The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Antologi, sebagai sebuah kumpulan karya- karya, merupakan cara ampuh untuk menyaring pemikiran dan ide- ide kreatif para penulisnya. Di buku ini, selain siswa siswi SD Negeri Simorejo 02 Kec. Widang Kab. Tuban terdapat pula karya- karya dari para guru

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by ritaningsih271, 2022-12-21 21:44:41

BUKU ANTOLOGI PANTUN

Antologi, sebagai sebuah kumpulan karya- karya, merupakan cara ampuh untuk menyaring pemikiran dan ide- ide kreatif para penulisnya. Di buku ini, selain siswa siswi SD Negeri Simorejo 02 Kec. Widang Kab. Tuban terdapat pula karya- karya dari para guru

Keywords: ANTOLOGI PANTUN SDN SIMOREJO II

Mau lebaran membuat roti
Jangan lupa tambah mentega
Kepada ibu wajib berbakti
Sebagai jalan menuju surga

Anak ikan masuk kedalam bubu
Bubu dipasang disamping batu
Barang siapa yang menghormati ibu
Hidup bahagia sudah tentu


Jalan- jalan ke kota metropolitan
Singgah sebentar ke kota pahlawan
Jadi anak harus sopan
Pada orangtua jangan melawan

Makan telur dadar pakai sambel
Sambelnya warnanya merah
Jangan buat ibu sebel
Nanti kamu kena marah


Pantun
jenaka


Beli kepiting naik ojek
Pulang- pulang beli kawat
Eh kamu yang jelek- jelek
Mending minggir yang cantik mau
lewat

Lebih baik warna kuning
Daripada warna ungu
Lebih baik gigi kuning
Daripada putih tapi palsu


Ada gajah ada semut
Duduk berdua sampai larut
Aku kira kamu imut
Ee ternyata gak punya rambut

Sore- sore dengar lagu klasik
Dengernya sam si Anggi
Ddari jauh sangat cantik
ee.. ternyata belum mandi


Walau kulit banyak duri
Buah durian sedap sekali
Kamu itu seperti bidadari
Tapi sayang malas mandi

Bakso enak untuk dibeli
Sausnya ada di botol
Aku tersenyum malu sekali
Ingat dulu suka mengompol


Sapi bule sapi perah
Hujan hujan tersambar petir
Kalau nyonya suka marah
Lama lama nyonya mirip mak lampir

Beli shampo buat cuci piring
Piring dicuci sama si linglung
Badan kurus kayak ranting
Kalua disenggol langsung miring


Didepan ada rawa rawa
Dibuat mandi anak badak
Tak bisa ku tahan tawa
Melihat kambing sedang berbedak

Putih putih bunga melati
Meraah merah buah delima
Baagaimana hati tak geli
Melihat kerbau bermain mata


Pakai minyak telon ditangan kiri
Manfaatnya hilangkan pusing
Nasib apes hari ini
Goreng ikan dicolong kucing

Pintu terbuka Karena angin
Karena amgin kincir berputar
Teruslah belajar yang rajin
Supaya kamu jadi pintar


Bungan melati harum baunya
Banyak lebah di pohon kelengkeng
Nenek menangis sambil tertawa
Melihat kakek main kelereng

Buah pisang buah tomat
Sambelnya warnanya merah
Pantas tercium bau menyengat
Rupannya kau belum mandi


Seorang anak bernyanyi ria
Sambal bernyanyi menari pula
Siapa yang tidak bakal tertawa
Disangka waras ternyata gila

Pohon mangga ditepi rawa
Patah pucuknya dimakan lama
Nenek menangis sambil tertawa
Melihat ayam berkacamata


Pantun
Pendidikan


Membeli kuas bulunya lebat
Melukis papan dengan indahnya
Guru cerdas guru hebat
Maju Pendidikan Indonesia

Batu besar belinya di Pati
Dibawa ke tukang untuk dipahati
Guru mengajar dengan hati
Untuk pendidikan Indonesia lebih
tinggi


