum tubuh dewasa suntik, hubungan seks, dan melalui transfusi
darah.
terbentuk dan terbentuk plasenta.
7. Terbentuk mesodermis. 2. Bayi kembar normal yang berasal dari pem-
belahan satu sel telur disebut ….
E. KELAINAN DAN PENYAKIT PADA SISTEM Jawab:
REPRODUKSI MANUSIA Terjadinya bayi kembar bisa berasal dari
dua sel telur yang berbeda atau dari satu sel
1. Gonorrhed (kencing nanah) telur. Jika bayi kembar berasal dari dua sel
Pada wanita: keluarnya nanah dari vagina telur yang berbeda maka disebut kembar bi-
dan saluran urin. asa. Jika bayi kembar berasal dari sel telur
Pada pria: keluarnya nanah pada penis dan yang sama disebut kembar identik. Kembar
saluran urin. siam merupakan kembar identik yang tidak
memisah secara sempurna pada saat terjadi
2. Klamidiasis → keluarnya darah sama de- pembelahan zigot.
ngan gonorrhed.

3. Sifillis → luka pada vagina atau penis.
4. Herpes → luka pada vagina atau penis

seperti bercak-bercak yang menyerang
pada alat kelamin manusia.

230 Di unduh dari : Bukupaket.com

14 Sistem Ekskresi hingga berbentuk urin meliputi:
Manusia l penyaringan (filtrasi) darah yang meng-

Dalam sistem ekskresi, organ yang berperan hasilkan urin primer,
adalah paru-paru, hati, ginjal, dan kulit. Masing- l penyerapan kembali (reabsorbsi) zat
masing organ tersebut menghasilkan ekskret
(ekskresi yang berbeda-beda). dalam urin primer yang masih berguna,
seperti air, glukosa, dan garam mineral.
1. Paru-paru Filtrat hasil reabsorbsi disebut urin sek-
Ekskret paru-paru adalah karbon dioksida under,
(CO2) dan uap air (H2O) yang dihasilkan oleh l pengeluaran zat yang tidak berguna atau
proses pernapasan. berlebihan ke dalam urin (augmentasi).

2. Hati (Hepar) 4. Kulit
Hati mempunyai fungsi antara lain: Organ ini terdiri atas bagian berikut.
l tempat penyimpanan gula dalam bentuk a. Kulit Ari (Epidermis)
glikogen, Pada lapisan ini terdapat ujung saraf te-
l tempat pembentukan dan pembongkaran lanjang yang berfungsi sebagai penerima
protein, rangsang geli dan nyeri, saluran keringat,
l tempat membongkar sel darah merah serta saluran kelenjar minyak. Lapisan
(eritrosit) yang telah tua atau rusak, epidermis terdiri dari 3 lapisan berikut.
l menghasilkan cairan empedu, 1). Lapisan granula (stratum granulo-
l menetralkan obat dan racun, sum)
l tempat untuk membuat vitamin A dari Pada lapisan ini terdapat pigmen
provitamin A. melanin yang memberikan warna ku-
lit dan melindungi kulit dari sengatan
3. Ginjal matahari.
Ginjal terdiri dari ginjal bagian luar (korteks) 2). Lapisan tanduk (stratum korneum)
dan ginjal bagian dalam (medulla). Ekskret Berfungsi untuk melindungi sel-sel di
berupa urin yang mengandung urea dan dalamnya dan mencegah masuknya
garam mineral, vitamin, obat, hormon, asam kuman penyakit.
urat, dan keratin. Urin adalah zat sisa yang 3). Lapisan germinativum
terdapat dalam darah. Penyaringan darah
b. Lapisan Dermis
Pada lapisan ini terdapat:
l pangkal kelenjar keringat,

Di unduh dari : Bukupaket.com 231

l pangkal kelenjar minyak, lam saluran ginjal maupun saluran urin.
l akar rambut, l Nefritis glomerulus: radang ginjal yang meli-
l pembuluh darah dan ujung saraf pe-
batkan glomerulus.
nerima rangsang panas, dingin, sen- l Pielonefritis: merupakan radang pelvis ginjal,
tuhan, serta tekanan.
c. Jaringan Bawah Kulit (Subkutan) medula dan korteks oleh infeksi bakteri.
Pada jaringan bawah kulit terdapat jarin- l Kistisis: radang kantung kemih yang melibat-
gan lemak. Jaringan lemak berfungsi un-
tuk menumpuk lemak sebagai cadangan kan lapisan mukosa dan submukosa.
makanan dan menjaga suhu tubuh agar l Nefrosis: bocornya membran glomerulus.
tetap hangat. l Polisistik: disebabkan oleh kerusakan salur-an

Fungsi kulit: ginjal yang merusak nefron dan meng-hasilkan
a. pelindung tubuh, kista mirip dilatasi sepanjang saluran.
b. pengatur temperatur tubuh, l Gagal ginjal: kegagalan fungsi akut ginjal.
c. menjaga agar pengeluaran air tidak ber- l Albino: terjadi karena tidak ada pigmen mela-
nin pada lapisan granulosum.
lebihan,
d. sebagai alat ekskresi untuk mengeluar- Contoh:

kan keringat serta minyak, Urin yang dihasilkan pada filtrasi adalah ….
e. sebagai alat peraba.
a. urin primer c. urin tertier
Kelainan dan Penyakit pada Sistem Ekskresi
l Anuria: kegagalan ginjal menghasilkan urin. b. urin sekunder d. urin akhir
l Glikosura: ditemukannya glukosa pada urin,
Jawab: (a)
sehingga terjadi kerusakan pada urin.
l Albuminaria: ditemukannya protein albumin Filtrasi terjadi pada kapsula Bownman meng-

dalam urin, sehingga terjadi kenaikan per- hasilkan urin primer yang mengandung air, asam
meabilitas membran glomerulus.
l Hematuria: disebabkan oleh radang organ- amino, garam-garaman, asam urat, dan sedikit
organ sistem urin karena penyakit atau iritasi
oleh batu ginjal. hormon.
l Bilirubinaria: konsentrasi bilirubin dalam urin
di atas normal.
l Batu ginjal: butiran kalsium karbonat di da-

