The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Metodologi penelitian kuantitatif Dr. Priyono

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by anggiaprl0204l, 2023-03-27 01:57:10

Metodologi penelitian kuantitatif Dr. Priyono

Metodologi penelitian kuantitatif Dr. Priyono

M e t o de Pe ne lit ian K uant it at il' subyek penelitian, tahap-tahap penelitian, teknik penelitian, pengumpulan data, analisa data, perlengkapan penelitian, dan pemeriksaan keabsahan data. Rancangan penelitin social sebenarnya adalah suatu usaha untuk mencari, mendeskripsikan, memahami, menerangkan, mengevaluasi dan merubah pola hidup dalam kehidupan social. Berdsarkan data yang ada.pada masyarakat peneliti dapat melakukan berbagai tindakan untuk keperruan penelitiannya. Hal-hal yang akan diteliti berhubungan dengan system social suatu masyarakat. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan rancangan penelitian social adalah; semua bentuk rancangn pembelajaran, beberapa variable yang mendukung atau yang berkaitan dengan hal yang akan diteliti, batasan hubungan variable (obyek penelitian), merode pengumpulan data, bentuk data dan cara menganalisanya. Kriteria Rancangan Penelitian Sosial Kriteria rancangan penelitian social harus memenuhi : metode pengumpulan data, sumber-sumber obyektif yang terbagi atas deskripsi, observasi, evaluasi social, impact assessment dan ketepatan waktu, kespesifikasian data dan bentuk metode responden. Pandangan alternative Ini digunakan sebagai pandangan dasar yang signifikan dalam rancangan penelitian ditinjau dari beberapa aspek. Beberapa aspek itu di antaranya adalah: Fundament al Re quir eme nt s Dalam pembuatan sebuah rancangan. penelitian harus berdasarkan kepentingan penelitian tertentu. untuk apa sebuah peneltian itu dilakukan dan berkaitan dengan hal apa saja penelitian itu dilaksanakan. Karena itulah talam rancangan 191


Met o de Pe n e I itian K unnt itat if penelitian sosial terdapat beberapa pertanyaan yang harus dijawanb oleh peneliti sebelum ia melangkah lebih jauh. Tiga pertanyaan penting yang harus terjawab dalam penelitian sosial yaitu : l. Why : mengapa itu diteliti 2. How : bagaimana itu diteliti 3. What : apa yang akan diteliti Beberapa pertany'aan lain yang juga harus dijawab adalah: Alasan personal dalam penelitian a. satistyingcuriousty b. seeling credential and pursuing cerrer goal c. trying tosolve and personal problem d. pursuing personal interest and commitment Alasan akademis yang mengacu pada kedisiplinan a. contribitung to knowledge particular field b. seeling anwerd to current intellectual puzzle c. participating intellectual debates d. developing social theory Ruang kerja peneliti sosial a. universitas b. masyarakat umum c. bidang khusus yang, mungkin memberikan kontribusi sosial dalam masyarakat Kontribusi sosial dalam penelitian a. mendukung solusi masalah sosial b. membantu beberapa kelompok, masyarakat atau organisasi untuk mencapai tujuan L92


867 ue1ndtun8uad ElEp ue>1uun33ua141 udureqaq opotatu {nlun 'p ure18ue.t 8uef, ntus ue8uap uu8unqnq lq€rreA.ur€lu€ rsuleqtuel 'O ufuueluprp ederaqeg laqerrun SueK {nseurel 'q uu8uecuer uerefelequad Bnuras. Intuaq 'e r#J:; uu8uecues'uulEuns8uelrp uerrrlauad nlr e.iuureiuetp iunleqes Inqep qeiuecue: uertrlauad snreq ue4rleqradrp qrqelral ulorurl uep eqn3 Suuf uu>1e1e,{ueu nele{ euereEeqa5 tedupuad 'uapuadap uep leqerre^ uapuadapur ueEuecuer ue8uap IaqeIJeA ue8uepuuuad tunum Euelual rsunlrs tuulep uerlrlauad uaurradsla 8ue,{ uuuru qrqal nce8uoru epud dasuoy ue8uecuer uerlrJauad Dlrlrueu ederaqaq IUB urBuupuu6 runrun ue8ueouur :uug111auad ' unleqas uerllaued Suef ueqgru8rs uep entuas >1edsu ueEuucuu.r uurlrlued lnqesral rsunlena8ual4 Eursutu-Eursetu uep nprlrpur ue8uecuer 't Eue.{ Ilqtuulp rsrunse etues utul ue8uep ur€cerureq f8ololuo nelu -rsrunse 'Z ueluqu,{ua61 urvrr{eq uesnlndal nlr ualsrsuol nlus lenqtual4l ue8uecuer uepllauad qrqol lsr1ds1a 'l uerlrlaued : dnpg tuelep uednprqe4 'prcos uenfn1 prueln tu€lep rsenlerreEuaru'uelEueJeuaru'rtueqeuraur uep quqrueu elod 'uuoueru 'ue4sdr.rlsopuau prsos ue>letmErp Inlun gpeqpd Eunlnpuau 41qnd nele uepque8uad uesnlndal eped rolces 'p ue>I€fiqel Iprsos nlueqtuelu ue8uequraEued 'c unlqlauad ,[1w4runny apoptr4J


Metode Fenelitian Kunntitatd L94


967 prlr{J 'puorssorJ uortesnpE eqJ ,I.jie}.{ueqs ,v66I scrlonuos pu? a.\rlulrlen0. qsJBeSaX ur 'e,{uqeJns'ssal4flrsrezrrul-1 esaun uup '(;ltarpny *ltpfpura uele{opuad) Jllulpuen) ueqrleued nulr-nrulJ prsos uep rEolopolayq .ogeueog ,1002 eXeqang ,edrun sellmleC rtuouo>lg Jlletrluen;1 uuqeurulrad epolehi uertrleued rralutrAtr .ouodu4 ,g002 .epesrad .e:rrz1u1 efpug opugerD 9002 apotal4J uerlrlauad Sltulltuen) Jd ,.htrT oflaser6 g T euel 'Sunpuug .efre4epsoa ufeueA 'Id rEo1opo1ey41 rrerlrloued Jputpn; .I ,L11Z.IxeT Euoelo4 qllpnf 's.,{o1a141 JO,&\orle1 V Surpuelsrepun an4ulrpn| :r1cJeeseg .uelrog .f ,esereqJ .9661 u,(gy p,ue 'uoceg :uolsog (spoqlelnJ uV uorlcnporl.q ol f.roeql puu qcr?ese1 roJ uo4ecnpe : ddoql 'uepllg 'zg6l e,r11etlen| ? lres .J ileqog .uep8og UVIdYO \ilxYlsnd vporary uoltnauad fiqoqqunny


Click to View FlipBook Version