Ira
SeMkogoolgah
by Irma & Safira
Minggu menjadi hari libur dan membuat orang menjadi sangat malas untuk beraktifitas. Ada
orang yang memilih untuk menghabiskan hari minggu untuk berlibur dan ada juga yang
memilih untuk tinggal di rumah saja guna melepas penat karena aktifitas seminggu penuh.
Begitu pula dengan Ira yang memilih untuk santai di rumah ketika hari Minggu tiba.
Sampai-sampai, sesudah hari Minggu berakhir, ia pun masih belum siap menghadapi
kegiatan sekolah yang baginya amat membosankan.
1
“Ira, kamu tidak sekolah? Ini
sudah jam berapa? Nanti kamu
telat.” Ujar ibunya
2
“Bu, Ira masih capek banget. Bolos sehari
gak papa kan bu. Ndak ada PR juga, jadi
santai saja.”
3
“Jangan begitu nak. Kamu itu sekolah juga
bayar. Menuntut ilmu bukan sesuatu yang
bisa kamu tinggalkan nak.”
4
“Sudah bu, Ira masih ngantuk banget.
Mau tidur lagi.”
5
Melihat hal tersebut, Ibu Ira masuk kamar dan
mengajak anaknya tersebut ke sebuah
tempat.Ternyata, ibunya mengajak dia ke
panti asuhan yang dipenuhi oleh anak-anak
dengan latar belakang yang berbeda.
6
“Nak, lihat mereka. Mereka tidak memiliki orang
tua yang bisa membiayai mereka.
Padahal,mereka juga ingin sekolah dan memiliki
orang tua lengkap sepertimu.” Jelas ibunya
menasihati anaknya melalui kaca mobil. Lalu
ibunya juga mengajak Ira melihat anak-anak
yang tengah mengamen di jalan.
7
“Lihat juga anak itu. Dia yang seharusnya
sekolah harus mengemis untuk mencari uang.
Untuk makan saja dia susah. Padahal kamu
makan sudah disiapkan dan hidupnya enak.”
Jelas ibunya lagi.
8
Sesudah itu Ira merasa sadar akan kesalahannya dan akhirnya ia pun mau
diajak berangkat sekolah sekalipun sedikit terlambat. Ibunya mengantar
dia sampai ke sekolah. Di perjalanan, ia juga melihat anak sekolah yang
berjalan kaki dengan kaki yang pincang. Ia pun berkata dalam hati,
“Betapa aku adalah orang yang sangat beruntung. Masih memiliki fisik
yang sempurna namun justru malas untuk pergi ke sekolah. Sementara anak
yang cacat fisik saja masih semangat"
9
" Maaf kan Ira ya bu, Ira berjanji akan rajin sekolah
lagi " ucap Ira kepada Ibu.
" Nahhh.. itu baru anak ibu " balas ibu Ira
Ira pun mulai berjalan menuju sekolah dan berpamitan
dengan ibu.
10
Suatu ketika Ira sangat malas untuk kesekolah, ibunya sudah
merayu nya, tetapi Ira tetap tidak mau sekolah. Bagaimana
cara ibu mengajak Ira ke sekolah ? Yuk simak cerita nya..
Apakah ibu akan berhasil ??
Cerita ini mengajak kita untuk melihat karunia yang diberikan
oleh Tuhan . Nikmat sehat begitu mahal harganya . Kita harus
bersyukur karena Tuhan masih memberikan kesehatan .
by Irma Yuliana