3 BAB 3
AKSES FASILITAS KESEHATAN
3.1 Analisis Akses ke Pelayanan Kesehatan
Indikator pengetahuan akses ke fasilitas kesehatan diukur dengan
menggunakan beberapa pertanyaan ditingkat rumah tangga. Indikator dianalisis
menggunakan metode Principal Component Analysis (PCA) yang dibangun
dengan 3 dimensi, yaitu: (1) Jenis alat transportasi yang digunakan ke fasilitas
kesehatan; (2) Waktu tempuh pulang pergi dari rumah ke fasilitas kesehatan dan
(3) Biaya yang dikeluarkan untuk transportasi pulang pergi ke fasilitas kesehatan.
PCA digunakan untuk menyederhanakan beberapa variabel menjadi satu variabel
yang memiliki makna.
Pada Riskesdas 2018 ini, ada 3 (tiga) jenis akses pelayanan kesehatan
yang dihitung yaitu: (1) Akses ke fasilitas Rumah Sakit; (2) Akses ke fasilitas
Puskesmas; (3) Akses ke fasilitas Klinik/Praktek Mandiri. Hasil analisis yang
diperoleh sebagai berikut:
Akses ke fasilitas rumah sakit, tiga dimensi memberikan penjelasan terhadap
skoring indeks sebesar 51,99% dengan korelasi antara 0,18 hingga 0,40
Akses ke fasilitas Puskesmas/Pustu/Pusling/bidan desa, tiga dimensi
memberikan penjelasan terhadap skoring indeks sebesar 39,29% dengan
korelasi antara 0,02 hingga 0,14
Akses ke klinik/praktek dokter/praktek dokter gigi/praktek bidan mandiri, tiga
dimensi memberikan penjelasan 39,94% dengan korelasi antara 0,03 hingga
0,18.
Tahap selanjutnya, indeks akses ke fasilitas kesehatan yang terbentuk
dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu: (1) Mudah; (2) Sulit; (3) Sangat Sulit.
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 15
FORMULA
ℎ ℎ ℎ
ℎ ℎ ℎ ( , ℎ )
= ℎ
ℎ ℎ ℎ
ℎ ℎ , , ,
ℎ ℎ ℎ ( , ℎ )
= / / /
ℎ ℎ , , ,
ℎ ℎ / / /
ℎ ℎ ℎ ( , ℎ )
= / / /
ℎ ℎ / / /
Tabel 3.1.1. Proporsi Pengetahuan Rumah Tangga Terhadap Kemudahan Akses ke
Rumah Sakit Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Kabupaten/ Kota % Mudah Akses ke Rumah Sakit Sangat Sulit N
32,65 95%CI Sulit % 95%CI Tertimbang
Kotawaringin Barat 34,90 42,87 34,64 51,51
Kotawaringin Timur 21,53 23,98 42,70 % 95%CI 52,51 42,50 62,32 674
Kapuas 26,67 27,49 43,12 24,48 15,33 36,72 46,91 36,97 57,09 917
Barito Selatan 36,53 15,36 29,32 12,59 6,19 23,94 65,57 55,16 74,67 663
Barito Utara 35,14 21,36 32,75 31,56 23,39 41,06 41,53 29,01 55,25 299
Sukamara 25,15 27,13 47,09 7,76 2,90 19,15 43,06 33,77 52,88 241
Lamandau 28,71 25,93 45,61 21,94 12,57 35,47 51,85 37,47 65,92 119
Seruyan 16,89 15,96 37,28 21,79 13,04 34,11 59,12 47,88 69,48 164
Katingan 6,23 20,16 39,12 23,00 12,71 38,01 61,21 48,31 72,70 445
Pulang Pisau 12,98 8,85 29,82 12,17 7,46 19,23 55,33 42,34 67,63 287
Gunung Mas 15,12 2,65 13,97 21,91 12,40 35,73 77,65 58,33 89,61 245
Barito Timur 8,73 4,17 33,83 38,44 27,73 50,40 41,38 28,73 55,29 235
Murung Raya 47,96 6,96 29,78 9,38 4,89 17,24 70,66 60,28 79,26 237
Kota Palangka Raya 4,45 16,42 43,49 30,37 57,60 8,95 4,28 17,74 247
28,28 36,92 59,21 20,61 12,60 31,85 693
Kalimantan Tengah 43,09 32,14 54,76 47,65 44,55 50,77
25,59 31,14 5.465
24,07 21,10 27,31
16 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 3.1.2. Proporsi Pengetahuan Rumah Tangga Terhadap Kemudahan Akses ke
Rumah Sakit Menurut Karakteristik Kepala Rumah Tangga Provinsi Kalimantan
Tengah, Riskesdas 2018
Akses ke Rumah Sakit N
tertimbang
Karakteristik Mudah Sulit Sangat Sulit
%%% 2.313
Tempat tinggal 3.152
Perkotaan 59,12 26,14 14,73
Perdesaan 5,65 22,54 71,81
Pendidikan KRT 24,80 20,57 54,63 153
Tidak/belum pernah sekolah
Tidak tamat SD/MI 20,83 20,52 58,65 569
Tamat SD/MI 16,66 23,20 60,13 1622
Tamat SLTP/MTS 26,03 27,83 46,14 1096
Tamat SLTA/MA 38,29 22,92 38,79 1533
Tamat D1/D2/D3/PT 50,09 27,31 22,60 492
Pekerjaan KRT 40,32 22,05 37,63 294
Tidak bekerja 65,92 14,69 19,38 39*
Sekolah 48,56 26,04 25,41 447
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 33,54 20,34 46,13 855
Pegawai swasta
Wiraswasta 34,53 27,10 38,36 1306
Petani/buruh tani 8,17 23,32 68,52 1453
Nelayan 18,58 5,00 76,42 111
Buruh/sopir/pembantu ruta 31,52 26,20 42,28 605
Lainnya 32,74 27,49 39,77 354
*N terhitung <50
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 17
Tabel 3.1.3. Proporsi Pengetahuan Rumah Tangga Terh
Desa Menurut Kabupaten/Kota Prov
Kabupaten/Kota Akses ke Pus
Kotawaringin Barat % Mudah 1
Kotawaringin Timur 95%CI 2
Kapuas 56,43 3
Barito Selatan 46,12 47,19 65,24
Barito Utara 25,37 37,87 54,59 2
Sukamara 18,95 33,08 3
Lamandau 32,02 3
Seruyan 35,05 23,58 41,84 2
Katingan 47,86 26,22 45,03 2
Pulang Pisau 60,19 39,45 56,39
Gunung Mas 30,85 47,87 71,35 1
Barito Timur 21,91 41,51 3
Murung Raya 35,51 2
Kota Palangka Raya 38,80 27,46 44,48 2
34,76 31,05 47,17 2
Kalimantan Tengah 34,70 26,05 44,62 3
27,43 25,98 44,59
52,45 20,08 36,24
42,59 62,13
40,53 37,84 43,28 2
18 Laporan Provinsi Kalimantan
hadap Kemudahan Akses ke Puskesmas/Pustu/Pusling/Bidan
vinsi Kaimantan Tengah, Riskesdas 2018
skesmas/Pustu/Pusling/Bidan Desa N
tertimbang
% Sulit Sangat Sulit
95%CI % 95%CI 720
18,77 1.054
29,72 14,04 24,64 24,80 18,30 32,68 811
31,25 23,43 36,89 24,16 17,80 31,90 320
24,46 38,95 43,38 34,82 52,36 287
20,47 150
34,46 14,01 28,89 47,51 37,11 58,13 183
31,63 26,53 43,36 30,49 22,12 40,38 474
26,12 24,13 40,22 20,51 15,68 26,38 398
26,72 18,61 35,33 13,69 7,61 23,40 306
19,50 35,45 42,42 32,28 53,25 276
16,99 298
30,89 12,00 23,50 47,49 39,14 56,00 257
26,35 24,99 37,48 30,31 22,96 38,82 700
24,55 19,49 34,60 38,89 29,79 48,83
27,63 17,75 32,90 40,75 31,55 50,65 6.232
32,55 20,90 35,55 44,95 36,18 54,04
24,33 42,00 15,00 10,15 21,61
27,19 25,01 29,49 32,28 29,87 34,79
n Tengah Riskesdas 2018
Tabel 3.1.4. Proporsi Pengetahuan Rumah Tangga Terhadap Kemudahan
Akses ke Puskesmas/Pustu/Pusling/Bidan Desa Menurut Karakteristik
Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 208
Karakteristik Akses ke N
Puskesmas/Pustu/Pusling/Bidan Desa Tertimbang
Tempat tinggal
Perkotaan Mudah Sulit Sangat Sulit
Perdesaan %% %
56,39 28,40 15,21 2.393
30,64 26,43 42,92 3.839
Pendidikan KRT 29,29 29,82 40,89 207
Tidak/Belum Pernah Sekolah 28,94 29,58 41,48 695
Tidak Tamat SD/MI
32,73 27,12 40,15 1.916
Tamat SD/MI 42,66 24,68 32,66 1.262
Tamat SLTP/MTS 50,11 27,41 22,48 1.645
Tamat SLTA/MA 54,13 28,66 17,20
Tamat D1/D2/D3/PT 507
Pekerjaan KRT 43,87 29,72 26,41 363
68,91 21,28 9,81 43*
Tidak Bekerja 51,78 31,91 16,31 458
Sekolah 45,91 19,98 34,11 919
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 46,56 27,12 26,32 1.415
Pegawai Swasta
Wiraswasta 26,04 28,60 45,37 1.842
38,82 15,19 45,99 130
Petani/Buruh Tani 48,16 30,07 21,77 664
Nelayan 42,53 29,58 27,90 398
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta
Lainnya
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 19
Tabel 3.1.5. Proporsi Pengetahuan Rumah Tangga Te
Dokter Gigi/Praktik Bidan Mandiri Menuru
Akses ke Klinik/Praktek D
Kabupaten/ Kota Praktek Bid
Kotawaringin Barat Mudah Su
Kotawaringin Timur
Kapuas % 95%CI %
Barito Selatan
Barito Utara 57,96 47,99 67,32 23,76 17
Sukamara
Lamandau 31,10 22,23 41,62 36,04 26
Seruyan
Katingan 22,13 16,93 28,38 30,26 22
Pulang Pisau
Gunung Mas 11,29 5,73 21,03 28,30 18
Barito Timur
Murung Raya 36,41 24,27 50,56 36,75 25
Kota Palangka Raya
49,01 39,29 58,82 32,79 25
Kalimantan Tengah
39,72 25,32 56,16 39,13 25
35,01 27,02 43,94 30,96 22
25,04 15,20 38,35 47,01 34
35,01 23,10 49,12 32,36 22
31,61 20,12 45,89 27,72 17
13,90 8,13 22,77 44,44 34
17,96 7,28 37,91 48,21 33
33,64 24,56 44,12 43,52 33
32,53 29,51 35,70 34,49 31
20 Laporan Provinsi Kalimantan
erhadap Kemudahan Akses ke Klinik/Praktik Dokter/Praktik
ut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah.
