The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Ebook Muda Mendunia oleh dr. Gamal Albinsaid, M.Biomed

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by muhnasirpariusamahu, 2021-08-12 04:00:45

Muda Mendunia

Ebook Muda Mendunia oleh dr. Gamal Albinsaid, M.Biomed

Keywords: muda mendunia,Gamal Albinsaid

Panggilan
Jiwa

Dan yang ketiga, meaning, bisa jadi sesuatu itu kita sukai, kita kuasai,
tapi ternyata tidak bermakna, tidak bermanfaat bagi orang lain, tidak
menyejahterakan kehidupan kita, tidak membahagiakan orang-orang
yang kita cintai, dan tidak membawa kebaikan untuk akherat kita. Oleh
karena itu, pastikan apa yang kita kerjakan bukan hanya kita sukai dan
kuasai, tapi juga membawa kebaikan bagi kehidupan dunia dan akhirat
kita. Kawan, untuk apa berhasil dan dipuja-puji di dunia, tapi kelak
menderita dan disiksa di neraka. Berapa banyak diantara kita mengejar
sesuatu yang disesali para penghuni kubur. Oleh karena itu, jangan mati-
matian mengejar sesuatu yang tidak bisa dibawa mati. Jika yang kita
inginkan kemuliaan abadi, jangan biarkan hati kita memuliakan hal-hal
yang fana.

36 Muda Mendunia

Panggilan
Jiwa

Divine Calling, panggilan jiwa, akan memberikan kita ketegasan untuk
menolak hal-hal yang tidak kita sukai, memberikan kita keberanian
menolak hal-hal yang tidak kita kuasai, memberikan kita kekuatan
untuk meninggalkan pekerjaan yang tidak bermakna. When our interests
intersect with mastery and get bundled up with sincerity, you’ll see Allah
empower you. Ketika kesukaan bertemu ketangguhan, lalu kau bungkus
dengan ketulusan, maka lihatlah bagaimana Allah membesarkanmu.

37Muda Mendunia

Panggilan
Jiwa

“Berapa banyak diantara
kita mengejar sesuatu yang
disesali para penghuni
kubur.”

(dr. Gamal Albinsaid)

38 Muda Mendunia

BAB 6

Datangkan Doa Orang Fakir
dengan Sedekah



Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

IBismillahirrahmanirrahim….
zinkan saya berbagi kisah seorang anak pemulung bernama
Khaerunissa, penghasilan ayahnya 10.000 setiap harinya, suatu hari
dia sakit diare, namun karena ayahnya tidak punya cukup uang, ia
tidak bisa pergi berobat, setiap hari ia menemani ayahnya memulung.
Hingga 5 Juni 2005 Khaerunissa meninggal dunia tepat di gerobak
sampah ayahnya.

Ini adalah kisah nyata yang terus memotivasi kami mengembang­
kan berbagi inovasi kesehatan sosial, salah satunya Klinik Asuransi
Sampah, untuk membantu masyarakat miskin mendapatkan pelayanan
kesehatan, karena kami yakin kesehatan adalah hak semua orang,
termasuk mereka yang kurang mampu.

41Muda Mendunia

Datangkan Doa Fakir Terkadang kita memang sedih,
dengan Sedekah tapi pasti ada yang lebih sedih. Jika
engkau berpikir hidup ini tidak adil,
Kawan, perasaan apa yang maka ingatlah, pengemis, orang-
muncul tatkala kita melihat orang tanpa penglihatan, anak
pengemis di pinggir jalan? Ketika yatim piatu, mereka lebih berhak
ada korban kecelakaan? Tatkala mengata­kan bahwa hidup ini tidak
kita melihat orang sakit yang tak adil. Kepada merekalah kita harus
mampu berobat? Ingin menolong, memperhati­kan, jika kita ingin Allah
memberi, dan berbagi bukan? memperhatikan kita. Orang tidak
Tapi renungkan berapa kali kita peduli seberapa hebatnya kita,
melewatkan kesempatan berbuat seberapa kayanya kita, seberapa
kebaikan kepada saudara- pintarnya kita, yang mereka peduli­
saudara kita? Berapa kali mobil kan hanyalah satu, apakah ke­
kita tetap melaju ketika ada
kecelakaan di dekat kita? Berapa beradaan kita mem­beri­
kali kita melewatkan pe­ kan manfaat untuk
ngemis yang me­ mereka? Oleh karena­
ngetuk pintu nya, beril­ah manfaat,
rumah kita? ulurk­ anlah tangan, dan
pan­carkan­lah terus ke­
baikan.

