The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

E-MODULE EKOSISTEM KELAS X SMA FIX_ANNISA AFIFAH RAHMAN

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by pajigilang, 2022-05-21 04:14:50

E-MODULE EKOSISTEM KELAS X SMA FIX

E-MODULE EKOSISTEM KELAS X SMA FIX_ANNISA AFIFAH RAHMAN

Keywords: Biologi,KELAS X,Ekosistem

b. Daur Belerang (Sulfur)
Belerang (Sulfur) terdapat di atmosfer dalam bentuk sulfur

dioksida (SO2) yang berasal dari aktivitas vulkanis, misalnya gunung
berapi, pembakaran bahan bakar fosil, asap kendaraan bermotor, dan asap
pabrik. Belerang juga terdapat dalam bentuk hydrogen sulfide (H2S) yang
dilepas dari proses pembusukan bahan organik (protein) di dalam tanah
dan air yang dilakukan oleh bakteri serta jamur pengurai. Organisme
pengurai seperti jamur Aspergillus dan Neurospora serta bakteri
Echerchia merupakan organisme pengurai yang merombak bahan
organik (protein) dan melepaskan H2S. H2S selanjutnya akan mengalami
oksidasi di atmosfer membentuk sulfat (SO4). Gas sulfat dengan
presipitasi (curah hujan) masuk ke dalam tanah, jika kandungan gas sulfat
di udara terlalu tingi maka presipitasi yang dihasilkan akan sangat asam.
Hal tersebut dikenal dengan hujan asam.

H2S dapat mengalami oksidasi di dalam tanah dan menghasilkan
elemen sulfur (S). Sulfur yang teroksidasi akan menjadi sulfat oleh
bakteri Thiobacillus denitrificus dan Thiobacillus thiooxidans. Sulfat
dapat tereduksi kembali di dalam tanah menjadi H2S oleh bakteri
Thiobacillus thioparus. Belerang di dalam tanah ada yang dalam bentuk
sulfat, sulfide, dan belerang anorganik, akan tetapi tumbuhan menyerap
belerang dalam bentuk anion sulfat (SO42-) dari dalam tanah.

Figure 18 Daur Sulfur atau Belerang
Sumber: Siswapedia.com

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 38

c. Daur Air
Daur air sebagian besar aliran air terjadi bukan melalui proses

kimia melainkan proses fisik, hal tersebut yang menjadikan daur air
berbeda dengan daur biogeokimia lainnya. Air mempertahankan
bentuknya sebagai H2o, kecuali apabila terjadi perubahan kimia dalam
proses fotosintesis. Sumber air yang ada di alam yaitu lautan, danau,
rawa, waduk, dan sungai. Di dalam tubuh makhluk hidup, air berperan
sebagai pelarut, selain itu air juga berfungsi mentranspor zat makanan
dan zat sisa metabolisme, mengatur tekanan osmotik sel, mengatur suhu
tubuh, dan media berbagai reaksi kimia dalam tubuh.

Seluruh permukaan bumi yang mengandung air akan mengalami
penguapan (evaporasi), sementara makhluk hidup mengalami
pengeluaran uap air melalui stomata (transpirasi) saat terkena cahaya
matahari. Uap air akan naik ke lapisan atmosfer membentuk awan. Awan
kemudian berpindah karena perbedaan suhu udara atau terbawa oleh
angina. Awan akan mengalami kondensasi menjadi tetes air dan akan
jatuh ke permukaan bumi dalam bentuk hujan (presipitasi) saat terpapar
udara dingin.

Air hujan akan masuk ke dalam tanah secara vertikal melalui
infiltrasi. Infiltrasi air hujan pada daerah yang bervegetasi (ditumbuhi
tumbuhan) lebih besar dibandingkan dengan daerah yang tidak
bervegetasi karena vegetasi menghasilkan serasah (tumpukan dedaunan
kering) yang dapat meningkatkan porositas tanah. Air akan terus bergerak
ke bawah setelah terjadi infiltrasi karena pengaruh gravitasi bumi yang
disebut dengan peristiwa perkolasi. Sebagian air tanah diserap oleh
tumbuhan untuk fotosintesis, sedangkan air tanah dalam bentuk mata air,
sumur, danau, dan sungai dimanfaatkan manusia dan hewan untuk
menunjang kehidupan. Air dari sungai akan mengalir ke tempat yang
lebih rendah hingga menuju laut. Di lautan laju evaporasi lebih tinggi
lebih tinggi daripada presipitasi, tetapi berbanding terbalik dengan di
daratan yang laju presipitasi lebih tinggi dibandingkan evaporasi dan
transpirasi.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 39

Figure 19 Daur Air
Sumber: Infokekinian.com

SCAN ME!!

Video 7 Daur atau Siklus Air
Sumber: https://youtu.be/vZaxn6w0cQk

d. Daur Karbon
Unsur karbon terdapat di atmosfer dalam senyawa karbon

anorganik, yaitu karbon dioksida (CO2). Senyawa karbon dioksida (CO2).
baik di darat maupun di air akan diubah oleh produsen menjadi senyawa
karbon organik melalui proses fotosintesis yang disertai dengan
penyimpanan energi berasal dari radiasi cahaya matahari. Energi yang
tersimpan di dalam tubuh produsen bersama dengan senyawa karbon
organik disebut dengan energi biokimia. Sebagian senyawa karbon
organik di dalam tubuh produsen dimanfaatkan untuk aktifitas fiologi
produsen itu sendiri melalui proses respirasi, dan sebagiannya lagi
ditransfer ke konsumen (manusia dan hewan) melalui rantai makanan.
Pernapasan (respirasi) yang dilakukan oleh produsen dan konsumen akan
membebaskan karbon dioksida (CO2) ke udara.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 40

Senyawa organik di dalam tubuh produsen dan konsumen akan
diurai oleh organisme pengurai (bakteri dan jamur) yang akan
membebaskan karbon dioksida (CO2) ke udara atau ke dalam air apabila
produsen dan konsumen mati. Sebagian bahan organik di dalam tubuh
organisme ada yang sulit diuraikan (perlu waktu yang lama) da nada yang
berubah menjadi batu kapur (CaCO3), arang, dan minyak bumi (bahan
bakar fosil). Pembakaran bahan bakar fosil akan membebaskan karbon
dioksida (CO2) kembali ke udara.

Karbon dioksida (CO2).di dalam air terlarut akan bereaksi dengan
air membentuk asam karbonat (H2CO3). Asam karbonat (H2CO3)
kemudian akan bereaksi dengan batu kapur (CaCo3) yang berlimpah di
perairan terutama lautan untuk membentuk ion bikarbonat (HCO3-) dan
karbonat (CO32-). Ion bikarbonan merupakan sumber CO2 bagi organisme
perairan. Organisme Mollusca bercangkang membuat bahan cangkang
kalsium karbonan (CaCO3) dengan memanfaatkan kalsium dan karbon
dioksida (CO2) yang terlarut dalam air. Cangkang tersebut akan hancur
dan membebaskan karbon dioksida (CO2) ke udara apabila organisme
tersebut mati.

