Gambar 173 List Pengajuan Untuk Penerima Barang
3. Klik tombol Detail sehingga muncul tampilan berikut :
Gambar 174 Detil Pesanan Yang Akan Dikonfirmasi
4. Pada detail pesanan tersebut, Penerima Barang dapat menerima atau menolak (pending)
barang yang sudah sampai
a. Klik Terima Barang, jika barang yang sudah sampai benar dan tidak ada yang rusak
atau yang akan dikomplain
b. Klik Pending, jika barang yang sampai ada yang rusak dan akan dikomplain (akan
dijelaskan pada sub bab II.C bagian 4))
101
Gambar 175 Konfirmasi barang berhasil
5. Status pesanan akan berubah menjadi “Order Diterima”
Gambar 176 Detail Pesanan Dengan Status Order Diterima
a. Status pesanan di staff pemesan juga akan berubah menjadi “Order Diterima”, dan
dapat dilihat pada menu Riwayat Order (login sebagai staff pemesan)
102
Gambar 177 Status Pesanan Menjadi Order Diterima Di Staff Pemesan
b. Status pesanan di PPK juga akan berubah menjadi “Order Diterima”, dan dapat
dilihat pada menu Riwayat Order (login sebagai PPK)
Gambar 178 Status Pesanan Menjadi Order Diterima Di PPK
c. Status pesanan di pejabat pengadaan juga akan berubah menjadi “Order Diterima”,
dan dapat dilihat pada menu Riwayat Order (login sebagai pejabat pengadaan)
103
Gambar 179 Status Pesanan Menjadi Order Diterima Di Pejabat Pengadaan
6) Pembayaran pesanan oleh Bendahara
1. Setelah pesanan dikonfirmasi penerima barang, maka tagihan akan muncul di bendahara.
Untuk bisa melihat tagihan tersebut, bendahara harus login terlebih dahulu
Gambar 180 Login Bendahara Aplikasi DigiPay
104
2. Setelah berhasil masuk, bendahara akan diarahkan ke halaman awal yang disebut dengan
dashboard. Berikut adalah tampilan dashboard untuk bendahara:
Gambar 181 Halaman Dashboard Bendahara
Pada gambar di atas, terdapat beberapa menu yang dapat digunakan oleh bendahara
dengan penjelasan sebagai berikut:
a. Menu Beranda(Dashboard) : digunakan oleh bendahara untuk monitoring tagihan-
tagihan yang ada, baik yang sudah dibayar, belum dibayar atau yang gagal bayar,
dengan detail sebagai berikut:
1) Pesanan Diterima: menampilkan jumlah tagihan yang masuk ke bendahara dengan
status belum dibayar
2) Pesanan Sudah Terbayar: menampilkan jumlah tagihan yang sudah dibayar oleh
bendahara
3) Pesanan Gagal Terbayar: menampilkan jumlah tagihan yang gagal saat dilakukan
pembayaran
4) List Order Yang Mendekati Jatuh Tempo: menampilkan daftar pesanan yang akan
jatuh tempo, dengan maksimal jumlah pesanan yang ditampilkan sebanyak 10
(sepuluh) pesanan
5) List Order Gagal Terbayar: menampilkan daftar pesanan yang gagal saat dilakukan
pembayaran, dengan maksimal jumlah pesanan yang ditampilkan sebanyak 15
(lima belas) pesanan
b. Menu Cek Saldo: menampilkan sisa saldo VA dan sisa plafond KKP yang sudah
didaftarkan oleh pejabat pengadaan
105
c. Menu Generate File Transaksi: menampilkan daftar pesanan yang harus dibayar
bendahara dengan memilih Jenis Transaksi yang ingin ditampilkan. Jenis Transaksi
yang dapat dipilih ada 2 jenis yaitu :
a. Generate File PPH : Menampilkan daftar tax (pajak pengahasilan)
b. Generate File PPN : Menampilkan daftar tax (Pajak Pertambahan Nilai) yang
harus di bayarkan oleh bendahara.
