Perangkat Pembelajaran
Nama Guru : Yohanes Suroyo, S.S., M.Pd.
NIKKI : 1000990
Kelas : X (Sepuluh)
SMA NEGERI 56 JAKARTA
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.......................................................................................................................................................................... 2
VISI DAN MISI SMA NEGERI 56 JAKARTA.............................................................................................................. 4
KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2021/2022 .......................................................................... 6
PERHITUNGAN MINGGU EFEKTIF............................................................................................................................ 8
RINCIAN ALOKASI WAKTU SEMESTER GANJIL ............................................................................................... 10
RINCIAN ALOKASI WAKTU SEMESTER GENAP ............................................................................................... 12
PROGRAM TAHUNAN .................................................................................................................................................. 14
PROGRAM SEMESTER GANJIL ................................................................................................................................. 18
PROGRAM SEMESTER GENAP ................................................................................................................................. 21
PENENTUAN KKM......................................................................................................................................................... 24
PROGRAM REMIDIAL/PENGAYAAN ..................................................................................................................... 28
SILABUS............................................................................................................................................................................. 30
RPP ...................................................................................................................................................................................... 54
VISI DAN MISI SMA NEGERI 56 JAKARTA
VISI SMA NEGERI 56 JAKARTA
Lulusan yang Berkarakter, Cerdas, dan Berwawasan Global
MISI SMA NEGERI 56 JAKARTA
1. Meningkatkan pengamalan nilai-nilai agama yang dianut
2. Mengedepankan merdeka belajar dalam proses pembelajaran dan penilaian yang
bermutu dengan memanfaatkan teknologi informasi
3. Menciptakan sekolah ramah anak
4. Meningkatkan prestasi dalam bidang akademik dan nonakademik
5. Memberikan layanan dan fasiitas sarana dan prasarana warga sekolah yang
prima pada pandemi covid-19
PERHITUNGAN MINGGU EFEKTIF
Nama Sekolah : SMA Negeri 56 Jakarta
Mata Pelajaran : Agama Katolik
Kelas :X
Tahun Pelajaran : 2021/2022
SEMESTER BULAN JUMLAH MINGGU MINGGU
MINGGU TIDAK EFEKTIF
1 JULI
AGUSTUS 5 EFEKTIF 3
SEPTEMBER 4 4
OKTOBER 5 2 4
NOVEMBER 4 0 4
DESEMBER 4 1 4
5 0 1
JUMLAH 0
27 4 20
2 JANUARI
FEBRUARI 4 7 4
MARET 4 3
APRIL 5 0 4
MEI 4 1 3
JUNI 4 1 2
5 1 2
JUMLAH 2
26 5 18
10
Mengetahui Jakarta, Juli 2021
Kepala SMA Negeri 56 Jakarta Guru Mata Pelajaran,
Noviolaleni, S.Pd. Yohanes Suroyo, S.S., M.Pd.
NIP 196311081985122002 NIKKI 1000990
RINCIAN ALOKASI WAKTU SEMESTER GANJIL
Nama Sekolah : SMA Negeri 56 Jakarta
Mata Pelajaran : Agama Katolik
Kelas :X
Tahun Pelajaran : 2021/2022
A. Banyaknya Pekan dalam Semester Ganjil
No Bulan Jumlah Pekan Pekan Efektif
1 Juli 53
2 Agustus 44
3 September 54
4 Oktober 44
5 November 44
6 Desember 51
27 20
JUMLAH
B. Banyaknya Pekan Tidak Efektif dalam Kegiatan PBM Semester Ganjil
No. Jenis Kegiatan Jumlah Pekan
1 Libur semester Genap 2
2 Penilaian Tengah Semester Ganjil 1
3 Penilaian Akhir Semester 1
4 Remedial dan Pengolahan Nilai/Rapor 1
5 Libur Semester Ganjil 2
JUMLAH 7
C. Banyaknya pekan efektif = 27 - 7 = 20 Pekan
D. Banyaknya jam efektif = 20 x 3 = 60 Jam Pelajaran
Mengetahui Jakarta, Juli 2021
Kepala SMA Negeri 56 Jakarta Guru Mata Pelajaran,
Noviolaleni, S.Pd. Yohanes Suroyo, S.S., M.Pd.
NIP 196311081985122002 NIKKI 1000990
RINCIAN ALOKASI WAKTU SEMESTER GENAP
Nama Sekolah : SMA Negeri 56 Jakarta
Mata Pelajaran : Agama Katolik
Kelas :X
Tahun Pelajaran : 2021/2022
A. Banyaknya Pekan dalam Semester Genap
No Bulan Jumlah Pekan Pekan Efektif
1 Januari 44
2 Februari 43
3 Maret 54
4 April 43
5 Mei 42
6 Juni 52
26 18
JUMLAH
B. Banyaknya Pekan Tidak Efektif dalam Kegiatan PBM Semester Genap
No. Jenis Kegiatan Jumlah Pekan
1 Penilaian Tengah Semester Ganjil 1
2 Perkiraan Ujian Sekolah 1
3 Libur Awal Ramadhan 1
4 Libur Idul Fitri 2
5 PAT 1
6 Libur Semester Genap 2
JUMLAH 8
C. Banyaknya pekan efektif = 26 - 8 = 18 Pekan
D. Banyaknya jam efektif = 18 x 3 = 54 Jam Pelajaran
Mengetahui Jakarta, Juli 2021
Kepala SMA Negeri 56 Jakarta Guru Mata Pelajaran,
Noviolaleni, S.Pd. Yohanes Suroyo, S.S., M.Pd.
NIP 196311081985122002 NIKKI 1000990
PROGRAM TAHUNAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 56 Jakarta
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas :X
Tahun Pelajaran : 2021/2022
Kompetensi Inti :
KI-1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI-2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku: a. jujur, b. disiplin, c. santun, d. peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), e. bertanggung jawab, f. responsif, dan g. pro-aktif, dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan keluarga, sekolah,
masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan
internasional.
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang a. ilmu pengetahuan, b. teknologi, c. seni, d. budaya, dan e.
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI-4 : Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara: a. efektif, b. kreatif , c.
produktif, d. kritis, e. mandiri, f. kolaboratif, g. komunikatif, dan h. solutif, dalam ranah konkret
dan abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
menggunakan metoda sesuai dengan kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar :
SEMESTER KOMPETENSI DASAR ALOKASI
WAKTU
1.1 Menghayati keberadaan dirinya dengan segala kemampuan dan
keterbatasannya.
1 2.1 Berperilaku tanggung jawab dalam menerima diri dengan segala 15
kemampuan dan keterbatasannya
3.1 Memahami diri dengan segala kemampuan dan keterbatasannya
4.1 Melatih diri dengan segala kemampuan dan keterbatasannya 15
1.2
Menghayati sikap saling menghargai sesama manusia yang
diciptakan sebagai citra Allah yang bersaudara satu sama lain.
Berperilaku santun dengan saling menghargai sesama manusia
2.2 yang diciptakan sebagai citra Allah yang bersaudara satu sama
lain.
3.2 Memahami sikap saling menghargai sesama manusia yang
diciptakan sebagai citra Allah yang bersaudara satu sama lain.
4,2 Bersikap saling menghargai sesama manusia yang diciptakan
sebagai citra Allah yang bersaudara satu sama lain.
Bersikap patuh terhadap suara hati dan dapat bertindak secara
1.3 benar dan tepat.
2.3 Berperilaku patuh terhadap suara hati dan dapat bertindak
secara benar dan tepat.
3,3 Memahami sikap dan perilaku patuh terhadap suara hati dan 15
dapat bertindak secara benar dan tepat. 15
Berperilaku patuh terhadap suara hati dan dapat bertindak
4,3 secara benar dan tepat.
