Puncak
Kemampuan
Sebelum karya mereka tumbuh mengagumkan, mereka sudah
menjadi manusia level 2, yang tak peduli dengan hinaan itu, kebal
dengan cacian itu, tertawa dengan remehan itu.
Pesan saya, tutup telinga anda, tataplah terus cita anda. Fokuslah
terus bekerja keras, hasilkan sesuatu untuk terus dikomentari, untuk
dihina, untuk dicaci, untuk diremehkan.
Ketika ada yang meremehkan dengan sangat menyakitkan,
tertawailah diri anda. Jadikan hinaan itu, remehan itu, cacian itu,
bahan bakar yang menjadikan anda berlari lebih cepat, menjadikan
anda bekerja 2, 3, 4 kali lipat lebih keras, menjadikan anda berkeringat
dan berdarah-darah lebih deras. Sampai suatu ketika, buktikan pada
orang- orang itu. Bungkam lisan mereka dengan karya yang memesona
dan pencapaian yang mengagumkan.
Coba lihat uang 100 ribu, jika saya beri, apakah Anda mau dengan
uang ini, mau bukan? Sekarang saya remas-remas, apakah Anda masih
mau dengan uang ini? Mau bukan? Satu hal yang bisa kita pelajari,
apapun yang telah saya lakukan terhadap uang ini tidak mengubah
keinginan Anda untuk memilikinya. Anda mau, karena Anda tahu,
sekotor apapun uang ini, selecek apapun uang ini, 100 ribu tetaplah
100 ribu.
Seperti hidup ini, mungkin kita pernah jatuh, pernah kotor, pernah
diinjak-injak, pernah ‘menyeka keringat orang’, pernah dicaci, pernah
dimaki, pernah gagal. Tetapi itu semua tidak akan pernah bisa
mengubah nilai kita sebagai manusia. Kita tetap bernilai dan berharga
bagi orang-orang di sekitar kita, terutama bagi yang menyayangi dan
mencintai kita. Kalaupun tidak ada yang menyayangi kita, masih ada
Allah sang pencipta yang mencintai kita.
136 Muda Mendunia
Puncak
Kemampuan
Apakah Anda sepakat dengan prinsip hiduplah
seperti air yang mengalir? Jangan kawan, karena
air itu akan mengalir sampai titik terendah, tapi
kita manusia diminta mencapai puncak tertinggi
kehidupan.
137Muda Mendunia
Puncak
Kemampuan
Jika seorang terpanggil menjadi tukang sapu, ia seharusnya menyapu
seperti Michaelangelo melukis, Beethoven menuliskan komposisi
musiknya, atau Shakespeare menuliskan puisinya. Ia seharusnya
menyapu dengan begitu baik, sehingga seluruh penghuni surga dan
bumi akan berhenti sejenak sambil berkata disini telah hidup seorang
penyapu jalan yang begitu hebat, yang menjalankan tugasnya dengan
begitu baik.
Jika anda terpanggil menjadi seorang guru, mengajarlah seperti
Abdurahman bin Auf berdagang, Imam Syafii belajar dan mengajarkan
ilmu, dan Bilal bin Rabah mengumandangkan Adzan. Mengajarlah dengan
begitu baik, hingga malaikat mendoakan kita dan kita memantaskan diri
menjadi orang-orang yang dicintai Allah.
“Jadikan sisa hidupmu sebagai bagian terindah
dalam perjalananmu.”
(dr. Gamal Albinsaid)
138 Muda Mendunia
Puncak
Kemampuan
139Muda Mendunia
Puncak
Kemampuan
“Untuk mencapai puncak kemampuan,
pantaskan diri menjadi orang-orang yang
Allah cintai.”
(dr. Gamal Albinsaid)
140 Muda Mendunia
BAB 17
Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan
Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan
PBismillahirrahmanirrahim….
emuda itu ibarat matahari pukul 12.00, saat bersinar paling terang,
paling panas, dan membara! Kita sering lupa, yang tak memaknai
membiarkan ia berlalu tanpa berkah. Masa muda hampir berlalu,
tak ada waktu untuk berpangku tangan! Saatnya berlari lebih cepat!