42 Muda Mendunia

Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

43Muda Mendunia

Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

Boleh jadi saat engkau tidur terlelap, pintu-pintu langit sedang diketuk
oleh puluhan doa kebaikan untukmu, dari orang fakir yang telah engkau
tolong, atau dari orang kelaparan yang telah engkau beri makan, atau dari
orang yang sedih yang telah engkau bahagiakan, atau dari orang yang
dihimpit kesulitan dan telah engkau lapangkan… maka janganlah sekali-
kali engkau meremehkan sebuah kebaikan…. Mungkin kita menerka,
keberhasilan yang kita terima adalah buah dari doa dan kerja keras kita. Tapi
sadarkah kita, bahwa barangkali keberhasilan itu adalah jawaban dari doa
seseorang yang tak pernah kita sangka sebelumnya.

Selama ini kita berpikir ketika kita berbagi, kita sedang menolong
orang lain dan orang lain membutuhkan kita. Kita salah besar, se­
benarnya kitalah sedang menolong diri kita sendiri dan kitalah yang
lebih membutuhkan dibanding orang yang kita tolong. Datangkanlah
doa orang-orang fakir dengan sedekah.

Bukankah Alquran menyebutkan bahwa orang-orang yang sudah me­
ninggal berharap kembali ke dunia supaya mereka bisa bersedekah…

Biarkan harta kita laksana angin yang berhembus, datang dengan mudah
tanpa kita rasakan, dan tersepoi dengan cepat untuk kita sedekahkan…

44 Muda Mendunia

Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

45Muda Mendunia

Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

46 Muda Mendunia

Datangkan Doa Fakir
dengan Sedekah

“Jika engkau berpikir hidup
ini berat, maka ingatlah,
pengemis, orang-orang tanpa
penglihatan, anak yatim
piatu, mereka lebih berhak
mengatakan bahwa hidup
ini berat. Kepada merekalah
kita harus memperhatikan,
jika kita ingin Allah
memperhatikan kita.”

(dr. Gamal Albinsaid)

47Muda Mendunia



BAB

Jangan Kikir
Bekerja Keras



Jangan Kikir
Bekerja Keras

PBismillahirrahmanirrahim….
ada tahun 1960 terdapat sebuah penelitian marshmallow, tatkala
sekelompok anak diberikan 1 permen dan mereka dijanjikan
akan mendapatkan permen lebih jika sedikit bersabar menunda
makan permen selama 15 menit. Apa yang terjadi? Sebagian besar
dari meraka tak mampu bersabar sejenak untuk mendapatkan lebih
banyak permen. Kemudian lahirlah sebuah teori delaying gratification,
kemampuan kita untuk secara sukarela mengatur siklus kenyamanan dan
ketidaknyamanan sedemikian rupa sehingga kita dapat bersabar dalam
ketidaknyamanan “sebentar” untuk dapat menikmati kenyamanan yang
“lebih lama”.

51Muda Mendunia

Jangan Kikir
Bekerja Keras

Bagi saya teori ini sudah diajarkan ngorbank­an waktu, tenaga, pikiran
1.400 tahun yang lalu, saat kita untuk kebaikan. Kita diminta me­
diperintah­kan berpuasa. Sadarkah rasakan ketidaknyamanan sehingga
kita buka puasa begitu lezat di­ bisa merasakan kenyamana­n lebih
banding makan malam pada umum­ nan sempurna di kemudian hari.
nya karena diawali tak makan Jika kita melakukan yang orang lain
sepanjang hari. Teori ini bisa diguna­ tidak mau lakukan, maka kita akan
kan pada bidang apapun. Misalnya, mendapatkan yang orang lain tidak
menjadi pengusaha adalah orang mampu dapatkan. Kemenangan itu
yang mau melakukan sesuatu yang manja, dia harus dijemput dengan
orang lain tak mau lakukan untuk kebenar­an dalam cara dan kesabaran
merasakan sesuatu yang orang lain dalam perjuangan. Dengan ini,
tak mampu rasakan. Beragama juga kita bisa menjadikan keinginan
demikian, ketika ingin masuk surga membahagiak­an keluarga menjadi
kita diminta bangun jam 4 pagi, salat motivasi yang kuat dan men­d­ orong
tahajud, laki-laki salat Subuh ke kita bekerja 2, 3, 4 kali lipat lebih
masjid, berzikir, berbakti pada orang keras. If you don’t have what you want,
tua, mempertahankan kejujuran, me­ Work Harder!

