The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung
Pemantulan dan Penyerapan Bunyi

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by wulannesya, 2021-06-15 07:15:08

Bahan Ajar Tema 1 SubTema 3 Kelas IV

Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung
Pemantulan dan Penyerapan Bunyi

Keywords: tematik ipa,tematik bahasa,kelas IV,BAHAN AJAR,sd,ppg,tema1,indahnya kebersamaan,tema 1 subtema 3

BAHAN AJAR

TEMA 1 INDAHNYA KEBERSAMAAN
SUBTEMA 3 BERSYUKUR ATAS KEBERAGAMAN

PEMBELAJARAN 3
KELAS IV SDN SUMBEREJO KEC. JAKEN

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Pendidikan Profesi Guru dalam Jabatan

Nama Oleh
UKG : NESYA WULAN SETYANINGSIH, S.Pd.
Kelas : 201503631884
: 153 - 027 - 2 - Kelas 001 Guru Kelas SD

PPG DALAM JABATAN ANGKATAN 2
PENDIDIKAN PROFESI GURU

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS VEETERAN BANGUN NUSANTARA SUKOHARJO

2021

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Berkat
rida-Nya, saya dapat menyelesaikan penyusunan bahan ajar ini dengan baik

Bahan ajar ini mengacu pada Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 bertujuan
untuk mempersiapkan generasi penerus bangsa yang mempunyai kemampuan
hidup sebagai pribadi dan warga Negara yang beriman, produktif, kreatif,
inovatif, dan efektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dan peradaban dunia. Untuk itu
buku ini meliputi

06 01 02
Pembelajar Pembelajar Pembelajar
an memuat an Berbasis an Saintifik

PPK Aktivitas 03
Pembelajar
05 Dengan format an dengan
Pembelajar bahan ajar ini pendekatan
diharapkan peserta
an HOTs didik dapat lebih berbasis
mudah mencapai masalah
kompetensi daar
secara tuntas. Saya Pati, 14 Juni 2021
berharap bahan ajar Penyusun,
ini bermanfaat bagi
kita semua. Nesya Wulan Setyaningsih

04
Pembelajar
an dengan
pendekatan

Real Life

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ..................................................................................... i
KATA PENGANTAR ........................................................................................ ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iii
A PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

1. Petunjuk Belajar.................................................................................. 1
B INTI ........................................................................................................ 2

1. Capaian Pembelajaran ...................................................................... 2
2. Sub Capaian Pembelajaran ............................................................ 3
3. Uraian Materi....................................................................................... 3
C PENUTUP ............................................................................................... 14
1. Rangkuman ........................................................................................... 14
2. Tes Sumatif............................................................................................. 15
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 21
Kunci Jawaban ............................................................................................... 22

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

A PENDAHULUAN

1. Petunjuk Belajar
Untuk membantu peserta didik memahami bahan ajar ini perlu diperhatikan
beberapa petunjuk belajar berikut:

a. Bacalah setiap halaman dengan teliti mulai dari materi inti sampai sub bagian dari
materi inti.

b. Pahamilah pengertian – pengertian yang terdapat di dalam materi ini melalui
pemahaman dan pengalaman sendiri serta diskusikanlah dengan teman atau guru.

c. Kaitkan materi dalam modul ini dengan lingkungan sekitar tempat kamu tinggal.
d. Kerjakan latihan-latihan soal dengan teliti untuk memantapkan pengetahuanmu

setelah mempelajari materi-materi dalam modul ini. e. Diskusikanlah apa yang
telah dipelajari, termasuk hal-hal yang dianggap masih sulit, dengan teman-teman
dan gurumu.

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

B INTI

1. Capaian Pembelajaran

Bahasa Indonesia

No. Kompetensi Dasar No.
KD

IPK Indikator Pencapaian Kompetensi

3.2 Mencermati keterhubungan 3.2.1 Menemukan gagasan pokok dan
antargagasan yang didapat dari gagasan pendukung setiap
teks lisan, tulis, atau visual paragraf dari teks lisan

3.2.2 Mengoreksi gagasan pokok
pada paragraf dari teks tulis

4.2 Menyajikan hasil pengamatan 4.2.1 Menyajikan gagasan utama dan
tentang keterhubungan gagasan pendukung setiap
antargagasan ke dalam tulisan paragraf dari lisan dalam
bentuk peta pikiran