Figure 20 Daur Karbon
Sumber: Siswapedia.com

e. Daur Nitrogen
Nitrogen merupakan unsur penting dalam kehidupan sebagai

komponen pembentuk protein atau komponen penyusun asam nukleat
(DNA dan RNA). Sumber utama nitrogen adalah gas nitrogen (N2) di
atmosfer. Namun sebagian besar organisme baik tumbuhan maupun
hewan tidak dapat memanfaatkan N2 bebas di udara. Tumbuhan menyerap

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 41

nitrogen dalam bentuk nitrat (NO3-), Pengikatan (fiksasi) gas nitrogen (N2)
di udara menjadi nitrat (NO3-) dapat terjadi secara biologi dan
elektrokimia. Pengikatan N2 secara biologi dilakukan oleh bakteri dan
ganggang hijau-biru. Bakteri bebas (non-simbiotik) yang dapat mengikat
gas nitrogen (N2) antara lain Azetobacter. Bakteri simbiotik yang mampu
mengikat gas nitrogen (N2) yaitu Ehizobium leguminosarum yang
bersimbiosis dengan bintil akar tumbuhan polong-polongan. Ganggang
hijau-biru yang dapat mengikat gas nitrogen (N2) yaitu Nostoc dan
Anabaena.

Nitrat (NO3-) yang telah diserap oleh akar tumbuhan disintesis
menjadi bahan protein di dalam tubuh tumbuhan (protein nabati). Protein
nabati diubah oleh hewan pemakan tumbuhan (herbivor) menjadi protein
hewani. Protein nabati dan hewani serta kotorannya akan diurai menjadi
ammonia (NH3) dan asam amino oleh jamur pelapuk dan bakteri jika
tumbuhan dan hewan mati. Pengurai protein menjadi asam amino dan
ammonia disebut amonifikasi. Bakteri yang melakukan amonifikasi
misalnya Bacillus subtilis dan Bacillus mesentericus. Amonia kemudian
diubah menjadi nitrit (NO2-) oleh bakteri nitrit (Nitrosococcus dan
Nitrosomonas). Nitrit (NO2-) diubah menjadi nitrat (NO3-) oleh bakteri
nitrat (Nitrobacter). Nitrat juga mengalami denitrifikasi oleh bakteri dan
sebagian menumpuk dalam bentuk endapan. Denitrifikasi adalah
pengubahan nitrat menjadi gas nitrogen (N2) yang akan dibebaskan
kembali ke udara. Bakteri yang berperan dalam denitrifikasi antara lain
Pseudomonas denitrificans dan Micrococcus.

Pengikatan nitrogen di udara secara elektrokimia memerlukan
energi dari halilintar. Dengan energi dari halilintar, nitrogen berikatan
dengan oksigen menghasilkan nitrogen dioksida (NO2). Nitrogen dioksida
(NO2) kemudian bereaksi dengan air membentuk nitrat yang akan diserap
oleh akar tumbuhan, mengalami denitrifikasi atau menumpuk pada
endapan.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 42

Figure 21Daur Nitrogen
Sumber: Roboguru.ruangguru.com

SCAN ME!!

Video 8 Daur atau Siklus Nitrogen
Sumber: https://youtu.be/vRxWTz7XMhM

Contoh Soal

Bagaimana akibatnya apabila kestbilan ekosistem tidak terjaga dan rantai makanan
terputus?
Jawaban: Jika kestabilan ekosistem tidak terjaga dan rantai makanan terputus
dapat berakibat matinya atau musnahnya salah satu atau beberapa organisme
dalam ekosistem tersebut.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 43

C. LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
UNIT 2

Nama :
Kelas :
Kelompok :
Materi : Aliran Energi, Tipe Piramida, Produktivitas, Siklus Biogeokimia

KOMPETENSI DASAR

3.10 Menganalisis informasi atau data dari berbagai sumber tentang ekosistem
dan semua interaksi yang berlangsung di dalamnya

4.10 Mensimulasikan interaksi antar komponen dalam suatu ekosistem

Indikator Pencapaian Kompetensi

3.10.10Menjelaskan aliran energi pada ekosistem
3.10.11Membedakan tipe piramida ekologi.
3.10.12Membedakan produktivitas primer dan produktivitas sekunder
3.10.13Menjelaskan siklus Biogeokimia
4.10.2 Membuat charta siklus biogeokimia (siklus nitrogen/ siklus karbon/

siklus sulfur/ siklus fosfor) dari kajian literatur

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 44

Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Menjelaskan aliran energi pada ekosistem
2. Membedakan tipe piramida ekologi.
3. Membedakan produktivitas primer dan produktivitas sekunder
4. Menjelaskan siklus Biogeokimia
5. Membuat diagram rantai makanan dan jaring-jaring makanan yang
terjadi pada suatu ekosistem.
6. Membuat charta siklus biogeokimia (siklus nitrogen/ siklus karbon/
siklus sulfur/ siklus fosfor) dari kajian literatur.
7. Melatih keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif sesuai
indikator keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar kognitip dengan

PROSEbDenUaRr serta tepat.
1. Tulislah identitas berupa nama, kelas, kelompok, dan materi yang telah
disediakan.
2. Tontonlah video yang telah disediakan dengan seksama.
3. Diskusikanlah rumusan masalah yang sesuai dengan video dan materi
yang dibahas pada unit ini dengan kelompok.
4. Lengkapi LKS ini dengan berdiskusi bersama kelompok
5. Sampaikanlah hasil diskusi di depan kelas.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 45

ORIENTASI SISWA PADA MASALAH

Merumuskan Masalah

Tontonlah dan pahami video yang disajikan, kemudian tentukan
masalah yang terdapat pada video di bawah ini!
Sumber: https://youtu.be/_m4MHlQHESo

Setelah menonton video di atas, tuliskan rumusan masalah yang
muncul pada benak kalian!

………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 46

Mengorganisir Siswa Untuk Belajar

Menganalisis Argumen

Dari video yang telah disajikan berikan analisis agumen terhadap
permasalahan yang terjadi yang sesuai dengan materi pada unit
ini!

……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
Menarik Kesimpulan

Setelah melihat video yang telah disajikan. Berikan kesimpulanmu 47
mengenai aliran energi dan interaksi dalam ekosistem tersebut.
Jelaskan alasannya dan buatlah satu rantai makanan dalam video
tersebut!

……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………BI…O…L…O…G…I X……M…IP…A…|…E…K…O…S.ISTEM
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………

Mengartikan Istilah dan Menilai suatu Definisi

Dalam ekosistem tumbuhan dan hewan berperan dalam
kelangsungan aliran energi. Tumbuhan tberperan sebagai
heterotrof sedangkan hewan berperan sebagai autotrof. Cobalah
evaluasi dari pernyataan berikut (benar atau salah). Berikan
argumen menurut pemahamanmu!

