237 biasa. Dengan mengelola bisnis yang sukses, mereka dapat menghasilkan pendapatan yang berlimpah melalui penjualan produk atau layanan, ekspansi bisnis, atau investasi yang cerdas. 3. Peluang Inovasi Wirausahawan memiliki kebebasan untuk menciptakan dan mengimplementasikan ide-ide baru dalam bisnis mereka. Mereka dapat mengeksplorasi peluang inovasi, menciptakan produk atau layanan yang unik, dan menemukan cara baru untuk memenuhi kebutuhan pasar. 4. Pengembangan Diri Berwirausaha memungkinkan seseorang untuk terlibat dalam berbagai aspek bisnis, termasuk pemasaran, manajemen, keuangan, dan lainnya. Ini memberi kesempatan bagi wirausahawan untuk terus belajar dan berkembang, baik secara profesional maupun pribadi. 5. Penciptaan Lapangan Kerja Bisnis yang didirikan oleh wirausahawan dapat menjadi sumber lapangan kerja bagi orang lain, membantu menggerakkan ekonomi lokal, dan memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan dan perkembangan komunitas. 6. Pencapaian Tujuan Pribadi Bagi banyak wirausahawan, memulai dan menjalankan bisnis adalah pencapaian tujuan pribadi yang signifikan. Ini memberi mereka kepuasan dan
238 rasa prestasi karena telah berhasil mengubah ide menjadi kenyataan dan mencapai kesuksesan dalam dunia bisnis. Potensi wirausaha di zaman sekarang sangatlah besar dengan adanya perkembangan teknologi dan dinamika pasar yang terus berubah. Pertama, teknologi telah membuka pintu bagi para wirausahawan untuk mengakses pasar global dan menciptakan produk atau layanan yang dapat diakses oleh siapa pun di seluruh dunia. Internet dan platform digital telah memfasilitasi peluncuran bisnis secara online dengan biaya yang relatif rendah, sehingga memungkinkan wirausahawan untuk menguji ide-ide mereka tanpa modal yang besar. Kedua, tren konsumen yang berubah-ubah dan tuntutan akan inovasi terus mendorong permintaan akan solusi baru dan berbeda. Ini menciptakan peluang bagi wirausahawan untuk menemukan celah di pasar dan menciptakan produk atau layanan yang memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan dengan cara yang baru dan kreatif. Dalam era di mana perubahan menjadi konstan, adaptasi dan inovasi adalah kunci untuk mengatasi tantangan dan bersaing dalam lingkungan bisnis yang kompetitif. Terakhir, dukungan dan sumber daya bagi para wirausahawan semakin meluas dan mudah diakses. Ada berbagai program akselerator, inkubator, dan sumber daya lainnya yang dirancang untuk membantu wirausahawan dalam mengembangkan bisnis mereka, mulai dari pendanaan awal hingga mentoring dan jaringan profesional. Selain itu, semakin banyaknya akses ke
239 pendanaan alternatif seperti modal ventura dan crowdfunding juga membuka pintu bagi para wirausahawan untuk mewujudkan visi mereka tanpa harus tergantung pada sumber pendanaan tradisional. Dengan demikian, potensi wirausaha di zaman sekarang sangatlah besar, dan para wirausahawan memiliki kesempatan yang luas untuk mengubah ide-ide menjadi bisnis yang sukses. Perencanaan masa tua bagi seorang pebisnis membutuhkan pemikiran yang matang dan terstruktur agar dapat menghadapi masa pensiun dengan nyaman dan aman secara finansial. Pertama-tama, dalam hal keuangan, pebisnis perlu menyusun rencana tabungan dan investasi yang memadai untuk memastikan tersedianya dana yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup di masa pensiun. Ini melibatkan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi keuangan saat ini dan menetapkan target yang realistis untuk mencapai keberlanjutan pendapatan pasif. Hal lainnya adalah aspek asuransi yang juga sangat penting dalam perencanaan masa tua. Seorang pebisnis harus memastikan bahwa mereka memiliki perlindungan kesehatan yang memadai untuk menghadapi biaya perawatan kesehatan di masa tua. Asuransi jiwa juga perlu dipertimbangkan untuk melindungi keluarga atau ahli waris dari risiko keuangan yang tidak terduga jika terjadi sesuatu pada pebisnis tersebut.
