The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by M. Husni Syam, 2023-10-02 11:16:00

Pengantar Hukum Kesehatan

Buku

BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 121 Dosen: Dr. Tri Wahyu Murni Sulistyowati, dr., SpBT dr. Hj. Alma Lucyati, dr., MKes, MH.Kes 42)Regulasi dan Kebijakan Publik di Bidang Kesehatan Suatu bentuk arah utama dalam sebuah pemerintahan negara berupa kebijakan publik dalam menjalankan program-program pembangunannya, khususnya di sektor kesehatan. Kebijakan kesehatan di Indonesia terefleksi dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN) & ProgramProgram Kesehatan dari DepartemenKesehatan. Dengan mempelajari SKN sebagai suatu kebijakan utama dalam bidang kesehatan dan aplikasinya dalam pembangunan manusia Indonesia, makapemahaman terhadap kebijakan kesehatan akan lebih menyeluruh. Kebijakan kesehatan dan juga kebijakan publik terkait kesehatan akan dipelajari dalam mata kuliah Kebijakan Kesehatan ini, mulai dari filosofi dasar Kebijakan Kesehatan, Politik, Sistem Hukum, lingkungan strategis dalam kebijakan kesehatan (asta gatra), dan beberapa topik kebijakan tentang kesehatan (Pelayanan Kesehatan, P2M, Pembiayaan Kesehatan, dan lain-lain). Dosen: Dr. H. Agus Hadian Rahim, dr Sp.OT., MEpid., FICS., MHKes dr. Hj. Alma Lucyati., dr., M.Kes., MH.Kes 43) Hukum Perdagangan Internasional Mata kuliah ini membahas mengenai pengertian perdagangan internasional, pendekatan hukum perdagangan internasional, prinsip-prinsip dan ketentuan serta eksistensi dan tujuan hukum perdagangan internasioanl, unifikasi serta harmonisasi hukum perdagangan internasional. Mata kuliah ini juga


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 122 mengkaji pelaku perdagangan internasional yaitu subyek hukum perdagangan internasional yang terdiri dari negara dan subyek hukum internasional lainnya yang melakukan kegiatan perdagangan internasional. Mata kuliah ini juga mengkaji penyelesaian sengketa perdangan internasional dan forum penyelesaian sengketanya. Pengaturan perdagangan ini didasarkan pada fungsi kesejahteraan sosial islami yaitu konsep maslahat atau kesejahteraan sosial atau utilitas (kebaikan bersama), yakni sebuah konsep yang mencakup semua aktivitas manusia merupakan kaitan yang erat antara individu dengan masyarakat. Dosen: Dr. Neni Ruaheni, SH., LLM 44)Hukum Pengangkutan Udara Mata kuliah ini membahas mengenai kaidah-kaidah hukum dan prinsip-prinsip tanggung jawab dalam pengangkutan udara yang dapat diterapkan dalam memecahkan masalah-masalah hukum yang berkaitan dengan kegiatan pengangkutan udara. Dosen: Prof. Dr. H. Toto Tohir S., SH., MH 45)Seminar Kelayakan Tesis Seminar Kelayakan Tesis (SKT) merupakan kegiatan akademik yang berisi telaahan terhadap Naskah tesis sebelum pelaksanaan ujian tesis. Teknis pelaksanaan SKT diatur lebih lanjut dalam Pedoman Penulisan Tesis. 46)Hukum Pajak Pembahasan secara mendalam tentang hukum yang erat kaitannya denganmasalah-masalah pajak dan pungutan


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 123 pemerintah baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah untuk mendapatkan dana pembangunan dan biaya pengeluaran. Dosen: Dr. Hj. Rini Irianti S, SH., MH 47)Hukum Pidana Islam Mata kuliah ini lebih memfokuskan pada pembahasan mengenai perbandingan antara asas-asas hukum dalam hukum pidana positif, sistem hukum pidana dan jenisjenis tindak pidana yang dikenal dalam hukum pidana Islam. Dosen: Dr. Shandy Riski Febriadi, Lc., MA 48)Alternatif Penyelesaian Sengketa (APS/ADR) Mata kuliah ini membahas mengenai model penyelesaian sengketa di luar pengadilan, baik dalam tataran nasional maupun internasional, teori-teori dan ketentuan hukum yang mengatur model dan/atau forum penyelesaian sengketa diluar pengadilan yang terdiri dari negosiasi, mediasi, konsiliasi dan arbitrassi serta membahas forumforum penyelesaian sengketa yang diatur dalam Dispute Settlemen Understanding (DSU-WTO). Pembahasan dalam ketentuan DSU meliputi prosedur dan mekanisme penyelesain sengketa yang terdiri dari forum kosultasi dan panel, serta upaya melalui forum penyelesaian sengketa berupa mediasi, konsiliasi serta arbitrase sebelum para pihak untuk berlanjut ke forum panel. Forum-forum penyelesaian sengketa tersebut didasarkan pada prinsip-prinsip Islam seperti tawadhu, tabayun, musyawarah dan ishlah serta lembaga Al Qodla, Al Hisabah dan Al- Madzalim, sebagai perbandingan.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 124 Dosen: Dr. HM. Faiz Mufidi, SH., MH Dr. Neni Ruhaeni, SH., LLM 49)Hukum Pidana Internasional Mata kuliah ini membahas dua aspek, aspek kriminal dari hukum internasional, yaitu pertama mengkaji teori, prinsip-prinsip dan ketentuan-ketentuan hukum internasional yang mengatur tindak pidana yaitu mengapa tindak pidana tersebut diatur oleh hukum internasional dan mengkaji mengapa tindak pidana tersebut menjadi tindak pidana internasional, ciri-ciri dan macam-macam tindak pidana internasional yang diatur oleh hukum internasional tersebut. Aspek internasional dari hukum pidana nasional yaitu mengkaji prinsipprinsip dan ketentuan-ketentuan hukum internasional yang mengatur tentang proses penegakan hukum pidana internasional yang dapat dilakukan baik oleh forum pengadilan nasional maupun pengadilan pidana internasional dalam penegakan hukum pidana internasional terhadap tindak pidana atau kejahatan internasional. Dosen: Dr. M. Husni Syam, SH., LLM 50)Hukum Asuransi dan Askes Secara mendasar membahas unsur dan prinsip hukum asuransi, sifat perjanjian asuransi, dan keterhubungan asuransi dengan pembangunan nasional terutama dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat Indonesia khususnya kebutuhan dasar bidang kesehatan. Selain itu, dibahas pula perkembangan hukum asuransi yang


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 125 tumbuh dalam masyarakat walaupun belum secara tegas dalam peraturan perundang-undangan. Dosen: Prof. Dr. H. Toto Tohir S., SH., MH 51)Hukum Acara Administrasi Hukum Acara Administrasi Negara sebagai hukum formal atau hukum tentang prosedur, memberikan bekal kemampuan mahasiswa dalam hal bagaimana caranya (prosedurnya) mengaplikasikan hukum materil (dalam hal ini Hukum administrasi Negara) dalam kasus-kasus konkrit, melalui upaya administratif maupun upaya hukum di pengadilan Tata Usaha Negara, Berkaitan dengan hal itu, mata kuliah HATUN meliputi materi peradilan dan kompetensinya masing- masing, Susunan dan unsur-unsur pengadilan, Pengertian–pengertian tentang istilah-istilah khususnya tentang subyek dan obyek sengketa TUN serta tolok ukurnya, Alur/prosedur penyelesaian perkara TUN yang melalui upaya administrasi dan yang langsung ke pengadilan, Bentuk surat gugatan dan alasan gugatan, Pemeriksaan di pengadilan, Intervensi pihak ketiga, Pembuktian, Putusan, Eksekusi, Banding, Kasasi dan Peninjauan Kembali. Dosen: Dr. Efik Yusdiansyah, SH., MH 52)Peranan Hukum Dalam Pembangunan Ekonomi Mengkaji hubungan timbal balik antara ekonomi dan hukum, teori-teori hukum yang menunjang pembangunan ekonomi. Selain itu, dibahas pula pengaruh hukum baik internasional maupun nasional, juga Islam, terhadap perkembangan dan pembangunan ekonomi di Indonesia.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 126 Termasuk di dalamnya, aspek hukum lalu lintas modal dan jasa dalam ekonomi internasional. Dosen: Prof. Dr. H. Toto Tohir S., SH., MH Dr. Hj. Ratna Januarita, SH., LLM., MH 53)Tesis Tesis merupakan tugas akhir mahasiswa tingkat magister sebagai laporan hasil penelitian yang telah dilakukan, sebagai syarat untuk memperoleh gelar Magister Hukum. Tesis menggunakan format dan metodologi yang sesuai dengan bidang keilmuan. Teknis penulisan, bimbingan dan pelaksanaan sidang tesis, selanjutnya diatur dalam Pedoman Penyusunan Tesis. C. Program Studi Magister Kenotariatan (MKn) 1. Struktur Kurikulum Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi yang menyatakan bahwa Lulusan Program Magister wajib memiliki keterampilan umum sebagai berikut (lampiran Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi): a. mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif melalui penelitian ilmiah, penciptaan desain atau karya seni dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya, menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajian berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam bentuk tesis atau bentuk lain yang setara, dan diunggah dalam laman perguruan tinggi, serta makalah yang telah diterbitkan di jurnal ilmiah terakreditasi atau diterima di jurnal internasional;