52 Muda Mendunia

Jangan Kikir
Bekerja Keras

Wama ladzatu illa ba’da ta’ab… tidak ada
kenikmatan kecuali sesudah kepayahan…
Tidak ada keberhasilan di masa tua yang
didapatkan dengan kesenangan di masa muda…
Bukankah keberhasilan akan lebih manis dan
menyenangkan tatkala diawali dengan perjuangan
yang lebih keras….
Mana yang kau pilih…lahir dari keluarga kaya,
hidup bermanja-manja, bersenang-senang,
bermalam-malasan… atau lahir dari keluarga
sederhana, bekerja keras dengan tangan dan
kaki sendiri, lalu mencapai keberhasilan yang
mengagumkan nan memesona…
Jika kita sudah bekerja dengan penuh keikhlasan
dan kerja keras, lalu apa ada lagi yang lebih
berarti?

53Muda Mendunia

Jangan Kikir
Bekerja Keras

Masa depanmu ditentukan oleh bagai­ Banyak pekerjaan tidak akan berhasil di
mana kamu menghabiskan waktumu tangan orang-orang pintar, tapi ia akan
setiap hari. Ingatlah, bahwa tanda berhasil di tangan pekerja keras. Saya
baiknya seseorang ialah dia me­ sering menemukan orang hebat yang
ninggalkan apa yang tak berguna gagal, saya temukan banyak diantara
baginya. Oleh karena itu, tumbuhkan mereka kikir untuk bekerja keras dan
rasa bersalah jika kita menggunakan tidak menyukai tantangan. Kapal yang
waktu untuk sesuatu yang tidak ber­ berlabuh di pelabuhan itu memang
manfaat. Bayangkanlah setiap hari aman, tapi bukan itu tujuan dibuatnya
adalah hari terakhirmu, maka engkau kapal. Nikmatilah tantangan, karena
akan penuh hormat dengan waktu. disanalah orang hebat, orang tangguh,
Teruslah bergerak... teruslah ber­ dan orang kuat dibesarkan. So, don’t
gerak... teruslah bergerak... dan kita limit your challange, challange your
akan menjadi pusaran yang menarik
kebaikan-kebaikan datang kepada kita. limit.

54 Muda Mendunia

Jangan Kikir
Bekerja Keras

55Muda Mendunia

Jangan Kikir
Bekerja Keras

“Teruslah bergerak... teruslah
bergerak... teruslah bergerak...
dan kita akan menjadi pusaran
yang menarik kebaikan-kebaikan
datang kepada kita.”

(dr. Gamal Albinsaid)

56 Muda Mendunia

BAB 8

Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah



Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

KBismillahirrahmanirrahim….
isah nyata ini diawali ketika NASA mengumumkan mencari warga
untuk ikut dalam penerbangan pesawat luar angkasa Challanger.
Seorang guru mendaftar, dari 43.000 pendaftar, ia lolos menjadi
10.000 kandidat, dan menjadi 100 orang yang berkumpul untuk penilaian
akhir. Ia berdoa “Biarlah diriku yang terpilih karena itu adalah anugerah
yang terbesar dalam hidupku!”. Namun NASA memilih orang lain.

Selasa, 28 Januari 1986, ia berkumpul bersama kandidat lain untuk
melihat peluncuran pesawat luar angkasa Challanger. Ia masih berdoa
“Aku bersedia melakukan apa saja agar berada di dalam pesawat
itu. Kenapa bukan aku?” 73 detik kemudian, Allah menjawab semua
pertanyaannya dan menghapus semua keraguannya, pesawat luar
angkasa Challanger meledak dan menewaskan semua penumpang.

