Antologi Puisi

Hak cipta @2019 SMP N 3 Ampek Angkek

Disklaimer:Buku ini merupakan buku kumpulan puisi
siswa yang dipersiapkan dalam rangka Gebyar Literasi
SMP N 3 Ampek Angkek, sebagai salah satu kegiatan
Gerakan Literasi Sekolah.

Penulis : M. Fauzan
Desain Cover : Reza Sukma, S.Pd.
Editor : Azani Fitri, S.Pd.
Guru Pembimbing : Mariratul Mawaddah, M.Pd.
Penerbit : SMPN 3 Ampek Angkek

Antologi Puisi

M. Fauzan
Kelas 7.3

SMP Negeri 3 Ampek Angkek

MENSYUKURI NIKMAT ALLAH

Nikmat yang kau berikan tak terhingga
Engkau selalu memberikan nikmatMu

Ya Allah
Terimakasih ya Allah
Kau telah memberikan nikmatMu
Aku akan selalu beribadah kepadaMu
Terimakasih ya Allah kau telah memberikan

nikmatMu
Aku akan selalu mensykuri nikmatMu
Aku akan selalu beribadah padaMu

Terimaksih ya Allah
Kau telah meberikan nikmatMu

Nikmat yang kau berikan
Adalah anugrah bagiku

AKU

Aku adalah seorang manusia yang tidak sempurna
Aku manusia yang lemah

Aku bagaikan kapal di laut yang terombang ambing
Bagaikan dunia tanpa matahari
Tanpa ilmu dan agama

Aku akan selalu menuntut ilmu dan beribadah
Dengan rajin dan taat

Aku manusia yang lemah
Aku tak luput dari kesalahan

Aku manusia yang lemah
Aku akan selalu beribadah
Hidupku akan terasa kelam

Tanpa ilmu dan agama
Dan aku akan selalu beribadah
Dan belajar sunguh-sungguh
Aku akan berusaha menjadi yang terbaik
Agar aku dapat menjadi orang yang berguna
Aku akan berusaha menjadi yang terbaik

MENCINTAI RASUL

Wahai rasul
Kaulah teladan hidupku
Aku ingin melihat wajahmu
Dan pasti mengalir air mataku
Melihat ketenangan wajahmu

Senang di hari nanti
Kau membrikan syafaatmu
Wahai rasul kerinduan ini sagatlah terlena
Aku akan meneladani sifatmu
Sifatmu yang sangatlah mulya
Aku ingin menjadi salah satu umatmu yang taat
Wahai rasul semoga kau mendengarkan apa yang

kutulis ini

KEMERDEKAAN

Tak terasa sudah 73 tahun Indonesia merdeka
73 tahun yang lalu terdengar teriakan merdeka
Kita sebagai penerus bangsa harus bisa menjaga

Negara kita
Kita harus bisa mengharumkan nama baik bangsa

Ayo kita berbakti kepada Negara dengan cara
belajar dengan sungguh-sunguh

Kita harus menghargai jasa para pahlawan
Merdeka!!

KEMERDEKAAN

Tak terasa
sudah 73 tahun kita merdeka

tak dapatku bayangkan
73 tahun yang lalu

Di negara ini pasti terjadi pertumpahan darah
Di negara yang makmur ini
Negara yang sangat kucintai

Sudah banyak jiwa yang pergi

Aku akan mengisi kemerdekaan
Ini dengan hal-hal yang baik
Hal-hal yang bermanfaat

Merdeka selalu negara ini, selalu merdeka

MATAHARI

Oh matahari
Kau menerangi dunia tanpa henti
Kami sangat membutuhkan engkau
Tak terbayang olehku bila taka ada matahari