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 127 b. mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai bidang keahliannya dalam menyelesaikan masalah masyarakat atau industri yang relevan melalui pengembangan pengetahuan dan keahliannya; c. mampu menyusun ide, hasil pemikiran, dan argumen saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik, serta mengkomunikasikannya melalui media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas; d. mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan memposisikan ke dalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui pendekatan interdisiplin atau multidisiplin; e. mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora berdasarkan kajian analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data; f. mampu mengelola, mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan kolega, sejawat di dalam lembaga dan komunitas penelitian yang lebih luas; g. mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri; dan h. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data hasil penelitian dalam rangka menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi. Berdasarkan ketentuan di atas terdapat banyak ketentuan yang mewajibkan kemampuan bagi mahasiswa Program MKn memiliki kemampuan dan keterampilan. Salah satunya ialah mewajibkan mahasiswa menghasilkan karya ilmiah yang diterbitkan di Jurnal Ilmiah terakreditasi atau Jurnal Internasional. Hal-hal tersebut yang menjadi landasan pemikiran dalam perubahan penyusunan dan evaluasi kurikulum Prodi Mkn.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 128 Kurikulum disusun dalam satuan mata kuliah dengan beban satuan kredit semester (sks). Beban studi Program Studi Magister Kenotariatan dirancang antara 46 sks, dengan toleransi masa studi sesuai dengan peraturan yang berlaku. Selanjutnya, dalam rangka memenuhi kurikulum berbasis kerangka kualifikasi Nasional Indonesia Program Magister Kenotariatan merevisi kurikulum yang disahkan melului SK Rektor Nomor: 159/A.2 SK/Rek/IX/2021 sebagai berikut: No MATA KULIAH SKS SEMESTER I 1 Teori Hukum 2 2 Filsafat Ilmu 2 3 Peraturan Jabatan Notaris 2 4 Hukum Keluarga dan Harta Perkawinan 2 5 Hukum Perikatan 2 6 Hukum Agraria 2 7 Metodologi Penelitian Hukum 2 8 Teknik Pembuatan Akta I (Umum) 2 SEMESTER II 1 Hukum Perusahaan 2 2 Teknik Pembuatan Akta II (Perusahaan) 2 3 Hukum Perbankan (Konvensional dan Syariah) 2 4 Hukum Waris (BW, Adat, dan Islam) 2 5 Hukum Jaminan 2 6 Hukum Pajak 2 7 Hukum Kontrak 2 SEMESTER III


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 129 No MATA KULIAH SKS 1 Hukum Lembaga Keuangan Non Bank 2 2 Teknik Pembuatan Akta III (Syariah) 2 3 Etika dan Kode Etik Notaris 2 4 Mata Kuliah Pilihan (2 MK Pilihan) a. Hukum Penanaman Modal b. Hukum Kepailitan c. Hukum Perdagangan Internasional d. Hukum Pasar Modal 2 e. Kapita Selekta Hukum Islam f. Hukum Kekayaan Intelektual (HKI) g. Hukum Perijinan h. Hukum Lelang i. Cyber Notary 5 Seminar Usulan Penelitian 1 SEMESTER IV 1 Seminar Hasil Penelitian 1 2 Tesis 6 TOTAL SKS 46 2. Deskripsi Singkat Mata Kuliah 1) Teori Hukum Materi kuliah meliputi penelaahan definisi hukum dan pengertian-pengertian pokok hukum, tujuan hukum, fungsi hukum, dan aliran-aliran dalam hukum. Batasan hukum dan dasar-dasar mengikatnya hukum dibahas secara komprehensif dalam satu pokok bahasan, termasuk berbagai sumber hukum, baik sumber hukum


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 130 materil maupun sumber hukum formil sebagai landasan yuridis dalam mendukung pelaksanaan profesi notaris. Pembahasan aliran-aliran hukum sebagai materi perkuliahan diarahkan untuk digunakan sebagai dasar teori yang dapat digunakan dalam penyusunan tugas akhir. Ayat-ayat Al-Qur’an yang mengidentifikasi sumber-sumber hukum dalam Islam diintegrasikan pada pembahasan pokok bahasan sumber-sumber hukum. Metode pembelajaran yang digunakan adalah pemberian informasi, resitasi, dan studi kasus. Dosen Pengampu : Prof. Dr. H. Edi Setiadi, S.H., M.H. Dr. H. M. Faiz Mufidi, S.H., M.H. 2) Filsafat Ilmu Filsafat ilmu mengkaji Ilmu sebagai pengertahuan yang dipandu secara normatif (dari Tuhan Yang Maha Esa, Allah SWT.) pencarian atau penguasaan Ilmu (the quest for knowledge). Manusia yang berkembang untuk mengetahui nalar, dan hasil nalar. Sejarah perkembangan filsafat dan Ilmu. Dunia rasio dan rasa, ikhtiar versus taqdir. Sains empiris; anatomi sains. Penalaran deduktif dan induktif. Hubungan di antara sains dan metodologi (metode dan teknik). Persamaan dan perbedaan antara ilmu-ilmu alamiah dengan ilmu sosial kemanusiaan. Perintisan ilmu (sains) berdasarkan agama. Dosen Pengampu : Prof. Dr. H. Dey Ravena, S.H., M.H. 3) Peraturan Jabatan Notaris Mata kuliah mencakup penelaahan terhadap peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan Jabatan


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 131 Notaris yang di dalamnya memuat pengangkatan dan pemberhentian, kewenangan, hak dan kewajiban, serta hal-hal yang dilarang dilakukan notaris sebagai pejabat publik, melalui metode pembelajaran pemberian informasi, resitasi, dan studi kasus. Legalisasi perbuatan hukum masyarakat melalui pembuatan akta notaris menjadi sub pokok bahasan lain yang sangat penting dalam mendukung tugas sentral notaris. Konsep amanah dalam Islam akan diintegrasikan dalam materi tentang fungsi dan kewenangan notaris sebagai pejabat publik. Dosen Pengampu : Dr. H. Wira Franciska, SH., MH. Dr. Hj. Yenni Yunithawati Rukmana, S.H. 4) Hukum Keluarga dan Harta Perkawinan Dalam mata kuliah ini dipelajari tentang Sistem Hukum Perkawinan Indonesia, Pengertian Perkawinan, Sahnya Perkawinan, Syarat-syarat Perkawinan, Pencegahan dan Pembatalan Perkawinan, Perjanjian Perkawinan, akibat hukum perkawinan dan putusnya perkawinan terhadap suami/isteri, harta kekayaan dan anak berdasarkan UU No, 1 tahun 1974 tentang Perkawinan, BW , Hukum Adat dan Hukum Islam. Seluruh materi ajar perkuliahan ini diarahkan untuk mendukung pelaksanaan fungsi dan kewenangan notaris Dosen Pengampu : Dr. Husni Syawali, S.H., M.H. Dr. Alin Ardinal Widjaksana, S.H., M.Kn 5) Hukum Perikatan Materi kuliah mencakup penelaahan konsep tentang sistematika Buku III KUHPerdata dan perikatan pada umumnya, perikatan yang bersumber pada perjanjian,


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 132 perikatan yang bersumber pada undang-undang, dan hapusnya perikatan melalui metode pembelajaran pemberian informasi, resitasi dan studi kasus. Hukum perjanjian menjadi pokok bahasan sentral sehingga mahasiswa mampu menerapkan konsep hukum perjanjian sebagai pisau analisis dalam menyelesaikan permasalahan dalam praktik guna mendukung profesi notaris. Beberapa ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan perjanjian diintegrasikan dalam satu pokok bahasan yaitu tentang prinsip dan syarat sahnya perjanjian. Dosen Pengampu : Dr. H. M. Faiz Mufidi, S.H., M.H. Dr. Hj. Yenni Yunithawati Rukmana, S.H., Sp.1. 6) Metodologi Penelitian Hukum Materi kuliah mencakup penelaahan konsep tentang langkah-langkah penelitian, menemukan masalah penelitian (Research Problem), judul, latar belakang, identifikasi masalah, tujuan, kegunaan penelitian, dan kerangka piker, latihan membuat judul, latar belakang, identifikasi, tujuan dan kegunaan penelitian, latihan membuat kerangka pikir, jenis data, analisis data, kebahasaan (ejaan, penulisan kata, kalimat, paragraph), kebahasaan (kutipan, penulisan daftar pustaka) melalui metode pembelajaran pemberian informasi, resitasi, studi kasus, dan observasi lapangan. Beberapa teori tersebut dituangkan sebagai pisau analisis dalam penyusunan laporan penelitian (tinjauan pustaka, hasil penelitian) sehingga mahasiswa dapat menganalisa dalam laporan penelitian (analisis, simpulan, dan saran). Pada tahap akhir, dilakukan penyusunan proposal penelitian sebagai tugas akhir. Dosen Pengampu :


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 133 Prof. Dr. H. Toto Tohir Suriaatmadja, S.H., M.H. 7) Teknik Pembuatan Akta I (Umum) Perkuliahan TPA I meliputi pemberian materi tehnik dasar pembuatan akta notaris termasuk di dalamnya pemberian materi tentang macam-macam Akta Notaris , seperti akta perorangan dan akta badan usaha sesuai dengan Undang-undang Jabatan Notaris, dan peraturan perundang-undangan lain yang relevan. Pembuatan Akta diajarkan mulai dari cara membuat Kepala Akta, Badan Akta, termasuk di dalamnya penanggalan akta di atas materai sesuai UU Bea Materai, sehingga mahasiswa dapat merumuskan dan menyusun akta, baik akta perseorangan, perwalian, pengampuan (curatele) ataupun badan usaha. Mata kuliah ini juga membahas materi tentang penerapan nilai-nilai Islam dalam pembuatan segala jenis Akta Notaris seperti Penerapan Prinsip Kejujuran. Dosen Pengampu : Dr. Erny Kencanawati, S.H., M.H. Dr. Jafar Sidik, SH., MH., M.Kn. Dr. Alin Ardinal Widjaksana, S.H., M.Kn 8) Hukum Perusahaan Materi kuliah meliputi penelaahan tentang manfaat dan mudharat keberadaan perusahaan dalam kehidupan masyarakat, teori dan syarat badan hukum, jenis- jenis perusahaan, pendirian perseroan terbatas, doktrin dan asas hukum perseroan, restrukturisasi perusahaan, perusahaan kelompok, transnasional/multinasional perusahaan, badan usaha milik negara dan badan usaha milik daerah. Seluruh materi perkuliahan ini terutama materi pendirian, pembubaran dan perubahan anggaran