d. Riwayat Order : menampilkan daftar pesanan yang sudah berhasil dibayar bendahara
e. Laporan : menampilkan daftar transaksi bedasarkan jenis laporan yang ingin
ditampilkan. Berikut Detail jenis laporan yang dapat ditampilkan :
1) Sudah Dibayar : Laporan order yang sudah dibayar oleh Bendahara kepada
Penyedia Barang Dan Jasa
2) Belum Dibayar : Laporan order yang belum dibayar oleh Bendahara kepada
Penyedia Barang Dan Jasa
3) Summary PPN & PPH : Menampilkan laporan PPN & PPH penyedia Barang
dan Jasa
4) Summary Pembayaran Pajak Terbesar : Menampilkan laporan pembayaran
pajak terbesar penyedia Barang dan Jasa
5) Summary Penerima Pembayaran Terbesar (netto) : Menampilkan laporan
penerima pembayaran terbesar penyedia Barang dan Jasa
6) Summary Pembayaran Sukses (KKP & VA) : Menampilkan pembayaran yang
telah berhasil dilakukan baik KKP maupun VA
3. Untuk melihat tagihan baru, bendahara masuk ke menu “Generate File”, di dalam menu
tersebut ada 2 Status File, yaitu yang belum tergenerate dan yang sudah tergenerate.
Gambar 182 Tagihan Baru Yang Masuk Ke Bendahara
106
4. Di menu generate file, Bendahara dapat melihat list tagihan dari order yang sudah
diterima dan belum dibayar. Bendahara dapat memilih tagihan yang akan dibayar dengan
mencentang tagihan-tagihan dan klik tombol Generate File
Gambar 183 Hasil Filter Tagihan
5. Setelah berhasil men-generate file transaksi, Bendahara login ke CMS melalui
(https://ibank.bri.co.id). Di sini bendahara bertindak sebagai maker
Gambar 184 Login CMS
6. Dari halaman utama, Bendahara masuk ke menu Fund Transfer. Dari sub menu di sebelah
kiri, bendahara masuk ke sub menu Upload, sehingga muncul halaman seperti berikut:
107
Gambar 185 Fund Transfer
7. Pilih file hasil generate dari DigiPay dan masukkan deskripsi. Lalu klik Submit.
Gambar 186 Upload File Transaksi
8. Untuk melihat status tagihan yang sudah diupload, Bendahara dapat masuk ke sub menu
Query File pada menu Query Detail.
Gambar 187 Sub Menu Query File
9. Check status tagihan yang sudah di upload pada sub menu Query Detail. Tunggu Statis
berubah menjadi “Need Verivication” agar dapat disetujui oleh signer
108
Gambar 188 List Transaksi Yang Sudah Diupload
109
10. Login sebagai Signer Kemudian masuk ke menu Fund Transfer > Verify
Gambar 189 Menu Fund Transfer User Approval
11. Cari transaksi yang akan diapprove dan klik Detail, sehingga muncul list transaksi seperti
berikut:
Gambar 190 List Transaksi
12. Centang transaksi yang akan diapprove dan klik Verify. Akan muncul pesan "1 transaksi
berhasil diproses dari total 1 transaksi dipilih, gunakan sub menu query untuk melihat
status transaksi"
110
Gambar 191 Pilih Transaksi Yang Akan Di-Verify
Gambar 192 Proses Verify Berhasil
7) Review Pesanan Oleh user Pemesan
Setelah pesanan sukses dilakukan user pemesan dapat menilai (Review) pesanan yang
telah dilakukan. Berikut langkah-langkah untuk melakukan Review Pesanan
1. Login sebagai user Pemesan,kemudian tekan tombol Review yang berada di sebelah
kanan atas tepat setelah tombol notifikasi
Gambar 193 Letak Tombol Review Pesanan
111
2. Pilih tombol Review pada pesanan yang ingin di review kemudian tekan Review
Produk
Gambar 194 Popup List Produk yang ingin di Review
3. Masukkan penilaian beserta komentar dengan batas maksimal 250 karakter, kemudian
tekan Simpan
Gambar 195 Popup form Review Produk
4. Produk yang telah di review akan mendapatkan ulasan pada tab ulasan dalam detail
produk yang ada pada halaman katalog
Gambar 196 Ulasan Produk Yang Telah Di Review Oleh Pemesan
112
C. Transaksi Rejection Aplikasi Digipay
Beberapa pengguna di dalam aplikasi DigiPay dapat melakukan penolakan terhadap
pesanan yang diterima. Pengguna tersebut adalah PPK, pejabat pengadaan, penyedia barang
dan jasa dan penerima barang (pending). Berikut ini akan dijelaskan proses transaksi rejection
pada aplikasi digipay.
