KOMPETENSI:
PEMASANGAN INSTALASI PIPA DALAM GEDUNG
F. 432212.003.01 Memasang Instalasi Air Kotor / Air Limbah
BALAI BESAR PENGEMBANGAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN VOKASI
DIREKTORAT JENDRAL PENDIDIKAN VOKASI
KEMENTERIAJN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI
TAHUN 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
DAFTAR ISI
BAB III MEMASANG INSTALASI AIR KOTOR/AIR LIMBAH ....................................... 1
A. PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1
1. Tujuan Umum ............................................................................................................................1
2. Tujuan Khusus ..........................................................................................................................1
B. MEMASANG INSTALASI PIPA AIR KOTOR / AIR LIMBAH.................................. 1
1. Meletakkan Pipa Air Limbah....................................................................................................1
a. Kemiringan Pipa Pembuang .............................................................................................2
b. Perletakan Pipa Pembuang Air Kotor ..............................................................................3
2. Melakukan Penyambungan Pipa Air Limbah ........................................................................3
3. Memasang Pipa Perangkap Air Limbah ................................................................................5
a. Syarat-syarat perangkap ...................................................................................................5
4. Memasang Instalasi Pipa Ven (ventilasi)...............................................................................7
a. Penyambuangan Pipa Ven Bagian Dasar.......................................................................7
b. Penyambungan Pipa Ven Bagian Teratas ......................................................................9
c. Penyambungan Pipa Ven pada Ujung Akhir ..................................................................9
d. Letak Ujung akhir Pipa ven ...............................................................................................9
e. Ukuran Perpanjangan Pipa Ven.....................................................................................10
5. Memeriksa Sambungan Pipa Air Limbah ............................................................................14
a. Memeriksa Perangkap Air Limbah .................................................................................14
b. Memeriksa Jalur Pipa Air Limbah...................................................................................14
C. KETRAMPILAN YANG DIPERLUKAN DALAM MEMASANG INSTALASI PIPA
AIR KOTOR/AIR LIMBAH..................................................................................... 14
D. SIKAP KERJA YANG DIPERLUKAN DALAM MEMASANG INSTALASI PIPA AIR
KOTOR/AIR LIMBAH............................................................................................ 15
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman ii | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
BAB III
MEMASANG INSTALASI AIR KOTOR/AIR LIMBAH
A. PENDAHULUAN
1. Tujuan Umum
Setelah mempelajari isi modul ini peserta diharapkan mampu Melaksanakan
memasang instalasi pipa air kotor/air limbah rumah tempat tinggal. Untuk
tahapan pelaksanaan memasang Instalasi pipa air kotor/air limbah, mematuhi
peraturan yaitu: Memakai alat pelindung diri,sarung tangan,cermat dan tepat
menggunakan alat yang diperlukan,mengidentifikasi gambar kerja dengan cermat
dan tepat,tahap demi tahap melaporkan hasil pekerjan kepada atasan,dan
menunggu persetujuan dari atasan untuk pegerjaan selanjutnya,sampai
pekerjaan memasang instalai memasang instalasi pipa air kotor/air limbah
berakhir.
2. Tujuan Khusus
Adapun tujuan mempelajari unit kompetensi melalui buku informasi Memasang
instalasi pipa air kotor/air limbah adalah:
1. Melakukan perletakan pipa air kotor/ air limbah benar sesuai gambar kerja
2. Melakukan penyambungan pipa air limbah
3. Memasang pipa perangkap air limbah
4. Memasang instalasi pipa ven
5. Melakukan penumpukanpipa air limbah
6. Memeriksa sambunganpipa air limbah
7. Memeriksa perangkap air limbah
8. Memeriksa jalur pipa air limbah
B. MEMASANG INSTALASI PIPA AIR KOTOR / AIR LIMBAH
1. Meletakkan Pipa Air Limbah
Pipa yang digunakan untuk mengalirkan air bekas, air bekas cucian, air
pembuangan air hujan dari talang, dapur dan kamar mandi minimal ukuran
diameter 3”, oleh karena pemakaiannya terjadi penyumbatan lemak dari air bekas
cucian tersebut. Sesuai persyaratan dari wavin group bahwa untuk keperluan
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 1 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
pembuangan air bekas diperlukan diameter pipa minimal diameter 3” dan pipa
untuk mengalirkan air kotor pembuang dari toilet/WC ke septiktank minimal
diameter 4”.