1.4 Menghayati sikap kritis dan bertanggungjawab terhadap
pengaruh mass media, ideologi dan gaya hidup yang berkembang
2.4 Bersikap kritis dan bertanggungjawab terhadap pengaruh mass
media, ideologi dan gaya hidup yang berkembang.
Memahami sikap kritis dan bertanggungjawab terhadap
3,4 pengaruh mass media, ideologi dan gaya hidup yang berkembang.
4,4 Bersikap kritis dan bertanggung-jawab terhadap pengaruh mass
media, ideologi dan gaya hidup yang berkembang
JUMLAH JAM PELAJARAN 60
15
Menghayati Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar iman kristiani.
1.5
Berperilaku tanggungjawab terhadap ajaran Kitab Suci dan
2.5 Tradisi sebagai dasar iman kristiani
2 Memahami Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar iman kristiani.
3,5
Menghayati Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar iman kristiani.
4,5
1.6 Menghayati Yesus Kristus yang datang untuk mewartakan dan
memperjuangkan Kerajaan Allah.
Berperilaku tanggungjawab sebagai pengikut Yesus Kristus yang
2.6 datang untuk mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan Allah.
3,6 Memahami Yesus Kristus yang datang untuk mewartakan dan 15
memperjuangkan Kerajaan Allah.
12
Bersaksi tentang Yesus Kristus yang datang untuk mewartakan
4,6 dan memperjuangkan Kerajaan Allah. 12
54
1.7 Menghayati pribadi Yesus Kristus yang rela menderita, sengsara,
wafat, dan bangkit demi kebahagiaan manusia.
Berperilaku jujur menerima pribadi Yesus Kristus yang rela
2.7 menderita, sengsara, wafat, dan bangkit demi kebahagiaan
manusia.
3,7 Memahami pribadi Yesus Kristus yang rela menderita, sengsara,
wafat, dan bangkit demi kebahagiaan manusia.
Meneladani pribadi Yesus Kristus yang rela menderita, sengsara,
4,7 wafat, dan bangkit demi kebahagiaan manusia.
1.8 Menghayati pribadi Yesus Kristus sebagai sahabat sejati, tokoh
idola, dan Juru Selamat.
2.8 Berperilaku jujur menerima pribadi Yesus Kristus sebagai
sahabat sejati, tokoh idola, dan Juru Selamat
3,8 Memahami pribadi Yesus Kristus sebagai sahabat sejati, tokoh
idola, dan Juru Selamat.
4,8 Meneladani pribadi Yesus Kristus sebagai sahabat sejati, tokoh
idola, dan Juru Selamat
JUMLAH JAM PELAJARAN
Mengetahui Jakarta, Juli 2021
Kepala SMA Negeri 56 Jakarta Guru Mata Pelajaran,
Noviolaleni, S.Pd. Yohanes Suroyo, S.S., M.Pd.
NIP 196311081985122002 NIKKI 1000990
PROGRAM SEMESTER GANJIL
Nama Sekolah : SMA Negeri 56 Jakarta
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas :X
Tahun Pelajaran : 2021/2022
Juli Agustus September Oktober November Desember
Ket
No. KD Materi Pokok / Kompetensi Dasar Jml JP
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 23 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
Mengha ya ti kebera da a n di ri nya
1.1 dengan s egala kemampuan dan
keterba ta s a nnya .
Berperi l a ku ta nggung ja wa b da l a m
2.1 menerima diri dengan s egala
kema mpua n da n keterba ta s a nnya 15
33333
3.1 Mema ha mi di ri denga n s ega l a
kema mpua n da n keterba ta s a nnya
4.1 Mel a ti h di ri denga n s ega l a
kema mpua n da n keterba ta s a nnya
Mengha ya ti s i ka p s a l i ng
1.2 mengha rga i s es a ma ma nus i a ya ng
di ci pta ka n s eba ga i ci tra Al l a h ya ng
bers a uda ra s a tu s a ma l a i n.
Berperi l a ku s a ntun denga n s a l i ng
2.2 mengha rga i s es a ma ma nus i a ya ng
di ci pta ka n s eba ga i ci tra Al l a h ya ng
bers a uda ra s a tu s a ma l a i n. 15 33333
3 3333
Mema ha mi s i ka p s a l i ng
3.2 mengha rga i s es a ma ma nus i a ya ng
di ci pta ka n s eba ga i ci tra Al l a h ya ng
Penilaian Tengah Semester
bers a uda ra s a tu s a ma l a i n. Penilaian Akhir Semester
Remedial dan Pengolahan Nilai
Bers i ka p s a l i ng mengha rga i
Pembagian Rapor
4.2 s es a ma ma nus i a ya ng di ci pta ka n
s eba ga i ci tra Al l a h ya ng bers a uda ra
s a tu s a ma l a i n.
Bers i ka p pa tuh terha da p s ua ra ha ti
1.3 dan dapat bertindak s ecara benar
da n tepa t.
Berperi l a ku pa tuh terha da p s ua ra
2.3 hati dan dapat bertindak s ecara
bena r da n tepa t.
Mema ha mi s i ka p da n peri l a ku 15
3.3 pa tuh terha da p s ua ra ha ti da n
da pa t berti nda k s eca ra bena r da n
tBeeprpa et.ri l a ku pa tuh terha da p s ua ra
ha ti da n da pa t berti nda k s eca ra
4.3 benar dan tepat.
Mengha ya ti s i ka p kri ti s da n
1.4 berta nggungja wa b terha da p
penga ruh ma s s medi a , i deol ogi
da n ga ya hi dup ya ng berkemba ng
Bers i ka p pa tuh terha da p s ua ra ha ti Penilai
Penila
1.3 da n da pa t berti nda k s eca ra bena r Remedial
da n tepa t. Pe
Berperi l a ku pa tuh terha da p s ua ra
2.3 ha ti da n da pa t berti nda k s eca ra
bena r da n tepa t.
Mema ha mi s i ka p da n peri l a ku 15 3 3333
3.3 pa tuh terha da p s ua ra ha ti da n
da pa t berti nda k s eca ra bena r da n
tBeeprpa et.ri l a ku pa tuh terha da p s ua ra
ha ti da n da pa t berti nda k s eca ra
4.3 bena r da n tepa t.
Mengha ya ti s i ka p kri ti s da n
1.4 berta nggungja wa b terha da p
penga ruh ma s s medi a , i deol ogi
da n ga ya hi dup ya ng berkemba ng
Bers i ka p kri ti s da n
2.4 berta nggungja wa b terha da p
penga ruh ma s s medi a , i deol ogi
da n ga ya hi dup ya ng berkemba ng. 15 3333 3
Mema ha mi s i ka p kri ti s da n
berta nggungja wa b terha da p
3.4 penga ruh ma s s medi a , i deol ogi
da n ga ya hi dup ya ng berkemba ng.
Bers i ka p kri ti s da n berta nggung-
4.4 ja wa b terha da p penga ruh ma s s
medi a , i deol ogi da n ga ya hi dup
ya ng berkemba ng
Jumlah Jam Total Semester Ganjil 60 33333333333 3333 3333 3
Mengetahui Jakarta, Juli 2021
Kepala SMA Negeri 56 Jakarta Guru Mata Pelajaran,
Noviolaleni, S.Pd. Yohanes Suroyo, S.S., M.Pd.
NIP 196311081985122002 NIKKI 1000990
PROGRAM SEMESTER GENAP
Nama Sekolah : SMA Negeri 56 Jakarta
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas :X
Tahun Pelajaran : 2021/2022
Materi Pokok / Kompetensi Januari Februari Maret April Mei Juni
Dasar
No. KD Jml JP Ket
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 51 2 3 4 5
Memahami diri dengan segala
1.5 kemampuan dan
ke te rb a ta s a n n ya
Melatih diri dengan segala 15 3 3 3 3 3
2.5 kemampuan dan
ke te rb a ta s a n n ya
Memahami Kitab Suci dan
3.5 Tradisi sebagai dasar iman
kri s ti a n i .