1) Penolakan oleh PPK
1. PPK dapat melakukan penolakan terhadap pesanan yang diajukan staff pemesan
melalui menu Persetujuan Order.
Gambar 197 Menu List Pengajuan PPK Untuk Rejection
2. Cari pesanan yang akan ditolak, klik tombol Detail
Gambar 198 Tekan Tombol Detail Pada Menu List Pengajuan
3. Klik tombol Tolak
Gambar 199 Tombol Tolak Pada Detail Pesanan Order Masuk
113
4. Untuk menolak suatu pengajuan, PPK harus memberikan alasan penolakan seperti
gambar berikut:
Gambar 200 Input Alasan Penolakan Pesanan (PPK)
5. Lalu, Klik OK untuk melanjutkan penolakan pesanan
Gambar 201 Penolakan Pesanan Oleh PPK Berhasil
6. Status pesanan akan berubah menjadi “Order Ditolak PPK”
114
Gambar 202 Detil Pesanan Dengan Status Order Ditolak PPK
7. Status pesanan di staff pemesan juga akan berubah menjadi “Order Ditolak PPK”
Gambar 203 Detil Pesanan Dengan Status Order Ditolak PPK Di Staff Pemesan
2) Penolakan oleh Pejabat Pengadaan
1. Pejabat pengadaan dapat melakukan penolakan terhadap pesanan yang sudah disetujui
oleh PPK melalui menu Persetujuan Order
Cari pesanan yang akan ditolak, klik tombol Detail
115
Gambar 204 Halaman Persetujuan Order
Klik tombol Tolak
Gambar 205 Tombol Tolak Pada Detail Pesanan Order Diteruskan Ke Pengadaan
Untuk menolak suatu pengajuan, pejabat pengadaan harus memberikan alasan
penolakan seperti gambar berikut:
Gambar 206 Input Alasan Penolakan (Pejabat Pengadaan)
Lalu, Klik OK untuk melanjutkan penolakan pesanan
116
Gambar 207 Penolakan Pesanan Oleh Pengadaan Berhasil
Status pesanan akan berubah menjadi “Order Ditolak Pengadaan”
Gambar 208 Detail Pesanan Dengan Status Order Ditolak Pengadaan
Status pesanan di staff pemesan dan PPK juga akan berubah menjadi “Order Ditolak
Pengadaan”
Gambar 209 Detail Pesanan Dengan Status Order Ditolak Pengadaan Di Staff Pemesan
117
Gambar 210 Detail Pesanan Dengan Status Order Ditolak Pengadaan Di PPK
3) Penolakan oleh Penyedia Barang dan Jasa
1. Penyedia barang dan jasa dapat melakukan penolakan terhadap pesanan yang sudah
diajukan oleh pejabat pengadaan melalui menu Persetujuan Order
2. Cari pesanan yang akan ditolak, klik tombol Detail
Gambar 211 Halaman Persetujuan Order Pada Penyedia Barang Dan Jasa
3. Klik tombol Tolak
Gambar 212 Tombol Tolak Pada Detail Pesanan Order Diteruskan ke Pengadaan
118
4. Untuk menolak suatu pengajuan, penyedia barang dan jasa harus memberikan alasan
penolakan seperti gambar berikut:
Gambar 213 Input Alasan Penolakan Pesanan (Penyedia Barang dan Jasa)
5. Lalu, Klik OK untuk melanjutkan penolakan pesanan
Gambar 214 Penolakan Pesanan Oleh Penyedia Barang dan Jasa Berhasil
6. Status pesanan akan berubah menjadi “Order Ditolak Vendor”
Gambar 215 Detail Pesanan Dengan Status Order Ditolak Vendor
7. Status pesanan di staff pemesan, PPK dan pejabat pengadan juga akan berubah
menjadi “Order Ditolak Vendor”
119
Gambar 216 Detail Pesanan Dengan Status Order Ditolak Vendor Di Staff Pemesan
Gambar 217 Detail Pesanan Dengan Status Order Ditolak Vendor Di PPK
Gambar 218 Detail Pesanan Dengan Status Order Ditolak Vendor Di Pejabat Pengadaan
120
4) Pending oleh Penerima Barang
1. [Penerima Barang] Penerima barang dapat melakukan pending terhadap pesanan
yang sudah tiba jika ada pesanan yang mengalami kerusakan
a) Cari pesanan yang sudah tiba, pilih menu persetujuan order lalu klik tombol Detail