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 134 dasar perusahaan sangat mendukung peran notaris dalam praktik. Dosen Pengampu : Dr. Hj. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H. 9) Teknik Pembuatan Akta II (Perusahaan) Materi kuliah merupakan teknik atau cara pembuatan akta notaris untuk pendirian badan usaha (Persekutuan Perdata, Firma, Persekutuan Komanditer) dan badan hukum (Perseroan Terbatas, Koperasi, Yayasan, Dana Pensiun) yang meliputi aspek-aspek badan usaha dan badan hukum, dan bagian-bagian akta. Dosen Pengampu : Dr. H. Wira Franciska, S.H., M.H. Dr. Hj. Yenni Yunithawati Rukmana, S.H., Sp.1. 10)Hukum Perbankan (Konvensional dan Syariah) Materi yang dibahas meliputi landasan filsafat, landasan hukum, kedudukan, sistem, tujuan, fungsi,asas, produk, perbankan. Lebih jauh dibahas pula landasan hukum, prinsip, keunggulan dan akad yang digunakan pada perbankan syari’ah. Dosen Pengampu : Prof. Dr. Hj. Neni Sri Imaniyati, S.H., M.H. Dr. H. Dhoddy AR Widjajaatmadja, S.H. SpN. 11)Hukum Waris (BW, Adat, dan Islam) Mata kuliah ini meliputi dasar hukum, asas-asas, penggolongan ahli waris dan macam-macam penyelesaian kasus-kasus waris berdasarkan teori


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 135 pewarisan menurut Hukum Adat, Burgerlijk Wetboek (Hukum Waris Barat), dan Hukum Islam. Dosen Pengampu : Dr. Husni Syawali, S.H., M.H. Dr. H. Wira Faranciska, S.H., M.H. 12)Hukum Agraria Dalam mata kuliah ini dipelajari sejarah hukum agraria, hukum agraria nasional baik teori dan praktik yang meliputi Dasar-dasar Pembentukan UUPA, asas-asas hukum tanah nasional, hak-hak atas tanah baik yang diatur dalam UUPA, maupun diluar UUPA, termasuk perolehan, peralihan dan pembebanan hak atas tanah. Selain itu materi tentang pendaftaran hak atas tanah, konversi tanah adat dan tanah barat, landreform, , dan penatagunaan tanah serta hak milik menurut hukum Islam menjadi salah satu pokok bahasan. Dosen Pengampu : Dr. Hj. Lina Jamilah, S.H., M.H. Dr. H. Alin Ardinal Widjaksana, S.H., M.Kn 13)Hukum Pajak Mata kuliah hukum pajak & lelang meliputi makna pajak dan hukum pajak, falsafah hukum pajak berdasarkan konsep-konsep para ahli hukum pajak, perbandingan pemungutan pajak menurut hukum Indonesia dan hukum Islam, serta bagaimana pelaksanaan hubungan antara Negara sebagai pemungut pajak dengan warga Negara sebagai pembayar pajak (wajib pajak), pengertian tentang tatacara pelaksanaan lelang dan tatacara perhitungan berbagai bea dan pajak, yang tertuang akibat penjualan dimuka umum (lelang) tersebut, (mengenai penjualan dimuka umum), berbagai


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 136 peraturan mengenai lelang, Pejabat Lelang dan dapat membuat akta Risalah Lelang berikut perhitungan bea lelang dan pajak-pajak yang terkait dengan Lelang. Lelang juga dikaji berdasarkan hukum Islam, sebagai bagian dari fiqih muamalah berdasarkan pendapat para ulama, tentang kebolehan atau ketidak bolehan melakukan jual beli dengan cara lelang. Pada setiap akhir pembahasan mahasiswa diberi tugas merumuskan materi perkuliahan sehingga mahasiswa dapat memberikan makna hukum pajak & lelang dalam kerangka hukum nasional yang bertujuan untuk kepentingan kesejahtetraan masyarakat Dosen Pengampu : Dr. Hj. Rini Irianti Sundary, S.H., M.H. 14)Hukum Kontrak Internasional Materi kuliah mencakup penelaahan berbagai kontrak internasional beserta sifat- sifat khususnya, yang meliputi prinsip-prinsip dasar kontrak internasional, klausula-kalusula umum kontrak internasional, dan instrumen-instrumen hukum kontrak internasional melalui metode pembelajaran pemberian informasi, resitasi, studi kasus, dan observasi lapangan. Transaksi dokumenter yang diperlukan dalam pembuatan suatu kontrak internasional dikaji dalam satu pokok bahasan sehingga mahasiswa mampu menganalisis suatu kontrak internasional berdasarkan data dan fakta yang diperolehnya. Beberapa ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan hukum kontrak internasional diintegrasikan pada satu pokok bahasan yaitu mengenai prinsip-prinsip dasar kontrak internasional. Dosen Pengampu : Dr. Neni Ruhaeni, S.H., LL.M.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 137 Dr. Jafar Sidik, S.H., M.H., M.Kn. 15)Hukum Lembaga Keuangan Non Bank Materi Kuliah meliputi pemahaman tentang berbagai lembaga keuangan non- bank, baik yang berbasis konvensional maupun syariah, yaitu asuransi, lembaga pembiayaan, modal ventura, dana pensiun, dan lembaga keuangan non-bank lainnya. Dosen Pengampu : Prof. Dr. Hj. Neni Sri Imaniyati, S.H., M.H. Dr. Hj. Yeti Sumiyati, S.H., M.H. 16)Teknik Pembuatan Akta III (Syariah) Materi kuliah meliputi teknik pembuatan akta notaris untuk perjanjian-perjanjian yang berbasis syariah, dengan memperhatikan fatwa relevan dari Dewan Syariah Nasional, UU Jabatan Notaris, dan regulasi yang relevan. Dosen Pengampu : Dr. H. Dhody AR Widjajaatmadja, S.H. Dr. Erny Kencanawati, S.H., M.H. 17)Etika dan Kode Etik Notaris Materi kuliah mencakup pemahaman tentang pengertian dan klasifikasi etika dan moral, moralitas dan hukum, manfaat etika profesi hukum, profesi hukum, profesi dan peranan notaris, kode etik profesi notaris, kepribadian notaris, hubungan hukum antara notaris dengan klien, pengawasan dan penindakan. Dosen Pengampu : Dr. H. Wira Faranciska, S.H., M.H.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 138 Dr. Hj. Yenni Yunithawati Rukmana, S.H., Sp.1. 18)Hukum Jaminan Dalam mata kuliah hukum jaminan ini, dipelajari mengenai Istilah, pengertian Jaminan, Hukum jaminan, perjanjian jaminan, fungsi jaminan, kedudukan jaminan dalam KUHPerdata, termasuk benda dan hak-hak kebendaan, termasuk membahas jaminan menurut hukum Islam. Selain itu dipelajari tentang jaminan umum dan jaminan khusus, jaminan kebendaan dan jaminan perorangan, pengertian jaminan menurut undangundang perbankan. Diuraikan pula tentang lembagalembaga jaminan kebendaan yaitu Hak Tanggungan, Hipotek, Gadai dan Fidusia, dan lembaga-lembaga jaminan perorangan yaitu penanggungan (borgtocht ), bank garansi dan jaminan perusahaan. Dosen Pengampu : Dr. Hj. Lina Jamilah, S.H., M.H. Dr. Alin Ardinal Widjaksana, S.H., M.Kn. 19)Hukum Penanaman Modal Materi kuliah mencakup pemahaman dan penelaahan tentang pengertian penanaman modal, jenis-jenis penanaman modal, penanaman modal dalam negeri dan penanaman modal asing, regulasi yang relevan, bentukbentuk dan mekanisme penanaman modal, kontrak penanaman modal, perusahaan transnasional/multinasional, aspek-aspek penanaman modal, permasalahan penanaman modal, penyelesaian sengketa penanaman modal, peran notaris dalam kontrak penanaman modal. Dosen Pengampu : Dr. Hj. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 139 20)Hukum Kepailitan Materi kuliah mencakup penelaahan konsep kepailitan, syarat kepailitan, pihak yang dapat mengajukan pailit, dan prosedur kepailitan melalui metode pembelajaran pemberian informasi, resitasi, dan studi kepustakaan dan studi perbandingan. Perbandingan antara prosedur kepailitan dan penundaan pembayaran utang dikaji dalam pokok bahasan secara mendalam sehingga mahasiswa mampu merumuskan peran notaris dalam proses kepailitan dan penundaan pembayaran utang. Kewajiban membayar utang dalam islam akan diintegrasikan dalam konsep tentang utang menurut peraturan perundang- undangan Dosen Pengampu : Dr. Hj. Yeti Sumiyati, S.H., M.H. 21)Hukum Perdagangan Internasional Materi kuliah meliputi definisi dan prinsip-prinsip dasar hukum perdagangan internasional, perkembangan, dan unifikasi hukum perdagangan internasional. Subyek hukum dalam perdagangan internasional dan sumbersumber hukum perdagangan internasional masingmasing dikaji dalam satu pokok bahasan secara komprehensif, termasuk pengkajian hukum perdagangan internasional yang berhubungan dengan World Trade Organization (WTO). Metode pembelajaran yang digunakan adalah pemberian informasi, resitasi, dan studi kasus. Prinsip jual beli dalam Islam diberikan dalam satu pokok bahasan, sehingga mahasiswa mampu mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam menganalisis berbagai permasalahan hukum perdagangan internasional.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 140 Dosen Pengampu : Dr. Jafar Sidiq., S.H., M.H. M.Kn. Dr. Irawati., S.H., M.H. 22)Hukum Pasar Modal Pengertian dan fungsi pasar modal, peran, urgensi dan manfaat lembaga pasar modal dalam perekonomian Negara, lembaga-lembaga relevan, asas dan teori hukum yang berkaitan dengan kegiatan pasar modal, good corporate governance di pasar modal, instrument dan para pelaku pasar modal, go public, due diligence, transaksi dalam kegiatan pasar modal, pelanggaran dan kejahatan di pasar modal, penyelesaian sengketa di pasar modal, model perjanjian di pasar modal dan peran notaris di pasar modal. Dosen Pengampu : Prof. Dr. H. Toto Tohir Suriaatmadja, S.H., M.H. Dr. Hj. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H. 23)Kapita Selekta Hukum Islam Materi kuliah meliputi kajian berbagai permasalahan aktual dalam Hukum Islam yang seing terjadi dalam kehidupan masyarakat, serta berbagai perkembangan peraturan perundang-undangan baru di bidang Hukum Islam, terutama permasalahan aktual dan faktual dari peraturan perundang-undangan yang belum masuk ranah mata kuliah lainnya. Dosen Pengampu : Dr. Deddy Effendy, SH., MH 24)Hukum Kekayaan Intelektual (HKI)


