The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by insuripasca.32, 2023-12-22 04:04:05

RPS 2022-2023 Genap

RPS 2022-2023 Genap

2023 LAPORAN Rencana Pembelajaran Semester PROGRAM PASCASARJANA INSTITUT AGAMA ISLAM SUNAN GIRI PONOROGO TA. 2022/2023 Genap P ROGRAM ASCASARJANA Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo


Page 1 of 6 RENCANA PROGRAM SEMESTER (RPS) PROGRAM PASCASARJANA INSURI PONOROGO Kode/Nama Mata Kuliah : Metodologi Studi Islam Satuan Kredit Semester : 2 sks Jml Jam kuliah dalam seminggu : Jml Jam kegiatan laboratorium : 0 jam Ranah Integrasi-interkoneksi : 1. Matakuliah pendukung integrasi-interkoneksi Semua matakuliah terkait dengan Metodologi Studi Islam, sebab pada dasarnya PSI merupakan perspektif yang harus ada dalam setiap matakuliah. Dengan kata lain, semua matakuliah pada dasarnya merupakan penjabaran lebih rinci dari perkuliahan PSI, sehingga pengembangan semua matakuliah dalam proses pembelajaran harus bertolak dari makna studi Islam yang ada dalam PSI ini. 2. Ranah Integrasi-Interkoneksi a. Filosofis: pada ranah filosofis, matakuliah ini memberikan perspektif terhadap semua matakuliah lain, sebab pemaknaan tentang Islam sangat tergantung pada perkuliahan ini. Makna studi Islam secara komprehensif yang menjadikan al-Qur'an dan al-Sunnah sebagai inti (core) atau inspirasi merupakan cermin tidak adanya paradigma dikotomik dalam pendidikan. b. Materi: pada ranah ini perkuliahan PSI didukung dan dijabarkan lebih konkret dalam matakuliah-matakuliah lain. PSI memberikan sebuah Metodologi tentang makna Islam secara global yang akan dielaborasi secara substansi dan metodologinya melalui perkuliahan yang lain. c. Metodologi: pada ranah metodologi matakuliah PSI memberikan gambaran yang utuh tentang makna studi Islam dan bagaimana melakukan studi Islam dengan menggunakan banyak pendekatan, baik normatif, sosial-humaniora, bahkan kealaman. Wilayah studi Islam yang empirik dapat dianalisis dengan menggunakan berbagai pendekatan ilmu sosial, sehingga mampu menjelaskan persoalan adanya jurang antara idealitas Islam dan realitas Islam.. d. Strategi: pada ranah strategi perkuliahan dilakukan dengan menggali berbagai persoalan yang terkait dengan Islam, baik dari aspek idealitas yang terkandung dalam nas ataupun dalam realitas yang menyejarah, sehingga ajaran Islam dapat memberikan alternatif pemecahan terhadap berbagai persoalan realitas empirikhistoris. 2. Proses Integrasi-Interkoneksi Proses integrasi matakuliah ini dilakukan dengan mengaitkan seluruh matakuliah, sebab semua matakuliah pada dasarnya merupakan penjabaran lebih detil dari makna studi Islam yang ada dalam perkuliahan PSI. Untuk itu, semua matakuliah lain harus menjabarkan proses perkuliahan dengan terlebih dahulu memahami makna studi Islam dalam perspektif baru, yaitu studi Islam dalam arti interconnected entities. Deskripsi Mata kuliah : Islam merupakan ajaran yang memberikan petunjuk hidup manusia sepanjang masa dan di mana pun. Fungsi ajaran Islam tersebut menempatkan Islam sebagai agama yang relevan bagi siapa pun, di mana pun berada dan kapan saja. Pertanyaan yang timbul adalah; bagaimana ajaran Islam bersumber pada wahyu al-Qur’an yang diturunkan 15 abad yang lalu tetap relevan dengan kehidupan manusia yang bersifat dinamis? Wahyu adalah ajaran Islam yang normatif yang bersifat mutlak dan abadi, sedang kehidupan manusia bersifat relatif dan terikat dengan waktu dan lokasi. Untuk dapat mendekatkan kehidupan manusia yang relatif kepada wahyu yang mutlak diperlukan penelitian dan pengkajian terhadap Islam. penelitian Islam tidak berarti mempertanyakan keberadaan wahyu sebagai sumber ajaran Islam, melainkan mengkaji pemahaman terhadap Islam dan fenomena yang terjadi dari agama Islam itu yang senantiasa berkembang. Islam sebagai ajaran (wahyu) memang bersifat normatif yang memiliki kebenaran universal dan mutlak, namun ketika ajaran-ajaran Islam yang normatif tersebut berinteraksi dengan konteks zaman (sejarah) dan pemahaman manusia, maka Islam memuat aspek yang bersifat relatif dan temporal. Karena itu, terjadi perbedaan antara ajaran yang terkandung di dalam teks (nash) dengan pemahaman manusia terhadap nash maupun manifestasinya dalam konteks historis, atau antara das sein dan das sollen. Perbedaan ini dapat dilihat dalam berbagai bentuk, baik dari konteks zaman (waktu) maupun makan (tempat).