Jangan biarkan masa muda berlalu begitu saja, tanpa karya yang
memesona. Don’t let anyone look down on you caused by you are young!
Jangan biarkan orang meremehkan anda, karena anda masih muda.
Tidak peduli usia kita, siapapun yang punya ide dan gagasan, mereka
punya tempat untuk bekerja di negeri ini.
143Muda Mendunia
Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan
144 Muda Mendunia
Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan
Mari melihat sejenak keteladanan “Een leidersweg is een lijdensweg.
integritas dari pemimpin-pemimpin Leiden is lijden”, yang berarti Jalan
terdahulu kita yang membuat mata Kepemimpinan adalah Jalan
kita basah. K.H. Agus Salim hidup Penderitaan, Memimpin adalah
dengan istri dan 8 orang anaknya Menderita. Pengorbanan itu erat
dalam rumah kecil dengan 1 kamar sekali dengan penderitaan, kita
dan berjualan minyak tanah eceran diangkat jadi pemimpin karena kita
untuk memenuhi kebutuhan mampu menganggung beban lebih
hidupnya. Bahkan ketika ada acara dari yang lainnya, kita siap tidur
di Jogjakarta, beliau membawa paling malam, bangun paling pagi,
minyak tanah untuk membiayai memberikan waktu paling banyak.
perjalanannya. Apa nasihat beliau? Itulah yang membuat saya yakin
Ada 2 bahasa dalam bahasa Belanda bahwa loyalitas akan diberikan
yang diucapkan sama, tapi tertulis kepada siapa yang paling banyak
berbeda, yaitu leiden dan lijden. memberikan pengorbanan.
145Muda Mendunia
Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan
Bukan hanya K.H. Agus Salim, yang harus meminjam telpon tetangga
pemimpin lain pun dengen penuh nya. Jendral Hoegeng tak menempati
kerendahan hati berlomba-lomba rumah dinas di Jalan Patimura Jakarta
hidup dalam kesederhanaan. Selatan, ia memilih tinggal di rumah
sederhana di Jalan Madura, Jakarta
Ketika Menteri Keuangan Era Soekarno, Pusat. Dari mereka saya belajar, puncak
Pak Syafrudin yang tak mampu kebijaksanaan kan kau capai tatkala
membeli popok untuk anaknya. kau bersihkan diri dari kepentingan
Perdana Menteri kelima Indonesia pribadi. Hal yang kerap kali membuat
Muhammad Natsir menggunakan jas kita jauh dari integritas adalah tatkala
tambal dan menggayuh sepeda ontel motivasi rendah seperti harta, tahta,
ke rumah kontrakannya. Kita rindu wanita, mengalahkan motivasi tinggi
sosok Natsir yang rela meninggal seperti kehormatan, kejujuran, dan
kan kuliahnya, demi memerdekakan kebesaran hati
bangsanya, berani tinggalkan zona
kepastian menuju zona ketidakpasti Kawan, suatu saat nanti bangsa ini
an. Mohammad Hatta tak mampu akan menyadari, bahwa kita, pemuda
membeli sepatu impiannya hingga Indonesia, adalah orang yang dinanti-
akhir hayat. Abdul Rahman Baswedan nanti.
146 Muda Mendunia
Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan
147Muda Mendunia
Jalan Kepemimpinan,
Jalan Penderitaan
“Jangan biarkan masa muda berlalu begitu
saja, tanpa karya yang memesona.”
(dr. Gamal Albinsaid)
148 Muda Mendunia
BAB 18
Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu
Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu
KBismillahirrahmanirrahim….
etika Agresi Militer belanda II, Jenderal Sudirman baru saja operasi
karena sakit TBC dan paru-parunya tinggal 1, Pak Karno bilang,
“sudahlah Pak Dirman, istirahat saja, pulang saja”. Apa jawabannya?
“Yang sakit Sudirman, jenderal besar tidak pernah sakit”. Lance Amstrong,
pembalap sepeda yang menderita kanker testis, harapan hidup hanya
40 persen, divonis mati dalam waktu 5 tahun. Tapi 18 bulan kemudian ia
kembali ke turnamen dan mejuarai Tour de France 7 tahun berturut-turut.