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 141 Materi kuliah mencakup penelaahan Kekayaan Intelektual sebagai benda bergerak tak wujud yang mempunyai hak eksklusif dan bernilai ekonomi, ruang lingkup kekayaan intelektual, prinsip –prinsip kekayaan intelektual menurut hukum positif dan hukum Islam, tata cara memperoleh legalitas kepemilikan, pengalihan hak, pembatalan dan penghapusan hak, pelanggaran dan pengecualian serta penyelesaian sengketa Kekayaan Intelektual. Penelaahan berbagai sertifikat KI dilakukan untuk mendapat pengetahuan yang lengkap tentang tata cara pemilikan hak KI .Pemahaman Konsep KI sebagai kekayaan baik dari hukum positif maupun hukum Islam , menjadikan mahasiswa paham bahwa diperlukan akta otentik yang dibuat oleh pejabat negara dalam hal KI akan dialihkan , KI dijadikan objek jaminan, KI menjadi bagian dari boedel pailit. Dosen Pengampu : Prof. Dr. Hj. Neni Sri Imaniyati, S.H., M.H. 25)Hukum Perijinan Hukum perizinan meliputi materi : Pengertian Izin, Lembaga yang berwenang mengeluarkan izin, Izin sentralistik dan izin desentralistik, Prosedur permohonan izin, prosedur pemberian izin, dan pengawasan terhadap perizinan. Kewenangan pemberian ijin berdasarkan kewenangan negara sebagai sebuah organisasi agar setiap perbuatan dan tindakan warga negara teratur, tertib dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, Keharusan negara sebagai sebuah organisasi agar mengatur kehidupan masyarakat menurut hukum Islam sebagai ulil amri Dosen Pengampu :


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 142 Dr. Hj. Rini Irianti Sundary, S.H., M.H. Dr. Efik Yusdiansyah, S.H., M.H. 26)Hukum Lelang Mata kuliah ini akan membahas sejarah lelang , dasar hukum lelang, pengertian lelang, asas-asas lelang, jenisjenis lelang, prosedur lelang, pihak-pihak yang terlibat dalam lelang, cara penjualan lelang, jenis pejabat lelang, aspek-aspek yang berkaitan dengan balai lelang, risalah lelang, kekuatan pembuktian Risalah Lelang sebagai Akta otetik dan perlindungan bagi pembeli lelang.Mata kuliah ini dianggap penting untuk dipelajari oleh mahasiswa kenotariatan sebagai bekal dalam menjalani profesi Notaris yang salah satu bidang kerjanya adalah menjadi Pejabat Lelang Kelas 2. Dosen Pengampu : Dr. Hj. Rini Irianti Sundary, S.H., M.H. Dr. H. Dhody AR Widjajaatmadja, S.H. 27)Cyber Notary Mata kuliah ini merupakan respon dari perkembangan IPTEK, dan memberikan landasan pengetahuan untuk mahasiswa kenotariatan sebagai calon Notaris agar dapat, menjalankan tugas atau kewenangan jabatannya dengan berbasis teknologi informasi, terutama yang berkaitan dengan tugas dan fungsi notaris dalam pembuatan akta. Dalam hal ini cyber Notary juga termasuk pelaksanaan Digitalisasi dokumen yang merupakan tantangan bagi notaris, terutama berkaitan dengan otentikasi dan legalisasi dokumen Dosen Pengampu : Dr. H. Dhody AR Widjajaatmadja, S.H. Dr. Neni Ruhaeni, S.H., LL.M.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 143 Dr. Hj. Rini Irianti Sundary, S.H., M.H. D. Program Studi Doktor Ilmu Hukum (PDIH) 1. Struktur Kurikulum Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi yang menyatakan bahwa Lulusan Program Doktor wajib memiliki keterampilan umum sebagai berikut (lampiran Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi): a. mampu menemukan atau mengembangkan teori/konsepsi/ gagasan ilmiah baru, memberikan kontribusi pada pengembangan serta pengamalan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora di bidang keahliannya, dengan menghasilkan penelitian ilmiah berdasarkan metodologi ilmiah, pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif; b. mampu menyusun penelitian interdisiplin, multidisiplin atau transdisiplin, termasuk kajian teoritis dan/atau eksperimen pada bidang keilmuan, teknologi, seni dan inovasi yang dituangkan dalam bentuk disertasi, dan makalah yang telah diterbitkan di jurnal internasional bereputasi; c. mampu memilih penelitian yang tepat guna, terkini, termaju, dan memberikan kemaslahatan pada umat manusia melalui pendekatan interdisiplin, multidisiplin, atau transdisiplin, dalam rangka mengembangkan dan/atau menghasilkan penyelesaian masalah di bidang keilmuan, teknologi, seni, atau kemasyarakatan, berdasarkan hasil kajian tentang ketersediaan sumberdaya internal maupun eksternal; d. mampu mengembangkan peta jalan penelitian dengan pendekatan interdisiplin, multidisiplin, atau transdisiplin, berdasarkan kajian tentang sasaran pokok penelitian dan konstelasinya pada sasaran yang lebih luas;


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 144 e. mampu menyusun argumen dan solusi keilmuan, teknologi atau seni berdasarkan pandangan kritis atas fakta, konsep, prinsip, atau teori yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan etika akademik, serta mengkomunikasikannya melalui media massa atau langsung kepada masyarakat; f. mampu menunjukkan kepemimpinan akademik dalam pengelolaan, pengembangan dan pembinaan sumberdaya serta organisasi yang berada dibawah tanggung jawabnya; g. mampu mengelola, termasuk menyimpan, mengaudit, mengaman-kan, dan menemukan kembali data dan informasi hasil penelitian yang berada dibawah tanggung jawabnya; dan h. mampu mengembangkan dan memelihara hubungan kolegial dan kesejawatan di dalam lingkungan sendiri atau melalui jaringan kerjasama dengan komunitas peneliti diluar lembaga. Berdasarkan ketentuan diatas terdapat banyak ketentuan yang mewajibkan kemampuan bagi mahasiswa PDIH memiliki kemampuan dan keterampilan. Salah satunya ialah mewajibkan mahasiswa menghasilkan karya ilmiah yang diterbitkan di Jurnal Internasional Bereputasi. Hal-hal tersebut yang menjadi landasan pemikiran dalam perubahan penyusunan dan evaluasi kurikulum PDIH. Kurikulum disusun dalam satuan mata kuliah dengan beban satuan kredit semester (sks). Beban studi Program Studi Doktor dirancang antara 42 – 76 sks, 42 sks ditawarkan kepada peserta program doktor yang latar belakang keilmuannya linier, 48 sks untuk peserta program doktor yang latar belakang keilmuannya tidak linier. Selanjutnya, dalam rangka memenuhi kurikulum berbasis kerangka kualifikasi Nasional Indonesia Program doktor Ilmu hukum merevisi kurikulum yang disahkan melalui SK Rektor Nomor: 159/A.2 SK/Rek/IX/2021 sebagai berikut:


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 145 Semester 1 : 1. Filsafat Ilmu : 2 Sks 2. Metodologi Penelitian Hukum : 2 Sks 3. Teori Hukum : 2 Sks Non Linier Sejarah Dan Perkembangan Ilmu Hukum* : 2 Sks Politik Pembangunan Sistem Hukum Nasional* : 2 Sks Semester 2 : 1. Filsafat Hukum Dan Filsafat Hukum Islam : 2 Sks 2. Publikasi Ilmiah : 2 Sks 3. Kekhususan Disertasi : 2 Sks 4. Topik Khusus : 2 Sks Non Linier Islamic World View* : 2 Sks Semester 3 : 1. Kuliah Kerja Luar Negeri (KKLN) : 2 Sks 2. Ujian Kualifikasi : 2 Sks Semester 4 Ujian Seminar Proposal : 2 Sks Semester 5 : 1. Ujian Kelayakan : 4 Sks 2. Ujian Tertutup : 10 Sks Semester 6 Ujian Terbuka : 8 Sks TOTAL JUMLAH SKS 42 SKS (LINIER)/ 48 SKS (NON LINIER) 2. Deskripsi Singkat Mata Kuliah 1) Metodologi Penelitian Hukum Mata kuliah ini akan mengkaji filosofi, paradigma, teori konsep, perkembangan metoda penelitian hukum, dan macam-macam pendekatan penelitian. Selain itu juga langkah-langkah penelitian, pembuatan laporan penelitian, etika, bahasa, dan teknik penulisan disertasi.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 146 Dosen : Prof. Dr. H. Toto Tohir Suriaatmadja, S.H., M.H. Dr. Hj. Yeti Sumiyati, S.H., M.H. 2) Teori Hukum Mata kuliah ini akan mengkaji letak teori hukum dalam filasafat dan filsafat hukum dan dalam sistem hukum nasional. Pengertian teori hukum, sejarah perkembangan, objek kajian, dan jenis-jenis teori hukum, konsep-konsep dasar hukum, asas-asas hukum, batasan hukum dan dasar mengikatnya hukum serta aliran-aliran dalam ilmu hukum, sehingga mahasiswa dapat menerapkan dasar- dasar teori tersebut dalam penyusunan tugas akhir. Dosen : Prof. Dr. H. Edi Setiadi, S.H., M.H. Dr. H.M. Faiz Mufidi, S.H., M.H. 3) Filsafat Hukum Dan Filsafat Hukum Islam Mata kuliah ini membahas konsep dasar dan pemikiran serta tujuan Hukum dan Hukum Islam. Memahami manfaat Filsafat Hukum dan Filsafat Hukum Islam dalam mengkaji teori hukum dan teori hukum Islam serta penerapannya dalam konteks negara hukum Pancasila. Mampu mendudukan konsep hukum dan hukum Islam sebagai dasar pemikiran perkembangan hukum di Indonesia. Dosen : Prof. Dr. H. Nandang Sambas, S.H., M.H. Prof. Dr. H. Rahmat Syafei, MA. 4) Filsafat Ilmu