Dokter/Praktek Dokter Gigi/ N
dan Mandiri Tertimbang
ulit Sangat Sulit 536
667
95%CI % 95%CI 670
213
7,41 31,55 18,28 11,74 27,33 149
104
6,56 46,75 32,86 23,95 43,20 108
2,80 38,92 47,62 39,97 55,37 366
8,66 40,44 60,42 46,92 72,49 213
5,24 49,99 26,85 16,82 39,98 103
5,66 40,82 18,19 13,18 24,57 145
5,59 54,58 21,15 12,69 33,11 171
2,85 40,43 34,03 25,86 43,28 78
4,00 60,44 27,95 19,10 38,93 584
2,42 44,19 32,63 21,47 46,19
7,25 41,36 40,67 28,51 54,09
4,43 54,91 41,66 31,20 52,94
3,15 63,61 33,83 18,98 52,74
3,95 53,60 22,84 14,51 34,04
1,41 37,71 32,98 29,98 36,13 4.106
n Tengah Riskesdas 2018
Tabel 3.1.6. Proporsi Pengetahuan Rumah Tangga Terhadap Kemudahan Akses ke
Klinik/Praktek Dokter/Praktek Dokter Gigi/Praktek Bidan Mandiri Menurut Karakteristik
Kepala Rumah TanggaProvinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Akses ke Klinik/Praktik Dokter/Praktik Dokter Gigi/ N
Praktik Bidan Mandiri tertimbang
Karakteristik
Mudah Sulit Sangat Sulit
Tempat tinggal %%%
Perkotaan
Perdesaan 38,32 41,63 20,05 1.938
27,35 28,10 44,54 2.168
Pendidikan KRT
Tidak/Belum Pernah Sekolah 30,06 26,51 43,43 142
Tidak tamat SD/MI 22,91 32,97 44,11 416
Tamat SD/MI 28,09 32,23 39,69 1154
Tamat SLTP/MTS 34,17 31,73 34,10 808
Tamat SLTA/MA 36,68 37,49 25,83 1193
Tamat D1/D2/D3/PT 40,68 42,19 17,13 393
Pekerjaan KRT 38,71 36,71 24,57 222
Tidak Bekerja 15,10 58,89 26,01 28*
Sekolah 39,09 40,33 20,58 363
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD
Pegawai Swasta 35,19 35,18 29,63 671
Wiraswasta 34,47 34,85 30,68 1048
Petani/Buruh Tani 22,00 28,85 49,15 933
Nelayan 35,92 28,39 35,69 96
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta 35,14 34,93 29,93 493
Lainnya 36,96 40,39 22,64 253
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 21
22 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
4 BAB 4
KESEHATAN LINGKUNGAN
4.1 Air
Jumlah pemakaian air per orang per hari atau liters per capita per day
(LPCD) adalah jumlah pemakaian air di rumah tangga dalam sehari semalam
dibagi dengan jumlah anggota rumah tangga, yang dikelompokkan menjadi 5
kategori, sebagai berikut:
1. Pemakaian air lebih kecil dari 5 liter/orang/hari, menunjukkan akses
sangat kurang
2. Pemakaian air antara 5-19,9 liter/orang/hari, menunjukkan akses kurang
3. Pemakaian air antara 20-49,9 liter/orang/hari, menunjukkan akses dasar
4. Pemakaian air antara 50-99,9 liter/orang/hari, menunjukkan akses
menengah
5. Pemakaian air lebih besar atau sama dengan 100 liter/orang/hari,
menunjukkan akses optimal
Pengelompokan ini mengacu pada kriteria health concern yang
berhubungan dengan higiene yang digunakan Howard (2003).
Formula:
ℎ ℎ
∑ ℎ (5 )
= ∑
ℎ ℎ
∑ ℎ (2 )
= ∑
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 23
Tabel 4.1.1. Proporsi Pemakaian Air per Orang per Hari di Rumah Tangga (5 Kategori)
Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Kabupaten/Kota Pemakaian Air per Orang per Hari (dalam liter) N
Tertimbang
Kotawaringin Barat < 5 5-19,9 20-49,9 50-99,9 >100
Kotawaringin Timur 646
Kapuas 0,00 1,21 3,84 16,72 78,24 746
Barito Selatan 396
Barito Utara 0,08 1,27 4,59 25,86 68,20 197
Sukamara
Lamandau 0,16 1,90 7,92 36,50 53,52 213
Seruyan 129
Katingan 0,00 15,73 20,39 40,54 23,33 150
Pulang Pisau 295
Gunung Mas 0,00 2,00 12,42 58,01 27,57 285
Barito Timur
Murung Raya 0,82 1,85 6,31 26,47 64,54 202
Kota Palangka Raya 227
0,00 0,50 5,13 25,14 69,23 241
Kalimantan Tengah 131
0,00 2,49 9,96 26,94 60,61 711
0,51 0,97 13,38 27,58 57,56
0,02 1,71 9,21 28,77 60,29
0,00 0,26 8,55 33,30 57,89
0,00 3,45 16,98 35,01 44,57
0,00 3,86 31,55 41,06 23,52
0,00 0,49 10,36 23,66 65,49
0,08 2,06 9,51 28,87 59,48 4.568
Catatan: Cut off berdasarkan rekomendasi WHO untuk pemakaian rumah tangga (Howard G., Bartram J. Domestic Water
Quantity, Service Level and Health. WHO; Geneva, Switzerland: 2003)
24 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.1.2. Proporsi Pemakaian Air per Orang per Hari di Rumah Tangga (5 Kategori)
Menurut KarakteristikProvinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Karakteristik Pemakaian Air per Orang per Hari (dalam liter) N
Tertimbang
Tempat Tinggal < 5 5-19,9 20-49,9 50-99,9 >100
Perkotaan 2.224
Perdesaan 0,05 1,23 7,19 24,37 67,16 2.344
0,11 2,85 11,70 33,14 52,20
Pendidikan KRT 113
Tidak/Belum Pernah Sekolah 0,00 2,79 5,28 30,76 61,17 424
Tidak tamat SD/MI 0,59 2,74 12,65 26,16 57,85 1.193
Tamat SD/MI 973
Tamat SLTP/MTS 0,05 2,72 10,98 35,03 51,22 1.386
Tamat SLTA/MA 0,01 1,66 11,78 26,97 59,57 479
Tamat D1/D2/D3/PT 0,00 1,78 7,33 26,81 64,08
0,10 1,29 5,75 25,28 67,59 256
Pekerjaan KRT 39*
Tidak bekerja 0,00 4,43 7,97 22,42 65,18 428
Sekolah 0,00 9,09 10,78 12,31 67,82 689
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 0,00 0,24 5,30 21,07 73,39 1.136
Pegawai Swasta 0,14 1,41 8,52 33,75 56,17 1.131
Wiraswasta 0,06 1,38 7,33 25,46 65,77 74
Petani/Buruh Tani 0,13 2,85 13,52 35,19 48,31 486
Nelayan 328
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta 0,00 3,18 11,79 35,12 49,90
Lainnya 0,00 1,36 9,14 24,42 65,07
0,19 3,58 11,82 30,95 53,46
Catatan: Cut off berdasarkan rekomendasi WHO untuk pemakaian rumah tangga (Howard G,, Bartram J, Domestic Water
Quantity, Service Level and Health, WHO; Geneva, Switzerland: 2003)
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 25
Tabel 4.1.3. Proporsi Pemakaian Air per Orang per Hari di Rumah Tangga (2 Kategori)
Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Pemakaian Air per Orang per Hari N
tertimbang
Kabupaten/Kota % <20 liter % >20 liter 99,73
1,21 99,56 646
Kotawaringin Barat 1,35 95%CI 98,79 95%CI 746
Kotawaringin Timur 98,65 99,40 396
Kapuas 2,06 0,27 5,33 94,67 197
Barito Selatan 0,44 4,07 97,94 95,93 91,58 213
Barito Utara 15,73 99,64 129
Sukamara 2,00 0,60 6,85 84,27 93,15 98,79 150
Lamandau 2,67 98,00 99,87 295
Seruyan 0,50 8,42 27,50 97,33 72,50 98,97 285
Katingan 2,49 0,36 10,37 99,50 89,63 99,38 202
Pulang Pisau 1,48 1,21 5,80 97,51 94,20 99,70 227
Gunung Mas 1,73 0,13 1,97 98,52 98,03 99,96 241
Barito Timur 0,26 1,03 5,88 98,27 94,12 98,22 131
