Antologi Pantun: Bertudung Langit Biru

“BERTUDUNG LANGIT BIRU”
ANTOLOGI PANTUN

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
SMP Ar-Risalah Lirboyo Kediri
Tema:
“BHINNEKA TUNGGAL IKA”

Tim Penulis:

Abdia Mutia Hasa Mecca | Ahmad Rifqi Azmi Rabani | Aisyah Liya Zafirah
| M. Akyas Mahira Abduh | Alya Syarifa Aghnia | Andromeda Akbar A.S. |
Arya Daniswara | Athaya Ahmad Abhinaya | Aziz Afuu Triansah | Devina
Nisrina Adillah | Dimas Nurromadhon S. | Fathur Rahman Djaelani | Fazri
Basyiron | Halim Nusa Pratama | Khuzaimah Hasanah | Kurnia Nirmala
Maharani | Luay Solihin Ali | M. Rifqi Putra Hardian | M. Qori Al-Arafah | M.
Yazid | Mufatahatul Qolbiyah Al-Arfa | M. Mandavant El Kadafi | Muna Wafi
Najibah | Okta Dwi Prasetyo | Rafi Fawwas Akbar | Rafid Hugo Harvino |
Raissa Sadira | Riza Zakaria | Raynar Admaja Widyadana | Salma Rizqy
Fadhilah | Tathya Paramarta Mahatmarani

2021

“BERTUDUNG LANGIT BIRU”
ANTOLOGI PANTUN

Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
SMP Ar-Risalah Lirboyo Kediri

Tema:
“Bhinneka Tunggal Ika”

Tim Penulis:
Abdia Mutia Hasa Mecca | Ahmad Rifqi Azmi Rabani | Aisyah Liya Zafirah | M.
Akyas Mahira Abduh | Alya Syarifa Aghnia | Andromeda Akbar A.S. | Arya
Daniswara | Athaya Ahmad Abhinaya | Aziz Afuu Triansah | Devina Nisrina
Adillah | Dimas Nurromadhon S. | Fathur Rahman Djaelani | Fazri Basyiron |
Halim Nusa Pratama | Khuzaimah Hasanah | Kurnia Nirmala Maharani | Luay
Solihin Ali | M. Rifqi Putra Hardian | M. Qori Al-Arafah | M. Yazid | Mufatahatul
Qolbiyah Al-Arfa | M. Mandavant El Kadafi | Muna Wafi Najibah | Okta Dwi
Prasetyo | Rafi Fawwas Akbar | Rafid Hugo Harvino | Raissa Sadira | Riza
Zakaria | Raynar Admaja Widyadana | Salma Rizqy Fadhilah | Tathya
Paramarta Mahatmarani

Editor&Tata Letak:
Tim Fasilitasi Projek P3

Desain Sampul:
Akbar Pujo Sastrapraja, S.Kom.

Sumber Ilustrasi:
pixabay.com | pinterest.com | rawpixel.com | pngtree.com |
freepik.com | shutterstock.com

SMP Ar-Risalah Lirboyo Kediri
Jl. Aula Muktamar No. 2, Lirboyo, Mojoroto,
Kota Kediri, Jawa Timur

2021

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | i

Kata Pengantar

Bahasa dan sastra Indonesia akan selalu berkembang
selaras dengan perkembangan zaman. Salah satu bentuk
karya sastra Indonesia adalah pantun. Pantun merupakan
sebuah karya sastra yang terdiri dari empat baris dan memiliki
rima. Seiring perkembangan sosial budaya masyarakat,
pantun di era sekarang banyak menggunakan beragam
kosakata baru Bahasa Indonesia. Pantun termasuk karya
sastra yang tak lekang oleh zaman. Puji syukur kami panjatkan
kehadirat Tuhan Yang Maha Esa pada kesempatan ini,
penyusun menyajikan beragam pantun dalam bentuk “Antologi
Pantun”.

Buku ini memuat kumpulan pantun yang disusun oleh
siswa-siswi SMP Ar-Risalah Lirboyo Kediri. Di dalam buku ini
terdapat beragam pantun. Diantaranya, pantun religi, pantun
nasihat, serta pantun teka-teki. Selain itu, buku ini juga dapat
menjadi referensi dalam mencari sumber belajar lain guna
mendukung pembelajaran yang terintegrasi.

Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua
pihak yang membantu dalam penyusunan buku ini. Semoga
buku ini dapat menambah pengetahuan mengenai kekayaan
karya sastra di Indonesia. Serta, menjadi sumber inspirasi
untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Tim Penyusun

ii | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Daftar Isi

Halaman Judul ......................................................................i
Kata Pengantar ......................................................................ii
Daftar Isi .................................................................................iii
Kumpulan Pantun

Tema Persatuan ............................................................. 1
Tema Keagamaan........................................................... 24
Tema Kebudayaan ......................................................... 44
Tema Perbedaan ............................................................ 57
Tema Kebahasaan ......................................................... 81

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | iii



Tema
Persatuan

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 1

Jalan-jalan ke Suku Minangkabau
Disana bertemu dengan Wawan
Walau kita berbeda suku
Harus tetap menjaga persatuan

Pergi ke pasar membeli gula
Gula dibagi ke para tetangga
Untuk menjaga negara kita
Tetap jaga persatuan bangsa

Makan nasi bersama-sama
Setelah makan membeli mainan
Mari bergotong-royong bersama
Agar pekerjaan menjadi ringan

Karya: Raissa Sadira

2 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Kerja kelompok dengan kelompok satu
Bersama-sama mendiskusikan
Ayo kita saling membantu
Agar pekerjaan cepat terselesaikan

Kerja Bakti bersama warga
Membersihkan Desa Putu
Jika ingin negara merdeka
Mari kawan kita bersatu

Jalan-jalan membeli makanan
Dari rumah dibagikan Kak Naya
Agar kita tidak lupa persatuan
Mari bersama-sama menerapkannya

Karya: Kurnia Nirmala Maharani

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 3

Ada kata bukan sembarang kata
Tetapi kata yang istimewa
Negeriku Indonesia tercinta
Semboyannya Bhinneka Tunggal Ika
Baju baru berwarna biru
Pakai bando tampak ayu
Ayo kita terus bersatu
Untuk mencapai Indonesia maju

Karya: Muna Wafi Najibah

4 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Indonesia memiliki keragaman
Toleransi menjadi hal utama
Tetaplah menjaga persatuan
Dengan cara membatu sesama
Masuk penjara melihat penjaga
Narapidana sedang diadili
Gotong royong bersama tetangga
Lingkungan bersih nyaman ditinggali

Karya: Alya Syarifa Aghnia

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 5

Beli cat berwarna merah
Di pakai mewarnai batu
Walau kita berbeda daerah
Kita akan selalu bersatu
Bagai merpati diatas awan
Selalu ramai beterbangan
Mari bersama bergandengan tangan
Tuk halangi perpecahan

Karya: Tathya Paramarta Mahatmarani

6 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Ke Surabaya makan lontong
Makannya bersama Angga
Kita harus tolong menolong
Agar persatuan tetap terjaga
Pergi ke Bali bersama Teguh
Di tengah jalan kita jatuh
Bersatu kita teguh
Bercerai kita runtuh

Karya: Mufatahatul Qolbiyah Al-Arfa

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 7

Pergi ke toko membeli delima
Delima milik Pak Rahmat
Mari bergotong-royong bersama
Agar lingkungan tetap sehat
Hari Sabtu ke asrama
Asrama tempat untuk istirahat
Jika ingin bersatu antar sesama
Marilah melestarikan adat istiadat

Karya: Devina Nisrina Adillah

8 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Pulau Jawa ada di Indonesia
Masih banyak pulau lainnya
Walaupun suku kita berbeda
Tapi tetap satu negara

Pergi belanja ke Tanah Abang
Membawa keranjang warna ceria
Siapa suka menebar sayang
Toleransi pastilah jaya

Berbondong-bondong membeli sayur
Jangan lupa membeli ikan
Kalau negara sudah makmur
Jangan tinggalkan kebinekaan

Karya: Andromeda Akbar A.S.

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 9

Jalan-jalan ke monumen garuda
Pergi bersama Pak Lurah
Jagalah persatuan kita
Agar tidak terpecah belah

Satu Oktober kesaktian Pancasila
Dua puluh delapan Oktober sumpah pemuda
Meskipun kita berbeda-beda
Tetapi tetap satu jua

Dokter Soetomo lahir di Surabaya
Sekolahnya di Stovia
Kalu kamu warga Indonesia
Siapakah pendiri bangsa?