Page 2 of 6 Matakuliah Metodologi Studi Islam ini dimaksudkan untuk mengantarkan para mahasiswa mampu memahami Islam bukan secara normatif semata, melainkan menelaah Islam aktual secara kritis, obyektif, dan sistematis. Kerangka berpikir tersebut pada gilirannya mengantarkan pada pemahaman Islam yang universal, yang inklusif, dan Islam yang rahmatan li al-‘alamin, sehingga mahasiswa memiliki aqidah yang kuat dan ibadah yang baik, dan sekaligus memiliki pemahaman Islam yangsebenarnya. Matakuliah ini memberikan wawasan kepada mahasiswa untuk melakukan kajian ilmu-ilmu keislaman dengan paradigma integratif-interkonektif dengan pendekatan triangle yang mencakup tiga entitas (hadlarah), yaitu: hadlarah al-nash, hadlarah al-ilm dan hadlarah al-falsafah. Untuk mengantarkan pada kemampuan tersebut, maka kuliah dan diskusi dalam matakuliah ini lebih difokuskan pada Metodologi metodologi, prosedur, dan cara kerja dalam mengkaji berbagai fenomena keagamaan Islam, baik Islam sebagai gejala budaya, gejala sosial, maupun gejala kealaman, sehingga memberikan wawasan kepada mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan melakukan studi bidang ke-Islam-an. Standar Kompetensi : Mahasiswa memahami konsep studi Islam, memiliki sikap apresiatif terhadap berbagai pendekatan dan mampu mengaplikasikannya dalam studi Islam Pertemuan keKompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Aktifitas Pembelajaran Evaluasi Sumber Belajar 1 dan 2 Mahasiswa mampu memahami ruang lingkup studi Islam Mahasiswa dapat: a. menjelaskan pengertian studi Islam b. menjelaskan ruang lingkup studi Islam c. mendeskripsikan kedudukan PSI di antara matakuliah lain d. menjelaskan Islam sebagai obyek kajian e. menjelaskan pengertian Islam normatif f. menjelaskan pengertian Islam historis a. Pengertian studi Islam b. Ruang Lingkup Studi Islam c. Kedudukan Metodologi Studi Islam di antara matakuliah lain d. Islam sebagai obyek kajian e. Islam Normatif dan historis. Setiap perkuliahan melibatkan peran aktif mahasiswa dan dosen dengan metode ceramah, Tanya jawab, diskusi dan penugasan, sehingga terjadi Interactive lecturing dan dinamika kelompok. 1. proses meliputi: a. portofolio b. sikap c. penampilan 2. tes yang dilaksanakan pada mid semester Abuddin Nata, Metodologi Studi Islam, Jakarta: Logos, 1998 : 1-7. M. Atho’ Mudzhar, Pendekatan Studi Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999: 1-10. Mulyanto Sumardi, (ed.), Penelitian Agama Masalah dan Pemikiran, Jakarta: Sinar Harapan, 1981: 1-6 A. Mukti Ali, Metode Memahami Agama Islam, Jakarta: Bulan Bintang, 1991: v-xii, 23-44. M. Amin Abdullah, Studi Agama: Normatifitas atau Historisitas?, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996. Taufik Abdullah dan M. Rusli Karim (ed.), Metodologi Penelitian Agama: Sebuah Metodologi, Yogyakarta: Tiara Wacana, 1991: xi-xvi. 3 Mahasiswa Mahasiswa dapat: Azyumardi Azra, Pendidikan


Page 3 of 6 mampu memahami perkembang an studi Islam a. menjelaskan perkembangan studi Islam di Dunia Barat b. menjelaskan perkembangan studi Islam di Dunia Timur c. menjelaskan perkembangan studi Islam di Indonesia a. Perkembangan studi Islam di Barat b. Perkembangan studi Islam di Timur c. Perkembangan studi Islam di Indonesia Setiap perkuliahan melibatkan peran aktif mahasiswa dan dosen dengan metode ceramah, Tanya jawab, diskusi dan penugasan, sehingga terjadi Interactive lecturing dan dinamika kelompok. 1. proses meliputi: a. portofolio b. sikap c. penampilan 2. tes yang dilaksanakan pada mid semester Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru, Jakarta : Logos, 1999 : 201-216. Deliar Noer, “Diperlukan Pendekatan Bukan Barat Terhadap Kajian Masyarakat Indonesia,” dalam Mulyanto Sumardi (ed.), Penelitian Agama Masalah dan Pemikiran: 31- 49. 4 dan 5 Mahasiswa mampu memahami sumber ajaran Islam Mahasiswa dapat: a. menjelaskan al-Qur'an sebagai sumber ajaran Islam b. menjelaskan al-Sunnah sebagai sumber ajaran Islam a. al-Qur'an sebagai sumber ajaran Islam b. al-Sunnah sebagai sumber ajaran Islam Setiap perkuliahan melibatkan peran aktif mahasiswa dan dosen dengan metode ceramah, Tanya jawab, diskusi dan penugasan, sehingga terjadi Interactive lecturing dan dinamika kelompok. 1. proses meliputi: a. portofolio b. sikap c. penampilan 2. tes yang dilaksanakan pada mid semester Ahmad Syafii Ma’arif, “Posisi Sentral Al-Qur’an dalam Studi Islam,” dalam Taufik Abdullah dan M. Rusli Karim (ed.), Metodologi Penelitian Agama Sebuah Metodologi, Yogyakarta: Tiara Wacana, 1991: 125- 134. Farid Esack, “Between Text and Context,” “Redefining Self and Other,” dan “The Qur’an and the Other,” dalam Qur’an, Liberation and Pluralism, Oxford: Oneworld, 1997: 49-81; 114-145; dan 146-178. Mohammad Quraish Shihab, “Posisi Sentral Al-Qur’an dalam Studi Islam,” dalam Taufik Abdullah dan M. Rusli Karim (ed.), Metodologi Penelitian Agama Sebuah Metodologi, Yogyakarta: Tiara Wacana, 1991: 135-148. 6 Mahasiswa mampu memahami Mahasiswa dapat: a. menjelaskan pengelompokan keilmuan dalam Islam: Pengelompokan keilmuan dalam Islam Setiap perkuliahan melibatkan peran aktif 1. proses meliputi: a. portofolio M. Amin Abdullah, “Rekonstruksi Metodologi


Page 4 of 6 pengelompo kan keilmuan dalam Islam perspektif bayani b. menjelaskan pengelompokan keilmuan dalam Islam: perspektif burhani c. menjelaskan pengelompokan keilmuan dalam Islam: perspektif irfani mahasiswa dan dosen dengan metode ceramah, Tanya jawab, diskusi dan penugasan, sehingga terjadi Interactive lecturing dan Dinamika kelompok. b. sikap c. penampilan 2. tes yang dilaksanakan pada mid semester Studi Agama dalam Masyarakat Multikultural dan Multirelijius,” dalam Ahmad Norma Permata, Metodologi Studi Agama, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000. M. Amin Abdullah, Islamic Studies. Pustaka Pekajar: Yogyakarta M. Amin Abdullah, Studi Agama: Normatifitas atau Historisitas?, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996. mid semester-mid semester-mid semester mid semester-mid semester-mid semester mid semester-mid semester-mid semester 7 - 9 Mahasiswa mampu memahami berbagai pendekatan dalam studi Islam Mahasiswa dapat: a. mengidentifikasi berbagai pendekatan dalam studi Islam b. menjelaskan pendekatan normatif dalam studi Islam c. menjelaskan pendekatan sosial humaniora dalam studi Islam d. menerapkan beberapa pendekatan dalam studi Islam Berbagai pendekatan dalam studi Islam Fact finding Penelitian lapangan Book/article review 1. proses meliputi: a. portofolio b. sikap c. penampilan 2. tes yang dilaksanakan pada Ujian Akhir Semester Fazlur Rahman, “Approaches to Islam in Religious Studies: Review Essay,” dalam Richard C. Martin (ed.), Approaches to Islam in Religious Studies, USA: The University of Arizona Press, 1985: 189-201. Muhammad Abdul Rauf, “Outsiders’ Interpretations of Islam: A Muslim’s Point of View,” dalam Richard C. Martin (ed.), Approaches to Islam in Religious Studies, USA: The University of Arizona Press, 1985: 179- 188. Richard C. Martin, “Islam and Religious Studies: An Introductory Essay,” dalam Richard C. Martin (ed.), Approaches to Islam in Religious Studies, USA: The University of Arizona Press, 1985: 1-18. Ahmad Syafii Mufid,