232 Di unduh dari : Bukupaket.com

15 Sistem Koordinasi dendrit
Manusia
nukleus akson
Sistem koordinasi manusia terdiri atas sistem nodus ranvier
saraf, sistem indera, dan sistem koordinasi.
sel schwann
A. SISTEM SARAF
badan sel
Fungsi sistem saraf:
l penerima informasi dalam bentuk rangs- Sistem saraf pada manusia dapat dibedakan
menjadi berikut.
angan, 1. Sistem Saraf Pusat
l memproses informasi yang diterima, Sistem saraf pusat berfungsi sebagai tempat
l memberi tanggapan atau reaksi terhadap koordinasi. Sistem saraf pusat terdiri dari:
a. Otak
rangsangan.
Unit terkecil penyusun sistem saraf adalah neu- l Otak besar
ron (sel saraf). Satu neuron terdiri atas badan sel Fungsi: pusat pengendali berbagai akti-
saraf, dendrit, dan akson. Badan sel saraf men- vitas tubuh yang disadari, yaitu berpikir,
gandung inti sel dan sitoplasma. kemauan, ingatan, mendengar, membau,
Sel saraf (neuron) dapat digolongkan menjadi: bergerak, dan melihat.
1. Neuron sensorik, berfungsi menghantarkan
l Otak tengah
rangsang dari penerima rangsang. Terdapat lobus optikus yang berfungsi se-
2. Neuron motorik, berfungsi menghantarkan bagai pusat refleksi pupil mata, pe-ngatur
gerak bola mata, dan reflek akomodasi
rangsang dari saraf pusat ke otot dan kelen- mata.
jar.
3. Neuron konektor, berfungsi sebagai peng- l Otak kecil (serebelum)
hubung antarneuron Otak kecil berfungsi sebagai pusat ke-
4. Neuron ajustor, berfungsi sebagai peng- seimbangan tubuh dan koordinasi gerak
hubung neuron sensorik dan neuron motorik tubuh.
di sumsum tulang belakang dan otak.
b. Sumsum Lanjutan (Medula Oblongata)
Fungsi:
l sebagai pusat pengatur denyut jantung
dan tekanan darah,
l membantu gerak pernapasan,

Di unduh dari : Bukupaket.com 233

l pelebaran dan penyempitan pembuluh darah, B. SISTEM INDRA
l refleks menelan, muntah, batuk, dan bersin.
c. Sumsum Tulang Belakang (Medula Spinalis) 1. Indra Penglihatan (Mata)
Fungsi: Berdasarkan anatominya, mata terbagi menjadi
l sebagai alat penghantar rangsang, 3 bagian utama.
l sebagai pusat gerak refleks kaki dan a. Jaringan Penunjang Mata

tangan. Jaringan penunjang mata terdiri dari:
1) Kelopak mata
2. Sistem Saraf Tepi
Sistem saraf tepi terdiri dari: Fungsi: untuk melindungi bola mata dari
a. Saraf Sadar (Somatik) sengatan sinar matahari dan kotoran dari
luar seperti debu dan untuk menjaga
Fungsi: mengatur kerja organ tubuh secara mata agar tetap basah.
sadar. 3) Kelenjar air mata
b. Saraf Autonom (Viseral) Fungsi:
Fungsi: mengontrol organ-organ dalam tan- l untuk menjaga bola mata agar tidak
pa dipengaruhi kesadaran.
Ada 2 macam saraf autonom, yaitu saraf sim- kering,
patik dan saraf parasimpatik. l membersihkan permukaan bola mata
l Urutan rangsang pada gerak sadar
dari kotoran,
Reseptor → neuron sensorik → otak l membunuh kuman-kuman yang ma-
besar area sensorik → otak besar area
asosiasi → otak besar area motorik → suk ke rongga mata.
neuron motorik → efektor
l Urutan rangsang pada gerak refleks b. Bola Mata
Reseptor → neuron sensorik → sumsum Susunan bola mata:
tulang belakang → neuron motorik → l Konjungtiva, bagian terluar dari bola
efektor mata yang memiliki pembuluh darah.
l Urutan jalannya rangsang pada neuron l Iris, terletak di antara lensa dan kornea
Dendrit → badan sel saraf → nukleus→ mata.
akson (neurit) → sinapsis l Kornea, berwarana bening dan dapat di-
tembus cahaya.
l Lensa, berfungsi untuk akomodasi dan
pusat pembiasan.
l Pupil, berfungsi mengatur jumlah sinar
yang masuk ke mata.
l Retina (selaput jala), berfungsi untuk me-

234 Di unduh dari : Bukupaket.com

nangkap bayangan benda. atau nanah yang memenuhi telinga.
l Koroid, berfungsi menyuplai darah ke re- l Tuli saraf, disebabkan rumah siput dan saraf

tina dan melindungi refleksi cahaya da- pendengaran mengalami kerusakan.
lam mata 3. Indra Penciuman (Hidung)
l Sklera, berfungsi melindungi mata dari a. Hidung luar
kerusakan dan tempat melekatnya otot.
l Sel batang, menangkap cahaya yang le- Hidung luar dilapisi oleh kulit, jaringan ikat
mah. dan otot kecil. Otot kecil berfungsi untuk me-
l Sel kerucut, menangkap cahaya yang lebarkan atau menyempitkan lubang hidung.
kuat. b. Rongga hidung
l Bintik kuning, menangkap cahaya. Fungsi hidung:
l Bintik buta, bagian mata yang tidak peka l untuk jalannya napas,
terhadap rangsang sinar. l alat pengatur kelembapan dan tempera-
l Otot mata, menggerakkan mata.
tur,
c. Tulang Orbita l penyaring udara dari kotoran,
Terdapat bola mata, otot mata, selaput pem- l membersihkan refleks terhadap iritasi
bungkus, pembuluh darah, saraf, dan jarin-
gan lemak. melalui bersin.