……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 48

Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok

Mendeduksi dan Mempertimbangkan Hasil Deduksi

Ekosistem memiliki beberapa daur biogeokimia

a. Daur Karbon
b. Daur Air
c. Daur Belerang (Sulfur)
d. Daur Nitrogen
e. Daur Sulfur

Dari berbagai daur biogeokimia. Daur nitrogen memiliki beberapa
tahapan. Gambarkan Daur Nitrogen serta tahapan manakah yang
penting dalam daur nitrogen? Berikan penjelasan mengapa tahapan
dalam daur nitrogen tersebut yang penting!

………………………………………………………………………………………………………..… 49
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..…
…………………………………………………………………………………………………………..

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM

Menganalisis Argumen

Dalam suatu ekosistem terdapat daur biogeokimia yang saling
berkaitan satu sama lain. Berikan pendapatmu bagaimana jika
terdapat satu daur biogeokimia yang berhenti!

……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

Mengobservasi dan Mempertimbangkan Hasil Observasi

Baca dan cermatilah artikel berikut ini!
Ekosistem Tak Seimbang Disebut Penyebab Populasi
Ulat Bulu Meledak

https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-
4600505/ekosistem-tak-seimbang-disebut-

penyebab-populasi-ulat-bulu-meledak

Penyebab populasi ulat bulu meledak dapat disebabkan oleh beberapa
faktor. Setelah mengamati dan membaca hasil observasi dari artikel
tersebut. Apa yang dapat kalian simpulkan mengenai penyebab
fenomena itu dan bagaimana cara menanggulanginya? Hubungkan
dengan materi yang sedang dipelajari pada unit ini!

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 50

………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 51

Menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah

Berpikir Sebagai Anggapan

Berikan pendapatmu hal apa yang terjadi dalam daur air pada
ekosistem apabila:
a. Jumlah air dalam ekosistem banyak
b. Jumlah air dalam ekosistem sedikit

………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………G…O…O…D…L…U……C…K…!!…! ……………………………
………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 52

UjiD.KUOJI KMOMPPEETTENESNI SI
UNIT 2

i. PILIHAN GANDA
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar!
1. Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Proses perubahan
bentuk energi dari satu bentuk ke bentuk lain disebut…
a. Daur air
b. Aliran energi
c. Daur fosfor
d. Daur biogeokimia
e. Produktivitas
2. Di dalam ekosistem terdapat tingkatan trofik mulai dari produsen hingga
konsumen. Diantara tingkatan trofik berikut yang terbebas dari pemangsa
adalah…
a. Produsen
b. Konsumen I
c. Konsumen II
d. Konsumen III
e. Konsumen puncak
3. Perhatikan jaring-jaring makanan berikut!

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 53

Pada jaring-jaring makanan di atas, terdapat hewan tikus, ular, elang, ulat, burung,
dan harimau. Harimau beperan sebagai…
a. Konsumen III dan pengurai
b. Konsumen II dan konsumen III
c. Konsumen III, konsumen IV, dan konsumen V
d. Konsumen IV, konsumen V, dan pengurai
e. Konsumen IV, konsumen V, dan konsumen VI
4. Perhatikan piramida ekologi berikut

ELANG IV
III
ULAR II
TIKUS I
PADI

Dalam ekosistem sawah di atas. Jika populasi tingkat II punah, akan
mengakibatkan populasi tingkat…
a. III meningkat, I turun, IV meningkat
b. III turun, I meningkat, IV turun
c. III meningkat, I meningkat, IV meningkat
d. III meningkat, I meningkat, IV turun
e. III turun, I meningkat, IV meningkat
5. Pasangan organisme beserta tingkatan trofik berikut yang tidak tepat adalah…
a. Belalang- Konsumen primer
b. Fitoplankton- Produsen
c. Elang- Konsumen tersier
d. Sianabakteria- Konsumen primer
e. Fungi- Dekomposer
6. Terdapat beberapa piramida ekologi. Piramida ekologi yang tidak pernah
ditemukan dalam keadaan terbalik adalah…
a. Piramida energi
b. Piramida jumlah
c. Piramida trofika
d. Piramida bionergetika
e. Piramida biomassa

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 54

7. Energi akan semakin berkurang dari trofik dasar sampai trofik puncak pada
piramida energi. Terjadinya kehilangan energi itu karena…
a. Penurunan jumlah organisme
b. Jumlah individu dari trofik dasar semakin besar
c. Konsumen kedua memakan konsumen pertama
d. Penurunan biomassa
e. Respirasi dan aktivitas metabolisme

8. Produktivitas yang kecepatan pengubahan energi radiasi matahari oleh produsen
menjadi energi kimia dalam bentuk bahan organik melalui aktivitas fotosintesis
dan kemosintesis adalah…
a. Produktivitas sekunder
b. Produktivitas primer
c. Suksesi primer
d. Suksesi sekunder
e. Dinamika komunitas

9. Pada daur air, terjadi proses penguapan air dari danau, sungai, lau, dan
berkumpul di udara membentuk awan. Proses ini disebut…
a. Kondensasi
b. Presipitasi
c. Transiprasi
d. Evaporasi
e. Asimilasi

10. Ada berbagai macam daur biogeokimia dalam ekosistem, berikut yang termasuk
daur sedimen sebab tidak melibatkan udara atau atmosfer adalah…
a. Daur air
b. Daur nitrogen
c. Daur karbon
d. Daur sulfur
e. Daur fosfor

11. Terdapat berbagai macam bakteri yang ada pada ekosistem, berikut merupakan
beberapa bakteri yang dapat mengikat nitrogen baik secara langsung ataupun
tidak, kecuali…
a. Marsillea crenata
b. Azotobacter sp
c. Nostoc sp
d. Anabaena sp
e. Xanthomonas

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 55

12. Perhatikan daur fosfor berikut

Pada daur fosfor di atas, proses yang terjadi pada bagian X adalah…

a. Fosfor diserap dalam bentuk fosfat onorganik
b. Fosfat organik diubah menjadi fosfat anorganik
c. Fosfor organik diurai menjadi fosfor
d. Fosfor anorganik diurai menjadi fosfor
e. Ion fosfat dibentuk menjadi senyawa fosfat anorganik
13. Di daerah pedasaan atau perkampungan banyak sekali masyarakat yang ternak
ayam sehingga banyak sekali tumpukan kotoran ayam, Tumpukan kotoran ayam
tersebut merupakan sumber…
a. Nitrogen
b. Sulfur
c. Oksigen
d. Karbon
e. Fosfor
14. Di lahan yang kurang subur biasanya petani memanfaatkan bakteri Nitrosomonas
dalam penyuburan tanah. Bakteri tersebut dimanfaatkan karena dapat…
a. Mengubah ammonia menjadi nitrit
b. Mengubah nitrit menjadi nitrat
c. Mengubah nitrat menjadi nitrit
d. Mengikat nitrogen bebas di udara
e. Mengubah nitrat menjadi nitrogen bebas di udara
15. Pembusukan limbah organik di dalam perairan yang menghasilkan fosfor dan
masuknya NO3 yang terbawa air hujan dari sisa pupuk pertanian dapat
menimbulkan dampak langsung yaitu…
a. Penurunan kadar oksigen di perairan
b. Pertumbuhan tanaman air berlebihan
c. Cahaya matahari tidak dapat masuk di permukaan air
d. Peningkatan jumlah hewan yang hidup di air
e. Pertumbuhan tanaman air terganggu