Walaupun pada akhirnya banyak gelarnya dicabut karena kesalahan yang
ia lakukan.
151Muda Mendunia
Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu
Leicester City, klub kecil, miskin, tidak punya pemain bintang, stadion
kecil, tapi berhasil menjadi juara Liga Inggris mengalahkan klub-klub
raksasa dunia, hingga banyak orang mengatakan ini seperti kisah
dongeng. Liu Wei, asal Beijing dan Alexei Romanov asal Rusia, tanpa
lengan, mampu menjadi pianis besar hanya dengan kaki-kakinya. Sabar
Subadri, hidup tanpa lengan, mampu menjadi pelukis internasional.
Qian Hongyan of Kunming, dari China, atlet basket dan renang tanpa
kaki. Helen Keller, seorang tuna netra dan tuna rungu pertama yang
menjadi dosen, aktivis politik, dan penulis di Amerika Serikat.
152 Muda Mendunia
Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu
Muadz, seorang anak tuna netra dari Mesir yang hafal Alquran, apa yang
dia katakan “Dalam salatku, aku tidak pernah meminta kepada Allah
agar Allah mengembalikan penglihatanku, anda tahu kenapa? Agar bisa
menjadi keselamatan bagiku pada hari pembalasan, sehingga Allah
meringankan perhitungan pada hari tersebut. Nanti di saat saya berdiri
di hadapan-Nya, takut, dan gemetar, dan Dia akan bertanya, Apa yang
sudah kau lakukan dengan Alquran ini? Saya hanya berdoa semoga Allah
meringankan perhitunganNya”.
153Muda Mendunia
Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu
Layaknya bunga yang tidak bisa memilih dimana ia tumbuh, kita juga
tidak bisa memilih di keluarga siapa dan bagaimana kita dilahirkan.
Tapi, siapakah orang yang paling menyesal dalam hidup ini? Apakah
yang lahir dari keluarga miskin dengan berbagai kekurangan, bukan,
melainkan mereka yang belum mempersembahkan yang terbaik yang
mereka bisa. Masa depanmu itu tanggung jawabmu, jangan jadikan
orang tua, keluarga, lingkungan, bakat, usia sebagai pembenaran akan
kegagalanmu. Apakah Anda masih punya alasan?
154 Muda Mendunia
Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu
“Jangan jadikan orang tua, keluarga,
lingkungan, bakat, usia sebagai pembenaran
akan kegagalanmu.”
(dr. Gamal Albinsaid)
155Muda Mendunia
Masa Depanmu
Tanggung Jawabmu
156 Muda Mendunia
BAB 19
Apakah Uang
Membahagiakan?
Apakah Uang
Membahagiakanmu?
IBismillahirrahmanirrahim….
ngatkah Anda dengan Lee yoon Hyung?
Usianya 26 tahun, ahli waris Samsung, kaya
raya, sahamnya 1,73 triliyun, ayahnya pemimpin
Samsung Grup, raksasa elektronik Korea Selatan,
kurang apa? Tapi ternyata dia tidak punya
keberanian melanjutkan hidup, usia 26 tahun dia
bunuh diri.
159Muda Mendunia
Apakah Uang
Membahagiakanmu?
Jika kekayaan membahagiakan, tentunya Adolf Merckle, orang
terkaya nomer 5 di Jerman tidak akan menabrakkan badannnya ke kereta
api. Kalau popularitas itu membahagiakan, tentunya Raja Pop Michael
Jackson tidak akan overdosis obat tidur. Kalau keindahan paras itu
membahagiakan tentunya Marilyn Monroe tidak akan overdosis alkohol
dan obat depresi. Kalau kekuasaan itu membahagiakan, tentunya
Gestulio Vargas, presiden Brazil, tidak akan menembak jantungnya
sendiri.
Itu semua bukti nyata bahwa tidak ada hubungannya antara kekayaan,
popularitas, keindahan paras, dan kekuasaan dengan kebahagiaan.
Percayalah, uang hanya akan membahagiakan sampai titik tertentu.
