The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Mengenal Flowgorithm - Algoritma & Pemrograman

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by riaocta18, 2022-06-26 21:38:34

Mengenal Flowgorithm - Algoritma & Pemrograman

Mengenal Flowgorithm - Algoritma & Pemrograman

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan tugas untuk
membuat E-Book tentang Flowgorithm ini. Kami juga berterima kasih kepada
Dosen mata kuliah Algoritma dan Pemrograman Bapak Dr. Bambang Agus
Sulistyono, M.Si. yang telah memberikan tugas ini.

Kami sangat berharap tugas ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasan serta pengetahuan kita mengenai “Flowgorithm ". Kami juga menyadari
sepenuhnya bahwa di dalam tugas ini masih terdapat kekurangan-kekurangan
dan jauh dari apa yang diharapkan. Untuk itu, kami berharap adanya kritik, saran
dan usulan demi perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada
sesuatu yang sempurna tanpa sarana yang membangun.

Semoga E-Book pedoman ini dapat dipahami oleh siapapun yang
membacanya dan dapat berguna bagi diri kami sendiri maupun orang yang
membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-
kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang dapat
membangun demi perbaikan yang lebih baik di masa yang akan datang.

Kediri, 26 Juni 2022
Penyusun

ii

DAFTAR ISI

kata Pengantar ......................................................................................................................................................ii

Daftar Isi ...................................................................................................................................................... iii

Pendahuluan ....................................................................................................................................................... 4

Tutorial Mendownload & Install Apk Flowgorithm.................................................................................... 5

Fitur-Fitur Yang Pada Flowgorithm .............................................................................................................. 11

Tutorial Penggunaan Aplikasi Flowgorithm Melalui Soal Sekuensial..................................................22

Tutorial Penggunaan Aplikasi Flowgorithm Melalui Soal Seleksi ........................................................45

Perulangan Do Loop ............................................................................................................................................61

Perulangan For....................................................................................................................................................66

Perulangan While ...............................................................................................................................................74

Penutup .....................................................................................................................................................85

iii

PENDAHULUAN

Flowgorithm merupakan sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk
mempelajari logika pemrograman komputer. Penggunaan yang mudah dan juga gratis
membuat aplikasi ini banyak digunakan untuk mempelajari algoritma komputer.
Flowgorithm juga dikatakan sebagai alat penulisan grafis yang memungkinkan pengguna
untuk menulis dan menjalankan program menggunakan diagram alur. Pendekatan ini
dirancang untuk menekankan pada algoritma daripada sintaksis dari bahasa
pemrograman tertentu. Flowchart dapat dikonversi ke beberapa bahasa pemrograman
utama. Pada kesempatan kali ini, kami akan sedikit membahas seputar flowgorithm,
adapun pembahasannya yaitu:

1. Tutorial Mendownload & Install Apk Flowgorithm
2. Fitur-Fitur Yang Ada Pada Flowgorithm
3. Tutorial Penggunaan Aplikasi Flowgorithm Melalui Soal – soal

a. Sekuensial
b. Seleksi
c. Perulangan Do Loop
d. Perulangan For
e. Perulangan While

4

TUTORIAL MENDOWNLOAD &
INSTALL APK FLOWGORITHM

Flowgorithm merupakan sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk
mempelajari logika pemrograman komputer. Penggunaan yang mudah dan juga gratis
membuat aplikasi ini banyak digunakan untuk mempelajari algoritma komputer. Berikut
ini merupakan beberapa tutorial penggunaan flowgorithm yang dapat membantu anda
dalam memahami logika pemrograman komputer.
1. Buka link http://www.flowgorithm.org/download/ atau cukup ketik “download
flowgorithm” pada menu search yang ada

Gambar 1. Tampilan link unduh flowgorithm

5

2. Pilih salah satu software flowgorithm sesuai dengan kebutuhan / windows yang
dipakai

Gambar 2. Pilihan Software Flowgorithm
3. Setelah klik salah satu yang dipilih, tunggu software terdownload