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 56

B. URAIAN
Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat!
1. Bagaimana perbedaan piramida biomassa pada kedua ekosistem berikut:
a. Ekosistem perairan
b. Ekosistem daratan
2. Bagaimana perbedaan antara rantai makanan perumput dan rantai makanan
detritus. Berikan contoh rantai makanan perumput dan rantai makanan detrifus!
3. Buatlah contoh jaring-jaring makanan sebagai berikut:
a. Jaring-jaring makanan yang terjadi di danau
b. Jaring-jaring makanan yang terjadi di hutan
c. Jaring-jaring makanan yang terjadi di laut
4. Jelaskan perbedaan antara produktivitas berikut:
a. Produktivitas primer kotor
b. Produktivitas primer bersih
5. Gambarkan skema daur air beserta keterangannya!

Link Google Form Uji Kompetensi Unit 2:
https://forms.gle/rZ5xLrZCqowHsq6QA

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 57

PEDOEM. PAEDNOMPANEPNENIILLAAIAINAN

Pedoman Penilaian Lembar Kerja Siswa (LKS)

Rumus untuk mengetahui keterampilan berpikir kritis menggunakan pedoman
berikut:

Nilai keterampilan berpikir kritis = ℎ 100


Nilai (%) keterampilan berpikir kritis = ℎ 100%


Hasil dari persentase tersebut kemudian di analisis berdasarkan

persentase Kriteria Kemampuan Berpikir Kritis pada tabel berikut :

Tabel Kriteria Keterampilan Berpikir Kritis

No Persentase Kriteria keterlaksanaan
1. 92% - 100% Baik sekali
2. 75% - 91% Baik
3. 50% - 74% Cukup baik
4. 25% - 49% Kurang baik
5. 0 – 24% Tidak baik

Pedoman Penilaian Kognitif

4. Pilihan Ganda

Nilai Siswa = ℎx 4 =………………..

(15)

Skor Maksimal = 60

5. Soal Uraian = ℎx 2 =…………........

(20)

Skor Maksimal = 40

6. Total Skor
Skor pilihan ganda + skor uraian = ……….

Konversi tingkat penguasaan:

90 - 100% = baik sekali

80 - 89% = baik

70 - 79% = cukup

< 70% = kurang

Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, anda dapat meneruskan dengan
unit berikutnya, Yey! Jika masih di bawah 80%, anda harus mengulangi materi pada
unit 2, terutama bagian yang belum dikuasai.

REFLEF.KRESFLIEKDSII RDIRII

Untuk mengukur diri anda terhadap matei yang sudah dipelajari pada unit 1, jawablah

sejujurnya tekait dengan penugasan materi pada modul ini di tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri

No Pertanyaan Ya Tidak

1. Apakah anda dapat menjelaskan aliran energi

dalam ekosistem?

2. Apakah anda dapat menjelaskan dan

memberikan contoh rantai makanan yang terjadi

pada ekosistem?

3. Apakah anda dapat menjelaskan dan

memberikan contoh jaring-jaring makanan yang

terjadi pada ekosistem?

4. Apakah anda dapat membedakan rantai makanan

dan jaring-jaring makanan?

5. Apakah anda dapat menjelaskan produktivitas

pada ekosistem serta menjelaskan perbedaan

dari produktivitas primer dan produktivitas

sekunder?

6. Apakah anda dapat menjelaskan daur

biogeokimia yang terjadi pada ekosistem?

7. Apakah anda dapat menjelaskan dan

membedakan daur biogeokimia pada ekosistem?

Bila ada jawaban "Tidak", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada
bagian yang masih "Tidak".
Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat melanjutkan ke unit berikutnya.

UNIT 3 EKOSISTEM

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 61

Tujuan Pembelajaran

Setelah proses pembelajaran melalui e-modul berbasis Problem-Based Learning ini,
diharapkan siswa mampu.

1. Mengemukakan terjadinya dinamika komunitas akibat perubahan ekosistem
Serta melatih keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif sesuai indikator
keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif dengan benar serta tepat.

Uraian Materi

A. DINAMIKA KOMUNITAS
Komunitas merupakan kumpulan dari berbagai populasi yang berinteraksi

di dalam suatu ekosistem. Komunitas beserta lingkungannya bersifat dinamis yang
berarti saling berinteraksi sehingga menghasilkan perubahan secara siklis atau
nonsiklis.
1. Perubahan Komunitas Siklis

Perubahan ini terjadi pada waktu atau periode tertentu tetapi mudah untuk
kembali ke keadaan yang hampir sama dengan keadaan sebelumnya. Misalnya
perubahan komunitas selama musim kemarau atau musim penghujan yaitu
pada musim pengujan jumlah serangga dan katak lebih banyak daripada saat
musim kemarau.
2. Perubahan Komunitas Nonsiklis
Perubahan ini merupakan perubahan komunitas yang terjadi secara drastis serta
kondisi komunitas cenderung berubah secara permanen. Perubahan nonsiklis
terkadang hanya dapat dilihat setelah beberapa tahun atau bahkan lebih dari
satu abad. Perubahan nonsiklis juga berkaitan dengan nilai sejarah, misalnya
evolusi, migrasi, dan punahnya spesies tertentu.

Perubahan komunitas dalam ekosistem dikenal sebagai suksesi. Suksesi
merupakan proses perubahan komunitas yang berlangsung secara lambat serta
teratur dalam waktu lama, menuju ke satu arah hingga terbentuk komunitas yang

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 62

lebih spesifik atau kompleks. Terjadinya suatu suksesi dapat dimulai dengan
adanya lahan gundul yang kemudian muncul komunitas perintis (berupa lumut
kerak dan alga), kemudian tumbuh lumut daun dan paku-pakuan. Tahap berikutnya
yaitu munculnya rumput-rumputan sehingga dalam perkembangan berikunya
tumbuh perdu dan pohon (berupa padang belukar dan hutan) yang biasnya disebut
dengan komunitas klimaks. Proses suksesi setelah mencapai komunitas yang stabil
(komunitas klimaks) akan berakhir. Studi suksesi yang cukup lengkap yaitu di
Pulau Krakatau. Letusan vulkanik di Pulau Krakatau, pada tanggal 26-27 Agustus
1883, telah memusnahkan flora dan fauna yang terdapat di pulau tersebut serta
mengurangi ukuran pulau hampir sepertiga dari ukuran semula. Dalam kurun
waktu tiga tahun setelah gunung Krakatau meletus, tercatat beberapa spesies
tumbuhan dan hewan muncul kembali. Spesies tumbuhan pada umumnya
merupakan spesies invasive dari Pulau Jawa dan Sumatera. Beberapa hewan,
seperti Arthropoda, Gastropoda, Reptil, Aves, kelelawar, dan tikus mulai hidup
juga di Pulau Krakatau. Hasil pengamatan di Pulau Krakatau menunjukkan telah
terjadi perubahan yang mengarah pada perkembangan komunitas. Suksesi dapat
terjadi di perairan juga, disebut dengan hydrarch.