Kami semua pasti sudah mati
Kau sangat berguna bagi dunia

Terimakasih matahari
Kau telah menerangi kami semua

MATAHARI

Terang menerang
Tak henti-henti

Kau selalu menberikan
Cahayamu yang sangat terang

Tak terbayangkan bagiku
Bila dunia ini tanpa matahari

Pastiak gelap gulita
Pasti ‘tak ada kehidupan

Dunia ini akan terasa
Sunyi tanpamu

Terimaksih matahari
Kau telah memberikan cahayamu

POLUSI UDARA

Kau mengotori udara
Kau timbul dari asap kendaraan

Kau menyebabkan penyakit
Kau membawa ribuan penyakit
Entah dengan cara apa harus menghilangkan mu
Kami semua hanya bisa menjaga kesehatan
Kau hanya menimbulkan penyakit
Ribuan bakteri yang kau bawa

Kau sangatlah bahaya

‘Ntah kenapa kau bisa daaing
Kau tak pernah kuharapkan
‘Ntah bagimana cara menghilangkanmu

Semoga kau pergi

MAAFKANLAH

Maafkanlah diriku yang penuh dosa ini
Maafkanlah diriku yang hina ini

Maafkanlah diriku yang tak luput dari salah ini
Maafkan diriku yang tak luput dari dosa ini
Maafkanlah diriku yang tak sempurna ini
Semmoga kau dapat menerima maafku
Maafkanlah diriku

SUMPAH PEMUDA

Wahai pemuda bangsa
Kau telah bersumpah akan mencintai tanah air
Wahai pemuda bangsa kau telah mengharumkan

nama bangsa
Pemuda kaulah harapan bangsa

Kaulah sang pilar bangsa
Tanpa engkau nath jadi apa bangsa ini

Terima kasih pemuda
Wahai pemuda

Kau telah bersumpah
Demi negara ini
Kau telah berjanji

Demi negara ini kau rela
Mempertaruhkan nyawa ini demi Negara ini

Terimakasih atas pengorbananmu
Terimaksih atas jasamu

Terimakasih atas perjuanganmu wahai pemuda

KEKUATAN DO’A
UNTUK KEBAIKAN

Pepatah mengatakan
Tak ada keberhasilan yang tak diiringi do’a

Do’a kau sangatlah kuat
Kau mampu membuat sebuah keberhasilan
Kaulah salah satu cara untuk meminta kepada yang

Di Atas
Kau lebih kuat dari baja
Dengan berdo’alah kami dapat berhasil

KEKUATAN DO’A UNTUK KEBAIKAN

Oh do’a
Kaulah kekuatan terbesar
Kaulah sang penggapai cita-cita

Kepada sang pencipta

Kau dapat membuat apa saja
Menjadi nyata

Kau dapat membuat keberhasilan
Oh do’a

Pernah ku mendengar
Tiada keberhasilan tanap diiringi do’a

Begitu besarnya kekuatanmu
Aku akan selalu berdo’a

KELUARGAKU

Harta yang paling berharga adalah keluarga
Memang cocok lagu itu untuk menggambarkan

pentingnya keluarga
Keluarga bagaikan lampu dan listrik yang saling

tolong menolong
Tak ada listrik maka lampu tak akan menyala

Keluargalah penyemangatku
Hanya dikelurgalah tempat untuk berkumpul

Keluarga lebih dari emas dan berkah
Keluarga tak dapat tergantikan

KELUARGAKU

Harta yang berharga adalah keluarga
Keluarga bagaikan harta yang tak tenilai

Keluargalah penyemangatku

Kelurgalah kekutanku
Kelurgalah tempat yang paling nyaman

Kelurgalah harapanku
Kelurgalah tempatku mengadu

Kelurgalah tempatku bercanda tawa
Keluargalah tempat keluh kesahku

Oh keluarga
Tak ada yang dapat menggantikamu

SALAT

Salat
Salat adalah rukun bagi agama kita
Salat adalah cara berkomunikasi dengan Tuhan
Tetapi banyak yang meninggalkanya
Padahal Salat taka lam mengerjakannya

Salat adalah tiang agama
Salat adalah penentu masa depan

SALAT

Salat adalah rukun iman
Salat adalah tiang agama
Hidup ini tak akan berguna

Tanpa salat

Sebagai umat islam
Kita harus selalu beribadah

Salat adalah cara kita
Berdo’a kepada Allah

Kita tidak boleh meninggalkan salat
Kita harus selalu shlat dengan ytaat
Tak ada alasan untuk meninggalkan salat