Menghayati Kitab Suci dan
4.5 Tradisi sebagai dasar iman
kri s ti a n i .
Menghayati Yesus Kristus yang
1.6 datang untuk mewartakan dan
memperjuangkan Kerajaan Allah.
Berperilaku tanggungjawab
sebagai pengikut Yesus Kristus
2.6 yang datang untuk mewartakan
dan memperjuangkan Kerajaan
Al l a h . 15 33 33 3
Memahami Yesus Kristus yang
3.6 datang untuk mewartakan dan
memperjuangkan Kerajaan Allah.
Bersaksi tentang Yesus Kristus
4.6 yang datang untuk mewartakan PENILAIAN TENGAH SEMESTER
dan memperjuangkan Kerajaan PERKIRAAN US
Al l a h . LIBUR RAMADHAN
LIBUR IDUL FITRI
Menghayati pribadi Yesus Kristus Penilaian Akhir Tahun
Pengolahan Nilai dan Pembagian Rapor
1.7 yang rela menderita, sengsara, 0
wafat, dan bangkit demi 33 33
kebahagiaan manusia.
Berperilaku jujur menerima
pribadi Yesus Kristus yang rela
2.7 menderita, sengsara, wafat, dan
bangkit demi kebahagiaan
manusia. 12
Memahami pribadi Yesus Kristus
3.7 yang rela menderita, sengsara,
wafat, dan bangkit demi
kebahagiaan manusia.
Meneladani pribadi Yesus
Kristus yang rela menderita ,
Menghayati pribadi Yes us Kris tus PENILAIAN TENGAH SE
PERKIRAAN US
1.7 yang rela menderita, s engs ara,
wafat, dan bangkit demi LIBUR RAMADHA
LIBUR IDUL FITRI
Penilaian Akhir Tahu
Pengolahan Nilai dan Pembagi
kebahagiaan manusia. 0
33 33
Berperilaku jujur menerima
3
pribadi Yes us Kris tus yang rela
2.7 menderita, s engs ara, wafat, dan
bangkit demi kebahagiaan
ma nus i a . 12
Memahami pribadi Yes us Kris tus
3.7 yang rela menderita, s engs ara,
wafat, dan bangkit demi
kebahagiaan manusia.
Meneladani pribadi Yes us
Kris tus yang rela menderita ,
4.7 s engs ara, wafat, dan bangkit
demi kebahagiaan manusia.
Menghayati pribadi Yes us Kris tus
1.8 s ebagai s ahabat s ejati, tokoh
idola, dan Juru Selamat.
Berperilaku jujur menerima
2.8 pribadi Yes us Kris tus s ebagai
s ahabat s ejati, tokoh idola, dan
Juru Selamat 12 3 33
3 33
Memahami pribadi Yes us Kris tus
3.8 s ebagai s ahabat s ejati, tokoh
idola, dan Juru Selamat.
Meneladani pribadi Yes us
4.8 Kris tus s ebagai s ahabat s ejati,
tokoh idola, dan Juru Selamat
Jumlah Jam Total Semester Genap 54 3 3 3 3 3 3 3 33 3 33 333
Mengetahui Jakarta, Juli 2021
Kepala SMA Negeri 56 Jakarta Guru Mata Pelajaran,
Noviolaleni, S.Pd. Yohanes Suroyo, S.S., M.Pd.
NIP 196311081985122002 NIKKI 1000990
PENENTUAN KKM
Nama Sekolah : SMA Negeri 56 Jakarta
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas :X
Tahun Pelajaran : 2021/2022
A. Semester Ganjil
KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
NO. KOMPETENSI DASAR Karakteristik Karakteristik Mata Guru dan Kondisi Jumlah
KD Peserta Didik Pelajaran Satuan
77
Pendidikan 77
77
(Kompleksitas 77
75
(Intake) Materi/Kompetensi) (Daya Dukung) 75
1.1 Menghayati keberadaan dirinya dengan segala 75 75 80 75
kemampuan dan keterbatasannya.
75
2.1 Berperilaku tanggung jawab dalam menerima diri 75 75 80 75
dengan segala kemampuan dan keterbatasannya 75
75
3.1 Memahami diri dengan segala kemampuan dan 75 75 80 75
keterbatasannya
4.1 Melatih diri dengan segala kemampuan dan 75 75 80
keterbatasannya
Menghayati sikap saling menghargai sesama 75 70 80
1.2 manusia yang diciptakan sebagai citra Allah yang 75 70 80
bersaudara satu sama lain.
Berperilaku santun dengan saling menghargai
2.2 sesama manusia yang diciptakan sebagai citra Allah
yang bersaudara satu sama lain.
Memahami sikap saling menghargai sesama 75 70 80
3.2 manusia yang diciptakan sebagai citra Allah yang
bersaudara satu sama lain.
Bersikap saling menghargai sesama manusia yang 75 70 80
75 70 80
4,2 diciptakan sebagai citra Allah yang bersaudara satu 75 70 80
75 70 80
sama lain.
75 70 80
1.3 Bersikap patuh terhadap suara hati dan dapat
bertindak secara benar dan tepat.
2.3 Berperilaku patuh terhadap suara hati dan dapat
bertindak secara benar dan tepat.
Memahami sikap dan perilaku patuh terhadap
3,3 suara hati dan dapat bertindak secara benar dan
tepat.
Berperilaku patuh terhadap suara hati dan dapat
4,3 bertindak secara benar dan tepat.
Menghayati sikap kritis dan bertanggungjawab 75 70 80 75
75 70 80 75
1.4 terhadap pengaruh mass media, ideologi dan gaya 75 70 80 75
75 70 80 75
hidup yang berkembang 75 71 80 75
Bersikap kritis dan bertanggungjawab terhadap 75
2.4 pengaruh mass media, ideologi dan gaya hidup
yang berkembang.
Memahami sikap kritis dan bertanggungjawab
3,4 terhadap pengaruh mass media, ideologi dan gaya
hidup yang berkembang.
Bersikap kritis dan bertanggung-jawab terhadap
4,4 pengaruh mass media, ideologi dan gaya hidup
yang berkembang
JUMLAH
KKM PEND. AGAMA KATOLIK
A. Semester Genap
KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL
NO. KOMPETENSI DASAR Karakteristik Karakteristik Mata Guru dan Kondisi Jumlah
KD Peserta Pelajaran Satuan
Didik 75
Pendidikan 75
75
(Kompleksitas 75
75
(Intake) Materi/Kompetensi) (Daya Dukung) 75
75
1.5 Menghayati Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar 75 70 80 75
iman kristiani. 75
2.5 Berperilaku tanggungjawab terhadap ajaran Kitab 75 70 80
Suci dan Tradisi sebagai dasar iman kristiani
3,5 Memahami Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar 75 70 80
iman kristiani.
4,5 Menghayati Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar 75 70 80
iman kristiani.
1.6 Menghayati Yesus Kristus yang datang untuk 75 70 80
mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan Allah.
Berperilaku tanggungjawab sebagai pengikut Yesus 75 70 80
2.6 Kristus yang datang untuk mewartakan dan
memperjuangkan Kerajaan Allah.
3,6 Memahami Yesus Kristus yang datang untuk 75 70 80
mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan Allah. 75 70 80
4,6 Bersaksi tentang Yesus Kristus yang datang untuk
mewartakan dan memperjuangkan Kerajaan Allah.
Menghayati pribadi Yesus Kristus yang rela 75 70 80
1.7 menderita, sengsara, wafat, dan bangkit demi
kebahagiaan manusia.
