EKSPEDISI PUNCAK JAYAWIJAYA
CAPRSATPENUSAZ,
POLISI WANITA
REPUBLIK INDONESIA
AW IJ AYA CARS
KSPEDISI PUNCAK JAY POLISI WANITA TEN SZ
REPUBLIK INDONESIA
PA PUA
E 2017
KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Salam Sejahtera Bagi Kita Sekalian,
Puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha kuasa, atas segala rahmat
dan hidayah-Nya sehingga rencana Ekspedisi Puncak Jayawijaya Carstensz
dapat segera direalisasikan.
Gunung Carstensz merupakan salah satu dari Tujuh Puncak Dunia, bersama
dengan Mount Everest, Kilimanjaro, Elbrus, Aconcagua, McKinley, dan Vinson
Massif. Puncak dari gunung ini atau yang biasa disebut dengan Piramida Carstensz
berada pada ketinggian 4.884 m di atas permukaan laut dan permukaan titik
tertinggi di lempeng benua Australia. Sehingga untuk mendakinya memerlukan
usaha dan persiapan fisik, mental, dan psikologis yang tidak mudah.
Ekspedisi ini akan dilakukan oleh 24 orang personel Polisi Wanita Republik Indonesia yang sebelumnya
telah lolos dari serangkaia seleksi yang ketat. Dipilihnya para Polwan RI menunjukkan bahwa tidak ada lagi
2
diskriminasi terhadap wanita, para Polwan juga memiliki kemampuan dan keterampilan yang setara dengan
laki-laki sehingga patut pula diberikan tanggung jawab yang sama dalam mengawal keamanan negara.
Disamping itu, kegiatan ini juga ditujukan sebagai bentuk komitmen dan kesiapan Polri dalam menjaga dan
memelihara setiap jengkal wilayah RI terutama dalam aspek keamanan dalam negri. Dipilihnya moment
peringatan kemerdekaan RI 17 Agustus 2017, diharapkan dapat membakar semangat persatuan dan kesatuan
bangsa Indonesia, serta kontribusi Polri dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua melalui aspek
pariwisata.
Demikian kata pengantar saya, semoga Allah SWT senantiasa memberikan bimbingan dan perlindungan
kepada kita sekalian dalam melanjutkan tugas pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa, dan negara.
Sekian dan terima kasih,
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Jakarta, Mei 2017
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia
Drs. M. TITO KARNAVIAN, M.A.,Ph.D.
Jenderal Polisi
3
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Salam Sejahtera Bagi Kita Sekalian,
Seraya mengucapkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa,
saya selaku Ibu Asuh Polwan RI menyambut baik kegiatan Ekspedisi Puncak
Jayawijaya Carstensz, Papua - Polisi Wanita Republik Indonesia. Ekspedisi
ini dilaksanakan bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Republik
Indonesia dan diharapkan dapat menggelorakan rasa nasionalisme sebagai
bangsa Indonesia dan menunjukkan kemampuan Polwan RI kepada masyarakat
luas.
Pendakian puncak Jayawijaya Carstensz akan dilakukan oleh Polwan RI yang
selama 68 tahun ini telah berkiprah dalam mengawal keamanan dan ketertiban
masyarakat Indonesia. Berbagai prestasi telah berhasil ditorehkan oleh para
Polwan RI. Pada saat ini para srikandi tersebut akan berupaya untuk mencapai
puncak Carstensz, guna menunjukkan bahwa Polwan RI tidak hanya cantik tetapi memiliki mental yang
tangguh. Selain pendakian tersebut, Polwan RI akan mengadakan bhakti sosial, membuat taman baca
yang berguna untuk membantu masyarakat setempat menambah wawasannya.
4
Tidak ada keraguan dari para Polwan untuk berperan dan berkontribusi bagi nusa dan bangsa Indonesia,
karena pada dasarnya wanita juga memiliki kemampuan, keterampilan serta kapabilitas yang tidak
berbeda dengan laki-laki. Karena itu saya berharap, pendakian puncak Carstensz ini dapat berjalan dengan
lancar, aman, dan tanpa menemui hambatan apapun. Dengan demikian, peran Polwan sebagai pengayom,
pelindung, dan pelayan masyarakat Indonesia dapat terus diperhitungkan.
Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa memberikan bimbingan dan perlindungan kepada
para Polwan RI, sehingga kegiatan Ekspedisi Puncak Jayawijaya Carstensz, Papua - Polisi Wanita Republik
Indonesia dapat terlaksana sesuai dengan rencana serta tidak mengalami kendala.
Sekian dan terima kasih,
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Jakarta, 02 Mei 2017
Ibu Asuh Polwan RI
Ny. Tri Tito Karnavian
KETUA UMUM EKSPEDISI
5
CARSTENSZ
PYRAMID
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation Di ketinggian 4,884 meter, Puncak
Carstensz (Puncak Jaya) terlentang
di pegunungan Jayawijaya dan
titik tertinggi di lempeng benua
Australia.
Gunung ini dinamai demikian untuk
menghormati Jan Carstensz, explorer asal
Belanda, sebagai orang Eropa pertama yang
melihat puncaknya. Tahun 1962, seorang
pendatang memanjat sampai puncak yaitu
Heinrich Harrer.
Dalam bukunya, “I Come From the Stone
Age,” (Saya datang dari abad lalu), Harrer
memberikan panduan mendaki puncak
Carstensz dan puncak lain disekitarnya. Ada
juga pengalamannya hidup di antara warga
setempat.
7
Pendakian puncak (summit attack) di Puncak Carstensz dimulai dari lembah danau-danau
(4.200 m) dini hari. Dari dasar dinding Carstensz, dengan teknik jumaring (mendaki pakai
ascender pada sebuah tali) sekitar 4 bagian, sampai ke teras besar pada ketinggian
4.600 m.
Pendakian ke Carstensz Pyramid merupakan tantangan yang sangan berat mengingat
kondisi medan pendakian yang terjal berbatu tajam dengan teknik pendakian khusus dan
kondisi cuaca yang sangat ekstrim karena dingin dan minimnya oksigen.
FOTO-FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
8
Untuk mendaki kawasan ini dibutuhkan ketrampilan memanjat, keuletan
untuk berjuang dan ketangguhan untuk hadapi berbagai hambatan.
Tetapi semua usaha itu akan terbayar sempurna karena dari puncak Carstensz
dan Jayawijaya akan terlihat hamparan salju di kawasan tropis yang akan
segera hilang karena pemanasan global.
Selain itu, akan terlihat pula laut Arafuru, dataran tinggi Zenggilorong,
Gresberg, Ideburg, Tembagapura dan Timika. Dan para pendaki yang berdiri
di puncak es tanah Papua ini akan menjadi orang tertinggi di lempeng
benua Australia.
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
9
POLISI
WA N I TA
ejarah kelahiran Polisi Wanita (Polwan) di Indonesia tak jauh berbeda dengan
proses kelahiran Polisi Wanita di negara lain, yang bertugas dalam penanganan
dan penyidikan terhadap kasus kejahatan yang melibatkan kaum wanita baik
Skorban maupun pelaku kejahatan.
Polwan di Indonesia lahir pada 1 September 1948, berawal dari kota
Bukittinggi, Sumatera Barat, tatkala Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI)
menghadapi Agresi Militer Belanda II, dimana terjadinya
pengungsian besar-besaran pria, wanita, dan anak-anak meninggalkan rumah mereka
untuk menjauhi titik-titik peperangan. Untuk mencegah terjadinya penyusupan,
para pengungsi harus diperiksa oleh polisi, namun para pengungsi wanita tidak mau
diperiksa apalagi digeledah secara fisik oleh polisi pria.
FOTO: DOKUMENTASI HUMAS POLRI
11
Untuk mengatasi masalah tersebut, Pemerintah Indonesia menunjuk
SPN (Sekolah Polisi Negara) Bukittinggi untuk membuka “Pendidikan
Inspektur Polisi” bagi kaum wanita. Setelah melalui seleksi terpilihlah
6 orang gadis remaja yang kesemuanya berdarah Minangkabau dan
juga berasal dari Ranah Minang, yaitu:
FOTO: DOKUMENTASI HUMAS POLRI
12
Mariana Saanin Mufti; Nelly Pauna
Situmorang; Rosmalina Pramono;
Dahniar Sukotjo; Djasmainar Husein;
Rosnalia Taher
Ke enam gadis remaja tersebut
secara resmi tanggal 1 September
1948 mulai mengikuti Pendidikan
Inspektur Polisi di SPN Bukittinggi.