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 147 Mengkaji Pengertian Filsafat Ilmu. dasar-dasar pengetahuan, ontologi, epistimologi, dan aksiologi filsafat, ilmu pengetahuan, sain, serta dapat menerapkannya dalam tugas akhir (disertasi). Dosen : Prof. Dr. H. Dey Ravena, S.H., M.H. 5) Sejarah Dan Perkembangan Ilmu Hukum Mengkaji filosofi dan teori yang melandasi pembentukan pengembangan hukum sebagai suatu disiplin ilmu, ciri ciri Ilmu Hukum, faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan dan pengembangan hukum sebagai suatu disiplin Ilmu. Dosen : Prof. Dr. H. Nandang Sambas, S.H., M.H. Dr. Hj. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H. 6) Kekhususan Disertasi Mata kuliah ini membahas mengenai konsep teori hukum yang dibutuhkan dalam penyusunan disertasi, mahasiswa dibebani tugas untuk mengumpulkan dan menginventarisasi teori-teori hukum kontemporer yang relevan dengan bahasan disertasi masing-masing, setiap teori yang digunakan harus dapat dijelaskan relevansinya terhadap tema penelitian yang sedang diusung, sehingga bermanfaat dalam menganalisis permasalahan hukum yang sedang diteliti. Dosen : Co Promotor 7) Topik Khusus Mata kuliah ini membahas topik khusus atau permasalahan hukum yang dapat diusung sebagai tema


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 148 penelitian dalam menunjang disertasi, dalam mata kuliah ini mahasiswa mendapatkan materi bagaimana memilih dan menentukan tema sebelum menulis disertasi yang dilihat dari ketersediaan dan kecukupan data, validitasnya, penempatan masalah hukum yang menjadi das sollen dan letak kesenjangannya dengan das sein. Originalitas topik dengan menyajikan data pembanding (penelitian-penelitian terdahulu) baik yang dilakukan oleh akademisi maupun praktisi hukum di perguruan tinggi maupun institusi lainnya termasuk posisi topik/tema dalam proses penemuan hasil penelitian disertasi. Dosen : Ketua Promotor 8) Islamic World View Mata kuliah ini menjelaskan kerangka dasar hukum Islam yang terdiri dari aqidah, syariat dan ahlaq. Ketiga kerangka dasar ajaran Islam ini menjadi tolak pangkal bagaimana Islam mampu menyelesaikan permasalahan manusia tanpa mengenal ruang dan waktu melalui syariatnya baik di bidang ibadah maupun muamalah. Selanjutnya mahasiswa akan mendapat pengetahuan bagaimana kesalahpahaman kelompok tertentu terhadap Islam karena kesalahan memahami ruang lingkup, kerangka dasar dan metode belajar Islam. Selain mahasiswa juga akan dikenalkan bagaimana hukum Islam di bidang jinayah, muamalah, ketatanegaraan dan internasional. Dosen : Prof. Dr. H. Rahmat Syafei, MA. Dr. Hj. Neneng Nurhasanah, Dra., MHum. 9) Politik Pembangunan Sistem Hukum Nasional


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 149 Mata Kuliah ini mempelajari perubahan yang harus dilakukan dalam hukum yang berlaku agar dapat memenuhi kebutuhan kehidupan masyarakat. Pembahasan difokuskan pada proses pembentukan ius constituendum dari ius constitutum dalam menghadapi perubahan kehidupan masyarakat. Dibahas pula produk perubahan hukum (ius constituendum) yang dihasilkan yang menetapkan kerangka dan arah perkembangan hukum. Dosen : Prof. Dr. Hj. Neni Sri Imaniyati, S.H., M.H. Dr. Efik Yusdiansyah, S.H., M.H. 10) Publikasi Ilmiah Mata kuliah ini membahas tentang teknik penyusunan publikasi ilmiah berupa jurnal ilmiah bidang hukum atau bidang sosio humaniora dengan mengikuti kaidah metodologi yang sesuai dengan gaya selingkung jurnal yang dituju. Substansi pembahasan dibagi menjadi 2 (dua) bagian yaitu a. pembahasan mengenai materi atau substansi/isi jurnal (b) materi mengenai teknik penulisan agar draft yang telah disusun dapat diterima dan dipublikasi oleh publisher bereputasi. Luaran dari mata kuliah ini berupa draft artikel untuk publikasi di Jurnal Internasional bereputasi. Dosen : Prof. Ir. H. Harist Nu’man. M.T., Ph.D., IPM. Dr. Dini Dewi Heniarti, S.H., M.H. Dr. Neni Ruhaeni, S.H., LL.M. 11) Kuliah Kerja Luar Negeri Mata kuliah ini memberikan penjelasan tentang komparasi hukum di berbagai negara secara umum, memotret permasalahan hukum yang ada pada setiap


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 150 negara, menjelaskan persamaan dan perbedaan diantara sistem-sistem hukum baik dari segi latar belakang ideologi, politik faktor demografi, menjelaskan aspek penting dalam sistem hukum yang telah ajeg di negaranegara penganut sistem hukum Civil law dan Anglo Saxon. Selain itu menjelaskan perbandingan hukum Indonesia dengan negara lain di kawasan ASEAN dan tantangannya di masa depan pasca ASEAN berdiri sebagai base rule of organization. Luaran mata kuliah ini berupa bukti mengikuti seminar internasional. Dosen : Prof. Dr. Hj. Neni Sri Imaniyati, S.H., M.H. Prof. Dr. H. Nandang Sambas, S.H., M.H. Dr. Hj. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 151 BAB VIII PENYUSUNAN DAN PENULISAN SKRIPSI, TESIS, DAN DISERTASI A. SKRIPSI 1. Ketentuan Umum a. Penulisan Hukum adalah mata kuliah pembulat bagi mahasiswa yang akan menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Unisba. Bentuk penulisan hukum yang dapat ditempuh oleh mahasiswa Fakultas Hukum Unisba adalah Skripsi. b. Penulisan hukum/skripsi terdiri dari dua tahap yaitu penyusunan usulan penelitian dan penulisan skripsi. c. Format dan sistematika penulisan Skripsi mengacu kepada Buku Pedoman Penulisan Hukum yang telah ditetapkan oleh Fakultas. d. Mahasiswa yang dapat mengajukan usulan penelitian dalam rangka penulisan skripsi adalah mahasiswa yang telah menempuh mata kuliah dan lulus sekurangkurangnya 126 SKS, lulus mata kuliah Metode Penelitian Hukum dan IPK sekurang-kurangnya 2.50. e. Mahasiswa yang telah melaksanakan Seminar Usulan Penelitian (UP) dapat menempuh penulisan hukum (skripsi) apabila telah menempuh mata kuliah sekurangkurangnya 142 SKS. f. Revisi Proposal selambat-lambatnya 14 hari setelah pelaksanaan Seminar UP dan disampaikan kepada Ketua Program Studi dan mengisi Formulir Perbaikan (Revisi) Proposal Penelitian. g. Mahasiswa dapat melaksanakan sidang skripsi dengan persyaratan sebagai berikut: 1) Telah menempuh mata kuliah dan lulus 142 SKS; 2) Menyelesaikan semua mata kuliah dengan minimal nilai C dan IPK Sekurang-kurangnya 2.50; 3) Persetujuan Pembimbing;


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 152 4) Menyerahkan Sertifikat Program Pembinaan Mahasiswa Baru (PPMB), Sertifikat Pesantren Mahasiswa, Sertifikat Pesantren Calon Sarjana, dan Sertifikat Bela Negara. 5) Mengikuti ujian sertifikasi sebagai bahan pengisian Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI); dan 6) Upload artikel Seminar Penelitian Sivitas Akademika Unisba (SPeSIA Unisba); h. Seminar UP dan Sidang Skripsi hanya dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh fakultas; i. Prosedur pengajuan penulisan hukum terlampir. 2. Bimbingan Penulisan Skripsi a. Penulisan Skripsi dibimbing oleh maksimal 2 (dua) orang Dosen Pembimbing, yaitu Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping. b. Penunjukan pembimbing dilakukan oleh Ketua Program studi. Selanjutnya Ketua Program studi mengirimkan Surat Permohonan Kesediaan kepada dosen yang telah ditunjuk untuk menjadi pembimbing atau pembimbing pendamping. c. Berdasarkan kesediaan tersebut, Dekan menerbitkan Surat Keputusan Dekan tentang Pembimbing Skripsi. d. Bimbingan penyusunan usulan penelitian dapat dimulai setelah memperoleh persetujuan dari dosen pembimbing sampai dengan mengajukan usulan penelitian untuk diseminarkan (Seminar Usulan Penelitian). e. Setelah dinyatakan layak pada Seminar Usulan Penelitian, mahasiswa dapat melanjutkan bimbingan Skripsi dengan dosen pembimbing (minimal 6 (enam) kali bimbingan). f. Bimbingan Skripsi dinyatakan selesai setelah Naskah Skripsi mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing dan dinyatakan layak untuk diajukan ke Ujian Sidang Skripsi (Sidang Sarjana). g. Bimbingan Skripsi dilaksanakan selama jangka waktu bimbingan berdasarkan Penjadwalan Sidang Skripsi yang