Berperilaku jujur menerima pribadi Yesus Kristus yang 75 70 80 75
2.7 rela menderita, sengsara, wafat, dan bangkit demi 75 70 80 75
kebahagiaan manusia. 75 70 80 75
75 70 80 75
Memahami pribadi Yesus Kristus yang rela menderita, 75 70 80 75
75 70 80 75
3,7 sengsara, wafat, dan bangkit demi kebahagiaan 75 70 80 75
75 70 80 75
manusia.
75
Meneladani pribadi Yesus Kristus yang rela
Jakarta, Juli 2021
4,7 menderita, sengsara, wafat, dan bangkit demi Guru Mata Pelajaran,
kebahagiaan manusia. Yohanes Suroyo, S.S., M.Pd.
NIKKI 1000990
1.8 Menghayati pribadi Yesus Kristus sebagai sahabat
sejati, tokoh idola, dan Juru Selamat.
2.8 Berperilaku jujur menerima pribadi Yesus Kristus
sebagai sahabat sejati, tokoh idola, dan Juru Selamat
3,8 Memahami pribadi Yesus Kristus sebagai sahabat
sejati, tokoh idola, dan Juru Selamat.
4,8 Meneladani pribadi Yesus Kristus sebagai sahabat
sejati, tokoh idola, dan Juru Selamat
JUMLAH
KKM PEND. AGAMA KATOLIK
Mengetahui
Kepala SMA Negeri 56 Jakarta
Noviolaleni, S.Pd.
NIP 196311081985122002
PROGRAM REMIDIAL DAN PENGAYAAN
Nama Sekolah : SMA Negeri 56 Jakarta
Mata Pelajaran : Agama Katolik
Kelas :X
Tahun Pelajaran : 2021/2022
No. No. Nama Siswa Program Pelaksanaan Hasil Simpulan
KD
Remidial Pengayaan Sebelum Sesudah
Mengetahui Jakarta, Juli 2021
Kepala SMA Negeri 56 Jakarta Guru Mata Pelajaran,
Noviolaleni, S.Pd. Yohanes Suroyo, S.S., M.Pd.
NIP 196311081985122002 NIKKI 1000990
SILABUS MATA PELAJARAN: PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN BUDI PEKERTI
Satuan Pendidikan : SMA/ SMK Kelas
: X Kompetensi Inti :
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2: Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro- aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
Kompetensi Dasar Materi Pokok/ Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Sumber Belajar
Pembelajaran Waktu
Kitab Suci (Alkitab)
1.1. Menghayati 2 X 3 JP Pengalaman hidup
keberadaan peserta didik
dirinya dengan Film dan cerita-cerita tokoh
segala dunia (Louis Braile, Helen
kemampuan dan Keler, Nick Vujicic, dan
keterbatasannya. lain-lain)
www.wikipedia.org
2.1. Berperilaku Teks puisi Be The Best,
tanggungjawab Jadilah diri sendiri yang
dalam menerima terbaik
diri dengan Komisi Kateketik
segala KWI,Pendidikan Agama
kemampuan dan Katolik untuk SMA/K
keterbatasannya. KelasX, Kanisius
Yogyakarta, 2010.
3.1. Memahami diri 1. Manusia, Mengamati: Tes Tertulis/Lisan Konperensi
dengan segala Pribadi yang Mengamati keunikan yang ada dalam diri sendiri dan orang tentang; Waligereja
kemampuan dan Unik lain berkaitan dengan kekuatan dan keterbatasanya. Indonesia, Iman
keterbatasanya. Menyimak gambar atau film, misalnya film Nick Vujicic. - keunikan diri, Katolik, Kanisius
kemampuan Yogyakarta, 1995
4.1. Melatih diri Menanya: keterbatasan
dengan segala Apa saja keunikan diriku
kemampuan dan Apa saja keunikan teman-temanku - Ajaran Kitab Suci
keterbatasanya. Apa saja kekuatan/kelebihanku dan ajaran Gereja
Apa saja kekuatan/kelebihan teman-temanku keunikan manusia.
Apa saja keterbatasanku
Apa saja keterbatasan teman-temanku Karya;
- Refleksi tertulis
Pengumpulan data:
Mendata kekuatan-kekuatan dan keterbatas-keterbatasan tentang “Aku,
yang ada dalam diri sendiri. Pribadi yang Unik”.
- Menggambar simbol
diri.
Mengumpulkan informasi ajaran Kitab Suci tentang Sikap Katekismus Gereja Katolik, Nusa
manusia sebagai Citra Allah (misalnya dalam Kej 1:26-31) - Perilaku baik Indah, Flores
Mengumpulkan informasi dari buku-buku atau dokumen selama dan sesudah
ajaran Gereja tentang kekuatan dan keterbatasan manusia. mengikuti
pembelajaran.
Mengasosiasi:
Menganalisis data pribadi tentang kekuatan-kekuatan dan Unjuk kerja ;
keterbatas-keterbatasan yang ada dalam diri sendiri. - Sharing tentang
Merumuskan ajaran Gereja tentang kekuatan dan
keterbatasan manusia. simbol diri di depan
Merumuskan ajaran Kitab Suci tentang manusia sebagai kelas.
Citra Allah (misalnya dalam Kej 1:26-31) dikaitkan dengan
keunikan pribadi yang memiliki kekuatan dan keterbatasan.
Komunikasi:
Menuliskan refleksi tentang “Aku, Pribadi yang Unik”.
Membuat gambar simbol diri dan Mensharingkan di depan
kelas
1.2. Menghayati
sikap saling
menghargai
sesama manusia
yang diciptakan
sebagai citra
Allah yang
bersaudara satu
sama lain
2.2. Berperilaku
santun dengan
saling
menghargai
sesama manusia
yang diciptakan
sebagai citra
Allah yang
bersaudara satu
sama lain
3.2. Memahami sikap 4. Keluhuran Mengamati: Tes Tertulis/lisan ; Pengalaman siswa
saling Manusia sebagai Mengamati pengalaman hidup pribadi memperlakukan tentang; - Cerita tentang kerinduan
menghargai Citra Allah orang lain sebagai sesama ciptaan Tuhan yang luhur dan bagaimana 4 x 3 JP masyarakat akan perdamaian.
sesama bermartabat citra Allah.
manusia yang memperlakukan Kisah-kisah tokoh pejuang
diciptakan Membaca kisah-kisah hidup tokoh pejuang kemanusiaan orang lain sebagai kemanusiaan: Uskup Romero,
(misalnya: Uskup Romero, Mahatma Gandhi, atau Ibu Citra Allah,
sebagai citra Teresa, dll) - analisis kasus Mahatma Gandhi, atau Ibu
Allah yang Beberapa kasus tindakan diskriminasi dan sikap fanatisme kemanusiaan - Teresa.
bersaudara satu dalam hidup manusia yang merendahkan martabat manusia ajaran Kitab Suci dan Komisi Kateketik
sama lain sebagai Citra Allah. Ajaran Gereja tentang KWI,Pendidikan Agama Katolik
keluhuran manusia untuk SMA/K KelasX, Kanisius
4.2. Bersikap saling sebagai Citra Allah. Yogyakarta, 2010
menghargai Menanya:
sesama Konperensi Wali Gereja
manusia yang Apakah saya sudah memperlakukan orang lain dengan Karya ; Indonesia, Iman Katolik,
diciptakan baik sebagai sesama ciptaan Tuhan? - refleksi tertulis. Kanisius Yogyakarta, 1995
sebagai citra Apa yang diperjuangkan oleh tokoh pejuang kemanusiaan
Allah yang itu? Katekismus Gereja Katolik, Nusa
bersaudara satu Mengapa terjadi tindakan diskriminasi, fanatisme yang Sikap ; Indah, Flores, 1995
sama lain merendahkan martabat sesama manusia? - Perilaku hormat
pada sesama.
- Perilaku selama dan
Pengumpulan data: sesudah mengikuti
Mendata data pengalaman-pengalaman pribadi tentang pembelajaran
sikap-sikap dalam memperlakukan orang lain sebagai
sesama yang memiliki keluhuran sebagai Citra Allah.