Sejak saat itu dinyatakan lahirlah
Polisi Wanita yang akrab dipanggil
Polwan.
Tugas Polwan di Indonesia terus
berkembang. Bahkan di penghujung
tahun 1998, sudah lima orang Polwan
dipromosikan menduduki jabatan
komando (sebagai Kapolsek atau
kapolres). Hingga tahun 1998 sudah
4 orang Polwan dinaikkan pangkatnya
menjadi Perwira Tinggi berbintang
satu.
Hal ini menjadi tantangan amat
serius Korps Polisi Wanita untuk
lebih berperan dan membuktikan
eksistensinya di tubuh polri.
FOTO: DOKUMENTASI HUMAS POLRI
13
LATAR
BELAKANG
Perayaan HUT Republik Indonesia
menjadi momentum sebagai perekat
persatuan dan kesatuan bangsa.
Papua merupakan bagian integral dari
Negara Kesatuan Republik Indonesia
dan tidak dapat dipisahkan dari kedaulatan
Republik Indonesia.
Ikut mempromosikan Puncak Carstensz sebagai
salah satu puncak tertinggi di dunia.
BhayangkariPolrimemilikipengalamanmerayakan
HUT Republik Indonesia di Tanah Papua dengan
cara berbeda, yakni mengibarkan Merah Putih di
bawah laut Raja Ampat. Pendakian ke Carstensz
ini merupakan momentum berharga karena bisa
menunjukkan kekuatan dan keperkasaan para
wanita anggota Polwan untuk menaklukkan
puncak gunung tertinggi di Indonesia dan satu
dari Seven Summit dunia.
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
15
TUJUAN
K E G I ATA N
Tujuan dari Ekspedisi Puncak
Jayawijaya Carstensz, Papua -
Polisi Wanita Republik Indonesia
adalah untuk menggelorakan
rasa nasionalisme sebagai bangsa
Indonesia dan menunjukkan kemampuan
Polwan Polri kepada masyarakat luas serta
memberikan sosialisasi mengenai prospek
danpotensipengembanganekowisataPuncak
Carstensz beserta semua keanekaragaman
didalamnya bagi kesejahteraan masyarakat.
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
17
TEMA
K E G I ATA N
“Bakti “
POLWAN
Bagi Pertiwi
19
TARGET
K E G I ATA N
Mampu menumbuhkan semangat juang
wanita Indonesia sebagai modal dasar
untuk berkarya bagi negara Republik
Indonesia tercinta.
Memberikaninformasikepadamasyarakat
mengenai program ekowisata ke Puncak
Carstensz, dampaknya bagi tatanan
sosial masyarakat dan prospeknya bagi
peningkatan kesejahteraan masyarakat.
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
21
PESERTA
K E G I ATA N
• 24 Polisi Wanita terpilih • Guide Ekspedisi • Journalist • Masyarakat
• Mentor Polisi Wanita • Doctor Ekspedisi
• Tim Rescue
FOTO: DOKUMENTASI HUMAS POLRI
23
KONTEN
K E G I ATA N
10 Hari Kegiatan - Agustus 2017
PENDAKIAN ke Puncak Jaya
untuk summit day tim 1 akan melakukan pendakian
ke Puncak Carstensz dan tim 2 melakukan pendakian
ke Soekarno Sumantri
UPACARA Bendera HUT RI 72
di Balidam
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
25
JADWAL
K E G I ATA N
EKSPEDISI POLWAN KE PUNCAK CARSTENSZ
1 7 J U LY- 2 0 AG U ST U S, 2 01 7
DATE TIME DESCRIPTION PLACE PIC (Person in Charge)
17-29 July 2017 SETUKPA Sukabumi PIC.