2. Indra Pendengaran (Telinga) 4. Indra Pengecap (Lidah)
Bagian-bagian telinga terdiri dari: Fungsi lidah:
a. Telinga luar, terdiri dari daun telinga, lubang l mengatur letak makanan,
l membantu menelan makanan,
telinga. l berbicara,
b. Telinga tengah, untuk menjaga agar tekanan l alat perasa makanan.

udara di luar dan di dalam rongga telinga te- Bagian-bagian dari lidah:
tap seimbang. l pangkal lidah → mengecap rasa pahit,
c. Telinga dalam, berperan dalam menerima l pinggir lidah → mengecap rasa asam,
rangsang. Terdapat rumah siput (koklea) dan l ujung lidah → mengecap rasa manis dan
tiga saluran setengah lingkaran.
Gangguan pada telinga: asin,
l Tuli konduktif, disebabkan penjalaran suara l daerah tengah lidah → mengecap ke-
menuju rumah siput terganggu. Penyebab-
nya adanya kotoran telinga yang menumpuk seluruhan rasa.

5. Indra Peraba (Kulit)
Reseptor berupa sentuhan atau disebut juga
tango reseptor.

Di unduh dari : Bukupaket.com 235

(Lebih lengkap mengenai kulit, buka kembali bab l Tiroksin, fungsi:
Sistem Ekskresi Manusia) - meningkatkan metabolisme energi,
- mempengaruhi perkembangan mental,
C. HORMON - mempengaruhi pertumbuhan tubuh.
Kekurangan hormon tiroksin dapat me-
1. Hormon pada Manusia nyebabkan kekerdilan (kretinisme). Kele-
a. Kelenjar hipofisis, menghasilkan hormon bihan hormon tiroksin dapat menyebab-
kan penyakit basedow.
yang mengatur kelenjar hormon lain, sehing-
ga disebut dengan master gland (kelenjar ut- l Kalsitonin, fungsi:
ama). Kelenjar hipofisis berada di otak besar. - mencegah pengeroposan tulang,
Hormon-hormon yang dihasilkan kelenjar - menurunkan kadar kalsium dalam
hipofisis, antara lain: plasma darah.
l Laktotropic Hormone (LTH): merangsang Kekurangan hormon kalsitonin dapat me-
nyebabkan terjadinya osteoporosis.
produksi air susu.
l Thyroid Stimulating Hormone (TSH): c. Kelenjar paratiroid (kelenjar anak gondok),
fungsi: meningkatkan kadar zat kapur (kal-
mengontrol sekresi hormon oleh kelenjar sium) dalam plasma darah.
tiroid.
l Adrenorcoticotropic hormone (ACTH): d. Kelenjar adrenal (kelenjar anak ginjal)
mengontrol sekresi hormon oleh korteks Hormon yang dihasilkan, antara lain:
adrenal. l Korteks adrenal
l Hormon pertumbuhan. - Mineralokortokoid, mengatur meta-
l Follicle Stimulating Hormone (FSH): bolisme mineral.
- pada wanita merangsang perkem- - Glukokortikoid, mengatur metabolis-
me glukosa.
bangan folikel pada ovarium dan l Modula adrenal
sekresi estrogen, Terdiri dari adrenalin (epinefrin) dan
- pada pria memicu testis untuk meng- norepinefrin yang berfungsi:
hasilkan sperma. - mengubah glikogen menjadi glukosa,
l Luteinizing Hormone (LH): - menaikkan denyut jantung,
- pada wanita menstimulasi ovulasi - memperlebar bronkiolus.
dan sekresi progesteron,
- pada pria menstimulasi sel inter-stisi- d. Kelenjar pankreas, menghasilkan hormon in-
al untuk menghasilkan testosteron. sulin dan glukagon.
b. Kelenjar tiroid (kelenjar gondok), hormon
yang dihasilkan oleh kelenjar tiroid:

236 Di unduh dari : Bukupaket.com

Hormon insulin berfungsi: Contoh:
- menurunkan glukosa darah,
- mengaktifkan enzim yang mengubah glu- 1. Perbedaan koordinasi melalui saraf dan hor-
mon di bawah ini benar, kecuali ….
kosa menjadi glikogen. a. koordinasi melalui saraf berlangsung
Hormon glukagon berfungsi meningkatkan cepat
glukosa darah. b. koordinasi melalui hormon berlangsung
e. Kelenjar kelamin, menghasilkan hormon tes- lambat
tosteron dan estrogen. c. koordinasi melalui hormon melalui sal-
l Testosteron, fungsi: uran khusus
d. koordinasi melalui saraf melalui sel-sel
- memacu pembentukan sperma, saraf
- mendorong pertumbuhan sekunder Jawab: (c)
Respon yang ditimbulkan oleh hormon relatif
pria. lambat sementara respon melalui saraf ber-
l Estrogen, fungsi: langsung cepat. Rangsang yang diterima
reseptor oleh sel saraf akan diteruskan
- menstimulasi ovulasi, melalui sel-sel saraf sementara hormon akan
- mendorong pertumbuhan sekunder mengirimkan signal menuju organ target/
efektor melalui saluran darah.
wanita.
l Progesteron, fungsi: 2. Alat indra berikut merupakan tempat ter-

menghalang pertumbuhan dinding uterus. dapatnya pusat keseimbangan tubuh adalah

2. Hormon pada Tumbuhan ….
a. Hormon auksin
- Membantu pertumbuhan. a. mata c. hidung
- Mempercepat pembentukan akar,
batang, buah, bunga, dan tunas. b. telinga d. kulit
b. Hormon giberelin
Mempercepat perpanjangan sel pada Jawab: (b)
perkecambahan dan pertumbuhan biji
serta tunas. Pusat keseimbangan tubuh manusia ter-
c. Hormon sitokinin
- Merangsang pembelahan sel. dapat pada otak kecil dan pada tiga saluran
- Menghambat proses penuaan.
setengah lingkaran yang terdapat pada rong-

ga telinga.