Jalan- jalan ke kota Blitaar
Berhenti sebentar mendengarkan
khotbah
Kalau kamu ingin pintar
Maka jangan malas sekolah

Banyak botol berjajar- jajar
Tiba- tiba disenggol Angga
Jadi murid rajin belajar
Karna kita penerus bangsa


Pisau daging harus diasah
Supaya daging dapat dicacah
Belajar tanpa kenal lelah
Niscaya nanti dapat faedah

Anka kucing mengejar tikus
Tikus lari terbrit birit
Jika belajar tidaak serius
Jadi pintar pun makin sulit


Kain batik dipakai berburu
Dekat kali ketemu buaya
Anak baik menghormati guru
Juga berbakti kepada orang tua

Ke desa Kidul membawa terasi
Jangan lupa membeli manga
Kalau kamu dapat prestasi
Ayah ibu semakin bangga


Jika ingin mengirim kabar
Sampaikan salam dari kalbu
Jika ingin menjadi pintar
Banyak engkau membaca buku

Bila bicara jangan ngelantur
Apalagi saat bermain catur
Jangan lelah belajar teratur
Siapa tahu besuk jadi direktur


Jalan jalan ke kota Blitar
Jangan lupa membeli sukun
Jikalau kamu ingin pintar
Belajarlah dengan tekun

Pukul tujuh pagi masuk kelas
Kerjakan tugas soalnya rumit
Menuntut ilmu dengan ikhlas
Untuk cita cita setinggi langit


Pergi ke pasar minum jamu
Jamu pahit buat lidah keluh
Gurumu adalah orang tuamu
Hormatilah dia selalu

Pergi ke kota mencari palu
Ke kota naik perahu
Janganlah bosan membaca buku
Banyak membaca banyak tahu


Jangan mengejar asal mengejar
Haaruslah mengejar sambil lari
Jangan belajar asal belajar
Harus faham betul apa yang dipelajari

Bermain gitar disaat fajar
Jangan lupa makan tang hulu
Ingin pintar memang harus belajar
Jangan lupa berdoa dahulu


Pantun
Agama


Buah durian sangat berduri
Hati- hati dibawa si Rosa
Janganlah kamu suka mencuri
Sebab itu perbuatan berdosa

Keluar negeri perginya ke Hongkong
Berangkatnya dari Kediri
Jadi orang janganlah sombong
Kalau mati jalannya sendiri


Pak Amat jualan tomat
Dan juga jualan semangka
Masih muda lupa shalat
Tempat kamu jelas neraka

Satu dua tuga empat
Anak kecil makan gula
Kalau kamu tidak shalat
Jangan harap masuk surga


Hari jumat hari selasa
Pasar pagi banyak ikannya
Insan di dunia banyak dosa
Dengan taubat membersihkannya

Dalam lemari isinya kosong
Cuma ada kaos tipis
Jadi anak janganlah sombong
Karena sombong temannya iblis


Jalan jalan ke kota Mekkah
Menginap semalam di Kuala Muda
Sholat itu adalah perintah
Jika di tinggal masuk neraka

Jalan jalan ke kota Bandung
Jangn lupa mengisi saku
Kalau kamu sedang bingung
Jangan lupa membaca buku


Banyak bintang bukan bulan
Bukan semulia bulan puasa
Banyak utusan bukan Tuhan
Hanya semulia Tuhan Yaang Maha Esa

Dari kecil seperti padi
Sudah besar seperti pedang
Sejak kecil anak duduk mengaji
Sudah besar anak rajin sembahyang


Batu bata didalam goa
Hendak dibawa ke kota liwa
Banyak harta lagi bertaqwa
Semoga dunia akhirat bahagia

Bunga bunga sangat indah
Sungguh indah bunganya
Jangan mencampur amal ibadah
Dengan musyrik ataupun bid’ah


Bunga bunga sangat indah
Sungu indah ada lebah
Jangan mencampur amal ibadah
Dengan musyrik ataupun bid’ah

Ke Solo bertemu mas Danu
Mas Danu membelikan tebu
Cepat ambil air dan berwudlu
Sudah waktunya adzan shubuh


Click to View FlipBook Version