Murung Raya 3,45 0,62 3,51 99,74 96,49 98,66 711
Kota Palangka Raya 3,86 0,30 9,41 96,55 90,59 99,85
0,49 0,04 1,83 96,14 98,17 4.568
Kalimantan Tengah 1,78 6,56 99,51 93,44 98,43
2,15 1,34 10,62 89,38
0,15 1,56 98,44
1,57 2,93 97,85 97,07
Catatan : Pemakaian air per orang per hari < 20 liter mengindikasikan health concern tingkat tinggi (Howard G,, Bartram J,
Domestic Water Quantity, Service Level and Health, WHO; Geneva, Switzerland: 2003)
26 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.1.4. Proporsi Pemakaian Air per Orang per Hari di Rumah Tangga (2 Kategori)
Menurut Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Pemakaian Air per Orang per Hari N
Tertimbang
Karakteristik <20 liter >20 liter
% 95%CI % 95%CI 2.224
Tempat Tinggal 2.344
Perkotaan 1,28 0,70 2,35 98,72 97,65 99,30
Perdesaan 2,96 2,05 4,26 97,04 95,74 97,95
Pendidikan KRT
Tidak/Belum Pernah Sekolah 2,79 0,81 9,14 97,21 90,86 99,19 113
424
Tidak tamat SD/MI 3,34 1,92 5,74 96,66 94,26 98,08 1.193
973
Tamat SD/MI 2,77 1,72 4,42 97,23 95,58 98,28
1.386
Tamat SLTP/MTS 1,68 0,90 3,10 98,32 96,90 99,10 479
Tamat SLTA/MA 1,78 1,12 2,83 98,22 97,17 98,88
Tamat D1/D2/D3/PT 1,39 0,59 3,21 98,61 96,79 99,41
Pekerjaan KRT 4,43 2,06 9,28 95,57 90,72 97,94 256
Tidak Bekerja 9,09 2,53 27,82 90,91 72,18 97,47 39*
Sekolah
0,24 0,03 1,71 99,76 98,29 99,97 428
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 1,55 0,75 3,20 98,45 96,80 99,25 689
Pegawai Swasta 1,45 0,70 2,94 98,55 97,06 99,30 1.136
Wiraswasta 2,97 1,90 4,62 97,03 95,38 98,10 1.131
Petani 3,18 0,91 10,47 96,82 89,53 99,09 74
Nelayan
1,36 0,57 3,20 98,64 96,80 99,43 486
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta 3,77 2,02 6,93 96,23 93,07 97,98 328
Lainnya
*) Ntertimbang <50
Catatan : Pemakaian air per orang per hari < 20 liter mengindikasikan health concern tingkat tinggi (Howard G,, Bartram J,
Domestic Water Quantity, Service Level and Health, WHO; Geneva, Switzerland: 2003)
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 27
4.2 Sanitasi
Penanganan Tinja Balita
Penanganan tinja balita di rumah tangga dapat dilakukan dengan cara
berikut:
1. Menggunakan jamban: balita buang air besar (BAB) langsung di jamban.
2. Dibuang di jamban: tinja dari popok/celana dibuang di jamban.
3. Ditanam: tinja dari popok/celana ditanam di tanah atau popoknya ditanam di
tanah
4. Dibuang di sembarang tempat (termasuk tempat sampah): tinja dari
popok/celana atau popok bersama tinjanya dibuang ke sembarang tempat,
termasuk ke tempat sampah.
5. Dibersihkan di sembarang tempat: balita diceboki di tempat tertentu (misalnya
di kamar mandi, namun bukan di jamban) dengan sisa tinja yang dialirkan ke
sembarang tempat (selokan, kali, atau sungai) atau dialirkan ke
penampungan air limbah dari kamar mandi/tempat cuci.
Penanganan tinja balita di rumah tangga dapat dikelompokkan menjadi
penanganan tinja balita yang aman dan tidak aman. Disebut aman jika balita selalu
menggunakan jamban, atau tinja balita dibuang ke jamban atau ditanam, dan
disebut tidak aman jika tinja balita dibuang di sembarang tempat (termasuk ke
tempat sampah) atau balita diceboki/dibersihkan di sembarang tempat.
Proporsi rumah tangga dengan penanganan pembuangan tinja balita aman
dihitung dengan formula:
= ∑
∑
Pembuangan air limbah dari kamar mandi/tempat cuci dan dari dapur
Sarana pembuangan air limbah dari kamar mandi/tempat cuci adalah
tempat pembuangan air limbah yang berasal dari kamar mandi/tempat cuci (tidak
berasal dari jamban), sedangkan pembuangan air limbah dari dapur adalah
tempat pembuangan air limbah yang berasal dari dapur.
Sarana pembuangan air limbah tersebut dikelompokkan sebagai berikut:
1. Penampungan tertutup, yaitu sarana untuk menampung air limbah yang
konstruksinya berupa kolam/sumur dengan atau tanpa dinding beton/plesteran
semen dan saringan, serta tertutup.
2. Penampungan terbuka: sarana untuk menampung air limbah yang
konstruksinya berupa kolam/ sumur dengan atau tanpa dinding beton/
plesteran semen dan saringan, serta terbuka.
28 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
3. Tanpa penampungan (di tanah): tidak ada sarana untuk menampung air
limbah rumah tangga. Air limbah menggenang di atas tanah.
4. Langsung ke got/kali/sungai: air limbah rumah tangga dibuang langsung ke
got/selokan di sekitar rumah menggunakan pipa/ paralon atau air limbah
dibuang ke kali/sungai menggunakan pipa/paralon.
Formula :
Proporsi rumah tangga dengan penampungan air limbah tertutup dihitung
dengan formula:
∑ ℎ
= ∑
Proporsi rumah tangga dengan penampungan air limbah terbuka dihitung
dengan formula:
∑ ℎ
= ∑
Proporsi rumah tangga tanpa penampungan air limbah (di tanah) dihitung
dengan formula:
ℎ ℎ = ∑ ℎ ℎ
∑
Proporsi rumah tangga yang langsung membuang limbah ke got/kali/sungai
dihitung dengan formula:
ℎ = ∑ ℎ
∑
Penanganan Sampah Rumah Tangga
1. Jenis tempat penampungan sampah organik
Tempat penampungan sampah organik adalah kondisi tempat penampungan/
pengumpulan sampah rumah tangga yang mudah membusuk/terurai yang
disimpan di dalam rumah dan berpotensi menarik serangga dan tikus
pembawa penyakit serta dapat mencemari udara dalam rumah. Tempat
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 29
penampungan sampah organik tersebut dikelompokkan menjadi tempat
sampah tertutup dan terbuka.
Formula:
Proporsi rumah tangga dengan tempat penampungan sampah basah (organik)
tertutup dihitung dengan formula:
= ∑
∑
Proporsi rumah tangga dengan tempat penampungan sampah basah (organik)
terbuka dihitung dengan formula:
= ∑
∑
2. Pengelolaan sampah rumah tangga
Pengelolaan sampah rumah tangga adalah pengumpulan, pengangkutan,
pemrosesan, pendaurulangan, atau pembuangan dari material sampah.
Pengelolaan sampah rumah tangga dikelompokkan sebagai berikut :
1. Diangkut: jika sampah dari rumah tangga tersebut secara rutin diangkut
oleh petugas kebersihan setempat atau oleh anggota rumah tangga ke
tempat penampungan sampah
2. Ditimbun dalam tanah (tertutup): jika sampah dari rumah tangga dibuang
ke lubang sampah dan dilakukan penimbunan dengan tanah di sekitar
rumah.