Page 5 of 6 “Penelitian Agama: Hakekat, Metode dan Kegunaannya,” dalam Affandi Mochtar (peny.), Menuju Penelitian Keagamaan dalam Perspektif Penelitian Sosial, Cirebon: Pusat Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Gunung Djati, 1996: 31-42. M. Atho’ Mudzhar, “Penelitian Agama dan Keagamaan: Peta dan Strategi Penelitian di IAIN,” dalam Affandi Mochtar (peny.), Menuju Penelitian Keagamaan dalam Perspektif Penelitian Sosial, Cirebon: Pusat Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Islam Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Gunung Djati, 1996: 1-30. Harun Nasution, Islam Rasional, Bandung: Mizan, 1995. 10-12 Mahasiswa memahami beberapa isu aktual dalam studi Islam Mahasiswa dapat: a. menganalisis isu pluralisme dalam konteks studi Islam b. menganalisis isu HAM dan gender dalam studi Islam c. menganalisis isu civil society dalam studi Islam Isu-isu aktual dalam studi Islam Setiap perkuliahan melibatkan peran aktif mahasiswa dan dosen dengan metode ceramah, Tanya jawab, diskusi dan penugasan, sehingga terjadi Interactive lecturing dan dinamika kelompok. 1. proses meliputi: a. portofolio b. sikap c. penampilan 2. tes yang dilaksanakan pada Ujian Akhir Semester Berbagai sumber yang terkait dengan topik Ujian akhir semester- Ujian akhir semester- Ujian akhir semester- Ujian akhir semester- Ujian akhir semester- Ujian akhir semester


Page 6 of 6 Komposisi Penilaian : Daftar Referensi : Wajib: □ Abuddin Nata, Metodologi Studi Islam, Jakarta: Logos, 1998 : 1-7. □ M. Atho’ Mudzhar, Pendekatan Studi Islam, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999: 1-10. □ Mulyanto Sumardi, (ed.), Penelitian Agama Masalah dan Pemikiran, Jakarta: Sinar Harapan, 1981: 1-6 □ Mukti Ali, Metode Memahami Agama Islam, Jakarta: Bulan Bintang, 1991: v-xii, 23-44. □ M. Amin Abdullah, Studi Agama: Normatifitas atau Historisitas?, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1996. □ Taufik Abdullah dan M. Rusli Karim (ed.), Metodologi Penelitian Agama: Sebuah Metodologi, Yogyakarta: Tiara Wacana, 1991: xi-xvi. □ Azyumardi Azra, Pendidikan Islam Tradisi dan Modernisasi Menuju Milenium Baru, Jakarta : Logos, 1999 : 201-216. □ Farid Esack, “Between Text and Context,” “Redefining Self and Other,” dan “The Qur’an and the Other,” dalam Qur’an, Liberation and Pluralism, Oxford: Oneworld, 1997: 49-81; 114-145; dan 146-178. □ Ahmad Norma Permata, Metodologi Studi Agama, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2000. □ M. Amin Abdullah, Islamic Studies. Pustaka Pekajar: Yogyakarta Anjuran: Disusun oleh : Diperiksa oleh : Disahkan oleh : Dosen Pengampu Ahmad Syafi’i SJ, M.S.I Penanggungjawab Keilmuan -------- - -------------------------- Kaprodi PAI Direktur Pascasarjana INSURI Ponorogo Dr. H. M. Suyudi, M.Ag Aspek Penilaian Prosentase Ujian Akhir Semester 50 % Ujian Tengah Semester 20 % Tugas Mandiri 20 % Keaktifan Mahasiswa 10 % Komponen lain (jika ada) - % Total 100 %


KISI KISI UJIAN PRAKTIK MATA KULIAH : Pengembangan Evaluasi Pembelajaran Semester : III A Dosen Pengampu : Dr. M. Masduki, MSI 1. Menyusun Kajian Teori dan Kerangka Teori a. Cari tema yang akan saudara observasi b. Cari di media online teori yang akan saudara observasi c. Berdasarkan kajian teori susunlah kerangka teori dan indicator 2. Menyusun Ceklis Observasi Berdasarkan kerangka teori dan indicator yang ada di tugas 1 buatlah ceklis observasi. 3. Menyusun Soal Uraian a. Buatlah contoh 3 soal uraian berdasarkan kajian teori yang sudah saudara buat di Tugas. pertama. b. Gunakan rambu-rambu berikut dalam menyusun butir soal : 1) Buatlah petunjuk yang jelas tentang cara mengerjakan soal 2) Gunakan kalimat tanya atau perintah . 3) Gunakan kata "mengapa, uraikan, jelaskan, bandingkan, hubungkan, tafsirkan, buktikan, hitunglah 4) Rumusan soal harus komunikatif. 4. Analisis Butir Soal Kuantitatif a. membuat analisis daya pembeda butir soal b. membuat analisis tingkat kesukaran butir soal 5. Menyusun Kisi - Kisi Soal 6. Menyusun Laporan Hasil Penilaian