Gambar.1. Pipa PVC
Sumber: Wavin Group
a. Kemiringan Pipa Pembuang
Pipa pembuang air kotor yang dimaksud untuk mengalirkan air bekas, air
bekas cucian, air pembuangan dari talang, dapur dan kamar mandi
pemakaiannya terjadi penyumbatan lemak dari air bekas cucian tersebut.
Sesuai persyaratan dari wavin group bahwa untuk kemiringan pipa pembuang
dari toilet/WC ke septiktank minimal 1% sampai 2% yang dihitung dari
panjang saluran pipa yang terpasang datar (horizontal). Misalkan
panjang pipa datar yang terpasang adalah 10 meter, maka 10m x 1%=0,1
meter atau jika dalam hitungan centimeter adalah 10 cm. Jika derajat
kemiringan 2% maka dalam hitungan cm adalah 20 cm, (gambar 2).
Gambar.2. Kemiringan pipa pembuang Halaman 2 | 17
Sumber: Soufyan,M.Noerbambang
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
b. Perletakan Pipa Pembuang Air Kotor
Gambar.3. Perletakan pipa pembuang air kotor
Sumber: Wavin Grup
Mengidentifikasi gambar denah bangunan untuk perletakan instalasi
pembuangan air kotor dan menggali tanah untuk tempat instalasi pipa
pembuangan air kotor/limbah.Perletakan pipa pembuang air kotor/air, limbah,
tanah dibawahnya padat, instalasi pipa pembuang air kotor tidak mudah
begeser(kokoh), lihat gambar 2
2. Melakukan Penyambungan Pipa Air Limbah
Gambar.4. Melakukan Penyambungan Pipa Air Limbah
Sumber: Berbagai sumber
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 3 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
Mengidentifikasi gambar denah bangunan untuk Melakukan Penyambungan Pipa
Air Limbah pembuangan air kotor instalasi pipa pembuangan air kotor/limbah.
Menggunakan pipa yang telah memiliki standard SNI,menggunakan pipa materi
PVC karena tidak terjadi karat dan disamping itu mempunyai permukaan yang licin,
Memotong pipa pembuang materi PVC dengan memakai alat potong Pipe
Cutter.Sangat tidak disarankan menggunakan saluran gorong-gorong yang
terbuat dari semen maupun tanah liat, sambungan antar pipa menggunakan lem
pipa PVC yang cukup agar pipa tidak bocor.
Pemasangan pipa pembuang air kotor darikloset duduk ini meyesuikan bentuk
dan tinngi dari kloset tersebut yang beraneka ragam pipa pembuang (drain)
dilem dengan lem khusus slikon. Kloset duduk ini memiliki struktur tangki air dan
bowl (badan kloset) yang jadi satu. Harga kloset ini relatif mahal karena
pembuatannya lebih kompleks. Bentuk kloset ini juga lebih bagus dibandingkan
kloset yang lain karena terkesan lebih simpel dan higienis. Namun ada
beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih kloset duduk jenis ini
seperti, ukuran lubang tempat duduknya (bowl) jangan terlalu kecil agar tidak
menyulitkan saat melakukan aktivitas pembersihan terutama untuk orang gemuk
dan besar, tinggi tempat duduknya juga harus pas agar nyaman,hindari
permukaan air yang tinggi, sehingga tidak terjangkau tangan waktu
pembersihan.
Gambar.5. Ilustrasi kelengkapan kloset duduk
Sumber. Soufyan,M.Noerbambang
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 4 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
3. Memasang Pipa Perangkap Air Limbah
Maksud dari sistem pembuangan adalah untuk mengalirkan air bekas dari alat-
alat plambing dari dalam gedung ke luar gedung, ke dalam instalasi pengolahan
atau ke riol umum, tanpa menimbulkan efek pencemaran terhadap lingkungan
dan gedung itu sendiri. Karena alat plambing tidak terus menerus digunakan,
dan tidak selalu mengalir pada pipa-pipa yang akan menyebabkan sisa-sisa
bekas buangan yang tertumpuk akan bisa mengeluarkan gas-gas berbau dan
beracun, juga akan bisa dimasuki oleh serangga, tikus dan binatang lainnya.