Ilmu Pengetahuan Alam

No. Kompetensi Dasar No. Indikator Pencapaian
KD IPK Kompetensi
3.6 Menerapkan sifat-sifat bunyi 3.6.1
Membuktikan sifat bunyi
dan keterkaitannya dengan dapat dipantulkan
indera pendengaran
3.6.2 Menghubungkan sifat bunyi
4.6 Menyajikan laporan hasil 4.6.1 memantul dan menyerap
percobaan tentang sifatsifat pada kehidupan sehari-hari
bunyi Menyajikan laporan tentang
sifat bunyi memantul dan
menyerap

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

2. Sub Capaian
a. Dengan mendengarkan cerita “Famhombo batu” peserta didik
mampu menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung
setiap paragraf dari teks lisan dengan benar
b. Setelah bertanya jawab bersama guru peserta didik mampu
mengoreksi gagasan pokok pada paragraph dari teks tulis
dengan tepat
c. Setelah membuat berdiskusi peserta didik mampu
menyajikan gagasan utama dan gagasan pendukung setiap
paragraf dari teks lisan dalam bentuk peta pikiran dengan
baik
d. Setelah melakukan percobaan peserta didik mampu
membuktikan sifat bunyi dapat dipantulkan dengan tepat
e. Melalui pengamatan video pembelajaran peserta didik
menghubungkan sifat bunyi memantul dan menyerap pada
kehidupan sehari-hari dengan baik
f. Setelah membaca bahan ajar e-book peserta didik
menyajikan laporan tentang sifat bunyi memantul dan
menyerap dengan benar

3. Uraian Materi

Sebelumnya kamu telah belajar tentang
permainan Bakiak. Menarik, bukan? Kamu

tentunya senang dapat mencobanya.
Permainan tradisional lain yang cukup menarik
adalah Engklek. Tahukah kamu permainan ini?

Ayo, kita coba bersama!

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

AYO MEMBACA

Pernahkan kamu bermain Engklek? Permainan ini adalah permainan tradisional
yang sangat banyak dimainkan oleh anak-anak di Indonesia. Permainan
tradisional merupakan salah satu bentuk keragaman budaya yang ada di Indonesia.

Pola bangun datar ini bisa dibuat menggunakan kapur jika area permainan
berupa lapangan keras/semen. Jika area permaianan berupa tanah lapang,
maka pola tersebut bisa dibuat menggunakan tali yang dipancangkan pada
sepotong kayu. Pola bangun datar bisa dibuat bervariasi. Jumlah pemain
Engklek dalam satu pola bangun datar paling sedikit 2 hingga 5 pemain.
Hindari jumlah pemain yang terlalu banyak karena peserta didik akan menjadi
terlalu lama menunggu giliran untuk melompat.

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

AYO MENCOBA

Sebelumnya kamu harus memahami cara bermainnya.
Buatlah gambar di halamanmu atau lantai rumahmu, pilihlah salah satu!

Permainan Engklek memerlukan keterampilan lokomotor, yaitu kemampuan
untuk melakukan gerakan anggota tubuh sehingga seluruh tubuh berpindah
tempat. Keterampilan lokomotor sangat penting untuk mengukur kemampuan
motorikmu. Beberapa keterampilan lokomotor dasar yang perlu kamu kuasai
adalah:
• berjalan
• berlari
• melompat
Perhatikan dengan baik aturan permainan engklek agar kamu bisa bermain

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

AYO MENULIS

Selain permainan Engklek, bangsa Indonesia juga mempunyai banyak permainan yang
diwariskan secara turun-temurun. Mari kita cari tahu lebih jauh tentang budaya
Fahombo Batu atau Lompat Batu yang biasa dilakukan oleh Msasyarakat Nias

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

Tulislah gagasan pokok dan pendukungnya pada diagram yang ada
Diskusikan dengan temanmu gagasan-gagasan yang telah kamu hasilkan pada setiap paragraf