240 Selanjutnya, pebisnis perlu membuat rencana waris dan pengelolaan aset yang jelas untuk memastikan bahwa harta benda yang mereka miliki dapat dikelola dan dialihkan dengan baik setelah mereka pensiun atau meninggal dunia. Hal ini melibatkan peninjauan dan pembaharuan secara berkala terhadap perencanaan waris dan juga pembuatan wasiat yang sah untuk mengatur pembagian aset. Terakhir, bagi mereka yang ingin tetap aktif dan produktif di masa tua, perencanaan karier kedua atau bisnis sampingan dapat menjadi pilihan yang baik. Ini memungkinkan pebisnis untuk tetap terlibat dalam aktivitas yang mereka nikmati atau mengembangkan minat dan bakat baru di luar dunia bisnis utama mereka, sambil tetap mendapatkan penghasilan tambahan dan menjaga keseimbangan keuangan yang diinginkan di masa tua. Dengan perencanaan yang matang dan tepat waktu, seorang pebisnis dapat menjalani masa pensiun dengan nyaman dan tenang.
241 Keuntungan berwirausaha meliputi potensi untuk menciptakan sumber penghasilan yang tidak terbatas, kesempatan untuk mengelola waktu dan fleksibilitas kerja, serta kesempatan untuk mengembangkan ideide kreatif dan inovatif menjadi bisnis yang sukses. Sementara itu, perencanaan masa tua bagi seorang pebisnis membutuhkan pertimbangan yang matang dalam hal keuangan, asuransi, pengelolaan aset, dan peluang karier kedua. Dengan perencanaan yang cermat, seorang pebisnis dapat menjalani masa pensiun dengan nyaman dan tenang, memastikan keberlangsungan finansial, kesehatan, dan kesejahteraan bagi diri mereka dan keluarga mereka di masa tua.
242 Tugas ini bertujuan untuk menganalisis potensi wirausaha di era sekarang dengan mempertimbangkan kondisi pasar, tren industri, dan faktor-faktor eksternal lainnya yang mempengaruhi peluang dan tantangan dalam berwirausaha. Anda diminta untuk menyusun laporan analisis yang komprehensif untuk mengidentifikasi peluang wirausaha yang potensial serta mengevaluasi risiko dan strategi yang diperlukan untuk meraih kesuksesan dalam berwirausaha di era saat ini. Instruksi: 1. Lakukan riset untuk mengidentifikasi tren dan perubahan terkini dalam industri tertentu yang menarik minat Anda untuk berwirausaha. Tinjau data statistik, laporan riset pasar, dan sumber informasi terkait lainnya untuk memahami perubahanperubahan signifikan dan peluang yang ada. 2. Lakukan analisis pasar untuk mengetahui kebutuhan dan preferensi konsumen serta peluang yang belum terpenuhi dalam pasar. Evaluasi segmen pasar yang potensial dan cari tahu apakah ada celah atau kesenjangan yang bisa diisi dengan produk atau layanan baru. 3. Tinjau kompetisi di pasar dan analisis strategi yang digunakan oleh pesaing potensial. Identifikasi kekuatan dan kelemahan pesaing serta peluang untuk
243 menciptakan nilai tambah dan keunggulan kompetitif bagi bisnis wirausaha Anda. 4. Evaluasi faktor-faktor eksternal yang dapat mempengaruhi peluang wirausaha, seperti perubahan regulasi, kondisi ekonomi, teknologi, dan tren sosial. Pertimbangkan bagaimana faktor-faktor ini dapat memengaruhi peluang dan risiko bisnis Anda. 5. Susun Strategi Wirausaha: Berdasarkan hasil analisis Anda, susun strategi wirausaha yang kokoh untuk memanfaatkan peluang yang ada dan mengatasi tantangan yang dihadapi. Sertakan rencana aksi yang jelas dan langkah-langkah untuk mengimplementasikan strategi tersebut dalam bisnis wirausaha Anda.
244 Akmal, H. S., Kusuma, N., Anam, C., Triyono, A., Sa’adah, L., Burhanuddin, R. U. H., & Elianarni, D. (n.d.). DasarDasar Kewirausahaan. Al Idrus, S., & MM, M. A. (2017). Strategi pembelajaran kewirausahaan: aplikasi pembelajaran mata kuliah kewirausahaan di perguruan tinggi. Media Nusa Creative (MNC Publishing). Ananda, R., & Rafida, T. (2016). Pengantar kewirausahaan: Rekayasa akademik melahirkan enterpreneurship. Blundel, R., Lockett, N., & Wang, C. (2017). Exploring entrepreneurship. Sage. Bunga, A. (2018). Buku Ajar Entrepreneurship & Startup Enterepreneur Yang Unggul. Perdana Medika. Burns, P. (2022). Entrepreneurship and small business. Bloomsbury Publishing. Bygrave, W. D., & Zacharakis, A. (2015). The portable MBA in entrepreneurship. John Wiley & Sons. Chen, S.-C., Hsiao, H.-C., Chang, J.-C., Chou, C.-M., Chen, C.- P., & Shen, C.-H. (2015). Can the entrepreneurship course improve the entrepreneurial intentions of students? International Entrepreneurship and Management Journal, 11, 557–569. Dahri, N., & Dewi, M. (2023). Dasar Kewirausahaan. CV. MUHARIKA RUMAH ILMIAH.