RENCANA PROGRAM SEMESTER (RPS) Mata Kuliah : Studi Materi PAI di Sekolah dan Madrasah Kode : MKD 102 Bobo tsks : 3 sks Program/Prodi : Pascasarjana/Pendidikan Agama Islam Dosen Pengampu : Dr. Hj. Fitri Wahyuni Ms.i Capaian Pembelajaran 1. Bidan sikap dan tata niali a. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika b. Berkontribusi dalam meningkatkan mutu kehidupan Masyarakat berbangsa, bernegara, dan berkemajuan peradaban berdasarkan Pancasila c. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme, serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa d. Mampu beradaptasi, bekerjasama, berkreasi, berkontribusi, dan berinovasi dalam menerapkan ilmu pengetahuan pada kehiduapan Masyarakat serta memiliki wawasan global dalam perannya sebagai warga dunia e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandang, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain f. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap Masyarakat dan lingkungan g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan Masyarakat dan bernegara h. Mengiternalisasi nilai, norma, dan etika akademik i. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang ke ahliannya secara mandiri j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan 2. Bidang pengetahuan a. Memberikan layanan pembelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam) yang mendidik kepada peserta didik sesuai dengan karakteristiknya b. Memilih secara adekuat pendekatan dan model pembelajaran, bahan ajar, dan penilai untuk kepentingan pembelajaran PAI c. Menguasai tujuan, isi, pengalaman belajar, dan penilaian dalam kurikulum satuan Pendidikan pada mata Pelajaran PAI


d. Melakukan pendalaman bidang kajian PAI sesuai dengan lingkungan dan perkembangan jaman e. Pengembangan kurikulum untuk mata Pelajaran PAI sesuai dengan bidang, tugas dan pengelola kurikulum tingkat datuan Pendidikan f. Menguasai konsep, metode keilmuan, struktur, dan pola piker keilmuan al qur’an hadist, akidah akhlak, fiqih, dan PAI sebagai sub keilmuan dari PAI (Pendidikan Agama Islam) 3. Bidang Keterampilan Umum a. Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif melalui penelitian ilmiah, penciptaan desain atau karya seni dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya, Menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajian berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam bentuk tesis atau bentuk lain yang setara, dan diunggah dalam laman perguruan tinggi, serta makalah yang telah diterbitkan di jurnal ilmiah terakreditasi atau diterima di jurnal internasional. b. Mampu melakukan validasi akademik atau kajian sesuai bidang keahliannya dalam menyelesaikan masalah di Masyarakat atau industri yang relevan melalui pengembangan pengetahuan dan keahliannya c. Mampu Menyusun ide, hasil pemikiran, dan argument saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik, serta mengkomunikasikannya melalui media kepada Masyarakat akademik dan Masyarakat luas d. Mampu mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitian dan memposisikan ke dalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui pendekatan interdisiplin atau multidisiplin e. Mampu mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humanoria berdasarkan kajian analisis atau eksperimental terhadap informasi dan data f. Mampu mengelola, mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan kolega, sejaeat di dalam lembaga dan komunitas peneliti yang lebih luas g. Mampu meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri dan mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan Kembali data hasil penelitian dalam rangka menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi 4. Bidang Keterampilan Khusus a. Mampu memahami dan mengembangkan materi PAI yang diajarkan di sekolah dengan sesuai tingkatannya. b. Mampu memahami dan mengembangkan materi PAI yang diajarkan di madrasah dengan sesuai tingkatannya. c. Mampu memahami dan mengembangkan materi PAI yang diajarkan di Taman Kanak-kanak/Roudhotul Athafal


d. Mampu memahami dan mengembangkan materi PAI yang diajarkan di Perguruan Tinggi Umum e. Mampu memahami dan mengembangkan materi PAI yang diajarkan di sekolah Luar Biasa f. Mampu memahami dan mengembangkan materi PAI yang diajarkan di madrasah diniyah g. Mampu memahami dan mengembangkan materi PAI yang diajarkan di pondok pesantren Pertemuan minggu ke Kemampuan akhir yang diharapkan Bahan Kajian Metode Pembelajaran Alokasi Pengalaman belajar Indikator dan kriteria penilaian Bobot nilai 1 2 3 4 5 6 7 8 1 - Mampu memahami ruang lingkup materi Pelajaran PAI yang diajarkan di sekolah dan madrasah di Indonesia Ruang lingkup materi PAI yang diajarkan di lembaga Pendidikan formal di Indonesia Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas mengkaji ilmu-ilmu agama yang diajarkan disekolah dan madrasah - Mampu menunjukkan ilmuilmu agama yang diajarkan di sekolah dan madrasah (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 0,35 2 - Mampu memahami keluasan dan kedalaman materi PAI yang diajarkan di TK, SD, SMP, SMA, SMK, SDLB, dan PTU Perbedaan materi PAI di sekolah dan madrasah Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas melakukan kajian materi PAI di salah satu tingkat satuan pendidikan - Mampu menjelaskan perbedaan materi PAI di sekolah dan madrasah (kognitif) 0,35


- Mampu memahami keluasan dan kedalaman materi PAI yang diajarkan di RA, MI, MTs, MA, dan PTKI - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 3 - Mampu menganalisis kebutuhan anak terhadap materi PAI sesuai dengan perkembangan usia dan perkembangan iptek Pengembangan materi PAI dipandqang dari sudut perkembangan jiwa anak dan perkembangan iptek Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas mengkaji kebutuhan anak sesuai dengan jenjang dan perkembangan usia anak - Mampu menyimpulkan kebutuhan anak tiap jenjang terhadap Pendidikan agama (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 0,35 4 - Mampu menjabarkan bahan ajar PAI yang diajarkan di Sekolah Dasar kelas I-VI - Mampu menkritisi materi PAI SD Penjabaran materi PAI Sekolah Dasar Analisis materi PAI SD Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas mengkaji keluasan dan kedalaman materi PAI di SD - Mampu menyimpulkan ruang lingkup materi yang diajarkan di SD (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 0,35


5 - Mampu menjabarkan bahan ajar PAI yang diajarkan di Sekolah Menengah Pertama - Mampu menganalisi materi PAI SMP Penjabaran materi PAI Sekolah Menengah Pertama Analisis materi PAI SMP Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas melakukan kajian tentang keluasan dan kedalaman materi PAI SMP - Mampu menjabarkan dan menganalisis materi PAI SMP (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 0,35 6 - Mampu menjabarkan bahan ajar PAI yang diajarkan di SMA dan SMK - Mampu menganalisis materi PAI SMA dan SMK Penjabaran materi PAI SMA dan SMK Analisis materi PAI SMA dan SMK Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas melakukan kajian tentang keluasan dan kedalaman materi PAI SMA dan SMK - Mampu menjabarkan dan menganalisis materi PAI SMA dan SMK (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 0,35 7 - Mampu menjabarkan bahan ajar PAI yang diajarkan di Perguruan Tinggi Umum - Mampu menganalisis materi PAI Perguruan Tinggi Umum Penjabaran materi Perguruan Tinggi Umum Analisis materi PAI Perguruan Tinggi Umum Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas melakukan kajian tentang keluasan dan kedalaman materi PAI Perguruan Tinggi Umum - Mampu menjabarkan dan menganalisis materi PAI Perguruan Tinggi Umum (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) 0,35


- - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 8 UJIAN TENGAH SEMESTER 9 - Mampu menjabarkan bahan ajar PAI yang diajarkan di SDLB - Mampu menganalisis materi PAI pada SDLB Penjabaran materi PAI pada SDLB Analisis materi PAI pada SDLB Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas melakukan kajian materi yang sesuai dengan siswa SDLB - Mampu menyimpulkanmateri PAI yang sesuai dengan kemampuan anak yang berkebutuhan khusus (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 0,35 10 - Mampu menjabarkan bahan ajar Al Qur’an Hadist yang diajarkan di Madrasah - Mampu menganalisis materi Al Qur’an hadist yang diajarkan di Madrasah Materi pembelajaran Al Qur’an Hadist pada MI, MTs dan MA Analisis Materi Pelajaran Al Qur’an Hadist pada MI, MTs, dan MA Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas melakukan kajian materi Al Qur’an hadist di MI, MTs, dan MA - Mampu mengidentifikasi ayat Al Qur’an dan Hadist pilihan yang diajarkan di madrasah (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 0,35


11 - Mampu menjabarkan bahan ajar Fiqih yang diajarkan di Madrasah - Mampu menganalisis materi Fiqih yang diajarkan di Madrasah Materi Fiqih di Madrasah Analisis Materi Fiqih pada MI, MTs, dan MA Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas melakukan kajian materi Fiqih di MI, MTs, dan MA - Mampu membedakan kedalaman materi fiqih antara MI, MTs, dan MA (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 0,35 12 - Mampu menjabarkan bahan ajar Aqidah Akhlak yang diajarkan di Madrasah - Mampu menganalisis materi Akidah Akhlak yang diajarkan di Madrasah Materi Akidah Akhlak di Madrasah Analisis Materi Akidah Akhlak pada MI, MTs, dan MA Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas melakukan analisis materi Akidah Akhlak di madrasah, perbedaanya antara MI, MTs, dan MA - Mampu memahami materi akidah dan akhlak di madrasah (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tentang perbedaan materi Aqidah antara MI, MTs, dan MA (psikomotor) 0,35 13 - Mampu menjabarkan bahan ajar SKI yang diajarkan di Madrasah Materi SKI di Madrasah Analisis Materi SKI pada MI, MTs, dan MA Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. - Mampu memahami kedalaman materi SKI antara MI, MTs, dan MA (kognitif) 0,35


- Mampu menganalisis materi SKI yang diajarkan di Madrasah Tugas melakukan analisis kedalaman materi SKI di MI, MTs, dan MA - Melaksanakan tugas dengan baik sesuai batas waktu yang ditentukan (afektif) - Menghasilkan laporan tugas sesuai harapan (psikomotor) 14 - Mampu membedakan Pelajaran PAI di Madin Ula, Wustho dan Ulya - Mampu menganalisis perbedaan materi Pelajaran Al Qur;an pada Madin Ula, Wustho, dan Ulya Berbagai Pelajaran PAI di Madrasah Diniyah Perbedaan Pelajaran Al qur’an antara madin Ula, Wustho dan Ulya Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas analisis kedalaman materi Pelajaran Al Qur’an - Mampu memahami Pelajaran PAI di Madrasah Diniyah (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik (afektif) - Menghasilkan laporan tugas dengan baik (psikomotor) 0,35 15 - Memahami keanekaragaman ilmuilmu agama islam yang di ajarkan di pesantren - Membedakan materi Pelajaran dan kholaf Keragaman ilmu-ilmu agama yang diajarkan di pesantren Perbedaan ilmu agama yang diajarkan di pesantren salaf dan khalaf Presentasi, tanya jawab, diskusi, tugas. 3 x 50’ Presentasi materi sesuai dengan bahan kajian, tanya jawab dan diskusi. Tugas melakukan identifikasi kitab-kitab yang kebanyakan diajarkan di pesantren salaf - Mampu memahami keanekaragaman ilmu-ilmu agama yang diajarkan di pesantren (kognitif) - Melaksanakan tugas dengan baik (afektif) - Menghasilkan laporan tugas dengan baik (psikomotor) 0,35 16 UJIAN AKHIR SEMESTER


RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM PASCASARJANA INSURI PONOROGO MATA KULIAH : Pengembangan Materi dan Bahan Ajar PAI PROGRAM STUDI : Pendidikan Agama Islam SKS : 3 (Tiga) SEMESTER : II (Dua) A. Course Learning Outcomes Mahasiswa mampu mengkaji, menganalisis, mengembangkan kemampuan dan menyusun konsep bahan ajar materi pelajaran Pendidikan Agama Islam yang diajarkan kepada peserta didik di sekolah/ madrasah/pesantren sehingga tersedianya bahan ajar dan materi yang sesuai dengan tuntutan kurikulum dengan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik, yakni bahan ajar dan materi yang sesuai dengan karakteristik dan setting atau lingkungan sosial peserta didik dan memperoleh alternatif bahan ajar untuk memudahkan proses pembelajaran. B. Materi dan Tugas Perkuliahan PEKAN POKOK BAHASAN NAMA MAHASISWA HARI/TGL, WAKTU 1 Orientasi Perkuliahan (Kontrak perkuliahan) Ahad, 01 Oktober 2023 2 Model Interaksi Keterhubungan Kurikulum, Materi, Bahan Ajar dan Sistem Pembelajaran KELOMPOK I 1. Imamah 2. Lia Anitasari Ahad, 15 Oktober 2023 1. 08.30 – 10.00 ( Kel. I) 2. 10.00 – 10.30 (Istirahat) Kerangka Teori Kerja Pengembangan 3. 10.30 – 12.00 (Kel.II) Bahan Ajar PAI KELOMPOK II 1. Miftahul Huda 2. Vigayuli Andari 3 Prosedur Pengembangan Bahan Ajar PAI KELOMPOK III 1. Muh Maksum 2.Muhammad Faiq R Ahad, 05 Nopember 2023 1. 08.30 – 10.00 ( Kel. I) 2. 10.00 – 10.30 (Istirahat) Model-Model Pengembangan Materi 3. 10.30 – 12.00 (Kel.II) dan Bahan Ajar PAI KELOMPOK IV 1. Moh. Mukhsinin 2. Faida Halifah 4 Pengembangan Materi dan Bahan Ajar PAI dengan Model Dick and carrey KELOMPOK V 1. Erika Fauziah 2. Ucik Saidatur R Ahad, 3 Desember 2023 1. 08.30 – 10.00 ( Kel. I) 2. 10.00 – 10.30 (Istirahat) Pengembangan Materi dan Bahan Ajar 3. 10.30 – 12.00 (Kel.II) PAI dengan Model ADDIE KELOMPOK VI 1. Pujiono 2. Cindy Oktavia D A 5 Pengembangan Bahan Ajar PAI berbasis Project based learning KELOMPOK VII 1. Parmin 2. Nur Hamid Sabtu, 31 Desember 2023 1. 08.30 – 10.00 ( Kel. I) 2. 10.00 – 10.30 (Istirahat) Pengembangan Bahan Ajar PAI 3. 10.30 – 12.00 (Kel.II) berbasis digital KELOMPOK VIII 1. Nur Henik M U 2. Setiantono 6 Pengembangan Bahan Ajar PAI dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan lil alaamiin KELOMPOK IX 1. Agung Cahyono 2. Agus Khoirur Rifqi Sabtu, 28 Januari 2023 1. 08.30 – 10.00 ( Kel. I) 2. 10.00 – 10.30 (Istirahat) Pengembangan Bahan Ajar PAI 3. 10.30 – 12.00 (Kel.II) Berbasis Kasus KELOMPOK X 1. Agus Widodo 2. May Nur Sihmawati Waktu sewaktu waktu bisa berubah sesuai dengan kebijakan Program Pascasarjana Insuri Ponorogo C. Sistem Pekuliahan 1. Perkuliahan dilaksanakan dengan sistem presentasi, diskusi, dan discovery/ inquary learning. 2. Masing-masing mahasiswa mempresentasikan makalah sesuai dengan topik bahasan yang telah disepakati sebelumnya. 3. Mahasiswa yang boleh mengikuti ujian akhir semester adalah mahasiswa yang memenuhi kehadiran minimal 75 % dalam satu semester. D. Tugas Akhir Semester ( setara UTS dan UAS)