Gambar 3. Tampilan Menunggu Ketika Download Berlangsung
6

4. Buka software dengan klik hasil unduhan pada portal tadi / cari tempat
penyimpanan hasil unduhan software tadi

Gambar 4. Tampilan Unduhan Flowgorithm
5. Klik flowgorithm install

Gambar 5. Langkah untuk Instal Flowgorithm
7

6. Proses penginstalan, klik next

Gambar 6. Proses Menginstal Flowgorithm
7. Pilih tempat tersimpannya folder instalasi software, pilih everyone, lalu next

Gambar 7. Pilihan Tempat Menyimpan Flowgorithm
8

8. Konfirmasi penginstalan, klik next

Gambar 8. Konfirmasi Penginstalan Flowgorithm
9. Pilih “ I agree” lalu klik next

Gambar 9. Konfirmasi Setuju untuk Menginstal
9

10. Setelah instalasi selesai, close lalu buka softwarenya

Gambar 10. Tampilan Ketika Proses Instal Berhasil
11. Aplikasi flowgorithm sudah dapat digunakan.

10

FITUR-FITUR PADA
FLOWGORITHM

1. Open Program
Untuk membuka file yang kita inginkan

Gambar 11. Fitur “Open Program”
2. Save

Untuk menyimpan program yang telah kita buat de dalam penyimpanan laptop.

Gambar 12. Fitur “Save”
11

3. Run
Digunakan untuk memeriksa apakah Flowchart yang sudah kita buat bisa

berjalan dengan benar atau belum.

Gambar 13. Fitur “Run”
jika kita klik tanda Run maka akan muncul console seperti berikut

Gambar 14. Tampilan Setelah Run di “Klik”
12

4. Step
Berfungsi sebagai alat untuk menunjukkan proses pembuatan Flowchart ke

tahap berikutnya. Kita bisa klik tanda Step maka akan otomatis muncul warna hijau
pada Flowchat yang telah kita buat seperti yang tertera pada gambar di bawah ini.

Gambar 15. Fitur “Step”
5. Pause

Pause disini digunakan untuk menjeda sementara Flowchart yang kita buat.

Gambar 16. Fitur “Pause”
13

6. Stop
Tanda stop ini dugunakan untuk menghentikan proses dari step.

Gambar 17. Fitur “Stop”
7. Run Speed

Didalam run speed terdapat tiga perintah yang bisa digunakan untuk melihat
susunan Fowchart yang telah kita buat apakah sudah benar dan tepat. disini kita bisa
memilih salah satu diantara ketiga perintah tersebut. (fast, medium, slow)

Gambar 18. Fitur “Run Speed”
14

8. Main
Didalam main terdapat Function Properties dan jika kita klik maka akan muncul

perintah seperti dibawah ini

Gambar 19. Fitur “Main”

Gamabar 20. Tampilan Serelah “Run Speed” diklik
15

9. fuction manager
jika kita klik fuction manager maka akan muncul perintah seperti di bawah ini.

Gambar 21. Fitur “Fungtion Manager”

Gambar 22. Tampilan setelah Fitur “Fungtion Manager” diklik
16

10. Zoom In
digunakan untuk memperbesar tampilan Flowchart yang telah kita buat.

Gambar 23. Fitur “Zoom In”
11. Zoom Out

Digunakan untuk memperkecil tampilan pada Flowchart yang telah kita buat.

Gambar 24. Fitur “Zoom Out”
17

12. Chart Stile
Jika kita klik chart stile maka akan muncul perintah seperi berikut.

Gambar 25. Fitur “Chart Stile”

Gambar 25. Tampilan Fitur “Chart Stile”
18

13. Layout Windows
Didalam layout windows kita bisa memilih susunan Flowchart apa yang yang kita

inginkan.

Gambar 26. Fitur “Layout Windows”

Gambar 27. Tampilan Fitur “Layout Windows” setelah diklik
19

14. Variable Watch Windows
Jika kita klik fariable watch windows maka akan muncul perintah sebagai

berikut.