05:00-20.00 Kegiatan Pelatihan TC2 Mrs. Wienani, HP 085218888971
Mr. Hendrikus , HP 0813 83181257
30 July 2017 22:00-06.00 TIM 1+2 Berangkat dari JKT menuju Timika by Jakarta – Timika Semua peserta kumpul di
01.00-10.00 GA 652 dan GA 655 Sekretariat Jl. Erlangga1, No. 24,
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
31 July 2017 22:00-06.00 Tim 3+4 Berangkat dari JKT menuju Timika by Jakarta – Timika PIC.
01.00-10.00 GA 652 dan GA 655 Ms. Anita, HP 085221235977
Ms. Rosy, HP 081291427446
14.00-17.00 Bhakti Sosial Tim 1+2 (Polwan Mengajar, Sekolah SD Inpres Karang Semua peserta kumpul di
mendongeng dan bermain) Senang dan Gereja SP3 Sekretariat Jl. Erlangga1, No. 24,
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
PIC.
Ms. Anita, HP 085221235977
Ms. Rosy, HP 081291427446
Mr. Irzan Aslam HP. 081282572487
Ms. Rini I, HP 081311330631
27
DATE TIME DESCRIPTION PLACE PIC (Person in Charge)
1 Agustus 2017 06:30 Tiba di Timika Hotel Rimba Papua/ PIC
Selasa 10.00 Mess Brimob Mr. Maximus, HP 0811 4912228
Bhakti Sosial Semua Tim (Pelayanan Kesehatan Rumah di Kuala Kencana
2 Agustus 2017 09.00-14.00 Masyarakat dan Peresmian Taman Bacaan di Mr. Irzan A. HP. 081282572487
Rabu 06:00-10.00 Pomako) Hotel Rimba Papua/ Ms. Rini I, HP 081311330631
Full Training (jogging, swimming, etc) Mess Brimob PIC
3 Agustus 2017 08:00 di Kuala Kencana Rumah di Kuala Kencana Mr. Hendrikus , HP 0813 83181257
Kamis Perjalanan ke Tembagapura
4 Agustus 2017 PIC
Jumat 07:00 sampai Pemahaman tentang Kesehatan di ketinggian Freeport Hospital Mr. Maximus, HP 0811 4912228
5-11 Agustus 2017 dan orientasi Safety Emergency Response Stay at Freeport Complex at PIC
selesai Tembagapura. Mr. Maximus, HP 0811 4912228
Balidam. PIC
06:00 Aklimasisasi dan latihan jogging di atas Stay at Danau Danau, dalam Mr. Hendrikus , HP 0813 83181257
- ketinggian 4200 meter DPL (Diatas Permukaan Tenda
13:00 Laut). PIC
PT Freeport Indonesia
Gubernur Papua, Bupati Timika dan Bupati Intan Mr. Maximus T, 08114912228
Jaya tinggal di Hotel Rimba Papua (10 Agustus
2017) Timika
Penjemputan Kapolri di Airport Timika oleh
Gubernur dan jajaran lainnya.
(11 Agustus 2017) Stay at Tembagapura
Mendampingi Kapolri ke Tembagapura
28
DATE TIME DESCRIPTION PLACE PIC (Person in Charge)
12 Agustus 2017 Balidam. PIC
Sabtu 09.00 sampai Upacara Pelepasan Tim Ekspedisi Polwan ke Stay at Danau Danau, dalam Mr. Maximus, HP 0811 4912228
selesai Carstensz di Balidam dipimpin oleh KAPOLRI Tenda
bersama MUSPIDA
13-16 Agustus 2017 06.00 sampai Pendakian ke Puncak Carstensz, Puncak Base Camp PIC
selesai Sukarno-Sumantri, dan Carstensz Timur Mr. Hendrikus , HP 0813 83181257
Jam 10.00 wit live metro-tv PIC
17 Agustus 2017 10.00 Upacara Hari Kemerdekaan RI KE 71 di area es abadi. Mr. Hendrikus , HP 0813 83181257
Kamis di Puncak Sukarno-Sumantri Tim polwan turun ke
timika setelah upacara PIC
18 Agustus 2017 12.00 Kembali ke Timika kemerdekaan Mr. Maximus, HP 0811 4912228
Jumat Rimba Hotel Ms. Yenny HP 081313462276
19.00 Makan malam dan pemberian medali dan Mess Brimob
19 Agustus 2017 sertifikat Aula Rimba Hotel
11.20-16.30 Kembali ke Jakarta
14.20-18.30 Penyambutan di Bandara PIC
Sukarno Hatta Ms. Sri Handayani
Ms. Apriastini
29
a. Pra Kegiatan