Karya: Dimas Nurromadhon. S.

10 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Cahaya senja yang telah tiba
Menghiasi birunya semangat muda
Semboyan negara Indonesia
Bhinneka Tunggal Ika bunyinya

Mengalir air ke lautan
Melewati hijaunya perbukitan
Indonesia negara kepulauan
Perlu kerjasama untuk menyatukan

Kongres pemuda yang ke dua
Berlangsungnya di Jakarta
Pancasila pedoman kita
Serta pandangan hidup bangsa

Bertudung langit selalu biru
Tempat cahaya selalu benderang
Menjaga negara kulakukan selalu
Agar tidak terjadi lagi perang

Karya: Fathur Rahman Djaelani

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 11

Ada orang membeli buah durian
Namanya adalah Bambang
Jika sudah ada persatuan
Maka jagalah supaya tidak hilang
Pagi hari sarapan roti
Roti bolu berlapis keju
Sejak dini belajar berani
Dewasa siap membela negeri

Karya: Rafi Fawwas Akbar

12 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Makanlah agar perut gak lapar
Supaya otak dapat di gunakan
Otak cerdik punya untung besar
Berbeda cara satu tujuan
Kehutan mencari madu
Jangan lupa bawa kayu
Mari kita bersatu padu
Supaya Indonesia jaya selalu

Karya: Arya Daniswara

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 13

NKRI harga mati
Indonesia negara kita
Apa jadinya Indonesia ini
Tanpa adanya Bhinneka Tunggal Ika
Mas Azka pergi ke Pantai Kuta
Pergi kesana dari Pulau Jawa
Bhinneka Tunggal Ika semboyan bangsa
Walaupun berbeda-beda tetap satu jua

Karya: M. Akyas Mahira Abduh

14 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Ke kebun binatang bersama kawan
Di sana melihat kalkun
Jika ingin tercipta perdamaian
Maka marilah kita hidup rukun
Pagi-pagi makan ketan
Makan ketan bersama teman
Meski Indonesia punya perbedaan
Namun jangan sampai terpecahkan

Karya: Athaya Ahmad Abhinaya

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 15

Santri itu namanya Tsani
Tsani itu orang yang tenang
Tumbuhkan sikap toleransi
Supaya hidup aman dan tenang
Bunga mawar bunga melati
Dicari orang karena harumnya
NKRI harga mati
Indonesia tetap jaya di dunia

Karya: Halim Nusa P.

16 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Beli mainan di Toko Sima
Pulangnya ke rumah Jai
Marilah kita kerjasama
Agar pekerjaan cepat selesai

Ada orang memukul dahi
Yang dipukul orang tiga serangkai
Kita tidak boleh berkelahi
Sesama teman harus menghargai

Berburu di Indonesia
Memburu burung puyuh
Kita warga Indonesia
Harus saling bersatu teguh

Karya: Raynar Admaja W.

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 17

Beli bakso bersama Wawan
Sekalian beli sambal sasa
Terima kasih semua pahlawan
Yang telah mempersatukan bangsa

Pergi ke warung membeli sambal sasa
Perginya bersama rafka
Soekarno Hatta pemersatu bangsa
Kita harus bangga terhadap mereka

Ke pasar beli tanaman paku
Dibagikan kepada Sarah
Ayo semua kita bersatu
Agar Indonesia tidak di jajah

Di Indonesia banyak kerajaan
Salah satunya Medang Kamulan
Bogor disebut Kota Hujan
Surabaya disebut Kota Pahlawan

Karya: Fazri Bassyiron

18 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Berbeda adat dan kebudayaan
Tetapi tetap satu kesatuan
Bhinneka Tunggal Ika menjadi semboyan
Pancasila menjadi patokan
Kota baru katanya kaya
Siapa suka bisalah datang
Ayolah kawan kita berkarya
Agar jaya dimasa mendatang

Karya: Ahmad Rifqi Azmi Rabani

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 19

Pak Udin pergi ke Kota Jakarta
Perginya naik kereta
Jika ingin Indonesia berjaya
Maka pertahankan semboyan kita
Berkunjung ke Kota Kediri
Jangan lupa beli tahu isi
Jadilah anak negeri
Yang selalu berinovasi