Meskipun sesibuk apapun

SALAT

Sujudku hanya untukmu
Rukukku hanya untukmu
Saat hari ini gundahku mengadu padamu
Sholatlah yang bisa membuat hatiku tenang

Lima waktu sehari semalam
Ku menghadap padamu

Mengadukan keluh kesahku
Bersykur berterumaksih padamu

Salat tiang agama
Salat bukan suatu kewajiban
Tapi Salat adalah kebutuhan
Sujudku akan kujaga samapi

Akhir hayatku

AIR

Kau sangatlah penting bagi kehidupan manusia
Kau memenuhi kebutuhan kami
Taka ada air apa yang etrjadi

Mungkinkami akan kering seperti padang pasir
Tapi mengapa orang yang banyak yang tak
bertanggung jawab mengotorimu
Padahal kau sangatlah berguna

Jadi kami semua akan bijak dalam mnggunakanmu

AIR

Kau sangatlah penting
Bagi kehidupn manusia
Kamu memenuhi kebutuhan kami
‘Tak ada air apa yang terjadi

Bumi akan kering
Mungkin kami akan mati
Atau kami ‘tak akan pernah hidup
Kau sangatlah berharga
Kami akan selalu merawatmu
Kami akan menjagamu dengan baik

PAHLAWAN

Pahlawan
Kau rela meninggalkan rumahku dari berperang

Kau rela mati bersimbah darah dari satu kata
merdeka

Kau selalu menyimpan kata-kata itu dihatimu
Kau adalah sang pembela bangsa

Entah dengan apa membalas jasamu
Sekarang kami hanya bisa mendo’akan kamu

Terimakasih pahlwan
Telah membela negara kami semua

Terimakasih

DESAKU

Kicauan burung terdengar sayup
Sampai berbisik di telinga

Semilir angin berhembus mesra menyentuh raga
Pandangan ini tidak lepas dari satu arah
Rasa rindu ini selalu berada dalam dada
Rindu pada tanah kelahiran
Rindu tempat aku dibesarkan
Desaku rindu ini akan selalu kurasa

DESAKU
Hampar alam luas
Membentang dijagat ini

Hijau alammu
Biru lautmu

Takkan pernah kulupakan
Tempat dimana dilahirkan
Dan tempat dimana nanti aku menutup mata
Ku berani rasa kerinduan ini

Oleh selalu dihatiku
Karena hijaunya alammu
Kucinta birunya lautmu
Kucinta semua yang ada padamu desaku

RUMAHKU

Rumah sederhana terbuat dari kayu
Warna biru cerah di dalamnya

Matahari mulai masuk ke dalam rumah melalui
jendela

Detik jam terus berderik seiring angin pagi
Rasa rindu ini terus bersarang di dalam hati

Rasa ingin mengulang masa itu kembali
Rumahku kaulah tempat bersejarah di dalam

hidupku

RUMAHKU

Rumah yang tak telalu besar ini
Rumah yang penu akan kenangan ini

Rumah dimana aku dibesarkan
Rumah yang sangat nyaman ini

Itulah rumahku
Rumahku tak dapat tergantikan oleh apapun

Rumahku
Rumah yang yaman

Rumahku ini sangatlah berharga
Bagiku rmahku istanaku

Rumah ini lebih berharga dari apapun
Rumah ini akan selalu ku kenang

PRAMUKA

Suara orang terdengar dari arah depan
Seiring dengan desir angin

Suaraku taka sing ditelingaku
Suara itu berasal dari sang Pembina pramuka

Para pasukan mualai menguca[akan salam
pramuka

Praja muda karana itulah pramuka

PRAMUKA

Prajmuda karana
Itulah gelarmu

Pasukamu sangat tegap
Pasukanmu sangat disiplin

Pramuka
Kaulah yang membuat kami disiplin
Kau mengantarkan menjadi orang yang berguna