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

AYO MENGINGAT

Setiap bacaan biasanya terdiri atas beberapa paragraf. Setiap paragraf
memiliki gagasan pokok yang didukung oleh gagasan pendukung. Gagasan pokok
adalah ide utama yang dibahas dalam suatu bacaan, dapat berupa kalimat inti
atau berupa pokok paragraf. Gagasan pendukung adalah uraian atau tambahan
informasi untuk gagasan pokok
Setiap bacaan biasanya terdiri atas beberapa paragraf. Setiap paragraf
memiliki gagasan pokok yang diperkuat oleh gagasan pendukung.
Gagasan pokok adalah ide utama yang dibahas dalam suatu bacaan, bisa
berupa kalimat inti atau pokok paragraf. Gagasan pendukung adalah uraian
atau tambahan informasi untuk gagasan pokok.
Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menentukan gagasan
pokok setiap paragraf.
1. Bacalah paragraf dengan cermat!
2. Cermati kalimat pertama hingga terakhir!

- Apakah kalimat pertama merupakan gagasan pokok atau gagasan penjelas?
Apakah kalimat kedua yang merupakan gagasan pokok? Teruslah membaca
kalimat demi kalimat hingga gagasan pokok paragraf ditemukan.
- Ingat, gagasan pokok sebagai isi atau inti paragraf dapat terletak di awal,
akhir, awal dan akhir, atau di seluruh paragraf

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

Sungguh kaya budaya Indonesia.
Sebagai anak Indonesia, kita harus
bersyukur dengan kekayaan ini. Kita
dapat mencicipi makanan beragam,
bermain permainan tradisional yang

berbeda dan tentunya mengenal
kebiasaankebiasaan berbeda. Banyak

hal yang kita bisa pelajari dari
keanekaragaman itu.

AYO MENGANALISIS

Beberapa permainan tradisional membutuhkan teriakan pemainnya. Semakin banyak yang
berteriak, semakin banyak pula suara yang kita dengar.
Pernahkah kamu mencoba berteriak di lapangan? Apa yang terjadi? Bandingkan juga
ketika kamu berteriak di kamar mandi. Apa perbedaannya?

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

Bersama teman kelompokmu, lakukan beberapa percobaan berikut.
1. Ambil beberapa botol atau alat lainnya yang menghasilkan bunyi seperti ember,
gelas atau kaleng.
2. Bunyikan peralatan tersebut di dalam ruangan.
3. Bunyikan peralatan tersebut di luar ruangan
4. Catat hasilnya dan bandingkan.

AYO MEMBACA

Bacalah teks tentang Pemantulan dan Penyerapan
Bunyi agar kamu lebih paham!

Buka link berikut untuk melihat video
https://youtu.be/-2V4dmnIq8E

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

Pemantulan dan Penyerapan Bunyi

Bunyi dapat dipantulkan dan diserap.

1. Pemantulan Bunyi

Sebuah kelereng yang kita lempar ke dinding yang keras akan mengalami

pemantulan, demikian juga dengan bunyi. Bunyi juga dapat memantul, jika dalam

perambatannya dihalangi oleh benda yang permukaannya keras, seperti kayu,

kaca, dinding, atau besi.

Bunyi pantul dibedakan menjadi 3 yaitu

a. Bunyi pantul yang memperkeras bunyi asli

Jika jarak antara sumber bunyi dan dinding

pemantul dekat, maka bunyi pantul terdengar

hampir bersamaan dengan bunyi asli sehingga

akan memperkeras bunyi asli. Misalnya jika kita

berbicara di dalam kamar kosong yang tertutup,

maka bunyi yang kita keluarkan akan mengenai Materi tentang sifat bunyi bisa
dinding-dinding kamar. Bunyi itu dipantulkan dilihat
sehingga suara kita akan terdengar lebih kuat https://youtu.be/HV7jE5UDbtg

(keras)

b. Gaung atau Kerdam

Gaung atau kerdam terjadi karena bunyi dipantulkan oleh dinding yang jaraknya

tidak jauh dari sumber bunyi. Hal itu menyebabkan datangnya bunyi pantul

bersamaan dengan bunyi asli yang belum selesai terucapkan. Akibatnya, bunyi

pantul mengganggu bunyi asli sehingga suara yang terdengar tidak jelas.