Berdasarkan kondsi komunitas awal pada daerah yang mengalami suksesi,
terdapat tipe suksesi yang dibedakan menjadi dua macam, yaitu suksesi primer dan
suksesi sekunder.
1. Suksesi Primer

Suksesi primer merupakan suksesi yang terjadi pada lahan atau wilayah
yang awal mulanya tidak bervegetasi atau lahan yang pernah bervegetasi, akan
tetapi mengalami gangguan berat hingga komunitas asal hilang secara total
atau tidak ada lagi kehidupan. Vegetasi dan bakal kehidupan lainnya berasal
dari luar habitat asli. Gangguan berat tersebut misalnya terjadi letusan gunung
berapi, gempa bumi, tanah longsor, endapan lumpur di muara sungai, endapan
pasir di pantai, penambangan batu bara dan minyak bumi, serta meluapnya
lumpur panas. Habitat atau substrat yang baru terbentuk akibat gangguan berat
tersebut kemudian secara bertahap akan mengalami perkembangan ke arah
terbentuknya komunitas baru yag lebih lengkap (kompleks), hingga mencapai
komunitas klimaks yang memiliki keseimbangan lingkungan yang dinamis.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 63

Figure 22 Suksesi Primer
Sumber: Roboguru.ruangguru.com

SCAN ME!!

Video 9 Suksesi Primer
Sumber: https://youtu.be/o4g7yzk_W3A

2. Suksesi Sekunder
Suksesi sekunder merupakan suksesi yang terjadi pada lahan atau

wilayah yang pada awalnya telah bervegetasi sempurna kemudian mengalami
kerusakan, tetapi tidak sampai menghilangkan komunitas asal secara total.
Vegetasi dan bakal kehidupan lainnya berasal dari habitat asli atau sendiri
sedangkan sebagian lainnya berasal dari luar. Contoh suksesi sekunder yaitu
pembakaran padang rumput dengan sengaja atau land clearing dan
penebangan.

Figure 23 Suksesi Sekunder
Sumber: Roboguru.ruangguru.com

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 64

SCAN ME!!

Video 10 Suksesi Sekunder
Sumber: https://youtu.be/o4g7yzk_W3A

Contoh Soal

Dari peristiwa yang telah terjadi di Indonesia, seperti gunung meletus, tsunami, gempa
bumi mengakibatkan perubahan terhadap ekosistem. Perubahan tersebut dapat dikatakan
mengalami suatu peristiwa….
Jawaban: Perubahan tersebut dapat dikatakan mengalami suatu peristiwa suksesi primer
yang mengalami gangguan berat hingga komunitas asal hilang secara total atau
tidak ada lagi kehidupan.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 65

LEMBBA. LREMKBAERRKEJRJAA SSISWISA W(LKSA) (LKS)
UNIT 3

Nama :
Kelas :
Kelompok :
Materi : Dinamika Komunitas

KOMPETENSI DASAR

3.10 Menganalisis informasi atau data dari berbagai sumber tentang ekosistem
dan semua interaksi yang berlangsung di dalamnya

4.10 Mensimulasikan interaksi antar komponen dalam suatu ekosistem

Indikator Pencapaian Kompetensi

3.10.7 Mengemukakan terjadinya dinamika komunitas akibat perubahan
ekosistem

TUJUAN

1. Mengemukakan terjadinya dinamika komunitas akibat perubahan
ekosistem

2. Melatih keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif sesuai
indikator keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar kognitip dengan
benar serta tepat.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 66

PROSEDUR
1. Tulislah identitas berupa nama, kelas, kelompok, dan materi yang telah

disediakan.
2. Tontonlah video yang telah disediakan dengan seksama.
3. Diskusikanlah rumusan masalah yang sesuai dengan video dan materi

yang dibahas pada unit ini dengan kelompok.
4. Lengkapi LKS ini dengan berdiskusi bersama kelompok
5. Sampaikanlah hasil diskusi di depan kelas.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 67

ORIENTASI SISWA PADA MASALAH

Merumuskan Masalah

Tontonlah dan pahami video yang disajikan, kemudian tentukan
masalah yang terdapat pada video di bawah ini!
Sumber: https://youtu.be/D2HYrCpy4Rg

Sumber: https://youtu.be/y7djd0VZzM0

Setelah menonton video di atas, tuliskan rumusan masalah yang
muncul pada benak kalian!

………………………………………………………………………………………………………. 68
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………B…IO…L…O…G…I …X…M…IP…A…|…E…K…O…S…IS…T.EM
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….

……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
Meng…or…g…a…n…is…ir……S…is…w…a……U…n…t…u…k…B…e…la…j…a…r………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
Meng.a…n…al…is…is…A…r…g…um……en……………………………………………………………………………

Dari video yang telah disajikan berikan analisis agumen terhadap
permasalahan yang terjadi yang sesuai dengan materi pada unit
ini!

………………………………………………………………………………………………………. 69
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………B…IO…L…O…G…I…X…M…I…P…A…| …EK…O…S…ISTEM
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………

Menarik Kesimpulan

Setelah menonton video di atas, berikan kesimpulan mengenai
video tersebut terkait dengan materi pada unit ini.

……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
Meng.a…r…ti…ka…n…I…st…il…ah……da…n…M……en…i…la…i …su…a…tu…D…e…f…in…is…i…………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
Dal.a…m……d…in…a…m…ik…a……k…om……un…i…ta…s…t…er…d…ap…a…t …p…e…ru…b…ah…a…n……si…kl…is……d…a …n…o…n
siklis. Perubahan siklis terkadang hanya dapat dilihat setelah
beberapa tahun atau bahkan lebih dari satu abad. Perubahan
nonsiklis juga berkaitan dengan nilai sejarah, misalnya evolusi,
migrasi, dan punahnya spesies tertentu, sedangkan perubahan
nonsiklis misalnya perubahan komunitas selama musim kemarau
atau musim penghujan yaitu pada musim pengujan jumlah
serangga dan katak lebih banyak daripada saat musim kemarau.
Cobalah evaluasi dari pernyataan berikut (benar atau salah).
Berikan argument menurut pemahamanmu!

