The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik adalah pembelajaran yang berkaitan dengan lingkungan dan kearifan masyarakat sekitar. Kearifan lokal masyarakat mengandung nilai-nilai positif bagi kehidupan yang dapat menjadi bekal bagi kehidupannya. Pengembangan bahan ajar berbasis kearifan lokal merupakan hal penting karena nilai-nilai dasar budaya yang termuat dalam kearifan lokal melekat pada masyarakat dapat dijadikan kajian dalam pembelajaran dengan tujuan meningkatkan mutu pembelajaran. Sebagaimana tercantum dalam Permendiknas Nomor 22 tahun 2006 menegaskan bahwa setiap satuan pendidikan dapat menawarkan pembelajaran yang sesuai dengan minat dan bakat peserta didik, serta potensi lokal, lingkungan budaya, kondisi ekonomi, dan kebutuhan daerah dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dikembangkan sendiri sehingga proses pembelajaran lebih bermakna

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by lakeishapenerbit, 2021-09-28 03:47:34

HULU TULUNG KOLAM MEGALITIK PUGUNG RAHARJO Kearifan Lokal Pelestarian Lingkungan Hidup

Pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik adalah pembelajaran yang berkaitan dengan lingkungan dan kearifan masyarakat sekitar. Kearifan lokal masyarakat mengandung nilai-nilai positif bagi kehidupan yang dapat menjadi bekal bagi kehidupannya. Pengembangan bahan ajar berbasis kearifan lokal merupakan hal penting karena nilai-nilai dasar budaya yang termuat dalam kearifan lokal melekat pada masyarakat dapat dijadikan kajian dalam pembelajaran dengan tujuan meningkatkan mutu pembelajaran. Sebagaimana tercantum dalam Permendiknas Nomor 22 tahun 2006 menegaskan bahwa setiap satuan pendidikan dapat menawarkan pembelajaran yang sesuai dengan minat dan bakat peserta didik, serta potensi lokal, lingkungan budaya, kondisi ekonomi, dan kebutuhan daerah dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang dikembangkan sendiri sehingga proses pembelajaran lebih bermakna

Nur Indah Lestari lahir di Kalianda,
Kabupaten Lampung Selatan pada 21
Juli 1990. Gelar Sarjana Pendidikan
diperoleh tahun 2012 dari Program Studi
Pendidikan Sejarah, Jurusan Pendidikan
Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
Universitas Lampung. Gelar Magister
Pendidikan diperoleh tahun 2016 dari Program Studi
Pendidikan Sejarah, Program Pascasarjana, Universitas
Negeri Jakarta. Saat ini penulis mengabdi di Program
Studi Pendidikan Sejarah, Jurusan Ilmu Pengetahuan
Sosial, Universitas Lampung sejak tahun 2019,
sebelumnya penulis pernah mengajar di SMA AL-Azhar 3
Bandar Lampung, SMA AL-Azhar Kelapa Gading Jakarta
Utara, dan pernah bekerja di PT. Ruang Raya Indonesia
(Aplikasi Belajar Ruangguru) Jakarta Selatan sebagai
History Master Teacher. Beberapa karyanya yaitu buku
“Strategi Pembelajaran Sejarah” dan “Iqra Aksara
Lampung”.

38 HULU TULUNG KOLAM MEGALITIK PUGUNG RAHARJO
Kearifan Lokal Pelestarian Lingkungan Hidup


Click to View FlipBook Version