Contoh

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

Bunyi asli Da- tang -lah

Bunyi pantul Jeda da -tang -lah

Bunyi yang terdengar Da- tang -lah -lah

da tang

Bunyi asli yang diucapkan ada tiga suku kata, tetapi yang terdengar ada empat

suku kata saja, suku kata kedua dan ketiga tidak jelas. Bunyi tang dari bunyi asli

diganggu oleh bunyi da dari bunyi pantul. Bunyi lah dari bunyi asli diganggu oleh

bunyi tang dari bunyi pantul.

c. Gema

Bunyi pantul yang terdengar lengkap sesudah bunyi asli disebut gema. Pernahkah

kamu berdiri diantara tebing kemudian berteriak? Suara yang kita keluarkan itu

akan merambat melalui udara ke dinding-dinding tebing. Bunyi dipantulkan oleh

dinding tebing yang satu kemudian mengenai dinding yang lain. Pada saat bunyi

pantul mengenai tebing kedua gemapun terjadi.

Gema terjadi karena bunyi dipantulkan oleh dinding yang jaraknya jauh dari

sumber bunyi. Hal itu menyebabkan datangnya bunyi pantul setelah bunyi asli

selesai terucapkan. Jadi, bunyi pantul yang terdengar lengkap sesudah bunyi asli.

Gema sering terjadi di gua-gua, lembahlembah, dan bukit-bukit yang jaraknya

jauh serta permukaannya keras dan rapat.

Contoh:

Bunyi asli Da – tang - lah

Bunyi pantul Selisih waktu Da – tang - lah

2. Penyerapan Bunyi

Bunyi juga dapat diserap. Benda-benda yang dapat menyerap bunyi adalah benda

yang permukaannya lunak. Benda yang demikian disebut peredam bunyi, misalnya

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

karpet, goni, kertas, kain, busa, dan wol. Benda-benda tersebut dapat digunakan

untuk mencegah terjadinya gaung atau kerdam. Dinding dan langit-langit gedung

pertemuan, studio rekaman, dan gedung bioskop dilapisi dengan bahan-bahan
tersebut supaya tidak terjadi gaung atau kerdam.

Berikut ini berbagai manfaat pemantuan bunyi yang sangat bermanfaat
bagi kehidupan kita:

1. Mendeteksi benda-benda di bawah laut

2. Melakukan survey geofisika

3. Menentukan kedalaman laut

4. Mendeteksi kerusakan pada struktur logam.

5. Mengukur ketebalan logam

6. Menentukan waktu siang dan malam Penjelasan lebih lengkap silahkan buka
7. Membantu penderita tuna netra https://manfaat.co.id/manfaat-
8. Melihat detak jantung pemantulan-bunyi

9. Menghancurkan

10. Membantu proses USG

11. Menghancurkan batu ginjal

12. Mendeteksi kerusakan jaringan

AYO MEMBUAT

1. Sajikanlah peta pikiran pada teks lisan “Fahombo Batu” dengan menarik
2.Tulislah laporan kegiatan percobaan tentang sifat bunyi
yang baru saja kamu lakukan!

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

C PENUTUP
1. Rangkuman
Gagasan pokok adalah ide utama yang dibahas dalam suatu bacaan, dapat
berupa kalimat inti atau berupa pokok paragraf.
Gagasan pendukung adalah uraian atau tambahan informasi untuk gagasan
pokok

Macam-Macam Pemantulan Bunyi

Bunyi pantul yang memperkuat
bunyi asli. Bunyi atau suara dalam
ruangan terdengar lebih keras
dibandingkan dengan bunyi di
lapangan terbuka. Penyebabnya
adalah adanya dinding-dinding sebagai
bidang pantul yang membatasi ruangan.

Gema. Gema biasanya terjadi pada lembah gunung atau pada lereng-
lereng gunung. Gema terjadi apabila bunyi pantul terdengar jelas seperti
bunyi asli karena jarak antara dinding pemantul dengan sumber bunyi
lumayan jauh. Hal ini mengakibatkan bunyi asli dengan bunyi pantul tidak
saling mengganggu.

Gaung atau kerdam. Gaung terjadi di dalam gedung bioskop, pada studio
radio dan gedung pertemuan. Gaung adalah bunyi pantul yang datang
bersamaan dengan bunyi asli, sehingga mengakibatkan bunyi asli tidak
terdengar dengan jelas.

Untuk mengatasi permasalahan gaung ini makanya pada dinding gedung
dilapisi dengan bahan akustik sebagai peredam bunyi. Bahan akustik
tersebut misalnya karton, gabus, karet busa dan kain wol.