………………………………………………………………………………………………………. 70
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………BI…O…L…O…G…I X……M…IP…A…|…E…K…O…S.ISTEM
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………

4)

……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
MEmbi.m…b…in…g……pe…n…y…e…l…id…ik…a…n…i…n…di…v…id…u…m…a…u…p…u…n…k…e…lo…m…p…o…k…………………

Mendeduksi dan Mempertimbangkan Hasil Deduksi

Suksesi terbagi menjadi suksesi primer dan sekunder, dan tiap suksesi
memiliki sebab dan akibat. Manakah suksesi yang terjadi dalam kurun
waktu yang lama? Berikan penjelasan mengapa suksesi tersebut terjadi
dalam kurun waktu yang lama!

………………………………………………………………………………………………………. 71
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM

Menganalisis Argumen

Apabila dalam suatu ekosistem hutan terjadi kebakaran. Apa yang
terjadi dalam ekosistem tersebut? Termasuk kedalam suksesi
apakah peristiwa kebakaran hutan tersebut? Berikan alasanmu!

……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………….
.………………………………………………………………………………………………………

MEmbimbing penyelidikan individu maupun kelompok

Mengobservasi dan Mempertimbangkan Hasil Observasi

Baca dan cermatilah artikel berikut ini!
7 Jenis Hewan yang Harus Diwaspadai di Musim Hujan, Bisa
Jadi Ancaman Saat Banjir

https://www.merdeka.com/jateng/7-jenis-hewan- 72

yang-harus-diwaspadai-di-musim-hujan-salah-

……………s…atu…n…ya…-j…ad…i-…a…nc…am…a…n…-s…aa…t-…b-…kl…n.…ht…m…l …………………………………….

.………………………………………………………………………………………………………

Per…ub…a…h…an……ko…m…u…n…it…a…s …pa…d…a…m…u…s…im……hu…j…an…p…a…d…a…su…a…tu……ek…o…si…st…e…m…d…a.pat
terj.a…d…i …k…ar…e…na……b…eb…e…ra…p…a…f…ak…t…or….…S…e…te…la…h…m……en…g…a…m…a…ti…d…a…n…m…e…m…b…aca
has…il…o…bs…e…rv…a…si…d…a…ri…a…rti…k…el…t…er…se…b…u…t.…A…p…a…y…an…g…d…a…pa…t…k…al…ia…n…s…im…p…u…lk. an
men.…g…en…a…i ……p…e…ny…e…b…ab………f…en…o…m…e…n…a ……i…tu………d…an………b…ag…a…im……an…a………cara
men…a…n…g…gu…l…an…g…in…y…a…? ……H…u…bu…n…g…ka…n……d…e…n…ga…n……m……at…er…i……y…an…g……s…e…da. ng
dip.e…la…ja…r…i p…a…d…a…u…ni…t …in…i!………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………….

.………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………B…IO…L…O…G…I X……M…IP…A…|…E…K…O…S.ISTEM

.………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………….

.………………………………………………………………………………………………………

……………………………………………………………………………………………………….

………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 73

Menganalisis dan mengevaluasi proses
pemecahan masalah
Berpikir Sebagai Anggapan

Berikan pendapatmu terhadap dinamika komunitas siklis dan non
siklis yang terjadi dalam ekosistem apabila:
c. Terjadi kemarau yang berkepanjangan!
d. Terjadi musim hujan yang berkepanjangan!
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………………………..……
……………………………………………………………………………………………………………..

GOOD LUCK!!!

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 74

UjiCK. UOJI KMOMPPEETTENESNI SI
UNIT 3

A. PILIHAN GANDA
Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar

1. Perubahan yang terkadang hanya dapat dilihat setelah beberapa tahun atau bahkan lebih
dari satu abad, selain itu perubahan ini juga berkaitan dengan nilai sejarah, misalnya
evolusi, migrasi, dan punahnya spesies tertentu. Dari penjelasan tersebut merupakan
peristiwa dari…
a. Suksesi primer
b. Suksesi sekunder
c. Degradasi primer
d. Perubahan komunitas siklis
e. Perubahan komunitas non-siklis

2. Terjadi fenomena yang terjadi pada ekosistem, saat musim pengujan jumlah serangga
dan katak lebih banyak daripada saat musim kemarau. Hal tersebut menunjukkan
peristiwa dari…
a. Suksesi primer
b. Suksesi sekunder
c. Degradasi primer
d. Perubahan komunitas siklis
e. Perubahan komunitas non-siklis

3. Dalam dinamika komunitas terdapat suksesi primer dan sekunder yang keduanya
memiliki perbedaan. Secara garis besar yang dimaksud dengan suksesi adalah…
a. Proses perubahan yang memakan waktu sangat lama
b. Proses perubahan ekosistem karena pengaruh lingkungan sekitar
c. Proses perubahan menjadi ekosistem baru yang lebih sempit
d. Proses perubahan yang melibatkan semua komponen
e. Proses perubahan komunitas menuju satu arah secara teratur

4. Suksesi terbagi menjadi suksesi primer dan suksesi sekunder, kedua suksesi tersebut
sangat berbeda. Suksesi primer dapat terjadi jika…
a. Komunitas asal terbentuk tanpa adanya perubahan

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 75

b. Komunitas asal hilang karena perubahan alam yang alami
c. Komunitas asal terganggu karena ulah manusia
d. Komunitas asal tidak ada perubahan apa-apa
e. Komunitas asal terganggu hewan predator
5. Suatu habitat diawali tumbuhnya organisme berupa lumut kerak. Lumur kerak
melapukkan benda mati dan diuraikan oleh pengurai menjadi zat anorganik yang akan
memperkaya unsur hara tanah sehingga benih yang jatuh pada tempat tersebut akan
tumbuh subur. Setelah itu akan tumbuh rumput yang baru terbentuk dan akhirnya
terbentuk ekosistem seimbang. Dari kasus tersebut, peristiwa apa yang terjadi…
a. Suksesi primer
b. Suksesi sekunder
c. Degradasi primer
d. Degradasi sekunder
e. Aberasi primer
6. Perubahan ekosistem menyebabkan dinamika komunitas yang dapat terjadi karena
faktor alam dan manusia. Kebakaran hutan yang terjadi di Sumatra dan Kalimantan
merupakan salah satu contoh dinamika komunitas. Dari kasus tersebut, peristiwa apa
yang terjadi…
a. Suksesi primer
b. Suksesi sekunder
c. Degradasi primer
d. Degradasi sekunder
e. Aberasi primer
7. Salah satu hasil tambang di Indonesia adalah batu
bara yang persebarannya terdapat di sumatera,
Jawa, Sulawesi, Kalimantan, Nusa Tenggara dan
Papua. Penambangan batu bara merupakan
peristiwa…
a. Suksesi primer
b. Suksesi sekunder
c. Degradasi primer
d. Degradasi sekunder