Gambar 219 Halaman Persetujuan Order
b) Klik tombol Pending dan input alasan pending
Gambar 220 Tombol Pending di Detail Pesanan (Pejabat Penerimaan)
Gambar 221 Input Alasan Pending (Pejabat Penerimaan)
121
c) Klik OK
Gambar 222 Pesanan berhasil dipending
d) Status pesanan akan berubah menjadi “Order Pending”
Gambar 223 Status Pesanan Menjadi Pending
2. [Penyedia Barang dan Jasa] Di sisi penyedia barang dan jasa, status pesanan juga
berubah menjadi “Order Pending” dan penyedia barang dan jasa harus mengrim
ulang pesanan yang di-pending oleh penerima barang
a) Masuk ke menu Persetujuan Order
b) Cari pesanan yang akan dikirim ulang, lalu klik tombol “Kirim” sehingga muncul
detil pesanan
122
Gambar 224 List Pesanan Pada Menu Persetujuan Order
c) Klik tombol “Kirim Ulang” pada detil pesanan
Gambar 225 Detail Order Pending Penyedia Barang dan Jasa
d) Status pesanan akan berubah menjadi “Order Pending Sedang Dikirim”
123
Gambar 226 Status Pesanan Menjadi Order Pending Sedang Dikirim
3. [Penerima Barang] Setelah penyedia barang dan jasa melakukan pengiriman ulang
pesanan yang pending, penerima barang kembali harus melakukan konfirmasi
penerimaan barang
a) Masuk ke menu Persetujuan Order
b) Cari pesanan yang sudah dikirim ulang, lalu klik tombol “Detail”
Gambar 227 Pesanan Yang Sudah Dikirim Ulang
c) Klik tombol “Detail” sehingga muncul detil pesanan
Gambar 228 Detail Pesanan Yang Dikirim Ulang
124
d) Klik tombol “Terima Barang” untuk mengonfirmasi barang yang sudah dikirim
ulang dan kemudian tekan tombol “Ok”. Maka akan muncul popup notifikasi
penerimaan barang berhasil.
Gambar 229 Konfirmasi Ulang Berhasil
125
D. Negoisasi Aplikasi Digipay
Pejabat pengadaan dapat melakukan negosiasi kepada penyedia barang dan jasa.
Negosiasi selalu dimulai dari pejabat pengadaan. Berikut cara melakukan negosiasi produk
dengan penyedia barang dan jasa.
1. [Pejabat Pengadaan] Cari pesanan yang ingin dilakukan negoisasi pada menu
Persetujuan Order,kemudian tekan tombol Detail
Gambar 230 Tombol Detail di Pejabat Pengadaan
2. [Pejabat Pengadaan] Setelah muncul Detail Order klik tombol Nego Item.
Gambar 231 Pilih Produk Yang Akan Dinego
3. [Pejabat Pengadaan] Pilih barang yang akan di nego kemudian pilih Nego Item lalu
masukkan harga yang akan diajukan, lalu klik tombol Input Nego
126
Gambar 232 Pop Up Nego Harga
Gambar 233 Input Harga Nego
4. [Pejabat Pengadaan] Setelah klik Input Nego, harga penawaran akan dikirim ke
penyedia barang dan jasa
5. [Penyedia Barang dan Jasa] Login sebagai penyedia barang dan jasa dan masuk ke
menu Persetujuan Nego Barang. Cari pesanan yang sedang dinego, lalu klik tombol
Detail
Gambar 234 Halaman Persetujuan Nego Barang Pada Penyedia Barang dan Jasa
6. [Penyedia Barang dan Jasa] Masukkan Biaya Lain-lain apabila ada (Optional),
Kemudian Tekan Tombol Nego Item yang sedang di nego
127
Gambar 235 Popup Nego Harga Order
7. [Penyedia Barang dan Jasa] Jika penyedia barang dan jasa merasa sesuai dengan harga
yang diajukan pejabat pengadaan, penyedia barang dan jasa bisa langsung menyetujui
penawaran tersebut dengan mengklik tombol Setuju. Tetapi jika penyedia barang dan
jasa ingin menawarkan harga yang berbeda, penyedia barang dan jasa dapat menginput
harga yang diinginkan kemudian mengajukan nego kembali dengan menekan tombol
Nego
Gambar 236 Harga Penawaran Dari Pejabat Pengadaan