i. Seleksi Polwan
ii. Latihan Polwan
iii. Penyematan Tim oleh Kapolri
iv. Jumpa Pers
b. Kegiatan
i. Ceremony Keberangkatan oleh Korps Polwan
ii. Kegiatan di Timika (Baksos dan Latihan)
iii. Kegiatan Penjelajahan Melalui Tembagapura
iv. Upacara di Grassberg Mine
v. Mulai Pendakian ke Puncak Carstensz 4.884 mdpl
vi. Upacara di Puncak Soekarno
vii. Kegiatan Baksos bersih-bersih Lembah Danau (Basecamp)
c. Pasca Kegiatan
i. Pelepasan tim oleh Kapolda Papua/Kapolres Mimika
ii. Penerimaan tim oleh Mabes Polri sekaligus jumpa pers
iii. Pelaporan kegiatan
iv. Jumpa pers/roadshow media
FOTO-FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
30
KEGIATAN
Kegiatan rencana akan diselenggarakan pada bulan Mei-Agustus 2017 dengan kegiatan Pra pendakian dilanjutkan dengan pelatihan
dan pendakian. Adapun rincian kegiatan ada¬lah sebagai berikut:
Pra Pendakian (Selection) Lokasi:
Gunung Citatah, Kabupaten Bandung
Pemilihan tim ekspedisi akan dilakukan oleh Ibu Tito dengan berjumlah 15 Barat, Jawa Barat
orang polwan yang sesuai dengan beberapa kriteria: Gunung Gede, Cipendawa, Kabupaten
• Semangat yang tinggi untuk mendaki Cianjur, Jawa Barat
• 30 tahun. Waktu:
• Mampu berlari 6 keliling lapangan bola dalam waktu < 15 menit. Pelatihan fisik akan dilaksanakan dibulan
• Tidak memiliki masalah dalam riwayat kesehatan. April, Mei dan Juli 2017. Bulan Juni 2017,
• Mampu aklimatisasi dengan cepat. pelatihan fokus pada pelatihan mandiri,
berhubung dengan bulan Ramadhan
Pelatihan (puasa).
Pelatihan untuk pendakian ke puncak Carstensz dibagi menjadi dua,
Pelatihan Fisik dan Pelatihan Mandiri. Waktu yang diperlukan untuk
pelaithan fisik dan mandiri adalah 90 hari.
2.1 Pelatihan Fisik adalah pelatihan kebiasan mendaki seperti; jam bangun pagi, packing (menggunakan
alat-alat untuk pendakian ke Puncak Carstensz Timur dan Puncak Soekarno), dan tempo berjalan yang berfungsi
sebagai simulasi minim oksigen sekaligus pengembangan fisik.
Tujuannya untuk melatih teknik dan kesiapan mental terhadap lingkungan di gunung. Minimal peserta harus
mengikuti 2x latihan ke gunung dan 1x latihan di tebing.
31
01 Carstensz Pyramid 02 Ngapulu Summit PT Adventure
4,884m Carstensz akan
menyediakan
03 Carstensz Timur dokumentasi dan
sertifikat kepada para
FOTO-FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation pendaki.
Beberapa hal yang perlu
32 diper¬siapkan untuk
pendakian:
• Perlengkapan
pendakian
• Tempat menginap
• Makanan
• Transportasi
(Penerbangan, Mobil,
dan Helikopter)
• Guide dan Porter
• Tim keamanan
• Tim rescue
• Dokter
04 Summit to Carstensz Pyramid
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation Pendakian
Pendakian yang akan dilakukan oleh
tim ekspedisi ke Puncak Carstensz
dilaksanakan pada bulan Agustus
melalui jalur PT Freeport Indonesia.
Base Camp Utama Ekpedisi Cinta
Indonesia akan berada di Timika,
Papua.
Ekpedisi Cinta Indonesia Pendakian
ke Puncak Carstensz akan dipandu
oleh 5 orang guide dari Indonesia.
Menggunakan jalur PT Freeport
Indonesia, PT Adventure Carstensz
akan bekerjsama melalui Yayasan
Somutua dengan Goverment
Relation PTFI. Selain menggunakan
jalur, PTFI akan menjadi pembantu
dalam bantuan pertama saat terjadi
kejadian yang tidak diharapkan.