(Apkah saya sudah memperlakukan sesama sebagaimana Unjuk Kerja; -
mestinya). Proses pembuatan
Mengumpulkan informasi dari buku-buku, majalah, film rencana bersama
atau browshing internet tentang kisah hidup beberapa serta kunjungan ke
tokoh pejuang kemanusiaan. panti asuhan, atau
Mencari informasi ajaran Gereja dalam buku-buku pada orang lain di
dokumen Gereja yang mengajarkan tentang keluhuran lingkungan sekolah
martabat manusia sebagai Citra Allah yang dianggap
pantas untuk dibantu.
Mencari informasi dari ajaran Kitab Suci (Alkitab) tentang
Keluhuran Manusia sebagai Citra Allah.
Mengasoiasi:
Menganalisis pengalaman-pengalaman pribadi tentang
sikap-sikap dalam memperlakukan orang lain sebagai
sesama yang memiliki keluhuran sebagai Citra Allah.
Menganalisis informasi dari buku-buku, majalah, film atau
browshing internet tentang kisah hidup beberapa tokoh
pejuang kemanusiaan.
Menganalisis sebab-sebab munculnya tindakan diskriminasi
dan sikap fanatisme dalam hidup manusia.
Merumuskan ajaran Gereja dalam buku-buku dokumen
Gereja yang mengajarkan tentang keluhuran martabat
manusia sebagai Citra Allah.
Merumuskan ajaran Kitab Suci (Alkitab) tentang keluhuran
manusia sebagai Citra Allah. Atau merumuskan sikap-sikap
manusia sebagai Citra Allah terhadap diri dan sesama
dalam hidup.
Merumuskan keistimewaan manusia sebagai Citra Allah
dibandingkan dengan ciptaan Allah lainnya.
Mengkomunikasikan:
Menuliskan refleksi tentang keluhuran manusia sebagai
Citra Allah.
Membuat aksi nyata bersama kunjungan ke panti asuhan
dan memberikan sumbangan kemanusiaan.
1.3. Bersikap patuh
terhadap suara
hati dan dapat
bertindak secara
benar dan tepat
2.3. Berperilaku
patuh terhadap
suara hati dan
dapat bertindak
secara benar
dan tepat
3.3. Memahami sikap 5. Suara Hati Mengamati Tes Tertulis/lisan Kasus tabrak lari yang diambil
dan perilaku Mengamati pengalaman hidup sendiri tentang peranan tentang; dari media massa
patuh terhadap suara hati dalam hidup sehari-hari sebagai pelajar. - pengalaman akan 2x 3 JP
suara hati dan Mengamati sebuah karikatur tentang seorang anak SMA kerja suara hati Pengalaman siswa
dapat bertindak yang sedang nyontek saat ulangan. dalam diri, Kitab Suci (Gal 5:16-25)
secara benar dan Membaca atau mendengar cerita sebuah kasus tabrak lari. - pengertian suara
tepat hati menurut Kitab Teks kutipan Gaudium et Spes
Menanya: Suci dan ajaran 16
4.3. Berperilaku Apa itu suara hati? Gereja, serta
patuh terhadap Apakah saya sudah mengikuti petunjuk suara hati dalam bagaimana Komisi Kateketik
suara hati dan diri saya? membina suara hati. KWI,Pendidikan Agama Katolik
dapat bertindak Apa kata hatiku saat menyontek? untuk SMA/K KelasX, Kanisius
secara benar Bagaimana perasaan hati menyikapi kasus tabrak lari? Karya; Yogyakarta, 2010
dan tepat Bagaimana membina suara hati? - menulis refleksi Konperensi Wali Gereja
- membuat stiker Indonesia, Iman Katolik,
Pengumpulan data: Kanisius Yogyakarta, 1995
Mengumpulkan data pengalaman pribadi tentang bertindak promosi untuk
berdasarkan suara hati dalam hidup sehari-hari. mengikuti kata suara Katekismus Gereja Katolik, Nusa
Mengumpulkan informasi dari buku-buku rohani Katolik hati. Indah, Flores, 1995
tentang pengertian suara hati, makna suara hati dilihat dari
segi waktu kebenaran dan kepastiannya, cara kerja dan Sikap;
fungsi suara hati. - Perilaku baik selama
Mengumpulkan informasi dari buku ajaran Gereja tentang
suara hati yaitu menyangkut peranan suara hati dalam dan sesudah
upaya mencari dan memperjuangkan kebenaran sejati. mengikuti
Faktor-faktor penyebab tumpulnya suara hati, cara-cara pembelajaran.
membina suara hati (misalnya dalam GS, 16). - Pembiasaan diri utuk
tidak menyontek saat
ulangan atau ujian.
Mengasosiasi:
Menyimpulkan pengalaman bertindak berdasarkan suara
hati.
Menganalisis informasi dari buku-buku rohani Katolik
tentang pengertian suara hati, makna suara hati dilihat dari
segi waktu kebenaran dan kepastiannya, cara kerja dan
fungsi suara hati.
Merumuskan ajaran Gereja tentang suara hati yaitu
menyangkut peranan suara hati dalam upaya mencari dan
memperjuangkan kebenaran sejati. Faktor-faktor penyebab
tumpulnya suara hati, cara-cara membina suara hati.
Mengkomunikasikan:
Menuliskan refleksi yang mengungkapkan niat untuk
melakukan segala sesuatu menuruti suara hatinya.
Membuat stiker yang berbunyi “Menyontek adalah
Perbuatan Tercela Menumpulkan Suara Hati”. Atau
“Menyontek adalah jalan Menuju kursi Koruptor”. Dll.
1.4. Menghayati
sikap kritis dan
bertanggung-
jawab terhadap
pengaruh mass
media, ideologi
dan gaya hidup
yang
berkembang
2.4. Bersikap kritis
dan
bertanggungjawa
b terhadap
pengaruh mass
media, ideologi
dan gaya hidup
yang
berkembang
3.4. Memahami sikap 6. Bersikap kritis Mengamati Tes Tertulis; tentang; Pengalaman hidup peserta didik
kritis dan dan bertanggung Mengamati pengaruh iklan di media massa (cetak, - pengertian media dan Guru.
bertanggung- jawab terhadap masssa, 2x 3 JP
jawab terhadap pengaruh media Teks Gaudium et Spes 17
pengaruh mass massa elektronik). Teks Kitab Suci (Mrk 2:23-3),
media, ideologi Mengamati pengalaman pribadi menggunakan hand phone, - pengaruh media
dan gaya hidup atau alat gadget lainnya untuk facebook atau twiter. massa Dekrit Komunikasi Sosial Inter
berkembang - sikap apa yang harus Mirifica artikel 9 dan 10
Membaca sebuah kasus penipuan yang menimpa seorang dimiliki menurut
4.4. Bersikap kritis remaja putri lewat jaringan sosial media Facebook atau ajaran Kitab Suci dan Komisi Kateketik
dan twiter. KWI,Pendidikan Agama Katolik
iabertanggung- ajaran Gereja. untuk SMA/K Kelas X, Kanisius
jawab terhadap Yogyakarta, 2010
pengaruh mass Menanya: Karya ; Komisi Kateketik KWI,
media, ideologi - menuliskan refleksi, Pendidikan Kesadaran
dan gaya hidup Apa itu media massa? - Menuliskan moto Bermedia, Kanisius, Yogyakarta,
berkembang Apa pengaruh iklan di media massa bagi masyarakat? 1996
Apa pendapatmu tentang iklan itu? hidup
Apa kesan menggunakan alat teknologi komunikasi
informasi, seperti HP, IPad untuk ber-facebook atau ber-
twiter? Sikap ;
Mengapa remaja putri itu bisa menjadi korban jejaringan - Perilaku baik selama
sosial media, facebook atau twitter?
dan sesudah
mengikuti
Sikap apa yang harus kita mililki saat menggunakan alat pembelajaran,
teknologi informasi, seperti HP, IPad, komputer untuk - Pembiasasan diri
berkomunikasi dengan orang di dunia maya? untuk bersikap krtitis
Pengumpulan data: dan bertanggungja-
wab terhadap
Mengumpulkan informasi dari berbagai sumber media pengaruh media
massa (digital-non digital), dan dari buku-buku tentang massa.
dampak positif dan negatif dari alat teknologi informasi
pada pada era digital saat ini.