Di unduh dari : Bukupaket.com 237

16 Kelangsungan Hidup Contoh pada tumbuhan:
Makhluk Hidup l xerofit merupakan tumbuhan yang hidup

A. ADAPTASI MAKHLUK HIDUP di lingkungan kering seperti gurun, con-
tohnya kaktus,
Adaptasi adalah kemampuan organisme untuk l hidrofit merupakan tumbuhan yang hidup
di air, contohnya teratai,
menyesuaikan diri dengan lingkungan. l higrofit merupakan tumbuhan yang hidup
Tujuan adaptasi: untuk mempertahankan ke- di tempat lembap, contohnya lumut.
2. Adaptasi fisiologi, yaitu kemampuan organisme
lang-sungan hidupnya sehingga kelestariannya untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan-
nya berdasarkan fungsi kerja alat-alat tubuh.
dapat terjamin. Contoh:
l osmoregulasi (pengaturan tekanan os-
Faktor-faktor yang mempengaruhi adaptasi di mosis) pada ikan air tawar,
l tubuh manusia yang hidup di dataran
darat: tinggi akan beradaptasi dengan ling-
kungannya dengan cara membentuk le-
l air, l kelembapan udara, bih banyak butir-butir darah merah dan
hemoglobin.
l suhu, l intensitas cahaya. 3. Adaptasi tingkah laku, adalah kemampuan
makhluk hidup untuk menyesuaikan diri ter-
Faktor-faktor yang mempengaruhi adaptasi di air: hadap lingkungannya berdasarkan pada
l kadar garam atau mineral, tingkah laku. Contoh:
l kadar oksigen, l pohon jati menggugurkan daunnya pada
l kedalaman dan arus air, musim kemarau untuk mengurangi peng-
l intensitas cahaya, uapan,
l keladi meneteskan air untuk mengurangi
Ada 3 macam adaptasi, yaitu sebagai berikut. kelebihan air,
1. Adaptasi morfologi, adalah penyesuaian l rayap dewasa memakan kembali kulit-
nya yang terkelupas untuk mendapatkan
bentuk alat-alat tubuh makhluk hidup sesuai kembali flagelata,
dengan lingkungannya. Contoh pada hewan: l rayap yang baru menetas menjilati dubur
l bentuk paruh burung sesuai dengan ma- rayap dewasa untuk mendapatkan flage-

kanannya,
l bentuk kaki burung sesuai dengan tem-

pat hidupnya,
l bentuk gigi pada omnivora, herbivora, kar-

nivora sesuai dengan jenis makanannya.

238 Di unduh dari : Bukupaket.com

lata, 17 Reproduksi
l paus secara periodik muncul ke permu- Makhluk Hidup

kaan air untuk bernapas, A. REPRODUKSI VEGETATIF (ASEKSUAL)
l mimikri pada bunglon dan serangga.
Tidak didahului oleh peleburan sel kelamin jan-
B. PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP tan dan betina. Reproduksi ini hanya melibat-kan
satu induk dan menghasilkan keturunan yang
Makhluk hidup berkembang biak untuk melesta- sama secara genetik dengan induknya.
rikan jenisnya dengan mewariskan sifat kepada
keturunannya. Contoh: 1. Reproduksi Vegetatif pada Tumbuhan
l paus biru hampir punah karena dalam waktu a. Rizoma: batang yang tumbuh di dalam
tanah, karena itu rizoma mempunyai ciri
10 tahun hanya melahirkan 2 anak, yang sama dengan batang yaitu berbuku-
l gajah masa kehamilannya 96 minggu, buku dan bertunas.
l badak tingkat reproduksinya rendah, masa Contoh: lengkuas, jahe, kunyit, dan lain-
lain.
kehamilannya hanya 90 minggu. b. Umbi lapis: batang yang tertutup lapisan
daun berdaging. Lapisan daun berdaging
Contoh: merupakan cadangan makanan.
Contoh: bawang merah, bawang putih,
Aktivitas tidur beruang kutub sepanjang musim dan bakung.
c. Umbi batang: bagian batang yang tum-
salju untuk menghemat energi disebut …. buh di dalam tanah dan mengandung ca-
dangan makanan, khususnya dalam ben-
a. mimikri c. dormansi tuk amilum atau pati. Contoh: kentang.
d. Umbi akar
b. estivasi d. hibernasi Contoh: singkong, bengkuang, ketela po-
hon, dan dahlia.
Jawab: (d) e. Tunas, berasal dari ujung batang atau ke-
tiak daun.
Peristiwa tidurnya hewan-hewan pada musim
dingin disebut hibernasi.
Mimikri: penyamaran warna tubuh sesuai warna

lingkungannya.
Estivasi: aktivitas mencari makan pada malam

hari oleh hewan-hewan gurun.
Dormansi: tertundanya perkecambahan biji pada

tumbuhan

Di unduh dari : Bukupaket.com 239

Contoh: pisang, tebu, dan bambu. 1. Kromosom dan Pembelahan Sel
f. Tunas adventif, tunas yang tumbuh tidak Pembelahan sel dapat terjadi melalui dua
cara, yaitu:
pada ujung batang dan ketiak daun. l mitosis, pembelahan sel menjadi dua
l Tunas adventif pada daun, contohnya sel baru dengan jumlah kromosom anak
sama dengan kromosom sel induknya,
cocor bebek. l meiosis, pembelahan sel menjadi empat
l Tunas adventif pada akar, contohnya sel baru dengan sel anak memiliki jumlah
kromosom setengah dari kromosom sel
cemara, sukun, dan kesemek. induknya.
g. Stolon (runner), batang yang tumbuh
2. Reproduksi Seksual pada Alga
menjalar di atas tanah, contohnya pada Alga berkembang biak dengan cara konjugasi,
tanaman arbei. yaitu pemindahan langsung bahan genetik
h. Pembentukan spora (DNA) di antara dua individu melalui jem-
Contoh: tumbuhan paku dan lumut. batan sitoplasma.