8. [Pejabat Pengadaan] Login sebagai pejabat pengadaan kemudian ulangi kembali proses
nego untuk melihat harga penawaran yang diberikan penyedia barang dan jasa
128
Gambar 237 Harga Penawaran Yang Diberikan Penyedia Barang dan Jasa
9. [Pejabat Pengadaan] Jika pejabat pengadaan belum merasa cocok pejabat pengadaan
dapat melakukan nego harga kembali, namun apabila sudah merasa cocok dengan harga
yang diberikan penyedia barang dan jasa, pejabat pengadaan bisa mengklik tombol
Setuju
Gambar 238 Popup Notifikasi Konfirmasi Setuju Menampilkan Harga Deal Dengan
Penyedia Barang dan Jasa
10. [Pejabat Pengadaan] Berikut adalah tampilan setelah proses nego jika sudah setuju
terhadap harga yang diberikan penyedia barang dan jasa
129
Gambar 239 Harga Nego Yang Sudah Disetujui Di Sisi Pejabat Pengadaan
11. [Penyedia Barang dan Jasa] Di sisi penyedia barang dan jasa juga akan memiliki
tampilan yang sama
Gambar 240 Harga Nego Yang Sudah Disetujui Di Sisi Penyedia Barang Dan Jasa
12. [Pejabat Pengadaan] Harga baru untuk produk yang sudah dinego akan muncul di detail
pesanan
130
Gambar 241 Detail Pesanan Dengan Harga Baru
131
E. Fitur Lainnya
Beberapa fitur tambahan yang ada di aplikasi DigiPay adalah sebagai berikut:
1. Lupa Password
Fitur ini dapat digunakan jika ada pengguna aplikasi DigiPay yang lupa password.
a) User dapat mengakses link Lupa Password di halaman login
Gambar 242 Link Lupa Password Di Halaman Login
b) Setelah link Lupa Password diklik, user akan diminta untuk menginput email yang
digunakan di aplikasi DigiPay
132
Gambar 243 Input Email Untuk Lupa Password
c) Setelah email diinput, user dapat menekan tombol Lanjutkan. DigiPay akan
mengirim OTP ke email tersebut dan user akan diarahkan ke halaman reset
password
Gambar 244 Halaman Reset Password
133
d) User harus menginput email, OTP yang sudah dikirim ke email dan password baru.
Lalu klik Perbaharui Password
e) Jika email dan OTP sesuai, dan password baru sudah memenuhi kriteria password
yang ditentukan, user dapat masuk ke aplikasi DigiPay menggunakan password
barunya
2. Profil
Fitur Profil hanya ada di admin PKN, admin KKPN,Admin Satker dan admin
Penyedia barang dan jasa. Berikut langkah untuk mengakses fitur Profil :
a) Klik nama user yang ada di kanan atas kemudian klik Profil.
Gambar 245 Profil di User PKN
b) User akan diarahkan ke halaman informasi user, seperti gambar berikut:
Gambar 246 Halaman Profil User
c) User dapat mengubah informasi menggunakan tombol Ubah Data Profil
134
Gambar 247 Halaman Profil User
3. Change Password
Untuk alasan keamanan, pengguna diharapkan dapat melakukan perubahan password
secara berkala. Oleh karena itu, aplikasi DigiPay menyediakan fitur Change Password
yang dapat digunakan oleh semua user. Untuk dapat melakukan perubahan password,
dapat dilakukan langkah berikut:
a) Klik nama user yang ada di kanan atas kemudian pilih Ubah Password
Gambar 248 Fitur Change Password
b) User akan diarahkan ke halaman change password
Gambar 249 Halaman Change Password
135
c) User harus menginput password lama, password baru dan konfirmasi password
baru. Lalu klik Ubah Password. Jika password lama sudah benar, password baru
dan konfirmasi password baru cocok, serta password sudah sesuai kriteria
password, maka perubahan password sudah berhasil dilakukan. User dapat login
ulang dengan password baru.