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

Evaluasi Mandiri
Ayo, memilih jawaban yang paling tepat pada huruf a, b, c, atau d!
(kognitif)
Perhatikan teks berikut untuk mengerjakan soal 1-5

Permainan Dhingklik Oglak Aglik dan
Permainan Perepet Jengkol

Permainan dhingklik oglak aglik serupa dengan permainan
perepet jengkol. Keduanya merupakan permainan tradisional
anak. Permainan dhingklik oglak aglik dimainkan di Jawa Tengah
sedangkan permainan perepet jengkol dimainkan di Jawa Barat.

Permainan ini dilakukan dalam kelompok-kelompok. Setiap
kelompok terdiri atas 3-5 anak. Semua anggota berdiri
melingkar saling membelakangi dan berpegangan tangan. Kaki
kanan atau kiri setiap anggota kelompok saling bertautan.
Kemudian satu kaki menepak, mereka bergerak melingkar sambil
menyanyikan lagu daerah. Kelompok yang paling lama
mempertahankan tautan kaki menjadi pemenang.

Lagu daerah yang di nyanyikan di Jawa Tengah berjudul
Dhingklik oglak aglik. Liriknya seperti pasang dhingklik oglak
aglik, yen kecelik odong gogik, yu yu mbakyu mango dhateng
pasar blaja, Leh olehe napa, jenang jagung enthok enthok
jenang jagung, enthok enthok jenang jagung, enthok enthok
jenang jagung.

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

1. Berikut yang merupakan gagasan pendukung paragraf pertama adalah…
a. Setiap kelompok terdiri atas 3-5 anak
b. Permainan dhingklik oglak aglik serupa dengan permainan perepet
jengkol
c. Liriknya seperti pasang dhingklik oglak aglik
d. Permainan dhingklik oglak aglik dimainkan di Jawa Tengah

2. Berikut bukan merupakan gagasan pendukung paragraf kedua adalah…
a. Setiap kelompok terdiri atas 3-5 anak
b. Kaki kanan atau kiri setiap anggota kelompok saling bertautan
c. Permainan dhingklik oglak aglik dilakukan dalam kelompok-kelompok
d. Semua anggota berdiri melingkar saling membelakangi dan
berpegangan tangan

3. Berikut merupakan gagasan pokok paragraf ketiga adalah…
a. Lagu daerah yang di nyanyikan di Jawa Tengah berjudul Dhingklik
oglak aglik
b. yu yu mbakyu mango dhateng pasar blaja
c. enthok enthok jenang jagung
d. pasang dhingklik oglak aglik

4. Perhatikan pernyataan gagasan pokok berikut
1) Paragraf 1: Permainan dhingklik oglak aglik dimainkan di Jawa
Tengah

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

2) Paragraf 2: Kelompok yang paling lama mempertahankan tautan
kaki menjadi pemenang

3) Paragraf 3: Lagu daerah yang di nyanyikan di Jawa Tengah
berjudul Dhingklik oglak aglik

4) Paragraf 1: Permainan dhingklik oglak aglik serupa dengan
permainan perepet jengkol

5) Paragraf 2: Keduanya merupakan permainan tradisional anak.
6) Paragraf 3: Permainan ini dilakukan dalam kelompok-kelompok
Manakah pernyataan yang benar yang merupakan gagasan pokok?
a. 1 dan 2
b. 3 dan 4
c. 5 dan 6
d. 3 dan 5
5. Perhatikan pernyataan gagasan pendukung berikut
1) Paragraf 1: Permainan dhingklik oglak aglik dimainkan di Jawa

Tengah
2) Paragraf 2: Kelompok yang paling lama mempertahankan tautan

kaki menjadi pemenang
3) Paragraf 3: Lagu daerah yang di nyanyikan di Jawa Tengah

berjudul Dhingklik oglak aglik
4) Paragraf 1: Permainan dhingklik oglak aglik serupa dengan

permainan perepet jengkol
5) Paragraf 2: Keduanya merupakan permainan tradisional anak.

