TugasKelompok
GAYAHIDUP
WESTERNISASI
Diajukanuntuk:
MemenuhitugaskelompokPpkn
Gurupengajar:
PutraAjiLarasS.Pd.
Disusunoleh:
-ChisaWulanParelha(07)
-IfandaSatriaPutra(14)
-MaulidatulAprilia(18)
-NadiaWahyuRidhaNabilah(22)
-RirisMasrifah(29)
-SalsaElkaSariBhakti(31)
-SyahrielAndika(33)
XMipa5
i
KATAPENGANTAR
PujisyukurataskehadiratAllahSWT yang telahmemberikanrahmatdan
hidayahNyasehinggakamidapatmenyelesaikantugasmakalahyangberjudulGaya
HidupWesternisasiinitepatpadawaktunya.
AdapuntujuandarimakalahiniadalahuntukmemenuhitugasdariBapak
Putra Aji Laras S.Pd pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan.Selain itu,makalah inibertujuan untukmenambah wawasan
tentangNegara.
KamimengucapkanterimakasihkepadaBapakPutraAjiLarasS.Pd.selaku
gurupengajarPendidikanPancasiladanKewarganegaraanyangtelahmemberikan
tugasinisehinggadapatmenambahpengetahuandanwawasanyangsesuaidengan
bidangyangkamipelajari.
Lumajang20Maret2022
Kelompok4
ii
A.LatarBelakang
PengaruhbudayaBaratatauyangdikenaldenganistilah“Westernisasi”
telahterlihatjelasdewasaini.Dimanapolakehidupanmasyarakatsemakinhari
semakinhanyutdalam polamoderndenganberkiblatkepadasistem budaya
Barat(Westernisasi),yangdianggapsebagaikebudayaanmodernatausebagai
alternatifbudayamasakini.Daniniterjadidikalanganremaja,yangbegitu
rapuh menerima peradaban-peradaban asing sebagaisuatu kebanggaan.
Pengaruhbudayainimemangtidakdapatdihindaridizamanyangsemakin
canggihini..Sedangkanproteksiuntukmenghadapiaruspengaruhbudayaini
sangatlemahdimasyarakat,sehinggamerakapunmulaimeninggalkanjatidiri
sebagaibangsayangberbudiluhur,tanpamengenalbatas-batasajaranagama
danmoralitasbudaya.
B.RumusanMasalah
1.Bagaimanawesternisasidalam kehidupanmasyarakat?
2.Bagaimanacaramelestarikanidentitasnasional?
C.Pembahasan
1.WesternisasiDalam KehidupanMasyarakat
KataWesternisasisecaraharfiahbermakna“membaratkan”berasaldari
katawesternize.Keadaanmeniru-niruyangterdapatdalam duniaBarat.Atau
dengankatalainwesternisasimenjadikankitaorangyangberkebudayaanBarat.
Koentjaraninggratmengatakan westernisasiitu adalah usaha meniru gaya
hiduporangBaratsecaraberlebihan,menirudarisegalasegikehidupanbaik
darisegifashion,tingkahlaku,budayadanlainnya.
Jadi,westernisasimerupakan perbuatan pemujaan yang berlebihan
terhadap Budaya Baratdengan cara mengadopsisecara keseluruhan pola
kehidupanmerekatanpaadafilteryangmenyaringnya.Polaadopsiinitidak
sajaterjadisecaraobjektif,namunbisaterjadisecarasubjektifyaituinteraksi
yanglahirdariidesuatuindividu,masyarakatataubangsauntukmengambil
danmenirucara-caraorangBaratdalam berbagaidimensiuntuksuatutujuan
kearahkemajuan.
3
Prosesimperialismedankolonialismedalam waktuyangpanjangterjadi
diIndonesiamemberikandampakyang luasdalam kehidupanmasyarakat.
Diantara dampak itu adalah terjadinya westernisasidalam segala segi
kehidupanmasyarakatIndonesia.
Dalam lembaransejarahIndonesiatidakpernahdijelaskansecarapasti
sejakkapanproseswesternisasiiniterjadi.SebagianparapakarsejarahIslam
mengatakan bahwa proses westernisasi ini terjadi sejak dimulainya
kolonialismedanimperialismediIndonesiadanduniaIslam lainnyapadaabad
19masehi.Halinidapatdibenarkankarenapengaruhsecaralangsungdapat
dilakukanolehBaratterhadapmasyarakatIndonesiaterjadidieraitu.