3. Dibuat kompos: jika sampah yang dihasilkan tidak dibuang, tetapi
langsung ditampung dan diolah untuk dijadikan kompos untuk pupuk atau
biogas.
4. Dibakar di sekitar rumah: jika sampah dibakar sendiri atau bersama rumah
tangga lainnya.
5. Dibuang ke kali/parit/laut: termasuk dibuang ke selokan
6. Dibuang sembarangan
Upaya pengelolaan sampah rumah tangga dikategorikan baik jika dilakukan
dengan cara diangkut (oleh petugas atau ART), ditimbun dalam tanah tertutup
dan dibuat kompos. Dikategorikan tidak baik jika dibakar dan dibuang ke
sembarang tempat termasuk ke kali/selokan/laut/sungai.
30 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Formula:
Proporsi rumah tangga yang mengelola sampah rumah tangga dengan cara
diangkut, dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
Proporsi rumah tangga yang mengelola sampah rumah tangga dengan cara
ditimbun dalam tanah, dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
Proporsi rumah tangga yang mengelola sampah rumah tangga dengan cara
dibuat kompos, dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
Proporsi rumah tangga yang mengelola sampah rumah tangga dengan cara
dibakar, dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
Proporsi rumah tangga yang mengelola sampah rumah tangga dengan cara
dibuang ke kali/parit/selokan, dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
Proporsi rumah tangga yang mengelola sampah rumah tangga dengan cara
dibuang sembarang, dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 31
Rumah tangga yang mengelola sampah rumah tangga dengan cara baik
adalah rumah tangga yang mengelola sampah dengan cara diangkut oleh
petugas/sendiri, ditimbun atau dibuat kompos. Proporsi rumah tangga yang
mengelola sampah rumah tangga dengan cara baik, dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
Proporsi rumah tangga yang mengelola sampah rumah tangga dengan cara
tidak baik, dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
3. Perilaku Menguras Bak Mandi/Ember Besar/Drum
Perilaku menguras bak mandi/ember besar/drum adalah perilaku rumah
tangga dalam membersihkan bak mandi/ember besar/drum untuk menghindari
adanya jentik nyamuk, dikelompokkan sebagai berikut :
a. Lebih dari satu kali dalam seminggu: jika rumah tangga menguras bak
mandi/ember/drum lebih dari satu kali dalam seminggu
b. Satu kali dalam seminggu: jika rumah tangga menguras bak
mandi/ember/drum satu kali dalam seminggu
c. 1-3 kali dalam sebulan: jika rumah tangga menguras bak mandi/ember
besar/drum sebanyak 1-3 kali dalam sebulan. Rumah tangga yang sangat
jarang menguras (misalnya dua bulan sekali) atau tidak pernah sama
sekali masuk dalam kategori ini.
Formula :
Proporsi rumah tangga yang menguras bak mandi/ember besar/drum
sebanyak lebih dari satu kali dalam seminggu, dihitung dengan formula:
> 1
∑ > 1
= ∑
Proporsi rumah tangga yang menguras bak mandi/ember besar/drum
sebanyak satu kali dalam seminggu, dihitung dengan formula:
32 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
1
∑ 1
= ∑
Proporsi rumah tangga yang menguras bak mandi/ember besar/drum
sebanyak 1-3 kali dalam sebulan, dihitung dengan formula:
1 − 3
∑ 1 − 3
= ∑
4. Upaya Pemberantasan Sarang Nyamuk
Upaya pemberantasan sarang nyamuk (PSN) melalui kegiatan 3M (menguras,
menutup, mengubur dan cara pencegahan plus lainnya), merupakan upaya
rumah tangga dalam mencegah berkembangnya vektor nyamuk dalam rumah
tangga dan lingkungan. Upaya PSN dikelompokkan sebagai berikut:
a. Memakai obat nyamuk (semprot/bakar/elektrik) yaitu memakai obat
nyamuk dengan cara disemprot ke udara dalam ruangan (kamar tidur,
ruang keluarga, dll) atau dengan cara dibakar atau disambungkan ke
listrik.
b. Menaburkan bubuk larvasida dalam tempat penampungan air: yaitu
dengan caramenaburkan bubuk larvasida pada tempat penampungan air
yang sulit dibersihkan.
c. Ventilasi rumah dipasang kasa nyamuk: yaitu ventilasi rumah
ditambahkan kawat kasa nyamuk, berguna menahan nyamuk agar tidak
masuk kedalam rumah.
d. Menguras bak mandi/ember besar/drum: yaitu membersihkan tempat
yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember
air, drum, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan
lain-lain
e. Menutup tempat penampungan air di rumah tangga: yaitu menutup rapat-
rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan
lain-lain.
f. Memusnahkan barang-barang bekas (kaleng, ban, dll): memusnahkan
barang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat
perkembangbiakan nyamuk, seperti kaleng, ban, botol, dan lain-lain.
Formula :
Proporsi rumah tangga yang memakai obat nyamuk, dihitung dengan formula:
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 33
= ∑
∑
Proporsi rumah tangga yang menaburkan bubuk larvasida, dihitung dengan
formula:
= ∑
∑
Proporsi rumah tangga dengan ventilasi rumah dipasang kawat nyamuk,
dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
Proporsi rumah tangga yg menguras bak mandi/ember besar/drum, dihitung
dengan formula:
/ /
∑ / /
= ∑
Proporsi rumah tangga yg menutup tempat penampungan, dihitung dengan
formula:
∑
= ∑
Proporsi rumah tangga yg memusnahkan barang-barang bekas, dihitung
dengan formula:
ℎ −
∑ ℎ −
= ∑
Upaya pemberantasan sarang nyamuk melalui kegiatan 3 M (menguras,
menutup, dan mengubur) atau 3M plus (menguras, menutup, mengubur, dan
salah satu cara pencegahan plus lainnya), dihitung dengan formula:
34 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
3
∑ ,
= ∑
3
∑ , , & ℎ
= ∑
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 35
Tabel 4.2.1. Proporsi Cara Penang
Menurut Kabupaten/KotaProvins
Cara Pe
Kabupaten/Kota Gunakan Dibuang Ditanam
Jamban ke Jamban ke Tana
Kotawaringin Barat
Kotawaringin Timur 23,59 6,19 11,81
Kapuas 49,44 18,31 0,08
Barito Selatan 29,08 12,95 0,40
Barito Utara 25,91 26,29 0,81
Sukamara 36,91 16,76 0,00
Lamandau 33,91 3,09 8,67
Seruyan
Katingan 10,38 28,27 6,58
Pulang Pisau
Gunung Mas 56,28 9,85 4,62
Barito Timur 34,60 19,21 0,22
Murung Raya 43,56 17,09 2,32
Kota Palangka Raya 25,79 21,30 2,11
Kalimantan Tengah 27,69 34,76 4,27
15,96 31,68 0,00
35,15 17,25 0,00
34,8 17,13 2,67
36 Laporan Provinsi Kalimantan
ganan Tinja Balita oleh Rumah Tangga
si Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
enanganan Tinja Balita
m Dibuang Dibersihkan di Lainnya N
ah Sembarangan Sembarang Tertimbang
Tempat 2,77
0,00 226
53,47 2,18 0,46 331
0,00 248
32,13 0,04 0,00 100
0,45 92
47,83 9,27 0,00 48*
0,95 56
26,20 20,79 1,25 167
0,13 128
46,34 0,00 2,13 89
0,00 94
48,99 4,89 0,00 85
0,17 90
44,11 10,66 0,68 201
1.955
27,66 0,64
35,02 9,70
25,33 11,55
37,92 10,75
30,40 2,89
49,79 2,57
47,43 0,00
39,80 4,90
n Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.2.2. Proporsi Cara Penanganan Tinja Balita oleh Rumah Tangga
Menurut Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Cara Penanganan Tinja Balita
Karakteristik Menggunakan N
Jamban Tertimbang
Dibuang
ke Jamban
Ditanam
ke Tanah
Dibuang
Sembarangan
Dibersihkan
di Sembarang
Tempat
Lainnya
Tempat Tinggal 36,23 16,96 1,48 41,82 2,60 0,90 740
Perkotaan 33,97 17,23 3,40 38,57 6,30 0,54 1.215
Perdesaan
27,11 6,62 7,82 57,37 1,08 0,00 43*
Pendidikan KRT 32,81 16,22 2,24 44,03 4,59 0,12 185
Tidak/ belum pernah sekolah 34,82 14,32 2,03 43,08 5,14 0,62 565
Tidak tamat SD/MI 29,69 20,44 2,60 40,06 7,21 0,00 420
Tamat SD/MI 38,82 18,49 3,43 34,27 4,33 0,65 582
Tamat SLTP/MTS 38,22 17,24 1,51 37,98 1,45 3,61 160
Tamat SLTA/MA
Tamat D1/D2/D3/PT 31,18 14,87 2,06 49,11 2,78 0,00 70
33,05 38,86 0,00 28,09 0,00 0,00 5*
Pekerjaan KRT 34,73 17,25 2,32 40,98 2,48 2,24 143
Tidak bekerja 45,51 17,76 3,35 30,10 2,64 0,64 351
Sekolah 35,69 16,49 1,86 40,36 5,01 0,58 466
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 30,31 18,04 3,03 40,69 7,46 0,47 502
Pegawai swasta 23,24 4,08 0,83 64,94 6,92 0,00 46*
Wiraswasta 35,57 15,31 3,88 39,62 5,61 0,00 249
Petani 24,71 22,80 1,47 46,32 2,46 2,24 124
Nelayan
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta
Lainnya
*N tertimbang< 50
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 37
Tabel 4.2.3. Proporsi Penanganan Tinja Balita Secara Aman oleh Rumah Tangga
Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Penanganan Tinja Balita
Kabupaten/Kota Aman Tidak Aman N
Tertimbang
% 95%CI % 95%CI
Kotawaringin Barat 41,58 32,10 51,74 58,42 48,26 67,90 226
Kotawaringin Timur 67,83 55,58 78,04 32,17 21,96 44,42 331
Kapuas 42,44 32,68 52,83 57,56 47,17 67,32 248
Barito Selatan 53,01 38,13 67,38 46,99 32,62 61,87 100
Barito Utara 53,66 40,45 66,37 46,34 33,63 59,55 92
Sukamara 45,67 36,28 55,38 54,33 44,62 63,72 48*
Lamandau 45,23 31,33 59,92 54,77 40,08 68,67 56
Seruyan 70,75 58,36 80,68 29,25 19,32 41,64 167
Katingan 54,03 43,59 64,12 45,97 35,88 56,41 128
Pulang Pisau 62,98 52,42 72,43 37,02 27,57 47,58 89
Gunung Mas 49,20 38,90 59,57 50,80 40,43 61,10 94
Barito Timur 66,71 53,91 77,45 33,29 22,55 46,09 85
Murung Raya 47,64 35,70 59,85 52,36 40,15 64,30 90
Kota Palangka Raya 52,40 40,15 64,37 47,60 35,63 59,85 201
Kalimantan Tengah 54,62 51,10 58,10 45,38 41,90 48,90 1.955
Catatan: Aman jika menggunakan jamban, dibuang ke jamban dan ditanam di tanah, Tidak aman jika dibuang ke
sembarang tempat dan dibersihkan di sembarang tempat atau lainnya
38 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.2.4. Proporsi Penanganan Tinja Balita Secara Aman oleh Rumah Tangga
Menurut Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Kelompok Penanganan Tinja Balita
Karakteristik Aman Tidak Aman N
Tertimbang
Tempat Tinggal
Perkotaan % 95%CI % 95%CI
Perdesaan
54,68 49,09 60,16 45,32 39,84 50,91 740
54,59 50,05 59,06 45,41 40,94 49,95 1.215
Pendidikan KRT 41,55 20,83 65,76 58,45 34,24 79,17 43*
Tidak/belum pernah sekolah
51,26 41,62 60,81 48,74 39,19 58,38 185
Tidak tamat SD/MI 51,17 45,16 57,14 48,83 42,86 54,84 565
Tamat SD/MI 52,73 45,98 59,38 47,27 40,62 54,02 420
Tamat SLTP/MTS 60,75 55,42 65,83 39,25 34,17 44,58 582
Tamat SLTA/MA 56,96 47,00 66,40 43,04 33,60 53,00 160
Tamat D1/D2/D3/PT
Pekerjaan KRT 48,10 31,47 65,17 51,90 34,83 68,53 70
Tidak bekerja 71,91 28,94 94,15 28,09 5,85 71,06 5*
Sekolah 54,31 42,72 65,44 45,69 34,56 57,28 143
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 66,62 59,29 73,23 33,38 26,77 40,71 351
Pegawai swasta
54,05 47,46 60,50 45,95 39,50 52,54 466
Wiraswasta 51,38 45,47 57,25 48,62 42,75 54,53 502
Petani 28,14 12,88 50,92 71,86 49,08 87,12 46*
Nelayan 54,76 45,30 63,89 45,24 36,11 54,70 249
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta 48,98 38,01 60,05 51,02 39,95 61,99 124
Lainnya
*) Ntertimbang <50
Catatan: Aman jika menggunakan jamban, dibuang ke jamban dan ditanam di tanah, Tidak aman jika dibuang ke
sembarang tempat dan dibersihkan di sembarang tempat atau lainnya
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 39
Tabel 4.2.5. Proporsi Tempat Pembuangan Air Lim
Tangga Menurut Kabupaten/Kota Pro
Kabupaten/ Kota Penampungan Penamp
Tertutup Terbu
Kotawaringin Barat
Kotawaringin Timur 7,02 6,8
Kapuas 22,72 10,0
Barito Selatan 3,10 3,3
Barito Utara 10,39 13,4
Sukamara 4,81 14,0
Lamandau 12,02 9,8
Seruyan 4,94 11,7
Katingan 15,35 11,0
Pulang Pisau 6,50 12,1
Gunung Mas 2,09 11,5
Barito Timur 3,54 25,6
Murung Raya 9,74 12,5
Kota Palangka Raya 4,00 4,4
13,27 3,3
Kalimantan Tengah
10,20 9,3
40 Laporan Provinsi Kalimantan
mbah Utama dari Kamar Mandi/ Tempat Cuci di Rumah
ovinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
pungan Tanpa Langsung ke N
uka Penampungan Got/Kali/Sungai Tertimbang
84 (di tanah) 54,28 741
03 31,86 54,17 1.075
38 13,08
41 65,68 27,84 844
02 50,80 25,40 324
85 47,04 34,13 291
77 38,55 39,58 156
04 42,85 40,45 185
11 30,63
56 52,98 42,98 493
62 45,12 28,40 412
58 40,18 41,23 309
48 61,83 30,66 291
36 68,44 15,85 302
13,28
32 23,08 259
38,36 70,09 725
42,13 6.407
n Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.2.6. Proporsi Tempat Pembuangan Air Limbah Utama dari Kamar Mandi/
Tempat Cuci di Rumah Tangga Menurut Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah,
Riskesdas 2018
Tempat Pembuangan Air Limbah dari Kamar
Mandi/Tempat Cuci
Karakteristik PenampunganPenampungan Tanpa Langsung N
Tertutup Terbuka Penampungan ke Got/Kali/ Tertimbang
Tempat Tinggal
Perkotaan (Di Tanah) Sungai
Perdesaan
%% %%
14,67 9,28 26,71 49,34 2.436
7,45 9,34 45,50 37,70 3.971
Pendidikan KRT 5,29 6,75 38,60 49,36 217
Tidak/belum pernah sekolah 8,32 8,15 44,97 38,56 724
Tidak tamat SD/MI 7,49 9,34 38,99 44,19 1.995
Tamat SD/MI 9,25 10,73 40,89 39,13 1.289
Tamat SLTP/MTS
12,71 9,39 35,93 41,98 1.669
Tamat SLTA/MA 19,66 8,22 28,03 44,09 513
Tamat D1/D2/D3/PT
Pekerjaan KRT 12,85 10,02 29,59 47,53 372.321
Tidak bekerja 7,38 9,65 30,67 52,30 45.582
Sekolah
20,90 6,40 34,56 38,14 462.197
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 13,78 9,18 27,83 49,21 940.802
Pegawai swasta 11,97 10,02 35,00 43,01 1.444.016
Wiraswasta 3,67 9,51 50,95 35,88 1.929.048
Petani 8,88 10,23 40,77 40,12 133.242
Nelayan
14,63 7,57 33,87 43,93 673.347
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta 5,35 11,51 34,79 48,35 406.446
Lainnya
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 41
Tabel 4.2.7 Proporsi Tempat Pembuangan Air Limbah Utama dari Dapur Rumah
Tangga Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Kabupaten/Kota Penampungan Penampungan Tanpa Langsung ke N
Tertutup Terbuka Penampungan Got/Kali/Sungai Tertimbang