Untuk mencegah hal tersebut maka diperlukan perangkap yang berbentuk U
yang akan menahan bagian terakhir dari penggelontor, yang merupakan
penyekat untuk mencegah gas-gas beracun masuk ke dalam gedung.
Gambar.5. Bagian-bagian perangkap
Sumber : Soufyan,M.Noerbambang (1986:178)
a. Syarat-syarat perangkap
Pada umumnya perangkap harus memenuhi syarat- syarat sebagaimana
diuraikan di bawah ini:
1) Kedalaman air penyekat biasanya berkisar antara 50 sampai 100
mm, dengan kedalaman minimum 50 mm sebanarnya dalam keadaan
ada tekanan positif ataupun negative sebesar 25 mm, maka kolom air
penyekat akan tetap diperoleh penutup air setinggi 25 mm. Air
penyekat tersebut dapat terdorong kedalam pipa pembuangan oleh
tekanan positif, dan terdorong keluar pipa pembuangan oleh tekanan
negative, untuk itulah pemilihan ukuran pipa dan konstruksinya harus
diusahakan agar perubahan tekanan dalam pipa pembuangan
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 5 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
Konstruksi perangkap diusahakan sedemikian rupa sehingga tidak
terjadi pengendapan atau tertahannya kotoran dalam perangkap.
2) Konstruksi perangkap harus sederhana dan mudah diperbaiki bila
terjadi kerusakan dan terdiri dari bahan yang tidak berkarat.
3) Tidak lebih dari 25mm kolom air.
4) Tidak ada bagian yang bergerak atau bersudut dalam perangkap yang
dapat menghambat aliran air
a) Jenis perangkap
Jenis perangkap dapat dikelompokkan menjadi:
Perangkap yang dipasang pada alat plambing dan pipa
pembuang
Perangkap yang menjadi satu dengan alat
plambing
Perangkap yang dipasang pada pipa pembuangan
Perangkap yang dipasang di luar pipa pembuang
Dilihat dari bentuknya dapat dibedakan, perangkap berbentuk P, U dan S.
Perangkap jenis P banyak digunakan, dan jenis ini sangat stabil kalau
dipasang pipa ven. Sedangkan perangkap jenis S, bentuknya
mengyerupai huruf S, perangkap ini sering menimbulkan kesulitan akibat
efek sipon. Perangkap jenis U sesuai bentuknya menyerupai huruf U,
dipasang pada pipa pembuangan mendatar yang digunakan untuk
pembuangan air hujan. Jenis ini mempunyai kelemahan, karena dapat
memberikan tambahan tahanan terhadap aliran. Kelebihan dari semua
jenis perangkap di atas adalah ukurannya yang relatif kecil dan
mempunyai efek membersihkan diri yang efektif.
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 6 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
Gambar. 6. Bentuk dasar perangkap
Sumber : Soufyan,M.Noerbambang (1986:180)
Gambar 7. Contoh pemasangan perangkap S
Sumber: Soufyan, M.Noerbambang (1986:181)
4. Memasang Instalasi Pipa Ven (ventilasi)
a. Penyambuangan Pipa Ven Bagian Dasar
Ujung bawah pipa tegak ven harus disambungkan pada saluran
pembuangan gedung dengan seluruh luas penampang yang sama dengan
bagian atas, pipa tegak ven disambungkan pada pipa tegak air kotor atau
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 7 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
di bawah bagian penyambungan terbawah saluran pembuangan ke pipa
tegak air buangan di dalam gedung.