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 76

e. Aberasi primer
8. Di bawah ini merupakan fenomena yang terjadi pada ekosistem

(1) Gunung meletus
(2) Tsunami
(3) Penambangan batubara
(4) Kebakaran Hutan
(5) Meluapnya lumpur panas
(6) Land Clearing
(7) Penebangan hutan
Berikut merupakan contoh fenomena dari suksesi sekunder adalah…
a. 1,2,3
b. 2,3,4
c. 4.5,6
d. 4,6,7
e. 5,6,7
9. Di bawah ini merupakan fenomena yang terjadi pada ekosistem
(1) Gunung meletus
(2) Tsunami
(3) Penambangan batubara
(4) Kebakaran Hutan
(5) Meluapnya lumpur panas
(6) Land Clearing
(7) Penebangan hutan
Berikut merupakan contoh fenomena dari suksesi primer adalah…
a. 1,2,3
b. 2,3,4
c. 4.5,6
d. 4,6,7
e. 5,6,7
10. Telah terjadi bencana gunung berapi di Lumajang, Jawa Timur yaitu Gunung Semeru
yang berakibat pada musnahnya organisme di tempat tersebut. Akan tetapi, dalam
beberapa periode kemudian akan terjadi kehidupan di tempat tersebut. Buatlah urutan
tumbuhan yang mungkin tumbuh di daerah tersebut…

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 77

a. Tumbuhan berbiji-lumut-tumbuhan paku
b. Lumut-tumbuhan paku-tumbuhan berbiji
c. Tumbuhan berbiji-tumbuhan paku-lumut
d. Tumbuhan paku-lumut-tumbuhan berbiji
e. Tumbuhan paku-lumut-tumbuhan berbiji

B. URAIAN
Jswablah petanyaan berikut dengan tepat!
1. Jelskan apa yang dimaksud dengan perubahan komunitas siklis dan berikan
contohnya!
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan perubahan komunitas non-siklis dan berikan
contohnya!
3. Bagaimana perbedaan antara perubahan komunitas siklis dan non-siklis?
4. Jelaskan perbedaan antar suksesi primer dan sekunder!
5. Berikan contoh (2) artikel dari media social yang menceitakan masing-masing dari
suksesi berikut:
a. Suksesi primer
b. Suksesi sekunder

Link Google Form Uji Link Google Form Uji
Kompetensi Unit 3:
Kompetensi Unit 3: Uraian:
https://forms.gle/SrrkmG
Pilihan Ganda: adV5EBA6Gt5
https://wordwall.net/res
ource/32510290 BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 78

PEDOMD.APENDOMPAENNPEINLILAAIIAAN N

Pedoman Penilaian Lembar Kerja Siswa (LKS)

Rumus untuk mengetahui keterampilan berpikir kritis menggunakan pedoman
berikut:

Nilai keterampilan berpikir kritis = ℎ 100



Nilai (%) keterampilan berpikir kritis = ℎ 100%


Hasil dari persentase tersebut kemudian di analisis berdasarkan

persentase Kriteria Kemampuan Berpikir Kritis pada tabel berikut :

Tabel Kriteria Keterampilan Berpikir Kritis

No Persentase Kriteria keterlaksanaan
1. 92% - 100% Baik sekali
2. 75% - 91% Baik
3. 50% - 74% Cukup baik
Kurang baik
4. 25% - 49% Tidak baik
5. 0 – 24%

Pedoman Penskoran Kognitif

1. Pilihan Ganda

Nilai Siswa = ℎx 4 =………………..

(10)

Skor Maksimal = 40

2. Soal Uraian = ℎx 2 =…………........

(30)

Skor Maksimal = 60

3. Total Skor
Skor pilihan ganda + skor uraian = ……….

Konversi tingkat penguasaan:
90 - 100% = baik sekali
80 - 89% = baik
70 - 79% = cukup
< 70% = kurang

Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, anda dapat meneruskan
dengan tes formatif, Yey! Jika masih di bawah 80%, anda harus mengulangi materi
pada unit 3, terutama bagian yang belum dikuasai.

REFLEE.KRESFLIEKDSII RDIRII

Untuk mengukur diri anda terhadap matei yang sudah dipelajari pada unit 1, jawablah

sejujurnya tekait dengan penugasan materi pada modul ini di tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri

No Pertanyaan Ya Tidak

1. Apakah anda dapat menjelaskan dinamika

komunitas pada ekosistem?

2. Apakah anda dapat menjelaskan dan

memberikan contoh dari perubahan komunitas

siklis?

3. Apakah anda dapat menjelaskan dan

memberikan contoh dari perubahan komunitas

non-siklis?

4. Apakah anda dapat membedakan antara

perubahan dinamika komunitas siklis dan non-

siklis?

5. Apakah anda dapat menjelaskansuksesi yang

terjadi pada ekosistem?

6. Apakah anda dapat menjelaskan suksesi primer

dan sekunder pada ekosistem?

7. Apakah anda dapat menjelaskan dan

membedakan antara suksesi primer dan

sekunder?

Bila ada jawaban "Tidak", maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada
bagian yang masih "Tidak".
Bila semua jawaban "Ya", maka Anda dapat melanjutkan ke unit berikutnya.

RARNAGNGKKUUMMANAN

Ekosistem adalah komunitas organisme di suatu wilayah beserta faktor fisik yang
berinteraksi dengan organisme-organisme tersebut. Berdasarkan pengertian tersebut
dapat disimpulkan bahwa ekosistem merupakan interaksi organisme dengan organisme
lainnya, serta dengan lingkungan. Ekosistem terdiri dari berbagai unsur yang membentuk
tata lingkungan. Komponen ekosistem yang dikenal di alam ini adalah komponen biotik
dan komponen abiotik. Organisme yang dipelajari dalam kerangka biologi, terutama
organisme hidup, memiliki tingkat organisasi kehidupan yang berbeda. Tingkat
organisasi yang dipelajari berkisar dari yang paling sederhana hingga yang paling
kompleks. Interaksi antar komponen ekosistem merupakan interaksi antar biotik dengan
biotik ataupun biotik dengan abiotik.

Organisme merupakan komponen pengubah energi dalam sistem ekologi. Aliran
energi dan siklus materi dalam ekosistem terjadi melalui rantai makanan dan jaring-jaring
makanan. Piramida ekologi merupakan susunan tingkat trofik (tingkat nutrisi atau tingkat
energi) secara berurutan menurut rantai makanan atau jaring-jaring makanan dalam
ekosistem. Produktivitas merupakan hasil dari suatu aktivitas metabolism organisme
berupa pertumbuhan, penambahan, dan penimbunan biomassa dalam kurun waktu
tertentu. Produktivitas dapat dibedakan menjadi produktivitas primer dan sekunder.
Dalam ekosistem juga terdapat daur biogeokimia merupakan peredaran unsur kimia yang
berasal dari lingkungan melalui komponen biotik dan kembali lagi ke lingkungan Daur
biogeokimia dibedakan menjadi tiga tipe, yaitu daur padat (sedimen), cair, dan gas. Daur
padat (sedimen) meliputi daur fosfor dan belerang (sulfur). Daur cair meliputi daur air,
sedangkan daur gas meliputi daur karbon dan daur nitrogen.