Karya: Okta Dwi Prasetyo

20 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Pagi-pagi pergi ke Pandawa
Sampai disana ketemu mbak Qina
Jika memang Indonesia Berjaya
Maka tumbuhkanlah kebersamaan kita
Pulang dari pasar membawa barang
Barang ditaruh diatas meja
Mari kita terus berjuang
Untuk kejayaan Indonesia

Karya: M. Yazid

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 21

Tema
Keagamaan

22 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Di masjid sholat berjama’ah
Masjidnya di Yogyakarta
Jangan lupa beribadah
Agar menjadi warga yang taqwa
Agama adalah jalan kebenaran
Ibadah adalah jalan kepada Tuhan
Mari kawan kita jalankan kebaikan
Untuk kehidupan yang penuh keberkahan

Karya: Dimas Nurromadhon S.

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 23

Ada enam rukun iman
Jangan lupa untuk diamalkan
Marilah kita menjaga kebersihan
Karena itu sebagian dari iman

Pergi ke pasar naik sepeda
Tidak lupa beli sarapan
Belajar ilmu dunia boleh saja
Tapi ilmu agama jangan di lupakan

Jalan – jalan ke Maluku
Jangan lupa bawa kayu
Nabi Muhammad idolaku
Islam jalan hidupku

Karya: Athaya Ahmad Abhinaya

24 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Jika ingin sukses di akhirat
Jangan lupa untuk bertobat
Jika ingin mendapat syafa’at
Teruslah membaca sholawat

Makam bung Karno ada di Blitar
Naik kereta lebihlah cepat
Perbanyaklah membaca Istighfar
Agar iman semakin kuat

Kota Kediri kota santri
Pondok Lirboyo di tengah kota
Mari kita menjaga diri
Cerminan umat yang beragama

Karya: Riza Zakaria

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 25

Nabi Muhammad lahir di Makkah
Tahunnya tahun gajah
Mari sholat berjamaah
Supaya mendapat hidayah
Bulan ramadhan bulan yang suci
Sholat tarawih setiap malam
Ayo kawan rajin mengaji
Jangan lupakan sholat malam

Karya: Halim Nusa P.

26 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Ahmad sedang sholat Jumat
Sholatnya jumatnya bersama Roma
Jangan pernah tinggalkan sholat
Karena sholat tiang agama
Jalan ke masjid ketemu pak Sutri
Pak Sutri pakai baju islami
Kalau kamu mau di hormati
Marilah kita saling toleransi

Karya: Okta Dwi P.

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 27

Minggu depan pergi ke Makkah
Berangkat nya secara berkala
Marilah solat berjamaah
Agar mendapat banyak pahala
Sore sore berkeliling kota
Di Kota Makkah beli sepatu
Mari jalankan kewajiban kita
Melaksanakan solat lima waktu

Karya: Rafid Hugo Harvino

28 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Bicaralah dengan lapang
Insyaallah masuk surga
Bicaralah dengan tenang
Agar hatimu bisa terjaga
Makan takjil buah semangka
Rasanya manis tak terkira
Ayo kita tarawih bersama
Untuk meningkatkan iman dan takwa

Karya: Fazri Bassyiron

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 29

Menahan nafsu memanglah berat
Tapi tidak dengan niat yang kuat
Janganlah kamu tinggal kan solat
Agar selamat dunia akhirat

Tetaplah kalian bersedekah
Meskipun derajat sudah tinggi
Marilah kita berakhlakul karimah
Mengikuti ajaran nabi

Beruntunglah kalian para santri
Dapat belajar ilmu akhirat
Coba liat zaman saat ini
Banyak orang tidak memiliki akhlak

Karya: Mandavanth El Kadafi

30 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Siang siang sholat jumat
Di tengah jalan ketemu sahabat
Jika manusia selalu khianat
Dunia dan akhirat tak akan selamat
Ngabuburit di sore hari
Lihat orang disana-sini
Bacalah Al – Qur’an setiap hari
Supaya dekat dengan Ilahi

Karya: M. Rifqi Putra Hardian

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 31

Akyas bermain darbuka dengan Rama
Yang di iringi dengan sholawat
Marilah kawan bersholawat bersama
Agar syafaat nabi, kita dapat

Bulan Ramadhan bulan yang di tunggu-tunggu
Jangan lupa olah raga
Kalau kita sabar selalu
Agar bisa masuk surga

Malam – malam Rozak bersujud
Tak lupa membawa tasbih
Teruslah sholat tahajud
Agar ingat ke Tuhan yang maha pengasih

Karya: Luay Solihin A.