Mengumpulkan informasi di internet atau sumber media
lain tentang orang-orang yang telah menjadi korban dari
komunikasi digital dunia maya.
Mengumpulkan informasi tentang sikap-sikap yang
seharusnya kita miliki saat menggunakan alat teknologi
informasi.
Mengumpulkan informasi ajaran Gereja tentang bersikap
kritis dan bertanggung jawab terhadap pengaruh media
massa (misalnya dalam dekrit Inter Mirifica, art. 9 dan 10).
Mengasosiasi:
Menganalisis data informasi yang diperoleh dari berbagai
sumber media massa (digital-non digital), dan dari buku-
buku tentang dampak positif serta negatif dari penggunaan
alat teknologi informasi pada pada era digital saat ini.
Menganalisis informasi yang diperoleh dari internet atau
sumber media lain tentang orang-orang yang telah menjadi
korban dari komunikasi di media massa, khususnya media
digital pada dunia maya.
Menyimpulkan ajaran Gereja yang terdapat dalam
Dokumen Gereja tentang sikap-sikap yang seharusnya kita
miliki saat menggunakan alat komunikasi Sosial (Dekrit
Inter Mirifica, art. 9 dan 10).
Mengkomunikasikan:
Menuliskan refleksi tentang bersikap kritis dan bertanggung
jawab serta bijak terhadap pengaruh media massa.
Menulis motto hidup berkaitan dengan pengaruh media
massa pada era digital saat ini, misalnya “No Signal, Life
Go On”.
7. Bersikap kritis Mengamati: Tes Tertulis/lisan ; 2x 3 JP Teks Studi Kasus mengenai
terhadap Mengamati gaya hidup pribdi sesuai tren yang berkembang tentang; anak muda yang mengikuti tren
ideologi dan Menyimak studi kasus terhadap anak muda yang mengikuti - pengertian ideologi zaman. Misalnya Gank Motor.
gaya hidup yang trend zaman, misalnya gank motor.
berkembang dan gaya hidup, serta Pengalaman peserta didik dan
dewasa ini Menanya: apa saja guru
Apa pengaruh ideologi dan gaya hidup yang berkembang pengaruhnya.
saat ini terhadap diri saya? Teks Kitab Suci (Mat 23: 1-36)
Apa Ideologi dan gaya hidup yang dimiliki anak-anak gank - Sikap menghadapi Komisi Kateketik
motor? masalah-masalah KWI,Pendidikan Agama Katolik
tersebut untuk SMA/K Kelas X, Kanisius
Yogyakarta, 2010.
Konperensi Wali Gereja
Pengumpulan data: - Apa ajaran Kitab Indonesia, Iman Katolik,
Suci dan ajaran Kanisius Yogyakarta, 1995
Mengumpulkan informasi dari buku, koran, majalah atau
internet tentang fenomena kehidupan anak muda dewasa Gereja tentang sikap
ini (gaya hidup konsumeristik,hedonistik dan materilistik). yang harus dimiliki
terhadap ideologi dan
Mengumpulkan informasi ajaran Kitab Suci tentang sikap gaya hidup.
kritis Yesus terhadap ideologi, dan gaya hidup yang
berkembang pada zaman-Nya (misalnya dalam Injil Mat
eus 23: 1-36 dan 22: 23-33). Karya;
- Membuat refleksi diri
dalam bentuk tulisan
Mengasosiasi: pendek.
Membuat iklan
Menganalis informasi yang diperoleh dari buku, koran, - dengan tema sikap
majalah atau internet tentang fenomena kehidupan anak kritis terhadap
muda dewasa ini (gaya hidup konsumeristik,hedonistik dan ideologi dan gaya
materilistik). hidup yang
Merumuskan ajaran Kitab Suci tentang sikap kritis Yesus berkembang dewasa
terhadap aliran-aliran ideologi, dan gaya hidup yang ini.
berkembang pada zaman-Nya (misalnya dalam Injil Ma-
t eus 23: 1-36 dan 22: 23-33).
Mengkomunikasikan: Sikap ;
- Pembiasaan diri untuk
Menuliskan refleksi tentang bersikap kritis sesuai ajaran
dan teladan Yesus terhadap gaya hidup tidak konsumeristik,
konsumeristik,hedonistik dan materilistik. hedonistik dan
Membuat iklan berkaitan dengan sikap kritis terhadap materialistik.
ideologi dan gaya hidup yang berkembang dewasa ini, - Perilaku yang baik
Misalnya “No concumeristic, no hedonistic and no selama dan sesudah
matterailistic. mengikuti
pembelajaran.
1.5. Menghayati
Kitab Suci dan
Tradisi sebagai
dasar iman
kristiani
2.5. Berperilaku
tanggungjawab
terhadap ajaran
Kitab Suci dan
Tradisi sebagai
dasar iman
kristiani
3.5. Memahami 8. Kitab Suci Mengamati: Tes Tertulis/lisan 2x 3 JP Cerita rakyat tentang terjadinya
tentang Kitab Suci Perjanjian Lama Menyimak proses terbentuknya suatu keyakinan pada suatu tentang; manusia.
dan Tradisi sebagai suku dalam sebuah cerita legenda tentang terjadinya - proses terbentuknya
dasar iman kristiani manusia. Kitab Suci Perjanjian lama
Menyimak cerita proses terbentuknya iman, keyakinan suatu keyakinan, (Kejadian 1:2-9. 18.21-23)
4.5. Menghayati bangsa Israel dalam Kitab Perjanjian Lama. - proses terjadinya Komisi Kateketik
Kitab Suci dan Tradisi KWI,Pendidikan Agama Katolik
sebagai dasar iman Menanya: Kitab Suci Perjanjian untuk SMA/K Kelas X, Kanisius
kristiani Bagaimana proses terjadinya keyakinan suku itu? Lama. Yogyakarta, 2010.
Bagaimana proses terbentuknya iman bangsa Israel dalam - Isi Perjnjian Lama.
cerita Kitab Suci Perjanjian Lama? Konperensi Wali Gereja
Mengapa disebut Perjanjian Lama? Karya ; Indonesia, Iman Katolik,
Perjanjian antara siapa dengan siapa? - Menuliskan refleksi Kanisius Yogyakarta, 1995
Apa isi perjanjian itu?
Bagaimana proses terjadinya Kitab Suci Perjanjian Lama? tentang Kitab Suci Katekismus Gereja Katolik, Nusa
Apa susunan Kitab Suci Perjanjian Lama? Perjanjian Lama. Indah, Flores
- Membuat bagan
Pengumpulan data: Pustaka Perjanjian
Mengumpulkan informasi terbentuknya keyakinan Lama.
beberapa suku di Indonesia dari cerita-cerita legenda.
Mengumpulkan informasi dari ajaran Kitab Suci Perjanjian Sikap;
Lama tentang terbentuknya iman bangsa Israel (misalnya - Pembiasaan untuk
dalam Kejadian 3:6-10)
Mengumpulkan informasi tentang proses terjadinya Kitab membaca Kitab Suci
Suci Perjanjian Lama yang berisi ajaran iman bangsa Perjanjian Lama.
Israel. - Perilaku baik selama
dan sesudah
mengikuti
pembelajaran.