2. Reproduksi Vegetatif pada Hewan 3. Reproduksi Seksual pada Tumbuhan
a. Pembelahan diri, terjadi pada organisme Berbiji
bersel satu. Bunga merupakan alat reproduksi generatif
Contoh: Amoeba, Paramaecium, dan Di- tumbuhan berbiji.
noflagelata. Penyerbukan pada Tumbuhan Berbiji
b. Fragmentasi, membentuk individu baru Berdasarkan asal serbuk sari, penyerbukan
dari bagian tubuh yang terbagi-bagi. dibedakan menjadi:
Contoh: cacing planaria. l Penyerbukan sendiri (autogami)
c. Pembentukan tunas Terjadi bila serbuk sari dan putik ber-asal
Contoh: ubur-ubur, hydra dan obelia. dari satu bunga pada satu tanaman.
d. Paratogenesis, peristiwa perkembangan Contoh: padi dan kedelai.
sel kelamin betina menjadi individu baru l Penyerbukan tetangga (geitonogami)
tanpa melalui fertilisasi. Jadi individu Terjadi bila serbuk sari dan putik ber-asal
baru ini merupakan individu haploid yang dari bunga lain yang berbeda pada satu
tumbuh dari sel haploid. tumbuhan.
Contoh: kecoa dan lebah. Contoh: jagung
l Penyerbukan silang (allogami)
B. REPRODUKSI GENERATIF Terjadi bila serbuk sari dan putik ber-asal

Melalui peleburan sel kelamin jantan dengan sel
kelamin betina.

240 Di unduh dari : Bukupaket.com

dari bunga lain yang terdapat pada tum- 18 Struktur Tubuh
buhan lain yang sejenis. Tumbuhan
Contoh: pepaya dan salak.
l Bastar, penyerbukan silang beda varietas. A. STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN TUMBUHAN

4. Reproduksi Seksual pada Hewan 1. Akar
Pembentukan Sel Kelamin Jantan dan Bagian paling bawah berfungsi menambat-
Betina kan dan memperkokoh berdirinya tumbuhan,
Proses pembentukan sel kelamin atau gamet menyerap air dan garam mineral, tempat me-
disebut gametogenesis. Gametogenesis pada nyimpan cadangan makanan, dan bernapas.
hewan dibedakan menjadi 2, yaitu: Struktur anatomi akar terdiri atas:
l pembentukan sel kelamin jantan (sper- a. epidermis berfungsi memperluas bidang
matogenesis), penyerapan serta menyerap air dan ga-
l pembentukan sel kelamin betina (ooge- ram mineral,
nesis). b. korteks terdiri atas sel-sel parenkim yang
Pembuahan pada Hewan berfungsi menyimpan cadangan makanan,
l Pembuahan eksternal → pembuahan c. endodermis,
yang terjadi di luar tubuh induknya. d. silinder pusat (stele).
l Pembuahan internal → pembuahan yang
terjadi di dalam tubuh induknya. 2. Batang
Berfungsi menegakkan tubuh tumbuhan,
Contoh: menghubungkan akar dan daun, serta seb-
agai cadangan makanan.
Peristiwa berkecambahnya biji jagung saat biji Stuktur anatomi batang mirip dengan akar.

belum dipetik dari pohonnya disebut …. 3. Daun
Umumnya berwarna hijau, berbentuk lebar
a. dormansi c. germinasi dan pipih. Susunan daun dibedakan men-
jadi daun tunggal apabila pada tangkai daun
b. ovoviviparous d. entomogami terdapat satu helai daun dan daun majemuk
apabila terdapat beberapa helai daun pada
Jawab: (b)
Biji beberapa tanaman dapat berkecambah (ger-
minasi) meski belum dipetik/jatuh dari pohon-

nya, misalnya pada tanaman jagung dan pacar
air. Peristiwa tersebut disebut ovoviviparous.

Di unduh dari : Bukupaket.com 241

satu tangkai daun. Struktur anatomi daun menarik serangga untuk membantu pe-
adalah sebagai berikut. nyerbukan. Helaian penyusunnya dise-
a. Epidermis but petal.
c. Alat kelamin jantan (androecium).
Terdapat di permukaan atas maupun
bawah. benangsari (stamen).
b. Mesofil d. Alat kelamin betina (gynocium)
Terletak di antara epidermis atas dan
bawah. Pada dikotil mesofil berdiferen- Alat kelamin betina (putik) tersusun atas
siasi menjadi jaringan tiang dan bunga satu atau lebih daun buah.
karang, sedangkan pada monokotil tidak 1. Bakal buah (ovarium)/tempat sel telur
berdiferensiasi dan bentuknya seragam. 2. Tangkai putik (stillus)/saluran sempit
c. Berkas pengangkut
Berkas pengangkut terdapat di antara ja- yang dilalui serbuk sari ketika pem-
ringan bunga karang. Berkas pengangkut buahan.
membentuk tulang daun. Fungsi tulang 3. Kepala putik (stigma)/tempat melekat-
daun untuk mengangkut air dan garam nya serbuk sari ketika penyerbukan.
mineral dari tanah dan mengedarkan ha- Penyerbukan merupakan peristiwa jatuhnya
sil fotosintesis ke tubuh tumbuhan. benang sari di atas kepala putik, kemudian
dilanjutkan dengan pembuahan, yaitu pele-
4. Bunga buran sel kelamin jantan dan sel telur.
Berfungsi sebagai organ reproduksi generatif.
Bunga dapat dibedakan menjadi 2 kelompok. Perbedaan monokotil dan dikotil
a. Bunga lengkap → memiliki kelopak, mah-
kota, benang sari, dan putik. Monokotil Dikotil
b. Bunga tidak lengkap → salah satu bagi-
annya tidak ada. Akar Serabut Tunggang
Bagian-bagian bunga.
a. Kelopak (calyx). Pada waktu masih kun- Batang Tak berkam- Berkambium
cup kelopak berfungsi sebagai selubung- bium
nya, melindungi kuncup dari pengaruh
luar. Helaian penyusun kelopak disebut Tulang Sejajar atau Menyirip atau
sepal. daun melengkung menjari
b. Mahkota bunga (carolla). Bentuk dan
warnanya beraneka ragam. Berfungsi Bunga 3 atau kelipa- 2 atau 5 atau

tannya kelipatannya

B. TRANSPORTASI AIR DAN GARAM MINERAL
PADA TUMBUHAN

Air dan mineral diserap oleh akar dari dalam ta-
nah, sedangkan gas-gas seperti CO2 dan O2 di-
ambil alih oleh stomata dan lentisel dari atmosfer.