Gambar 28. Fitur “Variable Watch Windows”

Gambar 29. Tampilan Fitur “Variable Watch Windows” setelah diklik
20

15. Consele Windows
Jika klik consele windows maka akan muncul perintah sebagi berikut.

Gambar 30. Fitur “Console Windows”

Gambar 31. Tampilan Fitur “Console Windows” setelah diklik
21

TUTORIAL PENGGUNAAN
APLIKASI FLOWGORITHM
MELALUI SOAL SEKUENSIAL

Algoritma sekuensial atau biasa disebut algoritma runtunan merupakan salah
satu struktur dasar algoritma yang bisa dikatakan cukup sederhana jika dibandingkan
dengan struktur algoritma yang lain. Algoritma sekuensial bekerja dengan cara
mengeksekusi setiap instruksi secara berurutan. Setiap instruksi akan dikerjakan satu
per satu pada setiap barisnya dari awal hingga akhir, sesuai dengan urutan penulisan
instruksi tersebut seperti contoh di bawah ini:

Gambar 32. Flowchart meFnicgaurrielu1as persegi panjang
22

1. Membuat Flowchart dengan Flowgorithm
Untuk membuat Flowchart, langkah pertama yang harus kita lakukan adalah meng-

klik tanda panah yang ada di antara simbol MAIN dan simbol END. Setelah itu, akan
muncul menu seperti di bawah ini:

Gambar 33. Tampilan Awal Flowgorithm

2. Variables
Variabel adalah suatu nama yang diberikan kepada area penyimpanan di komputer

kita yang mana area penyimpanan ini dapat dimanipulasi oleh program yang kita buat.
Pada tutorial kali ini kita tidak akan membahas istilah-istilah dasar pemrograman secara
mendetail karena kita hanya akan mempelajari bagaimana cara membuat Flowchart
dengan menggunakan aplikasi Flowgorithm. Dari contoh Flowchart sebelumnya, kita bisa
tahu bahwa program kita akan membutuhkan tiga buah variabel yaitu, panjang, lebar,
dan luas. Dan juga kita perlu menambahkan variabel keliling karena kita akan
menambahkan fitur untuk menghitung keliling persegi panjang ke dalam program kita.
Maka dari itu, kita akan membuat setidaknya empat buah variabel yaitu: panjang, lebar,
luas, Keliling

3. Declare
Dalam membuat variabel di Flowgorithm, kita perlu menuliskan tipe data variabel

secara eksplisit. Hal ini mirip dengan deklarasi variabel pada bahasa pemrograman
yang statically typed, seperti bahasa C dan Java. Terdapat empat jenis tipe data yang
bisa kita gunakan di Flowgorithm, yaitu: Boolean, Integer, Real, dan juga String.

23

Tabel 1. Penjelasan Declare
Data Type Notes

Boolean Stores either Boolean true or false

Real Stores a real number

Integer Strores in integer number

String Stores textual data

 Tipe data Boolean dapat kita gunakan untuk menyimpan nilai kebenaran, yaitu true
atau false

 Tipe data Real dapat kita gunakan untuk menyimpan nilai angka desimal. Contohnya
3.1487585

 Tipe data Integer untuk menyimpan bilangan bulat. Contohnya, yaitu: -10, 20, 30,
dst.

 Terakhir, tipe data String digunakan untuk menyimpan huruf, kata, ataupun kalimat.
Contohnya, yaitu:
String huruf= "k";
string kata = "halo";
string kalimat= "hello world!";

Sekarang, mari kita coba untuk membuat variabel di Flowgorithm. Klik tanda panah lalu
pilih simbol DECLARE.

Gambar 34. Tampilan Untuk Memasukkan Declare
24

Setelah itu, kita klik dua kali pada simbol Declare yang telah kita buat. Kita akan
membuat variabel panjang dengan tipe data Integer.

Gambar 35. Tampilan Memasukkan Variabel pada Declare
Kemudian, klik OK untuk membuat variabel baru yang bernama “panjang”.

Gambar 36. Tampilan Declare
Setelah variabel sudah berhasil dibuat. Selanjutnya, jika kita ingin membuat
variabel lebar, luas, dan keliling, kita bisa mendeklarasikan ketiga variabel tersebut
secara sekaligus selama tipe datanya sama.

25

4. Declaring Multiple Variables
Untuk mendeklarasikan beberapa variabel sekaligus, kita bisa mengklik lagi

variabel panjang yang sudah kita buat. Setelah menu terbuka, kita bisa menambahkan
variabel lebar, luas, dan keliling di samping variabel panjang dengan pemisah koma
(,). Terdengar membingungkan? Yuk langsung saja kita coba praktekkan!
Buka dulu variabel panjang yang sudah kita deklarasikan dengan mengklik nya dua kali.