FaktoryangmempengaruhitimbulnyawesternisasidiIndonesiasecara
umum disebabkanolehfaktorinformasidanyangdatangnyamelaluiaudio
visual,disampingitujugamelaluikontaksosialterutamadidaerah-daerahpusat
industridan kepariwisataan.Kemajuan-kemajuan yang sangatbesardalam
bidangkomunikasimenyongsongtimbulnyaerainformasisecaraglobal,artinya
tidakadasatubangsapundiduniainimenutupdiridarierainformasi.
Kemudianselainitu,tuntutanperkembanganzamanyangmenghendaki
polakehidupanyanglebihmajumengakibatkanperubahan-perubahandisektor
ekonomi dan sistem sosial budaya masyarakat. Namun,yang sangat
mengkhawatirkan adalah perubahan sistem sosialbudaya inicenderung
kebarat-baratan.
Pengaruhtersebutterjadidimasyarakatsecaranyatasaatinidalam
berbagaibidangkehidupandiantaranyayaitu;PengaruhIlmudanTeknologi,
IlmupengetahuandanTeknologimempunyaiperananpentingdalam kehidupan
dewasa ini,suatu bangsa akan maju dan berkembang jika memilikiilmu
pengetahuandanteknologiyangmumpuni.Perkembanganilmupengetahuan
initerjadidalam berbagaisektorindustri,mulaidaripertanian,pertahanan,
ekonomi,kedokteran,danlainsebaginnya.
PerkembanganilmudanteknologididuniaBaratterjadidenganbegitu
pesatnya,kadang-kadangjauhmelampauinilaimanfaatdankegunaannya.
4
2.MelestarikanIdentitasNasional
Identitasnasionalpadahakikatnyaadalahmanisfestasinilai-nilaibudaya
yangtumbuhdanberkembangdalam aspekkehidupansatubangsadenganciri-
cirikhas,dandenganciri-ciriyangkhastadisuatubangsaberbedadengan
bangsa lain dalam kehidupannya.Dalam haliniadalah bangsa Indonesia
denganberbagaimacam nilailuhurbudayanya.Nilai-nilaibudayayangberada
dalam sebagianbesarmasyarakatdalam suatunegaradantercermindidalam
identitasnasionalbukanlahbarangjadiyangsudahselesaidalam kebekuan
normativedandogmatis,melainkansesuatuyangterbukayangcenderungterus
menerusberkembangtermasukdierarevousiindustri.Karenakeinginanuntuk
menujukemajuanyangdimilikiolehmasyarakatIndonesia.Lebihlanjutbahwa
konsepdariidentitasnasionaladalahsebuahkonsepyangmultidimensional
dimanadikembangkandandianalisisolehberbagaidisiplinilmudanrelevan
denganberbagaibidangpenelitian.
IdentitasNasionalmerupakansalahsatubentukdariidentitassosial.
IdentitasNasionaldianggap sebagaikonsep utama dariidentifikasiindividu
pada kelompok sosialdalam dunia modern,kedekatan anggota kelompok
terhadapNegaramerekadiekspresikandenganrasamemiliki,cinta,loyalitas,
kebanggaan,dan perlindungan terhadap kelompok dan tanah airnya.Hal
tersebutyangmenjadikansebuahnegaramempunyaiidentitasdannilai-nilai
tersendiridalam menghadapiberbagaimacam tantangandierarevolusiindustri
yang semakin kompleks,utamanya dalam bidang pendidikan diIndonesia.
Unsur-unsurdalam pembentukanidentitasnasionalsendiriadalahsukubangsa,
komposisietnis,agama,kebudayaan daerah dan bahasa pemersatu atau
bahasa nasional. Terintegritasnya pendidikan multikultural dan identitas
nasional secara benar, diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai
keberagaman,toleransisertamembangungenerasimudayangkompetentanpa
meninggalkannilai-nilailuhurbudayaIndonesia.
Untukmengatasiberbagaitantangandanpermasalahanpendidikandi
Indonesiaerarevolusiindustri,pengintegrasianpendidikanmultikulturaldengan
identitasnasionaldapatdilakukandengancaraberikutini:
1)Integrasipendidikanmultikulturaldenganberbasislocalwisdom dalam
5
desain kurikulum.Maka pendekatan multikulturaluntuk kurikulum
diartikan sebagai suatu prinsip yang menggunakan keragaman
kebudayaanpesertadidikdalam mengembangkanfilosofi,misi,tujuan,
dankomponenkurikulum,sertalingkunganbelajarsehinggasiswadapat
menggunakan kebudayaan pribadinya untuk memahami dan
mengembangkanberbagaiwawasan,konsep,keterampilan,nilai,sikap,
danmoralyangdiharapkan.