1. Membuat Artikel dengan tema Pengembangan Materi dan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam. Judul bebas (Misal: Pengembangan Bahan Ajar Aqidah Akhlak di Madrasah Ibtidaiyah atau Kreativitas Guru PAI dalam Pengembangan Bahan Ajar Di Madrasah Aliyah atau Pengembangan Bahan Ajar Pendidikan Agama Islam Berbasis Media Audiovisual Pada Kelas X Di SMA…………………….) 2. Artikel ditulis 1,5 spasi, huruf Times New Roman 12. Ukuran kertas A4 minimal 15 halaman. 3. Catatan ditulis dengan sistem footnote (catatan kaki) 4. Artikel terdiri dari Abstak, Kata Kunci, Pendahuluan, Metode, Hasil dan Pembahasan, Kesimpulan dan Bagian akhir Daftar Rujukan/daftar pustaka E. Sumber Belajar/Referensi 1. Kurikulum/silabus PAI: TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, MA/SMK/MA, PTU/PTK dan Pesantren. 2. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional 3. Kementerian Pendidikan Nasional, Panduan Pengembangan Bahan Ajar 4. Fakhrurozi dan Bambang Irawan, Modul Pengembangan Pendidikan Agama Islam, (Kementrian Agama Republik Indonesia). 5. Yaumi, Muhammad Prinsip-Prinsip Desain Pembelajaran 6. Zulkarnaini, “Teknik Penyusunan Bahan Ajar,” 7. M. Djauhar Siddiq, Pengembangan Bahan Ajar 8. Wina Sanjaya, Perencanaan dan Sistem Desain Pembelajaran 9. Paulina Pannen dan Purwanto, Penulisan Bahan Ajar 10. Amin, A., dkk. “Pengembangan Materi Pendidikan Agama Islam Berbasis Model Pembelajaran Inquiry Training Untuk Karakter Kejujuran Siswa Sekolah Menengah Pertama.”,


INSTITUT AGAMA ISLAM SUNAN GIRI FAKULTAS TARBIYAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH KODE MATA KULIAH BOBOT (SKS) SEMESTER Tgl Pengesahan Pengembangan Pengembangan Kurikulum PAI 2 3 10 September 2023 OTORITAS Dosen Pengembang RPS Ka.Prodi Dr.Moh Masduki MSI. Dr. Nurul Malikah M.PdI Capaian Pembelajaran (CP) CPL-PRODI CP-MK Mahasiswa mampu memahami berbagai model pengembangan kurikulum Alokasi Waktu 2 x 50 Bahan Kajian Daftar Referensi 1. Kemendiknas, (2008) KurikulumdanPembelajaran, Jakarta: PT BumiAksara 2. Samsul Nizar, M. Syaifudin, (2010) Isu-Isu Kontemporer Tentang Pendidikan Islam. Jakarta: Kalam Mulia. 3. Wiles and Bondi, (2002). Curriculum Development, A Guide to Practice, New Jersey: Merrill Prentice I tall, 4. Hyles, B. S., Truatman, M. L., & Schelvan, R. L. (2004). The Hidden Curriculum: Practical Solutions FOR UNDERSTANDING Unstated Rules In Social Situations. USA: Autism Asperger Publishing Co. 5. Joseph, P. B., Bravmann, S. L., Windschitl, M. A., Mikel, E. R., & Green, N. S. (2000). Cultures Of Curriculum. Mahwah, NJ: Lawrence Erlbaum Associates. 6. Longstreet, W. S., & Shane, H. G. (1993). Curriculum For A New Millennium. Boston: Allyn and Bacon. 7. Marsh, C. J. (ed.) (1997). Perspectives: Key Concepts For Understanding Curriculum 1. London & Washington, D.C.: The Falmer Press. 8. Nieto, S. (2007). Affirming Diversity: The Sociopolitical Context Of Multicultural Education(5th ed.). Boston: Pearson education.