245 Dan, K., Kewirausahaan, I., Penyusun, T. I. M., Kelautan, P., & Perikanan, D. A. N. (2021). Kreatifitas dan inovasi kewirausahaan. Darmanto. (2017). Kewirausahaan : untuk mahasiswa dan UMKN. Deepublish. DR. Istianingsih. M.S.AK., C.A., CSRA., C. (2019). Kewirausahaan | Buku Ajar Untuk Mahasiswa. Tribudhi Pelita Indonesia. Hasibuan, A., Purnomo, A., Nurofik, A., Sudarso, A., Faried, A. I., Saputra, D. H., Aribowo, H., Soetijono, I. K., Simarmata, J., & Hastuti, P. (2021). Kewirausahaan dan UMKM. Hisrich, R. D. (2017). Effective entrepreneurial management. Springer. Hisrich, R. D., Peters, M. P., & Shepherd, D. A. (2017). Entrepreneurship. McGraw-Hill Education. Kristianto, P. L., & UKRIM, D. F. E. (2010). Etika Bisnis dan Tanggungjawab Sosial Perusahaan. Jurnal Equilibrium, 4(1). Kuratko, D. F., & Morris, M. H. (2018). Examining the future trajectory of entrepreneurship. Journal of Small Business Management, 56(1), 11–23. Kurniawan, D. (2013). Konsep dasar kewirausahaan dan proses kewirausahaan. Gema Eksos, 8(2), 81–96. Kusumaningrum, R., Suryana, A. T., Soeyatno, R. F., Sumantri, B., Shiddieqy, H. A., Harahap, E. S., Pratiwi, C. P., Rostwentivaivi, V., Hubbansyah, A. K., & Mursyidah, A. (2021). Kewirausahaan Dasar.
246 Kuswibowo, C., Muhammad Fuad, S. E., Lalita Vistari, S. S., Agus Gunawan, S. E., Wulandari, S. S., Rachman, I. R. H. A., ST, M. M., Titin Dunggio, S. E., Mogi, I. K. A., & Kom, S. (2024). Modal Dasar Kewirausahaan. CV Rey Media Grafika. Lessa Roesdiana. (2022). Modul kewirausahaan berbasis project based learning (PBL) untuk meningkatkan kemampuan memecahkan masalah dalam berwirausaha [sumber elektronis]. Perkumpulan Rumah Cemerlang Indonesia. Manjunath, V. S. (2010). Entrepreneurship & Management. Pearson Education India. Munawaroh, M., Rimiyati, H., & Fajarwati, F. (2016). Kewirausahaan. Yogyakarta: Percetakan Muhammadiyah “Gramasurya. Priansa, S. dan D. J. (2014). Manajemen SDM dalam Organisasi Publik dan Bisnis. Alfabeta. Riniwati, H. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia: Aktivitas Utama dan Pengembangan SDM. UB Press. Rukmana, E. H. (2021). Pengantar Kewirausahaan. DIVA PRESS. Safitri, M. E., & Maryanti, E. (2022). Buku Ajar Kewirausahaan. Penerbit NEM. Salatalohy, N. S., Nusamara, E. M., Niklerek, Y., Likumahua, G. J. S., Hataul, R. A., Sahetapy, V. A., Rumadan, I. A. S., Latale, T., & Manuhutu, M. Z. (2024). STUDI KELAYAKAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) MINUMAN KEKINIAN “BUBBLE HALUW.”