Pendakian ke puncak Carstensz
memerlukan alat dan perlengkapan
standard untuk 7 summits.
33
RANCANGAN
ANGGARAN DAN BIAYA
NO BIAYA HARGA
1 BIAYA PELATIHAN Rp 1,038,950,000
2 BIAYA PERLENGKAPAN LATIHAN
3 BIAYA PENDAKIAN Rp 273,020,000
4 BIAYA PERLENGKAPAN PENDAKIAN Rp 1,716,900,000
5 BIAYA JURNALIS Rp 2,150,600,000
6 BIAYA ADMINISTRASI
Rp 211,800,000
TOTAL KESELURUHAN Rp 100,000,000
Rp 5,391,270,000
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
35
SPONSORSHIP
MATERI DESAIN EKSPEDISI POLWAN Training set
PLATINUM MATERI DESAIN EKSPEDISI POLWAN
Training atas
Rp. 2 Miliar
Training set- Warna : oranye dan hitam
GOLD - Dada kiri : Logo Polri
Training -atDaasda kanan : Logo kegiatan
Rp. 1 Miliar
- Warna : oranye dan hitam
SILVER Topi Training bawah
Rp. 750 Juta Warna : Hitam - Dada kiri : Logo Polri
Bagian tengah : Logo kegiatan - Warna : Hitam dan abu
BRONZE
TopiBahan : sesuai foto - Dada kanan : Logo kegiatan
Rp. 500 Juta
Warna : Hitam Training bawah
Bagian tengah : Logo kegiatan - Warna : Hitam dan abu
Bahan : sesuai foto
Kaos Jersey
Dibuat 6 macam warna :
Kaos Jersey- Hitam - Merah
- Hijau - Kuning
Polo shirt Dibuat 6-mOarcaanmyewar-nBair:u.
Warna : Biru dongker - HitaLmogo d-aMdaerkaihri :
Logo : Bordir
- HijauLogo P-OKLuRnIing
Polo shirtDada kiri : Logo Polri
Dada kanan : Logo kegiatan - OranDyaeda k-aBniarun. :
Warna L: eBnirguadnoknagnkaenr : Bendera merah putih
Logo : BLoerndgiran kiri : Spot logo sponsor. Logo daLdoagokiKriE: GIATAN
Dada kiri : Logo Polri
Dada kanan : Logo kegiatan Logo PBOaLgRiaI n depan :
Lengan kanan : Bendera merah putih
Lengan kiri : Spot logo sponsor. Dada kSaniluaent:gambar Carstensz
Logo KBEaGgIAiaTnABNelakang :
BagianSdpeoptalnog: o sponsor
Siluet gambar Carstensz
Bagian Belakang :
Spot logo sponsor
37
SPONSORSHIP
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
32 17
38
SPONSOR
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation 34
18
39
SPONSORSHIP
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
36 19
40
SPONSOR
FOTO: DOKUMENTASI Somatua foundation
41
3820
EQUIPMENT
EQUIPMENTS
bronze
39 40 21 FOTO: GOOGLE.COM
43
PANITIA
NO NAMA PANGKAT JABATAN
STRUKTURAL KEPANITIAAN
1 Drs. M. TITO KARNAVIAN, M.A.,Ph.D. JENDERAL POLISI KAPOLRI PENASEHAT
2 LUKAS ENEMBE,S.IP. M.H. GUBERNUR PAPUA PENASEHAT
3 Drs. BOY RAFLI AMAR, M.H. IRJEN POL KAPOLDA PAPUA ANGGOTA
4 Drs. MURAD ISMAIL IRJEN POL KAKORBRIMOB POLRI PEMBINA
5 Drs. IDHAM AZIZ, M.Si. IRJEN POL KADIVPROPAM POLRI PENANGGUNGJAWAB
6 IBU TRI TITO KARNAVIAN - - KETUA UMUM EKSPEDISI
7 Dra. SRI HANDAYANI, M.H. BRIGJEN POL KASETUKPA LEMDIKLAT POLRI KETUA PELAKSANA
8 APRIASTINI BAKTI BUGIANSRI, S.I.K. KOMBES POL ANJAK MADYA BID BINKAR WAKIL KETUA PELAKSANA
SSDM POLRI
9 YENNY ROSMALAWATI DEWI, S.I.K., M.I.K AKBP BAGGASSUS ROBINKAR SEKRETARIS