Mengasosiasi:
Menganalisis informasi terbentuknya keyakinan beberapa
suku di Indonesia dari cerita-cerita legenda.
Merumuskan ajaran Kitab Suci Perjanjian Lama tentang
terbentuknya iman bangsa Israel.
Mengelompokkan kitab-kitab Perjanjian Lama ke dalam
empat kelompok (Pentateukh, Sejarah, Puisi dan Nabi-
nabi).
Mendata Kitab Suci yang ada tulisan Deuterokanonika dan
menemukan kitab-kitab yang termasuk ke dalam
Deuterokanika.
Menyimpulkan proses terjadinya Kitab Suci Perjanjian Lama
Mengkomunikasikan:
Menuliskan refleksi tentang Kitab Suci Perjanjian Lama
berdasarkan teks Kitab Kejadian 3: 6 – 10
Membuat bagan penyusunan Kitab – kitab Perjanjian
Lama (Perpustakaan).
Merencanakan niat untuk membaca Kitab Suci Perjanjian
Lama dengan baik.
9. Kitab Suci Mengamati: Tes Tertulis/lisan 2x 3 JP Kitab Suci Mrk 1:9-11; 2 Tim
Perjanjian Baru Menyimak cerita tentang Kitab Suci Perjanjian Baru tentang; 3:15-17
Cerita tentang Terjemahan Kitab
Menanya: - Arti Perjanjian Baru Suci
Mengapa disebut Perjanjian Baru? - Tokoh sentral Komisi Kateketik KWI
Perjanjian antara siapa dengan siapa? Komisi Kateketik
Siapa tokoh sentral dalam Perjanjian Baru dalam Perjanjian KWI,Pendidikan Agama Katolik
Apa saja Kitab yang termasuk dalam perjanjian Baru? Baru untuk SMA/K Kelas X, Kanisius
- Isi Kitab Suci Yogyakarta, 2010.
Perjanjian Baru.
Konperensi Wali Gereja
Pengumpulan data: Karya: Indonesia, Iman Katolik,
- Menuliskan refleksi Kanisius Yogyakarta, 1995
Mengumpulkan informasi tentang arti Kitab Suci Perjanjian tentang Kitab Suci
Baru dari buku-buku referensi tentang Kitab Suci. Perjanjian Baru.
- Membuat bagan
Mengumpulkan informasi tentang proses terjadinya Kitab
Suci Perjanjian Baru dari buku-buku referensi tentang Kitab
Suci Perjanjian Baru. pustaka Kitab Suci
Mengelompokkan isi kitab suci Perjanjian Baru dari dari Perjanjian Baru
buku-buku referensi tentang Kitab Suci Perjanjian Baru - Membuat iklan
atau dari buku Kitab Suci Perjanjian Baru itu sendiri. ajakan untuk
membaca
dan
mendalami kitab
Mengasosiasi: suci.
Merumuskan arti Kitab Suci Perjanjian Baru .
Menyimpulkan proses terjadinya Kitab Suci Perjanjian Sikap;
Baru - Pembiasaan diri
Mengelompokkan isi kitab suci Perjanjian Baru.
untuk membaca
Kitab Suci Perjanjian
Mengkomunikasikan: Baru.
Menuliskan refleksi tentang Kitab Suci Perjanjian - Perilaku baik selama
Baru dan sesudah
mengikuti
Membuat iklan tentang ajakan untuk membaca dan pembelajaran.
mendalami kitab suci.
Membuat niat pribadi untuk membaca kitab suci
setiap hari mengikuti bacaan-bacaan yang tertera
di kalender liturgi.
10. Tradisi Mengamati: Tes Tertulis/lisan Macam-macam tradisi dalam
Mengamati tradisi-tradisi yang hidup dalam masyarakat. tentang; masyarakat
Menyimak tradisi dalam Gereja Katolik - Makna tradisi dalam 2x 3 JP Teks syahadat singkat dan
panjang.
Menanya: kebudayaan
Apa itu tradisi? Indonesia Komisi Kateketik
Apa manfaat tradisi? - Makna tradisi dalam KWI,Pendidikan Agama Katolik
Apa itu tradisi Gereja Katolik? Gereja Katolik. untuk SMA/K KelasX, Kanisius
- Tradisi apa saja Yogyakarta, 2010.
Pengumpulan data: dalam Gereja
Mengumpulkan informasi dari buku-buku, atau browshing Katolik. Konperensi Wali Gereja
internet tentang pengertian tradisi pada umumnya di - Fungsi tradisi dalam Indonesia, Iman Katolik,
masyarakat. Gereja Katolik. Kanisius Yogyakarta, 1995
Mengumpulkan informasi dari buku-buku ajaran Gereja
Karya;
- Refleksi tentang
Katolik atau browshing internet dari situs resmi Gereja keluhuran tradisi
Katolik tentang pengertian tradisi dalam Gereja Katolik. dalam Gereja Katolik.
Mengasosiasi: Sikap;
Merumuskan pengertian tradisi pada umumnya di - Perilaku baik
masyarakat.
Merumuskan pengertian tradisi Gereja Katolik menurut selama dan sesudah
ajaran Gereja Katolik. mengikuti
Menginventarisir contoh-contoh tradisi yang ada dalam pembelajaran
masyarakat
Menentukan hubungan perbedaan antara isi syahadat
singkat dan syahadat panjang sebagai hasil tradisi dari
Gereja Katolik
Menyimpulkan hasil kekayaan tradisi dalam Gereja
Katolik.
Mengkomunikasikan:
Menuliskan refleksi tentang keluhuran tradisi dalam Gereja
Katolik
Menghormati dan memelihara kekayaan tradisi dalam
Gereja katolik bersama umat Katolik yang lain.
1.6. Menghayati
Yesus Kristus
yang datang
untuk
mewartakan dan
memperjuangkan
Kerajaan Allah
2.6. Berperilaku
tanggungjawab
sebagai pengikut
Yesus Kristus
yang datang
untuk
mewartakan dan
memperjuangkan
Kerajaan Allah
3.6 Memahami 11. Gambaran Mengamati: Tes Tertulis tentang; Gagasan tentang Ratu Adil
makna Kerajaan Allah Pengalaman siswa
kedatangan pada zaman Menyimak berbagai pandangan dalam masyarakat yang - makna kerinduan 2x 3 JP Kitab Suci Mrk 1:15
Yesus Kristus Yesus mengambarkan keinginan untuk mencapai kehidupan yang keselamatan dalam
yang sejahtera, misalnya merindukan kehadiran seorang ratu suatu masyarakat Komisi Kateketik
mewartakan dan adil. tertentu dengan KWI,Pendidikan Agama Katolik
memperjuang- Menyimak cerita tentang kerinduan bangsa Israel akan hadirnya seorang untuk SMA/K KelasX, Kanisius
kan Kerajaan akan kedatangan seorang mesias, atau juru selamat? Yogyakarta, 2010
Allah ratu adil. Konperensi Wali Gereja
- pemahaman Indonesia, Iman Katolik,
4.6. Bersaksi Menanya: tentang Kerajaan Kanisius Yogyakarta, 1995
tentang Yesus
Kristus yang Siapakah ratu adil itu? Allah pada zaman Katekismus Gereja Katolik, Nusa
datang untuk Indah, Flores, 1995
mewartakan dan Mengapa orang merindukan kehadiran ratu adil? Yesus dari kaum
memperjuang-
kan Kerajaan Mengapa banga Israel merindukan seorang raja zelot, apokaliptik
Allah penyelamat atau Mesias?
Siapakah raja atau meias yang dimaksud, dan apa dan para rabi.
- Pemahaman
kriterianya? Kerajaan Allah
pada zaman ini.
Apa sesungguhnya yang dimaksudkan dengan Kerajaan
Allah dengan kehidupan umat Katolik (kristiani) saat ini?