247 Jurnal Tagalaya Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 25–32. Scarborough, N. M., & Cornwall, J. R. (2016). Essentials of entrepreneurship and small business management. Pearson. Setiawan, H. C. B., & Fatimah, N. (2020). Dasar Dasar Kewirausahaan: Teori dan Aplikasi. PT Berkat Mukmin Mandiri. Shalahuddin, I., Maulana, I., & Eriyani, T. (2018). Prinsipprinsip dasar kewirausahaan. Deepublish. Siegel, D. S., & Wright, M. (2015). Academic entrepreneurship: time for a rethink? British Journal of Management, 26(4), 582–595. Solehudin, M. M., Zulkifli, S. E., SH, G. A. A., MM, Ch., Puspitasari, N., Rita, I. W., Anis Marjukah, S. E., Suarni, A., Melati, S. E. M., & Noor, L. S. (2023). Konsep Dasar Kewirausahaan Digital. Cendikia Mulia Mandiri. Sri Rahayu, S. S., Kurniawan, M. M. W., SE, M. E., SE, M., SE, M. M., Windianingsih, M. H. A., ST, M. M., Utami, M. M. D. N. M. S., SE, M. M., & Sekarini, C. R. A. (2023). Konsep Dasar KEWIRAUSAHAAN. Lakeisha. Sulastri, L. (2016). Studi Kelayakan Bisnis Untuk Wirausaha. In LaGood’s Publishing. Syarfan, L. O. (2023). Dasar-Dasar Kewirausahaan. Eureka Media Aksara. Triningtyas, D. A. (2016). Dasar-Dasar Kewirausahaan. CV. Ae Media Grafika.
248 Perencanaan Produksi : Proses pengaturan dan perencanaan produksi barang atau layanan dalam suatu bisnis. Pengelolaan Persediaan : Proses manajemen yang melibatkan pengadaan, penyimpanan, dan pengawasan stok barang. Pengendalian Kualitas : Praktik untuk mengembangkan standar kualitas dan memastikan produk atau layanan memenuhi standar tersebut Manajemen Operasional : Pengaturan alur kerja dan strategi untuk mencapai efisiensi dan efektivitas dalam operasi bisnis Standar Kualitas : Kriteria atau spesifikasi yang ditetapkan untuk mengukur atau menilai kualitas produk atau layanan Pengawasan Kualitas : Proses pengujian dan evaluasi secara berkala terhadap produk atau layanan untuk memastikan kualitasnya Tata Letak Fasilitas : Pengaturan ruang dan peralatan dalam suatu fasilitas produksi untuk meningkatkan efisiensi
249 Perencanaan Kapasitas : Penentuan kapasitas produksi yang diperlukan untuk memenuhi permintaan pasar Strategi Pengendalian Biaya : Rencana untuk mengelola dan mengurangi biaya operasional agar tetap efisien Pengelolaan Risiko Operasional : Upaya untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengelola risiko yang mungkin timbul dalam operasi bisnis Fluktuasi Permintaan Pasar : Perubahan yang tidak terduga dalam tingkat permintaan konsumen terhadap produk atau layanan Perencanaan Produksi Adaptif : Fleksibilitas dalam perencanaan produksi untuk menyesuaikan dengan perubahan permintaan pasar Efisiensi Operasional : Upaya untuk memaksimalkan output dengan meminimalkan input yang digunakan Profitabilitas Optimal : Mencapai tingkat laba yang maksimum dengan meminimalkan biaya dan risiko Kualitas Produk : Tingkat kesesuaian atau keunggulan produk dalam memenuhi kebutuhan atau ekspektasi pelanggan Alur Kerja : Urutan tugas atau proses dalam produksi atau penyediaan layanan Efektivitas : Kemampuan untuk mencapai tujuan
250 Operasional dan hasil yang diinginkan dengan menggunakan sumber daya yang ada Perencanaan Strategis : Proses pengembangan tujuan jangka panjang dan strategi untuk mencapai visi perusahaan Pemetaan Peluang : Identifikasi dan evaluasi peluang bisnis potensial dalam pasar Strategi Pemasaran : Rencana yang dirancang untuk mempromosikan produk atau layanan kepada target pasar