9. Pratt, D. (1994). Curriculum planning: A handbook for professionals. Fort Worth: Harcourt Brace College Publishers. 10. Reynolds, J. B., & Halpin, D. (1982). Curriculum Development. In P. J. Hills (ed.), A dictionary of education (pp.22-26). London: Routledge and Kegan Paul. 11. Garrod, N., & Warr, L. (2011). Curriculum. In Challenging Boundaries: Managing the Integration of Post-Secondary Education. https://doi.org/10.4324/9780203885147 12. Yunus Abidin. (2014) Desain Sistem Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum 2013. Jakarta:RefikaAditama 13. Mulyasa, E. (2008) Implementasi KTSP Kemandirian Guru dan Kepala Sekolah. Jakarta: PT. Bumi Aksar. Media Pembelajaran LCD Proyektor, Papan Tulis. Mata Kuliah Prasyarat - pertem uan Kemampuan akhir yang direncanakan Indikator Materi Pembelajaran Pengalaman Belajar Mahasiswa Metode Pembelajaran Penilaian Bentuk Kriteria Bobot (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1 Mampu Mengidentifikasi dan Menjelaskan Pemahaman, Ketajaman, dan Komunikatif Kontrak Kulia Job didcription, penjelasan, Diskusi Ceramah, Metoda contextual instruction Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web diskusi Keaktifan, keseriusan, dan kefahaman materi 8% 2 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Konsep Dasar Pengembangan Kurikulum Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Konsep Dasar Pengembangan Kurikulum: Pengertian Pengembanga n Kurikulum Fungsi Kurikulum Dimensi Kurikulum MacamMacam Kurikulum Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Makalah, presentasi dan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 3 Mampu Mengidentifikasi, Kelengkapan dan Kebenaran Prinsip Pengembangan Kurikulum PAI: Tugas Presentasi, Concept map Representasi Penugasan makalah dan ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, 8%


Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Prinsip Pengembangan Kurikulum PAI Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Prinsip Berorientasi pada Tujuan Prinsip Relevansi Prinsip Efektifitas Prinsip Efisiensi Prinsip Kontinuitas Prinsip Fleksibilitas Prinsip Sinkronisas Prinsip Demokrasi Diskusi Discus Penugasan individu keaktifan diskusi Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 4 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Landasan/Asas Pengembangan Kurikulum PAI: Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Landasan/Asas Pengembangan Kurikulum PAI: Landasan Agama Landasan Filosofis Landasan Yuridis Landasan Psikologis Landasan Sosial Budaya Landasan Empiris Landasan Iptek Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 5 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Organisasi atau Desain Kurikulum Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Organisasi atau Desain Kurikulum: Pengertian Organisasi Kurikulum Jenis-Jenis Organisasi Kurikulum: - SeparatedSubject Curriculum - Corelated Curriculum - Broad-Field Curriculum - ntegrated Curriculum Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8%


- Core Curriculum 6 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Model Pengembangan Kurikulum Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Model Pengembangan Kurikulum: Model Tyler Model Hilda Taba Model Harold B. Alberty Model David Warwick Model Beauchamp Model Roger Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 7 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Model Kurikulum Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Model Kurikulum Model Subyek Akedemis Model Humanistik Model Teknologis Model Rekonstruksi Sosial Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 8 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Filsafat Kurikulum Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Filsafat Kurikulum: Pengertian Filsafat kurikulum Landasan Filsafat kurikulum Aliran-aliran Filsafat kurikulum (Idealisme, Perenialisme, Realisme, Pragmatisme, Eksistensialis me) Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 10% 9 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Aliran Pendidikan: Pengertian Macammacam Aliran Pendidikan: Aliran Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi 10%


Aliran Pendidikan Presentasi klasik, Aliran Modern visual dan oral, kerjasama 10 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Gaya Belajar Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Gaya Belajar: Pengertian gaya belajar Macammacam gaya belajar Dampak gaya belajar terhadap pendidikan Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 11 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Evaluasi Kurikulum Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Evaluasi Kurikulum: Pengertian evaluasi kurikulum Model evaluasi kurikulum Implementasi evaluasi kurikulum Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 12 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kebijakan Kurikulum Nasional Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Kebijakan Kurikulum Nasional Setelah merdeka : Kurikulum 1947 Kurikulum 1952 Kurikulum 1964 Kurikulum 1968 Kurikulum 1975 Kurikulum 1984 Kurikulum 1994 Setelah reformasi : Kurikulum 2004 Kurikulum 2006 Kurikulum 2013 (K13) Kuurikulum Merdeka (2020) Tugas Presentasi, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu, resensi Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8%


13 UAS 8% Evaluasi : 1. Presensi; 30% 2. Tugas 40 % 3. Presentasi/ keaktifan kuliah. 30%


INSTITUT AGAMA ISLAM SUNAN GIRI FAKULTAS TARBIYAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER MATA KULIAH KODE MATA KULIAH BOBOT (SKS) SEMESTER Tgl Pengesahan Pengembangan Evaluasi Pembelajaran PAI 2 3 10 September 2023 OTORITAS Dosen Pengembang RPS Ka.Prodi Dr.Moh Masduki MSI. Dr. Nurul Malikah M.PdI Capaian Pembelajaran (CP) CPL-PRODI CP-MK Mahasiswa mampu mengkonstruksi instrumen penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan PAI Alokasi Waktu 2 x 50 Bahan Kajian Daftar Referensi 1. Willeam A. Mohrens, dkk, Measurement and Evaluation in Education and Psychology, New York: Rinchart and Wionston, 1984 2. Gary D. Phye. Handbook of Classroom Assesment. California: Academic Press Inc. 1997. 3. George K. Cunningham. Assesment in Classroom. Washington DC: The Falmer Press. 1998. 4. Robert L. Ebel. Essentials of Educational Measurement. New Jersey: Prentice Hall Inc. 1991. 5. Saifuddin Azwar, Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2000. 6. Djaali dan Pudji Muljono. Pengukuran Dalam Bidang Pendidikan. Jakarta: Universitas Negeri Jakarta, 2004 7. Sumarna Surapranata, Panduan Penulisan Tes Tertulis Implementasi Kurikulum 2004, Bandung: Remaja Rosda Karya, 2005. 8. Lorin W. Anderson. Classroom Assement. New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates Inc. 2008. 9. Kunandar. Penilaian Autentik. Penilaian Hasil Belajar Peserta Didik Berdasarkan Kurikulum 2013. Jakarta: Rajawali Pers. 2013. 10. Nurmawati, Evaluasi Pendidikan Islam, Bandung: Cita Pustaka Media, Distribusi Perdana Mulya Sarana Medan tahun 2014 11. A. Muri Yusuf. Asesmen Dan Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group. 2015.