242 Di unduh dari : Bukupaket.com

Air dan garam mineral masuk ke akar melalui 20 Respirasi dan
epidermis akar secara difusi dan osmosis, dan Fotosintesis
dibawa ke daun oleh xilem.
1. Transportasi Ekstravasikuler A. RESPIRASI TUMBUHAN

Pengangkutan tanpa melalui xilem. Pen- Bernapas meliputi 2 tahap, yaitu pertukaran
gangkutan ini berjalan dari sel ke sel dan gas dan respirasi sel. Proses respirasi terjadi di
arahnya mendatar (horizontal). Pengangku- dalam mitokondria. Berdasarkan ada tidak-nya
tan ekstravasikuler terjadi secara apo-plas oksigen, ada 2 macam respirasi, yaitu respirasi
dan simplas. aerob (memerlukan O2) dan respirasi anaerob (ti-
Apoplas yaitu pergerakan air dan garam min- dak memerlukan O2).
eral melalui ruang antarsel. Simplas adalah 1. Alat Respirasi Tumbuhan
pergerakan air dan garam mineral melewati
sel-sel akar melalui plasmodesmata. a. Stomata
2. Transportasi Intravasikuler Berfungsi sebagai tempat pertukaran gas
Pengangkutan yang terjadi dalam xilem. Fak- pada tumbuhan, sedangkan sel penjaga
tor-faktor yang menyebabkan pengangkutan pada daun berfungsi untuk mengatur
ini adalah tekanan akar, kapilaritas, dan daya membuka dan menutupnya stomata.
isap daun.
b. Lentisel
Contoh: Lubang-lubang pada batang disebut len-
tisel dan memungkinkan sel-sel tetap
Celah pada batang tumbuhan yang berfungsi se- hidup di dalam batang melalui pertukaran
gas dengan udara luar.
bagai tempat keluar masuknya gas pernapasan
c. Rambut Akar
adalah …. Berfungsi menghisap air dan garam-ga-
ram mineral dan sebagai alat pernapasan
a. stomata c. trikoma dan juga mengambil O2 yang ada pada
pori-pori.
b. lentisel d. kaliptra
d. Alat Pernapasan Khusus
Jawab: (b) Kemampuan tumbuhan beradaptasi ter-

Gas pernapasan dapat keluar masuk tumbuhan

melalui stomata pada permukaan daun maupun

lentisel yang berupa celah pada batang.

Di unduh dari : Bukupaket.com 243

hadap lingkungan menghasilkan alat 2. Proses Fotosintesis
pernapasan khusus, akar napas pada Air dan mineral diserap dari dalam tanah oleh
bakau, akar gantung pada pohon berin- rambut akar. Setelah sampai di xilem akar, air
gin dan anggrek, dan batang berongga dan mineral mengalir ke xilem batang, daun,
pada enceng gondok dan kangkung. dan sampai di mesofil daun. Karbon dioksida
yang dibutuhkan akan diperoleh dari udara
2. Pertukaran Gas masuk melalui stomata dan sampai di ja-
Berlangsung secara difusi. Difusi adalah per- ringan mesofil. Fotosintesis terjadi dalam
pindahan zat dari larutan pekat ke larutan 2 tahap, yaitu gelap dan terang. Pada fase
encer. Perpindahan O2 dan CO2 antara ruang terang energi matahari diserap dan diubah
antarsel dengan lingkungan luar berlangsung menjadi ion hidrogen dan oksigen, sedang-
difusi. kan pada reaksi gelap CO2 dan ion hidrogen
diperlukan untuk berikatan dengan CO2 men-
3. Proses Respirasi jadi glukosa.

C6H12O6 + 6O6 6CO2 + 6H2O + Energi

cahaya matahari

Klorofil H2O
O2
B. FOTOSINTESIS
Tilakoid
Yaitu proses pembentukan bahan organik
(karbohidrat) dengan bantuan sinar matahari. Reaksi terang
Terjadi hanya pada sel-sel yang mempunyai ATP NADPH
klorofil, yaitu bakteri dan tumbuhan. Prosesnya:

ADP NADP+

6CO2 + 6H2O Cahaya C6H12O6 + 6O6 Reaksi Glukosa
matahari gelap
Karbon dioksida air glukosa oksigen
Oksigen CO2

Proses fotosintesis

1. Mesofil dan Klorofil Faktor yang Mempengaruhi Fotosintesis
Bagian daun yang paling banyak mengand- a. Air
ung klorofil adalah mesofil. Reaksi gelap fo- b. Suhu
tosintesis yang menghasilkan glukosa terjadi c. Cahaya
di stroma (rongga-rongga cair).

244 Di unduh dari : Bukupaket.com

d. Kadar CO2 21 Gerak
e. Kadar O2 Tumbuhan
f. Kandungan hara dalam tanah
Berdasarkan ada tidaknya rangsangan, gerak
Contoh: pada tumbuhan dibedakan:
l gerak endonom: gerak yang tidak dipengaruhi
1. Percobaan untuk menyelidiki ada tidaknya
amilum pada bagian tumbuhan adalah per- oleh faktor luar,
cobaan …. l gerak etionom: gerak yang dipengaruhi oleh
Jawab:
Untuk menyelidiki ada tidaknya amilum pada faktor dari luar.
bagian tanaman maka dilakukan percobaan
dengan menggunakan bahan penguji berupa A. TROPISME
yodium. Objek yang diteliti akan menjadi ber-
warna biru setelah direndam pada yodium Adalah gerak tumbuhan yang arah geraknya di-
jika objek tersebut mengandung amilum. pengaruhi oleh arah datangnya rangsangan.
Nama percobaan tersebut adalah percobaan l Tropisme positif adalah gerak yang arahnya
Sachs.
mendekati rangsangan.
2. Kloroplas pada daun tanaman tempat ter- l Tropisme negatif adalah gerak yang arahnya
jadinya fotosintesis terdapat pada jaringan
…. menjauhi rangsangan.
a. kutikula
b. pengangkut floem 1. Fototropisme
c. pengangkut xilem Gerak tropisme karena pengaruh rangsang
d. parenkim palisade cahaya.
Jawab: (d)
Kloroplas pada daun banyak terdapat pada 2. Geotropisme
jaringan parenkim palisade yang menimbul- Gerak tropisme karena rangsang gravitasi
kan warna hijau. Pada lapisan kutikula tidak bumi. Misalnya gerak akar tumbuhan.
terdapat kloroplas.
3. Tigmotropisme
Gerak tropisme yang disebabkan sentuhan.
Misalnya pada tumbuhan pemanjat.