Kalau kita ingin kebahagiaan lebih, kita butuh lebih dari uang. Kita butuh
keikhlasan, kesabaran, dan syukur yang mendalam. Asalkan hati kita
selalu bersyukur, kita bisa bahagia walau hanya duduk dengan secangkir
kopi dan keluarga disamping kita.
160 Muda Mendunia
Apakah Uang
Membahagiakanmu?
Suatu hari Ibnu Abbas r.a ditanya mengenal Allah tidak akan sedih,
oleh para Tabi’in mengenai apa yang karena ia mengerti bahwa Allah
dimaksud dengan kebahagiaan dunia? tidak akan memberikan cobaan di
Diantara 7 hal yang beliau sampaikan, luar kemampuan hambaNya. Orang
pertama adalah Qalbun syakirun atau yang mengenal Allah tidak akan lupa
hati yang selalu bersyukur dan yang bersyukur, karena ia tahu bahwa
kedua adalah al azwaju shalihah, atau semua karunia dari Allah dan semakin
pasangan hidup yang saleh. ia bersyukur, semakin Allah tambah
karunianya. Orang yang mengenal
Lalu dimana kebahagiaan? Apa Allah tidak akan khawatir dengan
yang bisa memberikan kebahagiaan jodohnya, karena ia mengerti bahwa
dalam hidup ini? Bahwa benar orang Allah telah menuliskan jodohnya di
yang paling bahagia adalah orang Lauhul Mahfud.
yang mengenal Allah. Orang yang
“Kebahagiaan itu bukan diluar, tapi di dalam,
disini, dihati kita…
Mungkin kita sukses, tapi apa kita bahagia?
Tidak peduli seberapa hebat, kaya, dan pintarnya engkau,
jika saat ini engkau tidak bahagia, pasti ada yang salah!
Jika kau inginkan kemuliaan, jangan biarkan
hatimu memuliakan uang.”
161Muda Mendunia
Apakah Uang
Membahagiakanmu?
162 Muda Mendunia
Apakah Uang
Membahagiakanmu?
“Tidak peduli seberapa hebat, kaya, dan
pintarnya engkau, jika saat ini engkau tidak
bahagia, pasti ada yang salah.”
(dr. Gamal Albinsaid)
163Muda Mendunia
Apakah Uang
Membahagiakanmu?
164 Muda Mendunia
BAB 20
Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?
“Anda yakin bekerja
keras di usia muda
memberhasilkan, anda
yakin mengorbankan
waktu, tenaga, pikiran
untuk kebaikan akan
membawa pada surga,
tapi seberapa sering
anda melewatkannya,
mengkhianati dan tak
setia dengan yang
anda yakini”
(dr. Gamal Albinsaid)
Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?
UBismillahirrahmanirrahim….
ntuk cita dan mimpimu, apakah engkau siap terjaga, ketika orang
lain tertidur? Apakah engkau siap lapar ketika orang lain kenyang?
Seperti pesan Imam Syafi’i “Bersibuk-sibuklah selalu, karena
kenikmatan hidup itu ada pada saat kita bersibuk-sibuk”
167Muda Mendunia
Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?
Bilal Bin Rabah, budak yang direndahkan oleh manusia,
namun ditinggikan derajatnya oleh Islam.
Ketika disiang dalam terik matahari, beliau diikat majikannya,
terus dicambuk, dan ditimpa batu besar,
Beliau terus berkata Ahad…. Ahad…. Ahad…
Betapa besar cintanya pada Rasulullah, sejak Rasulullah meninggal ia
tak mampu mengumandangkan adzan lagi. Suatu ketika cucu Rasulullah
dan Umar bin Khathab memohon kepadanya untuk adzan kembali.
Bilal pun mengumandangkan adzan, seluruh penduduk Madinah
berhamburan menuju Masjid Nabawi. Puncaknya “Asyhadu anna
Muhammadan Rasulullah” sejauh suara Bilal terdengar, maka orang yang
mendengarn ya pasti menangis mengingat Rasulullah, hingga seisi Kota
Madinah pecah oleh tangis, teringat masa indah bersama Rasulullah.