FigurGea2mbar 37. Decalare Multiple Variables
Setelah terbuka, kita bisa tambahkan variabel lebar, luas, dan keliling setelah variabel
panjang dengan pemisah koma(,).

Gambar 38. Menambahkan semua variabel

26

Kemudian, Klik OK. Flowchart kita akan terlihat seperti ini sekarang:

Gambar 39. Semua Variabel sudah masuk pada Declare
Setelah berhasil mendeklarasikan variabel dengan menggunakan Flowgorithm.
5. Assigning Variable Value

Sekarang kita sudah berhasil membuat beberapa variabel di Flowgorithm. Akan
tetapi, variabel yang kita buat belum memiliki nilai*(value)* di dalamnya. Lalu, bagaimana
caranya agar kita bisa membuat variabel-variabel tersebut memiliki nilai? Kita bisa
menggunakan simbol “Assign” untuk mengisikan nilai ke dalam variabel yang kita miliki.

Gambar 40. Tampilan Setelah Assign Dimasukkan

27

Jika kita mengklik Assign sebanyak dua kali, maka akan muncul menu seperti ini:

Gambar 41. Tampilan Setelah Assign diklik dua kali
Setelah itu, kita bisa mengisikan nilai ke dalam variabel panjang dengan angka yang kita
inginkan.

Gambar 42. Memasukkan Variabel pada Assign
Kemudian, Klik OK.

Gambar 43. Tampilan Setelah Variable dimasukkan pada Assign
28

Sekarang kita sudah berhasil mengisikan niLai ke dalam variabel panjang. Selanjutnya,
mari kita masukkan nilai ke dalam variabel lebar.

Gambar 44. Memasukkan Nilai pada Variable Lebar
Setelah itu, kita akan mengisikan nilai ke dalam variabel luas dan keliling.
Dalam operasi Assign, kita tidak hanya bisa mengisikan nilai berupa angka ke dalam
sebuah variabel. Akan tetapi, kita juga bisa memasukkan nilai yang dimiliki oleh
variabel lain ke dalam sebuah variabel serta memanipulasinya dengan menggunakan
operator matematika. Contohnya, kita bisa mengisikan variabel luas dengan nilai
yaitu panjang * lebar.

GamFbiagru4re5.3Rumus Luas setelah dimasukkan pada program
Kita mengisikan variabel luas dengaN hasil kali dari nilai(value) variabel panjang dan
lebar. Dalam hal ini, panjang dan lebar adalah sebuah variabel yang memiliki nilai di
29

dalamnya, sedangkan tanda (*) berfungsi sebagai operator perkalian. Nantinya,
Flowgorithm akan menghitung hasil dari operasi tersebut lalu menyimpannya di dalam
variabel “luas”. Selanjutnya, kita bisa melakukan hal yang sama terhadap variabel
keliling. Kita akan mengisikan operasi yaitu 2 * (panjang + lebar) ke dalam variabel
keliling.

Gambar 46. Setelah Rumus Keliling dimasukkan pada program
Sekarang, Flowchart kita akan terlihat menjadi seperti ini. Untuk memeriksa apakah
program kita berjalan dengan benar atau tidak, kita bisa mengklik RUN pada menu
Flowgorithm.

Gambar 47. Tampilan Flowchart yang Siap Diuji
Jika tampilan Flowchart kita sudah seperti ini, maka program kita sudah berjalan
dengan benar. Untuk bisa membuat Flowchart yang menampilkan hasil dari perhitungan
luas dan keliling yang sudah kita buat, kita membutuhkan INPUT dan OUTPUT. Kita
akan membahasnya di bagian selanjutnya.
30

Namun, sebelum kita masuk ke pembahasan Input Output. Kita perlu tahu aturan penamaan
variabel yang berlaku di Flowgorithm. Kenapa kita perlu mengetahui hal tersebut? Kita perlu
mengetahuinya agar program yang kita buat tidak menimbulkan error nantinya.