251 E efisiensi, 5, 6, 26, 36, 41, 43, 69, 70, 78, 86, 87, 88, 90, 94, 95, 96, 98, 107, 129, 137, 138, 139, 141, 142, 164, 169, 171, 200, 201, 225, 268, 270, 272, 273, 275, 276, 293, 294 ekonomi, 1, 4, 5, 6, 161, 221, 222 G Global, 6 I Ide, iv, vi, 1, 8, 9, 16, 143, 144, 148, 157, 159, 186 inovasi, ii, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 11, 16, 17, 20, 26, 35, 36, 41, 48, 61, 106, 126, 144, 147, 158, 160, 162, 164, 166, 174, 194, 203, 222, 227, 248, 259, 262, 263, 264, 265, 266, 267, 270, 280, 282, 290 K keterampilan, 2, 8, 29, 30, 35, 41, 45, 49, 59, 64, 65, 66, 70, 73, 74, 82, 83, 101, 120, 143, 150, 151, 164, 167, 185, 186, 197, 203, 221, 226, 228, 230, 232, 233, 235, 246, 247, 250, 253, 254, 256, 267, 273 kewirausahaan, ii, iii, iv, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 11, 12, 16, 17, 19, 20, 85, 223, 289, 290, 291, 292, 299 konsep, ii, 1, 2, 3, 8, 41, 47, 73, 74, 75, 84, 102, 103, 129, 145, 150, 160, 183, 186, 208, 209, 211, 219, 235, 238, 245, 257, 260, 264, 265, 267, 272, 299 kreatif, 2, 8, 12, 29, 39, 143, 144, 147, 183, 184, 186, 282, 285, 299 kreativitas, 1, 3, 11, 12, 13, 17, 37, 143, 144, 146, 147, 157, 187, 224, 259 Kualitas, v, 91, 97, 172, 293, 295 M manajemen, 2, 35, 41, 42, 43, 44, 45, 52, 59, 63, 64, 66, 67, 68, 69, 70, 72, 73, 74, 85, 94, 96, 98, 101, 124, 129, 137, 138, 139, 140, 141, 142, 150, 151, 152, 165, 167, 171, 172, 173, 175, 197, 216, 217, 218, 228, 229, 230, 235, 236, 237, 238, 239, 240, 241, 242, 243, 245, 248,
252 249, 250, 255, 267, 268, 270, 272, 275, 276, 281, 293, 299 Manajemen, iv, v, viii, 41, 42, 43, 63, 64, 65, 66, 67, 69, 71, 93, 98, 137, 151, 173, 235, 236, 238, 239, 242, 291, 293 N nilai, 1, 2, 3, 5, 11, 26, 27, 30, 32, 53, 56, 63, 76, 93, 102, 107, 112, 125, 126, 130, 169, 179, 181, 191, 202, 219, 240, 241, 242, 260, 261, 262, 264, 266, 277, 280, 287 O Operasional, v, 85, 93, 98, 171, 211, 293, 294, 295 orientasi, 3, 16, 165 P pasar, ii, 2, 6, 8, 9, 11, 13, 14, 16, 17, 20, 21, 26, 35, 38, 39, 48, 49, 52, 54, 55, 60, 61, 62, 63, 68, 76, 85, 86, 87, 88, 90, 94, 96, 101, 102, 103, 105, 106, 107, 108, 109, 112, 113, 114, 117, 118, 119, 121, 122, 129, 130, 131, 133, 134, 137, 138, 143, 144, 150, 151, 153, 154, 155, 156, 157, 159, 161, 163, 164, 165, 167, 168, 169, 170, 171, 173, 174, 175, 178, 179, 180, 181, 182, 183, 184, 185, 186, 187, 189, 190, 192, 193, 194, 195, 196, 198, 199, 202, 204, 210, 212, 217, 218, 221, 222, 224, 225, 226, 227, 228, 230, 231, 232, 237, 239, 240, 246, 252, 256, 259, 260, 261, 262, 263, 264, 265, 266, 269, 270, 271, 272, 276, 281, 282, 286, 287, 294, 295, 299 pasokan, 59, 69, 90, 129, 137, 138, 139, 140, 141, 142, 171 pelanggan, 1, 3, 7, 8, 14, 16, 26, 27, 30, 31, 32, 53, 57, 69, 76, 82, 88, 91, 92, 93, 102, 103, 105, 106, 107, 108, 109, 110, 111, 112, 118, 121, 125, 126, 130, 131, 133, 135, 136, 137, 138, 139, 140, 142, 155, 165, 169, 171, 172, 175, 179, 180, 191, 193, 194, 195, 198, 200, 222, 225, 231, 232, 233, 261, 263, 269, 272, 282, 295 peluang, iii, vi, 1, 2, 4, 5, 10, 11, 13, 14, 15, 16, 17, 35, 36, 54, 59, 60, 61, 71, 73, 77, 78, 80, 101, 113, 143, 144, 149, 151, 154, 155, 156, 157, 158, 159, 160, 161, 164, 166, 168, 170, 172, 175, 176, 178, 179, 181, 182, 183, 186, 187, 192, 196, 198, 199, 202, 204, 205, 207, 211, 214, 225, 226, 229, 230, 240, 241, 251, 259, 263, 264, 279, 280, 282, 285, 286, 287, 295, 299 Pemasaran, v, vi, 101, 107, 109, 110, 111, 132, 133, 212, 231, 295