Betapa besar pengorbanan dan cintanya pada Allah dan Rasulullah,
hingga Rasulullah pernah berkata pada Bilal “Sesungguhnya, aku men
dengar suara terompahmu di surga”. Bagaimana dengan kita? Seberapa
besar pengorbanan kita?
168 Muda Mendunia
Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?
Akhir kata, ingatlah pesan Umar bin Khatab “Aku
telah membuktikan bahwa kenikmatan hidup itu ada
pada kesabaran kita dalam berkorban”. Ayo kawan,
maksimalkan sisa umur kita untuk memberikan
pengorbanan terbaik kita. Bekerja keras dan berkorban
lah, sungguh Allah tahu lelah dan sabarmu.
169Muda Mendunia
Seberapa Besar
Pengorbanan Kita?
“Bekerja keras dan
berkorbanlah, sungguh Allah
tahu lelah dan sabarmu.”
(dr. Gamal Albinsaid)
170 Muda Mendunia
BAB 21
Pahala Tanpa Batas
Pahala
Tanpa Batas
SBismillahirrahmanirrahim….
uatu ketika Abu Bakar gemetar, wajahnya pucat dengan pahanya
sebagai tumpuan Rasulullah SAW. Abu Bakar tak berani bergerak
sedikitpun, takut sang nabi terbangun sementara tangannya
kesakitan karena disengat kalajengking. Jiwa bergemuruh gemetar
ketakutan karena pasukan musuh kurang sejengkal lagi bisa mengepung
mereka berdua dan mereka tak lagi bisa keluar. Bila mereka keluar,
pastinya mereka akan tertangkap, dan meneteslah air mata Abu Bakar.
Pria lembut itu di dera ketakutan. Hingga air matanya menetes ke pipi
sang nabi. Nabi pun terbangun dan mengatakan, “Jangan takut wahai
sahabatku,. Allah bersama kita”. Benarlah ucapan sang nabi, pintu gua
tertutup sarang laba-laba, hingga pasukan musuh mengira tak ada orang
di dalam gua. Kurang setapak saja mereka akan menemukan Rasulullah
dan Abu Bakar, tapi Allah melindunginya dengan cara yang tak pernah
kita bayangkan.
173Muda Mendunia
Pahala
Tanpa Batas
Rasulullah pernah mengalami direjat lehernya, dipukul, dikeroyok,
disiram kotoran ternak, di caci maki, dihina, dan diboikot selama 3
tahun... Tapi Rasulullah berpesan”... La Tahzan, Innalaha ma’ana...”,
Jangan bersedih, Sesungguhnya Allah bersama kita. Sering kali Allah
menolong kita dengan cara yang tak pernah kita duga, tak pernah kita
pikirkan, tak pernah kita bayangkan, dan begitu indah. Hanya saja terlalu
sering kita kurang bersabar. Ingatlah pesan salah seorang ulama, “Sabar
adalah taman kesejukan di antara usaha yang maksimal dan tawakkal
yang sepenuhnya.”
Ingatlah pula, bahwa tidak ada kebaikan yang sempurna tanpa
kesabaran, karena kesabaran adalah nafas yang menentukan lama
tidaknya sebuah kebaikan bertahan. Banyak masalah tak bisa
diselesaikan dengan kecerdasan, tapi ia hanya bisa diselesaikan dengan
kesabaran.
174 Muda Mendunia
Pahala
Tanpa Batas
Kenapa Allah itu memberikan kita cobaan, masalah, kesedihan, sehingga
kita diminta bersabar? Mungkin Allah ingin meluruskan perjalanan kita,
mungkin Allah ingin menjadikan kita kuat menanggung beban, dan
mungkin karena Allah sudah rindu dengan rintihan hamba-Nya. Jika ada
seseorang yang melukai dan menyakiti hatimu, bersabarlah, karena ia
menuntunmu lebih kuat untuk bersabar pada masalah selanjutnya dan
ia mengajarkanmu untuk mampu bersabar pada masalah yang lebih
besar. Sabar adalah gejolak pemaafan terbesar yang penuh wibawa
untuk membuat orang lain takluk dan penuh hormat kepadamu.