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 153 telah ditetapkan oleh Fakultas. Apabila melebihi 2 (dua) kali jangka waktu bimbingan yang telah ditetapkan, maka dikenakan biaya tambahan sesuai ketentuan yang berlaku. h. Apabila mahasiswa tidak dapat menyelesaikan bimbingan dalam 4 (empat) kali jangka waktu bimbingan yang telah ditetapkan, maka mahasiswa harus mengajukan judul baru dan kembali menempuh prosedur awal. 3. Ujian Sidang Skripsi a. Sidang Sarjana dilaksanakan sesuai dengan jadwal sidang yang telah ditentukan oleh Fakultas Hukum UNISBA. b. Penguji Sidang Sarjana terdiri atas Pembimbing Skripsi dan Penguji Komprehensif yang ditetapkan oleh Ketua Program Studi. c. Materi yang diujikan dalam sidang sarjana, terdiri atas penilaian ujian komprehensif dan penilaian terhadap substansi skripsi. 1) Penilaian Ujian komprehensif dengan unsur penilaian penguasaan terhadap materi mata kuliah yang relevan 2) Penilaian Terhadap Substansi Skripsi (Penulisan) dengan unsur-unsur penilaian: a) Keaslian skripsi (Bebas Plagiasi). b) Bobot permasalahan (tingkat kesenjangan antara das sein dengan das sollen). c) Penggunaan landasan teori, cara penyajian hasil penelitian, dan penarikan simpulan. d. Penentuan huruf mutu nilai sidang sarjana adalah sebagai berikut: 1) E jika ≤ 44.00 2) D jika 44.01-55.49 3) C Jika 55.50-59.49 4) C+ Jika 59.50-63.49 5) B- Jika 63.50-67.49 6) B Jika 67.50-71.49


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 154 7) B+ Jika 71.50-75.49 8) A- Jika 75.50-79.5 9) A Jika ≥ 79.50 e. Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus sidang sarjana diberi kesempatan untuk mengulang 1 (satu) kali sidang dalam waktu paling lama tiga bulan dihitung dari tanggal sidang sarjana pertama. 4. Yudisium a. Mahasiswa yang telah menempuh sidang sarjana dan lulus, dapat memperoleh yudisium, dengan kriteria: Yudisium IPK Memuaskan 2,76 – 3,00 Sangat memuaskan 3,01 - 3,50 Pujian > 3,50 b. Predikat Yudisium Pujian hanya diberikan kepada mahasiswa yang dapat menyelesaikan studi tidak lebih dari delapan (8) semester dan mengikuti seminar penelitian yang dimuat di repository Unisba/prosiding/jurnal. B. TESIS 1. Ketentuan Umum a. Tesis merupakan tugas akhir mahasiswa sebagai laporan hasil penelitian yang telah dilakukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Magister Hukum atau Magister Kenotariatan. b. Penyusunan Tesis terdiri dari 3 (tiga) tahap yaitu penyusunan usulan penelitian, Seminar Hasil Penelitian dan penulisan tesis. c. Format dan sistematika penulisan Tesis mengacu pada Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi yang telah ditetapkan oleh Fakultas.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 155 d. Syarat pengajuan usulan penelitian tesis adalah: 1) Telah melakukan kontrak mata kuliah usulan penelitian. ( di semester 2) 2) Telah menempuh mata kuliah dan lulus sekurangkurangnya 24 sks dan sudah lulus mata kuliah Metodologi Penelitian Hukum. 3) Telah melakukan pembayaran sekurang-kurangnya sampai dengan semester berjalan saat mengontrak usulan penelitian. 4) IPK sekurang-kurangnya 3.00 5) Memiliki skor TOEFL minimal 450 dari UPT Bahasa UNISBA e. Mahasiswa yang telah melaksanakan Seminar Usulan Penelitian (SUP) dapat melanjutkan penulisan untuk Seminar Hasil Penelitian. f. Tata cara pengajuan Usulan Penelitian ditetapkan oleh Fakultas dalam Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi. 2. Bimbingan Penulisan Tesis a. Pembimbing sekurang-kurangnya 2 orang yang terdiri dari Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping. b. Pembimbing utama mempunyai jabatan fungsional Guru Besar atau Doktor dengan jabatan fungsional minimal Lektor c. Pembimbing pendamping sekurang-kurangnya Doktor dengan jabatan fungsional Lektor. d. Untuk Magister Kenotariatan tim pembimbing terdiri dari Dosen Akademisi dan Dosen Praktisi. e. Pergantian pembimbing hanya dapat dilakukan sebelum Seminar Usulan Penelitian. f. Setelah Seminar Usulan Penelitian hanya dapat dilakukan penggantian salah satu dari dua pembimbing. g. Dalam hal kedua pembimbing diganti setelah Seminar Usulan Penelitian, mahasiswa yang bersangkutan harus mengulang Seminar Usulan Penelitian.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 156 h. Jika pembimbing berhalangan tetap dan/atau alasan yang kuat dan layak, ketua program studi menunjuk pembimbing pengganti yang disahkan oleh Dekan i. Pembimbingan dilakukan sesuai kesepakatan mahasiswa dengan pembimbing. j. Proses bimbingan dilaksanakan secara intensif, minimal 8 kali pertemuan k. Waktu bimbingan adalah 6 (enam) bulan yang dapat diperpanjang maksimal 6 (enam) bulan setelah mendapat rekomendasi dari salah satu pembimbing. l. Jika dalam kurun waktu 6 (enam) bulan mahasiswa tidak menunjukkan kemajuan yang signifikan, maka pembimbing wajib menyampaikan laporan kepada Ketua Program Studi, dan Ketua Program Studi memanggil mahasiswa tersebut untuk dimintai keterangan dan mengevaluasinya untuk diberikan tindakan. 3. Pelaksanaan Seminar Usulan Penelitian (SUP) a. Mahasiswa menyerahkan naskah Usulan Penelitian (Proposal) Tesis sebanyak 6 (Enam) eksemplar yang telah ditandatangani pembimbing dan Ketua Prodi, dilengkapi Formulir bukti bimbingan naskah Usulan Penelitian . b. Naskah Usulan Penelitian harus sesuai dengan Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi yang ditetapkan oleh fakultas. c. Mahasiswa menyerahkan bukti kehadiran mengikuti SUP sebanyak 3 (Tiga) kali. d. Pendaftaran SUP dilakukan di minggu pertama setiap bulan. e. Pelaksanaan SUP dilakukan di minggu ke-3 atau ke-4 setiap bulan. f. SUP dipimpin oleh Ketua Program Studi (Kaprodi), jika Kaprodi berhalangan atau bertindak sebagai pembimbing, maka SUP dipimpin oleh Sekretaris Program Studi (Sekprodi).


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 157 g. SUP berlangsung selama 1 (satu) jam, dan dapat diikuti oleh mahasiswa yang lain. h. Dalam SUP, Mahasiswa wajib mempresentasikan naskah Usulan Proposal dalam bentuk PPT, paling lama 10 (sepuluh) menit. i. Setelah presentasi, mahasiswa menerima arahan, masukkan dari penguji, kaprodi/sekprodi, dan pembimbing. j. Arahan dan masukkan dari penguji, kaprodi/sekprodi dan pembimbing, menjadi bahan untuk memperbaiki naskah Usulan Penelitian. k. Mahasiswa boleh melanjutkan penulisan naskah tesis dan penelitian setelah menyerahkan perbaikan naskah Usulan Penelitian, yang ditandatangani pembimbing, penguji dan kaprodi, selambat-lambatnya 2 minggu setelah SUP dilaksanakan. 4. Seminar Hasil Penelitian ( SHP) Syarat mengikuti Seminar Hasil Penelitian: a. Mahasiswa telah mengikuti Seminar Usulan Penelitian/Ujian Proposal Tesis b. Mahasiswa telah menyelesaikan penulisan naskah tesis sampai BAB V. c. Telah mendapat persetujuan dosen pembimbing untuk mengikuti Seminar Kelayakan Tesis. d. Telah melakukan pembayaran sekurang-kurangnya sampai dengan semester berjalan saat mengambil Seminar Kelayakan Tesis. e. Mahasiswa menyerahkan naskah tesis sebanyak 6 (enam) eksemplar ke Sekretariat Prodi. f. IPK sekurang-kurangnya 3.00 g. Pendaftaran SHP dilakukan di minggu pertama setiap bulan. h. SHP dilaksanakan di minggu ke-3 atau ke-4 setiap bulan. i. Pelaksanaan SHP dipimpin oleh Ketua Prodi, dan dihadiri Pembimbing, Penguji dan Mahasiswa.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 158 j. Apabila Ketua Program Studi berhalangan hadir atau bertindak sebagai pembimbing, maka sidang tesis dipimpin oleh wakil dekan 1. k. Dalam SHP, Pembimbing dan Penguji hanya memberikan arahan dan masukkan terhadap naskah tesis khususnya BAB III, tidak ada presentasi mahasiswa, tidak ada pertanyaan dan diskusi dengan mahasiswa. l. Arahan dan masukkan dalam SHP dijadikan bahan oleh mahasiswa untuk memperbaiki naskah tesis, dan melanjutkan penulisan naskah tesis. m. SHP berlangsung selama 1 (satu) jam, dan dapat diikuti oleh mahasiswa yang lain. 5. Ujian Tesis a. Syarat mengikuti ujian Tesis: 1) Telah lulus seluruh mata kuliah, dengan IPK minimal 3,00 dibuktikan dengan melampirkan transkrip nilai. 2) Telah melaksanakan Seminar Hasil Penelitian. 3) Menyerahkan sekurang-kurangnya bukti submit artikel yang akan dimuat di jurnal internasional atau jurnal nasional. 4) Telah melunasi kewajiban administrasi keuangan. 5) Menyerahkan naskah tesis sebanyak 6 (enam) eksemplar yang telah ditandatangani oleh pembimbing dan Kaprodi. 6) Menyerahkan Pas Foto (3 x 4 dan 4 x 6 masing-masing 3 buah dengan latar belakang warna biru tua), Sertifikat Matrikulasi, Buku Bimbingan, Surat Keterangan Bebas Pustaka). 7) Pendaftaran Sidang Tesis dilakukan di minggu pertama setiap bulan. 8) Waktu pelaksanaan Ujian Sidang Tesis dilaksanakan pada minggu ke- tiga atau ke- empat setiap bulan. b. Ujian Sidang Tesis dihadiri oleh tim penguji yang terdiri atas pembimbing, dan tim penguji (3 orang), termasuk Ketua Program Studi (ex officio).