Kotawaringin Barat
Kotawaringin Timur 5,46 6,03 (di tanah) 53,09 741
Kapuas 20,10 15,00 35,42 49,07 1.075
Barito Selatan 2,51 4,02 15,83 24,75
Barito Utara 10,11 12,30 68,72 21,58 844
Sukamara 5,65 12,88 56,01 324
Lamandau 9,21 10,87 46,72 34,75
Seruyan 3,36 12,92 42,26 37,66 291
Katingan 13,10 8,48 42,09 41,62 156
Pulang Pisau 5,10 12,68 35,54 42,88 185
Gunung Mas 3,00 10,43 53,33 28,89 493
Barito Timur 4,58 25,46 45,77 412
Murung Raya 8,17 11,97 40,20 40,80
Palangka Raya 3,35 6,10 63,23 29,76 309
8,00 3,35 67,04 16,63 291
Kalimantan Tengah 14,90 23,51 302
8,54 9,91 73,75 259
40,58 725
40,98 6.407
42 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.2.8. Proporsi Tempat Pembuangan Air Limbah Utama dari Dapur Rumah
Tangga Menurut Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Tempat Pembuangan Air Limbah dari Dapur
Karakteristik Penampungan Penampungan Tanpa Langsung ke N
Tertimbang
Tempat Tinggal Tertutup Terbuka Penampungan Got/Kali/
Perkotaan (di tanah) Sungai
Perdesaan
11,89 9,90 28,51 45,39 2.436
6,48 9,91 47,98 32,20 3.971
Pendidikan KRT 5,96 8,02 35,92 50,10 217
Tidak/Belum Pernah Sekolah 5,99 7,86 50,09 36,05 724
Tidak tamat SD/MI
7,09 9,97 42,04 40,90 1.995
Tamat SD/MI 7,70 11,10 41,90 39,30 1.289
Tamat SLTP/MTS 10,36 10,02 37,31 42,31 1.669
Tamat SLTA/MA 15,05 9,94 30,74 44,27
Tamat D1/D2/D3/PT 513
Pekerjaan KRT 11,03 10,57 32,39 46,01 372
7,38 6,58 34,52 51,52 46*
Tidak bekerja 16,77 8,40 36,91 37,91 462
Sekolah 10,44 10,60 29,35 49,61 941
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 9,88 10,15 37,04 42,93 1.444
Pegawai swasta
Wiraswasta 3,50 9,83 53,10 33,58 1.929
9,87 9,55 42,12 38,46 133
Petani 12,65 9,16 37,26 40,93 673
Nelayan 4,57 10,63 37,04 47,76 406
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta
Lainnya
*N tertimbang < 50
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 43
Tabel 4.2.9. Proporsi Jenis Tempat Pengumpulan/Penampungan Sampah Basah
(Organik) di dalam Rumah Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah,
Riskesdas 2018
Tempat Penampungan Sampah Organik
Kabupaten/Kota Tempat Sampah Tempat Sampah N Tertimbang
Tertutup Terbuka
Kotawaringin Barat 741
Kotawaringin Timur 11,41 86,79 1.075
Kapuas
Barito Selatan 20,03 82,37 844
Barito Utara 324
Sukamara 15,70 47,61 291
Lamandau 156
Seruyan 10,88 72,31 185
Katingan 493
Pulang Pisau 27,08 60,64 412
Gunung Mas 309
Barito Timur 10,18 83,10 291
Murung Raya 302
Palangka Raya 6,19 94,54 259
Kalimantan Tengah 725
9,18 81,11 6.407
8,64 80,76
4,24 79,03
11,65 91,92
3,73 81,78
6,21 75,90
37,14 72,20
15,58 75,81
44 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.2.10. Proporsi Jenis Tempat Pengumpulan/Penampungan Sampah Basah
(Organik) di dalam Rumah Menurut Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah,
Riskesdas 2018
Karakteristik Tempat Penampungan Sampah N
Organik Tertimbang
Tempat Tinggal
Perkotaan Tempat Sampah Tempat Sampah
Perdesaan Tertutup Terbuka
Pendidikan KRT 29,50 73,95 2.436
Tidak/belum pernah sekolah 7,04 76,95 3.971
Tidak tamat SD/MI
Tamat SD/MI 8,39 78,86 217
Tamat SLTP/MTS 9,50 73,00 724
Tamat SLTA/MA 8,69 72,84 1.995
Tamat D1/D2/D3/PT
14,12 79,99 1.289
Pekerjaan KRT 20,96 78,05 1.669
Tidak bekerja 40,17 72,22
Sekolah 513
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD
Pegawai swasta 15,8 72,51 372
Wiraswasta
Petani 14,7 79,17 46*
Nelayan
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta 39,7 70,84 462
Lainnya
20,5 78,85 941
20,5 75,79 1.444
6,7 73,97 1.929
10,5 64,85 133
10,3 81,26 673
11,5 80,39 406
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 45
Tabel 4.2.11. Proporsi Cara Pengelolaan Sampah di Rumah Tangga Menurut
Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Cara Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
Kabupaten/ Kota Diangkut Ditanam Dibuat Dibakar Dibuang N
Kompos Sembarang Tertimbang
Kotawaringin Barat 42,51 7,24 43,19
Kotawaringin Timur 34,77 2,17 0,87 48,52 Tempat 741
Kapuas 15,26 1,89 0,17 48,60 2,52 1.075
Barito Selatan 22,52 0,19 31,72 2,03
Barito Utara 38,07 1,31 0 27,46 10,24 844
Sukamara 47,22 1,16 0 31,90 14,85 324
Lamandau 21,27 1,05 0 54,54 9,02 291
Seruyan 47,86 3,89 0,23 24,11 6,52 156
Katingan 22,16 1,20 0,18 24,02 185
Pulang Pisau 7,21 2,73 0 61,04 6,41 493
Gunung Mas 10,10 0,41 0 60,18 15,10 412
Barito Timur 24,49 1,30 0 56,35 6,01 309
Murung Raya 20,14 0,63 0 38,74 5,66 291
Palangka Raya 73,41 0 17,83 11,29 302
0 0 3,49 259
Kalimantan 0 2,55 725
Tengah
33,58 2,19 0,14 40,06 6,27 6.407
Catatan : Diangkut artinya diangkut oleh petugas ke TPS atau dibawa sendiri oleh anggota rumah tangga ke TPS
46 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.2.12. Proporsi Cara Pengelolaan Sampah di Rumah Tangga Menurut
KarakteristikProvinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Cara Pengelolaan Sampah Rumah Tangga N
Karakteristik Dibuat Dibuang ke Dibuang
Kompos Dibakar Kali/Selokan/ Sembarang Tertimbang
Tempat Tinggal Diangkut1 Ditanam Laut Tempat
Perkotaan
Perdesaan 67,83 1,08 0,23 17,64 6,48 3,15 2.436
12,56 2,88 0,09 48,07 24,67 8,19 3.971
Pendidikan KRT
Tidak/Belum Pernah Sekolah 19,72 3,76 0,00 39,97 31,30 5,25 217
Tidak tamat SD/MI 19,13 2,28 0,20 42,03 26,15 10,21 724
Tamat SD/MI
Tamat SLTP/MTS 19,91 2,99 0,28 44,94 23,17 8,71 1.995
Tamat SLTA/MA 30,44 2,19 0,08 42,57 16,93 7,78 1.289
Tamat D1/D2/D3/PT 50,26 1,54 0,06 35,35 10,40 2,41 1.669
66,58 0,46 27,37 5,14 0,46
Pekerjaan KRT 513
Tidak bekerja
Sekolah 35,24 0,96 0,60 33,82 22,35 7,04 372
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 73,61 0,00 0,00 5,98 14,95 5,46 46*
Pegawai Swasta 65,23 0,51 0,00 28,37 5,31 0,58 462
Wiraswasta 53,34 4,21 0,04 29,17 9,49 3,76 941
Petani 39,92 1,36 0,27 34,65 19,53 4,27 1.444
Nelayan
Buruh/Sopir/Pembantu Ruta 8,17 2,62 0,08 56,33 22,60 10,20 1.929
Lainnya 13,78 0,35 0,00 30,97 48,07 6,83 133
38,75 2,60 0,16 37,86 12,94 7,69 673
41,81 1,66 0,00 36,71 15,92 3,90 406
*) N tertimbang <50
Catatan : 1 Diangkut artinya diangkut oleh petugas ke TPS atau dibawa sendiri oleh anggota rumah tangga ke TPS
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 47
Tabel 4.2.13. Proporsi Kualitas Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Menurut
Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Pengelolaan Sampah Rumah Tangga N
tertimbang
Kabupaten/Kota % Baik1 Tidak Baik2
741
Kotawaringin Barat 50,63 95% CI % 95% CI 1.075
Kotawaringin Timur 37,11
Kapuas 41,74 59,47 49,37 40,53 58,26 844
Barito Selatan 17,15 29,77 45,11 62,89 54,89 70,23 324
Barito Utara 22,71 12,30 23,39 82,85 76,61 87,70 291
Sukamara 39,39 16,47 30,46 77,29 69,54 83,53 156
Lamandau 48,61 30,85 48,63 60,61 51,37 69,15 185