6. Aturan dalam menuliskan nama variabel pada Flowgorithm.
Dalam membuat dan menamai suatu variabel atau fungsi di Flowgorithm, kita

tidak boleh menggunakan nama-nama tertentu. Salah satu alasannya yaitu karena
Flowgorithm sudah menggunakan nama-nama tertentu sebagai Intrinsic
Functions. Selain itu, ada juga beberapa alasan lain. Selengkapnya bisa kamu baca di
sini http://www.flowgorithm.org/documentation/keywords.html.
Intinya, kita harus mengikuti beberapa aturan penamaan supaya program yang kita buat
tidak menimbulkan error. Aturan penamaan yang berlaku di Flowgorithm antara lain,
yaitu:

1. Nama variabel/fungsi harus dimulai dengan huruf.
2. Setelah huruf pertama, bisa diikuti oleh huruf selanjutnya ataupun nomor.
3. Spasi tidak dibolehkan dalam penamaan variabel.
4. Tidak bisa menggunakan underscore (_). Kita bisa menggunakan PascalCase
atau camelCase untuk mengganti underscore dalam menamai variabel yang
mengandung dua kata(misalnya myVariable atau MyVariable).
5. Tidak boleh menggunakan kata-kata tertentu yang sudah digunakan Oleh
Flowgorithm.
Untuk poin kelima, beberapa kata yang dilarang untuk digunakan sebagai nama
variabel/fungsi adalah:
Reserved Words

and false mod not Or Pi true

Data Type Keywords To prevent confution, the system doesnt allow, identifiers to
use of the name of the data types

boolean integer Real string

31

Ilegal Keywords (used i function) Flowgorithm does not permit the names of intrinsic
functions to be used.

Abs Cos Random Tan Tostring

Arccos Int Sgn Tochar Toreal

Arcsin Len Sin Tocode

Arctan Log Size Tofixed

Char Log10 Sqrt Tointeger

Lalu, contoh pembuatan nama variabel/fungsi yang diperbolehkan adalah sebagai

berikut:

Valid Identifiers Notes

X Identifiers can be single letter

Noun2 Numbers are allowed after the first
letter

7. Input dan Output
Dalam Flowgorithm, Input Statement membaca input yang kita masukkan ke

keyboard lalu menyimpan hasilnya ke dalam suatu variabel. Sedangkan Output
Statement mengevaluasi expression yang dimasukkan ke dalamnya lalu kemudian
menampilkan hasilnya di layar.

Sekarang, kita akan mencoba menampilkan nilai dari
variabel luas dan keliling. Kita akan melakukan hal ini dengan menggunakan Output
Statement di Flowgorithm.

8. Output Statement
Klik menu Output lalu tuliskan variabel luas di kolom expression yang disediakan.

32

Gambar 48. Menambahkan Variable Luas
Klik OK. Selanjutnya mari kita coba run Flowchart yang sudah kita buat.

Gambar 49. Tampilan Setelah diklik “Ok”
Jika program kita sudah berhasil menampilkan output seperti ini, maka kita sudah
berhasil dalam membuat Flowchart yang kita inginkan. Selanjutnya mari kita buat
lagi output yang menampilkan hasil dari keliling persegi panjang kita.

33

Gambar 50. Flowchart sudah selesai dan siap dijalankan
34

Kurang lebih Flowchart kita akan terlihat menjadi seperti ini sekarang. Mari kita
coba run untuk memeriksa apakah Flowchart kita sudah berjalan dengan benar atau
belum.

Gambar 51. Tampilan “Run” ketika dijalankan
Jika Flowgorithm menampilkan antarmuka seperti ini, maka selamat! kita sudah berhasil
membuat Flowchart dengan benar.

Sekarang Flowchart kita sudah bekerja sebagaimana mestinya. Akan tetapi,
Flowchart yang kita buat masih memiliki kekurangan. Seandainya kita ingin mengubah
panjang atau lebar dari persegi panjang, kita perlu mengubahnya terlebih dahulu melalui
Flowgorithm. Hal ini tentu tidak efisien bukan? Lalu, apakah ada cara supaya Flowchart
kita bisa menghitung luas dan keliling dari persegi panjang yang nilai panjang dan
lebarnya dapat berubah-ubah sesuai dengan keinginan pengguna?
Kita bisa menggunakan Input statement untuk memenuhi hal ini. Selanjutnya, Flowchart
kita akan meminta input panjang dan lebar dari pengguna(user) lalu menampilkan luas
dan keliling persegi panjang tersebut.