2)Optimalisasipendidikankewarganegaraandalam upayanyamemperkuat
identitasnasionaldenganberlandaskanmultikulturaldanlocalwisdom
yangdimilikiolehbangsaIndonesia.
3)Penempatan pendidikan multikultural sebagai filosofi pendidikan,
pendekatan pendidikan,bidang kajian dan bidang studi.Penempatan
pendidikanmultikulturalsebagaifalsafahpendidikanmemilikiartibahwa
pandangan terhadap kekayaan keberagaman budayaIndonesia
hendaknya dimanfaatkan sebaik-baiknya
untukmengembangkandanmeningkatkan sistem pendidikan dan
kegiatan belajar-mengajar diIndonesia.Pendidikanmultikulturalsebagai
pendekatan pendidikan berarti penyelenggaraan dan pelaksanaan
pendidikan yang kontekstualdan memperhatikan keragaman budaya
Indonesia.Pendidikan multikulturalsebagaibidang kajian dan bidang
studiberartidisiplinilmuyangdibantuolehsosiologidanantropologi
pendidikan untuk menelaah dan mengkajiaspek-aspek kebudayaan,
terutama nilai-nilaibudaya dan perwujudannya untuk atau dalam
penyelenggaraandanpelaksanaanpendidikan.
Melaluipenanaman nilai-nilaipendidikan multikulturalyang benar,
diharapkangenerasimudaIndonesiayangmerupakanpenerusbangsamampu
menjawab berbagai tantangan pendidikan di era revolusi industri
4.0.Membentukgenerasimudayangkreatif,inovatif,berkarakter,berintegritas
dan menjunjung tinggitoleransisesuaidengan nilai-nilaiidentitasnasional
sebagaibangsaIndonesiadengansegalakeanekaragamanbudayanya.
6
D.Kesimpulan
Keadaanmeniru-niruyangterdapatdalam duniaBarat.Ataudengankata
lainwesternisasimenjadikankitaorangBaratyangberkebudayaanBarat.disisi
lain,sikapparapeniruyangmerendahkanadat,budayadanbahasanasional.
Polaadopsiinitidaksajaterjadisecaraobjektif,namunbisaterjadisecara
subjektifyaitu interaksiyang lahirdariide suatu individu,masyarakatatau
bangsauntukmengambildanmenirucara-caraorangBaratdalam berbagai
demensiuntuksuatu tujuan ke arah kemajuan.Faktoryang mempengaruhi
timbulnya westernisasidiIndonesia secara umum disebabkan oleh faktor
informasidanyangdatangnyamelaluiaudiovisual,disampingitujugamelalui
kontak sosial terutama sekali didaerah-daerah pusat industri dan
kepariwisataan.
Identitasnasionalsendiripadahakikatnyaadalahmanisfestasinilai-nilai
budayayangtumbuhdanberkembangdalam aspekkehidupansatubangsa.
Penempatanpendidikanmultikulturalsebagaifilosofipendidikan,pendekatan
pendidikan,bidangkajian dan bidangstudi.Pendidikan multikulturalsebagai
bidangkajiandanbidangstudiberartidisiplinilmuyangdibantuolehsosiologi
dan antropologipendidikan untuk menelaah dan mengkajiaspek-aspek
kebudayaan, terutama nilai-nilai budaya dan perwujudannya dalam
penyelenggaraan dan pelaksanaan pendidikan.Membentuk generasimuda
yangkreatif,inovatif,berkarakter,bbrintegritasdanmenjunjungtinggitoleransi
sesuaidengannilai-nilaiidentitasnasionalsebagaibangsaIndonesiadengan
segalakeanekaragamanbudayanya.
7
DAFTARPUSTAKA
Anis,M.Z.A.(2016).Sejarah,KesadaranSejarahdanPupusnyaIdentitasNasional.
Rohman,A.,& Ningsih,Y.E.(2018,October).Pendidikan multikultural:
penguatanidentitasnasionaldierarevolusiindustri4.0.In Prosiding
SeminarNasionalMultidisiplin(Vol.1,pp.44-50).
Suharni,S.(2015).WesternisasiSebagaiProblema Pendidikan Era Modern.
JurnalAl-Ijtimaiyyah,1(1).
8