4. Pengajuan SKET PKP
Pengajuan SKET PKP hanya dapat dilakukan oleh Penyedia Barang dan Jasa yang
belum terdaftar sebagai PKP. Berikut proses pengajuan SKET PKP yang belum
terdaftar.
a) Login sebagai Penyedia Barang dan Jasa yang belum terdaftar,kemudian klik
nama user yang berada di kanan atas lalu pilih pengajuan SKET PKP
Gambar 250 Pilihan Menu Pengajuan SKET PKP
b) Setelah diarahkan ke halaman pengajuan SKET PKP maka Penyedia Barang dan
Jasa mengupload file pengajuan kemudian pilih tombol Ajukan SKET PKP.
Gambar 251 Halaman Pengajuan SKET PKP
c) Setelah Penyedia Barang dan Jasa Mengajukan SKET PKP maka Pengajuan akan
diteruskan ke Pejabat Pengadaan. Pengajuan tersebut akan muncul pada submenu
Pengajuan SKET PKP pada menu Penyedia Barang & Jasa
136
Gambar 252 Halaman Pengajuan SKET PKP Pada User Pengadaan
d) Klik Tombol Detail kemudian periksa data yang ada pada detail Penyedia Barang
dan Jasa. Jika sudah sesuai dengan kriteria maka Pejabat Pengadaan dapat
langsung menyetujui / menolak pengajuan dengan menekan tombol Setuju / Tolak.
Gambar 253 Detail Pengajuan SKET PKP Pada User Pengadaan
e) Jika Pejabat Pengadaan sudah menyetujui pengajuan SKET PKP maka Penyedia
Barang dan Jasa dapat mengecek status pada Pengajuan SKET PKP
137
Gambar 254 Status SKET PKP Pada User Penyedia Barang dan Jasa
5. Perubahan Tanggal Batas Waktu Penerimaan Barang
Fitur yang ada pada user pemesan untuk mengubah batas waktu penerimaan barang.
Perubahan tanggal hanya dapat dilakukan pada barang yang memiliki minimal jatuh
tempo H+2 dari deadline pengiriman. Berikut cara untuk melakukan perubahan :
a) Login sebagai user Pemesan,kemudian masuk ke halaman Ubah Tanggal Order
Diterima
Gambar 255 Halaman Beranda Pemesan
b) Pilih List pesanan yang ingin dirubah tanggal penerimaannya dengan menekan
tombol Ubah Tanggal
138
Gambar 256 Halaman Ubah Tanggal Order Diterima
c) Klik Pilih Tanggal untuk merubah tanggal penerimaan pesanan yang sedang
diproses oleh Penyedia Barang dan Jasa
d) Masukkan tanggal penerimaan dan jam penerimaan terbaru beserta alasan
perubahan lalu tekan Ajukan Perubahan Tanggal
139
e) Setelah pemesan mengajukan perubahan tanggal penerimaan kemudian Penyedia
Barang dan Jasa dapat menyetujui pengajuan tersebut dengan mengakses menu
Persetujuan Perubahan Tanggal lalu tekan Detail
f) Penyedia Barang dan Jasa dapat mengecek perubahan tanggal pada detail order
kemudian dapat menyetujui atau membatalkan dengan menekan tombol Setuju /
Tolak
140
g) Setelah disetujui maka tanggal penerimaan pesanan akan berubah
6. Update Kode COA Pada User Bendahara
Pada menu Generate File dan Riwayat Order Bendahara dapat Merubah kode COA
apabila kode yang diinputkan oleh pemesan tidak sesuai. Berikut cara untuk merubahnya :
a) Login sebagai Bendahara,kemudian pilih menu Generate File
Gambar 257 Halaman Generate File Pada User Bendahara
b) Klik Detail pada list pesanan yang ingin dirubah kode COA-nya,kemudian tekan
tombol ubah kode COA
141
Gambar 258 Halaman Generate File Pada User Bendahara
c) Update kode COA yang sesuai dengan pesanan, kemudian tekan Tombol Simpan
Gambar 259 Popup Form Ubah Kode COA
142
BAB III
REPORTING
Aplikasi DigiPay juga menyediakan menu reporting, yang dapat digunakan para
pengguna aplikasi untuk melihat laporan transaksi yang sudah pernah dilakukan di aplikasi
DigiPay. Berikut adalah jenis-jenis laporan yang dapat diakses pengguna aplikasi DigiPay yang
dibedakan berdasarkan role pengguna.