59Muda Mendunia

Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

Kawan, bagi kita sesuatu yang baik Adakalanya yang terindah bukanlah
itu yang mengenakkan, meng­untung­ yang terbaik.
kan, me­mudahkan, sesuatu yang
buruk adalah sesuatu yang tidak Kita harus meyakini bahwa semua
menge­nakkan, merugikan, dan me­ yang Allah berikan adalah yang terbaik
nyulitkan. Tapi Allah melihat sesuatu untuk kita. Apapun yang me­nimpa
yang baik itu adalah sesuatu yang diri kita, apakah enak atau tidak,
membawa kebaikan hakiki, bisa saja menguntungkan atau merugikan,
tampak tidak mengenakkan, tampak mudah atau sulit, maka itulah
merugikan, tampak menyulitkan. Itu yang terbaik bagi kita me­nurutNya.
alasan kenapa terkadang yang baik Memang tidak mudah menga­­nggap
kita sangka buruk dan yang buruk segala sesuatu yang terjadi itu terbaik
kita sangka baik. Kita manusia hanya untuk kita, tapi ingatlah pesan yang
mampu melihat dengan apa yang kita termaktub dalam Alquran Surat Asy-
lihat, tapi Allah Maha Melihat, melihat Syura ayat 19 bahwa Allah Maha
jauh dari apa yang kita lihat. Hal Lembut kepada hamba-hambaNya.
tersebut memang manusiawi, namun Kawan ingatlah, boleh jadi kamu
seorang muslim tidak selayaknya membenci sesuatu, padahal ia amat
berprasangka buruk bahwa Allah baik bagimu, dan boleh jadi kamu
memberikan sesuatu yang tidak menyukai sesuatu padahal ia amat
baik bagi hambaNya yang taat. buruk bagimu. Allah mengetahui,
sedang kamu tidak mengetahui.

60 Muda Mendunia

Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

61Muda Mendunia

Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

Siapa mengenal Allah, dia akan lihat segala sesuatu indah tampak­nya.
Jika keinginannya dikabulkan, ia senang. Jika tidak dikabulkan, ia lebih
senang lagi, karena itu keinginan dan pilihan Allah. Mungkin suatu ketika
Allah tidak kabulkan doa kita, tapi yakinlah Allah sedang merencanakan
sesuatu yang lebih baik dari yang kita minta. Hingga, suatu hari nanti,
kita akan bersyukur karena doa kita tidak dikabulkan.

Nikmat yang menjauhkan kita dari Allah adalah musibah, sedangkan
musibah yang mendekatkan kita pada Allah adalah nikmat. Cobaan yang
terlihat buruk di mata kita bisa saja menghilangkan rasa sombong dari
hati kita dan mendekatkan kita dengan Allah.

62 Muda Mendunia

Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

Keadaan takluk, pasrah dan tak berdaya adalah pertanda baik,
karena Allah suka kita bergantung kepadaNya. Pada saat itu kita akan
menyadari, jika tak punya pundak untuk bersandar, kita masih punya
sajadah untuk bersujud. Percayalah, jika kita mengerjakan apa yang kita
bisa, maka Allah akan mengerjakan apa yang tidak bisa kita kerjakan.
Oleh karena itu, jangan pernah lupakan tawakal dan doa, karena usaha
tanpa doa adalah salah satu cabang kesombongan dan penyebab
kehancuran.
La haula wa la Quwwata illaa billah
Tidak ada kekuatan selain dari Allah,
Duhai Allah, Wahai Pemilik Segala Kejadian...
terkadang Engkau tolak doaku...
karena Kau ingin hadiahkan lebih dari yang kupanjatkan...

63Muda Mendunia

Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

64 Muda Mendunia

Jangan Berprasangka Buruk
pada Allah

“Bagi kita sesuatu yang baik
itu yang mengenakkan,
tapi Allah melihat sebagai
sesuatu yang membaikkan,
itu alasan kenapa yang baik
kita sangka buruk dan yang
buruk kita sangka baik.”

(dr. Gamal Albinsaid)

65Muda Mendunia



BAB

Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang
di Luar Sana



Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Bismillahirrahmanirrahim….
“Kami tak bisa lihat wajah orang tua kami di dunia,
tapi kami ingin lihat wajahnya di surga”

(3 orang bersaudara tanpa penglihatan)

Kata-kata itu terpatri jelas dalam ingatan saya, yang dilantunkan
oleh 3 orang bersaudara yang Allah berikan cobaan hidup tanpa
penglihatan. Mereka tidak bisa melihat, tapi mungkin syukur
mereka jauh melebihi orang-orang yang hidup dengan penglihatan.
Izinkan kali ini saya berbagi soal syukur.