1) Pipa GIP (Galvanized Iron Pipe)
Pipa galvanis adalah semacam pipa besi yang ditutupi dengan lapisan
pelindung seng yang dapat sangat mengurangi kecenderungan pipa untuk
menimbulkan korosi serta memperpanjang harapan hidup tabung agar
awet. Pipa galvanis ini terbuat dari baja karbon rendah dengan lapisan
galvanis, yang mengandung berbagai macam unsur di dalamnya: - unsur
seng (Zn) 99,7%dan biasanya unsur karbon sebesar 0,091% sehingga
tergolong dalam baja karbon rendah. Sehingga bisa di jelaskan bahwa
Pipa galvanis ini terbuat dari unsur utamanya adalah seng. Pipa GIP atau
pipa besi galvanis, digunakan
untuk pipa ven(ventilasi) tidak dianjurkan untuk pipa air panas. Pipa
galvanis diproduksi dengan berbagai ukuran maupun ketebalan
dindingnya, disesuaikan dengan kegunaannya ukuran panjang standar
adalah 6 m. Fungsinya Baja galvanis mempunyai banyak manfaat,
tergantung keperluannya, misalnya bila membahas bahan pipa, tentu
bahan pipa galvanis dibuat sebagai penyalur utama bahan gas, air,
minyak, uap atau gas agar instalasinya kuat, aman dan tahan lama.
Diameter atau dia (lambang Ø), - Jenis Ø yang umum dikerjakan oleh
pipe fitter adalah: Ø ½ “, ¾ “, 1”, 1½ “,2”, 2½”, 3”, 4”, 6”, 8”, 10” dst dan
panjangnya 6 m. Dengan ketebalan pipa bervariasi tergantung atas
pemesanan seperti jenis/tipe schedule/ketebalan dinding pipa seperti:
mulai dari: 1mm, 1½mm, 2mm dst. Tipe schedule: Atau dengan klas
Medium A, Medium B dan Non Medium. Hal ini dapat dibedakan dari
berat/bobot bahan saat di angkat, akan lebih berat bila nomor medium
lebih besar dengan ukuran diameter sama.
Panjang Uliran Pipa
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 8 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
Ø Pipa (inchi) Jumlah Ulir Panjang Ulir mm
1/2 14 19
3/4 14 19
1 11,5 22
1¼ 11,5 25
1½ 11,5 25
11,5 25
2 8 38
3 8 41
4
Sumber: Harsoady, P.Tamba Penggunaan pipa tembaga pada sistem plambing 2001
b. Penyambungan Pipa Ven Bagian Teratas
Pipa tegak ven harus menjulang ke atas dengan ukuran tetap sampai pada
ketinggian sekurang-kurangnya 30 cm di bawah atap dan disambungkan
pada perpanjangan pipa ven tungal yang menembus atap, pada ven
penggabung atau pada bagian ven pipa tegak pipa air kotoran, sekurang-
kurangnya 15 cm di atas taraf banjir, alat plambing tertinggi yang
menyalurkan buangan ke pipa tegak air kotoran tersebut. Ven pipa tegak
dihubungkan dengan ven penghubung harus dibuat pada bagian teratas dari
pipa tegak tersebut. Ven penggabung harus disambungkan pada
perpanjangan pipa ven yang menembus atap.
c. Penyambungan Pipa Ven pada Ujung Akhir
Perpanjangan pipa ven yang menembus atap harus berakhir sekurang-
kurangnya 15 cm di atas atap, bila atap itu dipergunakan untuk keperluan
lain, maka perpanjangan pipa ven itu harus berakhir sekurang-kurangnya
150 cm di atas atap.
d. Letak Ujung akhir Pipa ven
Ujung akhir pipa ven tidak boleh ditempatkan pada jarak 3 meter langsung
di bawah pintu/ jendela atau lubang ventilasi. Ujung akhir pipa ven tidak
boleh ditempatkan mendatar pada jarak 3 meter dari lubang tersebut di
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 9 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
atas kecuali bila ujung akhir pipa ven itu berada sekurang- kurangnya 60
cm di atas bagian lubang tersebut.
Bila suatu gedung akan dibangun lebih tinggi dari pada ujung akhir ven
gedung yang berdekatan sehingga ujung akhir ven itu menjadi sumber
gangguan penghuni gedung yang lebih tinggi harus mengadakan
perubahan pada perpanjangan pipa ven itu.