Seruyan 22,50 38,08 59,26 51,39 40,74 61,92 493
Katingan 51,75 14,72 32,81 77,50 67,19 85,28 412
Pulang Pisau 39,49 63,81 48,25 36,19 60,51 309
Gunung Mas 23,35 17,29 30,75 76,65 69,25 82,71 291
Barito Timur 9,94 5,57 17,11 90,06 82,89 94,43 302
Murung Raya 10,51 4,93 21,00 89,49 79,00 95,07 259
Palangka Raya 25,79 16,36 38,18 74,21 61,82 83,64 725
20,77 14,71 28,50 79,23 71,50 85,29
Kalimantan Tengah 64,30 80,89 26,59 19,11 35,70 6.407
73,41
35,91 33,41 38,49 64,09 61,51 66,59
Catatan: 1 Jika diangkut oleh petugas atau oleh anggota rumah tangga, ditanam ditanah atau dibuat kompos;
2 Jika dibakar, dibuang ke kali/selokan/laut atau dibuang sembarangan
48 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.2.14. Proporsi Kualitas Pengelolaan Sampah di Rumah Tangga Menurut
Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Pengelolaan Sampah N
tertimbang
Karakteristik Baik Tidak Baik
% 95% CI % 95% CI
Tempat Tinggal
Perkotaan 69,14 64,48 73,44 30,86 26,56 35,52 2.436
Perdesaan 15,53 12,78 18,74 84,47 81,26 87,22 3.971
Pendidikan KRT 23,48 16,34 32,54 76,52 67,46 83,66 217
Tidak/belum pernah sekolah 21,61 17,38 26,55 78,39 73,45 82,62 724
Tidak tamat SD/MI 23,18 20,19 26,47 76,82 73,53 79,81 1.995
Tamat SD/MI 32,71 28,85 36,82 67,29 63,18 71,15 1.289
Tamat SLTP/MTS 51,85 47,54 56,13 48,15 43,87 52,46 1.669
Tamat SLTA/MA
67,03 61,03 72,52 32,97 27,48 38,97 513
Tamat D1/D2/D3/PT
Pekerjaan KRT 36,79 29,97 44,19 63,21 55,81 70,0 372
Tidak bekerja 73,61 51,73 87,89 26,39 12,11 48,3 46*
Sekolah
65,74 59,36 71,59 34,26 28,41 40,6 462
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 57,59 51,20 63,73 42,41 36,27 48,8 941
Pegawai swasta 41,55 37,45 45,78 58,45 54,22 62,6 1.444
Wiraswasta 10,87 9,00 13,07 89,13 86,93 91,0 1.929
Petani 14,13 8,39 22,84 85,87 77,16 91,6 133
Nelayan
41,52 35,13 48,20 58,48 51,80 64,9 673
Buruh/sopir/pembantu ruta 43,47 35,65 51,63 56,53 48,37 64,4 406
Lainnya
Catatan: 1 Jika diangkut oleh petugas atau oleh anggota rumah tangga, ditanam ditanah atau dibuat kompos;
2 Jika dibakar, dibuang ke kali/selokan/laut atau dibuang sembarangan
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 49
Tabel 4.2.15. Proporsi Frekuensi Menguras Bak Mandi/Ember Besar/Drum di Rumah
Tangga Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Frekuensi Menguras Bak/Ember Besar/Drum N
Tertimbang
Kabupaten/ Kota >1 Kali dalam 1x dalam 1-3 Kali dalam
Seminggu Seminggu Sebulan 607
Kotawaringin Barat 862
Kotawaringin Timur 40,50 44,68 14,82 432
Kapuas 33,80 41,98 24,23 227
Barito Selatan 23,79 40,07 36,14 152
Barito Utara 100
Sukamara 35,06 30,49 34,45 155
Lamandau 12,33 34,58 53,08 396
Seruyan 46,20 39,20 14,61 295
Katingan 29,98 39,58 30,44 202
Pulang Pisau 42,96 45,01 12,03 248
Gunung Mas 158
Barito Timur 33,68 43,47 22,84 191
Murung Raya 36,92 35,03 28,06 484
Palangka Raya 31,33 41,38 27,29 4.508
Kalimantan Tengah 29,06 40,18 30,76
21,45 26,42 52,13
27,60 35,04 37,36
32,67 39,74 27,59
Tabel 4.2.16. Proporsi Frekuensi Menguras Bak Mandi/Ember Besar/Drum di Rumah
Tangga Menurut Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Frekuensi Menguras Bak/Ember Besar/Drum N
Tertimbang
Karakteristik >1 Kali dalam 1x dalam 1-3 Kali dalam
Seminggu Seminggu Sebulan 1.785
Tempat Tinggal 2.723
Perkotaan 33,75 40,69 25,56 4.508
Perdesaan 31,96 39,11 28,92
Kalimantan
Tengah 32,67 39,74 27,59
Catatan : Tabel 4.3.15 dan Tabel 4.3.16 hanya ditanyakan pada rumah tangga yang menggunakan bak mandi/ember besar/
drum
50 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.2.17.Proporsi Upaya Pemberantasan Sarang Nyamuk di R
Kabupaten/Kota Memakai Menaburkan Ventilasi
Obat Bubuk Rumah
Kotawaringin Barat Dipasang
Kotawaringin Timur Nyamuk Larvasida pada Kasa
Kapuas (Semprot/ Tempat Nyamuk
Barito Selatan
Barito Utara Bakar/ Penampungan 16,6
Sukamara Elektrik) Air 14,6
Lamandau 15,54 11,7
Seruyan 74,36 25,22 8,7
Katingan 86,68 5,08 12,0
Pulang Pisau 93,97 8,33 18,1
Gunung Mas 88,16 4,40 8,2
Barito Timur 82,77 12,25 26,1
Murung Raya 88,15 17,94 5,2
Palangka Raya 89,78 21,20 8,0
82,96 5,28 5,5
Kalimantan Tengah 84,89 4,61 10,6
94,28 4,08 5,6
71,90 3,94 31,7
89,95 1,60
65,50 9,22 14,9
85,23
84,66 11,81
Laporan Provinsi Kalima
Rumah Tangga Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah
g Menguras Menutup Memusnahkan N
Bak Mandi/ Tempat Barang Bekas Tertimbang
Penampungan (Kaleng, Ban,
Ember Air di Rumah
Besar/ Tangga dll)
Drum
68 83,84 63,85 60,57 741
65 82,24 62,19 59,28 1.075
77 54,06 43,65 35,93
73 70,98 41,00 45,19 844
04 56,03 47,69 29,89 324
10 71,16 48,85 53,72 291
21 85,38 61,97 55,65 156
13 82,22 37,04 46,90 185
26 73,69 38,42 44,20 493
03 67,78 56,56 46,88 412
59 88,06 31,06 30,31 309
65 56,04 49,73 45,83 291
62 75,55 54,50 44,35 302
74 68,62 33,01 48,59 259
725
91 72,75 48,53 47,78 6.407
antan Tengah Riskesdas 2018 51
Tabel 4.2.18.Proporsi Upaya Pembera
Menurut Karakteristik Provinsi K
Karakteristik Memakai Obat Menaburkan Venti
Nyamuk Bubuk Rum
Tempat Tinggal (Semprot/ Dipas
Perkotaan Larvasida pada Kas
Perdesaan Bakar/Elektrik) Tempat Nyam
Penampungan
Air
82,85 15,82
85,78 9,35
52 Laporan Provinsi Kalimantan
antasan Sarang Nyamuk di Rumah Tangga
Kallimantan Tengah, Riskesdas 2018
ilasi Menguras Menutup Memusnahkan N
mah Bak Tempat Barang Bekas Tertimbang
sang Penampungan (Kaleng, Ban,
sa Mandi/ Air di Rumah
muk Ember Tangga dll)
Besar/
Drum
22,83 75,91 52,62 55,68 2.436
10,06 70,80 46,02 42,94 3.971
n Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.2.19. Proporsi Upaya Pemberantasan Sarang Nyamuk (3M dan 3M Plus)
Menurut Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Pemberantasan Sarang Nyamuk N
Tertimbang
Kabupaten/Kota 3M1 3M plus2
741
Kotawaringin Barat % 95% CI % 95% CI 1.075
Kotawaringin Timur
Kapuas 45,67 38,92 52,6 36,80 30,39 43,71 844
Barito Selatan 36,33 28,59 44,8 33,27 26,03 41,41 324
Barito Utara 14,10 10,32 19,0 13,66 10,09 18,24 291
Sukamara 27,53 20,12 36,4 25,98 19,03 34,40 156
Lamandau 22,45 16,37 30,0 20,10 14,34 27,42 185
Seruyan 24,07 18,63 30,5 22,23 16,70 28,96 493
Katingan 46,17 34,90 57,8 41,87 32,26 52,13 412
Pulang Pisau 21,69 16,67 27,7 18,69 13,88 24,69 309
Gunung Mas 24,40 17,79 32,5 21,95 15,86 29,54 291
Barito Timur 29,48 22,32 37,8 26,84 19,78 35,31 302
Murung Raya 12,43 9,05 16,8 10,58 7,33 15,03 259
Palangka Raya 24,99 18,32 33,1 24,17 17,72 32,05 725
28,99 21,55 37,8 22,70 16,02 31,12
Kalimantan Tengah 21,74 15,06 30,3 20,58 14,44 28,47
27,60 25,44 29,9 24,63 22,60 26,77 6.407
Catatan:
1 3M meliputi menguras, menutup dan memusnahkan,
2 3M Plus meliputi menguras, menutup, dan memusnahkan, ditambah dengan salah satu upaya plus (menggunakan obat
nyamuk atau bubuk larvasida atau kasa pada ventilasi)