4. Kemotropisme
Gerak tropisme karena adanya rangsangan
kimia. Contohnya gerak akar menuju pupuk

Di unduh dari : Bukupaket.com 245

dan pertumbuhan saluran serbuk sari menu- 1. Fototaksis
ju bakal buah ketika pembuahan. Gerak taksis karena rangsang cahaya.
Contohnya euglena yang bergerak dengan
5. Hidrotropisme bulu cambuk menuju cahaya.
Gerak tropisme yang disebabkan adanya
rangsangan air. 2. Kemotaksis
Taksis karena rangsang kimia. Contohnya
B. NASTI sel gamet pada lumut.

Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang arah 3. Galvanotaksis
geraknya tidak dipengaruhi arah datangnya rang- Taksis karena pengaruh arus listrik.
sangan, disebabkan oleh perubahan turgor pada Contohnya bakteri ke arah kutub positif (+)
jaringan di tulang daun. dan negatif (–).
1. Tigmonasti (Seismonasti)
Contoh:
Akibat adanya rangsangan sentuhan.
Misalnya pada putri malu. Gerak serbuk sari yang menempel pada kepala
2. Niktinasti
Gerak nasti karena pengaruh gelap. putik menuju sel telur pada dasar putik dalam
Misalnya merunduknya daun-daun anggota
famili Leguminoceae pada sore hari. peristiwa penyerbukan disebut gerak ….
3. Fotonasti
Karena adanya pengaruh rangsang cahaya. a. kemotaksis + c. hidrotropisme
Contohnya bunga pukul 4 dan 9.
4. Termonasti b kemotaksis – d. geotropisme +
Gerak akibat rangsangan suhu.
Misalnya bunga tulip di musim semi. Jawab: (a)
5. Nasti Kompleks
Gabungan dari fotonasti, kemonasti, dan hi- Serbuk sari bergerak berpindah tempat dari ke-
dronasti. Gerak ini dipengaruhi oleh cahaya,
kimia, suhu, dan air. Misalnya membuka dan pala putik menuju sel telur yang terletak pada
menutupnya stomata.
bagian dasar putik. Gerak berpindah tempat

semacam ini disebut sebagai gerak taksis.

Bergeraknya serbuk sari dipengaruhi oleh rang-

sang zat kimia yang terdapat pada sel telur.

Rangsang zat kimia disebut rangsang kemis.

Serbuk sari bergerak menuju arah datangnya

rangsang (gerak +). Sehingga gerak serbuk sari
tersebut disebut sebagai kemotaksis +.

C. TAKSIS

Taksis adalah gerak yang terjadi akibat rangsangan
dari luar.

246 Di unduh dari : Bukupaket.com

22 Pewarisan - Intermediet: sifat gen yang tidak dominan
Sifat dan juga tidak resesif atau sama kuat.

Teori penurunan sifat pertama kali dipopulerkan Macam-macam persilangan.
oleh Gregor Mendel (1865). - Persilangan monohibrid: persilangan dua

A. ISTILAH-ISTILAH GENETIKA individu dengan satu sifat beda.
Ada 2 macam:
l Genotipe: sifat yang tidak tampak dari luar. 1) monohibrid dominan penuh,
l Fenotipe: sifat yang tampak jelas dari luar. 2) monohibrid dominan tidak penuh.
l Galur murni: tanaman yang memiliki sifat - Persilangan dihibrid: persilangan dua in-
dividu dengan dua sifat beda.
yang sama dengan induknya
l Dominan: sifat yang muncul pada keturunan- B. HUKUM MENDEL

nya. 1. Hukum Mendel I
l Resesif: sifat yang tidak muncul keturunan- Menyatakan prinsip pemisahan gen secara
bebas. Pada pembentukan gamet, 2 gen
nya. yang berpasangan akan dipisahkan ke dalam
l Homozigot: pasangan gen yang sama. 2 sel atau gamet secara bebas.

- Homozigot dominan: pasangan gen yang 2. Hukum Mendel II
sama dan muncul pada keturunannya. Menyatakan prinsip berpasangan secara
Contoh: MM bebas. Pada pembentukan gamet, gen-gen
yang memisahkan diri dari suatu pasangan
- Homozigot resesif: pasangan gen yang akan secara bebas berkelompok dengan gen-
sama dan tidak muncul pada keturunannya. gen lain yang berasal dari pasangan lain.
Contoh: mm
C. PEWARISAN SIFAT PADA MANUSIA
l Homozigot: pasangan gen yang terdiri dari
satu gen dominan dan satu gen resesif. Pewarisan sifat pada manusia terjadi melalui gen
yang ada di dalam kromosom. Kromosom terdiri
l Kromosom: benang-benang halus dalam inti dari 2 jenis, yaitu kromosom autosom dan kromo-
sel yang terdiri dari DNA (deoxyribonucleic som gonosom (seks).
acid), RNA (ribonucleic acid), dan protein histon. Sifat yang diwariskan induk pada anaknya dapat
melalui kromosom autosom atau gonosom. Kro-
l Gen: pembawa sifat keturunan. Gen terdapat mosom yang menentukan jenis kelamin perem-
di kromosom yang ada di dalam inti sel.