Kau mebuat kami dapat berpikir
Dengan cerdas

Pramuka
Kau sangatlah bermanfaat

Dengan segala ilmumu

HARAPANKU

Harapan mulai tumbuh di dalam hati
Harapan untuk menjadi yang terbaik

Rasa itu makin kuat
Aku ingin menjadi yang terbaik
Aku ingin menjadi juara kelas
Dengan ingin belajar dengan tekun

HARAPANKU

Harapan ini mulai tumbuh
Dari hati

Harapan ini tak adapat ku tahan lagi
Harapanku ingin menjadi orang berguna

Harapan ini
Akan selalu kulanjutkan

Harapan ini
Yang membuatku semangat

Harapan ini
Sangatlah menjadi pemacu semangatmu

Untuk belajar
Dengan rajin

AL-QUR’AN PEDOMAN HIDUPKU

Sebuah kitab yang diturunkan kepada nabi
Muhammad SAW

Sebuah kitab yang menjadi pedoman hidup
manusia

Sebuah kitab yang dapat merubah dunia
Sebuah kitab yang sangat berharga

Kitab ini akan selalu ada hingga akhir zaman
Kitab yang sangat aku banggakan

Kitab yang menjadi pedoman hidupku

AL-QUR’AN PEDOMAN HIDUPKU

Sebuah kitab
Yang diturunkan kepada nabi Muhammad

Kitab yang suci ini
Kitab yang memuat pedoman
Kitab yang menjadi petunjuk

Dalam hidupku
Kitab yang kujadikan arah
Kitab yang kujadikan penerang

Al-Qur’an
Karna kaulah semua ini
Karena kaulah dapat menegtahui ilmu
Termakasih Al-Qur’an

GURUKU TERSAYANG

Pintu kelas mulai terbuka
Seiring dengan harapan yang masuk ke dalam

kelas
Terdengar langkah kaki menuju ke kelas
Terlihat sedang guru yang wajahnya sangat teduh

Guru itu adalah guruku tersayang
Guru yang membuatku ingin belajar

Terimakasih guruku

GURUKU TERSAYANG

Matahri mulai menyapa
Akupun berangkat ke sekolah

Pintu kelas mulai terbuka
Terdengar langkah kaki

Saat itupun
Datanglah seoarng guru
Ya guru itu adalah guru kesayanganku
Guru itu yang mengajarkanku
Guru yang menceritakan kisah-kisah
Guru itu yang menyemangatkanku

Terimaksih guruku
Kau selalu kukenang

JUM’AT BERKAH

Hari yang sangat istimewa di setiap minggunya
Hari di mana umat laki-laki mulai beribadah
Hari yang dimana hari itulah yang berkah

Suara azan mulai berkumandang di masjid-masjid
Suara yang gunanya untuk memanggil para umat

laki-laki untuk Salat
Jum’at itulah yang disebut jum’at berkah

JUM’AT BERKAH

Jum’at
Hari istimewa
Hari yang didalamnya banyak terjadi sejarah
Hal yang sangat ku nantikan

Ya hari itu hari tempat dimana
Umat islam laki-laki beribadah

Hari itu hari yang berkah
Hari yang sangat istimewa

Ku harap semua hari jum’at
Karena jum’at itu berkah
Jum’at berkah
Memang cocok namanya

IBU BIDADARIKU

Ibu
Kaulah sang penerang hidupku

Kaulah pahlawan hidupku
Kau melebihi apapun

Entah dngan cara apapun membalas semua jasamu
Ibu…

Terimakasih
Kau bagaikan bidadari di hatiku
Terimakasih ibu kaulah bidadariku

IBU BIDADARIKU
Ibu

Kaulah pelita hidupku
Kaulah penyemangatku

Kaulah bidadariku
Ibu

Ntah bagimana aku membalas jasamu
Ibu

Kasihmu sepanjang masa
Oh ibu

Terimaksih jasamu
Ibu

Mungkin hidupku ini akan teras hampa
Bila tiada engkau

SEKOLAHKU

Gerbang mulai terbuka
Tak lama para siswa mulai memasuki lingkungan

sekolah
Sekolah inilah sekolah tempat aku menimba ilmu
Sekolah yang dimana banyak terjadi sejarah disini