Bila ujung akhir ven akan disambungkan berdekatan dengan gedung
yang lebih tiggi, maka ujung akhir pipa ven itu harus dipasang dan
dibiayayi oleh pemilik gedung yang lebih rendah, termasuk perpanjangan
ujung akhir pipa tempat yang cukup terpisah atau terasing untuk
mencegah gangguan bau penghuni gedung yang lebih tinggi.
e. Ukuran Perpanjangan Pipa Ven
Tiap perpanjangan pipa ven sekurang-kurangnya berukuran sama
dengan pipa tegak pipa tegak air buangan, pipa tegak ven,atau ven
penghubung yang dilayaninya, tetapi tidak boleh lebih kecil dari 80 mm
atau berdiameter 3 inchi.
Tiap perpanjangan pipa ven sekurang-kurangnya berukuran sama
dengan pipa tegak pipa tegak air buangan, pipa tegak ven, atau
ven penghubung yang dilayaninya, tetapi tidak boleh lebih kecil
dari 80 mm atau berdiameter 3 inchi.
Kepanjangan pipa ven tidak boleh dipasang menempel sepanjang
tembok luar tetapi harus diteruskan keatas bagian dalam gedung.
Perpanjangan pipa ven tidak boleh digunakan untuk mengaitkan
antene TV, tiang bendera atau perlengkapan serupa lainnya.
Tempat menembus perpanjangan pipa ven pada atap harus dibuat
rapat dan tahan cuaca.
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 10 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
Gambar 8. Sistem instalasi pipa ven
Sumber: Soufyan, M.Noerbambang
Air buangan atau disebut air limbah, adalah semua cairan yang dibuang,
baik yang mengandung kotoran manusia, hewan, maupun yang
mengandung sisa-sisa proses dari industri. Air buangan dapat dibagi
menjadi empat golongan:
Air kotor, air buangan yang berasal dari kloset, peturasan, bidet, dan
air buangan mengandung kotoran manusia yang berasal dari alat-
alat plambing lainnya.
Air bekas, air buangan yang berasal dari alat-alat plambing lainnya,
seperti bak mandi (bathtub), bak cuci tangan, bak dapur dsb.
Air hujan, dari atap, halaman dsb.
Air buangan khusus, yang mengandung gas, racun, atau bahan-
bahan berbahaya sseperti yang berasal dari pabrik, air buangan dari
laboratorium, tempat pengobatan, tempat pemeriksaan di RS, rumah
pemotongan hewan, air buangan dari PLTN, laboratorium penelitian
atau pengobatan yang menggunakan bahan radioaktif.
Berkaitan dengan sistem instalasinya, sistem pembuangan air kotor,
kotoran, air hujan, dan air bekas, dibedakan dalam 2 jenis yaitu sistem
campuran dan sistem terpisah. Sistem campuran, artinya air bekas dan
air kotor dikumpulkan dan bersama-sama dibuang menggunakan satu
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 11 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
aliran. Sedangkan sistem terpisah, air dikumpulkan sesuai dengan
jenisnya dan dialirkan secara terpisah. Air kotor menuju ke septictank
sedangkan air bekas dan air hujan menuju riol lingkungan.
Sistem gravitasi: Air buangan mengalir dari tempat yang lebih tinggi
ke tempat yang lebih rendah secara gravitasi ke saluran umum yang
letaknya lebih rendah
Gambar 9. Sistem pembuangan bertekanan
Sumber: Soufyan, M.Noerbambang
Sistem pembuangan air campuran yaitu sistem pembuangan, dimana
segala macam air buangan dikumpulkan ke dalam satu saluran dan
dialirkan ke luar gedung, tanpa memperhatikan jenis air buangannya.
Sistem pembuangan terpisah yaitu sistem pembuangan, dimana setiap
jenis air buangan dikumpulkan dan dialirkan ke luar gedung secara
terpisah.
Sistem pembuangan tak langsung Yaitu sistem pembuangan, dimana
air buangan dari beberapa lantai gedung bertingkat digabungkan dalam
satu kelompok. Pada setiap akhir gabungan perlu dipasang pemecah
aliran.
Sistem pembuangan gedung yaitu sistem pembuangan yang terletak
dalam gedung, sampai jarak satu meter dari dinding paling luar gedung
tersebut.