A. Admin PKN
Admin PKN dapat memantau summary laporan transaksi dan mendownload laporan
transaksi dengan cara mengakses menu Laporan. Laporan dapat ditampilkan berdasarkan
kategori, jenis pembayaran, maupun KPPN.
Gambar 260 Halaman Laporan user KPN
B. Admin KPPN
Admin KPPN dapat memantau summary laporan transaksi dan mendownload laporan
transaksi dengan cara mengakses menu Laporan. Laporan dapat ditampilkan berdasarkan
kategori, jenis pembayaran, maupun KPPN.
143
Gambar 261 Halaman Laporan User KPPN
C. Staff Pemesan
Staff pemesan dapat melihat 2 (satu) jenis laporan, sebagai berikut:
1. Laporan Order Diterima
Laporan transaksi yang sudah diterima oleh staff penerima dan belum dibayar oleh
bendahara.
Gambar 262 Laporan barang yang sudah diterima
2. Laporan Order Terbayar
Laporan transaksi yang sudah diterima oleh staff penerima dan telah dibayar oleh
bendahara.
144
Gambar 263 Laporan barang yang sudah dibayar
D. PPK
PPK dapat melihat 2 (dua) jenis laporan, yaitu:
1. Laporan Total Pengadaan yang Sudah Disetujui dan Dibayar
Laporan dari transaksi yang sudah diterima oleh staff penerima dan sudah dibayar oleh
Bendahara.
Gambar 264 Laporan Total Pengadaan yang Sudah Disetujui dan Dibayar
2. Summary Penyedia Barang dan Jasa
Laporan untuk menampilkan ringkasan dari penyedia barang dan jasa yang bertransaksi
di satker tersebut.
145
Gambar 265 Summary Penyedia Barang dan Jasa
E. Pejabat Pengadaan
Pejabat Pengadaan dapat melihat 3 (tiga) jenis laporan, sebagai berikut:
1. Laporan Total Pengadaan yang Sudah Disetujui dan Dibayar
Laporan dari transaksi yang sudah diterima oleh staff penerima dan sudah dibayar oleh
Bendahara.
Gambar 266 Laporan Total Pengadaan yang Sudah Disetujui dan Dibayar
2. Summary Penyedia Barang dan Jasa
Laporan untuk menampilkan ringkasan dari penyedia barang dan jasa yang bertransaksi
di satker tersebut.
146
Gambar 267 Summary Penyedia Barang dan Jasa
3. Penghematan Hasil Negosiasi
Laporan yang menampilkan produk-produk yang mengalami penghematan sebagai
hasil negosiasi pejabat pengadaan dengan penyedia barang dan jasa.
Gambar 268 Penghematan hasil negosiasi
F. Bendahara
Bendahara dapat melihat 7 (tujuh) jenis laporan, sebagai berikut:
1. Sudah Dibayar
Laporan yang menampilkan transaksi – transaksi yang sudah diterima dan yang sudah
dibayar oleh bendahara.
147
Gambar 269 Laporan bendahara sudah dibayar
2. Belum Dibayar
Laporan yang menampilkan transaksi - transaksi yang sudah diterima oleh staff
penerima tetapi belum dibayar oleh bendahara.
Gambar 270 Laporan bendahara belum dibayar
3. Summary PPN & PPH
Ringkasan laporan dari PPN dan PPH yang sudah dibayar oleh bendahara dari setiap
transaksi masing-masing yang pernah terjadi antara penyedia barang dan jasa dengan
satker tersebut.
148
Gambar 271 Laporan bendahara summary PPN & PPH
4. Summary Pembayaran Pajak Terbesar
Laporan yang menampilkan total bruto dan total pajak dari semua transaksi yang sudah
dibayar oleh bendahara.
Gambar 272 Laporan summary pembayaran pajak terbesar
5. Summary Penerima Pembayaran Terbesar (netto)
Laporan yang menampilkan total netto dari semua transaksi yang sudah dibayar oleh
bendahara
149
Gambar 273 Laporan summary penerima pembayaran terbesar (netto)
6. Summary Pembayaran Sukses (KKP & VA)
Laporan yang menampilkan total pembayaran yang sudah dilakukan bendahara
berdasarkan metode pembayaran yang dilakukan (KKP & VA)
Gambar 274 Laporan summary pembayaran sukses (KKP & VA)
7. Gagal (KKP)
Laporan yang menampilkan transakasi yang gagal pembayaran oleh KKP
150