The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Datrianti Indah, 2023-04-18 01:55:07

HFMD / FLU SINGAPUR

infokit vol 20

INFORMASI PENYAKIT TERKINI DUREN SAWIT Hand and Foot Mouth Disease / Flu Singapur INFOKIT Hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD) atau penyakit tangan kaki mulut adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dari genus Enterovirus. Flu Singapura atau hand, foot, and mouth disease (HFMD) adalah penyakit yang mudah menular dan sering menyerang bayi juga anak-anak di bawah usia 5 tahun atau bahkan anak-anak usia 5–10 tahun. Walaupun lebih sering menyerang anakanak, flu Singapura juga bisa menyerang orang dewasa. Virus penyebab flu Singapura hidup di cairan hidung dan tenggorokan, air liur, tinja, serta cairan dari lepuh pada kulit. Oleh sebab itu, seseorang dapat tertular penyakit ini melalui berbagai cara berikut: 1. Berbagi alat makan atau minum dengan penderita 2. Tidak sengaja menghirup percikan liur ketika penderita bersin atau batuk 3. Menyentuh mata, hidung, atau mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu setelah menyentuh tinja penderita (misalnya ketika mengganti popok bayi) 4. Menyentuh benda yang terkontaminasi virus, lalu menyentuh mata, hidung, atau memasukkan jari ke dalam mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu 1 8 A P R I L 2 0 2 3 | V O L . X X Surveilans Duren Sawit


PERSENTASE KASUS SUSPEK HFMD ANALISA DATA SUSPEK HFMD HFMD umumnya diawali dengan demam, nyeri tenggorokan/menelan, nafsu makan yang menurun, dan nyeri/tidak enak badan. Setelah demam satu sampai dua hari, timbul bintik-bintik merah di rongga mulut (umumnya berawal di bagian belakang langit-langit mulut) yang kemudian pecah menjadi sariawan. Kemudian, 1-2 hari timbul juga ruamruam kulit dan bintik-bintik merah di telapak tangan dan kaki. Meskipun kelainan selaput lendir dan kulit pada HFMD terutama melibatkan rongga mulut, telapak tangan dan kaki, namun ruam dapat juga timbul di tungkai, lengan, bokong dan kulit sekitar kemaluan. Orang dewasa dan orang dengan sistem kekebalan tubuh baik mungkin saja terinfeksi virus HFMD namun tidak menunjukkan gejala sama sekali (asimtomatik). 1 8 A P R I L 2 0 2 3 | V O L . X X JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR PEMETAAN KASUS WILAYAH Persentase Kasus HFMD pada Laki-laki (61,8%) lebih banyak dari Perempuan, terlihat bahwa pada bulan Januari kasusnya tinggi kemudian di bulan februari sampai april menurun. Jumlah kasus suspek sepanjang dari bulan Januari hingga tanggal 18 April 2023 sejumlah 89 kasus dengan rincian kelompok umur 0-5 tahun 76 kasus, 6-10 tahun 8 kasus, dan diatas 10 tahun 5 kasus, jadi kasus terbanyak adalah kelompok umur balita. Pemetaan Kasus Suspek HFMD wilayah terbanyak kasusnya adalah dari Pondok Bambu (25 Kasus), dan Duren Sawit 21 kasus, terdapat juga kasus luar wilayah.


PENCEGAHAN HFMD Surveilans Duren Sawit Penderita HFMD dapat menyebarkan virus HFMD melalui sekret/cairan hidung (ingus), tenggorokan (ludah, dahak), lesi kulit yang pecah, dan dari kotorannya. Penyebaran ini mudah terjadi bila terdapat kontak erat dengan penderita (berbicara, memeluk, mencium), melalui udara (bersin, batuk), kontak dengan kotoran pasien, dan kontak dengan objek atau permukaan yang tercemar oleh virus HFMD (memegang gagang pintu, permukaan meja, perabotan yang tercemar virus tersebut, dll). Penderita HFMD umumnya sangat menularkan virus pada minggu pertama sakit. Beberapa pasien bahkan masih menularkan virus beberapa hari atau minggu setelah gejala dan tanda infeksi hilang. Flu Singapura dapat dicegah dengan menjaga kebersihan diri dan bendabenda di sekitar yang bisa menjadi media penularan penyakit ini. Beberapa cara yang dapat dilakukan dan diajarkan kepada Anda dan anak untuk mencegah flu Singapura adalah: 1. Rutin mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, khususnya setelah BAB, mengganti popok anak, menyiapkan makanan, dan sebelum makan 2. Tidak berbagi alat makan dan minum, serta kontak dekat dengan seseorang yang sedang sakit 3. Menutup mulut dan hidung ketika bersin atau batuk, bisa dengan memakai tisu atau menggunakan lipat siku bagian dalam 4. Rutin membersihkan benda yang dapat menjadi media penularan virus seperti gagang pintu, meja, dan remote tv, dengan benar 5. Beristirahat di rumah bila sedang mengalami gejala flu Singapura, sampai kondisi benar-benar pulih Sampai saat ini, belum ditemukan vaksin untuk mencegah HFMD. Oleh karena itu, penderita HFMD sebaiknya diisolasi untuk mencegah penularan lebih lanjut menjadi Kejadian luar biasa/KLB. Sumber : https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/2023 /kenali-penyakit-hand-foot-and-mouth-diseasehfmd-pada-anak-di-masa-peralihan-musim Mencuci tangan dengan sabun pada air mengalir Makan-makanan yang bergizi Memakai Masker


Click to View FlipBook Version