Di unduh dari : Bukupaket.com 247

puan diberi kode huruf XX, kromosom yang me- Gamet yang bisa terbentuk dari genotip
nentukan jenis kelamin pria diberi kode XY. MmTt:

D. SIFAT/KELAINAN YANG DIWARISKAN M T → MT m T → mT
t → Mt t → mt

l Sifat/kelainan yang diwariskan melalui auto- Terbentuk 4 gamet.
som dominan, antara lain: jari pendek, jari
bergabung, rambut keriting, dan warna kulit. 2. Persilangan antara kucing hitam berekor

l Sifat/kelainan yang diwariskan melalui auto- panjang (HhPP) dengan kucing hitam ber-
som resesif, antara lain: idiot, kelainan rantai
alfa dan beta, serta anemia sel sabit. ekor pendek (Hhpp) akan diperoleh kucing

l Sifat/kelainan yang diwariskan melalui kro- berekor panjang sebanyak ….
mosom/gonosom, antara lain: buta warna,
hemofilia yang diwariskan melalui kromosom a. 25% c. 75%
X, serta telinga dan seluruh tubuh berambut
yang diwariskan melalui kromosom Y. b. 50% d. 100%

l Kelainan karena perubahan jumlah kromo- Jawab: (d)
som, antara lain:
- sindrom turner (44 A + XO), Fenotipe: kucing hitam berekor panjang
- sindrom klinefelter (44 A + XXY),
- sindrom down (45 A + XX, + a21 atau 45 Genotipe: HhPP
A +XY, + a21).
Gamet: HP dan hP
l Kelainan akibat perubahan struktur kromosom
adalah: disilangkan dengan
- lengan kromosom X seperti putus yang
menyebabkan idiot, Fenotipe: kucing hitam berekor pendek
- sindrom cat cry (tangis kucing).
Genotipe: Hhpp

Gamet: Hp dan hp

Gamet HP hP
HhPp
Hp HHPp hhPp

hp HhPp

HHPp: 1 hitam berekor panjang

HhPp: 2 hitam berekor panjang

hhPp: 1 putih berekor panjang

Contoh: Banyaknya kucing berekor panjang

1. Gamet yang dibentuk oleh individu dengan = 1+ 2 + 1×100% = 100%
4

genotip MmTt sebanyak ….

a. 1 c. 3

b. 2 d. 4

Jawab: (d)

248 Di unduh dari : Bukupaket.com

23 Bioteknologi daging,
- membersihkan rempah-rempah dari
Bioteknologi adalah pemanfaatan bahan biologi
(sel dan organisme) untuk menghasilkan suatu kuman,
produk yang berguna dan bernilai ekonomi den- - mengendalikan kuman penyebab pe-
gan teknik tertentu.
nyakit pada makanan.
A. BIOTEKNOLOGI PERTANIAN - memperpanjang masa simpanan,
l Mengetahui masa pemupukan yang pa-
1. Kultur Jaringan (Tissue Culture) ling baik.
Yaitu membudidayakan suatu jaringan ta-
naman menjadi tanaman kecil yang mem- 4. Pengolahan Lahan Pertanian
punyai sifat seperti induknya. l Ekstensifikasi: usaha memperluas lahan
pertanian.
2. Pembastaran (Persilangan) l Intensifikasi: usaha meningkatkan kua-
Yaitu perkawinan antardua individu tanaman litas dan kuantitas hasil pertanian pada
yang berbeda varietas, tetapi masih dalam lahan terbatas dengan panca usaha tani:
satu spesies. a. pengolahan tanah,
b. penggunaan bibit unggul,
3. Teknologi Nuklir (Sinar Radioaktif) c. pemupukan,
l Mutasi tanaman untuk mendapatkan va- d. pengairan yang baik,
rietas unggul. e. pemberantasan hama, gulma, dan
Dengan cara meradiasi sel atau jaringan penyakit.
tanaman sehingga terjadi perubahan gen.
l Pemberantasan hama tanaman. 5. Teknologi Hidroponik
Dengan cara memandulkan hama jantan Yaitu metode bercocok tanam tanpa tanah.
melalui sinar radioaktif. Media-media tanamnya dapat berupa kerikil,
l Pengawetan makanan. pasir, sabut kelapa, zat silikat, pecahan batu
Dengan sinar radioaktif yang bertujuan: karang, batu bata, potongan kayu atau basa.
- menghambat pertunasan, Keuntungan menggunakan hidroponik:
- mengurangi bakteri pembusukan pada l hasil tanamannya berkualitas tinggi,
l bebas hama penyakit,
l penanaman tidak harus mengikuti musim
tanam,
l tidak memerlukan tanah yang luas,

Di unduh dari : Bukupaket.com 249

B. BIOTEKNOLOGI Jawab: (c)
Bioteknologi tradisional adalah pemanfaatan
1. Inseminasi buatan: proses pembuahan de-
ngan bantuan manusia. mikroorganisme dalam pembuatan makan-
Keunggulan:
l sperma dari pejantan unggul dapat disim- an, minuman, dan obat-obatan.
pan, • Saccharomyces cereviseae
l sperma dari satu pejantan dapat mem-
buahi banyak hewan betina. pembuatan tape.
• Rhizopus oryzae pembuatan tempe.
2. Hibridisasi: perkawinan antara dua individu • Acetobacter xyllinum pembuatan nata
hewan yang mempunyai dua sifat beda, te-
tapi masih dalam satu spesies. de coco.
• Bacillus thuringiensis
3. Rekayasa genetika: suatu usaha memani- pembuatan
pulasi sifat genetika suatu makhluk hidup un-
tuk menghasilkan makhluk hidup yang memi- tanaman kapas transgenik yang tahan
liki sifat yang diinginkan.
terhadap serangan hama serangga lepi-
Contoh:
l Sapi disuntikkan hormon (Bovine Growth Hor- doptera.

mone) yang dibuatkan oleh bakteri Escheri- 2. Dampak positif bioteknologi modern antara
cia coli untuk meningkatkan produksi susu. lain .…
l Ikan salmon diberi gen hormon pertumbuhan Jawab:
asing sehingga hanya dalam setahun telah Dampak positif bioteknologi modern:
mencapai ukuran yang biasanya membutuh- • diperoleh tanaman pertanian dan perke-
kan waktu pertumbuhan 2-3 tahun. bunan yang tahan terhadap hama,
• diperoleh tanaman pertanian dan perke-
Contoh: bunan yang tahan terhdap kondisi
kurang air,
1. Mikroorganisme berikut ini yang biasa digu- • diperoleh obat-obatan baru,
na-kan dalam bioteknologi tradisional, kecu- • diperoleh makanan yang memilki nilai
ali …. gizi yang lebih baik,
a. Saccharomyces cereviseae • teknologi pengolahan limbah meman-
b. Rhizopus oryzae faatkan makhluk hidup,
c. Bacillus thuringiensis
d. Acetobacter xyllinum

250 Di unduh dari : Bukupaket.com


Click to View FlipBook Version