SSDM POLRI
10 WINNANI RONIYUS PUTRI AKP BAGBINJAS ROWATPERS ANGGOTA
SSDM POLRI
11 ROSYATI AKP BAGBINJAS ROWATPERS ANGGOTA
SSDM POLRI
12 ANITA MARPAUNG - - ANGGOTA
13 IBU RINI INDYASTUTI - - BENDAHARA
14 IBU TINTIN RYANTI - - ANGGOTA
15 IBU NIKEN ARIEF SULISTYANTO - - KETUA INISIASI BACAAN
16 IBU AYUDYA VICTOR D. MACKBON - - WAKIL KETUA
17 ARI CAHYA NUGRAHA, S.H., S.I.K. KOMPOL KANIT II SIBDIT IV KOORDINATOR
DITRESKRIMUM PMJ LAPANGAN
18 FLORENCIANO HENDRICUS MUTTER - - ANGGOTA
19 MAXIMUS TIPAGAU - - KOORDINATOR LOGISTIK
20 ARDHESIR YAFTEBBI - - ANGGOTA
21 NOER HOEDA - - DOKUMENTASI
22 IRZAN ASLAM - - KOORDINATOR PUBLIKASI
45
YSOA MY AA TSUAAN
Filosofi Nama Yayasan
Somatua adalah nama yang diberikan oleh nenek moyang suku Moni kepada sebuah gunung di sekitar Pegunungan
Jayawijaya dan Puncak Carstensz yang selalu terang pada siang maupun malam hari.
Kata “somatua” sendiri berasal dari Bahasa Moni “soma” yang berarti terang dan “tua” yang berarti terus atau
selalu. Jadi Yayasan Somatua didirikan untuk membawa masyarakat Papua dari kegelapan karena keterbatasan kses
pendidikan kesehatan, dan akses ekonomi menuju terang abadi dan sejahtera dalam segala aspek kehidupan.
47
Visi
Membawa masyarakat Papua menuju
pintu gerbang kesejahteraan dalam
berbagai bidang kehidupan.
Misi
Berperan aktif dalam mendukung
pembangunan masyarakat terutama
melalui bidang pendidikan, kesehatan,
dan peningkatan ekonomi lokal.
FOTO: DOKUMENTASI SOMATUA FOUNDATION
48
LATAR BELAKANG YAYASAN SOMATUA
Papua adalah tanah yang kaya dengan aneka sumber daya alam dan budaya. Meski demikian, sebagian besar
masyarakat hidup miskin, tak berdaya, dan tak terjamah. Indeks Oembangunan Manusia (IPM) menunjukan betapa
rendahnya kualitas masyarakat Papua.
Yayasan Somatua melihat bahwa akar masalah paling vital terletak pada ketiadaan akses pendidikan dan kesehatan
yang berdampak pada masalah ekonomi. Didirikan tahun 2012 oleh putra daerah, Yayasan Somatu berkomitmen
dalam upaya menyaadarkan masyarakat Papua akan potensi-potensinya sekaligus memberdayakan mereka dalam
bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi
FOTO: DOKUMENTASI SOMATUA FOUNDATION
49
BAKTI SOSIAL FOTO-FOTO: DOKUMENTASI SOMATUA FOUNDATION
Kegiatan Bakti Sosial dilaksanakan selama 1 Hari di
Perkampungan Masyarakat
Kamoro. Kegiatan Bakti Sosial berupa:
1. Dukungan Untuk Kegiatan Pendidikan dan
Kampanye Gemar Membaca melalui pendirian
Perpustakaan/Taman Bacaan Desa di Gedung milik
Desa setempat, Tim Ekspedisi akan menyiapkan
bantuan buku-buku Bacaan dan Alat tulis
2. Dukungan Untuk peningkatan kualitas kesehatan
Ibu dan Anak melalui:
a. Pemeriksaan Kesehatan dan pengobatan
b. Pemberian Vitamin dan Obat Cacing
c. Pemberian Makanan bergizi Untuk anak.
50