The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Mata pelatihan Harmonis salah satu mata pelatihan pada Pelatihan Dasar (Latsar)

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by hamdaniandi, 2022-10-29 19:49:52

Harmonis

Mata pelatihan Harmonis salah satu mata pelatihan pada Pelatihan Dasar (Latsar)

Keywords: Latsar,Harmonis

• Seorang pejabat dan pegawai pemerintah harus

memiliki kewaspadaan profesional dan kewaspadaan

spiritual.

• Kewaspadaan profesional berarti bahwa dia harus

menaati kaidah-kaidah teknis dan peraturan- peraturan

yang terkait dengan kedudukannya sebagai seorang

pembuat keputusan.

• Kewaspadaan spiritual merujuk pada penerapan nilai-

nilai kearifan, kejujuran, keuletan, sikap sederhana dan

hemat, tanggung-jawab, serta akhlak dan perilaku yang

baik.

• Etika ppurbinliskipmmenoerkaal23,nskeahninpgagdaa aspek nilai dan norma,
serta etika publik membentuk

integritas pelayanan publik. Moral dalam etika publik

menuntut lebih dari kompetensi teknis karena harus

mampu mengidentifikasi masalah-masalah dan konsep

101 etika yang khas dalam pelayanan publik.


• Paham idealisme etik mengatakan bahwa pada dasarnya setiap

manusia adalah baik dan suka hal-hal yang baik.
• Apabila ada orang-orang yang menyimpang dari kebaikan, itu

semata-mata karena dia tidak tahu norma untuk bertindak dengan

baik atau tidak tahu cara-cara bertindak yang menuju ke arah

kebaikan.
• Hal yang diperlukan adalah suatu peringatan dan sentuhan nurani

yang ter32us-menerus untuk menggugah kesadaran moral dan

melestarikan nilainilai tersebut dalam kehidupan dan interaksi

antar individu.
• Dengan demikian, para pegawai dan pejabat perlu terus

diingatkan akan rujukan kode etik PNS.

102


Peran ASNdalam Mewujudkan suasana
Harmoni

103


• PNS sebagai ASN diharapkan bekerja baik di tempat bekerja juga

menjadi role model di lingkungan masyarakat.

• Menegakkan nilai etika maka suasana harmonis dapat terwujud
dilingkungan ditempat bekerja dan lingkungan masyarakat
dimanapun ASN berada.

• Mewujudkan steuna33tsaannga harmoni maka ASN harus memiliki
pengetahuan historisitas ke-Indonesia-an sejak awal

Indonesia berdiri, sejarah proses perjuangan dalam mewujudkan

persatuan bangsa termasuk pula berbagai macam gerakan gerakan

separatism dan berbagai potensi yang menimbulkan perpecahaan

104 dan menjadi ancaman bagi persatuan bangsa.


Secara umum, menurut Undang-Undang No. 5

Tahun 2014 Pasal 11 tentang ASN, tugas pegawai

ASN adalah sebagai berikut.

a. Melaksanakan kebijakan publik yang dibuat

oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai

dengan ketentuan peraturan perundang-

undangan 33

b. Memberikan pelayanan publik yang

profesional dan

c. Mempererat persatuan dan kesatuan Negara

Kesatuan Republik Indonesia

105


• Posisi PNS sebagai aparatur Negara, dia harus

bersikap netral dan adil.

• Netral : PNS tidak memihak pada salah satu

kelompok atau gol. yang ada.

• Adil : PNS tidak boleh berlaku diskriminatif dan

harus obyektif, jujur, transparan.

• PNS mencalonkan diri sbg anggota legislative

(DPR, DPRD dan DPD), atau mencalonkan diri

kepala daerah, maka harus mundur atau berhenti

sementara sebagai PNS.

• PNS terlibat pdoaliltaikmpmr34aekltaisk,samnaakkan tidak bisa netral
dan obyektif tugas tugasnya.

Situasi ini akan menimbulkan ketidakpercayaan

masyarakat terhadap PNS dan

kelembagaan/institusi yang dipimpinnya.


• Melaksanakan tugas dan kewajiban PNS juga harus memiliki

suka menolong baik kepada pengguna layanan, juga membantu

kolega PNS lainnya yang membutuhkan pertolongan.
• PNS juga harus menjadi tokoh dan panutan masyarakat. Dia

senantiasa menjadi bagian dari problem solver (pemberi solusi)

bukan bagian dari sumber masalah (trouble maker).
• Upaya menjaga harmonis dilakukan terus menerus seluruh

personil ASN dari jenjang terbawah sampai tertinggi dan stake

holder sehingga menjadi habit/kebiasaan dan menjadi budaya

hidup harmonis di kalangan ASN dan seluruh pemangku

kepentingannya. 35

107


1. Keberagaman bangsa Indonesia memberi manfaat, tantangan &ancaman.

2. NKRI menggabungkan suku di nusantara dalam Bhineka Tunggal Ika.

3. Etika publik bernilai kejujuran, solidaritas, keadilan, kesetaraan. Kode Etik
Profesi mengatur tingkah laku/etika suatu kelompok khusus. Kode etik ASN
harus berubah:
1) dari penguasa menjadi pelayan;
2) dari ’wewenang’ menjadi ’peranan’;
3) menyadari bahwa34 jabatan publik adalah amanah

4. Harmonis tempat kerja membuat suasana tempat kerja kondusif.

5. Identifikasi potensi disharmonis dan analisis strategi dalam mewujudkan
susasana harmonis harus dapat diterapkan dalam kehidupan ASN di
lingkungan bekerja dan bermasyarakat.


TERIMA
KASIH

109


Click to View FlipBook Version