12. Nurmawati, Evaluasi Pendidikan Islami, Bandung: Cita Pustaka Media, Distribusi Perdana Mulya Sarana Medan , Edisi Revisi 2016 13. Permendikbud no. 23 Tahun 2016 Tentang Penilaian Hasil Belajar Oleh Pendidik Pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah. 14. Panduan Penilaian Oleh Pendidik dan Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang SMP/MTS Edisi Revisi 2017 15. Panduan Penilaian Oleh Pendidik dan Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang SMA/MA Edisi Revisi 2017 16. Panduan Penilaian Oleh Pendidik dan Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang SD/MI Edisi Revisi 2018 17. Nurmawati, Evaluasi pendidikan Dalam Alquran, Medan: Perdana Publishing , Edisi Pertama Maret 2018 18.Ahmad Riadi Daulay, Nurmawati, Penilaian Pendidikan Dalam Persfektif Hadits, Medan: CV Pusdikra Mitra Jaya, Cetakan Pertama 2019 19.Nurmawati, Tehnik Penilaian Sikap, Medan: CV Pusdikra Mitra Jaya, Cetakan Pertama 2020 Media Pembelajaran LCD Proyektor, Papan Tulis. Mata Kuliah Prasyarat - pertem uan Kemampuan akhir yang direncanakan Indikator Materi Pembelajaran Pengalaman Belajar Mahasiswa Metode Pembelajaran Penilaian Bentuk Kriteria Bobot (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) 1 Mampu Mengidentifikasi dan Menjelaskan Pemahaman, Ketajaman, dan Komunikatif Kontrak Kuliah Job didcription, penjelasan, Diskusi Ceramah, Metoda contextual instruction Media : kelas, komputer, LCD, whiteboard, web diskusi Keaktifan, keseriusan, dan kefahaman materi 8% 2 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Evaluasi Pendidikan Dalam Alquran Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Evaluasi Pendidikan Dalam Alquran : a. Tujuan Evaluasi Dalam Alquran b. Prinsip Evaluasi Dalam Alquran c. Relevansi Dengan Evaluasi Pembelajaran pada Tingkat satuan Pendidikan Tugas Resume, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Makalah, presentasi dan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 3 Mampu Kelengkapan dan Penilaian dalam Persfektip Tugas Concept map Penugasan ketepatan pengertian dan 8%


Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Penilaian dalam Persfektip Hadits Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Hadits.yaitu: Hadits tentang sikap spritual, sosial, pengetahuan dan keterampilan. Hadits tentang prinsip penilaian. Hadits tentang pertanyaan dan Hadits tentang rapot catatan amal dan peringkat beribadah. Pengertian penilaian, tujuan dan prinsip penilaian. Resume, Diskusi Representasi Discus Penugasan individu makalah dan keaktifan diskusi kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 4 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Pengertian dasar tentang evaluasi pendidikan 1. Pengertian evaluasi 2. Urgensi evaluasi dalam pendidikan 3. Tujuan dan fungsi evaluasi 4. Ciri dan prinsip evaluasi pendidikan Resume. Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 5 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi 1. Jenis dan proses evaluasi pendidikan 2. Hubungan taksonomi tujuan pendidikan dengan evaluasi pembelajaran 3. Penilaian berbasis kompetensi Tugas Resume, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 6 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Teknik dan bentuk evaluasi pembelajaran 1. Evaluasi Non tes 2. Evaluasi tes uraian 3. Evaluasi tes obyektif 4. Evaluasi tes perbuatan Tugas Resume, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 7 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Teknik pembuatan soal 1. Soal tes tertulis 2. Soal tes perbuatan 3. Instrumen non tes (pengamatan sikap, Penilaian portofolio, tes skala sikap, Praktik Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 8 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Perencanaan penulisan tes 1. Langkah langkah menyusun tes 2. Membuat kisi-kisi soal 3. Tingkat kesukaran dan daya pembeda Praktik Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 10%


9 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Pemberian skor dan sistem penilaian 1. Kriteria ketuntasan minimal 2. Teknik pemberian skor 3. Penilaian acuan patokan 4. Penilaian acuan norma 5. Praktik Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 10% 10 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Pengelolan skor hasil evaluasi 1. Pengelolaan skor menjadi huruf 2. Pengelolaan skor menjadi skala 3. Praktik Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 11 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Validitas dan reliabelitas tes 1. Validitas tes • Pengertian validitas • Macam validitas • Cara mengetahui validitas 2. Reliabilitas tes • Pengertian reliabilitas • Metode reliabilitas tes • Reliabilitas tes uraian Tugas Resume, Diskusi. Praktik Concept map Representasi Discus Penugasan individu Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 12 Mampu Mengidentifikasi, Menjelaskan, Dan Mempresentasikan Kelengkapan dan Kebenaran Penjelasan, Komunikatif dan Presentasi Analisis hasil evaluasi dan pengembangannya 1. Analisis hasil ulangan’ 2. Program remedial 3. Program pengayaan 4. Pelaporan Tugas Resume, Diskusi Concept map Representasi Discus Penugasan individu, resensi Penugasan makalah dan keaktifan diskusi ketepatan pengertian dan kelengkapan referensi, Ketepatan contoh obyek yang dipilih, dan kualitas presentasi visual dan oral, kerjasama 8% 13 UAS 8% Evaluasi : 1. Presensi; 30% 2. Tugas 40 % 3. Presentasi/ keaktifan kuliah. 30%


UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL PASCASARJANA INSTITUT AGAMA ISLAM SUNAN GIRI (INSURI) PONOROGO TAHUN AKADEMI 2019/2020 Mata Kuliah : MSI Semester/Jurusan : 01A-B /PAI Dosen Pengampu : Ahmad Syafi’i SJ, M.S.I I). Lesson Learn! 1) Jelaskan menurut perspektif Anda sejauh mana urgensi mempelajari MSI? 2) Keberadaan agama sangat signifikan dalam hidup dan kehidupan, maka agama dituntut terlibat aktif menjadi problem solver permasalahan umat. Bagaimanakah seharusnya memahami ajaran agama (Islam) agar agama (Islam) benar-benar menjadi fungsional bagi kemajuan peradaban? Jelaskan ! 3) Ada tiga macam dimensi epistemologis dalam tradisi pemikiran Islam, yaitu epistemologi bayani, irfani, dan burhani. Jelaskan sumber ilmu pengetahuan, metodologi, dan tipe argumen dari ketiga macam epistemologi tersebut! Model epistemologi yang bagaimanakah yang ideal dan yang perlu dikembangkan dalam pengembangan studi Islam kini dan mendatang? II). Reflection! 1) Inspirasi dan implikasi perkuliahan Metodologi Studi Islam (MSI) pada rencana penulisan Thesis anda ! 2) Adakah perubahan cara pandang (world view) pada diri anda pasca mengikuti perkuliahan Metodologi Studi Islam (MSI)? Jelaskan ! Note: Mohon jawaban sesuai dengan bahasa dan perspektif masing-masing Jawaban UAS dikumpulkan pada tatap muka terakhir. Selamat Mengerjakan !


Click to View FlipBook Version