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 159 c. Ujian Sidang Tesis berlangsung selama 1,5 jam (satu jam tiga puluh menit), dan dapat diikuti oleh mahasiswa lainnya. d. Ujian Sidang Tesis dilaksanakan satu kali, jika belum lulus dapat diulang satu kali dengan batas waktu pengulangan maksimal tiga bulan sejak ujian pertama. e. Sidang Tesis dapat dilaksanakan apabila dihadiri oleh minimal tiga/empat orang penguji dengan syarat dihadiri oleh Ketua Program Studi dan salah seorang dari pembimbing. f. Sidang Tesis dipimpin oleh Ketua Program Studi. g. Apabila Ketua Program Studi berhalangan hadir atau bertindak sebagai pembimbing, maka sidang tesis dipimpin oleh wakil dekan 1. h. Pemberitahuan kelulusan Sidang Tesis atau Yudisium dilaksanakan di hari yang sama atau di hari lain yang ditentukan kemudian. 6. Yudisium a. Mahasiswa yang telah menempuh sidang Tesis dan lulus, dapat memperoleh yudisium, dengan predikat: Yudisium IPK Memuaskan 3,00 – 3,50 Sangat memuaskan 3,51 – 3,75 Pujian > 3,75 b. Predikat Yudisium Pujian hanya diberikan kepada mahasiswa program magister yang dapat menyelesaikan studi tidak lebih dari lima(5) semester, nilai Tesis A dan menulis artikel ilmiah yang diterbitkan pada jurnal ilmiah terakreditasi atau diterima di jurnal internasional.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 160 C. DISERTASI 1. Ketentuan Umum a. Disertasi adalah merupakan karya tulis ilmiah yang disusun oleh mahasiswa program studi Doktor, sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Doktor. b. Penyusunan disertasi terdiri dari Ujian kualifikasi, ujian proposal, ujian kelayakan, ujian tertutup, dan ujian terbuka. c. Format dan sistematika penyusunan disertasi mengacu pada Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis, dan Disertasi yang telah ditetapkan oleh Fakultas. d. Ujian kualifikasi merupakan ujian komprehensif untuk memperoleh status kandidat doktor. e. Penulisan disertasi dimulai dari penulisan usulan penelitian disertasi dan penulisan disertasi. f. Kelayakan disertasi merupakan telaah terhadap penulisan Disertasi dengan sistematika yang utuh dalam penulisan sebuah disertasi yang terdiri dari 5 Bab. g. Ujian tertutup atau Ujian Naskah Disertasi adalah ujian untuk memperoleh penilaian dan persetujuan tim promotor dan tim oponen ahli, atas kelayakan dan kebenaran isi naskah disertasi yang dilaksanakan. h. Ujian Terbuka atau Promosi Doktor adalah ujian untuk mempertahankan disertasi yang dilaksanakan. 2. Ujian Kualifikasi a. Ujian kualifikasi dilaksanakan selambat-lambatnya akhir semester ke-5. b. Ujian kualifikasi dilaksanakan secara tertulis pada semester ke 3 atau selambat-lambatnya semester ke-5. c. Ujian diselenggarakan secara terjadwal. Soal yang diujikan terdiri: 1) Filsafat; 2) Metodologi penelitian;


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 161 3) Materi bidang ilmu, baik yang bersifat dasar maupun khusus, yaitu materi mengenai objek dan topik penelitian untuk penyusunan disertasi. d. Syarat ujian kualifikasi: 1) Telah menyelsaikan Pembayaran pada semester berjalan; 2) Telah lulus seluruh mata kuliah semester 1 dan 2; 3) Menyerahan Usulan Penelitian (Proposal) sebanyak 3 Eksemplar. e. Mahasiswa dinyatakan lulus ujian kualifikasi apabila nilai yang di ujikan masing-masing mendapatkan nilai sekurang-kurangnya 75. f. Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus kualifikasi diwajibkan untuk mengulang mata uji yang tidak lulus. g. Dalam hal seorang mahasiswa tidak lulus dalam tiga kali ujian kualifikasi, Dekan Fakultas Hukum dapat membentuk panitia khusus yang bertugas menyelenggarakan ujian kualifikasi lisan bagi mahasiswa yang bersangkutan. h. Mahasiswa Program Studi Doktor yang telah lulus ujian kualifikasi diubah statusnya menjadi Kandidat Doktor. i. Mahasiswa yang tidak lulus ujian kualifikasi pada huruf g dikenakan sanksi putus studi atau gagal dari Program Studi Doktor. 3. Bimbingan Penulisan Disertasi a. Tim Pembimbing Disertasi yang terdiri dari 1 (satu) orang Promotor dan 1 (satu) orang Ko-Promotor. Ko-Promotor dapat ditambah paling banyak 1 (satu) orang dengan mempertimbangkan kompetensi dan cakupan bidang ilmu. b. Sebelum penulisan naskah disertasi, mahasiswa wajib memperbaiki Usulan Penelitian yang sudah diseminarkan


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 162 dan ditandatangani oleh para penelaah, Promotor, dan KoPromotor. c. Bimbingan penelitian dilaksanakan secara sistematis dan berkesinambungan, sehingga tim promotor dapat mengikuti proses penelitian yang dilakukan kandidat doktornya. d. Secara berkala tim promotor harus melakukan evaluasi kemajuan dan hasil penelitian yang telah dicapai. e. Jika dianggap penting, tim promotor dapat melakukan supervisi ke lokasi atau objek/sumber penelitian untuk melihat keabsahan penelitian. f. Hasil temuan dari sebuah penelitian yang dituangkan dalam disertasi dapat berupa : 1) Teori baru. 2) Melengkapi atau menyempurnakan teori yang sudah ada. 3) Mengurai unsur teori yang sudah ada. 4) Mereformulasi teori yang sudah ada. g. Bobot sumbangan ilmiah sebuah disertasi harus lebih besar daripada manfaat praktisnya, yang pada gilirannya akan memberikan kebanggaan identitas akademik, mengembangkan kemandirian lebih lanjut, dan memberi nilai tambah. h. Persyaratan disertasi meliputi: 1) Orisinalitas disertasi. 2) Sumbangan pada ilmu dan nilai penerapannya berupa rekomendasi. 3) Kelengkapan metodologi serta kecanggihan penelitian, kedalaman, dan penguasaan dasar teori. 4) Kejelasan realitas berdasarkan fakta yang lengkap, sistematika pemikiran, kecermatan perumusan masalah, keakuratan pemaparan hasil, ketajaman analisis dan simpulan yang mantap. 5) Ada tidaknya temuan baru yang berupa rekonseptulasi, reklasifikasi, dan/atau reteori.]


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 163 4. Etika penulisan (cermat, teliti, konsisten dan menggunakan bahasa Indonesia Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI). 5. Pelaksanaan Seminar Usulan Penelitian (SUP) a. Disertasi adalah karya penelitian dari seorang calon doktor. Pada dasarnya disertasi ditujukan untuk menghasilkan teori melalui metode yang ajeg dan terukur. Juga harus mengandung temuan baru (novelti); b. Syarat pengajuan Usulan Penelitian Disertasi adalah: 1) Telah melakukan kontrak mata kuliah Usulan Penelitian disertasi. 2) Menyerahkan Proposal yang telah disetujui oleh promotor dan co Promotor sebanyak 7 eksemplar, dijilid softcover warna merah. 3) Telah Lulus Ujian Kualifikasi 4) Telah melakukan pembayaran sekurang-kurangnya sampai dengan semester berjalan. 5) IPK sekurang-kurangnya 3.25 6) Memiliki skor TOEFL minimal 500 dari UPT Bahasa UNISBA 7) Bimbingan Usulan Penelitian sekurang-kurangnya 6 (Enam) kali pertemuan dengan ketua tim promotor dan anggota tim promotor. c. Mahasiswa yang telah melaksanakan Seminar Usulan Penelitian dapat menempuh penulisan Disertasi. d. Seminar Usulan Penelitian diumumkan dalam Web Fakultas hukum sehingga dapat dihadiri oleh umum/ peserta mahasiswa S-3. e. Tata cara pengajuan Usulan Penelitian ditetapkan oleh Fakultas dalam Pedoman Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi. 6. Pelaksanaan Ujian Kelayakan Disertasi


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 164 a. Kelayakan disertasi merupakan telaah terhadap penulisan Disertasi dengan sistematika yang utuh dalam penulisan sebuah disertasi yang terdiri dari 5 Bab. b. Syarat Ujian Kelayakan: 1) Menyerahkan Matrik Perbaikan Proposal yang telah ditandatangani oleh tim promotor dan penelaah. 2) Menyerahkan Naskah Disertasi yang telah disetujui oleh promotor dan disahkan oleh Kaprodi dan Dekan sebanyak 8 eksemplar 3) Naskah disertasi berjumlah minimal 200 halaman dengan referensi minimal 100 buah dan 50 % nya terdiri dari artikel yang telah dipublikadsikan dalam bentuk jurnal. 4) Telah menyelesaikan kewajiban keuangan 5) Menyerahkan hasil Turnitin dengan batas maksimum similiaritynya maksimal 20 % dengan ketentuan sesuai dengan peraturan. c. Telaah dalam kelayakan disertasi dihadiri oleh kandidat doktor dan ditelaah oleh 6 orang yaitu : 2 orang Tim Promotor dan 4 orang oponen ahli, terdiri atas Ketua Program Studi Doktor, 2 orang oponen ahli sebidang terdiri dari guru besar atau doktor, dan seorang guru besar dari luar UNISBA (penguji eksternal). d. Telaah kelayakan disertasi dapat dilaksanakan jika dihadiri oleh sekurang-kurangnya 5 (lima) orang penguji termasuk penguji ekternal. e. Hasil telaah akan menentukan bagi kandidat doktor untuk mendapat rekomendasi dari para penelaah, layak atau tidak layak untuk diuji dalam ujian naskah disertasi (sidang ujian tertutup). f. Ujian Kelayakan Dipimpin oleh Kaprodi doktor ilmu hukum. g. Dalam Pelaksanaan Penilaian Kelayakan Disertasi tim penguji pria berpakaian resmi/kemeja berdasi; wanita berpakaian rapi dan menutup aurat, sedangkan kandidat