Sistem pembuangan di luar gedung atau roil gedung yaitu sistem
pembuangan di luar gedung, di halaman, mulai satu meter dari dinding
paling luar gedung tersebuutr sampai ke riol umum.
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 12 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
Gambar 10. Fungsi perangkap dan fungsi ven
Sumber : Soufyan,M.Noerbambang
Gambar 11. Sirkuit pipa ven Halaman 13 | 17
Sumber: Soufyan, M.Noerbambang
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
5. Memeriksa Sambungan Pipa Air Limbah
Gambar konstruksi diidentifikasi sesuai dengan instruksi kerja kemiringan pipa
pembuang dari toilet/WC ke septiktank yang diperiksa minimal 1% sampai 2%
,padatnya tanah perletakan pipa pembuang, memeriksa sambungan pipa air
limbah/kotor penyambungannya keadaan lem pipa yang cukup, untuk memastikan
bahwa sambungan tidak bocor dengan menuangkan air kedalam pipa tersebut
apakah air ada kelur dari sambungan pipa air limbah, kalau ada air yang keluar
dari hasil penyambungan, instalasi pipa air kotor dibongkar pasang. Sambungan
pipa air limbah dikonfirmasi setelah diperiksa kesesuaiannya dengan gambar kerja
laporan hasil pemeriksaan sambungan pipa air limbah dibuat sesuai dengan
prosedur.
a. Memeriksa Perangkap Air Limbah
Pemeriksaan perangkap air limbah berdasakan gambar konstruksi
diidentifikasi sesuai dengan instruksi kerja. Memasukkan air ke dalam instalasi
pipa pembuang dan memastikan perangkap air limbah tidak ada yang bocor,
apabila dari sambungan perangkap ada air yang keluar/kebocoran, Instalasi
perangkap dibongkar pasang. Instalasi perangkap air limbah Disetujui setelah
diperiksa kesesuaiannya dengan gambar kerja. Laporan hasil pemeriksaan
instalasiperangkap air limbah dibuat sesuai dengan prosedur.
b. Memeriksa Jalur Pipa Air Limbah
Gambar konstruksi diidentifikasi sesuai dengan instruksi kerja untuk
memeriksa jalur pipa memastikan kemiringan pipa pembuang sesuai standar
dan kepadatan tanah perletakan pipa pembuang, kekokohan perletakan pipa
pembuang. Jalur pipa air limbah disetujui setelah diperiksa kesesuaiannya
dengan gambar kerja. Jalur pipa air limbah ditimbun dan dipadatkan. Laporan
hasil pemeriksaan jalur pipa air limbah penimbunan/pemadatan tanah dibuat
sesuai dengan prosedur.
C. KETRAMPILAN YANG DIPERLUKAN DALAM MEMASANG INSTALASI PIPA
AIR KOTOR/AIR LIMBAH
1. Menggunakan Alat Pelindung Diri (APD).
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 14 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020
Modul Diklat Upskilling da`n Reskilling Kode Unit Kompetensi
Pemasangan Instalasi Pipa Dalam Gedung F. 432212.003.01
2. Membaca gambar kerja.
3. Membuat gambar isometri instalasi pipa berdasarkan gambar kerja.
4. Memilih bahan/material, alat sambung dan aksesori yang diperlukan.
5. Menggunakan peralatan untuk memasangan instalasi air kotor/air limbah.
D. SIKAP KERJA YANG DIPERLUKAN DALAM MEMASANG INSTALASI PIPA AIR
KOTOR/AIR LIMBAH
Harus bersikap secara:
1. Cermat dan teliti dalam menggunakan alat pelindung diri, menggunakan peralatan,
mengidentifikasi gambar kerja, melaporkan hasil pekerjaan kepada atasan.
2. Taat asas dalam mengaplikasikan langkah-langkah, panduan, dan pedoman
yang dilakukan dalam menyusun tahapan penyajian;
3. Berpikir analitis serta evaluatif waktu melakukan analisis
Memasang Instalasi Pipa Air Kotor/Air Limbah Halaman 15 | 17
Buku Imformasi - Versi 2020