69Muda Mendunia

Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Setiap apapun terjadi dalam hidup saya, saya selalu awali dengan
sebuah pertanyaan, apa yang Allah inginkan dibalik ini semua. Karena
ketika mendapat karunia, kita sering berkata, “ini titipan Allah”, namun
kenapa kita jarang bertanya, “Mengapa Allah titipkan ini pada kita?”
Jujur, saya sering takut karena sulit membedakan antara karunia atau
cobaan, namun akhir-akhir ini saya syukuri ketakutan itu, karena ia
menjaga karunia.

Ingatlah, cobaan-cobaan terdahsyat terkadang datang melalui karunia
yang kita nikmati, maka suatu kebodohanlah menggunakan karunia tanpa
kehati-hatian. Kecerdasan, keindahan paras, dan kekayaan yang didapat
tanpa dibungkus kerendahan hati adalah dinding penghalang dengan
surga. Bukan hanya itu, karunia yang tidak dibungkus rasa syukur akan
memberikan kegelisahan, ketidaksenangan, ketidakcukupan, dan menjadi
bencana pemiliknya. Jangan sampai Allah cabut karunia kita karena kita
lupa bersyukur, merasa hebat, merasa ujub, merasa pintar, dan lupa diri.

70 Muda Mendunia

Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

71Muda Mendunia

Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Penghayatan hakikat syukur akan meng­hantarkan kita pada makna
dan nikmat akan manis­nya kerendahan hati, dim­ ana kita menyadari
dengan sep­ enuhnya bahwa arus karunia yang menghampiri kita bukan
dik­ arenakan oleh ketangguhan pribadi kita, namun dari rahmat Ilahi.
Orang yang tidak percaya diri itu sama dengan orang yang lupa dengan
kelebihan yang Allah berikan sama dengan orang yang tidak bersyukur.
Sebaliknya, orang yang percaya diri bukanlah orang yang yakin pada
kemampuannya, tapi orang yang yakin bahwa Allah bersamanya.

Kita sering lupa, sebenarnya ketika mendapat 1 kenikmatan, kita
mendapatkan 3 peluang karunia, pertama kenikmatan itu sendiri,
kedua, pahala atas rasa syukur terhadap kenikmatan tersebut, ketiga,
kenikmatan yang ditambahkan atas rasa syukur kita.

72 Muda Mendunia

Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

73Muda Mendunia

Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

74 Muda Mendunia

Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Syukur itu juga membebaskan kita dari perasaan galau. Bila kita mengisi
hati kita dengan penyesalan masa lalu dan kekhawatiran masa depan,
kita tak memiliki hari ini untuk kita syukuri. Oleh karena itu, jangan bebani
hari ini dengan kegalauan esok, cukuplah tiap hari punya galaunya sendiri.
Kawanku, banyak dari kita tak sadar, bahwa ia sedang menggenggam
berlian, sehingga merasa miskin, berhentilah sejenak, lihatlah berlian di
tangan kita. Bukan tak boleh berharap lebih, tapi jangan lupa syukuri yang
sudah kita dapat.

Bersyukurlah dengan kesibukan, tatkala lelah, ingatlah boleh jadi
kesibukan kita adalah mimpi-mimpi orang di luar sana. Yang selalu
membuatku malu pada Rabbku adalah pengorbananku untukNya
terlalu sedikit, tapi karuniaNya terlalu sempurna. Resapilah pesan salah
seorang ulama, “Andaikan engkau tahu bagaimana Allah mengatur
urusan hidupmu, pasti hatimu akan meleleh karena cinta kepadaNya”.

75Muda Mendunia

Boleh Jadi Kesibukanmu
Dimimpikan Banyak Orang di Luar Sana

Banyak dari kita tak
sadar, bahwa ia sedang
menggenggam berlian,
sehingga merasa miskin,
berhentilah sejenak, lihatlah
berlian di tangan.

(dr. Gamal Albinsaid)

76 Muda Mendunia

BAB 10

Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”



Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

KBismillahirrahmanirrahim….
awanku semua, dengan penuh kerendahan hati izinkan saya
berbagi pengalaman ini. Tiga tahun lalu saya mengembangkan
Indonesia Medika, sebuah perusahaan kesehatan inovatif,
dengan pertolongan Allah, inovasi yang perusahaan kami kembangkan
mendapatkan penghargaan kehormatan dari Kerajaan Inggris, HRH The
Prince of Wales Young Sustainability Entrepreneur Award yang diserahk­ an
langsung oleh Pangeran Charles setelah mengalahkan 511 pengusaha
dari 90 negara. Izinkan saya membagikan hikmahnya.