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 165 doktor pria berpakaian resmi PSL (Pakaian Sipil Lengkap); wanita berpakaian rapi dan menutup aurat. 7. Pelaksanaan Ujian Tertutup (Ujian Naskah Disertasi) a. Ujian tertutup atau Ujian Naskah Disertasi adalah ujian untuk memperoleh penilaian dan persetujuan tim promotor dan tim oponen ahli, atas kelayakan dan kebenaran isi naskah disertasi yang dilaksanakan apabila kandidat doktor telah memenuhi persyaratan: 1) Naskah disertasi telah disetujui tim promotor dan disahkan oleh Kaprodi dan Dekan. 2) Menyerahkan matrik hasil perbaikan naskah yang telah ditandatangani oleh tim promotor dan penelaah pada Kelayakan Naskah Disertasi. 3) Menyerahkan bukti review artikel pada jurnal internasional bereputasi atau accepted jurnal internasional atau jurnal nasional terakreditasi Sinta 1 atau accepted jurnal nasional Syiar Hukum Jurnal Ilmu Hukum (SHJIH). 4) Melampirkan surat bebas Pustaka 5) Naskah disertasi telah disetujui promotor dan disahkan oleh Kaprodi dan Dekan sebanyak 9 eksemplar 6) Pas foto ukuran 3x4 (3 lembar) dan 4x6 (3 lembar) dengan latar belakang biru (pria pakaian Jas dan berdasi dan wanita busana muslim). 7) Memenuhi persyaratan keuangan 8) Menyerahkan hasil Turnitin dengan batas maksimum similiaritynya maksimal 20 % dengan ketentuan sesuai dengan peraturan. b. Dalam pelaksanaan ujian tertutup, perlu memperhatikan beberapa hal, yaitu : 1) Penguji terdiri atas Tim Promotor dan Tim Oponen Ahli. Tim oponen ahli berjumlah 5 orang yaitu Dekan (Ex officio), Ketua Program Studi Doktor (Ex officio), 2 orang oponen ahli sebidang terdiri dari guru besar


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 166 atau doktor, dan seorang guru besar dari luar Perguruan Tinggi penyelenggara (Penguji Eksternal). 2) Ujian tertutup disertasi dapat dilaksanakan jika dihadiri oleh sekurang-kurangnya 6 (Enam) orang penguji termasuk penguji eksternal. 3) Ujian tertutup dipimpin oleh Dekan 4) Promovendus mempresentasikan naskah disertasi paling lama 15 menit. 5) Ujian tertutup berlangsung maksimal 1,5 jam. 6) Kandidat doktor (promovendus) dan penguji dapat berpolemik agar mendapatkan kebenaran ilmiah untuk bahan penyempurnaan disertasi. 7) Dalam ujian tertutup tim penguji pria berpakaian resmi/kemeja berdasi, wanita berpakaian rapi dan menutup aurat, sedangkan kandidat doktor pria berpakaian resmi PSL (Pakaian Sipil Lengkap); wanita berpakaian rapi dan menutup aurat (berkerudung). c. Hasil Ujian Tertutup kandidat doktor dapat dinyatakan lulus atau tidak lulus. 1) Kandidat doktor yang dinyatakan tidak lulus ujian naskah disertasi harus mengulang ujian naskah disertasi setelah naskah disertasi diperbaiki dan ditelaah kembali oleh tim penguji. 2) Kandidat doktor yang dinyatakan lulus dan naskah disertasinya diterima dengan memperoleh skor total rata-rata ≥ 3,00 dari tim penguji, diizinkan untuk menempuh ujian terbuka. 8. Pelaksanaan Ujian Terbuka (Promosi) a. Ujian terbuka atau Promosi Doktor adalah ujian untuk mempertahankan disertasi yang dilaksanakan apabila telah melaksanakan ujian tertutup (ujian naskah disertasi) dan dinyatakan lulus dengan nilai minimal 3,25. b. Syarat untuk mengikuti Ujian Terbuka (Promosi Doktor)


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 167 1) Menyerahkan matrik perbaikan naskah pada ujian tertutup 2) menyerahkan naskah disertasi yang telah disetujui oleh tim promotor dan disahkan oleh Kaprodi dan Dekan sebanyak 9 eksemplar 3) Menyerahkan Ringkasan Disertasi 4) Mengikuti sidang terbuka minimal 5 kali baik secara offline maupun online (dibuktikan dengan daftar hadir mengikuti Ujian Terbuka). 5) Memenuhi persyaratan keuangan. 6) Menyerahkan buku bimbingan 7) Menyerahkan dalil dan pertanggung jawaban akademik 8) Menyerahkan hasil Turnitin dengan batas maksimum similiaritynya maksimal 20 %. Sesuai dengan Perturan. c. Bahan ujian disertasi (Promosi Doktor) adalah naskah disertasi yang telah disempurnakan dengan memperhatikan saran dan koreksi dari para penguji. d. Tim promotor bertanggung jawab atas disertasi promovendus yang dibimbingnya, yang tercermin dalam pertanggungjawaban akademik secara terbuka pada ujian disertasi (Promosi Doktor). e. Promovendus mempresentasikan pokok-pokok pikiran dari disertasinya maksimal 10 menit. Dalam ujian ini tidak diperbolehkan berpolemik antara oponen ahli dan promovendus. f. Tim penguji terdiri dari Tim Promotor dan Tim oponen ahli berjumlah 7 orang, yaitu: Rektor/Ketua Senat sebagai ketua sidang, Dekan, Ketua Program Studi Doktor, 2 orang oponen ahli, 1 orang penguji eksternal, dan 1 orang representasi guru besar dari Unisba. g. Ujian disertasi bersifat terbuka dan dihadiri oleh sejumlah undangan. h. Sidang sidang ujian terbuka berlangsung maksimal 1,5 jam, termasuk yudisium.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 168 i. Dalam ujian disertasi Ketua Tim Promotor menyampaikan pertanggungjawaban akademik disertasi promovendus. j. Dalam ujian disertasi promovendus mempertahankan disertasi terhadap kritik, dan sanggahan tim penguji, dan tim penguji memberikan penilaian mengacu pada materi disertasi. k. Dalam ujian disertasi, semua tim penguji menggunakan pakaian toga dan untuk perempuan menggunakan jilbab putih. l. Promovendus wanita berpakaian bebas rapi dan menutup aurat (berkerudung), kecuali non muslim, sedangkan promovendus pria berpakaian resmi (Pakaian Sipil Lengkap - PSL); hadirin yang diundang, berpakaian sopan dan rapi. m. Dalam ujian ini promovendus wajib menyediakan ringkasan disertasi. 9. Yudisium a. Mahasiswa yang telah menempuh ujian disertasi dan lulus, dapat memperoleh yudisium, dengan kriteria: Yudisium IPK Memuaskan 3,00 – 3,50 Sangat memuaskan 3,51 – 3,75 Pujian > 3,75 b. Predikat Yudisium Pujian hanya diberikan kepada mahasiswa program doktor yang dapat menyelesaikan studi tidak lebih dari tujuh (7) semester, nilai disertasi A dan menulis artikel ilmiah yang diterbitkan pada jurnal internasional bereputasi. D. Wisuda. Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus Sidang Skripsi, Tesis atau disertasi wajib mengikuti wisuda yang dilaksanakan oleh Universitas.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 169 E. Gelar Akademik Gelar akademik yang disandang oleh lulusan dari Fakultas Hukum adalah: 1. Lulusan program sarjana Unisba memperoleh gelar Sarjana Hukum atau disingkat dengan S.H. 2. Lulusan Program Magister Ilmu Hukum memperoleh gelar Magister Hukum, disingkat M.H. 3. Lulusan program magister kenotariatan memperoleh gelar Magister Kenotariatan atau disingkat M.Kn 4. Lulusan program doktor ilmu hukum memperoleh gelar doktor Hukum atau disingkat Dr. F. Ijazah dan Transkrip Nilai Akademik Mahasiswa yang telah lulus sidang sarjana, magister, dan doktor berhak mendapat ijazah dan transkrip nilai akademik yang disahkan oleh Dekan Fakultas Hukum dan Rektor Universitas Islam Bandung. 1. Sarjana Ilmu Hukum, pengambilan Ijazah dan transkrip nilai di bagian akademik Universitas dengan membawa persyaratan: a. Bukti penyerahan skripsi dari Kasi Kemahasiswaan; b. Bukti penyerahan skripsi dari Perpustakaan Universitas; c. Surat Keterangan Bebas Perpustakaan Universitas; d. Sertifikat SPESIA. e. Transkrip nilai dapat diambil di Sekretariat Fakultas Hukum Unisba dengan memperlihatkan ijazah asli. 2. Magister Ilmu Hukum dan Magister Kenotariatan pengambilan Ijazah dan transkrip nilai di sekretariat Fakultas Hukum, dengan membawa persyaratan: a. Bukti penyerahan Tesis dari Staf Prodi Magister Ilmu Hukum atau Magister Kenotariatan; b. Bukti penyerahan Tesis dari Perpustakaan Pascasarjana; c. Surat Keterangan Bebas Perpustakaan Universitas; dan d. Bukti publikasi Ilmiah dalam bentuk tautan artikel terkait.


BUKU PEDOMAN FAKULTAS HUKUM UNISBA 170 3. Doktor Ilmu Hukum pengambilan Ijazah dan transkrip nilai di sekretariat Fakultas Hukum, dengan membawa persyaratan: a. Bukti penyerahan Disertasi dari Staf Doktor Ilmu Hukum; b. Bukti penyerahan Disertasi dari Perpustakaan Pascasarjana; c. Surat Keterangan Bebas Perpustakaan Universitas; dan d. Bukti publikasi Ilmiah dalam bentuk tautan artikel terkait.


Click to View FlipBook Version