9. Input Statement
Untuk menggunakan Input Statement. Kita dapat mengklik simbol Input lalu

memasukkan nama variabel yang ingin kita isi sesuai dengan input pengguna. Dalam kasus
Flowchart kita, kita akan meminta user untuk memasukkan panjang dan lebar dari

35

persegi panjang. Untuk itu, sekarang kita hapus dulu nilai dari panjang dan lebar yang
sudah kita buat sebelumnya.

Gambar 52. Menambahkan Input
Statement

Selanjutnya, mari kita ubah dengan menggunakan Input statement. Kurang lebih
Flowchart kita akan terlihat menjadi seperti ini sekarang:

36

Gambar 53. Flowchart yang sudah ditambahkan input statement
Sekarang mari kita coba run Flowchart kita.

Gambar 54. Tampilan “Run” ketika dijalankan
Sekarang, kita sudah paham mengenai dasar-dasar pemrograman di Flowgorithm antara
lain yaitu: Variable Declaration, Assignment, Input, dan Output. Sampai sini,
Flowchart kita sebenarnya sudah selesai. Namun, kita masih bisa menyempurnakan
Flowchart kita agar program kita bisa berjalan seperti ini:
37

Gambar 55. Tampilan “Run” ketika dijalankan
Untuk membuat program kita bisa seperti ini, kita bisa menambahkan beberapa tahapan
lagi. Mari kita tambahkan Output sebelum kita meminta input dari user.

38

Gambar 56. Memanmbahkan Output sebelum akita meminta input dari user.
Selanjutnya, mari kita coba run. Ternyata program kita belum menghasilkan output yang
kita inginkan.

39

GaGmabmabra1r575.7. Tampilan “Run” yang diinginkan
Untuk bisa menampilkan haGsaiml bsears2u5a7i. dengan yang kita inginkan, kita perlu menambahkan
String Concatenation. Apa itu? Mari kita bahas.

Gambar 357.
10. String Concatenation

String Concatenation adalah operasi untuk menggabungkan dua atau
lebih string menjadi satu bagian. Dalam Flowgorithm, kita bisa menggunakan operator
“&” untuk menggabungkan String. Mirip seperti konsep pointer pada bahasa C. Lalu,
bagaimana cara menggunakannya? Kita akan mencobanya dengan mengabungkan dua
buah string, yaitu:

Kita akan menggabungan kedua string ini pada block Output. Caranya seperti ini:

40

Gambar 58. menggabungan kedua string ini pada block
output

Tidak lupa kita lakukan juga String Concatenation pada Output Keliling.

Gambar 59. Melakukan String Concatensation
pada Output Keliling.

Kurang lebih Flowchart kita akan terlihat seperti ini sekarang:

41

Gambar 60. Flowchart yang sudah digabungkan String
Bagan 1GaCmonbcaart6e0n.ation pada Output Keliling.

Sekarang, kita sudah berhasil membuat Flowchart dari program penghitung luas persegi
panjang. Kini kita sudah masuk ke tahap terakhir dari tutorial ini. Untuk menerjemahkan
Flowchart yang kita buat ke dalam bahasa pemrograman, Klik menu “Source Code
Viewer” di bagian pojok kanan atas.

42

Selanjutnya, pilih bahasa pemrograman yang kamu inginkan. Dalam tutorial kali ini saya memilih
bahasa Python

Bagan 2Gambar 61.
Gambar 61. Memilih bahasa pemrograman

Setelah itu, klik Save untBuakgamn e3Gnaymimbpara6n1.source code ke komputer kita.

Gambar 62. menyimpan source code ke
komputer

Sekarang, mari kita coba source code yang sudah kita simpan. Saya
menggunakan replit.com untuk mencoba source code yang sudah kita buat. Hasilnya
seperti ini:

43

Bagan 4GaGmabmabr6a3r.63. Membuat source code
Sekarang kita sudah bisa membuat Flowchart dengan menggunakan Flowgorithm lalu
menerjemahkannya Bkaegadna5lGamamsboaru6r3c.e code. Dengan menggunakan aplikasi ini, kita tidak
perlu kerja dua kali dengan membuat Flowchart dan source code secara terpisah.