Bukankah Allah akan menguji di titik terlemah kita? Oleh karenanya, Allah
mengaruniakan Pahala Tanpa Batas kepada mereka yang bersabar,
“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan
pahala mereka tanpa batas” (QS Az Zumar : 10). Saya ulangi dan perjelas,
Pahala Tanpa Batas.
175Muda Mendunia
Pahala
Tanpa Batas
“Tidak ada kebaikan yang
sempurna tanpa kesabaran,
karena kesabaran adalah nafas
yang menentukan lama tidaknya
sebuah kebaikan bertahan.”
(dr. Gamal Albinsaid)
176 Muda Mendunia
BAB 22
Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan
KBismillahirrahmanirrahim….
etika Pak BJ. Habibie berpidato di Kairo, beliau berpesan
“Andaikan Allah memberi saya pilihan antara kecerdasan
intelektual dan spiritual, saya akan memilih kecerdasan spiritual.
Tapi bila Allah berkenan memberikan keduanya, saya minta kedua-
duanya. Dan Alhamdulillah, Allah mengaruniakan keduanya kepada
saya.”
Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan
Warren Buffet terkenal di tahun 2010 yang lalu karena berhasil
mengalahkan Bill Gates yang sudah 10 tahun menjadi orang terkaya di
dunia. Tidak banyak orang yang tahu, 2 tahun sebelum Warren Buffet
menjadi orang terkaya, ia menyumbangkan 80 persen kekayaannya
untuk sosial, sekitar 300 triliun atau setengah APBN kita pada saat itu.
Ada sosok yang lebih hebat lagi, yaitu Abu Bakar As-Shidiq dimana
ia menyerahkan 100 persen hartanya untuk kebaikan. Apa yang bisa
dipelajari dari orang-orang ini? Bahwasanya orang yang mendasarkan
hidupnya pada nilai-nilai kebaikan bukan hanya punya pengaruh lebih
besar, tapi juga rela berkorban lebih besar.
179Muda Mendunia
Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan
Pada tahun 29 Mei 1993, Edmund Hillary berhasil menjadi orang
pertama yang menaklukkan gunung Everest, gunung tertinggi di dunia,
29.000 kaki diatas permukaan laut. Tidak banyak yang tahu dia bersama
seorang pemandu bernama Tenzing Norgay, pemandu yang namanya
tidak dikenal sejarah. Ketika ditanya, “Anda kan seorang pemandu,
tentunya Anda berada di depan, bukankah seharusnya Anda menjadi
orang pertama yang menjejakkan kaki di puncak Mount Everest?”
Apa jawabannya, “Ya benar, pada saat tinggal satu langkah mencapai
puncak, saya persilahkan Edmund Hillary untuk menjejakkan kakinya
dan menjadi orang pertama di dunia yang menaklukkan puncak gunung
tertinggi di dunia.” Lalu kembali ia ditanya, “Mengapa anda lakukan itu?”
“Karena itulah impian Edmund Hillary, bukan impian saya, impian saya
hanyalah berhasil membantu dan mengantarkan dia meraih impiannya.”
Bagi saya, Tenzing Norgay telah mengajarkan kita hakikat dari sebuah
ketulusan, pengorbanan, dan kebaikan.
180 Muda Mendunia
Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan
181Muda Mendunia
Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan
Selama 2 tahun terakhir, setiap saya bertemu orang-orang besar, saya
selalu minta nasihat kepada mereka, saya tarik satu benang merah dari
nasihat-nasihat mereka, “Dibalik orang-orang besar, senantiasa ada amal
ibadah yang memesona”. Orang yang membuat mata kita basah, kok ada
orang sebaik ini, kok ada orang sehebat ini, adalah orang-orang yang
melakukan sesuatu yang kita bisa lakukan. Ini bukan tentang kemampuan,
melainkan tentang kemauan, ini tentang kesediaan.
182 Muda Mendunia
Bukan Tentang Kemampuan,
Tapi Tentang Kemauan
“Dibalik orang-orang besar
senantiasa ada amal kebaikan
yang memesona.”
(dr. Gamal Albinsaid)
183Muda Mendunia
BAB 23
Mungkin Ibumu Sedang
Menunggu Keberhasilanmu