Karya;
Pengumpulan data: - Refleksi tertulis
Mengumpulkan informasi dari buku cerita rakyat atau tentang nIlai-nilai
browshing di internet tentang alasan munculnya kerinduan Kerajaan Allah dalam
akan kedatangan ratu adil menurut budaya setempat hidup sehari-hari
Mengumpulkan informasi dari ajaran Kitab Suci tentang
pemahaman tentang Kerajaan Allah pada zaman Yesus Sikap;
dari kaum zelot, apokaliptik dan para rabi. - Cinta damai, adil,
Mengumpulkan informasi dari Kitab Suci tentang arti bersaudara,
kerajaan Allah yang menjadi fokus utama perjuangan bersahabat, jujur.
Yesus (misalnya dalam kisah Injil Markus 1:15)
- Perilaku baik
Mengasosiasi: selama dan sesudah
Menyimpulkan alasan munculnya kerinduan akan mengikuti
kedatangan ratu adil menurut budaya setempat. pembelajaran
Merumuskan ajaran Kitab Suci tentang pemahaman
Kerajaan Allah pada zaman Yesus menurut kaum zelot,
apokaliptik dan para rabi.
Merumuskan pengertian kerajaan Allah yang
menjadi fokus utama perjuangan Yesus.
Merumuskan cerita Ktab Suci tentang tindakan Yesus
dalam rangka mewartakan dan menegakkan Kerajaan
Allah.
Menyimpulkan pesan Kitab Suci tentang upaya-upaya
yang dapat dilakukan untuk mewujudkan Kerajaan Allah
dalam kehidupan sehari-hari.
Inventarisisasi keadaan-keadaan yang tidak sesuai dengan
nilai-nilai Kerajaan Allah dalam masyarakat kita saat ini.
Mengkomunikasikan:
Menuliskan refleksi tentang nIlai-nilai Kerajaan Allah dalam
hidup sehari-hari.
Mewujudkan niIai-nilai Kerajaan Allah dalam hidup sehari-
hari dalam perkataan dan perbuatan yaitu dengan
menciptakan suasana damai, adil, persaudaraan,
persahabatan, kejujuran.
12. Yesus Mengamati: Tes Tertulis/lisan 2x 3 JP Perumpamaan-perumpmaan
Mewartakan Membaca atau mendengar beberapa perumpamaan dalam tentang; Yesus dalam Injil
Kerajaan Allah . masyarakat.
Menyimak cara Yesus mengajar tentang Kerajaan Allah - Makna Mukjizat-mukjizat Yesus dalam
dengan menggnakan perumpamaan. perumpamaan Injil
Menyimak mujizat-mujizat yang terjadi pada zaman ini. dalam masyarakat Komisi Kateketik
Menymak mujizat-mujizat yang dilakukan oleh Yesus. - Cara Yesus KWI,Pendidikan Agama Katolik
mewartakan untuk SMA/K KelasX, Kanisius
Kerajaan Allah
- Macam-macam Yogyakarta, 2010
perumpamaan Konperensi Wali Gereja
Menanya: Yesus dan Indonesia, Iman Katolik,
maknanya. Kanisius Yogyakarta, 1995
Apa arti perumpamaan? - Makna, dan tujuan Katekismus Gereja Katolik, Nusa
Apa saja perumpamaan yang digunakan Yesus dalam Yesus melakukan Indah, Flores, 1995
pengajaran-Nya tentang Kerajaan Allah? mujizat.
Apa itu mujizat?
Apa saja mujizat yang dilakukan Yesus?
Apa tujuan Yesus melakukan mujizat? Karya;
Pengumpulan data - Refleksi tertulis
tentang makna
Mengumpulkan beberapa informasi dari buku-buku atau perumpamaan dan
brwoshing internet tentang perumpamaan yang hidup mujizat yang
dalam masyarakat dan pengertiannya. dilakukan oleh
Mengumpulkan beberapa cerita perumpaan Yesus tentang Yesus.
Kerajaan Allah dalam Kitab Suci Perjanjian Baru.
Mengumpulkan informasi dalam Kitab Suci Perjanjian Baru Sikap:
tentang mukjizat yang dipakai Yesus untuk mewartakan
Kerajaan Allah. - Menghargai para
pewarta (guru
agama, pastor
Mengasosiasi: paroki, dll)
Menyimpulkan pemahaman tentang perumpamaan yang - Perilaku baik
hidup dalam masyarakat selama dan sesudah
Merumuskan arti perumpaan yang dipakai Yesus untuk mengikuti
mewartakan Kerajaan Allah. pembelajaran
Merumuskan pengertian mukjizat yang dipakai Yesus
untuk mewartakan Kerajaan Allah.
Menghubungkan nilai-nilai Kerajaan Allah pada masa kini
dan perlunya perjuangan mewujudkan Kerajaan Allah
dalam hidup kita.
Mengkomunikasikan:
Menuliskan refleksi tentang Yesus yang mewartakan
Kerajaan Allah dengan perumpamaan dan mujizat.
Mengambil bagian sebagai pewarta Injil , Kerajaan Allah
dalam hidup sehari-hari. Selalu menjadi kabar baik bagi
setiap orang yang dijumpai.
1.7. Menghayati
pribadi Yesus
Kristus yang rela
menderita ,
sengsara, wafat,
dan bangkit demi
kebahagiaan
manusia
2.7. Berperilaku jujur
menerima
pribadi Yesus
Kristus yang rela
menderita ,
sengsara, wafat,
dan bangkit demi
kebahagiaan
manusia
3.7. Memahami 13. Sengsara dan Mengamati: Tes Tertulis/lisan 4x 3 JP Film tentang Yesus
pribadi Yesus Wafat Yesus Membaca atau menonton film tentang “kisah sengsara tentang; Kitab Suci, Injil Lukas 22:39 –
Kristus yang rela Yesus” 23:56
menderita , - Kisah sengsara Puisi yang berjudul: Itu Tubuh
sengsara, wafat, Menanya: dan wafat Yesus. Yoseph
dan bangkit demi Mengapa Yesus rela menderita untuk kita? - Makna sengsara
kebahagiaan Apa makna derita dan wafat Yesus bagi kita? dan wafat Yesus Komisi Kateketik
manusia bagi kita. KWI,Pendidikan Agama Katolik
Karya; untuk SMA/K KelasX, Kanisius
4.7. Meneladani Pengumpulan data: - Refleksi tertulis Yogyakarta, 2010
pribadi Yesus Mencari informasi di Kitab Suci Perjanjian Baru tentang tentang makna
Kristus yangrela kisah sengsara dan wafat Yesus. Konperensi Wali Gereja
Indonesia, Iman Katolik,
Mengumpulkan informasi dalam Kitab Suci Perjanjian Baru Kanisius Yogyakarta, 1995
menderita , tentang Alasan Yesus dijatuhi hukuman mati dan peristiwa sengsara dan wafat
sengsara, wafat, yang melatarbelakanginya. Yesus bagi dirinya
dan bangkit demi dalam hidup sehari-
kebahagiaan Mengkomunikasikan: hari
manusia Menuliskan refleksi tentang makna sengsara dan wafat Unjuk kerja;
Yesus Kristus bagiku dalam kehidupan sehari-hari. - Keaktifan dalam
1.8. Menghayati Berani berkorban seturut teladan Yesus dalam kehidupan ibadat jalan salib.
pribadi Yesus sehari-hari. Sikap;
Kristus sebagai Mengadakan ibadat jalan salib bersama - Mau berkorban dari
sahabat sejati, kepentingan pribadi
tokoh idola, dan untuk kebaikan
Juru Selamat bersama orang lain
yang lebih besar.
2.8. Berperilaku jujur - Perilaku baik
menerima selama dan sesudah
pribadi Yesus mengikuti
Kristus sebagai pembelajaran.
sahabat sejati,
tokoh idola, dan
Juru Selamat