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

6) Paragraf 3: Permainan ini dilakukan dalam kelompok-kelompok
Manakah pernyataan yang benar yang merupakan gagasan pendukung?
a. 1 dan 2
b. 3 dan 4
c. 5 dan 6
d. 3 dan 5
6. Radit bernyanyi dan bersiul mendendangkan lagu kesukaannya di kamar.
Ketika di luar kamar pun, Radit melakukan kegiatan yang sama. Menurut
pendengarannya, suara dan siulannya lebih keras saat berada di dalam
kamar. Peristiwa ini menunjukkan bahwa bunyi memiliki sifat…
a. dapat diserap
b. dapat diperkecil
c. dapat diperbesar
d. dapat dipantulkan
7. Pak Toni ingin membuat studio music. Agar suara dalam studio tidak
terdengar dari luar manakah benda yang tepat untuk meredam bunyi
pantul dalam studio?
a. Kayu, kaca, dan batu
b. Karet, karpet, dan busa
c. Besi, kain sutra, dan goni
d. Kertas, kayu, dan karpet
8. Berikut merupakan peristiwa bunyi pantul terdengar jelas setelah bunyi
asli…

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

a. Fera berbicara didalam gua
b. Adik berteriak didepan lubang gelas
c. Erna berbicara di kamar yang kosong dan tertutup
d. Dion berdiri di antara tebing kemudian meminta tolong
9. Perhatikan pernyataan berikut
1) Para nelayan menggunakan alat pendeteksi untuk mengetahui letak

sekelompok ikan di laut
2) Ibu melakukan pemeriksaan USG untuk melihat janin dalam

kandungan
3) Ayah mememindahkan benda lemari ke Truk
4) Paman memperbaiki roda motor yang rusak
Manakah yang merupakan pemanfaatan bunyi pantul dalam kehidupan
sehari-hari?
a. 1 dan 3
b. 2 dan 4
c. 1 dan 2
d. 3 dan 4
10. Ali berdiri di aula gedung yang sangat besat dan Budi berdiri di tengah
sawah jauh dari kampung. Mereka sama-sama berteriak. Apa yang
terjadi…
a. Terjadi gema di aula dan gaung di bukit
b. Terjadi gaung di aula dan gema di bukit

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

c. Suara ali terdengar lebih jelas di aula dan suara Budi tidak
terdengar

d. Tidak terjadi pemantulan bunyi pada kedua tempat karena jarak
dinding jauh dari sumber suara

Ayo Renungkan
1. Peserta didik melakukan perenungan kajian tentang kegiatan belajar hari

ini
2. Guru dapat menambahkan pertanyaan perenungan berdasarkan panduan

yagn terdapat pada buku guru
Pengayaan
Apabila memiliki waktu, peserta didik dapat melakukan percobaan bunyi
memantul
dan menyerap di lapangan yang luas.
Remedial
peserta didik yang belum memahami sifat bunyi memantul dan menyerap akan
diberikan bacaan sederhana terkait materi. peserta didik dimotivasi untuk
membaca dengan teliti. peserta didik dapat mengerjakan latihan tertulis
(kuis, pertanyaan esay) terkait materi yang belum dipahami.

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

DAFTAR PUSTAKA

Anggari, Angi St dkk. 2016. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Buku Siswa SD/MI Kelas IV
Tema 1 Indahnya Kebersamaan. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

Anggari, Angi St dkk. 2016. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Buku Guru SD/MI Kelas IV
Tema 1 Indahnya Kebersamaan. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

Riyansari, Ira. 2018. Buku Pendamping Seri Tematik Terpadu Kelas IV untuk SD/MI.Sukoharjo: CV
Hasan Pratama

Septi Lestari dan Retno Winarni. 2009. Bahasa dan Sastra Indonesia untuk SD/MI Kelas IV.
Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Budi Wahyono dan Setyo Nurachmandani. 2008. Ilmu Pengetahuan Alam untuk SD dan MI Kelas
IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

https://manfaat.co.id/manfaat-pemantulan-bunyi
permainan dhingklik oglak aglik - Bing images
https://youtu.be/-2V4dmnIq8E
https://youtu.be/HV7jE5UDbtg

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3

Kunci Jawaban
1. D
2. C
3. A
4. B
5. A
6. D
7. B
8. D
9. C
10. B

Nesya Wulan Setyaningsih. S.Pd.

Kelas IV Indahnya Kebersamaan Subtema 3 Pembelajaran 3


Click to View FlipBook Version