253 pendekatan, 3, 35, 50, 51, 56, 143, 144, 147, 150, 151, 152, 183, 200, 219, 236, 241, 242, 256 Perencanaan, iv, v, viii, ix, 41, 45, 60, 70, 86, 95, 136, 181, 191, 245, 246, 255, 257, 267, 268, 269, 275, 276, 283, 293, 294, 295 Persediaan, v, 88, 97, 293 pertumbuhan, ii, 4, 5, 6, 20, 25, 26, 27, 32, 39, 40, 41, 48, 49, 59, 60, 61, 63, 71, 76, 103, 107, 108, 109, 119, 124, 161, 162, 164, 165, 166, 167, 168, 170, 173, 191, 194, 195, 199, 202, 204, 205, 207, 209, 213, 217, 218, 221, 223, 224, 225, 226, 228, 232, 236, 237, 238, 240, 248, 251, 263, 265, 281 Produk, vi, viii, 5, 39, 102, 105, 106, 112, 171, 193, 194, 230, 259, 260, 262, 265, 276, 277, 295 Produksi, v, viii, 85, 86, 97, 229, 268, 276, 293, 294 R Risiko, v, 7, 15, 41, 47, 50, 51, 52, 54, 56, 169, 191, 210, 213, 294 S SDM, viii, 64, 65, 66, 67, 120, 172, 245, 246, 247, 248, 249, 250, 251, 252, 253, 254, 255, 257, 258, 267, 272, 275, 291 solusi, 1, 7, 10, 27, 55, 106, 144, 145, 147, 149, 184, 204, 221, 224, 230, 282 sosial, 7, 16, 19, 21, 22, 31, 32, 33, 34, 53, 110, 111, 121, 132, 133, 134, 135, 147, 161, 200, 223, 231, 241, 242, 249, 287, 301 Strategi, iv, vi, ix, 28, 35, 41, 50, 51, 107, 108, 109, 110, 111, 112, 154, 168, 169, 170, 174, 178, 186, 279, 287, 289, 294, 295 T teknologi, 3, 10, 13, 16, 17, 20, 21, 22, 23, 25, 35, 49, 55, 56, 61, 87, 96, 97, 102, 105, 107, 114, 121, 138, 153, 154, 161, 164, 168, 171, 172, 174, 183, 191, 194, 197, 203, 225, 226, 227, 229, 232, 233, 240, 242, 246, 249, 251, 259, 263, 265, 269, 282, 287
254 Febrian Wahyu Wibowo, S.E., M.E. lahir di Metro, 03 Februari 1994. Menyelesaikan pendidikan Sekolah Menengah Pertama di MTs NU 7 Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur. Setelah itu melanjutkan pendidikan Sekolah Menengah Atas di MAN 1 Metro Al Kahfi Boarding School. Jenjang perguruan tinggi ia lanjutkan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga dengan konsentrasi studi Perbankan Syariah. Pada 2016, ia menyelesaikan pendidikannya dan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi. Kemudian, ia melanjutkan studi ke Magister Ekonomi Islam Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga yang diselesaikan pada 2019 dengan gelar Master Ekonomi. Di sela-sela kesibukannya dalam menyelesaikan pendidikan, ia juga bekerja di beberapa perusahaan. Beberapa perusahaan di antaranya Mirrae Asstes Sekuritas sebagai Office Education, BNI Life sebagai Bancassurance Specialist, Astra Internasional Daihatsu sebagai Marketing Officer. Beberapa bisnis yang pernah ia lakoni semasa kuliah seperti bisnis di bidang clothing, leather bag, photography, otomotif, dan food. Saat ini ia aktif sebagai dosen di Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Agama Islam Universitas Alma Ata Yogyakarta.
255 Motto besar hidupnya adalah “Janganlah menunda pekerjaanmu hingga esok selagi kamu mampu mengerjakannya hari ini”. Dengan begitu, ia berusaha untuk segera melaksanakan segala hal dan ide yang ada dalam pikirannya sebelum nantinya lupa dan tak ada kesempatan untuk melakukannya, sehingga semuanya hanya menguap bersama udara dan tak berguna apa-apa. Untuk komunikasi eksklusif, bisa melalui email : [email protected] dan media sosial Instagram: @febrianwahyuwibowo
256