44

TUTORIAL PENGGUNAAN
APLIKASI FLOWGORITHM
MELALUI SOAL SELEKSI

Algoritma seleksi atau percabangan adalah pemilihan statemen pada kondisi dua
pilihan atau banyak pilihan, yang akan dieksekusi selanjutnya di mana pemilihan
tersebut didasarkan akan kondisi tertentu. Algoritma seleksi atau percabangan
merupakan salah satu perintah dalam algoritma yang dipai sebagai cara untuk
memberitahu jadwal wacana perintah apa yang harus dijelaskan, dimana perintah
tersebut diubah sesuai beberapa kondisi tertentu. Sebelum kita membuat Flowchart
di Flowgorithm, kita bisa mencari referensi dari soal berikut ini:
Terdapat suatu data siswa calon peserta didik baru SMP Negeri 2 Palembang, usia >
12 tahun dinyatakan diterima sedangkan usia ≤ 12 tahun tidak diterima.

45

Gambar 64. Referensi membuat Flowgorithm melalui soal seleksi
1. Membuat Flowchart dengan Flowgorithm

Untuk membuat Flowchart, langkah pertama yang harus kita lakukan adalah meng-
klik tanda panah yang ada di antara simbol MAIN dan simbol END. Setelah itu, akan
muncul menu seperti di bawah ini:

46

Gambar 65. Memilih menu diantara ikon “Main” & “End”

Sekarang kita bisa mulai membuat Flowchart dengan menggunakan aplikasi
Flowgorithm.

2. Variables
Variabel adalah suatu nama yang diberikan kepada area penyimpanan di komputer

kita yang mana area penyimpanan ini dapat dimanipulasi oleh program yang kita buat.
Pada tutorial kali ini kita tidak akan membahas istilah-istilah dasar pemrograman

secara mendetail karena kita hanya akan mempelajari bagaimana cara membuat
Flowchart dengan menggunakan aplikasi Flowgorithm. Dari contoh Flowchart
sebelumnya, kita bisa tahu bahwa program kita akan membutuhkan satu buah variabel
yaitu, usia.

3. Declare

Dalam membuat variabel di Flogorithm, kita perlu menuliskan tipe data variabel

secara eksplisit. Hal ini mirip dengan deklarasi variabel pada bahasa pemrograman yang

statically typed, seperti bahasa C dan Java. Terdapat empat jenis tipe data yang bisa

kita gunakan di Flowgorithm, yaitu: Boolean, Integer, Real, dan String.

Data Type Notes

Boolean Stores either Boolean true or false

47

Real Stores a real number

Integer Strores in integer number

String Stores textual data

 Tipe data Boolean dapat kita gunakan untuk menyimpan nilai kebenaran, yaitu true
atau false

 Tipe data Real dapat kita gunakan untuk menyimpan nilai angka desimal. Contohnya
3.1487585

 Tipe data Integer untuk menyimpan bilangan bulat. Contohnya, yaitu: -10, 20, 30,
dst.

 Tipe data String digunakan untuk menyimpan huruf, kata, ataupun kalimat.
Contohnya, yaitu:
String huruf =”k”;
String kata =”halo”
String kalimat =”hello world!”;

Sekarang mari kita coba untuk membuat variabel di Flowgorithm. Klik tanda panah
lalu pilih simbol DECLARE

Gambar 66. Memilih “Declare “ pada menu statement
48

Setelah itu, kita klik dua kali pada simbol Declare yang telah kita buat. Kita akan
membuat variabel usia dengan tipe data Integer.

Gambar 67. Menulis variebel di ikon declare
Kemudian, klik OK untuk membuat variabel baru yang bernama “usia”.

Gambar 68. Ketika variabel “usia” ditambahkan
4. Input Statement

Untuk menggunakan Input Statement, kita dapat mengklik tanda panah setelah
simbol Integer lalu pilih simbol Input.
49

Gambar 69. Menambahkan variabel dalm input statement
Setelah itu, kita klik dua kali pada simbol Input yang telah kita buat. Kita akan
membuat variabel usia.

Gambar 70. Menambahkan variabel “usia” pada input statement
Kemudian, klik OK untuk membuat variabel baru yang bernama “usia”.
50


Click to View FlipBook Version