32 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Masjid Agung menara lima
Masjid Agungnya ada di Baghdad
Nabi kita dua puluh lima
Yang terakhir Nabi Muhammad
Nabi Muhammad nabi yang tercinta
Pribadinya amat mulia
Marilah kawan kita selalu lantunkan sholawat
Supaya terjaga keimanan kita

Karya: M. Akyas Mahira Abduh

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 33

Andi ingin pergi ke Makkah
Perginya bersama ayahnya
Seringlah kalian bersedekah
Supaya dapat barokahnya
Ingin liburan ke Kota Madinah
Tidak lupa sholat lima waktu
Jika ingin ilmu barokah
Maka berbaktilah pada gurumu

Karya: Rafi Fawwas Akbar

34 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Siang – siang pergi ke Bangkalan
Sampai di sana ketemu Bu Rahmah
Marilah kawan-kawan
Kita sholat berjama`ah
Beli kurma di tepi jalan
Kurma ajwa kurma pilihan
Mari jalankan puasa ramadhan
Sucikan hati jernihkan pikiran

Karya: M. Yazid

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 35

Allah lemah itu muhal
Karena Allah itu abadi
Nabi isa turun membunuh dajjal
Dengan di bantu imam Mahdi

Bertemu Nabi dan Allah tujuan kita
Caranya ibadah sekuat tenaga
Makhluk allah bukan Cuma manusia
Malaikatpun salah satu makhluknya

Nabi Muhammad punya sifat pemalu
Hal itu bisa meningkatkan iman
Janganlah hilangkan sifat pemalu
Katrena malu sebagian dari iman

Karya: M. Qori Al-Arafah

36 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Dakwah nabi tidaklah cepat
Penuh rintangan dan cobaan
Nabi Muhammad mempunyai sahabat
Salah satunya Utsman Bin ‘Affan
Pak Raden pria berkumis
Mempunyai kandang macan
Laksanakan puasa Senin Kamis
Untuk menjaga kesehatan badan

Karya: Andromeda Akbar

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 37

Pergi ke masjid di hari rabu
jangan lupa ajak teman teman
Jangan lupakan ibadahmu
jika tak ingin dilupakan Tuhan
Berlibur bersama teman
Kalau dengar adzan hendaknya sholat
Selalu ingat kepada Tuhan
Maka selamat dunia akhirat

Karya: Raissa Sadira

22 SMP

38 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Bersilaturahmi ke Maluku
Bertemu saudari Fatimah
Mencari ilmu hukumnya fardu
Bagi setiap muslim dan Muslimah
Berbuka bersama di masjid biru
Minumnya sirup buah pala
Segala hormat kepada guru
Agar terkumpul banyak pahala

Karya: Mandavanth El Kadafi

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 39

Sholat duhur di Masjid Rahmat
Sholat jama’ah bersama Pati
Sudah masuk waktunya sholat
Sholat lah sebelum di sholati
Bersepeda bersama pak Indra
Bersepeda di taman kota
Umat apa yang kitab sucinya Weda
Dan tempat beribadahnya di Pura?

Karya: Salma Rizqy Fadhilah

40 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Pergi berjama’ah di hari jum’at
Di tengah jalan bertemu sobat
Bila manusia selalu berkhianat
Dunia akhirat takkan selamat
Hari raya minum fanta
Minumnya di kota kediri
Mari lestarikan budaya kita
Dengan cara amalkan setiap hari

Karya: Khuzaimah Hasanah

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 41

Tema
Kebudayaan

42 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika

Pendiri bangsa Soekarno Hatta
Di akui oleh dunia
Makanan rendang itu namanya
Sudah terkenal seluruh dunia
Ada festival budaya sekitar
Lihatnya bersama Danu
Jagalah budaya sekitar
Agar terwariskan ke anak cucu

Karya: Dimas Nurromadhon S.

Antologi Pantun: “Bertudung Langit Biru” | 43

Ada orang namanya Nanang
Sedang berjalan di Kota Minang
Di pinggir jalan ketemu ladang
Jangan lupa makan nasi padang
Pergi berlibur ke Surabaya
Mampir ke warung membeli bakwan
Reog ponorogo warisan budaya
Kita harus bangga dan lestarikan

Karya: M. Yazid

44 | Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Bhinneka Tunggal Ika