Komunitas merupakan kumpulan dari berbagai populasi yang berinteraksi di
dalam suatu ekosistem. Komunitas beserta lingkungannya bersifat dinamis yang berarti
saling berinteraksi sehingga menghasilkan perubahan secara siklis atau nonsiklis.
Perubahan komunitas dalam ekosistem dikenal sebagai suksesi. Suksesi merupakan
proses perubahan komunitas yang berlangsung secara lambat serta teratur dalam waktu
lama, menuju ke satu arah hingga terbentuk komunitas yang lebih spesifik atau kompleks.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 82

Berdasarkan kondsi komunitas awal pada daerah yang mengalami suksesi, terdapat tipe
suksesi yang dibedakan menjadi dua macam, yaitu suksesi primer dan suksesi sekunder.

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 83

TES FORMATIF
EKTEOS SFOIRSMTATEIFM

A. SOAL PILIHAN GANDA
Pilihlah jawaban dari pertanyaan di bawah ini dengan memberikan tanda silang (x)
pada pilihan jawaban yang tepat!

1. Dalam ekosistem terdapat komponen yang bersifat autotroph atau heteroftof.
Tumbuhan termasuk komponen yang bersifat….

a. Autotrof, karena bisa membuat makananya sendiri

a. Heterotrof, karena bisa membuat makanannya sendiri

b. Heterotrof, karena tidak bisa membuat makanannya sendiri

c. Autotrof, karena tidak bisa membuat makanannya sendiri

d. Autotrof, karena terkadang bisa atau tidak bisa membuat makanannya sendiri

2. Pada gambar di samping, merupakan pola

interaksi dalam suatu ekosistem. Pola interaksi

yang manakah yang sesuai dengan gambar
tersebut….

a. Netral

b. Komensalisme

c. Predasi

d. Parasitisme

e. Mutualisme

3. Pada ekosistem perairan (laut), terdapat beberapa

pola interaksi di dalamnya. Pola interaksi pada
ikan hiu dan remora merupakan pola…

a. Mutualisme, pola interaksi yang

mengakibatkan organisme sama-sama untung

b. Komensalisme, interaksi yang

mengakibatkan organisme satu untung yang

satu tidak dirugikan

c. Parasitisme, interaksi yang mengakibatkan satu untung tetapi yang satunya

dirugikan

d. Predasi, interaksi yang mengakibatkan saling mangsa dan dimangsa

e. Netral, pola interaksi saling tidak mengganggu antar organisme dalam habitat

yang sama

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 84

4. Terdapat komponen dari ekosistem yaitu abiotik dan biotik. Berikut ini
merupakan contoh saling ketergantungan antara komponen biotik, kecuali…
a. Kambing dan sapi memakan rumput
b. Ayam betina memerlukan ayam jantan untuk berkembangbiak
c. Lebah menghisap nectar dari bunga
d. Singa memakan rusa untuk dijadikan mangsanya
e. Tumbuhan memerlukan karbindioksida untuk fotosintesis

5. Dalam rantai makanan, jalur perpindahan (transfer) energi dari satu tingkat trofik
ke tingkat trofik berikutnya melalui proses pritiwa makan dan dimakan. Tingkat
trofik yang benar dalam suatu ekosistem adalah….
a. Produsen – Konsumen I – Konsumen II – Konsumen III – Pengurai
b. Konsumen I – Konsumen II – Pengurai – Produsen – Konsumen III
c. Konsumen III – Konsumen I – Pengurai – Konsumen II – Produsen
d. Produsen - Konsumen III – Konsumen II – Konsumen I – Pengurai
e. Produsen – Pengurai – Konsumen I- Konsumen II – Konsumen III

6. Dalam suatu ekosistem hutan terdapat beberaoa komponen sebagai berikut
(1) Ular, singa, harimau, elang
(2) Kerbau, rusa, kelinci
(3) Pengurai atau decomposer
(4) Tanaman
Dari komponen ekosistem tersebut, dapat disusun suatu jaring-jaring makanan
yang susunannya….
a. (1), (2), (3), (4)
b. (1), (3), (2), (4)
c. (4), (3), (1), (2)
d. (4), (2), (1), (3)
e. (2), (3), (4), (1)

7. Dalam daur air terjadi proses yang menyebabkan seluruh permukaan bumi yang

mengandung air akan mengalami penguapan. Pernyataan tersebut merupakan
proses…

a. Perkolasi

b. Evaporasi

c. Transpirasi

d. Presipitasi

e. Vegetasi

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 85

8. Pengikatan nitrogen di udara secara elektrokimia memerlukan energi dari
halilintar. Dengan energi dari halilintar, nitrogen berikatan dengan oksigen
menghasilkan…
a. NO3-
b. N2
c. NO2-
d. NO2
e. O2

9. Terdapat perubahan yang terjadi pada ekosistem. Perubahan komunitas yang
terjadi secara drastis dan perubahannya bersifat permanen disebut perubahan
komunitas…
a. Siklis
b. Non Siklis
c. Permanen
d. Parsial
e. Komprehen

10. Terdapat berbagai fenomena yang terjadi karena ulah manusia atau alam
sendiri. Contoh dari fenomena yang tergolong suksesi primer yaitu, kecuali…
a. Letusan gunung berapi
b. Gempa bumi
c. Kebakaran hutan
d. Tanah longsor
e. Endapan lumpur di muara sungai

BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 86

B. SOAL URAIAN
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1. Bagaimana peran komponen ekosistem dalam aliran energi dan siklus
biogeokimia? Gambarkan dan jelaskan contoh aliran energi dan siklus
biogeokimia!

2. Dalam ekosistem terdapat beberapa tipe piramida ekologi, sebutkan dan jelaskan
serta berikan contoh dari tipe piramida ekologi!

3. Sebutkan dan jelaskan interaksi pada ekosistem dan berikan contohnya!
4. Pada ekosistem terdapat produktivitas primer dan sekunder. Sebutkan perbedaan

antara kedua produktivitas tersebut!
5. Bagaimana terjadinya dinamika komunitas akibat perubahan ekosistem? Jelaskan!

Link Google Form Link Google Form
Tes Formatif:
Tes Formatif: Uraian:

Pilihan Ganda: https://forms.gle/72V
https://wordwall.net/id/r Hgto8Qoxr5utt9
esource/32705258
BIOLOGI X MIPA | EKOSISTEM 87


Click to View FlipBook Version