Kawan, yang kita lakukan bisa saja kecil dan sederhana, tapi dengan
keikhlasan, Allah berwenang sepenuhnya membesarkan kebaikan kita.
Apa ada yang lebih baik daripada melakukan segala sesuatu dengan
sebaik-baik cara dan sebaik-baik niat? Tugas kita hanyalah bekerja
dengan penuh ketulusan dan kesungguhan, maka keberhasilkan hanya
masalah waktu.

79Muda Mendunia

Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

Banyak orang bekerja dengan otot dan otaknya, tapi ia lupa mengajak
hatinya untuk bekerja. Banyak orang mulai pekerjaan dengan niat
yang ikhlas, tapi tidak banyak diantara mereka yang bertahan dengan
keikhlasannya. Berhati-hatilah, karena impian tanpa keikhlasan akan
menjelma menjadi ambisi yang merusak.

Padahal, ikhlas tidak ikhlas kita tetap bekerja, ikhlas tidak ikhlas kita
tetap lelah, ikhlas tidak ikhlas kita tetap meluangkan waktu, tenaga, dan
pikiran, lalu kenapa kita tidak memilih untuk ikhlas saja? Orang ikhlas
dengan tidak yang dikorbankan sama, tetapi yang didapatkan.... Jika kita
melakukan kebaikan kepada manusia, berharaplah balasan dari Allah.
Balasan Allah akan jauh lebih besar dari balasan manusia.

Allah berfirman, “Bila engkau melakukan apa yang Aku mau, maka
Aku pun mau melakukan yang engkau mau wahai hambaKu” (Hadist
Qudsi). Periksa diri jika cita belum tertuai, jangan-jangan badan kita
belum pantas untuk cita-cita itu. Kawanku, pastikan amal-amal kita
penuh keikhlasan, sehingga Allah memantaskan kita jadi bagian orang-
orang yang dicintaiNya. Tugasmu hanya berikhtiar dengan ikhlas dan
disanalah pahala surga menantimu. Oleh karenanya, biarkan semua
yang kita lakukan tercukupkan dalam dua kata, untuk Allah. Jika akhirat
tujuanmu, Allah kan kuatkan urusanmu, jadikan kekayaan pada hatimu,
dan dunia akan datang padamu dalam keadaan tunduk. Barang siapa
menjadikan Allah keterpesonannya, maka ia akan memesona bagi semua
mata.

80 Muda Mendunia

Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

81Muda Mendunia

Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

82 Muda Mendunia

Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

Hayatilah pesan salah seorang ulama, “Dia yang hatinya ters­ ambung
langit, kebiasaannya bernilai ibadah. Dia yang hatinya terikat bumi,
ibadahnya bernilai kebiasaan.” Kerja fisik kita bercerita tentang masa
depan dunia kita, kerja hati kita bercerita tentang masa depan akhirat kita.
Oleh karena itu, tak peduli jadi pejuang yang dikenal atau tidak, jadi yang
menjabat atau tidak, keikhlasan mendalam yang memosisikan mereka di
akhirat kelak. Untuk apa dipuja di dunia, tapi terhina di akhirat.

Ikhlas itu seperti Surat Al-Ikhlas, tidak terdapat satu kata ikhlas pun di
dalamnya. Bila mata tidak terhalang maka hasilnya adalah penglihatan,
bila telinga tidak terhalang maka hasilnya adalah pendengaran, bila mulut
tidak terhalang maka hasilnya adalah ucapan, bila hati tidak terhalang maka
hasilnya adalah keikhlasan. Ingatlah pesan Imam Al-Ghozali, “Sesungguhnya
semua manusia merugi kecuali mereka yang berilmu, sesungguhnya semua
manusia yang berilmu merugi kecuali mereka yang beramal, sesungguhnya
semua manusia yang beramal merugi kecuali mereka yang ikhlas.”

83Muda Mendunia

Cukup 2 Kata,
“Untuk Allah”

“Ikhlaskan, ikhlas atau tidak,
tetap bekerja, lalu mengapa
tidak memilih untuk ikhlas saja.”

(dr. Gamal Albinsaid)

84 Muda Mendunia

BAB 11

Mengapa Eksekutif Kelas A
Hanya Bisa Menjadi Bapak
Kelas E?


Click to View FlipBook Version