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 53
Tabel 4.2.20. Proporsi Upaya Pemberantasan Sarang Nyamuk (3M Dan 3M Plus)
Menurut Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Karakteristik Pemberantasan Sarang Nyamuk N
Tertimbang
Tempat Tinggal % 3M 3M plus
Perkotaan 95% CI % 95% CI 2.436
Perdesaan 32,24 3.971
24,75 28,56 36,16 28,95 25,57 32,59
Pendidikan KRT 22,16 27,54 21,97 19,51 24,65
Tidak/belum pernah sekolah
Tidak tamat SD/MI 27,32 18,61 38,20 25,50 17,01 36,38 217
Tamat SD/MI 21,32 17,62 25,57 17,89 14,50 21,87 724
Tamat SLTP/MTS 24,07 21,21 27,18 21,78 19,00 24,84 1.995
Tamat SLTA/MA
Tamat D1/D2/D3?PT 28,13 24,55 32,01 24,91 21,45 28,72 1.289
32,10 28,84 35,54 28,39 25,36 31,63 1.669
Pekerjaan KRT 34,32 29,02 40,04 31,87 26,72 37,50
Tidak bekerja 513
Sekolah
PNS/TNI/Polri/BUMN/BUMD 30,96 24,69 38,02 29,2 22,97 36,31 372
Pegawai swasta 25,75 12,03 46,78 25,7 12,03 46,78 46*
Wiraswasta 38,60 33,02 44,50 35,9 30,43 41,67 462
Petani 29,16 24,83 33,91 24,6 20,71 29,02 941
Nelayan 26,16 22,87 29,73 22,3 19,15 25,70 1.444
Buruh/sopir/pembantu ruta
Lainnya 21,87 19,11 24,92 20,1 17,37 23,14 1.929
19,40 11,50 30,85 18,1 10,39 29,73 133
34,84 28,15 42,18 32,3 25,88 39,57 673
31,60 25,48 38,42 26,8 20,98 33,47 406
Catatan:
1 3M meliputi menguras, menutup dan memusnahkan,
2 3M Plus meliputi menguras, menutup, dan memusnahkan, ditambah dengan salah satu upaya plus (menggunakan obat
nyamuk atau bubuk larvasida atau kasa pada ventilasi)
54 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
4.3 Keadaan Rumah
Penilaian keadaan rumah dibedakan pada tiga ruangan yaitu ruang tidur,
ruang dapur dan ruang keluarga. Keadaan rumah dinilai berdasarkan kondisi
rumah yang dapat mencegah risiko berkembangnya penyakit, yaitu:
a. Jendela dibuka setiap hari: jika pada ruang tidur utama/dapur/ruang
keluarga di rumah tangga memiliki jendela yang dibuka setiap hari
b. Ventilasi cukup: jika pada ruang tidur utama/dapur/ruang keluarga di
rumah tangga memiliki ventilasi dan luasnya >10% dari luas lantai
c. Pencahayaan cukup: jika pada ruang tidur utama/dapur/ruang keluarga di
rumah tangga memiliki pencahayaan yang cukup, ditandai dari
kemampuan membaca atau melihat objek kecil di ruangan.
1. Keadaan Ruang Tidur Utama
Proporsi ruang tidur dengan keadaan jendela yang dibuka setiap hari, dihitung
dengan formula:
∑
= ∑
Proporsi ruang tidur dengan ventilasi cukup, dihitung dengan formula:
> 10%
∑ > 10%
= ∑
Proporsi ruang tidur dengan pencahayaan cukup, dihitung dengan formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
2. Keadaan Ruang Dapur
Proporsi ruang dapur dengan keadaan jendela yang dibuka setiap hari,
dihitung dengan formula:
∑
= ∑
Proporsi ruang dapur dengan ventilasi cukup, dihitung dengan formula:
> 10%
∑ > 10%
= ∑
Proporsi ruang dapur dengan pencahayaan cukup, dihitung dengan formula:
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 55
ℎ
∑ ℎ
= ∑
3. Keadaan Ruang Keluarga
Proporsi ruang keluarga dengan keadaan jendela yang dibuka setiap hari,
dihitung dengan formula:
∑
= ∑
Proporsi ruang keluarga dengan ventilasi cukup, dihitung dengan formula:
> 10%
∑ > 10%
= ∑
Proporsi ruang keluarga dengan pencahayaan cukup, dihitung dengan
formula:
ℎ
∑ ℎ
= ∑
Tabel 4.3.1.Proporsi Keadaan Kamar Tidur Utama di Rumah Tangga Menurut
Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Keadaan Kamar Tidur Utama N
Tertimbang
Kabupaten/ Kota Jendela Dibuka Ventilasi Pencahayaan
Tiap Hari Cukup Cukup 739
Kotawaringin Barat 1.066
Kotawaringin Timur 79,82 74,33 82,92
Kapuas 70,54 62,91 85,35 832
Barito Selatan 77,77 40,23 81,31 306
Barito Utara 86,16 64,45 84,87 287
Sukamara 155
Lamandau 66,28 57,21 72,43 183
Seruyan 68,62 52,46 83,08 487
Katingan 85,56 69,83 87,16 407
Pulang Pisau 77,85 58,69 78,88 306
Gunung Mas 67,45 40,30 73,69 289
Barito Timur 288
Murung Raya 82,34 52,38 91,72 258
Palangka Raya 86,09 56,63 88,90 710
Kalimantan 56,27 46,69 63,84
Tengah 86,79 73,65 87,50
49,18 49,06 79,51
72,79 56,58 81,59 6.312
56 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018
Tabel 4.3.2. Proporsi Keadaan Kamar Tidur Utama di Rumah Tangga Menurut
Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Keadaan Kamar Tidur Utama
Karakteristik Jendela Ventilasi Pencahayaan N
Dibuka Cukup Cukup Tertimbang
Tempat Tinggal Tiap Hari
Perkotaan
Perdesaan 68,11 55,77 82,36 2.394
75,65 57,07 81,12 3.917
Tabel 4.3.3. Proporsi Keadaan Ruang Masak/Dapur di Rumah Tangga Menurut
Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Keadaan Ruang Makan//Dapur N
Tertimbang
Kabupaten/Kota Jendela Dibuka Ventilasi Pencahayaan
Tiap Hari Cukup Cukup 741
Kotawaringin Barat 1.066
Kotawaringin Timur 75,02 61,94 79,49
Kapuas 62,49 57,57 85,02 838
Barito Selatan 316
Barito Utara 70,34 34,78 76,23 290
Sukamara 79,66 59,60 80,69 154
Lamandau 74,59 58,82 77,18 184
Seruyan 57,86 53,11 78,56 492
Katingan 84,39 69,99 87,92 412
Pulang Pisau 309
Gunung Mas 68,28 56,11 80,01 289
Barito Timur 62,33 35,94 68,86 299
Murung Raya 74,34 49,38 88,94 257
Palangka Raya 83,09 56,73 88,39 685
54,55 43,10 64,04
Kalimantan Tengah 93,45 76,87 90,38 6.333
43,65 41,33 73,90
67,73 51,86 79,49
Tabel 4.3.4. Proporsi Keadaan Ruang Masak/Dapur di Rumah Tangga
Menurut Karakteristik Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Keadaan Ruang Makan/Dapur
Karakteristik Jendela Ventilasi Pencahayaan N
Dibuka Tiap Cukup Cukup Tertimbang
Tempat Tinggal
Perkotaan Hari
Perdesaan
61,86 48,27 78,59 2.391
71,29 54,04 80,03 3.942
Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018 57
Tabel 4.3.5. Proporsi Keadaan Ruang Keluarga di Rumah Tangga Menurut
Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Keadaan Ruang Keluarga
Kabupaten/Kota Jendela Ventilasi Pencahayaan N
Dibuka Tiap Cukup Cukup Tertimbang
Kotawaringin Barat
Kotawaringin Timur Hari 71,59 88,21 734
Kapuas 72,80 91,64 1.035
Barito Selatan 80,24
Barito Utara 75,88 48,99 89,60 833
Sukamara 64,92 86,78 317
Lamandau 82,01 69,60 85,63 265
Seruyan 82,81 57,39 84,50 155
Katingan 80,38 73,28 89,92 184
Pulang Pisau 62,84 489
Gunung Mas 84,61 61,67 83,68 409
Barito Timur 42,78 76,18 306
Murung Raya 74,80 51,71 91,59 289
Palangka Raya 66,91 59,82 90,19 290
75,86 53,59 72,21 248
Kalimantan 83,11 82,01 94,75 679
Tengah 60,63
93,68 51,03 87,00
51,12
74,65 61,19 87,24 6.232
Tabel 4.3.6. Proporsi Keadaan Ruang Keluarga di Rumah Tangga Menurut
KarakteristikProvinsi Kalimantan Tengah, Riskesdas 2018
Keadaan Ruang Keluarga
Karakteristik Jendela Ventilasi Pencahayaan N
Dibuka Tiap Cukup Cukup Tertimbang
Tempat Tinggal
Perkotaan Hari
Perdesaan
67,70 58,77 86,90 2.358
78,88 62,67 87,45 3.874
58 Laporan Provinsi Kalimantan Tengah Riskesdas 2018