Sekolah ku yang sangat asri
Terlihat para pengibar bendera mulai berkumpul

untuk upacara
Akupun mulai ikut berbaris
Inilah sekolah yang kucintai

SEKOLAHKU

Gerbang mulai dibuka
Bel mulai berbunyi
Tak heran lagi
Ini sekolahku

Sekolah dimana tempatku
Menimba ilmu

Temaptku bercanda tawa
Temaptku bermain
Kuharap sekolah ini
Akan terus terawatt

Hingga akhir dunia ini
Sekolah ini kesayanganku

PENGARUH BURUK DUNIA MAYA

Oh dunia maya
Kau hadir ditengah tengah kami
Kau dapat mengakses semua yang kami butuhkan

Tapi...
Kau dapat membuat sebuah ketergantungan

Kau harus kami hindari
Walaupun kau sangat berguna
Tapi kau mempunyai pengaruh buruk terhadap kami

PANTAI

Desir air ombak mulai menyentuh kakiku
Terlihat hamparan pasir putih yang panjang
Air ombak membuat burung-burung mulai terbang
Terlihat banyak orang bermin-main dan main di

pantai
Terlihat batang kelapa seperti melambai-lambai

Inilah pantai yang indah

PANTAI

Desir air yang terdengar merdu
Hamparan pasir putih
Terbentang luas

Burung-burung berterbangan
Pohon kelapa

Seakan melambai-lambai
Ikan-ikan terlihat berenang

Bebas di laut biru

Oh indhanya pantai ini
Ingin selaluku berad di sini

Inginku tinggal di sini
Tak pernahku merasa bosan

TAUBATKU

Aku mulai bersujud meneteskan air mata
Air mata ini membasahi pipi

Aku mulia mengangkat tangan
Air mata mengalir dengan deras
Mengingat semua dosa-dosa yang telah kulakukan
Aku menyesal atas semua dosa-dosaku

Ya Allah ampunilah dosaku
Terimalah taubatku

TAUBATKU

Aku mulai bersujud meneteskan air mata
Air mata ini membasahi pipi
Mengingat semua dosa
Yang pernah kulakukan
Ya allah ampunilah hamba

Aku memohon padamu ya Allah
hanya kepadaMu aku memohon
sujudku ini hanyalah untukmu Allah
do’aku ini hanya menyembah Allah

Ampunilah Hamba

HUTAN

Langit mulai mendung
Akupun berlari ke sebuah warung
Satu demi satu rintik hujan mulai jatuh

Hujan itu semakin deras
Hujan itu mengingatkanku kepada sebuah

kenangan saat bersama sahabat
Tak lama petir menyambar dengan hujan yang lebih

deras
Tak lama hujanpun mulai reda
Dan timbul pelangi (ada pelangi dibalik hujan)

HUTAN

Langit mulai mendung
Terdengar dentuman keras
Sat persatu air mulai turun
Seiring dengan hujan turun

Terlihat sebuah kenangan
Kenangan yang selalu ada

Di benakku
Kenangan yang selalu
Bermain-main dipikiranku

Hujan
Rahmat dari Allah
Kau sangat bermanfaat

IBUKU BIDADARIKU

Oh ibu
Kaulah sang penerang hidupku

Kau bagaikan bidadari
Kau mentari yang selalu menerangi hidupku

Kau panutan hidupku
Ibu taka pa caranya ku membalas jasamu
Ibu moga kau disayangi Allah seperti engkau

menyayangi ku

SAHABAT SEJATI

Kaulah sahabat sejatiku
Kau bagaikan matahari yang selalu ada menemani

hariku
Kau selalu ada suka maupun duka
Kau selalu mendengar keluh kesahku
Terimakasih kau telah ada bersamaku
Kau telah menemaniku, kau telah menerimaku

sebagai sahabatku
Namamu akan selalu ku kenang dimanapun berada

Terimakasih sahabat